pengertian bahasa indonesia ilmiah

18

Click here to load reader

Upload: aditya-rezsa

Post on 30-Nov-2015

240 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Bahasa Indonesia digunakan untuk tujuan tertentu dan konteks tersebut yang

menentukan ragam bahasa Indonesia yang digunakan. Terdapat berbagai macam

ragam bahasa Indonesia, misalnya saja seseorang yang menggunakan bahasa

Indonesia dalam orasi politik menggunakan ragam bahasa yang berbeda dari

orang lain yang menggunakannya untuk menyampaikan khotbah jumat atau

bahan kuliah (Anshari dkk, 2013:41).

Pembahasan lebih lanjut dalam tulisan ini lebih mengkhusus pada bahasa

Indonesia ragan ilmiah. Mahasiswa disadarkan bahwa dalam dunia

akademik/ilmiah, ragam bahasa Indonesia yang digunakan adalah ragam ilmiah,

yang memiliki ciri khas: cendikia, lugas dan jelas, menghindari kalimat

fragmentaris, bertolak dari gagasan, formal dan objektif, ringkas dan padat, dan

konsisten. (Anshari dkk, 2013:41)

Pengertian dan karakteristik dari ragam ilmiah perlu untuk diketahui khususnya

bagi pelajar atau mahasiswa yang senantiasa menggunakan bahasa Indonesia

ragam ilmiah dalam dunia kependidikannya. Maka dari itu, tulisan ini hadir

sebagai salah satu media untuk membantu mahasiswa memahami tentang bahasa

Indonesia ragam ilmiah, memahami tentang karakteristik dan ciri-ciri ragam

ilmiah.

B. Rumusan Masalah

1. Apakah pengertian bahasa Indonesia ragam ilmiah?

2. Apakah ciri dan karakteristik bahasa Indonesia ragam ilmiah?

1

Page 2: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui tentang definisi bahasa Indonesia ragam ilmiah?

2. Untuk mengetahui ciri dan karakteristik bahasa Indonesia ragam ilmiah?

D. Manfaat

1. TeoritisSebagai tambahan wawasan tentang bahasa Indonesia ragam ilmiah serta memahami ciri dan karakteristiknya sehingga dapat diterapkan dalam penggunaanya.

2. Praktisa. Bagi pelajar

Sebagai sarana atau sumber belajar untuk lebih paham tentang ragam ilmiah

b. Bagi pengajarSebagai salah satu rujukan pemberian informasi kepada peserta didik tentang pemahaman ragam ilmiah.

2

Page 3: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

BAB II

PENGERTIAN BAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAH

A. Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

Bahasa Indonesia merupakan bahasa yang digunakan untuk tujuan tertentu dan

konteks ini akan menentukan ragam bahasa Indonesia yang harus digunakan

(Faisol, 2012:1) . Faisol (2012) juga menjelaskan bahwa bahasa Indonesia ilmiah

adalah ragam bahasa Indonesia yang digunakan untuk kegiatan ilmiah oleh kelompok

masyarakat terpelajar. Kegiatan ilmiah biasanya bersifat resmi. Sebagai kegiatan yang

bersifat resmi, ragam bahasa Indonesia yang digunakan dalam kegiatan ini adalah

ragam bahasa Indonesia baku. Jadi, bahasa Indonesia ilmiah adalah ragam bahasa

Indonesia baku yang digunakan untuk kegiatan ilmiah oleh kelompok masyarakat

terpelajar.

Puspandari (2008:10) dalam karyanya menuturkan ragam bahasa ilmu yang

ditunjukkan pada bagan berikut.

3

Page 4: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

Mahasiswa didasarkan dan berada di dunia akademi/ilmiah dan ragam bahasa

Indonesia yang digunakan adalah ragam ilmiah, yang memliki ciri khas : cendekia,

lugas dan jelas, menghindari kalimat fragmentasi, bertolak dari gagasan, formal dan

objektif, ringkas dan padat, dan konsisten (Faisol, 2012:1).

B. Ciri dan Karakter Bahasa Indonesia Ilmiah

Puspandari (2008:10) mengungkapkan bahwa ragam ilmu memiliki sifat sabagai

berikut:

1. Baku

Ragam bahasa ilmu termasuk ragam bahasa baku. Oleh karena itu, ragam

bahasa ilmu mengikuti kaidah-kaidah baku, yakni EYD, dan dalam ragam

lisan menggunakan ucapan yang baku, menggunakan kata-kata, struktur frasa,

dan kalimat yang baku atau sudah dibakukan.

Contoh: Dikarenakan kekurangan dana, modal, tenaga ahli, dan lain

sebagainya, maka proyek pembangunan sarana telekomunikasi di Indonesia

bagian timur kita terpaksa serahkan kepada penguasa asing. (tidak Baku)

Pada kalimat di atas terdapat kata dan struktur yang tidak baku, yaitu:

dikarenakan, dan lain sebagainya, dan kita terpaksa serahkan. Kalimat diatas

dapat diperbaiki sebagai berikut.

