pengaruh corporate social responsibility (csr) terhadap...

62
1 PENDAHULUAN Industri tekstil merupakan salah satu industri yang di prioritaskan untuk dikembangkan karena memiliki peran yang strategis dalam perekonomian nasional yaitu sebagai penyumbang devisa negara, menyerap tenaga kerja dalam jumlah cukup besar, dan sebagai industri yang diandalkan untuk memenuhi kebutuhan sandang nasional. Hal ini dapat ditunjukkan melalui perolehan surplus ekspor terhadap impor selama satu dasawarsa terakhir, bahkan saat krisis ekonomi melanda dunia, industri tekstil nasional masih dapat mempertahankan surplus perdagangannya dengan nilai tidak kurang dari US$ 5 Milyar, penyerapan tenaga kerja 1,34 juta jiwa, capaian tenaga kerja dalam negeri hingga 63 persen dan berkontribusi memenuhi kebutuhan domestik sebesar 46 persen (Biro Umum dan Humas, Kementrian Perindustrian, 2010). Dengan dapat bertahannya sektor indusri tekstil ini tidak lepas dari tanggung jawab perusahaan yang berpijak pada triple bottom lines yaitu tanggung jawab perusahaan pada aspek sosial, lingkungan, dan keuangan. Perusahaan harus memperhatikan konsep triple bottom line dan secara langsung akan memberikan warna baru dalam implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) (Jalal, 2007). Banyak kasus sosial dan lingkungan di Indonesia yang menunjukkan pentingnya Corporate Social Responsibility (CSR) antara lain kasus PT. Freeport Indonesia yang sejak memulai operasinya pada tahun 1969 sudah menimbulkan dampak buruk bagi lingkungan, kasus pencemaran lingkungan Lapindo pada tahun 2006, serta kasus pencemaran di Teluk Buyat oleh PT. Newmont Minahasa Raya pada pertengahan tahun 2004. Hal ini yang mendorong pemerintah untuk menerbitkan regulasi mengatur tentang Corporate Social Responsibility (CSR) yaitu UU No. 40 Tahun 2007 pasal 74 ayat (1) tentang perseroan terbatas yang menjalankan usahanya dengan mengeksploitasi sumber daya alam diwajibkan melaksanakan tanggungjawab sosial dan lingkungan.

Upload: lamdat

Post on 05-Jun-2018

246 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

1

PENDAHULUAN

Industri tekstil merupakan salah satu industri yang di prioritaskan untuk

dikembangkan karena memiliki peran yang strategis dalam perekonomian nasional

yaitu sebagai penyumbang devisa negara, menyerap tenaga kerja dalam jumlah cukup

besar, dan sebagai industri yang diandalkan untuk memenuhi kebutuhan sandang

nasional. Hal ini dapat ditunjukkan melalui perolehan surplus ekspor terhadap impor

selama satu dasawarsa terakhir, bahkan saat krisis ekonomi melanda dunia, industri

tekstil nasional masih dapat mempertahankan surplus perdagangannya dengan nilai

tidak kurang dari US$ 5 Milyar, penyerapan tenaga kerja 1,34 juta jiwa, capaian

tenaga kerja dalam negeri hingga 63 persen dan berkontribusi memenuhi kebutuhan

domestik sebesar 46 persen (Biro Umum dan Humas, Kementrian Perindustrian,

2010).

Dengan dapat bertahannya sektor indusri tekstil ini tidak lepas dari tanggung

jawab perusahaan yang berpijak pada triple bottom lines yaitu tanggung jawab

perusahaan pada aspek sosial, lingkungan, dan keuangan. Perusahaan harus

memperhatikan konsep triple bottom line dan secara langsung akan memberikan

warna baru dalam implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) (Jalal, 2007).

Banyak kasus sosial dan lingkungan di Indonesia yang menunjukkan

pentingnya Corporate Social Responsibility (CSR) antara lain kasus PT. Freeport

Indonesia yang sejak memulai operasinya pada tahun 1969 sudah menimbulkan

dampak buruk bagi lingkungan, kasus pencemaran lingkungan Lapindo pada tahun

2006, serta kasus pencemaran di Teluk Buyat oleh PT. Newmont Minahasa Raya

pada pertengahan tahun 2004. Hal ini yang mendorong pemerintah untuk

menerbitkan regulasi mengatur tentang Corporate Social Responsibility (CSR) yaitu

UU No. 40 Tahun 2007 pasal 74 ayat (1) tentang perseroan terbatas yang

menjalankan usahanya dengan mengeksploitasi sumber daya alam diwajibkan

melaksanakan tanggungjawab sosial dan lingkungan.

Page 2: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

2

Perusahaan yang melakukan Corporate Social Responsibility (CSR) pada

umumnya akan mengungkapkannya dalam laporan tahunan (annual report).

Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) juga telah diatur dalam

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) No. 1 paragraf 9 yang menyatakan

bahwa perusahaan dapat pula menyajikan laporan tambahan seperti laporan mengenai

lingkungan hidup dan laporan nilai tambah (value added statement), khususnya bagi

industri, faktor-faktor lingkungan hidup memegang peranan penting dan bagi industri

yang menganggap pegawai sebagai kelompok pengguna laporan yang memegang

peranan penting. Manfaat dari pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR)

dalam laporan tahunan (annual report) adalah pengungkapan Corporate Social

Responsibility (CSR) akan memberikan hasil baik langsung maupun tidak langsung

dalam keuangan di masa mendatang, sebagai wujud dialog antara manajemen dengan

stakeholder, serta citra baik yang dihasilkan oleh perusahaan yang melaksanakan

program Corporate Social Responsibility (CSR) sehingga perusahaan mendapatkan

kepercayaan dari investor dan masyarakat (Anggraini, 2006). Sedangkan manfaat

yang ditimbulkan untuk kinerja perusahaan adalah dapat memberikan petunjuk dalam

pembuatan keputusan dan kegiatan organisasi, sebagai dasar penentuan strategi

perusahaan dimasa yang akan datang dan sebagai penentu kebijakan penanaman

modal agar dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan (Siswardani,

2012).

Banyak penelitian yang telah dilakukan untuk membuktikan pengaruh

Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap biaya operasional dan kinerja

keuangan (profitabilitas). Kotler dan Lee (2005) dalam Solihin (2009) menyatakan

bahwa penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) dapat menurunkan biaya

operasi suatu perusahaan, karena setelah diterapkannya Corporate Social

Responsibility (CSR), perusahaan akan mengurangi biaya pemasaran dan

menggantinya dengan biaya Corporate Social Responsibility (CSR) yang awalnya

termasuk pada biaya pertanggungjawaban perusahaan terhadap lingkungan sekitar.

Leki dan Christiawan (2013) menyatakan bahwa penerapan Corporate Social

Page 3: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

3

Responsibility (CSR) dapat meningkatkan efisiensi penggunaan bahan baku (reused,

recycle) dan overhead (berpengaruh kepada penggunaan air dan listrik) sehingga

mengurangi biaya operasional perusahaan.

Pada penelitian yang dilakukan oleh Sullivan (1998) menemukan bahwa

reputasi perusahaan dapat dijadikan jaminan bagi pelanggan untuk menilai kualitas

produk atau jasa yang diberikan oleh perusahaan. Dengan demikian, semakin baik

reputasi suatu perusahaan, maka semakin meningkat pula pembelian yang dilakukan

oleh pelanggan sehingga mengakibatkan penjualan perusahaan meningkat.

Penelitian yang dilakukan oleh Gulsevim dan Gokhan (2009) menyebutkan

bahwa, kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan sebagai

upaya meningkatkan reputasi sosial yang bertujuan untuk meningkatkan nilai (value)

perusahaan dalam kaitannya dengan sisi tenaga kerja, keselamatan kerja dan

kesehatan tenaga kerja yang merupakan isu penting dalam industri bidang tekstil.

Penelitian yang dilakukan oleh Eriana (2009) yang menyimpulkan bahwa

dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh secara signifikan

terhadap profitabilitas perusahaan yang diukur melalui rasio tingkat pengembalian

aset (Return on Asset – ROA). Paul dan Siegel (2006) dalam Apridita (2009)

menemukan bahwa Corporate Social Responsibility (CSR) dapat berdampak pada

perbaikan persepsi dan perilaku konsumen, termasuk meningkatnya keputusan dalam

pembelian yang pada akhirnya akan meningkatkan profitabilitas perusahaan.

Permanasari (2010) meneliti pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR)

terhadap kinerja keuangan (Return on Asset – ROA) maupun biaya operasional

(OER) dan besaran pajak penghasilan. Hasil menunjukan bahwa Corporate Social

Responsibility (CSR) berpengaruh positif dengan kinerja keuangan (Return on Asset –

ROA) dan biaya operasional (OER) dan tidak berpengaruh terhadap besaran pajak

penghasilan. Sedangkan pada penelitian yang dilakukan oleh Leki dan Christiawan

(2013) menemukan bahwa Corporate Social Responsibility (CSR) tidak berpengaruh

dengan biaya operasional (OER). Karena adanya hasil penelitian yang berbeda dan

Page 4: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

4

tidak sejalan maka peneliti tertarik untuk meneliti ulang untuk mengkonfirmasi hasil

penelitian yang berbeda tersebut.

Penelitian ini merupakan replikasi dari penelitian yang dilakukan oleh

Permanasari (2010), namun dalam penelitian ini terdapat perbedaan dengan penelitian

terdahulu, yaitu penelitian ini hanya fokus pada perusahaan tekstil dan garment,

kinerja Corporate Social Responsibility (CSR) diukur melalui tingkat pengembalian

atas ekuitas (Return on Equity – ROE) dengan variabel kontrol ukuran perusahaan

(SIZE). Dalam penelitian ini digunakan variabel kontrol karena variabel kontrol

merupakan variabel yang diduga dapat berpengaruh terhadap variabel dependent,

dimana variabel ukuran perusahaan (SIZE) yang digunakan dalam penelitian ini akan

diukur dari total aset perusahaan yang menunjukkan skala ekonomis sebuah

perusahaan (Margaretta, 2010). Semakin besar ukuran perusahaan, maka semakin

besar skala produksi perusahaan itu, serta mampu untuk mengefisienkan/menurunkan

biaya operasional (Leki dan Christiawan, 2013). Perusahaan dengan ukuran besar

relatif lebih stabil dan lebih mampu menghasilkan laba dibandingkan dengan

perusahaan yang berukuran kecil (Sunarto dan Budi, 2009). Selain itu penelitian

Permanasari (2010) menggunakan variabel pajak penghasilan tetapi dalam penelitian

ini tidak, karena dari penelitian Permanasari (2010) disimpulkan bahwa penerapan

Corporate Social Responsibility (CSR) tidak berpengaruh terhadap besaran pajak

penghasilan.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya pengaruh

Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap biaya operasional dan profitabilitas

pada perusahaan tekstil dan garment yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Perusahaan tekstil dan garment dipilih karena merupakan perusahaan penyumbang

terbesar dalam perolehan devisa negara dan wajib melakukan Corporate Social

Responsibility (CSR) (Biro Umum dan Humas, Kementrian Perindustrian, 2010).

Menurut Apridita (2009), ada beberapa faktor yang mendukung tentang

penggunaan tingkat pengembalian atas ekuitas (Return on Equity – ROE) sebagai

ukuran kinerja profitabilitas antara lain: (1) Dapat digunakan untuk mengukur

Page 5: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

5

kemampuan perusahaan dalam menghasilkan net income. (2) Untuk mengukur

tingkat hasil investasi (laba) dari pemegang saham. (3) Merupakan rasio pengukuran

perusahaan dalam menghasilkan lama selama periode tertentu (tidak hanya berfokus

pada jangka pendek) dan (4) Dapat digunakan untuk mengukur tingkat efektifitas

manajemen dalam menjalankan operasional perusahaannya.

Diharapkan dari hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi bagi

perusahaan tekstil dan garment sehubungan dengan penerapan program Corporate

Social Responsibility (CSR) dan pengungkapannya dimasa mendatang. Diharapkan

akan memberikan wacana baru bagi investor dalam mempertimbangkan aspek-aspek

dalam investasi.

KONSEP DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS

Teori Stakeholder

Teori yang digunakan untuk mendasari penelitian ini adalah teori stakeholder.

Menurut Daniri (2007) dalam Oktaviani (2011), salah satu alasan mengapa konsep

Corporate Social Responsibility (CSR) didasarkan pada Stakeholder Theory bahwa

keberadaan perusahaan bukan semata-mata bertujuan untuk melayani kepentingan

pemegang saham (sharehoder) melainkan juga kepentingan-kepentingan pihak

lainnya (stakeholder) termasuk masyarakat. Dengan demikian cukup jelas bahwa

masyarakat menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari perusahaan dan begitu juga

sebaliknya. Menurut Freeman (1984) dalam Oktaviani (2011), yang dimaksud dengan

pemangku kepentingan adalah kelompok atau individu yang mendapatkan

keuntungan dan atau kerugian, dan yang hak-haknya dilanggar atau dihargai oleh

tindakan korporasi. Penggunaan teori ini menekankan bahwa perusahaan memiliki

tanggungjawab sosial yang menuntut mereka mempertimbangkan semua kepentingan

berbagai pihak (stakeholders) yang terkena pengaruh dari tindakannya.

Page 6: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

6

Corporate Social Responsibility (CSR)

Menurut The World Business Council on Sustainable Development (WBCSD)

adalah suatu komitmen dari perusahaan untuk melaksanakan etika keprilakuan

(behavioural ethnics) dan berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi yang

berkelanjutan (sustainable economic development). Sedangkan menurut ISO 26000,

Corporate Social Responsibility (CSR) adalah tanggung jawab sebuah organisasi

terhadap dampak-dampak dari keputusan-keputusan dan kegiatan-kegiatannya pada

masyarakat dan lingkungan yang diwujudkan dalam bentuk perilaku transparan dan

etis yang sejalan dengan pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat;

mempertimbangkan harapan pemangku kepentingan, sejalan dengan hukum yang

ditetapkan dan norma-norma perilaku internasional; serta integrasi dengan organisasi

secara menyeluruh (Jalal, 2007). Tanggung jawab perusahaan juga harus berpijak

pada triple bottom lines, yang terdiri atas aspek finansial, aspek sosial, dan aspek

lingkungan. Kondisi keuangan saja tidak cukup menjamin nilai perusahaan tumbuh

secara berkelanjutan. Keberlanjutannya perusahaan hanya akan terjamin apabila

perusahaan memperhatikan dimensi sosial dan lingkungan hidup.

Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR)

Pengungkapan adalah pengeluaran informasi yang ditujukan bagi pihak-pihak

yang berkepentingan. Pengungkapan tanggung jawab social (Corporate Social

Responsibility Disclosure) adalah suatu bentuk pertanggungjawaban yang seharusnya

dilakukan perusahaan atas dampak positif maupun negatif yang ditimbulkan dari

aktifitas operasionalnya dan berpengaruh terhadap masyarakat internal maupun

eksternal dalam lingkungan perusahaan (Sofa, 2010). Tujuannya agar perusahaan

dapat menyampaikan tanggung jawab sosial yang telah dilaksanakan perusahaan

dalam periode tertentu (Sari, 2012). Pengukuran dalam pengungkapan CSR yang

akan dilakukan dalam penelitian ini mengacu pada penelitian Rahayu (2010), yang

mengelompokkan Corporate Social Responsibility (CSR) kedalam tujuh kategori

Page 7: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

7

pengungkapan, yaitu: lingkungan, energi, kesehatan dan keselamatan kerja, lain-lain

tenaga kerja, produk, keterlibatan masyarakat, dan umum.

Hasil penelitian di berbagai negara membuktikan, bahwa laporan tahunan

(annual report) merupakan media yang tepat untuk menyampaikan tanggung jawab

sosial perusahaan (Eriana, 2011).

Pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Biaya Operasional

Penelitian yang dilakukan oleh Earnhart dan Lizal (2010) dalam Leki dan

Christiawan (2013) dan penelitian yang dilakukan oleh Permanasari (2010)

menunjukkan bahwa corporate environmental performance sebagai proksi dari

Corporate Social Responsibility (CSR) dapat mempengaruhi penurunan biaya

operasional perusahaan.

Aktifitas Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan perusahaan

akan mengurangi biaya yang dikeluarkan untuk pemasaran produk dan menggantinya

dengan biaya Corporate Social Responsibility (CSR) yang secara tidak langsung juga

akan membangun brand image bagi masyarakat. Biasanya kegiatan Corporate Social

Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh perusahaan merupakan suatu bentuk

tanggungjawab perusahaan yang dilakukan untuk karyawan, masyarakat dan atau

lingkungan atas kegiatan operasional perusahaan. Namun, kegiatan Corporate Social

Responsibility (CSR) dapat juga dilakukan oleh perusahaan sebagai upaya untuk

melakukan penghematan sumber daya yang digunakan. Ketika perusahaan

menerapkan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai upaya melakukan

penghematan sumber daya atau sering disebut dengan eko-efisiensi secara jangka

panjang dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan, yaitu dapat menciptakan

efisiensi produksi yang dapat menurunkan biaya operasional perusahaan. Menurut

Praswanto (2002), eko-efisiensi adalah salah satu upaya yang dapat dilakukan oleh

perusahaan untuk menghasilkan produk dengan menggunakan sumber daya secara

lebih hemat, serta menghasilkan limbah yang minimal atau sama sekali tidak ada

Page 8: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

8

limbah. Eko-efisiensi dapat dilakukan dengan cara mengefisienkan penggunakan

bahan baku dengan cara melakukan reused dan recyle serta melakukan penghematan

penggunaan listrik dan air (Leki dan Christiawan, 2013). Kegiatan Corporate Social

Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh perusahaan merupakan bentuk investasi

yang manfaatnya akan diperoleh dalam jangka panjang, ketika perusahaan melakukan

kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) secara terus-menerus maka dapat

menciptakan proses produksi yang semakin efisien sehingga mengakibatkan

terjadinya penurunan biaya operasional (Leki dan Christiawan, 2013). Corporate

Social Responsibility (CSR) juga berfungsi sebagai sarana untuk memperkenalkan

perusahaan kepada masyarakat melalui upaya peningkatan sarana pendidikan dan

kesehatan masyarakat, serta dapat juga dilakukan melalui pengembangan ekonomi

dengan cara memberikan bantuan modal dan pemngembangan usaha lokal, sehingga

dapat mengurangi biaya iklan dan promosi (Kolter dan Lee, 2005 dalam Leki dan

Christiawan, 2013).

Dari pengertian yang telah diuraikan dapat dirumuskan hipotesis sebagai

berikut:

H1 : Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh negatif terhadap

biaya operasional.

Pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap Profitabilitas

Permanasari (2010) telah melakukan penelitian terhadap pengaruh penerapan

Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap tingkat profitabilitas, besaran pajak

penghasilan, dan biaya operasi pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek

Indonesia. Penelitian ini menunjukkan bahwa Corporate Social Responsibility (CSR)

berpengaruh positif terhadap profitabilitas perusahaan.

Penelitian yang dilakukan oleh Paul dan Siegel (2006) dalam Apridita (2009)

menemukan bahwa aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR) berdampak pada

produktifitas, perubahan teknologi dan skala ekonomi. Secara keseluruhan eksekutif

Page 9: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

9

dan praktisi Corporate Social Responsibility (CSR) percaya bahwa Corporate Social

Responsibility (CSR) dapat berdampak pada perbaikan persepsi dan perilaku

konsumen, termasuk meningkatnya keputusan dalam pembelian yang pada akhirnya

akan meningkatkan profitabilitas perusahaan. Selain itu ketika perusahaan melakukan

kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta perusahaan

mampu melakukan inovasi produk yang ramah lingkungan maka hal ini akan

membetuk brand image perusahaan yang dapat mempengaruhi keputusan konsumen

dalam membeli sebuah produk yang dapat meningkatkan profitabilitas perusahaan

(Hokerts et al, 2007 dalam Leki dan Christiawan, 2013).

Corporate Social Responsibility (CSR) dapat digunakan sebagai alat

marketing baru bagi perusahaan bila itu dilaksanakan berkelanjutan. Untuk

melaksanakan Corporate Social Responsibility (CSR) berarti perusahaan akan

mengeluarkan sejumlah biaya. Semakin besar kegiatan Corporate Social

Responsibility (CSR) maka semakin besar pula biaya yang dikeluarkan, semakin

besar kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR), maka semakin luas pula

jangkauan masyarakat yang akan mempengaruhi citra perusahaan di mata konsumen

dan masyarakat. Peningkatan citra inilah yang diharapkan perusahaan dapat

mendukung kegiatan operasional mereka dan membantu memperoleh profitabilitas

(Setyo, 2005).

Untuk mengukur rasio profitabilitas digunakan rasio Return On Equity (ROE).

ROE dapat menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba selama periode

tertentu (tidak hanya berfokus pada jangka pendek) dan dapat digunakan untuk

mengukur tingkat efektifitas manajemen dalam menjalankan operasional

perusahaannya. Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) akan

memberikan hasil baik langsung maupun tidak langsung dalam keuangan di masa

mendatang, serta citra baik yang dihasilkan oleh perusahaan yang melaksanakan

kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) sehingga perusahaan mendapatkan

kepercayaan dari investor dan masyarakat.

Page 10: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

10

Dari pengertian yang telah diuraikan dapat dirumuskan hipotesis sebagai

berikut:

H2 : Corporate Social Responsibility (CSR) berpengaruh positif terhadap

profitabilitas.

METODE PENELITIAN

Populasi dan Sampel

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan

tekstil dan garment yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011-2012.

Penelitian ini memilih perusahaan tekstil dan garment sebagai sampel penelitian

disebabkan karena perusahaan tekstil dan garment banyak menimbulkan efek

lingkungan dalam proses produksinya seperti pencemaran limbah sehingga

perusahaan perlu menerapkan Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai timbal

balik kepada lingkungan disekitarnya (Indrawan, 2011). Pengambilan sampel

dilakukan dengan metode purposive sampling dengan tujuan untuk mendapatkan

sampel yang representative dengan kriteria perusahaan tekstil dan garment yang

terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang telah melakukan program Corporate Social

Responsibility (CSR) tahun 2011-2012 dan yang melaporkan program Corporate

Social Responsibility (CSR) dalam laporan tahunan (annual report) perusahaan dan

data yang dibutuhkan dalam penelitian lengkap.

Teknik Pengambilan Data

Data yang digunakan dalam penelitian adalah data sekunder yang berupa

laporan tahunan (annual report) tahun 2011-2012 yang diakses melalui website Bursa

Efek Indonesia www.idx.co.id

Page 11: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

11

Variabel Penelitian

Variabel Independen

Corporate Social Responsibility (CSR)

Corporate Social Responsibility Disclosure Index (CSRDI) dalam penelitian

ini mengacu pada instrumen yang digunakan oleh Sembiring (2005). Penelitian

Hackston dan Milne (1996) yang diadopsi oleh Eddy Rismanda Sembiring (2005).

Penggungkapan tanggung jawab sosial perusahaan dalam tujuh kategori yaitu:

lingkungan, energi, kesehatan, dan keselamatan tenaga kerja, lain-lain tenaga kerja,

produk, keterlibatan masyarakat, dan umum. Ketujuh kategori tersebut terbagi dalam

Sembilan puluh item pengungkapan. Berdasarkan peraturan Bapepam No. VIII.G.2

tentang laporan tahunan dan disesuaikan item tersebut untuk diaplikasikan di

Indonesia, maka penyesuaian dilakukan. Dua belas item dihapuskan karena kurang

sesuai untuk diterapkan dengan kondisi di Indonesia sehingga secara total tersisa

tujuh puluh delapan item pengungkapan. Tujuh puluh delapan item tersebut

kemudian disesuaikan kembali dengan masing-masing 3 sektor industri sehingga item

pengungkapan yang diharapkan setiap sektor berbeda-beda dalam (Sembiring, 2005

dalam Setyandaru 2011).

Item pengungkapan yang dikeluarkan oleh Global Reporting Initiative (GRI)

merupakan item pengungkapan CSR yang bersifat internasional, jumlah item

pengungkapannya juga lebih banyak dibandingkan dengan item pengungkapan yang

diadopsi oleh Sembiring (2005) (Setyandaru, 2011). Sehingga peneliti lebih memilih

item pengungkapan yang diadopsi oleh Sembiring (2005) karena 78 item

pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) telah sesuai dengan kondisi

perusahaan di Indonesia dibandingkan dengan item penungkapan Global Reporting

Initiative (GRI) yang bersifat internasional.

Corporate Social Responsibility (CSR) dapat diukur dengan metode

Corporate Social Responsibility Disclosure Index (CSRDI), dengan rumus:

Page 12: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

12

Keterangan:

CSRDIj : Corporate Social Responsibility Disclosure Index perusahaan j.

nj : Jumlah item pengungkapan untuk pengungkapan perusahaan j, nj = 78

Xij : 1 = jika item I diungkapkan; 0 = jika item i tidak diungkapkan.

Dengan demikian 0 < CSRDIj < 1

(Hapsoro, 2012).

Variabel Dependen

1. Biaya Operasional

Dalam penelitian ini biaya operasional dapat dihitung secara

matematis menggunakan Operating Expense Ratio (OER) dengan rumus:

(Leki dan Christiawan, 2013)

2. Profitabilitas

Profitabilitas perusahaan diukur melalui tingkat pengembalian atas

ekuitas (Return On Equity – ROE).

(Hutami, 2012)

Variabel kontrol

Ukuran Perusahaan (SIZE)

Ukuran perusahaan (SIZE) sebagai variabel kontrol adalah untuk mengontrol

hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, karena variabel

kontrol diduga ikut berpengaruh terhadap variabel independen. Perusahaan dengan

Page 13: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

13

ukuran besar akan dapat menghasilkan produk dengan tingkat biaya rendah. Dimana

tingkat biaya yang rendah merupakan unsur untuk mencapai laba yang diinginkan

sesuai dengan standar yang telah ditetapkan (Akbar dan Kinanti, 2009). Semakin

besar perusahaan akan semakin mudah mengakses pasar modal sehingga mudah

untuk mendapatkan dana yang dibutuhkan dari kreditor, sehingga perusahaan dapat

berinvestasi seperti membeli asset untuk memenuhi permintaan produk dan

memperluas pangsa pasar, dengan demikian penjualan akan meningkat dan

profitabilitas perusahaan akan semakin meningkat (Akbar, 2009).

(Waryanto, 2010)

Teknik Pengujian Hipotesis

Sebelum dilakukan analisis regresi linear untuk pengujian hipotesis, maka

terlebih dahulu dilakukan pengujian keabsahan regresi berdasarkan asumsi klasik,

pertama dilakukan uji normalitas dengan menggunakan Kolmogorov-Smirnov Test,

yang akan menunjukkan bahwa sampel berasal dari populasi yang telah berdistribusi

secara normal, setelah sampel yang dihasil berdistribusi normal maka selanjutnya

akan dilakukan uji heteroskedatisitas yang bertujuan untuk menguji apakah dalam

model regresi terjadi ketidaksamaan varians dan residual satu pengamatan ke

pengamatan yang lain menggunakan uji Glejser. Setelah didapat hasil dari model

regresi tersebut, selanjutnya dilakukan uji multikolinearitas digunakan untuk

mengetahui apakah terjadi korelasi yang kuat diantara variabel-variabel independen

yang diikutsertakan dalam pembentukan model (Gujarati, 2003 dalam Rahayu, 2010).

Untuk mendeteksi apakah model regresi linier mengalami multikoleniaritas dapat

diperiksa dengan menggunakan variance inflation factor (VIF) untuk masing-masing

variabel independen, yaitu jika suatu variabel independen mempunyai nilai VIF>10

(Santoso, 2010) berarti telah terjadi multikolenaritas.

Page 14: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

14

Selanjutnya akan dilanjutkan dengan analisis regresi berganda. Analisis ini

digunakan untuk menganalisis pengaruh variable independen terhadap variable

dependen dengan menggunakan variabel kontrol.

Model Penelitian

Keterangan :

ROE : Return On Equity

CSRDI : Corporate Social Responsibility Disclosure Index

OER : Operating Expense Ratio

koefisien yang diestimasi

Error Term, yaitu tingkat kesalahan penyesuaian yang diduga

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Deskripsi Objek Penelitian

Berdasarkan data dari BEI populasi perusahaan tekstil dan garment sebanyak

18 perusahaan, namun berdasarkan kriteria dengan mengungkapkan laporan tahunan

(annual report) maka dalam penelitian ini hanya digunakan sampel sebanyak 16

perusahaan, sehingga jumlah sampel yang diperoleh peneliti pada tahun 2011 dan

2012 sebanyak 32 sampel. Tahun 2011 dan 2012 dipilih sebagai tahun pengamatan

karena kedua tahun tersebut adalah tahun yang paling dekat dengan dimulainya

penelitian yaitu tahun 2013, sehingga peneliti merasa data yang diperoleh pada dua

tahun tersebut adalah data terbaru yang disajikan oleh perusahaan dan data dinilai

masih relevan dengan kondisi perusahaan saat ini. Proses pengambilan sampel dapat

dilihat pada tabel 1.

