pengadilan negeri kisaran

58
Laporan Keuangan Semester I 2020 Pengadilan negeri Kisaran Untuk Periode yang Berakhir Tanggal 30 Juni 2020

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

14 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pengadilan negeri Kisaran

Laporan K euangan S em ester I 202 0

Pengadilan negeri KisaranUntuk Periode yang Berakhir Tanggal 30 Juni 2020

Page 2: Pengadilan negeri Kisaran

*

KATA PENGANTAR

Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara bahwa Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Kementerian/Lembaga yang dipimpinya.

Pengadilan negeri Kisaran adalah salah satu entitas akuntansi di bawah Badan Urusan Administrasi yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggung jawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Salah satu pelaksanaannya adalah dengan menyusun laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasi, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Catatan atas Laporan Keuangan.

Penyusunan Laporan Keuangan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah dan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat dalam Pemerintahan. Laporan Keuangan ini telah disusun dan disajikan dengan basis akrual sehingga akan mampu menyajikan informasi keuangan yang transparan, akurat dan akuntabel.

Laporan keuangan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna kepada para pengguna laporan khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan akuntabilitas/pertanggungjawaban dan transparansi pengelolaan keuangan negara pada Pengadilan negeri Kisaran. Disamping itu, laporan keuangan ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada manajemen dalam pengambilan keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).

Page 3: Pengadilan negeri Kisaran

DAFTAR ISI

Kata Pengantar Daftar IsiPernyataan Tanggung Jawab Ringkasan LaporanI Laporan Realisasi AnggaranII NeracaIII Laporan OperasionalIV Laporan Perubahan EkuitasV Catatan Atas Laporan Keuangan

A. Penjelasan UmumA.1 Profil dan Kebijakan TeknisA.2 Pendekatan Penyusunan Laporan KeuanganA.3 Basis AkuntansiA.4 Dasar PengukuranA. 5 Kebijakan Akuntansi

B. Penjelasan Atas Pos-Pos Laporan Realisasi AnggaranB. 1 PendapatanB.2 BelanjaB.3 Belanja PegawaiB.4 Belanja BarangB.5 Belanja ModalB.6 Belanja Bantuan SosialB. 7 Catatan Penting Lainnya Laporan Realisasi Anggaran

C. Penjelasan Atas Pos-Pos NeracaC. 1 Kas di Bendahara PengeluaranC.2 Kas di Bendahara PenerimaanC.3 Kas Lainnya dan Setara KasC.4 Beban Dibayar Dimuka (prepaid)C.5 Uang Muka Belanja (prepayment)C.6 Pendapatan yang Masih Harus DiterimaC.7 Piutang Bukan PajakC.8 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Bukan PajakC.9 Bagian Lancar Tagihan Penjualan AngsuranC.10 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran C.11 Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi

Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi

C. 13 PersediaanC.14 Persediaan yang Belum DiregisterC. 15 Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti RugiC. 16 Piutang Tagihan Penjualan AngsuranC. 17 Piutang Jangka Panjang lainnyaC.18 Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Piutang Jgk PanjangC.19 TanahC.20 Tanah Belum DiregisterC.21 Peralatan dan MesinC.22 Peralatan dan Mesin Belum DiregisterC.23 Gedung dan BangunanC.24 Gedung dan Bangunan Belum DiregisterC.25 Jalan, Irigasi dan JaringanC.26 Jalan, Irigasi dan Jaringan Belum DiregisterC.27 Aset Tetap LainnyaC.28 Aset Tetap yang Belum DiregisterC.29 Konstruksi Dalam PengerjaanC.30 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap

Page 4: Pengadilan negeri Kisaran

*

C.31 Kemitraan Dengan Pihak KetigaC.32 Aset Tak BerwujudC.33 Aset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan

• C.34 Aset Lain-lainC.35 Aset Lainnya yang Belum DiregisterC.36 Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset LainnyaC.37 Utang kepada Pihak KetigaC.38 Utang Yang Belum DitagihkanC.39 Hibah Yang Belum DisahkanC.40 Utang Kelebihan Pembayaran PendapatanC.41 Pendapatan Diterima DimukaC.42 Uang Muka dari KPPNC.43 Utang Jangka Pendek LainnyaC.44 EkuitasC.45 Catatan Penting Lainnya neraca

D. Penjelasan Atas Pos-Pos Laporan OperasionalD.1 Pendapatan Negara Bukan PajakD.2 Beban PegawaiD.3 Beban PersediaanD.4 Beban Barang dan JasaD.5 Beban PemeliharaanD.6 Beban Perjalanan DinasD.7 Beban Barang Untuk Diserahkan kepada MasyarakatD.8 Beban Bantuan SosialD.9 Beban Penyusutan dan AmortisasiD.10 Beban Penyisihan Piutang Tak TertagihD.11 Surplus (Defisit) Penjualan Aset Non LancarD. 12 Surplus (Defisit) Penyelesaian Kewajiban Jangka PanjangD.13 Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasinal LainnyaD.14 Pos Luar BiasaD.15 Catatan Penting Lainnya Laporan Operasional

E. Penjelasan Atas Pos-Pos Laporan Perubahan EkuitasE.1 Ekuitas AwalE.2 Surplus (Defisit) LO

y E.3 Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan/Kesalahan MendasarE.4 Koreksi yang Menambah/Mengurangi EkuitasE.5 Transaksi Antar EntitasE.6 Ekuitas Akhir

F. Pengungkapan Penting Lainnya Ekuitas 40VI. Lampiran dan Daftar

*

Page 5: Pengadilan negeri Kisaran

1 Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan2 Perbandingan Realisasi Pendapatan Semester I TA 2020 dan 20193 Perbandingan PNBP Lainnya Semester I TA 2020 dan 20194 Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Semester I TA 20205 Perbandingan Belanja Pegawai Semester I TA 2020 dan 20196 Perbandingan Belanja Barang Semester I TA 2020 dan 20197 Perbandingan Belanja Modal Semester I TA 2020 dan 20198 Perbandingan Belanja Modal Tanah Semester I TA 2020 dan 2019

9 Perbandingan Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin Semester I TA 2020 dan 2019

10 Perbandingan Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan Semester I TA 2020 dan 2019

_________________________ DAFTAR TABEL____________________

11121314151617181920 21 22

23

24

25

26

27

2829

30

313233343536373839404142434445

Perbandingan Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi & Jaringan Semester I TA 2020 dan 2019Perbandingan Realisasi Belanja Modal Lainnya Semester I TA 2020 dan 2019Perbandingan Realisasi Belanja Bantuan Sosial Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Kas di Kas di Bendahara Penerimaan Semester I TA 2020 dan 2019Kas Lainnya dan Setara Kas Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Belanja Dibayar Dimuka (prepaid) Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Uang Muka Belanja (prepayment) Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Pendapatan yang Masih Harus Diterima Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Piutang Bukan Pajak Semester I TA 2020 dan 2019Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Bukan Pajak Semester I TA 2020Rincian Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan Penjualan AngsuranSemester I TA 2020 dan 2019Rincian Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi Semester I TA 2020 dan 2019Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi Semester I TA 2020 dan 2019 Rincian Persediaan Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Piutang Tagihan Penjualan Angsuran Semester I TA 2020 dan 2019 Rincian Piutang Jangka Panjang lainnya Semester I TA 2020 dan 2019

Rincian Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Piutang Jgk Panjang Semester I TA 2020 dan 2019 Rincian Tanah Semester I TA 2020Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Semester I Tahun 2020 Rincian Kemitraan Dengan Pihak Ketiga Semester I Tahun 2020 Rincian Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya Rincian Utang kepada Pihak Ketiga Rincian Utang Yang Belum Ditagihkan Rincian Hibah Yang Belum DisahkanRincian Utang Kelebihan Pembayaran Pendapatan adalah sebagai berikut Rincian Pendapatan Diterima Dimuka adalah sebagai berikut Rincian Uang Muka dari KPPN adalah sebagai berikut:Rincian Utang Jangka Pendek Lainnya adalah sebagai berikut Rincian Pendapatan Negara Bukan Pajak Semester I TA 2020 dan 2019 Rincian Beban Pegawai Semester I TA 2020 dan 2019 Rincian Beban Persediaan Semester I TA 2020 dan 2019 Rincian Beban Barang dan Jasa Semester I TA 2020 dan 2019

Page 6: Pengadilan negeri Kisaran

46 Rincian47 Rincian

48

49505152

53

54

555657585960 61 62

RincianRincianRincianRincianRincianRincian2019

Beban Pemeliharaan Semester I TA 2020 dan 2019 Beban Perjalanan Dinas Semester I TA 2020 dan 2019

Beban Barang Untuk Diserahkan kepada Masyarakat Semester I TA 2020 dan 2019Beban Bantuan Sosial Semester I TA 2020 dan 2019Beban Penyusutan dan Amortisasi Semester I TA 2020 dan 2019Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih Semester I TA 2020 dan 2019Surplus (Defisit) Penjualan Aset Non Lancar Semester I TA 2020 dan 2019Surplus (Defisit) Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang Semester I TA 2020 dan

Rincian Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasinal Lainnya Semester I TA 2020 dan 2019Rincian Pos Luar Biasa Semester I 2020 dan 2019Rincian Koreksi Nilai PersediaanRincian Selisih Revaluasi Aset Tahun 2020Rincian Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi Tahun 2020Rincian Koreksi Lain-Lain Tahun 2020Rincian Transaksi Antar Entitas Tahun 2020Rincian Transfer Keluar Tahun 2020Rincian Pengesahan Hibah Langsung untuk Tahun 2020 adalah sebagai berikut:

Page 7: Pengadilan negeri Kisaran

PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB

Laporan Keuangan Pengadilan negeri Kisaran yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan periode 30 Juni 2020 sebagaimana terlampir, adalah merupakan tanggung jawab kami.

Laporan keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian intern yang memadai dan isinya telah menyajikan informasi pelaksanaan anggaran dan posisi keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah.

■B -̂TARIGAN, O.C"n 12W 200502 2 001

Page 8: Pengadilan negeri Kisaran

RINGKASAN LAPORAN

Laporan Keuangan Pengadilan negeri Kisaran Tahun 2020 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Keuangan (SAP) dan berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan.

Laporan Keuangan ini meliputi:

1. LAPORAN REALISASI ANGGARANLaporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur pendapatan LRA dan Belanja selama periode 1 Januari sampai dengan 30 Juni 2020.

Realisasi Pendapatan Negara sampai dengan 30 Juni 2020 adalah sebesar Rp7,877,358 berupa Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar Rp7,877,358 atau mencapai 40.91 persen dari estimasi Pendapatan LRA sebesar Rp19,255,000.Realisasi Belanja Negara sampai dengan 30 Juni 2020 adalah sebesar Rp2,747,827,897 atau mencapai 53.39 persen dari alokasi anggaran sebesar Rp5,147,184,000.

