pemerintah propinsi jawa timur - biro hukum timur_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur...

118
PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR NOMOR 20 TAHUN 2002 TENTANG SEKRETARIAT DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR JAWA TIMUR Menimbang : a. bahwa dalam rangka mempertegas tugas pokok dan fungsi guna meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan secara berdayaguna dan berhasilguna, berdasarkan Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Keweriangan Propinsi sebagai Daerah Otonom dan Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah, maka dipandang perlu meninjau kembali Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur Nomor 27 Tahun 2000 tentang Sekretariat Daerah Propinsi Jawa Timur; b. bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut sebagaiman dimaksud dalam huruf a, perlu membentuk Peraturan Daerah dengan menata kernbali tugas dan fungsi Sekretariat Daerah Propinsi Jawa Timur. Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 2 Tahun 1950 tentang Pembentukan Propinsi Jawa Timur Jurcto Nomor 18 Tahun 1950 Peraturan tentang Mengadakan Perubahan dalam Undang-undang Tahun 1950 Nomor 2 dari hal Pembentukan Propinsi Jawa Timur (Lembaran Negara Tahun 1950 Nomor 32); 2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian (Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undsng-undang Nomor 43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3890); 3. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 60, Tambehan Lembaran Negara Nomor 3839) ; Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 1

Upload: doanxuyen

Post on 22-Aug-2019

250 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMURPERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR

NOMOR 20 TAHUN 2002

TENTANG

SEKRETARIAT DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

GUBERNUR JAWA TIMUR

Menimbang : a. bahwa dalam rangka mempertegas tugas pokok dan fungsi guna

meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan secara

berdayaguna dan berhasilguna, berdasarkan Undang-undang Nomor 22

Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah

Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Keweriangan

Propinsi sebagai Daerah Otonom dan Peraturan Pemerintah Nomor 84

Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah, maka

dipandang perlu meninjau kembali Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur

Nomor 27 Tahun 2000 tentang Sekretariat Daerah Propinsi Jawa Timur;

b. bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut sebagaiman dimaksud dalam

huruf a, perlu membentuk Peraturan Daerah dengan menata kernbali

tugas dan fungsi Sekretariat Daerah Propinsi Jawa Timur.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 2 Tahun 1950 tentang Pembentukan Propinsi

Jawa Timur Jurcto Nomor 18 Tahun 1950 Peraturan tentang Mengadakan

Perubahan dalam Undang-undang Tahun 1950 Nomor 2 dari hal

Pembentukan Propinsi Jawa Timur (Lembaran Negara Tahun 1950 Nomor

32);

2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian

(Lembaran Negara Tahun 1974 Nomor 55, Tambahan Lembaran Negara

Nomor 3041) sebagaimana telah diubah dengan Undsng-undang Nomor

43 Tahun 1999 (Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 169, Tambahan

Lembaran Negara Nomor 3890);

3. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara Tahun 1999 Nomor 60, Tambehan Lembaran Negara

Nomor 3839) ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 1

Page 2: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

4. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan

Antara Pemerintah Pusat dan Daerah (Lembaran Negara Tahun 1999

Nomor 72);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan

Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonorn

(Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaran Negara

Nomor 3952) ;

6. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 84 Tahun 2000 tentang

Pedoman Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Negara Tahun 2000

Nomor 165);

7. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1999 tentang

Teknik Penyusunan Peraturan Perundang-undangan dan Bentuk

Rancangan Undang-undang, Rancangan Peratutan Pemerintah dan

Rancangan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Lembaran Negara

Tahun 1999 Nomor 70).

Menetapkan :

Dengan Persetujuan,

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR

MEMUTUSKAN:

PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR TENTANG SEKRETARIAT

DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR.

BAB I

KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Daerah ini, yang dimaksud dengan :

1. Propinsi, adalah Propinsi Jawa Timur;

2. Pemerintah Propinsi, adalah Pemerintah Propinsi Jawa Timur;

3. Gubernur, adalah Gubernur Jawa Timur;

4. Wakil Gubernur, adalah Wakil Gubernur Jawa Timur;

5. Sekretariat Daerah, adalah Sekretariat Daerah Propinsi Jawa Timur;

6. Sekretaris Daerah, adalah Sekretaris Daerah Propinsi Jawa Timur.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 2

Page 3: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

BAB II

KEDUDUKAN,TUGAS DAN FUNGSI

Pasal 2

(1) Sekretariat Daerah, adalah unsur staf Pemerintah Propinsi;

(2) Sekretariat Daerah dipimpin oleh seorang Sekretaris Daerah yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Gubernur.

Pasal 3

Sekretaris Daerah, mempunyai tugas membantu Gubernur dalam

melaksanakan tugas penyelenggaraan pemerintahan, administrasi, organisasi

dan tatalaksana serta memberikan pelayanan admnistratif kepada seluruh

perangkat Daerah Propinsi.

Pasal 4

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3,

Sekretariat Daerah, mempunyai fungsi:

a. pengkoordinasian dan perurnusan kebijakan Pemerintah Propinsi;

b. penyelenggaraan administrasi pemerintahan dan pembangunan;

c. pengelolaan sumber daya aparatur, keuangan, prasarana dan sarana

Pemerintahan Propinsi;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Gubernur.

BAB III

ORGANISASI

Bagian Pertama

Susunan Organisasi

Pasal 5

(1) Susunan Organisasi Sekretariat Daerah, terdiri atas :

a. Sekretaris Daerah ;

b. Asisten Sekretaris Daerah ;

c. Biro ;

d. Bagian ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 3

Page 4: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

e. Sub Bagian ;

f. Kelompok Jabatan Fungsional ;

(2) Asisten Sekretaris Daerah sebagaimana di-naksud ayat (1) huruf b, terdiri

atas :

a. Asisten Tata Praja ;

b. Asisten Ekonorni dan Pembangunan ;

c. Asisten Kesejahteraan Masyarakat;

d. Asisten Administrasi dan Umum ;

(3) Asisten-asisten sebagaimana dimaksud pada ayat (2) berada di bawah

dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Daerah.

Bagian Kedua

Asisten Tata Praja

Pasal 6

Asisten Tata Praja, mempunyai tugas membantu pelaksanaan

pengkoordinasian perumusan kebijakan Pemerintah Propinsi di bidang

Pemerintahan, Kerjasama dan mengkoordinasikan penyusunan peraturan

perundang-undangan.

Pasal 7

Untuk meriyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6,

Asisten Tata Praja, mempunyai fungsi :

a. pelaksanaan pengkoordinasian kegiatan penyelenggaraan pemerintahan,

kerjasama dan penyusunan peraturan perundang-undangan ;

b. perumusan kebijakan, penyusunan program dan petunjuk teknis serta

pemantauan penyelenggaraan pemerintahan, kerjasama dan

penyusunan peraturan perundang-undangan ;

c. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Daerah.

Pasal 8

(1) Asisten Tata Praja, terdiri atas :

a. Biro Pemerintahan dan Otonorni Daerah ;

b. Biro Kerja Sama ;

c. Biro Hukum ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 4

Page 5: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(2) Masing-masing Biro dipimpin oleh seorang Kepala Biro yang berada di

bawah dan bertanggung jawab kepada Asisten Tata Praja.

Paragraf 1

Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah

Pasal 9

Biro Pernerintahan dan Otonomi Daerah, mempunyai tugas menyiapkan

bahan perumusan kebijakan di bidang penyelenggaraan pemerintahan umum,

pengembangan otonomi daerah, administrasi aparatur pemerintahan daerah

dan pemerintahan desa.

Pasal 10

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9,

Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah, mempunyai fungsi:

a. penyiapan bahan koordinasi, pembinaan dan penyelenggaraan

pemerintahan umum, pengembangan otonomi daerah, administrasi

aparatur pemerintahan daerah dan pemerintahan desa ;

b. penyiapan program dan petunjuk pelaksanaan pemerintahan umum,

pengembangan otonomi daerah, administrasi aparatur pemerintahan

daerah dari pemerintahan desa ;

c. pemantauan pelaksanaan program dan petunjuk pelaksanaan

penyelenggaraan pemerintahan umum, pengembangan otonomi

daerah, administrasi aparatur pemerintahan daerah dan pemerintahan

desa ;

d. penyiapan program rapat koordinasi dengan instansi terkait untuk

membahas permasalahan penyelenggaraan pemerintahan di Jawa

Timur;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Tata Praja.

Pasal 11

(1) Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah, terdiri atas :

a. Bagian Pemerintahan Umum ;

b. Bagian Pengembangan Otonomi Daerah ;

c. Bagian Administrasi Aparatur Pemerintahan Daerah ;

d. Bagian Pemerintahan Desa ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 5

Page 6: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(2) Masing-rnasing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Pemerintahan dan

Otonomi Daerah.

Paragraf 1.1

Bagian Pemerintahan Umum

Pasal 12

Bagian Pemerintahan Umum, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan pemerintahan umum.

Pasal 13

Untuk melaksanakari tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12,

Bagian Pemerintahan Umum, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan tata

pemerintahan, pemekaran dan penggabungan wilayah, perubahan narna,

batas dan Ibukota ;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan tata

pemerintahan dan administrasi kependudukan ;

c. pemantauan dan pelaporan pelaksanaan tugas dekonsentrasi dan tugas

pembantuan ;

d. pengumpulan bahan dan penyusunan jadual rapat koordinasi secara

berkala dengan instansi di lingkungan Pemerintah Propinsi ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Pemerintahan dan Otonomi Daerah.

Pasal 14

(1) Bagian Pemerintahan Umum, terdiri atas :

a. Sub Bagian Tata Pemerintahan ;

b. Sub Bagian Administrasi Kependudukan ;

c. Sub Bagian Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pemerintahan Umum.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 6

Page 7: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 15

(1) Sub Bagian Tata Pemerintahan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data serta bahan untuk penyusunan

program pemerintahan umum ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang tata

pemerintahan, pernbentukan, pemecahan, penggabungan dan

penghapusan serta pemekaran wilayah, perubahan nama, batas dan

Ibukota ;

c. mengumpulkan bahan penyusunan petunjuk pelak-sanaan nama,

batas dan Ibukota ;

d. mengumpulkan bahan pemantauan dan pelaporan di bidang tata

pemerintahan, pembentukan, pemecahan, penggabungan dan

penghapusan serta pemekaran wilayah, perubahan nama, batas dan

Ibukota ;

e. mengumpulkan bahan pemantauan dan pelaporan serta koordinasi,

perumusan kebijaksanaan, penyusunan petunjuk pembinaan di bidang

pertanahan ;

f. mengumpulkan bahan dalam rangka membantu pelak-sanaan

pemilihan umum ;

g. mengumpulkan bahan dalam rangka membantu penyusunan jadwal

rapat koordinasi dengan instansi terka't di lingkungan Pemerintah

Propinsi;

h. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pemerintahan Umum ;

(2) Sub Bagian Administrasi Kependudukan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data administrasi kependudukan,

perumusan kebijaksanaan sistem informasi kependudukan serta

identitas penduduk ;

b. mengumpulkan bahan perumusan petunjuk pelaksanaan Catatan sipil

di bidang standardisasi dan spesifikasi administrasi dan pemrosesan

ijin domisili sementara WNA;

c. mengumpulkan bahan perumusan petunjuk pengangkatan juru

nikah/pembantu pegawai pencatat perkawinan dan pengambilan

sumpah notaris ;

d. mengumpulkan bahan pemantauan dan pelaporan di bidang

kependudukan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pemerintahan Umum ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 7

Page 8: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(3) Sub Bagian Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data serta bahan tentang

pelaksanaan tugas dekonsentrasi dan tugas pembantuan ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan serta laporan

pelaksanaan tugas dekonsentrasi dan tugas pembantuan ;

c. mengumpulkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan

pemerintahan mengenai tugas dekonsentrasi dan tugas pembantuan ;

d. mengumpulkan bahan pemantauan dan pelaporan di bidang tugas

dekonsentrasi dan tugas pembantuan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pemerintahan Umum.

Paragraf 1.2

Bagian Pengembangan Otonomi Daerah

Pasal 16

Bagian Pengembangan Otonomi Daerah, mempunyai tugas menyiapkan

bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan analisa

kewenangan, monitoring, mengevaluasi dan melaporkan pelaksanaan

pengembangan otonomi daerah serta melaksanakan Tata Usaha Biro.

Pasal 17

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 16,

Bagian Pengembangan Otonomi Daerah, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan inventarisasi

dan analisa kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom dan

kewenangan Kabupaten/Kota ;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan inventarisasi dan analisa

kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom dan kewenangan

Kabupaten/Kota, evaluasi dan pelaporan pelaksanasn Otonomi Daerah

Propinsi dan Kabupaten/Kota ;

c. pelaksanaan pembinaan, monitoring, evaluasi, pelaporan dan koordinasi

dalam rangka menginventarisasi dan menganalisa kewenanganan

Propinsi sebagai Daerah Otonom dan kewenangan Kabupaten/Kota, dan

pelaksanaan Otonomi Daerah Propinsi dan Kabupaten/Kota ;

d. pelaksanaan tata usaha Biro ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 8

Page 9: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Pemerintahan dan Otonomi Daerah.

Pasal 18

(1) Bagian Pengembangan Otonomi Daerah, terdiri atas :

a. Sub Bagian Kewenangan ;

b. Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi;

c. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pengembangan Otonomi Daerah.

Pasal 19

(1) Sub Bagian Kewenangan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data serta bahan di bidang

kewenangan Propinsi dan Kabupaten/Kota ;

b. menyiapkan bahan pengkajian dan analisa di bidang kewenangan

Propinsi dan Kabupaten/Kota ;

c. menyiapkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang

kewenangan Propinsi dan Kabupaten/Kota ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pengembangan Otonomi Daerah ;

(2) Sub Bagian Monitoring dan Evaluaui, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data serta bahan evaluasi

pelaksanaan pengembangan otonomi daerah ;

b. melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan

pengembangan otonomi daerah ;

c. melakukan pemantauan dan pelaporan hasil evaluasi pelaksanaan

pengembangan otonomi daerah ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pengembangan Otonomi Daerah ;

(3) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada Biro ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 9

Page 10: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat tulis

kantor serta rnemelihara perlengkapan Biro;

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti,

kesejahteraan pegawai dan laporan berkala;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pengembangan Otonomi Daerah.

Paragraf 1.3

Bagian Administrasi Aparatur Pemerintahan Daerah

Pasal 20

Bagian Administrasi Aparatur Pemerintahan Daerah, mempunyai tugas

menyiapkan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan di

bidang administrasi kepala daerah dan aparatur legislatif.

Pasal 21

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 20,

Bagian Administrasi Aparatur Pemerintahan Daerah, mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan di bidang

administrasi kepala daerah/wakil kepala daerah dan aparatur legislatif ;

b. penyiapan bahan dan petunjuk pelaksanaan di bidang administrasi

kepala daerah/wakil kepala daerah dan aparatur legislatif;

c. pelaksanaan koordinasi, pembinaan dan evaluasi di bidang administrasi

kepala daerah/wakil kepala daerah, aparatur legislatif;

d. pelaksanaan penerimaan kunjungan kerja eksekutif dan legislatif;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Pemerintahan dan Otonomi Daerah.

Pasal 22

(1) Bagian Administrasi Aparatur Pemerintahan Daerah, terdiri atas :

a. Sub Bagian Administrasi Kepala Daerah ;

b. Sub Bagian Administrasi Aparatur Legislatif;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 10

Page 11: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Administrasi Aparatur Pemerintahan Daerah.

Pasal 23

(1) Sub Bagian Administrasi Kepala Daerah, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dari bahan administrasi,

pencalonan, pengangkatan dan pemberhentian kepala daerah/wakil

kepala daerah ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan petunjuk

pelaksanaan administrasi, pencalonan, pengangkatan dan

pemberhentian kepala daerah/wakil kepala daerah ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan administrasi, pencalonan,

pengangkatan dan pemberhentian kepala daerah/wakil kepala

daerah ;

d. mengumpulkan bahan pembinaan, pemantauan dan pelaporan

pencalonan, pengangkatan dan pemberhentian kepala daerah/wakil

kepala daerah ;

e. mengumpulkan bahan dan menerima kunjungan kerja eksekutif ;

f. rnelaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Administrasi Aparatur Pemerintahan Daerah ;

(2) Sub Bagian Administrasi Aparatur Legislatif, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan pengangkatan,

pemberhentian dan pengambilan sumpah/janji legislatif;

b. mengumpulkan bahan perumusan petunjuk pelaksanaan

pengangkatan, pemberhentian dan pengambilan sumpah/janji legislatif;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan pengangkatan, pemberhentian dan

pengambilan sumpah/janji legislatif

d. mengumpulkan bahan pemantauan dan pelaporan pengangkatan,

pemberhentian dan pengambilan sumpah/janji legislatif;

e. mengumpulkan bahan dan merima kunjungan kerja legislatif;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Administrasi Aparatur Pemerintahan Daerah.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 11

Page 12: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 1.4

Bagian Pemerintahan Desa

Pasal 24

Bagian Pemerintahan Desa, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi

pembinaan dan petunjuk pelaksanaan otonomi desa, pengembangan

kelembagaan Desa/Kelurahan serta pengembangan administrasi

pemerintahan Desa/Kelurahan.

Pasal 25

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24,

Bagian Pemerintahan Desa, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan otonomi desa,

pengembangan kelembagaan Desa/Kelurahan serta pengembangan

administrasi pemerintahan Desa/Kelurahan ;

b. penyiapan bahan dan petunjuk pelaksanaan di bidang otonomi

desa, pengembangan kelembagaan Desa/Kelurahan dan

pengembangan administrasi pemerintahan Desa/Kelurahan ;

c. pelaksanaan koordinasi dan pembinaan di bidang otonomi

Desa/Kelurahan dan pengembangan administrasi pemerintahan

Desa/Kelurahan ;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Pemerintahan dan Otonomi Daerah.

Pasal 26

(1) Bagian Pemerintahan Desa, terdiri atas :

a. Sub Bagian Otonomi Desa ;

b. Sub Bagian Pengembangan Kelembagaan Desa/ Kelurahan ;

c. Sub Bagian Pengembangan Administrasi Desa/ Kelurahan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pemerintahan Desa.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 12

Page 13: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 27

(1) Sub Bagian Otonomi Desa, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data di bidang penyelenggaraan

otonomi desa ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidong otonomi

desa ;

c. mengumpulkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan otonomi

desa ;

d. mengumpulkan bahan pemantauan dan pelaporan di bidang otonomi

desa ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pemerintahan Desa ;

(2) Sub Bagian Pengembangan Kelembagaan Desa/Kelurahan, mernpunyai

tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data pengembangan serta

kelembagaan desa/kelurahan ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan dan fasilitasi

pengembangan desa/kelurahan ;

c. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan dan fasilitasi penataan

kelembagaan desa/kelurahan ;

d. mengumpulkan bahan pemantauan dan pelaporan di bidang

pengembangan dan kelembagaan desa/kelurahan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberiKan oleh Kepala Bagian

Pemerintahan Desa ;

(3) Sub Bagian Pengembangan Administrasi Desa/Kelurahan, mernpunyai

tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data di bidang penyelenggaraan

administrasi pemerintahan desa/ kelurahan

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan dan fasilitasi administrasi

pemerintahan desa/kelurahan ;

c. memberikan pedoman penyelenggaraan administrasi pemerinatahan

desa/kelurahan ;

d. mengumpulkan bahan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan

administrasi pemerintahan desa/kelurahan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pemerintahan Desa.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 13

Page 14: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 2

Biro Kerjasama

Pasal 28

Biro Kerjasama, mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan kebijakan

di bidang penyelenggaraan kerjasama dalam dan luar negeri meliputi bidang

pemerintahan, ekonomi dsn pembangunan, sosial dan budaya serta

melaksanakan monitoring, evaluasi dan pengendalian kerjasama.

Pasal 29

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28,

Biro Kerjasama, rnempunyai fungsi:

a. penyiapan bahan koordinasi dalam rangka pelaksanaan kerjasama

dalam dan luar negeri di bidang pemerintahan, ekonomi dan

pembangunan, sosial dan budaya serta evaluasi dan pengendalian ;

b. penyiapan perumusan kebijakan kerjasama dalam dan luar negeri di

bidang pemerintahan, ekonomi dan pembangunan, sosial dan budaya

serta evaluasi dan pengendalian ;

c. penyiapan program petunjuk pelaksanaan kerjasama dalam dan luar

negeri di bidang pemerintahan, ekonomi dan pembangunan, sosial

dan budaya serta monitoring, evaluasi dan pengendalian ;

d. pelaksanaan pembinaan, monitoring, evaluasi dan pengendalian

peiaksanaan kerjasama dalam dan luar negeri di bidang pemerintahan,

ekonomi dan pembangunan, sosial dan budaya serta evaluasi dan

pengendalian ;

e. pelaksanaan pernbinaan dan pengendalian perselisihan antar Daerah ;

f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Tata Praja.

Pasal 30

(1) Biro Kerjasama, terdiri atas :

a. Bagian Kerjasama Dalam Negeri ;

b. Bagian Kerjasama Luar Negeri;

c. Bagian Pengendalian Kerjasama ;

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Kerjasama.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 14

Page 15: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 2.1

Bagian Kerjasama Dalam Negeri

Pasal 31

Bagian Kerjasama Dalam Negeri, rnempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pernbinaan dan petunjuk pelaksanaan kerjasama dalam negeri di

bidang pemerintahan, ekonomi dan pembangunan, sosial dan budaya antar

Pemerintah Propinsi, dengan Pemerintah Kabupaten/Kota serta dengan

Lembaga/Badan.

