pengembangan model pembelajaran matematika...

100
PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS WEBSITE Skripsi diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk memenuhi persyaratan mencapai gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) Oleh : RISMANINGSIH (102017023955) JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1431 H/2010 M

Upload: vuonghuong

Post on 24-Mar-2019

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

PENGEMBANGAN MODEL

PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS WEBSITE Skripsi diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

untuk memenuhi persyaratan mencapai gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd)

Oleh :

RISMANINGSIH

(102017023955)

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1431 H/2010 M

Page 2: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical
Page 3: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

LEMBAR PENGESAHAN PANITIA UJIAN MUNAQASAH

Skripsi berjudul: “Pengembangan Model Pembelajaran Matematika Berbasis Website” diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, dan telah dinyatakan lulus dalam Ujian Munaqasah pada 26 Agustus 2010 di hadapan dewan penguji. Karena itu, penulis berhak memperoleh gelar sarjana S1 (S.Pd) dalam bidang Pendidikan Matematika.

Jakarta, Desember 2010

Panitia Ujian Munaqasah

Ketua Panitia (Ketua Jurusan/Program Studi) Tanggal Tanda Tangan Maifalinda Fatra, M.Pd ………….. ……………… NIP. : 19700528 1996 03 2002 Sekretaris (Sekretaris Jurusan/Prodi) Otong Suhyanto, M.Si ……..….. ……………… NIP. : 19681104 1999 03 1 001 Penguji I Dra. Afidah Mas’ud, M.Pd ………….. ……………… NIP. : 19610926 1986 03 2004 Penguji II Drs. Dindin Sobiruddin ………….. ………………. NIDN. : 0322026506

Mengetahui, Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Prof. Dr. Dede Rosyada, M. A. NIP. 19571005 198703 1 003

Page 4: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Skripsi berjudul: “Pengembangan Model Pembelajaran Matematika

Berbasis Website”, yang disusun oleh Rismaningsih, Nomor Induk Mahasiswa

102017023955, Jurusan Pendidikan Matematika telah melalui bimbingan dan

dinyatakan sah sebagai karya ilmiah yang berhak untuk diujikan pada sidang

munaqasyah sesuai yang ditetapkan oleh Fakultas.

Jakarta, Juli 2010

Yang Mengesahkan,

Pembimbing I Pembimbing II

Tita Khalis Maryati, M. Kom Muhlisrarini, M. Pd NIP. 19690924 199903 2 003 NIP. 19680712 199903 2 001

Page 5: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

ABSTRAK

Rismaningsih, "Pengembangan Model Pembelajaran Matematika Berbasis Website". Skripsi, Jurusan Pendidikan Matematika, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Penelitian ini bertujuan Mendesain media pembelajaran berbasis website

dengan menggunakan PHP, MySQL, Dreamweaver dan Moodle agar terciptanya sebuah media pembelajaran matematika berbasis website. Penelitian ini dapat digunakan sebagai referensi bagi siswa dan guru untuk melakukan kegiatan dalam matematika pembelajaran berbasis website sebagai media alternatif belajar.

Penelitian dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Yayasan Pendidikan

Mulia (YPM) Jakarta Selatan. Sasaran dalam penelitian ini adalah dua unit kelas VII dan sebanyak 100 siswa. sedangkan waktu yang digunakan untuk penelitian ini yaitu pada bulan April semester genap tahun 2008. Pembuatan dan pengembangan model disain media pembelajaran matematika berbasis website telah dilakukan sejak bulan Februari - April 2008. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian dan pengembangan.

Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa kesesuaian gambar dengan

materi pelajaran yang disampaikan membantu siswa dalam memahami pelajaran, hal ini ditandai dengan 84 siswa menyatakan bahwa gambar yang ada pada website yang dibuat mendukung materi segiempat. Dan siswa memiliki respon yang positif terhadap website pembelajaran matematika dengan 95 dari 100 siswa menyatakan bahwa website perlu digunakan dalam pembelajaran matematika, sehingga siswa termotivasi dalam mempelajari matematika. Kata kunci : pembelajaran matematika, pembelajaran berbasis website.

Page 6: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

ABSTRACT

Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical Website Based". The thesis, Mathematic Department, Faculty of Tarbiya and Teaching Science, State Islamic University Syarif Hidayatullah, Jakarta.

This research aims Designing web-based instructional media using PHP,

MySQL, Dreamweaver and Moodle to create a web-based mathematics instructional media. This script can be used as a reference for students and teachers to engage in mathematics learning as an alternative media website based learning.

Research conducted at the Junior High School Yayasan Pendidikan Mulia

(YPM), South Jakarta. The target in this research is two units of class VII and as many as 100 students. while the time used for this study is the second semester in April in the year 2008. Creation and development of model-based mathematics instructional media design website has been made since the months February to April 2008. The research method is a method of research and development.

From this research it is known that image compatibility with the subject

matter presented to help students understand the lesson, it is marked with 84 students stated that the existing images on the website created to support the material square. And students have a positive response to the website of mathematics with 95 out of 100 students claimed that the website should be used in mathematics, so students are motivated in learning mathematics.

Key words: learning mathematics, learning-based website

Page 7: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

i

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah segala puji hanya bagi Allah SWT tuhan semesta alam

karena hanya berkat Rahmat dan Karunia-Nya penulisan skripsi ini dapat berjalan

dengan lancar.

Selama penulisan skripsi ini, penulis menyadari sepenuhnya bahwa tidak

sedikit kesulitan dan hambatan yang dialami oleh penulis. Namun, berkat kerja

keras, do’a, dan kesungguhan hati serta dukungan posistif dari berbagai pihak

untuk penyelesaian skripsi ini, semua dapat teratasi. Oleh sebab itu penulis

mengucapkan terimakasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Dede Rosyada, MA., Dekan fakultas Ilmu Tarbiyah dan

Keguruan UIN Syarif Hidayatullah

2. Ibu Maifalinda Fatra M.Pd., Ketua Jurusan Pendidikan Matematika.

3. Bapak Otong Suhyanto, M.Si., sebagai Sekretaris Jurusan Pendidikan

Matematika sekaligus Dosen Pembimbing Akademik.

4. Ibu Tita Khalis Maryati, S.Si, M.Kom selaku Dosen pembimbing I yang

penuh kesabaran dan keikhlasan dalam mengarahkan penulis selama ini.

5. Ibu Muhlisrarini M.Pd (alm.) sebagai Dosen pembimbing II yang penuh

kesabaran dan keikhlasan membimbing penyusunan skripsi ini. Semoga

amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT, Amin.

6. Seluruh dosen Jurusan Pendidikan Matematika UIN Syarif Hidayatullah

Jakarta yang telah memberikan ilmu pengetahuan serta bimbingan kepada

penulis selama mengikuti perkuliahan, semoga ilmu yang telah Bapak dan

Ibu berikan mendapatkan keberkahan dari Allah SWT, Amin.

7. Pimpinan dan staff Perpustakaan Umum dan Perpustakaan Fakultas Ilmu

Tarbiyah dan Keguruan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta yang telah

membantu penulis dalam menyediakan serta memberikan pinjaman

literature yang dibutuhkan.

Page 8: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

ii

8. Kepala SMP Yayasan Pendidikan Mulia, Bapak Sam Ele Yasin, yang telah

membantu penulis menyelesaikan tugas akhir ini.

9. Teristimewa untuk orangtuaku, Mama tercinta Emma, Ayah tersayang

Mendias dan Kakak yang baik Junevris, yang tanpa henti memberi

dukungan dan do’anya dengan penuh cinta dan kasih sayang kepada diriku.

Ridho dan kasih sayang Allah SWT adalah balasan terindah untuk kalian.

10. Khusus untuk Suamiku Juli Saputra beserta keluarga besar Bapak Kasim

dan Ibu Taryani yang tidak bosan-bosan memberikan semangat dan do’a

dengan penuh cinta dan kasih sayang kepada penulis.

11. Teman-teman seperjuangan Jurusan Pendidikan Matematika Angkatan ’02,

terimakasih kebersamaannya semoga persahabatan kita tetap abadi.

Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, mudah-

mudahan bantuan, bimbingan, dukungan, semangat dan doa yang telah

diberikan menjadi pintu datangnya ridho dan kasih sayang Allah SWT di

dunia dan akhirta. Mudah-mudahan skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis

khususnya dan bagi wawasan ilmu pengetahuan umumnya.

Jakarta, Agustus 2010

Penulis,

Rismaningsih

Page 9: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

iii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………. i

DAFTAR ISI ……………………………………………………………………… iii

DAFTAR TABEL ………………………………………………………………… vi

DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………... vii

DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………………... ix

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah …...……………………………………… 1

B. Identifikasi Masalah ………………………………………………. 5

C. Pembatasan Masalah ……………………………………………… 6

D. Perumusan Masalah ……………………………………...……….. 6

E. Tujuan dan Kegunaan Hasil Penelitian …..…………………...….. 7

BAB II KAJIAN TEORITIK

A. Kajian Teoritik

1. Hakikat Belajar ……………………………………………….. 8

2. Hakikat Matematika ………………………………………....... 10

3. Pembelajaran Matematika ………………………..................... 11

4. Teknologi Informasi dan Komunikasi ………………………... 12

a. Internet ……………………………...……………………. 13

b. World Wide Website ……………………………………… 14

c. Hypertext Transfer Protocol (HTTP) ……………………… 15

d. Browser ……………………………………………………. 15

e. SQL (Structured Query Language) dan MySQL ................. 15

f. PHP ………………………………………………………... 16

Page 10: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

iv

5. Pendidikan Jarak Jauh (e-learning)

a. Pengertian Pendidikan Jarak Jauh …………………….… 17

b. Pendidikan Jarak Jauh Berbasis Website ……………….. 20

6. Moodle ………………………………………………………… 21

B. Langkah-langkah Pembuatan Website

1. Menentukan Tema ……………………………………………. 22

2. Mengumpulkan Bahan ............................................................... 23

3. Perancangan Desain ................................................................... 23

4. Pembuatan Desain Website …………………………………… 24

5. Testing (uji coba) Website ……………………………………. 24

6. Evaluasi ………………………………………………………. 24

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian ...………………………………….. 25

B. Metode Penelitian .....…………………………………………….. 25

C. Sasaran Klien (target Client) …………………………………… 25

D. Perencanaan dan Penyusunan Model

1. Menentukan Tema …………………………………………... 26

2. Mengumpulkan Bahan ……………………………………… 27

3. Perancangan Desain …………………………………………. 27

4. Pembuatan Desain Website …………………………………. 29

5. Testing (uji coba) Website …………………………………… 29

6. Evaluasi ………………………………………………………. 30

E. Teknik Pengumpulan Data ……………..………..……………… 30

F. Teknik Analisis Data ……………………………………………… 30

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Uji Coba (Field Testing) dengan Revisi Model

1. Halaman Depan Website ............................................................. 31

2. Penggunaan Aplikasi Untuk Admin ........................................... 33

3. Penggunaan Aplikasi Untuk Guru atau Pengajar ........................ 43

Page 11: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

v

4. Penggunaan Aplikasi Untuk Siswa ……………………………. 51

B. Hasil Tes Siswa ……………………………………………………. 56

C. Pengujian Keefektifan Model Pada Target ……………………….. 58

D. Keterbatasan Penelitian …………………………………………… 65

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ………………………………………………………... 66

B. Saran ………………………………………………………………. 67

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 12: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

vii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Persentase Pemakaian Internet ............................................. 4

Gambar 2.1 Struktur Navigasi Umum ...................................................... 23

Gambar 2.2 Layout Dasar ......................................................................... 24

Gambar 3.1 Tampilan Awal Website (Homepage) .................................. 28

Gambar 3.2 Tampilan Login ..................................................................... 28

Gambar 3.3 Tampilan Login Admin Situs ................................................ 28

Gambar 3.4 Tampilan Login Pengajar ...................................................... 29

Gambar 3.5 Tampilan Login Siswa .......................................................... 29

Gambar 4.1 Halaman Depan Website ....................................................... 31

Gambar 4.2 Halaman Login ...................................................................... 32

Gambar 4.3 Halaman Home Admin ......................................................... 34

Gambar 4.4 Halaman Administrasi .......................................................... 36

Gambar 4.5 Halaman Pendaftaran Anggota ............................................. 39

Gambar 4.6 Halaman Daftar Anggota ..................................................... 40

Gambar 4.7 Halaman Konfirmasi Penghapusan Anggota ........................ 41

Gambar 4.8 Halaman Kategori Kursus .................................................... 41

Gambar 4.9 Halaman Hapus Kursus ........................................................ 42

Gambar 4.10 Halaman Tambah Siswa kedalam Kursus ............................ 42

Gambar 4.11 Halaman Home Guru ............................................................ 43

Gambar 4.12 Halaman Kursus dan Edit Langsung .................................... 44

Gambar 4.13 Pilihan Aktifitas .................................................................... 45

Gambar 4.14 Pengaturan Kuis ................................................................... 45

Gambar 4.15 Memasukkan Pertanyaan Kuis ............................................ 47

Gambar 4.16 Halaman Soal Jenis Pilihan Ganda ...................................... 48

Gambar 4.17 Halaman Soal Jenis Benar-Salah .......................................... 49

Page 13: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

viii

Gambar 4.18 Halaman Soal Isian ............................................................... 49

Gambar 4.19 Halaman Pembuatan Forum Diskusi .................................... 50

Gambar 4.20 Halaman Pembuatan Chat ..................................................... 51

Gambar 4.21 Halaman Home Siswa .......................................................... 52

Gambar 4.22 Halaman Kursus Siswa ......................................................... 52

Gambar 4.23 Halaman Pre-Test ................................................................. 53

Gambar 4.24 Halaman Soal Pre-Test ......................................................... 53

Gambar 4.25 Halaman Memulai Chat ........................................................ 54

Gambar 4.26 Halaman Chat ....................................................................... 54

Gambar 4.27 Halaman Materi .................................................................... 55

Gambar 4.28 Halaman Simulasi Materi ..................................................... 55

Gambar 4.29 Halaman Nilai ....................................................................... 56

Gambar 4.30 Histogram Frekuensi Hasil Tes Siswa .................................. 57

Gambar 4.31 Diagram persentase keterbacaan teks oleh siswa………….. 60

Gambar 4.32 Diagram persentase kejelasan gambar oleh siswa ................ 61

Gambar 4.33 Diagram persentase kesesuaian gambar dengan materi

pelajaran ………………………………………………….. 61

Gambar 4.34 Diagram persentase kelengkapan materi pilihan pada

Website ................................................................................. 62

Gambar 4.35 Diagram persentase kemudahan mengakses materi

pelajaran …………………………………………………... 62

Gambar 4.36 Diagram persentase penilaian user terhadap tampilan

website ................................................................................... 63

Gambar 4.37 Diagram persentase penilaian user terhadap paduan

warna ………………………………………………………. 63

Gambar 4.38 Diagram persentase penilaian user terhadap penempatan

objek ………………………………………………………. 64

Gambar 4.39 Diagram persentase penilaian user terhadap penggunaan

website …………………………………………………….. 64

Gambar 4.40 Diagram persentase tempat penggunaan website …………. 65

Page 14: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Instalasi Xampp …................................................................ 70

Lampiran 2 Instalasi Moodle …. ……………………………………..... 76

Lampiran 3 Angket Pembelajaran Matematika Berbasis Website …….. 80

Page 15: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Hasil Tes Siswa ……………………... 57

Tabel 4.2 Hasil uji coba kelayakan multimedia oleh siswa ………….. 58

Page 16: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Belajar disadari atau tidak merupakan kebutuhan manusia, kemajuan-

kemajuan yang telah diraih pada masa ini merupakan hasil proses belajar yang

telah dilakukan manusia berabad-abad yang lalu. Manusia pada dasarnya

mempunyai sifat selalu ingin tahu yang mendorong manusia untuk terus

belajar, bahkan pada hakikatnya kita akan terus belajar sampai akhir hayat

kita. Belajar pada dasarnya dibedakan kedalam dua ketegori yaitu belajar

secara mandiri (autodidak) dan belajar yang dilakukan secara formal disekolah

atau pendidikan dan latihan yang diselenggarakan oleh suatu instansi atau

lembaga pendidikan.

