pengaruh penggunaan fender-frame- drone dan beban...

37
i PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN TERHADAP KONSUMSI ARUS BATERAI SKRIPSI diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik Mesin Oleh Cahyo Budi Wicaksono 5212413024 TEKNIK MESIN JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2019

Upload: others

Post on 09-Nov-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

i

PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME-DRONE DAN BEBAN TERHADAP KONSUMSI ARUS

BATERAI

SKRIPSI

diajukan sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelarSarjana Teknik Program Studi Teknik Mesin

OlehCahyo Budi Wicaksono

5212413024

TEKNIK MESINJURUSAN TEKNIK MESIN

FAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2019

Page 2: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING

Nama : Cahyo Budi WicaksonoNIM : 5212413024Program Studi : Teknik MesinJudul : Pengaruh Penggunaan Fender-Frame-Drone dan Beban Terhadap

Konsumsi Arus Baterai

Skripsi ini telah disetujui oleh pembimbing untuk diajukan ke sidang

panitia ujian Skripsi Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas

Negeri Semarang.

Semarang, . . . . . . . . . . . . . .Pembimbing I, Pembimbing II,

Widya Aryadi S.T., M.Eng. Samsudin Anis S.T., M.T., P.hD.

NIP. 197209101999031001 NIP. 197601012003121002

Page 3: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

iii

PENGESAHAN

Skripsi dengan judul Pengaruh Penggunaan Fender-Frame-Drone dan Beban Terhadap

Konsumsi Arus Baterai telah dipertahankan di depan sidang Panitia Ujian Skripsi Fakultas Teknik

UNNES pada . . . . . . . . . . . . .

OlehNama : Cahyo Budi WicaksonoNIM : 5212413024Program Studi : Teknik Mesin

Panitia:Ketua Panitia Sekretaris

Rusiyanto S.Pd., M.T. Rusiyanto S.Pd., M.T.NIP. 197403211999031002 NIP. 197403211999031002

Penguji Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Eng., Karnowo, S.T., M. Eng. Widya Aryadi S.T., M.Eng. Samsudin Anis S.T., M.T., P.hD.

NIP. 197706062005011001 NIP. 197209101999031001 NIP. 197601012003121002

Mengetahui,Dekan Fakultas Teknik UNNES

Dr. Nur Qudus M.TNIP. 196911301994031001

Page 4: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

iv

PERNYATAAN KEASLIAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini, adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan

gelar akademik (sarjana, magister, dan/atau doktor), baik di Universitas

Negeri Semarang (UNNES) maupun di perguruan tinggi lain.

2. Karya tulis ini adalah murni gagasan, rumusan, dan penelitian saya sendiri,

tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan Pembimbing dan masukan Tim

Penguji.

3. Dalam karya tulis ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis

atau dipublikasikan orang lain, kecuali secara tertulis dengan jelas

dicantumkan sebagai acuan dalam naskah dengan disebutkan nama

pengarang dan dicantumkan dalam daftar pustaka.

4. Pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan apabila di kemudian

hari terdapat penyimpangan dan ketidakbenaran dalam pernyataan ini,

maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar

yang telah diperoleh karena karya ini, serta sanksi lainnya sesuai dengan

norma yang berlaku di perguruan tinggi ini.

Semarang, Februari 2019Yang membuat pernyataan

Cahyo Budi WicaksonoNIM. 5212413024

Page 5: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

v

SARI ATAU RINGKASAN

Cahyo Budi Wicaksono. 2019. Pengaruh Penggunaan Fender-Frame-Drone danBeban Terhadap Konsumsi Arus Baterai. Skripsi. Jurusan Teknik Mesin FakultasTeknik Universitas Negeri Semarang. Widya Aryadi, S.T., M.Eng dan SamsudinAnis S.T., M.T., P.hD.

Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui pengaruh beban dan konsumsidaya baterai menggunakan frame F450 dengan frame fender. Variasi penambahanbeban yaitu 0,5 kg, 1 kg, 1,5 kg, dan 2 kg dan dengan durasi terbang sama yaitu 2menit dalam ketinggian 1 meter.

Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen. Pengujian konsumsidaya baterai menggunakan multimeter. Data hasil penelitian dianalisis dengancara mengamati secara langsung. Setelah mendapatkan hasil eksperimenkemudian mengolah data dan menyimpulkan hasil penelitian yang telahdilakukan, selanjutnya di tampilkan dalam bentuk grafik dan tabel.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan baterai dari Frame F450tanpa beban yaitu 0,010417 miliamper dan 0,024306 miliamper denganpenambahan beban 2 kg. Frame fender tanpa beban yaitu 0,007407 miliamper danpenambahan beban 2 kg yaitu 0,016667 miliamper. Penggunaan daya baterai dibuat sama dengan gram per secon. Dari data yang di dapat Jadi konsumsi dayabaterai pada frame fender lebih irit dibandingkan frame F450.

Kata Kunci: Drone, Baterai, Konsumsi Arus, Beban

Page 6: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

vi

PRAKATA

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT berkat rahmat dan

hidayah-Nya, sehingga dapat diselesaikan skripsi dengan judul “Pengaruh

Penggunaan Fender-Frame-Drone dan Beban Terhadap Konsumsi Arus Baterai”

untuk menyelesaikan studi Strata Satu untuk mencapai gelar Sarjana Teknik di

Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang.

Skripsi ini dapat terselesaikan berkat bimbingan, bantuan dan motivasi dari

berbagai pihak. Oleh karena itu dengan penuh kerendahan hati disampaikan

ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam

penyelesaian skripsi ini. Penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Fathur Rokhman, M. Hum., Rektor Universitas Negeri Semarang

atas kesempatannya yang diberikan kepada penulis untuk menempuh studi di

Universitas Negeri Semarang.