Pasal 32

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31,

Bagian Kerjasama Dalam Negeri, mempunyai fungsi:

a. pengurnpulan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan

kerjasama dalam negeri di bidang pemerintahan, ekonomi dan

pembangunan, sosial dan budaya antar Pemarintah Propinsi, dengan

Pemerintah Kabupaten/Kota serta dengan Lembaga/Badan ;

b. perumusan kebijaksanaan kerjasama dalam negeri di bidang

pemerintahan, ekonomi dan pembangunan, sosial dan budaya antar

Pemerintah Propinsi, dengan Pemerintah Kabupaten/Kota serta dengan

Lembaga/Badan ;

c. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan kerjasama dalam negeri

di bidang pemerintahan, ekonomi dan pembangunan, sosial dan budaya

antar Pemerintah Propinsi, dengan Pemerintah Kabupaten/Kota serta

dengan Lembaga/Badan ;

d. perumusan kebijakan penyelesaian perselisihan antar Propinsi, Propinsi

dan Kota dan antar Kabupaten/Kota ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Kerjasama.

Pasal 33

(1) Bagian Kerjasama Dalam Negeri, terdiri atas :

a. Sub Bagian Kerjasama Antar Pemerintah Propinsi;

b. Sub Bagian Kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten/ Kota;

c. Sub Bagian Kerjasama dengan Lembaga/Badan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Kerjasama Dalam Negeri.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 15

Page 16: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 34

(1) Sub Bagian Kerjasama Antar Pemerintah Propinsi, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data kerjasama antar Pemerintah

Propinsi di bidang pemerintahan, ekonomi dan pembangunan, sosial

dan budaya ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dan pembinaan kerjasama

antar Pemerintah Propinsi di bidang pemerintahan, ekonomi

dan pembangunan , sosial dan budaya;

c. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan kerjasama

antar Pemerintah Propinsi di bidang pemerintahan, ekonomi

dan pembangunan, sosial dan budaya ;

d. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan dan penyelesaian

perselisihan antar Pemerintah Propinsi;

e. menyusun program dan petunjuk pelaksanaan kerjasama antar

Pemerintah Propinsi di bidang pemerintahan, ekonomi dan

pembangunan, sosial dan budaya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kerjasama Dalam Negeri;

(2) Sub Bagian Kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten/Kota, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data kerjasama dengan Pemerintah

Kabupaten/Kota di bidang pemerintahan, ekonomi dan pembangunan,

sosial dan budaya ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dan pembinaan kerjasama dengan

Pemerintah Kabupaten/Kota di bidang pemerintahan, ekonomi dan

pembangunan, sosial dan budaya ;

c. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan kerjasama dengan

Pemerintah Kabupaten/Kota di bidang pemerintaha.i, ekonomi dan

pembangunan, sosial dan budaya ;

d. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan penyelesaian perselisihan

Propinsi dan Kabupaten/Kota, antar Kabupaten/Kota ;

e. menyusun program dan petunjuk pelaksanaan kerjasama dengan

Pemerintah Kabupaten/Kota di bidang pemerintahan, ekonomi dan

pembangunan, sosial dan budaya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kerjasama Dalam Negeri;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 16

Page 17: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(3) Sub Bagian Kerjasama dengan Lernbaga/Badan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data kerjasama dengan

Lembaga/Badan di bidang pemerintahan, ekonomi dan pembangunan,

sosial dan budaya ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dan pembinaan kerjasama

dengan Lembaga/Badan di bidang pemerintahan, ekonomi

dan pembangunan, sosial dan budaya ;

c. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan kerjasama

dengan Lembaga/Badan di bidang pemerintahan, ekonomi dan

pembangunan, sosial dan budaya;

d. menyusun program dan petunjuk pelaksanaan kerjasama dengan

Lembaga/Badan di bidang pemerintahan, ekonomi dan pembangunan,

sosial dan budaya ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh KepalaBagian

Kerjasama Dalam Negeri.

Paragraf 2.2

Bagian Kerjasama Luar Negeri

Pasal 35

Bagian Kerjasama Luar Nageri, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pernbinaan dan petunjuk pelaksanaan kerjasama luar negeri di

bidang pemerintahan, sosial budaya, ekonomi, pembangunan dan teknologi.

Pasal 36

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana -dimaksud dalam Pasal 35,

Bagian Kerjasama Luar Negeri, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi, pernbinaan dan petunjuk pelaksanaan

kerjasama luar negeri di bidang pemerintahan,sosial budaya, ekonomi,

pembangunan dan teknologi;

b. perumusan kebijaksanaan kerjasama luar negeri di bidang pemerintahan,

sosial budaya, ekonomi, pembangunan dan teknologi ;

c. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan kerjasama luar negeri di

bidang pemerintahan, sosial budaya, ekonomi, pembangunan dan

teknologi ;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Kerjasama.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 17

Page 18: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 37

(1) Bagian Kerjasama Luar Negerf, terdiri atas :

a. Sub Bagian Kerjasama Asia-Afrika-Oceania ;

b. Sub Bagian Kerjasama Eropa-Amerika ;

c. Sub Bagian Kerjasama Lembaga Internasional;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Kerjasama Luar Negeri.

Pasal 38

(1) Sub Bagian .Kerjasama Asia-Afrika-Oceania, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data kerjasama luar negeri wilayah

Asia-Afrika-Oceania ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dan pernbinaan kerjasama luar

negeri wilayah Asia-Afrika-Oceania ;

c. mengumpulkan bahan perumu'san kebijaksanaan kerjasama luar

negeri wilayah Asia-Afrika-Oceania ;

d. menyusun pogram dan petunjuk pelaksanaan kerjasama luar negeri

wilayah Asia-Afrika-Oceania ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kerjasama Luar Negeri ;

(2) Sub Bagian Kerjasama Eropa-Amerika, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data kerjasama luar negeri

wilayah Eropa-Amerika ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dan pembinaan kerjasama

luar negeri wilayah Eropa-Amerika ;

c. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan kerjasama

luar negeri wilayah Eropa-Amerika ;

d. menyusun program dan petunjuk pelaksanaan kerjasama luar negeri

wilayah Eropa-Amerika ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kerjasama Luar Negeri;

(3) Sub Bagian Kerjasama Lembaga Internasional, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data kerjasama luar negeri

dengan lembaga internasional ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 18

Page 19: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. mengumpulkan bahan koordinasi dan pembinaan kerjasama

luar negeri dengan lembaga internasional ;

c. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan kerjasama

luar negeri dengan lembaga internasional;

d. menyusun program dan petunjuk pelaksanaan kerjasama luar negeri

dengan lembaga internasional ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kerjasama Luar Negeri.

Paragraf 2.3

Bagian Pengendalian Kerjasama

Pasal 39

Bagian Pengendalian Kerjasama, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi pembinaan dan petunjuk pe'aksanaan pengendalian kerja sama,

serta melaksanakan tata usaha Biro.

Pasal 40

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 39,

Bagian Pengeridalian Kerjasama, mempunyai fungsi:

a. pelaksanaan pengumpulan dan pengolahan data kerjasama dalam dan

luar negeri;

b. pelaksanaan monitoring dan evaluasi kerjasama dalam dan luar negeri;

c. pelaksanaan pengendalian dan mensistimatisasikan data hasil kerjasama

dalam dan luar negeri;

d. penyusunan laporan hasil evaluasi kerjasama dalam dan luar negeri;

e. pelaksanaan tata usaha Biro ;

f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Kerjasama.

Pasal 41

(1) Bagian Pengendalian Kerjasama, terdiri atas :

a. Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi;

b. Sub Bagianf Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pengendalian Kerjasama.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 19

Page 20: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 42

(1) Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan koordinasi dalam rangka monitoring dan

evaluasi hasil kerjasama dalam dan luar negeri;

b. melaksanakan monitoring dan ovaluasi kerjasama dalam dan luar

negeri;

c. menyusun dan menganalisa laporan hasil evaluasi kerjasama

dalam dan luar negeri;

d. menyusun dan menyiapkan laporan hasil evaluasi kerjasama

dalam dan luar negeri;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh KepalaBagian

Pengendalian Kerjasama ;

(2) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada Biro ;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat

tulis kantor serta memelihara perlengkapan Biro ;

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti,

kesejahteraan pegawai dan laporan berkala ;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diiberikan Kepala Bagiari Evaluasi

dan Pengendalian Kerjasarna.

Paragraf 3

Biro Hukum

Pasal 43

Biro Hukum, mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan kebijakan di

bidang penyelenggaraan produk hukum dan telaahan hukum, penyusunan

peraturan perundang-undangan, bantuan hukum dan dokumentasi serta

mengelola perpustakaan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 20

Page 21: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 44

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 43,

Biro Hukum, mempunyai fungsi:

a. penyiapan bahan koordinasi dan perumusan kebijakan produk hukum dan

telaahan hukum ;

b. penyiapan bahan koordinasi dan perumusan penyusunan Peraturan

Daerah dan peraturan perundang-undangan lainnya ;

c. penyiapan bahan pertimbangan dan pelaksanaan bantuan hukum

kepada semua unsur di lingkungan Pemerintah Propinsi di dalam

maupun di luar Pengadilan ;

d. pelaksanaan pengelolaan dokumentasi hukum dan

perpustakaan ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Tata Praja.

Pasal 45

(1) Biro Hukum, terdiri atas :

a. Bagian Kebijakan Pemerintah Daerah ;

b. Bagian Penyusunan Peraturan Perundang-undangan ;

c. Bagian Bantuan Hukum ;

d. Bagian Dokumentasi dan Perpustakaan ;

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Hukum.

Paragraf 3.1

Bagian Kebijakan Pemerintah Daerah

Pasal 46

Bagian Kebijakari Pemerintah Daerah, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi dan merumuskan kebijakan pemerintah Propinsi, pembinaan dan

pengawasan kebijakan Kabupaten/Kota dan rnemonitor serta mengevaluasi

kebijakan Pemerintah Daerah.

Pasal 47

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 46,

Bagian Kebijakan Pemerintah Daerah, mempunyai fungsi :

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 21

Page 22: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

a. pengumpulan bahan koordinasi dalam rangka perumusan kebijakan

produk hukum ;

b. pengidentifikasian masalah-masalah publik yang memerlukan

pembentukan kebijakan Pemerintah Daerah ;

c. pelaksanaan pembinaan dan pengawasan peraturan perundang-

undangan Kabupaten/Kota ;

d. pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan kebijakan;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Hukum.

Pasal 48

(1) Bagian Kebijakan Pemerintah Daerah, terdiri atas :

a. Sub Bagian Perumusan Kebijakan ;

b. Sub Bagian Pembinaan dan Pengawasan Kebijakan

Kabupaten/Kota ;

c. Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Kebijakan Pemerintah Daerah.

Pasal 49

(1) Sub Bagian Perumusan Kebijakan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka penyusunan dan perumusan

kebijakan ;

b. melaksanakan pengkajian terhadap masalah-masalah publik;

c. mengumpulkan bahan pertimbangan perumusan kebijakan ;

d. menyusun bahan perumusan kebijakan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kebijakan Pemerintah Daerah ;

(2) Sub Bagian Pembinaan dan Pengawasan Kebijakan Kabupaten/Kota,

mernpunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka pembinaan dan pengawasan

kebijakan Kabupaten/Kota ;

b. melaksanakan pengkajian kebijakan Kabupaten/Kota ;

c. menyusun saran pertimbangan hasil kebijakan Kabupaten/Kota ;

d. melaksanakan monitoring, evaluasi dan laporan hasil kabijakan

Kabupaten/Kota ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 22

Page 23: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kebijakan Pemerintah Daerah ;

(3) Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi, mernpunyai tugas :

a. mengumpulkan produk-produk hukum dalam rangka pelaksanaan

monitoring dan evaluasi;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dalam rangka melakukan

monitoring dan evaluasi produk hukum daerah Propinsi dan

Kabupaten/Kota ;

c. menyusun laporan terhadap hasil pelaksanaan monitoring dan evaluasi

produk hukum baik di lingkungan Pemerintah Propinsi maupun

Pemerintah Kabupaten/ Kota ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kebijakan Pemerintah Daerah.

Paragraf 3.2

Bagian Penyusunan Peraturan Perundang-undangan

Pasal 50

Bagian Penyusunan Peraturan Perundang-undangan, mernpunyai tugas

menyiapkan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk penyusunan

Peraturan Daerah, penyusunan produk hukum lairmya serta

pengundangannya dan meiaksanakan tata usaha Biro.

Pasal 51

Untuk meiaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 50, Bagian

Penyusunan Peraturan Perundang-undangan, mernpunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan telaahan dan bahan pertimbangan untuk penyusunan

Peraturan Daerah beserta peraturan pelaksanaannya ;

b. pelaksanaan analisa bahan untuk penyusunan Keputusan dan Instruksi

Gubernurdan atau produk hukum lainnya ;

c. pelaksanaan penerbitan dan atau pengundangan produk hukum

dalam Lembaran Daerah ;

d. pelaksanaan tata usaha Biro ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Hukum.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 23

Page 24: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 52

(1) Bagian Penyusunan Peraturan Perundang-undangan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Penyusunan Peraturan Daerah ;

b. Sub Bagian Penyusunan Produk Hukum Lain ;

c. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Penyusunan Peraturan Perundang-undangan.

Pasal 53

(1) Sub Bagian Penyusunan Peraturan Daerah, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka penyusunan Rancangan

Peraturan Daerah dan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah ;

b. mengumpulkan bahan dalam rangka konsultasi dengan instansi lain

baik di daerah rnaupun di tingkat pusat;

c. menyajikan bahan dan administrasi pengundangan produk hukum

dalam Lembaran Daerah ;

d. melaksanakan penerbitan Lembaran Daerah ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Penyusunan Peraturan Perundang-undangan.

(2) Sub Bagian Penyusunan Produk Hukum Lain, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka penyusunan Keputusan

dan Instruksi Gubernur;

b. melaksanakan analisa dan penyusunan Keputusan dan Instruksi

Gubernur;

c. mengumpulkan bahan dalam rangka konsultasi dengan instansi lain

baik di daerah maupun di tingkat pusat;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Penyusunan Peraturan Perundang-undangan ;

(3) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada Biro ;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat tuiis

kantor serta memelihara perlengkapan Biro ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 24

Page 25: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti,

kesejahteraan pegawai dan laporan berkala ;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Penyusunan Peraturan Perundang-undangan.

Paragraf 3.3

Bagian Bantuan Hukum

Pasal 54

Bagian Bantuan Hukum, mempunyai tugas menyiapkan bahan penyelesaian

sengketa hukum dan pemberian bantuan serta perlindungan hukum pada

semua unsur Pemerintah Propinsi.

Pasal 55

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 54,

Bagian Bantuan Hukum, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan sengketa hukum sebagai akibat

pelaksanaan Peraturan Daerah dan peraturan perundang- undangan

lainnya ;

b. pemberian bahan pertimbangan dan bantuan hukum kepada semua unsur

Pemerintah Propinsi dalam hubungan kedinasan baik di dalam maupun di

luar Pengadilan ;

c. pengumpulan bahan serta mengadakan konsultasi dengan semua instansi

dalam rangka pernbarian pertimbangan dan bantuan hukum ;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Hukum.

Pasal 56

(1) Bagian Bantuan Hukum, terdiri atas :

a. Sub Bagian Sengketa Hukum ;

b. Sub Bagian Bantuan dan Perlindungan Hukum ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Bantuan Hukum.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 25

Page 26: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 57

(1) Sub Bagian Sengkets Hukum, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka koordinasi dan konsultasi

dengan instansi Pemerintah dan pihak lain untuk membuat telaahan

sengkata hukum ;

b. mengumpulkan bahan dalam rangka penyelesaian sengketa

hukum baik di dalam dan di luar pengadilan sebaga! akibat

pelaksanaan Peraturan Daerah dan peraturan perundang-

undangan lainnya ;

c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Bantuan Hukum ;

(2) Sub Bagian Bantuan dan Perlindungan Hukum, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka koordinasi dan konsultasi

dengan instansi Pemerintah dan pihak lain untuk rnembuat telaahan

dan pertimbangan hukum ;

b. mengumpulkan bahan bantuan dan perlindungan hukum kepada

semua unsur Pemerintah Propinsi dalam hubungan kedinasan ;

c. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Bantuan Hukum.

Paragraf 3.4

Bagian Dokumentasi dan Perpustakaan

Pasal 58

Bagian Dokumentasi dan Perpustakaan, mempunyai tugas menyiapkan

bahan koordinasi pembinaan dan petunjuk pengelolaan dokumentasi dan

informasi hukum, sosialisasi peraturan perundang-undangan serta mengelola

perpustakaan.

Pasal 59

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 58,

Bagian Dokumentasi dan Perpustakaan, mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan dokumentasi dan informasi hukum serta pengelolaan

perpustakaan ;

b. pelaksanaan penginventarisasian dan penggandaan produk hukum ;

c. pelaksanaan penyimpanan dan perneliharaan produk-produk hukum ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 26

Page 27: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. pelaksanaan sosialisasi peraturan perundangan ;

e. pengumpulan bahan pembinaan dan petunjuk teknis pengelolaan

perpustakaan ;

f. pelaksanaan pengelolaan perpustakaan ;

g. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Hukum.

Pasal 60

(1) Bagian Dokumentasi dan Perpustakaan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi Hukum ;

b. Sub Bagian Sosialisasi Perundang-undangan ;

c. Sub Bagian Perpustakaan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Dokumentasi dan Perpustakaan.

Pasal 61

(1) Sub Bagian Dokumentasi dan Informasi Hukum, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dan mengelola dokumumentasi dan informasi

hukum ;

b. melakukan inventarisasi produk-produk hukum ;

c. melakukan penggandaan produk hukum dan peraturan perundang-

undangan lainnya ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Dokumentasi dan Perpustakaan ;

(2) Sub Bagian Sosialisasi Perundang-perundangan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka sosialisasi peraturan perundang-

undangan ;

b. mengumpulkan bahan dalam rangka pelaksanaan pernbinaan

peningkatan kesadaran hukum masyarakat;

c. mengumpulkan bahan dalam rangka koordinasi dan konsultasi dengan

instansi terkait untuk pelaksanaan penerangan hukum ;

d. melaksanaan sosialisasi dan publikasi produk hukum dan peraturan

perundang-undangan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Dokumentasi dan Perpustakaan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 27

Page 28: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(3) Sub Bagian Perpustakaan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka pengelolaan perpustakaan.;

b. melakukan penataan dan penyusunan bahan pustaka ;

c. melayani dan memelihara perpustakaan ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Dokumentasi dan Perpustakaan.

Bagian Ketiga

Asisten Ekonomi dan Pembangunan

Pasal 62

Asisten Ekonomi dan Pembangunan, mempunyai tugas membantu

pelaksanaan pengkoordinasian perumusan kebijakan Pemerintah Propinsi di

bidang perekonomian dan administrasi pembangunan.

Pasal 63

Untuk menyelenggarakan tugas sebagainana dimaksud dalam Pasal 62,

Asistan Ekonomi dan Pembangunan, mempunyai fungsi:

a. pelaksanaan pengkoordinasian kegiatan penyelenggaraan perekonomian

dan administrasi pembangunan ;

b. perumusan kebijakan, penyusunan program dan petunjuk teknis serta

pemantauan penyelenggaraan kegiatan perekonomian'dan admninistrasi

pembangunan ;

c. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Daerah.

Pasal 64

(1) Asisten Ekonomi dan Pembangunan, terdiri atas :

a. Biro Perekonomian ;

b. Biro Administrasi Pembangunan ;

(2) Masing-masing Biro dipimpin oleh seorang Kepala Biro yang berada di

bawah dan bertanggung jawab kepada Asisten Ekonomi dan

Pembangunan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 28

Page 29: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 4

Biro Perekonomian

Pasal 65

Biro Perekonomian, mempunyai tugas menyiapkan bahan perurnusan

kebijakan di bidang penyelenggaraan sarana perekonomian, produksi,

perindustrian, perdagangan dan pengernbangan teknologi serta memantau

pengembangannya.

Pasal 66

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 65,

Biro Perekonomian, mempunyai fungsi :

a. penyiapan bahan koordinasi dan pembinaan di bidang sarana

perekonomian, produksi, perindustrian, perdagangan pengernbangan

teknologi dan sumber daya mineral ;

b. pelaksanaan penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang

sarana perekonomian, produksi, perindustrian, perdagangan

pengernbangan teknologi dan sumber daya mineral;

c. pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan laporan di bidang sarana

perekonomian, produksi, perindustrian, perdagangan, pengembangan

teknologi dan sumber daya mineral;

d. pelaksaaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Ekonomi dan

Pembangunan.

Pasal 67

(1) Biro Perekonomian, terdiri atas :

a. Bagian Sarana Perekonomian ;

b. Bagian Produksi;

c. Bagian Industri, Perdagangan Teknologi dan Pengembangan

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Perekonomian.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 29

Page 30: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 4.1

Bagian Sarana Perekonomian

Pasal 68

Bagian Sarana Perekonomian, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pernbinaan dan petunjuk pelaksanaan seria memantau

perkembangan perhubungan dan pariwisata, lembaga perekonomian, BUMD

dan penyertaan modal serta melaksanakan tata usaha Biro.

