pengaruh muscle energy technique dan static …eprints.ums.ac.id/25435/10/naskah_publikasi.pdf ·...

14
PENGARUH STRETCHING TER SISWA SEKOL Diaju Menye PR UNIVE H MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN S RHADAP FLEKSIBILITAS OTOT HAMS LAH SEPAK BOLA (SSB) ANGKASA SUR NASKAH PUBLIKASI Oleh : ALI AHYAR RIDHA NIM J 110090025 SKRIPSI ukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan elesaikan Program Pendidikan DIV Fisioterap ROGRAM STUDI DIV FISIOTERAPI FAKULTAS ILMU KESEHATAN ERSITAS MUHAMMADYAH SURAKART 2013 STATIC STRING PADA URAKARTA n pi TA

Upload: others

Post on 26-Dec-2019

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

PENGARUH

STRETCHING TERHADAP FLEKSIBILITAS OTOT

SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) ANGKASA SURAKARTA

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian

Menyelesaikan Program Pendidikan

PROGRAM STUDI

UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA

PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC

TERHADAP FLEKSIBILITAS OTOT HAMSTRING

SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) ANGKASA SURAKARTA

NASKAH PUBLIKASI

Oleh :

ALI AHYAR RIDHA

NIM J 110090025

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Menyelesaikan Program Pendidikan DIV Fisioterapi

PROGRAM STUDI DIV FISIOTERAPI

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA

2013

DAN STATIC

HAMSTRING PADA

SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) ANGKASA SURAKARTA

Persyaratan

Fisioterapi

UNIVERSITAS MUHAMMADYAH SURAKARTA

Page 2: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

LEMBAR PERSETUJUAN NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH

STRETCHING TERHADA

PADA SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB)

Telah Membaca dan Mencermati Naskah Publikasi Karya Ilmiah, yang

Merupakan Ringkasan Skripsi

LEMBAR PERSETUJUAN NASKAH PUBLIKASI

MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN

TERHADAP FLEKSIBILITAS OTOT HAMSTRING

PADA SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB)

ANGKASA SURAKARTA

Diajukan Oleh :

Nama : Ali Ahyar Ridha

NIM : J.110.090. 025

Telah Membaca dan Mencermati Naskah Publikasi Karya Ilmiah, yang

Merupakan Ringkasan Skripsi Sebagai Tugas Akhir dari Mahasiswa Tersebut

Telah disetujui oleh :

Pembimbing Utama

NIK. 1016

LEMBAR PERSETUJUAN NASKAH PUBLIKASI

DAN STATIC

HAMSTRING

PADA SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB)

Telah Membaca dan Mencermati Naskah Publikasi Karya Ilmiah, yang

Sebagai Tugas Akhir dari Mahasiswa Tersebut

Page 3: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

ABSTRAK

“PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC STRETCHING TERHADAP FLEKSIBILITAS OTOT HAMSTRING PADA

SISWA SEKOLAH SEPAK BOLA (SSB) ANGKASA SURAKARTA”

ALI AHYAR RIDHAJ110090025

(Dibimbing oleh: Dwi Rosella Komalasari, M.Fis dan Wahyuni, M.Kes)

Latar Belakang: Sekolah Sepak Bola (SSB) Angkasa merupakan wadah yang menyiapkan siswanya menjadi pemain sepak bola dimasa depan. Siswa SSB selama berlatih sangat beresiko mengalami cidera terutama pada ekstremitas bawah seperti strain hamstring Fleksibilitas otot yang baik akan mendukung kualitas pemain karena dapat mencegah strain. Dibutuhkan penanganan untuk mencegah strain hamstring salah satunya dengan meningkatkan fleksibilitas otot. Kurangnya fleksibilitas otot menjadi faktor pencetus cedera pada otot hamstring.Tujuan: untuk mengetahui pengaruh muscle energy technique dan staticstretching terhadap fleksibilitas otot hamstring pada siswa SSB Angkasa Surakarta, serta mengetahui perbedaan pengaruh muscle energy technique danstatic stretching terhadap fleksibilitas otot hamstring pada siswa SSB Angkasa Surakarta.Metodologi Penelitian: Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu dengan menggunakan rancangan penilitian pre and post test two group design. Sample sebanyak 13 siswa yang usianya 15-16 tahun. Pengukuran fleksibilitas menggunakan geniometri sebelum dan sesudah diberikan perlakuan selama 4 minggu. Uji Pengaruh menggunakan wilcoxon, uji beda pengaruh dengan menggunakan mann whitney test. Hasil: Hasil pengujian wilcoxon MET sinistra (p=0,014) MET dextra (p=0,016). Dan static stretching sinistra (p=0,034) static stretching dextra (p=0,063). Hasil mann whitney hamstrings sinistra (p=0,016) hamstrings dextra (p=0,093).Kesimpulan: MET dan Static stretching berpengaruh terhadap peningkatan fleksibilitas hamstring. Antara MET dan static stretching tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan.Kata kunci: Muscle Energy Technique (MET), Static stretching, Fleksibilitas otot

