pengertian coreldraw 11
TRANSCRIPT
Pengertian CorelDraw 11
A. Perogram Grafis Corel Draw 11
Corel Draw 11 merupakan program grafis yang saat ini banyak digunakan untuk pada pekerja
desain
Banyak pengguna yang menyatakan bahwa perkembangan corel Draw telah begitu pesat
mempengaruhi perkembangaan seni grafis digital yang semakin emmpesona. Perkembangan
software desain grafis telah mempengaruhi pula pandangan tentang seni digital yang saat ini
sedang berkembang.
Pemanfaatan Corel Draw telah merambah berbagai bidang tidak hanya desain grafis
semata, sehingga pemakaian CorelDraw semakin banyak diminati karena keluwesanna seta
kemudahanya dalam hal pemakaian tool yang di sediakan untuk memenuhi segala kebutuhan
publikasi, serta mampu mengolah objek bitmap dan vector baik 2 Dimensi maupun 3
Dimensi.
Beberapa fasilitas telah berkembang dalam CorelDraw seperti sebuah evolusi menuju
kesempurnaan dan kemudahan
1. Perkembangan CorelDraw 11
Pembaharuan release CorelDraw 11mempunyai kecepatan yang sangat tinggi, tapi dengan
esensi guna tetap terjaga. Sehingga pengguna CorelDraw release sebelumnya tidak akan
telalu kesulitan dengan kemunculan release versi bar seperti CorelDraw 11 atau bahkan
diatasnya dengan syarat pengguna harus benar-benar memahami esensi dasar tool-tool pada
CorelDraw secara mendalam.
Apabila anda berangkat dari pengguna CorelDraw versi baru, maka segala permasalahan ini
tidak akan dijumpai secara nyata. Banyak sekali perubahan baik posisi tata letak hingga
fungsi dasar yang berubah mengikuti perkembangan software pada umunnya.
2. Bitmap dan vector
CorelDraw adalah program grafis dengan berbasis vector atau garis. CorelDraw versi 11
dapat pula mengolah gambar dengan basis bitmap dengan hasil yang tidak kalah dengan
pengolah bitmap yang sesungguhnya. Bitmap tersusun dari titik-titik kecil denan sebutan
pixel. Dimana unsure terkecil akan membentuk suatu kesan yang ditangkap oleh mata
sebagai sebuah gambar. Apabila gambar tesebut dibesarkan hingga melewati batas
maksimalnya maka gambar tersebut akan telihat usur dasarnya yaitu kotak-kotak warna.
CorelDraw menggunakan dasr vector dalam mengolah image, di mana usur dasarnya adalah
garis. Keuntungan dari vector ini adalah gambar akan mempunyai ukuran yang relative kecil
dan jika gambar dibesarkan, maka tidak gambar akan terlihat solit atau utuh. Sebagai
pengolah image berbasis vector CorelDraw sangan powerfull dalam pengolahan image
ilustrasi. Akan tetapi dengan perkembangan CorelDraw yang semakin pesat, pengolahaan
objek bitmap dapat juga dengan mudah dimanipulasi dalam aplikasi CorelDraw, bahkan
filter-filter efek khusu pengolah bitmap telah disertakan dalam fungsi sendiri.
Banyak sekali keuntungan jika kedua jenis gambar ini dapat diolah dalam satu aplikasi, sebab
manipulasi objek dengan lain aplikasiakan memperpanjang langkah dalam mewujudkan
komposisi image yang diinginkan. Anda harus mempunyai kemampuan untuk menganalisa,
apakah perlu bantuan aplikasi atau cukup dengan menempa anda secara cepat memuntuskan
apakah bantuan aplikasi lain atau cukup dengan CorelDraw saja
Corel Draw adalah aplikasi perangkat lunak yang mudah digunakan para desainer, aplikasi berbasis vector dan bitmap mendukung untuk kebutuhan pembuatan kartun, clip art dan beberapa desain profesional seperti brosur, pamflet, tata letak buku, cover, logo dan lain-lain, saya sendiri sebagai desainer telah menggunakan perangkat lunak ini untuk menunjang kegiatan kerja sehari-hari, mulai dari corel draw 8 sampai corel draw 14 sudah pernah saya pakai, dan untuk corel draw X4 adalah versi terbaru yang memiliki beberapa fiture lebih lengkap dan familiar untuk digunakan walaupun seorang pemula. Coreldraw dari berbagai versi memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan selama saya pakai dimana untuk corel draw 11 dan versi 10 atau versi 12 memiliki perbedaan untuk mendukung aplikasi arabic sistem.
