penentuan nilai mark-up pada proyek-proyek...

20
PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK KONSTRUKSI MENGGUNAKAN REGRESI DUMMY Disampaikan di : RUANG SIDANG JURUSAN TEKNIK SIPIL 17 JANUARI 2012

Upload: phungtuong

Post on 09-Jun-2018

225 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK KONSTRUKSI

MENGGUNAKAN REGRESI DUMMY

Disampaikan di :

RUANG SIDANG JURUSAN TEKNIK SIPIL

17 JANUARI 2012

Page 2: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

MAHASISWA :DWITYA DHANURENDRA

(3107 100 022)

DOSEN PEMBIMBING :TRIJOKO WAHYU ADI, ST, MT, Ph.D.

Page 3: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

BAB I . PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG PERMASALAHAN

Pada proses tender, penawaran yang dilakukan oleh kontraktor dalamtender sangat berpengaruh untuk mendapatkan suatu proyek. Bilapenawaran harga terlalu tinggi maka peluang mendapatkan proyekberkurang. Bila penawaran terlalu rendah kemungkinan kontraktormendapat untung sangat rendah.

Maka dari itu besarnya mark-up sangat berpengaruh untuk mendapatkanproyek dan tidak mengesampingkan keuntungan.

Penawaran yang tepat sangat penting untuk mendapatkan peluang tender.

Untuk itulah dibutuhkan adanya model prediksi untuk menentukan nilaimark-up pada proyek-proyek konstruksi.

Page 4: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

RUMUSAN MASALAH

1. Karakteristik proyek yang seperti apa yang dapatmempengaruhi besarnyamark-up?

2. Berapa nilai mark-up yang sesuai dengan situasi dankondisi proyek sehinggatetap berpeluangmemenangkan tender danmemperoleh keuntungan?

TUJUAN

1. Untuk mengetahuikarakteristik proyek yang dapat mempengaruhikeputusan mark up.

2. Membuat model prediksiuntuk mengetahui nilaimark-up yang sesuaidengan situasi dan kondisiserta karakteristik proyek.

Page 5: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

BATASAN MASALAH

1. Proyek-proyek yang ditinjau yaitu proyek-proyek yang dilakukanoleh kontraktor-kontraktor di Jakarta.

2. Kontraktor yang ditinjauhanya kontraktor dengankualifikasi grade 7 dengan nilai proyekdiatas 1 milyar.

MANFAAT

1. Pengembangan keilmuanmanajemen konstruksi, khususnya keilmuan cost management

2. Dapat menjadirefrensi/rujukanpenelitian berikutnya

Page 6: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

BAB II . TINJAUAN PUSTAKA

Mark-up“sejumlah biaya yang

ditambahkan, dalam biayalangsung proyek ,pada hargapenawaran untuk menutupi

biaya tak langsung, yang meliputi: biaya resiko dan

keuntungan proyek”

Faktor-faktorPertimbangan Mark-Up

Dozzi danAbourizk

Ahmad danMinkahar

Kondisi Pasar Tipe Proyek HubunganDenganOwner

DurasiPelaksanaan

Lokasi Proyek IdentitasOwner

Overhead Rate

JumlahKompetitorTender

Beban Kerja Nilai Proyek

KompleksitasProyek

Buruh LokalYang Tersedia

Page 7: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Sampel, Populasi dan Teknik Sampling Teknik samplingMenggunakan simple random sampling

PopulasiKontraktor di jakarta dengan grade 7.Dengan jumlah kontraktor grade 7= 251 kontraktormaka dengan B=0.2 ,didapat n= 22 Untuk memenuhi asumsi distribusi normal maka jumlah sampeldibulatkan menjadi 30, sedangkan untung validasi digunakan 5 sampelsehingga total responden adalah 35 Populasi SamplingProject Engineer dan estimator dari proyek-proyek kontraktor jakarta.

n = 𝑁

1+ 𝐵2

Page 8: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Regresi Linear Berganda

Adapun rumus regresi linear berganda yaitu sebagai berikut:

Y= aX1 + bX2 + …. + nXn

Ada 2 pengujian dalam regresilinear berganda:1. Uji serentak (uji F)2. Uji individual

Regresi Dummy

Jika ada variabel predictor bertipekategorik atau kualitatif makaditerapkan metode regresi dummy.Untuk menentukan banyaknyadummy digunakan rumus n-1

