pengaruh kepuasan dan kepercayaan transaksi online

111
i PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE SHOPPING TERHADAP SIKAP SERTA PERILAKU KONSUMEN PADA E-COMMERCE (STUDI KASUS PADA PELANGGAN ONLINE DI KOTA JAMBI) S K R I P S I Diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S1) dalam Jurusan Ekonomi Syariah Oleh: EVA AULINA SARI NIM: EES160375 Pembimbing: Dr. Rofiqoh Ferawati, SE., M.EI Drs. Badaruddin, M.Sy JURUSAN EKONOMI SYARIAH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2020

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

i

PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

SHOPPING TERHADAP SIKAP SERTA PERILAKU KONSUMEN PADA

E-COMMERCE (STUDI KASUS PADA PELANGGAN ONLINE

DI KOTA JAMBI)

S K R I P S I

Diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh

gelar Sarjana Strata Satu (S1) dalam

Jurusan Ekonomi Syariah

Oleh:

EVA AULINA SARI

NIM: EES160375

Pembimbing:

Dr. Rofiqoh Ferawati, SE., M.EI

Drs. Badaruddin, M.Sy

JURUSAN EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN)

SULTHAN THAHA SAIFUDDIN

JAMBI

2020

Page 2: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

i

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Eva Aulina Sari

NIM : EES.160375

Tempat/Tgl Lahir : Ekasari, 25 Maret 1999

Jurusan Konsetrasi : Ekonomi Syariah

Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

Alamat : Jl. Kapt. A Hasan, Telanaipura, Kota Jambi

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul:

“Pengaruh Kepuasan Dan Kepercayaan Transaksi Online Shopping

Terhadap Sikap Serta Perilaku Konsumen Pada E-Commerce”, Benar karya

asli saya, kecuali kutipan-kutipan yang telah disebutkan sumbernya sesuai

ketentuan yang berlaku. Apabila pernyataan ini tidak benar, maka peneliti siap

mempertanggung jawabkannya sesuai hukum yang berlaku dan ketentuan UIN

Sulthan Thaha Saifuddin Jambi, termasuk pencabutan gelar yang saya peroleh dari

skripsi ini.

Demikianlah surat pernyataan ini saya buat debgan sebenarnya untuk dapat

dipergunakan sepenuhnya.

Jambi, November

2020

Yang menyatakan,

Eva Aulina Sari

NIM. EES160375

Page 3: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

ii

Page 4: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

iii

PERSEMBAHAN

Puji syukur kepada Allah SWT ATAS DUKUNGAN DAN DO’A DARI

ORANG-ORANG TERCINTA, akhirnya skripsi ini dapat dirampungkan dengan

baik. Oleh karena itu dengan rasa banggadan bahagia, saya haturkan rasa syukur

serta terimakasih saya kepada:

Allah (swt) karena atas izin dan keridhoan-Nya maka skripsi ini dapat dibuat dan

selesai dengan baik. Puji syukur yang tak terhingga pada tuhan penguasa alam

yang meridhoi dan mengabulkan semua do’a-do’a saya.

Bapak dan ibu saya beserta keluarga besar yang telah memberikan dukungan

semangat untuk bersabar dan jangan pernah menyerah untuk support yang luar

biasa baik berupa moril maupun materi serta do’a yang tiada hentinya untuk

kelancaran dan kesuksesan saya. Karena tiada kata terindah seelain lantunan do’a

dan tiada do’a yang paling khusuk selain do’a yang terucap dari orang tua.

Ucapan trimakasih saja tak akan pernah cukup untuk membalas kebaikan orang

tua, karena itu terimalah persembahan bukti dan cinta kasihku untuk kedua orang

tuaku.

Om saya om Ali Abdurahman beserta keluarga besar Komunitas Usaha

TDA Jambi (kak auliyawati, mr. reza, mr. alif, mr. davin, mr. hatta, mr. rangga,

bang rendi beserta jajarannya), keluarga besar Lembaga Dakwah Kampus (LDK

AL-USWAH), Kakak-kakak seperjuangan (Kak Sulistyo, Bang Diki

Nurmansyah), beserta sahabat (Silvi Ningsih, Nopi, Arif, Bang Ariah, dek Nur)

yang telah banyak membantu dan senantiasa memberikan dukungan, semangat,

tenaga serta moril, dan do’anya untuk keberhasilan ini, cinta kalian memberikan

kobaran semangat yang mnggebu, terimakasih do’aku menyertai kalian.

Bapak dan ibu dosen, pembimbing skripsi, penguji, pembombing akademik dan

pengajar yang selama ini telah tulus dan ikhlas meluangkan waktunya untu

menuntun dan mengarahkan saya, memberikan bimbingan dan pelajaran yang

tiada ternilai harganya agar saya menjadi lebih baik. Terimakasih bapak dan ibu

dosen, jasa kalian akan selalu terpatri di hati.

Page 5: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

iv

Sahabat dan teman-teman tersayang, tanpa semangat, dukungan dan bantuan darin

kalian semua tak kan mungkin akan sampai disini, terimakasih untuk canda tawa,

tangis dan perjuangan yang kita lwati bersama, dan terimaksih untuk kenangan

manis yang telah mengukir selama ini. Dengan perjuangan dan kebersamaan kita

pasti bisa! Semangat!!!.

Terimakasih yang sebesar-besarnya untuk kalian semua, akhir kata

sayapersembahkanskripsi sederhana ini untuk kalian semua, orang-orang yang

sayasayangi. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan berguna untuk kemajuan

ilmu pengetahuan dimasa yang akan datang. Aamiin ya robbal alamiin.

Page 6: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

v

Page 7: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

vi

Motto

Artinya: "Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu melakukan utang

piutang untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya.

Dan hendaklah seorang penulis diantara kamu menuliskannya dengan

benar. Janganlah penulis menolak untuk menuliskannya sebagaimana

Allah telah mengajarkan kepadanya, maka hendaklah ia menuliskan. Dan

hendaklah orang yang berhutang itu mendiktekan, dan hendaklah ia

bertawakal kepada Allah, Tuhannya, dan janganlah dia mengurangi

sedikitpun daripadanya.jika yang berutang itu orang yang kurang akalnya

atau lemah (keadaannya), atau tidak mampu mendiktekan sendiri, maka

hendaklah walinya mendiktekannya dengan benar. (Qs. Al-Baqoroh: 282).

Page 8: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

vii

ABSTRACT

The purpose of this study was to analyze the effect osf satisfaction and

trustworthiness of online shopping transactions on consumer attitudes and

behavior in e-commerce.

This type of research is quantitative research. The sample in this study

were 100 respondents who were taken from the people of Jambi City who were in

the Telanai Pura district including students of UIN Sulthan Thaha Saifuddin

Jambi, Faculty of Economics and Islamic Business who had done online

shopping. The sampling technique uses multiple linear regression test techniques.

The method of collecting data using a questionnaire. Data analysis using multiple

linear regression analysis.

The results of this study indicate that in the f regression test conducted it

was found that the independent variable (f) has a significant effect on consumer

attitudes and behavior in e-commerce. Meanwhile, from the results of the t test

conducted, partially, the variable t also has a significant effect on attitudes and

consumer behavior on e-commerce.

Keywords: Satisfaction, Online Transaction trust, Attitudes and Consumer

Behavior.

Page 9: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

viii

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kepuasan dan

kepercayaan transaksi online shopping terhadap sikap serta prilaku konsumen

pada e-commerce.

Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Sampel

dalam penelitian ini sebanyak 100 responden yang diambil dari masyarakat Kota

Jambi yang berada di kecamatan Telanai Pura termasuk mahasiswa UIN Sulthan

Thaha Saifuddin Jambi Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Islam yang sudah pernah

melakukan belanja secara online. Teknik pengambilan sampel menggunakan

teknik uji regresi linear berganda. Metode pengumpulan data dengan kuesioner.

Analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda.

Hasil pnelitian ini meenunjukkn bahwa dalam uji f regresi yang dilakukan

ditemukan bahwa variable independen (f) berpengaruh signifikan terhadap sikap

derta perilaku konsumen pada e-commerce. Sedangkan dari hasil uji t yang

dilakukan bahwa secara persial variavel t juga berpengaruh signifikan terhadap

sikap serta perilaku konsumen pada e-commrce.

Kata Kunci: Kepuasan, Kepercayaan Transaksi Online, Sikap Serta Perilaku

Konsumen.

Page 10: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

ix

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu

Wata’ala. Yang mana dalam penyelesaian skripsi ini, penulis selalu diberikan

kesehatan dan kekuatan sehingga dapat menyelesaikan skripsi dengan baik.

Shalawat dan salam tidak lupa penulis panjatkan untuk Nabi Muhammad

Shallallahu Alaihi Wasallam.

Skripsi ini dengan judul: Pengaruh Kepuasan Dan Kepercayaan

Transaksi Online Shopping Terhadap Sikap Serta Perilaku Konsumen Pada

E-Commerce. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Strata 1 (S.1) Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih dengan setulus

hati kepada:

1. Prof. Dr. H. Su’aidi Asy’ari, MA., Ph.D, Dr. Rofiqoh Ferawati, SE., M.EI

selaku Rektor dan Wakil Rektor sekaligus Pembimbing I Universitas Islam

Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

2. Prof. Dr. A.A Miftah, M.Ag selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

3. Dr. Rafidah, SE., M.Ag selaku Dekan I, Dr. Novi Mubyarto, SE., ME selaku

Wakil Dekan II sekaligus Pembimbing Akademik Saya, beserta Dr. Sucipto,

MA selaku Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas

Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

4. Ambok Pangiuk, S.Ag., M.Si selaku Ketua Program Studi Ekonomi Syariah

dan M. Yunus, M.Si selaku Sekretaris Program Studi Ekonomi Syariah

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha

Saifuddin Jambi.

5. Drs. Badaruddin, M.Sy selaku Pembimbing II.

6. Bapak dan Ibu dosen serta Asisten Dosen yang telah memberikan materi

pendidikan yang berharga selama proses perkuliahan di Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Page 11: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

x

7. Seluruh karyawan dan karyawati Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang telah

memberikan pelayanan selama masa perkuliahan hingga selesai.

8. Bapak/Ibu, Saudara/I narasumber atau informan yang telah bersedia

memberikan data dan informasi yang dibutuhkan dalam penyelesaian skripsi

ini, yang mana sangat terbuka dan kooperatif mendukung penelitian hingga

selesai.

9. Kedua orang tua yang telah memberikan dorongan semangat juang dan

limpahan dukungan kasih sayang sehingga skripsi ini diselesaikan dengan baik.

10. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu

Kelancaran dalam menyusun skripsi ini.

Terima kasih sepenuhnya atas jasa yang telah kalian berikan sehingga

penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan lancar dan semoga amal

kebajikan kalian semua dinilai oleh Allah SWT.

Disamping itu, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Maka dari itu, apabila terdapat kesalahan mohon dimaafkan.

Sangat diharapkan kritik dan saran yang membangun supaya bisa menjadi catatan

perbaikan dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan

penelitian selanjutnya.

Jambi, November 2020

Eva Aulina Sari

EES.160375

Page 12: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

ORISINALITAS SKRIPSI ........................................................................... i

NOTA DINAS .............................................................................................. ii

PERSEMBAHAN ......................................................................................... iii

PENGESAHAN PENELITIAN .................................................................... v

MOTTO......................................................................................................... vi

ABSTRAK .................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................. ix

DAFTAR ISI ................................................................................................. xi

DAFTAR TABEL ......................................................................................... xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ...................................................................... 10

C. Tujuan Penelitian........................................................................ 10

D. Manfaat Penelitian...................................................................... 11

E. Batasan Masalah ......................................................................... 11

F. Kerangka Teori ........................................................................... 12

G. Hubungan Antar Variabel .......................................................... 26

H. Tinjauan Pustaka ........................................................................ 29

I. Kerangka Pemikiran ................................................................... 36

J. Hipotesis Penelitian .................................................................... 37

K. Uji Statistik Hipotesis................................................................. 38

BAB II METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian ................................................................ 39

B. Definisi Variabel ........................................................................ 39

C. Definisi Operasional Variabel .................................................... 40

D. Jenis dan Sumber Data ............................................................... 44

E. Populasi dan Sampel .................................................................. 45

F. Instrument Pengumpulan Data ................................................... 47

Page 13: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

xii

G. Uji Coba Statistik ....................................................................... 48

H. Uji Asumsi Klasik ...................................................................... 50

I. Uji Hipotesis ............................................................................... 51

J. Teknis Analisis Data .................................................................. 52

K. Sistematika Penulisan Skripsi .................................................... 53

BAB III GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

A. Sejarah Belanja Online ............................................................... 54

B. Perkebangan Belanja Online ...................................................... 56

C. Cara Belanja Online ................................................................... 57

D. Keuntungan Belanja Online ....................................................... 58

E. Kelemahan Belanja Online......................................................... 59

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian .......................................................................... 60

B. Hasil Uji Coba Statistik .............................................................. 62

C. Uji Asumsi Klasik ...................................................................... 67

D. Hasil Uji Hipotesis ..................................................................... 71

E. Teknik Analisis Data .................................................................. 74

F. Pembahasan Penelitian ............................................................... 76

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan................................................................................. 79

B. Saran ........................................................................................... 80

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN-LAMPIRAN

a. Lampiran Dokumentasi

CURICULUM VITAE

Page 14: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1: Nilai Search Interest (Berdasarkan Wilayah) ........................... 6

Tabel 1.2: Hasil-Hasil Penelitian Terdahulu .............................................. 24

Tabel 1.3: Kerangka Pemikiran.................................................................. 32

Tabel 2.1: Indikator Variabel Penelitian .................................................... 35

Tabel 4.1: Jenis Kelamin Responden ......................................................... 56

Tabel 4.2: Karakteristik Berdasarkan Usia ................................................ 57

Tabel 4.3: Karakteristik Berdasarkan Pendapatan ..................................... 58

Tabel 4.4: Uji Validitas Kepuasan ( ) ..................................................... 59

Tabel 4.5: Uji Validitas Kepercayaan ( ) ................................................ 60

Tabel 4.6: Uji Validitas Sikap Serta Perilaku (Y) ...................................... 61

Tabel 4.7: Uji Reliabilitas Kepuasan ) ................................................. 62

Tabel 4.8: Uji Reliabilitas Kepercayaan ( ) ............................................ 62

Tabel 4.9: Uji Reliabilitas Sikap Serta Perilaku (Y) .................................. 63

Tabel 4.10: Uji Normalitas ........................................................................... 64

Tabel 4.11: Uji Multikoloniaritas ................................................................. 65

Tabel 4.12: Uji Heteroskedastisitas.............................................................. 66

Tabel 4.13: Uji Simultan F ........................................................................... 67

Tabel 4.14: Uji Persial T .............................................................................. 68

Tabel 4.15: Uji Koefisien Determinasi ( ) ................................................ 69

Tabel 4.16: Uji Regresi Linear Berganda .................................................... 70

Page 15: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Perkembangan bisnis online di Indonesian sangat pesat, hal ini

menandakan pemanfaatan era teknologi informasi sudah mulai diakui

keberadaannya. Mudahnya akses internet baik melalui wifi ataupun perangat

gadget memudahkan masyarakat untuk mengakses informasi mengenai suatu

produk atau jasa ditambah dengan gencarnya promosi yang dilakukan oleh

perusahaan dan e-commerce dalam menawarkan produknya berupa barang dan

jasa dengan menawarkan berbagai macam kemudahan bagi masyarakat.1 E-

Commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus

memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trending (perdagangan).

Intarnet mempermudah masyarakat untuk berbelanja. Sehingga

konsumen tidak perlu lagi untuk mendatangi pusat perbelanjaan seperti toko

untuk berbelanja. Namun, cukup dengan menggunakan gadget konsumen bisa

berbelanja dengan mengunjungi berbagai situs-situs web yang sering disebut

dengan online shopping. Online shopping membuat kita semakin mudah

berbelanja tanpa menghabiskan waktu dan tenaga, karena kemudahan inilah

membuat online shopping semakin diminati. Memalui online, pembeli dapat

melihat berbagai produk yang ditawarkan melalui web yang dipromosikan oleh

penjual.