Coreldraw 11 seringkali eror ketika digunakan untuk mengconvert huruf arabic yang saya dapati huruf menjadi terpisah-pisah, untuk coreldraw 12 malah membuat huruf hilang dalam barisan naskah baik arabic atapun kapital satu paragraf atau lebih kadang dihalaman yang lain tulisan bagian atas terpisah dan menjorok kedalam seperti di tab, untuk coreldraw 13 dan X4 atau dikenal dengan coreldraw 14 masalah ini belum saya dapati, Cuma untuk coreldraw 13 kadang eror juga tapi tidak separah corel 11.
Aplikasi ini bisa anda dapatkan versi gratisnya dengan mendownload secara gratis untuk versi lama sebagai percobaan bagi pemula walaupun untuk versi terbaru bisa juga anda download secara gratis lengkap dengan crack dan serial number full version, bagi anda yang ingin belajar coreldraw silahkan ikuti artikel secara lengkap disini sehingga anda tidak perlu membeli buku dengan harga mahal hanya untuk mahir menguasai coreldraw atau ikut kursus dengan biaya yang tidak sedikit.
Disini anda akan temukan beberapa trik-trik coreldraw yang tidak akan anda temukan dalam kursus atau buku-buku panduan coreldraw karena saya memiliki pengalaman sendiri dan menemukan sesuatu yang baru dalam aplikasi coreldraw. tutorial selengkapnya silahkan kunjungi idequ.blogspot.com
BAB I MENGENAL CORELDRAW 11
1. Menggunakan perangkat lunak pembuat grafik.
1.1. Menjelaskan pengertian grafis berbasis vector dan grafis
1.2. Mengetahui aplikasi yang digunakan untuk membuat grafis berbasis vector
1.3. Menjelaskan pengertian menu & ikon yang terdpt dlm software pembuat grafis
1.4. Mendemonstrasikan pembuatan dokumen baru
1.5. Memodifikasi pengaturan halaman
Sebelum membahas bagaimana membuat dan menerapkan aplikasi CorelDraw untuk membuat obyek gambar untuk kepentingan desain grafis, sebaiknya kita mengetahui beberapa hal yang berkaitan dengan dengan proses desain itu sendiri.
A. PENGERTIAN GRAFIS BERBASIS VEKTOR DAN BITMAP
Ada dua jenis tampilan gambar desain grafis, yaitu grafis berbasis vektor dan grafis berbasis bitmap :
1. Grafis berbasis vektor.
Grafis berbasis vektor adalah gambar yang terbentuk dari sejumlah garis dan kurva. Karena gambar jenis ini bukan terbentuk dari kumpulan titik, maka apabila gambar ini diperbesar tetap tidak akan kehilangan
detilnya, sehingga kualitas gambar masih tetap baik dalam segala ukuran drawing page. Contoh dari gambar jenis ini adalah gambar logo dan teks..
2. Grafis berbasis bitmap.
Tampilan gambar bitmap ini sering juga disebut sebagai gambar raster, yaitu tampilan gambar yang terbentuk dari titik-titik atau pixel. Masing masing pixel mempunyai lokasi dan warna sendiri yang secara keseluruhan membentuk tampilan gambar. Kehalusan gambar jenis ini tergantung pada resolusi jumlah titik atau pixel yang membentuk gambar tersebut. Contoh gambar jenis ini adalah foto, image scanner (gambar hasil scan).
B. APLIKASI PENGOLAH GRAFIS BERBASIS VEKTOR DAN APLIKASI GRAFIS BERBASIS BITMAP
Software yang digunakan untuk mengolah grafis berbasis vektor dan grafis berbasis berbasis bitmap tentunya berbeda, karena keduanya mempunyai sifat yang berbeda. Perkembangan terakhir memperlihatkan adanya peningkatan kemampuan software yang mampu memadukan kedua jenis gambar tersebut dalam satu program, misalnya di CorelDraw yang ditujukan untuk mengolah grafis berbasis vektor bisa kita sisipkan gambar berbasis bitmap dan dapat mengeditnya.
Biasanya software yang digunakan untuk grafid berbasis vektor adalah CorelDraw, Free Hand, Ms. Paint dan lain-lain. Sedangkan untuk software berbasis bitmap adalah CorelPhotopaint, Adobe Photoshop, Ms. Picture It, Ulead Photolimpac dan sebagainya.
