penggunaan setsuzokujoshi noni, nagara-mo dan ... awal.pdfyanti, ayu imelda, pradnyani,...

12
SKRIPSI PENGGUNAAN SETSUZOKUJOSHI NONI, NAGARA-MO DAN NIMOKAKAWARAZU DALAM NOVEL TOBU GA GOTOKU KARYA RYOUTAROU SHIBA NI LUH EKA MERIANI 1201705038 PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA UNIVERSITAS UDAYANA DENPASAR 2016

Upload: others

Post on 20-Sep-2019

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

SKRIPSI

PENGGUNAAN SETSUZOKUJOSHI NONI, NAGARA-MO

DAN NIMOKAKAWARAZU DALAM NOVEL TOBU GA

GOTOKU KARYA RYOUTAROU SHIBA

NI LUH EKA MERIANI

1201705038

PROGRAM STUDI SASTRA JEPANG

FAKULTAS SASTRA DAN BUDAYA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016

ii

LEMBAR PENGESAHAN

SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI

TANGGAL, 14 APRIL 2016

Pembimbing I, Pembimbing II,

Mengetahui,

Ketua Program Studi Sastra Jepang

Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana

Ni Luh Putu Ari Sulatri, S.S., M.Si.

NIP.19860110 201012 2 003

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa

karena berkat rahmat dan karunia-Nyalah penulisan skripsi dengan judul

“Penggunaan setsuzokujoshi Noni, Nagara-mo dan Nimokakawarazu dalam novel

Tobu ga Gotoku karya Ryoutarou Shiba” dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Skripsi ini merupakan salah satu persyaratan untuk menyelesaikan pendidikan S1

Program Studi Sastra Jepang Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Ni Luh

Kade Yuliani Giri, S.S., M.Hum selaku pembimbing pertama dan Ni Made Wiriani,

S.S., M.Hum selaku pembimbing kedua yang telah membimbing, memberikan

motivasi dan saran sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

Ucapan terima kasih ditunjukkan pula kepada Ibu Prof. Dr. Ni Luh Sutjiati

Beratha, M.A, selaku Dekan Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana atas

izin yang diberikan kepada penuis untuk mengikuti pendidikan S1 di Fakultas

Sastra dab Budaya Universitas Udayana. Pada kesempatan ini, penulis juga

menyampaikan rasa terima kasih kepada Ni Luh Putu Ari Sulatri, S.S., M.Si Ketua

Program Studi Sastra Jepang Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana

sekaligus sebagai pembimbing akademik, serta seluruh dosen Program Studi Sastra

Jepang yang telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat dan berguna sejak

awal perkuliahan hingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik

dan lancar.

iv

Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada seluruh anggota keluarga

penulis, terutama untuk Ayah dan Ibu, I Wayan Nuarsa dan Ni Wayan Darmini

yang telah memberikan motivasi dan semangat kepada penulis untuk

menyelesaikan skripsi ini. Penulis juga ucapkan terima kasih kepada I Ketut Astika

selaku paman penulis, Ni Wayan Astiari selaku bibik penulis, serta I Kadek Budiasa

selaku saudara satu-satunya penulis yang selalu memberikan dukungan untuk

menyelesaikan skripsi ini.

Terima kasih juga penulis sampaikan kepada rekan-rekan penulis, Dwika

Yanti, Ayu Imelda, Pradnyani, Pradnyandari, Siska, Sri dan Bulan yang telah

memberikan masukan-masukan dan semangat dalam menyelesaikan skripsi.

Prismayanti yang selalu bersama dengan penulis ketika melakukan bimbingan

dengan dosen. Terima kasih kepada I Komang Suparka selaku teman penulis yang

selalu memberikan dukungan dan mendorong penulis untuk segera lulus. Tidak

lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh teman-teman Program Studi

Sastra Jepang angkatan 2012 Keluarga Bambu (Take Dai Kazoku) yang tidak bisa

disebutkan satu per satu, yang telah memberikan semangat, motivasi, bantuan dan

doa selama masa perkuliahan sampai penulis menyelesaikan skripsi ini. Terima

kasih juga penulis ucapkan kepada kakak kelas angkatan 2011 dan adik kelas

angkatan 2013, 2014 serta angkatan 2015.

v

Penulis menyadari bahwa penelitian ini masih banyak kekurangan

mengingat keterbatasan kemampuan penulis. Oleh karena itu, penulis sangat

mengharapkan adanya kritik dan saran demi kesempurnaan penelitian ini. Akhir

kata, penulis berharap agar skripsi ini dapat bermanfaat untuk semua pembaca.