Dalam usaha meningkatkan kualitas masyarakat, pemerintah telah

menyediakan berbagai sarana dan prasarana pendidikan baik formal maupun

nonformal dan mencanangkan program wajib belajar 9 tahun, yakni

memperoleh pendidikan minimal sampai tingkat SMP. Sebagaimana tertuang

dalam tujuan pendidikan nasional yang menyatakan bahwa:

Pendidikan nasional bertujuan mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.1

1 UU RI no.12 tahun 2003, Sistem pendidikan Nasional, (Jakarta. CV. Mini Jaya Abadi,

2003), h.9

Page 17: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

2

Untuk pencapaian tersebut, guru berperan penting terutama dalam

proses belajar mengajar. Guru menempati posisi sentral sehingga ia harus

mampu menterjemahkan dan menjabarkan nilai-nilai yang terdapat dalam

kurikulum, kemudian menyampaikan nilai-nilai tersebut kepada siswa melalui

proses pengajaran di sekolah. Begitu pula dengan sarana dan prasarana. Bila

guru, siswa dan kurikulum sudah baik, maka sarana dan prasarana juga harus

menunjang demi terciptanya pendidikan yang berjalan dengan lancar tanpa

hambatan apapun. Sarana dalam proses pembelajaran (dalam hal ini media

pembelajaran) sangatlah penting, karena melalui media inilah ilmu yang

diberikan oleh guru bisa diterima dengan baik ataupun tidak oleh siswa.

Salah satu ilmu yang selalu diajarkan di sekolah dan disetiap jenjang

pendidikan adalah matematika. Banyak peserta didik yang memandang

matematika sebagai bidang studi yang sulit sehingga tidak sedikit dari mereka

yang tidak menyukai matematika. Ketidaksukaan para peserta didik timbul

dari kesulitan-kesulitan yang mereka hadapi dalam menyelesaikan soal-soal

yang diberikan, kondisi belajar yang kurang baik secara fisik, sosial dan

emosional juga sarana dan prasarana yang kurang memadai menjadi salah satu

faktor kesulitan siswa dalam memahami matematika. Banyaknya pokok

bahasan dan rumus yang harus diterima peserta didik juga merupakan salah

satu penyebab kesulitan siswa dalam belajar matematika. Meskipun demikian,

semua orang harus mempelajarinya karena merupakan sarana untuk

memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi,

metode belajar terus berkembang baik metode belajar untuk personal maupun

metode yang lebih pada proses belajar secara keseluruhan atau proses belajar

mengajar (PBM), kurikulum sebagai penunjang Proses Belajar Mengajar pun

terus mengalami perubahan dengan tujuan mencari kurikulum yang terbaik.

Pada proses belajar mengajar biasanya tatap muka menjadi sesuatu yang harus

terjadi, karena bisa dipastikan tanpa ada tatap muka proses belajar mengajar

akan sulit dilakukan. Perkembangan Teknologi yang pesat perlahan namun

pasti mulai bisa mengubah paradigma tersebut, dimana proses belajar

Page 18: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

3

mengajar tidak harus lagi dibatasi oleh ruangan kelas, belajar bisa dilakukan

tanpa harus bertatap muka secara langsung dan bisa berlangsung dimana saja

yang kita kenal sebagai e-learning.

Negara Indonesia telah berkomitmen untuk memasuki dan

mengimplementasikan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk

pendidikan. Sejak tahun 90-an telah dilakukan berbagai macam uji coba

pendidikan berbasis TIK terutama pada jenjang pendidikan tinggi (dikti) dan

sekolah menengah kejuruan (SMK). Targetnya adalah menjangkau seluruh

jenjang dan jalur pendidikan. ”Tahun ini kita sudah memberikan akses ke

lebih dari sepuluh ribu sekolah terutama SMA DAN SMK, bahkan SD dan

SMP pun sudah mulai online”, kata Menteri Pendidikan Nasional, Bambang

Sudibyo usai membuka Simposium International Open, Distance, and E-

Learning 2007 di Discovery Kartika Plaza, Bali.2

Kemajuan dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi di

Indonesia sedang mengalami perkembangan yang besar dapat dilihat dari

banyaknya orang yang menggunakan teknologi informasi tersebut khususnya

internet. Internet merupakan kebutuhan bagi banyak orang karena dengan

internet kita bisa mengakses dan menemukan segala informasi di seluruh

dunia dengan cepat dan mudah.

Situs Internet kini telah menjadi salah satu media terpercaya selaku

media informatif karena kemampuan dan aksesnya yang luas dan hampir tak

berbatas. Kini semakin banyak perusahaan, badan, organisasi maupun

kelompok yang telah memanfaatkan media situs Internet sebagai sarana

mereka dalam berbagi dan menyebarkan informasi. Penggunaan Internet

terbukti sangat efisien baik dari segi waktu dan pembiayaan karena kecepatan

dan keluasan akses dari Internet itu sendiri. Kebutuhan internet yang sangat

penting, sehingga peningkatan jumlah pemakai internet setiap tahun yang

selalu meningkat di seluruh dunia.

2 Pers Depdiknas, http://www.depdiknas.go.id/content.php?content=file_detailberita&

back =1&IDNYA=144, pada tanggal 2 Juni 2010

Page 19: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

4

Di Indonesia sendiri jumlah pemakai internet selalu meningkat dengan

peningkatan yang cukup besar. Berikut ini data diagram tentang tingkat

persentase penggunaan internet di kalangan pelajar.

Gambar 1.1 Persentase Pemakaian Internet

Berdasarkan gambar diatas, dapat kita ketahui bahwa tingkat

persentase penggunaan internet kalangan SMU sebesar 39%, kalangan

Universitas sebesar 19%, kalangan SMP sebesar 16%, kalangan Akademi

sebesar 14%, kalangan SD sebesar 8%, kalangan Belum lulus sebesar 2%, dan

kalangan tdak berpendidikan sebesar 2%. Jadi dapat disimpulkan bahwa

tingkat persentase dalam penggunaan internet di kalangan pelajar yang paling

banyak adalah kalangan SMU sebesar 39%, sedangkan yang paling sedikit

adalah kalangan Belum lulus dan Tidak berpendidikan sebesar 2%.3

Untuk pencapaian tersebut, guru berperan penting terutama dalam

proses belajar mengajar. Guru menempati posisi sentral sehingga ia harus

mampu menterjemahkan dan menjabarkan nilai-nilai yang terdapat dalam

kurikulum, kemudian menyampaikan nilai-nilai tersebut kepada siswa melalui

proses pengajaran di sekolah. Begitu pula dengan sarana dan prasarana. Bila

guru, siswa dan kurikulum sudah baik, maka sarana dan prasarana juga harus

menunjang demi terciptanya pendidikan yang berjalan dengan lancar tanpa

3 Daus, http://www.kadin-indonesia.or.id, pada tanggal 2 Agustus 2010

Page 20: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

5

hambatan apapun. Sarana dalam proses pembelajaran (dalam hal ini media

pembelajaran) sangatlah penting, karena melalui media inilah ilmu yang

diberikan oleh guru bisa diterima dengan baik ataupun tidak oleh siswa.

Salah satu ilmu yang selalu diajarkan di sekolah dan disetiap jenjang

pendidikan adalah matematika. Matematika adalah sesuatu yang abstrak dan

memerlukan kegiatan berfikir yang tinggi. Meskipun demikian, semua orang

harus mempelajarinya karena merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan

hidup sehari-hari. Belajar matematika juga membutuhkan media pembelajaran

yang dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam belajar matematika.

Dengan media, siswa diberikan kemudahan visualisasi materi yang disajikan

diantaranya geometri, aritmatika dan hal-hal yang diperlukan dalam

pembelajaran matematika.

Berdasarkan latar belakang yang ada, penulis tertarik untuk membuat

website sebagai media pembelajaran yang dapat dipakai baik guru dan siswa

dalam kegiatan pembelajaran, maupun masyarakat sebagai sumber informasi.

Penulis mengambil objek penelitian tentang pengembangan website (web)

matematika dimana sebagai alat pengendalinya adalah sebuah PC (Pesonal

Computer) yang terhubung pada jaringan internet dan menggunakan software

(perangkat lunak) moodle, Dreamweaver, PHP dan MySQL. Selain dapat

digunakan untuk hasil output data, software di atas juga digunakan sebagai

input data sehingga data dan informasi yang disajikan dapat diubah dan

ditampilkan secara menarik sesuai kebutuhan.

Untuk itulah peneliti memilih judul “PENGEMBANGAN MODEL

PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS WEBSITE”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka

masalah dalam penelitian ini dibatasi pada :

1. Faktor apakah yang menyebabkan rendahnya aktifitas belajar matematika

siswa ?

Page 21: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

6

2. Upaya apa yang dilakukan untuk meningkatkan aktifitas belajar

matematika siswa pada pokok bahasan bangun datar segiempat?

3. Media pembelajaran apakah yang efektif dalam pembelajaran matematika

siswa pada pokok bahasan bangun ruang segiempat?

C. Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka

pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Siswa yang dimaksud adalah siswa SMP Yayasan Pendidikan Mulia

Jakarta.

2. Pokok bahasan yang dijadikan penelitian adalah pokok bahasan Bangun

Datar Segiempat yang meliputi persegi, persegi panjang, jajargenjang,

belah ketupat, layang-layang dan trapesium.

3. Perangkat lunak yang digunakan dalam membangun website adalah

perangkat lunak “Moodle”.

4. Website yang digunakan merupakan media dalam penyampaian materi dan

pembuatannya dibatasi untuk keperluan lokal atau penggunaannya hanya

dapat dilakukan dalam lingkungan sekolah saja dengan model jaringan

LAN (Local Area Network).

D. Perumusan Masalah

Untuk memudahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini, maka

permasalahan yang akan dibahas dirumuskan sebagai berikut :

1. Bagaimanakah aktifitas siswa dalam pembelajaran matematika dengan

website yang telah dibuat ?

2. Bagaimana tingkat pemahaman siswa dalam pembelajaran mateamtika

dengan menggunakan website ?

3. Bagimanakah respon siswa terhadap kelayakan website pembelajaran

matematika yang dibuat?

Page 22: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

7

E. Tujuan dan Kegunaan Hasil Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh

ektifitas belajar matematika siswa dengan menggunakan website pada pokok

bahasan bangun datar segiempat pada siswa kelas VII.

Adapun kegunaan dari penelitian ini yaitu :

1. Terciptanya sebuah media pembelajaran matematika berbasis website

2. Menghasilkan suatu media pembelajaran yang lebih menarik, atraktif dan

akurat bagi pengguna.

3. Bisa digunakan sebagai pilihan media pembelajaran dalam proses belajar

mengajar.

4. Memberi inspirasi kepada lembaga pendidikan atau guru untuk

menggunakan media website dalam proses belajar mengajar.

5. Siswa dapat belajar dimanapun tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.

Page 23: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

8

BAB II

KAJIAN TEORITIK

A. Kajian Teoritik

1. Hakikat Belajar

Sebagian orang berpendapat bahwa belajar adalah mengumpulkan

atau menghafalkan fakta-fakta yang tersaji dalam bentuk informasi atau

materi pelajaran. Disamping itu ada pula sebagian orang yang memandang

belajar sebagai latihan seperti yang terlihat pada latihan membaca dan

menulis. Kegiatan belajar tidak hanya terbatas pada usaha untuk

mendapatkan ilmu pengetahuan, tetapi juga mencakup segala usaha yang

dapat menyebabkan perilaku atau pribadi seseorang berdasarkan

pengalaman, sebagaimana diungkapkan oleh Slameto : “Belajar adalah

suatu proses yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan

tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman

individu itu sendiri, dalam interaksinya dengan lingkungan”1.

McGeoch memberikan definisi mengenai belajar “Learning is a

change ini performance as a result of practice”. Ini berarti bahwa belajar

membawa perubahan dalam performance dan perubahan itu sebagai akibat

dari latihan (practice). Disamping itu Morgan dkk, memberikan definisi

mengenai belajar “Learning can be defined as any relative permanent

change in behaviour which occurs as result of practice or experience”.

