pengaruh terjadinya produk hilang dalam proses terhadap perhitungan

7/29/2019 Pengaruh Terjadinya Produk Hilang Dalam Proses Terhadap Perhitungan

1/23

PENGARUH TERJADINYA PRODUK HILANG DALAM

PROSES TERHADAP PERHITUNGAN HARGA POKOK

PER UNIT

CH 3 LANJUTAN

OLEH BAMBANG RISMADI

1


2/23

PT ES DG DUA DEP PROD

DATA PROD SBB:

Data Produksi: DEP A DEP B

Prod yg dimasukkan dalam proses 1.000 Kg -

Prod selesai ditransfer ke Dep B 700 Kg -

Prod selesai ditransfer ke Gudang 400 Kg

BDP Akhir periode, Tkt penyelesaian:

B BB & BP 100 % Biaya Konversi 40 % 200 Kg -

B BP 60%, BIaya Konversi 50% - 100 Kg

Prod hilang awal proses 100 Kg 200 Kg

Biaya Produksi:

Biaya BB 22.500 -

Biaya BP 26.100 16.100

Biaya TK 35.100 22.500

BOP 46.800 24.750

Jumlah Biaya Produksi 130.500 63.350

2


3/23

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUK DEP A

Jenis Biaya Jml Prod Dep A Bia Pro Bia/ U

(Unit Ekuivalensi) Dep A Dep A

Biaya BB 700 + (100% x 200) = 900 Kg 22.500 25

Biaya BP 700 + (100% x 200) = 900 Kg 26.100 29

Biaya TK 700 + (40% x 200) = 780 Kg 35.100 45

BOP 700 + (40% x 200) = 780 Kg 46.800 60

130.500 159Harga Pokok PS yg ditransfer ke Dep B: 700 Kg x 159 Rp. 111.300

Harga Pokok Persediaan BDP akhir periode (200 Kg):

Biaya BB : 200 Kg x 100% x Rp.25 = Rp. 5.000

Biaya Bp : 200 Kg x 100% x Rp.29 = Rp. 5.800

Biaya TK : 200 Kg x 40% x Rp.45 = Rp. 3.600

BOP : 200 Kg x 40% x Rp.60 = Rp. 4.800 Rp. 19.200

Jumlah Biaya Prod Dep A: Rp. 130.500

3


4/23

PT ES

Laporan Biaya Prodksi Dep A

Bulan Januari 2007

Data Produksi:

Prod yg dimasukkan dalam proses 1.000 KgProd selesai ditransfer ke Dep B 700 Kg


B BB & BP 100 % Biaya Konversi 40 % 200 Kg

Prod hilang awal proses 100 Kg 1.000 Kg

Biaya yg dibebankan dlm Dep A: Total Per Kg

Biaya BB 22.500 25Biaya BP 26.100 29

Biaya TK 35.100 45

BOP 46.800 60

Jumlah Biaya Prod Dep A 130.500 159

Perhitungan Biaya:

Harga Pokok PS yg Ditransfer ke Dep B: 700 x 159 Rp. 111.300Biaya BB: 200 Kg x 100% x Rp. 25 = Rp. 5.000

Biaya BP: 200 Kg x 100% x Rp. 29 = Rp. 5.800

Biaya TK: 200 Kg x 40% x Rp. 45 = Rp. 3.600

BOP : 200 Kg x 40% x Rp. 60 = Rp. 4.800 Rp. 19.200

Jumlah Biaya Produksi Deprtemen A Rp. 130.500

4


5/23

Produk hilang awal proses di Dep B

Harga pokok prod per unit dar Dep A: (Rp.111.300 : 700 Kg) Rp. 159,00

Harga pokok prod per unit Dep A stl adanya prod hilang awal prosesDi Dep B (200Kg): 111.300 : (700 200 Kg)` Rp. 222,60

Penyesuaian HPP per unit dari Dep A: Rp. 63,60

Perhitungan Biaya Produksi per Unit Dep B:

Jenis Biaya Jml Prod yg dihasilkan Dep B Bia Prod Ditam Bia/ U Ditam

(Unit Ekuivalensi) bahkan di Dep B bahkan di Dep B

Biaya BP 400 + (60% x 100) = 460 Kg 16.100 35

Biaya TK 400 + (50% x 100) = 450 Kg 22.500 50

BOP 400 + (50% x 100) = 450 Kg 24.750 55

63.350 140

5


6/23

Perhitungan Biaya Produksi Depertemen B

Harga pokok PS yg ditransfer ke Gudang: 400 Kg x (Rp.222,60 + Rp.140) Rp. 145.040