1 Iwan Sidharta And Boy Suzanto, “Pengaruh Kepuasan Transaksi Online Shopping Dan

Kepercayaan Konsumen Terhadap Sikap Serta Perilaku Konsumen Pada E-Commerce,” n.d., 14.

Page 16: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

2

Bisnis online tidak mengenal ruang dan waktu, dapat dilakukan

dimana saja hampir selama 24 jam. Oleh karena itu, bisnis dari jual beli online

seperti ini tidak ada matinya, dengan pangsa pasar yang luas ditambah lagi

dengan berbagai kemudahan didalamnya maka bisnis inipun menjadi hal yang

tentu sangat menggiurkan. Dalam Islam, menyangkut transaksi jual beli. Para

ulama fiqih sepakat bahwa dalam segala transaksi yang mengandung unsur riba,

ketidakjelasan (gharar)2 dan penipuan (tadlis) dilarang.

Dalam jual beli seorang pedagang harus berlaku jujur, dilandasi

keinginan agar orang lain mendapatkan kebaikan dan kebahagiaan

sebagaimana ia menginginkannya dengan cara mnjelaskan cacat barang

dagangannya yang ia ketahui dan yang tidak terlihat oleh pembeli. Hal ini

menandakan bahwa segala bentuk jual beli yang mengandung ketidakjelasan

(gharar) dilarang oleh syariah. Sedangkan gharar sendiri meliputi banyak hal

seperti menyembunyikan informasi tentang harga, model, ukuran, sifat, dan

kualitas barang yang sesungguhnya sehinga pembeli mudah tergiur dan

menyebabkan kerugian.:

Sebagaimana yang berbunyi dalam Al-Qur’an sebagai berikut:

2 Adimarwan Karim, Ekonomi Islam Sebuah Kajian Kontemporer, (Jakarta GIP, 2002),

Hlm. 129..Pdf, n.d.

Page 17: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

3

Artinya: “Dan jika kamu dalam perjalanan sedang kamu tidak mendapat seorang

penulis, maka hendaklah ada barang jaminan yang dipegang. Tetapi jika sebagian

kamu mempercayai sebagian yang lain,hendaklah yang dipercayai itu menunaikan

amanatnya (utangnya) dan hendaklah ia bertaqwa kepada Allah, tuhannya. Dan

janganlah kamu menyembunyikan kesaksian, karena siapa yang menyembunyikan

kesaksian, karena siapa yang menyembunyikannya, sungguh, hatinya kotor (berdosa).

Allah maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al-Baqarah: 283).3

Kepercayaan konsumen dalam melakukan online shopping merupakan

suatu kendala yang sulit dikendalikan karena berhubungan dengan sikap dan

perilaku konsumen. Menurut Theory of reasoned action (TRA) dan Fishbien

dan Ajzen, menyataka bahwa perilaku seorang adalah perkiraan dari intensitas

dari tindakannya dimana seseorang akan menggunakan sistem informasi dan

teknologi informasi jika hal tersebut bermanfaat dan meningkatkan

kinerjanya.4

Salah satu faktor yang juga menjadi pendukung adalah kepercayaan

(trust) melakukan transaksi jual beli secara online. Hanya pelanggan yang

memiliki kepercayaan (trust) yang akan berani melakukan transaksi melalui

media intrnet. Salah satunya ialah nilai bintang (ratting) pada toko online yang

menentukan yang bisa mempengaruhi kepercayaan (trust) pada konsuen yang

akan melakukan transaaksi pembelian secara online pada e-commerce.

3 “Al-Qur’an Surah Al-Baqarah Ayat 283.Pdf,” n.d.

4 Iwan Sidharta and Boy Suzanto, “Pengaruh Kepuasan Transaksi Online Shopping Dan

Kepercayaan Konsumen Terhadap Sikap Serta Perilaku Konsumen Pada E-Commerce,” n.d., 25.

Page 18: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

4

Berbagai kesempatan dilingkungan sosial masyarakat di Kota Jambi

seringkali memperbincangkan mengenai online shop. Perbincangan seputar

online shop sering mengenai berbagai baju muslimah online yang sedang trend

dan bermunculan mode-mode baru yang update dikalangan masyarakat tentang

adanya fenomena fashion muslim dan muslimah yang sedang trend saat ini.

Dampak dari semakin banyaknya online shop yaitu mebuka peluang usaha

dalam berbagai bidang produk, salah satunya adalah hijab muslimah berupa

kerudung, baju gamis, ciput, handsock, ataupun celana melalui media aplikasi

yang disebut dengan e-commerce.

Banyak online shop yang menjual berbagai baju muslim dengan mode

dan fashion yang berbeda pada e-commerce seperti tokopedia, shopee, lazada,

dan lain sebagainya, tak jarang antara online shop satu dengan yang lainnya

yang berjualan di e-commerce mempunyai barang yang sama.

Menurut V Casrlosa kepala kantor Bank Indonesia Perwakilan Jambi

dalam Jambi Update mengatakan bahwa bisa dilihat banyak mall, toko, retail

dan pusat perbelanjaan lainnya yang tutup, bukan atas dasar daya beli menurun

melainkan pola transaksi dan jual beli masyarakat yang bergeser ke online.5

Sementara itu, Mayland Hender Prasetyo, Head Of Marketing Communication

Division JNE mengatakan, pergeseran pola berbelanja masyarakat saat ini

kepola belanja online, sudah tentu menimbulkan kebutuhan pengiriman barang

yang dijual oleh pedagang secara online kepada pembelinya. Jenis-jenis produk

yang dijual secara online pun beragam, sehingga kebutuhan terkait proses

5 “Jambi Update.Pdf,” n.d.

Page 19: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

5

distribusinya berkembang. Terkait dengan peningkatan pengiriman JNE, JNE

Jambi yang mengalami peningkatan sebesar 30% -40% tahun ini dibanding

tahun-tahun yang lalu. Pengiriman JNE Jambi perbulannya di tahun ini

mencapai rata-rata lebih dari 150 ribu paket, atau lebih dari 5000 paket setiap

hari, baik paket yang masuk ke wilayah Jambi ini maupun paket yang

dikirimkan dari Jambi ke wilayah lain di Indonesia.

Fakta yang sama juga disampaikan oleh Manager Antara PT Pos

Jambi, Herto. Ia mengaku, pihaknya juga sangat terbantu dengan maraknya

bisnis online belakangan ini, menyebabkan omset perusahaan naik sampai 20%

apabila dibandingkan dengan barang yang masuk dan yang keluar, maka

barang yang masuk jauh lebih banyak. Dimana dari 100% kiriman barang yang

masuk, 70% nya merupakan pesanan belanja online.

Dengan kondisi ini dapat diartikan bahwa masyarakat Jambi

kebanyakan adalah pembeli. “Sehari saja kita bisa menghantarkan bahkan

sampai 200 paket barang online, mulai dari paket yang kecil sampai yang besar.

Kalau untuk pengiriman barang keluar relativ lebih kecil, sekitar separuh dari

barang yang masuk, “ jelasnya. Berikut hasil perbandingan Nilai Search

Interest berdasarkan wilayah dan seluruh pengguna e-commerce pada 10 e-

commerce dengan pengunjung Terbesar Kuartal III ditahun 2019 sebagai

berikut:

Page 20: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

6

Tabel 1.1

Nilai Search Interest (Berdasarkan Wilayah)6

Nilai Search Interest (Berdasarkan Wilayah)

No

Provinsi Lazada Bukalapak Zalora Shopee Tokopedia

1 Banten 100 40 10 41 75

2 West Java 82 39 7 35 55

3 West Sumatera 79 23 5 31 22

4 Special Capital Region

Of Jakarta

76 35 8 31 57

5 Special Capital Region

Of Yogyakarta

70 29 7 35 40

6 Riau 61 20 4 30 22

7 Bali 60 19 7 21 30

8 Lampung 59 26 4 34 28

9 South Sumatera 57 24 4 37 27

10 East Kalimantan 55 27 6 34 29

11 Central Java 54 32 5 35 35

12 North Sumatra 54 17 3 24 17

13 East Java 42 24 3 23 26

14 Aceh 39 20 4 32 21

15 Bangka Belitung Island 38 28 5 43 31

6 “IPrice Group.Pdf,” n.d.

Page 21: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

7

16 Bengkulu 34 28 3 37 25

17 Riau Island 33 24 5 42 34

18 Jambi 33 24 4 34 26

19 South Sulawesi 31 16 3 20 15

20 North Kalimantan 30 21 6 38 25

21 West Nusa Tenggara 30 35 5 29 28

22 East Nusa Tenggara 28 19 7 19 20

23 Central Kalimantan 27 32 5 34 30

24 North Sulawesi 27 19 7 28 26

25 West Kalimantan 25 21 3 32 25

26 West Papua 25 16 7 12 18

27 South Kalimantan 24 25 5 35 25

28 Central Sulawesi 23 23 4 30 21

29 West Sulawesi 23 18 4 24 19

30 Maluku 21 15 3 15 17

31 Papua 21 15 4 13 14

32 Gorontalo 19 20 4 27 20

33 Sourth East Sulawesi 18 16 3 23 16

34 North Maluku 17 21 4 17 18

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa Jambi memiliki nilai

search interest pada toko online Lazada sebesar 33, toko online pada Buka

Page 22: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

8

Lapak sebesar 24, toko online Zalora sebesar 4, toko online Shopee sebesar 34,

dan toko online Tokopedia sebesar 26.

Data yang dirilis oleh “iPrice Group”, menunjukkan bahwa nilai

transaksi online shopping terhadap nilai search interest berdasarkan Wilayah

Jambi yang termasuk kedalam 34 Provinsi di seluruh Indonesia pada e-

commerce diantaranya, Lazada, Bukalapak, Zalora, Shopee, Tokopedia dengan

nilai search in terest tertinggi tertinggi diraih oleh shopee sebesar 34. Itu

artinya, pada masyarakat Kota Jambi yang mempunyai nilai search interest

paling banyak adalah pada toko online shopee sbesar 34. Hal ini disebabkan

bahwa Shopee menghadirkan program free ongkir sebagai bentuk apresiasi

terhadap kepercayaan maupun minat pelanggan yang tinggi dalam berbelanja

di shopee dengan menggunakan JNE sebagai pengiriman paketnya. Dengan

adanya program free ongkir ini mengakibatkan pertumbuhan jumlah transaksi

belanja online terus bertambah. Hal tersebut ditandai dengan semakin

meningkatnya kepercayaan pelanggan dalam melakukan jual beli online dan

jumlah pengiriman JNE yang meningkat dalam beberapa bulan terakhir hingga

mencapai rata-rata 19 juta paket perbulan.7 Sehinga dapat dipahami bahwa

potensi e-commerce sangat terbuka luas dengan membuka beberapa venture

capital menanamkan modalnya ke perusahaan e-commerce di Indonesia.

Besarnya potensi e-commerce diharapkan dapat menciptakan

technopreneur dan mendorong prtumbuhan UMKM sesuai dengan

karakteristik usahanya masing-masing untuk memanfaatkan potensi yang ada.

7 “Ttribun Jambi.Com.Pdf,” n.d.

Page 23: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

9

Besarnya pertumbuhan pasar e-commerce yang besar tidak sebanding dengan

pertumbuhan konsumen untuk berbelanja online. Hal ini disebabkan oleh

beberapa kendala yaitu tidak semua konsumen percaya pada e-commerce untuk

melakukan transaksi online shopping yang tidak sebanding dengan besarnya

pertumbuhan e-commerce di Indonesia, seperti Lazada, Bukalapak, Zalora,

Shopee, dan Tokopedia. Kebanyakan dari merekan akan mencari informasi

terlebih dahulu di internet sebelum memutuskan untuk melakukan transaksi

dan pembelian produk atau jasa yang diinginkan. Selain itu, kualitas layanan

kepada pelanggan yang tidak selamanya dapat memuaskan pelanggan, juga

akan berpengaruh yang akan menimbulkan ketidak puasan dan kepercayaan

konsumen dalam bertransaksi online shopping di e-commerce.

Kepercayaan konsumen dalam melakukan online shopping merupakan

suatu kendala yang sulit dikendalikan karena berhubungan dengan sikap serta

perilaku konsumen. Oleh karena itu perlu adanya suatu kajian mengenai sikap

serta perilaku konsumen pada e-commerce sehubungan dengan transaksi online

shopping agar pengguna e-commerce dapat memanfatkan potensi yang ada dari

e-commerce.

Dari uraian diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan

judul: “PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI

ONLINE SHOPPING TERHADAP SIKAP SERTA PERILAKU

KONSUMEN PADA E-COMMERCE”

Page 24: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

10

B. Rumusan Masalah

Berdasakan uraian diatas, maka dirumuskan masalah penelitian

sebagai berikut:

1. Apa pengaruh kepuasan transaksi online shopping terhadap sikap serta

perilaku konsumen pada e-commerce?

2. Apakah ada yang mempengaruhi kepercayaan transaksi online shopping

terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce?

3. Bagaimana pengaruh kepuasan dan kepercayaan transaksi online shopping

terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini

adalah:

1. Ingin mengetahui besarnya pengaruh kepuasan pada saat sebelum dan

sesudah bertransaksi terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-

commerce.

2. Ingin mengetahui besarnya pengaruh kepercayaan pada saaat sebelum dan

sesudah bertransaksi terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-

commerce.

3. Ingin mengetahui beesarnya pengaruh kepuasan dan kepercayaan terhadap

sikap serta prilaku konsumen pada e-commerce.

Page 25: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

11

D. Manfaat Penelitian

1. Penelitian ini diharapkan memberikan sumbangan pemikiran serta informasi

bagi pihak terutama masyarakat dan juga sebagai bahan evaluasi kinerja

manajemen, khususnya dalam hal kepuasan dan kepercayaan terhadap sikap

serta perilaku konsumen pada e-commerce.

2. Diharapkan dapat memberikan pengetahuan bagi masyarakat di Kota Jambi,

mengenai faktor kepuasan, dan kepercayaan yang perlu dipertimbangkan

terhadap sikap dan perilakunya pada e-commerce ataupun melakukan jual

beli online shop di e-commerce serta mengedukasi kepada pelaku usaha dan

masyarakat bahwa melakukan jual beli secara online hingga promosi

menggunakan media sosial tidak sesulit yang dibayangkan bahkan lebih

mempersingkat waktu.

3. Diharapkan dapat menjadi wawasan pengetahuan khususnya bagi penulis

dan masyarakat pada umumnya.

4. Diharapkan dapat menjadi bahan acuan bagi pelaku usaha dalam

menerapkan hukum Islam pada operasional bisnisnya.

E. Batasan Masalah

Agar dalam penulisan penelitian ini fokus dalam ruang lingkup

penelitian, penelitian ini akan dibatasi hanya pada pelanggan online di Kota

Jambi, yang berada di Kecamatan Telanai Pura termasuk Mahasiswa Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam yang berada di Kecaatan Telanai Pura belum

ataupun sudah pernah melakukan transaksi pembelian online shoping suatu

produk pada e-commerce shopee.

Page 26: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

12

F. Kerangka Teori

1. Kepuasan

Menurut pakar pemasaran Kotler dan Keller, kepuasan adalah

perasaan senang atau kecewa seseorang yang timbul karena

membandingkan kinerja yang dipersepsikan produk atau hasil terhadap

ekspetasi mereka. Apabia kinerja berada diatas persepsi konsumen, maka

konsumen akan sangat puas dan demikian pula sebaliknya apabila kinerja

yang ada berada dibawah persepsi konsumen, maka konsumen akan kecewa.

Perikau setelah berbelanja akan menimbulkan sikap puas atau tidak puasa

pada konsumen, maka kepuasan konsumen merupakan fungsi dari harapan

pembeli atas produk atau jasa dengan kinerja yang dirasakan. Lalu menurut

Oliver, kepuasan pelanggan adalah perasaan yang dirasakan pembeli dari

kinerja perusahaan yang memenuhi harapan mereka. Namun jika ditinjau

dari perspektif perilaku konsumen, kepuasan pelanggan menjadi sesuatu

yang kompleks. Perilaku tersebut menimbulkan sikap puas atau tidak puas

pada konsumen, maka kepuasan konsumen merupakan fungsi dari harapan

pembeli atas produk atau jasa dengan kinerja yang dirasakan.