Pasal 69

Untuk melaksanakan :tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 68, Bagian

Sarana Perekonomian, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pernbinaan pelaksanaan peningkatan

usaha perhubungan, kepariwisataan, lembaga perekonomian serta

BUMD dan penyertaan modal;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan peningkatan usaha

perhubungan dan kepariwisataan, lembaga perekonomian serta

BUMD dan penyertaan modal ;

c. pelaksanaan pernbinaan, evaluasi, koordinasi tugas

perhubungan dan kepariwisataan, lembaga perekonomian serta

BUMD dan penyertaan modal;

d. pelaksanaan tata usaha Biro ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Perekonomian.

Pasal 70

(1) Bagian Sarana Perekonomian, terdiri atas :

a. Sub Bagian Perhubungan dan Pariwisata ;

b. Sub Bagian Lembaga Perekonomian ;

c. Sub Bagian BUMD dan Penyertaan Modal ;

d. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Sarana Perekonomian.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 30

Page 31: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 71

(1) Sub Bagian Perhuburigan dan Pariwisata, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang usaha

peningkatan angkutan dan perhubungan serta program usaha

peningkatan kepariwisataan ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang usaha

angkutan dan perhubungan serta terhadap usaha peningkatan

kepariwisataan ;

c. mengumpulkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang

pengembahgan usaha-usaha angkutan dan perhubungan serta

kapariwisataan ;

d. melakukan pemantauan dan pelaporan di bidang usaha-usaha

angkutan dan perhubungan serta kepariwisataan ;

e. melaksanaksn tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Sarana Perekonomian ;

(2) Sub Bagian Lembaga Perekonomian, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang lembaga

perekonomian ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang

lembaga perekonomian ;

c. melaksanakan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang

lembaga perekonomian ;

d. melaksanakan pemantauan dan pelaporan di bidang lembaga

perekonomian ;

e. melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Sarana

Perekonomian ;

(3) Sub Bagian BUMD dan Penyertaan Modal, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang BUMD dan

penyertaan modal;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang

BUMD dan penyertaan modal;

c. melaksanakan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang

pengembangan BUMD dan penyertaan modal;

d. melaksanakan pemantauan dan pelaporan di bidang BUMD dan

penyertaan modal;

e. melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Sarana

Perekonomian ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 31

Page 32: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(4) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada Biro ;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat- alat tulis

kantor serta memelihara perlengkapan Biro ;

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti,

kesejahteraan pegawai dan laporan berkala ;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Sarana Perekonomian.

Paragraf 4.2

Bagian Produksi

Pasal 72

Bagian Produksi, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi pembinaan

dan petunjuk pelaksanaan usaha peningkatan produksi perhutanan,

perkebunan, kelautan dan perikanan serta pertanian dan peternakan.

Pasal 73

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 72,

Bagian Produksi, mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan usaha

peningkotan produksi hasil hutan, perkebunan, kelautan dan perikanan

serta pertanian dan petecnakan ;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan usaha peningkatan

produksi hasil hutanan, perkebunan, kelautan dan perikanan serta

pertanian dan peternakan ;

c. pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan koordinasi tugas usaha

peningkatan produksi hasil hutan, perkebunan, kelautan dan perikanan

serta pertanian dan peternakan ;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Perekonomian.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 32

Page 33: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(3) Sub Bagian Pertanian dan Peternakan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang usaha

peningkatan produksi pertanian dan peternakan ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang

usaha peningkatan produksi pertanian dan peternakan ;

c. menyiapkan bahan periyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang

usaha peningkatan produksi pertanian dan peternakan ;

d. melaksanakan pernantauan dan menyusun laporan di bidang usaha

peningkatan produksi pertanian dan peternakan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Produksi.

Paragraf 4.3

Bagian Industri, Perdagangan dan Pengembangan Teknologi

Pasal 76

Bagian Industri, Perdagangan dan Pengembangan Teknologi, mempunyai

tugas menyiapkan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan

pembangunan iridustri dan perdagangan, koperasi, pengusaha kecil dan

menengah serta pengembangan teknologi, energi dan sumber daya mineral.

Pasal 77

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 76,

Bagian Industri, Perdagangan dan Pengembangan Teknologi, mempunyai

fungsi:

a. pengumpulan bahari koordinasi dan pembinaan petaksanaan di bidang

industri dan perdagangan, koperasi, pengusaha kecil dan menengah

serta pengembangan teknologi, energi dan sumber daya mineral;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang industri dan

perdagangan, koperasi, pengusaha kecil dan menengah serta

pengembangan teknologi, energi dan sumber daya mineral;

c. pelaksanaan pernantauan, evaluasi dan koordinasi tugas di bidang

industri dan perdagangan, koperasi, pengusaha kecil dan menengah

serta pengembangan teknologi, energi dan sumber daya mineral;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Perekonomian.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 33

Page 34: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 78

(1) Bagian Industri, Perdagangan dan Pengembangan Teknologi, terdiri atas :

a. Sub Bagian Perindustrian dan Perdagangan ;

b. Sub Bagian Koperasi, Pengusaha Kecil dan Menengah ;

c. Sub Bagian Pengembangan Teknologi, Energi dan Sumber Daya

Mineral;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Industri, Perdagangan dan Pengembangan Teknologi.

Pasal 79

(1) Sub Bagian Perindustrian dan Perdagangan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang perindustrian

dan perdagangan ;

b. mengumpulkan bahan perurnusan kebijaksanaan di bidang

perindustrian dan perdagangan ;

c. melaksanakan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang

perindustrian dan perdagangan, promosi potensi daerah ;

d. melaksanakan pemantauan dan menyusun laporan di bidang

perindustrian dan perdagangan serta perkembangan

informasi pasar dan harga pasar;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Industri, Perdagangan dan Pengembangan

Teknologi;

(2) Sub Bagian Koperasi, Pengusaha Kecil dan Menengah, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang koperasi,

pengusaha kecil dan menengah ;

b. mengumpulkan bahan perurnusan kebijaksanaan di bidang koperasi,

pengusaha kecil dan menengah ;

c. melaksanakan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang koperasi,

pengusaha kecil dan menengah ;

d. melaksanakan pemantauan dan menyusun laporan di bidang koperasi,

pengusaha kecil dan menengah ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Industri, Perdagangan dan Pengembangan Teknologi;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 34

Page 35: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(3) Sub Bagian Pengembangan Teknologi, Energi dan Sumber Daya Mineral,

mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang

pengembangan teknologi, energi dan sumberdaya mineral;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang

pengembangan teknologi, energi dan sumber daya mineral;

c. melaksanakan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang

pengembangan teknologi, energi dan sumberdaya mineral;

d. melaksanakan pemantauan dan menyusun laporan di bidang

pengembangan teknologi, energi dan sumberdaya mineral;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Industri, Perdagangan dan Pengembangan

Teknologi.

Paragraf 5

Biro Administrasi Pembangunan

Pasal 80

Biro Administrasi Pembangunan, mempunyai tugas menyiapkan bahan

perumusan kebijakan di bidang penyelenggaraan pelaksanaan fasilitasi

program kerja Sekretariat Daerah, administrasi pelaksanaan pembangunan

dan pengembangan administrasi pembangunan.

Pasal 81

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 80,

Biro Administrasi Pembangunan, mempunyai fungsi:

a. penyiapan bahan pembinaan dan petunjuk teknis dalam rangka

penyusunan program kerja Sekretariat Daerah, administrasi

pelaksanaan pembangunan dan pengembangan administrasi

pembangunan ;

b. penyiapan bahan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka

pelaksanaan dan fasilitasi program kerja Sekretariat Daerah, administrasi

pelaksanaan pembangunan dan pengembangan administrasi

pembangunan serta menyusun Laporan Pertapggungjawaban (LPJ)

Gubernur, Renstra dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(LAKIP) Sekretaris Daerah ;

c. pelaksanaan monitoring dan evaluasi pelaksanaan administrasi

pembangunan serta verifikasi DIP ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 35

Page 36: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Ekonomi dan

Pembangunan.

Pasal 82

(1) Biro Administrasi Pembangunan, terdiri atas :

a. Bagian Program Sekretariat Daerah ;

b. Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan ;

d. Bagian Pengembangan Administrasi Pembangunan ;

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Administrasi

Pembangunan.

Paragraf 5.1

Bagian Program Sekretariat Daerah

Pasal 83

Bagian Program Sekretariat Daerah, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pembinaan dan petunjuk pengendalian program kerja di

lingkungan Sekretariat Daerah serta melaksanakan Tata Usaha Biro.

Pasal 84

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 83,

Bagian Program Sekretariat Daerah, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan dan fasilitasi penyusunan program

pembangunan di lingkungan Sekretariat Daerah ;

b. pelaksanaan koordinasi program kerja di lingkungan Sekretariat

Daerah ;

c. penyusunan petunjuk pelaksanaan program kerja di lingkungan

Sekretariat Daerah ;

d. pelaksanaan pemantauan dan evaluasi program kerja di lingkungan

Sekretariat Daerah ;

e. pelaksanaan koordinasi penyusunan Renstra Sekretariat Daerah ;

f. pelaksanaan tata usaha Biro ;

g. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Administrasi

Pembangunan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 36

Page 37: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 85

(1) Bagian Program Sekretariat Daerah, terdiri atas :

a. Sub Bagian Program ;

b. Sub Bagian Pengendalian Program ;

c. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Program Sekretariat Daerah.

Pasal 86

(1) Sub Bagian Program, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan mengolah penyusunan program pembangunan

di lingkungan Sekretariat Daerah ;

b. melaksanakan identifikasi, klasifikasi program-program kerja di

lingkungan Sekretariat Daerah ;

c. menyusun laporan hasil-hasil pelaksanaan program pembangunan di

lingkungan Sekretariat Daerah ;

d. menyusun renstra Sekretariat Daerah ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Program Sekretariat Daerah ;

(2) Sub Bagian Pengendalian Program, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data pengendalian program dan

kegiatan Sekretariat Daerah ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi, pembinaan dan

pengendalian program kerja di lingkungan Sekretariat Daerah ;

c. menyusun jadwal kegiatan dan pemantauan pelaksanaan

program kerja di lingkungan Sekretariat Daerah ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Program Sekretariat Daerah ;

(3) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada Biro;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 37

Page 38: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat tulis

kantor serta memelihara perlengkapan di lingkungan Biro ;

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro, yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti,

kesejahteraan pegawai dan laporan berkala ;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro, yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Program Sekretariat Daerah.

Paragraf 5.2

Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan

Pasal 87

Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan, mempunyai tugas

menyiapkan bahan koordinasi dalam rangka pelaksanaan administrasi

pembangunan fisik ptasarana, ekonomi, sosial dan budaya.

Pasal 88

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 87,

Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan pedoman administrasi pelaksanaan

pembangunan ;

b. penyusunan perumusan kebijaksanaan administrasi pelaksanaan

pembangunan sebagai bahan pedoman pelaksanaan tugas ;

c. pelaksanaan kegiatan pemantauan administrasi pelaksanaan belanja

pembangunan ;

d. penyusunan laporan kemajuan proyek serta

permasalahannya ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Administrasi

Pembangunan.

Pasal 89

(1) Bagian Admiristrasi Pelaksanaan Pembangunan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Fisik

Prasarana ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 38

Page 39: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. Sub Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Ekonomi, Sosial

dan Budaya ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Administasi Pelaksanaan Pembangunan.

Pasal 90

(1) Sub Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Fisik Prasarana,

mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data pelaksanaan

pernbangunan di bidang fisik dan prasarana ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dalam pelaksanaan program

proyek pernbangunan di bidang fisik dan prasarana ;

c. meneliti dan mengkaji permasalahan pelaksanaan pernbangunan di

bidang fisik dan prasarana ;

d. menyajikan intormasi pelaksanaan pembangunan di bidang fisik

dan prasarana dalam bentuk data statistik ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan ;

(2) Sub Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan Ekonorni,

Sosial dan Budaya, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dan menganalisa program

pernbangunan di bidang ekonomi, sosial dan budaya ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dalam pelaksanaan program

proyek pernbangunan di bidang ekonomi, sosial dan budaya ;

c. meneliti dan mengkaji permasalahan pelaksanaan

pembangunan di bidang ekonomi, social dan budaya dalam bentuk

data statistik ;

d. menyajikan informasi pelaksanaan pernbangunan di bidang

ekonomi, sosial dan budaya ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Administrasi Pelaksanaan Pembangunan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 39

Page 40: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 5.3

Bagian Pengembangan Administrasi Pembangunan

Pasal 91

Bagian Pengembangan Administrasi Pembangunan, mempunyai tugas

menyiapkan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk untuk verifikasi

pernyataan anggaran pernbangunan, pengembangan administrasi

pernbangunan dan melaksanakan monitoring/evaluasi kebijakan

pembangunan.

Pasal 92

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 91,

Bagian Pengembangan Administrasi Pembangunan, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan dalam rangka pelaksanaan

pengembangan administrasi pembangunan ;

b. pengumpulan bahan koordinasi dalam rangka pelaksanaan, verifikasi

pernyataan anggaran pembangunan, pengembangan

administrasi, monitoring dan evaluasi kebijakan pembangunan ;

c. penyusunan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Gubernur dan Laporan

Akuntabilitas Kinerja Intansi Pemerintah (LAKIP) Sekretaris Daerah ;

d. penyusunan laporan hasil pelaksanaan pengembangan

administrasi pembangunan ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Administrasi

Pembangunan.

Pasal 93

(1) Bagian Pengembangan Administrasi Pembangunan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Verifikasi Pernyataan Anggaran Pembangunan ;

b. Sub Bagian Penataan Administrasi Pembangunan ;

c. Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Pembangunan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pengembangan Administrasi Pembangunan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 40

Page 41: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 94

(1) Sub Bagian Verifikasi Pernyataan Anggaran Pembangunan mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka penelitian verifikasi dan

pengesahan Daftar Isian Proyek (DIP);

b. melaksanakan penelitian, verifikasi dan pengesahan DIP ;

c. melaksanakan penelitian persyaratan pengangkatan Pemimpin

dan Bendaharawan Proyek ;

d. menyusun dan menyempurnakan format administrasi pembangunan

;

e. menyusun data dan informasi serta laporan hasil penelitian

verifikasi dan pengesahan DIP ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pengembangan Administrasi Pembangunan ;

(2) Sub Bagian Penataan Administrasi Pembangunan, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan bahan koordinasi dalam rangka pelaksanaan

kajian administrasi pelaksanaan pembangunan ;

b. mengumpulkan dan menganalisa data pelaksanaan administrasi

pembangunan ;

c. melaksanakan penataan administrasi pembangunan ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pengembangan Administrasi Pembangunan ;

(3) Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Pembangunan,

mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan koordinasi dalam rangka pelaksanaan

monitoring dan evaluasi kebijakan pembangunan ;

b. melaksanakan monitoring dan mengevaluasi data tentang

pelaksanaan pengembangan administrasi pembangunan ;

c. menyusun data dan informasi pelaksanaan

pengembangan administrasi pembangunan ;

d. mengumpulkan bahan penyusunan Laporan Pertanggung- jawaban

(LPJ) Gubernur dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Intansi

Pemerintah (LAKIP) Sekretaris Daerah ;

e. menyusun dan mernbuat laporan hasil pelaksanaan monitoring

dan evaluasi kebijakan pembangunan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 41

Page 42: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pengembangan Administrasi Pembangunan.

Bagian Keempat

Asisten Kesejahteraan Masyarakat

Pasal 95

Asisten Kesejahteraan Masyarakat, mempunyai tugas membantu

pelaksanaan pengkoordinasian perumusan kebijakan pemerintah Propinsi di

bidang kesejahteraan rakyat dan mental spiritual.

Pasal 96

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 95,

Asisten Kesejahteraan Masyarakat, mempunyai fungsi:

a. pelaksanaan pengkoordinasian kegiatan di bidang kesejahteraan rakyat

dan mental spiritual ;

b. perumusan kebijakan, penyusunan program dan petunjuk teknis serta

pemantauan penyelenggaraan kegiatan di bidang kesejahteraan rakyat

dan mental spiritual;

c. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Daerah.

Pasal 97

(1) Asisten Kesejahteraan Masyarakat, terdiri atas :

a. Biro Kesejahteraan Rakyat;

b. Biro Mental Spiritual;

(2) Masing-masing Biro dipimpin oleh seorang Kepala Biro yang berada di

bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Asisten Kesejahteraan

Masyarakat.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 42

Page 43: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 6

Biro Kesejahteraan Rakyat

Pasal 98

Biro Kesejahteraan Rakyat, mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan

kebijakan di bidang penyelenggaraan ketenagakerjaan, kesehatan

masyarakat dan sosial.

Pasal 99

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98, Biro

Kesejahteraan Rakyat, mempunyai fungsi:

a. penyiapan bahan koordinasi, penyusunan program pembinaan tenaga

kerja kesehatan masyarakat dan sosial;

b. penyiapan program dan petunjuk pelaksanaan tenaga kerja, kesehatan

masyarakat dan sosial;

c. pemantauan pelaksanaan program dan petunjuk pelaksanaan pembinaan

dan penyelenggaraan tenaga kerja, kesehatan masyarakat dan sosial;

d. pemantauan dan pelaporan pelaksanaan tugas pembantuan dan tugas

dekonsentrasi ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Kesejahteraan

Masyarakat.

Pasal 100

(1) Biro Kesejahteraan Rakyat, terdiri atas :

a. Bagian Ketenagakerjaan ;

b. Bagian Kesehatan Masyarakat:

c. Banian Sosial;

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Kesejahteraan

Rakyat.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 43

Page 44: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 6.1

Bagian Ketenagakerjaan

Pasal 101

Bagian Ketenagakerjaan, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi,

pembinaan dan petunjuk pelaksanaan di bidang kesejahteraan tenaga kerja,

pemberdayaan tenaga kerja dan evaluasi.

Pasal 102

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 101, Bagian

Ketenagakerjaan, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan

di bidang kesejahteraan tenaga kerja dan pemberdayaan tenaga

kerja ;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang kesejahteraan

tenaga kerja dan pemberdayaan tenaga kerja ;

c. perumusan kebijakan di bidang kesejahteraan tenaga kerja dan

pemberdayaan tenaga kerja ;

d. pelaksanaan monitoring dan evaluasi upaya peningkatan

kesejahteraan tenaga kerja, pemberdayaan tenaga kerja ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikah oleh Kepala Biro

Kesejahteraan Rakyat.

Pasal 103

(1) Bagian Ketenagakerjaan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Kesejahteraan Tenaga Kerja ;

b. Sub Bagian Pemberdayaan Tenaga Kerja ;

c. Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Ketenagakerjaan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Ketenagakerjaan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 44

Page 45: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 104

(1) Sub Bagian Kesejahteraan Tenaga Kerja, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data dalam upaya peningkatan

kesejahteraan tenaga kerja ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka

pembinaan dan peningkatan kesejahteraan tenaga kerja ;

c. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan dalam upaya

peningkatan kesejahteraan tenaga kerja ;

d. menyusun petunjuk pelaksanaan peningkatan kesejahteraan tenaga

kerja ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Ketenagakerjaan :

(2) Sub Bagian Pemberdayaan Tenaga Kerja, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data perluasan lapangan

kerja dan penempatan tenaga kerja ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dengan instansi terkait dalam upaya

pengembangan perluasan lapangan kerja dan penempatan tenaga

kerja ;

c. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan per-luasan lapangan

kerja dan penempatan tenaga kerja ;

d. menyusun petunjuk dan pedoman peningkatan kualitas tenaga kerja ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Ketenagakerjaan ;

(3) Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Ketenagakerjaan, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan bahan evaluasi peningkatan kesejah-teraan, perluasan

dan penempatan tenaga kerja ;

b. melaksanakan monitoring dan evaluasi permasalahan di bidang

keteriaga-kerjaan ;

c. menyusun laporan permasalahan dibidang Ketenagakerjaan ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Ketenagakerjaan .

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 45

Page 46: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 6.2

Bagian Kesehatan Masyarakat

Pasal 105

Bagian Kesehatan Masyarakat, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan di bidang peningkatan gizi

dan kesehatan masyarakat, sarana dan prasarana kesehatan serta

melaksanakan tata usaha Biro.

Pasal 106

Untuk melaksarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 105,

Bagian Kesehatan Masyarakat, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk

pelaksanaan di bidang peningkatan gizi dan pelayanan kesehatan

masyarakat serta sarana dan prasarana kesehatan ;

b. perumusan kebijaksanaan di bidang peningkatan gizi dan pelayanan

kesehatan masyarakat serta sarana dan prasarana kesehatan ;

c. penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang peningkatan gizi dan

pelayanan kesehatan masyarakat serta sarana dan prasarana

kesehatan ;

d. pelaksanaan tata usaha Biro ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Kesejahteraan Rakyat.

Pasal 107

(1) Bagian Kesehatan Masyarakat, terdiri atas :

a. Sub Bagian Gizi dan Kesehatan Masyarakat;

b. Sub Bagian Sarana dan Prasarana Kesehatan ;

c. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Kesehatan Masyarakat.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 46

Page 47: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 108

(1) Sub Bagian Gizi dan Kesehatan Masyarakat, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data di bidang peningkatan

gizi dan pelayanan kesehatan masyarakat serta sarana dan prasarana

kesehatan masyarakat;

b. mengumpulkan bahan koordinasi perumusan kebijaksanaan

di bidang peningkatan gizi dan pelayanan kesehatan masyarakat

serta sarana dan prasarana kesehatan masyarakat;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan di bidang peningkatan gizi dan

pelayanan kesehatan masyarakat serta sarana dan prasarana

kesehatan masyarakat;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Kesehatan Masyarakat;

(2) Sub Bagian Sarana dan Prasarana Kesehatan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data di bidang sarana dan prasarana

kesehatan ;

b. menyusun bahan koordinasi perumusan kebijaksanaan di bidang

sarana dan prasarana kesehatan ;

c. mengumpulkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang

sarana dan prasarana kesehatan ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kesehatan Masyarakat;

3) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

rnenyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada Biro ;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat

tulis kantor serta memelihara perlengkapan Biro ;

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti,

kesejahteraan pegawai dan laporan berkala;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Kesehatan Masyarakat.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 47

Page 48: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 6.3

Bagian Sosial

Pasal 109

Bagian Sosial, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi, pembinaan

dan petunjuk pelaksanaan di bidang bimbingan dan bantuan sosial.