Hal yang muncul dalam definisi ini ialah bahwa perubahan tingkah laku

atau performance itu relatif permanent.2

1 Slameto, Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, (Jakarta : Bumi aksara,

1998), h.2 2 Drs. MSi. Alex Sobur, Psikologi Umum, (Bandung : Pustaka Setia, 2003), h. 167

Page 24: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

9

Dalam kamus besar bahasa Indonesia, belajar adalah berusaha

untuk memperoleh ilmu atau menguasai suatu keterampilan.3 Biggs dalam

pendahuluan Teaching for Learning mendefinisikan belajar dalam tiga

macam rumusan, yaitu rumusan kuantitatif; rumusan instusional, dan

rumusan kualitatif4.

Secara kuantitatif, belajar berarti kegiatan pengisian atau

pengembangan kemampuan kognitif denga fakta sebanyak-banyaknya.

Secara institusional, belajar dipandang sebagai proses ”validasi’ atau

pengabsahan terhadap penguasaan siswa atas materi-materi yang telah ia

pelajari. Dan pengertian belajar secara kualitatif ialah proses memperoleh

arti-arti dan pemahaman-pemahaman serta cara-cara menafsirkan dunia di

sekeliling siswa.

Bertolak dari hal-hal tersebut diatas, dapat dikemukakan beberapa

hal mengenai belajar sebagai berikut :

a. Belajar merupakan suatu proses, yang mengakibatkan adanya

perubahan tingkah laku.

b. Perubahan perilaku itu dapat aktual, yaitu yang menampak, tetapi juga

dapat bersifat potensial, yang tidak menampak pada saat itu, tetapi

akan nampak di lain kesempatan.

c. Perubahan yang disebabkan karena belajar relatif permanen, yang

berarti perubahan itu akan bertahan dalam waktu yang relatif lama.

d. Perubahan perilaku baik aktual maupun yang potensial merupakan

perubahan yang melalui pengalaman atau latihan.

Tetapi pada dasarnya banyak kecerdasan yang lebih tinggi atau

“cara-cara mengetahui” yang telah teridentifikasi, diantaranya : linguistic,

matematika, visual, perasa, musical, interpersonal, intrapersonal, dan

intuisi.5

3 W. J. S. Poerdaminta, Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta : Balai Pustaka, 2002),

Cet.Ke-17, h. 22. 4 Muhibbin Syah, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, (Bandung : PT

Remaja Rosdakarya, 2003), Cet. Ke- 8, h. 91 5 Bobby DePorter & Mike Hernacki, Quantum Learning, (Bandung : Penerbit Kaifa,

2002), Cet. Ke-12, h. 31.

Page 25: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

10

Dari definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa belajar adalah suatu

proses perubahan tingkah laku melalui pengalaman atau latihan.

2. Hakikat Matematika

Seperti kata Abraham S Lunchins dan Edith N Lunchins : ”Apakah

matematika itu ?” pertanyaan tersebut dapat dijawab secara berbeda-beda

tergantung pada bilamana pertanyaan itu dijawab, dimana dijawab, siapa

yang menjawab dan apa sajakah yang dipandang termasuk dalam

matematika.”6 Dengan demikian, tidaklah mudah menjawab dan

merumuskan apa yang dimaksud dengan matematika.

Berbagai pendapat muncul tentang pengertian matematika tersebut.

James dan James dalam kamus matematikanya mengatakan bahwa

matematika adalah ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan, besaran

dan konsep-konsep yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan

jumlah yang banyak yang terbagi kedalam tiga bidang, yaitu : aljabar,

analisis dan geometri. Reys dkk dalam bukunya mengatakan bahwa

matematika adalah telaah tentang pola dan hubungan, suatu jalan atau pola

berpikir, suatu seni, suatu bahasa dan suatu alat.7 Menurut Johnson dan

Myklebust matematika adalah bahasa simbolis yang fungsi praktisnya

untuk mengekspresikan hubungan-hubungan kuantitatif dan keruangan

sedangkan fungsi teoritisnya adalah untuk memudahkan berfikir. Dalam

Kamus lengkap bahasa Indonesia, matematika adalah ilmu tentang

bilangan-bilangan, hubungan antar bilangan dan prosedur yang digunakan

di penyelesaian masalah mengenai bilangan8.

Dari beberapa pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa

matematika merupakan bagian dari ilmu pengetahuan yang didalamnya

terdapat ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan, besaran, serta

terdapat konsep-konsep yang saling berhubungan dan dipresentasikan

dengan bahasa symbol.

6 H. Erman Suherman,et.al., Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer,(Bandung :

Universitas Pendidikan Indonesia, 2003), h. 15 7 H. Erman Suherman , et. al., Strategi..., h. 15 8 Drs. Dani K, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, (Surabaya : Putra Harsa), h.335

Page 26: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

11

3. Pembelajaran Matematika

Menurut Suherman, pembelajaran pada hakikatnya merupakan

proses komunikasi antar peserta didik dalam rangka perubahan sikap9.

Pembelajaran adalah inti dari proses pendidikan secara keseluruhan

dengan guru sebagai pemegang peranan utama. Menurut Usman,

pembelajaran merupakan suatu proses yang mengandung serangkaian

perbuatan guru dan siswa atas dasar hubungan timbal balik yang

berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu.

Menurut Wragg, pembelajaran yang efektif adalah pembelajaran yang

memudahkan siswa untuk mempelajari sesuatu yang bermanfaat seperti

fakta, keterampilan, nilai, konsep dan bagaimana hidup serasi dengan

seksama, atau suatu hasil belajar yang diinginkan.10

Objek pembelajaran matematika adalah abstrak, oleh karena itu,

pembelajaran matematika di sekolah tidak bisa lepas dari sifat-sifat

matematika yang abstrak dan sifat perkembangan intelektual siswa yang

kita ajar. Berikut beberapa sifat atau karakteristik pembelajaran

matematika di sekolah.

a. Pembelajaran matematika adalah berjenjang (bertahap)

Bahan kajian matematika diajarkan secara berjenjang atau

bertahap, yaitu dimulai dari hal yang konkrit dilanjutkan ke hal yang

abstrak atau dari konsep yang mudah menuju konsep yang lebih sukar.

b. Pembelajaran matematika mengikuti metode spiral

Dalam setiap memperkenalkan konsep atau bahan yang baru

perlu memperhatikan konsep atau bahan yang telah dipelajari

sebelumnya.

c. Pembelajaran matematika menekankan pola pikir deduktif

Matematika adalah ilmu deduktif, namun demikian kita harus

dapat memilih pendekatan yang cocok dengan kondisi anak didik yang

9 Drs. Asep Jihad et. al., Evaluasi Pembelajaran, (Yogyakarta : Multi Pressindo, 2009),

h. 11 10 Drs. Asep Jihad et. al., Evaluasi……..., h. 12

Page 27: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

12

kita ajar. Misalnya sesuai dengan perkembangan intelektual siswa di

SLTP, maka dalam pembelajaran matematika belum seluruhnya

menggunakan pendkatan deduktif, tetapi masih dicampur dengan

induktif.

d. Pembelajaran matematika menganut kebenaran konsistensi.

Kebenaran-kebenaran dalam matematika pada dasarnya

merupakan kebenaran konsistensi, tidak ada pertentangan antara

kebenaran suatu konsep dengan yang lainnya. Suatu pernyataan

dianggap benar bila didasarkan atas pernyataan-pernyataan terdahulu

telah diterima kebenarannya.11

Dari pengertian sebelumnya didapat bahwa matematika merupakan

bagian dari ilmu pengetahuan yang didalamnya terdapat ilmu tentang

logika mengenai bentuk, susunan, besaran, serta terdapat konsep-konsep

yang saling berhubungan dan dipresentasikan dengan bahasa symbol.

Dengan demikian, pembelajaran matematika adalah proses yang harus

lebih dulu dirancang oleh guru bahasa dan simbol matematika dapat

dipresentasikan secara optimal kepada siswa.

4. Teknologi Informasi dan Komunikasi

Perkembangan teknologi selalu mempunyai peran yang sangat

tinggi dan ikut memberikan arah perkembangan dunia pendidikan. Dalam

sejarah perkembangan pendidikan, teknologi informasi adalah bagian dari

media yang digunakan untuk menyampaikan pesan ilmu pada orang

banyak, mulai dari teknologi percetakan beberapa abad yang lalu, seperti

buku yang dicetak, hingga media telekomunikasi seperti, suara yang

direkam pada kaset, video, televisi, dan CD.

Teknologi informasi dan komunikasi adalah subjek yang luas yang

berkenaan tentang teknologi dan aspek lain tentang bagaimana melakukan

manajemen dan pemrosesan informasi, umumnya pada perusahaan

11 Erman Suherman,et.al., Strategi.........., h.67-69

Page 28: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

13

besar.12Teknologi informasi saat ini yang salah satunya adalah internet,

mengarahkan sejarah teknologi pendidikan pada alur yang baru. Layanan

online dalam pendidikan baik bergelar maupun tidak bergelar pada

dasarnya adalah memberikan pelayanan pendidikan bagi pengguna (siswa)

dengan menggunakan internet sebagai media. Layanan online ini dapat

terdiri dari berbagai tahapan dari proses program pendidikan seperti:

pendaftaran, test, pembelajaran, penugasan, pembahasan, ujian, penilaian,

diskusi, pengumuman, dll. Pendidikan jarak jauh dapat memanfaatkan

teknologi internet secara maksimal, dapat memberikan efektifitas dalam

hal waktu, tempat dan bahkan meningkatkan kualitas pendidikan.

a. Internet

Internet merupakan jaringan global yang berisi berbagai macam

ukuran jaringan komputer di seluruh dunia, mulai dari sebuah Personal

Computer, jaringan lokal berskala kecil, menengah hingga jaringan-

jaringan utama yang membentuk tulang punggung internet seperti

ARPANET (Advanced Research Projects Agency), NSFnet (The US

National Science Foundation), NEARnet,SURAnet dan lain-lain13.

Jaringan-jaringan itu saling berhubungan dan berkomunikasi dalam

bahasa atau protokol yang sama, disebut dengan IP atau Internet

Protocol pada network layernya dan TCP (Transmission Control

Protocol) atau UDP (User Datagram Protocol) pada transport

layernya. Dengan adanya protokol tersebut, maka pemakai pada setiap

jaringan yang terhubung pada jaringan internet dapat mengakses

semua service atau layanan yang disediakan oleh jaringan lainnya

Kumpulan jaringan yang terinterkoneksi disebut internetwork.

Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin

berkembang, telah mewujudkan budaya internet. Internet juga

mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia.

Dengan hanya berpandukan mesin pencari seperti Google, pengguna di

12 Ali Akbar, Panduan Cepat Menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi, (Semarang: PT. Gava Media, 2006), h.7.

13 Joko Salim, Step by Step Internet, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, 2009), h.2.

Page 29: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

14

seluruh dunia mempunyai akses yang mudah atas bermacam-macam

informasi. Dibanding dengan buku dan perpustakaan, Internet

melambangkan penyebaran informasi dan data secara

ekstrim.14Perkembangan Internet juga telah mempengaruhi

perkembangan dunia pendidikan. Berbagai materi pelajaran yang

sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka, kini sangat

mudah dan sering dilakukan melalui Internet. Pendidikan melalui

Internet ini dikenal dengan nama e-learning.

b. World Wide Website

World Wide Website atau lebih sering dikenal sebagai Website

adalah layanan internet yang paling banyak memiliki tampilan grafis

dan kemampuan link yang sangat bagus. Website merupakan suatu

kumpulan informasi pada beberapa server komputer yang terhubung

satu sama lain dalam jaringan internet. Website mengizinkan

pemberian highlight (penyorotan/penggaris bawahan) pada kata-kata

atau gambar dalam sebuah dokumen untuk menghubungkan atau

menunjuk ke media lain seperti dokumen, frase, movie clip, atau file

suara. Website dapat menghubungkan dari sebarang tempat dalam

sebuah dokumen atau gambar ke sebarang tempat di dokumen lain.

Dengan sebuah browser, link-link dapat dihubungkan ke tujuannya

dengan menunjuk link tersebut dengan mouse dan menekannya.Ada

dua cakupan penting pada website yaitu: software Website browser dan

software Website server. Kedua software ini bekerja seperti sebuah

sistem client server. Website browser yang bertindak sebagai client

memungkinkan untuk menginterprestasikan dan melihat informasi

pada Website, sedang Website Server yang bertindak sebagai server

memungkinkan untuk menerima informasi yang diminta oleh browser.

Jika permintaan akan suatu informasi datang, Website server mencari

file yang diminta tersebut dan kemudian mengirimkan ke browser

yang memintanya.

14 Joko Salim,Step by Step..................................., h.3.

Page 30: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

15

c. Hypertext Transfer Protocol (HTTP)

Protokol adalah spesifikasi formal yang mendefinisikan

prosedur-prosedur yang harus diikuti ketika mengirim dan menerima

data. HTTP adalah suatu protokol yang menentukan aturan yang perlu

diikuti oleh Website browser dalam meminta atau mengambil suatu

dokumen, dan oleh Website server dalam menyediakan dokumen yang

diminta Website browser. Protokol ini merupakan protokol standar

yang digunakan untuk mengakses dokumen HTML

d. Browser

Merupakan program untuk mengakses Website dan dirancang

untuk mengambil informasi-informasi dari suatu server komputer pada

jaringan internet. Informasi-informasi ini biasanya dikemas dalam

page-page, dimana setiap page memiliki beberapa link yang

menghubungkan Website page tersebut ke sumber informasi lainnya.

Lynx adalah contoh browser teks yang hanya mampu menampilkan

informasi dalam bentuk teks yang bisa digunakan pada sistem Unix

dan VMS. Beberapa contoh browser lainnya adalah Nestcape

Navigator, Mosaic dan Internet Explorer.

e. SQL (Structured Query Language) dan MySQL

1) SQL (Structured Query Language)

SQL Merupakan bahasa query terstruktur yang digunakan

untuk melakukan manipulasi terhadap data. SQL memiliki

statemen DDL (Data Definition Language) dan juga DML (Data

Manipulation Language). DDL merupakan kumpulan statemen

untuk mendefinisikan objek-objek basis data, seperti membuat

sebauh tabel basis data. Sedangkan DML merupakan kumpulan

statemen untuk memanipulasi data seperti penyimpanan data ke

suatu tabel, mengubahnya, menghapusnya atau sekedar

menampilkannya kembali.