Page 9: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Contoh lembar kuisioner

Page 10: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

METODE PENELITIANPERMASALAHAN

PERANCANGAN

KUESIONER

STUDI LITERATUR

PENGUMPULAN

DATA PRIMER

(SURVEY)

85% DATA UNTUK

TRAINING , 15% DATA

UNTUK TESTING

KESIMPULAN DAN

SARAN

JIKA MEMUNGKINKAN

DILENGKAPI DENGAN

DATA SEKUNDER

PENETAPAN

POPULASI & SAMPEL

PENELITIAN

ANALISA DATA

(REGRESI DUMMY)

UJI SERENTAK

KEBAIKAN MODEL

DIDAPATKAN

MODEL PREDIKSI

YANG PALING

SIGNIFIKAN

METODE

STEPWISE

Page 11: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Jumlah kuisionerdisebar =50 kuisioner

kembali = 35 kuisioner(70%)

(kepada kontraktor grade 7)

BAB IV ANALISA DATA

Gambaran umum penelitiandan profil responden

Page 12: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Lembar Kuisioner

Page 13: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Lembar Kuisioner

Page 14: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

JENIS PROYEK : GEDUNG / JALAN / JEMBATAN / SALURAN DRAINASE

RESPONDEN

VARIABEL

Ukuran Proyek

(Dalam Milyar)lokasi Proyek Kondisi Pasar

Jumlah

Kompetitor TenderTipe Proyek

Durasi Pelaksanaan

(Dalam Bulan)

Overhead Rate

(Dalam %)

Beban Kerja

Perusahaan yang

Dikerjakan

Buruh Lokal yang

Tersedia

Kompleksitas

ProyekIdentitas Owner

Hubungan

Dengan Owner

Mark Up

(Dalam %)

PT.1 9.874 Mudah Dijangkau Baik 5-10 Gedung 3 5%-10% Banyak > 30 Tinggi Pemerintah Baik 17.43

PT.2 83 Mudah Dijangkau Buruk <5 Gedung 7 5%-10% Sedang 10-20 Tinggi Swasta Baik 14.55

PT.3 2.25 Mudah Dijangkau Baik <5 Gedung 3 5%-10% Sedang >30 Rendah Swasta Baik 15.13

PT.4 4.74 Mudah Dijangkau Baik <5 Gedung 4 5%-10% Sedang >30 Rendah Swasta Baik 14.18

PT.5 27.263 Mudah Dijangkau Baik 5-10 Gedung 9 5%-10% Sedang >30 Tinggi Swasta Baik 15.18

PT.6 16.728 Mudah Dijangkau Baik 5-10 Jalan 3 5%-10% Sedang >30 Tinggi Pemerintah Baik 15.68

PT.7 65.909 Mudah Dijangkau Baik 5-10 Gedung 11 5%-10% Sedang >30 Tinggi Swasta Baik 18.43

PT.8 9.619 Mudah Dijangkau Baik <5 Gedung 4 5%-10% Sedang >30 Rendah Pemerintah Baik 17.18

PT.9 12.924 Sulit Dijangkau Baik <5 Gedung 5 >10% Banyak >30 Tinggi Pemerintah Baik 18.08

PT.10 12.272 Sulit Dijangkau Baik 10-20 Gedung 10 >10% Sedang 10-20 Tinggi Pemerintah Baik 14.68

PT.11 45 Sulit dijangkau Baik 10-20 Jalan 15 5%-10% Banyak 10-20 Tinggi Pemerintah Baik 27.5

PT.12 15 Sulit dijangkau Baik 10-20 Jalan 5 5%-10% Sedang 20-30 Rendah Pemerintah Baik 25

PT.13 160 Mudah dijangkau Baik 5-10 Gedung 25 2%-5% Sedang <10 Tinggi Pemerintah Baik 25

PT.14 35 Mudah dijangkau Baik >20 Gedung 10 2%-5% Sedang 20-30 Tinggi Pemerintah Baik 26

PT.15 384 Mudah dijangkau Baik <5 Gedung 25 2%-5% Sedang 10-20 Tinggi Pemerintah Baik 27.5

PT.16 10 Mudah dijangkau Baik >20 Gedung 5 5%-10% Sedang 20-30 Rendah Pemerintah Baik 25

PT.17 200 Mudah dijangkau Baik <5 Gedung 25 <2% Sedikit 10-20 Tinggi Swasta Baik 12.5