hamstring.

Page 4: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

PENDAHULUAN

Latar Belakang Masalah

Sepak bola saat ini mendapat perhatian yang cukup intensif dari pemerintah

dikarenakan olah raga ini sering dijadikan media pengangkatan prestasi bangsa

pada ajang kompetisi di tingkat internasional. Prestasi sepak bola dapat

ditingkatkan dengan banyak cara salah satunya pembentukan sekolah sepak bola.

Sekolah Sepak Bola (SSB) Angkasa merupakan salah satu SSB di Surakarta

sebagai wadah yang menyiapkan siswanya menjadi pemain sepak bola dimasa

depan. Siswa SSB selama berlatih sangat beresiko mengalami cidera terutama

pada ekstremitas bawah seperti strain hamstring sebagai jenis cedera yang paling

sering, diikuti oleh strain quadriceps, sprain ankle, dan cidera pada knee. Dari

hasil survei pendahuluan yang dilakukan peneliti, ditemukan lima dari tujuh siswa

SSB sering mangalami strain otot hamstring dan mengalami gangguan

fleksibilitas pada otot hamstring dengan adanya tight pada otot hamstring. Hal ini

menjadi perhatian kebutuhan rehabilitatif yang memadai untuk mencegah

reinjuries (Arnason et al., 2004).

Fleksibilitas otot yang baik akan mendukung kualitas pemain karena dapat

mencegah strain. Fleksibiltas otot dapat ditingkatkan melalui fisioterapi.

Fisioterapi dalam Penerapannya banyak sekali teknik yang digunakan salah

satunya metode muscle energy technique (MET). Muscle energy technique (MET)

merupakan teknik manual yang memfokuskan pada kontraksi otot, teknik ini

dipercaya efektif untuk meningkatkan fleksibilitas otot dengan cepat dan

peningkatan LGS (Wassem et al., 2010). Teknik lain yaitu dengan metode

stretching salah satunya static stretching yaitu suatu metode umum yang

digunakan ini menyebabkan jaringan lunak yang memanjang melewati titik

resistensi jaringan selama periode waktu tertentu (Kisner, 2007).

TUJUAN PENELITIAN

Penelitian ini bertujan untuk mengetahui beda pengaruh muscle energy

technique dan static stretching terhadap fleksibilitas otot hamstring pada siswa

SSB Angkasa Surakarta.

Page 5: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

TINJAUAN PUSTAKA

Sepak Bola

Permainan sepak bola memerlukan keterampilan yang berhubungan dengan

kebugaran tubuh, yaitu kekuatan atau kecepatan, kelincahan, dan ketahanan otot.

Kelincahan sangat memerlukan peran dari otot yang mana membutuhkan suatu

fleksibilitas otot untuk siap menanggapi gerakan (Husaini, 2002).

