pengaruh sistem pengendalian internal terhadap … filesystems financial statements in bank bjb...
TRANSCRIPT
PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP
KUALITAS LAPORAN KEUANGAN DI BANK BJB SYARIAH KANTOR
CABANG CIREBON
SKRIPSI
Sebagai Salah Satu Syarat
untuk Memperoleh Gelar Sarjana Syariah (S.H)
Pada Jurusan Hukum Ekonomi Syari’ah (Muamalah)
Fakultas Syari’ah dan Ekonomi Islam
Disusun Oleh:
ADI HIDAYAT
NIM: 14122220880
KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) SYEKH NURJATI
CIREBON
TAHUN 1438 H/2017 M
i
ABSTRAK
ADI HIDAYAT, 14122220880 : Pengaruh Sistem Pengendalian Internal
Terhadap Kualitas Laporan Keuangan di Bank BJB Syariah Kantor Cabang
Cirebon.
Sistem Pengendalian Internal merupakan komponen penting dalam
manajemen bank dan menjadi dasar bagi kegiatan operasional bank yang sehat
dan aman. Sistem Pengendalian Internal yang efektif dapat membantu pengurus
bank menjaga aset bank, menjamin tersedianya pelaporan keuangan dan
manajerial yang dapat dipercaya, meningkatkan kepatuhan bank terhadap
ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kualitas laporan
keuangan adalah laporan keuangan yang menyajikan keuangan secara wajar posisi
keuangan, kinerja keuangan, dan arus kas suatu entitas. Laporan keuangan yang
berkualitas memiliki karakteristik dapat dipahami, relevan, dapat diandalkan, dan
dapat dibandingkan. Laporan keuangan merupakan sumber informasi yang
digunakan oleh pihak internal maupun eksternal perusahaan baik dalam
perencanaan maupun pengambilan keputusan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran sistem pengendalian
internal dan kualitas laporan keuangan di Bank BJB Syariah Cabang Cirebon.
Memberikan bukti empiris mengenai pengaruh sistem pengendalian internal
terhadap kualitas laporan keuangan di Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian ini
meliputi semua karyawan Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon yang
berjumlah 20 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik
saturation sampling. Jenis data yang digunakan adalah data primer. Teknik
pengumpulan data yaitu dengan kuesioner dan wawancara. Uji kualitas instrumen
menggunakan uji validitas dan uji reliabilitas. Selain itu penelitian ini
menggunakan uji asumsi dasar yang diantaranya uji linearitas dan uji normalitas
data. Metode analisis hipotesis yang digunakan adalah analisis regresi linear
sederhana yaitu uji t parsial dan uji koefisien determinasi.
Sistem Pengendalian internal telah diterapkan oleh Bank BJB Syariah
Kantor Cabang Cirebon sebagai prosedur-prosedur serta proses-proses yang
digunakan perusahaan untuk melindungi aset perusahaan, mengolah informasi
secara akurat, serta mamastikan kepatuhan pada hukum dan peraturan yang
berlaku. Laporan keuangan Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon berkualitas
dengan memiliki karakteristik dapat dipahami, relevan, dapat diandalkan, dan
dapat dibandingkan. Laporan keuangan yang disusun Bank BJB Syariah Kantor
Cabang Cirebon dengan menggunakan standar akuntansi yang berlaku secara
umum. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sistem pengendalian internal
berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan, yang dibuktikan dengan nilai t
hitung > t tabel (11,196 >1,734) dan signifikansi < 0,05 (0,000 < 0,05) maka Ho
ditolak. Berdasarkan hasil koefisien determinasi pengaruh sistem pengendalian
internal terhadap kualitas laporan keuangan diperoleh sebesar 87,4%, sedangkan
sisanya sebesar 12,6% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak di masukan pada
penelitian ini.
Kata kunci: Sistem Pengendalian Internal, Kualitas Laporan Keuangan
ii
ABSTRACT
ADI HIDAYAT, 14122220880: Effects on the Quality of Internal Control
Systems Financial Statements in Bank BJB Syariah Branch Office Cirebon.
Internal Control Systems is an essential component in the management of
the bank and became the basis for the operations of the banks healthy and safe.
Internal Control System that can effectively help the management of banks to
maintain the bank's assets, ensure the availability of financial reporting and
managerial trustworthy, improve adherence of banks to the rules and regulations
in force. The quality of the financial statements are the financial statements
present fairly the financial position of financial, financial performance, and cash
flows of an entity. The financial statements have quality characteristics can be
understandable, relevant, reliable and comparable. The financial statements are
the source of information used by internal and external parties in the planning
and decision-making.
This study aims to know the description of the internal control system and
the quality of financial reporting at the Bank BJB Syariah Branch Cirebon
provide empirical evidence about the influence of the internal control system of
the quality of financial statements in Bank BJB Syariah Branch Office Cirebon.