2. Dr. Nur Qudus, M.T., Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Semarang.

3. Rusiyanto, S.Pd., M.T., Ketua Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik

Universitas Negeri Semarang.

4. Samsudin Anis S.T., M.T., Ph.D. selaku Pembimbing 2 yang memberikan

bimbingan, arahan, motivasi, masukan dan sebagai Ketua Program Studi S1

Teknik Mesin Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Negeri

Semarang.

Page 7: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

vii

5. Widya Aryadi, S.T., M.Eng., selaku dosen pembimbing 1 yang telah

memberikan bimbingan, arahan, saran, dan masukan kepada penulis dalam

penyelesaian skripsi ini.

6. Dr. Eng., Karnowo, S.T., M. Eng., selaku dosen penguji yang telah

memberikan arahan, saran, dan masukan kepada penulis dalam penyelesaian

skripsi ini.

7. Ayah dan ibu tercinta yang telah memberikan doa, semangat dan motivasi.

8. Istri tercinta yang selalu menemani dan memberikan semangat untuk

mengerjakan skripsi ini.

9. Teman-teman prodi S1 Teknik Mesin 2013 yang telah memberi banyak

pelajaran hidup dan semangat.

10. Semua pihak yang telah memberi motivasi, saran, dan masukan kepada

penulis dalam penyelesaian skripsi ini.

Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dalam perbaikan

skripsi ini. Semoga skrips ini bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan dunia

pendidikan pada khususnya.

Semarang, Februari 2019

Penulis

Page 8: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

viii

DAFTAR ISI

PERSETUJUAN PEMBIMBING ....................................................................... ii

PENGESAHAN.................................................................................................... iii

PERNYATAAN KEASLIAN.............................................................................. iv

SARI ATAU RINGKASAN ................................................................................. v

PRAKATA............................................................................................................ vi

DAFTAR ISI....................................................................................................... viii

DAFTAR SIMBOL DAN SINGKATAN ............................................................ x

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xi

DAFTAR GAMBAR........................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ......................................................................................... 1

1.2. Identifikasi Masalah ................................................................................. 3

1.3. Pembatasan Masalah ................................................................................ 3

1.4. Rumusan Masalah .................................................................................... 3

1.5. Tujuan Penelitian...................................................................................... 4

1.6. Manfaat Penelitian.................................................................................... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI ................................. 5

2.1. Kajian Pustaka .......................................................................................... 5

2.2. Landasan Teori ......................................................................................... 6

2.2.1. Drone ................................................................................................ 6

2.2.2. Sifat Aliran ...................................................................................... 17

2.2.3. Aerodinamika.................................................................................. 19

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 21

3.1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan............................................................. 21

3.2. Desain Penelitian .................................................................................... 21

3.3. Alat dan Bahan Penelitian ...................................................................... 23

3.4. Parameter Penelitian............................................................................... 29

Page 9: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

ix

3.5. Teknik Pengumpulan Data ..................................................................... 29

3.6. Kalibrasi Instrumen ................................................................................ 30

3.7. Teknik Analisis Data .............................................................................. 31

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 32

4.1. Deskripsi Data ........................................................................................ 32

4.2. Analisis Data dan Pembahasan............................................................... 35

BAB V PENUTUP............................................................................................... 38

1.1. Kesimpulan............................................................................................. 38

1.2. Saran ....................................................................................................... 38

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 40

LAMPIRAN ........................................................................................................ 42

Page 10: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

x

DAFTAR SIMBOL DAN SINGKATAN

Simbol Arti

I

P

V

M

V

γ

/

Kuat Arus (A)

Daya (W)

Tegangan (V)

Massa Jenis (kg/m3)

Massa (kg)

Volume (m3)

berat jenis fluida (N/m2)

masa jenis fluida (kg/m3)

perecepatan grafitas (m/s2)

tegangan geser (N/m3)

Gaya Angkat (N)

Koefisien Lift

Kecepatan Pesawat (m/s)

Volume Pesawat (m3)

Gaya Gesek (N)

Koefisien Drag

Singkatan Arti

UAV

ESC

PWM

BEC

FPP

CPP

CW

CCW

GPS

Unmanned Aerial Vehicie

Electronic Speed Controller

Pulse Width Mudulation

Battery Eliminator Circuit

Fixed Pitch Propeller

Controllable Pitch Propeller

Clock Wise

Counter Clock Wise

Global Positioning System

Page 11: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

xi

DAFTAR TABELTabel 2. 1 Gerak Drone........................................................................................... 7

Tabel 2. 2 Deskripsi dan Analisa Multicopter ...................................................... 15

Tabel 3.1 Konsumsi Arus Drone........................................................................... 30

Tabel 4. 1Hasil penelitian konsumsi arus menggunakan frame F450 flame wheel

dengan satuan miliampere/gram/secon................................................. 33

Tabel 4.2 Hasil penelitian konsumsi arus menggunakan Frame Fender dengan

satuan miliampere/gram/secon ............................................................. 34

Tabel 4.3 Rata-rata konsumsi arus dengan satuan miliampere/gram/menit ......... 34

Page 12: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Drone.................................................................................................. 7

Gambar 2. 2 Gerak Propeller.................................................................................. 8

Gambar 2.3 ESC ..................................................................................................... 8

Gambar 2. 4 Motor Brushless DC Motor.............................................................. 11

Gambar 2. 5 Propeller........................................................................................... 12

Gambar 2. 6 Remote .............................................................................................. 13

Gambar 2. 7 Baterai Lithium ................................................................................. 14

Gambar 2.8 Frame Drone ..................................................................................... 15

Gambar 2. 9 Mikrokontroler ................................................................................. 17