Peran Otot Hamstring pada Sepak Bola

Otot hamstring merupakan suatu group otot pada sendi paha (hip joint) yang

terletak pada sisi belakang paha yang berfungsi sebagai gerakan fleksi knee, serta

gerakan eksternal dan internal rotasi hip. Group otot ini terdiri atas otot

semimembranosus, otot semitendinosus, dan otot. biceps femoris. Pada Sepak bola

melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil salah satu

yang paling berperan adalah otot hamstring. Otot hamstring dalam permainan

sepak bola mempunyai banyak peran dilihat dari aspek biomekanikanya hampir

seluruh gerakan dalam permainan bola yang meliputi menggiring bola, pasing

bola, dan melakukan tendangan, derajat knee joint selalu pada posisi flexi pada

berbagai derajat. Hal ini menyebabkan otot hamstring bekerja lebih berat dalam

membentuk pola keseimbangan untuk penompang tubuh dan potensial mengalami

cedera (Shan, 2011).

Fleksibilitas Otot Hamstring

Fleksibilitas otot hamstring merupakan faktor penting dalam biomekanik

olah raga sepak bola yang mana perpanjangan jaringan otot memiliki peranan

penting dalam efisiensi dan efektifitas gerakan dalam mencegah strain (Wassem

et al., 2010). Strain besar kaitannya dengan tight muscle, menurut Dadebo (2004),

terjadi karena banyak faktor seperti: a) Ketidakseimbangan kekuatan otot, b)

Pemanasan yang tidak memadai, c) Kurangnya fleksibilitas otot, d) Kelelahan otot

dan e) Rehabilitatif tidak memadai.

Faktor yang mempengaruhi fleksibilitas

Menurut Frontera et al., (2006) yang dikutip oleh pujiastuti, (2011)

mengatakan bahwasannya faktor-faktor yang mempengaruhi fleksibilitas yaitu: a)

Muskuloskeletal, b) Keseimbangan, c) Sistem persyarafan dan d) Postur tubuh.

Page 6: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

Pengukuran fleksibilitas otot hamstrings

Fleksibilitas otot hamstrings dapat diketahui dengan beberapa tes spesifik

seperti: 1) Sit and reach test, 2) Toe touch test, 3) Back saver sit and reach test, 4)

Passive straight leg raise test dan 5) Active knee extension test. Pada penelitian ini

peneliti menggunakan alat ukur active knee extension test yang mana fleksibilitas

otot hamstring diukur melalui lingkup gerak sendi (LGS) knee ekstensi dengan

geniometri.

Muscle Enegry Technique (MET)

Definisi Muscle Energy Technique

Muscle energy technique adalah bentuk terapi untuk jaringan lunak dimana

otot-otot responden secara aktif digunakan, dengan posisi tertentu dan gerakan

terkontrol dengan terapis melawan atau menahan gerakan tersebut.

Mekanisme muscle energy technique pada otot hamstring

Post Isometric Relaksasi (PIR) mengacu pada penurunan kontraksi

isometrik otot hamstring beberapa detik dan diikuti rileksasi. Hal ini terjadi

karena peregangan reseptor pada otot hamstring yang disebut golgi tendon organ

(GTO) yang terletak ditendon dari otot hamstring sebagai agonis. Implus aferen

saraf dari golgi tendon organ menuju dorsal root pada spinal cord dan bertemu

dengan hambatan motor neuron. Ini menghentikan debit impuls motor neuron

eferent oleh karena mencegah kontraksi lanjut, penurunan tonus otot, yang

kemudian menghasilkan otot hamstring yang santai dan memanjang saat

rileksasi(Chaitow, 2001).

Reciprocal Inhibition (RI) mengacu pada inhibisi otot antagonis yakni otot

quardiseps dengan kontraksi isometrik otot quardiseps. Hal ini terjadi akibat

peregangan reseptor proprioseptif pada muscle spindle untuk menjaga panjang

otot secara konstan, dengan cara ini proprioseptif pada muscle spindle akan

merangsang serabut saraf aferen dan bertemu dengan rangsangan motor neuron

pada otot agonis dan pada saat yang sama menghambat motor neuron otot

antagonis untuk mencegah kontraksi lanjut, penurunan tonus otot, yang pada

gilirannya menghasilkan agonis yang santai dan memanjang (Chaitow, 2001).