Page 15: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

15

Tabel 1 : Proses Pemilihan Sampel

KETERANGAN JUMLAH

Perusahaan Tekstil dan Garment yang terdaftar di BEI pada tahun 2011 18

Perusahaan Tekstil dan Garment yang terdaftar di BEI pada tahun 2012 18

Perusahaan Tekstil dan Garment yang tidak mengungkapkan laporan

tahunan tahun 2011 (2)

Perusahaan Tekstil dan Garment yang tidak mengungkapkan laporan

tahunan tahun 2012 (2)

Total sampel penelitian 32

Sumber Data : Data Sekunder 2013

Analisis Statistik Deskriptif

Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mengetahui deskripsi data yang

dilihat dari nilai maksimum, nilai minimum, nilai rata-rata dan nilai standar deviasi.

Berdasarkan analisis statistik deskriptif diperoleh gambaran perusahaan sebagai

berikut:

Tabel 2 : Analisis Statistik Deskriptif

Sumber Data: Data setelah diolah dengan SPSS.

Variabel CSRDI memiliki rata-rata sebesar 0.61, yang artinya bahwa rata-rata

perusahaan melakukan pengungkapan item-item Corporate Social Responsibility

(CSR) sebesar 61%. Dalam pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR)

terdapat 78 sub item pengungkapan yang harus diungkapkan artinya rata-rata setiap

N Minimum Maximum Mean

CSRDI 32 0.44 0.76 0.6109

OER 32 0.60 1.17 0.9991

ROE 32 0.11 0.95 0.3347

SIZE 32 11.22 12.84 12.0441

Valid N (listwise) 32

Page 16: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

16

perusahaan mengungkapkan 48 sub item dari 78 sub item yang ada. Sedangkan OER

memiliki rata-rata sebesar 0.99, yang artinya perusahaan memiliki biaya operasional

sebesar 99% dari pendapatan operasional diluar pendapatan lain-lain yang diperoleh

perusahaan. Variabel ROE dalam penelitian ini memiliki rata-rata sebesar 0,33, yang

artinya perusahaan memiliki laba bersih sesudah pajak sebesar 33% dari modal

sendiri yang dimiliki oleh perusahaan.

Untuk mengetahui rata-rata item Corporate Social Responsibility (CSR) yang

diungkapkan oleh seluruh perusahaan, dapat dilihat melalui tabel tiga.

Tabel 3 : Rata-rata Item-item

Pengungkapan

Corporate Social Responsibility (CSR)

Item yang

diungkapkan

Rata-rata

pengungkapan

Lingkungan 0.62

Energi 0.71

Kesehatan dan

Keselamatan Kerja 0.63

Lain-lain Tenaga

Kerja 0.55

Produk 0.9

Keterlibatan

Masyarakat 0.44

Umum 0.5

Sumber Data: Data diolah 2013.

Dari tabel tiga dapat diketahui bahwa rata-rata pengungkapan Corporate

Social Responsibility (CSR) tertinggi adalah sebesar 0.9 pada item produk. Artinya,

90% dari keseluruhan item produk telah diungkapkan. Hal ini membuktikan bahwa

perusahaan cenderung lebih memperhatikan aspek produknya dalam melakukan

kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR). Hal ini terjadi karena kebanyakan

perusahaan tekstil dan garment ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas

produk yang dimiliki. Dengan adanya kualitas yang baik maka akan mendorong

terjadinya peningkatan penjualan dalam perusahaan. Sedangkan nilai terendah adalah

Page 17: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

17

sebesar 0.44 pada item keterlibatan masyarakat. Artinya, dari keseluruhan sub item

yang ada hanya 44%, yang diungkapkan perusahaan dari 9 sub item yang ada dalam

item keterlibatan masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan kurang

memperhatikan aspek keterlibatan masyarakat.

Uji Asumsi Klasik

Pengujian multikolinearitas dilakukan dengan dengan melihat nilai variance

inflation factor (VIF). Suatu regresi mengandung multikolinearitas jika nilai VIF-nya

lebih dari 10. Nilai tolerance dan nilai VIF dari semua variabel penelitian berkisar

antara 0.936 sampai dengan 1.069, sehingga dapat disimpulkan tidak terdapat

multikolinearitas. Uji heterokedastitas dilakukan dengan Uji Glejser. Uji Glejser

mengusulkan untuk meregres nilai absolute residual terhadap variabel independen

(Ghozali, 2005 dalam Hapsoro, 2012). Hasil uji Glejser semua variabel penelitian

menunjukkan bahwa besarnya nilai signifikansi 0.238 sampai 0.644 (diatas 0.05)

sehingga data terbebas dari masalah heterokedastisitas. Pengujian normalitas

menghasilkan nilai signifikansi Kolmogorov Smirnov pada variable ROE menunjukan

0.226 lebih besar dari taraf signifikansi 0.05 dan pada variable OER menunjukan

0.251 yang berarti variabel terdistribusi secara normal (Ghozali, 2006).

Pengujian Hipotesis dan Pembahasan

Hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan teknik analisis regresi

berganda dapat dilihat pada tabel 4 dan tabel 5.

Page 18: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

18

Corporate Social Responsibility (CSR) dan Biaya Operasional

Tabel 4: Output Persamaan Regresi

Variabel Dependen Β t Hitung Sign.

(Constant) 64.166 1.371 0.181

CSRDI 2.191 0.093 0.926

SIZE 2.860 0.713 0.481

Dependent variabel : OER, R-square = 1.8%, Adj R2 = -0.049

Sumber data: Data setelah diolah dengan SPSS.

Dari pengujian hipotesis dapat diketahui Adjusted R2 sebesar -0.049 berarti

hanya sebesar 4.9% OER dijelaskan oleh variabel CSRDI dan variabel kontrol

(SIZE), sedangkan 93.4% dijelaskan oleh sebab-sebab lain diluar model misalnya

praktik penerapan Good Corporate Governance dalam perusahaan seperti proporsi

kepemilikan saham, proporsi komisaris independen dan ukuran komite audit yang

akan mempengaruhi pengambilan keputusan dalam melakukan kegiatan Corporate

Social Responsibility (CSR) dan kegiatan operasional perusahaan yang lain. Dengan

demikian dapat diartikan bahwa variabel CSRDI dan variabel kontrol (SIZE) tidak

memberikan pengaruh terhadap OER. Hasil yang diperoleh tabel sepuluh

menunjukkan bahwa variabel CSRDI memiliki koefisien sebesar 2.191 dengan

signifikansi sebesar 0.926. Pada taraf signifikansi level 5 persen, nilai signifikansi

sebesar 0.926 lebih besar dari taraf signifikansi yang ditentukan, yang berarti H1

ditolak. Hal ini berati bahwa Corporate Social Responsibility (CSR) tidak

berpengaruh terhadap OER perusahaan.

Hasil penelitian ini sesuai dengan Bosch et al (1998) dalam Leki dan

Christiawan (2012) yang mengungkapkan bahwa praktik program Corporate Social

Responsibility (CSR) tidak berpengaruh signifikan terhadap biaya operasional.

Kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) di Indonesia sifatnya

mandatory, sehingga motivasi utama perusahaan melakukan kegiatan Corporate

Social Responsibility (CSR) adalah untuk mematuhi undang-undang yang telah

ditetapkan pemerintah. Selain itu kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR)

Page 19: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

19

banyak dilakukan perusahaan untuk menghindarkan kegiatan perusahaan dari konflik

dengan masyarakat maupun dengan karyawan atas dampak yang timbul dari kegiatan

operasional perusahaan. Biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk kegiatan

Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan biaya pengganti untuk kegiatan

promosi dan iklan yang dilakukan oleh perusahaan sebelumnya. Selain itu, kegiatan

Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan tekstil dan garment yang ada di

Indonesia terbanyak dilakukan berupa peningkatan keamanan produk dan

peningkatan kebersihan dalam pengolahan produk, bukan pada kegiatan penghematan

dan efisiensi energi. Hal ini yang menyebabkan Corporate Social Responsibility

(CSR) perusahaan tekstil dan garment yang ada di Indonesia tidak berpengaruh

terhadap Biaya Operasional. Selain itu, manfaat Corporate Social Responsibility

(CSR)akan dirasakan dalam jangka panjang (Leki dan Christiawan, 2013) dan

penelitian ini dilakukan pada laporan keuangan (ROE dan OER) dengan laporan

tahunan (annual report) khususnya Corporate Social Responsibility (CSR) di tahun

yang sama, sehingga hasil yang diperoleh tidak menunjukkan pengaruh.

Sebagai contoh dari data sampel PT. Nusantara Inti Corpora dan PT. Tifico

Fiber Indonesia pada tahun 2011 yang telah melakukan 47% dan 59% item kegiatan

Corporate Social Responsibility (CSR) dimana terdapat 37 item kegiatan Corporate

Social Responsibility (CSR) yang telah dilakukan PT. Nusantara Inti Corpora dan 46

item Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh PT. Tifico Fiber

Indonesia, dengan OER sebesar 0.95% dan 0.97%. Sedangkan pada tahun 2012 PT.

Nusantara Inti Corpora dan PT. Tifico Fiber Indonesia mengalami peningkatan

pengungkapan item kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR), yaitu sebasar

56% item kegiatan dan 68% item pengungkapan, dimana terdapat 44 item kegiatan

Corporate Social Responsibility (CSR) yang telah dilakukan PT. Nusantara Inti

Corpora dan 53 item kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan

oleh PT. Tifico Fiber Indonesia dengan OER yang tidak jauh berbeda dari tahun

sebelumnya, yaitu sebesar 0.98% dan sebesar 0.99%.

Page 20: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

20

Hasil yang diperoleh tabel sepuluh juga menunjukkan bahwa variabel ukuran

perusahaan (SIZE) sebagai variabel kontrol memiliki koefisien sebesar 2.860 dengan

signifikansi sebesar 0.481. Pada taraf signifikansi level 5 persen, nilai signifikansi

sebesar 0.481 lebih besar dari taraf signifikansi yang ditentukan, hal ini berarti

variabel ukuran perusahaan (SIZE) tidak berpengaruh terhadap biaya operasional

perusahaan. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Campbell (2002)

dalam Damayanti (2012) yang menunjukkan bahwa ukuran perusahaan (SIZE) tidak

memiliki hubungan dengan OER. Hal ini menunjukkan bahwa ukuran perusahaan

(SIZE) ternyata tidak dapat menjamin mendorongnya efisiensi biaya operasional.

Karena perusahaan-perusahaan yang menjadi sampel, cenderung belum dapat

memanfaatkan ukuran perusahaannya (SIZE) dimana total aset yang dimiliki

perusahaan tersebut belum dapat digunakan secara efisien untuk menghasilkan

produk dengan tingkat biaya rendah.

Corporate Social Responsibility (CSR) dan Profitabilitas

Tabel 5: Output Persamaan Regresi

Variabel Dependen Β t Hitung Sign.

(Constant) 0.471 0.459 0.650

CSRDI 0.147 0.285 0.778

SIZE -0.019 -0.213 0.833

Dependent variabel : ROE, R-square = 4%, Adj R2 = -0.065

Sumber data: Data setelah diolah dengan SPSS.

Dari pengujian hipotesis R2 sebesar 0.04 dan Adjusted R2 sebesar -0,065,

Adjusted R2 bernilai negatif karena nilai R2 terlalu kecil dan disebabkan oleh jumlah

sampel yang terbatas (Junaidi, 2010). Hal ini dapat diartikan bahwa hanya 6.5% ROE

dapat dijelaskan oleh variabel CSRDI dan variabel kontrol (SIZE) sementara 93.5%

dijelaskan oleh faktor-faktor lain diluar model misalnya ukuran dewan komisaris

sebagai proksi dari Good Corporate Governence yang dimiliki oleh perusahaan yang

dapat mempengaruhi pengambilan keputusan dan penentu kebijakan perusahaan

Page 21: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

21

dalam melakukan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR). Sehingga dengan

demikian variabel CSRDI dan variabel kontrol (SIZE) tidak memberikan pengaruh

terhadap ROE. Tabel sebelas menunjukan bahwa variabel CSRDI memiliki koefisien

sebesar 0.147 dengan signifikansi sebesar 0.778. Pada taraf signifikansi level 5

persen, nilai signifikansi sebesar 0.778 lebih besar dari taraf signifikansi yang

ditentukan, yang berarti H2 ditolak. Hal ini berarti bahwa Corporate Social

Responsibility (CSR) tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas perusahaan.

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Kurnianto dan Prastiwi (2009)

dalam Sitanggang (2012) yang dalam penelitiannya menyatakan bahwa

pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) tidak berpengaruh signifikan

terhadap ROE (ukuran kinerja keuangan) perusahaan satu tahun mendatang. Namun,

penelitian ini berbanding terbalik dengan penelitian yang dilakukan oleh Earnhart dan

Lizal (2010) dalam Leki dan Christiawan (2013) pada perusahaan-perusahaan di

Republik Ceko mengemukakan bahwa Corporate Social Responsibility (CSR)

berpengaruh positif terhadap profitabilitas yang disebabkan oleh penurunan biaya.

Penelitian lain yang dilakukan oleh Russo dan Fouts (1997) dalam Leki dan

Christiawan (2013) pada perusahaan-perusahaan retail di Inggris seperti Tesco,

Marks dan Spencer Group, John Lewis Partnership’s Waitrose, Wal-Mart Asda dan J.

Sainsbury mengemukakan bahwa Corporate Social Responsibility berpengaruh

terhadap penurunan biaya operasional perusahaan dan peningkatan profitabilitas

perusahaan.