2. NERACA

Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban dan ekuitas pada 30 Juni 2020 . Nilai Aset per 30 Juni 2020 dicatat dan disajikan sebesar Rp18,526,757,290 yang terdiri dari Aset Lancar sebesar Rp128,071,915; Piutang Jangka Panjang sebesar RpO; Aset Tetap (neto) sebesar Rp18,322,163,473 dan Aset Lainnya (neto) sebesar Rp76,521,902.

Nilai Kewajiban dan Ekuitas masing-masing sebesar Rp90,088,000 dan Rp18,436,669,290

3. LAPORAN OPERASIONALLaporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban, surplus/defisit dari operasi, surplus/defisit dari kegiatan non operasional, surplus/defisit sebelum pos luar biasa, pos luar biasa, dan surplus/defisit-LO, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar.

Pendapatan LO untuk periode sampai dengan 30 Juni 2020 adalah sebesar RpO sedangkan jumlah beban dari kegiatan operasional adalah sebesar Rp19,269,000 sehingga terdapat Defisit dari Kegiatan Operasional sebesar Rp-19,269,000, Surplus Kegiatan Non Operasional dan Defisit Pos Pos Luar Biasa masing-masing sebesar Rp11,457,351 dan RpO sehingga entitas mengalami Defisit-LO sebesar Rp-7,811,649.

4. LAPORAN PERUBAHAN EKUITASLaporan Perubahan Ekuitas menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Ekuitas pada tanggal 1 Januari 2020 sebesar Rp18,516,640,430, dikurangi Defisit-LO sebesar Rp-7,811,649 kemudian dikurangi dengan koreksi-koreksi sebesar 0 dan Transaksi Antar Entitas sebesar 2,739,950,539 sehingga Ekuitas entitas pada tanggal 30 Juni 2020 adalah senilai Rp21,248,779,320

IV

Page 9: Pengadilan negeri Kisaran

5. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

Page 10: Pengadilan negeri Kisaran

Catatan Atas Laporan Keuangan menyajikan informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis suatu nilai pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula dalam CALK adalah penyajian informasi yan diharuskan dan diajurkan oleh Standar AKuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-pengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan.

4

t .y

IV

Page 11: Pengadilan negeri Kisaran

Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan

Basis Akuntansi

Dasar Pengukuran

Kebijakan Akuntansi

A.2. PENDEKATAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGANLaporan Keuangan periode 30 Juni 2020 ini merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh Pengadilan negeri Kisaran. Laporan Keuangan ini dihasilkan melalui Sistem Akuntansi Instansi (SAI) yaitu serangkaian prosedur manual maupun yang terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan dan pengikhtisaran sampai dengan pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pada Kementerian Negara/Lembaga.

SAI terdiri dari Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA) dan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN). SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan Satuan Kerja yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Sedangkan SIMAK-BMN adalah sistem yang menghasilkan informasi aset tetap, persediaan dan aset lainnya untuk penyusunan neraca dan laporan barang milik negara serta laporan manajerial lainnya.A.3 BASIS AKUNTANSIMenerapkan basis akrual dalam penyusunan dan penyajian Neraca, Laporan Operasional,

dan Laporan Perubahan Ekuitas serta basis kas untuk penyusunan dan penyajian Laporan Realisasi Anggaran. Basis akrual adalah basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi dan peristiwa itu terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayarkan. Sedangkan basis kas adalah basis akuntansi yang mengakui pengaruhi transaksi atau peristiwa lainnya pada saat kas atau setara kas diterima atau dibayarhal ini sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemeirntah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.

A.4. DASAR PENGUKURANPengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar pengukuran yang diterapkan dalam penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan adalah dengan menggunakan nilai proses historis.Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar sumber daya ekonomi yang digunakan pemerintah untuk memenuhi kewajiban yang bersangkutan.Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing ditranslasi terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.

A.5. KEBIJAKAN AKUNTANSIPenyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Tahun 2020 telah mengacu pada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Kebijakan akuntansi merupakan prinsip-prinsip, dasar- dasar, konvensi-konvensi, aturan-aturan, dan praktik-praktik spesifik yang dipilih oleh suatu entitas pelaporan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan. Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam laporan keuangan ini adalah merupakan kebijakan yang ditetapkan oleh Badan Urusan Administrasi yang merupakan entitas pelaporan dari Pengadilan negeri Kisaran. Disamping itu, dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah- kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan.Sesuai dengan Keputusan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor 187/PB/2017 tentang Kodefikasi Segmen Akun pada Bagan Akun Standar, terdapat perubahan akun-akun terutama pada akun pendapatan negara bukan pajak.Kebijakan-kebijakan akuntansi penting yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan adalah sebagai berikut:

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6 .l (3)(1) 5

Page 12: Pengadilan negeri Kisaran

Pendapatan-LRA

Pendapatan-LO

Belanja

Beban

(1) Pendapatan- LRA- Pendapatan-LRA diakui pada saat kas diterima pada Kas Umum Negara (KUN).- Akuntansi Pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan

membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.

(2) Pendapatan- LOPendapatan-LO adalah hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali.

- Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas pendapatan dan / atau Pendapatan direalisasi, yaitu adanya aliran masuk sumber daya ekonomi. Secara khusus pengakuan pendapatan-LO pada adalah sebagai berikut:a Pendapatan Jasa Pelatihan diakui setelah pelatihan selesai dilaksanakan, b Pendapatan Sewa Gedung diakui secara proporsional antara nilai dan periodec. Pendapatan Denda diakui pada saat dikeluarkannya surat keputusan denda atau

dokumen lain yang dipersamakan.- Akuntansi Pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan

membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).

- Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.

(3) Belanja- Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Negara yang

mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah.

- Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN- Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran, pengakuan belanja terjadi

pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN)Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan selanjutnya klasifikasi bersadarkan organisasi dan fungsi diungkapkan dalam Catatan Atas Laporan Keuangan.

(4) Beban- Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode

pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang dapat berupa pengeluaran atau konsumsi- Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban; terjadinya konsumsi aset; terjadinya

penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa.- Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan selanjutnya klasifikasi

berdasarkan organisasi dan fungsi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan

a s i P enyusunan L K dan C A L K Sa tke r vers i 2020_6 .l (3)(1) 6

Page 13: Pengadilan negeri Kisaran

Aset

Aset Lancar

Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap, Piutang Jangka Panjang dan Aseta. Aset Lancar- Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal. Kas dalam bentuk

valuta asing disajikan di neraca dengan menggunakan kurs tengah BI pada tanggal- Investasi Jangka Pendek BLU dalam bentuk surat berharga disajikan sebesar nilai

perolehan sedangkan investasi dalam bentuk deposito dicatat sebesar nilai nominal.- Piutang diakui apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:

a) Piutang yang timbul dari Tuntutan Perbendaharaan/Ganti Rugi apabila telah timbul hak yang didukung sengan Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak dan/atau telah dikeluarkannya surat keputusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap.

b Piutang yang timbul dari perikatan diakui apabila terdapat peristiwa yang ) menimbulkan hak tagih dan didukung dengan naskah perjanjian yang menyatakan

hak dan kewajiban secara jelas serta jumlahnya bisa diukur dengan andal.- Piutang disajikan dalam neraca pada nilai yang dapat direalisasikan (n e t rea lizab le

va lue ). Hal ini diwujudkan dengan membentuk penyisihan piutang tak tertagih. Penyisihan tersebut didasarkan atas kualitas piutang yang ditentukan berdasarkan jatuh tempo dan upaya penagihan yang dilakukan pemerintah. Perhitungan penyisihannya adalah sebagai berikut:

(5) Aset

Kualitas Piutang Uraian Penyisihan

Lancar Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal ja tuh tem po

Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal ja tu h tem po

0.5%

Kurang LancarSatu bulan terhitung sejak tangga l Surat Tagihan Pertam a tidak dilakukan pelunasan.

Satu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan Pertam a tidak dilakukan pelunasan.

10%

DiragukanSatu bulan terhitung sejak tanggal Surat Tagihan Kedua tidak dilakukan pelunasan

Satu bulan terhitung se jak tanggal Surat Tagihan Kedua tidak dilakukan pelunasan

50%

Macet

1. Satu bulan terhitung sejak Tanggal Surat Tagihan Ketiga tidak dilakukan pelunasan.

2. P iutang te lah diserahkan kepada panitia Urusan Piutang Negara/DJKN

1. Satu bulan terh itung sejak Tanggal Surat Tagihan Ketiga tidak dilakukan pelunasan.

2. P iutang telah diserahkan kepada panitia Urusan Piutang Negara/DJKN

100%

Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) dan Tuntutan Perbendaharaan/Ganti Rugi (TP/TGR) yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai Bagian Lancar TP/TGR atau Bagian Lancar TPA.Nilai Persediaan dicatat berdasarkan hasil inventarisasi fisik pada tanggal neraca* harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan pembelian;* harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri;* harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara

lo in m io

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6.l (3)(1) 7

Page 14: Pengadilan negeri Kisaran

Aset Tetap

Penyusutan Aset Tetap

b. Aset Tetap- Aset tetap mencakup seluruh aset berwujud yang dimanfaatkan oleh pemerintah

maupun untuk kepentingan publik yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1 tahun.- Nilai Aset tetap disajikan berdasarkan harga perolehan atau harga wajar.- Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum kapasitas sebagai

berikut :a. Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan peralatan olahraga yang

nilainya sama dengan atau lebih dari Rp 1.000.000 (satu juta rupiah);b. Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya sama dengan atau lebih

dari Rp.25.000.000 (dua puluh lima juta rupiah);c. Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai minimum kapasitas tersebut

di atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali pengeluaran untuk tanah, jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi perpustakaan dan

- Aset Tetap yang tidak digunakan dalam kegiatan operasional pemerintah yang disebabkan antara lain karena aus, ketinggalan jaman, tidak sesuai dengan kebutuhan organisasi yang makin berkembang, rusak berat tidak sesuai dengan rencana umum tata ruang (RUTR), atau masa kegunaannya telah berakhir direklafikasi ke Aset Lain-Lain pada pos Aset Lainnya.

- Aset tetap yang secara permanen dihentikan penggunaannya, dikeluarkan dari neraca pada saat ada usulan penghapusan dari entitas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di bidang pengelolaan BMN / BMD.

c. Penyusutan Aset Tetap- Penyusutan Aset Tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan

kapasitas dan manfaat dari suatu aset tetap.- Penyusutan Aset Tetap tidak dilakukan terhadap:

a. Tanah;b Konstruksi dalam pengerjaan (KDP); danc. Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber sah atau dalam

kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan penghapusan.

- Perhitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap dilakukan setiap akhir semester tanpa memperhitungkan adanya nilai residu.

- Penyusutan Aset Tetap dilakukan dengan menggunakan metode garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap semester selama Masa Manfaat.

- Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat.Secara umum tabel masa manfaat adalah sebagai berikut:

Penggolongan Masa manfaat Aset TetapKelompok Aset Tetap Masa Manfaat

Peralatan dan Mesin 2 s.d. 20 Tahun

G edung dan Bangunan 10 s.d. 50 Tahun

Jalan, Jaringan dan Irigasi 5 s.d. 40 TahunA set Tetap Lainnya (A lat M usik M odem ) 4 tahun

as i Penyusunan L K dan C A L K S a lk e r versi 2020_6.l (3)(1) 8

Page 15: Pengadilan negeri Kisaran

Piutang Jangka Panjang

Aset Lainnya

Kewajiban

Ekuitas

d. Piutang Jangka Panjang- Piutang Jangka Panjang adalah piutang yang diharapkan/dijadwalkan akan

diterima dalam jangka waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan setelah tanggal- Tagihan Penjualan Angsuran (TPA), Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan

Ganti Rugi (TP/TGR) dinilai berdasarkan nilai nominal dan disajikan sebesar nilaie. Aset Lainnya

- Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, aset tetap, dan piutang jangka panjang. Termasuk dalam Aset Lainnya adalah aset tak berwujud, tagihan penjualan angsuran yang jatuh tempo lebih dari 12 (dua belas) bulan, aset kerjasama dengan pihak ketiga (kemitraan), dan kas yang dibatasi

- Aset Tak Berwujud (ATB) disajikan sebesai nilai tercatat neto yaitu sebesar harga perolehan setelah dikurangi akumulasi amortisasi.

- Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan dengan metode garis lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan atas ATB dengan masa manfaat tidak terbatas tidak dilakukan amortisasi.

Penggolongan Masa manfaat Aset Tak Berwujud

Kelompok Aset Tetap Tak Berwujud Masa Manfaat (Tahun)Software Kom puter 4Franchise 5

Lisensi, Hak Paten Sederhana, Merk, Desain Industri, Rahasia Dagang, Desain Tata Letak S irkuit Terpadu

10

Hak Ekonomi Lem baga Penyiaran, Paten Biasa, Perlindungan Varietas, Tanam an Semusim .

20

Hak Cipta Karya Seni Terapan, Paten Biasa, Perlindungan V arie tas Tanam an Tahunan

25

Hak Cipta atas C iptaan Gol. II, Hak Ekonom i Pelaku Pertunjukan, H ak Ekonomi P roduser Fonogram

50

Hak C ipta atas C iptaan Gol. I 70

- Aset Lain-Lain berupa aset tetap pemerintah disajikan sebesar nilai buku yaitu harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan.

(6) Kewajiban- Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang

penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah.- Kewajiban pemerintah diklasifikasikan kedalam kewajiban jangka pendek dan

kewajiban jangka panjang.: Kewajiban Jangka PendekSuatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu dua belas bulan setelah Kewajiban Jangka Pendek meliputi Utang Kepada Pihak Ketiga, Belanja yang Masih Harus Dibayar, Pendapatan Diterima di Muka, Bagian Lancar Utang Jangka Panjang, dan Utang Jangka Pendek Lainnya.

I Kewajiban Jangka PanjangKewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu lebih dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

- Kewajiban dicatat sebesai nilai normal, yaitu sebesar nilai kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi berlangsung.

(7) EkuitasEkuitas merupakan selisih antara aset dengan kewajiban dalam satu periode. Pengungkapan lebih lanjut dari ekuitas disajikan dalam Laporan Perubahan Ekuitas.

as i Penyusunan L K dan C A L K Satke r vers i 2020_6 .l (3)(1) 9

Page 16: Pengadilan negeri Kisaran

»

»

Realisasi Pendapatan Rp7,877,358

B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Selama periode berjalan telah melakukan revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dari DIPA awal. Hal ini disebabkan oleh adanya perubahan kegiatan sesuai dengan kebutuhan dan situasi serta kondisi pada saat pelaksanaan. Perubahan tersebut berdasarkan sumber pendapatan dan jenis belanja, antara lain :

Uraian 2020 Anggaran Setelah Revisi

PendapatanPenerim aan Negara Bukan Pajak - 19,255,000

Jum lah Pendapatan - 19,255,000BelanjaBelanja Pegawai - 3,679,231,000

Belanja Barang - 1,142,953,000

Belanja Modal - 325,000,000Belanja Bantuan Sosial - -

Jumlah Belanja - 5,147,184,000

B.1 PendapatanRealisasi Pendapatan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 adalah sebesar Rp7,877,358 atau mencapai 40.91 persen dari estimasi pendapatan yang ditetapkan sebesar Rp19,255,000. Pendapatan Pengadilan negeri Kisaran terdiri dari Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar RpO dengan rincian sebagai berikut:

Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan

Uraian2020

%Anggaran Realisasi

Penerim aan Negara Bukan Pajak 19,255,000 - -

Jum lah 19,255,000 - -

Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar 0,00 persen dibanding tahun sebelumnya. Rincian pendapatan adalah sebagai berikut:

Perbandingan Realisasi Pendapatan Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

Penerim aan Negara Bukan Pajak - - -

Jumlah - - -

as i Penyusunan L K dan C A L K S a lk e r versi 2020_6 .l (3)(1) 10

Page 17: Pengadilan negeri Kisaran

Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak Rp7,877,358

B.1.1 Penerimaan Negara Bukan Pajak#VALUE!

Perbandingan Realisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

Pendapatan N egara Bukan Pajak Lainnya - - -Jumlah - - -

Sedangkan Rincian PNBP Lainnya adalah sebagai berikut:Perbandingan PNBP Lainnya Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

- - -

- - -

- - -- - -

Jumlah - - -

a s i P enyusunan L K dan C A L K S a lk e r versi 2020_6 .l (3)(1) 11

Page 18: Pengadilan negeri Kisaran

Realisasi Belanja Rp2,747,827,897

Realisasi Belanja pada TA 2020 adalah sebesar Rp2,747,827,897 atau 53.39 % dari anggaran belanja sebesar Rp.5,147,184,000 Rincian anggaran dan realisasi belanja TA 2020 adalah sebagai berikut:

B.2 Belanja

Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Semester I TA 2020

U R A I A NRincian Anggaran dan Realisasi Belanja TA 2020

Anggaran Realisasi % thdp

Belanja Pegawai 3,679,231,000 1,973,774,644 53.65Belanja Barang 1,142,953,000 512,537,253 44.84

Belanja Modal 325,000,000 261,516,000 80.47

Belanja Bantuan Sosial - - -

Jumlah 5,147,184,000 2,747,827,897 53.39

Komposisi anggaran dan realisasi belanja dapat dilihat dalam grafik berikut ini:

Komposisi Anggaran dan Realisasi Tahun 2020

3,679,231,000□□

AnggaranRealisasi

1 ,9 7 3 ,7 7 4 ,6 4 4

1,142,953,000

2 6 1 ,5 16 ,0 0 0 5 1 2 ,5 3 7 ,2 5 3 ^

— ^,000,000

Belanja Pegawai Belanja Barang Belanja Modal Belanja Bantuan Sosial

Dibandingkan dengan TA 2019, Realisasi Belanja TA 2020 mengalami penurunan sebesar 45.03% . Berikut rincian realisasi belanja TA 2020 dan TA 2019.

Perbandingan Realisasi Belanja Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja Pegawai 1,973,774,644 3,675,498,759 (46.30)

Belanja Barang 512,537,253 990,703,856 (48.27)

Belanja Modal 261,516,000 332,982,900 (21.46)

Belanja Bantuan Sosial - - -

Jumlah 2,747,827,897 4,999,185,515 (45.03)

a s i Penyusunan L K dan C A L K S a lk e r versi 2020_6.l (3)(1) 12

Page 19: Pengadilan negeri Kisaran

Realisasi BelanjaPegawaiRp1,973,774,644

Realisasi Belanja Barang Rp512,537,253

Realisasi Belanja Pegawai per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp1,973,774,644 dan Rp3,675,498,759. Belanja Pegawai adalah belanja atas kompensasi baik dalam bentuk uang maupun barang yang ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada pejabat negara, Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pegawai yang dipekerjakan oleh pemerintah yang belum berstatus sebagai PNS sebagai imbalan atas pekerjaan yang telah dilaksanakan kecuali pekerjaan yang berkaitan dengan pembentukan modal.Realisasi Belanja Pegawai TA 2020 mengalami penurunan sebesar 46.30 % dari TA 2019. Hal ini disebabkan

B.3 Belanja Pegawai

Perbandingan Belanja Pegawai Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja G aji Pokok PNS 829,900,960 1,636,263,480 (49.28)

Belanja Pem bulatan G aji PNS 12,618 23,348 (45.96)

Belanja Tunj. Suam i/lstri PNS 66,416,354 131,690,072 (49.57)

Belanja Tunj. Anak PNS 17,697,876 32,870,640 (46.16)

Belanja Tunj. S truktura l PNS 18,200,000 35,860,000 (49.25)Belanja Tunj. Fungsional PNS 756,990,000 1,335,555,000 (43.32)Belanja Tunj. PPh PNS 90,348,636 156,885,419 (42.41)

Belanja Tunj. Beras PNS 40,555,200 78,937,800 (48.62)

Belanja Uang Makan PNS 143,363,000 248,503,000 (42.31)

Belanja Tunjangan U m um PNS 10,290,000 18,910,000 (45.58)

Belanja Uang Lem bur - - -

Belanja Pegawai (Tunjangan Khusus/ Kegiatan) - - -

- - -

Jum lah Belanja kotor 1,973,774,644 3,675,498,759 (46.30)Pengem balian Belanja Pegawai - - -

Jum lah Belanja 1,973,774,644 3,675,498,759 (46.30)

B.4 Belanja BarangRealisasi Belanja Barang per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp512,537,253 dan Rp990,703,856. Belanja Barang adalah pembelian barang dan jasa yang habis pakai untuk memproduksi barang dan jasa yang dipasarkan maupun yang tidak dipasarkan. Realisasi Belanja Barang TA 2020 mengalami penurunan sebesar 48.27% dari Realisasi TA 2019.Hal ini antara lain disebabkan oleh

Perbandingan Belanja Barang Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja Barang O perasional 197,102,894 438,345,341 (55.03)

Belanja Barang Non Operasional - 4 ,100,000 (100.00)

Belanja Barang Persediaan Barang Konsum si 34,055,095 53,969,093 (36.90)

Belanja Jasa 80,479,351 97,015,179 (17.04)

Belanja Pem eliharaan 181,630,913 305,695,205 (40.58)

Belanja Perjalanan Dalam Negeri 19,269,000 91,579,038 (78.96)

Belanja Perjalanan Luar Negeri - - -

- - -

Jumlah Belanja Kotor 512,537,253 990,703,856 (48.27)Pengem balian Belanja - - -

Jum lah Be lan ja 512,537,253 990,703,856 (48.27)

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6.l (3)(1) 13

Page 20: Pengadilan negeri Kisaran

Realisasi Belanja Modal per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp261,516,000 dan Rp332,982,900. Belanja Modal merupakan pengeluaran anggaran untuk perolehan aset tetap dan aset lainnya yang memberi manfaat lebih dari satu periode akuntansi.Realisasi Belanja Modal pada TA 2020 mengalami penurunan sebesar 21.46% dibandingkan TA 2019 disebabkan oleh .

