pengaruh produksi terhadap pendapatan ...repository.utu.ac.id/736/1/bab i_v.pdfiii abstrak syafri...

47
PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT DI GAMPONG ALUE PEUNAWA KECAMATAN BABAHROT KABUPATEN ACEH BARAT DAYA SKRIPSI OLEH SYAFRI YANTI NIM :10C20101096 PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS TEUKU UMAR MEULABOH, ACEH BARAT 2014

Upload: others

Post on 29-Nov-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN

PETANI KELAPA SAWIT DI GAMPONG

ALUE PEUNAWA KECAMATAN BABAHROT

KABUPATEN ACEH BARAT DAYA

SKRIPSI

OLEH

SYAFRI YANTI

NIM :10C20101096

PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS TEUKU UMAR

MEULABOH, ACEH BARAT

2014

Page 2: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

ii

PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN

PETANI KELAPA SAWIT DI GAMPONG

ALUE PEUNAWA KECAMATAN BABAHROT

KABUPATEN ACEH BARAT DAYA

SKRIPSI

OLEH

SYAFRI YANTI

NIM : 10C20101096

Skripsi Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Ekonomi

Pada Fakultas Ekonomi Universitas Teuku Umar Meulaboh

PROGRAM STUDI EKONOMI PEMBANGUNAN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS TEUKU UMAR

MEULABOH, ACEH BARAT

2014

Page 3: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

iii

ABSTRAK

Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di

Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya,

Dibawah bimbingan, Arafah dan Hilda Syahfitri Srg.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh

produksi terhadap pendapatan petani kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya. Metode penelitian yang

digunakan adalah metode kuantitatif dengan menggunakan analisis Regresi

Sederhana. Variabel terikat (Y) yang digunakan adalah pendapatan petani kelapa

sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat

Daya, dan variabel bebas (X) yang digunakan adalah Produksi kelapa sawit di

Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya.

Berdasarkan hasil penelitian dengan melakukan pengujian data

menggunakan SPSS 20,0 dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang

signifikan antara produksi dengan pendaptan petani kelapa sawit di Gampong

Alue Peunawa di Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat daya pada tingkat

kepercayaan 95 persen. Dengan tingkat korelasi antara pendapatan petani kelapa

sawit (Y) dengan Produksi Kelapa sawit (X) adalah 0,999. Berdasarkan kriteria

interprestasi untuk menentukan keeratan hubungan atau korelasi antar variabel

tersebut di dapat hasil bahwa keeratan hubungan antara Produksi Kelapa sawit

terhadap pendapatan petani kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan

Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya menunjukan derajat yang sangat kuat dan

positif karena nilainya berada di angka 0,9 mendekati 1 hal ini berarti sangat kuat

pengaruh produksi kelapa sawit terhadap pendapatan petani kelapa sawit di

Gampong Alue Peunawa Kabupaten Aceh Barat Daya. sedangkan angka R square

(R2) adalah 0, 997 (99,7 persen), hal ini berarti 99,7 persen variabel pendapatan

petani di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat

Daya di pengaruhi oleh variabel produksi kelapa sawit, sedang kan sisanya 0,03

persen di pengaruhi oleh variabel lain di luar model.

Kata kunci : Produksi, Pendapatan, dan Petani Kelapa Sawit

Page 4: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

iv

MOTTO

Yang Utama dan segalanya………… Sembah sujud serta syukur kepada Allah SWT, Karena kasih sayangnya telah memberikanku

ilmu serta kekuatan untuk menyelesaikan karya ilmiah ini. Serta salawat dan salam juga selalu terlimpahkan kepada baginda

Rasulullah Muhammad SAW.

Karya tulis ini ku persembahkan untukmu

yang mencintai dan menyayangiku “Nurhayati”,

Engkau adalah ibundaku yang tergar

yang selalu mendoakan diriku setiap langkahku,

terima kasih ibu

Ayahandaku Syarifuddin yang telah bersusah payah

mencari nafkah untuk membiayai kuliah ananda

sehingga ananda bisa menyandang

gelar sarjana.

Serta adik-adik ku tercinta Maswan, Burhawi, dan Cut Mutia

dan tak lupa pula abangku Juhas Maidi

yang selalu memberikan semangat

dalam menyelesaikan skripsi ini

terima kasih……………..

Ya Allah……………………

Terima kasih atas nikmatmu yang telah kau berikan

kepadaku dan tuntunlah aku kejalan yang benar

untuk masa depanku di kemudian hari……..

Special buat kekasihku yang jauh di sana

semoga dengan kehadiranmu

dalam hidup ini bisa lebih baik

Dan teman-teman seperjuangan di Fakultas Ekonomi

Khususnya jurusan ekonomi pembangunan angkatan 2010

yang telah banyak membantu sehingga ananda

dapat menyelesaikan skripsi ini,

dan buat my best friends Yuliana, Tuti Harmaita,

Elvia Suhertika, Rusdayani yang selalu bersama

dan buat teman-teman yang lain yang tidak dapat

ananda sebut namanya satu persatu baik ruang A,B,C.

Page 5: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

v

HALAMAN PENGESAHAN PEMBIMBING

Judul Skripsi : Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala

Sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot

Kabupaten Aceh Barat Daya

Nama Mahasiswa : Syafri Yanti

Nim : 10C20101096

Pogram Studi : Ekonomi Pembangunan

Menyetujui,

Komisi Pembimbing

Ketua

Arafah, SE. M. Si

Anggota

Hilda Syafitri Srg, SE

Mengetahui

Dekan

Fakultas Ekonomi

Zulbaidi, MM

Ketua Program Studi

Ekonomi Pembangunan

Yayuk EW, SE. M.Si

Tanggal Lulus : 21 September 2014

Page 6: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

vi

LEMBAR PENGESAHAN PENGUJI

Skripsi dengan Judul

PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN PETANI KEPALA

SAWIT DI GAMPONG ALUE PEUNAWA KECAMATAN BABAHROT

KABUPATEN ACEH BARAT DAYA

Yang disusun oleh

Nama : Syafri Yanti

Nim : 10C20101096

Fakultas : Ekonomi

Program Studi : Ekonomi Pembangunan (EKP)

Telah dipertahankan di depan dewan penguji pada tanggal 21 September 2014 dan

dinyatakan memenuhi syarat untuk diterima.

SUSUNAN DEWAN PENGUJI

1. Abd. Jamal, SE. M.Si

(Ketua Penguji) ............................................

2. Arafah, SE. M.Si

(Anggota Penguji I) ............................................

3. Hilda Syafitri Srg, SE

(Anggota Penguji II) ............................................

4. Zulbaidi, MM

(Anggota Penguji III) ............................................

Alue Peunyareng, 21 September 2014

Ketua Program Studi

Ekonomi Pembangunan

Yayuk EW, SE. M.Si

Page 7: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

vii

RIWAYAT HIDUP

Nama : SYAFRI YANTI

Jenis Kelamin : Perempuan

Tempat/Tanggal Lahir : Alue Peunawa, 12 Juli 1992

Agama : Islam

Status : Belum Menikah

Alamat Rumah : Jln. Nasional Meulaboh – Tapak Tuan

Desa Alue Peunawa Kecamatan Babahrot

Kabupaten Aceh Barat Daya

Nama Orang Tua

Ayah : Syafruddin

Ibu : Nurhayati

Pendidikan Formal :

Sekolah Dasar (1998-2004) : SD Negeri Blang Dalam

SLTP (2004-2007) : SMP Negeri 1 Kuala Batee

SLTA(2007-2010) : SMA Negeri 2 Kuala Batee

Diterima di Universitas Teuku Umar (UTU) Pada Tahun 2010

Pendidikan Non Formal :

Pelatihan PPA (2010)

LDK (2010)

Page 8: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

viii

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala Rahmat

dan HidayahNya, karena berkat Rahmat dan HidayahNya penulis dapat

menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul “Pengaruh Produksi

terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya”. Salawat beriring salam

terlantun indah kepada mahkota syurga Nabi Muhammad SAW yang telah

membawa kita dari alam yang jahiliah ke alam yang lebih berilmu pengetahuan

dan berakhlak mulia.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan skripsi ini tidak akan

terselesaikan dengan baik apabila tanpa adanya dukungan dari semua pihak, untuk

itu penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Bapak Arafah, SE. Msi selaku Dosen Pembimbing Ketua dan Ibu Hilda

Syahfitri, Srg. SE selaku Dosen Pembimbing Anggota yang telah meluangkan

waktunya dalam memberikan masukan, saran, kritikan, arahan, dukungan serta

motivasi agar terselesainya skripsi ini.