C. MEMASUKI JENDELA APLIKASI CORELDRAW
Untuk menjalankan Corel Draw dapat dilakukan seperti cara membuka aplikasi-aplikasi lain. Ada banyak cara yang dapat dilakukan untuk membuka CorelDraw, yaitu :
Start8Program8Corel Graphic Suite 118Corel Draw
Klik dua kali tombol mouse kiri pada ikon
Klik tombol mouse kanan pada ikon8open
Start8Run8"C:\Program Files\Corel\Corel Graphics 11\Programs\CorelDrw.exe"
Setelah salah satu prosedur yang terpilih di atas dijalankan maka menjalankan Corel Drawpun dimulai dengan munculnya tampilan di dekstop Window seperti pada gambar di bawah ini :
Tampilan Welcome Screen memberikan enam pilihan kepada penggunanya untuk dipilih salah satunya. Berikut ini adalah penjelasan dari ke enam opsi tersebut :
Ø New Graphic digunakan untuk membuat sebuah file obyek gambar yang baru.
Ø Open Last Edited untuk membuka file obyek gambar yang telah dibuat dan pernah diedit terakhir kali.
Ø Open Graphic untuk membuka file – file Corel Draw yang pernah dibuat dan tersimpan dalam hardisk atau removable disk (Simpanan luar)
Ø Template untuk membuat obyek gambar dengan menggunakan fasilitas template (pola–pola/desain) yang disediakan oleh Corel Draw atau yang dibuat oleh user.
Ø Corel Tutor untuk membuka lembaran tutorial yang disediakan oleh Corel Draw
Ø What’s New? Informasi tentang beberapa hal yang baru pada CorelDraw versi ini
Untuk mempertajam pemahaman tentang elemen – elemen lembar kerja pada gambar di atas, perhatikanlah tabel di bawah ini :
Nama Elemen Keterangan
Toolbox Bagian yang berisi beberapa tombol perintah untuk membuat dan memodifikasi obyek gambar
Menu Bar Bagian yang berisi beberapa pilihan menu untuk menjalankan suatu perintah
Toolbar Bagian yang berisi beberapa tombol perintah untuk menjalankan suatu perintah
Property Bar Bagian yang berisi perintah – perintah yang berhubungan dengan tombol perintah atau obyek yang aktif
Drawing Page Area cetak yang dapat digunakan untuk membuat dan mengolah obyek gambar
Ruler Bagian yang dipakai untuk melihat membuat, menentukan ukuran atau posisi obyek gambar dalam dalam drawing page atau drawing window dengan sistim metrik tertentu
Drawing Window
Area yang lebih luas yang dapat digunakan untuk mengolah obyek gambar diluar area cetak
Vertical Scrollbar
Bagian yang dipakai untuk menggulung drawing page / drawing window ke atas atau ke bawah
Color Pallete Bagian yang berisi daftar warna yang dapat dipilih untuk mewarnai obyek gambar
Status Bar Bagian yang berisi informasi obyek gambar dan posisi pointer mouse dalam obyek gambar
Document Navigator
Bagian yang dapat digunakan untuk menambah, mengurangi, mengganti nama dan berpindah ke halaman yang lain
Page Informasi tentang halaman cetak yang sedang aktig dan semua halaman yang telah dibuat
Horizontal Scrollbar
Bagian yang dipakai untuk menggulung drawing page / drawing window ke kiri atau ke kanan
Navigator Tombol perintah yang berfungsi untuk membuka tampilan lembar kerja dalam ukuran kecil dan sekaligus dapat digunakan untuk memindahkan fokus tampilan pada area gambar tertentu yang dikehendaki
Fill & Line Color Berisi informasi tentang warna yang digunakan obyek gambar
Fungsi dasar pada menu bar meliputi :
1. File : New, Print, Save, Save As dan Exit.2. Edit : Undo, Cut, Copy, Paste, and Duplicate.3. View : Tool Box, color Palette.4. Layout : Insert Page dan Page Setup.5. Arrange : Align, Transformation, Order, Group, Ungroup, Combine, Break Apart, Shaping (Trim, Weld, Intersect)6. Effect : Transform Roll Up, Add Perspective, Blend Roll Up, Lens Roll Up7. Bimatps : -8. Text : Format Text, Fit Text to Path9. Tools : Customization
10. Windows : Color Pellets, Dockers, Toolbars
11. Help : -
Untuk menampilkan dan menyembunyikan menu, toolbar, property bar dan lain-lain dapat dilakukan dengan klik kanan pada bagian kosong dari menubar, toolbar standar dan propertiesbar yang kosong di sebelah kanan.
