pengertian demokrasi
DESCRIPTION
demokrasiTRANSCRIPT
KELOMPOK 4B
1. 130210102051 YERI SUHARTIN2. 130210102115 HABIBAH ZILUL ISNANI3. 130210103020 IFA SULISTIO. R4. 130210103079 DEWI CITRAWATI. M5. 130210103083 LULUT TRI . R
UPT BS-MKU Universitas Jember
2014
DEMOKRASI DAN PENDIDIKAN DEMOKRASI
PKn. O7
Pengertian DemokrasiSecara etimologis (bhs Yunani) , demokrasi berasal dari kata demos dan
kratos. Demos itu rakyat. Kratos itu pemerintahan/kekuasaan. Demokrasi
berarti kekuasaan atau pemerintahan rakyat
Arti populer : demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan
untuk rakyat (government of the people, by the people and for the people).
Perkembangan konsep, demokrasi dipahami sebagai bentuk pemerintahan,
sebagai sistem politik dan sebagai sikap atau pandangan hidup
Konsep demokrasi lahir dari Yunani kuno (Polis Athena) yang dipraktekkan
dalam hidup bernegara antara abad ke 4 SM – abad ke 6 M sebagai suatu
bentuk pemerintahan.
Jenis-Jenis Demokrasi
Demokrasi berdasarkan cara penyampaian pendapat terbagi ke
dalam:•Demokrasi langsung, dalam demokrasi langsung rakyat diikutsertakan dalam
pengambilan keputusan untuk menjalankan kebijakan pemerintahan.
•Demokrasi tidak langsung atau demokrasi perwakilan. Dalam demokrasi ini,
pengambilan keputusan dijalankan oleh rakyat melalui wakil rakyat yang dipilihnya
melalui Pemilu.
•Demokrasi perwakilan dengan sistem pengawasan langsung dari rakyat. Demokrasi ini
merupakan campuran antara demokrasi langsung dengan demokrasi perwakilan.
Demokrasi berdasarkan titik perhatian atau perioritasnya
terdiri dari :a. Demokrasi formal
Demokrasi ini secara hukum menempatkan semua orang dalam kedudukan
yang sama dalam bidang politik, tanpa mengurangi kesenjangan ekonomi. Indifidu
diberi kebebasan yang luas sehingga demokrasi ini disebut juga demokrasi liberal.
b. Demokrasi material
Demokrasi material memandang manusia mempunya kesamaan dalam bidang
sosial-ekonomi sehingga persamaan bidang politik tidak menjadi prioritas.
c. Demokrasi campuran
Demokrasi ini merupakan campuran dari kedua jenis demokrasi sebelumnya.
Demokrasi ini berupa menciptakan kesejahteraan seluruh rakyat dengan menempatkan
persamaan derajat dan hak setiap orang.
• Demokrasi dibagi berdasarkan prisip ideologi :
a. Demokrasi liberalDemokrasi ini memberikan kebebasan yang luas pada individu. Campur tangan pemeritah diminimalkan, bahkan ditolak. Pemerintah bertindak atas kostitusi (hukum dasar).
b. Demokrasi rakyat atau demokrasi ProletarNegara yang dibentuk tidak mengenal perbedaan kelas. Semua warga negara mempunyai persamaan dalam hukum dan politik.
• Bedasarkan wewenang dan hubungan antara alat kelengkapan negara, demokrasi dibagi menjadi :
a.Demokrasi sistem parlementer b. Demokrasi sistem pemisahan/pebagian kekuasaan (Presidensil).
Demokratisasi yaitu suatu penerapan kaidah-kaidah atau prinsip-prinsip demokrasi pada setiap kegiatan politik kenegaraan. Tujuannya adalah terbentuknya kehidupan politik yang bercirikan demokrasi.
Dikatakan negara demokrasi apabila memenuhi dua kriteria yaitu: pemerintahan demokrasi yang berwujud pada adanya institusi (struktur) demokrasi dan masyarakat demokratis yang berwujud pada adanya budaya (kultur ) demokrasi
Demokrasi tidak hanya memerlukan institusi, hukum , aturan ataupun lembaga - lembaga demokrasi lainya. Demokrasi sejati memerlukan sikap dan perilaku hidup demokratis masyarakat
Guna mewujudkan masyarakat demokratis, pendidikan demokrasi mutlak diperlukan. Pendidikan demokrasi dimuatkan dalam pendidikan kewarganegaraan
Demokratisasi
Dalam UUD 1945 bahwa Indonesia menggunakan
demokrasi pancasila. Mengenai mekanisme atau
pelaksanaan demokrasi pancasila sudah diatur dalam
UUD 1945, baik yang bertalian dengan pelaksanaan
demokrasi pancasila pada lembaga-lembaga
konstitusional di tingkat pusat maupun yang bertalian
dengan pelaksanaan demokrasi pancasila pada
lembaga-lembaga konstitusional di tingkat daerah.
Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia
Demokrasi Pancasila
1. Demokrasi yang berintikan sila keempat Pancasila, dan
diintegrasikan oleh sila-sila yang lain dalam pancasila.
2. Demokrasi Pancasila adalah paham demokrasi yang
mengemukakan bahwa, Demokrasi Pancasila adalah
paham yang bersumber kepada kepribadian dan
falsapah hidup bangsa Indonesia, yang perwujudannya
seperti dalam ketentuan-ketentuan pembukaan UUD
1945 (Darji Darmoharjo dalam Budianto, 2004:135)
Periode 1945-1959, masa demokrasi parlementer yang menonjolkan peranan parlemen serta partai-
partai.
Perkembangan Demokrasi Di Indonesia
Periode 1959-1965, masa demokrasi terpimpin yang dalam banyak aspek telah menimpang dari demokrasi konstitusional dan lebih menampilkan beberapa aspek
dari demokrasi rakyat.
Periode 1966-1998, masa demokrasi pancasila era orde baru yang merupakan demokrasi konstitusional yang menonjolkan sistem
presidensial.
Periode 1999-sekarang, masa demokrasi pancasila era reformasi dengan berakar pada kekuatan multi partai yang berusaha mengembalikan perimbangan kekuatan antarlembaga negara.
Pengertian Pendidikan DemokrasiPendidikan demokrasi pada hakekatnya membimbing peserta didik agar semakin dewasa dalam
berdemokrasi dengan cara mensosialisasikan nilai-nilai demokrasi, agar perilakunya
mencerminkan kehidupan yang demokratis.
Dalam pendidikan demokrasi ada dua hal yang harus ditekankan, demokrasi sebagai
konsep dan demokrasi sebagai praksis. Sebagai konsep berbicara mengenai arti, makna dan
sikap perilaku yang tergolong demokratis, sedang sebagai praksis sesungguhnya demokrasi
sudah menjadi sistem. Sebagai suatu sistem kinerja demokrasi terikat suatu peraturan main
tertentu, apabila dalam sistem itu ada orang yang tidak mentaati aturan main yang telah
disepakati bersama, maka aktiviatas itu akan merusak demokrasi dan menjadi anti demokrasi
(Sunarso, 2004: 3). Tugas seorang pendidik adalah mensosialisasikan dua tataran tersebut
dalam konsep dan fraksisnya, sehingga peserta didik memahami dan ikut terlibat dalam
kehidupan demokrasi.
Menurut Affandi (2005:7) ada 3 (tiga) hal yang perlu diperhatikan dalam menanamkan pendidikan demokrasi kepada generasi muda, yaitu pengetahuan dan kesadaran akan hal : Pertama, demokrasi adalah bentuk kehidupan bermasyarakat yang paling menjamin hak-hak warga masyarakat itu sendiri. Kedua, Demokrasi adalah suatu learning process yang tidak dapat begitu saja meniru dari masyarakat lain. Ketiga, Kelangsungan demokrasi tergantung pada keberhasilan mentranformasikan nilai-nilai demokrasi: kebebasan, persamaan dan keadilan serta loyal kepada sistem politik yang bersifat demokrasi.
Tujuan pendidikan demokrasi adalah mempersiapkan warga masyarakat berperilaku dan bertindak demokratis melalui aktivitas menanamkan pada generasi muda akan
pengetahuan, kesadaran, dan nilai-nilai demokrasi.
International Commission of Jurist sebagai organisasi ahli hokum
internasionaldalam konferensinya di Bangkok 1965 mengemukakan bahwa syarat-
syarat dasar untuk terselenggaranya pemerintah yang demokratis di bawah Rule of
Law ialah sebagai berikut :
•Perlindungan konstitusionil, dalam arti konstitusi, selain menjamin hak-hak individu,
harus menentukan pula cara prosedural untuk memperoleh perlindungan atas hak-hak
yang dijamin.
•Badan kehakiman yang bebas dan tidak memihak (independent and impartial
tribunals)
•Pemilihan umum yang bebas
•Kebebasan untuk menyatakan pendapat
•Kebebasan untuk berserikat/berorganisasidan beroposisi
•Pendidikan kewarganegaraan (civic education)
Semoga Bermanfaat
TERIMA KASIH