Pasal 110

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

109, Bagian Sosial mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan

dalam pemberian bimbingan dan bantuan sosial;

b. penyusunan kebijaksanaan dalam pemberian bimbingan dan bantuan

sosial;

c. penyusunan petunjuk pelaksanaan dalam pemberian bimbingan

dan bantuan sosial;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Kesejahteraan Rakyat.

Pasal 111

(1) Bagian Sosial, terdiri atas :

a. Sub Bagian Bimbingan Sosial;

b. Sub Bagian Bantuan Sosial;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Sosial.

Pasal 112

(1) Sub Bagian Bimbingan Sosial, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan bimbingan sosial;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dalam perurnusan kebijaksanaan

bimbingan sosial;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan bimbingan sosial;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 48

Page 49: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Sosial ;

(2) Sub Bagian Bantuan Sosial, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data bantuan sosial;

b. mengumpulkan bahan koordinasi dalam rangka perumusan

kebijaksanaan pemberian bantuan sosial;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan pen-iberian bantuan sosial;

d. melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian Sosial.

Paragraf 7

Biro Mental Spiritual

Pasal 113

Biro Mental Spiritual, mempunyai tugas menyiapkan bahan perurnusan

kebijakan di bidang penyelenggaraan keagama-an, pendidikan dan

kebudayaan, pemuda, olah raga dan peranan perempuan.

Pasal 114

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 113,

Biro Mental Spiritual, mempunyai fungsi:

a. penyiapan bahan koordinasi, penyusunan program pembinaan di bidang

agama, pendidikan dan kebudayaan, pemuda, olah raga dan peranan

perempuan ;

b. penyiapan petunjuk pelaksanaan pembinaan di bidang agama,

pendidikan dan kebudayaan, pemuda, olah raga dan peranan perempuan

;

c. pemantauan pelaksanaan program dan petunjuk pelaksanaan pembinaan

dan penyelenggaraan di bidang agama, pendidikan, kebudayaan,

pemuda, olah raga dan peranan perempuan ;

d. pemantauan dan pelaporan pelaksanaan tugas pembantuan dan tugas

dekonsentrasi ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Kesejahteraan

Masyarakat.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 49

Page 50: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 115

(1) Biro Mental Sipritual, terdiri atas :

a. Bagian Agama ;

b. Bagian Pendidikan dan Kebudayaan ;

c. Bagian Pemuda, Olah Raga dan Peranan Perempuan ;

(2) Masing-masihg Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Mental Spiritual.

Paragraf 7.1

Bagian Agama

Pasal 116

Bagian Agama, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi, pembinaan

dan petunjuk pelaksanaan di bidang sarana, lembaga agama dan bina

kehidupan beragama.

Pasal 117

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 116,

Bagian Agama, mepunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan sarana,

lembaga agama dan bina kehidupan beragama ;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan sarana, lembaga

agama dan bina kehidupan beragama ;

c. penyusunan bahan pemberian bantuan sarana, lembaga agama dan

bina kehidupan beragama ;

d. pemantauan dan pelaporan perkembangan terhadap sarana, lembaga

agama dan bina kehidupan beragama ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Mental

Spiritual.

Pasal 118

(1) Bagian Agarria, terdiri atas :

a. Sub Bagian Sarana ;

b. Sub Bagian Kelembagaan Agama ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 50

Page 51: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

c. Sub Bagian Bina Kehidupan Beragama ;

(2) Masing-rnasing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Agama.

Pasal 119

(1) Sub Bagian Sarana, mernpunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menginventarisasi data tentang sarana

peribadatan dan sarana pendidikan agama ;

b. mengumpulkan data sebagai bahan pertimbangan yang berhubungan

dengan permasalahan sarana peribadatan dan sarana pendidikan

agama ;

c. menyusun pedoman pengembangan sarana peribadatan dan

pendidikan agama ;

d. menganalisa usulan permintaan menyiapkan bantuan sarana

peribadatan dan pendidikan agama yang dilaksanakan oleh

masyarakat;

e. menyusun rekomendasi permohonan bantuan terhadap usulan

masyarakat di bidang sarana peribadatan dan pendidikan agama ;

f. menyusun laporan tentang keadaan sarana peribadatan dan

pendidikan agama ;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Agama ;

(2) Sub Bagian Kelembagaan Agama, mernpunyai tugas :

a. mengumpulkan data dan menginventarisasi data tentang lembaga-

lembaga keagamaan ;

b. mengumpulkan bahan pertimbangan yang berhubungan dengan

permasalahan lembaga-lembaga keagamaan ;

c. menyusun pedoman pengembangan dan pembinaan kelernbagaan

agama ;

d. menganalisa usulan permintaan bantuan lembaga-lembaga

keagamaan yang dilaksanakan oleh masyarakat;

e. menyusun rekomendasi permohonan bantuan terhadap usulan

masyarakat di bidang lembaga-lembaga keagamaan ;

f. menyusun bahan laporan tentang keadaan lembaga-lembaga

keagamaan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 51

Page 52: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberiken oleh Kepala Bagian

Agama ;

(3) Sub Bagian Bina Kehidupan Beragama, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menginventarisasi data kegiatan keagamaan

dan bina kehidupan beragama ;

b. mengumpulkan data sebagai bahan pertimbangan yang berhubungan

dengan kegiatan keagamaan dan bina kehidupan beragama ;

c. mengumpulkan bahan koordinasi dalam rangka

penyelenggaraan pembinaan kehidupan beragama ;

d. menyusun pedoman/petunjuk tentang tata cara pembinaan

dan pengembangan agama serta peningkatan bina kehidupan

beragama ;

e. menyusun rekomendasi, saran dan pertimbangan dalam rangka

penyusunan program dan pelaksanaan pemberian bantuan

terhadap usaha masyarakat dalam kegiatan keagamaan dan

kerukunan bina kehidupan beragama ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Agama.

Paragraf 7.2

Bagian Pendidikan dan Kebudayaan

Pasal 120

Bagian Pendidikan dari Kebudayaan, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pembinaan dan petunjuk teknis di bidang pendidikan dan

kebudayaan.

Pasal 121

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 120,

Bagian Pendidikan dan Kebudayaan, mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan untuk penyusunan program di bidang pendidikan,

pelestarian kebudayaan dan pengembangan kesenian ;

b. penyusunan pedoman pembinaan dan petunjuk teknis di bidang

pendidikan formal maupun pendidikan luar sekolah, pelestarian

kebudayaan dan pengembangan kesenian ;

c. penyusunan pedoman pembinaan dan petunjuk teknis di bidang

pendidikan, pelestarian kebudayaan, pengembangan kesenian dan

peninggalan sejarah dan kepurbakalaan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 52

Page 53: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. penyusunan pedoman pembinaan dan petunjuk teknis di bidang

pendidikan, pelestanan kebudayaan dan pengembangan

kesenian ;

e. penyusunan pedoman bahan pembinaan penganut kepercayaan kepada

Tuhan Yang Maha Esa ;

f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Mental

Spiritual.

Pasal 122

(1) Bagian Pendidikan dan Kebudayaan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Pendidikan ;

b. Sub Bagian Kebudayaan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pendidikan dan Kebudayaan.

Pasal 123

(1) Sub Bagian Pendidikan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan mengklasifikasi data, program dan pelaksanaan

pendidikan sekolah, pendidikan luar sekolah dan pendidikan

masyarakat;

b. mengumpulkan bahan dalam rangka koordinasi antar

insfansi yang menangani pembinaan pendidikan sekolah, luar sekolah

dan pendidikan masyarakat;

c. menyusun pedoman pembinaan dan pengembangan pendidikan

sekolah, pendidikan luar sekolah dan pendidikan masyarakat;

d. menyusun rekomendasi pemberian bantuan peningkatan kegiatan

pendidikan sekolah, pendidikan luar sekolah dan pendidikan

masyarakat;

e. melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pendidikan dan Kebudayaan ;

(2) Sub Bagian Kebudayaan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan mengklasifikasikan data tentang kegiatan

kebudayaan termasuk penganut kepercayaan terhadap Tuhan Yang

Maha Esa ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 53

Page 54: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. mengumpulkan data untuk penyusunan program pengembangan

bidang peninggalan sejarah dan purbakala, kesenian dan penganut

kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa ;

c. mengumpulkan bahan dalam rangka koordinasi dengan instansi terkait

dalam pembinaan kesenian, pemeliharaan peninggalan sejarah dan

kepurbakalaan serta penganut kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha

Esa ;

d. menyusun rekomendasi pemberian bantuan untuk kegiatan dan

pengembangan kebudayaan, kesenian, usaha-usaha pelestarian dan

pemeliharaan peninggalan sejarah serta kepurbakalaan ;

e. menyusun pedoman pembinaan dan petunjuk teknis di bidang usaha

pelestarian peninggalan sejarah dan kepurbakalaan, kesenian dan

penganut kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa ;

f. melakukan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pendidikan dan Kebudayaan.

Paragraf 7.3

Bagian Pemuda, Olah Raga dan Peranan Perempuan

Pasal 124

Bagian Pemuda, Olah Raga dan Peranan Perempuan, mempunyai tugas

menyiapkan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan di

bidang kepemudaan, olah raga dan peranan perempuan serta tata usaha

Biro.

Pasal 125

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

124, Bagian Pemuda, Olah Raga dan Peranan Perempuan mempunyai fungsi

:

a. pengumpulan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk

pelaksanaan di bidang kepemudaan, olah raga dan peranan perempuan ;

b. penyusunan rumusan kebijakan di bidang kepemudaan, olah raga dan

peranan parempuan ;

c. penyusunan petunjuk pelaksanaan di bidang kepemudaan, olah raga dan

peranan perempuan ;

d. pelaksanaan tata usaha Biro ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Mental

Spiritual.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 54

Page 55: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 126

(1) Bagian Pemuda, Olah Raga dan Peranan Perempuan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Pengembangan Kepemudaan, Keolahragaan dan

Peranan Perempuan ;

b. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pemuda, Olah Raga dan Peranan Perempuan.

Pasal 127

(1) Sub Bagian Pengembangan Kepemudaan, Keoiahragaan dan Peranan

Perempuan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk

pelaksanaan di bidang kepemudaan, keolahragaan dan peranan

perempuan ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan di bidang kepemudaan,

keolahragaan dan peranan perempuan ;

c. menyusun pedorr.an dan petunjuk pelaksanaan di bidang

kepemudaan, keolahragaan dan peranan perempuan ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pemuda, Olah Raga dan Peranan Perempuan ;

(2) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/iaporan data lain pada Biro ;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat tulis

kantor serta memelihara perlengkapan Biro ;

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan

Biro yang meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala,

cuti, kesejahteraan pegawai dan laporan berkala ;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak -hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Kepemudaan, Keolahragaan dan Peranan Perempuan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 55

Page 56: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Bagian Kelima

Asisten Administrasi dan Umum

Pasal 128

Asisten Administrasi dan Umum, mempunyai tugas membantu pelaksanaan

pengkoordinasian perumusan kebijakan pemerintah Propinsi di bidang

organisasi, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan asset serta bidang

umurn.

Pasal 129

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 128,

Asisten Administrasi dan Umum, mempunyai fungsi:

a. pelaksanaan pengkoordinasian penyusunan program dan petunjuk

teknis di bidang organisasi, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan

asset serta bidang umum ;

b. penyiapan perumusan kebijakan dibidang organisasi,

kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan asset serta bidang

umum ;

c. penyiapan petunjuk teknis yang berkaitan dengan pembinaan di bidang

organisasi, kepegawaian, keuangan, perlengkapan dan asset serta bidang

umum ;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Daerah.

Pasal 130

(1) Asisten Administrasi dan Umum, terdiri atas :

a. Biro Organisasi;

b. Biro Kepegawaian ;

c. Biro Keuangan ;

d. Biro Perlengkapan dan Administrasi Asset;

e. Biro Umum;

(2) Masing-masing Biro dipimpin oleh seorang Kepala Biro yang berada di

bawah dan bertanggung jawab kepada Asisten Administrasi dan Umum.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 56

Page 57: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 8

Biro Organisasi

Pasal 131

Biro Organisasi, mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan kebijakan

di bidang penyelenggaraan kelembagaan, tatalaksana, analisa dan formasi

jabatan serta pengembangan kinerja organisasi.

Pasal 132

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

131, Biro Organisasi, mempunyai fungsi:

a. penyiapan bahan penyusunan program dan petunjuk

pelaksanaan di bidang kelembagaan, ketatalaksanaan, analisa dan

forrnasi jabatan, pengembangan kinerja Organisasi;

b. pelaksanaan koordinasi dan pembinaan di bidang

kelembagaan, ketatalaksanaan, analisa dan formasi jabatan,

pengembangan kinerja Organisasi;

c. pelaksanaan pemantauan, evaluasi dan pelaporan di bidang

kelembagaan, ketatalaksanaan, analisa dan formasi jabatan,

pengembangan kinerja Organisasi;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Administrasi

dan Umum.

Pasal 133

(1) Biro Organisasi, terdiri atas :

a. Bagian Kelembagaan ;

b. Bagian Tatalaksana ;

c. Bagian Analisa dan Formasi Jabatan ;

d. Bagian Pengembangan Kinerja ;

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Organisasi.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 57

Page 58: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 8.1

Bagian Kelernbagaan

Pasal 134

Bagian Kelembagaan, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi,

pembinaan dan petunjuk pelaksanaan analisa organisasi, penataan

kelembagaan, monitoring dan evaluasi kelembagaan.

Pasal 135

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

134, Bagian Kelembagaan, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan analisa

organisasi, penataan kelembagaan, monitoring dan evaluasi kelembagaan

;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang analisa

organisasi, penataan kelembagaan, monitoring dan evaluasi kelembagaan

;

c. penyusunan dan penataan organisasi di lingkungan Pemerintah Propinsi

dan memfasilitasi analisa organisasi dan penataan kelembagaan

organisasi Perangkat Daerah Kabupaten/Kota ;

d. pelaksanaan sosialisasi tugas pokok dan fungsi Organisasi Perangkat

Daerah Propinsi

e. pelaksanaan monitoring dan evaluasi kelembagaan di lingkungan

Pemerintah Propinsi dan Kabupaten/Kota ;

f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Organisasi.

Pasal 136

(1) Bagian Kelembagaan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Analisa Organisasi;

b. Sub Bagian Penataan Kelembagaan ;

c. Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Kelembagaan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Kelembagaan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 58

Page 59: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 137

(1) Sub Bagian Analisa Organisasi, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang kelembagaan ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan di bidang analisa

organisasi;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan di bidang analisa organisasi;

d. melaksanakan analisa organisasi kelembagaan di lingkungan

Pemerintah Propinsi dan memfasilitasi Analisa Organisasi Perangkat

Daerah :

e. menyusun laporan di bidang analisa organisasi;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kelembagaan ;

(2) Sub Bagian Penataan Kelembagaan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang penataan

kelembagaan ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan di bidang penataan

kelembagaan ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan di bidang penataan kelembagaan

;

d. melaksanakan penataan kelembagaan di lingkungan Pemerintah

Propinsi dan memfasilitasi penataan kelembagaan Pemerintah

Kabupaten/Kota ;

e. mengumpulkan oahan sosialisasi tugas pokok dan fungsi organisasi

Perangkat Daerah ;

f. menyusun laporan di bidang penataan kelembagaan Perangkat

Daerah ;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kelembagaan ;

(3) Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Kelembagaan, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan dan mengevaluasi data kelembagaan perangkat

daerah ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan berdasarkan hasil

monitoring dan evaluasi di bidang kelembagaan perangkat daerah ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan di bidang monitoring dan evaluasi

kelembagaan;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 59

Page 60: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. melaksanakan monitoring dan evaluasi kelembagaan perangkat

daerah di lingkungan Pemerintah Propinsi dan Kabupaten/Kota ;

e. menyusun laporan hasil monitoring dan evaluasi

kelembagaan baik di lingkungan Pemerintah Propinsi maupun

Kabupaten/Kota ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Kelembagaan.

Paragraf 8.2

Bagian Tatalaksana

Pasal 138

Bagian Tatalaksana, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi,

pembinaan dan petunjuk pelaksanaan tatalaksana pemerintahan dan

pembangunan, tatalaksana umum dan tata usaha Biro.

Pasal 139

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 138,

Bagian Tatalaksana, mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan tentang

tatalaksana pemerintahan dan pembangunan, tatalaksana umum dan

fasilitasi program Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN);

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang tatalaksana

pemerintahan dan pembangunan, tatalaksana umum dan fasihtasi

program PAN ;

c. pelaksanaan penyiapan tatalaksana pemerintahan dan pembangunan,

tatalaksana umum dan fasilitasi program PAN ;

d. pelaksanaan tata usaha Biro ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Organisasi.

Pasal 140

(1) Bagian Tatalaksana terdiri atas :

a. Sub Bagian Tatalaksana Pemerintahan dan Pembangunan ;

b. Sub Bagian Tatalaksana Umum ;

c. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 60

Page 61: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada dibawah dan bertanggung jawab Kepada Kepala Bagian

Tatalaksana.

Pasal 141

(1) Sub Bagian Tatalaksana Pemerintahan dan Pembangunan, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan, mekanisme, hubungan

kerja, metode, prosedure dan standarisasi kerja ci bidang tatalaksana

pemerintahan dan pembangunan ;

b. mengumpulkan bahan perurnusan kebijakan, mekanisme, hubungan

kerja, rnetode, prosedure dan standarisasi kerja di bidang tatalaksana

pemerintahan dan pembangunan ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan, mekanisme, hubungan kerja,

metode, prosedure dan standarisasi kerja di bidang tatalaksana

pemerintahan dan pembangunan ;

d. menyusun Standar Pelayanan Minimal (SPM);

e. melaksanakan pemantauan dan pelaporan, mekanisme, hubungan

kerja, rnetode, prosedure dan standarisasi kerja di bidang tatalaksana

pemerintahan dan pembangunan ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Tata laksana ;

(2) Sub Bagian Tatalaksana Umum, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan,

mekanisme, hubungan kerja, metode, prosedure dan

standarisasi kerja di bidang tatalaksana umum ;

b. mengumpulkan bahan perurnusan kebijakan, mekanisme, hubungan

kerja, metode, prosedure dan standarisasi kerja di bidang tatalaksana

umum ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan, mekanisme, hubungan kerja,

metode, prosedure dan standarisasi kerja di bidang tatalaksana umum;

d. melaksanakan pemantauan dan pelaporan, mekanisme, hubungan

kerja, metode, prosedure dan standarisasi kerja di bidang tatalaksana

umum ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Tatalaksana.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 61

Page 62: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(3) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada

Biro;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat tulis

kantor serta memelihara perlengkapan di lingkungan Biro ;

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti,

kesejahteraan pegawai dan laporan berkala ;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro, yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Tatalaksana.

Paragraf 8.3

Bagian Analisa dan Formasi Jabatan

Pasal 142

Bagian Analisa dan Formasi Jabatan, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan analisa jabatan, formasi

jabatan, monitoring dan evaluasi analisa jabatan.

Pasal 143

Untuk rnelaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 142,

Bagian Analisa dan Formasi Jabatan, mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan tentang

analisa jabatan, formasi jabatan, monitoring dan evaluasi analisa

jabatan;

b. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang analisa

jabatan dan formasi jabatan, monitoring dan evaluasi analisa jabatan ;

c. pelaksanaan penyiapan pembinaan dan koordinasi di bidang analisa

jabatan, formasi jabatan, monitoring dan evaluasi analisa jabatan ;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Biro Organisasi.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 62

Page 63: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 144

(1) Bagian Analisa dan Formasi Jabatan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Analisa Jabatan ;

b. Sub Bagian Formasi Jabatan ;

c. Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Analisa Jabatan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Analisa dan Formasi Jabatan.

Pasal 145

(1) Sub Bagian Analisa Jabatan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang analisa

Jabatan ;

b. mengumpulkan bahan penjmusan kebijaksanaan di bidang

analisa Jabatan ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan di bidang analisa Jabatan ;

d. menyusun kualifikasi dan kompetensi Jabatan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Analisa dan Formasi Jabatan ;

(2) Sub Bagian Formasi Jabatan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang formasi

Jabatan;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang

formasi Jabatan ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan di bidang formasi jabatan ;

d. menyusun analisa beban kerja clan formasi jabatan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Analisa Jabatan dan Formasi Jabatan ;

(3) Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Analisa Jabatan, mempunyai

tugas:

a. mengumpulkan data dan mengevaluasi analisa jabatan ;

b. mengumpulkan bahan monitoring dan evaluasi serta pelaporan di

bidang analisa jabatan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 63

Page 64: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

c. melaksanakan monitoring dan evaluasi, fasilitasi

pelaksanaan analisa jabatan dan analisa beban kerja di lingkungan

Pemerintah Prophsi dan Kabupaten/Kota ;

d. menyusun laporan hasil monitoring dan evaluasi analisa jabatan;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Analisa dan Formasi Jabatan.