Pada penelitian Titisan et al (2010) dalam Yaparto (2013) menjelaskan bahwa

hal ini kemungkinan disebabkan karena isu mengenai Corporate Social

Responsibility (CSR) merupakan hal yang relatif baru di Indonesia. Selain itu,

kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan di Indonesia bersifat

mandatory sehingga Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan

merupakan sebuah upaya perusahaan untuk mematuhi undang-undang, bukan sebagai

upaya untuk meyakinkan konsumen untuk memilih produk yang ditawarkan oleh

perusahaan. Sehingga banyak atau sedikitnya kegiatan Corporate Social

Page 22: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

22

Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh perusahaan tidak akan mempengaruhi

keputusan konsumen untuk membeli produk yang ditawarkan perusahaan. Selain itu,

kebanyakan perusahaan yang ada di Indonesia kurang memperhatikan tanggung

jawab sosial pada aspek keterlibatan masyarakat dan lingkungan, sehingga

perusahaan tidak memiliki keunggulan kompetitif dibanding kompetitor lain dimata

masyarakat (Leki dan Christiawan, 2013). Pada penelitian ini Corporate Social

Responsibility tidak memberikan pengaruh terhadap profitabilitas perusahaan, karena

kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) ini akan dirasakan dalam jangka

panjang (Leki dan Christiawan, 2013) bagi reputasi dan kinerja perusahaan. Selain

itu, konsumen kurang mempertimbangkan hasil pengungkapan Corporate Social

Responsibility (CSR) dalam menentukan keputusan pembelian produk, sehingga hasil

penjualan perusahaan belum sesuai dengan yang diharapkan.

Sebagai contoh dari data sampel PT. Sunshon Textile Manufacturer dan PT.

Nusantara Inti Corpora pada tahun 2011 telah melakukan 53% dan 47% item kegiatan

Corporate Social Responsibility (CSR) dimana terdapat 41 item kegiatan CSR yang

dilakukan oleh PT. Sunshon Textile Manufacturer dan 37 item kegiatan telah

dilakukan oleh PT. Nusantara Inti Corpora, dengan ROE sebesar 0.21 dan 0.25.

Sedangkan pada tahun 2012 PT. Sunshon Textile Manufacturer dan PT. Nusantara

Inti Corpora telah mengalami peningkatan pengungkapan item kegiatan Corporate

Social Responsibility (CSR) yaitu sebesar 60% dan 56% item pengungkapan, dimana

terdapat 47 item Corporate Social Responsibility (CSR) yang telah dilakukan oleh

PT. Sunshon Textile Manufacturer dan 44 item kegiatan yang telah dilakukan oleh

PT. Nusantara Inti Corpora dengan ROE yang tidak jauh berbeda dari tahun

sebelumnya yaitu 0.26 dan 0.32.

Hasil dari tabel sebelas menunjukkan bahwa variabel SIZE memiliki koefisien

sebesar -0.019 dengan signifikansi sebesar 0.833. Pada taraf signifikansi level 5

persen, nilai signifikansi sebesar 0.833 lebih besar dari taraf signifikansi yang

ditentukan, yang berarti variabel kontrol tidak memiliki pengaruh terhadap

profitabilitas. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Wu (2006) dalam

Page 23: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

23

Damayanti (2012) menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan yang positif antara

ukuran perusahaan (SIZE) dengan profitabilitas perusahaan. Perusahaan yang besar

memang cenderung memiliki kemampuan produksi yang tinggi, akan tetapi

profitabilitas sebuah perusahaan tidak hanya bergantung pada kemampuan

perusahaan memproduksi barang, melainkan perusahaan harus mampu menjual

produk tersebut. Volume penjualan dapat tercapai secara maksimal adalah saat harga

produk yang ditawarkan dapat dijangkau oleh konsumen, produk memiliki kualitas

bagus, dan jenis produk yang dihasilkan perusahaan beragam, bukan hanya semata-

mata tergantung pada kemampuan perusahaan menghasilkan jumlah produk (Kolter,

2000, p.55 dalam Leki dan Christiawan, 2013).

PENUTUP

Kesimpulan

Penelitian ini dilakukan adalah untuk menguji pengaruh Corporate Social

Responsibility (CSR) terhadap biaya operasional dan profitabilias. Berdasarkan hasil

pengujian dan pembahasan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa

Corporate Social Responsibility (CSR) tidak berpengaruh terhadap biaya operasional

dan profitabilitas perusahaan. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa variabel ukuran

perusahaan (SIZE) sebagai variabel kontrol tidak berpengaruh signifikan terhadap

biaya operasional dan profitabilitas.

Implikasi

Berdasarkan hasil analisis, maka implikasi teoritis dari penelitian ini adalah

penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Leki dan Christiawan

(2013) yang menemukan bahwa Corporate Social Responsibility (CSR) tidak

berpengaruh terhadapp biaya operasional dan profitabilitas. Namun hasil penelitian

ini tidak mendukung penelitian yang dilakukan oleh Permanasari (2010), Kotler dan

Lee (2005) dalam Solihin (2009), Eriana (2009), Earnhart dan Lizal dalam Leki dan

Page 24: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

24

Christiawan (2013), Setyo (2005) yang menyimpulkan bahwa Corporate Social

Responsibility (CSR) berpengaruh terhadap biaya operasional dan profitablitas

perusahaan.

Keterbatasan dan Saran Untuk Penelitian Mendatang

Penelitian ini mempunyai keterbatasan, yaitu: (1) Penilaian pengungkapan

item Corporate Social Responsibility (CSR) terdapat unsur subjektifitas yang

menggunakan metode dummy, sehingga tidak menjelaskan informasi atas kualitas

pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) yang disajikan. Untuk

penelitian selanjutnya, disarankan menggunakan indeks pengukuran dengan bobot

angka. (2) Dalam penelitian ini hanya menggunakan periode penelitian selama 2

tahun, sehingga hasil jangka panjang diabaikan. Untuk penelitian selanjutnya

disarankan untuk memperpanjang periode agar dapat memprediksi hasil penelitian

jangka panjang. (3) Periode pengukuran tingkat pengungkapan Corporate Social

Responsibility (CSR) sama dengan periode kinerja operasional perusahaan, sehingga

tidak dapat merefleksikan manfaat Corporate Social Responsibility (CSR).

DAFTAR PUSTAKA

Anggraini, Fr Reni R. 2006. Pengungkapan Informasi Sosial dan Faktor-Faktor yang

Mempengaruhi Pengungkapan Informasi Sosial dalam Laporan Tahunan

(Studi empiris pada Perusahaan-Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek

Jakarta). Jurnal SNA IX, Padang, 23-26 Agustus 2006.

Akbar, Nasrizal dan Kinanti, Lexinta. 2009. Analisis Pengaruh Rasio Aktivitas,

Leverage Keuangan, Ukuran dan Umur Perusahaan Terhadap Profitabilitas

Perusahaan Wholesale and Retail Trade yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia. Fakultas Ekonomi Universitas Riau.

Page 25: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

25

Apridita, Nurina. 2009. Pengaruh Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Terhadap

Profitabilitas Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di

Bursa Efek Indonesia). Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga.

Damayanti, Pupik. 2012. Analisis Pengaruh Ukuran (size), Capital Adequacy Ratio

(CAR), Pertumbuhan Deposit, Loan To Deposit Ratio (LDR), Terhadap

Profitabilitas Perbankan Go Publik Di Indonesia Tahun 2005-2009 (Studi

Empiris Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI). STIE Totalwin,

Semarang.

Eriana, Dewi. 2011. Perbandingan Efektivitas Strategi Tanggung Jawab Sosial

Perusahaan Terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan Dalam SRI-KEHATI

INDEX (Studi pada Metode Cause Branding, Venture Philantrophy dan Mix

Method). Universitas Negeri Surabaya.

Fitriyani. 2012. Keterkaitan Kinerja Lingkungan, Pengungkapan Corporate Sosial

Responsibility (CSR) dan Kinerja Finansial. Universitas Diponegoro

Semarang.

Ghozali, Imam. 2006. Analisis Multivariate dengan program SPSS. Edisi ke 4, Badan

Penerbit Universitas Diponegoro : Semarang.

Hapsoro, Dody. 2012. Pengaruh Corporate Governance dan Kualitas Audit terhadap

Pengungkapan Corporate Social Responsibility. STIE YKPN, Yogyakarta.

Indrawan, Danu Chandra. Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap

Kinerja Perusahaan. Universitas Diponegoro Semarang.

Jalal. 2007. Antara ISO 26000 dan pasal 74 UU perseroan terbatas. CSR Indonesia

Newsletter, vol 1, p. 1-15 from [email protected].

Junaedi. 2010. Makalah Nilai Adjusted R square. Universitas Negeri Jakarta, Jakarta.

Page 26: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

26

Leki, Rambu dan Christiawan, Y. Jogi. 2013. Pengaruh Corporate Social

Responsibility (CSR) Terhadap Penjualan dan Biaya Operasional Perusahaan

di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2011. Akuntansi Bisnis Universitas

Kristen Petra.

Margaretta, Yenni. 2009. Analisis Rasio Keuangan, Kebijakan Deviden Dengan

Ukuran Perusahaan Sebagai Bariabel Kontrol Dalam Memprediksi

Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek

Indonesia. STIE Perbanas, Surabaya.

Oktaviani, Rachmawati Meita. 2011. FENOMENOLOGI IMPLEMENTASI

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY SEBAGAI REALITA STRATEGI

PERUSAHAAN STUDY KASUS PADA PT APAC INTI CORPORA

BAWEN SEMARANG. Universitas Stikubank, Semarang.

Permanasari, Mirra. (2010). Pengaruh penerapan CSR terhadap tingkat

profitabilitas, besaran pajak pengasilan dan biaya operasi pada perusahaan

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Universitas Gunadarma, Depok.

Permanasari, Wien Eka. 2010. Pengaruh Kepemilikan Manajemen, Kepemilikan

Institusional dan CSR Terhadap Nilai Perusahaan. Universitas Diponegoro.

Semarang.

Pradipta, Dyah Hayu dan Purwaningsih, Anna. 2011. Pengaruh Luas Pengungkapan

Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan terhadap Earning

Response Coefficient (ERC), Dengan Ukuran Perusahaan dan Leverage

sebagai variabel kontrol. Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Rahayu, Sri. 2010. Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Nilai Perusahaan Dengan

Pengungkapan Corporate Social Responsibility dan Good Corporate

Governance Sebagai Variabel Pemoderasi (Studi Empiris Pada Perusahaan

Manufaktur di Bursa Efek Jakarta). Universitas Diponegoro. Semarang.

Page 27: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

27

Sari, Rizkia Anggita. 2012. Pengaruh Karakteristik Perusahaan terhadap Coeporate

Social Responsibility Disclosure Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar

Di Bursa Efek Indonesia. Universitas Negeri Yogjakarta.

Setyandaru, Setyaki. 2011. Analisis Perbandingan Pengungkapan Sustanability

Reporting Pada PT. Telkom Indonesia dan PT. Kaltim Prima Coal Tahun

2006-2009. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Perbanas. Surabaya.

Siswardani, Fahmi. 2012. Pengaruh Corporate Social Responsibility (CSR) Terhadap

Kinerja Perusahaan Sektor Perbankan di Indonesia. Universitas Sebelas

Maret. Surakarta.

Sitanggang, Ester Wartini. 2012. Analisis Pengaruh Corporate Social Responsibility

Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa

efek Indonesia Dengan Size Perusahaan Sebagai Variabel Moderating.

Universitas Negeri Medan.

Setyo. 2005. Media Akuntansi Edisi 47.

Sofa. 2010. Tanggung Jawab Sosial Perusahaan. massofa.wordpress.com.

Solihin, Ismail. 2009. Corporate Social Responsibility from Charity to Sustainability.

Jakarta: Salemba Empat.

Sunarto dan Budi, Agus Prasetyo. 2009. Pengaruh Leverage, Ukuran dan

Pertumbuhan Perusahaan Tehadap Profitabilitas. Program Pasca Sarjana

Universitas Stikubank, Semarang.

Waryanto. 2010. “Pengaruh Karakteristik Good Corporate Governance (GCG)

Terhadap Luas Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Di

Indonesia”. Skripsi. Universitas Diponegoro.

Page 28: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

28

Yaparto, Marissa. 2013. Pengaruh Corporate Social Responsibility Terhadap Kinerja

Keuangan Pada Sektor Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

Pada Periode 2010-2011. Fakultas Bisnis dan Ekonomika Universitas

Surabaya.

Page 29: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

29

LAMPIRAN

Page 30: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

30

Lampiran 1

Perhitungan Total Aset, Laba Bersih Setelah Pajak, Modal, Biaya Operasional,

dan Pendapatan Operasional

No Nama Perusahaan Laba Bersih setelah Pajak (Rp)

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 13,727,500,000 -11,304,000,000

2 PT. Argo Pantes 180,144,905,000 39,863,931,120

3 PT. Asia Pacific Fibers -3,065,052,268,000 -1,595,677,698,000

4 PT. Century Textile Industry 36,910,000,000 2,707,200,000

5 PT. Eratex Djaja 82,073,177,000 33,955,267,950

6 PT. Ever Shine Tex 302,575,853,100,000 40,226,296,000,000

7 PT. Indo Rama Synthetics 1,323,166,968,000 622,323,828,000

8 PT. Nusantara Inti Corpora 60,018,169,975 76,936,130,104

9 PT. Pan Brothers 164,240,745,554 255,595,074,681

10 PT. Panasia Indo Resources 124,351,669,826 349,575,551,796

11 PT. Polychem Indonesia 1,236,665,472,000 544,050,763,700

12 PT. Star Petrochem 97,666,810,940 53,818,038,227

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 62,805,846,537 74,083,950,953

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 329,578,180,000 800,856,190,000

No Nama Perusahaan Total Aset (Rp)

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 1,848,394,822,216 1,803,323,308,102

2 PT. Argo Pantes 1,709,908,215,000 1,809,813,835,000

3 PT. Asia Pacific Fibers 4,526,353,120,000 4,032,522,910,000

4 PT. Century Textile Industry 365,245,320,000 311,557,570,000

5 PT. Eratex Djaja 345,272,938,000 433,414,874,000

6 PT. Ever Shine Tex 833,779,290,000 804,645,210,000

7 PT. Indo Rama Synthetics 6,747,775,600,000 6,880,061,950,000

8 PT. Nusantara Inti Corpora 304,802,980,424 379,900,742,389

9 PT. Pan Brothers 1,515,038,439,895 2,003,097,631,825

10 PT. Panasia Indo Resources 1,013,575,088,112 1,362,546,557,862

11 PT. Polychem Indonesia 6,042,241,710,000 5,988,383,460,000

12 PT. Star Petrochem 718,569,181,860 751,720,620,157

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 843,450,156,961 810,275,583,968

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 3,870,980,290,000 3,835,493,850,000

15 PT. Trisula International 237,957,245,281 366,248,271,960

16 PT. Unitex 167,146,110,000 183,442,120,000

Page 31: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

31

15 PT. Trisula International 57,257,628,369 44,393,034,558

16 PT. Unitex 26,407,994,789 48,085,081,315

No Nama Perusahaan Modal (Rp)

