pengaruh harga, citra merek, kualitas produk dan … · rizki kurniawan, ratmono,nani septiana...
TRANSCRIPT
80 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
PENGARUH HARGA, CITRA MEREK, KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI
TERHADAP KEPUTUSAN PEMELIAN KARTU PAKET DATA INTERNET
TELKOMSEL DI KOTA METRO
(Studi pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Metro)
Rizki Kurniawan, Ratmono,Nani Septiana
Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Metro
Harga, citra merek, kualitas produk dan promosi merupakan aspek pertimbangan
konsumen dalam melakukan keputusan pembelian. Aspek-aspek tersebut dipertimbangkan
karena konsumen dalam melakukan keputusan pembelian selalu menginginkan
mendapatkan produk yang dirasa dapat memuaskan keinginannya.
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pengaruh harga
terhadap keputusan pembelian, (2) untuk mengetahui citra merek produk terhadap
keputusan pembelian, (3) untuk mengetahui pengaruh kualitas produk terhadap keputusan
pembelian, (4) untuk mengetahui pengaruh promosi terhadap keputusan pembelian dan (5)
untuk mengetahui pengaruh harga, citra merek, kualitas produk dan promosi terhadap
keputusan pembelian. Responden didalam penelitian ini adalah Mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Metro. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode
kuantitatif yaitu dengan wawancara atau kuesioner, dengan teknik pengambilan sampel
dalam penelitian ini adalah Accidental Sampling dengan menggunakan jangka waktu 1
(satu) bulan dan didapat sampel sebanyak 65 orang responden.
Hasil penelitian ini , diperoleh (1) harga berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian, (2) citra merek berpengaruh positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian, (3) kualitas produk berpengaruh negatif terhadap keputusan
pembelian, (4) promosi berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian
dan (5) secara simultan variabel harga, citra merek, kualitas produk dan promosi
berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian.
Kata Kunci ; Harga, Citra Merek, Kualitas Produk, Promosi dan Keputusan Pembelian
PENDAHULUAN
Dewasa ini pada era
globalisasi,handphone atau telepon
genggam bukan lagi merupakan barang
mewah bagi kebanyakan orang terlebih
lagi bagi mahasiswa, masyarakat telah
mengenal serta memiliki alat komunikasi
tersebut. Seiring berkembangnya zaman,
handphone menjadi alat komunikasi
pilihan masyarakat karena sifatnya yang
praktis untuk dibawa kemana-mana serta
fungsi dari handphone yang kini bukan
hanya sebagai alat komunikasi namun
juga memiliki kelengkapan fitur-fitur
canggih sebagai alat yang menyediakan
fungsi asisten personal atau disebut
smartphone serta fasilitas koneksi
internet yang bisa menghubungkan
81 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
pengguna dengan dunia maya seperti
melalui media sosial dan lain-lain.
Penggunaan smartphone tidak
dapat dijauhkan dari penggunaan paket
data internet atau sering kita sebut
dengan paket kuota. Kuota dalam paket
umumnya merupakan batasan paket
dalam jumlah dan jangka waktu tertentu
yang diberikan operator telekomunikasi
kepada pengguna untuk dapat mengakses
internet. Paket data internet digunakan
pengguna untuk dapat mengakses fitur-
fitur yang aksesnya melalui koneksi
internet seperti chatting, pencarian data
informasi, berita, hiburan, serta menjadi
sarana bisnis.
Pada era maju seperti sekarang ini
yang terus menuntut segala sesuatunya
dapat dijangkau dengan mudah dan cepat
banyak bermunculan perusahaan operator
telekomunikasi yang bersaing
menawarkan berbagai macam
keunggulan-keunggulan dari produk yang
dimilikinya. Dalam mengambil
keputusan, konsumen akan
mempertimbangkan produk yang
menawarkan keunggulan-kunggulan
tersebut sampai menemukan apa yang
diinginkannya yaitu kemudahan dan
kecepatan dalam mengakses internet.
Kemudahan serta kecepatan mengakses
internet akan menjadi poin plus bagi
suatu perusahaan operator
telekomunikasi apabila dapat memenuhi
kebutuhan serta memenuhi harapan
konsumennya. Untuk menghadapi
persaingan tersebut perusahaan operator
telekomunikasi terus menciptakan dan
mengembangkan penemuan-penemuan
baru yang mana disesuaikan dengan
perkembangan zaman dan keinginan dari
masyarakat agar produknya tetap laku
dan mendominasi pasar sekaligus
memenuhi kebutuhan layanan yang
unggul dan ekonomis.
Dalam mengambil keputusan
konsumen tentunya mempertimbangkan
faktor-faktor yang mempengaruhi
keputusan pembelian. Seperti harga, citra
merek, kualitas produk dan promosi.
Harga merupakan persepsi nilai suatu
barang yang harus dibayar oleh
konsumen dan menjadi pertimbangan
konsumen apakah nilai tersebut sesuai
dengan perkiraan dan dapat memenuhi
harapannya.
Citra merek adalah apa yang
dipersepsikan oleh konsumen mengenai
sebuah merek, dimana hal ini
menyangkut bagaimana seorang
konsumen menggambarkan apa yang
mereka pikirkan mengenai sebuah merek
82 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
dan apa yang mereka rasakan mengenai
merek tersebut ketika mereka
memikirkannya.
Kualitas produk adalah persepsi
kemampuan suatu produk untuk
melaksanakan fungsinya dari sudut
pandang konsumen didasarkan pada
pengalaman, atau lebih pada urutan-
urutan transaksi atau interaksi yang
dicirikan, meliputi kehandalan, kecepatan
koneksi jaringan, kemudahan transaksi
layanan, dan perbaikan produk, serta
atribut bernilai lainnya. Setiap
perusahaan yang menginginkan dapat
memenuhi kebutuhan dan keinginan
pelanggan, maka akan berusaha membuat
produk yang berkualitas, yang
ditampilkan baik melalui ciri-ciri luar
(design) produk maupun inti (core)
produk itu sendiri.
Kemudian faktor yang mungkin
akan mempengaruhi keputusan
pembelian adalah promosi, promosi
merupakan upaya memperkenalkan
keunggulan produk kepada konsumen
yang mencakup harga, kualitas produk,
disain, serta fitur dan pelayanan yang
dapat menjadi pertimbangan konsumen
untuk dapat memutuskan membeli dan
mempercayai produk tersebut menjadi
pilihan yang dapat memenuhi
harapannya.
Berdasarkan pada latar belakang
penelitian maka judul skripsi ini sebagai
berikut “PENGARUH HARGA, CITRA
MEREK, KUALITAS PRODUK DAN
PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN KARTU PAKET DATA
INTERNET TELKOMSEL DI KOTA
METRO (Studi pada Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Metro)”.