Realisasi Belanja Modal B.5 Belanja Modal

Perbandingan Belanja Modal Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja Modal Tanah - - -

Belanja M odal Peralatan dan Mesin 261,516,000 233,412,000 12.04

Belanja Modal G edung dan Bangunan - 99,570,900 (100.00)

Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan - - -

Belanja Modal Lainnya - - -

Jum lah Belanja Kotor 261,516,000 332,982,900 (21.46)Pengem balian Belanja - - -

Jum lah Be lan ja 261,516,000 332,982,900 (21.46)

Realisasi Belanja Modal b .5.1 Belanja Modal TanahRealisasi Belanja Modal Tanah per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing- masing sebesar RpO dan RpO. Realisasi tersebut pada TA 2020 sebesar 0,00% dibandingkan TA 2019 . Hal ini disebabkan oleh .

Perbandingan Belanja Modal Tanah Sem ester! TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BELANJA REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A 2019 %

Belanja Modal Tanah - - -

Belanja M odal Pem buatan Sertifika t Tanah - - -

- - -

Jum lah Belanja Kotor - - -

Pengem balian Belanja - - -

Jum lah Belanja - - -

Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp261,516,000

B.5.2 Belanja Modal Peralatan dan MesinRealisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 masing- masing sebesar Rp261,516,000 dan Rp233,412,000, mengalami kenaikan sebesar 12.91 % bila dibandingkan dengan realisasi TA 2019. Hal ini disebabkan oleh .

Perbandingan Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BELANJA REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja Modal Peralatan dan Mesin 261,516,000 231,612,000 12.91

- - -

- - -

- - -

Jumlah Belanja Kotor 261,516,000 231,612,000 12.91Pengembalian - - -

Jumlah Belanja 261,516,000 231,612,000 12.91

a s i P enyusunan L K d an C A L K S a tke r versi 2020_6.l (3)(1) 14

Page 21: Pengadilan negeri Kisaran

Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan RpO

Realisasi Belanja Modal, Jalan, Irigasi dan Jaringan RpO

Realisasi Belanja Modal Lainnya RpO

B.5.3 Belanja Modal Gedung dan BangunanRealisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan Rp99,570,900 Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan TA 2020 mengalami penurunan sebesar 100.00% dibandingkan Realisasi TA 2019. Belanja Gedung dan Bangunan ini berasal dari.

Perbandingan Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BELANJA REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja Modal G edung dan Bangunan - - -Belanja Penam bahan Nilai G edung dan - 99,570,900 (100.00)

- - -Jum lah Belanja Kotor - 99,570,900 (100.00)Pengem balian Belanja - - -

Jumlah Belanja - 99,570,900 (100.00)

B.5.4 Belanja Modal Jalan, Irigasi dan JaringanRealisasi Belanja Modal, Jalan, Irigasi dan Jaringan per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO, sebesar 0,00 % dibandingkan Realisasi TA 2019. Hal ini disebabkan .

Perbandingan Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi & Jaringan Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BELANJA REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja Modal Jaringan - - -- - -

Jum lah Belanja Kotor - - -Pengem balian Belanja - - -

Jumlah Belanja - - -

B.5.5 Belanja Modal LainnyaRealisasi Belanja Modal Lainnya per tanggal per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO, sebesar 0,00 % dibandingkan Realisasi TA 2019. Hal ini disebabkan .

Perbandingan Realisasi Belanja Modal Lainnya Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BELANJA REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja Modal Lainnya - - -Belanja Penam bahan Nilai A se t Tetap Lainnya dan/atau A set Lainnya dan/atau A set Lainnya - -

. - -Jum lah Belanja Kotor - . -Pengem balian Belanja - . -

Jum lah Belanja - - -

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6 .l (3)(1) 15

Page 22: Pengadilan negeri Kisaran

Realisasi Belanja Bantuan Sosial RpO

B.5.6 Belanja Bantuan SosialRealisasi Belanja Bantuan Sosial per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing- masing sebesar RpO dan RpO. Realisasi tersebut pada TA 2020 sebesar 0,00 % dibandingkan TA 2019. Belanja Bantuan Sosial.

Perbandingan Realisasi Belanja Bantuan Sosial Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BELANJA REALISASI T.A. 2020

REALISASI T.A. 2019 %

Belanja Bantuan Sosial Untuk Jam inan Sosial Dalam Bentuk Uana - Penanaanan Pandemi

- - -

- - -

Jum lah Belanja Kotor - - -

Pengem balian Belanja - - -

Jum lah Belanja - - -

B.5.7 Catatan Penting Lainnya Laporan Realisasi Anggaran

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6.l (3)(1) 16

Page 23: Pengadilan negeri Kisaran

Kas di BendaharaPengeluaranRp90,088,000

C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACAC.1 Kas di Bendahara PengeluaranSaldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing- masing sebesar Rp.90,088,000 dan Rp.O. Kas di Bendahara Pengeluaran Kas di Bendahara Pengeluaran merupakan kas yang dikuasai, dikelola, dan berada di bawah tanggung jawab Bendahara Pengeluaran yang berasal dari sisa UP/TUP yang belum dipertanggung jawabkan atau belum disetorkan ke Rekening Kas Negara per tanggal neraca. Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran adalah sebagai berikut:

Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran Semester I T A 2020 dan 2019

Keterangan TAHUN 2020 TAHUN 2019

Rekening Mandiri 24,000,000 -- - -- - -- - -

Jumlah 24,000,000 -

Penjelasan tentang Kas D i Bendahara Pengeluaran :

as i Penyusunan L K dan C A L K S a lk e r versi 2020_6.l (3)(1) 17

Page 24: Pengadilan negeri Kisaran

asi Penyusunan LK dan CALK Satker versi 2020_6.l (3)(1) 18

Page 25: Pengadilan negeri Kisaran

asi Penyusunan LK dan CALK Satker versi 2020_6.l (3)(1) 19

Page 26: Pengadilan negeri Kisaran

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6 .l (3)(1) 20

Page 27: Pengadilan negeri Kisaran

«

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r vers i 2020_6 .l (3)(1) 21

f

Page 28: Pengadilan negeri Kisaran

PersediaanRp37,983,915

C.2 PersediaanNilai Persediaan tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing adalah sebesar Rp37,983,915 dan RpO. Persediaan adalah aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan yang dimaksudkan untuk mendukung kegiatan operasional pemerintah, dan/atau untuk dijual, dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat. Rincian Persediaan per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

Rincian Persediaan Semester I TA 2020 dan 2019

Jenis REALISASI T.A.2020 REALISASI T.A. 2019

Barang Konsumsi 35,197,062 -

Bahan untuk Pem eliharaan 2,786,853 -

Jumlah 37,983,915 -

Persediaan tersebut di atas dalam kondisi baik

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6 .l (3)(1) 22

Page 29: Pengadilan negeri Kisaran

Persediaan yang Belum Diregister RpO

Piutang Tagihan TuntutanPerbendaharaan/Tuntuta n Ganti Rugi RpO

Piutang Tagihan Penjualan Angsuran RpO

Piutang Jangka Panjang lainnya RpO

C.3 Persediaan yang Belum DiregisterNilai Persediaan yang Belum Diregister per tanggal30 Juni 2020 dan 2019 masing- masing adalah sebesar RpO dan RpO.

C.4 Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti RugiNilai Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing adalah sebesar RpO dan RpO. Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/T untutan Ganti Rugi adalah tagihan kepada bendahara akibat kelalaiannya atau tindakannya yang melanggar hukum yang mengakibatkan kerugian negara. Sedangkan Tuntutan Ganti Rugi adalah tagihan kepada pegawai bukan bendahara untuk penggantian atas suatu kerugian yang diderita oleh negara karena kelalaiannya. Rincian Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

Rincian Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi Semester I TA 2020 dan ____________________________________________ 2013________________________ ____________________

Debitur REALISASI T.A.2020 REALISASI T.A. 2019

- - -Jumlah - -

C.16 Piutang Tagihan Penjualan AngsuranNilai Piutang Tagihan Penjualan Angsuran per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 masing- masing adalah sebesar RpO dan RpO. Piutang Tagihan Penjualan Angsuran adalah tagihan kepada pegawai bukan bendahara atas transaksi jual/beli aset tetap instansi. Rincian Piutang Tagihan Penjualan Angsuran per 30 Juni 2020 untuk masing-masing debitur adalah sebagai berikut:

Rincian Piutang Tagihan Penjualan Angsuran Sem ester! TA 2020dan 2019

Debitur REALISASI T.A.2020 REALISASI T.A. 2019

- - -- - -- - -

Jumlah - -

C.17 Piutang Jangka Panjang lainnyaNilai Piutang Jangka Panjang lainnya per tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing adalah sebesar RpO dan RpO. Piutang Jangka Panjang lainnya adalah piutang yang bersumber dari peristiwa-peristiwa yang menimbulkan hak tagih yang akan jatuh tempo atau akan direalisasikan lebih dari 12 (duabelas) bulan sejak tanggal pelaporan namun tidak dapat dikategorikan sebagai piutang jangka panjang atas tagihan penjualan angsuran, TP/TGR, penerusan pinjaman dan kredit pemerintah. Rincian Piutang Jangka Panjang lainnya per untuk masing-masing debitur adalah sebagai berikut:

Rincian Piutang Jangka Panjang lainnya Semester I TA 2020 dan 2019

U R A I A N REALISASI T.A.2020 REALISASI T.A. 2019

Piutang Jangka Panjang lainnya - -- -

Jumlah - -

as i P enyusunan L K dan C A L K S a tke r versi 2020_6 .l (3)(1) 23

Page 30: Pengadilan negeri Kisaran

Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Piutang Jgk Panjang RpO

C .18 P eny is ih an P iu tang Tak Te rtag ih -P iu tang J g k Pan jangNilai Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Piutang Jgk Panjang per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing adalah sebesar RpO dan RpO. Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Piutang Jgk Panjang adalah merupakan estimasi atas ketidaktertagihan Tagihan PA dan TP/TGR yang ditentukan oleh kualitas masing-masing piutang. Perhitungan Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Piutang Jgk Panjang per 30 Juni 2020 untuk masing-masing kualitas piutang adalah sebagai berikut:

Rincian Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Piutang Jgk Panjang Semester I TA 2020 dan 2019

Kualitas Piutang Nilai Piutang Jangka Panjang

%penyisi

han__Nilai Penyisihan

Tagihan TP/TGRLancar - 0% -Kurang Lancar - 0% -Diragukan - 0% -Macet - 100% -

Jumlah - -

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r ve rs i 2020_6.l (3)(1) 24

Page 31: Pengadilan negeri Kisaran

TanahRp11,129,858,000

Tagihan PALancar - - -Kurang Lancar - - -Diragukan - - -M acet - - -

Jumlah - -Jumlah Penyisihan Piutang Tak Tertagih - -

C.19 TanahNilai aset tetap berupa Tanah yang dimiliki per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah sebesar Rp11,129,858,000 dan RpO. Nilai Tanah tersebut . Mutasi nilai Tanah tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:Saldo Nilai Perolehan per 1 Januari 2020 -

Mutasi tambah :---

Mutasi ku rang :--

Saldo per 30 Jun i 2020 -

Rincian saldo Tanah per 30 Juni 2020 adalah sebagai berikut:Rincian Tanah Semester I TA 2020

No. Luas Lokasi Nilai1 - - -2 - - -3 - - -4 - - -- - - -

Jumlah -

Penjelasan tentang kondisi Tanah

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r vers i 2020_6.l (3)(1) 25

Page 32: Pengadilan negeri Kisaran

Tanah Belum Diregister RpO

Peralatan dan Mesin Rp3,108,626,387

C.20 Tanah Belum DiregisterNilai aset tetap berupa Tanah Belum Diregister yang dimiliki per per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah sebesar RpO dan RpO.

