penggunaan bahan pelumas
TRANSCRIPT
Presented by :hari krismanto
Penggunaan Minyak Pelumas
Pembagian dan penggunaan minyak pelumas :
• minyak encer : kecepatan tinggi & beban ringan
• minyak dengan viskositas sedang : kecepatan tinggi dan beban sedang (mesin-mesin perkakas)
• minyak kental : Kecepatan sedang dan beban berat (transmisi)
Penggunaan Gemuk Pelumas
Penggunaan gemuk pelumas :
• tekanan bantalan tinggi• bantalan dengan kebutuhan bahan pelumas yang
kecil • tempat-tempat bantalan yang sulit dicapai• tempat-tempat yang jarang bekerja• mesin-mesin untuk konstruksi bangunan• mesin-mesin pertanian
Jenis-Jenis Bahan Pelumas
Pelumas dibedakan menjadi :• minyak mineral• minyak nabati • minyak lemak dan hewani• gemuk (dari minyak mineral)• bahan pelumas grafit• molykote
Sifat-sifat bahan pelumas dapat ditingkatkan mutunya dengan menambah bahan aditif
Minyak Mineral
Keuntungan minyak mineral :• mempunyai titik didih dan titik nyala yang tinggi• tidak mengeluarkan resin dan tidak mengental• bebas asam• murah
Distilasi Minyak Mentah
Minyak Nabati (Minyak Sayur, Minyak Zaitun)
Diperoleh dengan cara pengempaan biji tumbuh-tumbuhan.Keuntungan : daya lumas baikKerugian : mengeluarkan damar/resin; karena kandungan asamnya, mudah berbau
Minyak Lemak dan Hewani
Minyak dan gemuk hewani mempunyai sifat yang hampir sama dengan minyak nabatiYang paling banyak digunakan adalah minyak kuku (untuk jam) dan minyak tulang (untuk mesin jahit dan mesin tulis)
Gemuk dan Minyak Mineral
Gemuk pelumas adalah campuran dari minyak mineral dengan bahan pengental. Untuk memperoleh sifat-sifat gemuk tertentu, maka gemuk dinaikkan mutunya dengan memberi aditif.
Pembuatan Gemuk Pelumas
Bahan Pelumas Grafit
Apabila minyak pelumas ditambah grafit, maka diperoleh bahan pelumas grafit. Sangat cocok untuk tempat-tempat bantalan luncur yang baru mulai dijalankan.Keuntungan : melicinkan bidang luncur, daya lumas baik, cocok untuk beban yang sangat berat
Molykote
Apabila minyak dan gemuk dicampur dengan molybdendisulfid akan diperoleh bahan pelumas bermutu tinggi.Keuntungan : • ketahanan terhadap temperatur tinggi• dapat menerima beban berat• sangat cocok untuk mengurangi gesekan pada
proses penarikan dalam
Molykote banyak dipakai pada perakitan :Sekerup, pasak, spindel ulir dan selongsong, bantalan gelinding,dan bantalan luncur
Molykote
Penambahan molykoteBagian-bagian kecil molykote tidak terarah
Penguapan bahan perekatBagian-bagian kecil molykote mulai mengarahkan diri
Dengan adanya tekanan dan gerakan luncur, bagian-bagian kecil molykote digosok. Lapisan-lapisan yang terjadi menyebabkan mudahnya pergeseran
Bahan Pendingin & Pelumasuntuk Pengerjaan Logam
Pada pengerjaan logam, bahan pelumas berfungsi sbb :• memperkecil gesekan yang berakibat penghematan tenaga• mengalirkan tatal logam• memperpanjang umur• memperbaiki mutu permukaan• melindungi terhadap korosi
Contoh : pendingin dan pelumasan yang optimal pada pengeboran dan pengefraisan
Jenis Bahan Pendingin
• minyak bor : larutan sabun dalam minyak mineral disebut minyak bor. Perbandingan campuran tergantung tujuan pemakaiannya. Tergantung apakah efek pelumasan atau efek pendingin yang memegang peranan penting, perbandingan campuran antara 5 dan 25 % kadar sabun
• emulsi bor : sautu campuran kira-kira 10 % minyak bor dengan air disebut emulsi bor. Keuntungannya daya pendingin yang sangat bagus dan tidak mudah menyala
• minyak potong : terbuat dari minyak nabati, hewani atau mineral, atau campuran ketiganya. Minyak ini dapat memperpanjang umur perkakas serta mutu permukaan