penda hulu an

2
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kecepatan reaksi dan mekanismenya didasarkan atau didukung dengan kemampuan dalam menghitung konstanta kecepatan dan akan memfasilitasi dalam kondisi yang terbaik. Konstanta reaksi dihitung dengan mempertimbangkan beberapa hal seperti aktivitas air , derasat kemasaman, lipid, spesies ion, kekuatan ion, tingkat oksigen serta asam organik dan antibiotik. Setiap pereaksi disertai suatu perubahan fisis yang diamati, seperti pembentukan endapan, gas, atau perubahan warna. Kelajuan reaksi dapat dipelajari dengan mengukur salah atau dari perubahan tersebut. Bagi reaksi yang menghasilkan gas seperti reaksi magnesium dengan asam klorida, maka kelajuan reaksinya dapat dipelajari dengan mengukur volume gas yang dihasilkan. Bagi reaksi yang disertai perubahan warna, maka kelajuan reaksinya dapat ditentukan dengan mengukur perubahan intensitas warnanya. Penentuan konstanta kinetika reaksi sangat penting karena pada saat perhitungan kita diharuskan untuk mengetahui konsentrasi awal dan konsentrasi

Upload: anonymous-sbgpcb

Post on 28-Jan-2016

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

PENDAHULUAN

TRANSCRIPT

Page 1: Penda Hulu An

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kecepatan reaksi dan mekanismenya didasarkan atau didukung dengan kemampuan

dalam menghitung konstanta kecepatan dan akan memfasilitasi dalam kondisi yang terbaik.

Konstanta reaksi dihitung dengan mempertimbangkan beberapa hal seperti aktivitas air ,

derasat kemasaman, lipid, spesies ion, kekuatan ion, tingkat oksigen serta asam organik dan

antibiotik.

Setiap pereaksi disertai suatu perubahan fisis yang diamati, seperti pembentukan

endapan, gas, atau perubahan warna. Kelajuan reaksi dapat dipelajari dengan mengukur salah

atau dari perubahan tersebut. Bagi reaksi yang menghasilkan gas seperti reaksi magnesium

dengan asam klorida, maka kelajuan reaksinya dapat dipelajari dengan mengukur volume gas

yang dihasilkan. Bagi reaksi yang disertai perubahan warna, maka kelajuan reaksinya dapat

ditentukan dengan mengukur perubahan intensitas warnanya. Penentuan konstanta kinetika

reaksi sangat penting karena pada saat perhitungan kita diharuskan untuk mengetahui

konsentrasi awal dan konsentrasi pada tiap selang waktu dengan acuan suhu yang telah

ditetpkan. Dengan demikian kita dapat menghitung nilai konstanta perubahan nilai warna

sampel pada perebusan. Perhitungan mengenai kinetika reaksi didasarkan untuk menghitung

atau mengukur parameter mutu dari sampel selama pengolahan bahan pangan.

Proses perebusan bahan pangan dapat memberikan efek pelunturan warna pada pigmen

sampel dengan indikasi kecepatan yang berbeda-beda. Hal tersebut yang mendasari

pentingnya dalam mengetahahui konstanta perubahan warna pada setiap bahan pangan. Pada

praktikum ini, akan dibahas tentang kinetika reaksi perubahan warna pada perebusan bahan

pangan.

Page 2: Penda Hulu An

B. Tujuan

Tujuan dari praktikumini adalah

1. Mahasiswa dapat mengukur parameter mutu selama pengolahan dan menentukan

konstanta kecepatan perubahan mutu

2. Mahasiswa dapat mengetahui perubahan warna pada peoses perebusan bahan pangan