PT.18 75 Sangat mudah dijangkau Baik <5 Gedung 15 2%-5% Sedang <10 Tinggi Pemerintah Baik 30

PT.19 15 Mudah dijangkau Baik 5-10 Gedung 10 2%-5% Sedang 20-30 Rendah Swasta Baik 15

PT.20 120 Sulit dijangkau Baik 5-10 Jalan 10 5%-10% Sedang 10-20 Tinggi Pemerintah Baik 25

PT.21 25 Mudah dijangkau Baik 5-10 Gedung 10 2%-5% Sedang 10-20 Rendah Pemerintah Baik 25

PT.22 105 Sangat mudah dijangkau Baik 5-10 Gedung 15 2%-5% Sedang 10-20 Tinggi Swasta Baik 15

PT.23 170 Mudah dijangkau Baik 5-10 Gedung 20 2%-5% Sedang 10-20 Tinggi Pemerintah Baik 30

PT.24 80 Mudah dijangkau Baik 5-10 Gedung 15 2%-5% Sedang 10-20 Tinggi Swasta Baik 12.5

PT.25 120 Mudah dijangkau Baik 5-10 Gedung 20 2%-5% Sedang 10-20 Rendah Pemerintah Baik 30

PT.26 70 Mudah dijangkau Baik <5 Gedung 10 <2% Sedang 10-20 Rendah Swasta Baik 15

PT.27 150 Mudah dijangkau Baik 5-10 Jalan 11 5%-10% Banyak >30 Rendah Swasta Baik 30

PT.28 25 Sulit dijangkau Buruk 5-10 Jalan 12 >10% Banyak <10 Tinggi Pemerintah Baik 20

PT.29 25 Mudah dijangkau Buruk >20 Gedung 12 5%-10% Banyak >30 Tinggi Pemerintah Baik 24

PT.30 25 Mudah dijangkau Baik >20 Gedung 12 5%-10% Banyak >30 Tinggi Pemerintah Baik 18

PT.31 100 Mudah dijangkau Baik 5-10 Gedung 6 5%-10% Banyak >30 Tinggi Swasta Baik 30

PT.32 20 Mudah dijangkau Baik <5 Gedung 6 2%-5% Sedang 10-20 Rendah Swasta Baik 17.35

PT.33 80 Mudah dijangkau Buruk >20 Gedung 17 5%-10% Banyak 10-20 Tinggi Pemerintah Baik 22

PT.34 11 Mudah dijangkau Baik >20 Gedung 8 5%-10% Sedang 20-30 Rendah Pemerintah Baik 20

PT.35 150 Sulit Dijangkau Baik 5-10 Jalan 9 5%-10% Banyak 20-30 Tinggi Pemerintah Baik 24

RESPONDEN

VARIABEL

sumber: perusahan-perusahan kontraktor di Jakarta (PT)

Tabel HasilKusioner

Page 15: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Analisa data dengan minitab

1. Uji serentakDidapat hasil Y = 20.7 + 10.6 X1_1 + 5.73 X1_2 - 0.81 X1_3 - 7.07 X2_2 - 5.46 X2_3 - 0.92 X3_2 - 2.53 X4_1 + 0.89 X4_2 - 0.94 X4_3 - 2.02 X5_1 + 6.30 X6_1 + 0.39 X6_2 + 2.08 X6_3 + 9.28 X7_1 + 8.02 X7_2 + 6.05 X7_3 - 7.8 X8_2 - 10.6 X8_3 + 3.01 X9_1 + 6.53 X9_2 - 0.26 X9_3 - 5.95 X10_2 + 7.97 X11_1

dengan tabel annova

Model yang dihasilkan tidak signifikan karena nilai P>0.05Dimodelkan kembali dengan regresi stepwise.

