penatalaksanaan pencabutan gigi rahang atas

Upload: imelda-ilyas

Post on 03-Apr-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/28/2019 Penatalaksanaan Pencabutan Gigi Rahang Atas

    1/3

    Penatalaksanaan Pencabutan Gigi Rahang

    Atas1Pencabutan gigi yang ideal adalah pencabutan tanpa rasa sakit satu gigi utuh, atau akar gigi, dengan trauma

    minimal terhadap jaringan pendukung gigi, sehingga bekas pencabutan dapat sembuh dengan sempurna dan

    tidak terdapat masalah prostetik pascaoperasi di masa mendatang (Geoffrey L. Howe dalam buku Pencabutan

    Gigi Geligi.)

    Salah satu perawatan dalam bidang kedokteran gigi anak adalah prosedur pencabutan gigi sulung. Pencabutan

    gigi sulung pada dasarnya memiliki prosedur yang tidak berbeda dengan pencabutan gigi tetap pada orang

    dewasa. Dengan memperhatikan beberapa aspek, maka prosedur ini bisa dilakukan dengan mudah.

    Aspek-aspek yang menjadi perhatian dalam pencabutan (ekstraksi) gigi sulung:

    Aspek PsikologisPasien anak jelas sangat berbeda dengan pasien dewasa. Dalam hal ini, dokter gigi harus bisa mengetahui

    psikologis si anak saat pertama kali bertemu. Bagaimana sikap anak untuk pertama kali bertemu dengan dokter

    gigi, berada didalam ruangan, berinteraksi dengan bermacam benda dan alat didalam ruangan, penting sekali

    dokter gigi untuk mengetahui hal ini.

    Aspek EtiologisPencabutan gigi anak jelas harus memperhatikan penyebab utama kondisi gigi anak tidak dapat dipertahankan

    (tidak dapat dirawat). Insidensi terbesar pencabutan gigi anak jelas karena faktor karies gigi. Karies gigi pada

    anak, merupakan kondisi patologis yang sering sekali tidak begitu diperhatikan oleh orang tua anak pada

    umumnya.

    Aspek Tumbuh dan Kembang AnakTidak hanya berdasarkan etiologi pencabutan karena karies gigi. Pencabutan gigi anak juga bisa dilakukan bila

    didapatkan adanya keterlambatan dalam faktor pertumbuhan gigi geligi anak.

    Sebelum melakukan tindakan pencabutan, ada beberapa hal yang harus dilakukan:

    )1Persiapan penderitaJelaskan pada penderita bahwa akan dilakukan tindakan pencabutan

    Jelaskan bahwa akan dilakukan tindakan anestesi sebelum pencabutan dan penderita akan merasa dingin

    (bila menggunakan Chlor Ethyl) atau merasa tebal (bila menggunakan lidocain)

    Minta ijin kepada penderita/ pengantar untuk dilakukan tindakan

    http://dentistrymolar.wordpress.com/2011/03/02/penatalaksanaan-pencabutan-gigi-rahang-atas/#commentshttp://dentistrymolar.wordpress.com/2011/03/02/penatalaksanaan-pencabutan-gigi-rahang-atas/#commentshttp://dentistrymolar.wordpress.com/2011/03/02/penatalaksanaan-pencabutan-gigi-rahang-atas/#comments
  • 7/28/2019 Penatalaksanaan Pencabutan Gigi Rahang Atas

    2/3

    2)Mempersiapkan alat dan obat anastesi serta alat tindakan pencabutan gigi sulung yang

    telah di sterilkan

    )3Lakukan tindakan anestesiPEMILIHAN TANG EKSTRAKSIDalam pencabutan gigi sulung RA (gigi berakar satu dan dua) tang yang digunakan adalah tang #150s, dimana

    tang ini merupakan tang serbaguna yang dapat digunakan untuk sebagian besar pencabutan gigi atas. Desain

    tang untuk maksila paruhnya cenderung lebih pararel terhadap pegangannya dan paruhnya agak sempit.

    Untuk gigi yang belum goyang atau masih tertanam di dalam tulang alveolaris digunakan alat bantu yaitu bein

    atau elevator sebelum tindakan pencabutan dengan tang. Elevator ini berfungsi sebagai pengungkit yang

    menghantarkan gaya atau tekanan ke gigi yang akan di cabut. Selain itu, elevator peka terhadap sentuhan.