Kepuasan adalah perasaan sesorang yang puas atau sebaliknya

setelah membandingkan kenyataan dan harapan yang diterima dari sebuah

produk atau jasa.8

8 Rafidah Haris and Mila Dewi Lasika, “Pengaruh Kepercayaan Merek, Kualitas

Pelayanan Islami Dan Promosi Terhadap Kepuasan Pelanggan Outlet Rabbani Di Kota Jambi,”

ILTIZAM Journal of Shariah Economic Research 3, no. 2 (December 22, 2019): 57,

https://doi.org/10.30631/iltizam.v3i2.535.

Page 27: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

13

Kepuasan konsumen adalah suatu proses manusiawi yang kompleks.

Kepuasan konsumen merupakan suatu perasaan emosional dalam merspon

terhadap konfirmasi atau diskonfirmasi. Dari berbagai pendapat tersebut

dapat disimpulkan bahwa kepuasan berbelanja juga sangat dipengaruhi oleh

kinerja perusahaan yang menyediakan produk, semakin baik pelayanan yang

diberikan perusahaan tersebut maka semakin tinggi pula kepuasan yang

dirasakan konsumen. Alam juga mengatakan bahwa kepuasan berbelanja

dipengaruhi oleh pengalaman yang dirasakan konsumen saat berbelanja

pada sebuah perusahaan, pengalaman disini meliputi harga, kebersihan dan

banyak lagi faktor-faktor yang mempengaruhi pengalaman tersebut.

Semakin tinggi kepuasan yang dirasakan konsumen maka semakin besar

juga kemungkinan konsumen akan kembali berbelanja di toko tersebut.

Hawkins mothersbaugh & best, menyebutkan bahwa out come atau

hasil yang diharapkan dari adanya kepuasan konsumen adalah peningkatan

penggunaan, pembelian ulang, loyalitas dan word of mouth, jadi jika

konsumen merasa puas dengan kinerja perusahaan penyedia barang atau

jasa maka konsumen akan meningkatkan pembelian pada produk tersebut,

mereka juga akan menyampaikan rasa puas mereka kepada calon konsumen

yang lain.

Page 28: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

14

Dalam berbelanja online faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan

berbelanja dikurangi, hal-hal seperti kebersihan tempat, lokasi yang

strategis, maupun susasana tempat tidak lagi mempengaruhi kepuasan

konsumen. Penyedia produk online lebih dituntut dalam kualitas layanan,

kualitas barang atau jasa yang mereka jual dan harga jual produknya.9

Pelanggan yang sangat puas biasanya tetap setia untuk waktu yang

lebih lama, membeli lagi ketika perusahaan memperkenalkan produk baru

dan memperbaharui produk lama, membicarakan hal-hal baik tentang

perusahaan dan produknya kepada orang lain, tidak terlalu memperhatikan

harga pada pesaing lain dan tidak terlalu sensitif terhadap harga yang

ditawarkan, penawaran ide produk atau jasa kepada perusahaan, dan biaya

pelayanannya lebih murah dibandingkan pelanggan baru karena transaksi

dapat menjadi hal rutin.10

Kepuasan juga tergantung pada kualitas produk dan jasa. Kualitas

memiliki hubungan yang sangat erat dengan kepuasan pelanggan, yaitu

kualitas memberikan suatu dorongan kepada pelanggan untuk menjalani

ikatan hubungan yang kuat dengan perusahaan. Dalam jangka panjang

ikatan seperti ini memungkinkan perusahaan untuk memahami dengan

saksama harapan pelanggan serta kebutuhan mereka. Dengan demikian,

perusahaan dapat meningkatkan kepuasan pelanggan, yang pada gilirannya

kepuasan pelanggan dapat menciptakan kesetiaan atau loyalitas pelanggan

9 Yashinta Asteria Norhermaya, “Analisis Pengaruh Kepuasan Pelanggan Terhadap

Kepercayaan Terhadap Loyalitas Pelanggan Untuk Meningkatkan Minat Beli Ulang (Studi Kasus

Online Store Lazada.Co.Id)," (Semarang: Universitas Diponegoro Semarang, 2016),” n.d., 34. 10

Tias Windarti and Mariaty Ibrahim, “Pengaruh Kualitas Produk Dan Kualitas

Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Produk Donat Madu” 4, no. 2 (2017): 10.

Page 29: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

15

kepada perusahaan yang memberikan kualitas memuaskan.11

Semakin tinggi

kualitas, semakin tinggi tingkat kepuasan pelanggan yang dirasakankan.

Sehingga mendukung harga yang ditawarkan menjadi lebih tinggi dengan

menekan biaya cost lebih rendah.12

a. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan

1) Pelayanan

Kita semua harus dapat memahami bahwa layanan (service)

berasal dari orang-orang, bukan dari organisasi atau perusahaan.

Dengan demikian, layanan itu mungkin diberikan karena satu pihak

berkehendak membantu pihak lain secara sukarela, atau adanya

permintaan dari pihak lain kepada satu pihak untuk membantunya

secara sukarela. Salah satu cara agar penjualan jasa satu perusahaan

lebih unggul dibandingkan para pesaingnya adalah dengan

memberikan pelayanan yang berkualitas dan bermutu yang memenuhi

tingkat kepentingan konsumen.

2) Kualitas produk

Kualitas produk dilihat dari sudut manajemen operasional

merupakan salah satu kebijakan penting dalam meningkatkan daya

saing produk yang harus memberi kepuasan kepada konsumen yang

melebihi atau paling tidak sama dengan kualitas produk dari pesaing.

11

“Ni Nyoman Yuliarmi Dan Putu Riyasa, "Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi

Kepuasan Pelanggan Terhadap Pelayanan Pdam Kota Denpasar," Buletin Studi Ekonomi, Vol. 12

No.1 (2007), Hlm. 14” n.d. 12

“Philip Kotler Dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Edisi Revisi 13,

(Jakarta144.Pdf,” n.d.

Page 30: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

16

Dilihat dari sudut manajemen pemasaran, kualitas produk

merupakan salah satu unsur utama dalam bauran pemasaran

(marketing-mix) yaitu produk, harga, promosi, dan saluran distribusi

yang dapat meningkatkan volume penjualan.Kualitas produk yang

dirasakan konsumen akan menentukan persepsi konsumen terhadap

kinerja, yang pada gilirannya akan berdampak pada kepuasan

pelanggan, sehingga bisa dikatakan kualitas produk sangat

mempengaruhi penjualan.

3) Harga

Harga mempunyai pengaruh langsung terhadap permintaan

produk di pasar. Hal itu disebabkan karena pada dasarnya harga

merupakan sesuatu yang ditawarkan perusahaan kepada

konsumenatau pembeli institusional. Apakah harga tadi dapat diterima,

konsumen, pembeli institusional atau pasarlah yang memutuskan. Bila

mana pasar dapat menerima harga yang ditawarkan, produk yang

bersangkutan laku. Sebaliknya apabila pasar menolaknya, perusahaan

yang bersangkutan wajib meninjau kembali harga yang mereka

tawarkan atau (jika dirasa perlu) menarik kembali produk mereka dari

pasar. Akan tetapi menetapkan harga jual produk tidak dapat

dilakukan secara mencoba-coba karena banyak sekali kepentingan

perusahaan yang terkait di dalamnya.

Page 31: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

17

4) Promosi

Kegiatan promosi berfungsi sebagai alat untuk mempengaruhi

konsumen dalam kegiatan pembelian/penggunaan jasa sesuai dengan

keinginan dan kebutuhannya.13

2. Kepercayaan

Menurut Sirdesmukh, Kepercayaan merupakan keyakinan satu pihak

mengenai maksud dan perilaku pihak yang lainnya. Dengan demikian

kepercayaan konsumen didefinisikan sebagai harapan konsumen bahwa

penyedia jasa dapat dipercaya atau diandalkan dalam memenuhi janjinya.14

Kepercayaan menurut Kolsaker & Payne, juga didefinisikan sebagai

dimensi hubungan bisnis Yang menentukan tingkat yang masing-masing

pihak merasa mereka dapat mengandalkan integritas janji yang ditawarkan

oleh yang lain.

Kepercayaan adalah keyakinan bahwa seseorang akan menemukan

apa yang di inginkan pada mitra pertukaran. Kepercayaan melibatkan

kesediaan seseorang untuk bertingkah laku tertentu karena keyakinan bahwa

mitranya akan memberikan apa yang ia harapkan dan suatu harapan yang

umumnya dimiliki seseorang, bahwa kata, janji, atau pernyataan orang lain

dapat dipercaya.15

13

Fachruzi Amir, “Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin

Makassar,” n.d., 84. 14

“Daniar Lingga Arum, Skripsi: "Pengaruh Kepercayaan Dan Kualitas Website

Terhdap Sikap Pelanggan Serta Dampaknya Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Toko Online

My Sorella,” (Semarang: Universitas Diponegoro Semarang, 2013), Hlm 18. n.d. 15

Desvita Marsella, Pengaruh Kepercayaan, Keuntungan Yang Dirasakan Dan Kualitas

Web Pada Sikap Konsumen Atas Tiket Psawat Secara Onlin," (Bandar Lampung: Universitas

Lampung Bandar Lampung, 2017) n.d., 58.

Page 32: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

18

Menurut Gafen, trust adalah kemampuan untuk membuat dirinya

peka terhadap tindakan yang diambil oleh orang yang dipercayainya

berdasarkan pada rasa kepercayaan dan tanggung jawab.

Berbagai kesempatan dilingkungan sosial masyarakat di Kota Jambi

seringkai memperbincangkan mengenai online shop. Perbincangan seputar

online shop sering mengenai berbagai baju muslimah online yang sedang

trend dan bermunculan mode-mode baru yang update dikalangan

masyarakat. Dalam perbincangan itulah menimbulkan minat beli dikalangan

masyarakat tentang adanya fenomena fashion muslim dan muslimah yang

sedang trend saat ini.

3. Sikap serta perilaku konsumen

a. Sikap (attitude)

Konsep sikap sangat terkait dengan konsep kepercayaan (trust)

dan perilaku (behavior). Mowen dan Minor, menyebutkan bahwa istilah

pembentukan sikap konsumen (consumer attitude formation) seringkali

menggambarkan hubungan antara kepercayaan, sikap dan perilaku.

Daniel Katz, mendefinisikan sikap sebagai respon yang diberikan

oleh konsumen terhadap stimulasi berupa produk yang diterima, terbagi

menjadi empat fungsi pembentukan attitude:

1) Value-expressive function yaitu apa yang diikatakan produk tentang

konsumen

2) Knowlage function yaitu attitude yang muncul berdasarkan kebutuhan

atas order, struktur atau pengertian.

Page 33: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

19

3) Sikap yang memiliki tiga komponen yaitu; affektif, perilaku dan

kognisi atau ABC.16

Pengertian sikap menurut Gerungan, diterjemahkan dengan sikap

yang objektif teretentu, yang dapat merupakan sikap pandangan atau

sikap perasaan, tetapi sikap tersebut disertai sikap kecenderungan untuk

bertindak sesuai dengan sikap obyektif. Sejalan dengan pendapat diatas

menurut Sukardi, sikap adalah suatu kesiapan seseorang untuk bertindak

secara tertentu terhadap hal-hal tertentu, dengan perkataan lain sikap

merupakan kecenderungan yang relative stabil yang dimiliki individu

dalam mereaksi dirinya sendiri, orang lain atau stuasi tertentu.

Menurut Azwar, sikap memiliki tiga komponen. Yaitu:

1) Komponen kognitif merupakan kepercayaan sesorang terhadap suatu

produk untuk dikonsumsi.

2) Komponen afektif merupakan evaluasi emosional atau perasaan

seseorang terhadap suatu produk untuk dikonsumsi.

3) Komponen konaktif merupakan kecenderungan seseorang untuk

brperilakuatau melakukan suatu tindakan.

16

Syaifuddin Fahmi, “Pengaruh Persepsi Keamanan Dan Kepercayaan Terhadap Niat

Konsumen Dalam Melakukan Transaksi E-Commerce, Melalui Sikap Sebagai Variabel

Intervening” 1 (n.d.): 11.

Page 34: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

20

Jadi dapat disimpulkan bahwa sikap adalah kecenderungan

individu untuk memahami, merasakan, bereaksi dan berperilaku

terhadapsuatu produk tertentu yang merupakan hasil dari interaksi

komponen kognitif,afektif dan konaktif. 17

b. Perilaku Konsumen

Istilah konsumen sering diartikan sebagai dua jenis konsumen,

yaitu konsumen individu dan konsumen organisasi. Barang dan jasa yang

dibeli oleh konsumen individu dapat digunakan untuk diri sendiri,

anggota keluarga atau diberikan pada orang lain sebagai hadiah. Dal’am

konteks barang dan jasa yang dibeli kemudian digunakan langsung oleh

individu maka individu tersebut dinamakan pemakai akhir atau

konsumen akhir. Konsumen organisasi meliputi organisasi bisnis,

yayasan, lembaga sosial, kantor pemerintah dan lembaga lainnya yang

membeli produk, peralatan dan jasa untuk menjalankan organisasinya.

Terdapat beberapa definisi perilaku konsumen. Definisi perilaku

konsumen menurut Schiffman dan Kanuk, mendefinisikan perilaku

konsumen sebagai berikut: "stilah perilaku konsumen mengacu pada

perilaku yang ditampilkan konsumen dalam mencari, membeli,

menggunakan, mengevaluasi, dan membuang produk dan layanan yang

mereka harapkan akan memuaskan kebutuhan mereka".

17

“Daniar Lingga Arum, Skripsi: "Pengaruh Kepercayaan Dan Kualitas Website

Terhdap Sikap Pelanggan Serta Dampaknya Terhadap Minat Beli Konsumen Pada Toko Online

My Sorella,” (Semarang: Universitas Diponegoro Semarang, 2013), Hlm 18.Pdf.”

Page 35: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

21

Sedangkan Wilkie, mendefinikikan perilaku konsumen sebagai

berikut: "Kegiatan yang dilakukan orang ketika memilih, membeli, dan

menggunakan produk dan layanan untuk memenuhi kebutuhan dan

keinginan. Kegiatan semacam itu melibatkan proses mental dan

emosional, di samping tindakan fisik".

Konsumen merupakan faktor penting yang akan mempengaruhi

konsumen dalam berperilaku. Konsep sikap sangat terkait dengan konsep

kepercayaan (trust) dan perilaku (behavior). Mowen dan Minor ,

menyebutkan bahwa istilah pembentukan sikap konsumen (consumer

attitude formation) seringkali menggambarkan hubungan antara

kepercayaan, sikap dan perilaku dan juga terkait dengan konsep atribut

produk.18

Suatu transaksi atau akad dinyatakan sah apabila terpenuhi syarat

dan rukunnya. Dalam hukum Islam ada beberapa rukun dan syarat yang

berkaitan dengan suatu akad (transaksi). Yaitu,19

: 1). Adanya dua pihak

atau lebih yang melakukan akad (transaksi), dalam bisnis online, masing-

masing pihak yang terlibat dalam transaksi harus memenuhi ketentuan-

ketentuan yang valid oleh transaksi itu sendiri. Kedua pihak harus

memenuhi ketentuan memiliki kecakapan hukum dan mempunyai

wewenang untuk melakukan transaksi. 2). Adanya sighat akad, pada

18 Syaifuddin Fahmi, “Pengaruh Persepsi Keamanan dan Kepercayaan terhadap Niat

Konsumen dalam Melakukan Transaksi E-Commerce, melalui Sikap sebagai Variabel

Intervening." Jurnal Aplikasi Manajemen dan Inovasi Bisnis, Vol. 1. No. 1 (Agustus 2018), hlm.

89. 19

Purqon, Arip, Bisnis Online Syariah, (Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 201),

hlm. 27 Pdf,” n.d.

Page 36: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

22

dasarnya ijab dan qabul (kesepakatan) dapat dilakukan dengan berbagai

cara dan melalui berbagai media. Namun, yang terpenting adalah

substansi ijab dan qabul (kesepakatan) tersebut dapat dipahami

maksudnya oleh kdua pihak yang melakukan transaksi, sehingga dapat

diartikan sebagai kerelaan kedua pihak untuk melakukan transaksi.