C.21 Peralatan dan MesinSaldo aset tetap berupa Peralatan dan Mesin per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah Rp3,108,626,387 dan RpO. Nilai Peralatan dan Mesin dan mutasi nilai Peralatan dan Mesin tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

Sa ldo N ila i Pe ro lehan per 1 Ja n ua r i 2020 -

Mutasi tambah:-----

Mutasi Kurang:Penghentiaan A set Dari Penggunaan -

----

Saldo per 30 Jun i 2020 -

Akum ulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2020 (1,907,161,654)

Nilai Buku per 30 Jun i 2020 (1,907,161,654)

M utas i transa ks i pe nam bahan pe ra la tan m esin berupa:a.b.c.d.

M utas i transa ks i pengurangan pe ra la tan m esin berupa:

R inc ian a s e t te tap P era la tan dan M esin d isa jikan pa da Lam piran Lapo ran K euangan ini.

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6 .l (3)<1) 26

Page 33: Pengadilan negeri Kisaran

Peralatan dan Mesin Belum Diregister RpO

Gedung dan Bangunan Rp7,321,808,900

Gedung dan Bangunan Belum Diregister RpO

C.22 Peralatan dan Mesin Belum DiregisterNilai Peralatan dan Mesin Belum Diregister per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah RpO dan RpO.

C.23 Gedung dan BangunanSaldo Gedung dan Bangunan per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp7,321,808,900 dan RpO. Mutasi transaksi terhadap Gedung dan Bangunan pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

Saldo Nilai Perolehan per 1 Januari 2020 -Mutasi tambah:

Pengem bangan Nilai Aset -Koreksi Kesalahan input IP -

-Mutasi Kurang:

--

Saldo per 30 Jun i 2020 -Akum ulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2020 (1,412,993,731)

Nilai Buku per 30 Jun i 2020 (1,412,993,731)

M utas i transa ks i pe nam bahan G edung dan B angunan berupa:

M utas i transa ks i pengurangan G edung dan B angunan berupa:

R inc ian a s e t te tap G edung dan B angunan d isa jikan pada Lam p iran Laporan K euangan ini.

C.24 Gedung dan Bangunan Belum DiregisterSaldo Gedung dan Bangunan Belum Diregister per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO. Mutasi transaksi terhadap Gedung dan Bangunan Belum Diregister pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r vers i 2020_6 .l (3)(1) 27

Page 34: Pengadilan negeri Kisaran

Jalan, Irigasi danJaringanRp150,225,000

Jalan, Irigasi dan Jaringan Belum Diregister RpO

Aset Tetap Lainnya Rp9,924,321

Aset Tetap yang Belum Diregister RpO

C.25 Jalan, Irigasi dan JaringanSaldo Jalan, Irigasi dan Jaringan per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah Rp. 150,225,000 dan Rp.O. Mutasi transaksi terhadap Jalan, Irigasi dan Jaringan pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

Saldo Nilai Perolehan per 1 Januari 2020 -Mutasi tambah:

--

Mutasi Kurang:--

Saldo per -Akum ulasi Penyusutan s.d. (78,123,750)

Nilai Buku per (78,123,750)

M utas i transa ks i pe na m bah an Jalan, Ir iga s i dan Ja ring an berupa:

M u tas i transa ks i pengurangan Jalan, Ir iga s i dan Jaringan berupa:

R inc ian a s e t te tap Jalan, Ir iga s i dan Ja ringan d isa jikan pa da Lam p iran Lapo ran K euanganini.

C.26 Jalan, Irigasi dan Jaringan Belum Diregister

Saldo Jalan, Irigasi dan Jaringan Belum Diregister per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO. Mutasi transaksi terhadap Jalan, Irigasi dan Jaringan Belum Diregister pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

C.27 Aset Tetap LainnyaAset Tetap Lainnya merupakan aset tetap yang tidak dapat dikelompokkan dalam tanah, peralatan dan mesin, gedung dan bangunan, jalan, irigasi dan jaringan. Saldo Aset Tetap Lainnya per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah Rp.9,924,321 dan Rp.O. Aset tetap tersebut . Mutasi transaksi terhadap Aset Tetap Lainnya pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

Saldo Nilai Perolehan per 1 Januari 2020 -Mutasi tambah:

R eklasifikasi Masuk --

Mutasi Kurang:--

Saldo per 30 Jun i 2020 -Akum ulasi Penyusutan s.d. 30 Juni 2020 -Nilai Buku per 30 Jun i 2020 -

Mutasi tambah/kurang:

R incian A s e t Tetap La innya d isa jikan pa da Lam p iran Laporan K euangan ini.

C.28 Aset Tetap yang Belum DiregisterSaldo Aset Tetap yang Belum Diregister per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah Rp.O dan Rp.O.

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6.l (3)(1) 28

Page 35: Pengadilan negeri Kisaran

Konstruksi Dalam Pengerjaan RpO

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Rp3,398,279,135

Kemitraan Dengan Pihak Ketiga RpO

C.29 Konstruksi Dalam PengerjaanSaldo Konstruksi Dalam Pengerjaan per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.O dan Rp.O. Konstruksi Dalam Pengerjaan merupakan aset tetap yang sedang dalam proses pengerjaan atau pembangunan, yang pada tanggal neraca belum selesai dibangun seluruhnya. Mutasi transaksi pada Konstruksi Dalam Pengerjaan pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

Saldo Nilai Perolehan per 1 Januari 2020 -

Mutasi tambah:Pero lehan/Penam bahan KDP -

-

-

-

Mutasi Kurang:-

-

-

-

Saldo per 30 Jun i 2020 -

Rincian lebih lanjut terkait Konstruksi Dalam Pengerjaan disajikan dalam lampiran.

C.30 Akumulasi Penyusutan Aset TetapSaldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing- masing Rp3,398,279,135 dan RpO. Akumulasi Penyusutan Aset Tetap merupakan alokasi sistematis atas nilai suatu aset tetap yang disusutkan selama masa manfaat aset yang bersangkutan selain untuk Tanah dan Konstruksi Dalam Pengerjaan (KDP). Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 30 Juni 2020 adalah sebagai berikut:

Rincian Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Semester I Tahun 2020

No. Aset Tetap Nilai Perolehan AkumulasiPenyusutan Nilai Buku

1 Peralatan dan Mesin 3,108,626,387 (1,907,161,654) 1,201,464,733

2 Gedung dan Bangunan 7,321,808,900 (1,412,993,731) 5,908,815,169

3 Jalan, Irigasi dan Jaringan 150,225,000 (78,123,750) 72,101,250

4 A se t Tetap Lainnya 9,924,321 - 9,924,321

Akumulasi Penyusutan 10,590,584,608 (3,398,279,135) 7,192,305,473

R incian A kum u la s i P enyusu tan A s e t Tetap d isa jikan pada Lam p iran Laporan keuangan ini.

C.31 Kemitraan Dengan Pihak KetigaSaldo Kemitraan Dengan Pihak Ketiga per per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah RpO dan RpO. Kemitraan Dengan Pihak Ketiga merupakan kemitraan berupa perjanjian antara dua pihak atau lebih yang mempunyai komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan menggunakan aset dan/atau usaha yang dimiliki. Kemitraan Dengan Pihak Ketiga pada . Adapun rincian Kemitraan Dengan Pihak Ketiga adalah sebagai berikut:

Rincian Kemitraan Dengan Pihak Ketiga Semester I Tahun 2020No U ra i a n Jumlah

- - -- - -- - -- - -

Jumlah -

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r vers i 2020_6 .l (3)(1) 29

Page 36: Pengadilan negeri Kisaran

Saldo Aset Tak Berwujud (ATB) per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah Rp4,750,000 dan RpO. Aset Tak Berwujud merupakan aset yang dapat diidentifikasi dan dimiliki, tetapi tidak mempunyai wujud fisik. Aset Tak Berwujud pada Pengadilan negeri Kisaran berupa Software.Mutasi Aset Tak Berwujud adalah sebagai berikut:

Aset Tak Berwujud RpO C.32 Aset Tak Berwujud

Saldo Nilai per 1 Januari 2020 -Mutasi tambah:

Transfer Masuk -----

Mutasi Kurang:Penghentiaan A set Dari Penggunaan -

----

Saldo Nilai per 30 Jun i 2020 -Akum ulasi Am ortisasi s.d. 30 Juni 2020 (3,562,500)

Nilai Buku per 30 Jun i 2020 (3,562,500)

M utas i transa ks i penam bahan /pengu rangan A s e t Tak B e rw u ju d seb ag a i b e r ik u t :a.b.c. de.

aAset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan RpO

C.33 Aset Tak Berwujud Dalam PengerjaanSaldo Aset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing- masing sebesar Rp.O dan Rp.O. Aset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan merupakan aset tak berwujud yang sedang dalam proses pengerjaan atau pembangunan, yang pada tanggal neraca belum selesai dibangun seluruhnya. . Mutasi transaksi pada Aset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

Saldo Nilai Perolehan per -Mutasi tambah:

--

Mutasi Kurang:--

Saldo per -

a s i Penyusunan L K dan C A L K S a lk e r v e rs i 2020_6 .l (3)(1) 30

Page 37: Pengadilan negeri Kisaran

Aset Lain-lain Rp106,458,000 Saldo Aset Lain-lain per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah Rp106,458,000 dan RpO. Aset

Lain-lain merupakan Barang Milik Negara (BMN) yang berada dalam kondisi rusak berat dan tidak lagi digunakan dalam operasional entitas. Adapun mutasi Aset Lain-lain adalah sebagai berikut:

C.34 Aset Lain-lain

Saldo per 1 Januari 2020 -Mutasi tambah:

R eklasifikasi Dari A se t Tetap ke A set Lainnya ----

Mutasi Kurang:----

Saldo per 30 Jun i 2020 -Akum ulasi Penyusutan 30 Juni 2020 (31,123,598)

Nilai Buku per 30 Jun i 2020 (31,123,598)

Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r vers i 2020_6.l (3)(1) 31

Page 38: Pengadilan negeri Kisaran

Aset Lainnya yang Belum Diregister RpO

Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya 34,686,098

Utang kepada Pihak Ketiga RpO

Transaks i pe nam bahan dan peng u ran ga n A s e t La in -la in d a p a t d ije laskan seb ag a i beriku t:

M utas i Tam bah

Mutasi Kurang

R inc ian A s e t La in -la in be rdasarkan n ila i pe ro lehan, aku m u las i pe nyu su tan dan n ila i buku te rsa ji pa da lam p iran Lapo ran K euangan ini.