2. Ibu Yayuk EW, SE. M.si Selaku Ketua Program Studi Ekonomi Pembangunan

Universitas Teuku Umar.

3. Bapak Zulbaidi, MM selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Teuku

Umar.

4. Bapak Abd. Jamal, SE. M.Si selaku Ketua Penguji yang telah memberikan

bimbingan dan arahankepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini

Page 9: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

ix

selanjutnya Bapak Arafah, SE. M.Si selaku Anggota Penguji I, Ibu Hilda

Syahfitri Srg, SE selaku anggota penguji II, dan Ibu Chairiyaton, SE selaku

anggota penguji III.

5. Seluruh dosen Fakultas Ekonomi Universitas Teuku Umar Meulaboh

khususnya jurusan Ekonomi Pembangunan terima kasih atas segala ilmu,

nasehat dan pengalaman yang telah diberikan kepada penulis selama

menyelesaikan skripsi ini

6. Ayahanda dan Ibunda tercinta, yang telah beribu-ribu kali bahkan tak terhingga

dalam memberikan doa, dorongan, masukan serta kasih sayang yang tiada

hentinya kepada penulis hingga penulis dapat dengan semangat menyelesaikan

tingkat perguruan tinggi ini. Terima kasih juga telah membimbing dan

mendidik penulis untuk menjadi insan yang terbaik dan selalu setia menjadi

sahabat dalam hidup penulis.

7. Semua pihak baik orang yang teristimewa maupun para sahabat khususnya

angkatan 2010 yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

banyak membantu untuk menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari akan segala kekurangan yang terdapat dalam skripsi ini.

Maka dari itu dengan senang hati menerima kritik dan saran yang membangun

untuk kesempurnaan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para

pembaca untuk menambah wawasan, Amin..

Meulaboh, 24 September 2014

Syafri Yanti

Page 10: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN TUJUAN ................................................................................... ii

ABSTRAK ...................................................................................................... iii

MOTTO .......................................................................................................... iv

LEMBARAN PENGESAHAN ...................................................................... v

LEMBARAN PENGESAHAN PENGUJI ................................................... vi

RIWAYAT HIDUP ........................................................................................ vii

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii

DAFTAR ISI ................................................................................................... x

DAFTAR TABEL .......................................................................................... xii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xiii

I. PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1.Latar Belakang ................................................................................... 1

1.2.Rumusan Masalah ............................................................................... 6

1.3.Tujuan Penelitian ................................................................................ 6

1.4.Manfaat Penelitian .............................................................................. 6

1.4.1. Manfaat Teoritis .......................................................................... 7

1.4.2. Manfaat Praktis ........................................................................... 7

1.5.Sistematika Pembahasan ..................................................................... 7

II. TINJAUAN PUSTAKA .......................................................................... 9 2.1 Produksi ............................................................................................. 9

2.1.1. Pengertian Produksi ................................................................. 9

2.1.2. Faktor Produksi ........................................................................ 9

2.1.3. Fungsi Produksi ....................................................................... 11

2.2 Kelapa Sawit ...................................................................................... 11

2.2.1. Pengertian Kelapa Sawit .......................................................... 11

2.2.2. Faktor Pertumbuhan dan Produktivitas Kelapa Sawit ............. 12

2.3. Pendapatan ......................................................................................... 13

2.3.1 Teori Pendapatan...................................................................... 13

2.3.2 Pendapatan Produksi ................................................................ 15

2.3.3 Teori Pendapatan...................................................................... 16

2.3.4 Tingkat Pendapatan Masyarakat .............................................. 17

2.3.5 Pengaruh Produksi Kelapa Sawit terhadap Pendapatan ........... 17

2.4. Hipotesis ............................................................................................ 18

III. METODE PENELITIAN ....................................................................... 19

3.1.Populasi dan Sampel ........................................................................... 19

3.1.1 Populasi ..................................................................................... 19

3.1.2 Sampel ....................................................................................... 19

Page 11: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

xi

3.2.Data Penelitian .................................................................................... 19

3.2.1. Jenis dan Sumber Data ............................................................. 19

3.2.2. Teknik Pengumpulan Data ....................................................... 20

3.3.Model Analisa Data ............................................................................ 21

3.4.Definisi Operasional Variabel ............................................................. 22

3.5.Pengujian Hipotesis ............................................................................ 22

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................................ 23

4.1 Gambaran Umum Variabel Penelitian ................................................ 23

4.2 Hasil Pengujian Hipotesis .................................................................. 29

4.2.1. Analisis Koefisien Korelasi dan Determinasi ......................... 30

4.2.2. Uji Linear Sederhana .............................................................. 31

4.2.3. Uji t (Parsial/ individual) ......................................................... 32

V. SIMPULAN DAN SARAN ....................................................................... 33

5.1 Simpulan ........................................................................................... 33

5.2 Saran ................................................................................................. 33

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 35

Page 12: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

xii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Jumlah petani perkebunan rakyat kepala sawit di Kecamatan

Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya Tahun 2013 ...................................... 5

2. Jumlah Responden Menurut Umur di Gampong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya ....................................... 24

3. Jumlah Responden Menurut Pendidikan di Gampong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya ....................................... 24

4. Jumlah Produksi kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya ....................................... 26

5. Jumlah Pendapatan petani kelapa sawit di Ganpong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya ....................................... 28

6. Rata-rata, Standar Deviasi dan observasi ....................................................... 29

7. Hasil Korelasi dan Determinasi ..................................................................... 30

8. Hasil analisis Regresi Linear Sederhana ........................................................ 31

Page 13: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Data Input ....................................................................................................... 37

2. Contoh Kuisioner ........................................................................................... 39

3. Hasil Regresi .................................................................................................. 42

4. t-Tabel ............................................................................................................ 46

Page 14: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Menurut Tim Bina Karya Tani (2009, h.3) kelapa sawit merupakan

minyak nabati yang penting, disamping kelapa, kacang dan lain-lain. Tanaman

kelapa sawit merupakan komoditi yang sangat menguntungkan, sehingga

perluasan areal tumbuh sangat pesat. Sebelum perang dunia II, Sumatera Utara

dan Aceh adalah penghasil minyak kelapa sawit terbesar di dunia, tetapi setelah

perang usai, Malaysia menjadi penghasil minyak kelapa sawit utama dengan

pengolahan yang efisiensi dan pengembangan teknologi yang maju. Pada tahun

2007, Indonesia kembali dinyatakan sebagai penghasil utama minyak kelapa sawit

dunia. Perkebunan kelapa sawit tidak hanya diusahakan oleh perusahaan Negara

dan swasta tetapi juga banyak diusahakan oleh masyarakat luas. Oleh sebab itu

pemerintah memberikan dukungan besar-besaran terhadap perkebunan dengan

kebijakan revitalisasi perkebunan, yaitu perluasan, peremajaan dan rehabilitasi

tanaman yang didukung oleh kredit investasi dan subsidi bunga, dengan

melibatkan perusahaan perkebunan sebagai mitra atau langsung kelompok

tani/koperasi pekebun sebagai pelaksana.

Tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak selalu mencerminkan

bertujuan untuk menghilangkan kemiskinan dan keterbelakangan khususnya

didaerah pedesaan, di samping itu juga memperhatikan pemerataan perekonomian

antar golongan dan antar wilayah. Pembangunan pertanian yang berbasis

perkebunan dalam arti luas bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup

masyarakat sehingga terjadi suatu perubahan dalam pola hidup masyarakat

Page 15: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

2

disekitarnya. Pembangunan perkebunan kelapa sawit terhadap percepatan

pembangunan ekonomi masyarakat di Perdesaan. Kegiatan pembangunan

perkebunan kelapa sawit diharapkan dapat mengangkat perekonomian masyarakat

khususnya mereka yang bermata pencaharian dari sektor pertanian kelapa sawit.