PERKENALAN SOFTWARE CorelDRAW
I. Pendahuluan
Program grafis ini memang begitu besar pengaruhnya terhadap perkembangan desain
komputer pada umumnya. Banyak pengguna yang menyatakan bahwa perkembangan
CorelDRAW telah begitu pesat mempengaruhi perkembangan seni grafis digital yang
semakin mempesona. perkembangan software desain grafis telah mempengaruhi pula
pandangan tentang seni digital yang baru ini.
Pemanfaatan CorelDRAW telah merambah kesemua bidang tidak hanya desain grafis
semata, sehingga pemakaian CorelDRAW semakin banyak diminati karena keluwesannya
serta kemudahannya dalam hal pemakaian tool yang disediakan untuk memenuhi segala
kebutuhan publikasi.
Beberapa fasilitas telah begitu berkembang seperti sebuah evolusi menuju
kesempurnaan dan kemudahan. Telah menjadi ciri software dimana perkembangan perangkat
serta tool yang menyertainya selalu diperbarui dan ditampilkan dengan wajah baru akan
tetapi tidak meninggalkan esensi dasar dari perintah perintah dibalik tool tersebut.
II. Arti Sebuah Perkembangan
Banyak sekali para pengguna CorelDRAW yang fanatik pada release tertentu, dengan
berbagai alasan yang menyertainya. Banyak pula para profesional pengguna CorelDRAW
begitu terpaku pada fungsi tool tertentu yang mana telah memenuhi kebutuhannya sehingga
perkembangan fungsi, otomasi, serta diversifikasi fungsi menjadi kurang penting bagi
pekerjaannya. Buka suatu hal yang salah bila hal tersebut terjadi, sebab perkembangan bagi
profesional tentunya harus diperhitungkan pula dengan nilai tambah dalam hal mempelajari
segala sesuatu yang berbau pembaruan.
Perkembangan hardware telah begitu pesatnya melebihi perkembangan software pada
umumnya. Sehingga segala fasilitas yang telah disediakan oleh hardware terkadang belum
tersentuh oleh software. Perkembangan release baru tentunya mempunyai misi untuk
mengikuti perkembangan hardware dan mencoba memanfaatkan secara optimal segala
fasilitas yang ada tersebut. Kemampuan baru akan mempunyai sederet syarat yang harus
dipenuhi dengan baik apabila ingin pengguna dapat menggunakannya secara optimal. Hal ini
dapat mejadi sebuah bumerang jika keinginan pengguna untuk melakukan perubahan dan
inovasi sangat rendah.
III. Perkembangan CorelDRAW
Release perkembangan CorelDRAW mempunyai kecepatan yang sangat tinggi, tapi
dengan esensi guna tetap terjaga. Sehingga pengguna CorelDRAW release 5 tidak akan
terlalu kesulitan dengan kemunculan release versi baru seperti pada CorelDRAW 11 atau
bahkan diatasnya. Dengan syarat pengguna harus benar benar memahami esensi dasar tool-
tool pada CorelDRAW.
Jika anda berangkat dari pengguna CorelDRAW versi baru, maka segala
permasalahan ini tidak akan dijumpai secara nyata. Banyak sekali perubahan baik posisi tata
letak hingga fungsi dasar yang berubah mengikuti perkembangan software pada umumnya.
IV. Bitmap Dan Vektor
Dalam dunia grafis dikenal dua jenis gambar, yaitu gambar vektor (vector graphic)
dan bitmap (image bitmap). Secara sederhana dapat dijelaskan bahwa gambar vektor tersusun
atas kurva (garis lengkung) dan garis, sedangkan gambar bitmap tersusun atas titik atau dot.
Beberapa contoh untuk gambar vektor misalnya gambar logo, teks, dan lain-lain. Sedangkan
contoh gambar bitmap misalnya foto, gambar hasil scan, gambar-gambar yang ditampilkan di
internet, dan lain-lain. Perbedaan yang paling nyata antara kedua jenis gambar tersebut adalah
apabila gambar vektor diperbesar ukurannya, detail gambar tetap baik, sedangkan gambar
bitmap akan pecah, rusak atau gambar menjadi kabur.
Beberapa program aplikasi yang dipakai untuk menghasilkan atau untuk mengolah
gambar vektor adalah CorelDRAW, Macromedia Freehand, Adobe Illustrator, dan lain-lain.