Paragraf 8.4

Bagian Pengembangan Kinerja

Pasal 146

Bagian Pengembangan Kinerja, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan pengembangan kinerja,

akuntabilitas kinerja, monitoring dan evaluasi pengembangan kinerja.

Pasal 147

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

146, Bagian Pengembangan Kinerja, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan dalam rangka pelaksanaan pengembangan kinerja,

akuntabilitas kinerja, monitoring dan evaluasi pengembangan kinerja ;

b. pengumpulan bahan penyusunan LAKIP Gubernur;

c. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang

pengembangan kinerja, akuntabilitas kinerja, monitoring dan evaluasi

pengembangan kinerja;

d. pelaksanaan pembinaan dan koordinasi di bidang

pengembangan kinerja, akuntabilitas kinerja, monitoring dan evaluasi

pengembangan kinerja ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Organisasi.

Pasal 148

(1) Bagian Pengembangan Kinerja, terdiri atas :

a. Sub Bagian Peningkatan Kinerja ;

b. Sub Bagian Akuntabilitas Kinerja ;

c. Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Pengembangan Kinerja ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pengembangan Kinerja.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 64

Page 65: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 149

(1) Sub Bagian Peningkatan Kinerja, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang peningkatan

kinerja ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang

peningkatan kinerja ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan di bidang peningkatan kinerja ;

d. pemantauan dan pelaporan di bidang peningkatan kinerja ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pengembangan Kinerja.;

(2) Sub Bagian Akuntabilitas Kinerja, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa data dan bahan di bidang akuntabilitas

kinerja ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang

akuntabilitas kinerja ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan di bidang akuntabilitas kinerja;

d. melaksanakan pemantauan dan pelaporan di bidang

akuntabilitas kinerja ;

e. mengumpulkan bahan penyusunan LAKIP Gubernur;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pengembangan Kinerja.

(3) Sub Bagian Monitoring dan Evaluasi Pengembangan Kinerja, mempunyai

tugas:

a. mengumpulkan bahan dalam rangka pelaksanaan monitoring

dan evaluasi pengembangan kinerja ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan di bidang

monitoring dan evaluasi pengembangan kinerja ;

c. menyusun petunjuk pelaksanaan evaluasi peningkatan ;

d. melaksanakan monitoring dan evaluasi serta pelaporan kinerja ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pengembangan Kinerja.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 65

Page 66: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 9

Biro Kepegawaian

Pasal 150

Biro Kepegawaian, mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan

kebijakan di bidang penyelenggaraan formasi dan pengembangan pegawai,

mutasi, pembinaan dan kesejahtaraan serta informasi kepegawaian.

Pasal 151

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam pasal 150, Biro

Kepegawaian, mempunyai fungsi:

a. penyiapan bahan penyusunan rencana dan program kerja ;

b. penyusunan peraturan peraturan perundang-undangan di bidang

kepegawaian ;

c. perumusan kebijakan dalam perencanaan kebutuhan pegawai,

pendidikan/pelatihan, pengembangan karierdan jabatan ;

d. pelaksanaan pengangkatan, kenaikan pangkat, gaji berkala, pemindahan

dan pemberhentian Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD) sesuai dengan

norma, standar, dan prosedur yang telah ditetapkan dalam peraturan

perundang-undangan di bidang kepegawaian ;

e. perumusan kebijakan pembinaan dan peningkatan kesejahteraan Pegawai

Negeri Sipil Daerah (PNSD) sesuai dengan norma, standar, dan prosedur

yang ditetapkan dengan peratjran perundang-undangan di bidang

kepegawaian ;

f. penyiapan dan penetapan Pensiun PNSD sesuai dengan norma, standar,

dan prosedur yang ditetapkan dengan peraturan perundang-undangan di

bidang kepegawaian ;

g. pelaksanaan koordinasi dengan instansi terkait dalam perumusan analisa

kebutuhan pendidikan dan pelatihan ;

h. pelaksanaan pembinaan administrasi PNSD ;

i. pengelolaan sistem informasi kepegawaian ;

j. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Administrasi dan

Umum.

Pasal 152

(1) Biro Kepegawaian, terdiri atas :

a. Bagian Formasi dan Pengembangan Pegawai;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 66

Page 67: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. Bagian Mutasi Pegawai;

c. Bagian Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai;

d. Bagian Informasi Kepegawaian ;

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada"

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Kepegawaian.

Paragraf 9.1

Bagian Formasi dan Pengembangan Pegawai

Pasal 153

Bagian Formasi dan Pengembangan Pegawai, mempunyai tugas menyiapkan

bahan, koordinasi pembinaan dan petunjtik di bidang penyusunan program

dan pengadaan serta pengembangan karier pegawai.

Pasal 154

Untuk melaksanakan tugas sebagaimaria dimaksud dalam Pasal 153,

Bagian Formasi dan Pengembangan Pegawai, mempunyai fungsi:

a. pengumpulan dan menganalisa data dalam rangka penyusunan

rencana dan program kerja ;

b. penyusunan formasi, pengadaan, pendidikan dan pelatihan serta

pengembangan karier pegawai;

c. penyusunan perumusan kebijakan dalam rangka pengisian formasi dan

pengadaan serta pengembangan karier pegawai;

d. pelaksanaan koordinasi dalam rangka penyusunan analisa kebutuhan

pendidikan dan pelatihan dengan instansi terkait;

e. pelaksanaan upaya pengembangan dan peningkatan karier pegawai;

f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Kepegawaian.

Pasal 155

(1) Bagian Formasi dan Pengembangan Pegawai, terdiri atas :

a. Sub Bagian Forrnasi dan Pengadaan ;

b. Sub Bagian Pengembangan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 67

Page 68: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bugian

Formasi dan Pengembangan Pegawsi.

Pasal 156

(1) Sub Bagian Formasi dan Pengadaan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dan menyusun rencana program kerja Biro ;

b. mengumpulkan bahan pembinaan dan melakukan koordinasi

dalam rangka menyusun rencana kebutuhan formasi dan pengadaan

pegawai;

c. menyusun analisa kebutuhan formasi, Nomor Induk Pegawai

(NIP) dan pengadaan pegawai;

d. melaksanakan pengumuman dan penetapan persyaratan penerimaan

calon PNSD ;

e. melaksanakan persiapan pengadaan pegawai;

f. melaksanakan evaluasi dan pengendalian program kerja

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Formasi dan Pengembangan Pegawai;

(2) Sub Bagian Pengembangan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dalam rangka menyusun petunjuk teknis

pelaksanaan pendidikan dan pelatihan ;

b. melakukan analisa kebutuhan pendidikan dan pelatihan bersama

instansi terkait;

c. menghimpun dan menyiapkan bahan administrasi pegawai yang akan

mengikuti pendidikan dan pelatihan, tugas belajar serta memproses

ijin belajar baik di dalam maupun luar negeri;

d. menyusun data dan informasi kemampuan pegawai pada setiap

instansi ;

e. menyusun pola pengembangan karier pegawai berdasarkan

kualifikasi kompetensi jabatan ;

f. melaksanakan persiapan penilaian kompetensi jabatan ;

g. melaksanakan persiapan test psikologi, test kernampuan dan

kelayakan menduduki jabatan, ujfan dinas dan ujian kenaikan pangkat

pilihan berdasarkan ijasah ;

h. menyiapkan pemberian penghargaan bagi PNSD yang berprestssi dan

teladan ;

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Formasi dan Pengembangan Pegawai.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 68

Page 69: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 9.2

Bagian Mutasi Pegawai

Pasal 157

Bagian Mutasi Pegawai, mempunyai tugas koordinasi pembinaan dan

petunjuk di bidang menyiapkan bahan administrasi pengangkatan calon

PNSD, PNSD, kepangkatan, perpindahan, pengangkatan dan pemberhentian

dalam jabatan, pemberhentian dan pensiun.

Pasal 158

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 157,

Bagian Mutasi Pegawai, mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan dan pelaksanaan pengelolaan administrasi

pengangkatan calon PNSD dan PNSD ;

b. pelaksanaan pengelolaan kenaikan pangkat, gaji berkala, dan

perpindahan pegawai;

c. pengumpulan data dalam rangka pengangkatan dan

pemberhentian dalam dan dari jabatan struktural, non struktural

dan fungsional;

d. pengumpulan bahan dan pengelolaan administrasi -.

pemberhentian dan pensiun pegawai;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Kepegawaian.

Pasal 159

(1) Bagian Mutasi Pegawai, terdiri atas :

a. Sub Bagian Kepangkatan dan Perpindahan ;

b. Sub Bagian Jabatan ;

c. Sub Bagian Pemberhentian dan Pensiun ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Mutasi Pegawai.

Pasal 160

(1) Sub Bagian Kepangkatan dan Perpindahan, mempunyai tugas

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 69

Page 70: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

a. mengumpulkan bahan dan mengelola administrasi keputusan

pengangkatan calon PNSD dan PNSD ;

b. mengumpulkan bahan pengusulan Kartu Pegawai (KARPEG);

c. mengelola administrasi keputusan kenaikan pangkat regular,

pilihan dan anumerta serta pemberitahuan kenaikan gaji berkala ;

d. memproses perpindahan pegawai antar unit kerja di iingkungan

Pemerintah Propnsi;

e. memproses usulan perpindahan pegawai antar

Kabupaten/Kota, antar Prcpinsi dan sebaliknya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Mutasi Pegawai;

(2) Sub Bagian Jabatan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan untuk pengangkatan, pemindahan dan

pemberhentian dalarn dan dari jabatan struktural dan fungsional ;

b. memproses penerbitan surat keputusan pengangkatan, pemindahan

dan pemberhentian dalam dan dari jabatan struktural dan fungsional;

c. melaksanakan persiapan pelantikan dan sumpah jabatan ;

d. melaksanakan penelitian dan Penetapan Angka Kredit ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Mutasi Pegawai;

(3) Sub Bagian Pemberhentian dan Pensiun, mempunyai tugas:

a. mengumpulkan bahan dan mengelola administrasi keputusan

kenaikan pangkat pengabdian, pemberhentian dan pensiun;

b. menyusun usulan keputusan untuk kenaikan pangkat

pengabdian, pemberhentian dan pensiun ;

c. melaksanakan persiapan pemberian piagam penghargaan bagi

pegawai puma tugas ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Mutasi Pegawai.

Paragraf 9.3

Bagian Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai

Pasal 161

Bagian Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai, mempunyai tugas

menyiapkan bahan koordinasi dan petunjuk di bidang pembinaan dan

kesejahteraan pegawai dan melaksanakan tata usaha Biro.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 70

Page 71: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 162

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

161, Bagjan Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai, mempunyai fungsi

:

a. pengumpulan bahan dan penyusunan rencana kegiatan pembinaan

dan upaya kesejahteraan pegawai;

b. pengumpulan peraturan dan penyusunan petunjuk teknis

pelaksanaan peraturan perundang-undangan di bidang pembinaan

dan kesejahteraan pegawai;

c. pelaksanaan pembinaan disiplin pegawai;

d. pengelolaan administrasi permohonan perkawinan dan atau perceraian

pegawai;

e. pelaksanaan pengelolaan pemberian penghargaan tanda jasa ;

f. pelaksanaan tata usaha Biro ;

g. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Kepegawaian.

Pasal 163

(1) Bagian Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai, terdiri atas :

a. Sub Bagian Pembinaan ;

b. Sub Bagian Kesejahteraan ;

c. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai.

Pasal 164

(1) Sub Bagian Pembinaan, mempunyai tugas :

a. menghimpun dan menyusun petunjuk pelaksanaan peraturan

perundangan-undangan di bidang pembinaan pegawai;

b. melaksanakan persiapan sumpah/janji PNSD ;

c. melaksanakan persiapan pembinaan disiplin pegawai;

d. mengumpulkan bahan penyelesaian kasus pelanggaran disiplin dan

ijazah palsu serta penindakannya sesuai ketentuan yang berlaku ;

e. melakukan persiapan pelaksanaan Daftar Penilaian Pelaksanaan

Pekerja (DPS) dan Cuti Pegawai;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 71

Page 72: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

f. mengumpulkan bahan kelengkapan administrasi dan

pengusulan ijin bepergian pegawai ke luar negeri bagi PNSD;

g. melakukan persiapan penyelesaian permohonan perkawinan

kedua dan seterusnya dan atau perceraian pegawai serta permohonan

Kartu Isteri dan Kartu Suami;

h. mengumpulkan bahan dalam penyelesaian permohonan sengketa atau

gugatan kepegawaian ;

i. melaksanakan persiapan penyelesaian administrasi laporan pajak

pribadi pegawai;

j. menghimpun dan mengkaji serta melaporkan secara berkala

presensi pegawai;

k. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai;

(2) Sub Bagian Kesejahteraan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan upaya peningkatan kesejahteraan pegawai;

b. mengolah permohonan pemberian Kartu Askes, Taspen, bantuan uang

duka dan bantuan uang pensiun ;

c. melakukan persiapan pelaksanaan penyelenggaraan General

Check Up (GCU) dan Asuransi Kecelakaan Pegawai (AKP);

d. mengelola data pemberian penghargaan tanda jasa Satyalancana

Karya Satya 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun ;

e. melakukan persiapan kebutuhan fasilitas perumahan dan rneneliti

permohonan BAPPERTARUM ;

f. melakukan persiapan pemberian bantuan tunjangan hari raya dan

bantuan pendidikan bagi putra/putri pegawai;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai;

(3) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengolah surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mensistimasikan arsip surat/laporan/data lain pada

Biro;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat tulis

kantor serta mernelihara perlengkapan intern Biro;

d. menyelesaikan urusan administrasi kepegawaian intern Biro yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti, kesejahteraan

pegawai dan laporan berkala ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 72

Page 73: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

e. menyelesaikan administrasi keuangan intern Biro yang meliputi gaji

pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hal-hal keuangan lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai.

Paragraf 9.4

Bagian Informasi Kepegawaian

Pasal 165

Bagian Informasi Kepegawaian, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi pembinaan dan petunjuk di bidang dokumen kepegawaian, data

elektronik dan penyajian informasi kepegawaian.

Pasal 166

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 165,

Bagian Informasi Kepegawaian mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan dan pengolahan data dokumentasi kepegawaian ;

b. pelaksanaan, pengembangan dan pembangunan sistem infomasi

manajemen kepegawaian ;

c. pengolahan dan pemeliharaan date pegawai secara manual dan elektronik

;

d. pembinaan dokumentasi dan penyajian informasi kepegawaian ;

e. penyiapan pelaporan data kepegawaian ;

f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan Kepala Biro Kepegawaian.

Pasal 167

(1) Bagian Informasi Kepegawaian, terdiri atas :

a. Sub Bagian Dokumentasi;

b. Sub Bagian Data Elektronik ;

c. Sub Bagian Penyajian Informasi;

(2) Masing-masing Sub Bagian di pimpin oieh seorang Kapala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Informasi Kepegawaian.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 73

Page 74: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 168

(1) Sub Bagian Dokumentasi, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan dan menginventarisasi, serta memelihara tata

naskah pegawai perorangan ;

b. melakukan pencatatan tata naskah pegawai perorangan ;

c. menyajikan tata naskah pegawai perorangan sesuai dengan kebutuhan

pembinaan pegawai;

d. menyediakan buku-buku tata usaha kepegawaian ;

e. melakukan pembinaan pengelolaan data pegawai secara manual;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Informasi Kepegawaian ;

(2) Sub Bagian Data Elektronik, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan mengolah data serta memelihara data pegawai

melalui sistem informasi manajemen kepegawaian ;

b. mengembangkan sistem informasi manajemen kepegawaian di

lingkungan pemerintah Propinsi, Pernerintah Kabupaten/Kota dan

instansi vertikal;

c. menyusun Daftar Urut Kepangkatan (DDK) dan meyiapkan laporan

perkembangan data kepegawaian ;

d. mengumpulkan bahan informasi kepegawaian untuk keperluan

pembinaan ;

e. melakukan pengelolaan data pegawai secara elektronik ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Informasi Kepegawaian ;

(3) Sub Bagian Penyajian Informasi, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan, menyusun dan mensosialisasikan peraturan

perundangan-undangan kepegawaian ;

b. menyajikan informasi kepegawaian sesuai kebutuhan

pembinaan pegawai;

c. menyajikan informasi kepegawaian sesuai kebutuhan

masyarakat;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Informasi Kepegawaian.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 74

Page 75: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 10

Biro Keuangan

Pasal 169

Biro Keuangan, mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan kebijakan di

bidang penyelenggaraan penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah (APBD), Perubahan APBD, Penata usahaan Keuangan Daerah,

laporan pertanggung jawaban Keuangan Daerah, perhitungan APBD dan

melakukan pembinaan terhadap pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten/

Kota.

Pasal 170

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 169,

Biro Keuangan mempunyai fungsi :

a. penyusunan arah, kebijakan umum, strategi dan Prioritas APBD

bersarna Tim Eksekutif dan Legislatif;

b. penyiapan bahan penyusunan APBD, Perubahan APBD,

Penatausahaan Keuangan Daerah, Laporan Pertanggung Jawaban

Keuangan Daerah dan Penyusunan Perhitungan APBD ;

c. pelaksanaan evaluasi usulan Program, Kegiatan dan Anggaran ;

d. penyusunan dokumen Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD,

Perubahan APBD, Perhitungan APBD ;

e. penyusunan usulan Pengelola Keuangan Daerah ;

f. pelaksanaan pengaturan penerimaan dan pengeluaran Kas ;

g. pelaksanaan Sistem Akuntansi Keuangan Daerah ;

h. penyiapan bahan dan penyusunan laporan Keuangan Pengguna

Anggaran Triwulanan dan akhir Tahun Anggaran ;

i. pelaksanaan pembinaan APBD Kabupaten/Kota ;

j. pengkoordinasian pengumpulan bahan, mencatat dan

mengevaluasi terhadap masalah dan penyelesaian Tuntutan

Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TP-TGR);

k. penyusunan Kebijakan Popok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah ;

l. penyusunan dan menyajikan informasi Keuangan Daerah ;

m. Pengelolaan administrasi Dana Cadangan dan Pinjaman Daerah ;

n. penyusunan kebijakan terhadap evaluasi pelaksanaan APBD Tahun

Berjalan ;

o. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Administrasi dan

Umum.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 75

Page 76: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 171

Biro Keuangan, terdiri atas :

a. Bagian Anggaran ;

b. Bagian Pembelanjaan ;

c. Bagian Verifikasi ;

d. Bagian Akuntansi Keuangan Daerah ;

e. Bagian Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom.

Paragraf 10.1

Bagian Anggaran

Pasal 172

Bagian Anggaran, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi

pembinaan dan petunjuk penyusunan Rancangan APBD dan perubahari

APBD, Nota Keuangan, Jawaban Eksekutif urituk APBD dan perubahan

APBD, arah kebijakan umum, strategi dan prioritas APBD, pelaksanaan

APBD, menyiapkan bahan petunjuk yang berkaitan dengan pinjaman dan

melaksanakan tata usaha Biro.

Pasal 173

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 172,

Bagian Anggaran , mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan program/kegiatan dan Anggaran Biro Keuangan;

b. pengumpulan bahan proses penyusunan arah, kebijakan umum,

strategi dan prioritas APBD ;

c. pengelolaan Dahan penyusunan, petunjuk pelaksanaan Rancangan

APBD dan Perubahan APBD ;

d. penyusunan Alokasi Dana APBD dan Perubahan APBD serta

menginventarisir bahan penyusunan Rencana Anggaran Satuan

Kerja (RASK) dan Dokumen Anggaran Satuan Kerja (DASK) di lingkungan

Pemerintah Propinsi;

e. penilaian atas usulan RASK terhadap kewajaran beban kerja dan biaya

kegiatan ;

f. pengumpulan bahan dan penyusunan Nota Keuangan APBD dan

Perubahan APBD untuk disampaikan kepada Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah (DPRD);

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 76

Page 77: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

g. pengumpulan, penelitian dan penyusunan Jawaban Eksekutif untuk APBD

dan Perubahan APBD atas Laporan/Pendapat Komisi-komisi Panitia

Anggaran dan Pemandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD ;

h. penerbitan SKO terhadap penyediaan kredit Anggaran Belanja Aparatur

Daerah dan Belanja Pelayanan Publik ;

i. penyiapan bahan oerumusan kebijaksanaan pinjaman Instansi/

Dinas/Lembaga di lingkungan Pemerintah Propinsi ;

j. penyusunan bahan evaluasi pelaksanaan APBD Tahun Berjalan ;

k. penyusunan Neraca Awal ;

l. pelaksanaan tata usahaan Biro ;

m. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Keuangan.

Pasal 174

(1) Bagian Anggaran, terdiri atas :

a. Sub Bagian Anggaran Pendapat Daerah ;

b. Sub Bagian Anggaran Belanja Aparatur Daerah ;

c. Sub Bagian Anggaran Belanja Pelayanan Publik ;

d. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh Seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bagian

Anggaran.