Menurut Dinas Perkebunan (2009, h.9), rendahnya tingkat produktivitas dan

mutu hasil merupakan masalah utama dalam perkebunan. Hal ini disebabkan

karena belum maksimalnya pengelolaan usaha tani perkebunan dalam penerapan

teknologi maju terutama penggunaan benih unggul yang bermutu, pupuk,

pengendalian hama, penyakit dan gulma, serta penanganan panen dan pasca

panen, rendahnya tingkat kemampuan SDM lemahnya kelembagaan petani yang

ada dan lemahnya posisi rebut tawar (bargaining position), sehingga petani

pekebun belum dapat menikmati nilai tambah yang memadai baik dari kegiatan

produksi kegiatan pasca produksi.

Pembangunan perkebunan tani kelapa sawit diarahkan dalam rangka

menciptakan kesempatan kerja, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan

sebagai sektor penghasil devisa negara. Sampai dengan tahun 1980 luas lahan

mencapai 294.560 ha dengan produksi sebesar 721.172 ton pertahun. Sejak saat

itu perkebunan kelapa sawit di Indonesia berkembang pesat terutama perkebunan

rakyat. Hal ini didukung oleh kebijakan pemerintah yang melaksanakan program

perkebunan inti rakyat perkebunan (PIR-bun). Perkembangan perkebunan kelapa

sawit semakin pesat lagi setelah pemerintah mengembangkan program lanjutan

yaitu PIR-Transmigrasi sejak tahun 1986. Program tersebut berhasil bertambah

banyak produksi kelapa sawit. Pada tahun 1990-an, perkebunan kelapa sawit

mencapai lebih dari 1,6 juta hektar yang tersebar di berbagai wilayah, seperti

Page 16: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

3

Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Aceh, potensial areal perkebunan Indonesia

masih terbuka luas untuk tanaman kelapa sawit. Data dilapangan menunjukkan

kecenderungan peningkatan perkebunan kelapa sawit khususnya perkebunan

rakyat. Pertumbuhan perkebunan rakyat pada periode tiga puluh tahun terakhir

mencapai 45,1 persen per tahun, sementara perkebunan negara tumbuh 6,8persen

per tahun, dan areal perkebunan swasta tumbuh 12,8 persen per tahun.

Perkembangan usaha perkebunan kelapa sawit di Indonesia merupakan

wujud dari kegiatan pembangunan subsektor perkebunan pada sektor pertanian,

proses perkembangan pasar bagi olahan kelapa sawit sangat menjanjikan dan

memiliki prospek yang cukup cerah. Sejalan dengan meningkatnya permintaan

dunia, harga kelapa sawit yang diambil dari petani di lahan berupa tandan Buah

Segar (TBS) tergolong tinggi dan relatif stabil, yaitu berkisar antara Rp 1.400

sampai 1.600 perkilogram.

Propinsi Aceh adalah salah satu Provinsi yang membudidayakan

perkebunan kelapa sawit mulai dari zaman penjajahan Belanda sampai dengan

sekarang propinsi Aceh masih membudidayakan usaha tani kelapa sawit, baik dari

perusahaan pemerintah, perusahaan swasta dan juga masyarakat sendiri. Petani di

Aceh mencoba mengambil kesempatan usaha tani dalam meningkatkan ekonomi

melalui subsektor perkebunan kelapa sawit. Usaha perkebunan kelapa sawit

dianggap akan dapat meningkatkan taraf hidup bagi petani di masa akan datang.

Kabupaten Aceh Barat Daya salah satu Kabupaten di provinsi Aceh, juga

ikut ambil bagian dalam memberikan kontribusi terhadap produksi kelapa sawit

karena ditinjau dari prospek harga, ekspor dan pengembangan produksi usaha

Page 17: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

4

perkebunan kelapa sawit jauh lebih menguntungkan dibandingkan dengan usaha

perkebunan komoditi lain.

Kecamatan Babahrot di kategorikan sebagai kecamatan yang jumlah

produksi tertinggi petani kelapa sawit di Kabupaten Aceh Barat Daya baik dari

pemerintah, swasta dan juga masyarakat sendiri pada umumnya. Produksi bukan

hanya dapat dipengaruhi oleh jumlah produksi yang akan dihasilkan, namun juga

dipengaruhi kualitas. Selain itu, ketidaktepatan dan ketidak sesuaian dalam

produksi akan terjadi apabila faktor-faktor produksi tidak tersedia sesuai

kebutuhan.

Berdasarkan data dari dinas kehutanan dan perkebunan Kabupaten Aceh

Barat Daya kecamatan Babahrot mamiliki luas lahan yang lebih unggul dari pada

kecamatan lain yaitu 10.090 hektar pada tahun 2011 dengan jumlah prouksi 1.474

ton terjadi peningkatan di tahun 2012 yaitu dengan luas lahan 10.094 hektar dan

menghasilkan 96.719 ton produksi hal ini di Kecamatan Babahrot produksi

selama 2 tahun terakhir menunjukan peningkatan pada tingkat produksi

Tingkat ekonomi usaha tani tanaman kelapa sawit dalam jumlah yang lebih

banyak serta melakukan perawatan yang benar, penghasilan yang kecil itu pasti

akan meningkat. karena itu tingkat ekonomi tentulah dipengaruhi oleh berbagai

faktor terutama tingkat penggunaan produksi berikut adalah jumlah petani kelapa

sawit di Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya.

Page 18: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

5

Tabel 1

Jumlah Petani Perkebunan Rakyat Kelapa Sawit

di Kecamatan Baharot Kabupaten Aceh Barat Daya

Tahun 2013

No. Desa Jumlah KK

1 Alue Peunawa 47

2 Blang Dalam 30

3 Alue Jeurejak 14

4 Alue Ara 16

5 Pante Cermen 15

6 Pante Rakyat 21

7 Blang Raja 34

8 Alue Dawah 22

9 Lhok Gayo 29

10 Gunong Samarinda 27

11 Ie Mirah 26

Total 281 Sumber: BPS Kab. Aceh Barat Daya ( Januari 2014)

Berdasarkan tabel 1 di atas dapat disimpulkan bahwa pada tahun 2013

petani kelapa sawit di Kecamatan Babarot Kabupaten Aceh Barat Daya paling

banyak ada di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh

Barat Daya yaitu mencapai 47 Kepala Keluarga.

Gampong Alue Penawa salah satu gampong dikecamatan Babahrot petani

kelapa sawit karena topografi dan kelembaban yang dikehendaki tanaman tersebut

terpenuhi serta memiliki lahan cukup subur. Gampong Alue Peunawa yang

memiliki jumlah penduduknya +1.100 jiwa, sebagian besar para petani kelapa

sawit memiliki lahan perkebunan dengan rata-rata luas lahan 1 sampai 6 Ha, yang

berlokasi di daerah tanah dataran rendah dan dataran tinggi (pegunungan), dengan

mata pencaharian pada umumnya sebagian petani kelapa sawit. Tingkat ekonomi

usaha tani kelapa sawit di Gampong Alue Penawa lebih banyak penghasilannya

dibandingkan petani lainnya.

Page 19: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

6

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka penulis

tertarik dengan melakukan penelitian lebih lanjut dengan judul “Pengaruh

Produksi terhadap Pendapatan Petani Kelapa Sawit di Gampong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian

ini adalah seberapa besar pengaruh produksi terhadap pendapatan petani kelapa

sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat

Daya?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah adapun tujuan penelitian

ini adalah untuk menganalisis pengaruh produksi terhadap pendapatan petani

kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh

Barat Daya.

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat yang akan diperoleh dengan diadakannya penelitian ini di

jabarkan dalam manfaat secara teoritis dan manfaat praktis.

Page 20: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

7

1.4.1 Manfaat Teoritis

a. Bagi Peneliti

Melalui penelitian ini penulis dapat menambah pengetahuan yang telah

diperoleh di bangku kuliah sekaligus mengaplikasikan dalam praktek nyata di

lapangan.

b. Bagi Lingkungan Akademik

Hasil penelitian ini dapat menambah manfaat bagi program studi fakultas atau

mahasiswa lain yang ingin meneliti lebih lanjut tentang penelitian tersebut dan

menambah bahan bacaan bagi para mahasiswa di Universitas Teuku Umar.