Gambar 3. 1 Diagram Alir Pelaksanaan Penelitian............................................... 22

Gambar 3. 2 Desain Frame drone......................................................................... 23

Gambar 3.3 frame F450 flame wheel .................................................................... 24

Gambar 3. 4 Motor BLDC .................................................................................... 25

Gambar 3.5 Baterai lithium ................................................................................... 26

Gambar 3. 6 Propeller........................................................................................... 26

Gambar 3. 7 ESC .................................................................................................. 27

Gambar 3.8 Remote Control ................................................................................. 27

Gambar 3. 9 Mikrokontroler ................................................................................. 28

Gambar 3.10 APM ................................................................................................ 28

Gambar 4. 1 Frame F450 Flame Wheel................................................................ 32

Gambar 4.2 Frame Dengan Pengaman Blade....................................................... 33

Gambar 4.3 Hasil Penelitian Menggunakan frame F450...................................... 35

Page 13: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

xiii

Gambar 4.4 Hasil Penelitian Menggunakan Frame dengan Pengaman................ 36

Gambar 4.5 Perbandingan konsumsi arus baterai Frame F450 dengan Frame

Fender .............................................................................................. 37

Page 14: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kita hidup di tengah perkembangan teknologi yang telah memberikan

keuntungan dalam segala kebutuhan. Berbagai teknologi dan perlengkapan

diciptakan untuk membantu pekerjaan agar lebih cepat, efisien, dan mudah. Salah

satu teknologi yang semakin berkembang yaitu pesawat tanpa awak atau

unmanned aerial vehicie (UAV) dengan kendali jarak jauh. UAV dapat berupa

pesawat atau helikopter yang menggunakan navigasi automus untuk melakukan

misi berguna (Utama, dkk. 2013:36).

Drone merupakan salah satu UAV. Drone memiliki beberapa kelebihan

seperti ringan, portable, akurasi tinggi, stabil, hovering, mampu beroperasi indoor

atau outdoor, dan dapat mendarat secara vertikal. Kebutuhan teknologi dalam

berbagai bidang saat ini semakin meningkat, terutama drone sebagai salah satu

alat bantu untuk mempermudah kebutuhan informasi data di era distrubsi 4.0. Saat

ini, drone digunakan dalam bidang pertahanan, pemetaan wilayah, resque, dan

dokumentasi.

Secara umum, drone memiliki performa yang dipengaruhi oleh banyak

faktor seperti motor, propeller, material frame, bentuk frame, aksesoris, program,

kontrol, berat, jangkauan, ketinggian maksimum, kecepatan, dan daya tahan

adalah parameter desain penting yang membedakan berbagai jenis drone dan

klasifikasi. (Hassanalian dan Abdelkefi, 2017:2)

1

Page 15: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

2

Frame adalah perangkat utama dalam menopang berbagai teknologi agar

mudah menyambungkan antara bagian komponen dalam satu tempat. Desain

frame yang baik yaitu harus memenuhi beberapa syarat seperti aman, ringan, dan

mudah digunakan dalam berbagai medan. Frame dalam drone yang sudah di

pasarkan banyak sekali yang belum aman dari sisi safety seperti benturan

langsung ke tembok, dan pada pohon. Saat memegang juga sebisa mungkin pada

saat blade sudah berhenti karena blade tidak sepenuhnya dilindungi oleh frame.

Frame tersebut juga memiliki beberapa kelebihan yaitu ringan, simpel, dan mudah

untuk dirangkai.

Karena pada sisi blade belum ada frame yang melindungi saat terbang,

sehingga mudah patah jika berbenturan langsung dengan benda keras seperti

pohon, dan tembok. Penambahan safety ataupun pembuatan frame yang lebih baik

perlu dilakukan dengan penambahan fender agar lebih aman. Fender frame drone

adalah pengembangan dari frame yang memiliki kelebihan yaitu aman apabila

terjadi benturan dan dapat dilengkapi banyak sensor, meskipun demikian

penambahan safety pada sekeliling blade dapat membuat beban frame bertambah

berat.

Daya dari drone untuk memutar motor menggunakan baterai. Baterai yang

sering digunakan yaitu baterai lithium karena menggunakan elektrolit polimer

kering yang disusun berlapis diantara anoda dan katoda yang mengakibatkan

pertukaran ion. Tetapi baterai lithium hanya memiliki daya tahan yang terbatas,

sehingga semakin banyak motor yang digunakan maka daya baterai akan cepat

habis (Fernando dan Derist. 2016:267). Tambahan beban dimungkinkan

Page 16: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

3

berdampak pada konsumsi baterai, meskipun demikian perlu riset untuk

mengetahui dampak tersebut secara detail.

1.2.Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, terdapat beberapa masalah diantaranya

sebagai berikut. :

1. Kurangnya keamanan dari frame yang ada di pasaran seperti mudah patahnya

blade.

2. Peforma drone di pengaruhi oleh bentuk frame

3. Performa drone dipengaruhi oleh beban tambahan seperti camera dan sensor

4. Performa drone dipengaruhi oleh program dan sistem kontrol

1.3.Pembatasan Masalah

Agar perancangan mengenai pembuatan drone jelas, peneliti membatasi

masalah dalam perancangan ini, antara lain:

1. Model fender terhadap performa drone

2. Penambahan beban tambahan

1.4.Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang akan di kaji dalam perancangan ini adalah sebagia

berikut:

1. Apakah frame dengan dan tanpa fender berpengaruh terhadap performa

drone khususnya konsumsi arus baterai

2. Seberapa besar dampak pengaruh fender frame drone terhadap konsumsi arus

baterai

3. Apakah beban berpengaruh terhadap performa drone

Page 17: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

4

4. Seberapa besar pengaruh beban terhadap performa drone

1.5.Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dari penelitian yang akan

dilakukan adalah:

1. Mengetahui konsumsi baterai terhadap frame dengan dan tanpa fender

2. Mengetahui dampak pengaruh frame fender terhadap konsumsi baterai

3. Mengetahui pengaruh beban terhadap performa drone

4. Mengetahui seberapa besar pengaruh beban yang ada terhadap perfroma

drone

1.6.Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Memberi pengetahuan tentang salah satu teknologi yang dapat digunakan

dalam modifikasi drone.