Page 31: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

16

2) MySQL

MySQL adalah database engine atau server database yang

mendukung bahasa database pencarian SQL. SQL merupakan

paket standar untuk berkomunikasi dengan basis data manapun

untuk melakukan proses pencarian, penyimpanan dan pengambilan

data. MySQL menyimpan data dalam bentuk file-file di harddisk.

Untuk dapat berjalan dengan baik, file-file yang berisi basis data

dari MySQL ini harus dipasang pada harddisk lokal. Dengan

menghindari pembagian basis data pada beberapa harddisk di

jaringan, dapat menghindari juga penurunan kecepatan dalam

pengelolaan basis data tersebut.

MySQL pada mulanya dikembangkan untuk memenuhi

kebutuhan pribadi. MySQL sangat handal dan sangat cepat

sehingga cocok untuk aplikasi-aplikasi besar. Pembuat MySQL

memiliki basis data MySQL yang menyimpan tidak kurang dari 50

juta record. Ukuran file maksimum untuk sistem file ext2 di Linux

adalah kira-kira 2 GB. Oleh karena itu setiap file dibatasi sampai 2

GB jika dijalankan pada sistem file ext2. Sistem basis data MySQL

yang akan datang mungkin akan mampu menangani jauh lebih

banyak lagi.15

f. PHP

Professional Home Page atau PHP adalah bahasa scripting

server side yaitu bahasa yang digunakan pada server tanpa perlu

melakukan kompilasi tetapi cukup menuliskan tulisan dalan bentuk

ASCII-nya saja. PHP disebut juga sebagai bahasa interpreter. PHP

sangat mirip dengan bahasa C, juga mempunyai karakteristik yang

mirip dengan Perl. Bahasa pemrograman biasanya diterjemahkan atau

dikompilasi terlebih dahulu. Interpreter adalah sebuah program yang

digunakan untuk membaca file yang berisi kode program yang akan

15 Anhar, Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak, (PT. Elex Media

Komputindo, 2009), h.23.

Page 32: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

17

dijalankan, kemudian interpreter tersebut akan meminta CPU untuk

melakukan perintah yang diterimanya. Compiler adalah sebuah

program yang membaca file yang berisi source code kemudian

mengkompilasi source code tersebut menjadi kode biner yang dapat

dieksekusi secara langsung oleh komputer. Kode biner ini tidak dapat

dibaca dan dimengerti oleh kebanyakan orang kecuali oleh orang yang

tahu bahasa assembler atau mesin.

PHP tersedia untuk hampir semua platform termasuk Linux

dan Windows. Seperti halnya dengan program open source lainnya,

PHP dibuat di bawah lisensi GNU (General Public License) yang

dapat di download secara gratis melalui situs http://www.php.net.

PHP dapat digunakan bersama dengan HTML sehingga

memudahkan dalam membangun aplikasi website dengan cepat. PHP

juga dapat digunakan untuk meng-update database, menciptakan

database dan mengerjakan perhitungan matematika yang kompleks.

Selain itu PHP juga dapat digunakan untuk menghapus file-file secara

acak di suatu sistem komputer, tergantung pada level keamanan yang

menjalankan PHP. PHP dapat membuat koneksi jaringan internet dan

melayani koneksi tersebut. Karena kehandalannya, cepat, kuat, stabil

dan mudah berinteraksi dengan berbagai aplikasi pendukung lainnya

seperti MySQL, PostgressSQL, Interbase, ODBC, mSQL, Oracle,

Sybase menjadikan PHP banyak digunakan oleh para website

developer untuk membangun aplikasi website.16

5. Pendidikan Jarak Jauh (e-learning)

a. Pengertian Pendidikan Jarak Jauh

Pendidikan jarak jauh adalah sekumpulan metoda pengajaran

dimana aktivitas pengajaran dilaksanakan secara terpisah dari aktivitas

belajar17. Pemisah kedua kegiatan tersebut dapat berupa jarak fisik,

misalnya karena siswa bertempat tinggal jauh dari lokasi institusi

16 Anhar, Panduan Menguasai……………., h.3. 17 Jelarwin Dabutar, http://konselingcenter.co.cc/index.php?pilih=news&mod=yes&aksi

=lihat&id=48, pada tanggal 22 Juni 2010.

Page 33: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

18

pendidikan. Pemisah dapat pula jarak non-fisik yaitu berupa keadaan

yang memaksa seseorang yang tempat tinggalnya dekat dari lokasi

institusi pendidikan namun tidak dapat mengikuti kegiatan

pembelajaran di institusi tersebut. Keterpisahan kegiatan pengajaran

dari kegiatan belajar adalah ciri yang khas dari pendidikan jarak jauh.

Sistem pendidikan jarak jauh merupakan suatu alternatif

pemerataan kesempatan dalam bidang pendidikan. Pada sistem

pendidikan pelatihan ini tenaga pengajar dan peserta didik tidak harus

berada dalam lingkungan yang sama. Tujuan dari pembangunan sistem

ini antara lain menerapkan aplikasi-aplikasi pendidikan jarak jauh

berbasis website mata pelajaran matematika pada materi segiempat.

Secara sederhana dipahami sistem ini terdiri dari kumpulan

aplikasi-aplikasi yang dapat digunakan sebagai alat bantu dalam

kegiatan pendidikan jarak jauh hingga penyampaian materi pendidikan

jarak jauh tersebut dapat dilakukan dengan baik. Sarana penunjang dari

pendidikan jarak jauh ini adalah teknologi informasi. Kemunculan

teknologi informasi dan komunikasi pada pendidikan jarak jauh ini

sangat membantu sekali. Seperti dapat dilihat, dengan munculnya

berbagai pendidikan secara online, baik pendidikan formal atau non-

formal, dengan menggunakan fasilitas Internet.

Proses pengembangan instruksional untuk pendidikan jarak

jauh, terdiri dari tahap perancangan, pengembangan, evaluasi, dan

revisi. Dalam mendesain instruksi pendidikan jarak jauh yang efektif,

harus diperhatikan, tidak saja tujuan, kebutuhan, dan karakteristik guru

dan siswa, tetapi juga kebutuhan isi dan hambatan teknis yang

mungkin terjadi. Revisi dilakukan berdasarkan masukan dari

instruktur, spesialis pembuat isi, dan siswa selama dalam proses

berjalan.

Keberhasilan sistem pendidikan jarak jauh antara lain

ditentukan oleh adanya interaksi antara guru dan siswa, antara siswa

dan lingkungan pendidikan, dan antara siswa. Partisipasi aktif peserta

Page 34: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

19

pendidikan jarak jauh mempengaruhi cara bagaimana mereka

berhubungan dengan materi yang akan dipelajari. Desain instruksional

dimulai dengan mengerti harapan pemakai, dan mengenal mereka

sebagai individual yang mempunyai pandangan berbeda dengan

perancang sistem. Dengan memahami keingingan pemakai maka dapat

dibangun suatu komunikasi yang efektif.

Faktor utama dalam Pendidikan jarak jauh yang dikenal

sebagai distance learning yang selama ini dianggap masalah adalah

tidak adanya interaksi antara guru dan siswanya18. Namun demikian,

dengan media internet sangat dimungkinkan untuk melakukan

interaksi antara guru dan siswa baik dalam bentuk real time (waktu

nyata) atau tidak. Dalam bentuk langsung dapat dilakukan misalnya

dalam suatu chatroom, interaksi langsung dengan real audio atau real

video, dan online meeting. Yang tidak langsung bisa dilakukan dengan

mailing list, discussion group, newsgroup, dan buletin board. Dengan

cara diatas interaksi guru dan siswa di kelas mungkin akan tergantikan

walaupun tidak 100%. Bentuk-bentuk materi, ujian, kuis dan cara

pendidikan lainnya dapat juga diimplementasikan ke dalam website,

seperti materi guru dibuat dalam bentuk presentasi di website dan

dapat di download oleh siswa. Demikian pula dengan ujian dan kuis

yang dibuat oleh guru dapat pula dilakukan dengan cara yang sama.

Pendidikan jarak jauh mengatasi keterbatasan yang ada pada

jenis-jenis pendidikan jarak jauh yang lain (yang sebenarnya juga

sudah sarat teknologi), yaitu pendidikan jarak jauh dengan satelit serta

teknologi televisi. Pada kedua teknologi di atas, siswa masih harus

berjalan ke fasilitas-fasilitas pendidikannya sedangkan peralatannya

bersifat khusus dan mahal. Kini dengan pendidikan lewat internet,

siswa dapat belajar sendiri dari rumah dengan peralatan komputer

sendiri.

18 Jelarwin Dabutar, http://konselingcenter.co.cc/index.php?pilih=news&mod=yes&aksi

=lihat&id=48, pada tanggal 22 Juni 2010.

Page 35: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

20

b. Pendidikan Jarak Jauh Berbasis Website Secara Online

Bila kembali ke konsep dasar pada suatu sistem pendidikan

tradisional yang dilakukan saat ini, para siswa dan guru bertemu pada

suatu tempat dan waktu tertentu. Sistem pendidikan tradisional ini

kelak akan bergeser kepada pendidikan jarak jauh dengan dilandasi

bahwa agak sulit untuk mengumpulkan peserta kursus, training atau

pendidikan pada satu waktu dan tempat tertentu sedangkan peserta

tersebar di wilayah yang berbeda-beda dan pada dasarnya materi-

materi yang seharusnya disampaikan di kelas, dapat diberikan tanpa

kehadiran para siswa dan guru secara langsung di kelas.

Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat dewasa

ini, khususnya perkembangan teknologi internet turut mendorong

berkembangnya konsep pembelajaran jarak jauh ini. Ciri teknologi

internet yang selalu dapat diakses kapan saja, dimana saja, multiuser

serta menawarkan segala kemudahannya telah menjadikan internet

suatu media yang sangat tepat bagi perkembangan pendidikan jarak

jauh selanjutnya. Penggunaan teknologi informasi dalam menunjang

suatu sistem pendidikan jarak jauh harus diperhatikan dari bentuk

pendidikan yang diberikan. Suatu kursus bahasa Inggris salah satunya,

pada akhir pembelajaran siswa dituntut untuk mempunyai reading dan

listening skill yang baik, untuk itu medianya dapat berupa sound,

gambar dan bentuk multimedia lainnya yang dapat di kirimkan melalui

internet.

Bila dibatasi pada website based distance learning maka

pengguna, dalam hal ini guru dan siswa memerlukan fasilitas internet

untuk tetap menjaga konektivitas dengan pendidikan jarak jauh

tersebut. Kemampuan siswa untuk tetap menjaga konektivitas

menentukan bagi kesinambungan suatu sistem pendidikan jarak jauh.

Apabila kita umpamakan suatu pendidikan jarak jauh berbasis website

sebagai suatu community maka di dalamnya harus dapat memfasilitasi

bertemunya atau berinteraksinya siswa dan guru. Agak sulit memang

Page 36: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

21

untuk memindahkan apa yang biasa dilakukan oleh guru di depan kelas

kepada suatu bentuk website yang harus melibatkan interaksi berbagai

komponen di dalamnya. Adanya sistem ini membuat mentalitas guru

dan siswa harus berubah, perbedaan karakteristik guru dalam mengajar

tidak tampak dalam metode ini. Seperti layaknya sebuah perguruan

tinggi, metode ini juga harus mampu memberikan informasi

perkuliahan kepada siswa. Informasi itu harus selalu dapat diakses oleh

siswa dan guru serta selalu diperbaharui setiap waktu. Informasi yang

sering dibutuhkan itu berupa silabus, jadwal pembelajaran,

pengumuman, siapa saja siswa yang menjadi anggota, materi

pembelajaran dan penilaian atas prestasi siswa19.

6. Moodle

Moodle adalah sebuah nama untuk sebuah program aplikasi yang

dapat merubah sebuah media pembelajaran kedalam bentuk website.

Aplikasi ini memungkinkan siswa untuk mesuk ke dalam “ruang kelas”

digital untuk mengakses materi-materi pembelajaran, kuis, jurnal

elektronik dan lain-lain. Moodle itu sendiri adalah singkatan dari

Modulator Object Oriented Dynamic Learning Environment. Moodle

merupakan sebuah aplikasi Courde Management System (CMS) yang

gratis dapat di download, digunakan ataupun dimodifikasi oleh siapa saja

dengan licensi secara GNU (General Public License)20.

Beberapa keunggulan yang dimiliki Moodle dalam mendukung e-

learning adalah:

a. Instalasi yang diperlukan sangat mudah, sederhana, efisien dan ringan

serta sesuai dengan banyak browser.

b. Adanya dukungan berbagai bahasa termasuk bahasa Indonesia yang

memudahkan penggunanya.

c. Adanya manajemen situs yang memungkinkan dilakukannya

pengaturan situs secara keseluruhan, perubahan modul dan lain-lain.

19 Jelarwin Dabutar, http://konselingcenter.co.cc/index.php?pilih=news&mod=yes&aksi =lihat&id=48, pada tanggal 22 Juni 2010.

20 E-Padi Corporation, http://www.moodle.org, pada tanggal 14 Juni 2010.

Page 37: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

22

d. Tersedianya modul chat, modul polling, modul forum, modul untuk

jurnal, modul untuk kuis, modul untuk worskhop dan survey, serta

masih banyak lagi.

Adapun kelemahan yang dapat timbul dalam pemanfaatan moodle

untuk e-learning diantaranya :

a. Kurang dapat memenuhi kebutuhan pengguna yang disebabkan oleh

buruknya perancangan aplikasi website sehingga tidak sesuai dengan

kebutuhan pengguna, misalnya penggunaan teks, warna dan gambar

yang tidak jelas ataupun tidak sesuai.

b. Para pengguna tidak mengetahui dan mengenal secara baik website

yang digunakan yang disebabkan kurangnya pemahaman pengguna

mengenai website tersebut.

c. Waktu akses yang lambat dan buruknya perancangan materi yang

memiliki ukuran file yang besar (akibat adanya unsur audio, video).