This study uses a quantitative approach. The study population includes all
employees of Bank BJB Syariah Cirebon branch office of 20 people. The sampling
technique used is the technique of saturation sampling. The data used are primary
data. Data collection techniques are with questionnaires and interviews. Data
analysis method used was simple linear regression analysis. Test the quality of the
instrument using validity and reliability test. In addition this study using the test of
basic assumptions including linearity test and test data normality. The method of
analysis hypothesis is simple linear regression analysis that the t test and the
partial coefficient determination
The internal control system has been applied by the Bank BJB Syariah
Cirebon barach office as procedures and processes used by the company to
protect the company's assets, to process information accurately, and ensure
compliance with law and regulations. The financial statements of Bank BJB
Syariah Branch Office to have the characteristics of quality Cirebon
understandable, relevant, reliable and comparable. Financial statements
prepared in Bank BJB Syariah Branch Office Cirebon by using the accounting
standards applicable in general. These results indicate that the internal control
system affects the quality of financial statements, as evidenced by the value of t> t
table (11.196> 1.734) and significance <0.05 (0.000 <0.05), then Ho is rejected.
Based on the coefficient of determination influence of the internal control system
of the quality of financial reports obtained for 87,4%, while the remaining 12,6%
is influenced by other variables in the input in this study.
Keywords: Internal Control System, The Quality Of Financial Statements
iii
اإلختصار
ف فشوع BJB تأثش ظا اشلاتح اذاخح ىػح اثااخ ااح اثه :٨٤٤, اد هذااخ
اششؼح عشثى
ظا اشلاتح اذاخح هى ىىاخ اها ف إداسج اثه وتىى االعاعح ؼاخ اثىن صحح وآح.
, تضا ف وخىد ظا سلاب اذاخح افؼاح ف غاػذج إداسج اثىن حفاظ ػ أصىي اثه
فضال ػ ,تحغ االتثاي ثىوضذ امىاػذ واىائح اؼىي تهااثااخ ااح واػتمذا ف اداسح اثه,
تطثك أظح اشلاتح اذاخح ثه .خافاخ واتهاواخ ادىاة االحتشاصح , احذ خاطش اخغاسج
ظا اشلاتح اذاخحاثىن تحتاج إ . ىظف اتفزتمغ ػ ػاتك اإلداسج واوىثىق تها وفؼاح
ػاحتاظش إ أ أحذ اؼىا ات تغه فصؼىتح أػاي اثىوه ماط اضؼف فتفز ظا اشلاتح
.اذاخح ثه
ااخ اث .وى ماسح ,ىثىق, رو صح ,اثااخ ااح ها خصائص ادىدجات ى فهها .
ااح ه صذس اؼىاخ اغتخذح لث طشف داخ واخاسخح عىاء ف اتخطظ وصغ
افشوعاششؼح ف BJBاشعاح ؼ "وفح وصف ظا اشلاتح اذاخح ف اثه هز واثحث .امشاس
اثه اششؼح BJBفح عشثى وظ هان أ ظا اشلاتح اذاخح افىر خىدج اتماسش اا
.عشثىىاتثافشوع
BJBإ وصف ظا اشلاتح اذاخح وإػذاد اتماسش ااح ف اثه اشعاح وتهذف هز
BJBف تمذ أدح ػح حىي تأثش ظا اشلاتح اذاخحخىدج اتماسش ااحغشثىىاتثافشوػ اششؼح
ش دتغ اذساعح خغ .تغتخذ هز اذساعح اهح اى.غشثىىاتثافشوػاثه اششؼح
تمح أخز اؼاخ اغتخذح ه .شخصا غشثىىاتثافشوػاثه اششؼح BJBف اىظف
غ االعتثااخ تماخ خغ اثااخ .ىع اثااخ اغتخذح ه تااخ أوح .تمح ألخز اؼاخ اتشثغ
.واماتالخ
تمح أخز اؼاخ اغتخذح ه تمح ألخز اؼاخ اتشثغ. اثااخ اغتخذح ه تااخ
أوح. تماخ خغ اثااخ غ االعتثااخ واماتالخ. اختثاس ىػح اصه تاعتخذا صحح وىثىلح
واحاج فهاالختثاس اخط اختثاس. وتاإلضافح إ ره هز اذساعح تاعتخذا اختثاس االفتشاضاخ األعاعح ا
و تحذذ ؼا tاطثؼح تااخ االختثاس. طشمح فشضح تح تغظ تح االحذاس اخط أ اختثاس
فشع عشثى ػ ف اإلداسجاششػح BJBخضئ. ت تطثك ظا اشلاتح اذاخح لث اثه
ح أصىي اششوح, ؼادح اؼىاخ تذلح, واالتثاي اإلخشاءاخ واؼاخ ات تغتخذها اششوح حا
ىتة فشع اششػح اثه ذه خصائص خىدج BJBغ اماى واىائح. اثااخ ااح لطؼا
اششػح فشع BJBعشثى فهىح وراخ صح وىثىلح ولاتح ماسح. اثااخ ااح اؼذج ف اثه
وتشش تائح هز اذساعح إ أ ظا ا اؼاش احاعثح اطثمح تصفح ػاح.ىتة عشثى تاعتخذ
(1,734<11,196)طاوحt >حغاتt وا تضح لح ,اشلاتح اذاخح ؤثش ػ ىػح اثااخ ااح
اذاخحخىدج ػ أعاط ؼا تأثش تص ظا اشلاتح .HOث سفض (0,05>0,000) 0,05وأهح
تتأثش تغشاخ أخشي ات ت %12,6 ف ح أ تمح %87,4, اتماسش ااح ات حص ػها
.تضها ف هز اذساعح
نظام الرقابة الداخلية، ونوعية البيانات المالية : الكلمة الرئيسية
v
PENGESAHAN
Skripsi yang berjudul “Pengaruh Sistem Pengendalian Internal Terhadap
Kualitas Laporan Keuangan Di Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon”
oleh Adi Hidayat (14122220880), telah diajukan dalam sidang munaqosah pada
Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh
Nurjati Cirebon pada tangggal 9 Februari 2017.
Skripsi telah diterima sebagai slah satu syarat memperoleh gelar Sarjana
Syariah (S.Sy) pada Jurusan Muamalah/ Hukum Ekonomi Syariah Institut Agama
Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon.
Cirebon, 9 Februari 2017
