pengolahan dan klasifikasi lahan oleh nurul aulia (a1h009058)

Click here to load reader

Upload: helmas-tanjung

Post on 27-May-2015

2.884 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 1. TEKNIK PENGAWETAN TANAH DAN AIR PENGELOLAAN DAN KLASIFIKASI LAHAN Oleh:Nurul AuliaA1H009058

2. Pengelolaan ~ managemen Pengelolaan cenderung ke fisik Pengelolaan lahanyangtepatdapat meningkatkan produktivitas lahan termasuk lahan budidaya tambak dengan penggunaan masukan yang seminimal mungkin dan tidak menyebabkan terjadinya degradasi lingkungan. 3. Definisi Lahan Bagian dari bentang alam (landscape) yang mencakup pengertian lingkunganfisik: topografi, relief, tanah, iklim, hidrologi, kead aan vegetasi alami yang secara potensial berpengaruh terhadap penggunaan lahan.Tata guna lahan: untuk pertanian dan non pertanian 4. Pertanian, contoh:tegalan, sawah, kebun, hutan produksi, alang-alang, padang rumput, hutan lindung, cagar alam, dsb.Bukanpertanian, contoh:kota atau desa, industri, rekreasi,pertambangan dsb. 5. Sifat-sifat lahan: atribut atau keadaan unsur-unsur lahanyang dapat diukur/diperhatikan struktur, tekstur tanah, kedalaman tanah, jumlah curah hujan, distribusi hujan, temperatur, drainase tanah, jenis vegetasi dsb.Sifat-sifat lahan perilaku lahan pertumbuhan tumbuhan kualitas lahan 6. Tata guna lahan dipengaruhi oleh: Topografi Tanah Iklim Vegetasi Drainase. 7. Menggunakan sistem yang dikemukakan olehHockensmith dan Steele (1943) dan Klingebiel danMontgomery (1973), dimana lahan dibagi menjadi3 kategori : Kelas Sub kelas Satuan kemampuan/ pengolahan. 8. Kelas LahanVIIVIIVIIIVIII IVI II 9. Kelas I : Sedikit hambatan yang membatasi pengunaanya, sesuai untuk penggunaan pertanian.Kelas II : Memiliki beberapa hambatan/ancaman kerusakanyang mengurangipilihan penggunaan, mengakibatkan tindakan konservasi sedang.Kelas III : Mempunyai hambatan berat yang mengurangi pilihan penggunaan & memerlukan tindakan konservasi khusus karena kemiringan lahanKelas IV : Hambatan dan ancaman kerusakan pada tanah lebih besar daripada kelas III dan pilihan tanaman juga terbatas. 10. Kelas V : Tanah kelas ini tidak terancam erosi tetapi mempunyai hambatan lain yang tidak praktis untuk dihilangkan sehinggamembatasi pilihan penggunaan.Kelas VI : Mempunyai hambatan berat yang menyebabkan tanah tidak sesuai untuk penggunaan pertanian.Kelas VII : Tidak sesuai untuk budidaya pertanianKelas VIII : Tidak sesuai untuk budidaya pertanian, tetapi lebih sesuai untuk dibiarkan dalam keadaan alaminya. 11. Sub kelas Berdasarkan jenis faktor penghambat atau ancaman kerusakan dominan yang sama. Terdapat beberapa jenis hambatan yang dikenal pada sub kelas, yaitu:e : ancaman erosiw: keadaan drainase atau kelebihan air atau ancaman banjirs: hambatan daerah perakaranc: hambatan iklimKelas kemampuan I tidak mempunyai sub kelas 12. Satuan kemampuan Pengelompokan lahan yang sama/hampir sama kesesuaiannya bagi tanaman dan memerlukan pengelolaan yang sama atau memberikantanggapan yang sama terhadap masukan pengelolaan yang diberikan. 13. Faktor yang mempengaruhi dalamsatuan kemampuan klasifikasi lahanyaitu: Iklim Lereng, ancaman erosi, dan erosi yang telah terjadi Kedalam tanah Tekstur tanah Permeabilitas Drainase Faktor-faktor khusus 14. Simpulan Pengelolaan Lahan yaitu bagaimana lahan dikelola dengantepatagar dapat meningkatkan produktivitas lahan termasuk lahan budidaya tambak dengan penggunaan masukan yang seminimal mungkin dan tidak menyebabkan terjadinya degradasi lingkungan. Klasifikasi Lahan dibagi menjadi 8 kelas yaitu kelas I, II, III, IV, V, VI, VII, dan VIII 15. Terimakasih