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 14,450,000,000 -37,680,000,000

2 PT. Argo Pantes 360,289,810,000 221,466,284,000

3 PT. Asia Pacific Fibers -7,662,630,670,000 -7,978,388,490,000

4 PT. Century Textile Industry 58,980,000,000 22,560,000,000

5 PT. Eratex Djaja 86,703,314,000 75,456,151,000

6 PT. Ever Shine Tex 414,487,470,000,000 365,693,600,000,000

7 PT. Indo Rama Synthetics 2,940,371,040,000 2,963,446,800,000

8 PT. Nusantara Inti Corpora 240,072,679,898 240,425,406,576

9 PT. Pan Brothers 684,336,439,807 824,500,240,906

10 PT. Panasia Indo Resources 565,234,862,845 635,591,912,356

11 PT. Polychem Indonesia 3,091,663,680,000 3,200,298,610,000

12 PT. Star Petrochem 488,334,054,702 489,254,892,975

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 299,075,459,700 284,938,272,897

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 2,936,714,280,000 3,017,570,470,000

15 PT. Trisula International 136,327,686,592 242,556,471,149

16 PT. Unitex 240,072,679,898 240,425,406,576

No Nama Perusahaan Biaya Operasional (Rp)

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 2,101,720,000,000 1,675,820,000,000

2 PT. Argo Pantes 993,051,573,000 1,146,399,726,000

3 PT. Asia Pacific Fibers 6,722,460,890,000 6,422,917,480,000

4 PT. Century Textile Industry 370,080,000,000 321,120,000,000

5 PT. Eratex Djaja 257,212,559,000 468,445,864,000

6 PT. Ever Shine Tex 487,684,848,000,000 612,111,666,555,000

7 PT. Indo Rama Synthetics 7,804,276,320,000 7,452,100,150,000

8 PT. Nusantara Inti Corpora 102,796,333,874 88,370,530,104

9 PT. Pan Brothers 2,124,588,617,287 2,628,701,706,690

10 PT. Panasia Indo Resources 1,020,122,993,213 888,626,246,702

11 PT. Polychem Indonesia 5,218,606,510,000 4,883,781,840,000

12 PT. Star Petrochem 217,744,487,456 200,546,537,677

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 432,859,117,522 627,265,779,039

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 3,891,828,190,000 3,554,734,650,000

Page 32: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

32

15 PT. Trisula International 445,420,742,074 521,108,498,524

16 PT. Unitex 101,199,018,257 88,316,765,042

No Nama Perusahaan Pendapatan Operasional (Rp)

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 1,957,040,000,000 1,519,060,000,000

2 PT. Argo Pantes 848,287,113,000 1,001,452,918,000

3 PT. Asia Pacific Fibers 6,360,677,620,000 6,005,317,510,000

4 PT. Century Textile Industry 406,990,000,000 284,700,000,000

5 PT. Eratex Djaja 257,517,000,000 467,537,000,000

6 PT. Ever Shine Tex 812,808,080,000,000 754,296,570,000,000

7 PT. Indo Rama Synthetics 7,805,553,740,000 7,450,177,440,000

8 PT. Nusantara Inti Corpora 103,226,308,264 88,465,983,753

9 PT. Pan Brothers 2,170,706,640,132 2,698,804,647,288

10 PT. Panasia Indo Resources 1,016,881,448,518 861,164,216,195

11 PT. Polychem Indonesia 5,527,692,030,000 4,878,664,460,000

12 PT. Star Petrochem 220,333,781,433 204,735,375,950

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 403,181,559,300 554,471,435,919

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 4,019,231,610,000 3,595,227,570,000

15 PT. Trisula International 470,116,723,006 558,886,515,975

16 PT. Unitex 103,226,308,264 88,465,983,753

Page 33: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

33

Lampiran 2

Perhitungan ROE, OER, CSR, CSRDI, dan SIZE

No Nama Perusahaan ROE

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 0.95 0.30

2 PT. Argo Pantes 0.50 0.18

3 PT. Asia Pacific Fibers 0.40 0.20

4 PT. Century Textile Industry 0.63 0.12

5 PT. Eratex Djaja 0.95 0.45

6 PT. Ever Shine Tex 0.73 0.11

7 PT. Indo Rama Synthetics 0.45 0.21

8 PT. Nusantara Inti Corpora 0.25 0.32

9 PT. Pan Brothers 0.24 0.31

10 PT. Panasia Indo Resources 0.22 0.55

11 PT. Polychem Indonesia 0.40 0.17

12 PT. Star Petrochem 0.20 0.11

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 0.21 0.26

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 0.11 0.27

15 PT. Trisula International 0.42 0.18

16 PT. Unitex 0.11 0.20

No Nama Perusahaan OER

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 107.39 110.32

2 PT. Argo Pantes 117.07 114.47

3 PT. Asia Pacific Fibers 105.69 106.95

4 PT. Century Textile Industry 90.93 112.79

5 PT. Eratex Djaja 99.88 100.19

6 PT. Ever Shine Tex 60.00 81.15

7 PT. Indo Rama Synthetics 99.98 100.03

8 PT. Nusantara Inti Corpora 99.58 99.89

9 PT. Pan Brothers 97.88 97.40

10 PT. Panasia Indo Resources 100.32 103.19

11 PT. Polychem Indonesia 94.41 100.10

12 PT. Star Petrochem 98.82 97.95

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 107.36 113.13

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 96.83 98.87

15 PT. Trisula International 94.75 93.24

16 PT. Unitex 98.04 99.83

Page 34: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

34

No Nama Perusahaan CSRDI

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 0.76 0.73

2 PT. Argo Pantes 0.50 0.56

3 PT. Asia Pacific Fibers 0.65 0.68

4 PT. Century Textile Industry 0.63 0.60

5 PT. Eratex Djaja 0.55 0.58

6 PT. Ever Shine Tex 0.53 0.59

7 PT. Indo Rama Synthetics 0.74 0.74

8 PT. Nusantara Inti Corpora 0.47 0.56

9 PT. Pan Brothers 0.65 0.68

10 PT. Panasia Indo Resources 0.44 0.53

11 PT. Polychem Indonesia 0.59 0.56

12 PT. Star Petrochem 0.50 0.64

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 0.53 0.60

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 0.59 0.68

15 PT. Trisula International 0.69 0.73

16 PT. Unitex 0.62 0.65

No Nama Perusahaan CSR

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 59 57

2 PT. Argo Pantes 39 44

3 PT. Asia Pacific Fibers 51 53

4 PT. Century Textile Industry 49 47

5 PT. Eratex Djaja 43 45

6 PT. Ever Shine Tex 41 46

7 PT. Indo Rama Synthetics 58 58

8 PT. Nusantara Inti Corpora 37 44

9 PT. Pan Brothers 51 53

10 PT. Panasia Indo Resources 34 41

11 PT. Polychem Indonesia 46 44

12 PT. Star Petrochem 39 50

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 41 47

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 46 53

15 PT. Trisula International 54 57

16 PT. Unitex 48 51

Page 35: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

35

No Nama Perusahaan SIZE

2011 2012

1 PT. Apac Citra Centertex 12.26679 12.25607

2 PT. Argo Pantes 12.23297 12.25763

3 PT. Asia Pacific Fibers 12.65575 12.60558

4 PT. Century Textile Industry 11.56258 11.49354

5 PT. Eratex Djaja 11.53816 11.6369

6 PT. Ever Shine Tex 11.92105 11.9056

7 PT. Indo Rama Synthetics 12.82916 12.83759

8 PT. Nusantara Inti Corpora 11.48402 11.57967

9 PT. Pan Brothers 12.18042 12.3017

10 PT. Panasia Indo Resources 12.00586 12.13435

11 PT. Polychem Indonesia 12.7812 12.77731

12 PT. Star Petrochem 11.85647 11.87606

13 PT. Sunshon Textile Manufacturer 11.92606 11.90863

14 PT. Tifico Fiber Indonesia 12.58782 12.58382

15 PT. Trisula International 11.3765 11.56378

16 PT. Unitex 11.2231 11.2635

Page 36: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

36

Lampiran 3

Daftar Item Pengungkapan CSR

No Kategori

1 L

ING

KU

NG

AN

1. Pengendalian polusi kegiatan operasi; pengeluaran riset dan

pengembangan untuk pengurangan polusi

2 2. Pernyataan yang menunjukkan bahwa operasi perusahaan tidak

mengakibatkan polusi atau memenuhi ketentuan hukum dan peraturan polusi

3 3. Pernyataan yang menunujukkan bahwa polusi operasi telah atau akan

dikurangi.

4 4. Pencegahan atau perbaikan kerusakan lingkungan akibat pengolahan

sumber alam, misalnya reklamasi daratan atau reboisasi.

5 5. Konservasi sumber daya alam, misalnya mendaur ulang kaca, besi,

minyak, air, dan kertas.

6 6. Penggunaan material daur ulang.

7 7. Menerima penghargaan bekaitan dengan program lingkungan yang dibuat

perusahaan.

8 8. Merancang fasilitas yang harmonis dengan lingkungan.

9 9. Kontribusi dalam seni yang bertujuan untuk memperindah lingkungan.

10 10. Kontribusi dalam pemugaran bangunan sejarah.

11 11. Pengolahan limbah

12 12. Mempelajarai dampak lingkungan untuk memonitor dampak lingkungan

perusahaan.

13 13. Perlindungan lingkungan hidup.

14

EN

ER

GI

1. Menggunakan energy secara lebih efisien dalam kegiatan operasi.

15 2. Memanfaatkan barang bekas untuk memproduksi energi.

16 3. Penghematan energi sebagai hasil produk daur ulang.

17 4. Membahas upaya perusahaan dalam mengurangi konsumsi energi.

18 5. Peningkatan efisiensi energy dari produk.

19 6. Riset yang mengarah pada peningkatan efisiensi energi dari produk.

20 7. Kebijakan energy perusahaan.

21

KE

SE

HA

TA

N D

AN

KE

SE

LA

MA

TA

N K

ER

JA 1. Mengurangi polusi, iritasi, atau resiko dalam lingkungan kerja.

22 2. Mempromosikan keselamatan tenaga kerja dan kesehatan fisik atau

mental

23 3. Statistik kecelakaan kerja.

24 4. Mentaati peraturan standar kesehatan dan keselamatan kerja.

25 5. Menerima penghargaan berkaitan dengan keselamatan kerja.

26 6. Menetapkan suatu komite keselamatan kerja.

27 7. Melaksanakan riset untuk meningkatkan keselamatan kerja.

28 8. Pelayanan kesehatan tenaga kerja.

Page 37: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

37

29

LA

IN-L

AIN

TE

NA

GA

KE

RJA

1. Perekrutan atau memanfaatkan tenaga kerja wanita/orang cacat

30 2. Persentase/jumlah tenaga kerja wanita/orang cacat dalam tingkat

managerial.

31 3. Tujuan penggunaan tenaga kerja wanita/orang cacat dalam pekerjaan

32 4. Program untuk kemajuan tenaga kerja wanita/orang cacat

33 5. Pelatihan tenaga kerja melalui program tertentu di tempat kerja

34 6. Memberi bantuan keuangan pada tenaga kerja dalam bidang pendidikan

35 7. Mendirikan suatu pusat pelatihan tenaga kerja

36 8. Bantuan atau bimbingan untuk tenaga kerja yang dalam proses

mengundurkan diri atau yang telah membuat kesalahan

37 9. Perencanaan kepemilikan rumah karyawan

38 10. Fasilitas untuk aktivitas rekreasi

39 11. Presentase gaji untuk pensiun

40 12. Kebijakan penggajian dalam perusahaan

41 13. Jumlah tenaga kerja dalam perusahaan

42 14. Tingkatan managerial yang ada

43 15. Disposisi staff – dimana staff ditempatkan

44 16. Jumlah staff, masa kerja dan kelompok usia mereka

45 17. Statistik tenaga kerja, misal: penjualan per tenaga kerja

46 18. Kualifikasi tenaga kerja yang direkrut

47 19. Rencana kepemilikan saham oleh tenaga kerja

48 20. Rencana pembagian keuntungan lain

49 21. Informasi hub manajemen dengan tenaga kerja dlm meningkatkan

kepuasan & motivasi kerja

50 22. Informasi stabilitas pekerjaan tenaga kerja & masa depan perusahaan

51 23. Laporan tenaga kerja yg terpisah

52 24. Hubungan perusahaan dgn serikat buruh

53 25. Gangguan dan aksi tenaga kerja

54 26. Informasi bagaimana aksi tenaga kerja dinegosiasikan

55 27. Kondisi kerja secara umum

56 28. Re-organisasi perusahaan yang mempengaruhi tenaga kerja

57 29. Statistik perputaran tenaga kerja

58

PR

OD

UK

1. Pengembangan produk perusahaan, termasuk pengemasannya

59 2. Gambaran pengeluaran riset dan pengembangan produk

60 3. Informasi proyek riset perusahaan untuk memperbaiki produk

61 4. Produk memenuhi standar keselamatan

62 5. Membuat produk lebih aman untuk konsumen

63 6. Melaksanakan riset atas tingkat keselamatan produk perusahaan

64 7. Peningkatan kebersihan/kesehatan dalam pengolahan dan penyiapan

Page 38: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

38

produk

65 8. Informasi atas keselamatan produk perusahaan

66 9. Informasi mutu produk yg dicerminkan dalam penerimaan penghargaan

67 10. Informasi yg dapat diverifikasi bahwa mutu produk telah meningkat

(misalnya ISO 9000)

68 K

ET

ER

LIB

AT

AN

MA

SY

AR

AK

AT

1. Sumbangan tunai, produk, pelayanan untuk mendukung aktivitas masy,

pendidikan & seni

69 2. Tenaga kerja paruh waktu dari mahasiswa/pelajar

70 3. Sebagai sponsor untuk proyek kesehatan masyarakat

71 4. Membantu riset medis

72 5. Sponsor untuk konferensi pendidikan, seminar atau pameran seni

73 6. Membiayai program beasiswa

74 7. Ada fasilitas perusahaan untuk masyarakat

75 8. Sponsor kampanye nasional

76 9. Mendukung pengembangan industri lokal

77

UMUM

1. Tujuan/kebijakan perusahaan secara umum berkaitan dengan tanggung

jawab sosial perusahaan kepada masyarakat

78 2. Informasi berhubungan dengan tanggung jawab sosial perusahaan selain

yang disebutkan di atas

Sumber: Rayahu, 2010

Page 39: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

39

Lampiran 4

Skor Pengungkapan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR)

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN CSR

No Kategori PT. Apac

Citra

Centertex

PT. Argo

Pantes

PT. Asia

Pacific

Fibers

PT. Century

Textile

Industry

2011 2012 2011 2012 2011 2012 2011 2012

1

LIN

GK

UN

GA

N

1. Pengendalian polusi kegiatan operasi; pengeluaran riset dan

pengembangan untuk pengurangan polusi

1 1 1 1 1 1 1 1

2 2. Pernyataan yang menunjukkan bahwa operasi perusahaan

tidak mengakibatkan polusi atau memenuhi ketentuan hukum

dan peraturan polusi

1 1 1 1 1 1 1 1

3 3. Pernyataan yang menunujukkan bahwa polusi operasi telah

atau akan dikurangi.