Sedangkan program yang dipakai untuk mengedit gambar bitmap adalah Adobe Photoshop,
Corel Photopaint, PaintShop Pro, Paint, dan lain-lain.
CorelDRAW adalah program grafis dengan basis vektor atau garis. CorelDRAW versi
11 dapat pula mengolah gambar dengan basis bitmap dengan hasil yang tidak kalah dengan
pengolah bitmap yang sesungguhnya. bitmap tersusun dari titik-titik kecil dengan sebutan
pixel. Dimana unsur terkecil ini akan membentuk suatu kesan yang ditangkap oleh mata
sebagai sebuah gambar. Apabila gambar tersebut dibesarkan hingga melawati batas
maksimalnya maka gambar tersebut akan terlihat unsur dasarnya yaitu kotak - kotak warna.
CorelDRAW menggunakan dasar vektor dalam mengolah image , dimana unsur
dasarnya adalah garis. Keuntungan dari vektor ini adalah gambar akan mempunyai ukuran
yang relatif kecil, kemudian jika gambar dibesarkan maka tidak gambar akan tetap terlihat
solid atau utuh. Sebagai pengolah image berbasis vektor CorelDRAW sangat powerfull
dalam pengolahan image ilustrasi.Akan tetapi dengan perkembangan CorelDRAW yang
semakin pesat, pengolahan obyek bitmap dapat juga dengan mudah dimanipulasi dalam
aplikasi CorelDRAW, bahkan filter-filter efek khusus pengolah bitmap telah disertakan
dalam fungsi tersendiri.
Banyak sekali keuntungannya jika kedua jenis gambar ini dapat diolah dalam satu
aplikasi, sebab manipulasi obyek dengan lain aplikasi akan memperpanjang langkah dalam
mewujudkan kmposisi image yang diinginkan. Anda harus mempunyai kemampuan untuk
menganalisa, apakah perlu bantuan aplikasi lain atau cukup dengan menempa anda untuk
secara cepat memutuskan apakah butuh aplikasi lain atau cukup dengan CorelDRAW saja.
V. Kemampuan CorelDRAW Dalam Membuat Desain
Pada mulanya CorelDRAW hanya mampu mengolah gambar vektor saja, misalnya
membuat desain logo, membuat desain cover, membuat desain kartu nama, membuat desain
brosur, dan lain-lain. Namun kemudian kemampuannya dapat meningkat, tidak hanya sebatas
mengolah gambar vektor saja, tetapi juga dilengkapi dengan kemampuan mengolah gambar
bitmap.
Misalnya, CorelDRAW mampu memanipulasi gambar bitmap hasil scan. Gambar
hasil scan bila diletakkan di dalam Area Drawing CorelDRAW menjadi solid sehingga
gambar di bawahnya akan tertutup. Fasilitas Bitmap Mask Tool mampu menghilangkan area
gambar yang tidak diinginkan.
Beberapa contoh lain seperti membuat efek shadow, yang biasanya harus dikerjakan
oleh program editing bitmap, sekarang sudah dapat dilakukan dengan CorelDRAW. Yang
tidak kalah penting, gambar vektor dapat dikonversi menjadi gambar bitmap sehingga dapat
dikenai berbagai efek bitmap yang sangat variatif.
pengenalan CorelDraw 11Posted on January 22, 2011
COREL DRAW
1. Pengenalan CorelDRAW 11
CorelDRAW Merupakan suatu program yang digunakan untuk membuat gambar vector.