Karena kekurangan modal, tenaga, daa lain-lain, maka proyek pembangunan

sarana telekomunikasi di Indonesia Timur terpaksa kita serahkan kepada

pengsaha asing. (Baku)

2. Denotatif

Kata-kata dan istilah yang digunakan haruslah bermakna lugas, bukan

konotatif dan tidak bermakna ganda.

4

Page 5: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

Contoh: Sampai saat ini masyarakat desa Bojongsoang belum memperoleh

penerangan yang memadai. (tidak lugas)

Maksud kalimat diatas tidak jelas karena kata penerangan mengandung makna

ganda, yaitu informasi atau listrik.

Perbaikan: Sampai saat ini masyarakat desa Bojongsoang belum memperoleh

informasi yang memadai atau sampai saat ini masyarakat desa Bojongsoang

belum memperoleh listrik yang memadai.

3. Berkomunikasi dengan pikiran dari pada perasaan

Ragam bahasa ilmu lebih bersifat tenang, jelas, tidak berlebih-lebihan atau

hemat, dan tidak emosional.

Contoh: Sebaiknya letak kampus tidak dekat dengan pasar, stasiun, terminal,

atau tempat-tempat ramai lain-lainnya, sebab jika dekat dengan tempat-tempat

ramai seperti itu kegiatan belajar akan mengalami gangguan. (tidak efisien)

Perbaikan: Sebaiknya letak kampus tidak berdekatan dengan tempat-tempat

yang ramai supaya kegiatan belajar tidak terganggu. (efisien)

4. Kohesif

Agar tercipta hubungan gramatik antara unsur-unsur, baik dalam kalimat

maupun dalam alinea, dan juga hubungan antara alinea yang satu dengan

alinea yang lainnya bersifat padu maka digunakan alat-alat penghubung,

seperti kata-kata penunjuk, dan kata-kata penghubung.

5. Koheren

Semua unsur pembentuk kalimat atau alinea mendukung satu makna atau ide

pokok.

5

Page 6: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

6. Mengutamakan Kalimat Pasif

Contoh: Penulis melakukan penelitian ini di laboratorium.

Perbaikan: Penelitian ini dilakukan di laboratorium.

7. Konsisten

Konsisten dalam segala hal, misalnya dalam penggunaan istilah, singkatan,

tanda-tanda, dan juga penggunaan kata ganti diri.

8. Logis

Ide atau pesan yang disampaikan melalui bahasa Indonesia ragam ilmiah

dapat diterima akal.

Contoh: Alat itu basah kena bensin, tetapi sebentar lagi juga akan menguap.

(tidak logis)

Perbaikan: Alat itu basah kena bensin, tetapi sebentar lagi bensin itu akan

menguap.

9. Efektif

Ide yang diungkapkan sesuai dengan ide yang dimaksudkan baik oleh penutur

atau oleh penulis, maupun oleh penyimak atau pembaca.

10. Kuantitatif

Keterangan yang dikemukakan pada kalimat dapat diukur secara pasti.

Contoh: Untuk menanam pohon itu, diperlukan lubang yang cukup dalam.

Perbaikan: Untuk menanam pohon itu, diperlukan lubang dengan kedalaman

satu meter.

6

Page 7: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

Adapun beberapa ciri-ciri atau karakteristik dari bahasa Indonesia ragam ilmiah

yang diungkapkan oleh Anshari, dkk (2013) bahwa bahasa Indonesia memiliki

karakteristik cendekia, lugas dan jelas, menghindari kalimat pragmentaris, bertolak

dari gagasan, format dan objektif, ringkas dan padat, dan konsisten.

Bahasa Indonesia bersifat cendikia artinya bahasa Indonesia itu mampu

digunakan secara tepat untuk mengungkapkan hasil berpikir logis, yakni mampu

membentuk pernyataan yang tepat dan seksama. Sementara itu, sifat lugas dan jelas

dimaknai bahwa bahasa Indonesia mampu menyampaikan gagasan ilmiah secara jelas

dan tepat. Untuk itu, setiap gagasan diungkapkan secara langsung sehingga makna

yang ditimbulkan adalah makna lugas. Bahasa Indonesia ragam ilmiah juga

menghindari penggunaan kalimat pragmentaris. Kalimat pragmentaris adalah kalimat

yang belum selesai. Kalimat terjadi antara lain karena adanya keinginan penulis

menggunakan gagasan dalam beberapa kalimat tanpa menyadari kesatuan gagasan

yang diungkapkan (Anshari, dkk 2013:42).

Setiap ragam bahasa memiliki ciri khasnya masing-masing. Menurut Nazar

dalam Faisol (2012:1) ciri ragam bahasa Indonesia ilmiah sebagai berikut:

1. Kaidah bahasa Indonesia yang digunakan harus benar sesuai dengan kaidah

pada bahasa Indonesia baku, baik kaidah tata ejaan maupun tata bahasa

(pembentukan kata, frasa, klausa, kalimat, dan paragraf).

2. Ide yang diungkapkan harus benar, sesuai dengan fakta yang dapat diterima

akal sehat (logis).

3. Ide yang diungkapkan harus tepat dan hanya mengandung satu makna. Hal ini

tergantung pada ketepatan memilih kata dan penyusunan struktur kalimat.