1 1 1 1 1 1 1 1

4 4. Pencegahan atau perbaikan kerusakan lingkungan akibat

pengolahan sumber alam, misalnya reklamasi daratan atau

reboisasi.

1 1 1 1 1 1 1 1

5 5. Konservasi sumber daya alam, misalnya mendaur ulang

kaca, besi, minyak, air, dan kertas.

1 1 0 0 1 1 0 0

6 6. Penggunaan material daur ulang. 1 1 0 0 1 1 0 0

7 7. Menerima penghargaan bekaitan dengan program

lingkungan yang dibuat perusahaan.

1 1 1 0 0 0 0 0

8 8. Merancang fasilitas yang harmonis dengan lingkungan. 1 1 0 1 0 0 1 1

9 9. Kontribusi dalam seni yang bertujuan untuk memperindah

lingkungan.

0 0 0 0 1 1 0 0

10 10. Kontribusi dalam pemugaran bangunan sejarah. 0 0 0 0 0 0 1 1

11 11. Pengolahan limbah 1 1 0 0 1 1 1 0

12 12. Mempelajarai dampak lingkungan untuk memonitor 1 1 1 1 1 1 1 1

Page 40: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

40

dampak lingkungan perusahaan.

13 13. Perlindungan lingkungan hidup. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (LINGKUNGAN) 11 11 7 7 10 10 9 8

14

EN

ER

GI

1. Menggunakan energy secara lebih efisien dalam kegiatan

operasi.

1 1 1 1 1 1 1 1

15 2. Memanfaatkan barang bekas untuk memproduksi energi. 0 0 0 0 1 1 0 0

16 3. Penghematan energi sebagai hasil produk daur ulang. 0 0 0 0 1 1 0 0

17 4. Membahas upaya perusahaan dalam mengurangi konsumsi

energi.

1 1 1 1 1 1 1 1

18 5. Peningkatan efisiensi energy dari produk. 1 1 1 1 1 1 1 1

19 6. Riset yang mengarah pada peningkatan efisiensi energi dari

produk.

1 1 1 1 1 1 1 1

20 7. Kebijakan energy perusahaan. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (ENERGI) 5 5 5 5 7 7 5 5

21

KE

SE

HA

TA

N D

AN

KE

SE

LA

MA

TA

N K

ER

JA

1. Mengurangi polusi, iritasi, atau resiko dalam lingkungan

kerja.

1 1 1 1 1 1 1 1

22 2. Mempromosikan keselamatan tenaga kerja dan kesehatan

fisik atau mental

1 1 1 1 1 1 1 1

23 3. Statistik kecelakaan kerja. 0 0 0 0 1 1 0 0

24 4. Mentaati peraturan standar kesehatan dan keselamatan

kerja.

1 1 1 1 1 1 1 1

25 5. Menerima penghargaan berkaitan dengan keselamatan

kerja.

1 1 0 0 0 1 0 0

26 6. Menetapkan suatu komite keselamatan kerja. 1 1 0 0 0 0 0 0

27 7. Melaksanakan riset untuk meningkatkan keselamatan kerja. 1 1 1 1 1 1 1 1

28 8. Pelayanan kesehatan tenaga kerja. 1 1 0 0 1 1 1 1

TOTAL (KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA) 7 7 4 4 6 7 5 5

Page 41: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

41

29 1. Perekrutan atau memanfaatkan tenaga kerja wanita/orang

cacat

1 1 1 1 1 1 1 1

30 L

AIN

-LA

IN T

EN

AG

A K

ER

JA

2. Persentase/jumlah tenaga kerja wanita/orang cacat dalam

tingkat managerial.

1 1 0 0 1 1 0 0

31 3. Tujuan penggunaan tenaga kerja wanita/orang cacat dalam

pekerjaan

1 1 0 0 0 0 0 0

32 4. Program untuk kemajuan tenaga kerja wanita/orang cacat 1 1 0 0 1 1 0 0

33 5. Pelatihan tenaga kerja melalui program tertentu di tempat

kerja

1 1 1 1 1 1 1 1

34 6. Memberi bantuan keuangan pada tenaga kerja dalam bidang

pendidikan

0 0 0 0 0 0 0 0

35 7. Mendirikan suatu pusat pelatihan tenaga kerja 1 1 1 1 1 1 1 1

36 8. Bantuan atau bimbingan untuk tenaga kerja yang dalam

proses mengundurkan diri atau yang telah membuat kesalahan

0 0 0 0 0 0 0 0

37 9. Perencanaan kepemilikan rumah karyawan 1 1 0 0 0 0 0 0

38 10. Fasilitas untuk aktivitas rekreasi 0 0 0 0 1 1 0 0

39 11. Presentase gaji untuk pensiun 1 1 0 0 0 0 0 0

40 12. Kebijakan penggajian dalam perusahaan 1 1 1 1 1 1 1 1

41 13. Jumlah tenaga kerja dalam perusahaan 1 1 0 1 0 0 1 1

42 14. Tingkatan managerial yang ada 1 1 1 1 1 1 1 1

43 15. Disposisi staff – dimana staff ditempatkan 1 1 0 1 1 1 1 1

44 16. Jumlah staff, masa kerja dan kelompok usia mereka 1 1 0 0 1 1 0 0

45 17. Statistik tenaga kerja, misal: penjualan per tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

46 18. Kualifikasi tenaga kerja yang direkrut 1 1 1 1 1 1 1 1

47 19. Rencana kepemilikan saham oleh tenaga kerja 1 1 0 0 0 0 0 0

48 20. Rencana pembagian keuntungan lain 0 0 0 0 0 0 0 0

49 21. Informasi hub manajemen dengan tenaga kerja dlm

meningkatkan kepuasan & motivasi kerja

1 1 1 1 1 1 1 1

Page 42: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

42

50 22. Informasi stabilitas pekerjaan tenaga kerja & masa depan

perusahaan

1 1 0 1 1 1 1 0

51 23. Laporan tenaga kerja yg terpisah 0 0 0 0 0 0 0 0

52 24. Hubungan perusahaan dgn serikat buruh 1 1 1 1 0 0 1 1

53 25. Gangguan dan aksi tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

54 26. Informasi bagaimana aksi tenaga kerja dinegosiasikan 1 1 0 0 1 1 0 0

55 27. Kondisi kerja secara umum 1 1 0 1 1 1 1 0

56 28. Re-organisasi perusahaan yang mempengaruhi tenaga

kerja

1 1 1 1 0 0 1 1

57 29. Statistik perputaran tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

TOTAL (LAIN-LAIN TENAGA KERJA) 21 21 9 13 15 15 13 11

58

PR

OD

UK

1. Pengembangan produk perusahaan, termasuk

pengemasannya

1 1 1 1 0 0 1 1

59 2. Gambaran pengeluaran riset dan pengembangan produk 1 1 1 1 1 1 1 1

60 3. Informasi proyek riset perusahaan untuk memperbaiki

produk

1 1 1 1 1 1 1 1

61 4. Produk memenuhi standar keselamatan 1 1 1 1 1 1 1 1

62 5. Membuat produk lebih aman untuk konsumen 1 1 1 1 1 1 1 1

63 6. Melaksanakan riset atas tingkat keselamatan produk

perusahaan

1 1 0 0 0 1 1 1

64 7. Peningkatan kebersihan/kesehatan dalam pengolahan dan

penyiapan produk

1 1 1 1 1 1 1 1

65 8. Informasi atas keselamatan produk perusahaan 1 1 1 1 1 1 1 1

66 9. Informasi mutu produk yg dicerminkan dalam penerimaan

penghargaan

1 1 1 1 1 1 1 1

67 10. Informasi yg dapat diverifikasi bahwa mutu produk telah

meningkat (misalnya ISO 9000)

1 1 1 1 0 0 1 1

TOTAL (PRODUK) 10 10 9 9 7 8 10 10

Page 43: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

43

68

KE

TE

RL

IBA

TA

N

MA

SY

AR

AK

AT

1. Sumbangan tunai, produk, pelayanan untuk mendukung

aktivitas masy, pendidikan & seni

0 0 1 1 1 1 1 1

69 2. Tenaga kerja paruh waktu dari mahasiswa/pelajar 1 0 0 1 0 0 0 0

70 3. Sebagai sponsor untuk proyek kesehatan masyarakat 1 1 1 1 1 1 1 1

71 4. Membantu riset medis 1 0 1 1 1 1 0 0

72 5. Sponsor untuk konferensi pendidikan, seminar atau

pameran seni

0 0 0 0 0 0 1 1

73 6. Membiayai program beasiswa 0 0 0 0 1 1 1 1

74 7. Ada fasilitas perusahaan untuk masyarakat 1 1 0 0 1 1 1 1

75 8. Sponsor kampanye nasional 0 0 0 0 0 0 0 1

76 9. Mendukung pengembangan industri lokal 0 0 0 0 1 1 0 0

TOTAL (KETERLIBATAN MASYARAKAT) 4 2 3 4 6 6 5 6

77 UMU

M

1. Tujuan/kebijakan perusahaan secara umum berkaitan

dengan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat

0 0 1 1 0 0 1 1

78 2. Informasi berhubungan dengan tanggung jawab sosial

perusahaan selain yang disebutkan di atas

1 1 1 1 0 0 1 1

TOTAL (UMUM) 1 1 2 2 0 0 2 2

TOTAL CSR 59 57 39 44 51 53 49 47

Page 44: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

44

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN CSR

No Kategori PT. Eratex

Djaja

PT. Ever

Shine Tex

PT. Indo

Rama

Synthetics

PT.

Nusantara

Inti Corpora

2011 2012 2011 2012 2011 2012 2011 2012

1

LIN

GK

UN

GA

N

1. Pengendalian polusi kegiatan operasi; pengeluaran riset

dan pengembangan untuk pengurangan polusi

1 1 1 1 1 1 0 1

2 2. Pernyataan yang menunjukkan bahwa operasi perusahaan

tidak mengakibatkan polusi atau memenuhi ketentuan hukum

dan peraturan polusi

1 1 1 1 1 1 1 1

3 3. Pernyataan yang menunujukkan bahwa polusi operasi telah

atau akan dikurangi.

1 1 1 1 1 1 1 1

4 4. Pencegahan atau perbaikan kerusakan lingkungan akibat

pengolahan sumber alam, misalnya reklamasi daratan atau

reboisasi.

1 1 1 1 1 1 1 1

5 5. Konservasi sumber daya alam, misalnya mendaur ulang

kaca, besi, minyak, air, dan kertas.

1 1 0 0 1 1 0 0

6 6. Penggunaan material daur ulang. 0 0 0 0 1 1 0 0

7 7. Menerima penghargaan bekaitan dengan program

lingkungan yang dibuat perusahaan.

0 0 0 0 1 1 0 0

8 8. Merancang fasilitas yang harmonis dengan lingkungan. 0 1 0 1 1 1 0 0

9 9. Kontribusi dalam seni yang bertujuan untuk memperindah

lingkungan.

0 0 0 0 0 0 0 0

10 10. Kontribusi dalam pemugaran bangunan sejarah. 0 0 0 0 0 0 0 0

11 11. Pengolahan limbah 1 0 0 0 1 1 0 0

12 12. Mempelajarai dampak lingkungan untuk memonitor

dampak lingkungan perusahaan.

1 1 1 1 1 1 1 1

13 13. Perlindungan lingkungan hidup. 1 1 1 1 1 1 1 1

Page 45: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

45

TOTAL (LINGKUNGAN) 8 8 6 7 11 11 5 6

14

EN

ER

GI

1. Menggunakan energy secara lebih efisien dalam kegiatan

operasi.

1 1 1 1 1 1 1 1

15 2. Memanfaatkan barang bekas untuk memproduksi energi. 0 0 0 0 0 0 0 0

16 3. Penghematan energi sebagai hasil produk daur ulang. 0 0 0 0 0 0 0 0

17 4. Membahas upaya perusahaan dalam mengurangi konsumsi

energi.

1 1 1 1 1 1 0 0

18 5. Peningkatan efisiensi energy dari produk. 1 1 1 1 1 1 1 1

19 6. Riset yang mengarah pada peningkatan efisiensi energi

dari produk.

1 1 1 1 1 1 1 1

20 7. Kebijakan energy perusahaan. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (ENERGI) 5 5 5 5 5 5 4 4

21

KE

SE

HA

TA

N D

AN

KE

SE

LA

MA

TA

N

KE

RJA

1. Mengurangi polusi, iritasi, atau resiko dalam lingkungan

kerja.

1 1 1 1 1 1 1 1

22 2. Mempromosikan keselamatan tenaga kerja dan kesehatan

fisik atau mental

1 1 1 1 1 1 0 0

23 3. Statistik kecelakaan kerja. 1 1 0 0 0 0 0 0

24 4. Mentaati peraturan standar kesehatan dan keselamatan

kerja.

1 1 1 1 1 1 1 1

25 5. Menerima penghargaan berkaitan dengan keselamatan

kerja.

1 1 0 0 0 0 0 0

26 6. Menetapkan suatu komite keselamatan kerja. 0 0 0 0 1 1 0 0

27 7. Melaksanakan riset untuk meningkatkan keselamatan

kerja.

1 1 1 0 1 1 1 1

28 8. Pelayanan kesehatan tenaga kerja. 1 1 1 1 1 1 1 1

Page 46: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

46

TOTAL (KESEHATAN DAN KESELAMATAN

KERJA)

7 7 5 4 6 6 4 4

29

LA

IN-L

AIN

TE

NA

GA

KE

RJ

A

1. Perekrutan atau memanfaatkan tenaga kerja wanita/orang

cacat

1 1 1 1 1 1 1 1

30 2. Persentase/jumlah tenaga kerja wanita/orang cacat dalam

tingkat managerial.

