corporate social responsibility (csr) bidang pertanian

29
Corporate Social Responsibility (CSR) Bidang Pertanian Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si. Ir. Indah Widowati, MP. Eko Murdiyanto, SP., M.Si. 1 Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK Konteks CSR

Upload: tranque

Post on 31-Dec-2016

246 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Corporate Social Responsibility(CSR) Bidang Pertanian

Dr. Ir. Teguh Kismantoroadji, M.Si.Ir. Indah Widowati, MP.

Eko Murdiyanto, SP., M.Si.

1Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK

Konteks CSR

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 2

Kompetensi Khusus:Mahasiswa mampu menjelaskan konsteks

Corporate Social Responsibility (CSR)

Mahasiswa memiliki motivasi, dapat meringkaskomunikasi lisan dan berargumen logis

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 3

Istilah Corporate Social Responsibility (CSR) eratkaitannya dengan masyarakat dan perusahaan –

perusahaan besar. Pada dasarnya CSR merupakanbentuk kontribusi perusahaan untuk

keberlangsungan kehidupan masyarakat disekitarnya, baik secara social, ekonomi dan

lingkungan masyarakat.Setiap perusahaan memiliki bentuk CSR yang

berbeda – beda dan tergantung dari kompetensiperusahaan dan kebutuhan masyarakat sekitar.

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 4

Lingkup Kegiatan CSR?

Kerja bakti perbaikan jalan

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 5

Brodshaw dan Vogel

1. Corporate philantrophy adalah usaha-usaha amal yang dilakukan oleh suatuperusahaan, di mana usaha-usaha amal initidak berhubungan secara langsung dengankegiatan normal perusahaan. Usaha amaldimaksud berupa pembentukan suatu badantertentu, seperti yayasan untuk mengelolausaha amal tersebut.

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 6

Kerja bakti perbaikan jalan

2. Corporate responsibility adalah usahasebagai wujud tanggung jawab sosialperusahaan ketika sedang mengejarprofitabilitas sebagai tujuan perusahaan.

3. Corporate policy adalah berkaitan eratdengan bagaimana hubungan perusahaandengan pemerintah yang berkaitan denganposisi tawar suatu perusahaan denganadanya berbagai kebijaksanaan pemerintahyang mempengaruhi perusahaan maupunmasyarakat secara keseluruhan.

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 7

Kerja bakti perbaikan jalan

Pembatasan ruang lingkup CSR dalam etikadunia usaha dibedakan atas 4 bagian, yaitu:1.Keterlibatan perusahaan dalam kegiatan-kegiatan sosial yang berguna bagi kepentinganmasyarakat luas.2.Keuntungan ekonomis yang diperolehperusahaan.3.Memenuhi aturan hukum yang berlaku4.Menghormati hak dan kepentinganstakeholders

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 8

Kerja bakti perbaikan jalan

1. Keterlibatan perusahaan dalam kegiatan-kegiatan sosial yang berguna bagikepentingan masyarakat luas.

Artinya perusahaan melakukan kegiatan bisnis tidakhanya mencari keuntungan saja, melainkan ikutmemikirkan kebaikan, kemajuan dan kesejahteraanmasyarakat, melalui kegiatan CSR yangdilaksanakannya atas konsep keadilan distributifatau keadilan ekonomi yang diwujudkan dalambentuk pembangunan rumah ibadah, membangunsarana dan prasarana fasilitas umum, penghijauan,pemberian beasiswa, pelatihan secara cuma-cumadan lain sebagainya.

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 9

Kerja bakti perbaikan jalan

2. Keuntungan ekonomis yang diperolehperusahaan.

Artinya, kegiatan CSR yang dilakukan perusahaan padaumumnya akan berpengaruh terhadap peningkatanprofitabilitas perusahaan. Walaupun akanmenambah biaya bagi perusahaan, namun pastiakan timbul suatu citra perusahaan di matamasyarakat, yang secara tidak langsung akanmenarik masyarakat untuk menggunakan produkperusahaan tersebut, sehingga dapat meningkatkanprofitabilitas perusahaan.

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 10

Kerja bakti perbaikan jalan

3. Memenuhi aturan hukum yang berlaku, baikyang berkaitan dengan kegiatan dunia usahamaupun kehidupan sosial masyarakat padaumumnya.

Artinya, perusahaan dalam menjalankan usahanyamemiliki tanggung jawab sosial perusahaan yangmerupakan kepatuhan akan aturan hukum.Perusahaan merupakan bagian dari masyarakatyang bertanggung jawab dan berkewajiban menjagaketertiban dan keteraturan tatanan sosial demiterciptanya ketenangan, ketentraman dan rasa amandalam melakukan setiap ativitas usahanya.