1.4.2 Manfaat Praktis

Memberikan manfaat bagi pemerintah daerah setempat, pemerintah

kabupaten, provinsi maupun pusat. Khususnya para pengambil kebijakan dalam

proses pengambilan keputusan yang terkait dengan perkembangan produksi

kelapa sawit, dan pendapatan petani kelapa sawit tersebut.

1.5 Sistematika Pembahasan

Adapun sistematika pembahasan dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut.

Bagian pertama pendahuluan yang berisi tentang pokok-pokok

pembahasan mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian,

manfaat penelitian yang terdiri manfaat teoritis dan manfaat praktis, dan

sistematika pembahasan.

Bagian kedua tinjauan pustaka berisikan tentang studi pustaka terhadap

penelitian sejenis yang telah dilakukan sebelumnya. Berisi deskripsi teori

Page 21: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

8

mengenai teori-teori yang digunakan sebagai dasar penelitian sesuai dengan

masalah yang diteliti. Mengenai pengertian antara variabel dalam judul serta

perumusan hipotesis.

Selanjutnya bagian ketiga metode penelitian, mengurai tentang ruang

lingkup penelitian, yang menjelaskan dimana dilakukkan penelitian, tehnik dalam

pengumpulan data, definisi operasional dan pengujian hipotesis.

Bagian Keempat merupakan hasil dan pembahasan yang berisi tentang

statistik deskriptif variabel penelitian, hasil pengujian hipotesis dan pembahasan

hasil penelitian.

Bagian kelima merupakan simpulan dan saran yang berisi tentang

simpulan penelitian dan saran penulis.

Page 22: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Produksi

2.1.1 Pengertian Produksi

Menurut Noor (2007, h.148) menyatakan bahwa untuk produksi diarahkan

untuk mencapai tujuan dalam mendapatkan keuntungan. keuntungan yang didapat

perusahaan/masyarakat diperoleh dari selisih antara pendapatan (revenue) dan

biaya (cost). Oleh karena itu pertimbangan pertama atau para meter dalam

melakukan produksi adalah pendapatan (revenue), yang akan diterima perusahaan

dan biaya (cost) yang harus dikeluarkan perusahaan/masyarakat untuk

menghasilkan produksi tersebut.

Selanjutnya menurut Soeharno (2009, h.4) “produksi merupakan

kegiatan untuk meningkatkan manfaat suatu barang. Untuk

meningkatkan manfaat tersebut, diperlukan bahan yang disebut faktor

produksi, sesuai dengan asumsi bahwa sumber-sumber ekonomi (faktor

produksi) harus dikombinasi secara baik atau secara efisien sehingga

dicapai kombinasi faktor dengan biaya uang paling rendah (least cost

combination) secara konvensional. Faktor produksi digolongkan menjadi

faktor tenaga kerja (L) dan faktor produksi modal (K). Masalah produksi

menyangkut tiga pertanyaan pokok diantaranya: What, how, for, whom”.

2.1.2 Faktor Produksi

Pengaruh faktor produksi pendapatan hasil petani kelapa sawit rakyat di

lihat dari faktor lahan, ekonomi, tenaga kerja, fisik lahan, dan faktor sosial, dan

kelapa sawit idealnya di arahkan pada agribisnis skala kecil sampai menengah dari

pedesaan dengan teknologi tepat guna pembangunan kawasan pedesaan yang di

arahkan pada pengentasan kemiskinan akan dapat meningkatkan pasokan kepada

masyarakat, kurangnya pendapatan petani yang dampak dari harga jual beli yang

Page 23: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

10

begitu rendah sehingga tidak sesuai dengan pengeluaran terhadap kebutuhan

tanaman kelapa sawit. (Soekartawi, 2010, h. 4)

Menurut Sugiarto (2007, h.15), menyatakan bahwa faktor – faktor produksi

dibedakan menjadi beberapa faktor yaitu :

1. Tanah dan Sumber Alam

Tanah merupakan factor produksi yang persediaannya tidak dapat ditambah

lagi, kekurangan kecuali bila membeli atau menyewanya. Luas lahan sangat

berpengaruh terhadap pendapatan petani karena dengan semakin luas lahan yang

dimiliki maka akan semakin banyak kelapa sawit yang dapat di produksi. Luas

lahan pertanian akan mempengaruhi skala usaha dan skala usaha ini pada akhirnya

akan mempengaruhi efesien atau tidaknya suatu usaha pertanian.

2. Tenaga Kerja

Faktor tenaga kerja memegang peranan penting dalam proses produksi

dalam kaitannya dengan variasi kemampuan jumlah serta distribusinya.

Menurut Sondang (2006, h.15) yang dimaksud dengan “tenaga kerja adalah

mencakup penduduk yang sudah atau sedang bekerja, yang sedang mencari

pekerjaan yang melakukan kegiatan yang lain seperti bersekolah atau mengurus

rumah tangga walaupun sedang tidak berkerja, mereka dianggap secara fisik

mampu dan pada sewaktu – waktu mampu berkerja”

3. Modal

Modal merupakan segala sesuatu yang digunakan untuk memproduksi

barang – barang dan jasa yang mereka butuhkan. Modal merupakan faktor

produksi yang meliputi semua jenis barang yang dibuat untuk menunjang kegiatan

produksi barang-barang lain serta jasa-jasa. Pengertian modal semacam ini

Page 24: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

11

sebenarnya hanyalah merupakan salah satu saja dari pengertian seluruhnya,

sebagaimana yang sering dipergunakan oleh ahli ekonomi. Sebab, modal juga

mencakup arti uang yang tersedia didalam perusahaan untuk membeli mesin-

mesin serta faktor produksi lainnya (Rosyidi, 2009, h.55).

2.1.3 Fungsi Produksi

Menurut Noor (2010, h.47) “fungsi produksi adalah rumusan matematika

dari permodelan atau abstraksi yang menggambarkan hubungan antar variabel

atau faktor produksi yang terkait satu sama lain dalam menghasilkan barang atau

jasa”. Dengan demikian, fungsi produksi ini ditunjukkan dalam bentuk hubungan

matematis antara faktor-faktor (input) produksi dengan keluaran (output)

produksi. Penggunaan fungsi produksi ini akan membantu para pengambilan

keputusan mengenai bagaimana mengolah faktor-faktor produksi secara optimal.

2.2 Kelapa Sawit

2.2.1. Pengertian Kelapa Sawit

Kelapa sawit merupakan tanaman yang sudah sejak lama dan banyak

diusahakan di Indonesia, yang dimanfaatkan untuk berbagai macam keperluan,

baik itu bahan membuat minyak masak, minyak industri, bahan bakar (biodiesel).

minyak sawit banyak digunakan sebagai bahan baku minyak makan, margarine,

sabun, kosmetika, industri baja, kawat, radio, kulit dan indusri farmasi.

Asal tanaman kelapa sawit (Elaeis guineensis jack) secara pasti belum bisa

diketahui. Namun, ada dugaan kuat tanaman ini berasal dari dua tempat, yaitu

Amerika Selatan dan Afrika (guenzia). Spesies Elaeis melanococca atau elaeis

oleivera diduga berasal dari Amerika Selatan dan spesies elaeis guineensis berasal

dari Afrika( Satro, 2004, h.1).

Page 25: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

12

Lebih lanjut Sastro (2004, hal.3) menyatakan bahwa “kelapa sawit

merupakan tanaman komoditas perkebunan yang cukup penting di Indonesia dan

masih memiliki prospek pengembangan yang cukup cerah. Komoditas kelapa

sawit, baik berupa bahan mentah maupun hasil olahannya, menduduki peringkat

ketiga penyumbang devisa non migas terbesar bagi negara setelah karet dan kopi”.

Kelapa sawit adalah tanaman penghasil minyak nabati yang dapat

diandalkan, karena minyak yang dihasilkan memiliki berbagai keunggulan

dibandingkan dengan minyak yang dihasilkan oleh tanaman lain. Keunggulan

tersebut diantaranya memiliki kadar kolestrol rendah, bahkan tanpa kolestrol.