1 1 0 1 1 1 0 1

31 3. Tujuan penggunaan tenaga kerja wanita/orang cacat dalam

pekerjaan

1 1 0 1 1 1 0 0

32 4. Program untuk kemajuan tenaga kerja wanita/orang cacat 1 1 1 1 1 1 1 1

33 5. Pelatihan tenaga kerja melalui program tertentu di tempat

kerja

1 1 1 1 1 1 1 1

34 6. Memberi bantuan keuangan pada tenaga kerja dalam

bidang pendidikan

0 0 0 0 0 1 0 0

35 7. Mendirikan suatu pusat pelatihan tenaga kerja 1 1 0 1 1 0 1 1

36 8. Bantuan atau bimbingan untuk tenaga kerja yang dalam

proses mengundurkan diri atau yang telah membuat

kesalahan

0 0 0 0 0 0 0 0

37 9. Perencanaan kepemilikan rumah karyawan 0 0 0 0 0 0 0 0

38 10. Fasilitas untuk aktivitas rekreasi 1 1 0 0 0 0 0 0

39 11. Presentase gaji untuk pensiun 0 0 0 1 1 1 0 0

40 12. Kebijakan penggajian dalam perusahaan 1 1 1 1 1 1 1 1

41 13. Jumlah tenaga kerja dalam perusahaan 0 0 1 0 1 1 0 1

42 14. Tingkatan managerial yang ada 1 1 1 1 1 1 1 1

43 15. Disposisi staff – dimana staff ditempatkan 1 1 1 1 1 1 1 1

44 16. Jumlah staff, masa kerja dan kelompok usia mereka 0 0 1 1 1 1 0 1

45 17. Statistik tenaga kerja, misal: penjualan per tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

46 18. Kualifikasi tenaga kerja yang direkrut 1 1 1 1 1 1 1 1

47 19. Rencana kepemilikan saham oleh tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

Page 47: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

47

48 20. Rencana pembagian keuntungan lain 0 0 0 0 0 0 0 0

49 21. Informasi hub manajemen dengan tenaga kerja dlm

meningkatkan kepuasan & motivasi kerja

1 1 1 1 1 1 1 1

50 22. Informasi stabilitas pekerjaan tenaga kerja & masa depan

perusahaan

1 1 1 1 1 1 1 1

51 23. Laporan tenaga kerja yg terpisah 0 0 0 0 0 0 0 0

52 24. Hubungan perusahaan dgn serikat buruh 0 0 0 0 1 1 0 1

53 25. Gangguan dan aksi tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

54 26. Informasi bagaimana aksi tenaga kerja dinegosiasikan 0 0 0 0 1 1 0 0

55 27. Kondisi kerja secara umum 1 1 1 1 1 1 1 1

56 28. Re-organisasi perusahaan yang mempengaruhi tenaga

kerja

1 1 0 1 1 1 1 1

57 29. Statistik perputaran tenaga kerja 0 0 0 1 0 0 0 0

TOTAL (LAIN-LAIN TENAGA KERJA) 15 15 12 17 19 19 12 16

58

PR

OD

UK

1. Pengembangan produk perusahaan, termasuk

pengemasannya

0 0 1 1 1 1 1 1

59 2. Gambaran pengeluaran riset dan pengembangan produk 0 1 1 1 1 1 0 1

60 3. Informasi proyek riset perusahaan untuk memperbaiki

produk

0 1 1 1 1 1 0 0

61 4. Produk memenuhi standar keselamatan 1 1 1 1 1 1 1 1

62 5. Membuat produk lebih aman untuk konsumen 1 1 1 1 1 1 1 1

63 6. Melaksanakan riset atas tingkat keselamatan produk

perusahaan

1 1 1 1 1 1 1 1

64 7. Peningkatan kebersihan/kesehatan dalam pengolahan dan

penyiapan produk

1 1 1 1 1 1 1 1

65 8. Informasi atas keselamatan produk perusahaan 1 0 0 0 1 1 1 1

66 9. Informasi mutu produk yg dicerminkan dalam penerimaan

penghargaan

0 0 1 1 1 1 1 1

Page 48: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

48

67 10. Informasi yg dapat diverifikasi bahwa mutu produk telah

meningkat (misalnya ISO 9000)

0 0 1 1 1 1 0 0

TOTAL (PRODUK) 5 6 9 9 10 10 7 8

68

KE

TE

RL

IBA

TA

N

MA

SY

AR

AK

AT

1. Sumbangan tunai, produk, pelayanan untuk mendukung

aktivitas masy, pendidikan & seni

1 1 1 1 0 0 0 1

69 2. Tenaga kerja paruh waktu dari mahasiswa/pelajar 0 0 0 0 0 0 0 0

70 3. Sebagai sponsor untuk proyek kesehatan masyarakat 1 1 1 1 1 1 1 1

71 4. Membantu riset medis 0 0 1 1 1 1 1 1

72 5. Sponsor untuk konferensi pendidikan, seminar atau

pameran seni

0 1 0 0 1 1 0 0

73 6. Membiayai program beasiswa 0 0 0 0 1 1 1 1

74 7. Ada fasilitas perusahaan untuk masyarakat 0 0 0 0 1 1 1 1

75 8. Sponsor kampanye nasional 0 0 0 0 0 0 0 0

76 9. Mendukung pengembangan industri lokal 0 0 1 1 0 0 1 1

TOTAL (KETERLIBATAN MASYARAKAT) 2 3 4 4 5 5 5 6

77

UM

UM

1. Tujuan/kebijakan perusahaan secara umum berkaitan

dengan tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat

0 0 0 0 1 1 0 0

78 2. Informasi berhubungan dengan tanggung jawab sosial

perusahaan selain yang disebutkan di atas

1 1 0 0 1 1 0 0

TOTAL (UMUM) 1 1 0 0 2 2 0 0

TOTAL CSR 43 45 41 46 58 58 37 44

Page 49: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

49

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN CSR

No Kategori PT. Pan

Brothers

PT. Panasia

Indo

Resources

PT.

Polychem

Indonesia

PT. Star

Petrochem

2011 2012 2011 2012 2011 2012 2011 2012

1

LIN

GK

UN

GA

N

1. Pengendalian polusi kegiatan operasi; pengeluaran riset dan

pengembangan untuk pengurangan polusi

1 1 0 1 1 1 0 1

2 2. Pernyataan yang menunjukkan bahwa operasi perusahaan tidak

mengakibatkan polusi atau memenuhi ketentuan hukum dan

peraturan polusi

1 1 0 0 1 1 1 1

3 3. Pernyataan yang menunujukkan bahwa polusi operasi telah

atau akan dikurangi.

1 1 1 1 1 1 1 1

4 4. Pencegahan atau perbaikan kerusakan lingkungan akibat

pengolahan sumber alam, misalnya reklamasi daratan atau

reboisasi.

1 1 1 1 1 1 0 1

5 5. Konservasi sumber daya alam, misalnya mendaur ulang kaca,

besi, minyak, air, dan kertas.

0 0 0 0 0 0 0 0

6 6. Penggunaan material daur ulang. 0 0 0 0 0 0 0 0

7 7. Menerima penghargaan bekaitan dengan program lingkungan

yang dibuat perusahaan.

0 1 0 0 0 0 0 0

8 8. Merancang fasilitas yang harmonis dengan lingkungan. 1 1 0 1 1 1 0 1

9 9. Kontribusi dalam seni yang bertujuan untuk memperindah

lingkungan.

0 0 0 0 0 0 0 0

10 10. Kontribusi dalam pemugaran bangunan sejarah. 0 0 0 0 0 0 0 0

11 11. Pengolahan limbah 0 0 0 0 0 0 0 0

12 12. Mempelajarai dampak lingkungan untuk memonitor dampak

lingkungan perusahaan.

1 1 1 1 1 1 1 1

13 13. Perlindungan lingkungan hidup. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (LINGKUNGAN) 7 8 4 6 7 7 4 7

Page 50: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

50

14 E

NE

RG

I 1. Menggunakan energy secara lebih efisien dalam kegiatan

operasi.

1 1 1 1 1 1 1 1

15 2. Memanfaatkan barang bekas untuk memproduksi energi. 0 0 0 0 0 0 0 0

16 3. Penghematan energi sebagai hasil produk daur ulang. 0 0 0 0 0 0 0 0

17 4. Membahas upaya perusahaan dalam mengurangi konsumsi

energi.

1 1 0 0 0 1 0 0

18 5. Peningkatan efisiensi energy dari produk. 1 1 1 1 1 1 1 1

19 6. Riset yang mengarah pada peningkatan efisiensi energi dari

produk.

1 1 0 0 1 1 1 1

20 7. Kebijakan energy perusahaan. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (ENERGI) 5 5 3 3 4 5 4 4

21

KE

SE

HA

TA

N D

AN

KE

SE

LA

MA

TA

N K

ER

JA

1. Mengurangi polusi, iritasi, atau resiko dalam lingkungan kerja. 1 1 1 1 1 1 1 1

22 2. Mempromosikan keselamatan tenaga kerja dan kesehatan fisik

atau mental

1 1 0 1 1 1 1 1

23 3. Statistik kecelakaan kerja. 1 1 0 0 0 0 0 1

24 4. Mentaati peraturan standar kesehatan dan keselamatan kerja. 1 1 1 1 1 1 1 1

25 5. Menerima penghargaan berkaitan dengan keselamatan kerja. 0 1 0 0 0 0 0 0

26 6. Menetapkan suatu komite keselamatan kerja. 0 0 0 0 0 0 0 0

27 7. Melaksanakan riset untuk meningkatkan keselamatan kerja. 1 1 0 1 0 0 1 1

28 8. Pelayanan kesehatan tenaga kerja. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA) 6 7 3 5 4 4 5 6

29

LA

IN-L

AIN

TE

NA

GA

KE

RJA

1. Perekrutan atau memanfaatkan tenaga kerja wanita/orang cacat 1 1 1 1 1 1 1 1

30 2. Persentase/jumlah tenaga kerja wanita/orang cacat dalam

tingkat managerial.

1 1 0 0 0 0 0 1

31 3. Tujuan penggunaan tenaga kerja wanita/orang cacat dalam

pekerjaan

0 0 0 0 0 0 0 0

Page 51: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

51

32 4. Program untuk kemajuan tenaga kerja wanita/orang cacat 1 1 0 0 0 0 1 1

33 5. Pelatihan tenaga kerja melalui program tertentu di tempat kerja 1 1 0 1 1 1 1 1

34 6. Memberi bantuan keuangan pada tenaga kerja dalam bidang

pendidikan

0 0 0 0 0 0 0 0

35 7. Mendirikan suatu pusat pelatihan tenaga kerja 1 1 0 1 1 1 1 1

36 8. Bantuan atau bimbingan untuk tenaga kerja yang dalam proses

mengundurkan diri atau yang telah membuat kesalahan

0 0 0 0 0 0 0 0

37 9. Perencanaan kepemilikan rumah karyawan 0 0 0 0 0 0 0 0

38 10. Fasilitas untuk aktivitas rekreasi 0 0 0 0 0 0 0 1

39 11. Presentase gaji untuk pensiun 0 0 1 1 0 1 1 1

40 12. Kebijakan penggajian dalam perusahaan 1 1 1 1 1 1 1 1

41 13. Jumlah tenaga kerja dalam perusahaan 1 1 1 1 1 1 0 1

42 14. Tingkatan managerial yang ada 1 1 1 1 1 1 1 1

43 15. Disposisi staff – dimana staff ditempatkan 1 1 1 1 1 1 1 1

44 16. Jumlah staff, masa kerja dan kelompok usia mereka 1 1 0 1 1 1 1 1

45 17. Statistik tenaga kerja, misal: penjualan per tenaga kerja 0 0 0 0 1 1 0 0

46 18. Kualifikasi tenaga kerja yang direkrut 1 1 1 1 1 1 1 1

47 19. Rencana kepemilikan saham oleh tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

48 20. Rencana pembagian keuntungan lain 0 0 0 0 1 1 0 0

49 21. Informasi hub manajemen dengan tenaga kerja dlm

meningkatkan kepuasan & motivasi kerja

1 1 1 1 1 1 1 1

50 22. Informasi stabilitas pekerjaan tenaga kerja & masa depan

perusahaan

1 1 1 1 1 1 1 1

51 23. Laporan tenaga kerja yg terpisah 0 0 0 0 0 0 0 0

52 24. Hubungan perusahaan dgn serikat buruh 1 1 1 1 1 1 0 1

53 25. Gangguan dan aksi tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

54 26. Informasi bagaimana aksi tenaga kerja dinegosiasikan 1 1 0 0 0 1 0 1

Page 52: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

52

55 27. Kondisi kerja secara umum 1 1 1 1 1 1 1 1

56 28. Re-organisasi perusahaan yang mempengaruhi tenaga kerja 1 1 1 1 1 1 1 1

57 29. Statistik perputaran tenaga kerja 1 1 0 0 0 0 0 0

TOTAL (LAIN-LAIN TENAGA KERJA) 18 18 12 15 16 16 14 19

58

PR

OD

UK

1. Pengembangan produk perusahaan, termasuk pengemasannya 1 1 0 0 1 1 1 1

59 2. Gambaran pengeluaran riset dan pengembangan produk 1 1 1 1 1 1 1 1

60 3. Informasi proyek riset perusahaan untuk memperbaiki produk 1 1 1 1 1 1 1 1

61 4. Produk memenuhi standar keselamatan 1 1 1 1 1 1 1 1

62 5. Membuat produk lebih aman untuk konsumen 1 1 1 1 1 1 1 1

63 6. Melaksanakan riset atas tingkat keselamatan produk

perusahaan

1 1 1 1 1 1 1 1

64 7. Peningkatan kebersihan/kesehatan dalam pengolahan dan

penyiapan produk

1 1 1 1 1 1 1 1

65 8. Informasi atas keselamatan produk perusahaan 1 1 1 1 1 1 1 1

66 9. Informasi mutu produk yg dicerminkan dalam penerimaan

penghargaan

1 1 1 1 0 0 0 0

67 10. Informasi yg dapat diverifikasi bahwa mutu produk telah

meningkat (misalnya ISO 9000)

1 1 1 1 1 0 0 0

TOTAL (PRODUK) 10 10 9 9 9 8 8 8

68

KE

TE

RL

IBA

TA

N

MA

SY

AR

AK

AT

1. Sumbangan tunai, produk, pelayanan untuk mendukung

aktivitas masy, pendidikan & seni

0 0 1 1 1 1 1 1

69 2. Tenaga kerja paruh waktu dari mahasiswa/pelajar 0 0 0 0 0 0 0 0

70 3. Sebagai sponsor untuk proyek kesehatan masyarakat 1 1 0 0 1 1 1 1

71 4. Membantu riset medis 1 1 1 1 1 1 1 1

72 5. Sponsor untuk konferensi pendidikan, seminar atau pameran

seni

0 0 0 0 0 0 0 0

73 6. Membiayai program beasiswa 1 1 0 0 0 0 0 1

Page 53: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

53

74 7. Ada fasilitas perusahaan untuk masyarakat 0 0 1 1 1 0 0 1

75 8. Sponsor kampanye nasional 0 0 0 0 0 0 0 0

76 9. Mendukung pengembangan industri lokal 0 0 0 0 1 0 0 0

TOTAL (KETERLIBATAN MASYARAKAT) 3 3 3 3 5 3 3 5

77

UM

UM

1. Tujuan/kebijakan perusahaan secara umum berkaitan dengan

tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat

1 1 0 0 0 0 0 0

78 2. Informasi berhubungan dengan tanggung jawab sosial

perusahaan selain yang disebutkan di atas

1 1 0 0 1 1 1 1

TOTAL (UMUM) 2 2 0 0 1 1 1 1

TOTAL CSR 51 53 34 41 46 44 39 50

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN CSR

No Kategori PT. Sunshon

Textile

Manufacturer

PT. Tifico

Fiber

Indonesia

PT. Trisula

International

PT. Unitex

2011 2012 2011 2012 2011 2012 2011 2012

1

LIN

GK

UN

GA

N

1. Pengendalian polusi kegiatan operasi; pengeluaran riset dan

pengembangan untuk pengurangan polusi

1 1 1 1 1 1 0 1

2 2. Pernyataan yang menunjukkan bahwa operasi perusahaan

tidak mengakibatkan polusi atau memenuhi ketentuan hukum

dan peraturan polusi

1 1 1 1 1 1 1 1

3 3. Pernyataan yang menunujukkan bahwa polusi operasi telah

atau akan dikurangi.