Sidang Munaqasah
Ketua Sidang
H. Juju Jumena, SH., MH
NIP: 19720514 200312 1 003
Sekretaris Sidang
Eef Saefulloh, M.Ag
NIP: 19760312 200312 1 003
Penguji I
Nining Wahyuningsih, SE., MM
NIP: 19730930 200710 2 001
Penguji II
Wartoyo, MSi
NIP: 19830702 201101 1 008
Pembimbing I
Sri Roklinasari, SE., MSi
NIP: 19730806 199903 2 003
Pembimbing II
Alvien Septian Haerisma, SEI., MSI
NIP: 19800912 200604 1 001
xi
DAFTAR ISI
ABSTRAK ................................................................................................................. i
LEMBAR PERSETUJUAN .................................................................................... iv
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................... v
NOTA DINAS ........................................................................................................... vi
PERNYATAAN OTENTITAS SKRIPSI .............................................................. vii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP ............................................................................... viii
HALAMAN PERSEMBAHAN .............................................................................. ix
KATA PENGANTAR ............................................................................................... x
DAFTAR ISI ............................................................................................................. xi
DAFTAR TABEL ................................................................................................... xiii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xiv
DAFTAR GRAFIK .................................................................................................. xv
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN .................................................. xvi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................... 6
C. Tujuan Penelitian ............................................................................................ 6
D. Kegunaan Penelitian........................................................................................ 7
BAB II LANDASAN TEORI
A. Sistem Pegendalian Internal ............................................................................ 8
B. Kualitas Laporan Keuangan ........................................................................... 22
C. Penelitian Terdahulu ...................................................................................... 29
D. Kerangka Pemikiran ....................................................................................... 32
E. Hipotesis ......................................................................................................... 34
xii
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Pengertian Metodologi Penelitian .................................................................. 35
B. Tempat dan Waktu Penelitian ....................................................................... 35
C. Pendekatan Penelitian .................................................................................... 35
D. Jenis Penelitian ............................................................................................... 36
E. Populasi dan Sampel ...................................................................................... 36
F. Sumber data Penelitian ................................................................................... 36
G. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................. 37
H. Definisi Operasional Variabel ........................................................................ 38
I. Instrumen Penelitian ...................................................................................... 42
J. Teknik Analisis data ...................................................................................... 43
BAB IV KONDISI OBYEKTIF DAN HASIL PEMBAHASAN
A. Kondisi Obyektif Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon ...................... 49
B. Hasil dan Pembahasan.................................................................................... 62
1. Gambaran Sistem Pengendalian Internal Bank BJB Syariah Kantor
Cabang Cirebon ........................................................................................ 62
2. Gambaran Kualitas Laporan Keuangan Bank BJB Syariah Kantor
Cabang Cirebon ........................................................................................ 75