Source db SS MS F P

Regression 23 942.65 40.98 2.34 0.147

Residual Error 6 105.11 17.52

Total 29 1047.76

Page 16: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

X7_3 0.195

X8_2 0.106 0.238 0.227

X9_1 0.181 0.115 0.029 0.010

X9_2 0.042 0.014 0.010 0.010

X9_3

X10_2 0.001 0.001 0.001 0.001

X11_1 0.000 0.000 0.000 0.000

Variabel Step 13 Step 14 Step 15 Step 16

X1_1 0.000 0.000 0.000 0.000

X1_2 0.019 0.007 0.007 0.003

X1_3

X2_2

X2_3 0.042 0.066 0.074 0.036

X3_2

X4_1

X4_2

X4_3

X5_1

X6_1 0.012 0.008 0.012 0.007

X6_2

X6_3

X7_1

X7_2 0.111 0.325

Prosedur Stepwise

Variabel Step 1 Step 2 Step 3 Step 4

X1_1 0.174 0.047 0.033 0.007

X1_2 0.418 0.246 0.201 0.093

X1_3

X2_2

X2_3 0.317 0.274 0.212 0.190

X3_2

X4_1

X4_2

X4_3

X5_1

X6_1 0.422 0.213 0.179 0.156

X6_2

X6_3

X7_1

X7_2 0.310 0.254 0.221 0.130

d 0.195

X8_2 0.510 0.437 0.404 0.387

X9_1 0.667 0.637 0.483 0.460

X9_2 0.462 0.400 0.155 0.133

X9_3 0.953 0.929

X10_2 0.076 0.049 0.032 0.016

X11_1 0.063 0.031 0.017 0.010

Ukuranproyek

Lokasiproyek

Overhead rate

Jumlahburuh

Kompleksitasproyek

Identitas owner

Page 17: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

HasilStepwise Output di atas menunjukkan bahwa prosedur stepwise

regression dilakukan sampai step (langkah) ke 16. Padastep ke 16 ini variabel/indikator yang masuk ke dalam

model adalah X1_1, X1_2, X2_3, X6_1, X9_1, X9_2, X10_2, X11_1. Selanjutnya variabel X1, X2, X6, X9, X10, dan X11

dimodelkan kembali secara serentak.

Model Terbaik

Variabel yang valid di Stepwise di modelkan lagi secaraserentak, Didapat hasil

Y = 13.4 + 7.60 X1_1 + 3.15 X1_2 - 1.26 X1_3 - 0.79X2_2 - 4.36 X2_3 + 8.50X6_1+ 3.19 X6_2 + 2.13 X6_3 + 5.03 X9_1 + 6.10 X9_2

- 0.20 X9_3 + - 5.41 X10_2+ 7.66 X11_1

Page 18: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Obs Mark Up

Asli

Mark Up

Taksiran

1 18.373 0.387

2 18.560 -0.069

3 27.183 -0.235

4 23.658 -0.183

5 30.683 -0.223

Validasi dengan menggunakan data testing diperlukan untuk mengetahuiseberapa baik model regresi yang diperoleh dalam memprediksi nilai mark up dari nilai-nilai variabel prediktor yang baru. Data testing yang digunakan padapenelitian kali ini berjumlah 5 buah observasi (15% data).

Didapat hasil:

Data Testing

Nilai pada kolom terakhir memiliki error sebesar 6.5%standar deviasinya sebesar 0.261

dengan varians sebesar 6.76% sehingga bisa disimpulkan

bahwa model yang dihasilkan cukup baik untuk kepentingan prediksi.

Page 19: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Kesimpulan

KesimpulanBerdasarkan data yang digunakan untuk membuat model, dapat disimpulkan:bahwa variabel yang mempengaruhi besar markup adalah:ukuran proyek,lokasi proyek, durasi pelaksanaan proyek,buruh lokal yang tersedia,kompleksitas proyek,dan identitas owner.Model prediksi mark-up yang dibentuk melalui regresiberganda dengan dummy adalah sebagai berikut:Y= Y = 13.4 + 7.60 X1_1 + 3.15 X1_2 - 1.26 X1_3 - 0.79X2_2 - 4.36 X2_3 + 8.50X6_1+ 3.19 X6_2 + 2.13 X6_3 + 5.03 X9_1 + 6.10 X9_2 -0.20 X9_3 + - 5.41 X10_2+ 7.66 X11_1

Dengan R2 = 84%, error = 6.5% dan varians = 6.7%

Page 20: PENENTUAN NILAI MARK-UP PADA PROYEK-PROYEK …digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-19297-3107100022... · Regresi Dummy. Jika ada variabel predictor bertipe kategorik atau kualitatif

Saran

SaranDari hasil yang diujikan pada model prediksi mark-up, terlihat bahwa masihterdapat varian yang besar.Hal ini disebabkan karena jumlah data yang terbatas, maka bila inginmendapatkan model yang lebih baikdisarankan untuk menambah jumlah data..

TERIMA KASIH