KAJIAN TEORITIK
Pengertian Manajemen Pemasaran
Menurut Weenas, (2013:609)
mendefinisikan manajemen pemasaran
sebagai kegiatan penganalisasian,
perencanaan, pelaksanaan, dan
pengendalian program-program yang
dibuat untuk membentuk membangun
dan memelihara keuntungan dari
pertukaran melalui pasar sasaran guna
mencapai tujuan organisasi dalam jangka
panjang.
1. Harga
Harga merupakan salah satu ciri
utama penentu permintaan pasar serta
barometer apakah produk dapat bersaing
dan layak bertahan dipasar, dengan tidak
83 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
secara langsung harga juga berperan
menggiring persepsi konsumen bahwa
tingkat harga menentukan kualitas dari
produk berdasarkan pada pengalaman
yang dialaminya. Menurut Tjiptono
(2006:178) secara sederhana istilah harga
dapat diartikan sebagai jumlah uang
(satuan moneter) dan/atau aspek lain (non
moneter) yang mengandung
utilitas/kegunaan tertentu yang
diperlukan untuk mendapatkan suatu
jasa.
2. Citra Merek
Citra merek merupakan gambaran
dan kesan suatu produk atau elemen-
elemen lain yang akan membangun
persepsi konsumen terhadap karakteristik
suatu produk ketika merek itu di
ucapkan. Menurut pendapat Iryanita dan
Sugiarto (2013:2) penciptaan kesan
menjadi salah satu karakteristik dasar
dalam orientasi pemasaran modern, yaitu
lewat pemberian perhatian lebih serta
penciptaan merek yang kuat. Implikasi
dari hal tersebut menjadikan merek suatu
produk menciptakan image dari produk
itu sendiri di benak konsumen dan
menjadikan motivasi dasar bagi
konsumen dalam memilih suatu produk.
3. Kualitas Produk
Menurut pendapat Weenas
(2013:609) kualitas produk adalah
kemampuan suatu produk untuk
melaksanakan fungsinya, meliputi
kehandalan, daya tahan, ketepatan,
kemudahan operasi, dan perbaikan
produk, serta atribut bernilai lainnya.
Setiap perusahaan yang menginginkan
dapat memenuhi kebutuhan dan
keinginan pelanggan, maka akan
berusaha membuat produk yang
berkualitas, yang ditampilkan baik
melalui ciri-ciri luar (design) produk
maupun inti (core) produk itu sendiri.
4. Promosi
Dasar dari promosi merupakan
pemberitaan, dalam kaitannya
pemberitaan tersebut dengan kebutuhan
pasar terselip upaya dari perusahaan
untuk membangun komunikasi pasar,
mempengaruhi dan menggingatkan pasar
sasaran atas perusahaan dan produknya
agar bersedia menerima, membeli dan
loyal pada produk atau jasa yang
ditawarkan oleh perusahaan yang
bersangkutan. Menurut Husein (2002:35)
promosi adalah pengkomunikasian
informasi antara penjual dan pembeli
atau pihak-pihak lainnya agar produk
tersebut dikenal dan akhirnya dibeli.
84 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
3. Keputusan Pembelian
Menurut pendapat Soewito
(2013:219) keputusan pembelian adalah
keputusan yang diambil konsumen untuk
melakukan pembelian suatu produk
melalui tahapan-tahapan yang dilalui
konsumen sebelum melakukan pembelian
yang meliputi : kebutuhan yang
dirasakan, kegiatan sebelum membeli,
perilaku waktu memakai, dan perasaan
setelah membeli.
Gambar 2.1. Konseptual Penelitian
H2
H4
H5
D. Hipotesis penelitian
Berdasarkan kerangka
pemikiran diatas maka dapat di
kemukakan hipotesis penelitian
sebagai berikut :
H1 Terdapat pengaruh antara harga
(X1) terhadap keputusan
pembelian (Y)
H2 Terdapat pengaruh antara citra
merek (X2) terhadap keputusan
pembelian (Y)
H3 Terdapat pengaruh antara
kualittas produk (X3) terhadap
keputusan pembelian (Y)
H4 Terdapat pengaruh antara
promosi (X4) terhadap keputusan
pembelian (Y)
H1
Harga (X1)
Citra Merek (X2)
Kualitas Produk (X3)
Keputusan Pembelian
(Y)
Promosi (X4)
H3
85 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
H5 Terdapat pengaruh antara harga
(X1), citra merek (X2), kualitas
produk (X3) dan promosi(X4)
terhadap keputusan pembelian
(Y)
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah
kuantitatif yaitu penelitian ilmiah
yang sistematis terhadap bagian-
bagian fenomena serta hubungan-
hubungan yang digunakan untuk
menguji hipotesis yang telah
ditetapkan melalui perhitungan
ilmiah yang berasal dari sampel
konsumen yang diminta menjawab
atas sejumlah pertanyaan tentang
survey untuk melakukan frekuensi
dan presentase tanggapan yang
mereka berikan. Jenis penelitian ini
merupakan penelitian yang banyak
menggunakan angka, mulai dari
pengumpulan data, penafsiran
terhadap data tersebut, serta
penampilan hasilnya
B. Objek dan Lokasi Penelitian
Objek penelitian dalam skripsi
ini adalah Harga, Citra Merek,
kualitas produk, Promosi dan
Keputusan Pembelian. Kegiatan
penelitian ini dilakukan di
Universitas Muhammadiyah Metro
C. Metode Penelitian
Metode penelitian yang
dipergunakan dalam penelitian ini
untuk mengetahui seberapa besar
pengaruh harga, kualitas produk dan
citra merek terhadap keputusan
pembelian adalah menggunakan
Analisis Regresi Linier Berganda .
Perhitungan analisis regresi linier
berganda ini akan menggunakan
program SPSS (Statistical Packages
for the Social Science).
1. Operasional Variabel
Operasional variabel merupakan
definisi atau uraian-uraian yang
menjelaskan dari suatu variabel-
variabel yang akan diteliti. Variabel
yang terlibat dalam penelitian ini
adalah harga, kualitas produk dan
citra merek sebagai variabel bebas,
keputusan pembelian sebagai
variabel terikat. Berikut ini
86 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
merupakan penjelasan dari masing-
masing variabel :
a. Harga (
1) Definisi Konseptual: Harga
merupakan suatu nilai yang di
tentukan oleh perusahaan
melalui pertimbangan aspek-
aspek sosial yang berkaitan
dengan pasar sebagai alat tukar
dengan produk atau jasa yang
ditawarkan.