Dalam bisnis online, kedua pihak secara fisik tidak bertemu di suatu

tempat. Namun, mereka bertemu dalam satu majelis, yaitu majelis maya

(dunia maya). 3). Ada objek akad, objek dalam bisnis online umumnya

berupa jasa, komoditi digital, atau nondigital. Hal ini tidak jauh berbeda

dengan bisnis dunia nyata. Karena itu, objek dalam bisnis online harus

memenuhi kriteria yang diisyaratkan, yaitu berupa jasa atau komoditi

yang halal, mempunyai nilai dan manfaat, memiliki kejelasan baik

bentuk, fungsi maupun keadaaanya, serta dapat diserahterimakan pada

waktu, tempat (media) yang telah disepakati.

Berdasarkan pendapat para ahli di atas dapat disimpulkan bahwa

perilaku konsumen online adalah tindakan-tindakan yang dilakukan oleh

individu, kelompok atau organisasi yang berhubungan dengan proses

pengambilan keputusan dalam mendapatkan barang secara online,

menggunakan barang-barang atau jasa ekonomis yang dapat dipengaruhi

oleh lingkungan. Perilaku konsumen dipengaruhi oleh pengaruh eksternal

dan internal menurut Schiffman & Kanuk. Pengaruh eksternal terdiri dari

usaha pemasaran yaitu produk, promosi, harga dan distribusi serta

Page 37: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

23

lingkungan sosial budaya yang terdiri dari keluarga, sumber informasi,

sumber non komersial yang lain, kelas sosial, sub budaya dan budaya.

Pengaruh internal yaitu psikologi konsumen yang terdiri keluarga,

sumber informasi, sumber non komersial yang lain, kelas sosial, sub

budaya dan budaya. Pengaruh internal yaitu psikologi konsumen yang

terdiri dari motivasi, persepsi, belajar, kepribadian dan sikap.

Definisi di atas model perilaku konsumen dapat diartikan sebagai

suatu skema atau kerangka kerja yang disederhanakan untuk

menggambarkan aktivitas-aktivitas konsumen. Fungsi model perilaku

konsumen menurut Mangkunegoro adalah sebagai berikut:

1) Deskripsi, yaitu fungsi yang berhubungan dengan pendalaman

mengenai langkah-langkah yang diambil konsumen dalam

memutuskan membeli.

2) Prediksi, yaitu meramalkan kejadian-kejadian dari aktivitas-aktivitas

konsumen pada waktu yang akan datang.

3) Penjelasan, yaitu mempelajari sebab akibat dari beberapa aktivitas

pembelian.

4) Pengendalian, yaitu mempengaruhi dan mengendalikan aktivitas-

aktivitas konsumen pada masa yang akan datang.

c. Model Perilaku Konsumen Dari Howard Dan Sheth

Dalam model Howard dan Sheth, perilaku membeli berisi empat

elemen pokok, yaitu: bahan/input, proses intern, hasil/output dan

pengaruh eksogen.

Page 38: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

24

1). Bahan/Input

Sebagai bahan dari model tersebut adalah berupa dorongan

dari sumber pemasaran (termasuk periklanan) dan lingkungan sosial,

yaitu kelas-kelas sosial.

2). Proses Intern

Dalam model Howard dan Sheth, proses intern dari pembeli

digolongkan dalam dua bagian, yaitu: pengamatan, dan belajar. Kedua

variabel tersebut mempunyai susunan berurutan.

3). Hasil/Output

Sebagai hasil dari model Howard dan Sheth adalah keputusan

untuk membeli.

4). Pengaruh Eksogen

Terdapat variabel-variabel eksogen yang ikut mempengaruhi

perilaku pembeli meskipun pengaruhnya tidak terlalu besar. Variabel-

variabel tersebut adalah:

a). Pentingnya pembelian

b). Sifat kepribadian

c). Status keuangan

d). Batasan waktu

e). Faktor sosial dan organisasi

f). Kelas sosial

g). Kebudayaan

Page 39: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

25

Pemahaman mengenai perilaku konsumen merupakan kunci

kesuksesan utama bagi para pemasar. Terdapat tiga alasan mengapa studi

perilaku konsumen sangat penting. Menurut Mowen, mengatakan bahwa

perilaku konsumen adalah studi unit-unit dan proses pembuatan

keputusan yang terlibat dalam menerima, menggunakan dan penentuan

barang, jasa, dan ide. Sedangkan menurut Engel et al, perilaku konsumen

adalah tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan,

mengkonsumsi, dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk proses

yang mendahului dan menyusul dari tindakan ini. Definisi tersebut

menggunakan istilah unit-unit pembuat keputusan, karena keputusan bisa

dibuat oleh individu atau kelompok.

Definisi tersebut juga mengatakan bahwa konsumsi adalah proses

yang diawali dengan penerimaan, konsumsi, dan diakhiri dengan

penentuan (disposition). Tahap penerimaan menganalisa faktor-faktor

yang mempengaruhi pilihan konsumen terhadap produk, tahap konsumsi

menganalisa bagaimana konsumen senyatanya menggunakan produk

yang diperoleh. Tahap penentuan menunjukkan apa yang dilakukan

konsumen setelah selesai menggunakan produk tersebut.20

20

“Sunarto, "Analisis Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Handphone

Xiaomi Redmi S," Jurnal Moneter, Vol.5. No. 1, (April 2018), Hlm. 36-38. Pdf,” n.d.

Page 40: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

26

G. Hubungan Antar Variabel

1. Hubungan Variabel Kepuasan Terhadap Sikap Serta Perilaku

Konsumen Pada E-Commerce

Kepuasan konsumen, dengan “lefel of satisfaction” yang berbeda

akan memberikan pengaruh yang berbeda pada perilaku konsumen.

Penelitian yang dilakukan oleh fieldha rosa tahun (2008) dalam skripsi

Furqon Huda tahun (2011) menyimpulkan bahwa konsumen yang sangat

puas atas jasa yang mereka konsumsi akan memiliki dampak positif yang

tinggi dari mreka yang puas, dan sebaliknya konsumen yang tidak puas akan

memberian dampak negative yang lebih tinggi lagi.21

Menurut Johnson dakam Saragih & Ramdhani, perilaku

konsumen dalam e-commerce juga dipengaruhi oleh kepuasan dalam

melakukan transaksi secara online dan merupakan indikasi utama bagi

konsumen untuk menyukai suatu online shop dan merupakan indikasi utama

terhadap keinginan mereka untuk kembali online shopping.

Kemudian menurut Elvandri, kpuasan konsumen dalam

melakukan transaksi online ini di indikasikan berpengaruh terhadap

kepercayaan konsumen yang pada akhirnya akan mempengaruhi sikap

konsumen dalam melakukan transaksi online shopping terhadap sikap serta

perlaku konsumen pada e-commerce. kepuasan konsumen sangat

dipengaruhi oleh proses transaksi dan kepercayaan.

21

“Furqon Huda. Skripsi: "Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Perilaku Wom (Word Of Mouth) Konsumen Jasa Angkutan Bis Antar Kota , Antar Propinsi Kelas Ekslusive Di Po Rosalia Indah," (Surakarta: Universitas Sebelas Maret Surakarta, 2011), Hlm. 3. Pdf,” n.d.

Page 41: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

27

Penelitian ini membuktikan bahwa sikap dan perilaku konsumen

dalam melakukan online shopping dipengaruhi oleh proses transaksi dan

kepercayaan konsumen pada e-commerce. dengan demikian dapat dikatakan

bahwa baik sebelum dan sesudah melakukan pemblian online dipengaruhi

oleh kepercayaan terhadap online shop berpengaruh signifikan tethadap

sikap dan perilaku pengguna e-commerce.

Hasil penelitian menujukkan bahwa variabel kepuasan dalam

penelitian ini terbukti signifikan. Kepuasan konsumen dalam melakukan

transaksi baik sebelum dan sesudah melakukan pembelian online

dipengaruhi oleh kepercayaan online shop. Pengaruh faktor sikap pelanggan

e-commerce terhadap perilaku penggunaan kembali e-commerce terbukti

berpengaruh oleh kepuasan pelanggan dalam proses transaksi dan

kpercayaan.22

2. Hubungan variable kepercayaan trhadap sikap serta perilaku

konsumen pada e-cmmrce

Menurut Ganesan dalam Maima, menyebut kepercayaan sebagai

kredibilitas yaitu sebagai sejauh mana pembeli percaya bahwa pemasok

memiliki keahlian untuk melakukan aktivitas secara efektif dan andal.

22

Iwan Sidharta And Suzanto, “Pengaruh Kepuasan Transaksi Online Shopping Dan

Kepercayaan Konsumen Terhadap Sikap Serta Perilaku Konsumen Pada E-Commerce,” Jurnal

Computech & Bisnis, Vol. 9 No. 1, (Juni 2015), Hlm. 33. n.d.

Page 42: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

28

Kepercayaan berhubungan dengan niat perusahaan untuk

mengandalkan mitra pertukaran mereka. Selain itu kepercayaan sebagai

sebuah kebajikan, karena didasarkan pada sejauh mana perusahaan percaya

bahwa mitranya memiliki niat dan motif yang mnguntungkan.23

Menurut

Gefen et al, dalam penelitian dibidang e-commerce faktor keprcayaan telah

terbukti memberi pengaruh yang cukup besar terhadap perilaku konsumen

dalam menentukan membeli atau tidak secara online. Factor ini juga

terindikasi berpengaruh kepada para konsumen yang menggunakan aplikasi

e-commerce dalam melakukan aktivitas belanja online diberbagai Negara.24

Penelitian ini membuktikan bahwa sikap dan perilaku konsumen

dalam melakukan online shopping dipengaruhi oleh proses transaksi dan

kepercayaan konsumen pada e-commerce. dengan demikian dapat dikatakan

bahwa baik sebelum dan sesudah melakukan pemblian online dipengaruhi

oleh kepercayaan terhadap online shop berpengaruh signifikan tethadap

sikap dan perilaku pengguna e-commerce.25

23

“Daniar Lingga Arum, Skripsi: "Pengaruh Kepercayaan Dan Kualitas Web Site

Terhadap Sikap Pelanggan Serta Dampaknya Terhadap Minat Bli Konsumen Pada Toko Online

My Sorella," (Semarang: Universitas Diponegoro Semarang, 201), hlm 29 .” 24

“Setiawan Assegaf, "Pengaruh Trust (Kepercayaan) Dan Online Shopping Experiences

(Pengalaman Berbelanja Online) Terhadap Perilaku Konsumen Dalam Brblanja Online," Jurnal

Aplikasi Manajemen, Vol. 1. No. 3, (September 2015), hlm 465. Pdf,” n.d. 25

Sidharta And Suzanto, “Pengaruh Kepuasan Transaksi Online Shopping Dan

Kepercayaan Konsumen Terhadap Sikap Serta Perilaku Konsumen Pada E-Commerce,” Jurnal

Computech & Bisnis, Vol. 9 No. 1, (Juni 2015), hlm. 33. n.d.

Page 43: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

29

H. Tinjauan Pustaka

Table 1.2

Hasil-Hasil Penelitian Terdahulu

No. Peneliti Judul Metode Hasil

1. Setiawan

Assegaff

Pengaruh

trust

(kepercayaan)

dan online

shopping

experience

(pengalaman

berbelanja

online)

terhadap

perilaku

konsumen

dalam

berbelanja

online:

perspektif

konsumen di

indoonsia

Metode (SEM)

Uji validitas

Uji reliabilitas

Hasil

penelitian ini

menunjukkan

bahwa

perilaku

konsumen di

Indonesia

secara

signifikan

dipengaruhi

oleh dimensi

trust

(kepercayaan),

penelitian ini

juga

menemukan

bahwa online

shopping

experience

Page 44: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

30

(pengalaman

belanja online)

tidak

berpengaruh

terhadap

prilaku

konsumen

dalam

melakukan

aktivitas

belanja

selanjutnya.

2. Iwan

Sidharta

dan Boy

Suzanto

Pengaruh

Kepuasan

Transaksi

Online

Shopping dan

Kepercayaan

Konsumen

Terhadap

Sikap Serta

Perilaku

Konsumen

Uji Validitas

Uji Normalitas

Uji

Multikolonearitas

Uji

Heteroskedastisitas

Uji Reabilitas

Uji Regresi Linear

Berganda

Uji Persial

Uji Simultan F

Hasil

penelitian ini

menunjukkan

bahwa

kepuasan

konsumen

pada saat

bertransaksi

berpengaruh

terhadap

kepercayaan

Page 45: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

31

Pada E-

Commerce

Uji Persial T

Uji R

konsumen

dalam

membentuk

sikap dan

perilaku untuk

melakukan

pembelian

ulang di e-

commerce.

3. Daniar

Lingga

Arum

Pengaruh

Kepercayaan

dan Kualitas

Website

Terhadap

Sikap

Pelanggan

Serta Minat

Beli

Konsumen

Pada Toko

Online “My

Sorella”

Uji Validitas

Uji Normalitas

Uji

Multikolonearitas

Uji

Heteroskedastisitas

Uji Reabilitas

Uji Regresi Linear

Berganda

Uji Persial

Uji Simultan F

Uji Persial T

Uji R

Hasil

Penelitian Ini

Menunjukkan

Bahwa

Kepercayaan

Dan Kualitas

Website

Berpengaruh

Positif Dan

Signifikan

terhadap sikap

planggan dan

sikap

pelanggan

Page 46: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

32

berpengaruh

positif secara

signifikan

terhadap minat

beli konsumen

pada toko

online “My

Sorella” pada

model 1,

kprcayaan

memberikan

pengaruh yang

paling besar

kepada sikap

pelanggan

sebesar 0,524.

Pada model 2,

kepercayaan

memberikan

pengaruh yang

paling besar

kepada minat

beli konsumen

Page 47: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

33

pada toko

online “My

Sorella”

sebesar 0,311.

4. Desvita

Marsella

Pengaruh

Kepercayaan,

Keuntungan

Yang

Dirasakan,

Dan Kualitas

Web Pada

Sikap

Konsumen

Atas

Pembelian

Tiket Pesawat

Secar Online.

Uji Reabilitas

Uji Validitas

Uji Normalitas

Analisis Regresi

Uji F

Uji T

Uji R

Hasil

penelitian ni

menunjukkan

bahwa

variable

kepercayaan,

keuntngan

yang

dirasakan dan

kualitas web

bersifat positif

dan signifikan

terhadap sikap

konsumen atas

pembelian

tiket pesawat

secara online

di traveloka.

Variable

Page 48: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

34

terbesar yang

mempngaruhi

sikap

konsumen atas

pembelian

tiket pesawat

secara online

ialah variable

keuntungan

yang

dirasakan,

karena

konsumn

merasakan

banyak

kuntungan

yang mereka

dapatkan saat

mmbeli tiket

pesawat secara

online di

traveloka.

5. Furqon “Pengaruh Uji Validitas Hasil

Page 49: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

35

H. Kerangka Pemikiran

Kerangka berpikir adalah bagian penting dalam penyusunan sebuah

penelitian, karena disinilah pembaca bisa mengetahui apa yang dilakukan oleh

penelitiAdan bagaimana urutan penelitian itu dilakukan.

Berdasarkan teori pendukung, maka kerangka pemikiran pada

penelitian ini adalah:

Huda Kepuasan

Konsumen

Terhadap

Perilaku

Wom (word

of mouth)

konsumen

jasa angkutan

bis antar kota,

antar propinsi

kelas

eksekutif di

po rosalia

indah

Uji Normalitas

Uji

Multikolonearitas

Uji

Heteroskedastisitas

Uji Reabilitas

Uji Regresi Linear

Berganda

Uji Persial

Uji Simultan

Uji R

penelitian ini

menunjukkan

bahwa

konsumen

pengguna jasa

po rosalia

indah merasa

puas dengan

kinerja yang

mereka terima

karena tingkat

kinerja yang

diberikan

sesuai dengan

kepentingan

konsumen.

Page 50: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

36

Gambar 1.3

Kerangka Pemikiran

H1

Sikap serta

Perilaku

Konsumen (Y)

Kepuasan ( )

Kepercayaan ( )

Page 51: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

37

II. Hipotesis Penelitian

Hipotesis meupakan kesimpulan teoritis atau sementara dalam

penelitian. Hipotesis merupakan hasil akhir dari proses berpikir deduktif

(logika deduktif).