Page 7: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

Pada penelitian ini peneliti menggunakan MET dengan penerapan prinsip

post isometric relaksasi (PIR). MET ini akan meregangkan, meningkatkan dan

memperpanjang jaringan myofascial pada otot hamstring yang berpotensi

menghasilkan viscoelastic dan perubahan struktural, perubahan gerakan

autonomic mediated dalam cairan ekstraselular otot dan mechanotransduction

fibroblast (Chaitow, 2001). Pada akhirnya MET bisa menstimulasi produksi dan

penyimpanan suatu bahan yang menyerupai gel glycosaminoglycans (GAGs). Zat

ini (GAGs) bersama-sama dengan air, asam hyaluronic melumasi dan menjaga

jarak kritis antara serat-serat jaringan penghubung dalam tubuh sehingga otot akan

mudah bergerak dan dapat memanjang dengan maksimal (Herawati, 2004).

Static Stretching

Pengertian

Stretching terdapat 3 tipe jenis, yaitu static stretching, ballistic stretching

dan proprioceptive neuromuscular facilitation (PNF ) stretching (Freshmen,

2002).

Static stretching adalah metode umum yang digunakan yang menyebabkan

jaringan lunak memanjang melewati titik resistensi jaringan dan dilakukan

peregangan berkelanjutan selama periode waktu tertentu (Kisner, 2007).

Respon Mekanik Dan Neurofisiologi Otot Hamstrings Akibat Stretching

Respon mekanik otot terhadap peregangan bergantung terhadap myofibril

dan sarcomer otot. Setiap otot tersusun dari beberapa serabut otot. Satu serabut

otot terdiri atas beberapa myofibril. Serabut myofibril tersusun dari beberapa

myofilament yang terletak sejajar dalam serabut otot. Sarcomer merupakan unit

kontraktil dari myofilament dan terdiri atas filamen actin dan myosin yang saling

tumpang tindih. Sarcomer memberikan kemampuan pada otot untuk berkontraksi

dan rileksasi, serta mempunyai kemampuan elastisitas jika diregangkan.

Respon neurofisiologi otot terhadap stretching pada otot hamstring bergantung

pada struktur muscle spindle dan golgi tendon organ. Ketika otot hamstring

diregang dengan sangat cepat, maka serabut afferent primer merangsang α (alpha)

motor neuron pada medulla spinalis dan memfasilitasi kontraksi serabut

Page 8: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

ekstrafusal yaitu meningkatkan ketegangan (tension) pada otot. Hal ini dinamakan

dengan monosynaptik stretch refleks. Tetapi jika peregangan dilakukan secara

lambat pada otot, maka golgi tendon organ terstimulasi dan menginhibisi

ketegangan pada otot sehingga memberikan pemanjangan pada komponen elastis

otot (Lederman, 1997).

METODE PENELITIAN

Metode penelitian ini adalah Quasi Eksperimen atau disebut eksperimental

semu oleh karena tidak semua responden dikontrol oleh peneliti. Desain

penelitiannya adalah pre and post test two group design dengan membandingkan

antara dua perlakuan yaitu kelompok satu muscle energy technique (MET) dan

kelompok kedua static stretching. Responden diberikan intervensi MET dan Static

Stretching selama 4 minggu. Pada penelitian ini peneliti menggunakan alat ukur

Active knee extension test yang mana fleksibilitas otot hamstring diukur melalui

lingkup gerak sendi (LGS) knee ekstensi dengan geniometri. Penelitian dilakukan

di Sekolah Sepak Bola (SSB) Angkasa Surakarta pada bulan Mei-Juni 2013.

Teknik pengambilan sample dengan teknik Purposive Sampeling yang memenuhi

kriteria inklusi: Berusia 15 – 19 tahun, terdapat Tight otot hamstring (Tidak

mampu untuk mencapai lebih dari 160° dari ekstensi knee dengan hip fleksi pada

90°) tidak menderita Low back pain akut atau kronis, tidak menderita cidera

m.hamstrings akut atau kronis dan bersedia menjadi responden. Data-data pre-

post test yang telah terkumpul diuji secara statistik kuantitatif dengan softwere

SPSS.

HASIL PENELITIAN

Sekolah Sepak Bola (SSB) Angkasa merupakan salah satu SSB di Surakarta.

Kegiatan latihan para siswa SSB ini dilaksanakan 3 kali dalam seminggu.