2) Definisi Operasional: Harga
merupakan suatu nilai yang di
tentukan oleh perusahaan
melalui pertimbangan aspek-
aspek sosial yang berkaitan
dengan pasar dalam
menentukan tingkat harga
sebagai alat tukar dengan
produk atau jasa yang
ditawarkan, pada jenis produk
yang sama yang diukur
menggunakan instrumen
dengan skala likert dan
diberikan kepada mahasiswa
Universitas Muhammadiyah
Metro.
b. Citra Merek (
1) Definisi Konseptual: Citra
merek merupakan presepsi
atau penilaian konsumen
terhadap suatu merek tertentu,
yang didasarkan pertimbangan
dan perbandingan dengan
beberapa merek lainnya, pada
jenis produk yang sama.
2) Definisi Operasional: Citra
merek merupakan presepsi
atau penilaian konsumen
terhadap suatu merek tertentu,
yang didasarkan pertimbangan
dan perbandingan dengan
beberapa merek lainnya, pada
jenis produk yang sama yang
diukur menggunakan
instrumen dengan skala likert
dan diberikan kepada
mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Metro.
c. Kualitas Produk (
1) Definisi Konseptual: Kualitas
produk merupakan cerminan
dari kemampuan produk untuk
menjalankan tugasnya yang
87 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
mencakup daya tahan,
kehandalan atau kemajuan,
kekuatan, kemudahan dalam
pengemasan dan reparasi
produk. Kualitas produk
adalah konsumen akan merasa
puas apabila hasil evaluasi
mereka menunjukkan bahwa
produk yang mereka gunakan
berkualitas.
2) Definisi Operasional: Kualitas
produk adalah mencerminkan
kemampuan produk untuk
menjalankan tugasnya yang
mencakup daya tahan,
kehandalan atau kemajuan,
kekuatan, kemudahan dalam
pengemasan dan reparasi
produk. Kualitas produk
adalah konsumen akan merasa
puas apabila hasil evaluasi
mereka menunjukkan bahwa
produk yang mereka gunakan
berkualitas yang diukur
menggunakan instrumen
dengan skala likert dan
diberikan kepada mahasiswa
Universitas Muhammadiyah
Metro
d. Promosi (
Definisi Konseptual: promosi
merupakan upaya pemberitaan
kepada konsumen yang didalamnya
terselip upaya dari perusahaan untuk
membangun komunikasi pasar,
mempengaruhi dan menggingatkan
pasar sasaran atas perusahaan dan
produknya agar bersedia menerima,
membeli dan loyal pada produk atau
jasa yang ditawarkan.
Definisi Operasional: promosi
merupakan upaya pemberitaan
kepada konsumen yang didalamnya
terselip upaya dari perusahaan untuk
membangun komunikasi pasar,
mempengaruhi dan menggingatkan
pasar sasaran atas perusahaan dan
produknya agar bersedia menerima,
membeli dan loyal pada produk atau
jasa yang ditawarkan tepat sasaran
yang diukur menggunakan
instrument dengan skala likert dan
diberikan kepada mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Metro.
e. Keputusan Pembelian (Y)
Definisi Konseptual: keputusan
pembelian merupakan suatu
88 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
keputusan final yang dimiliki
seorang konsumen untuk membeli
suatu barang atau jasa dengan
berbagai pertimbangan-pertimbangan
tertentu. Keputusan pembelian yang
dilakukan oleh konsumen
menggambarkan seberapa jauh
pemasar dalam usaha memasarkan
suatu produk ke konsumen.
Definisi Operasional: keputusan
pembelian merupakan suatu
keputusan final yang dimiliki
seorang konsumen untuk membeli
suatu barang atau jasa dengan
berbagai pertimbangan-pertimbangan
tertentu. Keputusan pembelian yang
dilakukan oleh konsumen
menggambarkan seberapa jauh
pemasar dalam usaha memasarkan
suatu produk ke konsumen yang
diukur menggunakan instrumen
dengan skala likert dan diberikan
kepada mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Metro.
a. Populasi dan Sampel
a. Populasi
Populasi adalah seluruh data
yang menjadi perhatian kita dalam
suatu ruang lingkup dan waktu yang
ditentukan. Populasi berhubungan
dengan data bukan manusianya.
Kalau setiap manusia memberi satu
data, maka banyaknya atau ukuran
populasi akan sama dengan
banyaknya manusia (Putrawan,
2017:8). Populasi pada penelitian ini
adalah Mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Metro. Populasi
dalam penelitian ini yaitu seluruh
Mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Metro yaitu
sebanyak 5.743 (lima ribu tujuh ratus
empat puluh tiga), diambil pada
tahun 2018.
b. Sampel
Metode pengambilan
sampel dilakukan dengan
menggunakan accidental
sampling, yaitu metode
pengambilan sampel yang
dilakukan dengan menggunakan
siapa saja yang ditemui secara
kebetulan sebagai sampel yang
dipandang cocok. Pada penelitian
ini Data dari kuesioner yang diisi
oleh Mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Metro yang
89 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
ditemui secara kebetulan. Dalam
pengambilan data kuisioner yang
akan digunakan dilakukan
dengan metode memberi batas
kurun waktu satu bulan, oleh
karena itu dalam batas kurun
waktu satu bulan didapatkan
responden sebanyak 65 orang.
Maka sampel yang akan
digunakan dalam penelitian ini
adalah sebanyak 65.
D. Teknik pengumpulan data
Jenis dan sumber data yang
digunakan adalah sebagai berikut:
a. Data primer
Data primer merupakan data yang
diperoleh dari sumber pertama, atau
dengan kata lain data yang
pengumpulannya dilakukan sendiri
oleh peneliti secara langsung seperti
wawancara dan hasil pengisian
angket Widoyoko, (2016:22).
Sedangkan responden yang
menjawab daftar kuesioner tersebut
adalah mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Metro yang
membeli atau pernah menggunakan
kartu paket data internet telkomsel di
Kota Metro.
b. Data sekunder
Data sekunder merupakan data yang
diperoleh dari sumber kedua
(Widoyoko, 2016:23). Data sekunder
yang digunakan dalam penelitian ini
adalah data yang berasal dari
Telkomsel Distribution Center
(TDC) Kota Metro yang digunakan
dalam penelitian ini.