Jadi, kalimat yang digunakan efektif.

4. Kata yang dipilih harus bernilai denotatif yaitu makna yang sebenarnya.

7

Page 8: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

5. Ide diungkapkan dalam kalimat harus padat isi. Oleh sebab itu, penggunaan

kata dalam kalimat seperlunya, tetapi pemilihannya tepat.

6. Pengungkapan ide dalam kalimat ataupun alinea harus lugas yaitu langsung

menuju pada sasaran.

7. Unsur ide dalam kalimat ataupun alinea diungkapkan secara runtun dan

sistematis.

8. Ide yang diungkapkan dalam kalimat harus jelas sehingga tidak menimbulkan

salah tafsir.

8

Page 9: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Bahasa Indonesia ilmiah adalah ragam bahasa Indonesia baku yang digunakan

untuk kegiatan ilmiah oleh kelompok masyarakat terpelajar. Bahasa Indonesia ragam

ilmiah, memliki ciri khas cendekia, lugas dan jelas, menghindari kalimat

fragmentaris, bertolak dari gagasan, formal dan objektif, ringkas dan padat, dan

konsisten.

B. Saran1. Bagi pelajar

Tulisan ini dibuat sebagai wadah untuk menambah wawasan tetang

pemahaman bahasa Indonesia ragam ilmiah sekiranya dapat digunakan dan

dimanfaatkan demi kemajuan ilmu pengetahuan.

2. Pengajar/Pendidik

Berbagai macam literature yang menunjang pembelajaran dapat diperoleh

dengan mudah, tulisan ini diharapkan menjadi salah satu literature yang

dapat membantu untuk menanamkan pemahaman tentang ragam ilmiah

9

Page 10: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

DAFTAR PUSTAKA

Anshari, Abdullah Dola, Ahyar Anwar, Akmal Hamsa, Salam, Juanda, Ramly, Mayong Maman, Azis, Nensilianti, Idawati, Helena, Nurwaty Syam, Asia, Suarni Syamsaguni, Muhammad Rapi, Achmad Tollo, Muhammad, Johar amir, sulastriningsih, A. wardihan, Syamsudduha, Kembong Daeng, Enung Maria, Taufik, Usman, Bachtiar Syamsuddin, Andi Fatimah Yunus, Hajrah, dan Faisal. 2013. Mata Kuliah Pengenbangan Kepribadian Bahasa Indonesia. Badan pengembangan bahasa dan sastra indonesia dan daerah fakultas bahasa dan sastra universitas negeri makassar

Faisol, Muhammad. 2012. Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah. Arikel Online. (http://ishals.student.umm.ac.id/2012/02/03/pengertian-bahasa-indonesia-ilmiah) diakses pada 7 maret 2013.

Puspandari, Dyas. 2008. Bahasa Indonesia Hand Book (Sifat Ragam Bahasa Ilmu). Bandung : Polytechnic Telkom.

10

Page 11: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

KATA PENGANTAR

Segala puji kita panjatkan kehadirat Tuhan yang telah memberikan rahmat

dan hidayah-Nya sehingga tugas ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan

waktu yang telah kita tentukan.

Tulisan ini membahas atau mengkaji tentang bahasa Indonesia ragam ilmiah.

Makalah ini mengkaji tentang pengertian bahasa Indonesia ragam ilmiah serta

menyebutkan ciri dan karakteristik dari ragam ilmiah tersebut.

Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan dengan adanya

penyusunan karya seperti ini, diharapkan dapat menjadi literature yang mendukung

dalam proses belajar mengajar dan tercatat dengan rapi dan dapat kita pelajari

kembali pada kesempatan yang lain untuk kepentingan proses belajar kita terutama

dalam memahami bahasa Indonesia ragam ilmiah.

Penyusunan tugas ini tentu jauh dari sempurna. Oleh karena itu, segala kritik

dan saran membangun sangat kami harapkan demi perbaikan dan penyempurnaan.

Semoga dengan adanya tugas ini kita dapat belajar bersama demi kemajuan kita dan

kemajuan ilmu pengetahuan.

Makassar, 24 Maret 2013

Penyusun

11

ii

Page 12: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

BAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAH

(Pengertian Bahasa Indonesia Ragam Ilmiah serta ciri-ciri dan karakteristik Bahasa Indonesia Ragam Ilmiah)

Oleh :

MUHAMMAD YUSRAN BASRI

1211441023

MATH ICP B 2012

JURUSAN MATEMATIKA ICP KELAS B

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2013

12

Page 13: Pengertian Bahasa Indonesia Ilmiah

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL i

KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iii

BAB I PENDAHULUAN 1

A. Latar Belakang 1

B. Rumusan Masalah 1

C. Tujuan 2

D. Manfaat 2

BAB II BAHASA INDONESIA RAGAM ILMIAH 3

A. Pengertian Bahasa Indonesia Ragam Ilmiah 3

B. Ciri dan Karakteristik Bahasa Indonesia Ragam Ilmiah 4

BAB III PENUTUP 9

A. Kesimpulan 9

B. Saran 9

DAFTAR PUSTAKA 10

13iii