3. Pengaruh Sistem Pengendalian Internal Terhadap Kualitas Laporan
Keuangan bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon ........................... 80
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................................... 92
B. Saran ............................................................................................................... 93
Daftar Pustaka ............................................................................................................ 94
Lampiran
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem Pengendalian Internal merupakan komponen penting dalam
manajemen bank dan menjadi dasar bagi kegiatan operasional bank yang
sehat dan aman. Sistem Pengendalian Internal yang efektif dapat membantu
pengurus bank menjaga aset bank, menjamin tersedianya pelaporan keuangan
dan manajerial yang dapat dipercaya, meningkatkan kepatuhan bank terhadap
ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, serta mengurangi
risiko terjadinya kerugian, penyimpangan dan pelanggaran aspek kehati-
hatian. Terselenggaranya Sistem Pengendalian Internal bank yang handal dan
efektif menjadi tanggung jawab dari pengurus dan para pejabat bank. Sistem
Pengendalian Internal perlu mendapat perhatian bank, mengingat bahwa salah
satu faktor penyebab terjadinya kesulitan usaha bank adalah adanya berbagai
kelemahan dalam pelaksanaan Sistem Pengendalian Internal bank.1
Perkembangan suatu perusahaan atau badan usaha khususnya bank
syariah bergantung pada profesionalitas manajemen untuk memajukan dan
meningkatkan produktivitas kegiatan usahanya. Peran manajemen dalam
pengambilan keputusan berdasarkan laporan-laporan perusahaan, khususnya
laporan keuangan sangatlah penting. Oleh karena itu, laporan keuangan yang
digunakan oleh manajemen untuk pengambilan keputusan harus akurat dan
tepat waktu agar keputusan yang akan dihasilkan tepat sasaran.2 Laporan
keuangan akan lebih bermanfaat apabila dengan informasi tersebut dapat
diprediksi apa yang akan terjadi di masa mendatang, sehingga di sinilah
laporan keuangan tersebut sangat diperlukan.
Sistem pengendalian internal merupakan salah satu sistem informasi
akuntansi yang diterapkan oleh perusahaan dalam mencapai tujuan
perusahaan. Dalam mewujudkan sistem perusahaan yang baik dan tepat,
1Bank Indonesia, Lampiran SE No. 5/22/DPNP Tanggal 29 September 2003 Tentang
Pedoman Standar Sistem Pengendalian Intern bagi Bank Umum,(Jakarta: Bank Indonesia, 2003),
1 2 Dewi Fitriasari, Sistem Informasi Akuntansi 1 (ed. 4), (Jakarta: Salemba Empat, 2007) 178.
2
dibutuhkan suatu analisa dan evaluasi.3 Hal tersebut diharapkan mampu
mencegah penyelewengan yang dapat terjadi di dalam suatu perusahan.
Lemahnya sistem pengendalian internal menyebabkan munculnya
berbagai kasus fraud di sektor perbankan yang dapat merugikan nasabah dan
bank. PT Bank Syariah Mandiri (BSM) tersangkut kasus fraud yang
dilakukan tiga pejabat Kantor Cabang Utama Bogor setelah pihak kepolisian
menetapkan adanya pembobolan dana lewat pembiayaan fiktif yang
berjumlah 102 miliar.4 Hal ini sangat mengancam keberlangsungan
perbankan terutama perbankan syariah. Hilangnya kredibilitas bank syariah di
mata nasabah menjadi sebab bank harus mengantisipasi hal ini sejak dini.
Untuk menindaklanjuti hal tersebut, Bank Indonesia (BI) telah
mengeluarkan Surat Edaran No.13/28/DPNP pada 9 Desember 2011 tentang
penerapan strategi anti fraud bagi bank umum. Aturan ini mengacu pada PBI
No.5/8/PBI/2003 tanggal 19 Mei 2003 tentang penerapan manajemen risiko
bagi bank umum.
Landasan penerbitan aturan itu karena terungkapnya berbagai kasus fraud
di sektor perbankan yang merugikan nasabah dan bank, sehingga perlu diatur
ketentuan mengenai penerapan strategi anti fraud.
Kemudian ada juga kasus yang diakibatkan oleh lemahnya sistem
pengendalian internal dalam mengelola atau mengidentifikasi risiko, yaitu
pembobolan Bank B Cabang Pondok Indah. Kasus ini disebabkan karena
kegagalan mengelola risiko kesalahan proses internal yakni perkara
pembobolan Bank B Cabang Pondok Indah senilai Rp46,4 miliar telah
menyeret lima pejabat dan karyawan bank. Para buron ini membobol Bank B
dengan cara mengajukan pembiayaan dengan agunan dokumen palsu.
Dokumen yang dipalsukan antara lain akta pendirian perusahaan, akta
pemberian hak tanggungan, dan surat kuasa memberitakan hak tanggungan.