E. Teknik Analisis Data
1. Pengujian persyaratan
instrumen
Uji persyaratan analisis diperlukan
guna mengetahui apakah data untuk
pengujian hipotesis dapat di
lanjutkan atau tidak. Beberapa teknik
analisis data menuntut uji
persyaratan analisis :
a. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk
menguji kevalidan kuesioner. Suatu
kuesioner dikatakan valid jika
pertanyaan pada kuesioner mampu
untuk mengungkapkan suatu yang
akan diukur oleh kuesioner tersebut
(Naskah, 2018:36). Kriteria
90 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
penilainan uji validitas adalah
dengan membandingkan antara r
hitung dengan r tabel dimana r
hitung lebih besar dari r tabel.Uji
validitas dignakan untuk mengukur
sejauh mana alat ukur yang
digunakan benar-benar mengukur
apa yang ingin diukur (validitas),
artinya bahwa keseluruhan
pertanyaan dalam kuesioner bisa
dipahami responden dengan baik
b. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas adalah alat untuk
mengukur suatu kuesioner yang
merupakan indikator dari variabel.
Suatu kuesioner dikatakan relibel
atau handal jika jawaban seseorang
terhadap pertanyaan adalah konsisten
atau stabil dari waktu ke waktu.
2. Pengujian Persyaratan
Analisis
a. Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan apakah
model regresi variabel dependen dan
variabel independen mempunyai
kontribusi atau tidak. Uji normalitas
dilakukan untuk melihat penyebaran
data yang normal atau tidak karena
data diperoleh langsung dari pihak
pertama melalui kuesioner.
b. Uji Linieritas
Uji linieritas bertujuan untuk
mengetahui apakah dua variabel
mempunyai hubungan yang linear
atau tidak secara signifikan. Uji ini
biasanya digunakan sebagai
persyaratan dalam analisis korelasi
atau regresi linear.
c. Uji Homogen
Uji homogenitas dilaksanakan
untuk mengetahui bahwa data
sampel berasal dari populasi yang
mempunyai varians yang homogen.
Uji homogenitas ini dilakukan
dengan menggunakan uji Barlett.
Data berasal dari populasi yang
memiliki varians homogen bila
< (Nasikah, 2018:38).
d. Analisis Regresi Linier
Berganda
Analisis regerasi linier berganda
di gunakan untuk mengukur
pengaruh antara dua atau lebih
variabel independen dengan satu
variabel dependen yang ditampilkan
dalam bentuk persamaan regresi.
91 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
Persamaan regresi dalam penelitian
ini adalah
Y= α + + + + e
3. Pengujian Hipotesis
a. Uji Parsial (T)
Uji t yaitu suatu uji untuk
mengetahui signifikasi dari pengaruh
variabel independen terhadap
variabel dependen secara individual
dan menganggap dependen yang
konstan (Weenas, 2013:612).
b. Uji Signifikansi Simultan ( Uji
Statistik F )
Uji Statistik F pada dasarnya
menunjukan apakah semua variabel
independen (bebas) yang dimasukan
dalam model mempengaruhi
bersama-sama terhadap variabel
dependen (terikat). Dalam penelitian
ini, hipotesis yang digunakan adalah:
Kriteria pengambilan
keputusannya dengan tingakat
signifikansi ( ) = 0,05 adalah dengan
membandingkan nilai F hitung
dengan F tabel, apabila F tabel < F
hitung, maka Ho diterima dan Ha
ditolak, apabila F tabel < F hitung,
maka ditolak dan Ha diterima.
c. Koefisien Determinasi (R2)
Koefisien determinasi (R2) di
gunakan untuk mengukur seberapa
jauh kemampuan model dalam
menerangkan variasi variabel
dependen. Nilai koefisien
determinasi adalah antara nol dan
satu” (Kodu, 2013:1255). Nilai R2
yang kecil berarti kemampuan
variabel-variabel independen dalam
menjelaskan variasi variabel
dependen amat terbatas. Nilai yang
mendekati satu berati variabel-
variabel independen memberikan
hampir semua informasi yang
dibutuhkan untuk memprediksi
variasi variabel dependen.
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Objek
Penelitian
1. Sejarah Singkat Telkomsel
Tbk.
Telkomsel merupakan operator
telekomunikasi yang berdiri pada
tanggal 26 Mei 1995, telkomsel
diresmikan oleh PT. Telekomunikasi
Indonesia Tbk dan PT. Indosant Tbk
(indosat). Pada tahun 1995 telkomsel
92 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
mendapatkan izin untuk
meluncurkan jasa telekomunikasi
GSM, setelah sebelumnya sukses
sebagai plot project Telkom dalam
proyek percontohan GAM di
Batam.Kemudian pada tahun 1997,
telkomsem menjadi operator sesluler
pertama yang menawarkan layanan
prabayar GSM di Asia. Telkomsel
secara konsisten dalam melayani
negeri, serta menghadirkan akses
telekomunikasi kepada masyarakat
Indonesia yang tersebar dari Sabang
sampai Merauke. Saat ini telkomsel
merupakan operator seluler terbesar
di Indonesia dengan 178 juta
pengguna yang tersebar diseluruh
Indonesia, karena hal tersebut untuk
melayani penggunanya termasuk
juga di daerah terpencil, pulau terluar
serta perbatasan Negara telkomsel
menggelar lebih dari 146 ribu BTS.
Telkomsel akan selalu hadir untuk
menginspirasi masyarakat dengan
maemanfaatkan teknologi terdepan,
produk dan layanan yang kompetitif,
serta solusi yang inovatif. Hal ini
akan mengantarkan Indonesia
menuju perekonomian masyarakat
berbasis boardband sesuai roadmap
teknologi seluler, kecintaannya pada
negeri mendorong telkomsel untuk
terus berkreasi menghadirkan
layanan telekomunikasi terbaik bagi
masyarakat Indonesia. Untuk
melayani dan menjangkau
penggunanya, telkomsel menggelar
layanan keluhan pelanggan call
center 24 serta layanan GraPARI
serta membangun Telkomsel
Distribution Center (TDC) sebagai
jalur distribusinya di seluruh
Indonesia.
B. Hasil Uji Analisis Data
Berdasarkan kisi-kisi instrumen
penelitian, maka dibuat instrumen
penelitian berupa kuesioner (angket).
Banyaknya butir pertanyaan dalam
angket untuk mengungkapkan
variabel harga (X1) sebanyak 19
item, variabel citra merek (X2)
sebanyak 19 item, variabel kualitas
produk (X3) sebanyak 19 item,
variabel promosi (X4) sebanyak 20
item dan variabel keputusan
pembelian (Y) sebanyak 20 item.
93 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
1. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk
menguji kevalidan kuesioner, artinya
bahwa keseluruhan pertanyaan dalam
kuesioner bisa dipahami responden
dengan baik.
