pendekatan metode penelitian

21
RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNIVERSITAS RIAU DENGAN PENDEKATAN GREEN ARSITEKTUR Metode Penelitian

Upload: elvysafitri

Post on 13-Jul-2016

240 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Metode Penelitian

TRANSCRIPT

Page 1: Pendekatan Metode Penelitian

RUMAH SAKIT PENDIDIKAN UNIVERSITAS RIAU DENGAN

PENDEKATAN GREEN ARSITEKTUR

Metode Penelitian

Page 2: Pendekatan Metode Penelitian

Fungsi, Lokasi dan Teori Pendekatan

Fungsi : Rumah Sakit Pendidikan Lokasi : Kota PekanbaruTeori Pendekatan : Green arsitektur atau arsitektur hijau adalah arsitektur yang minim mengonsumsi sumber daya alam, ternasuk energi, air, dan material, serta minim menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan. (arsitektur hijau, tri harso karyono, 2010).

Page 3: Pendekatan Metode Penelitian

Rumusan Masalaha. Bagaimana penerapan Green Arsitektur pada Rumah Sakit

Pendidikan Universitas Riau?b. Ruang apa saja yang dibutuhkan Rumah Sakit Pendidikan

Universitas Riau yang tidak dimikili oleh rumah sakit umum?

c. Bagaimana memberikan pelayanan medis yang bermutu, serta memberikan pelayanan yang memuaskan kepada masyarakat pada sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan tersebut?

d. Bagaimana menyediakan bangunan gedung atau sarana kesehatan yang memberikan keamanan, keselamatan, kenyamanan, kesehatan dan kemudahan?

Page 4: Pendekatan Metode Penelitian

Tujuan•Meningkatkan kualitas peayanan akademik, riset, pengabdian dan manajemen penyelenggaran universitas

•Mendapatkan peracangan Rumah Sakit Pendidikan yang memiliki standar yang sesuai untuk melayani pasien dan mendidik calon-calon dokter

•Meningkatkan mutu pendidikan dan mutu pelayanan di Rumah Sakit Pendidikan

•Meningkatkan penelitian dan pengembangan IPTEKDOK di Rumah Sakit Pendidikan

Page 5: Pendekatan Metode Penelitian

Lingkup dan Batasana. Pembahasan mengenai Arsitektur Rumah Sakit

Pendidikan.b. Pembahasan mengenai pembentukan ruang-ruang

yang sesuai dengan kegiatan calon dokter di dalamnya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan sehingga dapat terbentuknya komunikasi yang baik untuk pasien, dokter dan calon dokter.

c. Pembahasan mengenai kebutuhan Fakultas Kedokteran Universitas pada Rumah Sakit Pendidikan.

d. Pembahasan mengenai lokasi tapak.

Page 6: Pendekatan Metode Penelitian

• Menjelaskan karakteristik Rumah Sakit Pendidikan Universitas Riau• Menganalisa perbedaan antara Rumah Sakit Pendidikan dengan Rumah

Sakit Umum• Merancang Rumah Sakit Pendidikan Universitas Riau dengan

pendekatan Arsitektur Hijau sesuai dengan analisa data-data yang telah didapatkan agar memenuhi standar Rumah Sakit Pendidikan.

• Rumah Sakit ini berbeda dengan Rumah Sakit Umum biasanya, Rumah Sakit ini memiliki fasilitas pendidikan sendiri yang berkualitas untuk menunjang pendidikan.

• Rumah Sakit ini berfokus pada pembentukan ruang berdasarkan kegiatan pasien, dokter dan calon dokter.

• Pembentukan ruang, sirkulasi dan aksesbilitas yang afektif dan efisien akan tercitrakan pada fasilitas Rumah Sakit itu sendiri untuk pasien dan pengunjung serta non-medis maupun medis.

Lingkup dan Batasan

Page 7: Pendekatan Metode Penelitian

METODE; (MIX) KUALITATIF &

KUANTITATIF

Page 8: Pendekatan Metode Penelitian

Metode Kuantitatif1. Pengumpulan data dan Informasi

a. Paper : pengumpulan data yang dilakukan dengan cara mempelajari referensi, buku, hasil penelitian, seminar, koran, mencari data melalui internet dan lainnya. Data tersebut diperoleh dari :

•Studi kepustakaan tipologi Rumah Sakit, khususnya rumah sakit pendidikan kelas B.

•Studi kepustakaan mengenai acuan dasar dari proses análisis permasalahan.

•Studi kepustakaan mengenai topik yang dipilih, khususnya Green Architecture

Page 9: Pendekatan Metode Penelitian

Metode Kuantitatif1. Place adalah pengumpulan data yang dilakukan dengan cara

studi banding, survey langsung ke terhadapa lokasi/ projek yang sedang ditangani, dan lainnya. Survey yang dilakukan ada 3 macam antara lain :

• Survey fisik dan fungsi.Melakukan survey langsung ke lapangan untuk mengambil gambar merasakan ruang di dalam tapak maupun disekitarnya dan hal-hal lain yang membantu pada proses análisis dan perancangan.• Survey pelakuData yang diperoleh nantinya membantu dalam proses merancang kebutuhan ruang dan organisasi ruang.• Survey studi bandingMempelajari bangunan dari rancangan yang sudah terbangun agar dapat di analisa kekurangan dan kelebihan dari bangunan tersebut.