Proses pencairan dana tersebut dinilai tidak sesuai dengan standar operasional
prosedur (SOP) perbankan, petunjuk pelaksanaan bisnis ritel dan prinsip
3 Dasaratha V. Rama, Frederick L. Jones, Sistem Informasi Akuntansi 1 edisi 2 (Jakarta:
Salemba empat, 2009) 132 4Dani Prabowo, Polri incar Tersangka lain dalam kasus kredit fiktif BSM,
http://nasional.kompas.com/read/2013/11/01/2212151/Polri.Incar.Tersangka.Lain.dalam.Kasus.Kr
edit.Fiktif.BSM Diakses pada 2 juni 2016
3
kehati-hatian perbankan. Karena ketidak-hati-hatian dan mengucurkan dana
tidak sesuai prosedur, bank dirugikan puluhan miliar.5
Kemudian ada lagi kasus yang disebabkan oleh kegagalan mengelola
risiko manusia yaitu perkara kepala cabang bobol uang Rp12 miliar di Bank
Danamon Pasuruan Jawa Timur, pembobolan ini dilakukan oleh 15 orang
tersangka. Modus pembobolan uang senilai Rp12 miliar tersebut, dilakukan
dengan cara mengucurkan kredit yang menyalahi prosedur.6
Sepuluh pelaku adalah karyawan bank tersebut yang bekerja sama dengan
pihak ketiga untuk mengajukan kredit yang berjumlah lima orang. Modus
yang lebih jelasnya dari kejahatan itu adalah sebagai berikut: AAB yang
merupakan pengusaha properti, mengajukan kredit ke bank D atas nama 68
debitur dari perusahaan lain. Kemudian kepala cabang Bank D Cluster
Pasuruan, AA, merekomendasikan semua pengajuan kredit yang cacat
prosedur, yakni data dan sejumlah jaminan seperti sertifikat tanah dan ada
juga pemalsuan surat keterangan usaha yang dipinjam namanya saja oleh para
pelaku dan dimanipulasi untuk meloloskan pengajuan kredit.
Bank sebagai lembaga intermediasi dan lembaga kepercayaan dalam
melaksanakan usahanya harus mengungkapkan informasi secara tepat waktu,
memadai, jelas, akurat, dapat diperbandingkan, dan mudah diakses oleh
stakehorders sesuai dengan haknya. Informasi yang berkualitas adalah
informasi yang mudah dipahami, bebas dari pengertian yang menyesatkan dan
kesalahan material. Selain itu, informasi berkualitas juga menyajikan secara
jujur tentang apa yang seharusnya disajikan, relevan, dan dapat
diperbandingkan.
Penerapan sistem pengendalian internal yang kurang baik akan sangat
berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan suatu perusahaan. Oleh
karena itu, sistem pengendalian internal sangat penting dalam suatu
perusahaan untuk menjaga kekayaan perusahaan tersebut.
5 Ikatan Bankir Indonesia (IBI), Manajemen Risiko 1, Modul Sertifikasi Manajemen Risiko
Tingkat I, ( Jakarta : PT Gramedia Pustaka Utama, 2015) 150-151 6Ikatan Bankir Indonesia (IBI), Manajemen Risiko 1, Modul Sertifikasi Manajemen Risiko
Tingkat I,152 Lihat juga www.merdeka.com/peristiwa/polda-jatim-ungkap-kasus-prmbobolan-
bank-danamon-cabang-pasuruan.html 22 April 2014 19:42 diakses pada Jumat 1 April 2016 20:30
WIB
4
Pengendalian internal bagi suatu perusahaan merupakan suatu keharusan.
Bersamaan dengan kewajiban audit laporan keuangan, direksi wajib
memberikan pernyataan tentang kecukupan sistem pengendalian perusahaan
yang dikelolanya serta model mana yang diadopsi dan wajib diaudit oleh
auditor eksternal. Perkembangan kegiatan dan skalanya menyebabkan
kompleksitas struktur, sistem dan prosedur suatu organisasi semakin rumit
menjadi faktor yang menyebabkan semakin pentingnya sistem pengendalian
internal. Manajemen hanya mengandalkan kepercayaan atas berbagai laporan
dan analisa untuk dapat mengawasi operasi organisasi.7
Menurut Direktur Utama Bank BJB Syariah, Yocie Gusman menegaskan,
bahwa tahun 2016 Bank BJB Syariah masih fokus membenahi kualitas aset.
Hal tersebut karena di awal spin off Bank BJB Syariah agresif ke komersil
dan korporate, namun akhirnya terjadi perburukan kualitas.8 Pada masa
pertumbuhan dan perkembangan Bank BJB Syariah juga sangat diperlukan
sistem pengendalian internal dan kualitas laporan keuangan yang baik agar
semua target tercapai. Bank BJB Syariah merupakan lembaga keuangan
syariah maka sistem pengendalian internal sudah menjadi suatu keharusan,
karena perkembangan kegiatan dan skalanya menyebabkan kompleksitas
struktur, sistem dan prosedur suatu organisasi semakin rumit. Manajemen
hanya mengandalkan kepercayaan atas berbagai laporan dan analisa untuk
dapat mengawasi operasi organisasi.