Menurut Sagiohendra (2010, h.10) bagian yang paling utama untuk diolah

dari kelapa sawit adalah buahnya. Bagian daging buah menghasilkan minyak

kelapa sawit mentah yang diolah menjadi bahan baku minyak goreng. Kelebihan

minyak nabati dari sawit adalah harga yang murah, rendah kolesterol, dan

memiliki kandungan karoten tinggi. Minyak sawit juga dapat diolah menjadi

bahan baku minyak alkohol, sabun, lilin, dan industri kosmetik. Sisa pengolahan

buah sawit sangat potensial menjadi bahan campuran makanan ternak dan

difermentasikan menjadi kompos. Tandan kosong dapat dimanfaatkan untuk

tanaman kelapa sawit, sebagai bahan baku pembuatan pulp dan pelarut organik

dan tempurung kelapa sawit dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar dan

pembuatan arang aktif.

2.2.2. Faktor Pertumbuhan dan Produktivitas Kelapa Sawit

Menurut Risza (2012, h. 31-50) Faktor-faktor yang mempengaruhi

pertumbuhan dan produktivitas dapat dikelompokan dalam 3 (tiga) faktor yaitu

faktor lingkungan, faktor bahan tanaman, dan faktor tindakan kultur teknis

Page 26: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

13

a. Faktor lingkungan

Yang termasuk faktor lingkungan antara lain iklim, tanha, dan topografi.

Prngaruh faktor lingkungan sumber daya alam memang sulit dilawan, namun

setidaknya dapat dieliminasi dengan melakukan beberapa pendekatan agar

faktor-faktor yang menghambat dapat dipecah atau ditekan sedemikian rupa

sehigga berubah menjadi faktor pendukung.

b. Faktor Bahan Tanaman

Keberhasilan suatu usaha perkebunan kelapa sawit antara lain ditentukan oleh

faktor bahan tanaman atau bibit yang memiliki sifat unggul. Bibit yang

unggul akan menjamin suatu pertumbuhan yang baik dan tingkat produksi

yang tinggi apabila perlakuan dilaksanakan secara optimal.

c. Faktor tindakan kultur teknis

faktor tindakana kultur teknis adalah yang paling banyak mempengaruhi

pertumbuhan dan produktivitas. Beberapa faktor yang erat pengaruhnya

antara lain: pembibitan, pembukaan lahan, peremajaan, pembangunan

penutup tanah kacangan, penanaman dan penyisipan kelapa sawit,

pemeliharaan tanaman belum menghasilkan (TBM), pemeliharaan tanaman

menghasilkan (TM), pengendalian hama penyakit, pemupukan, panen,

pengangkutan dan pengolahan.

2.3 Pendapatan

2.3.1 Teori Pendapatan

Menurut Nababan (2009, h.17) “pendapatan atau income masyarakat adalah

hasil penjualan faktor-faktor produksi yang dimilikinya pada sektor produksi dan

Page 27: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

14

sektor ini membeli faktor-faktor produksi tersebut untuk digunakan sebagai input

proses produksi dengan harga yang berlaku di pasar faktor produksi”.

Menurut Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) (2007, h.23) “pendapatan adalah

arus masuk bruto manfaat ekonomi yang timbul dari aktivitas normal perusahaan

selama periode yang mengakibatkan kenaikan ekuitas, yang tidak berasal dari

kontribusi penanaman modal. Pendapatan hanya terdiri dari arus masuk bruto

manfaat ekonomi yang diterima oleh perusahaan untuk dirinya sendiri”.

Menurut Skousen dan Stice (Akbar, 2009, h.563) “pendapatan merupakan

arus masuk atau peningkatan aktiva lainnya sebuah entitas atau pembentukan

uang (atau sebuah kombinasi dari keduanya) dari pengantaran barang atau

penghasilan barang, memberikan pelayanan atau melakukan aktivitas lain yang

membentuk operasi pokok atau bentuk entitas yang terus berlangsung”.

Menurut Sumitro dalam Nababan (2009, h.16) dalam ekonomi modern

terdapat dua cabang utama teori, yaitu teori harga dan teori pendapatan. Teori

pendapatan termasuk dalam ekonomi makro, yaitu teori yang mempelajari hal-hal

besar seperti:

Perilaku jutaan rupiah pengeluaran konsumen

Investasi dunia usaha

Pembelian yang dilakukan pemerintah

Menurut pelopor ilmu ekonomi klasik, adam smith dan david ricardo,

distribusi pendapatan digolongkan dalam tiga kelas sosial yang utama : pekerja,

pemilik modal dan tuan tanah. Ketiganya menentukan 3 (tiga) faktor produksi,

yaitu tenaga kerja, modal dan tanah. Pengahasilan yang diterima setiap faktor

dianggap sebagai pendapatan masing-masing keluarga terlatih terhadap

Page 28: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

15

pendapatan nasional. teori mereka meramalkan bahwa begitu masyarakat makin

maju, para tuan tanah akan relatif lebih baik keadaannya dan kapitalis (pemilik

modal) menjadi relatif lebih buruk keadaannya.

2.3.2 Pendapatan Produksi

Menurut Sugiarto (2007, h.202) menyatakan bahwa “pendapatan produksi

adalah suatu kegiatan yang mengubah input menjadi ouput. Kegiatan tersebut

dalam kegiatan ekonomi bisa dinyatakan dalam fungsi produksi”. Fungsi produksi

menunjukkan jumlah maksimum ouput yang dapat dihasilkan dari pemakaian

jumlah output dengan menggunakan teknologi tertentu. Adapun secara konsep,

Pendapatan produksi adalah kegiatan menghasilkan sesuatu baik berupa barang

maupun jasa. Dalam pengertian sehari–hari produksi adalah mengolah input, baik

berupa barang atau jasa yang lebih bernilai atau bermanfaat. Pendapatan produksi

merupakan penerimaan bersih seseorang baik berupa uang maupun barang.

Pendapatan atau disebut income dari seorang warga masyarakat adalah hasil

penjualannya dari faktor-faktor produksi dan sector produksi ini memberi faktor-

faktor produksi tersebut untuk digunakan sebagai input dengan harga yang

berlaku di pasar.

Menurut Noor (2007, h.189) menyatakan bahwa pendapatan (revenue,R)

perusahaan berasal dari penjualan. Sementara itu, nilai penjualan ditentukan oleh

jumlah unit yang terjual (quantity, Q) dan harga jual (price, P) atau lebih

sederhana dikatakan, Pendapatan = fungsi (quantity, price).

Setiap pengusaha memproduksi barang dan jasa dengan tujuan memperoleh

keuntungan atau menghindari kerugian serta untuk mengukur tingkat pendapatan.

Page 29: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

16

Tingkat pendapatan ekonomi dapat dicerminkan dari jumlah barang atau jasa

yang dihasilkan oleh produsen.

Menurut Noor (2007, h.186) untuk keperluan manajerial jenis-jenis

pendapatan dapat dikelompokkan menjadi beberapa jenis seperti berikut :

a. Pendapatan Total (Total Reuvenu, TR)

Pendapatan total adalah jumlah seluruh pandapatan dari penjualan, Total

Revenu ini adalah hasil perkalian dari jumlah unit yang terjual (Q), dengan harga

per unit (P). hal ini dapat dapat dinyatakan dengan persamaan matematis:

TR=P.Q.

Rumusan di atas adalah rumusan sederhana. Dalam praktiknya, harga (P)

maupun kuantitas yang terjual (Q) dapat berubah setiap saat. Oleh karena itu,

maka baik pendapatan total (TR), harga (P), maupun kuantitas (Q), ditambah

notasi i, sehingga rumusnya menjadi Tri = Pi Qi, sehingga untuk pendapatan total

lebih dapat dirumuskan dengan TR = ∑ Tri.

b. Pendapatan rata-rata atau pendapatan per unit barang dan jasa (Average-

Revenue, AR).

Pendapatan rata-rata adalah pendapatan rata dari setiap unit penjualan, oleh

karena itu maka pendapatan rata-rata (AR) dapat juga dirumuskan sebagai hasil

bagi pendapatan total (TR) dengan jumlah unit yang terjual (Q) dalam bentuk

matematisnya adalah AR=TR/Q=PQ/Q=P.

c. Pendapatan tambahan atau penerimaan marginal (Marginal Revenue, MR).

Penerimaan Marginal adalah tambahan pendapatan yang didapat untuk

setiap tambahan satu unit penjualan atau produksi. Karena tambahan bisa terjadi

pada setiap tingkat produksi, ataupun penjualan, maka pendapatan tambahan ini

Page 30: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

17

berbeda untuk setiap tingkat produksi. Dengan demikian, maka pendapatan

tambahan, atau marginal revenue ini dapat dirumuskan sebagai berikut:

MRi = TRi – TRi dimana MRi tidak sama dengan MRi-1.