Logika deduktif adalah menganut asas koherensi, mengingat premis

merupakan informasi yang bersumber dari pernyataan yang telah teruji

kebenarannya, maka hipotesis yang dirumuskan akan mempunyai derajat

kebenaran yang tidak jauh berbeda dengan premis.26

Berdasarkan penelitian di atas, hipotesis dalam penelitian ini adalah:

H1 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan kepuasan terhadap

sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce.

H2 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan kepercayaan terhadap

sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce.

H3 : Diduga bahwa terdapat pengaruh yang signifikan kepuasan dan

kepercayaan secara bersama-sama terhadap sikap serta perilaku konsumen

pada e-commerce.

26

Muhammad, Metodelogi Penelitian Ekonomi Islam: Pendekatan Kuantitatif, (Jakarta:

Rajawali Pers, 201), hlm.76. Pdf, n.d.

Page 52: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

38

J. Uji Statistik Hipotesis Penelitian

Uji statistik hipotesis penelitian ini dirumuskan sebagai berkut:

Ho : Diduga bahwa tidak kepuasan berpengaruh terhadap sikap serta perilaku

konsumen pada e-commerce.

Ha : Diduga bahwa kepuasan berpengaruh terhadap sikap serta perilaku

konsumen pada e-commerce.

Ho : Diduga bahwa kepercayaan tidak berpengaruh terhadap sikap serta

perilaku konsumen terhadap e-commerce.

Ha : Diduga bahwa kepercayaan berpengaruh terhadap sikap serta perilaku

konsumen pada e-commerce.

Ho : Diduga bahwa kepuasan dan kepercayaan secara bersama-sama tidak

berpengaruh terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce.

Ha : Diduga bahwa kepuasan dan kepercayaan secara bersama-sama

berpengaruh terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerec.

Page 53: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

38

BAB II

METODOLOGI PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan

metode penelitian kuantitatif. Dalam penelitian kuantitatif ini, banyak

menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran, terhadap data

tersebut, serta penampilan dari ahlinya.27

B. Definisi Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah suatu konsep yang mempunyai lebih dari

satu nilai, keadaan, kategori, atau kondisi. Variabel dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Variabel Bebas (Independent variabel)

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi, yang

menyebabkan timbulnya atau berubahnya variabel terkait. Variabel bebas

yang digunakan dalam penelitian ini adalah kepuasan dan kepercayaan.

2. Variabel Terikat (Dependent variabel)

Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi karena adanya

variabel bebas. Variabel terikat yang digunakan dalam penelitian ini adalah

sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce.

27

Arikunto, S, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka Cipta,

2005), hlm. 12.Pdf, n.d.

Page 54: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

39

C. Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional variabel penelitian adalah betasan atau spesifikasi

dari variabel-variabel penelitian yang secara konkret berhubungan dengan

realitas yang akan diukur dan merupakan manifestasi dari hal-hal yang akan

diamati sehingga terbuka untuk diuji kembali oleh peneliti lain. Adapun

definisi operasional variabel dan indikator variabel yang diteliti adalah:

Table 2.1

Definisi Operasional dan Indikator Variabel Penelitian

Variabel Definisi Operasional

Variabel

Indikator Variabel Referensi Skala

1 2 3 4 5

Kepuasa

n (X1)

Kepuasan adalah

perasaan senang atau

kecewa seseorang

yang timbul karena

membandingkan

kinerja yang

dipersepsikan produk

atau hasil terhadap

ekspetasi mereka.

Apabila kinerja berada

diatas persepsi

konsumn, maka

1. Kepuasan

berbelanja

juga sangat

dipengaruhi

oleh kinerja.

2. Perusahaan

yang

menyediakan

produk,

3. Semakin baik

pelayanan

yang diberikan

Kotler dan

Keller

(2012)

Likert

Page 55: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

40

konsumen akan sangat

puas dan demikian

pula sebaliknya

apabila kinerja yang

ada berada dibawah

persepsi konsumen,

maka konsumen akan

kecewa. Perikau

setelah berbelanja

akan menimbulkan

sikap puas atau tidak

puas pada konsumen,

maka kepuasan

konsumen merupakan

fungsi dari harapan

pembeli atas produk

atau jasa dengan

kinerja yang

dirasakan.

perusahaan

tersebut maka

semakin tinggi

pula kepuasan

yang dirasakan

konsumen.

4. Alam juga

mengatakan

bahwa

kepuasan

berbelanja

dipengaruhi

oleh

pengalaman

yang dirasakan

konsumen saat

berbelanja

5. Semakin tinggi

kepuasan yang

dirasakan

konsumen

maka semakin

besar juga

Page 56: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

41

kemungkinan

konsumen

akan kembali

berbelanja di

toko tersebut.

Keperca

yaan

(X2)

Kepercayaan

merupakan salah satu

factor kunci dalam

melakukan kegiatan

jual beli secara online.

1. Kemampu

an

2. Kebaikan

hati

3. Integritas

Mayer et al

(1995)

Likert

Sikap

serta

Perilaku

Konsum

en (Y)

Konsep sikap sangat

terkait dengan konsep

kepercayaan (trust)

dan perilaku

(behavior). Mowen

dan Minor,

menyebutkan bahwa

istilah pembentukan

sikap konsumen

(consumer attitude

formation) seringkali

menggambarkan

hubungan antara

1. Affektif

(affective),

2. Perilaku

(behavior) dan

3. Kognisi

(cognition)

yang

kemudian di

singkat dengan

ABC.

Danaiel

katz (2013)

dan

Schiffman

& Kanuk,

(2000)

Likert

Page 57: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

42

kepercayaan, sikap

dan perilaku dan juga

terkait dengan konsep

atribut produk.

Daniel Katz,

mendefinisikan sikap

sebagai respon yang

diberikan oleh

konsumen terhadap

stimulasi berupa

produk yang diterima.

Sedangkan perilaku

konsumen dapat

diartikan sebagai suatu

skema atau kerangka

kerja yang

disederhanakan untuk

menggambarkan

aktivitas konsumen

D. Jenis dan Sumber Data

Data penelitian ini menggunakan dua jenis penelitian data, yaitu data

primer dan data sekunder.

Page 58: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

43

1. Data primer adalah data yang diperoleh atau yang di kumpulkan langasung

dilapangan oleh orang yang melakukan penelitian atau yang bersangkutan

yang memerlukannya. Data primer ini disebut juga data asli atau data baru.28

data primer pada penelitian ini adalah data yang dikumpulkan langsung dari

masyarakat di Kota Jambi melalui teknik pengisian kuisioner yang di

lakukan oleh peneliti.

2. Data sekunder adalah data primr yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan

oleh pihak pengumpul data primer atau oleh pihak lain misalnya dalam

bentuk tabel-tabel atau diagram-diagram. Data sekunder pada penelitian ini

berupa sumber-sumber literature seperti buku, skripsi, jurnal dan literature

yang berkaitan dengan penelitian dengan sumber yang dapat dipercaya.

E. Populasi Dan Sampel

1. Populasi

Dalam penelitian kuantitatif, populasi diartikan sebagai wilayah

generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai kualias dan

karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan

kemudian di tarik kesimpulannya.29

Dalam penelitian ini populasinya adalah

masyarakat Kota Jambi yang berjumlah 583.487 jiwa.30

28

Iqbal Hasan, Analisis Data Penelitian Dengan Statistik, (Jakarta: Bumi Aksara, 2004),

hlm.19. Pdf,” n.d. 29

Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D, (Bandung: Alfabeta,

2009), hlm. 215.Pdf,” n.d. 30

Badan Pusat Statistik Kota Jambi. Pdf, n.d.

Page 59: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

44

2. Sampel

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti.

Dinamakan penelitian sampel apabila kita bermaksud untuk

menggeneralisasikan hasil penelitian sampel. Menggeneralisasikan adalah

mengangkat kesimpulan penelitian sebagai suatu yang berlaku bagi

populasi.31

Teknik yang digunakan adalah teknik incidental sampling yaitu

teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yang berarti siapa saja

yang secara kebetulan/incidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan

sebagai sampel, bila dipandang orang kebetulan ditemui itu cocok sebagai

sumber data.32

Dalam menetapkan besarnya sampel (sampel size) dalam penelitian

ini didasarkan pada perhitungan yang dikemukakan oleh Slovin dan Husein

Umar sebagai berikut:33

N =

dimana:

n = Ukuran sampel

N = Ukuran populasi yaitu masyarakat Kota Jambi

E = Persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan

pengambilan sampel yang masih di tolerin atau diinginkan,

sebanyak 10%

31 Suharsimi Ariunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Pt.

Rineka Cipta, 2006), hlm. 131..Pdf,” n.d.. 32

Sugiono, Op. Cit. Hlm, 41. Pdf,” n.d. 33 Husein Umar, Riset Pemasaran Dan Perilaku Konsumen (Penerbit Pt. Gramedia

Pustaka Umum, 2003), Hlm. 146. Pdf,” n.d.

Page 60: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

45

Berdasarkan rumus tersebut, maka jumlah sampel yang diambil

dalam penelitian ini dengan data yang diperoleh dari data BPS

Jambi adalah:

n =

= 99,98

Dengan demikian, jumlah sampel yang diambil oleh peneliti adalah

100 responden.

F. Instrument Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data adalah alat yang digunakan untuk

mengumpulan data dan fakta penelitian.34

Teknik pengumpulan data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah observasi dan angket kuesioner.

1. Observasi

Pengumpulan data ini dimulai dengan observasi, obervasi dapat

dilakukan melalui penglihatan, penciuman, pendengaran, peraba, dan

pengecap. Apa yang dikatakan ini sebenarnya adalah pengamatan langsung.

Didalam artian penelitian observasi dapat dilakukan dengan tes, kuesioner,

rekaman gambar, rekaman suara.

2. Kuesioner

Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk

memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya,

atau hal-hal yang ia ketahui. Data-data yang berkaitan dengan kepuasan dan

kepercayaan terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce.

34

“Pedoman Penulisan Skripsi (Edisi Revisi), hlm. 50. Pdf,” n.d.

Page 61: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

46

G. Uji Coba Statistik

1. Uji Validitas

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat

kevalidan suatu instrumen. Suatu instrumen yang valid atau sahih

mempunyai validitas tinggi. Sebaliknya, instrumen yang kurang valid

berarti memiliki validitas rendah.35

Untuk menguji validitas, dilakukan dengan analisis faktor, yaitu

dengan mengkorelasikan skor faktor dengan skor total. Dengan ketentuan

bila korelasi tiap faktor tersebut positif dan besarnya 0,3 ke atas (> 0,3),

maka dapat disimpulkan bahwa instrumen tersebut memiliki validitas yang

baik.

Rumus Uji Validitas adalah:

∑ ∑ ∑

√ ∑ ∑ ∑ ∑

Keterangan:

r = Koefisien korelasi produk momen

∑ = Jumlah skor dalam X

∑ = Jumlah skor dalam Y

∑ = Jumlah skor dalam sebaran XY

∑ = Jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran X

∑ = Jumlah skor yang dikuadratkan dalam sebaran Y

= Jumlah sampel

35

Arikunto, S, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, (Jakarta: Rineka Cipta,

2005) hal. 168. Pdf,” n.d.

Page 62: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

47

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas menunjuk pada satu pengertian bahwa sesuatu instrumen

cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena

instrumen tersebut sudah baik. Instrumen yang baik tidak akan bersifat

tendensius mengarahkan responden untuk memiliki jawaban-jawaban

tertentu. Instrumen yang sudah dapat dipercaya, yang reliabel akan

menghasilkan data yang dapat dipercaya juga. Apabila datanya memang

benar sesuai dengan kenyataanya, maka berapa kalipun diambil, tetap akan

sama. Reliabilitas menunjuk pada tingkat keterandalan sesuatu. Reliable

artinya dapat dipercaya, jadi dapat diandalkan.36

Uji reliabilitas instrument

bertujuan untuk mengetahui indeks kepercayaan instrument dari variabel

kepuasan dan harga terhadap siap serta prilaku konsumen pada e-commerce.

Uji reliabilitas dilakukan dengan rumus:

=

} {

}

Keterangan:

= Reliabilitas instrumen

= Banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal

∑ = Jumlah varians butir

= Varians total

36

“Ibid, hlm. 178. Pdf,” n.d.

Page 63: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

48

H. Uji Asumsi Klsik

Uji asumsi klasik digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya

penyimpangan asumsi klasik atau persamaan regresi berganda yang digunakan.

1. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk melihat apakah nilai residual

terdistribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki

nilai residual yang terdistribusi normal.

2. Uji Multikolonearitas

Uji multikolonearitas bertujuan untuk melihat ada atau tidaknya

korelasi yang tinggi antara variabel-variabel bebas dalam suatu model

regresi linier berganda. Jika ada korelasi yang tinggi diantara variabel-

variabel bebasnya, maka hubungan antara variabel bebas terhadap variabel

terikatnya menjadi terganggu.

3. Uji Heteroskedastisitas

Uji ini bertujuan untuk melihat apakah dalam model regresi terjadi

ketidaksamaan variasi dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain.

Jika variasi dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, maka

disebut homoskedastisitas. Model inilah yang diharapkan terjadi. Jika

variasi dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain berbeda, maka

terjadi heteroskedastisitas.

Page 64: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

49

I. Uji Hipotesis

1. Uji Simultan

Uji f bertujuan utuk mengetahui pengaruh secara bersama-sama

variabel independent terhadap variabel dependent. Pengujian ini

menggunakan tingkat signifikan sebesar 5% dengan melakukan

perbandingan antara dan . Jika nilai < maka Ho

ditolak.

2. Uji Persial (t)

Uji persial (uji t) menunjukkan seberapa jauh pengaruh variabel-

variabel penjelas (independent) secara individual dalam menerangkan

variasivariabeldependent. Pengujian ini menggunakan tingkat signifikan

sebesar 5% dengan melakukan perbandingan antara dan . Jika

nilai > maka variabel bebas yang diteliti berpengaruh

signifikan terhadap variabel terkait.

3. Koefisien Determinasi ( )

bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model

dalam menerangkan variasi variabel dependen. Dalam penelitian ini

perhitungan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan variabel

independent dalam menjelaskan variabel dependen.

Page 65: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

50

J. Teknis Analisis Data

Analisis data yang dimaksud adalah analisis untuk melakukan

pengujian hipotesis dan menjawab rumusan masalah yang telah diajukan. Data-

data yang telah diperoleh akan diolah menggunakan teknik kuantitatif. Teknik

analisis dalam penelitian ini menggunakan rumus statistik dan bantuan

software. Adapun model statistik yang digunakan adalah:

1. Uji Regresi Linier Berganda

Analisis berganda digunakan untuk mengetahui seberapa besar

pengaruh variabel bebas (Kepuasan) dan (Kepercayaan) terhadap Y

(Sikap serta Perilaku konsumen Pada E-Commerce). Adapun persamaan

regresi linier berganda dirumuskan:

Y = + + + e

Keterangan :

Y = Variabel dependen (Sikap serta Perilaku Konsumen Pada E-

Commerce).

= Konstanta

= Koefisien regresi dari variabel (Kepuasan)

= Koefisien regresi dari variabel (Kepercayaan)

= Kepercayaan

= Promosi

e = eror

Page 66: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

51

K. Sistematika Penulisan Skripsi

Sistematika penulisan dalam penelitian ini disusun secara berurutan

yang terdiri dari beberapa bab yaitu: Bab I Pendahuluan, Bab II Metode

Penelitian, Bab III Gambaran Umum Lokasi Penelitian, Bab IV Hasil dan

Pembahasan, Bab V Penutup, adapun isi masing-masing dari setiap bagian

adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Berisi mengenai latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan

kegunaan penelitian, batasan masalah dan sistematika penulisan.

BAB II METODE PENELITIAN

Berisi tentang pendekatan penelitian, jenis dan sumber data, populasi

dan sampel data, metode pengumpulan data serta metode analisis yang

digunakan untuk memberikan jawaban atas permasalahan penelitian yang ada.