2. Memberikan informasi dan menambah ilmu pengetahuan tentang

pengembangan drone

3. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi lembaga atau dosen

tentang pengaruh konsumsi baterai

Page 18: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

5

BAB II

KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

2.1. Kajian Pustaka

Beberapa penelitian telah dilakukan terkait tentang drone adalah sebagai

berikut:

Penelitian yang dilakukan oleh Hassanalian dan Abdelkefi, (2017:27)

dengan judul “klasifikasi, aplikasi, dan tantangan desain drone” Penelitian terbaru

di bidang pesawat terbang dibahas secara mendalam. Klasifikasi mencakup

berbagai kelas pesawat tak berawak, kendaraan udara mikro, kendaraan udara

nano, kendaraan udara pico, dan pesawat tak berawak ini bisa digunakan untuk

melakukan berbagai perdata dan misi. Misi yang mungkin termasuk pencarian dan

penyelamatan, perlindungan lingkungan, pengiriman, eksplorasi ruang angkasa.

Metode desain yang digunakan dan tantangannya untuk semua jenis pesawat tak

berawak. Selain itu, Metode dan tantangan manufaktur yang digunakan, Aktuator,

power supply, daya tahan, kontrol dan navigasi.

Penelitian juga dilakukan oleh Fernando dan Derist, (2016:268) dengan

judul “Rancang model Frame Multicopter” yang menyatakan bahwa bentuk frame

atau kerangka mekanik untuk membuat sebuah multicopter dapat dilihat dari

jumlah rotor/motor yang akan digunakan. Jumlah rotor/motor menjadi sebuah

pertimbangan pada penelitan penggunaan sumber daya arus yang digunakan,

kestabilan dalam penerbangan, dan kemudahan fleksibilitas pengontrolan

penerbangan.

5

Page 19: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

6

Penelitian yang dilakukan oleh Ferguson dkk, (2012:13) dengan judul

“Auotonomus Quadcopter” dalam penelitian ini mereka mengalami banyak

masalah dalam sistem pengendali kecepatan, motor, dan software yang

menyebabkan masalah dalam pembuatan helikoper tanpa pilot.

Penelitian juga dilakukan oleh Parihar dkk, (2016:2133) dengan judul

“Design & Developmen analysis of Quadcopter” mereka menyimpulkan bahwa

quadcopter akan segera menjadi bagian penting di Indonesia karena akan

memiliki peran besar untuk berbagai pekerjaan seperti mengantar barang, bahkan

iklan udara.

2.2.Landasan Teori

2.2.1. Drone

Drone atau unmanned aerial vehicie (UAV) adalah kendaraan udara tanpa

awak atau tanpa seorang pilot (autopilot), yaitu suatu sistem yang dapat

menggerakkan pesawat terbang tanpa adanya kendali dari manusia. (Mulyani dkk,

2012:1). Kelebihan dari UAV yaitu : (1) Dapat di operasikan dengan cepat dan

dapat di gunakan secara berulang untuk mendeteksi perubahan; (2) dapat di

terbangkan rendah sehingga mampu menghasilkan gambar resolusi tinggi; (3)

biaya lebih rendah untuk perawatan pesawat, sehingga lebih ekonomis; (4)

Aplikasi yang luas dan beragam; dan (5) tanpa pilot sehingga lebih

aman.(Shofiyanti,2011:61). Gambar 2.1. Merupakan contoh gambar dari drone

yang memiliki 4 lengan untuk tempat rotor atau quadcopter.

Page 20: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

7

Gambar 2. 1 Drone

Contoh apabila drone akan belok ke kanan maka R1 dan R4 bergerak cepat

dan R2 dan R3 bergerak pelan, maka akan menghasilkan tekanan yang berbeda

sehingga drone dapat berputar sesuai yang diinginkan.

Tabel 2. 1 Gerak DroneGerak R1 R2 R3 R4

Roll rightRoll leftPitch upPitch downYaw CWYaw CCW

CepatPelanCepatPelanPelanCepat

PelanCepatCepatPelanCepatPelan

PelanCepatPelanCepatPelanCepat

CepatPelanPelanCepatCepatPelan

(Wicaksono: 3)

Dari Gambar 2.2. yaitu gerak putar dari propeller. Yang berwarna merah

berarti berputar dengan kecepatan tinggi sedangkan untuk hijau berputar

kecepatan rendah sehingga menghasilkan arah yang kita inginkan. Apabila drone

ingin naik ke atas maka semua berputar dengan kecepatan tinggi agar terangkat ke

atas.

Page 21: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

8

Gambar 2. 2 Gerak Propeller(Sumber: http://hme-tadulako.blogspot.co.id/2016/01/elektro-paper-edisi-v-

drone.html)

2.2.1.1. ESC

Electronic Speed Controller (ESC) yaitu rangkaian elektronik yang

digunakan untuk mengatur putaran motor sesuai arus listrik yang dibutuhkan oleh

motor. ESC yang dimaksud disini bekerja dan hanya bisa digunakan untuk motor

jenis 3 fasa connector. Sedangkan untuk motor DC dapat bekerja tanpa

menggunakan ESC dan dapat bekerja dengan ESC 2 fasa (Utomo, 2015:59). ESC

bekerja dengan menterjemahkan sinyal yang diterima receiver dari transmitter.