Tabel 1. Hasil Uji Validitas
Variabel Butir
Kuesioner Keterangan
X1 19 Valid
X2 19 Valid
X3 19 Valid
X4 20 Valid
Y 20 Valid
Pada tabel 4.1 hasil uji
validitas, suatu kuesioner dikatakan
valid jika Rhitung lebih besar dari
Rtabel. Adapun nilai pada taraf
signifikansi α 5% (0,05) adalah
sebesar 0,244. Maka dari tabel di
atas dapat diketahui bahwa kuesioner
dari masing-masing variabel X1, X2,,
X3 dan X4 dinyatakan valid dan
layak dijadikan alat ukur dalam
penelitian.
2. Uji Reabilitas
Uji Reliabilitas merupakan indek
yang menunjukkan sejauh mana
suatu alat ukur itu dapat
diandalkan/dapat dipercaya dari
suatu variabel. Suatu kuesioner dapat
dikatakan reliable atau handal
apabila jawaban pertanyaan adalah
konsisten atau stabil dari waktu ke
waktu. Adapun hasil uji reliabilitas
sebagai berikut :
Tabel 4.2 Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Rtabel Alpha
(rhitung) Keterangan
X1 0,244 0,859 Reliabel
X2 0,244 0,903 Reliabel
X3 0,244 0,951 Reliabel
X4 0,244 0,879 Reliabel
Y 0,244 0,902 Reliabel
Berdasarkan tabel 4.2 diketahui
bahwa dari pengujian reliabilitas
hasil uji untuk variabel X1, sebesar
0,859, X2 sebesar 0,903, X3 sebesar
0,951, X4 sebesar 0,879 dan Y
sebesar 0,902. Hasil rhitung dari semua
variabel lebih besar dari nilai rtabel
yaitu 0,244. Hal ini berarti semua
item pertanyaan dari setiap variabel
dapat dikatakan reliabel atau
terpercaya.
94 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
1. Pengujian Persyaratan
Analisis
a. Uji Normalitas
Tabel 3 Hasil Uji Normalitas
Variabel Nilai
ɑ
Nilai
Siq Keterangan
X1 0,05 0,200 Normal
X2 0,05 0,200 Normal
X3 0,05 0,200 Normal
X4 0,05 0,200 Normal
Y 0,05 0,200 Normal
Berdasarkan tabel 4.3 hasil uji
normalitas variabel X1, X2, X3, X4
dan Y menunjukkan nilai signifikan
lebih besar dari 0,05 dilihat dari
kolom asymp. Sig.(2-taled), sehingga
dapat dikatakan bahwa data yang
diuji distribusi normal.
b. Uji Liniearitas
Uji linieritas dilakukan untuk
kepentingan ketepatan estimasi.
Setiap estimasi biasanya diharapkan
pada suatu kepastian atau kejelasan
sehinggga kesimpulan yang
dihasilkan memiliki akurasi yang
tinggi. Kriteria dalam uji linear
dalam penelitian ini yaitu apabila
nilai signifikansi < 0,05 maka
dikatakan bahwa data tersebut
variabelnya memiliki hubungan
linear. Adapun hasil uji linieritas
adalah sebagai berikut :
Tabel 4 Hasil Uji Liniearitas
Variabel Nilai ɑ Nilai Siq
Y atas X1 0,05 .000
Y atas X2 0,05 .004
Y atas X3 0,05 .779
Y atas X4 0,05 .000
Berdasarkan tabel 4.4 hasil ujji
liearitas variabel X1 menujkan nilai
signifikansi 0,000 lebih < dari 0,05,
maka Y terhadap X1 memiliki
hubungan yang liniear. Variabel X2
menujukan nilai signifikansi 0,004
lebih < dari 0,05 maka Y terhadap X2
memiliki hubungan yang liniear.
Variabel X3 menujukan nilai
signifikansi 0,779 > dari 0,05 maka
Y terhadap X3 tidak memiliki
hubungan yang liniear. Variabel X4
menujukan nilai signifikansi 0,000 <
dari 0,05 maka Y terhadap X4
memiliki hubungan yang liniear.
b. Uji Homogenitas
Tabel 5 Hasil Uji Homogenitas
Varians Y atas X1 Test of Homogeneity of Variances
X1
Levene
Statistic
df1 df2 Sig.
4.014 14 28 .001
95 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
Berdasarkan tabel 4.5 hasil uji
homogenitas antara Y atas X1
menunjukan 0,001 < 0,05 sehingga
sekor pada variabel harga (X1)
terhadap variabel keputusan
pembelian (Y) tersebut mempunyai
varian yang tidak sama atau tidak
homogen.
Tabel 6 Hasil Uji Homogenitas
Varians Y atas X2
Test of Homogeneity of Variances
X2
Levene
Statistic
df1 df2 Sig.
1.510 17 33 .152
Berdasarkan tabel 4.6 hasil uji
homogenitas antara Y atas X2
menunjukan 0,152 > 0,05 sehingga
sekor pada variabel citra merek (X2)
terhadap variabel keputusan
pembelian (Y) tersebut mempunyai
varian yang sama atau homogen.
Tabel 7 Hasil Uji Homogenitas
Varians Y atas X3
Test of Homogeneity of Variances
X3
Levene
Statistic
df1 df2 Sig.
2.120 16 31 .036
Berdasarkan tabel 4.7 hasil uji
homogenitas antara Y atas X3
menunjukan 0,036 <0,05 sehingga
sekor pada variabel kualitas produk
(X3) terhadap variabel keputusan
pembelian (Y) tersebut tidak
mempunyai varian yang sama atau
tidak homogen.
Tabel 8 Hasil Uji Homogenitas
Varians Y atas X4
Test of Homogeneity of Variances
X4
Levene
Statistic
df1 df2 Sig.
7.197 19 31 .000
Berdasarkan tabel 4.8 hasil uji
homogenitas antara Y atas X4
menunjukan 0,000 <0,05 sehingga
sekor pada variabel promosi (X4)
terhadap variabel keputusan
pembelian (Y) tersebut tidak
mempunyai varian yang sama atau
tidak homogen.
Pengujian Persamaan Analisis
Regresi Linier Berganda
Tabel 9 Hasil Uji Regresi Berganda
Coefficientsa
Model Unstandardize
d Coefficients
Standardize
d
Coefficients
t Sig.
B Std.