2.3.4. Tingkat Pendapatan Masyarakat

Tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi tidak selalu mencerminkan

bertujuan untuk menghilangkan keterbelakangan khususnya di daerah perdesaan,

disamping itu juga memperhatikan perekonomian antar golongan dan antar

wilayah.

Gampong Alue Peunawa yang memiliki jumlah penduduk ± 1.100 jiwa,

sebagian petani kelapa sawit memiliki lahan perkebunan dengan rata-rata luas

lahan 1-6 hektar, yang berlokasi di daerah tanah dataran rendah dan dataran tinggi

(pegunungan), dengan mata pencaharian pada umumnya sebagai petani kelapa

sawit. dengan adanya perkebunan kelapa sawit dapat menbantu perekonomian

masyarakat di Gampong Alue Peuanawa dan meningkatkan kesejahteraan

masyarakat di Gampong tersebut.

2.3.5. Pengaruh Produksi Kelapa Sawit terhadap Pendapatan

Menurut Almasdi (2005, h. 6-7) “pembangunan perkebunan kelapa sawit

membawa perubahan besar terhadap keadaan masyarakat pedesaan. Di samping

itu dengan berkembangnya perkebunan kelapa sawit juga merangsang tumbuhnya

industri pengolahan yang bahan bakunya dari kelapa sawit. Pembangunan

perkebunan kelapa sawit mempunyai dampak ganda terhadap ekonomi wilayah,

terutama sekali dalam menciptakan kesempatan dan pendapatan masyarakat

bertambah. Pembangunan perkebunan kelapa sawit ini telah memberikan

manfaat, sehingga dapat memperluas daya penyebaran pada masyarakat

Page 31: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

18

sekitarnya. Semakin berkembangnya perkebunan kelapa sawit, semakin terasa

dampaknya terhadap tenaga kerja yang bekerja pada sektor perkebunan dan sektor

turunannya. Dampak tersebut dapat dilihat dari peningkatan pendapatan

masyarakat petani, sehingga meningkatnya daya beli masyarakat pedesaan, baik

untuk kebutuhan primer maupun kebutuhan sekunder.

Berdasarkan pemaparan diatas dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh

produksi kelapa sawit terhadap pendapatan masyarakat karena semakin banyak

atau besar hasil produksi yang didapatkan maka semakin banyak dan

meningkatkan pendapatan.

2.4 Hipotesis

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah diduga produksi kelapa

sawit berpengaruh signifikan terhadap pendapatan petani kelapa sawit di

Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya

Page 32: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

III. METODE PENELITIAN

3.1. Populasi dan Sampel

3.1.1. Populasi

Menurut Harinaldi (2005, h. 2) populasi adalah “Kumpulan dari keseluruhan

pengukuran, objek, atau individu yang sedang dikaji”. Jadi pengertian populasi

dalam statistik tidak terbatas pada sekelompok/kumpulan orang-orang, namun

mengacu pada seluruh ukuran, hitungan, atau kualitas yang menjadi fokus

perhatian suatu kajian. Suatu pengamatan/survey terhadap seluruh anggota

populasi disebut sensus”. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini

adalah sejumlah petani kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa yang memiliki

luas lahan kelapa sawit 1-6 Ha sebanyak 47 KK.

3.1.2. Sampel

Menurut Harinaldi (2005, h. 3) Sampel adalah sebagian atau subset

(himpunan bagian), dari suatu populasi. Populasi dapat berisi data yang besar

sekali jumlahnya, yang mengakibatkan tidak mungkin atau sulit dilakukan

pengkajian terhadap seluruh data tersebut, sehingga pengkajian dilakukan

terhadap sampelnya saja. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah

sampel jenuh artinya semua populasi yang ada diambil. Berarti sampel di ambil

sebnayak 47 KK (petani yang ada).

3.2. Data Penelitian

3.2.1 Jenis dan Sumber Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer dan data

sekunder. Data primer diperoleh dari sejumlah keterangan di lapangan secara

Page 33: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

20

langsung dari petani kelapa sawit. dan kuisioner Data sekunder pada penelitian ini

diambil dari Badan Pusat Statistik (BPS), Dinas Kehutanan dan Perkebunan

Kabupaten Aceh Barat Daya, buku-buku atau referensi yang diperoleh dari

Perpustakaan Induk Universitas Teuku Umar.

3.2.2 Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan data menurut Hasan (2002, h. 10) yang

dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut

1. Observasi (Pengamatan)

Observasi merupakan salah satu teknik operasional pengumpulan data melalui

proses sistematis terhadap objek yang akan diteliti secara langsung terutama

menyangkut dengan kegiatan yang dilakukan dan berkaitan dengan penulisan

skripsi.

2. Inverview (wawancara)

Wawancara merupakan suatu metode yang digunakan untuk pengumpulan data

primer yaitu dengan cara mengandalkan wawancara, quisioner atau komunikasi

langsung dengan objek yang akan diteliti. Wawancara langsung dilakukan

responden.

3. Studi perpustakaan (Library Research)

Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh data yang bersifat teori yang dapat

digunakan pendukung penelitian yang akan dilakukan. Data dapat diperoleh

dari buku-buku sumbernya yang dapat di jadikan acuan dan dari internet yang

berkaian dengan permasalahan yang akan diteliti.

Page 34: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

21

3.3. Model Analisis Data

Model analisis data yang peneliti gunakan dalam penelitian ini adalah

regresi linear sederhana, analisis korelasi, koefisien determinasi dan uji t yang

akan diolah dengan menggunakan program statistik SPSS 20.0 dengan penjelasan

sebagai berikut:

1. Analisis Regresi Double Log Nature

Analisis ini digunakan sebagai alat peramalan nilai pengaruh satu variabel

bebas (X) terhadap satu variabel (Y), dengan rumus sebagai berikut:

Y = bX+e

Keterangan:

Y = Variabel Terikat (Pendapatan petani kelapa sawit)

b = Koefisien Regresi

X = Varibel Bebas (Produksi Kelapa Sawit)

2. Koefisien Korelasi ( r )

a. Koefisien Korelasi

Koefisiean korelasi adalah suatu analisa untuk menyatakan ada atau

tidaknya hubungan yang signifikan antara satu variabel dengan variabel lainnya,

dan dinyatakan dalam lambang r (Usman dan Akbar 2006, h. 203).

b. Koefisien Determinasi ( r² )

Koefisien determinasi atau koefisien penentu adalah untuk menyatakan

besarnya sumbangan variabel satu (x) terhadap variabel lainnya (y) yang

dinyatakan dalam persen.

c. Uji t

Uji t digunakan untuk menguji hipotesis suatu parameter yang dilakukan

untuk melihat signifikan dari pengaruh variabel bebas (x) terhadap variabel

terikat(y) (Hasan, 2002, Hal. 241).

Page 35: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

22

3.4. Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional variabel ini menjelaskan tentang definisi dari variabel

independent dan variabel dependent.

a. Produksi kelapa sawit (X) adalah hasil produksi kelapa sawit yang didapat

petani setiap kali panen yang dihitung dengan satuan Kilogram (Kg)

b. Pendapatan petani Kelapa Sawit (Y) adalah jumlah hasil atau pendapatan

petani dari penjualan kelapa sawit yang diukur dalam satuan rupiah

3.5. Pengujian Hipotesis

1. Berdasarkan pengujian hipotesis ini maka apabila:

a. H0 ; β = 0, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas

(produksi) terhadap variabel terikat (pendapatan petani kelapa sawit) di

gampong Alue Peunawa kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya.

b. H1 ; β ≠ 0, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel

bebas (produksi) terhadap variabel terikat (pendapatan petani kelapa sawit)

di gampong Alue Peunawa kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat

Daya.

2. Uji Hipotesis secara individual (uji t) dalam penelitian ini adalah:

a. Apabila thitung > ttabel maka H0 ditolak H1 diterima, artinya terdapat pengaruh

yang signifikan antara produksi terhadap pendapatan petani kelapa sawit di

Gampong Alue Peunawa kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya.

b. Apabila thitung < ttabel maka H0 diterima H1 ditolak, artinya tidak terdapat

pengaruh yang signifikan antara produksi terhadap pendapatan petani kelapa

sawit di Gampong Alue Peunawa kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh

Barat Daya.