ESC yang digunakan bertipe brushless seperti contoh Gambar 2.3.

Gambar 2.3 ESC

Page 22: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

9

Lema (2016:9) menganjurkan bahwa untuk mengitung max current (amp)

dari motor dapat dilakukan dengan persamaan:I = + × 10%......................................................................................... (2.1)

Dimana:

I = Kuat Arus (A)

P = Daya (W)

V = Tegangan (V)

Dari perhitungan di atas dapat ditentukan nilai ESC yang digunakan dengan

menambahkan nilai aman 10-20% dari max current. Menambahkan nilai aman

sebesar 10-20% digunakan untuk keamanan atau Safety karena laju arus yang

mengalir tidak menentu, dan mengantisipasi apabila ada arus besar yang mengalir.

Kerja ESC pada copter dipengaruhi oleh 2 faktor, yaitu :

1. Kuat arus (Ampere) pada motor untuk mengontrol Speed Ampere ESC harus

lebih besar dari motor/minimal amper ESC = amper Motor ESC. Contoh motor

menggunakan arus maksimal 30a, esc harus lebih besar atau minimal 30a.

apabila ampere ESC lebih kecil dari amper motor, daya kerja ESC akan lebih

berat untuk menyuplai arus ke motor, mengakibatkan ESC cepat panas dan

terbakar, terlebih motor itu tidak bergerak bebas/dalam keadaan memutar

beban.

2. Berat quadcopter berpengaruh terhadap arus ESC. arus ESC diberikan nilai yg

besar, ini sangat berpengaruh saat mengangkat berat quadcopter.

ESC memberikan catuan pada motor sesuai dengan sinyal Pulse Width

Mudulation (PWM) yang masuk pada input ESC. Selain itu ESC jenis ini juga

Page 23: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

10

memiliki fasilitas Battery Eliminator Circuit (BEC) yang memiliki keluaran

tegangan kecil untuk mencatu flight controller serta sensor yang lain. Berikut ini

merupakan fitur yang dimiliki ESC ini:

1. Brake, berguna untuk menghentikan motor secara spontan.

2. Soft start, berfungsi sebagai pengatur lama waktu menyalakan sistem.

3. Battery type, pemilihan baterai yang digunakan.

4. Microprocessor, berfungsi untuk mengatur fitur agar dapat diprogram.

5. Cut Off, berfungsi sebagai pemotong arus jika baterai akan habis.

2.2.1.2. Brushless DC Motor (BLDC)

Brushless DC motor listrik (BLDC motor) adalah motor sinkron yang

menggunakan sumber listrik DC melalui Inverter terintegrasi/ switching power

supply, yang menghasilkan sinyal listrik AC untuk memutar motor. (Utomo,

2015:59). Seperti Gambar 2.4 merupakan contoh dari Brushless DC Motor yang

menggunakan sumber arus DC dari baterai Lithium yang di sambung ke ESC dan

diteruskan ke motor listirk yang diubah terlebih dahulu menjadi arus AC.

Medan magnet yang dihasilkan oleh stator dan medan magnet rotor berputar

di frekuensi dan kecepatan yang sama. BLDC motor sudah digunakan sejak

Tahun 1886. Motor BLDC mulai populer pada tahun 1992. Keterbatasan motor

DC (menggunakan sikat sebagai media hantar arus dari sumber ke komutator),

telah diatasi oleh motor BLDC ini, penggunaan sumber DC untuk pengontrolan,

dan tanpa adanya brush adalah ciri utama dari motor BLDC. Tenaga dari motor

ini lebih besar walaupun motor tersebut berukuran lebih kecil tetapi dapat

menghasilkan torsi cukup besar jika dibandingkan dengan ukuran motornya.

Page 24: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

11

Gambar 2. 4 Motor Brushless DC Motor

Motor brushless memiliki beberapa keuntungan di bandingkan motor yang

lain yaitu (Zhao, 2011:4):

1. Lebih kecil dan ringan

2. Memiliki tanggapan dinamis yang tinggi

3. Usia pakai lebih lama

4. Speed range yang lebih tinggi

5. Efisiensi nya tinggi

6. Suara operasional yang lebih rendah

2.2.1.3.Propeller

Propeller adalah bagian dari mesin yang berfungsi menjadi alat penggerak

mekanik pada pesawat terbang, kapal laut hovercraft dan jenis lainnya. Baling-

baling mengubah gaya putar menjadi daya dorong untuk menggerakan kapal,

massa udara dengan memutar bilah-bilah pada sumbu poros (Syaifuddin dkk,:2)

Brushless DCMotor

Page 25: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

12

Gambar 2. 5 Propeller

Jenis propeller ada dua yaitu fixed pitch propeller (FPP) atau propeller yang

memiliki sudut pitch tertentu dan tidak dapat diubah dan controllable pitch

propeller (CPP) atau propeller yang besar sudut pitch dapat diatur dalam keadaan

berputar. (Utomo, 2015:59). Gambar 2.5. adalah propeller dari drone dan jenis

propeller yang sudut pitch tidak dapat diubah atau tetap.

Propeller berperan sebagai sayap yang berputar dan menghasilkan gaya

dengan mengaplikasikan hukum gerak Newton dan prinsip Bernaoulli. di dunia

aeronoutika yang kita kenal dengan nama rotor wing. Jumlah propeller bervariasi

dari 2, 3, 4, dan seterusnya. Propeller yang digunakan ada dua jenis yaitu Clock

Wise (CW) dan Counter Clock Wise (CCW). Pemilihan propeller pada drone

fleksibel juga pengalaman di lapangan. Pemilihan propeller yang tepat yaitu

mengikuti rekomendasi dari pembuat komponen motor tersebut.