Pasal 175

(1) Sub Baoian Anggaran Pendapatan Daerah, rnempunyai tugas:

a. mengumpulkan bahan Pendapatan Daerah guna

perencanaan dan penyusunan untuk APBD dan perubahan

APBD dengan memperhitungkan Dana Pendapatan Asli

Daerah, Dana Perimbangan dan Dana Pusat lainnya;

b. mengumpulkan bahan dan menginventarisir sumber- sumber

pendapatan Daerah di wilayah wewenang Pemerintah Propinsi;

c. mengumpulkan, menganalisa dan bahan Pendapatan

Daerah yang Pinjaman;

d. menghimpun, menginventarisir dan mendistribusikan petunjuk

pelaksanaan tentang Pendapatan Daerah ;

e. menghimpun dan menyiapkan data dalam rangka pelaksanaan

koordinasi dan evaluasi peningkatan Pendapatan Asli Daerah ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 77

Page 78: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

f. mengumpulkan data Rancangan Anggaran Pendapatan untuk

menyusun Rancangan APBD dan Perubahaan APBD serta

menyusun Aliran Kas Pendapatan dan Belanja ;

g. membuat dan mengirim Surat Permintaan Pembayaran (SPP),

kepada KPKN untuk pencairan Dana Perimbangan dan

Dana Pusat lainnya dan ditransfer ke Rekening Bendahara Umum

Daerah ;

h. menyusun petunjuk tentang upaya pengembangan dan peningkatan

pendapatan Daerah sesuai pelaksanaan urusan yang diserahkan

kepada Pemerintah Propinsi ;

i. mengumpulkan bahan keuangan pendapatan perubahan APBD ;

j. mengumpulkan bahan penyusunari Neraca Awal;

k. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Anggaran ;

(2) Sub Bagian Anggaran Belanja Aparatur Daerah, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan petunjuk pelaksanaan dan pedoman penyusunan

Anggaran Belanja Aparatur Daerah ;

b. menghimpun usulan RASK Belanja Aparatur Daerah sebagai

bahan penyusunan rencana anggaran belanja aparatur daerah dan

perubahan anggaran belanja aparatur daerah di lingkungan

Pemerintah Propinsi;

c. menyusun konsep rancangan Anggaran Belanja Aparatur

Daerah dan perubahan anggaran belanja aparatur daerah sebagai

bahan pembahasan dengan DPRD ;

d. mengumpulkan bahan rencana penetapan Anggaran Belanja

Aparatur Daerah ;

e. menghimpun, menginventarisir dan meneliti DASK belanja

aparatur daerah di lingkungan Pemerintah Propinsi yang memperoleh

Anggaran Belanja Aparatur Daerah ;

f. menyusun konsep Nota Keuangan Anggaran Belanja Aparatur

Daerah pada APBD dan perubahan APBD ;

g. menerbitkan Surat Keputusan Otorisasi (SKO) Belanja Aparatur

Daerah, sebagai fungsi pengendalian dan pengawasan terhadap

penyediaan kredit anggaran Belanja Aparatur Daerah ;

h. mengumpulkan bahan evaluasi pelaksanaan Anggaran Belanja

Aparatur Daerah ;

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Anggaran.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 78

Page 79: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(3) Sub Bagian Anggaran Belanja Pelayanan Publik, mempunyai

tUgas :

a. mengumpulkan petunjuk pelaksanaan pedoman penyusunan

Anggaran Belanja Pelayanan Publik ;

b. menghimpun usulan rencana RASK belanja pelayanan publik dan

perubahan anggaran Belanja pelayanan publik di lingkungan

Pemerintah Propinsi;

c. menyusun konsep rancangan anggaran belanja pelayanan publik dan

perubahan anggaran belanja pelayanan publik sebagai bahan

pembahasan dengan DPRD ;

d. mengumpulkan bahan rencana penetapan Anggaran Belanja

Pelayanan Publik ;

e. menghimpun, menginventarisasi dan meneliti DASK belanja pelayanan

publik di lingkungan Pemerintah Propinsi yang memperoleh Anggaran

Belanja Pelayanan Publik ;

f. menyusun konsep Nota Keuangan Anggaran Belanja Pelayanan publik

pada APBD dan Perubahan APBD ;

g. menerbitkan SKO Belanja Pelayanan Publik, sebagai fungsi

pengendalian dan pengawasan terhadap penyediaan kredit anggaran

pendapatan belanja pelayanan publik ;

h. mengumpulkan bahan evaluasi pelaksanaan Anggaran Belanja

Pelayanan Publik ;

i. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Anggaran ;

(4) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menyusun petunjuk teknis pelaksanaan APBD dan Perubahan

APBD ;

b. menyusun bahan rekomendasi dalam rangka pengangkatan

dan pemberhentian pengelola Keuangan Daerah ;

c. menghimpun dan menyusun konsep Jawaban Eksekutif atas

laporan/Pendapat/Pandangan Umum Komisi-komisi/Panitia

Anggaran/Fraksi-fraksi DPRD pada APBD dan perubahan APBD ;

d. menghimpun dokumen arah, kebijakan umum, strategi dan prioritas

APDB ;

e. mengelola surat masuk dan surat keluar Biro dan menyiapkan

bahan rapat pimpinan Biro ;

f. memelihara dan menata secara sistematis arsip surat/ laporan data

pada Biro ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 79

Page 80: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

g. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat tulis

kantor serta memelihara perlengkapan Biro ;

h. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro, antara

lain Kenaikan Pangkat, Kenaikan Gaji, Cuti, Kesejahteraan Pegawai;

i. menghimpun aan mengirim laporan kegiatan/program dari masing-

masing Bagian kepada Instansi lain ;

j. menyelesaikan administrasi keuarigan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

k. menghimpun bahan-bahan evaluasi pelaksanaan APBD dari masing-

masing Bagian ;

l. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Anggaran.

Paragraf 10.2

Bagian Pembelanjaan

Pasal 176

Bagian Pembelanjaan, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi,

pembinaan, petunjuk dan pemrosesan Surat Permintaan Pembayaran (SPP)

dan Surat Perintah Membayar (SPM) Giro Belanja Aparat\jr Daerah, Belanja

Pelayanan Publik dan Belanja Gaji Pegawui sesuai pengajuan SPP serta

memberikan petunjuk teknis administrasi keuangan yang berkaitan dengan

realisasi Belanja Aparatur Daerah, Belanja Pelayanan Publik dan Belanja Gaji

Pegawai di lingkungan Pemerintah Propinsi.

Pasal 177

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 176,

Bagian Pembelanjaan, mempunyai fungsi :

a. penerimaan, penelitian dan pengujiaK keabsahan dari kelengkapan

SPP dalam rangka pemrosesan SPM Giro Belanja Aparatur

Daerah, Belanja Pelayanan Publik dan Belanja Gaji pegawai;

b. pemeriksaan dan pemrosesan SPP serta penerbitan SPM Giro Belanja

Aparatur Daerah, Belanja Pelayanan Publik dan Belanja Gaji Pegawai;

c. penvusunan laporan realisasi belanja SPM Giro dari seluruh Belanja

Aparatur Daerah, Belanja Pelayanan Publik dan Belanja Gaji Pegawai;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 80

Page 81: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. penyusunan petunjuk teknis administrasi keuangan yang berkaitan

dengan realisasi Belanja Aparatur Daerah, Belanja Pelayanan Publik dan

Belanja Gaji Pegawai;

e. pendistribusian SPM Giro ke Kantor Bendahara Umum Daerah,

Bagian Verifikasi dan Pemegang Kas ;

f. pembuatan daftar penguji SPM Giro ke Kantor Bendahara Urnum Daerah ;

g. pelaksanaan pembukuan Buku Register SPM ;

h. pembuatan laporan aliran kas ;

i. pemrosesan pengajuan/penerbitan Surat Keterangan

Pemberhentian Pembayaran (SK PP);

j. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Keuangan.

Pasal 178

(1) Bagian Pembelanjaan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Belanja Aparatur Daerah ;

b. Sub Bagian Belanja Pelayanan Publik ;

c. Sub Bagian Belanja Gaji Pegawai I ;

d. Sub Bagian Belanja Gaji Pegawai II ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pembelanjaan.

Pasal 179

(1) Sub Bagian Belanja Aparatur Daerah, mempunyai tugas :

a. menerima dan mencatat SPP beban tetap dan pengisian kas Belanja

Aparatur Daerah ;

b. meneliti kebenaran (keabsahan) dalam rangka pemrosesan

SPP beban tetap dan pengisian kas Belanja Aparatur Daerah untuk

di sesuaikan dengan plafon anggaran dan ketentuan administrasi

keuangan ;

c. memproses SPP, menerbitkan SPM Giro beban tetap dan pengisian

kas Belanja Aparatur Daerah ;

d. mengumpulkan bahan petunjuk teknis administrasi keuangan yang

berkaitan dengan realisasi belanja Aparatur Daerah ;

e. mendistribusikan SPM Giro Belanja Aparatur Daerah ke Kantor

Bendahara Umum Daerah, Bagian Veifikasi dan Pemegang Kas ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 81

Page 82: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

f. mengerjakan pembukuan Buku Register SPM Giro Belanja

Aparatur Daerah ;

g. mengumpulkan bahan dan penyusunan laporan Belanja Aparatur

Daerah ;

h. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pernbelanjaan ;

(2) Sub Bagian Belanja Pelayanan Publik mempunyai tugas :

a. menerima dan mencatat SPP beban tetap dan pengisian kas Belanja

Pelayanan Publik ;

b. meneliti kebenaran (keabsahan) dalam rangka pemrosesan

SPP beban tetap Belanja Pelayanan Publik disesuaikan dengan plafon

anggaran dan ketentuan administrasi keuangan ;

c. memproses SPP dan menerbitkan SPM Giro beban tetap dan

pengisian kas Belanja Pelayanan Publik ;

d. mengumpulkan bahan petunjuk teknis administrasi keuangan

yang berkaitan dengan realisasi Belanja Pelayanan Publik ;

e. mendistribusikan SPM Giro Belanja Pelayanan Publik, ke Kantor

Bendahara Umum Daerah, Bagian Verifikasi dan Pemegang Kas;

f. mengerjakan pembukuan buku Register SPM Giro Belanja

Pelayanan Publik;

g. mengumpulkan bahan dan penyusunan laporan Belanja Pelayanan

Publik;

h. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pernbelanjaan ;

(3) Sub Bagian Belanja Gaji Pegawai I, mempunyai tugas :

a. menerima dan mencatat SPP belanja gaji pegawai dari Sekretariat

Daerah, Sekretariat DPRD dan Lembaga Teknis Daerah di

lirigkungan Pemerintah Propinsi;

b. meneliti kebenaran (keabsahan) SPP belanja gaji pegawai untuk

diseuaikan dengan plofon anggaran dan ketentuan admnistrasi

keuangan ;

c. memproses SPP dan menerbitkan SPM Giro belanja gaji pegawai,

uang duka wafat, gaji terusan, gaji susulan dan kekurangan gaji

pegawai Dinas;

d. mengumpulkan bahan petunjuk teknis administrasi keuangan

yang berkaitan dengan realisasi belanja gaji pegawai;

e. mendistribusikan SPM Giro belanja gaji pegawai ke Kantor

Bendahara Umum Daerah Bagian Verifikasi dan pemegang kas ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 82

Page 83: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

f. mengerjakan pembukuan buku register SPM Giro belanja gaji pegawai;

g. memproses pengajuan/penerbitan SKPP ;

h. membuat daftar penguji SPM Giro ke Kantor Bendahara Umum Daerah

;

i. menyelesaikan laporan aliran kas ;

j. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pembelanjaan ;

(4) Sub Bagian Belanja Gaji Pegawai II, mempunyai tugas :

a. menerima dan mencatat SPP belanja gaji pegawai dari Dinas di

lingkungan Pemerintah Propinsi;

b. meneliti kebenaran (keabsahan) SPP belanja gaji pegawai untuk

diseuaikan dengan plafon anggaran dan ketentuan admnistrasi

keuangan ;

c. memproses SPP dan menerbitkan SPM Giro belanja gaji pegawai,

uang duka wafat, gaji terusan, gaji susulan dan kekurangan gaji

pegawai Dinas ;

d. mengumpulkan bahan petunjuk teknis administrasi keuangan

yang berkaitan dengan realisasi belanja gaji pegawai;

e. mendistribusikan SPM Giro belanja gaji pegawai ke Kantor

Bendahara Umum Daerah Bagian Verifikasi dan pernegang kas ;

f. mengerjakan pembukuan buku register SPM Giro belanja gaji pegawai;

g. memproses pengajuan/penerbitan SKPP ;

h. membuat daftar penguji SPM Giro ke Kantor Bendahara Umum Daerah

,

i. menyelesaikan laporan aliran kas ;

j. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pembelanjaan.

Paragraf 10.3

Bagian Verifikasi

Pasal 180

Bagian Verifikasi, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi,

pembinaan dan petunjuk pelaksanaan pengujian terhadap realisasi Belanja

Aparatur Daerah, Belanja Pelayanan Publik dan Belanja Gaji Pegawai

berdasarkan realisasi SPM Giro.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 83

Page 84: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 181

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 180, Bagian

Verifikasi, mempunyai fungsi:

a. pelaksanaan penelitian realisasi Belanja Aparatur Daerah, Belanja

Pelayanan Publik dan Belanja Gaji Pegawai yang dikelola Instansi di

lingkungan Pemerintah Propinsi;

b. pemeriksaan/penelitian Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) dan tata cara

administrasi pemegang kas tentang pelaksanaan Belanja Aparatur

Daerah, Belanja Pelayanan Publik dan Belanja Gaji Pegawai yang dikelola

Instansi di lingkungan Pemerintah Propinsi;

c. penyiapan bahan pengesahan terhadap pertanggungjawaban keuangan,

pengguna Anggaran Belanja Aparatur Daerah, Belanja Pelayanan dan

Belanja Gaji Pegawai;

d. pelaksanaan teguran/penngatan terhadap Pemegang Kas yang lalai,

terlambat atau tidak menyampaikan laporan pertanggungjawaban

keuangan pengguna anggaran ;

e. pengkoordinasian pengumpulan bahan, mencatat dan mengevaluasi.

masalah-masalah Tuntutan Perberidaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi

(TP/TGR);

f. penyusunan bahan dan laporan realisasi aliran kas Belanja Aparatur

Daerah, Belanja Pelayanan Publik dan Belanja Gaji Pegawai serta

realisasi penerimaan dan pengeluaran pajak-pajak negara pada Instansi di

lingkungan Pemerintah Propinsi;

g. pembinaan langsung kepada para pemegang kas dalam membuat laporan

pertanggungjawaban keuangan pengguna anggaran Belanja Aparatur

Daerah, Belanja Pelayanan Publik, dan Belanja Gaji Pegawai;

h. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Keuangan.

Pasal 182

(1) Bagian Verifikasi, terdiri atas :

a. Sub Bagian Verifikasi Belanja Aparatur Daerah ;

b. Sub Bagian Verifikasi Belanja Pelayanan Publik ;

c. Sub Bagian Verifikasi Belanja Gaji Pegawai;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Verifikasi.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 84

Page 85: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 183

(1) Sub Bagian Verifikasi Belanja Aparatur Daerah, mempunyai tugas:

a. menerima dan mengklasifikasi SPJ pengeluaran Kas dari Belanja

Aparatur Daerah serta menghimpun dan mencatat realisasi

penerimaan dan pengeluaran pajak-pajak dari Instansi di lingkungan

Pemerintah Propinsi;

b. menguji SPJ Pengeluaran Kas dan Tata Cara Administrasi Pemegang

Kas serta menyiapkan bahan evaluasi pelaksanaan Anggaran Belanja

Aparatur Daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku

c. mengumpulkan bahan pengesahan SPJ anggaran Belanja Aparatur

Daerah pada Instansi di lingkungan Pemerintah Propinsi;

d. menyusun konsep surat tegoran kepada pemegang kas yang lalai,

terlambat atau tidak menyampaikan pertanggung jawaban keuangan

pengguna Anggaran Belanja Aparatur Daerah ;

e. mengumpulkan bahan pembuatan laporan aliran kas Belanja Aparatur

Daerah secara berkala ;

f. mengumpulkan bahan pembinaan langsung kepada para pemegang

kas dalam membuat laporan pertanggungjawaban keuangan pengguna

Anggaran Belanja Aparatur Daerah ;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Verifikasi;

(2) Sub Bagian Verifikasi Belanja Pelayanan Publik, mempunyai

tugas:

a. menerima dan mengklasifikasi SPJ pengeluaran Kas dari Belanja

Pelayanan Publik serta menghimpun dan mencatat realisasi

penerimaan dan pengeluaran pajak-pajak dari Instansi di lingkungan

Pemerintah Propinsi ;

b. menguji SPJ Pengeluaran Kas dan Tata Cara Administrasi Pemegang

Kas serta menyiapkan bahan evaluasi pelaksanaan Anggaran Belanja

Pelayanan Publik sesuai dengan ketentuan yang berlaku ;

c. mengumpulkan bahan pengesahan SPJ pengeluaran kas dari

anggaran Belanja Pelayanan Publik pada Instansi di lingkungan

Pemerintah Propinsi;

d. menyusun konsep surat tegoran kepada pemegang kas yang lalai,

terlambat atau tidak menyampaikan pertanggung jawaban keuangan

pengguna Anggaran Belanja Pelayanan Publik;

e. mengumpulkan bahan evaluasi dan menyusun laporan aliran kas

Belanja Pelayanan Publik secara berkala ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 85

Page 86: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

f. mengumpulkan bahan pembinaan langsung kepada para pemegang

kas dalam pertanggungjawaban keuangan Belanja Pelayanan Publik;

g. melaksanakan tugas-tugas lain Kepala Bagian Verifikasi;

(3) Sub Bagian Verifikasi Belanja Gaji Pegawai, mempunyai tugas:

a. menerima dan mengklasifikasi SPJ pembayaran gaji dari Instarisi di

lingkungan pemerintah Propinsi;

b. meneliti dan menguji SPJ gaji dari Instansi di lingkungan Pemerintah

Propinsi sesuai dengan ketentuan yang berlaku ;

c. mengumpulkan bahan pengesahan pelaksanaan

pertanggungjawaban belanja gaji pegawai;

d. menyusun konsep surat teguran kepada Pemegang Kas Gaji yang

lalai, terlambat atau tidak rnenyampaikan pertanggungjawaban

belanja gaji pegawai;

e. menyusun konsep surat peringatan kepada Pemegang Kas Gaji

apabila terdapat selisih antara penyediaan dana dengan gaji yang

dibayarkan, untuk disetorkan kembali ke Kas Daerah ;

f. mengumpulkan dan menyediakan data rekapitulasi realisasi

pertanggungjawaban gaji;

g. mengumpulkan bahan, mencatat dan mengevaluasi masalah-

masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi

(TP/TGR);

h. mengumpulkan bahan pembinaan langsung kepada para Pemegang

Kas dalam membuat laporan pertanggungjawaban Belanja

Gaji Pegawai;

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Verifikasi.

Paragraf 10.4

Bagian Akuntansi Keuangan Daerah

Pasal 184

Bagian Akuntansi Keuangan Daerah, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan Akuntansi Keuangan

Daerah dalam menyiapkan bahan laporan keuangan.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 86

Page 87: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 185

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 184, Bagian

Akuntansi Keuangan Daerah, mempunyai fungsi :

a. pengumpulan bahan fasilitasi pedoman, standar, arahan akuntansi

terhadap pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah ;

b. penyajian informasi tentang penerimaan dan pembayaran kas sebuah

entitas selama periods akuntansi;

c. penyusunan bahan laporan pertanggungjawaban keuangan Daerah ;

d. pemrosesan jurnal koreksi atas transaksi pendapatan , belanja dan asset

daerah;

e. penyusunan laporan Keusngan Anggaran Dekonsentrasi yang

dialokasikan melalui Departemen/Lembaga Pemerintah Non Departemen

yang ada di Daerah ;

f. pengesahan pertanggungjawaban satuan Pemegang Kas Pembantu

dari Dinas penghasil;

g. penyampaian bahan Laporan Triwulan Pelaksanaan APBD dan laporan

Keuangan Daerah kepada DPRD dan Pemerintah Pusat

h. penelitian dan penyusunan jawaban eksekutif untuk perhitungan

APBD atas laporan/pendapat Pemandangan Urnum Komisi-

komisi/Panitia Anggaran/Fraksi-fraksi DPRD;

i. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Keuangan.

Pasal 186

(1) Bagian Akuntansi Keuangan Daerah, terdiri atas :

a. Sub Bagian Akuntansi Pendapatan dan Asset Daerah ;

b. Sub Bagian Akuntansi Belanja Aparatur Daerah ;

c. Sub Bagian Akuntansi Belanja Pelayanan Publik ;

d. Sub Bagian Perhitungan Anggaran dan Pembiayaan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Akuntansi Keuangan Daerah.