Denpasar, 14 April 2016

Penulis

vi

ABSTRAK

Penelitian yang berjudul “Penggunaan setsuzokujoshi Noni, Nagara-mo dan

Nimokakawarazu dalam novel Tobu Ga Gotoku Karya Ryoutarou Shiba” ini

bertujuan untuk meneliti struktur dan makna setsuzokujoshi noni, nagara-mo dan

nimokakawarazu pada kalimat-kalimat yang terdapat dalam novel Tobu Ga Gotoku

Karya Ryoutarou Shiba. Penelitian ini menggunakan metode agih. Analisis struktur

setsuzokujoshi noni, nagara-mo dan nimokakawarazu menggunakan teori sintaksis

menurut Verhaar (2012) dengan mengacu pada pendapat Makino dan Tsutsui (1995

dan 1989), sedangkan analisis maknanya menggunakan teori makna kontekstual

dari Pateda (2001).

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari segi struktur setsuzokujoshi

noni, nagara-mo dan nimokakawarazu digabungkan dengan verba, adjektiva dan

nomina. Verba bentuk ~te-iru ketika digabungkan dengan nagara-mo, menjadi

bentuk ~teinagara-mo. Selain itu, noni dan nimokakawarazu juga bisa diletakkan

di awal kalimat.

Dari segi makna kontekstual, setsuzokujoshi noni mempunyai makna

konteks orangan (kedudukan), konteks situasi (ramai), dan konteks suasana hati

(kesal). Setsuzokujoshi nagara-mo mempunyai makna konteks orangan

(kedudukan), konteks suasana hati (senang), konteks tempat (rumah), dan konteks

situasi (bahaya). Sementara setsuzokujoshi nimokakawarazu mempunyai makna

yang berkaitan dengan konteks tujuan (mencegah terjadinya kejahatan, mencari

solusi), konteks situasi (bahaya) dan konteks suasana hati (terkejut).

Kata kunci : setsuzokujoshi, struktur, makna

vii

要旨

本研究のタイトルは“司馬遼太郎作の小説『翔ぶが如く』中の 接続

助詞「のに」「ながらも」「にもかかわらず」の用法”。司馬遼太郎の小

説『翔ぶが如く』の文中に見られる接続助詞「のに」「ながらも」「にも

かかわらず」の構造と意味の研究を目的としている。本研究は、分布方法

を使用した。接続助詞「のに」「ながらも」「にもかかわらず」の構造分

析は、牧野と筒井(1995, 1998)の考えで言及されている Verhaar (2012) によ

る統語理論を使用し、意味分析は Pateda (2001) による文脈における意味理

論を使用した。

本研究結果では、接続助詞「のに」「ながらも」「にもかかわらず」

は構造面で、動詞、形容詞、名詞に接続することを示している。動詞のテ

イル形は、「ながらも」に接続したとき、「ていながらも」の形になる。

さらに、「のに」と「にもかかわらず」も文頭に置くことができる。

文脈上の意味面で、接続助詞「のに」は、人物(所在)の文脈、状

況(賑やか)、心情の文脈(不満)の意味を持つ。接続助詞「ながらも」

は、人物(所在)の文脈、心情の文脈(喜び)、場所の文脈(家)、状況

の文脈(危険)の意味を持つ。そして接続助詞「にもかかわらず」は、目

的の文脈(犯罪の発生を防ぐ、解決方法を探す)、状況の文脈(危険)、

心情の文脈(驚き)に関連する意味を持つ。

キーワード:接続助詞、構造、意味

viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL.............................................................................. i

LEMBAR PENGESAHAN..................................................................... ii

KATA PENGANTAR............................................................................. iii

ABSTRAK.............................................................................................. vi