2.2.1.4. Remote dan Receiver

Remote Control yaitu alat elektronik yang digunakan untuk mengoperasikan

drone dari jarak jauh. Remote Control dapat dibedakan menjadi dua, yaitu

transmitter dan receiver. Transmiter digunakan sebagai pengendali robot terbang

Page 26: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

13

(drone), akan diterima oleh receiver yang terpasang pada drone sebagai penerima

pesan sinyal selanjutnya akan di kirim ke flight controller untuk diterjemahkan

sesuai data yang terprogram. (Harista dan Satyo. 2018:4)

Gambar 2. 6 Remote

2.2.1.5. Baterai LiPo (Lithium Polymer)

Baterai lipo juga memiliki keuggulan dibandingkan dengan beberapa jenis

baterai lainnya seperti (Brian:1):

1. Bobot lipo baterai lebih ringan dan dapat dibuat dalam bentuk dan ukuran

apapun

2. lipo baterai dapat menyimpan daya yang lebih tinggi

3. dapat menyuplai daya lebih bagus

Baterai lithium polymer atau disebut dengan lipo yaitu baterai jenis baru

yang sekarang sering digunakan karena memiliki daya tinggi dan baterai tidak

cepat rusak (Brian:1).

Gambar 2.7 yaitu baterai lithium yang digunakan untuk menyimpan daya

baterai agar drone bisa bergerak.

Page 27: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

14

Gambar 2. 7 Baterai Lithium

Baterai lipo tidak menggunakan cairan sebagai elektrolit melainkan

menggunakan elektrolit polimer kering yang berbentuk seperti lapisan plastik film

tipis. Lapisan ini disusun diantara anoda dan katoda yang mengakibatkan

pertukaran ion. Keuggulan dari baterai ini adalah rasio Power to Weight. Tetapi

baterai ini memiliki kekurangan seperti sifat sensitif dan mudah rusak apabila

diperlakukan tidak tepat.

2.2.1.6.Sistem Holding Position

Sistem holding position adalah sistem kendali GPS dan Accelerometer

untuk mempertahankan posisi koordinat quadcopter secara autonomus. (Utama,

dkk. 2013:38). Untuk mempertahankan posisi drone pada posisi tertentu

menggunakan sistem holding position dengan memasukan sistem koordinat GPS

sehingga saat drone terkena angin akan kembali pada koordinat yang ditentukan.

Menurut Abidin dalam Hanafi (2015:145) menyatakan bahwa posisi GPS

mengacu pada datum global yaitu WGS 1984, Sistem koordinat WGS 1984

mengacu dengan sistem koordinat kartesian dimana: sumbu-x terletak pada

bidang meridian nol (Greenwich) dan sumbu-Y tegak lurus terhadap sumbu-X”

Page 28: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

15

2.2.1.7. Frame dan Material Frame

Frame merupakan struktur yang menjadi tempat dudukan untuk semua

komponen. Frame harus kaku, ringan, kuat dan dapat meminimalkan getaran yang

berasal dari motor. Material yang biasa digunakan yaitu serat karbon dan

alumunium.

Gambar 2.8 Frame Drone

Gambar 2.8 yaitu gambar frame jenis F450 yang sudah banyak tersedia di

pasaran dan mudah didapat.

Tabel 2. 2 Deskripsi dan Analisa MulticopterJenis Multi

CopterDeskripsi Kekurangan Kelebihan

Tri Copter Multicopter inimemiliki tiga lengandan juga memilikimotor tiga disetiaplengan, bentuk yangdapat digunakandalam melakukanperancangan adadalam bentuk hurugT dan Y

Pesawat sangat kurangdalam stabilitaspenerbangan apabilaada kesalahan padasalah satu motor

1. Memiliki efisienidalam penggunaansumber daya

2. Kemudahan dalammelakukannavigasi terbang

Quad Copter Multicopter yang Stabilitas dalam 1. Memiliki stabilitas

Page 29: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

16

Jenis MultiCopter

Deskripsi Kekurangan Kelebihan

mempunyai 4 motordan 4 lengan

penerbangan sangatkurang apabila adakesalahan pada salahsatu motor, banyakmenggunakan dayasehingga memerlukansumber daya yangbanyak yangdiakibatkan dengnajumlah motor yangbanyak

dalam penerbangandalam kondisi baik

2. Memilikiseimbangan dalampenerbangan

3. Navigasi dalamsegala motor dapatberfungsi

Hexa Copter Multicopter yangmempunyai 6 lengandan 6 motor

Pesawat banyakmenggunakan dayasehingga memerlukansumber daya yangbanyak, dikarenakanmenggunakan jumlahmotor yang banyak

Memiliki kestabilitaspenerbangan yangsangat baik

Octo Copter Multicopter yangmempunyai 6 lengandan 6 motor

Pesawat banyakmenggunakan dayasehingga memerlukansumber daya yangbanyak, dikarenakanmenggunakan jumlahmotor yang banyak

Memiliki kestabilitaspenerbangan yangsangat baik

(Sumber: Fernando dan Derist, 2016:267)

Banyak jenis material yang dapat digunakan untuk membuat frame sesuai

dengan kebutuhan, biaya dan kualitas. Frame yang biasa digunakan yaitu

berbahan dasar fiberglass karena mempunyai kualitas baik dan tahan terhadap

benturan. Untuk kulaitas bahan bagus biasanya menggunakan serat karbon tetapi

memerlukan biaya yang tinggi.