Error
Beta
1 (Constant
) 2.312 2.032 1.138 .260
96 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
x1 .780 .060 .746 12.931 .000
x2 .327 .080 .330 4.074 .000
x3 -.259 .063 -.312 -4.093 .000
x4 .165 .063 .155 2.639 .011
a. Dependent Variable: y
Pada kolom dalam tabel 4.9
Coefficiens untuk mencari regresi
linier berganda adalah kolom “B”,
pada kolom tersebut nilai constanta
2,312, nilai harga 0,780, citra merek
0,327, kualitas produk -0,259, dan
promosi 0,165. Berikut adalah
persamaan regresi linier berganda :
Y= α + + + + e
Y= 2.312 + 0,780 + 0,327 (-
0,259 ) + 0,165 + e
2. Pengujian Hipotesis
Uji Parsial (Uji-t)
Uji statistik t pada dasarnya
menunjukkan seberapa jauh
pengaruh satu variabel independen
secara individual menerangkan
variasi variabel dependen. Uji t
dengan tingkat signifikansi ( ) =
0,05 adalah dengan membandingkan
nilai thitung dengan ttabel. Apabila ttabel
< thitung, maka Ho ditolak dan Ha
diterima. Sedangkan apabila ttabel >
thitung, maka Ho diterima dan Ha
ditolak. Dapat disimpulkan bahwa:
1. Harga X1
Variabel harga memiliki nilai thitung
sebesar 12,931 sedangkan nilai ttabel
2,000. Dengan demikian nilai thitung
(12,931) > ttabel (2,000) dengan
tingkat signifikansi sebesar
0,000<0,05. Hal ini menunjukkan
bahwa harga berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan
pembelian kartu paket data internet
telkomsel di Kota Metro, artinya jika
variabel harga ditingkatkan maka
keputusan pembelian akan
meningkat. Maka kesimpulannya Ho
ditolak dan Ha diterima.
2. Citra Merek X2
Variabel citra merek memiliki nilai
thitung sebesar 4,074 sedangkan nilai
ttabel 2,000. Dengan demikian nilai
thitung (4,074) > ttabel (2,000) dengan
tingkat signifikansi sebesar
0,000<0,05. Hal ini menunjukkan
bahwa citra merek berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian kartu paket
97 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
data internet telkomsel di Kota
Metro, artinya jika variabel citra
merek ditingkatkan maka keputusan
pembelian akan meningkat. Maka
kesimpulannya Ho ditolak dan Ha
diterima.
3. Kualitas Produk X3
Variabel kualitas produk memiliki
nilai thitung sebesar -4,093 sedangkan
nilai ttabel 2,000. Dengan demikian
nilai thitung (-4,093) < ttabel (2,000)
dengan tingkat signifikansi sebesar
0,000<0,05. Hal ini menunjukkan
bahwa kualitas produk tidak
berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian kartu
paket data internet dikota metro di
Kota Metro. Artinya jika variabel
kualitas produk ditingkatkan maka
keputusan pembelian akan menurun,
Maka kesimpulannya Ho diterima
dan Ha ditolak.
4` Promosi X4
Variabel promosi memiliki nilai
thitung sebesar 2,639 sedangkan nilai
ttabel 2,000. Dengan demikian nilai
thitung (2,639) > ttabel (2,000) dengan
tingkat signifikansi sebesar
0,011<0,05. Hal ini menunjukkan
bahwa promosi berpengaruh positif
dan signifikan terhadap keputusan
pembelian kartu paket data internet
telkomsel di Kota Metro, artinya jika
variabel promosi ditingkatkan maka
keputusan pembelian akan
meningkat. Maka kesimpulannya Ho
ditolak dan Ha diterima.
Uji Simultan (Uji-F)
Pada dasarnya uji statistik F
dulakukan untuk menunjukkan
apakah semua variabel indepenen
(bebas) mempunyai pengaruh secara
bersama-sama terhadap variabel
dependen (terikat). Kriteria
pengambilan keputusannya dengan
tingakat signifikansi ( ) = 0,05
adalah dengan membandingkan nilai
Fhitung dengan Ftabel, apabila Ftabel >
Fhitung, maka Ho diterima dan Ha
ditolak, apabila Ftabel < Fhitung, maka
Ho ditolak dan Ha diterima. Adapun
hasil uji F adalah sebagai berikut :
98 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
Tabel 10 Hasil Uji Simultan (Uji F)
ANOVAa
Model Sum of
Squares
Df Mean
Square
F Sig.
1 Regress
ion 8829.207 4 2207.302
565.
546 .000a
Residua
l 234.177 60 3.903
Total 9063.385 64
a. Predictors: (Constant), x4, x3, x1, x2
b. Dependent Variable: y
Berdasarkan Tabel 10 dapat
disimpulkan variabel harga, citra
merek, kualitas produk dan promosi
secara bersama-sama berpengaruh
positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian kartu paket
data internet telkomsel di Kota
Metro. Hal tersebut dapat dilihat dari
nilai Fhitung adalah 565,546 lebih
besar dari pada 4 dengan probabilitas
0,000 lebih kecil dari 0,05 dan
diperoleh nilai Fhitung > Ftabel yang
diperoleh dengan melihat tabel F
dengan menggunakan tingkat
keyakinan 95%, α = 5%, nilai 𝑑f1=4,
dan 𝑑f2= (n-k-1)= 65-4-1=60. Maka
didapat nilai Ftabel adalah sebesar
2,53. Dengan demikian diperoleh
nilai Fhitung > Ftabel (565,546>2,53).
Berdasarkan kriteria pengujian
hipotesis maka Ho ditolak dan Ha
diterima.
Determinasi
Tabel 11 Hasil koefisien Determinasi
R2
Berdasarkan tabel diatas dapat
disimpulkan bahwa R Square sebesar
0,974 berarti 97,4% variabel harga,
citra merek, kualitas produk dan
promosi dapat dijelaskan oleh
variabel keputusan pembelian.
Sedangkan 2,6% lainnya dipengaruhi
atau dijelaskan oleh variabel lain
yang tidak dibahas dalam penelitian
ini.
Model Summary
Model R R Square Adjusted R
Square
Std. Error
of the
Estimate
1 .987a .974 .972 1.976
a. Predictors: (Constant), x4, x3, x1,x2
99 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Dari hasil analisis data dan
pembahasan dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1. Harga memiliki pengaruh positif
dan signifikan terhadap
keputusan pembelian. Hal ini
menunjukkan bahwa harga
mampu mempengaruhi serta
mewakili interpretasi konsumen
terhadap keunggulan yang
dimiliki produk, dengan
demikian maka keputusan untuk
membeli produk tersebut akan
meningkat.
2. Citra merek memiliki pengaruh
positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian, merek
yang muncul dalam bentuk
simbol, desain atau warna dan
huruf khas yang berbeda
membuat citra yang positif
dibenak konsumen. Persepsi dan
perasaan konsumen atas bentuk
simbol, desain atau warna dan
huruf khas yang berbeda dengan
produk lain sangat baik, maka
keputusan untuk membeli produk
tersebut akan meningkat.