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 11

Kerja bakti perbaikan jalan

4. Menghormati hak dan kepentinganstakeholders atau pihak terkait yangmempunyai kepentingan langsung maupuntidak langsung atas aktivitas perusahaan.Artinya, dalam aktivitas bisnis perusahaan mendapatperhatian khusus dari pemerintah, praktisi, akademisidan lembaga swadaya masyarakat (LSM) untukmenjalankan tanggung jawab moral dan sosial bagikepentingan stakeholders. Tanggung jawab sosialperusahaan menjadi hal yang begitu konkret demiterciptanya suatu kehidupan sosial maupun demikeberlanjutan dan keberhasilan aktivitas perusahaanitu sendiri.

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 12

Prinsip-prinsip CSR

Kerja bakti perbaikan jalan

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 13

Kerja bakti perbaikan jalan

Brundtland (1987) (the World Commissionon Environment and Development) :

1.prinsip akuntabilitas, terkait dengandampak terhadap masyarakat danlingkungan;

2.prinsip perilaku etis berdasarkan prinsip-prinsip kejujuran, keadilan dan integritas;

3.prinsip menghormati kepentinganstakeholders;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 14

Kerja bakti perbaikan jalan

4. prinsip penghormatan terhadap supremasihukum;

5. prinsip menghormati norma-norma perilakuinternasional;

6. prinsip menghormati hak asasi manusia,

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 15

Kerja bakti perbaikan jalan

Norsk Hydro

1.Respect for Human Rights(menghormati Hak Azasi Manusia).2.Contributing to Sustainability(berkontribusi terhadap keberlanjutan)3.Diversity (Keragaman),4.Dialogue (Dialog),5.Integrity (Integritas),

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 16

Kerja bakti perbaikan jalan

Organization for EconomicCooperation and Development-OECD (2000), merumuskan 11

prinsip-prinsip sebagai pedomandalam implementasi CSR bagi

perusahaan transnasional,

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 17

Kerja bakti perbaikan jalan

1. Memberi kontribusi untukkemajuan ekonomi, sosial, danlingkungan berdasarkanpandangan untuk mencapaipembangunan berkelanjutan

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 18

Kerja bakti perbaikan jalan

2. menghormati hak-hak asasimanusia yang dipengaruhi olehkegiatan yang dijalankanperusahaan tersebut, sejalandengan kewajiban dan komitmenpemerintah di negara tempatperusahaan beroperasi;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 19

Kerja bakti perbaikan jalan

3. mendorong pembangunankapasitas lokal melalui kerjasamayang erat dengan komunitas lokal,termasuk kepentingan bisnis;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 20

Kerja bakti perbaikan jalan

4. mendorong pembentukan humancapital, khususnya melaluipenciptaan kesempatan kerja danmemfasilitasi pelatihan bagikaryawan;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 21

Kerja bakti perbaikan jalan

5. menahan diri untuk tidak mencariatau menerima pembebasan diluar yang dibenarkan secarahukum yang terkait denganlingkungan, kesehatan, dankeselamatan kerja, perburuhan,perpajakan, insentif finansial danlain-lainnya;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 22

Kerja bakti perbaikan jalan

6. mendorong dan memegang teguhprinsip-prinsip Good CorporateGovernance (GCG) sertamengembangkan dan menerapkanpraktek-praktek tatakelolaperusahaan yang baik;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 23

Kerja bakti perbaikan jalan

7. mengembangkan dan menerapkanpraktik-praktik sistem manajemenyang mengatur diri sendiri (selfregulation) secara efektif gunamenumbuh-kembangkan relasisaling percaya di antara perusahaandan masyarakat setempat di manaperusahaan beroperasi;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 24

Kerja bakti perbaikan jalan

8. mendorong kesadaran pekerja yangsejalan dengan kebijakanperusahaan melalui penyebarluasaninformasi tentang kebijakan-kebijakan pada pekerja melaluiprogram-program pelatihan;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 25

Kerja bakti perbaikan jalan

9. menahan diri untuk tidakmelakukan tindakan tebang pilihdan indisipliner;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 26

Kerja bakti perbaikan jalan

10. mengembangkan mitra bisnis,termasuk para pemasok dansubkontraktor, untuk menerapkanaturan perusahaan yang sejalandengan pedoman tersebut;

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 27

Kerja bakti perbaikan jalan

11. bersikap abstain terhadap semuaketerlibatan yang tidak sepatutnyadalam kegiatan-kegiatan politiklokal.

Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK 28

Kerja bakti perbaikan jalan

DISKUSI

Perhatikan sequel CSR yang dilakukan olehPT Pertamina DPPU SMB II Palembang.

BERDASARKAN PRINSIP-PRINSIP CSRAPAKAH YANG DILAKUKAN OLEH PT

PERTAMINA TERSEBUT DAPATDIKATEGORIKAN SEBAGAI CSR?

(Lembar hasil diskusi dikumpulkan)

29Pertemuan-2 PROGRAM STUDI AGRIBISNIS UPN “V” YK

Sampai

Jumpa