Pasal 187

(1) Sub Bagian Akutansi Pendapatan dan Asset Daerah, mempunyai tugas :

a. melakukan pengujian bukti transaksi penerimaan yang asli dan sah dari

Bendaharawan Umum Daerah secara harian ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 87

Page 88: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. melakukan pencatatan transaksi penerimaan dan asset dalam buku

jurnal penerimaan kas ;

c. melakukan posting kedalam buku besar penerimaan ;

d. menyusun dan menyiapkan laporan keuangan realisasi penerimaan

kas dan asset secara berkala ;

e. melakukan rekonsiliasi realisasi penerimaan kas Pendapatan Asli

Daerah (PAD) dengan instansi penghasil;

f. meneliti dan menyiapkan bahan pengesahan SPJ PAD dari Satuan

Pemegang Kas Pembantu Dinas penghasil;

g. menghimpun dan memonitoring laporan keuangan dari instansi yang

mends pat alokasi dana dari Pemerintah Pusat berupa anggaran

Dekosentrasi;

h. menyusun laporan realisasi keuangan Dana Anggaran Dekonsentrasi

kepada Pemerintah Pusat secara berkala ;

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Akuntasi Keuangan Daerah ;

(2) Sub Bagian Akuntansi Belanja Aparatur Daerah, mempunyai

tugas :

a. melakukan pengujian bukti transaksi belanja yang asli dan sah dari

Bendaharawan Umum Daerah ;

b. melakukan pencatatan transaksi-transaksi SPM Giro dalam buku

jurnal pengeluaran Kas ;

c. melakukan Posting dalam buku besar pengeluaran ;

d. menyusun dan menyiapkan laporan keuangan realisasi Belanja

Aparatur Daerah secara berkala ;

e. menghimpun dan mancatat SPJ Belanja Aparatur Daerah ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Akuntansi Keuangan Daerah ;

(3) Sub Bagian Akuntansi Belanja Pelayanan Publik, mempunyai

tugas:

a. melakukan pengujian bukti transaksi belanja yang asli dan sah dari

Bsndaharawan Umum Daerah ;

b. melakuKan pencatatan transaksi-transaksi SPM Giro dalam buku

jurnal pengeluaran Kas ;

c. melakukan Posting dalam Buku Besar pengeluaran ;

d. menyusun dan menyiapkan laporan keuangan realisasi Belanja

Pelayanan Publik secara barkala ;

e. menghimpun dan mencatat SPJ belanja pelayanan publik;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 88

Page 89: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

f. melaKsanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Akuntansi Keuangan Daerah ;

(4) Sub Bagian Perhitungan Anggaran dan Perrbiayaan, mempunyai

tugas:

a. mengumpulkan bahan informasi realisasi Pendapatan dan Belanja

Daerah sebagai kelengkapan penyusunan perhitungan APBD ;

b. mengumpulkan bahan penyusunan Nota Perhitungan APBD ;

c. menyusuh Laporan Aliran Kas ;

d. mengumpulkan dan menyusun neraca daerah ;

e. menyusun konsep Jurnal Koreksi atas transaksi Pendapatan

dan Belanja ;

f. mengumpulkan bahan informasi sumber-sumber pembiayaan

untuk mengalokasikan surplus atau defisit anggaran ;

g. mengumpulkan bahan untuk konsep penjabaran Perhitungan

APBD beserta lampiran-lampirannya ;

h. menghimpun konsep-konsep jawaban eksekutif untuk Perhitungan

APBD atas laporan/Pendapat Komisi-komisi, Panitia Anggaran dan

Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD;

i. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Akutansi Keuangan Daerah.

Paragraf 10.5

Bagian Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom

Pasal 188

Bagian Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom, rnempunyai tugas

menyiapkan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan analisa

dan evaluasi serta bimbingan teknis penyusunan APBD, perubahan APBD,

perhitungan APBD, Dana perimbangan, sistim pinjaman, rnanajemen

keuangan daerah, anggaran desentralisasi, pendapatan asli daerah, dan

bantuan Propinsi, sistem akuntansi keuangan daerah serta mengukur kinerja

keuangan pemerintah Kabupaten/Kota maupun menyusun dan menyajikan

data informasi Keuangan Daerah Kabupaten/Kota.

Pasal 189

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 188, Bagian

Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom, mempunyai fungsi:

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 89

Page 90: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

a. pengumpulan bahan analisa dan evaluasi APBD, perubahan APBD,

perhitungan APBD dan melaksanakan analisa/ evaluasi serta bimbingan

teknis penyusunan APBD, perubahan APBD dan perhitungan APBD ;

b. penyusunan program analisa dan evaluasi APBD, perubahan APBD dan

perhitungan APBD dan laporan pertanggung jawaban keuangan daerah ;

c. pelaksanaan koordinasi hasil analisa dan evaluasi APBD, perubahan

APBD dan perhitungan APBD ;

d. penyusunan petunjuk pelaksanaan analisa dan evaluasi dengan standar

analisa belanja, tolok ukur kinerja dan standar biaya untuk mengukur

kinerja keuangan daerah ;

e. pelaksanaan fasilitasi distribusi dana bagian daerah ;

f. pengkompilasian data, analisa evaluasi dan penyajian data keuangan

daerah ;

g. pelaksanaan bimbingan teknis pengelolaan keuangan daerah dan sistem

akuntansi keuangan daerah ;

h. pelaksanaan pengkoordinasian dengan instansi yang berkompeten

'terhadap hasil evaluasi APBD, perubahan APBD, perhitungan APBD yang

terkait dengan pembatalan terhadap sebagian atau seluruh bagian,

kelompok, jenis, obyek, rincian obyek tertentu dalam APBD, perubahan

APBD dan perhitungan APBD ;

i. pelaksnnaan tugas-tugas lain yan diberikan oleh Kepala Biro Keuangan.

Pasal 190

(1) Bagian Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom, terdiri atas:

a. Sub Bagian Analisa dan Evaluasi Anggaran ;

b. Sub Bagian Analisa, Evaluasi Perhitungan dan Pembiayaan ;

c. Sub Bagian Informasi Keuangan Daerah ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertangung jawab kepada Kepala Bagian

Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom.

Pasal 191

(1) Sub Bagian Analisa dan Evaluasi Anggaran mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan mengevaluasi data anggaran daerah, dana

perimbangan, Pusat dan dana Propinsi, sistem dan prosedur serta nota

keuangan APBD ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 90

Page 91: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. memfasilitasi panduan teknis tentang dana perimbangan keuangan dan

pinjaman daerah ;

c. menyusun bahan perurnusan kebijaksanaan penyusunan APBD dan

perubahan APBD ;

d. menyusun petunjuk pelaksanaan dan bimbingan teknis usaha

peningkatan Pendapatan Asli Daerah ;

e. melaksanakan monitoring anggaran tugas pembantuan ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom;

(2) Sub Bagian Analisa, Evaluasi Perhitungan dan Pembiayaan, mempunyai

tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa konsistensi program yang

direncanakan dalam APBD ;

b. menganalisa dan mengevaluasi rasio penerimaan APBD yang

digunakan untuk membiayai Belanja Aparatur, Belanja Publik dan

Belanja Pembiayaan ;

c. menganalisa dan mengevaluasi standar analisa belanja, tolok ukur dan

standar biaya untuk mengukur kinerja keuangan daerah;

d. menganalisa dan mengevaluasi neraca dan aliran kas dan perhitungan

APBD;

e. menganalisa dan evaluasi pelaksanaan dana perimbangan,

Pusat dan Dana Propinsi;

f. melakukan koordinasi dengan instansi yang berkompeten

terhadap hasil evaluasi, perhitungan APBD yang terkait dengan

pembatalan terhadap sebagian atau seluruh bagian, kelompok, jenis,

obyek, rincian obyek tertentu dalam perhitungan APBD ;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom.

(3) Sub Bagian Informasi Keuangan Daerah, mempunyai tugas:

a. mengumpulkan dan menganalisa data pelaksanaan APBD

daerah otonom sebagai bahan informasi keuangaan daerah;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijaksanaan informasi

keuangan daerah ;

c. mengumpulkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan

sistem informasi keuangan daerah ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 91

Page 92: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. mengumpulkan bahan pemantauan dan pelaporan secara

berkala hasi! evaluasi APBD, perubahan APBD dan Perhitungan

APBD serta dana-dana lain yang bersumber dari Pemerintah

Pusat dan Pemerintah Propinsi;

e. mengumpulkan bahan koordinasi dengan instansi terkait lainnya dalam

menyusun informasi keuangan daerah ;

f. mengumpulkan bahan laporan hasil evaluasi APBD, Perubahan,

Perhitungan APBD kepada Bupati/Walikota, Ketua DPRD dan Menteri

Dalam Negeri;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Analisa dan Evaluasi Anggaran Daerah Otonom.

Paragraf 11

Biro Perlengkapan dan

Administrasi Asset.

Pasal 192

Biro Perlengkapan dan Administrasi Asset, mempunyai tugas menyiapkan

bahan perumusan kebijakan di bidang penyelenggaraan kegiatan

perencanaan dan penentuan kebutuhan, penganggaran, standarisasi barang

dan harga, pengadaan, penyimpanan, pendistribusian, inventarisasi,

pemeliharaan, pengamanan, pemanfaatan, perubahan status hukum serta

akuntansi asset.

Pasal 193

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 192, Biro

Perlengkapan dan Administrasi Asset, mempunyai fungsi:

a. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang

penyelenggaraan pengelolaan barang ;

b. pelaksanaan administrasi barang/perlengkapan dan pemberian

ijin pemakaian asset sesuai peraturan perundangari yang

berlaku ;

c. pelaksanaan pembinaan dan evaluasi penyelenggaraan pengelolaan

barang ;

d. pemantauan pelaksanaan program dan petunjuk pelaksanaan di bidang

pengelolaan barang ;

e. pengumpulan bahan koordinasi, pembinaan dan petunjuk

pelaksanaan di bidang pengelolaan barang ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 92

Page 93: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

f. pengkoordinasian pengadaan sarana dan prasarana kebutuhan

barang unit-unit kerja di lingkungan Pemerintah Propinsi;

g. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten Administrasi

dan Umum.

Pasal 194

(1) Biro Perlengkapan dan Administrasi Asset, terdiri atas :

a. Bagian Analisa Kebutuhan ;

b. Bagian Pengadaan dan Distribusi;

c. Bagian Administrasi Asset;

(2) Masing-masing Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Perlengkapan dan

Administrasi Asset.

Paragraf 11.1

Bagian Analisa Kebutuhan

Pasal 195

Bagian Analisa Kebutuhan mempunyai tugas, menyiapkan bahan koordinasi,

pembinaan serta petunjuk pelaksanaan analisa perencanaan dan penentuan

kebutuhan barang/perlengkapan Pemerintah Propinsi serta melaksanakan

tata usaha Biro.

Pasal 196

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 195,

Bagian Analisa Kebutuhan, mempunyai fungsi:

a. penyusunan program dan petunjuk pelaksanaan perencanaan penentuan

kebutuhan barang serta penganggaran barang/ perlengkapan ;

b. pelaksanaan pembinaan, pengendalian dan evaluasi dalam penyusunan

rencana, penentuan kebutuhan serta penganggaran

barang/perlengkapan ;

c. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan

pengendalian serta evaluasi kebutuhan barang/ perlengkapan ;

d. pelaksanaan tata usaha Biro ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Perlengkapan dan Administrasi Asset.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 93

Page 94: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 197

(1) Bagian Analisa Kebutuhan, terdiri atas :

a. Sub Bagian Penyusunan Program ;

b. Sub Bagian Evaluasi dan Pelaporan ;

c. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing - masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung javvab kepada Kepala Bagian

Analisa Kebutuhan.

Pasal 198

(1) Sub Bagian Penyusunan Program, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan dan melakukan

koordinasi dengan instansi terkait dibidang perencanaan, penentuan

kebutuhan serta penganggaran barang/perlengkapan ;

b. mengumpulkan bahan koordinasi, pembinaan di bidang- perencanaan

dan penentuan kebutuhan serta penganggaran

barang/perlengkapan unit-unit kerja di lingkungan Pemerintah

Propinsi;

c. melaksanakan pemantauan program perencanaan dan penentuan

kebutuhan serta penganggaran barang/ perlengkapan ;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Analisa Kebutuhan ;

(2) Sub Bagian Evaluasi dan Pelaporan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan pengendalian dan

evaluasi belanja barang meliputi standarisasi barang, harga dan

standarisasi kebutuhan barang serta standar lainnya yang berkaitan

dengan barang/perlengkapan ;

b. mengumpulkan dan mengevaluasi data dibidang perencanaan,

penentuan kebutuhan serta hasil pengadaan barang dan jasa unit -unit

kerja di lingkungan Pemerintah Propinsi;

c. melaksanakan pemantauan dan verifikasi realisasi belanja

barang/perlengkapan ;

d. mengumpulkan bahan pelaporan realisasi belanja barang sebagai

bahan penyusunan kebutuhan berikutnya ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Analisa Kebutuhan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 94

Page 95: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(3) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk, surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada Biro;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat tulis

kantor serta memelihara perlengkapan Biro ;

d. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti, kesejahteraan

pegawai dan laporan berkala;

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan; perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Analisa Kebutuhan.

Paragraf 11.2

Bagian Pengadaan dan Distribusi

Pasal 199

Bagian Pengadaan dan Distribusi, mempunyai tugas menyiapkan bahan

koordinasi, pembinaan dan petunjuk pelaksanaan administrasi pengadaan

serta administrasi barang di bidang penerimaan, penyimpanan dan

pendistribusian.

Pasal 200

Untuk melaksanakan tugas sebagaimaria dimaksud dalam Pasal 199,

Bagian Pengadaan dan Distribusi, mempunyai fungsi:

a. penyusunan program pelaksanaan administrasi pengadaan,

penerimaan, penyimpanan dan pendistribusian barang/

perlengkapan;

b. penyusunan administrasi pelaksanaan pengadaan, penerimaan,

penyimpanan dan pendistribusian barang/perlengkapan ;

c. pelaksanaan kegiatan pengadaan, penerimaan, penyimpanan dan

pendistribusian barang/perlengkapan kebutuhan unit-unit kerja di

lingkungan Pemerintah Propinsi;

d. pelaporan pengadaan, penerimaan, penyimpanan, dan

pendistribusian barang/perlengkapan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 95

Page 96: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

e. pengumpulan bahan koordinasi dan pembinaan pelaksanaan administrasi

pengadaan barang, penerimaan, penyimpanan dan pendistribusian

barang/perlengkapan ;

f. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Perlengkapan dan Administrasi Asset.

Pasal 201

(1) Bagian Pengadaan dan Distribusi, terdiri atas :

a. Sub Bagian Pembelian ;

b. Sub Bagian Pelelangan ;

c. Sub Bagian Penerimaan dan Distribusi;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Pengadaan dan Distribusi

Pasal 202

(1) Sub Bagian Pembelian, mempunyai tugas : mengumpulkan dan

mengevaluasi data harga dan mutu

a. barang/jasa daiam rangka proses pembelian barang/jasa ;

b. mengumpulkari bahan perumusan kebijakan dan petunjuk

pelaksanaaan dalam penyelenggaraan pengadaan barang/jasa

di lingkungan Pemerintah Propinsi;

c. melaksanakan pembelian barang/jasa sesuai dengan peraturan

perundangan-undangan yang berlaku ;

d. mengumpulkan dan menyusun laporan hasil pengadaan barang/jasa di

lingkungan Pemerintah Propinsi;

e. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan, penerimaan,

penyimpanan dan pendistribusian barang ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pengadaan dan Distribusi;

(2) Sub Bagian Pelelangari, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan dan menganalisa data pengadaan barang/jasa

serta rnelakukan penelitian penawaran harga dalam proses pelelangan

;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan dan petunjuk pelaksanaan

pelelangan barang/jasa dalam proses pelelangan;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 96

Page 97: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

c. melaksanakan persiapan penyelenggaraan pelelangan ;

d. mengumpulkan bahan evaluasi, pemantauan dan pelaporan

pelaksanaan pelelangan ;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Pengadaan dan Distribusi;

(3) Sub Bagian Penerimaan dan Distribusi, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan, menganalisa dan mencatat serta

mensistematisasikan dalam bentuk kartu dan buku barang ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan administrasi barang dalam

rangka tertib penerimaan, penyimpanan dan pendistribusian ;

c. mengumpulkan bahan penyusunan petunjuk pelaksanaan administrasi

barang dalam rangka penerimaan penyimpanan dan

pendistribusian ;

d. melaksanakan penerimaan, penyimpanan, dan

pendistriousian barang ;

e. melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pelaporan,

penerimnaan, penyimpanan dan pendistribusian barang.

Paragraf 11.3

Bagian Administrasi Asset

Pasal 203

Bagian Administrasi Asset, mempunyai tugas menyiapkan bahan koordinasi,

pembinaan dan petunjuk pelaksanaan administrasi inventarisasi,

pemeliharaan, pengamanan, pemanfaatan, akuntansi barang dan perubahan

status hukum barang daerah .

Pasal 204

Untuk rnelaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

203, Bagian Administrasi Asset, mempunyai furigsi:

a. pengumpulan bahan perumusan kebiiakan dan petunjuk pelaksanaan

inventarisasi, pemeliharaan, pemanfaatan, akuntansi barang dan

perubahan status hukum barang ;

b. pengumpulan bahan koordinasi pembinaan serta petunjuk pelaksanaan

admiristrasi inventarisasi, pemeliharaan, pengamanan, pemanfaatan,

akuntansi barang dan perubahan status hukum barang;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 97

Page 98: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

c. pelaksanaan koordinasi, pembinaan, pemantauan dan evaluasi tugas

inventarisasi, pemeliharaan, pengamanan pemanfaatan, akuntansi barang

dan perubahan status hukum barang ;

d. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Perlengkapan dan Administrasi Asset.

Pasal 205

(1) Bagian Administrasi Asset, terdiri atas :

a. Sub Bagian Inventarisasi;

b. Sub Bagian Akuntansi Asset;

c. Sub Bagian Pemeiiharaan ;

d. Sub Bagian Penghapusan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Administrasi Asset.

Pasal 206

(1) Sub Bagian Inventarisasi, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa, menyusun dan mensistematisasikan

laporan inventarisasi pemanfaatan serta sensus barang ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan administrasi inventarisasi

dan pelaksanaan sensus barang ;

c. mengumpulkan bahan petunjuk pelaksanaan koordinasi, mpembinaan

inventarisasi, pemanfaatan dan sensus barang ;

d. melaksanakan koordinasi pembinaan inventarisasi, pemanfaatan

serta sensus barang ;

e. mengumpulkan bahan pemantauan dan evaluasi inventarisasi,

pemanfaatan serta sensus barang ;

f. mengumpulkan bahan dan rnelaksanakan proses administrasi

pemanfaatan barang/perlengkapan ;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Administrasi Asset;

(2) Sub Bagian Akuntansi Asset, rnempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa, penerimaan dan pengeluaran

barang serta menyusun dan mensistematisasikan laporan

akuntansi asset;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 98

Page 99: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. mengumpulkan bahan petunjuk pelaksanaan koordinasi dan

perumusan kebijakan administrasi akuntansi asset;

c. melaksanakan koordinasi pelaksanaan administrasi akuntansi

asset;

d. melaksanakan pemantauan dan evaluasi laporan akuntansi

asset;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Administrasi Asset.

(3) Sub Bagian Pemeliharaan, rnempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa, menyusun dan

mensistimatisasikan laporan data, pemeliharaan dan perbaikan

barang ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan dan perbaikan

barang ;

c. mengumpulkan bahan petunjuk pelaksana, koordinasi, pembinaan,

pemeliharaan dan perbaikan barang ;

d. melaksanakan pemeliharaan dan perbaikan barang di lingkungan

Pemerintah Propinsi;

e. mengumpulkan bahan pemantauan dan evaluasi pemeliharaan

dan perbaikan barang ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Administrasi Asset;

(4) Sub Bagian Penghapusan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan, menganalisa, menyusun dan

mensistimatisasikan laporan perubahan status hukum barang ;

b. mengumpulkan bahan perumusan kebijakan serta petunjuk

pelaksanaan dibidang perubahan status hukum barang ;

c. mengumpulkan bahan untuk melaksanakan perubahan status hukum

barang serta proses tuntiitan ganti rugi;

d. mengumpulkan bahan pemantauan, evaluasi di bidang pengamanan

dan perubahan status hukum barang ;

e. mengumpulkan bahan pemantauan dan evaluasi serta proses tuntutan

ganti rugi barang ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Inventarisasi Asset.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 99

Page 100: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Paragraf 12

Biro Umum

Pasal 207

Biro Umum, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan kerumah-tanggaan,

ketatausahaan, adrninistrasi keuangan Sekretariat Daerah, keprotokolan dan

kehumasan Sekretariat Daerah.

Pasal 208

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

207, Biro Umum, mempunyai fungsi:

a. pelaksanaan kegiatan rumah tangga Sekretariat Daerah ;

b. pelaksanaan kegiatan tata usaha umum ;

c. pelaksanaan adrninistrasi keuangan ;

d. pelaksanaan tugas keprotokolan dan kehumasan ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Asisten

Administrasi dan Umum.

Pasal 209

(1) Biro Umum, terdiri atas :

a. Bagian Rumah Tangga ;

b. Bagian Tata Usaha ;

c. Bagian Adrninistrasi Keuangan Sekretariat Daerah ;

d. Bagian Protokol dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah ;

(2) Masing-masing Bagiap dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada

di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Biro Umum.

Paragraf 12.1

Bagian Rumah Tangga

Pasal 210

Bagian Rurnah Tangga, mempunyai tugas melaksanakan urusan dalam,

pemeliharaan peralatan dan gedung kantor Gubernur, Gedung Negara

Grahadi, rumah Jabatan Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah dan

kendaraan Dinas.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 100

Page 101: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 211

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

210, Bagian Rumah Tangga, mempunyai fungsi:

a. penyiapan tempat/ruangan dan akomodasi untuk kegiatan rapat, acara

kenegaraan, pelantikan serta pengurusan rumah tangga Gubernur, Waki(

Gubernur dan Sekretaris Daerah ;

b. pelaksanaan pemeliharaan keindahan dan kebersihan Kantor Gubernur

dan Gedung Negara Grahadi serta rumah jabatan Gubernur, Wakil

Gubernur dan Sekretaris Daerah ;

c. penyiapan pengelolaan kendaraan dinas jabatan dan operasional

di lingkungan Sekretariat Daerah ;

d. penyiapan pengadaan rnebelair khusus Pimpinan dan

pemeliharaan peralatan kantor Gubernur dan Gedung Negara Grahadi;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro

Umum.