要旨.......................................................................................................... vii

DAFTAR ISI……………………………………....…………………… viii

DAFTAR SINGKATAN………………………………………………. x

DAFTAR SIMBOL.................................................................................. xi

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian …………………………………............ 1

1.2 Rumusan Masalah ……………………………………………........ 3

1.3 Tujuan Penelitian............................................................................... 4

1.3.1 Tujuan Umum……………………………………………... 4

1.3.2 Tujuan Khusus…………………………………………….. 4

1.4 Manfaat Penelitian............................................................................. 4

1.4.1 Manfaat Teoretis ………………………………………….. . 5

1.4.5 Manfaat Praktis …………………………………………… 5

1.5 Ruang Lingkup Penelitian………....………………………….......... 5

1.6 Sumber Data………....……………………………..…..................... 5

1.7 Metode Dan Teknik Penelitian........................................................... 6

1.7.1 Metode dan Teknik Pengumpulan Data……………............ 6

1.7.2 Metode dan Teknik Analisis Data……………………......... 7

1.7.3 Metode dan Teknik Penyajian Hasil analisis Data……….... 7

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN KERANGKA TEORI

2.1 Kajian Pustaka…………………………………………………........ 9

2.2 Konsep………………………………………………….................... 13

2.3 Kerangka Teori…………………………………………………........ 17

ix

BAB III STRUKTUR NONI, NAGARA-MO DAN NIMOKAKAWARAZU

3.1 Struktur Noni…………………………………………....................... 26

3.1.1 Penggabungan Verba dengan Setsuzokujoshi Noni............... 27

3.1.2 Penggabungan Adjektiva dengan Setsuzokujoshi Noni.......... 32

3.1.3 Penggabungan Nomina dengan Setsuzokujoshi Noni............. 33

3.2 Struktur Nagara-mo……………………………………..................... 35

3.2.1 Penggabungan Verba dengan Setsuzokujoshi Nagara-mo..... 35

3.2.2 Penggabungan Adjektiva dengan Setsuzokujoshi Nagara-mo. 37

3.2.3 Penggabungan Nomina dengan Setsuzokujoshi Nagara-mo... 39

3.3 Struktur Nimokakawarazu……………………………………........... 40

3.3.1 Penggabungan Verba dengan Setsuzokujoshi

Nimokakawarazu..................................................................... 40

3.3.2 Penggabungan Adjektiva dengan Setsuzokujoshi

Nimokakawarazu.................................................................... 46

3.3.3 Penggabungan Nomina dengan Setsuzokujoshi

Nimokakawarazu.................................................................... 47

BAB IV MAKNA NONI, NAGARA-MO DAN NIMOKAKAWARAZU

4.1 Makna Noni................................................................................. 52

4.2 Makna Nagara-mo..................................................................... 58

4.3 Makna Nimokakawarazu............................................................. 64

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan..................................................................................... 70

5.2 Saran........................................................................................... 72

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR KAMUS

DATA VERIFIKATOR

CURRICULUM VITAE

x

DAFTAR SINGKATAN

ADIJG : A Dictionary of Intermediate Japanese Grammar

ADBJG : A Dictionary of Basic Japanese Grammar

AKU : Akusatif

BTK LAM : Bentuk Lampau

BTK NEG : Bentuk Negatif

GEN : Genetif

KOP : Kopula

NOM : Nominatif

PAR : Partikel

SHU : Shuujoshi atau partikel akhir

TGG : Tobu Ga Gotoku

TOP : Topik

xi

DAFTAR SIMBOL

‘ ‘ = Simbol yang menunjukkan terjemahan bebas.

“ “ = Simbol yang menunjukkan petikan langsung yang berasal dari

sumber tertulis, judul skripsi dan kata atau frase dalam analisis.

~ = Simbol menunjukkan bentuk atau pola.

) = Simbol yang menunjukkan contoh

( ) = Simbol menunjukkan data atau tambahan keterangan.

/ = Simbol yang menunjukkan kata (atau).

+ = Simbol yang digunakan untuk penambahan.

{ } = Simbol yang digunakan untuk melambangkan sebuah morfem.

12