Page 10: Pendekatan Metode Penelitian

Metode Kuantitatif• Survey peraturan yang berlakuMencari data tentang peruntukan lahan alternatif tapak yang dipilih, data ini dapat dapat diperoleh dari Dinas Tata Kota dan Dispenda. Serta mencari data tentang taraf dan Standar Rumah Sakit Pendidikan dan Pusat Penelitian berdasarkan SNI dan Dirjen Dikti.1. Aspek Manusia (Human Issues) - Functional, kegiatan fungsional yang akan diwadahi- Social, hubungan sosial yang akan diatur- Physiological, karakter fisiologi dan kebutuhan dari pengguna

Page 11: Pendekatan Metode Penelitian

Metode Kuantitatif2. Aspek Lingkungan (Environmental Issues)- Site, topografi menjadi pertimbangan besar - Climate, pertimbangan iklim- Waste, pembungan- Context, pertimbangan dengan lingkungan

Page 12: Pendekatan Metode Penelitian

Metode KuantitatifBerdasarkan Objek1. Utilitas2. Kebutuhan Ruang3. Tema4. Analisa Tapak

Penjabaran berdasarkan Objek Utilitasa. Transportasi Verticalb. Penghawaanc. Pencahayaand. Sistem Fire Protectione. Sistem Mekanikal Elektrikalf. Plumbing dan Pemipaan

Page 13: Pendekatan Metode Penelitian

Metode KuantitatifPenjabaran Objek Berdasarkan Kebutuhan Ruanga. Ruang Dalamb. Ruang Luar

Penjabaran Objek berdasarkan Temac. Green Architecture

Penjabaran Objek Berdasarkan Analisa Tapak

d. Cahaya Mataharie. Vegetasif. Kebisingang. Sirkulasi Pejalan Kakih. Sirkulasi Kendaraani. Arah Anginj. Identitas Lahank. Aturan dan Kebijakanl. Viewm. Drainase

Page 14: Pendekatan Metode Penelitian

Metode KuantitatifAnalisa Tapak1. Identitas Lahan (Koordinat)2. Ukuran LahanCahaya Matahari3. Intensitas Cahaya MatahariAngin4. Kecepatan AnginKebisingan5. Tingkat Kebisingan Sirkulasi Kendaraan6. Ukuran jalur sirkulasi

Sirkulasi Pejalan Kaki7. Tingkat Kepadatan pejalan kaki8. Dimensi jalur pejalan kakiVegetasi9. Pemanfaatan vegetasi Aturan dan Kebijakan10. GSB11. KDB12. RTH13. RTRW, RTBL, RTDR

Page 15: Pendekatan Metode Penelitian

Metode KuantitatifUtilitas1. Transportasi verticala. Perhitungan kebutuhan liftb. Perhitungan kebutuhan dumbwaiterc. Aturan dan standar tangga serta ramp2. Penghawaand. Perhitungan kebutuhan bukaan e. Perhitungan kebutuhan AC3. Pencahayaanf. Perhitungan kebutuhan bukaan

(jendela/skylight)

g. Perhitungan kebutuhan cahaya/lumen (lampu)

4. Plumbingh. Standar system pemipaan air bersihi. Standar system pemipaan air kotorj. Standar system pemipaan air panask. Perhitungan Shaft5. Mekanikal elektrikall. Perhitungan titik lampu dan ductingm. Perhitungan kebutuhan generatorn. Perhitungan kebutuhan pompa air

Page 16: Pendekatan Metode Penelitian

Metode Kuantitatif6. Sistem Gawat Darurata. Standar dan aturan tangga daruratb. Perhitungan perletakan springklerc. Perhitungan perletakan detector

(heat, smoke, dll)d. Perhitungan perletakan hose racke. Aturan perletakan hydrantf. Aturan perletakan fire extinguisher

Page 17: Pendekatan Metode Penelitian

Metode KualitatifBerdasarkan Objek1. Utilitas2. Kebutuhan Ruang3. Tema4. Analisa Tapak

Penjabaran berdasarkan Objek Utilitasa. Transportasi Verticalb. Penghawaanc. Pencahayaand. Sistem Fire Protectione. Sistem Mekanikal Elektrikalf. Plumbing dan Pemipaan

Page 18: Pendekatan Metode Penelitian

Metode KualitatifPenjabaran Objek Berdasarkan Kebutuhan Ruanga. Ruang Dalamb. Ruang Luar

Penjabaran Objek berdasarkan Temac. Green Architecture

Penjabaran Objek Berdasarkan Analisa Tapak

d. Cahaya Mataharie. Vegetasif. Kebisingang. Sirkulasi Pejalan Kakih. Sirkulasi Kendaraani. Arah Anginj. Identitas Lahank. Aturan dan Kebijakanl. Viewm. Drainase

Page 19: Pendekatan Metode Penelitian

Metode KuanlitatifAnalisa Tapak1. Identitas Lahan (Koordinat)2. Ukuran LahanCahaya Matahari3. Intensitas Cahaya MatahariAngin4. Kecepatan AnginKebisingan5. Tingkat Kebisingan Sirkulasi Kendaraan6. Ukuran jalur sirkulasi

Sirkulasi Pejalan Kaki7. Tingkat Kepadatan pejalan kaki8. Dimensi jalur pejalan kakiVegetasi9. Pemanfaatan vegetasi Aturan dan Kebijakan10. GSB11. KDB12. RTH13. RTRW, RTBL, RTDR

Page 20: Pendekatan Metode Penelitian

Metode KuanlitatifUtilitas1. Transportasi verticala. Liftb. Dumbwaiterc. Tanggad. Ramp2. Penghawaane. Alamif. Buatan3. Pencahayaan

g. Alamih. Buatan 4. Plumbingi. Sistem air bersihj. Sistem air kotork. Sistem air panas5. Mekanikal elektrikall. Titik lampum. Generatorn. Pompa air

Page 21: Pendekatan Metode Penelitian

Metode Kuanlitatif6. Sistem Gawat Darurata. Tangga daruratb. Sprinklerc. Detector (heat, smoke, dll)d. Hose racke. Hydrantf. Fire extinguiher