1 1 1 1 1 1 1 1

4 4. Pencegahan atau perbaikan kerusakan lingkungan akibat

pengolahan sumber alam, misalnya reklamasi daratan atau

reboisasi.

0 0 0 0 1 1 1 1

5 5. Konservasi sumber daya alam, misalnya mendaur ulang

kaca, besi, minyak, air, dan kertas.

0 0 0 0 1 1 0 0

Page 54: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

54

6 6. Penggunaan material daur ulang. 0 0 0 0 0 0 0 0

7 7. Menerima penghargaan bekaitan dengan program

lingkungan yang dibuat perusahaan.

0 0 1 1 0 0 1 1

8 8. Merancang fasilitas yang harmonis dengan lingkungan. 1 1 1 1 1 1 1 1

9 9. Kontribusi dalam seni yang bertujuan untuk memperindah

lingkungan.

0 0 0 0 0 0 0 0

10 10. Kontribusi dalam pemugaran bangunan sejarah. 0 0 0 0 0 0 0 0

11 11. Pengolahan limbah 1 1 0 0 1 1 0 0

12 12. Mempelajarai dampak lingkungan untuk memonitor

dampak lingkungan perusahaan.

1 1 1 1 1 1 1 1

13 13. Perlindungan lingkungan hidup. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (LINGKUNGAN) 7 7 7 7 9 9 7 8

14

EN

ER

GI

1. Menggunakan energy secara lebih efisien dalam kegiatan

operasi.

1 1 1 1 1 1 1 1

15 2. Memanfaatkan barang bekas untuk memproduksi energi. 0 0 0 0 0 0 0 0

16 3. Penghematan energi sebagai hasil produk daur ulang. 0 0 0 0 0 0 0 0

17 4. Membahas upaya perusahaan dalam mengurangi konsumsi

energi.

0 0 0 0 1 1 0 0

18 5. Peningkatan efisiensi energy dari produk. 1 1 1 1 1 1 1 1

19 6. Riset yang mengarah pada peningkatan efisiensi energi dari

produk.

1 1 1 1 1 1 1 1

20 7. Kebijakan energy perusahaan. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (ENERGI) 4 4 4 4 5 5 4 4

21

KE

SE

HA

TA

N D

AN

KE

SE

LA

MA

TA

N K

ER

JA

1. Mengurangi polusi, iritasi, atau resiko dalam lingkungan

kerja.

1 1 1 1 1 1 1 1

22 2. Mempromosikan keselamatan tenaga kerja dan kesehatan

fisik atau mental

1 1 1 1 1 1 1 1

23 3. Statistik kecelakaan kerja. 0 0 0 0 0 0 0 0

Page 55: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

55

24 4. Mentaati peraturan standar kesehatan dan keselamatan kerja. 1 1 1 1 1 1 1 1

25 5. Menerima penghargaan berkaitan dengan keselamatan kerja. 0 0 0 1 0 0 1 1

26 6. Menetapkan suatu komite keselamatan kerja. 0 0 1 1 1 1 0 0

27 7. Melaksanakan riset untuk meningkatkan keselamatan kerja. 1 1 1 1 1 1 1 1

28 8. Pelayanan kesehatan tenaga kerja. 1 1 1 1 1 1 1 1

TOTAL (KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA) 5 5 6 7 6 6 6 6

29

LA

IN-L

AIN

TE

NA

GA

KE

RJ

A

1. Perekrutan atau memanfaatkan tenaga kerja wanita/orang

cacat

1 1 1 1 1 1 1 1

30 2. Persentase/jumlah tenaga kerja wanita/orang cacat dalam

tingkat managerial.

0 1 0 0 1 1 0 0

31 3. Tujuan penggunaan tenaga kerja wanita/orang cacat dalam

pekerjaan

0 0 0 0 0 0 0 0

32 4. Program untuk kemajuan tenaga kerja wanita/orang cacat 1 1 0 0 1 1 0 0

33 5. Pelatihan tenaga kerja melalui program tertentu di tempat

kerja

1 1 1 1 1 1 1 1

34 6. Memberi bantuan keuangan pada tenaga kerja dalam bidang

pendidikan

0 0 0 1 0 0 0 0

35 7. Mendirikan suatu pusat pelatihan tenaga kerja 1 1 1 1 1 1 1 1

36 8. Bantuan atau bimbingan untuk tenaga kerja yang dalam

proses mengundurkan diri atau yang telah membuat kesalahan

0 0 0 1 0 0 0 0

37 9. Perencanaan kepemilikan rumah karyawan 0 0 0 1 1 1 0 0

38 10. Fasilitas untuk aktivitas rekreasi 0 1 1 1 1 1 1 1

39 11. Presentase gaji untuk pensiun 0 1 0 0 1 1 1 1

40 12. Kebijakan penggajian dalam perusahaan 1 1 1 1 1 1 1 1

41 13. Jumlah tenaga kerja dalam perusahaan 1 1 1 1 1 1 1 1

42 14. Tingkatan managerial yang ada 1 1 1 1 1 1 1 1

43 15. Disposisi staff – dimana staff ditempatkan 1 1 1 1 1 1 1 1

44 16. Jumlah staff, masa kerja dan kelompok usia mereka 1 1 0 1 1 1 1 1

Page 56: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

56

45 17. Statistik tenaga kerja, misal: penjualan per tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

46 18. Kualifikasi tenaga kerja yang direkrut 1 1 1 1 1 1 1 1

47 19. Rencana kepemilikan saham oleh tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

48 20. Rencana pembagian keuntungan lain 0 0 0 0 0 0 0 0

49 21. Informasi hub manajemen dengan tenaga kerja dlm

meningkatkan kepuasan & motivasi kerja

1 1 1 1 1 1 1 1

50 22. Informasi stabilitas pekerjaan tenaga kerja & masa depan

perusahaan

1 1 1 1 1 1 1 1

51 23. Laporan tenaga kerja yg terpisah 0 0 0 0 0 0 0 0

52 24. Hubungan perusahaan dgn serikat buruh 0 1 0 1 1 1 1 1

53 25. Gangguan dan aksi tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

54 26. Informasi bagaimana aksi tenaga kerja dinegosiasikan 1 1 1 1 0 1 1 1

55 27. Kondisi kerja secara umum 1 1 1 1 1 1 1 1

56 28. Re-organisasi perusahaan yang mempengaruhi tenaga kerja 0 1 1 1 1 1 1 1

57 29. Statistik perputaran tenaga kerja 0 0 0 0 0 0 0 0

TOTAL (LAIN-LAIN TENAGA KERJA) 14 19 14 19 19 20 17 17

58

PR

OD

UK

1. Pengembangan produk perusahaan, termasuk

pengemasannya

1 1 1 1 1 1 1 1

59 2. Gambaran pengeluaran riset dan pengembangan produk 0 1 1 1 1 1 1 1

60 3. Informasi proyek riset perusahaan untuk memperbaiki

produk

0 0 1 1 1 1 1 1

61 4. Produk memenuhi standar keselamatan 1 1 1 1 1 1 1 1

62 5. Membuat produk lebih aman untuk konsumen 1 1 1 1 1 1 1 1

63 6. Melaksanakan riset atas tingkat keselamatan produk

perusahaan

1 1 1 1 0 1 1 1

64 7. Peningkatan kebersihan/kesehatan dalam pengolahan dan

penyiapan produk

1 1 1 1 1 1 1 1

Page 57: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

57

65 8. Informasi atas keselamatan produk perusahaan 1 1 1 1 1 1 1 1

66 9. Informasi mutu produk yg dicerminkan dalam penerimaan

penghargaan

0 0 1 1 1 1 0 1

67 10. Informasi yg dapat diverifikasi bahwa mutu produk telah

meningkat (misalnya ISO 9000)

0 0 1 1 1 1 0 1

TOTAL (PRODUK) 6 7 10 10 9 10 8 10

68

KE

TE

RL

IBA

TA

N

MA

SY

AR

AK

AT

1. Sumbangan tunai, produk, pelayanan untuk mendukung

aktivitas masy, pendidikan & seni

1 1 1 1 1 1 1 1

69 2. Tenaga kerja paruh waktu dari mahasiswa/pelajar 0 0 0 0 0 0 0 0

70 3. Sebagai sponsor untuk proyek kesehatan masyarakat 1 1 1 1 0 0 1 1

71 4. Membantu riset medis 1 1 1 1 1 1 1 1

72 5. Sponsor untuk konferensi pendidikan, seminar atau pameran

seni

0 0 0 0 0 1 0 0

73 6. Membiayai program beasiswa 0 0 0 1 1 1 1 1

74 7. Ada fasilitas perusahaan untuk masyarakat 1 1 1 1 1 1 1 1

75 8. Sponsor kampanye nasional 0 0 0 0 0 0 0 0

76 9. Mendukung pengembangan industri lokal 1 1 0 0 0 0 0 0

TOTAL (KETERLIBATAN MASYARAKAT) 5 5 4 5 4 5 5 5

77

UM

UM

1. Tujuan/kebijakan perusahaan secara umum berkaitan dengan

tanggung jawab sosial perusahaan kepada masyarakat

0 0 0 0 1 1 0 0

78 2. Informasi berhubungan dengan tanggung jawab sosial

perusahaan selain yang disebutkan di atas

0 0 1 1 1 1 1 1

TOTAL (UMUM) 0 0 1 1 2 2 1 1

TOTAL CSR 41 47 46 53 54 57 48 51

Page 58: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

58

Lampiran 5

Uji Asumsi Klasik

1. Uji Multikolinearitas

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity

Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) .471 1.026 .459 .650

CSRDI .147 .514 .055 .285 .778 .936 1.069

SIZE -.019 .088 -.041 -.213 .833 .936 1.069

a.DependentVariable:

ROE

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B

Std.

Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) .656 .467 1.404 .171

CSRDI .022 .234 .018 .094 .926 .936 1.069

SIZE .027 .040 .130 .685 .499 .936 1.069

a. Dependent Variable:

OER

Page 59: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

59

2. Uji Heterokedastisitas dengan Uji Glejser

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) .767 .636 1.206 .238

CSRDI .101 .319 .060 .315 .755

SIZE -.055 .055 -.189 -1.001 .325

a. Dependent Variable: abs_res_roe

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) .169 .363 .466 .645

CSRDI -.145 .182 -.151 -.795 .433

SIZE -.001 .031 -.009 -.046 .964

a. Dependent Variable: ABS_RES_OER

Page 60: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

60

3. Uji Normalitas dengan One Sample Kolmogorov-Smirnov

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardize

d Residual

N 32

Normal Parametersa Mean .0000000

Std. Deviation .10302186

Most Extreme

Differences

Absolute .185

Positive .143

Negative -.185

Kolmogorov-Smirnov Z 1.049

Asymp. Sig. (2-tailed) .221

a. Test distribution is Normal.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

Unstandardize

d Residual

N 32

Normal Parametersa Mean .0000000

Std. Deviation 10.24107827

Most Extreme

Differences

Absolute .180

Positive .109

Negative -.180

Kolmogorov-Smirnov Z 1.019

Asymp. Sig. (2-tailed) .251

a. Test distribution is Normal.

Page 61: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

61

Lampiran 6

Analisis Regresi

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .059a .004 -.065 .23200

a. Predictors: (Constant), SIZE, CSRDI

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) .471 1.026 .459 .650

CSRDI .147 .514 .055 .285 .778 .936 1.069

SIZE -.019 .088 -.041 -.213 .833 .936 1.069

a.DependentVariabl:

ROE

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression .006 2 .003 .051 .950a

Residual 1.561 29 .054

Total 1.566 31

a. Predictors: (Constant), SIZE, CSRDI

Page 62: Pengaruh Corporate Social Responsibility (Csr) Terhadap ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/5853/3/T1_232010034_Full... · (CSR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas

62

Coefficientsa

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig.

Collinearity Statistics

B Std. Error Beta Tolerance VIF

1 (Constant) .656 .467 1.404 .171

CSRDI .022 .234 .018 .094 .926 .936 1.069

SIZE .027 .040 .130 .685 .499 .936 1.069

a. Dependent Variable:

OER

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of

the Estimate

1 .136a .018 -.049 .10566

a. Predictors: (Constant), SIZE, CSRDI

ANOVAb

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression .006 2 .003 .273 .763a

Residual .324 29 .011

Total .330 31

a. Predictors: (Constant), SIZE, CSRDI

b. Dependent Variable: OER