BAB III GAMBARAN UMUM

Penulis menerangkan lokasi penelitian yang akan diteliti oleh penulis.

BAB IV HASIL DAN PEMB AHASAN

Bab ini adalah inti dari penelitian, hasil analisis data dan pembahasan.

Pada bab ini data-data yang telah dikumpulkan, dianalisis dengan

menggunakan alat analisis yang telah disiapkan.

BAB V PENUTUP

Pada bab ini merupakan bagian akhir yang penting berisikan tentang

kesimpulan dan berisi saran-saran yang direkomendasikan kepada pihak-pihak

tertentu serta penulis mengungkapkan keterbatasan penelitian.

Page 67: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

52

BAB III

GAMBARAN UMUM TEMPAT PENELITIAN

A. Sejarah Belanja Online

Pada tahun 60-an, muncul sebuah system EDI (Electronik Data

Interchange) yang memungkinkan perusahaan untuk melakukan transaksi

secara elektronik. Pada era 60-an, system transaksi elektronik masih jarang

digunakan oleh para pengguna internet. Namun, perusahaan-perusahaan besar

telah menggunakan EDI seperti perusahaan kereta api dan beberapa perusahaan

transportasi lainnya.

Pada era 70-an tepatnya tahun 1079, seorang pengusaha Inggris

bernama Michael Aldrich menemukan system belanja online. Ide ini muncul

bermula ketika Michael sedang berada disebuah supermarket bersama istrinya.

Michael Aldrich menghubungkan TV Domestik dengan real time computer

untuk melakukan transaksi perbankan melalui saluran telepon domestik.

Michael memiliki keyakinan bahwa teknologi TV domestik yang dimodifikasi

dengan antar muka komputer dan manusia berbasis menu sederhana adalah

sesuatu hal yang “baru berlaku universal dan merupakan media komunikasi

yang partisipatif.”

Pada era 80-an, Michael Aldrich memulai pengerjaan di Redifon

Comuters yang memungkinkan pemasok, konsumen, pelanggan, agen,

distributor dan perusahaan jasa terhubung secara online kedalam system

perusahaan sehingga memungkinkan terjadinya transaksi bisnis elektronik

secara real time.

Page 68: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

53

System ini juga mendukung pengolahan handprint pra-date internet

dan World Wide Web (www) dan Microsoft MS DOS yang terutama dipasang

oleh perusahaan-perusahan besar di Inggris. Pada tahu ini juga, Minitel yang

berasal dari prancis menjadi pelopor pre- WWW secara online. Selama tahun

tersebut, para pengguna minitel diwajibkan untuk melakukan pembelian secara

online. Ditahun ini juga, B2C yang memiliki singkatan Business to consumer,

diluncurkan pertama kali oleh Tesco. B2C merupakan bisnis online shop

pertama di dunia. Pada mulanya, system belanja online ini diberi nama Online

Basket, yang lalu berganti nama menjadi Belanja Online Trolley. Pada tahun

1980-an, belanja online telah sangat luas dipergunakan di Inggris dan beberapa

Negara Eropa seperti Perancis yang memasarkan Nissan, Generals Motors dan

Peugeout melalui media online.

Pada tahun 90-an server pertama Word Wide Web Browser diciptakan.

Server pertama Word Wide Web diciptakan oleh tim Berners-Lee pada tahun

1990 dan diumumkan serta dapat digunakan oleh public pada tahun 1990. Pada

tahun ini juga, National Science Foundation (NSF) yang membukakan jalan

untuk pengguna komersial menjadi pendorong besar bagi industry e-Commerce

serta perkembangannya dimasa depan.

Inovasipun terus berkembang pada masa 90-an. Pada masa 1992, toko

buku daring pertama dibuat oleh Charles Stack yang diberi nama Book Stack

Unlimited yang sekarang kemudian berkembang menjadi Books.com. pada

tahun 1994, muncul perbankkan online, pembukuan toko pizza yang

menggunakan system online seperti Pizza Hut.

Page 69: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

54

Pada tahun ini juga, Netscape memperkenalkan SSL standar v2

enkripsi (SSL encryption of data transferred online) yang mnyediakan system

transfer data dengan aman dan system belanja intershop.

Hanya berselang 1 tahun yaitu pada tahun 1995, muncul system

belanja online yang terkenal hingga skarang yaitu Amazon.com yang kemudian

disusul dengan kemunculan Ebay. Tidak hanya perkembangan di situs belanja

online, berbagai situs yangmmendukung, belanaj online juga bermunculan.

Pada tahun 1998, muncul Paypal yang dapat membantu stiap transaksi online.

Paypal merupaka gabungan dari X.COM, Cofinity dn perusahaan jasa

keuangan. Pada akhir era ini juga Google dan Yahoo memsuki dunia online

shop dan e-comerce.

B. Perkembanga Belanja Online

Pada era 2000-an hingga sekarang, system belanja via online terus

berkembag diseluruh dunia bahkan di Indonesia. Hal ini tentunya didukung

oleh semakin banyaknya pengguna internet di Indonesia baik di Kota besar

maupun daerah. Di Indonesia terdapat tiga jenis penjualan melalui internet

yang memungkinkan anda untuk belanja online. Sitem pertama adalah Toko

Online. Situs toko online biasanya menyediakan segala jenis kebutuhan yang

anada butuhkan yang dibagi perkategori disalam situsnyasendiri seperti

MyBigMall, Lazada atau berbagai toko online yang hanya menjual produk

spesifik andalan mereka.

Page 70: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

55

Jenis belanja online kedua adalah situs pasar online bebrapa situs

pasar online di Indonesia seperti Berniaga, Kaskus, Olx, dan sebagainya. Jenis

situs belanja online ketiga adalah pasar media social yang memanfaatkan

media social untuk berjualan seperti menggunakan media social Instagram,

Facebook, Twitter dan berbagai media social lainnya. Dikarenakan

perkembangan situs belanja online yang pesat di Indonesia, perilaku konsumen

Indonesia juga sudah mulai berubah dan terbiasa dnegan belanja online.

Dengan vegitu, trend belanja online di yakini akan terus meningkat dipasar

Indonesia.37

C. Cara Belanja Online

Belanja oline dapat dilakukan dengan cara melakukan window

shopping online pada web yang di tuju. Kmudian, pembeli dapat mengklik

barang yang diinginkan. Stelah itu pembeli kemudian dibawa kepada jendela

yang menampilkan tata cara pembayaran yang disepakati kemudian setelah

nominal uang di transfer, maka penjual akan mengirim barang melalui jasa pos.

Dewasa ini, tata cara belanja online dapat dilakukan semakin mudah.

Ketika pembeli tertarik dengan barang yang di tuju, ia cukup melakukan

panggiln telpon dengan sang pnual ataupun mengetikkan sms sesuai aturan.

Setelah pesan diterima, pembeli biasanya diharuskan mentransfer sejumlah

uang ke rekening penjual dan barang yang dibeli pun akan dikirim baik mellaui

kurir (jika wilayah pengiriman masih cukup dekat) ataupun melalui jasa pos.

37

http://www.mybigmall.online/perkembangan-dan-perkembangan-belanja online. htm,

diakses pada tanggal 13 April 2020, pukul 10:00 wit. Pdf, n.d.

Page 71: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

56

Pembayaran dapat dilakukan baik menggunakan kartu debit, kartu

kredit, PayPal, memotong pulsa pelanggan (untuk transaksi lewat HP), cek,

maupun COD (Cash On Delivery) yaitu pembayaran yang dilakukan ketika

barang telah dikirim oleh penjul. Cash On Delivery biasanya dilakukan melalui

tatap muka antara penjual dan pembeli; penjual dapat menunjukkan barangnya

sehingga pembeli yang tertarik bisa meneliti barang yang akan ia beli.

Pembelian semacam ini biasanya melakukan pembayaran secara langsung uang

kontan. Selain tatap langsng antara penjual dan pembeli, COD ini bisa dilakuka

antara kurir dan pembeli; biasanya penjual hanya akan melayani COD apabila

daerah pembeli masih bdapat dijangkau oleh penjual.

D. Keuntungan Belanja Online

1. Pembeli tidak perlu mengunjungi tempat penjulan baik itu toko, butik, mall,

dan lain sebagainya. Pembli cukup klik ke web yang dituju dan memilih

barang yang dikehndaki.

2. Pemilihan barang bisa dilakukan dari rumah atau kantor sehingga pembelian

bisa dilakukan berjam-jam tanpa harus keluar rumah.

3. Penjual dapat menekan ongkos pembukuan toko karena melalui belanja

online; penjula cukup mmasarkan produknya melalui internet.

4. Pemasaran produk bisa mencapai seluruh dunia dengan biaya yang murah

5. Pembeli dapat membandingkan harga produk yang ingin dibelinya secara

cepat untuk menemukan harga yang paling murah.

Page 72: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

57

E. Kelemahan Belanja Online

1. Kualitas barang yang diinginkan kadang-kadang berbeda kulitasnyadngan

yang trcantum di web

2. Rentan kasus penipuan dimana banyak kasus ketika pembeli telah mengirim

sejumlah uang yang di sepakati, barang yang dibeli tidak dikirim

3. Rentan rusak atau pecah karena media pengiriman adalah pos

4. Rentan aksi pembobolan rekening karena pembayaran dilakukan melalui

internet

5. Mrak aksi spamming karena setelah pmbeli melakuakan rgistrasi, penjual

cenderung selalu mengirimkan katalog online melalui email pmbeli dan hal

ini cukup mengganggu privasi masing-masing pembeli dan penjual

Page 73: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

58

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Analisis Data Responden

Setiap responde memilki karakteristik yang berbeda. Untuk itu

diperlukan pengelompoan dengan karakteristik tertentu. Dalam penelitian

ini jumkah sampel (respond) sebanyak 100 sampel.

Dalam mengisi kuesioner, responden diminta untuk memberikan

identitas diri sebagai penunjang data, jenis kelamin, usia, dan pendapatan.

a. Karakteristik Berdasarkan Jenis Kelamin

Responden yang telah terpilih dikelompokkan menjadi dua

kelompok berdasarkan jenis kelamin laki-laki atau perempuan. Untuk

mengetahui proporsi jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut:

Table 4.1

Jenis Kelamin Responden

No. Karaktristik Jumlah Persentase %

1. Laki-Laki 24 24%

2. Perempuan 76 76%

Jumlah 100 100%

Sumber data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan table 4.1 diatas, dapat diketahui bahwa responden

terbanyak adalah perempuan yait 76 orang atau 76%. Sedangkan laki-laki

24% orang atau 24%.

Page 74: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

59

b. Karaktristik Berdasarkan Usia

Responden yang telah terpilih dikelompokkan menjadi

tigakelompok berdasarkan usia. Untuk mengetahui proporsi karakterisik

berdasarkan usia dapat dilihat pada table berikut:

Table 4.2

Karakteristik Berdasarkan Usia

No Usia Jumlah Persentase (%)

1. 15-29 Tahun 99 99%

2. 30-45 Tahun 1 1%

Jumlah 100 100%

Sumber: Data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan tabel 4.2 di atas, dapat diketahui bahwa responden

terbanyak pada kategori usia 15-29 tahun sebanyak 99 orang atau 99%.

Sedangkan pada kategori usia 30-45 tahun sebanyak 1 orang atau 1%.

c. Karakteristik berdasarkan pendapatan/uang bulanan

Responden yang telah terpilih dikelompokkan menjadi tiga

kelompok berdasarkan pendapatan atau uang bulanan. Untuk mengetahui

proporsi karakteristik berdasarkan pendapatan/uang bulanan dapat dilihat

pada tabel berikut:

Page 75: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

60

Tabel 4.3

Karakteristik Berdasarkan Pendapatan/Uang Bulanan

No. Pendapatan/Uang Bulanan Jumlah Persentase (%)

1. <Rp. 750.000 0 0%

2. Rp. 750.000-Rp. 2.500.000 100 100%

3. >Rp. 2.500.000 0 0%

Jumlah 100 100%

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan tabel 4.3 di atas, dapat diketahui bahwa responden

terbanyak pada kategori pendapatan/uang bulanan <Rp. 750.000

sebanyak 0 orang atau 0%. Sedangkan pada kategori pendapatan/uang

bulanan Rp. 750.000 – Rp. 2.500.000 sebanyak 100 orang atau 100% dan

pada kategori pendapatan/uang bulanan sebanyak 0 orang atau 0%.

B. Hasil Uji Coba Statistiks

1. Uji Validitas

Uji Validitas digunakan untuk mengukur salah satu valid atau

tidaknya suatu kuesioner. Kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada

suatu kuesioner mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur

oleh kuesioner tersebut. Pengujian untuk menentukan valid atau tidaknya

dengan membandingkan nilai (dimana nilai sebesar 0,2). Jika

> maka item pertanyaan atau pernyataan dikatakan valid.

Page 76: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

61

a. Kepuasan ( )

Tabel 4.4

Hasil Pengujian Uji Validitas Kepuasan ( )

Item

Pertanyaan

R Hitung R Tabel Keterangan

1 0,441 0,2 Valid

2 0,507 0,2 Valid

3 0,565 0,2 Valid

4 0,453 0,2 Valid

5 0,609 0,2 Valid

6 0,476 0,2 Valid

7 0,521 0,2 Valid

8 0,616 0,2 Valid

9 0,670 0,2 Valid

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan hasill pengujian pada tabel 4.4, setiap

pertanyaan menghasilkan koefisien korelasi lebih besar dari

. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa semua item

pertanyaan yang digunakan dalam variable kepuasan ( ) adalah valid

untuk digunakan sebagai alat ukur variabel.

Page 77: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

62

b. Kepercayaan ( )

Tabel 4.5

Hasil Pengujian Uji Validitas Kepercayaan ( )

Item

Pertanyaan

R Hitung R Tabel Keterangan

1 0,801 0,2 Valid

2 0,860 0,2 Valid

3 0,895 0,2 Valid

4 0,916 0,2 Valid

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 4.5 setiap

pertanyaan menghasilkan koefisien korelasi lebih besar dari

. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa semua item

pertanyaan digunakan dalam variable kepercayaan konsumen ( ) adalah

valid untuk digunakan sebagai alat ukur variabel.

Page 78: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

63

c. Sikap serata Perilaku (Y)

Tabel 4.6

Hasil Pengujian Uji Validitas Sikap Serta Perilaku (Y)

Item

Pertanyaan

R Hitung R Tabel Kesimpulan

1 0,756 0,2 Valid

2 0,684 0,2 Valid

3 0,897 0,2 Valid

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 4.6 setiap

pertanyaan menghasilkan koefisien korelasi lebih besar dari .

Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa semua item pertanyaan yang

digunakan adalahvariabelkeputusan pembelian (Y) adalah valid untuk

digunakan sebagai alat ukurvariabel.

2. Uji Reliabilitas Variabel

Reliable adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indicator darivariabelatau konstruk. Uji reliabilitas ini dilakukan

terhadap item pertanyaan yang dinyatakan valid. Suatu kuesioner dikataan

reliable atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah

konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Suatu data dilakukan reliable jika

Cronbach Alpha lebih dari 0,6 semakin tinggi hasil yang diperoleh

berbanding lurus dengan reliabilitasnya.

Page 79: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

64

a. Kepuasan ( )

Tabel 4.7

Hasil Pengujian Uji Reliabilitas Kepuasan )

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.608 9

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan hasil pngujian pada tabel 4.7 terhadap reliabilitas

kuesioner mnghasilkan angka Cronbach’s Alpha sebesar 0,608. Hal ini

dapat dinyatakan bahwa semua pertanyaan dari variable kepuasan ( )

teruji reliabilitasnya sehingga dinyatakan reliable.

b. Kepercayaan ( )

Tabel 4.8

Hasil Pengujian Uji Reliabilitas Kepercayaan ( )

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.892 4

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 4.8 terhadap reliabilitas

kuesioner menghasilkan angka Cronbach’s Alpha sebesar 0,892. Hal ini

dapat dinyatakan bahwa semua pertanyaan dari variable Kepercayaan

( ) teruji reliabilitasnya, sehingga dinyatakan reliable.

Page 80: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

65

c. Sikap serta perilaku konsumen (Y)

Tabel 4.9

Hasil Pengujian Reliabilitas Sikap Serta Perilaku Konsumen (Y)

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.676 3

Sumber: data lapanga diolah, 2020.