Page 36: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Objek Penelitian

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Aceh Barat Daya terletak

antara 3034’24”- 4

005’37” Lintang Utara

Dan 96034’57”- 97

009’19” Bujur Timur sebelah utara berbatasan Kabupaten ‘

Seribu Bukit’ atau dengan nama lain Kabupaten Gayo Lues. Sebelah Selatan

berbatasan dengan Samudera Indonesia. Sedangkan Sebelah Timur berbatasan

dengan Kabupaten Aceh Selatan dan Kabupaten Nagan Raya menjadi batasan

wilayah bagian barat. Wilayah ini termasuk dalam pengunungan Bukit Barisan.

Dikelilingi benteng alam yang keras yaitu Lautan Hindia yang biasanya

kurang bersahabat dan Dataran Tinggi yang terjal curam tidak menjadikan

Kabupaten ini terpuruk. Banyak potensi kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan

untuk memperbaiki taraf hidup masyarakat yang lebih baik tentunya dengan cara

kerja keras serta memerlukan bimbingan dan pembinaan serta pelatihan sesuai

dengan kebutuhan publik.

Secara geografis, sebagian besar desa/ kelurahan terletak dataran, sisanya

adalah pantai, lereng dan lembah. Sebanyak 20 desa terletak di kawasan pantai, 3

desa di kawasan lembah, 2 di kawasan lereng dan sisanya sebanyak 104 desa

terletak di dataran. Bila dilihat dari letak topografinya, letak desa dapat dibagi 2

yaitu datar dan berbukit dengana rincian 120 desa masuk dalam katagori datar dan

sisanya sebanyak 9 desa masuk kedalam kategori berbukit.

Gampong Alue Penawa salah satu gampong dikecamatan Babahrot petani

kelapa sawit karena topografi dan kelembaban yang dikehendaki tanaman tersebut

Page 37: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

24

terpenuhi serta memiliki lahan cukup subur. Gampong Alue Peunawa yang

memiliki jumlah penduduknya +1.100 jiwa, sebagian besar para petani kelapa

sawit memiliki lahan perkebunan dengan rata-rata luas lahan 1 sampai 6 Ha, yang

berlokasi di daerah tanah dataran rendah dan dataran tinggi (pergunungan),

dengan mata pencarian pada umumnya sebagian petani kelapa sawit.

Berdasarkan hasil penelitian, jumlah responden berdasarkan umur di

Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya dapat

dilihat pada tabel sebagai berikut:

Tabel 2

Jumlah Responden Menurut Umur

di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Baharot Kabupaten Aceh Barat Daya

Tahun 2014

No. Umur Jumlah Responden

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

21-25

26-30

31-35

36-40

41-45

46-50

51-55

56-60

-

18

7

12

6

4

-

-

Total 47 Sumber: hasil olah data penelitian 2014

Selanjutnya untuk responden menurut pendidikan dapat dilihat pada tabel

sebagai berikut:

Tabel 3

Jumlah Responden Menurut Pendidikan

di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Baharot Kabupaten Aceh Barat Daya

Tahun 2013

No. Pendidikan Jumlah Responden

1.

2.

3.

4.

SD

SMP/SLTP

SMA/SLTA

Perguruan Tinggi

11

13

20

3

Total 47 Sumber: hasil olah data penelitian 2014

Page 38: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

25

Berdasarkan tabel 3 diatas dapat disimpulkan bahwa responden pernah

mengenyam pendidikan (bersekolah).

Produksi kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot

Kabupaten Aceh Barat Daya dapat dilihat pada tabel berikut :

Page 39: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

26

Tabel 4

Jumlah Produksi Kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya

No. Nama Luas Lahan (Ha) Produksi (Kg)

1 Jailani 3 5.400

2 H.Muslem 6 7.800

3 Tgk. Carman 1,5 4.200

4 Ramlah 2 2.100

5 Yusbaini 2 3.200

6 Idris Adami 1 1.700

7 Syafruddin 1 1.800

8 Muktar 2 3.400

9 Khalidi 2 2.300

10 Tarmizi 1 1.600

11 M. Salim 2,4 4.400

12 Dailami 2 2.200

13 Zainuddin 2 2.200

14 Aminuddin 1 1.700

15 M. Zakar 2 3.300

16 Juharanaidi 1 1.600

17 Malek Ridwan 4 4.200

18 M. Yusuf 6 6.400

19 Mukhtar. A 1 1.400

20 M. Kadir 1 1.500

21 Mustafa 2 3.200

22 Nauraini 1 1.650

23 Fahmi 1 1.700

24 Sarbaini 1 800

25 Kadir Nur 1 1.700

26 M. Salem 3 5.000

27 Sabar 1 1.000

28 Jamaluddin 1 1.000

29 Yusni 1 500

30 Yumaini 1 300

31 Darwin 1 1.000

32 M. Nasir 1 1.500

33 Sofian 1 800

34 Zainun 1 1.000

35 Samsul Bahri 1 900

36 M. Adah 1 500

37 Sudirman 1 500

38 Reidin 2 2.000

39 Sayuti 1 700

40 Miswardi 1 1.500

41 M. Saleh 1 500

42 Ismail 1 1.000

43 Zulbaidah 2,5 4.000

44 Razali 1 1.000

45 M. Ali 6 7.450

46 Fadly 1 1.000

47 Abdurrahman 1 500

Jumlah Total 81,4 105.100

Sumber: hasil olah data penelitian 2014

Page 40: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

27

Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa hasil produksi kelapa

sawit masyarakat yang didapat setiap panen berbeda dilihat dari luas lahan yang

dimiliki masing-masing petani. Berdasarkan data, hasil produksi tertinggi

sebanyak 7.800 Kg perpanen dengan luas lahan 6 hektar

Selanjutnya untuk nilai pendapatan petani kelapa sawit di Gampong Alue

Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya dapat dilihat pada

tabel berikut :

Page 41: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

28

Tabel 5

Jumlah Pendapatan Petani kelapa sawit perpanen

di Gampong Alue PeunawaKecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya

No. Nama Hasil Produksi (Kg) Harga/Kg (Rp) Pendapatan Total

1 Jailani 5.400 1350 7.290.000

2 H.Muslem 7.800 1350 10.530.000

3 Tgk. Carman 4.200 1350 5.670.000

4 Ramlah 2.100 1350 2.835.000

5 Yusbaini 3.200 1350 4.320.000

6 Idris Adami 1.700 1350 2.295.000

7 Syafruddin 1.800 1350 2.430.000

8 Muktar 3.400 1350 4.590.000

9 Khalidi 2.300 1350 3.105.000

10 Tarmizi 1.600 1350 2.160.000

11 M. Salim 4.400 1350 5.940.000

12 Dailami 2.200 1350 2.970.000

13 Zainuddin 2.200 1350 2.970.000

14 Aminuddin 1.700 1350 2.295.000

15 M. Zakar 3.300 1350 4.455.000

16 Juharanaidi 1.600 1350 2.160.000

17 Malek Ridwan 4.200 1350 5.670.000

18 M. Yusuf 6.400 1350 8.640.000

19 Mukhtar. A 1.400 1350 1.890.000

20 M. Kadir 1.500 1350 2.025.000

21 Mustafa 3.200 1350 4.320.000

22 Nauraini 1.650 1350 2.227.500

23 Fahmi 1.700 1350 2.295.000

24 Sarbaini 800 1350 1.080.000

25 Kadir Nur 1.700 1350 2.295.000

26 M. Salem 5.000 1350 6.750.000

27 Sabar 1.000 1350 1.350.000

28 Jamaluddin 1.000 1350 1.350.000

29 Yusni 500 1350 675.000

30 Yuamaini 300 1350 405.000

31 Darwin 1.000 1350 1.350.000

32 M. Nasir 1.500 1350 2.025.000

33 Sofian 800 1350 1.080.000

34 Zainun 1.000 1350 1.350.000

35 Samsul Bahri 900 1350 1.215.000

36 M. Adah 500 1350 675.000

37 Sudirman 500 1350 675.000

38 Reidin 2.000 1350 2.700.000

39 Sayuti 700 1350 945.000

40 Miswardi 1.500 1350 2.025.000

41 M. Saleh 500 1350 675.000

42 Ismail 1.000 1350 1.350.000

43 Zulbaidah 4.000 1350 5.400.000

44 Razali 1.000 1350 1.350.000

45 M. Ali 7.450 1350 10.057.500

46 Fadly 1.000 1350 1.350.000

47 Abdurrahman 500 1350 675.000

Sumber: hasil olah data penelitian 2014

Page 42: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

29

Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa jumah pendapatan

terbanyak dimiliki oleh H. Muslem dengan jumlah pendapatan Rp 10.530.000 dan

pendapatan terendah dimiliki oleh Yumaini dengan Jumlah pendapatan Rp

405.000 hal ini dapat dilihat bahwa semakin banyak produksi dan luas lahan akan

mengakibatkan tingginya pendapatan msyarakan di Gampong Alue Peunawa

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya.