Responden yang berjumlah 13 orang ini yang berumur 15-17 tahun dan dibagi

menjadi 7 responden kelompak MET dan 6 responden kelompok static stretching.

Dari data tersebut didapatkan hasil uji statistik sebagai berikut:

Page 9: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

Uji Pengaruh Muscle Energy Tecknique (MET) dan Static Stretching dengan

Wilcoxon Test.

No Data Uji Bagian Nilai Signifikansi1 muscle energy technique

(MET)dextrasinistra

.016

.014

2 static stretchingdextrasinistra

.063

.034

Hasil penelitian pengaruh muscle energy technique (MET) terhadap

peningkatan fleksibilitas otot hamstring dextra dan sinistra menunjukan hasil p <

0,05 yang berarti bahwa muscle energy technique (MET) dalam

pengaplikasiannya selama 5 detik dan rileksasi 2 detik dilakukan 3 kali

pengulangan untuk setiap treatment sebanyak 3 kali seminggu selama 1 bulan

berpengaruh untuk meningkatkan fleksibilitas otot hamstring.

Hasil penelitian pengaruh static stretching terhadap peningkatan fleksibilitas

otot hamstring sinestra menunjukan hasil p < 0,05 yang berarti bahwa static

stretching dalam pengaplikasiannya durasi 15 detik sebanyak 3 kali seminggu

selama 1 bulan berpengaruh terhadap peningkatan fleksibilitas otot hamstring

sinistra.

Pada otot hamstring dextra, uji statistik menunjukan p > 0,05 yang berarti

static stretching tidak berpengaruh pada fleksibilitas otot hamstring dextra, hal ini

dikarenakan pada penelitian ini responden lebih dominan menggunakan tungkai

bagian dextra dari pada bagian sinistra saat permainan dan juga untuk menyikapi

semua gerakan tubuh, dimana otot bagian dextra memiliki kinerja yang lebih

besar dari pada bagian sinestra dan berpotensi mengalami delayed onset muscle

soreness (DOMS) yakni suatu fenomena yang sering ditemui dan terdokumentasi

dengan baik, sering terjadi sebagai akibat dari latihan eksentrik yang tidak lazim atau

intensitas tinggi seperti pada sepak bola (MacIntyre et al., 1995). Gejala-gejala yang

menyertai meliputi pemendekan otot, peningkatan kekakuan terhadap gerak pasif,

bengkak, penurunan kekuatan, daya ledak otot dan sakit lokal. Gejala - gejala akan

sering muncul dalam 24 jam setelah latihan dan biasanya menghilang setelah 3 – 4

hari (Proske, 2001). Penggunaan tungkai bagian dextra secara berkepanjangan dapat

Page 10: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

menimbulkan DOMS yang mana dalam jangka panjangnya akan menyebabkan

respon adaptasi jaringan yaitu gangguan fleksibilitas jaringan otot.

Uji Beda Pengaruh Muscle Energy Tecknique (MET) dan Static Stretching dengan

Mann-Whitney Test.

No Fleksibilitas MEAN MET MEAN Static Stretching Sig12

DextraSinistra

9.28610.000

5.0005.000

.093

.016

Dari penelitian ini didapatkan bahwa uji beda pengaruh data menunjukan

perbedaan pengaruh antara MET dan static stretching, yang mana untuk bagian

sinistra p < 0,05 dan bagian dextra signifikansi nilai p > 0,05.

Pada muscle energy technique (MET) dalam pengaplikasiannya

memberikan efek terhadap fleksibilitas otot hamstring dikarenakan pada prinsip

Post Isometric Relaksasi (PIR) akan meregangkan, meningkatkan dan

memperpanjang jaringan myofascial pada otot hamstring yang berpotensi

menghasilkan gerakan autonomic mediated dalam cairan ekstraselular otot yang

mana menyebabkan air dan asam hyaluronic akan mengendorkan dan melumasi

gerakan antara fasia dan otot dan akan menyebabkan mechanotransduction

fibroblast yaitu fibroblast mensekresikan protein pada serabut otot dan tendon

sehingga menyebabkan otot memanjang (Chaitow, 2001). PIR juga akan

menstimulus golgi tendon organ (GTO) yang terletak di tendon dari otot

hamstring sebagai agonis. Implus aferen saraf dari golgi tendon organ menuju

dorsal root pada spinal cord dan bertemu dengan hambatan motor neuron. Ini

menghentikan debit impuls motor neuron efferent oleh karena mencegah

kontraksi lanjut, penurunan tonus otot, yang akan menghasilkan otot hamstrings

yang santai dan memanjang saat rileksasi (Chaitow, 2001).