Harga pokok persediaan BDP akhir bulan (100 Kg):

Harga pokok dari Dep A: 100 Kg x Rp. 222,60 = Rp. 22.260

Biaya BP: 100 Kg x 60 % x Rp. 35 = Rp. 2.100

BIaya TK: 100 Kg x 50 % x Rp. 50 = Rp. 2.500

BOP: 100 Kg x 50 % x Rp. 55 = Rp. 2.750 Rp. 29.610

Jumlah biaya produksi Dep B = Rp. 174.650

6

Pengaruh Produk Hilang Awal Proses adalah sbb:

1. Menaikkan harga pokok produksi per unit yg diterima dari dep setelah Dep satu

2. Menaikkan harga pokok produksi per unit yg ditambahkan dlm dep setelah Dep satu


7/23

PT ES

Laporan Biaya Prodksi Dep B Bulan Januari 2007

Data Produksi:

Jumlah Prod yg diterima dari Dep A 700 Kg



B BP 60 % Biaya Konversi 50 % 100 Kg

Prod hilang awal proses 200 Kg 700 Kg

Biaya yg dibebankan dlm Dep B: Total Per Kg

Harga pokok prod diterima dari Dep A 111.300 159,00

Peny. HP per unit krn ada prod hilang dlm proses - 63,60

111,300 222,60

BIaya yang ditambahkan dlm Dep B

Biaya BP 16.100 25,00

Biaya TK 22.500 29,00

BOP 24.750 45,00

Jumlah Biaya Prod Dep B 63.350 140.00

Jumlah biaya produksi kumulatif dlm Dep B 174.650 362,60

Perhitungan Biaya:

Harga Pokok PS yg Ditransfer ke Gudang: 400 x 362,60 Rp. 145.040

Harga Pokok persediaan BDP akhir bulan (100 Kg)

Harga pokok produk dari Dep A: 100 Kg x Rp. 222,60 = Rp. 22.260

Harga pokok yg ditambahkan dlm Dep B:



BOP : 100 Kg x 50% x Rp. 55 = Rp. 2.750 Rp. 29.610

Jumlah Biaya Produksi kumulatif Deprtemen B Rp. 174.650

7


8/23

PT ES

(Produk Hilang Akhir Proses)

Data Prod Bulan Januari 2007:

Data Produksi: DEP A DEP B

Prod yg dimasukkan dalam proses 1.000 Kg -

Prod selesai ditransfer ke Dep B 700 Kg -

Prod selesai ditransfer ke Gudang - 400 Kg


B BB & BP 100 % Biaya Konversi 40 % 200 Kg -

B BP 60%, BIaya Konversi 50% - 100 Kg

Prod hilang akhir proses 100 Kg 200 Kg

Biaya Produksi:

Biaya BB 22.500 -

Biaya BP 26.100 16.100

Biaya TK 35.100 22.500

BOP 46.800 24.750

Jumlah Biaya Produksi 130.500 63.350

8


9/23

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PER UNIT DEP A

Jenis Biaya Jml Prod Dep A Bia Pro Bia/ U

(Unit Ekuivalensi) Dep A Dep A

Biaya BB 700 + (100% x 200) + 100 = 1000 Kg 22.500 22,50

Biaya BP 700 + (100% x 200) + 100 = 1000 Kg 26.100 26,10

Biaya TK 700 + (40% x 200) + 100 = 880 Kg 35.100 39,89

BOP 700 + (40% x 200) + 100 = 880 Kg 46.800 53,18

130.500 141,67Harga Pokok PS yg ditransfer ke Dep B: 700 Kg x 141,67 Rp. 99.169,00

Penyesuaian HP PS adanya prod hilang akhir proses: 100 x 141,67 ,, 14.167,00

HP PS ditransfer ke Dep B setelah disesuaikan: 700 x 161,91 Rp. 113.336,40


Biaya BB : 200 Kg x 100% x Rp.22,50 = Rp. 4.500,00

Biaya Bp : 200 Kg x 100% x Rp.26,10 = Rp. 5.220,00

Biaya TK : 200 Kg x 40% x Rp. 39,89 = Rp. 3.191,20

BOP : 200 Kg x 40% x Rp.53,18 = Rp. 4.254,40 Rp. 17.165,60

Jumlah Biaya Prod Dep A: Rp.130.500,00

9


10/23

PT ES

Laporan Biaya Prodksi Dep A

Bulan Januari 2007

Data Produksi:

Prod yg dimasukkan dalam proses 1.000 KgProd selesai ditransfer ke Dep B 700 Kg


B BB & BP 100 % Biaya Konversi 40 % 200 Kg

Prod hilang akhir proses 100 Kg 1.000 Kg

Biaya yg dibebankan dlm Dep A: Total Per Kg

Biaya BB 22.500 22,50

Biaya BP 26.100 26,10Biaya TK 35.100 39,89

BOP 46.800 53,18

Jumlah Biaya Prod Dep A 130.500 141,67

Perhitungan Biaya:

Harga Pokok PS yg Ditransfer ke Dep B: 700 x 141,67 Rp. 99,169,00

Penyesuaian adanya prod hilang akhir proses: 100 x 141,67 ,, 14.167,00

HP PS yg ditransfer ke Dep B : 700 x Rp. 161,91 Rp.133.336,40Harga pokok Persediaan BDP khir bulan Januari (200 Kg):

Biaya BB: 200 Kg x 100% x Rp. 22,50 = Rp. 4.500,00

Biaya BP: 200 Kg x 100% x Rp. 26,10 = Rp. 5.220,00

Biaya TK: 200 Kg x 40% x Rp. 39,89 = Rp. 3.191,20

BOP : 200 Kg x 40% x Rp. 53,18 = Rp. 4.254,40 Rp. 17.165,60

Jumlah Biaya Produksi Deprtemen A Rp. 130.500,00

10


11/23

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PER UNIT DEP B

Jenis Biaya Jml Prod Dep B Bia Pro Bia/ U

(Unit Ekuivalensi) Dep B Dep BBiaya BP 400 + (60% x 100) + 200 = 660 Kg 16.100 24,39

Biaya TK 400 + (50% x 100) + 200 = 650 Kg 22.500 34,62

BOP 400 + (50% x 100) + 200 = 650 Kg 24.750 38,08

63.350 97,09

HP PS yg ditransfer ke Gudang:

HP dari Dep A:400 x 161,91 Rp. 64.764,00

HP yg ditambahkan dlm Dep B: 400 x 97,09 ,, 38.836,00

HP yg hilang dlm akhir proses: 200 Kg x (161,91 + 97,09) ,, 51.800,00

HP PS yg ditansfer ke Gudang: 400 Kg x Rp. 388,5 Rp155.400,00( 155.638)


Harga pokok dari Dep A: 100 x Rp 161,91 = Rp. 16.191,00Biaya Bp : 100 Kg x 60% x Rp.24,39 = Rp. 1.219.50

Biaya TK : 200 Kg x 50% x Rp. 34,62 = Rp. 1.731,00

BOP : 200 Kg x 50% x Rp.53,18 = Rp. 1.904,00 Rp. 21.045,50

Jumlah Biaya Prod Dep B: 176.684,40

11


12/23

PT ES

Laporan Biaya Prodksi Dep B Bulan Januari 2007

Data Produksi:

Jumlah Prod yg diterima dari Dep A 700 Kg



B BP 60 % Biaya Konversi 50 % 100 Kg

Prod hilang akhir proses 200 Kg 700 Kg

Biaya yg dibebankan dlm Dep B: Total Per Kg

Harga pokok prod diterima dari Dep A 111.300 159,00

Peny. HP per unit krn ada prod hilang dlm proses - 63,60

111,300 222,60

BIaya yang ditambahkan dlm Dep B

Biaya BP 16.100 25,00

Biaya TK 22.500 29,00

BOP 24.750 45,00

Jumlah Biaya Prod Dep B 63.350 140.00

Jumlah biaya produksi kumulatif dlm Dep B 174.650 362,60

Perhitungan Biaya:

Harga Pokok PS yg Ditransfer ke Gudang: 400 x 362,60 Rp. 145.040

Harga Pokok persediaan BDP akhir bulan (100 Kg)

Harga pokok produk dari Dep A: 100 Kg x Rp. 222,60 = Rp. 22.260

Harga pokok yg ditambahkan dlm Dep B:



BOP : 100 Kg x 50% x Rp. 55 = Rp. 2.750 Rp. 29.610

Jumlah Biaya Produksi kumulatif Deprtemen B Rp. 174.650

12


13/23

PENGARUH BDP AWAL TERHADAP PENENTUAN

HARGA POKOK PROSES DG METODE RATA-RATA TERTIMBANG

PT. ES

DATA PRODUKSI DAN BIAYA PRODUKSI BULAN JANUARI 2007

Data Produksi: Dep 1 Dep 2

BDP Awal:

Biaya BB 100%; BK 40% 4.000 Kg -

Biaya TK 20%; BOP 60% - 6.000 Kg

Dimasukkan dlm proses bulan ini 40.000 Kg -

Unit yg ditransfer ke Dep 2 35.000 Kg -

Unit yg ditrima dari Dep 1 - 35.000 Kg

BJ yg ditransfer ke Gudang - 38.000 Kg

BDP akhir:

Biaya BB 100 %; BK 70% 9.000 Kg -

BIaya TK 40%; BOP 80% - 3.000 Kg

HP BDP awal:

HP dari Dep 1 - 11.150.000

Biaya BB 1.800.000 -

Biaya TK 1.200.000 1.152.000

BOP 1.920.000 4.140.000

Biaya Produksi:

Biaya BB 20.200.000 -

Biaya TK 29.775.000 37.068.000

BOP 37.315.000 44.340.000

13


14/23

PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI PER UNIT DEP I

DENGAN METODE RATA-RATA TERTIMBANG

Unsur

Biaya Prod

Yg melekat

pd BDP

Yg

Dikeluarkan

dlm Periode

ini

Total Biaya Unit Ekuivalensi

Bia

Prod /

Kg

Biaya BB

Biaya TK

BOP

1.800.000

1.200.000

1.920.000

20.200.000

29.775.000

37.315.000

22.000.000

30.975.000

39.235.000

92.210.000

(100%x35.000) + (100%x9.000) = 44.000

(100%x35.000) + (70%x9.000) = 41.300

(100%x35.000) + (70%x9.000) = 41.300

500

750

950

2.200

14

Perhitungan Harga Pokok BJ dan Persediaan BDP Dep I

HP PS yg ditransfer ke Dep 2: 35.000 unit x Rp. 2.200 = Rp. 77.000.000

HP Persediaan BDP akhir:

Biaya BB: 100 % x 9.000 unit x Rp. 500 = Rp. 4.500.000

Biaya TK: 70 % x 9.000 unit x Rp. 750 = Rp. 4.725.000

BOP : 70 % x 9.000 unit x Rp. 950 = Rp. 5.985.000 Rp. 15.210.000

Jumlah Biaya Produksi yg Dibebankan dalam Dep I = Rp.92.210.000


15/23

PT ES

Laporan Biaya Produksi Dep I

Metode Rata-Rata Tertimbang Bulan Januari 2007

Data Produksi:

BDP Awal 4.000 Kg

Dimasukkan dlm proses 40.000 KgJumlah Produk yg Diolah Bln Januari : 44.000 Kg

PS yyg Ditransfer ke Dep II 35.000 Kg

BDP Akhir 9.000 Kg

Jumlah Produk yg Dihasilkan 44.000 Kg

Biaya yg dibebankan dlm Dep I: Total Per Kg

Biaya BB 22.000.000 500

Biaya TK 30.975.000 750BOP 39.235.000 950

Jumlah Biaya yg Dibebankan Dep I 92.210.000 2.200

Perhitungan Biaya:

Harga Pokok PS yg Ditransfer ke Dep II : 35.000 x Rp. 2.200 Rp. 77.000.000

Harga Pokok persediaan BDP akhir bulan (9.000 Kg)

Biaya BB: 100 % x 9.000 unit x Rp. 500 = Rp. 4.500.000 Biaya TK: 70 % x 9.000 unit x Rp. 750 = Rp. 4.725.000

BOP : 70 % x 9.000 unit x Rp. 950 = Rp. 5.985.000 Rp. 15.210.000

Jumlah Biaya Produksi kumulatif Deprtemen I Rp. 92.210.000

15


16/23

PERHITUNGAN HARGA POKOK KUMULATIF PER UNIT DEP II

DG METODE HP RATA-RATA TERTIMBANG

Unsur Biaya

Prod

Yg melekat

pd BDP

Yg

Dikeluarkan

dlm Periode

ini

Total Biaya Unit Ekuivalensi

Bia

Prod /

Kg

HP dr Dep I

Biaya Dep II

Biaya TK

BOP

11.150.000

1.152.000

4.140.000

77.000.000

37.078.000

44.340000

88.150.000

38.220.000

48.480.000

174.850.000

(100%x38.000) + (100%x3.000) = 41.000

(100%x38.000) + (40%x3.000) = 39.200

(100%x38.000) + (80%x3.000) = 40.400

2.150

975

1.200

4.325

16

Perhitungan Harga Pokok BJ dan Persediaan BDP Dep II

HP BJ yg ditransfer ke Gudang : 38.000 unit x Rp. 4.325 = Rp. 77.000.000

HP Persediaan BDP akhir:

Berasal dari Dep I: 3.000 unit x Rp. 2.150 = Rp. 6.450.000

Ditambahkan dlm Dep II:


BOP : 80 % x 3.000 unit x Rp. 1.200 = Rp. 2.880.000 Rp. 10.500.000

Jumlah Biaya Produksi yg Dibebankan dalam Dep II = Rp.174.850.000


17/23

PT ES

Laporan Biaya Produksi Dep II

Metode Rata-Rata Tertimbang Bulan Januari 2007

Data Produksi:

BDP Awal 6.000 Kg

Diterima dari Departemen I 35.000 KgJumlah Produk yg Diolah Bln Januari : 41.000 Kg

PS yg Ditransfer ke Dep II 38.000 Kg

BDP Akhir 3.000 Kg

Jumlah Produk yg Dihasilkan 41.000 Kg

Biaya yg dibebankan dlm Dep I: Total Per Kg

Biaya berasal dr Dep I 88.150.000 2.150

Biaya TK 38.220.000 975BOP 48.480.000 1.200


Perhitungan Biaya:

Harga Pokok PS yg Ditransfer ke Gudang : 38.000 x Rp. 4.325 Rp. 164.350.000

Harga Pokok persediaan BDP akhir bulan (3.000 Kg)

Berasal dari Dep I: 3.000 x Rp. 2.150 = Rp. 6.450.000 Ditambahkan dlm Dep II:


BOP : 80 % x 3.000 unit x Rp. 1.200 = Rp. 2.880.000 Rp. 10.500.000

Jumlah Biaya Produksi kumulatif Departemen II Rp. 174.850.000

17


18/23

PERHITUNGAN UNIT EKUIVALENSI BIAYA BB DAN TK DEP I

DENGAN METODE MPKP

Persediaan BDP awal 0 Kg

PS yg ditransfer ke Departemen II 31.000 Kg

BDP akhir 100 % x 9.000 Kg 9.000 Kg

Jumlah 40.000 Kg

Persediaan BDP awal (100% - 40 %) x 4.000 unit 2.400 Kg

PS yg ditransfer ke Dep II 31.000 Kg

BDP akhir 70 % x 9.000 Kg 6.300 Kg

Jumlah 39.700 Kg

Perhitungan Biaya Per Unit Dg Metode MPKP

Unsur Biaya Prod Total Biaya Unit Ekuivalensi Biaya Prod per Unit

BIaya BB 20.200.000 40.000 505

Biaya TK 29.775.000 39.700 750

BOP 37.315.000 39.700 940

92.210.000 2.195

18


19/23

PERHITUNGAN HP PS DAN PERSEDIAAN BDP DEP I

HP PS yg ditransfer ke Dep II:

HP Persdiaan BDP awal Rp. 4.920.000Biaya penyelesaian BDP Awal:

Biaya TK 60% x 4.000 x 750 Rp. 1.800.000

BOP 60 % x 4.000 x Rp. 940 Rp. 2.256.000

,, 8.976.000

HPP dari Produksi sekarang: 31.000 Kg x Rp. 2.195 Rp. 68.045.000.

Harga pokok PS yg ditransfer ke Dep II Rp. 77.019.000

Harga Pokok Persediaan BDP akhir periode (9.000 Kg):

Biaya Bp : 9.000 Kg x 100% x Rp.505 = Rp. 4.545.000

Biaya TK : 9.000 Kg x 70% x Rp. 750 = Rp. 4.725.000

BOP : 9.000 Kg x 70% x Rp. 940 = Rp. 5.922.000 Rp. 15.192.000

Jumlah Biaya Prod yg dibebankan dlm Dep I: Rp. 92.210.000

19


20/23

PT. ES

LAPORAN BIAYA PROD DEP I BULAN JANUARI 2007 (METODE MPKP)

Data Produksi:

BDP Awal (Bia BB: 100%; BK: 60%) 4.000 Kg

Dimasukkan dlm proses I 40.000 Kg

Jumlah : 44.000 Kg

PS yg Ditransfer ke Dep II 35.000 Kg

BDP Akhir (BBB 100%; BK 70%) 9.000 Kg

Jumlah 44.000 Kg

Biaya yg dibebankan dlm Dep I: Total Biaya BIaya Per Kg

HPP BDP awal 4.920.000 -

Biaya yg dikeluarkan saat ini:

Biaya BB 20.200.000 505

Biaya TK 29.775.000 750BOP 37.315.000 940


Perhitungan Biaya:

Harga Pokok PS yg Ditransfer ke Dep II: Rp. 4.920.000

Harga Pokok persediaan BDP awal:

Biaya TK: Rp. 1.800.000

BOP : Rp. 2.256.000

Rp. 8.976.000

HPP dari produksi saat ini: 31.000 unit x Rp. 2.195 Rp.68.045.000

HP BDP akhir:

Biaya BB Rp. 4.545.000

Biaya TK Rp. 4.725.000

BOP Rp. 5.922.000 Rp. 15.192.00

Jumlah Biaya yg dibebankan dlm Dep I Rp.92.210.000

20


21/23

PERHITUNGAN HARGA POKOK PRODUKSI PER UNIT DEP II

Jenis Biaya Total Biaya (Unit Ekuivalensi) Bia/ U

HPP yg ditransfer dr DEp I 77.019.000 35.000 Kg 2.201

Biaya dikeluarkan oleh Dep II saat ini:

Biaya TK 37.068.000 38.000 Kg*) 975

BOP 44.340.000 36.800 Kg**) 1.205

158.427.000 4.381

*) {(100% - 20%) x 6.000 unit} + 32.000 unit + (40% x 3.000 unit)

**) {(100% - 60%) x 6.000 unit} + 32.000 unit + (80% x 3.000 unit)

21


22/23

PERHITUNGAN HP PS DAN PERSEDIAAN BDP DEP II

HP PS yg ditransfer ke Gudang:

HP Persdiaan BDP awal Rp. 16.442.000Biaya penyelesaian BDP Awal:

Biaya TK: 80% x 6.000 x Rp. 975 Rp. 4.680.000

BOP : 40% x 6.000 x Rp. 1.205 Rp. 2.892.000

,, 24.014.000

HPP dari Produksi sekarang: 32.000 Kg x Rp. 4.381 Rp. 140.192.000.

Rp. 164.202.000

Harga Pokok Persediaan BDP akhir periode :

Harga Pokok dari Dep I: 3.000 x Rp. 2.201 = Rp. 6.603.000

Biaya TK : 3.000 Kg x 40% x Rp. 975 = Rp. 1.170.000

BOP : 3.000 Kg x 80% x Rp. 1.205 = Rp. 2.892.000 Rp. 10.665.000

Jumlah Biaya Prod yg dibebankan dlm Dep II: Rp. 92.210.000

22

S


23/23

PT. ES

LAPORAN BIAYA PROD DEP II BULAN JANUARI 2007 (METODE MPKP)

Data Produksi:BDP Awal 6.000 KgDiterima dari Dep I 35.000 Kg

Jumlah : 41.000 KgPS yg Ditransfer ke Gudang 38.000 Kg

BDP 3.000 KgJumlah 41.000 Kg

Biaya yg dibebankan dlm Dep II: Total Biaya BIaya Per KgHPP BDP awal 16.442.000 -Biaya yg dikeluarkan saat ini:HPP yg ditrima dr Dep I 77.019.000 2.201Biaya TK 37.068.000 975BOP 44.340.000 1.205

Jumlah Biaya Prod yg Dibebankan Dep II 174.869.000 4.381Perhitungan Biaya:

Harga Pokok PS yg Ditransfer ke Gudang:Harga Pokok persediaan BDP awal: Rp. 16.442.000Biaya Penyelesaian BDP awal: Biaya TK: Rp. 4.680.000 BOP : Rp. 2.892.000

Rp. 24.014.000HPP dari produksi saat ini: 32.000 unit x Rp. 4.381Rp.140.192.000 Rp. 164.202.000HP BDP akhir:

HP dari Dep I: 3.000 unit x Rp. 2.201 Rp. 6.603.000Biaya TK Rp. 1.170.000BOP Rp. 2.892.000 Rp. 10.665.000

Jumlah Biaya yg dibebankan dlm Dep I Rp.174.869.000

23

pengaruh terjadinya produk hilang dalam proses terhadap perhitungan

Documents