Berdasarkan hasil pengujian pada tabel 4.9 terhadap reliabilitas

Kuesioner menghasilkan angka cronbach’s Alpha sebesar 0,676. Hal ini

dapat dinyatakan bahwa semua pertanyaan dari variable sikap serta

perilaku konsumen (Y) teruji reliabilitasnya, sehingga dinyatakan

reliabel.

C. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi,variable pengganggu atau residual berdistribusi normal. Uji

normalitas ini dilakukan dengan uji statistic non-parametrik Kolmogorov-

Smirnov (K-S) dengan ketentuan jika nilai signifikan (Sig) > 0,05 maka data

berdistribusi normal.

Page 81: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

66

Tabel 4.10

Hasil Uji Normalitas

One-Sample Kolmogrov-Smirnov Test

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 100

Normal Parametersa,b Mean .0000000

Std. Deviation 1.65531286

Most Extreme Differences Absolute .129

Positive .096

Negative -.129-

Kolmogorov-Smirnov Z 1.285

Asymp. Sig. (2-tailed) .073

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan hasil uji normalitas menunjukkan bahwa nilai

Kolmogrov-Smirnov Z sebesar 1,285 dan nilai signifikan pada 0,73. Karena

nilai signifikan > 0,05 maka data berdistribusi normal dan asumsi normalitas

terpenuhi.

Page 82: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

67

2. Uji Multikoloniaritas

Multikoloniritas dapat dilihat dari tolerance dan lawannya, dan

variance inflation factor (VIF). Nilai tolerance yang rendah sama dengan

nilai VIF yang tinggi. Nilai Cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan

adanya multikolonieritas. Multikolonieritas adalah nilai tolerance > 0,10

atau sama dengan nilai VIF < 10.

Tabel 4.11

Hasil Uji Multikolonieritas

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Hasil perhitungan pada tabel diatas, nilai Tolerance variable

Kepuasan ( ) dan Kepercayaan ( ) yakni 0,987 lebih besar dari 0,10.

Semntara itu, nilai VIF variable Kepuasan ( ) dan Kepercayaan ( ) yakni

1,013 lebih kecil dari 10,00. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak

terjadi Multikoloniritas antar variable bebas dalam model regresi.

Model

Collinearity Statistics

Tolerance VIF

1 (Constant)

KEPUASAN .987 1.013

KEPERCAYAAN .987 1.013

a. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Page 83: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

68

3. Uji Heterokedastisitas

Uji heterokedastisitas dilakukan dengan tujuan untuk menentukan

apakah model regresi terjadi ketidaksamaanvariabeldan residual satu

pengamatan ke pengamatan lainnya. Jika varian tersebut tetap, maka disebut

homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heterokedastisitas. Model

regresi yang bak adalahyang tidak terjadi heterokedastisitas. Uji

heterokedastisitas dilakukan dengan grafik scatterplot antara nilai

prediksivariabelterikat dengan residual

Tabel 4.12

Hasil Uji Heterokedastisitas

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan hasil uji grafik, terlihat bahwa titik-titik menyebar

diatas dan dibawah angka 0 pada sumbu Y, sehingga dapat dinyatakan

bahwa tidak terjadi masalah heteroskedastisitas.

Page 84: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

69

D. Hasil Uji Hipotesis

1. Uji Simultan (Uji F)

Uji f bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara bersama-

samavariabelindependent. Pengujian ini menggunakan tingkat signifikan

sebesar 5% dengan melakukan perbandingan antara < . Jika

nilai < maka Ho diterima. Sebaliknya jika >

makan Ho ditolak.

Tabel 4.13

Hasil Uji Simultan

ANOVAb

Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig.

1 Regression 50.124 2 25.062 8.962 .000a

Residual 271.266 97 2.797

Total 321.390 99

a. Predictors: (Constant), KEPERCAYAAN, KEPUASAN

b. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan hasil uji Annova atau F pada tabel 4.13 diatas

didapatkan nilai > yaitu sebesar 8,962 > 3,09 dengan nilai

signifikan yang dihasilkan 0,000 < 0,05, maka sesuai dengan dasar

pengambilan keputusan dalam uji F dapat disimpulkan bahwa Ho diterima

sementara H1 diterima.

Page 85: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

70

Sehingga menandakan variabel kepuasan (X1) dan kepercayaan

transaksi online shopping (X2) secara simultan berpengaruh terhadap sikap

serta perilaku konsumen pada e-commerce (Y).

2. Uji Persial (Uji T)

Uji T menunjukkan seberapa jauh pengaruhvariabel(independent)

secara individual dalam menerangkan variasivariabeldependent. Pengujian

ini menggunakan tingkat signifikan 5% dan melakukan perbandingan antara

dan Jika nilai > maka setiap variable bebas yang

diteliti berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Sebaliknya jika

nilai < maka setiap variabel bebas yang diteliti tidak

berpengaruh signifikan terhadapvariabelterikat.

Tabel 4.14

Hasil Uji Persial

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan 4.14 diatas, maka hasil analisis uji t adalah sebagai

berikut:

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 3.420 2.473 1.383 .170

KEPUASAN .152 .054 .262 2.792 .006

KEPERCAYAAN .192 .067 .267 2.844 .005

a. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Page 86: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

71

a. Dari hasil perhitungan data pada tabel diatas, didapatkan nilai

> yaitu sebesar 2,792 > 1,98472 dengan signifikan 0,006 < 0,05.

Hal ini menandakan bahwa variabel kepuasan (X1) berpengaruh

signifikan terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce.

b. Dari hasil perhitungan data pada tabel diatas, didapatkan nilai

< yaitu sebesar 2,844 > 1,98472 dengan signifikan 0,005 < 0,05.

Hal ini menandakan bahwa variabel kepercayaan (X2) berpengaruh

signifikan terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce.

3. Koefisien Determinasi ( )

Tabel 4.15

Hasil Uji Koefisien Determinasi ( )

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .395a .156 .139 1.672

a. Predictors: (Constant), KEPERCAYAAN, KEPUASAN

b. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Nilai Adjusted R Square yaitu sebesar 0,139 (13,9%) menunjukkan

bahwa variable sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce dapat

dijelaskan oleh seluruh variable dalam penelitian ini. Kepuasan (X1) dan

Kepercayaan (X2). Sedangkan (86,1%) variable sikap serta perilaku

konsumen dijelaskan oleh variable lainnya yang tidak diamati dalam

penelitian ini.

Page 87: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

72

E. Teknik Analisis Data

1. Regresi Linear Berganda

Tabel 4.16

Hasil Uji Regresi Linear Berganda

Sumber: data lapangan diolah, 2020.

Berdasarkan tabel 4.16 diatas, persamaan regresi dapat diperoleh

dari Unstandardized Coefficient, dimana koefisien konstanta sebesar 3.420

dengan standar error 2.473, kemudian variable kepuasan memiliki koefisien

sebesar 0,152 dengan standar error 0,054, selanjutnya variable kepercayaan

juga memiliki koefisien sebesar 0,192 dengan standar error 0,067, sehingga

model regresi yang terbentuk sebagai berikut:

Y = + + + e

Y = 3,420 + 0,152 X1 + 0,192 X2 +e

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 3.420 2.473 1.383 .170

KEPUASAN .152 .054 .262 2.792 .006

KEPERCAYAAN .192 .067 .267 2.844 .005

a. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Page 88: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

73

Keterangan:

: Konstanta

: Koeffisien regresi darivariabelX1 (Kepuasan)

: Koeffisien regresi darivariabelX2 (Kepercayaan)

e : error

dari persamaan regresi diatas dapat diuraikan sebagai berikut:

a. Nilai konstanta sebesar 3.420. Hal ini berarti jika semua variable bebas

memiliki nilai nol (0) maka nilai variable terikat (sikap serta perilaku

konsumen pada e-commerce) sebesar 3.420.

b. Kepuasan (X1) terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce

(Y). nilai variable kepuasan sebesar 0,152. Hal ini berarti seetiap

kenaikan bertambahnya kepuasan maka variable sikap serta perilaku

konsumen pada e-commerce (Y) akan naik sebesar 0,152 dengan asumsi

bahwa variable bebas yang lain dari model regresi adalah tetap.

c. Kepercayaan (X2) terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-

commerce (Y). nilai variable kepercayaan sebesar 0,192. Hal ini berarti

setiap kenaikan kepercayaan suatu satuan maka variable sikap serta

perilaku konsumen pada e-commerce (Y) akan naik sebesar 0,192

dengan asumsi bahwa variable bebas yang lain dari model regresi adalah

tetap.

Page 89: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

74

F. Pembahasan Penelitian

Variabel independen dalam penelitian ini terdiri dari variable

kepuasan dan kepercayaan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan,

diketahui bahwa variabel kepuasan (X1) independen. Sedangkan sikap serta

perilaku konsumen pada e-commerce sebagai variable dependen.variabel

kepercayaan (X2) independen secara simultan dan signifikan berpengaruh

terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce sebagai variable

dependen. Maka dengan kata lain,variabel-variabel independen mampu

menjelaskan besarnyav ariabel dependen (sikap serta perilaku konsumen pada

e-commerce). Berdasarkan keterangan pada tabel 4.15 dapat diketahui bahwa

sbesarnya pengaruh kedua variable tersebut terhadap sikap serta perilaku

konsumen pada e-commerce adalah 13,9%.

Setelah diketahui pengaruh secara simultan variable independen

terhadap variable dependen, selanjutnya hasil penelitian pada tabel 4.14

menyataan bahwa secara persial kedua variable independen (kepuasan dan

kepercayaan) berpengaruh signifikan terhadap variable dependen (sikap serta

perilaku konsumen pada e-commerce).

1. Pengaruh kepuasan terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-

commerce

Dari perhitungan uji secara persial diperoleh nilai kepuasan memiliki

nilai sebesar 2,792, sedangkan nilai sebesar 1,98472. Dengan

demikian, nilai > , dengan tingkat signifikan sebesar 0,006 <

0,05.

Page 90: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

75

Hal ini menunjukkan bahwa kepuasan berpengaruh positif terhadap

sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce. Hal ini disebabkan karena

pada model 1, kepuasan memberikan pengaruh yang paling besar kepada

sikap konsumen sebesar 2,792.

Kepuasan juga dapat menunjukkan bahwa baik buruknya suatu

produk yang dijual, dimana konsumen dapat menilai apakah transaksi yang

dilakukan dalam jual beli online meberikan kepuasan terhadap produk

tersebut atau tidak. Kepuasan konsumen akan suatu produk akan mmberikan

dampak yang baik bagi penjual dalam jual beli online. Hal itu dapat dinilai

dari banyaknya bintang atau ulasan yang aka diberikan konsumen pada

penjual dalam akun e-commercenya. Jika konsumen merasa puas, maka

bintang yang diberikan akan semakin baik dengan pencapaian bintang (1-5).

Namun jika bintang yang berikan hanya sedikit maka hal tersebut juga akan

berdampak pada penjual yang ada di toko online (e-commerce), sehingga

konsumen akan berfikir ulang sebelum bertransaksi di toko online e-

commerce.

2. Pengaruh harga terhadap sikap serta perilaku konsumn pada e-commerce

Berdasarkan analisis regresi berganda koefisien adalah 0,192.

Ini menunjukkan bahwa variable kepercayaan berpengaruh secara positif

dan signifikan terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce,

atau dengan kata lain, jika variable kepercayaan ditingkatkan sebesar 2,844 ,

Page 91: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

76

maka keputusan pembelian akan suatu produk secara online akan meningkat

sebesar 0,192 dengan asumsi bahwa variabel lain tetap.

Dari perhitungan uji secara persial diperoleh nilai kepercayaan

memiliki nilai sebesar 2,844, sedangkan nilai sebesar

1,98472. Dengan demikian nilai > dengan tingkat signifikan

sebesar 0,005 < 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa kepercayaan berpengaruh

positif terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce. Hal ini

disebabkan karena karena pada model 2, kepercayaan memberikan pengaruh

yang paling besar kepada perilaku konsumen sebesar 2,844.

Selain itu, konsumen juga berhak memperoleh jaminan kepercayaan

dan keamanan dari penjual dalam bertransaksi online shopping yang

menyediakan beberapa produk yang dibutuhkan konsumen, penjual dapat

melayani konsumen dengan baik. Sehingga, proses transaksi berjalan

dengan baik dan aman tanpa adanya gangguan dan penipuan.

Terbentuknya e-commerce berdampak besar bagi penjual toko online

pada e-commerce yang tidak semata-mata hanya mengejar keuntungan,

namun juga memberikan solusi produk yang dibutuhkan konsumen melalui

marketplace (e-commerce) yang dapat mewujudkan kepuasan dan

kepercayaan konsumen dalam brbelanja online dengan berbagai macam

produk yang ditawarkan seperti free ongkir, diskon, hingga meberikan

efisiensi waktu dalam berbelanja.

Page 92: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

76

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan dari hasil penelitian “Pengaruh Kepuasan Dan Harga

Transaksi Online Shopping Terhadap Sikap Serta Perilaku Konsumen Pada E-

Commerce” yang dibatasi hanya pada pelanggan online di Kota Jambi, yang

berada di Kecamatan Telanai Pura termasuk Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Islam yang berada di Kecaatan Telanai Pura belum ataupun sudah

pernah melakukan transaksi pembelian online shoping suatu produk pada e-

commerce shopee adalah sebagai berikut:

1. Berdasarkan hasil uji validitas, uji reliabilitas, analisis regresi berganda,

koefisisen determinasi, uji t dan uji f. bahwa variable independen

berpengaruh signifikan terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-

commerce adalah variable kepuasan dan kepercayaan. Hal ini dibuktikan

berdasarkan pengujian sebesar 1,98472, untuk variable

kepuasan sebesar 2,792, dan variable kepercayaan sebesar 2,844.

Berdasarkan hasil tersebut maka pada variable kepuasan sebesar

(2,792) dengan berdasarkan taraf signifikansi sebesar 0,006 < 0,05. Dapat

diketahui bahwa H0 diterima H1 diterima.

2. lebih besar dari (1,98472) dan berdasarkan taraf signifikansi

(0,005 < 0,05). Dapat diketahui bahwa H0 diterima H1 diterima.

3. Secara bersama-sama kepuasan dan kepercayaan transaksi onlisne shopping

pengaruh signifikan terhadap sikap serta perilaku konsumen pada e-

Page 93: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

77

commerce, dijawab dengan melihat pada hasil uji hipotesis statistic, yakni

menggunakan uji koefisien determinasi (R-Square). Dimana hasil analisis

koefisien determinasi (R-Square) sebesar 0,139 (13,9%). Hal ini berarti

sikap serta perilaku konsumen pada e-commerce dapat dijelaskan oleh

variable kepuasan dan harga transaksi online shopping sebesar 13,9%.

B. SARAN

1. Bagi konsumen khususnya masyarakat Kota Jambi dalam mengkonsumsi

atau belanja khususnya dengan menggunakan media online agar tidak hanya

untuk memenuhi keinginan dan hanya mengikuti trend demi kepuasan

hasrat semata. Akantetapi lihat juga kegunaan dari produk tersebut.

2. Bagi penelitian selanjutnya diharapkan mampu meneliti factor-faktor yang

mempengaruhi sikap serta perilaku konsumen dengan memilih atau

menambah variable bebas lainnya dan tidak lupa menambahkan subjek

penelitian deengan latar belakang yang berbeda untuk mendapatkan hasil

yang lebih komprehensif.

Page 94: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

78

DAFTAR PUSTAKA

Adimarwan Karim, Ekonomi Islam Sebuah Kajian Kontemporer, (Jakarta GIP,

2002), hlm. 129..Pdf,n.d.

Al-Qur’an Surah Al-Baqarah Ayat 283.Pdf, n.d.

Amir, Fachruzi. “Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin

Makassar,” n.d., 84.

Arikunto, S Prosedur Penelitian Suatu Pendeekatan Praktek, (Jakarta: Rinka

Cipta, 2005), hlm. 168.Pdf, n.d.

Adimarwan Karim, Ekonomi Islam Sebuah Kajian Kontemporer, (Jakarta GIP, 2002),

Hlm. 129..Pdf, n.d Pdf, n.d.