C.35 Aset Lainnya yang Belum DiregisterSaldo Aset Lainnya yang Belum Diregister per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah RpO dan RpO.

C.36 Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset LainnyaSaldo Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah Rp34,686,098 dan RpO. Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya merupakan kontra akun Aset lainnya yang disajikan berdasarkan pengakumulasian atas penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfaat Aset Lainnya. Sedangkan Amortisasi Aset Lainnya merupakan akumulasi amortisasi tak berwujud yang mencakup penurunan kapsitas atau masa manfaat yang diakui pemerintah dari sejak diperoleh atau atau dibeli oleh satker. Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan dengan metode garis lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan atas ATB dengan masa manfaat tidak terbatas tidak dilakukan amortisasi. Rincian Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya per 30 Juni 2020 adalah sebagai berikut:

Rincian Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya

Aset Lainnya Nilai Perolehan Akum. Penyusutan/ Amortisasi Nilai Buku

Aset Tak BerwujudA set Tak Berwujud 4,750,000 (3,562,500) 1,187,500

A set Lain-lain 106,458,000 (31,123,598) 75,334,402

- - - -Total 111,208,000 (34,686,098) 76,521,902

C.37 Utang kepada Pihak KetigaSaldo Utang kepada Pihak Ketiga per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing sebesar RpO dan RpO. Utang kepada Pihak Ketiga merupakan kewajiban yang masih harus dibayar dan segera diselesaikan kepada pihak ketiga lainnya dalam waktu kurang dari 12 (dua belas bulan) sejak tanggal pelaporan. Adapun rincian Utang kepada Pihak Ketiga per tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:.

Rincian Utang kepada Pihak Ketiga

Uraian REALISASI T.A.2020 REALISASI T.A.2019

Beban Pegawai yang Masih H arus D ibayar - -Beban Modal yang M asih H arus D ibayar - -

- -- -- -

Total - -

Penjelasan tentang Utang kepada Pihak Ketiga :gixgvigfiduguxkjvhkcxjvbiuxckjvbxckjvnxkvnxckvnxckvjbxjkvbxcvjkmxbcvjkcxmbvxcjkmvnxcjk,mvnxckjvbcxijkvbxcikjvbxckvbxcvkbcxvkxcbvkxcjbvcxkvjbxckvbcx

a s i P enyusunan L K dan C A L K Sa tke r vers i 2020_6 .l (3)(1) 32

Page 39: Pengadilan negeri Kisaran

Utang Yang Belum Ditagihkan RpO

C.38 Utang Yang Belum DitagihkanNilai Utang Yang Belum Ditagihkan per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing sebesar RpO dan RpO. Utang Yang Belum Ditagihkan merupakan transaksi atas pengakuan utang karena adanya BAST dari pihak ketiga. Adapun rincian Utang Yang Belum Ditagihkan per tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

Rincian Utang Yang Belum Ditagihkan

Uraian REALISASI T.A.2020 REALISASI T.A.2019

- -- -- -

Total - -

Hibah Yang Belum Disahkan RpO

Penjelasan tentang Utang Yang Belum Ditagihkan :

dgsdfgfdsg

C.39 Hibah Yang Belum DisahkanNilai Hibah Yang Belum Disahkan per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing sebesar RpO dan RpO. Hibah Yang Belum Disahkan merupakan hibah yang belum disahkan ke KPPN sampai dengan tanggal pelaporan. Adapun rincian Hibah Yang Belum Disahkan per tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

Rincian Hibah Yang Belum Disahkan

Uraian Jumlah

--

Jumlah -

Penjelasan tentang Hibah Yang Belum Disahkan :

hibah yang belum disahkan berasal dari bank

Utang Kelebihan Pembayaran Pendapatan RpO

C.40 Utang Kelebihan Pembayaran PendapatanUtang Kelebihan Pembayaran Pendapatan per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing sebesar RpO dan RpO. Rincian Utang Kelebihan Pembayaran Pendapatan sebagai berikut

Rincian Utang Kelebihan Pembayaran Pendapatan adalah sebagai berikut

Uraian REALISASI T.A.2020 REALISASI T.A.2019

- -- -- -

as i P enyusunan L K dan C A L K S a lk e r versi 2020_6.l (3)(1) 33

Page 40: Pengadilan negeri Kisaran

Total

Pendapatan Diterima Dimuka RpO

Uang Muka dari KPPN Rp90,088,000

Penjelasan Utang Kelebihan Pembayaran Pendapatan :

9afhasgdfgsdaifsgdhaf

C.41 Pendapatan Diterima DimukaPendapatan Diterima Dimuka per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing sebesar RpO dan RpO. Rincian Pendapatan Diterima Dimuka sebagai berikut:

Rincian Pendapatan Diterima Dimuka adalah sebagai berikut

Uraian REALISASI T.A.2019 REALISASI T.A.2019

- -- -- -- -

Total - -

Penjelasan tentang Pendapatan Diterima Dimuka :

berasal dari gedung yang disewakan dengan pembayaran di awal kontrak

C.42 Uang Muka dari KPPNSaldo Uang Muka dari KPPN per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing sebesar

a s i P enyusunan L K dan C A L K Satke r versi 2020_6 .l (3)(1) 34

Page 41: Pengadilan negeri Kisaran

s

Utang Jangka Pendek Lainnya RpO

EkuitasRp18,436,669,290

Rp90,088,000 dan RpO.Uang Muka dari KPPN merupakan Uang Persediaan (UP) atau Tambahan Uang Persediaan (TUP) yang diberikan KPPN sebagai uang muka kerja dan masih berada pada atau dikuasai oleh Bendahara Pengeluaran pada tanggal pelaporan.

Rincian Uang Muka dari KPPN adalah sebagai beriku t:

Uraian Jumlah

Uang Persedian 37,500,000

Tam bahan Uang Persediaan -

Total 37,500,000

Penjelasan tentang Uang Muka dari K P P N :

C.43 Utang Jangka Pendek LainnyaSaldo Utang Jangka Pendek Lainnya per 30 Juni 2020 dan 2019 masing-masing sebesar RpO dan RpO. Utang Jangka Pendek Lainnya merupakan utang jangka pendek lain lain yang akan dilunasi dalam waktu kurang dari 12 bulan.

Rincian Utang Jangka Pendek Lainnya adalah sebagai berikut

Uraian REALISASI T.A.2020 REALISASI T.A.2019

- -- -- -

Total - -

Penjelasan tentang Utang Jangka Pendek Lainnya :

C.44 EkuitasEkuitas per 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp18,436,669,290. dan RpO. Ekuitas adalah kekayaan bersih entitas yang merupakan selisih antara aset dan kewajiban. Rincian lebih lanjut tentang ekuitas disajikan dalam Laporan Perubahan Ekuitas.

C. 45 Catatan Penting Lainnya neraca

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6,l (3)(1) 35

Page 42: Pengadilan negeri Kisaran

D. PENJELASAN ATAS POS-POS OPERASIONAL

Pendapatan Negara Bukan Pajak RpO

Beban Pegawai RpO

D.1 Pendapatan Negara Bukan PajakJumlah Pendapatan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah sebesar RpO dan RpO. Realisasi pendapatan negara bukan pajak mengalami dari tahun sebelumnya sebesar 0,00. Hal tersebut disebabkan oleh . Rincian Pendapatan tersebut adalah sebagai berikut

Rincian Pendapatan Negara Bukan Pajak Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN 2020 2019 %

- - -- - -- - -- - -- - -

Jumlah - - -

D.2 Beban Pegawai

Jumlah Beban Pegawai untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO.Beban Pegawai adalah beban atas kompensasi, baik dalam bentuk uang maupun barang yang yang ditetapkan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang diberikan kepada pejabat negara, Pegawai Negeri Sipil (PNS), dan pegawai yang dipekerjakan oleh pemerintah yang belum berstatus PNS sebagai imbalan atas pekerjaan yang telah dilaksanakan kecuali pekerjaan yang berkaitan dengan pembentukan modal.. Beban Pegawai Tahun 2020 sebesar 0,00 persen dibandingkan dengan Tahun 2019 disebabkan oleh tunjangan hari raya (THR) tahun ini yang dibayarkan komponen gaji saja tidak dengan remunerasi. Rincian Beban Pegawai Semester I Tahun 2020 adalah sebagai berikut:

Rincian Beban Pegawai Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASI REALISASI T.A. %T.A.2020 2019

- - -- - -- - -- - -- - -- - -- - -- - -- - -

Jumlah - - -

as i Penyusunan L K dan C A L K Satke r vers i 2020_6.l (3)(1) 36

Page 43: Pengadilan negeri Kisaran

Beban Persediaan RpO d .3 Beban Persediaan

Jumlah Beban Persediaan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpOBeban Persediaan merupakan beban untuk mencatat komsumsi barang-barang yang habis dipakai, termasuk barang-barang hasil produksi baik dipasarkan maupun tidak dipasarkan. Beban Persediaan Tahun 2020 sebesar 0,00 persen dibandingkan dengan Tahun 2019 disebabkan oleh Penurunan beban persediaan disebabkan karena berkurangnya pagu anggaran belanja persediaan konsumsi. Rincian Beban Persediaan untuk Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

Rincian Beban Persediaan Semester I T A 2020 dan 2019

URAIAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

- - -- - -- - -

Jum lah Beban Persediaan * - -

Beban Barang dan Jasa D.4 Beban Barang dan JasaRpO

Jumlah Beban Barang dan Jasa untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO.Beban Barang dan Jasa terdiri dari beban barang dan jasa berupa konsumsi atas barang dan/atau jasa dalam rangka penyelenggaraan kegiatan entitas serta beban lain-lain berupa beban yang timbul karena penggunaan alokasi belanja modal yang tidak menghasilkan aset tetap. Beban Barang dan Jasa Tahun 2020 sebesar 0,00 persen dibandingkan dengan Tahun 2019 disebabkan oleh Belanja unutk penanganan Rp. . Rincian Beban Barang dan Jasa Untuk Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

Rincian Beban Barang dan Jasa Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BEBAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

- - -

- - -

- - -

- - -

- - -- - -

- - -

- - -

- - -Jumlah - - -

as i Penyusunan L K dan C A L K S a lk e r v e rs i 2020_6.l (3)(1) 37

Page 44: Pengadilan negeri Kisaran

Beban Pemeliharaan RpO

Beban Perjalanan Dinas Rp19,269,000

Beban Barang Untuk Diserahkan kepada Masyarakat RpO

Beban Pemeliharaan untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO.Beban Pemeliharaan merupakan beban yang dimaksudkan untuk mempertahankan aset tetap atau aset lainnya yang sudah ada ke dalam kondisi normal. Beban Pemeliharaan Tahun 2020 sebesar 0,00 persen dibandingkan dengan Tahun 2019 disebabkan oleh Kenaikan beban pemeliharaan disebabkan adanya beban terkait asuransi pesawat yang memiliki nilai cukup besar. Rincian Beban Pemeliharaan untuk Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

