LAPORAN PRAKTIK

PENGARUH DEFORMASI DINGIN (COLD WORK)

TERHADAP KEKERASAN

MATKUL : MATERIAL TEKNIK

DISUSUN OLEH:

NAMA : A’LIM ABROR

NIM : 13504241062

KELAS : C2

PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF-S1

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

2013

PRAKTEK MATERIAL TEKNIK

PENGARUH DEFORMASI DINGIN (COLD WORK)

TERHADAP KEKERASAN

Hari :Sabtu Tanggal : 30 November 2013

A. HARI DAN TANGGAL PRAKTIKUM

Sabtu, 30 November 2013.

B. TOPIK PRAKTIKUM

“Pengaruh Deformasi Dingin (Cold Work)Terhadap Kekerasan”

C. TUJUAN

Setelahmelakukanpraktekdiharapkanmahasiswadapat :

1. Membuktikan dan menganalisa hasil percobaan pengaruh deformasi dingin

terhadap kekerasan

D. BAHAN

1. Plat Eyzertebal : 1,5 s/d 2 mm ; Panjang : 400 mm ; Lebar : 25 mm.

E. ALAT DAN PERLENGKAPAN

1. Satu Unit mesin Universal Tensil Tester

2. Satu Unit Universal Hardness Tester

3. JangkaSorong

4. Penggores

5. Amplas

6. Palu

7. Ragum

F. LANGKAH KERJA

1. Siapkan spesimen yang akan diuji

2. Pukul spesimen sampai terjadi deformasi

3. Siapkanperangkatpengujiandenganindentor bola baja φ 5 mm,

pasangspesimenpadalandasandanatur handle arahkeatas.

Gambar .4. PemasanganSpesimen

4. Sentuhkanspesimenpadaidentordenganmemutarpiringansearahjarum jam

sampaijarumbesarpadaskalaberputar 2,5 kali danjarumkecilmenunjukanangka 3.

Jikaterasaberatjangandipaksakan (harusdiputarbalik).

Gamabar .5. PemutaranPiringan

5. Lepaskan handle kedepansecarperlahan-

lahansampaiputaranjarumbesarpadaskalaberhentidengansendirinya.

Gambar .6. Pelepasan Handle

6. Tunggu ± 30 detikdarisaatberhentinyajarum, kemudiangerakkan handle pelan-

pelankeatassampaimaksimal.

Gamabar .7. Penarikan Handle

7. Lepaskanbendauji (spesimen)

denganmemutarpiringankearahberlawanandenganputaranjarum jam.

Gambar .8. PemutaranPiringan

8. Denganmenggunakankacapembesar, ukurlah diameter

lekukanbekasidentasibeberapa kali untukkemudiandirata-ratakan.

Gambar .11. HasilPengukuran

9. TentukantingkatkekerasanBrinelldenganmelihatdaftarpadatabelataurumus:

HB= kg/mm²

10. Tuliskanhasilpengamatantersebutpadalembarlaporan.

G. Data-data pengamatan

NO

Bahan

Kekerasan Brinell

Awal Setelah Deformasi Dingin

HBN (N/mm2)

HBN (N/mm2)

HBN (N/mm2)

Rata-Rata HBN

(N/mm2)

1 Plat Eyzer 1234,74 1201,37 1837,39 519,39

H. Pembahasan

1. MenentukanKekerasanBrinellPadaPlat Eyzer:

1) Pengujian 1

HB = = =

= = = = = 1201,37 N/mm2

2) Pengujian 2

HB = = =

= = = = = 1837,39 N/mm2

3) Rata-rata HB

HB= = 1519,38 N/mm2

I. Kesimpulan

1. Rata-rata nilai kekerasan BrinellPadaPlat Eyzer1519,38 N/mm2

2. Dari praktik yang dilakukan didapatkan nilai kekerasan spesimen setelah

dilakukan pukulan pada spesimen hingga terjadi deformasi nilainya lebih kecil

sehingga dapat kita simpulkan bahwa saat dilakukan pengerjaan dingin akan

membuat spesimen lebih lunak

J. Saran

Saran

sayauntukdosenyaituapabilaketikapraktikumsedangberlangsungsupayadosensesekali

memantaudanmendampingiketikapraktikumsupayapraktikumdapatberjalansesuaipros

edurpraktikumwalaupunsebelumnyasudahditerangkanprosedurpraktikumtetapiterkad

angadahalhal yang

mungkinkurangdimengertiolehmahasiswasertamenurunkanresikokecelakaankerja..

K. LAMPIRAN

Laporan Sementara