B. Langkah-langkah Pembuatan Website

Pembuatan website pembelajaran matematika ini memiliki langkah-

langkah sebagai berikut :

1. Menentukan Tema

Penentuan tema digunakan untuk menganalisa gagasan, meliputi

identifikasi kebutuhan dan karakteristik pengguna (user), menentukan

materi pengajaran, dan memilih program komputer yang akan digunakan

untuk membuat website pembelajaran matematika.

Internet sebagai media informasi dapat pula digunakan untuk

membuat sekolah virtual.21 Dengan adanya internet dan sebuah website,

proses belajar-mengajar dapat dilakukan secara online maupun offline

tanpa harus bertatap muka antara siswa dengan guru.

Sasaran user utama yang akan menggunakan website pembelajaran

matematika adalah siswa kelas VII SMP/MTs. Selain bagi siswa website

21 Dadan Sutisna, 7 Langkah Mudah Menjadi Webmaster, (Jakarta : Media Kita, 2007),

h.10.

Page 38: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

23

pembelajaran matematika ini juga akan membantu guru memproyeksikan

ide-ide pengajarannya kepada siswa dalam menyampaikan materi

pelajaran matematika.

2. Mengumpulkan Bahan

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan bahan seperti clipart,

image, animasi dan lain-lain yang diperlukan pada pembuatan materi dan

latihan soal. Materi pelajaran yang ada pada website pembelajaran

matematika ini adalah segiempat yang terdiri dari konsep dasar, contoh

soal dan latihan soal yang telah dipersiapkan dan diambil dari beberapa

referensi yang biasa digunakan oleh guru untuk siswa SMP kelas VII.

3. Perancangan Desain

Pada tahap ini dilakukan spesifikasi dari arsitektur dan gaya yang

akan digunakan dalam membuat website pembelajaran matematika.

Spesifikasi dibuat secara rinci sehingga pada tahap berikutnya, yaitu

pengumpulan bahan dan pembuatan tidak diperlukan keputusan baru.

Perancangan website pembelajaran matematika ini menggunakan

perangkat struktur navigasi dan storyboard.

a. Struktur navigasi

Struktur navigasi yang digunakan pada website pembelajaran

matematika ini adalah bentuk model yang hierarkis. Konsep navigasi

ini dimulai dari satu page yang disebut homepage yang menjadi

halaman utama.

Dari halaman tersebut dapat dibuat beberapa cabang ke

halaman yang lain. Struktur navigasi yang digunakan dapat terlihat

pada gambar 2.1.

Gambar 2.1 Struktur Navigasi Umum

Page 39: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

24

b. Layout

Gambar 2.2 Layout Dasar

Layout adalah gambar-gambar yang digrafiskan dalam kolom-

kolom naskah yang dibuat pada kertas atau kartu-kartu pada ukuran

tertentu. Penggunaan layout pada website pembelajaran matematika ini

akan menggambarkan rangkaian tampilan mulai dari tampilan utama,

materi dan latihan soal.

4. Pembuatan Desain Website

Tahapan ini merupakan tahapan seluruh objek website dibuat.

Pembuatan website pada tahap ini meliputi pembuatan materi persegi,

persegi panjang, belah ketupat, layang-layang, jajargenjang, trapesium dan

latihan soal yang disusun berdasarkan struktur navigasi dan storyboard

yang telah didesain.

5. Testing (uji coba) Website

Testing dilakukan setelah seluruh materi pengajaran dimasukkan

pada tahap pembuatan. Pada tahap ini dapat terlihat system pada website

yang telah dibuat dapat berjalan baik atau sebaliknya. Dalam penelitian ini

uji coba desain akan dilakukan dalam dua tahapan :

a. Uji coba kelayakan website oleh dosen dan guru yang kompeten.

b. Uji coba kelayakan oleh user, dalam hal ini siswa kelas VII SMP

Yayasan Pendidikan Mulia.

6. Evaluasi

Melakukan perbaikan terhadap website pembelajaran yang telah

diuji coba, dan perbaikan dilakukan berdasarkan masukan dari dosen dan

guru yang kompeten serta user (siswa SMP kelas VII) pada bagian-bagian

tertentu yang dibutuhkan oleh siswa.

Page 40: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

25

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian dilakukan di Sekolah Menengah Pertama Yayasan

Pendidikan Mulia (YPM) Jakarta Selatan, sedangkan waktu yang digunakan

untuk penelitian ini adalah pada semester genap pada tahun 2008. Pembuatan

dan pengembangan model pembelajaran matematika berbasis website telah

dilakukan sejak bulan Januari - April 2008.

B. Metode Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan model

dengan disain pengembangan dan aplikasi. Metode penelitian dan

pengembangan atau dalam bahasa inggrisnya Research and Development

adalah metode penelitian yang digunkan untuk menghasilkan produk tertentu,

dan menguji keefektifan produk tersebut.1

C. Sasaran dan Klien (target client)

Sasaran dan klien pada penelitian ini adalah populasi dan sampel.

Populasi dan sampel yang digunakan sebagai bahan penelitian adalah sebagai

berikut :

a. Populasi

Populasi adalah suatu kumpulan menyeluruh dari suatu obyek yang

merupakan perhatian peneliti.2 Populasi dalam penelitian ini adalah

seluruh siswa Sekolah Menengah Pertama Yayasan Pendidikan Mulia

1 Prof. Dr. Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung : Alfabeta, 2009), h. 407. 2 Ronny Kountur, Metode Penelitian, (Jakarta : Buana, 2007), h.145.

Page 41: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

26

(YPM) yang terdaftar di sekolah tersebut pada semester genap tahun

ajaran 2007-2008.

b. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi. Pengambilan sample dalam

penelitian menggunakan teknik random sampling. Random sampling

adalah proses pemilihan sampel dengan seluruh anggota populasi

mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih3. Sampel yang digunakan

dalam penelitian ini adalah dua unit kelas VII dan sebanyak 100 siswa.

D. Perencanaan dan Penyusunan Model

Pembuatan media pembelajaran Matematika berbasis website ini

mengambil mengambil langkah-langkah sebagai berikut :

1. Menentukan Tema

Penentuan tema digunakan untuk menganalisa gagasan, meliputi

identifikasi kebutuhan dan karakteristik pengguna (user), menentukan

materi pengajaran, dan memilih program komputer yang akan digunakan

untuk membuat website pembelajaran matematika. Sasaran user utama

yang akan menggunakan website pembelajaran matematika adalah siswa

kelas VII SMP/MTs. Selain bagi siswa website pembelajaran matematika

ini juga akan membantu guru memproyeksikan ide-ide pengajarannya

kepada siswa dalam menyampaikan materi pelajaran matematika.

Materi yang disediakan dalam website pembelajaran matematika

adalah bangun datar segiempat. Hal ini dilakukan karena pada materi

segiempat terdapat konsep-konsep dasar yang membutuhkan visualisasi.

Fasilitas gambar serta animasi yang dimiliki website pembelajaran

matematika ini diduga dapat memenuhhi kebutuhan visual tersebut.

Website pembelajaran matematika ini dibuat dengan menggunakan

program moodle.

3 Ronny Kountur, Metode……..……………, (Jakarta : Buana, 2007), h.147.

Page 42: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

27

2. Mengumpulkan Bahan

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan bahan seperti gambar,

animasi dan literature yang diperlukan pada pembuatan website ini. Materi

pelajaran yang ada pada website pembelajaran matematika ini adalah

segiempat yang terdiri dari konsep dasar, contoh soal dan latihan soal yang

telah dipersiapkan dan diambil dari beberapa referensi yang biasa

digunakan oleh guru untuk siswa SMP kelas VII.

3. Perancangan Desain

Pada tahap ini dilakukan spesifikasi dari arsitektur dan gaya yang

akan digunakan dalam membuat media pembelajaran matematika berbasis

website. Spesifikasi dibuat secara rinci sehingga pada tahap berikutnya,

yaitu pengumpulan bahan dan pembuatan tidak diperlukan keputusan baru.

Perancangan website pembelajaran matematika ini menggunakan

perangkat struktur navigasi dan storyboard.

a. Struktur navigasi

Struktur navigasi yang digunakan pada website pembelajaran

matematika ini adalah bentuk model yang hierarkis. Model ini

diadaptasi dari top-down design. Konsep navigasi ini dimulai dari satu

page (halaman) yang disebut homepage yang menjadi halaman utama.

Dari halaman tersebut dapat dibuat beberapa cabang ke halaman yang

lain.

b. Layout

Layout adalah adalah pola atau halaman dari sebuah website

yang sudah didesain dan disiapkan sedemikian rupa. Penggunaan

Layout pada website pembelajaran matematika ini akan

menggambarkan rangkaian tampilan mulai dari tampilan utama, materi

dan latihan soal. Layout yang digunakan pada perancangan ini dapat

dilihat pada gambar berikut :

Page 43: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

28

Gambar 3.1 Tampilan Awal Website (Homepage)

Gambar 3.2 Tampilan Login

Gambar 3.3 Tampilan Login Admin Situs

A. Tampilan Awal

Website (Homepage)

B. Tampilan Login

C. Tampilan Login

Admin Situs

Page 44: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

29

Gambar 3.4 Tampilan Login Pengajar

Gambar 3.5 Tampilan Login Siswa

Layout lengkap website ini dapat dilihat pada Bab IV.

4. Pembuatan Desain Website

Tahapan ini merupakan tahapan seluruh objek website dibuat.

Pembuatan website pada tahap ini meliputi pembuatan materi persegi,

persegi panjang, belah ketupat, layang-layang, jajargenjang, trapesium dan

latihan soal yang disusun berdasarkan struktur navigasi dan storyboard

yang telah didesain.

5. Testing (uji coba) Website

Testing dilakukan setelah seluruh materi pengajaran dimasukkan

pada tahap pembuatan. Pada tahap ini dapat terlihat sistem pada website

yang telah dibuat dapat berjalan baik atau sebaliknya. Dalam penelitian ini

uji coba desain akan dilakukan dalam dua tahapan :

a. Uji coba kelayakan website oleh dosen dan guru yang berkompeten

b. Uji coba kelayakan oleh user, dalam hal ini siswa kelas VII SMP

Yayasan Pendidikan Mulia.

D. Tampilan Login

Pengajar

E. Tampilan Login Siswa

Page 45: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

30

6. Evaluasi

Melakukan perbaikan terhadap website pembelajaran yang telah

diuji coba, dan perbaikan dilakukan berdasarkan masukan dari dosen yang

berkompeten serta user (siswa SMP kelas VII) pada bagian-bagian tertentu

yang dibutuhkan oleh user.

E. Teknik Pengumpulan Data

Untuk mendapatkan data lapangan, peneliti menggunakan metode

angket. Metode angket merupakan cara pengumpulan data dengan

memberikan beberapa pertanyaan kepada responden melalui prosedur

membuat pertanyaan terlebih dahulu. Angket yang peneliti gunakan adalah

angket terbuka yang telah dibuat dan diverifikasi oleh dosen yang kompeten,

berkaitan dengan keterbacaan website, kejelasan materi dan gambar, serta

pentingnya website dalam pembelajaran matematika.

F. Teknik Analisis Data

Setelah data diperoleh, peneliti melakukan pengolahan data dan

perhitungan dengan menggunakan rumus statstik prosentasi :

P = %100NF

Dengan P = Prosentase jawaban

F = Frekuensi jawaban responden

N = Banyak responden

100% = Bilangan tetap konstan

Page 46: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

31

BAB IV

HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN

A. Uji Coba (Field Testing) dengan Revisi Model

Website yang dibangun ini berisi materi pelajaran segiempat beserta

contoh soal dan latihan soal yang telah diuji kelayakannya oleh dosen yang

kompeten sehingga website tersebut dapat digunakan oleh user secara offline.

Website pada penelitian ini dirancang untuk dapat dijalankan oleh 3 jenis

pengguna, yaitu: admin sebagai pengendali seluruh isi website, guru sebagai

pengguna yang dapat memasukkan materi pembelajaran, dan siswa sebagai

pengguna yang dapat mengambil informasi dan menyelesaikan tugas yang

diberikan oleh guru.

Setelah menggunakan website sebagai media pembelajaran

matematika, siswa memberikan penilaian terhadap website pembelajaran yang

telah dibuat dengan cara mengisi angket kelayakan website pembelajaran

matematika. Hasil dari angket penilaian siswa terhadap kelayakan website

pembelajaran matematika ini ditabulasikan dalam bentuk angka untuk

selanjutnya diinterpretasikan dalam bentuk persentase lalu ditafsirkan dengan

kalimat sebagai penjelasannya.

1. Halaman Depan Website

Gambar 4.1 Halaman Depan Website

b

a c

Page 47: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

32

Halaman depan (homepage) adalah halaman pertama pada aplikasi

ketika pengguna memasukkan alamat website pada box addres. Pada

halaman ini terdapat beberapa menu, yaitu :

a. Menu [pilihan bahasa]

Tersedia 64 pilihan bahasa pada website ini dan pengunjung

dapat menentukan bahasa yang akan digunakan untuk melihat website

ini.

b. Menu Kategori kursus dan Kursus yang tersedia

Menu ini menyediakan materi pelajaran yang bisa diakses oleh

anggota kursus. Akan tetapi, untuk melihat isi kursus pengunjung

harus login terlebih dahulu.

c. Menu Login

Untuk dapat mengakses website, perlu dilakukan login terlebih

dahulu. Menu login terletak pada kanan atas halaman.

Gambar 4.2 Halaman Login

)1

)2

Page 48: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

33

Berdasarkan gambar 4.2, dapat dilihat halaman login dengan

keterangan sebagai berikut :

1) Menu Login

Pada saat melakukan login, pengguna harus mengisi

username dan password kemudian klik login. Data yang

dimasukkan akan disesuaikan dengan data yang ada basis data.

Bila data tidak sesuai, maka pengguna akan kembali menuju

halaman login. Bila data sesuai, maka pengguna akan menuju pada

halaman home admin, guru atau siswa. Pengunjung yang belum

terdaftar dapat mendaftarkan diri dengan menggunakan menu

“pendaftaran” dan mengisi daftar isian yang disediakan. Namun

website ini disajikan secara offline, untuk pendaftaran siswa dapat

menghubungi guru materi pelajaran yang ingin diikuti.