Selanjutnya dilakukan analisis statistik yang digunakan untuk

membuktikan hipotesis penelitian yaitu dengan menggunakan uji analisis regresi

linear sederhana analisis korelasi dan uji t yang diolah melalui program komputer

statistik SPSS 20 dengan variabel dependent (Y) dan variabel independent (X)

Y = Pendapatan petani kelapa sawit

X = Produksi kelapa sawit

4.2. Hasil Pengujian Hipotesis

Untuk mengetahui pengaruh produksi kelapa sawit terhadap pendapatan

petani kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten

Aceh Barat Daya akan di analisis dengan menggunakan program SPSS 20.0. hasil

analisisnya dapat dilihat pada tabel berikut:

Tabel 6

Rata-Rata Standar Deviasi dan Observasi

No Variabel Rata-rata Root Mean Square Observasi

(N)

1 LN.Pendapatan 14,6192 14,64020 47

2 LN.Produksi 7,4113 7,45270 47 Sumber: hasil olah data penelitian 2014

Berdasarkan tabel 6 diatas penulis dapat menjelaskan bahwa rata-rata variabel

pendapatan petani kelapa sawit (Y) di Gampong Alue Peunawa Kecamatan

Page 43: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

30

Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya adalah 14,6192 dengan Root Mean Square

14,64020 rata-rata produksi kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan

Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya adalah 7,4113 dengan root mean square

7,45270 dan dengan jumlah observasi 47 sampel.

4.2.1 Analisis Koefisien Korelasi dan Determinasi

Tabel 7

Hasil Korelasi dan Determinasi

LN.

Pendapatan

LN.

Produksi

Pearson

Correlation

LN.Pendapatan 1,000 ,999

LN.Produksi ,999 1,000

Model Koefisien Korelasi (R) ,999

Koefisien Determinasi (R2) ,997

Koefisien Determinasi Adjusted ,997 Sumber: hasil olah data penelitian 2014

Berdasarkan kriteria interprestasi untuk menetukan keeratan hubungan

atau korelasi antar variabel tersebut, berikut ini diberikan nilai-nilai koefisien

korelasi sebagai patokan (Hasan 2002, h. 234):

1. 0,9 sampai mendekati 1 menunjukan adanya derajat hubungan yang sangat

kuat dan positif

2. 0,7 sampai dengan 0,8 menunjukan derajat hubungan yang kuat dan positif

3. 0,5 sampai dengan 0,6 menunjukan derajat hubungan korelasi sedang.

4. 0,3 sampai dengan 0,4 menunjukan adanya derajat korelasi yang rendah.

5. 0,1 sampai dengan 0,2 yang atrinya hubungan derajat korelasi yang sangat

rendah

6. 0,0 tidak ada korelasi

Berdasarkan tabel terlihat koefisien korelasi antara Pendapatan Petani Kelapa

Sawit (Y) dengan Produksi Kelapa sawit (X) adalah 0,999. Berdasarkan kriteria

Page 44: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

31

interprestasi untuk menentukan keeratan hubungan atau korelasi antar variabel

tersebut di dapat hasil bahwa keeratan hubungan antara Produksi Kelapa sawit

terhadap pendapatan petani kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan

Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya menunjukan derajat yang sangat kuat dan

positif karena nilainya berada di angka 0,9 mendekati 1 hal ini berarti sangat kuat

pengaruh produksi kelapa sawit terhadap pendapatan petani kelapa sawit di

Gampong Alue Peunawa Kabupaten Aceh Barat Daya. sedangkan angka R square

(R2) adalah 0, 997 (99,7 persen), hal ini berarti 99,7 persen variabel pendapatan

petani di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat

Daya di pengaruhi oleh variabel produksi kelapa sawit, sedangkan sisanya 0,03

persen di pengaruhi oleh variabel lain di luar model.

4.2.2 Uji Regresi Linear Sederhana

Sumber: hasil olah data penelitian 2014

Dari hasil perhitungan regresi linear sederhana maka persamaannya adalah

y = bX + e

y = 1,962X

Dari persamaan di atas dapat dilihat bahwan nilai produksi kelapa sawit (X)

adalah 1,962. Hal ini menyatakan bahwa setiap bertambahnya produksi 1 persen

mengakibatkan pendapatan petani kelapa sawit meningkat 1,962 persen.

Tabel 8

Hasil analisis Regresi Linear Sederhana

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients t-hitung Sig.

B Std. Error Beta

LN.Produksi 1,962 0,15 ,999 130,735 ,000

Page 45: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

32

4.2.3 Uji t (Uji Parsial/Individual)

Uji t digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh antara

variabel bebas produksi kelapa sawit terhadap variabel terikat pendapatan petani

sawit (Y) secara individual dengan tingkat kepercayaan (level of confidence 95

persen). Variabel produksi nilai thitung > ttabel yaitu 130,735 > 2,021, maka H0

ditolak H1 diterima, artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara produksi

kelapa sawit terhadap pendapatan petani kelapa sawit di gampong Alue Peunawa

kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya.

Page 46: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

V. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dengan melakukan pengujian data menggunakan

SPSS 20,0 dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara

produksi dengan pendaptan petani kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa di

Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat daya pada tingkat kepercayaan 95

persen. Dengan tingkat korelasi antara pendapatan petani kelapa sawit (Y) dengan

Produksi Kelapa sawit (X) adalah 0,999. Berdasarkan kriteria interprestasi untuk

menentukan keeratan hubungan atau korelasi antar variabel tersebut di dapat hasil

bahwa keeratan hubungan antara Produksi Kelapa sawit terhadap pendapatan

petani kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten

Aceh Barat Daya menunjukan derajat yang sangat kuat dan positif karena nilainya

berada di angka 0,9 mendekati 1 hal ini berarti sangat kuat pengaruh produksi

kelapa sawit terhadap pendapatan petani kelapa sawit di Gampong Alue Peunawa

Kabupaten Aceh Barat Daya. sedangkan angka R square (R2) adalah 0, 997 (99,7

persen), hal ini berarti 99,7 persen variabel pendapatan petani di Gampong Alue

Peunawa Kecamatan Babahrot Kabupaten Aceh Barat Daya di pengaruhi oleh

variabel produksi kelapa sawit, sedang kan sisanya 0,03 persen di pengaruhi oleh

variabel lain di luar model.

5.2 Saran

Berdasarkan hasil pembahasan di atas, penulis menyarankan beberapa hal

untuk pihak terkait yaitu :

Page 47: PENGARUH PRODUKSI TERHADAP PENDAPATAN ...repository.utu.ac.id/736/1/BAB I_V.pdfiii ABSTRAK Syafri Yanti. Pengaruh Produksi terhadap Pendapatan Petani Kepala Sawit di Gampong Alue Peunawa

34

1. Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Barat Daya agar lebih mengutamakan

pengembangan di sektor pertanian karena sektor pertanian merupakan sektor

unggulan Kabupaten Aceh Barat Daya.

2. Pemerintah juga harus mampu mengatasi berbagai permasalahan yang

dihadapi petani kelapa sawit khususnya.

3. Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Barat Daya agar memperhatikan sektor

pertanian terutama di bagian perkebunan rakyat termasuk kelapa sawit agar

dapat di kembangkan, untuk meningkatkan panen masyarakat.

4. Kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan lahan dengan baik dan benar

dalam budidaya kelapa sawit yang dapat meningkatkan kesejahteraan

masyarakat.