    MANIPULASI EKSTRAKSIMelakukan pencabutan pada gigi sulung tidak berbeda dengan gigi permanen, yang tidak memerlukan tenaga

    besar, maka bentuk tang ekstraksi lebih kecil ukurannya. Perlu diingat bahwa gigi molar susu atas mempunyai

    akar yang memancar , yang menyulitkan pencabutannya. Apabila permasalahannya tersebut di tambah dengan

    adanya resorpsi, maka tekanan berlebihan harus dihindari. Seperti pada pencabutan semua gigi atas, digunakan

    pinch grasp dan telapak mrnghadap ke atas.

    Tang #150s ini biasanya digunakan dari depan kanan dan kiri dengan cara pinch grasp dan posisi telapak

    tangan yang menghadap ke atas, posisi telapak tangan ini memungkinkan terjadinya posisi pergelangan lurus

    dan siku yang mendekati badan. Teknik pinch grasp yang efektif juga tergantung pada retraksi pipi atau bibir

    dan stabilitas prosesus alveolaris.

    Tekhnik Pinch GraspTeknik pinch grasp terdiri dari memegang prosesus alveolaris di antara ibu jari dan telunjuk dengan tangan

    yang bebas. Ini akan membantu retraksi pipi, stabilitas kepala, mendukung prosesus alveolaris, dan meraba

    tulang bukal.

    Pencabutan pada gigi RA dapat dibedakan dengan 2 cara, yaitu

    Pencabutan pada gigi yang sudah goyang (anestesi dengan Chlor Ethyl)

  • 7/28/2019 Penatalaksanaan Pencabutan Gigi Rahang Atas

    3/3

    Letakkan ujung tang (beak/ paruh) pada bagian bukal dan lingual/ palatinal gigi sampai cervical gigi/

    bifurkasi gigi.

    Pada gigi dengan akar tunggal (gigi anterior), gerakan pencabutan rotasi (gigi diputar sesuai sumbu panjang

    gigi) dan ekstraksi (gigi digerakkan kea rah pertumbuhan gigi.)

    Pada gigi dengan akar lebih dari satu, gerakan pencabutan luksasi (gigi digerakkan ke bukal dan palatal/

    lingual) dan ekstraksi.

    Pencabutan pada gigi yang belum goyang (anestesi dengan liocain)

    Lakukan pemisahan gigi dan gusi dengan memakai bein(elevator) dengan posisi bein mesiobukal/

    distobukal gigi yang bersangkutan, dengan gerakan apical ke koronal sampai gigi goyang.

    Letakkan ujung tang (beak/ paruh) pada bagian bukal dan lingual/ palatinal gigi sampai cervical gigi/

    bifurkasi gigi.

    Pada gigi dengan akar tunggal (gigi anterior), gerakan pencabutan rotasi (gigi diputar sesuai sumbu panjang

    gigi) dan ekstraksi (gigi digerakkan kea rah pertumbuhan gigi.)

    Pada gigi dengan akar lebih dari satu, gerakan pencabutan luksasi (gigi digerakkan ke bukal dan palatal/

    lingual) dan ekstraksi.

    Posisi OperatorPenempatan kursi yang tinggi dan posisi berbaring diperlukan untuk pencabutan gigi-gigi atas karena

    membantu visualisasi.

    Posisi untuk kuadran kanan atas, posisi yang nyaman dan efisien untuk operator adalah di depan pasien.

    Posisi untuk gigi posterior kuadran kiri atas, operator berdiri disebelah kanan dental chair dengan posisi kursi

    sedikit di tinggikan.

    7th February dwinda rizkyhttp://tukang-gigidwindharizky.blogspot.com/2013/02/penatalaksanaan-pencabutan-gigi-rahang.html

    https://plus.google.com/102226347548031814980https://plus.google.com/102226347548031814980http://tukang-gigidwindharizky.blogspot.com/2013/02/penatalaksanaan-pencabutan-gigi-rahang.htmlhttp://tukang-gigidwindharizky.blogspot.com/2013/02/penatalaksanaan-pencabutan-gigi-rahang.htmlhttp://tukang-gigidwindharizky.blogspot.com/2013/02/penatalaksanaan-pencabutan-gigi-rahang.htmlhttps://plus.google.com/102226347548031814980