1.1 Cara mengaktifkan Corel Draw :
Klik Start Pilih Program
Pilih Corel Graphics Suite 11
Pilih dan klik Corel Draw 11
Atau klik 2x (Double klik) icon Corel Draw 11 yang ada pada desktop
Maka akan muncul tampilan lembar kerja Corel Draw 11 seperti berikut ini :
è New Graphic : untuk membuat objek yang benar-benar baru
è Open Last Edited : untuk membuka gambar yang tadi dibuat sebelum komputer atau program Corel Draw ditutup
è Open Graphic : untuk membuka gambar yang pernah dibuat yang tersimpan dalam media penyimpanan, misalnya di Hard disc komputer itu sendiri atau diflashdisc
è Template : untuk membuka tempelate yang sudah terprogram dalam corel tersebut
è Corel TUTOR : untuk mempelajari Tips & Trik program Corel Draw
è What’s New? : memperkenalkan nama dan fungsi tool gambar terbaru dari Corel Draw
1.2 Bagian – bagian lembar kerja Corel Draw
Tittle Bar : Baris judul, menunjukkan nama Graphic
Menu bar : berisi menu-menu untuk pengaturan lembar kerja
Toolbar Standard : merupakan shoortcut untuk buat lembar kerja baru, membuka dokument, ngeprint, mengatur zoom, dll
Property Bar : untuk mengatur lembar kerja, seperti mengatur kertas & mengatur satuan ukur (Inchi, Cm, Mm, M, dll)
Mistar : untuk mengukur & menentukan posisi objek
Tool Bar : alat-alat untuk membuat objek
Lembar kerja : area untuk membuat objek, tetapi dapat juga membuat objek diluar lembar kerja. Tetapi waktu diprint hanya objek yang ada dilembar kerja yang terprint
Color Pallet : untuk mewarnai objek
Scrollbar Vertical : untuk menggeser lembar kerja keatas atau kebawah
Scrollbar Horizontal : untuk menggeser lembar kerja kekiri atau kekanan
2. Icon, nama objek & jenis objek yang dihasilkan atau dibentuk dari masing-masing tool
Icon Nama Fungsi Jenis objek yang dibentuk
Pick Tool Untuk mengatur Objekjika menggunakan tool ini maka tidak ada objek yang terbentuk
Shape Tool (F10)
Mengatur garis tepi suatu objek, Melengkungkan garis atau membentuk tepi objek
Knife Memotong objek
Eraser Tool (X) Menghapus sebagian
objek (seperti penghapusn pensil)
Smudge Brush Menarik tepi garis
Roughen BrushMembuat garis pada tepi objek menjadi tidak rata
Zoom (Z)Membesarkan tampilan objek
Hand Tool (H)
Fungsinya sama dengan Scrollbar yaitu menggeser lembar kerja kekiri, kekanan, keatas dan kebawah
Freehand ToolMembuat objek bebas berupa garis
Bezier Tool
Membuat garis berupa titik-titik yang saling berhubungan, untuk mengakhiri membuat garis, klik garis akhir pada titik garis akhir
Artistic Media Tool
Gambar artistik yang dihasilkan melalui garis
Peen Tool
Fungsi dan kegunaannya sama dengan Bezier Tool, hanya saja jika menggunakan Peen Tool saat menarik garis terlihat langsung garis yang akan terbentuk nantinya
Polyline Tool
Fungsi dan kegunaan dalam membuat objek sama seperti Freehand tool, hanya saja untuk mengakhiri membuat objek harus mengklik titik akhir di titik awal objek
3 Point Curve ToolMembuat sebuah garis lengkung
Interactive Conector Tool
Membuat garis seperti bagan struktur
Rectangle Tool (F6)
Membuat objek berupa kotak atau persegi panjang
3 Point Rectangle Tool
Membuat objek berupa kotak atau persegi
panjang dengan cara menarik garis
Ellipse Tool (F7)Membuat objek berupa lingkaran
3 Point Ellipse Tool
Fungsinya sama seperti 3 Point Rectangle Tool, hanya saja objek gambar yang dihasilkan berupa lingkaran
Polygon Tool (Y)
Membuat objek berupa lingkaran yang memiliki sisi, jumlah sisi dapat ditentukan melalui property bar
Graph Paper Tool (D)
Membuat objek berupa kolom & baris, jumlah kolom dan baris dapat ditentukan dari menu property bar
Spiral ToolMembuat objek berupa spiral
Basic Shapes
Membuat objek berupa shapes, jenis shapes dapat dipilih dari menu property bar
Arrow ShapesMembuat objek shapes berupa panah (penunjuk)
Flowchat Shapes
Fungsinya sama seperti Basic Shapes, hanya saja gambar objek yang dihasilkan sedikit berbeda
Star Shapes
Membuat objek shapes berupa bintang, jumlah titik bintang ditentukan dari menu property bar
Callout Shapes
Membuat objek shapes berupa Callout, jenis Callout dapat dipilih dari menu property bar
Text Tool
Untuk membuat teks, jenis teks ada 2, yaitu tanpa drag & dalam paragraf
Outline Pen Dialog (F12)
Untuk memformat garis pada objek, seperti merubah warna garis,
menebalkan garis, membuat garis putus-putus, dll
Fill Tool Untuk mewarnai objek
Fountain Fill Dialog (F11)
Untuk memberi 2 warna atau lebih pada suatu objek
Pattern Fill DialogUntuk memberi warna-warna patern pada objek
Texture Fill DialogUntuk mewarnai objek dengan warna-warna texture