Kesehatan atau kondisi keuangan bank dan lembaga non bank merupakan
kepentingan semua pihak terkait, baik pemilik, pengelola (manajemen) bank,
masyarakat pengguna jasa keuangan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selaku
otoritas pengawasan bank, dan pihak lainnya. Kondisi keuangan bank dapat
digunakan untuk mengevaluasi kinerja bank dalam menerapkan prinsip
kehati-hatian, kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku, dan manajemen
risiko.
7 Bynton, Wiliam C. Dialih bahasa oleh Gina Ganial, dkk. Modern Auditing, edisi 7, jilid 1
(Jakarta: Erlangga, 2003), 371 8 Ichsan Emrald Alamsyah, BJB Syariah Fokus Benahi Kualitas,
http://www.republika.co.id/berita/koran/syariah-koran/16/03/02/o3egs614-bjb-syariah-fokus-
benahi-kualitas, diakses pada 1 juni 2016. Lihat juga annual report (Laporan Tahunan) Bank Bjb
Syariah tahun 2015, 18
5
Disinilah peran laporan keuangan yang dapat bersifat memberikan
informasi kepada para pihak tersebut. Pada laporan keuangan dapat dilihat
tingkat kesehatan keuangan bank dan non keuangan bank. Selain itu, laporan
keuangan juga digunakan oleh bank sebagai alat peningkat kredibilitas. Hal
ini karena dengan menyajikan laporan tersebut kepada publik dapat
meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menjadi nasabah sebuah bank.
Dikarenakan laporan keuangan itu penting, maka diperlukan standarisasi
penyajian informasi akuntansi. Standarisasi penyajian laporan keuangan
perusahaan perbankan sangat diperhatikan oleh masyarakat untuk mengetahui
kondisi keuangan bank.9
Sistem pengendalian internal yang terdapat pada perusahaan merupakan
salah satu faktor penentu kepercayaan atau keandalan laporan keuangan yang
dihasilkan oleh suatu perusahaan. Perusahaan perbankan dianjurkan untuk
mengumumkan laporan keuangannya melalui media cetak, internet maupun
media lainnya.
Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon produk yang paling laku di
pasarannya yaitu gadai emas. Sedangkan pada Bank BJB Syariah Kantor
Cabang Cirebon terdapat staf yang mempunyai jabatan ganda, yaitu petugas
gadai merangkap sebagai back office, oleh karena itu untuk mempertahankan
tingkat penjualan produk tersebut dan untuk mencegah kemungkinan
terjadinya ketidakefisienan, kesalahan dan penggelapan asetnya, Bank BJB
Syariah Kantor Cabang Cirebon harus meningkatkan sistem pengendalian
yang baik.
Jika sistem pengendalian internal sebuah perusahaan perbankan lemah,
maka kemungkinan terjadinya kesalahan tidak akurat ataupun kecurangan
dalam perbankan sangat besar. Jika hal ini terjadi maka akan menimbulkan
risiko reputasi bank untuk memberikan opini yang tidak sesuai kenyataan.10
Berdasarkan pada fenomena di atas, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Sistem Pengendalian
Internal Terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pada Bank BJB Syariah
Kantor Cabang Cirebon”.
9 Suharjono Bastian Indra, Akuntansi Perbankan, (Jakarta: Salemba Empat,2006), 60
10 Sukrisno Agoes, Auditing (Pemeriksaan Akuntan), (Jakarta:Penerbitan FEUI,2004), 82
6
B. Rumusan Masalah
Adapun gambaran umum mengenai rumusan masalah dalam penelitian ini
adalah: Wilayah kajian dalam penelitian ini adalah Bank dan Lembaga
Keuangan. Pendekatan penelitian menggunakan metode kuantitatif. Jenis
masalah dalam penelitian ini berupa gambaran yang menjelaskan tentang
pengaruh sistem pengendalian internal terhadap kualitas laporan keuangan di
Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon. Agar dalam pembahasan
penelitian ini tidak meluas, maka penulis memberikan batasan penelitian yang
hanya menitik beratkan pada sistem pengendalian internal dan kualitas
laporan pada Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon.
Berdasarkan uraian di atas, dapat dirumuskan permasalahan sebagai
berikut:
1. Bagaimana gambaran sistem pengendalian internal di Bank BJB Syariah
Kantor Cabang Cirebon?
2. Bagaimana gambaran kualitas laporan keuangan di Bank BJB Syariah
Kantor Cabang Cirebon?