2) Menu Login sebagai tamu

Beberapa kursus memperbolehkan pengunjung memasuki

kursus tanpa harus menjadi anggota kursus tersebut.

2. Penggunaan Aplikasi Untuk Admin

Tampilan halaman home admin dapat dilihat pada gambar 4.3.

Pada halaman home admin terdapat :

a. Menu Hidupkan Mode Ubah

Menu-menu yang ada pada home admin ini dapat

disembunyikan ataupun ditampilkan untuk dapat dilihat oleh siswa

melalui menu ini.

b. Menu Administrasi

Dalam halaman ini disebelah kiri terdapat menu pertama yang

disebut menu administrasi yang berisi menu konfigurasi, pengguna,

backup, kembalikan, kursus, catatan, file situs dan admin.

Page 49: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

34

Gambar 4.3 Halaman Home Admin

Bila pengguna memilih menu administrasi maka akan muncul

halaman home admin. Dalam menu ini terdapat sub-sub menu yang

fungsinya berbeda-beda. Tampilannya dapat dilihat pada gambar 4.4.

1) Menu [Pendaftaran Moodle]

Website yang sudah ada dapat di daftarkan untuk

pengoperasian secara online dengan menggunakan menu ini.

b a

Page 50: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

35

2) Menu [Konfigurasi]

- Variabels

Mengatur variabel yang mempengaruhi pengoperasian situs

secara umum

- Pengaturan Situs

Menentukan tampilan halaman depan situs

- Theme

Pilih tampilan situs (warna, huruf, dll.)

- Bahasa

Untuk memeriksa dan mengubah paket bahasa saat ini

- Modul

Mengatur modul terpasang dan pengaturannya

- Block

Mengatur penambahan block and pengaturannya

- Penyaring

Pilih penyaringan kata-kata dan pengaturan yang

berhubungan

- Backup

Mengatur backup otomatis serta penjadwalannya

- Editor Setting

Pengaturan dasar untuk Editor HTML

- Calender

Configure various calendar and date/time- related aspects of

Moodle

- Maintenance Mode

For upgrades and other work

Page 51: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

36

Gambar 4.4 Halaman Administrasi

)1

)2

)3

)4

)5)6

)7

Page 52: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

37

3) Menu [Pengguna]

- Otentikasi

Anda dapat menggunakan database pemakai yang ada atau

database pemakai dari luar

- Ubah keanggotaan pengguna

Melihat daftar anggota dan mengubah data-data mereka

- Tambah pengguna Baru

Tambahkan anggota baru secara manual

- Upload Pengguna

Import anggota baru dari file teks

- Enrolments

Anda dapat menggunakan database pemakai yang ada atau

database pemakai dari luar.

- Daftarkan Para siswa

Memasuki kursus dan menambahkan para siswa dari menu

admin

- Tentukan pengajar

Temukan kursus, lalu gunakan ikon untuk menentukan para

guru

- Penugasan pembuat kursus.

Pembuat kursus dapat sekaligus jadi pengajar

- Penugasan admin

Admin dapat melakukan apa saja dan dapat berada disemua

tempat disitus

4) Menu Lainnya

- Menu [Kursus]

Menentukan kursus dan kategorinya serta penugasan orang-

orangnya

- Menu [Catatan]

Melihat catatan semua aktivitas pada situs ini

Page 53: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

38

- Menu [File Situs]

Untuk mempublikasikan file-file umum atau meng-upload

backup dari luar.

- Menu [Environment]

Check how your server suits current and future installation

requirements

5) Menu [Dokumentasi Kursus]

Informasi tentang kursus yang disediakan

6) Menu [Info PHP]

Informasi tentang PHP yang digunakan

c. Halaman Pendaftaran Anggota

Tampilan halaman pendaftaran anggota dapat dilihat pada

gambar 4.5.

1) Tab Profile

Melihat profil atau biodata dari user yang dipilih

2) Tab Ubah Profile

Bila pengguna memilih tambah pengguna baru pada menu

pengguna, maka akan muncul halaman ini. Dalam halaman ini

ditampilkan data lengkap siswa secara detail beserta textfield disisinya.

Textfield ini diisi untuk membuat data siswa baru pada database.

3) Tab Forum Post

Melihat forum yang telah dipublikasikan oleh user

4) Tab Activity Report

Menampilkan kegiatan apa saja yang telah dilakukan user

dalam website ini

Page 54: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

39

Gambar 4.5 Halaman Pendaftaran Anggota

)1

)2 )4)3

Page 55: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

40

d. Halaman Daftar Anggota

Gambar 4.6 Halaman Daftar Anggota

1) Link Abjad Pengguna

Pencarian anggota dapat dilakukan dengan melihat daftar

anggota atau dengan menggunakan abjad.

2) Menu “Tambah Pengguna Baru”

Dari daftar yang ada, anda juga dapat menambahkan

pengguna baru.

)2)3

)1

Page 56: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

41

3) Daftar pengguna yang ada

Pada daftar pengguna yang ada, anda dapat mengubah

profilnya atau menghapusnya dari daftar

e. Halaman Konfirmasi Penghapusan Anggota

Gambar 4.7 Halaman Konfirmasi Penghapusan Anggota

Bila pengguna memilih link hapus pada halaman pengguna

maka akan muncul halaman ini. Halaman ini merupakan halaman

konfirmasi yang menunjukkan data pengguna pada database akan

dihapus dengan mengklik “ya” dan “tidak” untuk membatalkan

penghapusan data dan kembali kehalaman data pengguna.

f. Halaman Kategori Kursus

Gambar 4.8 Halaman Kategori Kursus

Page 57: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

42

Bila pengguna memilih tombol tambah daftar kelas, pada

halaman home maka akan muncul halaman ini. Anda dapat

menambahkan atau menghapus kursus yang tersedia.

g. Halaman Konfirmasi Hapus Kursus

Gambar 4.9 Halaman Hapus Kursus

Bila pengguna mengklik ikon hapus, maka akan muncul

halaman ini. Halaman ini menampilkan data kelas yang akan dihapus.

Dan akan dihapus dengan mengklik “ya’ dan “tidak” untuk

membatalkan penghapusan dan kembali ke halaman kategori kursus.

h. Halaman Tambah Siswa Kedalam Kursus

Gambar 4.10 Halaman Tambah Siswa kedalam Kursus

Page 58: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

43

Pada halaman ini anda dapat menambahkan siapa saja yang

bisa masuk ke dalam kursus, baik siswa maupun guru yang terdaftar

3. Penggunaan Aplikasi Untuk Guru atau Pengajar

Ketika memasuki halaman website pertama kali, maka akan

memasuki halaman awal. Untuk melihat isi dari website pengguna harus

menuju halaman login, dalam hal ini pengguna memasukkan

penggunaname dan password. Apabila username dan password yang

dimasukkan cocok, maka akan dilihat statusnya. Apabila username

berstatus guru, maka akan masuk ke halaman utama guru.

a. Halaman Home Guru

Gambar 4.11 Halaman Home Guru

Pada halaman ini, terlihat kursus apa saja yang diajarkan oleh

guru tersebut.

Page 59: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

44

b. Halaman Kursus (Guru) dan Edit Langsung

Gambar 4.12 Halaman Kursus dan Edit Langsung

Page 60: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

45

Pada halaman kursus ini dapat dilihat materi apa saja yang

disajikan dalam kursus yang dibuat. Guru dapat dengan mudah

memodifikasi, menambahkan atau menghapus materi yang ada pada

website yang dibuat dengan menu edit langsung ini.

c. Halaman Membuat Kuiz

Pengajar dapat menguji kemampuan siswa dengan membuat

Kuis. Macam-macam soal Kuis yang bisa dibuat melalui Moodle

antara lain: pilihan berganda, benar-salah, isian, essay, menjodohkan,

dll. Pembuatan suatu Kuis dimulai dengan membuat wadahnya terlebih

dahulu kemudian dilanjutkan dengan membuat soal-soalnya. Klik

menu “Add an activity…” pada minggu tertentu dimana kita akan

memasukkan kuis dan pilihlah Kuis.

Gambar 4.13 Pilihan Aktifitas

Maka akan muncul halaman untuk setting kuis seperti gambar 4.14.

Gambar 4.14 Halaman Pengaturan Kuis

Page 61: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

46

Selain judul kuis dan penjelasannya, ada beberapa field yang

perlu diisi, yakni antara lain:

­ Open the quiz

Tanggal dan jam dimana kuis mulai tersedia.

­ Close the quiz

Tanggal dan jam dimana kuis sudah ditutup (selesai).

­ Time limit

Lamanya waktu penyelesaian kuis.

­ Time delay between first and second attempt

Jarak waktu yang diperbolehkan mengulagi Kuis untuk yang

kedua kalinya.

­ Time delay between later attempts

Jarak waktu yang diperbolehkan mengulangi Kuis selanjutnya.

­ Question per page

Jumlah soal/pertanyaan pada setiap halaman.

­ Shuffle questions

Pertanyaan dapat disajikan secara acak setiap kali kuis diakses.

­ Shuffle answers: Jawaban (untuk soal pilihan berganda dan

menjodohkan) dapat diacak setiap kali suatu soal diakses.

­ Attempts allowed

Jumlah maksimum pengguna boleh mencoba mengulangi kuis.

­ Each attempt builds on the last

Pilihan Yes berarti setiap menjawab soal ulangan akan

dipengaruhi hasil jawaban sebelumnya.

­ Adaptive mode

Untuk pilihan Yes, bila jawaban salah, siswa diperbolehkan

menjawab suatu soal berkali-kali hingga betul, akan tetapi akan ada

penalti setiap kali jawaban salah.

Page 62: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

47

­ Grading method

Untuk soal yang boleh diulang, cara menentukan nilai akhir

dapat dipilih misalnya: nilai tertinggi, rerata, pertama, atau

terakhir.

­ Apply penalties

Pilihan ini berkaitan dengan Adaptive mode yang dipilih Yes.

­ Decimal digits in grade

Banyaknya angka dibelakang koma dari suatu nilai.

­ Student may review

Pilihan ini akan mengatur kapan siswa dapat mengetahui

respon, skor, umpan balik, jawaban yang benar, dll.

­ Show quiz in a "secure" window

Soal akan ditampilkan dalam windows khusus guna mengurai

kemungkinan siswa berbuat curang.

­ Require password

Password dapat diberikan pada Kuis.

­ Require network address

IP address yang boleh mengakses Kuis bisa dimasukkan.

Setelah selesai melakukan pengisian dan menekan tombol “Save

changes”, maka akan muncul halaman editing kuis sebagai berikut.

Gambar 4.15 Halaman Memasukkan Pertanyaan Kuis

Page 63: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

48

Dari halaman editing kuis tersebut terlihat bahwa belum ada

soal-soal yang dimasukkan dalam kuis (karena memang belum dibuat).

Oleh karena itu, selanjutnya adalah melakukan pembuatan soal-soal

baru. Pilihlah jenis soal yang akan dibuat dengan memilih menu ”Buat

pertanyaan baru”.

Gambar 4.16 Halaman Soal Pilihan Berganda

Page 64: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

49

Gambar 4.17 Halaman Soal Benar-salah

Gambar 4.18 Halaman Soal Isian

Page 65: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

50

d. Membuat forum diskusi

Forum diskusi merupakan sarana komunikasi bagi pengajar dan

siswa. Untuk membuat forum, klik menu ”Add an activity...” dan pilih

Forum maka akan terlihat halaman pembuatan forum seperti gambar

4.19.

Gambar 4.19 Halaman Pembuatan Forum Diskusi

e. Memasukkan Chat

Chat merupakan sarana komunikasi yang bersifat synchronous

bagi pengajar dan siswa. Untuk membuat Chat, klik menu ”Add an

activity...” dan pilih Chat maka akan terlihat halaman pembuatan chat

adalah seperti gambar 4.20.

Page 66: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

51

Gambar 4.20 Halaman Pembuatan Chat

Langkah-langkah di atas merupakan implementasi modul-modul

pokok dari Moodle. Dengan implementasi tersebut akan diperoleh sistem

e-learning yang lengkap. Akan tetapi, masih banyak modul-modul lain

yang perlu digali dan diimplementasikan secara kreatif. Para pengajar

hendaknya merujuk langsung ke website Moodle dan sumber-sumber

lainnya agar dapat memanfaatkan Moodle secara optimal.

4. Penggunaan Aplikasi Untuk Siswa

a. Halaman Home Siswa

Ketika memasuki halaman website pertama kali, maka akan

memasuki halaman awal. Untuk melihat isi dari website pengguna

harus menuju halaman login, dalam hal ini pengguna memasukkan

username dan password. Apabila username dan password yang

dimasukkan cocok, maka akan dilihat statusnya. Apabila username

berstatus siswa, maka akan masuk ke halamaan home siswa.

Page 67: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

52

Gambar 4.21 Halaman Home Siswa

b. Halaman Kursus Siswa

Gambar 4.22 Halaman Kursus Siswa

Pada halaman kursus ini dapat dilihat materi apa saja yang

disajikan dalam kursus yang dibuat.

Page 68: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

53

c. Halaman Pre-test

Gambar 4.23 Halaman Pre-Test

Ketika Siswa memilih ”pre-test”, maka akan muncul halaman

ini. Siswa dapat memulai test yang diberikan oleh guru dengan

menekan ”Mencoba kuis sekarang”. Soal yang tersedia adalah soal

yang dibuat oleh guru yang bersangkutan.

Gambar 4.24 Halaman Soal Pre-Test

Page 69: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

54

d. Halaman Chat

Gambar 4.25 Halaman Memulai Chat

Halaman chat adalah sebuah halaman dimana siswa dapat berinteraksi dengan guru dan pengguna lainnya. Siswa dapat memulai chat dan memilih lawan bicara atau mengetik pembicaraan pada kolom yang tersedia diakhiri dengan menekan enter.

Gambar 4.26 Halaman Chat

Page 70: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

55

e. Halaman Materi

Gambar 4.27 Halaman Materi

Siswa dapat melihat materi yang akan dipelajari pada halaman ini. Disajikan ringkasan materi dan simulasi agar siswa dapat lebih memahami materi yang dipelajari.