3. Kualitas produk tidak memiliki
pengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian.
Hal ini menunjukan bahwa jika
keadaan produk dimana suatu
produk dapat memenuhi
spesifikasi dan dapat
menjalankan fungsinya melebihi
standar yang diharapkan, maka
konsumen beranggapan
bahwasanya akan mempengaruhi
penurunan pada faktor lain dari
produk, kemudian akan
menurunkan keputusan untuk
membeli produk tersebut.
4. Promosi memiliki pengaruh
positif dan signifikan terhadap
keputusan pembelian. Hal ini
menunjukkan bahwa upaya-
upaya promosi yang dilakukan
sesuai dengan persepsi yang
diharapkan. Harapannya promosi
mampu memberikan informasi
keseluruhan serta sanggup
menjelaskan keresahan
konsumen akan suatu produk,
kemampuan tersebut akan
100 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
mempengaruhi keputusan untuk
melakukan pembelian terhadap
produk tersebut.
5. Harga, citra merek, kualitas
produk dan promosi memiliki
pengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian.
Hal ini menunjukkan bahwa,
persepsi dan perasaan konsumen
terhadap tingkat harga merujuk
pada keunggulan, sehingga
menggiring konsumen untuk
melakukan pembelian. Kemudian
jika bentuk simbol, desain atau
warna dan huruf khas yang
berbeda dengan produk lain
sangat baik, maka keputusan
untuk membeli produk tersebut
akan meningkat. Kemudian jika
persepsi akan kehandalan dan
harapan konsumen akan keadaan
produk, dimana suatu produk
dapat memenuhi spesifikasi dan
dapat menjalankan fungsinya
dengan sangat baik, maka akan
mempengaruhi keputusan untuk
membeli produk tersebut.
Kemudian jika informasi
keseluruhan dari produk mampu
mewakili serta menjelaskan
keresahan konsumen akan suatu
produk yang diharapkan, maka
akan mempengaruhi keputusan
untuk melakukan pembelian
terhadap produk tersebut.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan
yang diperoleh dalam penelitian ini,
maka diajukan saran-saran sebagai
berikut:
1. Berdasarkan hasil penelitian,
menunjukkan bahwa harga
berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan
pembelian kartu paket data
internet telkomsel di Kota Metro.
Hendaknya Telkomsel
Distribution Center (TDC) Kota
Metro dapat menyesuaikan
tingkat harga yang selaras
dengan persepsi konsumen
terhadap tingkat harga yang
selalu berbanding lurus dengan
keunggulan pada produk
tersebut, agar dapat terus
meningkatkan keputusan
pembelian kartu paket data
internet telkomsel.
101 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
2. Berdasarkan hasil penelitian,
menunjukkan bahwa citra merek
berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan
pembelian kartu paket data
internet telkomsel di Kota Metro.
Hendaknya Telkomsel
Distribution Center (TDC) Kota
Metro meningkatkan citra merek
dari perusahaan itu sendiri agar
persepsi dan perasaan konsumen
atas bentuk simbol, desain atau
warna dan huruf khas yang
berbeda dengan produk lain
sangat baik dan dapat terus
meningkatkan keputusan
pembelian kartu paket data
internet telkomsel.
3. Berdasarkan hasil penelitian,
menunjukkan bahwa kualitas
produk tidak berpengaruh positif
dan signifikan terhadap
keputusan pembelian kartu paket
data internet telkomsel di Kota
Metro. Dikarenakan produk kasar
kartu paket data internet
telkomsel tidak menjadi
pandangan utama bagi konsumen
dalam melakukan pembelian,
hendaknya Telkomsel
Distribution Center (TDC) Kota
Metro meningkatkan kualitas
layanan dan pelayanan, karena
kinerja layanan dan pelayanan
yang baik akan meningkatkan
keputusan pembelian kartu paket
data internet telkomsel di Kota
Metro.
4. Berdasarkan hasil penelitian,
menunjukkan bahwa promosi
berpengaruh positif dan
signifikan terhadap keputusan
pembelian kartu paket data
internet telkomsel di Kota Metro.
Oleh karena itu hendaknya
Telkomsel Distribution Center
(TDC) Kota Metro meningkatkan
promosi, karena penyebaran
informasi yang menyeluruh dari
produk dan menjangkau wilayah
pasar yang luas akan
meningkatkan keputusan
pembelian kartu paket data
internet telkomsel di Kota Metro.
5. Untuk penelitian yang akan
datang disarankan untuk
menambah variabel independen
lainnya selain harga, citra merek,
102 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
kualitas produk dan promosi
yang tentunya dapat
mempengaruhi variabel dependen
keputusan pembelian agar lebih
melengkapi penelitian ini karena
masih ada variabel-variabel
independen lain di luar penelitian
ini yang mungkin bisa
mempengaruhi keputusan
pembelian.
DAFTAR PUSTAKA
Agus Susanto. (2013). Pengaru
Promosi, Harga dan Inovasi
Produk terhadap Keputusan
Pembelian Batik Tulis
Karangmlati Demak. Skripsi.
Universitas Negeri Semarang.
Semarang.
Ahmad Hidayat. (2013). Analisis
Pengaruh Citra Merek,
Kualitas Produk, dan Harga
terhadap Kepuasan
Pelanggan Serta Dampaknya
terhadap Loyalitas
Pelanggan. Skripsi. UIN
Syarif Hidayatuloh. Jakarta.
Arista, E. Desi,. & Triastuti, Sri
Rahayu. (2011). Analisis
Pengaruh Iklan, Kepercayaan
Merek, dan Citra Merek
terhadap Minat Beli
Konsumen. Aset. Vol. 13, p.
37-45.
Asshiddieqi, Fuad. (2012). Analisis
Pengaruh Harga, Desain
Produk, dan Citra Merek
terhadap Keputusan
Pembelian (Studi Kasus pada
Produk Crooz di Distro
Ultraa Store Semarang).
Skripsi. Universitas
Diponegoro. Semarang.
Bachmid, Abdurrahman Fauzi., dkk.
(2016). Analisis Kualitas
Produk, Promosi, dan Harga
terhadap Keputusan
Pembelian Kartu Telkomsel
4g Lte di Manado (Studi
Kasus: Fakultas Ekonomi dan
Bisnis di Universitas Sam
Ratulangi). Jurnal EMBA,
Vol.4, p. 1209 – 1219.
Bilondatu, Machrani Rinandha.
(2013). Motivasi, Persepsi,
dan Kepercayaan
Pengaruhnya terhadap
Keputusan Pembelian
Konsumen pada Sepeda
Motor Yamaha di Minahasa.