Untuk penerapan static stretching memakai prinsip yang sama dimana akan

menstimulus golgi tendon organ (GTO) yang mana menghentikan debit impuls

motor neuron efferent oleh karena mencegah kontraksi lanjut, penurunan tonus

otot, yang pada gilirannya menghasilkan otot hamstrings yang santai dan

memanjang saat rileksasi.

Page 11: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

Perbedaan pengaruh antara otot hamstring dextra dengan otot hamstring

sinestra dapat diindikasikan oleh karena pada penelitian ini responden lebih

dominan menggunakan tungkai bagian dextra dari pada bagian sinestra di tambah

dengan intensitas latihan yang dilakukan 3 kali dalam seminggu menyebabkan

otot hamstring tidak elastis dengan maksimal oleh karena efek dari DOMS yang

menyebabkan elastisiitas otot terganggu oleh karena gangguan mikroskopik pada

garis Z yakni sarkomer yang dapat menyebabkan aktin dan myosin cross bridges

sebelum relaksasi karena ATP yang diperlukan untuk mengangkut Ca+ terhambat,

sehingga Ca+ terakumulasi dan mengaktifkan protease dan phospholipases yang

menyebabkan peradangan pada serabut otot sekaligus perangsangan nosiseptor

muscle spindel sehingga serabut afferent primer merangsang α (alpha) motor

neuron pada medulla spinalis dan memfasilitasi kontraksi serabut ekstrafusal yaitu

meningkatkan ketegangan pada otot (Proske, 2001). Berbeda dengan tungkai

bagian sinestra yang tidak digunakan dengan dominan sehingga efek dari DOMS

dapat terminimalisir.

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisa dan perhitungan uji statistik, dapat diambil

kesimpulan sebagai berikut:

1. Ada pengaruh muscle energy technique (MET) terhadap peningkatan

fleksibilitas otot hamstrings pada siswa SSB Angkasa Surakarta.

2. Ada pengaruh static stretching terhadap peningkatan fleksibilitas otot

hamstrings pada siswa SSB Angkasa Surakarta.

3. Tidak ada perbedaan pengaruh muscle energy technique (MET) dan Static

Stretching secara signifikan terhadap peningkatan fleksibilitas otot

hamstrings pada siswa SSB Angkasa Surakarta.

Page 12: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

Saran

Berdasarkan kesimpulan di atas, seperti yang telah dikemukakan maka

dapat disarankan dengan beberapa saran sebagai berikut :

1. Peneliti selanjutnya perlu menambah jumlah responden, menggunakan

kelompok pengontrol, menghomogenkan hamstring yang akan ditelititi dan

menambah variabel-variabel yang lain serta metode penelitian lainnya.

2. Para altet dapat memperhatikan kelenturan otot untuk meminimalisir cedera

dan merawat sifat fisiologis otot, salah satunya dengan metode MET lebih

efektif untuk meningkatkan fleksibilitas otot.

3. Masyarakat dapat menerapkan metode MET untuk meningkatkan kelenturan

otot.

4. Metode ini dapat digunakan oleh olahragawan sebagai pemanasan sebelum

bertanding sesuai dosis yang telah ditentukan.

DAFTAR PUSTAKA

Arnason, Arni, Stefan B. Sigurdsson, Gudmundsson, Ingar Holme, Lars Engebretsen, dan Roald Bahr. 2004. Risk Factors for Injuries in Football. The American Journal of Sports Medicine. Vol. 32: Hal: 1.

Ballantyne F, Fryer G, McLaughlin P. 2003. The effect of muscle energy technique on hamstring extensibility: the mechanism of altered flexibility. Journal of Osteopathic Medicine. Vol 6 (2): Hal: 59-63.