3. Apakah sistem pengendalian internal berpengaruh terhadap kualitas
laporan keuangan pada Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan dalam penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui gambaran sistem pengendalian internal di Bank BJB
Syariah Kantor Cabang Cirebon.
2. Untuk mengetahui gambaran kualitas laporan keuangan di Bank BJB
Syariah Kantor Cabang Cirebon.
3. Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian internal terhadap
kualitas laporan keuangan di Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon.
7
D. Kegunaan Penelitian
Penelitian ini berguna bagi pembaca, perguruan tinggi, Bank BJB Syariah
Kantor Cabang Cirebon, dan penulis sebagai berikut:
1. Bagi Pembaca
Penelitian ini dapat menambah pengetahuan tentang pengaruh sistem
pengendalian internal terhadap kualitas laporan keuangan.
2. Bagi Perguruan Tinggi
Penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk penelitian berikutnya tentang
manajemen perbankan syariah.
3. Bagi Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon
Penelitian ini dapat mendorong Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon
agar memperkuat sistem internalnya sehingga dapat menciptakan kualitas
laporan keuangan yang baik.
4. Bagi Penulis
Penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan pemahaman tentang
pengaruh sistem pengendalian internal terhadap kualitas laporan keuangan,
khususnya di Bank BJB Syariah Kantor Cabang Cirebon. Selain itu,
penelitian ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana
hukum.
94
DAFTAR PUSTAKA
Abdurahman, Maman dkk. Dasar-Dasar Metode Statistik untuk Penelitian.
Bandung: CV Pustaka Setia, 2011.
Adryan, Martha. Analisis Pengendalian Internal Pada Prosedur Penyaluran
Pembiayaan di BPRS Al Salaam. Skripsi, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
Fakultas Syariah dan Hukum Program Studi Muamalah, 2008
Agoes, Sukrisno. Auditing (Pemeriksaan Akuntan). Jakarta: Penerbitan FEUI,
2004.
Alamsyah, Ichsan Emrald. BJB Syariah Fokus Benahi Kualitas.
http://www.republika.co.id/berita/koran/syariahkoran/16/03/02/o3egs614-
bjb-syariah-fokus-benahi-kualitas diakses pada 1 juni 2016.
Bank Indonesia. Lampiran SE No. 5/22/DPNP Tanggal 29 September 2003
Tentang Pedoman Standar Sistem Pengendalian Intern bagi Bank
Umum. Jakarta: Bank Indonesia, 2003.
Bastian, Indra. Audit Sektor Publik. Jakarta : Salemba Empat, 2011.
BJB Syariah. Annual Report (Laporan Tahunan) Bank BJB Syariah Tahun
2015. Bandung: BJB Syariah, 2015.
Boediono & Wayan K. Teori dan Aplikasi Statistika dan Peobailitas.
Bandung : PT Remaja Rosda Karya, 2008.
Cipta, 1994.
Erwin, Bahtiar. Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas
Laporan Keuangan (Studi Kasus Pada PT Bank Mega, TBK Cabang
Gorontalo. Skripsi, Prodi S1 Akuntansi, Universitas negeri Gorontalo,
2013.
Fitriasari, Dewi. Sistem Informasi Akuntansi 1 (ed. 4), Jakarta: Salemba
Empat, 2007.
Ghazali, Imam. Aplikasi Analisis Multivariative Dengan Program SPSS 21 edisi
7, Semarang: Badan Penerbit UNDIP, 2013.
Gulo, W. Metodologi Penelitian. Jakarta : Gramedia Widiasarana Indonesia,
2002.
Hafiduddin, Didin & Tanjung, Hendri. Manajemen Syariah dan Praktik. Jakarta:
Gema Insani Press, 2003.
Harianti, Asni, Dkk. Statistika II . Yogyakarta: Andi Offset, 2012.
Hasan, M. Iqbal. Pokok-Pokok Metodologi Penelitian dan Aplikasinya. Jakarta:
Ghalia Indonesia, 2010
Herawati, Tuti. Pengaruh Sistem Pengendalian Intern Terhadap Kualitas
Laporan Keuangan (Survei Pada Organisasi Perangkat Daerah Pemda
Cianjur). Junal Star-study & Accounting Reaserch, Vol. XI, No. 1, 2014, 3.
Ikatan Akuntan Indonesia. Standar Akuntansi Keuangan (SAK) 1 September 2007.
Jakarta: Salemba Empat, 2008.
Ikatan Bankir Indonesia (IBI). Manajemen Risiko 1, Modul Sertifikasi Manajemen
Risiko Tingkat I. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama, 2015.
Indra, Suharjono Bastian. Akuntansi Perbankan. Jakarta: Salemba Empat, 2006.