Page 30: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

17

2.2.1.8.Mikrokontroler

Mikrokontroler yaitu sistem mikroprosesor lengkap yang terkandung di

dalam sebuah chip yang sudah berisi komponen pendukung serpeti mikroprosesor

yaitu memori dan pemrograman input-output (Santoso dkk, 2013:17). Suatu

mikrokontroler biasanya terdiri dari CPU, RAM, ROM, Timer, Intercup

Controller, I/O, Serial dan Pararel. Mikrokontroler tersedia dalam berbagai

pilihan tergantung dari keperluan dan kemampuan yang diinginkan dengan

memilih 4, 8, 16 atau 32 bit.

Gambar 2. 9 Mikrokontroler

2.2.2. Sifat Aliran

2.2.2.1.Kerapatan

Kerapatan (density) dari sebuah fluida, dilambangkan dengan huruf Yunani

(rho), didefinisikan sebagai massa fluida per satuan volume. Kerapatan biasanya

digunakan untuk mengkarakteristikan massa sebuah sistem fluida. Dalam sistem

BG, mempunyai satuan slugs/ft3 atau dalam satuan SI adalah kg/m3(Munson,

2002:12). Nilai kerapatan dapat bervariasi cukup besar di antara fluida yang

berbeda, untuk zat-zat cair variasi tekanan dan temperature umumnya hanya

Page 31: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

18

memberikan pengaruh kecil terhadap nilai . Namun, kerapatan dari gas sangat

dipengaruhi oleh tekanan dan temperatur. Massa jenis fluida didapatakan dengan

persamaan:= ...................................................................................................... (2.3)

Dimana:

= massa jenis (kg/m3)m = massa (kg)V = volume (m3)

2.2.2.2. Berat Jenis

Berat jenis adalah berat fluida per satuan volume. Berat jenis dari sebuah

fluida dilambangkan dengan huruf Yunani γ (gamma), Berat jenis berhubungan

dengan kerapatan melaluli persamaan:= .................................................................................................... (2.4)

Dimana:

γ = berat jenis fluida (N/m2)= masa jenis fluida (kg/m3)= perecepatan grafitas (m/s2)

Seperti halnya kerapatan yang digunakan untuk mengkarakteristikan massa

dari sebuah sistem fuida, berat jenis juga digunakan untuk mengkarakteristikan

massa sebuah sistem fluida. Dalam satuan BG,γ mempunyai satuan lb/ft3 dan

satuan SI adalah N/m3 (Munson, 2002:13).

2.2.2.3. Kekentalan

Nilai kekentalan (Viskositas) dari sebuah fluida tergantung dari jenis fuida

tersebut. Viskositas disimbolkan dengna huruf Yunani μ (mu) dan disebut sebagai

viskositas mutlak, viskositas dinamik atau viskositas saja. Viskositas sangat

Page 32: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

19

bergantung dari nilai temperature. Di dalam gas molekul-molekul terpisah jauh

dan gaya-gaya antar molekul diabaikan. Dalam hal ini, hambatan terhadap gerak

relatif timbul karena pertukaran momentum molekul gas dengan antara lapisan-

lapisan fluida yang bersebelahan.

Dalam kajian fluida dikenal dua jensi viskositas yaitu viskositas dinamik

dan viskositas kinematic. Viskositas dinamik dilambangkan dengan huruf μ (mu).

Jika didefinisikan menurut relasi tegangan geser dengan laju regangan geser pada

fluida newtonia, viskositas dinamik adalah rasio dari tegangan geser terhadap laju

regangan geser:= / ...................................................................................... (2.5)

Dimana :

= tegangan geser (N/m3)dU/dy = laju regangan geser (1/s)

Dengan demikian dalam sistem SI satuan viskositas dinamik adalah N.s/m2.

Sedangkan viskositas kinematik, dilambangkan dengan huruf (nu) merupakan

rasio antara viskositas dinamik dengan kerapatan fluida:= ............................................................................................ (2.6)

Oleh karena itu, dalam sistem SI satuan viskositas kinematic adalah m2/s

2.2.3. Aerodinamika

Aliran udara jika dikaitkan dengan viskositas dapat dibedakan menjadi dua

jenis aliran, yaitu aliran viskos (viscid flow) dan aliran tak-viskos (inviscid flow).

Jika dikaitkan dengan densitas aliran tersebut juga dibedakan menjadi dua aliran,

Page 33: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

20

yaitu aliran termampatkan (compressible flow) dan aliran tak-termampatkan

(incompressible flow) (Poernomo, 2009:1).

Saat drone mengudara, terdapat gaya utama yang bekerja pada drone yaitu

Thrust (T), Drag (D), Lift (L), dan Weight (W). saat drone sedang menjelajah

pada kecepatan dan ketinggian konstan, dari gaya tersebut berada dalam

keseimbangan T=D dan L=W.

Gaya angkat dihasilkan oleh bentuk sayap sesuai dengan bentuk

aerodinamis, gaya lift yaitu (Babu, 2014:118):= ............................................................................... (2.7)

Dimana:= Gaya Angkat (N)= Koefisien Lift= Kerapatan Udara (kg/m3)= Kecepatan Pesawat (m/s)/ = Volume Pesawat (m3)

Gaya drag terjadi karena adanya gesekan antara permukaan benda dengan

udara disekitarnya, dapat dicari dengan rumus:= .............................................................................. (2.8)

Dimana:

= Gaya Gesek (N)

= Koefisien Drag

= Kerapatan Udara (kg/m3)

= Kecepatan Pesawat (m/s)/ = Volume Pesawat (m3)

Page 34: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

38

BAB V

PENUTUP

1.1. Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini diantaranya yaitu:

1. Bentuk frame dan berat sangat berpengaruh terhadap konsumsi baterai.

Semakin berat drone maupun banyaknya motor yang digunakan sangat

berpengaruh terhadap konsumsi baterai yaitu cepat habis. Konsumi baterai

menggunakan fender frame lebih baik dilihat dari konsumsi miliamper

pergram.