Gambar 4.28 Halaman Simulasi Materi

Page 71: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

56

f. Halaman Nilai

Gambar 4.29 Halaman Nilai

Halaman ini akan menyajikan nilai yang diperoleh siswa

setelah siswa mengerjakan soal yang dibuat oleh guru. Nilai tersebut

dapat di download dalam bentuk lembar kerja Microsoft Excel.

B. Hasil Tes Siswa

Peneliti melakukan penelitian di SMP Yayasan Pendidikan Mulia

Jakarta dengan mengambil sampel kelas VII.1 yang berjumlah 27 siswa.

Setelah peneliti mengajarkan matematika dengan media website lebih dari

lima kali pertemuan, peneliti memberikan tes hasil belajar matematika

berupa soal pilihan ganda dengan empat alternatif jawaban. Tes yg

diberikan telah terlebih dahulu dilakukan uji coba validitas menggunakan

Point Biserial, ternyata dari 30 soal yg peneliti berikan didapat 22 soal

yang valid, dan 8 soal tidak valid dimana soal yang tidak valid kemudian

dibuang. Soal yang valid inilah yang peneliti berikan kepada siswa dan

dimasukkan ke dalam website. Dari data tes hasil belajar siswa diperoleh

rentang nilai mulai dari 31,8 sampai 100 dengan rata-rata = 79,39,median

= 83, modus = 85,23, varians = 261,333 dan simpangan baku = 16,166.

Penyajian data dapat dilihat pada tabel berikut :

Page 72: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

57

Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Hasil Tes Siswa

No Interval Batas Nyata Frekuensi

Absolut Relatif (%)

1 89 - 100 88,5 - 100,5 8 29,630

2 77 - 88 76,5 - 88,5 12 44,444

3 65 - 76 64,5 - 76,5 3 11,111

4 53 - 64 52,5 - 64,5 1 3,704

5 41 - 52 40,5 - 52,5 2 7,407

6 29 - 40 28,5 - 40,5 1 3,704

Jumlah 27 100,000

Gambar 4.30 Histogram Frekuensi Hasil Tes Siswa

Frek

uens

i

14

12

10

8

6

4

2

0 28,5 40,5 52,5 64,5 76,5 88,5 100,5

Batas Bawah

Page 73: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

58

C. Pengujian Keefektifan Model Pada Target

Pada tahap ini website yang telah dibuat diuji coba kepada user (guru

dan siswa SMP kelas VII). Berdasarkan uji coba yang telah dilakukan,

dinyatakan bahwa elemen-elemen website yang digunakan telah memenuhi

syarat untuk dikatakan sebagai sebuah website. Hal ini ditandai oleh materi

yang disediakan cukup lengkap dan system website yang telah dibuat dapat

berjalan dengan baik, sehingga website yang telah dibuat layak untuk

digunakan sebagai alternatif media pembelajaran matematika.

Uji coba yang dilakukan kepada siswa dilakukan dengan cara seluruh

siswa diberikan kesempatan untuk menggunakan website pembelajaran

matematika yang telah dibuat kemudian mengisi angket uji kelayakan website

sebanyak 10 item pertanyaan mencakup keterbacaan website, kemudahan

penggunaan website dan disain website. Hasil angket yang diperoleh dari 100

user dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 4.2 Hasil uji coba kelayakan multimedia oleh siswa

No Item Pertanyaan

Jumlah

Frek

uensi

Persentase

(%)

1. Apakah teks yang ada pada website pembelajaran

matematika ini mudah dibaca ?

- Ya

- Tidak

75

25

75

25

2. Apakah gambar yang ada pada website

pembelajaran matematika ini dapat dilihat dengan

jelas ?

- Ya

- Tidak

69

31

69

31

Page 74: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

59

3. Apakah gambar yang ada pada website

pembelajaran matematika ini mendukung materi

segiempat yang disediakan ?

- Ya

- Tidak

84

16

84

16

4. Apakah materi pilihan yang ada pada website

pembelajaran matematika ini sudah lengkap?

- Ya

- Tidak

70

30

70

30

5. Apakah materi pelajaran yang ada pada website

pembelajaran matematika ini mudah diakses ?

- Ya

- Tidak

72

28

72

28

6. Apakah tampilan yang ada pada website

pembelajaran matematika ini menarik untuk

dilihat ?

- Ya

- Tidak

78

22

78

22

7. Apakah paduan warna keseluruhan yang ada

pada website pembelajaran matematika ini bagus

?

- Ya

- Tidak

83

17

83

17

8. Apakah penempatan objek yang ada pada

website pembelajaran matematika ini sudah

sesuai ?

- Ya

- Tidak

71

29

71

29

Page 75: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

60

9. Menurut anda perlukah website pembelajaran

matematika seperti ini digunakan dalam

pembelajaran matematika ?

- Ya

- Tidak

95

5

95

5

10. Jika perlu, di manakah website pembelajaran

matematika ini dapat digunakan ?

- Rumah

- Sekolah

- Keduanya

15

17

68

15

17

68

Hasil yang diperoleh dari tabel diubah ke dalam bentuk diagram satu

persatu agar penilaian user tehadap kelayakan website pembelajaran

matematika yang telah dibuat dapat terlihat secara visual dan kemudian

dianalisa dengan kalimat sebagai penjelasannya. Diagram hasil yang diperoleh

dari tabel adalah sebagai berikut :

1. Persentase Keterbacaan Teks Oleh Siswa

Berdasarkan gambar dibawah, dapat dikatakan bahwa penggunaan

jenis, ukuran dan warna huruf yang ada pada website matematika yang

telah dibuat mudah dibaca oleh user. Hal ini ditunjukkan oleh 75 % siswa

menyatakan bahwa teks yang ada pada website matematika mudah dibaca.

Apakah teks yang ada pada web pembelajaran matematika ini mudah dibaca ?

Ya = 75 siswa, 75%

Tidak = 25 siswa, 25%

Gambar 4.31 Diagram Persentase Keterbacaan Teks Oleh Siswa

Page 76: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

61

2. Persentase kejelasan gambar oleh siswa

Gambar 4.32 menunjukkan bahwa penggunaan gambar-gambar

pada website matematika yang telah dibuat cukup dapat dilihat dengan

jelas oleh user. Hal ini dapat dilihat dengan 69 % dari 100 siswa

menjawab bahwa gambar yang ada pada website matematika yang telah

dibuat dapat dilihat dengan jelas.

Apakah gambar yang ada pada web pembelajaran matematika ini dapat dilihat dengan jelas ?

Ya = 69 siswa, 69%

Tidak = 31 siswa, 31%

Gambar 4.32 Diagram Persentase Kejelasan Gambar Oleh Siswa

3. Persentase kesesuaian gambar dengan materi pelajaran

Gambar 4.33 menunjukkan bahwa penggunaan gambar-gambar

pada website matematika yang telah dibuat cukup mendukung

penyampaian materi pelajaran segiempat. Hal ini dapat dilihat dari 100

siswa 84 % menjawab bahwa gambar yang ada pada website matematika

yang telah dibuat mendukung materi segiempat yang disediakan.

Apakah gambar yang ada pada web pembelajaran matematika ini mendukung materi segiempat yang

disediakan ?

Ya = 84 siswa, 84%

Tidak = 16 siswa, 16%

Gambar 4.33

Diagram persentase kesesuaian gambar dengan materi pelajaran

Page 77: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

62

4. Persentase kelengkapan materi pilihan pada website

Berdasarkan gambar 4.34, dapat dikatakan bahwa materi pilihan

yang ada pada website matematika yang telah dibuat cukup lengkap. Hal

ini ditunjukkan dengan sebesar 70 % user menyatakan bahwa materi

pilihan yang disediakan website matematika cukup lengkap.

Apakah materi pilihan yang ada pada web pembelajaran matematika ini sudah lengkap?

Ya = 70 siswa, 70%

Tidak = 30 siswa, 30%

Gambar 4.34 Diagram persentase kelengkapan materi pilihan pada website

5. Persentase kemudahan mengakses materi pelajaran

Gambar 4.35 menunjukkan bahwa system pada website matematika

yang telah dibuat tidak error, karena materi pelajaran segiempat yang

disediakan website pembelajaran matematika ini mudah diakses oleh

siswa. Hal ini dilihat dengan 72 % dari 100 siswa menjawab bahwa materi

palajaran pada website matematika yang telah dibuat mudah diakses.

Apakah materi pelajaran yang ada pada web pembelajaran matematika ini mudah diakses ?

Ya = 72 siswa, 72%

Tidak = 28 siswa, 28%

Gambar 4.35

Diagram persentase kemudahan mengakses materi pelajaran

Page 78: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

63

6. Persentase penilaian user terhadap tampilan website

Berdasarkan gambar 4.36, dapat dikatakan bahwa siswa menyukai

tampilan website pembelajaran matematika yang dibuat. Hal ini

ditunjukkan dengan sebesar 78 % siswa menyatakan bahwa tampilan

website pembelajaran matematika cukup menarik untuk dilihat.

Apakah tampilan yang ada pada web pembelajaran matematika ini menarik untuk dilihat ?

Ya = 78 siswa, 78%

Tidak = 22 siswa, 22%

Gambar 4.36

Diagram persentase penilaian user terhadap tampilan website

7. Persentase penilaian user terhadap paduan warna

Gambar 4.37 menunjukkan bahwa paduan warna yang digunakan

dalam website pembelajaran matematika disukai oleh siswa. Hal ini

ditunjukkan dengan 83 % dari 100 siswa yang menyatakan bahwa paduan

warna keseluruhan pada website pembelajaran matematika yang telah

dibuat mudah bagus.

Apakah paduan warna keseluruhan yang ada pada web pembelajaran matematika ini bagus ?

Ya = 83 siswa, 83%

Tidak = 17 siswa, 17%

Gambar 4.37 Diagram persentase penilaian siswa terhadap paduan warna

Page 79: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

64

8. Persentase penilaian user terhadap penempatan objek

Apakah penempatan objek yang ada pada web pembelajaran matematika ini sudah sesuai ?

Ya = 71 siswa, 71%

Tidak = 29 siswa, 29%

Gambar 4.38

Diagram persentase penilaian user terhadap penempatan objek

Gambar 4.38 menunjukkan bahwa menurut siswa penempatan

objek-objek dalam website pembelajaran matematika sudah proporsional.

Hal ini ditunjukkan dengan 71 % dari 100 siswa yang menyatakan bahwa

paduan penempatan objek pada website pembelajaran matematika yang

dibuat telah sesuai.

9. Persentase penilaian user terhadap penggunaan website

Berdasarkan gambar 4.39, dapat dikatakan bahwa penggunaan

website pembelajaran matematika diperlukan sebagai media pembelajaran

matematika. Hal ini ditunjukkan dengan sebesar 95 % dari 100 siswa

menyatakan bahwa website pembelajaran matematika perlu digunakan

dalam pembelajaran matematika.

Menurut anda perlukah web pembelajaran matematika seperti ini digunakan dalam pembelajaran matematika ?

Tidak = 5 siswa, 5%

Ya = 95 siswa, 95%

Gambar 4.39

Diagram persentase penilaian siswa terhadap penggunaan website

Page 80: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

65

10. Persentase tempat penggunaan website

Gambar 4.40 menunjukkan bahwa website pembelajaran matematika

dapat digunakan di rumah dan di sekolah. Hal ini ditunjukkan dengan 65%

dari 100 siswa yang menyatakan bahwa website pembelajaran matematika

dapat digunakan di rumah dan di sekolah.

Jika perlu, di manakah multimedia pembelajaran matematika ini dapat digunakan ?

Keduanya = 68 siswa, 68%

Rumah = 15 siswa, 15%

Sekolah = 17 siswa, 17%

Gambar 4.40 Diagram persentase tempat penggunaan website

D. Keterbatasan Penelitian

Berdasarkan hasil uji coba yang telah dilakukan, secara umum website

pembelajaran matematika yang telah dibuat memiliki kendala pada system

navigasi, posisi objek, serta proses tampil saat digunakan pada komputer yang

memiliki spesifikasi berbeda. Website yang dibuat masih dalam pemakaian

secara offline atau dengan menggunakan jaringan lokal yaitu Local Area

Network (LAN) yang hanya dapat dipakai di dalam sekolah saja dan

pemahaman guru dan siswa terhadap cara pemakaian website diharapkan

dapat mempermudah dalam pemakaian website.

Page 81: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

66

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan deskripsi data dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa:

1. Pembelajaran dengan website pembelajaran matematika dapat

menumbuhkan antusias siswa dan semangat belajar, sehingga muncul

aktifitas siswa yang lebih baik. Karena pembelajaran ini menyajikan

media yang baru dan menyenangkan serta menarik bagi siswa, serta

dapat mengurangi rasa bosan sehingga siswa dapat mempelajari

matematika dengan baik.

2. Berdasarkan hasil tes belajar siswa diperoleh rentang nilai mulai dari

31,8 sampai 100 dengan rata-rata = 79,39, median = 83, modus = 85,23,

varians = 261,333 dan simpangan baku = 16,166.

3. Siswa memiliki respon yang positif terhadap website pembelajaran

matematika, sehingga siswa termotivasi dalam mempelajari matematika.

Hal ini dapat dilihat dengan 95 siswa menyatakan bahwa website perlu

digunakan dalam pembelajaran matematika. Kesesuaian gambar dengan

materi pelajaran yang disampaikan akan membantu siswa dalam

memahami pelajaran. Hal ini ditandai dengan 84 siswa menyatakan

bahwa gambar yang ada pada website yang dibuat mendukung materi

segiempat. Dengan demikian, perangkat lunak (software) moodle dapat

dijadikan sebagai software pengembangan model pembelajaran berbasis

website yang cukup menarik untuk berbagai macam pelajaran terutama

matematika jika, hal ini dilihat dari website pembelajaran matematika

yang dibuat dengan software moodle dapat menyajikan bahan ajar secara

menarik.

Page 82: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

67

B. Saran

Berdasarkan hasil temuan, analisis dan kesimpulan penelitian terhadap

pembelajaran matematika berbasis website, peneliti menyarankan kepada :

1. Guru agar memanfaatkan program seperti moodle untuk mendesain

media pembelajaran matematika berbasis website sebagai salah satu

media dalam menyampaikan materi pembelajaran matematika.