Badan Puasat Statistik Kota Jambi. Pdf, n.d.

Arikunto. S Prosedur Penelitian Suatu Pendeekatan Praktek, (Jakarta: Rinka

Cipta, 2005), hlm. 12. Pdf,” n.d.

Husein Umar, Riset Pemasaran Dan Perilaku Konsumen (Penerbit Pt. Gramedia

Pustaka Umum 2003), hlm. 146 Pdf, n.d.

Iqbal Hasan, Analisis Data Penelitian Dengan Statistik, (Jakarta: Bumi Aksara,

2004), hlm. 19. Pdf, n.d.

Muhammad, Metodologi Penelitian Ekonomi Islam: Pendekatan Kuantitatif,

(Jakarta: Rajawali Pers, 2013), hlm. 76. Pdf, n.d.

Sugiono, Op.Cit. hlm,41 - 41. Pdf, n.d.

Sugiono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif R&D, (Bandung: Alfabeta,

2009), hlm. 215.Pdf, n.d.

Page 95: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

79

Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: PT..

Rineka Cipta, 2006), hlm 131.Pdf, n.d.

Daniar Lingga Arum, Skripsi: "Pengaruh Kepercayaandan Kualitas Web Site

Terhadap Sikap Pelanggan Serta Dampaknya Terhadap Minat Beli

Konsumen Pada Toko Online My Sorella," (Semarang: Universitas

Diponegoro Semarang, 2013), hlm. 18 & 29. n.d.

Fahmi, Syaifuddin. “Pengaruh Persepsi Keamanan dan Kepercayaan terhadap

Niat Konsumen dalam Melakukan Transaksi E-Commerce, melalui Sikap

sebagai Variabel Intervening” 1 n.d.: 11.

Furqon Huda, Skripsi: "Pengaruh Kepuasan Konsumen Terhadap Perilaku Wom

(Word Of Mouth) Konsumen Jasa Angkatan Bis Antar Kota Antar

Propinsi Kelas Ekslusive Di Po Rosalia Indah," (Surakarta: Universitas

Sebelas Maret Surakarta, 2011). Hlm.3..Pdf, n.d.

Haris, Rafidah, & Mila Dewi Lasika. “Pengaruh Kepercayaan Merek, Kualitas

Pelayanan Islami Dan Promosi Terhadap Kepuasan Pelanggan Outlet

Rabbani Di Kota Jambi.” ILTIZAM Journal of Shariah Economic

Research 3, no. 2 (December 22, 2019): 57.

https://doi.org/10.30631/iltizam.v3i2.535.

http://www.mybigmall.online/perkembangan-dan-sejarah-belanja-

online.html,diakses pada tanggal 1 April 2020, pukul 10:00 WIT..Pdf, n.d.

Ibid, hlm. 178.Pdf, n.d.

IPrice Group.Pdf, n.d.

Jambi Update.Pdf, n.d.

Page 96: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

80

Marsella, Desvita. “ Pengaruh Kepercayaan, Keuntungan Yang Dirasakan Dan

Kualitas Web Pada Sikap Konsumen Atas Pembelian Tiket Pesawat

Secara Online," (Bandar Lampung: Universitas Lampung Bandar

Lampung, 2017), hlm. 13 n.d., 58.

Ni Nyoman Yuliarmi Dan Putu Riyasa, "Analisis Faktor-Faktor Yang

Mempengaruhi Kepuasan Pelanggan Terhadap Pelayanan Pdam Kota

Denpasar, Buletin Studi Ekonomi," Vol. 12 No.1, (2007), hlm. 14. n.d.

Norhermaya, Yashinta Asteria, Skripsi: “ Analisis Pengaruh Kepuasa Pelanggan

Terhadap Kepercayaan Terhadap Loyalitas Pelanggan Untuk

Meningkatkan Minat Beli Ulang (Studi Kasus Online Store Lazada.Co.Id)"

(Semarang: Universitas Diponegoro Semarang, 2016), n.d., 34.

“Pedoman Penulisan Skripsi. (Edisi Revisi), hlm. 50. Pdf,” n.d.

“Philip Kotler Dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Edisi 13,

(Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama, 2008), hlm. 144.Pdf,” n.d.

“Setiawan.Pdf,” n.d.

Sidharta, Iwan, and Boy Suzanto. “Pengaruh Kepuasan Transaksi Online

Shopping Dan Kepercayaan Konsumen Terhadap Sikap Serta Perilaku

Konsumen Pada E-Commerce,” n.d., 24.

Sidharta, Iwan, and Boy Suzanto. “Pengaruh Kepuasan Transaksi Online

Shopping Dan Kepercayaan Konsumen Terhadap Sikap Serta Perilaku

Konsumen Pada E-Commerce,” n.d., 25.

Page 97: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

81

“Sunarto, "Analisis Perilaku Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian

Handphone Xiaomi Redmi 3s," Jurnal Moneter, Vol. 5. No.1, (April 2018),

hlm. 36-38. n.d.

“Tribun Jambi.Com/diakses/2019/11/18. Pdf,” n.d.

Windarti, Tias, and Mariaty Ibrahim. “Pengaruh Kualitas Produk Dan Kualitas

Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen Produk Donat Madu” 4, no. 2

(2017): 10.

Page 98: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

82

KUESIONER PENELITIAN

PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

SHOPPING TERHADAP SIKAP SERTA PERILAKU KONSUMEN PADA E-

COMMERCE.

A. Data Responden

Petunjuk umum. Beerilah tanda (√) pada kolom jawaban yang anda pilih.

1. Nama Lengkap:

2. Jenis Kelamin:

Laki-Laki Perempuan

3. Usia:

15-29 Tahun 30-45 Tahun Di atas 45 Tahun

4. Apakan anda pernah melakukan belanja online?

Ya Tidak

5. Pendapat Tiap Bulan/Uang Bulanan:

<Rp. 750.000 Rp. 750.000 – Rp. 2.500.000

>2.500.000

B. Pengaruh Kepuasan Dan Kepercayaan Transaksi Online Shopping

Terhadap Sikap Serta Perilaku Konsumen Pada E-Commerce.

Petunjuk pengisian kuesioner bagian:

1. Bacalah sejumlah pertanyan dibawah ini dengan teliti.

2. Anda dimohon untuk memberikan jawaban sesuai dengan keadaan

anda scara objektif dengan mmberikan tanda (√) pada salah satu

Page 99: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

83

kriteria yang paling mwakili diri anda untuk setiap pertanyaan dibawah

ini.

3. Pilihlah awaban yang tersedia:

STS : Sangat Tidak Setuju

TS : Tidak Setuju

N : Ragu-ragu

S : Setuju

SS : Sangat Setuju

4. Data responden dan semua informasi yang diberikan akan dijamin

kerahasiaannya. Oleh sebab itu, dimohon untuk mengisi kuesioner

dengan sebenar-bnarnya dan seobjektif mungkin.

1. Kepuasan

NO. PERNYATAAN STS TS N S SS

1. Saya puas dengan kualitas

produk yang saya beli di

online shopping

2. Saya puas terhadap

profesionalitas berbelanja di

online shopping karena

tanggapan yang diberikan

ke konsumen pada saat akan

melakukan transaksi sangat

cepat

Page 100: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

84

3. Saya puas karena barang

yang saya inginkan sesuai

dengan harapan

4. Saya akan

merekomendasikan belanja

online di shoppe sebagai

salah satu e-commerce yang

banyak menghadirkan

promo free ongkir dengan

harga produk yang murah

dan berkualitas kepada

orang lain

5. Saya akan membeli produk-

produk promosi yang murah

berkualitas yang ditawarkan

di shoppe dengan promo

free ongkir

6. Saya selalu puas belanja di

shopee karena produknya

bagus bagus

7. Saya berbelanja secara

online karena kualitasnya

terjamin yang saya beli

Page 101: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

85

ditoko yang ada di shopee

8. Saya suka sekali belaja di

shopee selain harganya

yang murah juga pilihan

produknya bervariasi

9. Selain produknya bagus

bagus, shopee juga

menghadirkan banyak

program free ongkir.

Sehingga bisa

menguntungkan saya untuk

mendapatkan promonya

dengan kualitas yang bagus.

2. Kepercayaan

NO. PERNYATAAN STS TS N S SS

1. Saya percaya jika rating

bintang pada toko online di

shoope tersebut semakin

menunjukkan bahwa

performance penjualnya

bagus.

2. Saya selalu repeat order

Page 102: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

86

setelah saya tahu

kualitasnya bagus.

3. Setelah saya belanja di

shopee dengan kualitas

yang bagus, saya akan

merekomendasikan ke

teman untuk belanja di

shopee.

4. Saya berbelanja secara

online di shopee karena

proses pengirimannya cepat

3. Sikap serta perilaku konsumen

NO. PERNYATAAN STS TS N S SS

1. Saya sangat senang dengan

pertumbuhan bisnis online

shopping terutama pada

shopee yang sangat

memudahkan saya dalam

berbelanja online di e-

commerce

2. Saya senang sekali belanja

online di shopee karna

Page 103: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

87

banyak produk murah dan

berkualitas

3. Saya sangat antusias

berbelanja online di shopee

karena banyak

menghadirkan free ongkir

Page 104: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

88

Uji Validitas X1

Correlations

x1.1 x1.2 x1.3 x1.4 x1.5 x1.6 x1.7 x1.8 x1.9 total

x1.1 Pearson Correlation 1 .357*

*

.300*

*

.088 -

.050-

-

.056-

.150 .053 .076 .441**

Sig. (2-tailed) .000 .002 .386 .622 .582 .135 .602 .452 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

x1.2 Pearson Correlation .357*

*

1 .610*

*

.099 -

.055-

-

.044-

.022 .050 .085 .507**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .328 .587 .667 .828 .621 .398 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

x1.3 Pearson Correlation .300*

*

.610*

*

1 .096 .107 .050 .015 .077 .224* .565**

Sig. (2-tailed) .002 .000 .343 .291 .621 .879 .448 .025 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

x1.4 Pearson Correlation .088 .099 .096 1 .053 .218* .254* .143 .099 .453**

Sig. (2-tailed) .386 .328 .343 .600 .029 .011 .154 .329 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

x1.5 Pearson Correlation -

.074-

-

.059-

.028 .197 1 .956 -.255 .042- .387 .609

Sig. (2-tailed) .464 .560 .785 .050 .000 .458 .010 .000 .093

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

x1.6 Pearson Correlation -

.056-

-

.044-

.050 .218* -

.091-

1 .275*

*

.413*

*

.402*

*

.476**

Sig. (2-tailed) .582 .667 .621 .029 .368 .006 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

x1.7 Pearson Correlation .150 .022 .015 .254* -

.075-

.275*

*

1 .317*

*

.394*

*

.521**

Sig. (2-tailed) .135 .828 .879 .011 .458 .006 .001 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

x1.8 Pearson Correlation .053 .050 .077 .143 -

.042-

.413*

*

.317*

*

1 .710*

*

.616**

Sig. (2-tailed) .602 .621 .448 .154 .680 .000 .001 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

x1.9 Pearson Correlation .076 .085 .224* .099 -

.051-

.402*

*

.394*

*

.710*

*

1 .670**

Sig. (2-tailed) .452 .398 .025 .329 .612 .000 .000 .000 .000

Page 105: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

89

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

Total Pearson Correlation .441*

*

.507*

*

.565*

*

.453*

*

.169 .476*

*

.521*

*

.616*

*

.670*

*

1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .093 .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

Validitas X2

Correlations

X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X

X2.1 Pearson Correlation 1 .594** .532** .678** .801**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

X2.2 Pearson Correlation .594** 1 .747** .663** .860**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

X2.3 Pearson Correlation .532** .747** 1 .819** .895**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

X2.4 Pearson Correlation .678** .663** .819** 1 .916**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

X Pearson Correlation .801** .860** .895** .916** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 100 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Page 106: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

90

Validitas Y

Correlations

Y.1 Y.2 Y.3 Y

Y.1 Pearson Correlation 1 .139 .680** .756**

Sig. (2-tailed) .167 .000 .000

N 100 100 100 100

Y.2 Pearson Correlation .139 1 .415** .684**

Sig. (2-tailed) .167 .000 .000

N 100 100 100 100

Y.3 Pearson Correlation .680** .415** 1 .897**

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 100 100 100 100

Y Pearson Correlation .756** .684** .897** 1

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000

N 100 100 100 100

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Reliabilitas X1

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.608 9

Reliabilitas X2

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.892 4

Reliabilitas Y

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.676 3

Page 107: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

91

Uji Normalitas Kolmogrov-Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 100

Normal Parametersa,b Mean .0000000

Std. Deviation 1.65531286

Most Extreme Differences Absolute .129

Positive .096

Negative -.129-

Kolmogorov-Smirnov Z 1.285

Asymp. Sig. (2-tailed) .073

a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.

Uji Multikolonieritas

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) 3.420 2.473 1.383 .170

KEPUASAN .152 .054 .262 2.792 .006 .987 1.013

KEPERCAYAA

N

.192 .067 .267 2.844 .005 .987 1.013

a. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Page 108: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

92

Uji Heteroskedastisitas

Uji Simultan F

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 50.124 2 25.062 8.962 .000a

Residual 271.266 97 2.797

Total 321.390 99

a. Predictors: (Constant), KEPERCAYAAN, KEPUASAN

b. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Uji Persial T

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .395a .156 .139 1.672

Page 109: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

93

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 .395a .156 .139 1.672

a. Predictors: (Constant), KEPERCAYAAN, KEPUASAN

b. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Regresi Linear Berganda

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity

Statistics

B

Std.

Error Beta

Toleranc

e VIF

1 (Constant) 3.420 2.473 1.383 .170

KEPUASAN .152 .054 .262 2.792 .006 .987 1.013

KEPERCAYAAN .192 .067 .267 2.844 .005 .987 1.013

a. Dependent Variable: SIKAP SERTA PERILAKU

Page 110: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

94

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama Eva Aulina Sari, dilahirkan di Lubuk

Linggau (Sumsel), Ekasari pada tanggal 25 Maret 1999.

Penulis merupakan anak pertama dan terakhir dari pasangan

Sudarsono Dan Sugiarti. Saat ini penulis masih

menggantungkan hidupnya bersama orang tua, yang harus

rela berkorban meninggalkan kedua orang tuanya untuk

pergi merantau menuntut ilmu di Kota Jambi. Kedua orang

tua berada di tanah kelahiran Desa Karya Mulyan

Kecamatan Megang Sakti Kabupaten Musi Rawas Kota Lubuk Linggau (Sumsel).

Pendidikan yang ditempuh penulis berawal dari SD Negeri Karya Mulya, yang

diselesaikan pada tahun 2010, SMP Negeri Rejosari yang diselesaikan pada tahun

2013 dan SMA Negeri Campursari yang diselesaikan pada tahun 2016.

Aktivitas penulis selama SMA selain aktif mengikuti pelajaran juga aktif

mengikuti kegiatan ekstra kurikuler dibidang kesehatan, dan olahraga. Penulis

aktif mewakili sekolah diberbagai pertandingan olahraga dan kesehatan antar

sekolah. Selain itu penulis juga aktif mengembangkan diri dibidang usaha, saat

SMA penulis pernah menjadi juragan pulsa elektrik disekolahnya untuk

memenuhi kebutuhan pulsa dan kuota teman-teman disekolah hingga omset pada

saat itu mencapai 5.000.000/bulan. Jiwa bisnispun terus mengalir hingga dibangku

kuliah, mulai dari bisnis pulsa sampai mendirikan dua Brand Fashion Hijab Yang

Fashionable di Kota Jambi yang telah terdaftar Hak Kekayan Intelktualnya (HKI)

di Kementrian Koperasi Dan Ukm Jenderal Kekayaan Dan Intelektual, disusul

dengan bisnis-bisnis lainnya yang tidak disebutkan dalam hal ini.

Penulis diterima sebagai mahasiswa jurusan Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi

Dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi 2016

melalui jalur PMBK dan sampai dengan penulis skripsi ini masih terdaftar sebagai

mahasiswa di Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Page 111: PENGARUH KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN TRANSAKSI ONLINE

95

DAFTAR GAMBAR