D.5 Beban Pemeliharaan

Rincian Beban Pemeliharaan Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BEBAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

- - -- - -

- - -

- - -- - -- - -- - -

Jumlah - - -

D.6 Beban Perjalanan DinasBeban Perjalanan Dinas untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp19,269,000 dan Rp93,379,038Beban Perjalanan Dinas merupakan beban yang terjadi untuk perjalanan dinas dalam rangka pelaksanaan tugas, fungsi dan jabatan. Beban Perjalanan Dinas Tahun 2020 mengalami penurunan sebesar 79.36 persen disebabkan oleh . Rincian Beban Perjalanan Dinas untuk Tahun 2020 dan 2019 :

Rincian Beban Perjalanan Dinas Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASIT.A.2019

REALISASI T.A. 2019 %

Beban Perjalanan Biasa 19,269,000 91,579,038 (78.96)

Beban Perjalanan D inas Dalam Kota - 1,800,000 (100.00)

Beban Perjalanan D inas Paket Meeting Dalam H _ - -- - -- - -

- - -

Jumlah 19,269,000.00 93,379,038 (79.36)

D.7 Beban Barang Untuk Diserahkan kepada MasyarakatBeban Barang Untuk Diserahkan kepada Masyarakat untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO

Beban Barang untuk diserahkan kepada Masyarakat/ Pemda merupakan beban pemerintah dalam bentuk barang dan jasa kepada masyarakat yang bertujuan untuk mencapai tujuan entitas. Beban Barang Untuk Diserahkan kepada Masyarakat Tahun 2020 sebesar 0,00 dibandingkan dengan Tahun 2019 disebabkan oleh. Rincian Beban Barang Untuk Diserahkan kepada Masyarakat Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa lk e r versi 2020_6.l (3)(1) 38

Page 45: Pengadilan negeri Kisaran

Beban Bantuan Sosial RpO

Beban Penyusutan dan Amortisasi RpO

Rincian Beban Barang Untuk Diserahkan kepada Masyarakat Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASIT A 2019

REALISASI T.A. 2019______

%

-- - -- - -- - -

Jumlah - - -

D.8 Beban Bantuan SosialBeban Bantuan Sosial untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpOBeban Bantuan Sosial Tahun 2020 sebesar 0,00 disebabkan oleh . Rincian Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut :

Rincian Beban Bantuan Sosial Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

Beban Peralatan Dan Mesin Untuk D iserahkan kepada M asyarakat/Pem da dalam bentuk barang - Penanganan Pandem i COVID-19

- - -

- - -Jumlah - - -

D.9 Beban Penyusutan dan AmortisasiJumlah Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk periode yang berakhir 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO.Beban Penyusutan dan Amortisasi merupakan beban untuk mencatat alokasi sistematis atas nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan (depreciable assets) selama masa manfaat aset yang bersangkutan. Sedangkan Beban Amortisasi digunakan untuk mencatat alokasi penurunan manfaat ekonomi untuk Aset Tak berwujudRincian Beban Penyusutan dan Amortisasi untuk Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

Rincian Beban Penyusutan dan Amortisasi Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

- - -- - -- - -- - -- - -- - -

J u m a h P en yu su tan - - -- - -

Ju m la h A m o rtis a s i - - -Jumlah - - -

a s i Penyusunan L K dan C A L K S a lk e r versi 2020_6.l (3)(1) 39

Page 46: Pengadilan negeri Kisaran

Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih RpO

Surplus (Defisit) Penjualan Aset Non Lancar RpO

Surplus (Defisit) Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang RpO

D.10 Beban Penyisihan Piutang Tak TertagihJumlah Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpOBeban Penyisihan Piutang Tak Tertagih merupakan beban untuk mencatat estimasi ketidaktertagihan piutang dalam suatu periode. Rincian Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih untuk Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut:

Rincian Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BEBAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

Beban Penyisihan Piutang PNBP - - -Beban Penyisihan Piutang Lainnya - - -

- - -

Jumlah - - -

D.11 Surplus (Defisit) Penjualan Aset Non LancarJumlah Surplus (Defisit) Penjualan Aset Non Lancar untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO

Rincian Surplus (Defisit) Penjualan Aset Non Lancar Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BEBAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

Pendapatan dari Pem indahtanganan BMN Lainnya

- - -

- - -Jumlah - - -

D.12 Surplus (Defisit) Penyelesaian Kewajiban Jangka PanjangJumlah Surplus (Defisit) Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpO

Rincian Surplus (Defisit) Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BEBAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

- - -- - -

Jumlah - - -

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r ve rs i 2020_6.l (3)(1) 40

Page 47: Pengadilan negeri Kisaran

t

Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasinal Lainnya Rp11,457,351

D.13 Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasinal LainnyaJumlah Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasinal Lainnya untuk untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp11,457,351 dan Rp2,754,255.

Rincian Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasinal Lainnya Semester I TA 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BEBAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

Penerim aan Kembali Beban Pegawai Tahun Anggaran Yang Lalu

- - -

Pendapatan Penyesuaian Nilai Persediaan 14,649,846 6,912,296.00 111.94

Beban Penyesuaian Nilai Persediaan (3,192,495) (4 ,158,041.00) (23.22)

- - -

- - -

Jumlah 11,457,351.00 2,754,255 315.99

Pos Luar Biasa RpO D.14 Pos Luar Biasa

Jumlah Pos Luar Biasa untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar RpO dan RpOPos Luar Biasa terdiri dari pendapatan dan beban yang sifatnya tidak sering terjadi dan bukan merupakan tugas pokok dan fungsi serta di luar kendali entitas. Rincian Pos Luar Biasa Tahun 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut :

Rincian Pos Luar Biasa Semester I 2020 dan 2019

URAIAN JENIS BEBAN REALISASIT.A.2020

REALISASI T.A. 2019 %

Pendapatan PNBP - - -

Beban Perjalanan Dinas - - -

Beban Persediaan - - -

- - - -

Jumlah - - -

Terjadinya pos-pos luar biasa disebabkan sebagai berikut:

D.15 Catatan Penting Lainnya Laporan Operasional

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6.l (3)(1) 41

Page 48: Pengadilan negeri Kisaran

Ekuitas AwalRp18,516,640,430.00

Defisit LO Rp,- 7,811,649.00

Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi/Kesalahan Mendasar Rp.O,00

Penyesuaian Nilai Aset Rp. 0.00

Koreksi Nilai Persediaan RpO. 00

Koreksi Atas Reklasifikasi RpO. 00

E. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

E. 1 Ekuitas AwalNilai Ekuitas Awal pada tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.18,516,640,430.00 dan Rp. 18,029,683,320.00

E.2 Surplus (Defisit) LOJumlah Surplus (Defisit) LO untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2020 dan2019 adalah sebesar Rp.-7,811,649.00 dan Rp.-90,624,783.00. Surplus/Defisit LO merupakan selisih kurang antara surplus/defisit kegiatan non operasional, dan pos luar

E.3 DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN/KESALAHAN MENDASARDampak Kumulatif Perubahan Kebijakan Akuntansi/Kesalahan Mendasar untuk tahun2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.O dan Rp.O.

E.4 KOREKSI YANG MENAMBAH/MENGURANGI EKUITASKoreksi yang Menambah/Mengurangi Ekuitas tahun pada tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.O dan Rp.682,287,000 yaitu sebagai berikut.E.4.1 Penyesuaian Nilai AsetPenyesuaian Nilai Aset tahun 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.O dan Rp.O. Penyesuaian Nilai Aset merupakan hasil penyesuaian nilai persediaan akibat penerapan kebijakan harga perolehan terakhir.

E.4.2 Koreksi Nilai PersediaanKoreksi Nilai Persediaan mencerminkan koreksi atas nilai persediaan yang diakibatkan karena kesalahan dalam pencatatan persediaan yang terjadi pada periode sebelumnya. Koreksi untuk tahun 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.0.00 dan Rp.0.00. Rincian Koreksi Nilai Persediaan untuk tahun 2020 adalah sebagai berikut:

Rincian Koreksi Nilai Persediaan

Jen is Persediaan Nilai Koreksi

Koreksi Nilai Persediaan -

-

Jumlah -

E.4.3 Koreksi Atas ReklasifikasiKoreksi Atas Reklasifikasi tahun 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.O dan Rp.O. Koreksi Atas Reklasifikasi merupakan koreksi atasatas reklasifikasi Persediaan/Aset Tetap/Aset Lainnya.

Jen is Koreksi Nilai Koreksi

Koreksi atas R eklasifikasi Persediaan/Aset Tetap/Aset Lainnya -

-

Jumlah -

as i Penyusunan L K dan C A L K S a lk e r ve rs i 2020_6.l (3)(1) 42

Page 49: Pengadilan negeri Kisaran

Selisih Revaluasi Aset Rp. 0.00

E.4.4 Selisih Revaluasi AsetSelisih Revaluasi Aset untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.0.00 dan Rp.682,287,000.00. Revaluasi tersebut

Selisih Revaluasi Nilai Aset Tetap mencerminkan koreksi atas kesalahan pencatatan kuantitas aset pada laporan keuangan Rincian untuk tahun 2020 adalah sebagai berikut:

Rincian Selisih Revaluasi Aset Tahun 2020

Jenis Aset Nilai Koreksi

Ekuitas Transaksi Lainnya -

Revaluasi A se t Tetap -

-

Jumlah -

Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r ve rs i 2020_6.l (3)(1) 43

Page 50: Pengadilan negeri Kisaran

p

Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi RpO

E.4.5 Koreksi Aset Tetap Non RevaluasiKoreksi Aset Tetap Non Revaluasi untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2020

Rincian Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi Tahun 2020

Jen is Aset Tetap Non Revaluasi Nilai Koreksi

Koreksi Nilai Persediaan -

-

Jumlah -

Koreksi Lain-Lain RpO E.4.6 Koreksi Lain-LainKoreksi Lain-Lain untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.O dan Rp.O. Koreksi Lain-lain merupakan koreksi selain yang terkait Barang Milik Negara, antara lain koreksi atas pendapatan, koreksi atas beban, koreksi atas hibah, piutang dan utang.. Koreksi ini adalah . Koreksi Lain-Lain terdiri dari:

Rincian Koreksi Lain-Lain Tahun 2020

Jen is Koreksi Nilai Koreksi

Koreksi Lainnya -

- -

Jumlah -

Transaksi Antar Entitas e .5 Transaksi Antar EntitasRp2 739 950 539 Nilai Transaksi Antar Entitas untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2020

dan 2019 adalah masing-masing sebesar Rp.2,739,950,539 dan Rp.5,710,874,910. Transaksi Antar Entitas adalah transaksi yang melibatkan dua atau lebih entitas yang berbeda baik internal Kementerian /Lembaga (KL), antar KL, antar BUN maupun KL dengan BUN. terdiri dari:

Rincian Transaksi Antar Entitas Tahun 2020

Transaksi Antar Entitas Nilai

Ditagihkan ke Entitas Lain 2,747,827,897

Diterim a dari Entitas Lain (7,877,358)

Transfer Keluar -

Transfer Masuk -

Pengesahan H ibah Langsung -

Pengesahan Pengem balian H ibah Langsung -

-

Jumlah 2,739,950,539

a s i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6 .l (3)(1) 44

?