2. Pihak sekolah hendaknya memberikan dukungan dengan menyediakan

sarana pendidikan yang dapat menunjang aktifitas siswa terutama pada

pengembangan model pembelajaran matematika menggunakan website.

3. Siswa agar lebih mempunyai motivasi dan keinginan untuk belajar

sehingga ia bisa memaksimalkan kemampuan berpikir dan kreatifitasnya.

Page 83: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

68

DAFTAR PUSTAKA

Akbar, Ali, Panduan Cepat Menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi,

(Semarang : PT. Gava Media, 2006).

Anhar, Panduan Menguasai PHP & MySQL Secara Otodidak, (PT. Elex Media

Komputindo, 2009),

Corporation, E-Padi, http://www.moodle.org, pada tanggal 14 Juni 2010.

Dabutar, Jelarwin, http://www.konselingcenter.co.cc/index.php?pilih=news&mod

=yes&aksi=lihat&id=48, pada tanggal 22 Juni 2010.

Dani K, Drs., Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, (Surabaya : Putra Harsa).

Daus, http:// www.kadin-indonesia.or.id, pada tanggal 2 Agustus 2010.

DePorter, Bobby & Mike Hernacki, Quantum Learning, (Bandung : Penerbit

Kaifa, 2002).

Depdiknas, Pers, http://www.depdiknas.go.id/content.php?content=file_detail

berita&back=1&IDNYA=144, pada tanggal 2 Juni 2010.

Jihad, Drs. Asep, et. al., Evaluasi Pembelajaran, (Yogyakarta : Multi Pressindo,

2009).

Kountur, Ronny, Metode Penelitian, (Jakarta : Buana, 2007).

Poerdaminta, W. J. S., Kamus Besar Bahasa Indonesia, (Jakarta : Balai Pustaka,

2003).

Salim, Joko, Step by Step Internet, (Jakarta: PT. Elex Media Komputindo, 2009).

Slameto, Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya, (Jakarta : Bumi

Aksara, 1998).

Sobur, Alex, Drs. MSi., Psikologi Umum, (Bandung : Pustaka Setia, 2003).

Sugiyono, Prof. Dr., Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung : Alfabeta, 2009).

Suherman, Erman, et. al., Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer,

(Bandung : Universitas Pendidikan Indonesia, 2003).

Page 84: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

69

Sutisna, Dadan, 7 Langkah Mudah Menjadi Web Master, Media Kita, (Jakarta :

, 2007).

Syah, Muhibbin, Psikologi Pendidikan Dengan Pendekatan Baru, (Bandung : PT

Remaja Rosdakarya, 2003).

UU RI no.12 tahun 2003, Sistem pendidikan Nasional, (Jakarta. CV. Mini Jaya

Abadi, 2003).

Page 85: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

70

Lampiran 1

Instalasi Xampp

Gambar 1 Instalasi awal xampp

Xampp sebagai server moodle harus di instalasi terlebiih dahulu, ketika

kita mulai menginstal akan terlihat tampilan seperti gambar 1. Pilih bahasa yang

akan digunakan, disini kita pilih bahasa Indonesia. Klik ok untuk melanjutkan.

Gambar 2 Setup XAMPP 1.5.4

Klik maju untuk melanjutkan

Gambar 3 Pilih lokasi install

Page 86: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

71

Memilih tempat untuk meletakkan instalasi dengan mengklik browse, atau

biarkan xampp terletak pada folder C:\Program Files, klik instal untuk

melanjutkan.

Gambar 4 Menyelesaikan XAMPP 1.5.4 Setup Wizard

Proses instalasi telah selesai, tapi kita masih harus mengatur xampp. Klik

selesai untuk melanjutkan

Gambar 5 Instalasi Selesai

Klik “yes” untuk menjadikan xampp sebagai server dari moodle

Page 87: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

72

Gambar 6 Chekcking necessary port

Gambar 7 Install Apache 2 as service

Klik “yes” untuk melanjutkan

Gambar 8 Starting Apache

Page 88: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

73

Gambar 9 Install MySQL as service

Klik “yes” untuk melanjutkan

Gambar 10 Install FileZilla FTP Server as service

Klik “yes” untuk melanjutkan

Gambar 11 Install Service

Page 89: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

74

Gambar 12 Start Server

Klik “yes” untuk melanjutkan

Gambar 13 Instalasi XAMPP selesai

Klik “yes” untuk melanjutkan

Page 90: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

75

Gambar 14 Extraction Wizard

Pilih tempat tujuan ekstrak file XAMPP. Klik next untuk melanjutkan.

Gambar 15 XAMPP Control Panel Application

Page 91: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

76

Lampiran 2

Instalasi Moodle

Sebelum tahap instalasi dimulai. Kita terlebih dahulu harus memiliki

aplikasi Moodle. Aplikasi ini bisa di-download di alamat

http://download.moodle.org/. Ada dua jenis Moodle Distribution yaitu dalam

bentuk terkompresi .tgz dan .zip. Bahkan saat ini Moodle menyediakan paket

instalasi lengkap yang didalamnya terdiri dari aplikasi Moodle, Apache Web

Server, MySQL dan PHP.

Gambar 1 Paket Aplikasi Moodle

Standard Moodle Distribution adalah suatu paket Moodle yang

disediakan bila kita hanya membutuhkan aplikasi Moodle saja. Paket ini

disediakan bila kita sudah mempunyai Apache Web Server, PHP dan MySQL

yang telah ter-install pada komputer.

Cara instalasi paket Standard Moodle Distribution adalah sebagai berikut:

Ekstraklah file moodle-x.x.tgz atau moodle-x.x.zip dan simpan dalam directory

untuk aplikasi moodle pada web server Anda.

Siapkanlah sebuah database MySQL untuk aplikasi moodle. Jalankan

aplikasi untuk instalasi yang disediakan oleh Moodle yaitu file install.php. Ketik

pada web browser http://localhost/moodle/install.php

Page 92: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

77

Gambar 2 Proses awal instalasi

Pada awal proses instalasi akan ditampilkan sebuah halaman untuk

memilih bahasa saat proses instalasi. Pilih bahasa yang sesuai dengan keinginan

Anda pada bagian Language. Setelah itu klik tombol “Next”. Selanjutnya sistim

akan memeriksa konfigurasi pada web server Anda. Proses akan berjalan dengan

baik bila seluruh pemeriksaan sistim menunjukkan tulisan “Pass” pada semua

proses pemeriksaan.

Gambar 3 Memeriksa konfigurasi pada web server

Setelah itu klik tombol “Selanjutnya”. Maka akan ditampilkan bagian

konfirmasi untuk letak aplikasi Moodle utuk Web Address, Moodle Directory dan

Data Directory.

Gambar 4 Konfirmasi letak aplikasi Moodle

Page 93: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

78

Bila Anda setuju pada konfigurasi tersebut, maka klik tombol Next.

Setelah itu akan ditampilkan pengaturan konfigurasi database. Saat ini aplikasi

Moodle bisa digunakan pada database MySQL dan PostgreSQL. Pilih jenis

database yang digunakan pada bagian Type. Isilah bagian Host server, Database,

Pengguna, Password dan Tables Prefix. Kemudian klik Selanjutnya.

Gambar 5 Konfirmasi Database

Kemudian akan ditampilkan status server Anda dan kebutuhan sistim

aplikasi Moodle. Klik tombol Selanjutnya. Setelah itu akan tampil halaman yang

menawarkan kepada kita untuk mendownload paket bahasa yang kita pilih. Anda

bisa klik tombol “Download the Indonesian (id) language pack” jika kita akan

mendownload paket bahasa Indonesia, atau klik tombol Selanjutnya untuk

melanjutkan proses instalasi. Proses berikutnya adalah membuat file konfigurasi

yaitu file config.php

Gambar 6 Membuat file konfigurasi

Selanjutnya akan ditampilkan Lisensi untuk aplikasi Moodle. Bacalah

aturan dan lisensi tersebut dengan baik. Jika Anda setuju klik tombol Yes.

Page 94: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

79

Gambar 7 Lisensi aplikasi Moodle

Kemudian Moodle akan melakukan proses pembuatan tabel-tabel pada

database baru. Ikutilah proses tersebut dengan klik tombol Continue.

Gambar 8 Versi Moodle

Kemudian akan ditampilkan halaman untuk pengaturan konfigurasi situs

aplikasi Moodle. Isilah konfigurasi situs tersebuat sesuai dengan keinginan Anda.

Klik tombol Save Changes. Halaman Pengaturan Administrator akan ditampilkan

setelah proses pengaturan konfigurasi situs. Isilah password untuk Administrator

dan data lain yang diperlukan. Setalah itu aplikasi Moodle telah terinstall pada

web server anda terlihat seperti pada gambar 9.

Gambar 9 Halaman depan aplikasi Moodle

Page 95: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

80

Lampiran 3

Pembelajaran Matematika Berbasis Website

Kami sedang melakukan evaluasi terhadap Pembelajaran Matematika

Berbasis Website sebagai alat bantu dalam proses belajar mengajar. Mohon

bantuan anda untuk menjawab angket ini. Terimakasih !

Petunjuk pengisian : berikanlah checklist ( √ ) pada pilihan jawaban yang menurut

anda paling sesuai dengan keadaan yang anda rasakan !

Nama : ______________ Kelas : ______

1. Apakah teks yang ada pada website pembelajaran matematika ini mudah

dibaca ?

Ya Tidak

2. Apakah gambar yang ada pada website pembelajaran matematika ini dapat

dilihat dengan jelas ?

Ya Tidak

3. Apakah gambar yang ada pada website pembelajaran matematika ini

mendukung materi segiempat yang disediakan ?

Ya Tidak

Page 96: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

81

4. Apakah materi pilihan yang ada pada website pembelajaran matematika ini

sudah lengkap?

Ya Tidak

5. Apakah materi pelajaran yang ada pada website pembelajaran matematika ini

mudah diakses ?

Ya Tidak

6. Apakah tampilan yang ada pada website pembelajaran matematika ini

menarik untuk dilihat ?

Ya Tidak

7. Apakah paduan warna keseluruhan yang ada pada website pembelajaran

matematika ini bagus ?

Ya Tidak

8. Apakah penempatan objek yang ada pada website pembelajaran matematika

ini sudah sesuai ?

Ya Tidak

9. Menurut anda perlukah website pembelajaran matematika seperti ini

digunakan dalam pembelajaran matematika ?

Ya Tidak

10. Jika perlu, di manakah multimedia pembelajaran matematika ini dapat

digunakan ?

Rumah Sekolah Keduanya

Page 97: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

UJI REFERENSI

Nama : Rismaningsih

NIM : 102017023955

Jur/Fak : Pendidikan Matematika/ Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Judul Skripsi : Pengembangan Model Pembelajaran Matematika Berbasis

Website

No Judul Buku dan Nama Pengarang Paraf

Pembimbing I Pembimbing II

1

http://www.depdiknas.go.id/content.

php?content=file_detailberita&back

=1&IDNYA=144

2

http://fadhilzs.blogspot.com/2010/03

/persentase-penggunaan-internet-

di.html

3

Slameto, Belajar dan faktor-faktor

yang mempengaruhinya, (Jakarta :

Bumi aksara, 1998), h.2

4

Drs. MSi. Alex Sobur, Psikologi

Umum, (Bandung : Pustaka Setia,

2003), h. 167

5

W. J. S. Poerdaminta, Kamus Besar

Bahasa Indonesia, (Jakarta : Balai

Pustaka, 2003), Cet.Ke-8, h. 27.

6

Muhibbin Syah, Psikologi

Pendidikan Dengan Pendekatan

Baru, (Bandung : PT Remaja

Rosdakarya, 2003), Cet. Ke- 8, h. 91

Page 98: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

7

Bobby DePorter & Mike Hernacki,

Quantum Learning, (Bandung :

Penerbit Kaifa, 2002), Cet. Ke-12, h.

31.

8

H. Erman Suherman, et. al., Strategi

Pembelajaran Matematika

Kontemporer, (Bandung :

Universitas Pendidikan Indonesia,

2003), h. 15

9 Kamus Besar Bahasa Indonesia,

(Jakarta : Gitamedia Press), h. 519

10 Erman Suherman, et. al., Strategi ..,

h. 15

11

Drs. Asep Jihad et. al., Evaluasi

Pembelajaran, (Yogyakarta : Multi

Pressindo, , 2009), h. 11

12 Drs. Asep Jihad et. al., ..., h. 12

13 Erman Suherman,et.al., Strategi...,

h.67-69

14

Ali Akbar, Panduan Cepat

Menguasai Teknologi Informasi dan

Komunikasi,(Semarang : PT. Gava

Media, 2006), h. 7

15

http://www.Yuti_dewita.staff.gunada

rma.ac.id/downloads/file/2858/PTSI-

internet.doc

16 http://id.wikipedia.org/wiki/Internet

17 http://www.perindu-syurga.co.cc/2010/02/apa-sih-word-

Page 99: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical

wide-web.html

18 http://www.oneesc.files.wordpress.c

om/2007/04/php-to-blog.doc

19 http://re-

searchengine.com/0807jelarwin.html

20 http://re-

searchengine.com/0807jelarwin.html

21 http://www.pasaman.go.id/pasaman

22

http://www.pustaka.ictsleman.net/inf

ormatika/file_web/.../5a_tutorial%20

moodle-alan.pdf

23

Dadan Sutisna, 7 Langkah Mudah

Menjadi Webmaster, media kita,

(Jakarta : , 2007), h.10

24

Prof. Dr. Sugiyono, Metode

Penelitian Pendidikan, (Bandung :

Alfabeta, 2009), h. 407

25 Ronny Kountur, Metode Penelitian, (Jakarta

: Buana, 2007), h.145

26 Ronny Kountur, ……..……………,

(Jakarta : Buana, 2007), h.147

27 http://www.bisnisextra.com/template.php

Pembimbing I Pembimbing II

Tita Khalis Maryati, M. Kom Muhlisrarini, M. Pd

NIP. 150 293 238 NIP. 196807121999032001

Page 100: PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA …repository.unikama.ac.id/1519/5/98424-RISMANINGSIH-FITK.pdf · ABSTRACT Rismaningsih, : “Development Model of Learning Mathematical