Chaitow L, Liebenson C. 2001. Muscle Energy Techniques. 2nd Edition. Donald R Murphy. London.

Chaitow L, Lewis D. 2004. Maintaining Body Balance, Flexibility and Stability.Philadelpia: Churchill Livingstone.

Dadebo B, J White, K P George. 2004. A survey of flexibility training protocols and hamstring strains in professional football clubs in England.www.bjsportmed.com. Vol 38: Hal : 388–394.

Emad T.Ahmed, Safa S. Abdelkarim. 2013. Efficacy of Muscle Energy Technique versus Static Stretching Technique in Increasing Hamstring

Page 13: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

Flexibility Post Burn Contracture. International Journal of Health and Rehabilitation Sciences. Vol. 2: hal: 1.

Freshmen, F.H.S. 2002. flexibility. Rev:8-02 SJH. Fitnes unit # 4. American college of sports medicine.

Gormley, Hussey, 2005. Exercise Therapy Prevention and treatment of disease. India: Replika Press Pvt Ltd, Pondicherry.

Grubb ER, Hagedorn EM, Inoue N, Leake MJ, Lounsberry NL, Love SD, Matus JR, Morris LM, Stafford KM, Staton GS dan Waters CM, 2010. Muscle Energy. University of Kentucky, AT 690

Hashim Ahmed, Mohd, Miraj, Shveta Katyal. 2010. Effect of muscle energy technique and static stretching on hamstring flexibility in healthy male subjects. New Delhi: Indian Journal of Physiotherapy and Occupational Therap. VOL 4: Hal: 3

Husaini, M.A. 2002. Peranan Gizi Dalam Meningkatkan Prestasi Olahraga. Makalah disampaikan pada Pertemuan Penyusunan Gizi Atlet tanggal 25-28 Nopember di Bogor.

Kisner, Colby, 2007. Therapeutic Exercise Foundations and Techniques. Fifth edition. Philadelpia: F. A. Davis Company.

Lederman, Alan. 1997. Fundamentals of Manual Therapy Physiology, Neurology and Psychology. Tokyo: Printed in Great Britain by The Bath Press.

MacIntyre DL, Reid WD, McKenzie DC. 1995. Delayed muscle soreness. Theinflammatory response to muscle injury and its clinical implications.Sports Medical. Vol 20 (1) : Hal : 24–40.

Odunaiya, Hamzat, Ajayi. 2004. The Effects of Static Stretch Duration on the Flexibility of Hamstring Muscles. African Journal of Biomedical Research, Vol. 8 (2005): Hal: 79 – 82 http://www.bioline.org.br/md.

Proske U, Morgan DL. 2001. Muscle damage from eccentric exercise: Mechanism, mechanical signs, adaptation and clinical applications. J Physiol, Vol 537(Pt 2) : Hal: 333–345.

Pujiastuti, nining (2011) Perbedaan Fleksibilitas Trunk pada anak laki-laki dan Perempuan Usia 7-8 Tahun. Skripsi, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Shan Zhang, Xiang Gongbing. 2011. From 2D leg kinematics to 3D full-body biomechanics-the past, present and future of scientific analysis of maximal

Page 14: PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC …eprints.ums.ac.id/25435/10/NASKAH_PUBLIKASI.pdf · Pada Sepak bola melibatkan banyak otot mulai dari otot besar sampai pada otot kecil

instep kick in soccer. 3:23 http://www.smarttjournal.com/content/3/1/23diakses: Kamis, 24 Januari 2013.

Isnaini, Wahyuni. 2004. latihan peregangan untuk meningkatkan fleksibilitas punggung. http://portalgaruda.org/OAI/index.php/record/view/7521diakses: Jum’at, 22 Maret 2013.

Waseem. Mohd, Shibili Nuhmani, C. S. Ram, Anjani Agarwal, Shabana Begum, Faheem Ahmad and Shamim Ahmad. 2010. A comparative study of the impact of muscle energy Technique and eccentric training on popliteal angle: hamstring flexibility in indian collegiate males. Serbian Journal of Sports Sciences.Vol 4(1): Hal: 41-46