Juliandi, Ajuar, dkk. Metodologi Penelitian Bisnis konsep dan Aplikasi.
Medan: UMSU Press, 2014.
Kamus Besar Bahasa Indonesia
Mahmudi. Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: UII Press, 2011.
95
Manan, Abdul. Membangun Islam Kaffah. Madina Pustaka: 2000
Mardi. Sistem Informasi Akuntansi. Bogor: Ghalia Indonesia, 2011.
Marom, Chairol. Pedoman Penyajian Laporan Keuangan. Jakarta: Grasindo,
2008.
Muhammad, Rifqi. Akuntansi Keuangan Syariah: Konsep Implementasi PSAK
Syariah. Yogyakarta: P3EI Press, 2008.
Nasehuddien, Toto Syatori. Metodologi Penelitian: Sebuah Pengantar. Cirebon:
Nurjati Press, 2011.
Noor, Juliansyah. Metodologi Penelitian. Jakarta: Kencana, 2011.
Nurhayati, Sri & Wasilah. Akuntansi Syariah di Indonesia. Jakarta: Salemba
Empat, 2012.
Peristiwa POLDA Jawa Timur Ungkap Kasus Pembobolan Bank Danamon
Cabang Pasuruan. www.Merdeka.Com/Peristiwa/Polda-Jatim-Ungkap-
Kasus-Prmbobolan-Bank-Danamon-Cabang-Pasuruan.Html 22 April 2014
19:42 diakses pada Jumat 1 April 2016 20:30 WIB
Prabowo, Dani. “Polri incar Tersangka lain dalam kasus kredit fiktif BSM”
http://nasional.kompas.com/read/2013/11/01/2212151/Polri.Incar.Tersangka
.Lain.dalam.Kasus.Kredit.Fiktif.BSM Diakses pada 2 juni 2016
Priyatno, Duwi. SPSS 22 Pengelolaan Data Terpraktis. Yogyakarta: Andi Offset,
2014.
Rahayu, Siti Kurnia & Suhayati, Ely. Auditing: Konsep Dasar dan Pedoman
Pemeriksaan Akuntansi Publik. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2010.
Rama, Dasaratha V. & Jones, Frederick L. Sistem Informasi Akuntansi 1 edisi 2.
Jakarta: Salemba empat, 2009.
Reeve, James M., et al. Pengantar Akuntansi Adaptasi Indonesia, Damayanti
Dian jilid 1. Jakarta: Salemba Empat, 2009.
Rosdiani, Hayyuning Tyas. Pengaruh Sistem Pengendalian Internal, Auidit
Laporan Keuangan, dan Penerapan Good Corporate Governance,
Terhadap Kualitas Laporan Keuangan. Skripsi, Fakultas Ekonomi dan
Bisnis UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2011.
Sawyer, Lawrence B. Sawyers Internal Auditing. Jakarta: Salemba Empat, 2005.
Sugiono. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta, 2001.
Sugiyono. Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta,
2014.
Sugiyono. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta, 2012.
Suharismi, Arikunto. Prosedur penelitian Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka
Cipta, 2010.
Sujanto, Alex. Relevansi Akuntansi dalam Islam. Jurnal INOKAM No. II/Th. IV,
2008.
Sulistia, Nida Umam. Analisis Sistem Pengendalian Internal (Spi) Klien
Terhadap Pertimbangan Tingkat Materialitas Audit Laporan Keuangan,
Jurnal Analisis Akuntansi. AAJ 1 (3), 2013.
Sulityanto, Sri. Manajemen Laba ( Teori dan Model Empiris). Jakarta: Grasindo,
2008.
Supangkat, Andi. Statistika. Bandung: Kencana, 2007.
Susilawati. Kualitas Laporan Keuangan Diukur oleh Efektifitas Komite Audit dan
Sistem Pengendalian Internal. Jurnal STAR-Study & Accunting Research,
Volume XI, no. 2-2014.
96
Tampubolon, Robert. Risk and System-Based Internal. Jakarta: PT Elex Media
Komputindo, 2005.
Tunggal, Amin Widjaja. Dasar-Dasar Akuntansi Bank. Jakarta: PT Rineka
Wahidin, Kaerul & Masyhuri. Metode Penelitian. Cirebon: STAIN Cirebon, 2002.
Widyaningtias, Eka. Pengaruh Sistem Pengendalian Internal,
Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Kapasitas Auditor
Internal Terjadap Kualitas Laporan Keuangan Bank Pembiayaan
Rakyat Syariah Se- Jabodetabek. Skripsi, Fakutas Syariah dan Hukum
Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, 2014.
Wiliam,C., Bynton. Dialih bahasa oleh Ganial, Gina dkk. Modern Auditing, edisi
7, jilid . Jakarta: Erlangga, 2003.