2. Baterai dengan daya tahan besar lebih disarankan dalam penelitian ini

karena dapat terbang lama dan dapat di gunakan dalam jangka panjang.

Jika menggunakan daya baterai kecil kurang efisien dari segi waktu

terbang karena lebih cepat habis.

3. Sistem pengaman full pada drone yang menggunakan bahan akrilik

dengan tebal 3 mm pada penelitan ini tidak disarankan karena terlau berat

apabila menggunakan pengaman blade penuh.

1.2. Saran

Saran yang dapat diberikan dari penelitian tentang daya tahan drone

dengan berbagai beban tambahan adalah sebagai berikut:

1. Dari penelitian ini ada beberapa yang perlu di teliti lebih lanjut tentang

pengaruh aksesoris tambahan terhadap kemudahan gerak drone, jenis

baterai maupun model motor terhadap konsumsi arus drone.

38

Page 35: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

39

2. Pembuatan frame pada penelitian ini menggunakan akrilik, dapat di teliti

lebih lanjut dengan penggunaan bahan yang berbeda. Lebih ringan tetapi

mudah di dapat dan kuat, juga menggunakan model yang berbeda.

3. Penelitian penggunaan jenis blade 2, 3, ataupun 4 sudut dapat dilakukan

penelitian lebih lanjut.

Page 36: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

40

DAFTAR PUSTAKA

Babu, K. K. M., dan M. Subha. 2014. Computational Analysis of Load onEnvelope of MAGLEV Propepped Transportation Airship using FSI.International Journal of Emerging Technology and AdvancedEngineering. 4(2):117-120.

Ferguson, J., T. Coulthard, dan E. Schastlivenko. 2012. Autonomus Quadcopter.Department of Electrical and Computer Enginering.

Fernando, E. dan D. Touriano. 2016. Rancang Model Frame Multicopter:Literaltur Review. Jurnal Ilmiah Media Processor. 11(2): 260-269

Hanafi. 2015. Aplikasi Pemantauan keberadaan Lokasi dan Kecepatan PadaKendaraan Dengan Menggunakan Teknologi Mobile Data dan GPSDengan Digital Peta. Jurnal Teknologi. 8(2):143-150.

Harista, A. F dan S. Nuryadi. 2018. Sistem Navigasi Quadcopter dan PemantauanUdara. Jurnal TeknoSAINS Seri Teknik Elektro. 1(1): 1-7

Hassanalian, M. dan A. Abdelkefi. 2017. Classifications, Applications, andDesign Challenges of Drones: A Review.

Lema, R. A. N. 2016. Flight Controller Pada Sistem Quadcopter MenggunakanSensor IMU (Inertial Measurement Unit) Berbasis Mikrokontroller. TugasAkhir. Program Studi Teknik Elektro Universitas SanataDarma.Yogyakarta.

Mulyani, K. Astrowulan, dan J. Susila. 2012. Autolanding pada UAV (UnmannedAerial Vehicle) menggunakan Kontroler PID-Fuzzy. Jurnal teknik Pomits.1(1):1-5

Munson, Bruce R. Donald F, Y. dan Theodore, H. O. 2002. Solution Manual forFundamentals of Fluid Mechanics, 4th Edition, Great Britain: Wiley.

Parihar, P., P. Bhawsar, dan P. Hargod. 2016. Design & Development Analysis ofQuadcopter. An international jurnal of advanced computer technology.5(6):2128-2133

Poernomo, J. dan S. Sidopekso. 2009. Menghitung Distribusi Tekanan Udara danGaya Hambat Kepala Pesawat BOEING 777-200. Jurnal Fisika danAplikasinya. 5(1) 1-6.

Santoso, A. B., Martinus, dan Sugiyanto. 2013. Pembuatan Otomasi PengaturanKereta Api, Pengereman, dan Palang Pintu Pada Rel Kereta Api MainanBerbasis Mikrokontroler. Jurnal FEMA. 1(1):16-23.

Page 37: PENGARUH PENGGUNAAN FENDER-FRAME- DRONE DAN BEBAN …lib.unnes.ac.id/35501/1/5212413024_Optimized.pdf · Penulis menyadari dalam skripsi ini masih banyak kekurangan, oleh karena

41

Schneider dan Brian. A Guide to LiPo Batteries. https://rogershobbycenter.com/lipoguide/

Shofiyanti, R. 2011. Teknologi Pesawat Tanpa Awak Untuk Pemetaan danPemantauan Tanaman dan lahan Pertanian. Informatika Pertanian. 20(2):58-64

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan “Pendidikan Kuantitatif,Kualitatif, dan R & D. Alfabeta. Bandung

Syaifuddin, M. Chaterine, H, O. Dian, R. Candra, K, R, M. dan Rudini. EfisiensiConstant Speed Control Propeller Dibandingkan Fixed Pitch Control PadaPesawat Terbang Ringan.

Utama, M. R. W., M. Komarudin, dan A. Trisanto. 2013. Sistem Kendali HoldingPosition Pada Quadcopter Berbasis Mikrokontroler Atmega 328p. JurnalRekayasa dan Teknologi elektro. 7(1):35-46.

Utomo, B. J. 2015. Rancang Bangun UAV(Unmanned Aerial Vehicle) ModelQuadcopter dengan Menggunakan Algoritma Proportional IntegralDerivative. e-Proceeding of Applied Science. 1(1): 57-63.

Wicaksono, H. Self Stabilizing 1 Axis QuadCopter Using T2-Fuzzy Controller.

Zhao, J. dan Y. Yu. 2011. Brushless DC Motor Fundamentals Application Note.The Future of Analog IC Technology. 1-19