Page 51: Pengadilan negeri Kisaran

#

*

*■ Rincian Transaksi Antar Entitas terdiri dari:E.5.1 Diterima dari Entitas Lain (DDEL)/Ditagihkan ke Entitas Lain (DKEL)Diterima dari Entitas Lain (DDEL)/Ditagihkan ke Entitas Lain (DKEL) merupakan transaksi antar entitas atas pendapatan dan belanja pada KL yang melibatkan kas negara (BUN). Pada periode hingga 30 Juni 2020, DKEL sebesar Rp 2,747,827,897, sedangkan DDEL sebesar Rp 7,877,358

E.5.2 Transfer Masuk/Transfer KeluarTransfer Masuk/Transfer Keluar merupakan perpindahan aset/kewajiban dari satu entitas ke entitas lain pada internal KL, antar KL dengan BA-BUN.Transfer Keluar sampai dengan 30 Juni 2020 sebesar RpO terdiri dari:

Rincian Transfer Keluar Tahun 2020

Jenis Entitas Tujuan Nilai

- - -- - -

Jumlah -

Sedangkan Transfer Masuk sampai dengan 30 Juni 2020 sebesar RpO yang terdiri dari:

Jenis Entitas Asal Nilai

- - -- - -

Jumlah -

Ekuitas Akhir Rp21,248,779,320

E.5.3 Pengesahan Hibah LangsungPengesahan Hibah Langsung merupakan transaksi atas pencatatan hibah langsung KL dalam bentuk kas, barang maupun jasa sedangkan pencatatan pendapatan hibah dilakukan BA-BUN. Pengesahan Hibah Langsung sampai dengan 30 Juni 2020 adalah sebesar 0 dari total RpO yang akan diterima sepanjang tahun 2020Pengesahan Pengembalian Hibah Langsung merupakan transaksi atas pencatatan pengembalian hibah langsung entitas. Pengembalian Pengesahan Hibah Langsung sampai dengan 30 Juni 2020 adalah sebesar 0 dari total RpO.

Rincian Pengesahan Hibah Langsung untuk Tahun 2020 adalah sebagai be riku t:

Pemberi Hibah Bentuk Hibah Nilai

- - -- - -

Total Pengesahan -Pengesahan Pengem balian Hibah

Langsung - -

Jumlah -

Rincian Penerimaan Hibah Langsung Tahun 2020 disajikan pada lampiran E.6 Ekuitas AkhirNilai Ekuitas Akhir pada tanggal 30 Juni 2020 dan 2019 adalah masing-masing sebesar

Rp.21,248,779,320.00 dan Rp.24,332,220,447.00.

E.7 Catatan Penting Lainnya Laporan Perubahan Ekuitas

as i Penyusunan L K dan C A L K Sa tke r versi 2020_6.l (3)(1) 45

S

Page 52: Pengadilan negeri Kisaran

F. PENGUNGKAPAN PENTING LAINNYAF.1 KEJADIAN-KEJADIAN SETELAH TANGGAL NERACA

F.2 PENGUNGKAPAN LAIN-LAIN

Page 53: Pengadilan negeri Kisaran

DAFTAR GRAFIK

ii

Page 54: Pengadilan negeri Kisaran

DAFTAR LAMPIRAN

t

LAMPIRAN 1

LAMPIRAN II

LAMPIRAN III

LAMPIRAN IV

LAMPIRAN V

9

iii

«

t

Page 55: Pengadilan negeri Kisaran

LAPORAN REALISASI ANGGARANUNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 30 JUNI 2020 DAN 2019

U R A I A N Catatan TA 2020 % thd TA 2019ANGGARAN REALISASI Angg REALISASI

PENDAPATAN DAN HIBAH3enerimaan Negara Bukan Pajak B.1 19,255,000 7,877,358 40.91 __________ l

JUMLAH PENDAPATAN 19,255,000 7,877,358 40.91 _ _______ -

BELANJA B.2Belanja Pegawai____ B.3 3,679,231,000 1,973,774,644 53.65 3,675,498,759Belanja Barang B.4 1,142,953,000 512,537,253 44.84 990,703,856Belanja Modal B.5 325,000,000 261,516,000 80.47 332,982,900Belanja Bantuan Sosial ______ B.6 - - -

JUMLAH BELANJA 5,147,184,000 2,747,827,897 53.39 4,999,185,515

j l ik a s i P e n y u su n a n L K d a n C A L K S a tk e r v e rs i 2 0 2 0 _ 6 .l (3)(1) 1

Page 56: Pengadilan negeri Kisaran

NERACAUNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 30 JUNI 2020 DAN 2019

U R A I A N C a ta tan 2020 2019

ASETASET LANCAR

Kas di Bendahara Pengeluaran C.1 90,088,000 -Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran C.9 - -Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan Penjual;! C. 10 - -Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti RiC.11 - -Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan TuntutaiC.12Persediaan C.2 37,983,915Persediaan yang Belum Diregister C.3 - -

Jum lah A set Lancar 128,071,915 -PIUTANG JANGKA PANJANG

Piutang Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi C .15 - -Piutang Tagihan Penjualan Angsuran C .16 - -Piutang Jangka Panjang lainnya C .17 - -Penyisihan Piutang Tak Tertagih-Piutang Jgk Panjang C .18 - -

Jum lah P iutang Jangka Panjang - -

ASET TETAPTanah C. 19 11,129,858,000 -Tanah Belum Diregister C.20 - -Peralatan dan Mesin C.21 3,108,626,387 -Peralatan dan Mesin Belum Diregister C.22 -Gedung dan Bangunan C.23 7,321,808,900Gedung dan Bangunan Belum Diregister C.24 -Jalan, Irigasi dan Jaringan C.25 150,225,000 -Jalan, Irigasi dan Jaringan Belum Diregister C.26 - -Aset Tetap Lainnya C.27 9,924,321 -Aset Tetap yang Belum Diregister C.28 - -Konstruksi Dalam Pengerjaan C.29 - -Akumulasi Penyusutan Aset Tetap C.30 (3,398,279,135) ________________ ____“

Jum lah A set Tetap 18,322,163,473 -ASET LAINNYA

Kemitraan Dengan Pihak Ketiga C.30 - -Aset Tak Berwujud C.31 4,750,000 -Aset Tak Berwujud Dalam Pengerjaan C. 32Aset Lain-lain C 33 106,458,000 -Aset Lainnya yang Belum Diregister C.34 - -Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi Aset Lainnya C.35 (34,686,098) -

Jum lah A set Lainnya 76,521,902 -

JU M L A H A S E T 18 ,526 ,757 ,290 __KEWAJIBANKEW AJIBAN JANGKA PENDEK

Utang kepada Pihak Ketiga C.36 - -

Utang Yang Belum Ditagihkan C.37 - -

Hibah Yang Belum Disahkan C.38 - -

Utang Kelebihan Pembayaran Pendapatan C.39 - -

Pendapatan Diterima Dimuka C.40 - -Uang Muka dari KPPN C.41 90,088,000 -

Utang Jangka Pendek Lainnya C.42 - -

I ju m la h Kew ajiban Jangka Pendek 90,088,000 -

JUMLAH KEW AJIBAN___ 90,088,000 ____ ________EKUITAS_______Ekuitas_______________________________________________________ C.43 18,436,669,290 ____________________ i _

JUMLAH EKUTAS 18,436,669,290 -

JU M L A H K E W A JIB A N DAN E K U ITA S 18 ,526 ,757 ,290 ____________________-

Page 57: Pengadilan negeri Kisaran

LAPORAN OPERASIONALUNTUK PERIODE YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 30 JUNI 2020 DAN 2019

(Dalam Rupiah)

Uraian Catatan 2020 2019

KEGIATAN O PERASIO N ALPEN D APATAN

Pendapatan Negara Bukan Pajak D.1 - -Jum lah Pendapatan - -

BEBA NB E B A N O PERAS IO N AL

Beban Pegawai D.2 -Beban Persediaan D.3 - -Beban Barang dan Jasa D.4 -

Beban Pemeliharaan D.5 -

Beban Perjalanan Dinas D.6 19,269,000 93,379,038Beban Barang Untuk Diserahkan kepada Masyarakat D.7 - -Beban Bantuan Sosial D.8 - -Beban Penyusutan dan Amortisasi D.9 - -Beban Penyisihan Piutang Tak Tertagih D.10 - -

Jum lah Beban 19,269,000 93,379,038Surp lus (Defisit) dari Kegiatan Operasiona l (19,269,000) (93,379,038)KEGIATAN NON O PERASIO N AL

Surplus (Defisit) Penjualan Aset Non Lancar D.11 - -Surplus (Defisit) Penyelesaian Kewajiban Jangka Panjang D.12 - -Surplus (Defisit) dari Kegiatan Non Operasinal Lainnya D.13 11,457,351 2,754,255

Surp lu s (Defisit) dari Kegiatan Non Operasional 11,457,351 2,754,255Surp lus (Defisit) Sebelum Pos Luar B iasa (7,811,649) (90,624,783)Pos Luar B iasa D.14

Pendapatan PNBP - -Beban Perjalanan Dinas - -Beban Persediaan - ■

- -SURPLUS/DEFISIT - LO (7,811,649) (90,624,783)

Ap likasi Penyusunan L K dan C A L K Satker vers i 2020_6.l (3)(1) 3

Page 58: Pengadilan negeri Kisaran

LAPORAN PERUBAHAN EKUITASUNTUK TAHUN YANG BERAKHIR SAMPAI DENGAN 30 JUNI 2020 DAN 2019

(Dalam Rupiah)

URAIAN Catatan 2020 2019

EKUITAS AWAL E.1 18,516,640,430 18,029,683,320SURPLUS/DEFISIT-LO E.2 (7,811,649) (90,624,783)DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN/KESALAHAN MENDASAR E.3 - -

KOREKSI YANG MENAMBAH/MENGURANGI EKUITAS E.4 - 682,287,000

Penyesuaian Nilai Aset E.41 - -

Koreksi Nilai Persediaan E.42 - -

Koreksi Atas Reklasifikasi E.43 - -

Selisih Revaluasi Aset E.44 - 682,287,000Koreksi Aset Tetap Non Revaluasi E.45 - -

Koreksi Lain-Lain E.46 - -

Jumlah - 682,287,000TRANSAKSI ANTAR ENTITAS E.5 2,739,950,539 5,710,874,910KENIAKAN/PENURUNAN EKUITAS 2,732,138,890 6,302,537,127EKUITAS AKHIR E.6 21,248,779,320 24,332,220,447

Aplikasi Penyusunan LK dan CALK Satker versi 2020_6.l (3)(1) 4