Jurnal Emba, Vol.1, p. 710-
720.
Evelina, Nela., dkk. (2012).
Pengaruh Citra Merek,
Kualitas Produk, Harga, dan
Promosi terhadap Keputusan
Pembelian Kartu Perdana
Telkomflexi (Studi Kasus
pada Konsumen Telkomflexi
di Kecamatan Kota Kudus
Kabupaten Kudus).
Diponegoro Journal of Social
and Politic, p. 1-11.
103 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
Ghozali, I. (2011). Aplikasi Analisis
Multivanate dengan Program
SPSS. Semarang: UNDIP.
Heryanto, Imam. (2015). Analisis
Pengaruh Produk, Harga,
Distribusi, dan Promosi
terhadap Keputusan
Pembelian serta Implikasinya
pada Kepuasan Pelanggan.
Jurnal Ekonomi, Bisnis &
Entrepreneurship, Vol. 9, p.
80-101.
Iryanita, Rizky., & Sugiato, Y.
(2013). Analisis Pengaruh
Citra Merek, Persepsi Harga,
dan Persepsi Kualitas Produk
terhadap Keputusan
Pembelian (Studi pada
Konsumen Produk Atbm
Pekalongan). Diponegoro
Journal of Management,
Volume 2, P. 1-9.
Iswayanti, Ika Putri. (2010). Analisis
Pengaruh Kualitas Produk,
Kualitas Layanan, Harga, dan
Tempat terhadap Keputusan
Pembelian (Studi pada Rumah
Makan Soto Angkring Mas Boed
di Semarang). Skripsi.
Universitas Diponegoro.
Semarang.
Kodu, Sarini. (2013). Harga,
Kualitas Produk dan Kualitas
Pelayanan Pengaruhnya
terhadap Keputusan
Pembelian Mobil Toyota
Avanza. Jurnal EMBA,
Vol.1, p. 1251-1259.
Kurniawan, Fachreza Yuli., & Sari,
Devilia. (2017). Pengaruh
Kualitas Produk, Harga, dan
Kepercayaan Terhadap
Proses Keputusan Pembelian
Konsumen Perusahaan
Konveksi Inglorious
Industries di Kota Bandung.
E-Proceeding of
Management : Vol.4, p. 735-
744.
Malau, Herman. (2017). Manajemen
Pemasaran, Teori dan
Aplikasi Pemasaran Era
Tradisional Sampai Era
Moderenisasi Global.
Bandung: Alfabeta.
Mandey, Jilly Bernadette. (2013).
Promosi, Distribusi, Harga
Pengaruhnya terhadap
Keputusan Pembelian Rokok
Surya Promild. Jurnal Emba,
95 Vol.1, p. 95-104.
Mongi, Lidya., dkk. (2013). Kualitas
Produk, Strategi Promosi dan
Harga Pengaruhnya terhadap
Keputusan Pembelian Kartu
Simpati Telkomsel di Kota
Manado. Jurnal Emba, Vol.1,
p. 2336-2346.
Pradipta, Dicho., dkk. (2016).
Pengaruh Brand Equity
terhadap Keputusan
Pembelian (Survei Pada
Konsumen Pembeli dan
Pengguna Kartu Perdana
Simpati Telkomsel di
Lingkungan Mahasiswa
Jurusan Administrasi Bisnis
Angkatan 2012 & 2013
104 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
Fakultas Ilmu Administrasi
Universitas Brawijaya
Malang). Jurnal Administrasi
Bisnis (JAB), Vol. 34, p. 138-
147.
Pramudyo, Anung. (2012). Pengaruh
Citra Merek terhadap
Loyalitas melalui Kepuasan
sebagai Intervening (Studi
Pada Mahasiswa Perguruan
Tinggi Swasta di
Yogyakarta). JBMA, Vol. I,
P. 1-16.
Putrawan, I Made. (2017). Pengujian
Hipotesis dalam Penelitian-
penelitian. Bandung:
Alfabeta.
Sari, Rindang Lista., dkk. (2014).
Citra Merek, Harga dan
Promosi Pengaruhnya
terhadap Keputusan
Pembelian Perhiasan Emas
pada PT. Pegadaian (Persero)
Cabang Manado Utara.
Jurnal EMBA, Vol.2, p.
1222-1232.
Siti Nurhayati. (2017). Pengaruh
Citra Merek, Harga dan
Promosi terhadap Keputusan
Pembelian Handphone Merek
Samsung di Daerah Istimewa
Yogyakarta. Jurnal JMBA-
Vol.IV,No.2, September2017.
ISSN : 2252-5483
Soewito, Yudhi. (2013). Kualitas
Produk, Merek dan Desain
Pengaruhnya terhadap
Keputusan Pembelian Sepeda
Motor Yamaha Mio. Jurnal
Emba, Vol.1, p. 218-229.
Sugiyono, (2015), Statistika Untuk
Penelitian, Jakarta: Penerbit
Alfabeta.
Swasty, Wirania. (2016). Memahami
dan Merancang Strategi
Merek. Bandung: PT. Remaja
Rosdakarya Offset.
Swastha Basu, Irawan., (2010).
Manajemen Pemasaran
Modern. Yogyakarta:
Liberty.
Tjiptono, Fandy. (2006). Pemasaran
Jasa. edisi pertama cet. Ke-2.
Malang: Bayu Media
Publishing.
Umar, Husein., (2002). Riset
Pemasaran dan Perilaku
Konsumen. Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama
Walukow, Agnes Ligia Pratisitia.,
dkk. (2017). Pengaruh
Kualitas Produk, Harga,
Promosi dan Lokasi terhadap
Keputusan Pembelian
Konsumen di Bentenan
Center Sonder Minahasa.
Jurnal Emba, Vol.2, P. 1737-
1749.
Weenas, Jackson R.S. (2013).
Kualitas Produk, Harga,
Promosi dan Kualitas
Pelayanan Pengaruhnya
terhadap Keputusan
Pembelian Spring Bed
105 Jurnal DINAMIKA Vol. 4 No. 2 – Desember2018 | ISSN:2460-3643
Comforta. Jurnal Emba,
Vol.1, p. 607-618.
Widoyoko, Eko Putro. (2012).
Teknik Penyusunan
Instrumen Penelitian.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wijaya, Mohamad H.P. (2013).
Promosi, Citra Merek, dan
Saluran Distribusi
Pengaruhnya terhadap
Keputusan Pembelian Jasa
Terminix di Kota Manado.
Jurnal Emba, Vol.1, p. 105-
114.
https://www.telkomsel.com/about-
us/our-story/our-history