Pasal 212

(1) Bagian Rumah Tangga, terdiri atas :

a. Sub Bagian Urusan Dalam ;

b. Sub Bagian Perawatan Gedung dan Peralatan ;

c. Sub Bagian Pengeloiaan Kendaraan ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Rumah Tangga.

Pasal 213

(1) Sub Bagian Urusan Dalam , mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan kebutuhan peralatan, akomodasi dan konsumsi

dalam penyelenggaraan rapat, pertemuan, pelantikan, acara

kenegaraan serta upacara hari besar Nasional dan lainnya;

b. melaksanakan kebersihan dan pemeliharaan taman rumah jabatan

Gubernur, Wakil Gubernur dan Sekretaris Daerah ;

c. menyiapkan dan mengatur peralatan/kebutuhan ruang kerja

Gubernur dan Wakil Gubernur serta kebutuhan rumah dinas

Gubernur, Wakil Gubernur dan Sekretaris Daerah;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 101

Page 102: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Rumah Tangga;

(2) Sub Bagian Perawatan Gedung dan Peralatan, mempunyai tugas:

a. mengumpulkan bahan kebutuhan dan melaksanakan pemeliharaan

dan perawatan peralatan kantor serta gedung kantor Gubernur dan

Gedung Negara Grahadi, rumah jabatan Gubernur, Wakil Gubernur

dan rumah jabatan Sekretaris Daerah ;

b. melaksanakan kebersihan, pemeliharaan taman, halaman parkir dan

rambu-rambu parkir di halaman kantor Gubernur dan Gedung Negara

Grahadi dan rumah dinas jabatan Gubernur, Wakil Gubernur dan

Sekretaris Daerah ;

c. menyiapkan ruang kerja di lingkungan Kantor Gubernur;

d. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Rumah Tangga;

(3) Sub Bagian Pengelolaan Kendaraan, mempunyai tugas :

a. melayani dan mengatur penggunaan kendaraan dinas ;

b. melaksanakan koordinasi dan penjadwalan pelaksanaan tugas

pengemudi;

c. mengawasi penggunaan Kendaraan dinas operasional maupun

kendaraan lyn pegawai;

d. mengurusi surat-surat kelengkapan kendaraan dinas yang

meliputi SINK, BPKB, dan KIR kendaraan dinas Sekretariat Daerah ;

e. melaksanakan pengaturan penggunaan bahan bakar minyak;

f. melaksanakan pemeliharaan, perawatan kendaraan dinas dan garasi

kendaraan yang dikelola Sekretariat Daerah ;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Rumah Tangga;

Paragraf 12.2

Bagian Tata Usaha

Pasal 214

Bagian Tata Usaha, mempunyai tugas mengurus surat masuk dan keluar,

pengelolaan perangkat sandi dan telekomunikasi, arsip dan ekspedisi dan

melaksanakan tata usaha biro.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 102

Page 103: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 215

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

214, Bagian Tata Usaha, mempunyai fungsi:

a. pengurusan administrasi surat keluar dan surat masuk ;

b. pengelolaan dan pengoperasian serta pengadaan dan

pemeliharaan peralatan sandi dan telekomunikasi di lingkungan

Sekretariat Daerah ;

c. pelaksanaari pengiriman surat dan penyimpanan arsip inaktif;

d. pelaksanaan pengurusan tata usaha Biro ;

e. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Umum.

Pasal 216

(1) Bagian Tata Usaha, terdiri atas :

a. Sub Bagian Pengurusan Surat;

b. Sub Bagian Arsip dan Ekspidisi;

c. Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi;

d. Sub Bagian Tata Usaha Biro ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bagian Tata

Usaha.

Pasal 217

(1) Sub Bagian Pengurusan Surat, mempunyai tugas :

a. mengurus surat menyurat dan naskah dinas lainnya di lingkungan

Sekretariat Daerah ;

b. mengatur klasifikasi surat-surat menurut ketentuan dan mencatat

jumlah naskah dinas masuk dan naskah dinas keluar;

c. mengumpulkan bahan pertimbangan kepada Instansi terkait

dalam rangka penyusunan bahan pembinaan dan petunjuk teknis

pengelolaan dan pengurusan nasksh dinas dinamis;

d. mengarahkan naskah dinas penting dengan sarana kartu kendali atau

lembar pengantar ;

e. menyimpan dan inemelihara kartu kendali serta duplikasi surat keluar;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Tata Usaha ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 103

Page 104: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(2) Sub Bagian Arsip dan Ekspedisi, mempunyai tugas :

a. mencatat dan member! nomor serriua naskah dinas keluar;

b. melaksanakan kegiatan ekspedisi surat-surat keluar, baik langsung

kepada alamat atau melalui jasa Pos ;

c. menghimpun, menyimpan dan memelihara duplikasi surat/naskah

dinas keluar;

d. menyelenggarakan penyiapa/penarikan arsip-arsip yang telah habis

masa simpannya dari satuan-satuan kerja di lingkungan Sekretariat

Daerah ;

e. mengumpulkan bahan rencana kebutuhan dalam pengelolaan

arsip inaktif beserta depo arsip Sekretariat Daerah ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Tata Usaha ;

(3) Sub Bagian Sandi dan Telekomunikasi, mempunyai tugas :

a. melaksanakan pengirirnan dan penerimaan berita melalui perangkat

komunikasi maupun dengan mesin sandi;

b. melaksanakan pencatatan/agenda berita-berita, radiogram yang

diterima maupun yang dikirim dan menyimpan arsip berita keluar dan

masuk maupun berita rahasia serta menyiapkan foto copynya ;

c. memantau dan mengawasi penyelenggaraan penyampaian berita

sandi maupun radiogram serta kesiapan peralatan/pesawat

telekomunikasi;

d. melaksanakan kegiatan dan usaha untuk pengamanan informasi

personal dan materiil Kantor Gubernur serta mengawasi keamanan ialu

lintas pemberitaan ke seluruh jaringan telekomunikasi Pemerintah

Propinsi;

e. mengumpulkan bahan petunjuk telekomunikasi dan kegiatan inforarnsi

personal dan materiil;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Tata Usaha;

(4) Sub Bagian Tata Usaha Biro, mempunyai tugas :

a. menerima dan mengelola surat masuk dan surat keluar Biro dan

menyiapkan bahan rapat pimpinan Biro ;

b. memelihara dan mengkoordinasikan arsip/laporan data lain pada Biro ;

c. menyusun rencana kebutuhan dan mengurus permintaan alat-alat

tulis kantor serta memelihara perlengkapan Biro;

d. menyelesaikan administrasi kepegawaian di lingkungan Biro yang

meliputi kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala, cuti,

kesejahteraan pegawai, daftar absensi biro danjaporan berkala ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 104

Page 105: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

e. menyelesaikan administrasi keuangan di lingkungan Biro yang meliputi

gaji pegawai, keuangan, perjalanan dinas serta hak-hak keuangan

lainnya ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala

Bagian Tata Usaha.

Paragraf 12.3

Bagian Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah

Pasal 218

Bagian Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah, mempunyai tugas

melaksanakan pengelolaan keuangan untuk belanja pegawai dan belanja

barang di lingkungan Sekretariat Daerah.

Pasal 219

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal

218, Bagian Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah, mempunyai

fungsi:

a. pengelolaan dan penyelesaian gaji, pensiun, upah dan tunjangan pegawai

di lingkungan Sekretariat Daerah ;

b. pembelian dan perigadaan alat tulis Kantor untuk kebutuhan Gubernur,

Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah dan Asisten Sekretaris Daerah serta

barang cetakan khusus undangan di lingkungan Sekreteriat Daerah serta

barang tertentu yang sifatnya mendesak untuk pimpinan ;

c. penelitian permintaan pembayaran belanja alat tulis kantor untuk

Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah dan Asisten Sekretaris

Daerah serta barang cetakan khusus undangan di lingkungan Sekretariat

Daerah serta barang tertentu yang sifatnya mendesak untuk pimpinan dan

kebutuhan lainnya ;

d. penelitian permintaan pembayaran biaya perjalanan dinas rutin di

lingkungan Sekretariat Daerah ;

e. penyelesaian keputusari pemberhentian pembayaran pegawai di

lingkungan Sekretariat Daerah yang pensiun ;

f. penyusunan lapbran periodik pengeluaran uang ;

g. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Umum.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 105

Page 106: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 220

(1) Bagian Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah, terdiri atas:

a. Sub Bagian Belanja Pegawai;

b. Sub Bagian Adimistrasi Belanja Barang ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah.

Pasal 221

(1) Sub Bagian Belanja Pegawai, mempunyai tugas :

a. melaksanakan pembayaran gaji, upah dan tunjangan-tunjangan para

pegawai;

b. melaksanakan pembayaran gaji terusan bagi janda/ahli waris pegawai

yang meninggal dunia dan uang duka para pegawai;

c. melaksanakan penelitian usulan permintaan biaya,

penghitungan biaya serta pembayaran uang perjalanan dinas;

d. mengumpulkan data dan menyiapkan bahan penyelesaian masalah

ganti rugi, biaya pindah dan atau hak keuangan lainnya untuk

penyelesaian permintaan ganti rugi;

e. mengumpulkan bahan pelaporan pertanggungjawaban

pembayaran gaji, keuangan perjalanan dinas, pindah dan ganti rugi;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah ;

(2) Sub Bagian Administrasi Belanja Barang, mempunyai tugas :

a. melaksanakan pembelian/pengadaan alat tulis kantor untuk kebutuhan

Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah dan Asisten Sekretaris

Daerah serta barang cetakan khusus undangan di lingkungan

Sekretariat Daerah serta barang tertentu yang sifatnya mendesak

untuk pimpinan ;

b. melaksanakan penelitian perrnintaan pembayaran belanja alat tulis

kantor untuk kebutuhan Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah

dan Asisten Sekretaris Daerah serta barang cetakan khusus undangan

di lingkungan Sekretariat Daerah, barang tertentu yang sifatnya

mendesak untuk pimpinan dan kebutuhan lainnyc ;

c. melaksanakan pembayaran uang untuk pembelian/ pengadaan aiat

tulis kantor untuk kebutuhan Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 106

Page 107: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Daerah dan Asisten Sekretaris Daerah serta barang cetakan khusus

undangan di lingkungan Sekretariat Daerah, barang tertentu yang

sifatnya mendesak untuk pimpinan dan kebutuhan lainnya ;

d. mengumpulkan bahan laporan pertanggungjawaban belanja alat tulis

kantor untuk kebutuhan Gubernur, Wakil Gubernur, Sekretaris Daerah

dan Asisten Sekretaris Daerah serta barang cetakan khusus undangan

di lingkungan Sekretariat Daerah, barang tertentu yang sifatnya

mendesak untuk pimpinan dan kebutuhan lainnya;

e. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Administrasi Keuangan Sekretariat Daerah.

Paragraf 12.4

Bagian Protokol dan Hubungan Masyarakat

Sekretariat Daerah

Pasal 222

Bagian Protokol dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah, mempunyai

tugas keprotokolan pimpinan, tamu, acara serta hubungan masyarakat

Sekretariat Daerah.

Pasal 223

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana .dimaksud dalam Pasal

222, Bagian Protokol dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah,

mempunyai fungsi:

a. pengumpulan bahan untuk pelaksanaan koordinasi dan kerja sama

dengan instansi lain di bidang keprotokolan ;

b. penyiapan acara dinas para pimpinan Pemerintah Propinsi;

c. penyiapan acara dinas penerimaan tamu-tamu Pemerintah Propinsi ;

d. penyiapan tenaga protokol pimpinan, tamu dan acara sesuai kebutuhan ;

e. penyiapan tanda kenang-kenangan ;

f. pembuatan dokumentasi dan audiovisual kegiatan pimpinan ;

g. pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Biro Umum.

Pasal 224

(1) Bagian Protokol dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah, terdiri

atas:

a. Sub Bagian Protokol Pimpinan ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 107

Page 108: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. Sub Bagian Protokol Tamu ;

c. Sub Bagian Protokol Acara ;

d. Sub Bagian Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah ;

(2) Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian

yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bagian

Protokol dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah.

Pasal 225

(1) Sub Bagian Protokol Pimpinan, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan rencana acara, jadwal kegiatan serta perjalanan

dinas pimpinan ;

b. melakukan dan mengatur ruang dan tata tempat pelaksanaan rapat

dinas, upacara serta resepsi pimpinan ;

c. mengadakan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka kegiatan

pimpinan ke daerah ;

d. melaksanakan kebutuhan dan perlengkapan protokol pimpinan baik

dalam acara dinas maupun perjalanan dinas ;

e. mencatat jadwal kegiatan pimpinan yang meliputi kegiatan

rapat, upacara, resepsi dan kunjungan kerja ;

f. menyediakan tanda kenang-kenangan oleh Pimpinan baik dalam

bentuk souvenir maupun karangan bunga ;

g. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Protokol dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah ;

(2) Sub Bagian Protokol Tamu, mempunyai tugas :

a. mengumpulkan bahan rencana acara penerimaan tamu ;

b. melakukan perencanaan penginapan para tamu ;

c. melakukan perencanaan antar jemput para tamu ;

d. mengumpulkan bahan koordinasi dengan instansi lain dalam rangka

rencana kegiatan para tamu ;

e. mengumpulkan bahan untuk penyusunan laporan tentang rnaksud dan

tujuan kunjungan kerja para tamu ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Protokol

dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah ;

(3) Sub Bagian Protokol Acara, mempunyai tugas :

a. melakukan pembinaan tenaga protokol acara sesuai tata cara dan

pedoman/peraturan yang berlaku ;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 108

Page 109: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

b. melakukan penyiapan tenaga protokol acara yang dipimpin oleh

Gubernur, Wakil Gubernurdan Sekretrais Daerah ;

c. melayani permintaan tenaga keprotokolan dari instansi perangkat

daerah di lingkungan Pemerintah Propinsi;

d. Bagian Protokol dan Hubungan Masyarakat Sekretariat

e. melaksanakan koordinasi persiapan dengan instansi/ pihak yang

berkaitan dengan penyelenggaraan acara-acara resmi;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah ;

(4) Sub Bagian Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah, mempunyai

tugas:

a. mengumpulkan bahan dan mengelola data informasi kegiatan

Sekretariat Daerah ;

b. mengumpulkan bahan persiapan dokumentasi kegiatan Sekretariat

Daerah dalam bentuk foto rekaman, visualisasi dan

mendokumentasikan hasil kliping surat kabar serta majalah ;

c. melaksanakan pembuatan chard, slide dan menyiapkan bahan dalam

rangka penyelenggaraan pameran dalam rangkaian kegiatan

Sekretariat Daerah ;

d. menghimpun dan mendokumentasikan naskah-naskah pidato

Sekretaris Daerah untuk bahan pemberitaan ;

e. mengkoordinasikan wartawan/pers untuk meliput kegiatan Sekretariat

Daerah ;

f. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Protokol dan Hubungan Masyarakat Sekretariat Daerah.

Bagian Keenam

Kelompok Jabatan Fungsional

Pasal 226

Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melaksanakan sebagian

tugas Pemerintah Propinsi sesuai bidang keahlian dan kebutuhan.

Pasal 227

(1) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud dalam Pasal 226,

terdiri dari sejumlah tenaga dalam jenjang Jabatan fungsional yang terbagi

dalam b'arbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya;

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 109

Page 110: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

(2) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang ditetapkan oleh

Gubernur dan bertanggung jawab kepada Sekretaris Daerah ;

(3) Jumlah Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja ;

(4) Jenis Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada ayat (1), diatur

sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,

(5) Pembinaan terhadap tenaga fungsional. dilakukan sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB IV

TATA KERJA

Pasal 228

(1) Dalam melaksanakan tugasnya Sekretaris Daerah, para Asisten Sekretaris

Daerah, para Kepala Biro, Kepaia Bagian dan Kepala Sub Bagian wajib

menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi baik intern

maupun antar Unit Crganisasi lainnya, sesuai dengan tugasnya masing-

masing ;

(2) Setiap pimpinan satuan organisasi di lingkungan Secretariat Daerah wajib

melaksanakan pengawasan melekat.

Pasal 229

(1) Dalam hal Gubernur/Wakil Gubernur berhalangan, Sekretaris Daerah

melakukan tugas-tugas Gubernur/Wakil Gubernur sesuai dengan

peraturan perundang-undangan yang berlaku ;

(2) Dalam hal Sekretaris Daerah berhalangan, tugas-tugas para Asisten

berada dalam koordinasi seorang Asisten yang ditunjuk oleh Gubernur

dengan memperhatikan senioritas dalam daftar urut kepangkatan ;

(3) Dalam hal Asisten berhalangan, tugas-tugas para Biro berada dalam

koordinasi seorang Kepala Biro yang ditunjuk oleh Sekretarias Daerah

sesuai dengan pembidangan Asisten dengan memperhatikan senioritas

dalam daftar urut kepangkatan,

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 110

Page 111: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 230

Atas dasar pertimbangan dayaguna dan hasilguna, masing-masing pejabat

dalam lingkungan Sekretariat Daerah dapat mendelegasikan kewenangan-

kewenangan tertentu kepada pejabat setingkat di bawahnya sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

BAB V

PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN DALAM JABATAN

Pasal 231

(1) Sekretaris Daerah diangkat dan diberhentikan oleh Gubernur;

(2) Sekretaris Daerah diangkat oleh Gubernur dari Pegawai Negeri Sipil

yang memenuhi syarat dengan tata cara :

a. Gubernur menyampaikan Calon Sekretaris Daerah kepada Pimpinan

DPRD untuk dimintakan persetujuan ;

b. Pimpinan DPRD membahas usulan tersebut dalam rapat pimpinan

DPRD dan tidak meneruskan pembahasannya pada Fraksi dan atau

Anggota DPRD ;

c. Pimpinan DPRD memberi persetujuan atau tidak menyetujui

usulan Gubernur berdasarkan keabsahan administrasi Calon

Sekretaris Daerah selambat- lambatnya 30 hari (tiga puluh) hari;

d. Jika dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sebagaimana dimaksud

pada huruf c tidak ada persetujuan, maka usulan Gubernur tersebut

dianggap disetujui;

e. Atas penolakan sebagaimana dimaksud pada huruf c Gubernur

mengajukan Calon Lain dari Pegawai Negeri Sipil yang memenuhi

syarat ;

f. Pimpinan DPRD tidak memiliki kewenangan untuk mengajukan

Calon Alternatif.

Pasal 232

(1) Asisten Sekretaris Daerah dan Kepala Biro, diangkat dan diberhentikan

oleh Gubernur dari Pegawai Negeri Sipil yang memenuhi syarat atas usul

Sekretaris Daerah ;

(2) Kepala Bagian dan Kepala Sub Bagian, diangkat dan diberhemtikan oleh

Gubernur dan atau dapat diangkat dan diberhentikan oleh Sekretaris

Daerah dari Pegawai Negeri Sipil yang memenuhi syarat atas dasar

pelimpahan kewenangan Gubernur.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 111

Page 112: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 233

Jabatan Fungsional pada Sekretariat Daerah diangkat dan diberhentikan

sesuai dengan ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB VI

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 234

Bagan Susunan Organisasi Sekretariat Daerah sebagaimana tercantum pada

lampiran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan Peraturan

Daerah ini.

Pasal 235

Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini, sepanjang mengenai

pelaksanaannya akan diatur dan ditetapkan lebih lanjut oleh Gubernur.

Pasal 236

Dengan ditetapkan Peraturan Daerah ini, Peraturan Daerah Propinsi Jawa

Timur Nomor 27 Tahun 2000 tentang Sekretariat Daerah Propinsi Jawa

Timur, dinyatakan tidak berlaku lagi.

Pasal 237

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. Agar setiap

orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini

dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Propinsi Jawa Timur.

Ditetapkan di Surabaya

pada tanggal 14 Oktober 2002

GUBERNUR JAWA TIMUR

ttd.

IMAM UTOMO. S

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 112

Page 113: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Diundangkan di Surabaya

Pada tanggal 14 Oktober 2002

SEKRETARIS DAERAH

PROPINSI JAWA TIMUR

ttd.

Drs. SOENARJO, MSi

LEMBARAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR TAHUN 2002

NOMOR 8 TAHUN 2002 SERI D.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 113

Page 114: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah
Page 115: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

PENJELASAN

ATAS

PERATURAN DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR

NOMOR 20 TAHUN 2002

TENTANG SEKRETARIAT DAERAH PROPINSI JAWA TIMUR

I. PENJELASAN UMUM

Berkaitan dengan perkembangan dan tuntutan ke depan, serta dalam rangka peningkatan

penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan sesuai semangat

dan jiwa Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan

Pemerintah Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan

Propinsi sebagai Daerah Otonom dan Peraturan Pemerintah Nomor 84 Tahun 2000

tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah, maka organisasi Sekretariat Daerah

Propinsi Jawa Timur sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Propinsi Jawa Timur

Nomor 27 Tahun 2000, perlu ditinjau dan ditata kembali.

Organisasi Sekretariat sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Daerah ini mengalami

penambahan dan perubahan serta penghapusan, meliputi:

1. Penambahan 1 (satu) Asisten yaitu Asisten Kesejahteraan Masyarakat yang

merupakan pemisahan Asisten Sosial dan Ekonomi Pembangunan.

2. Penambahan 1 (satu) Biro yaitu Biro Kerjasama yang merupakan penggabungan

Bagian Kerjasarna Dalam Negeri pada Biro Otonomi dan Sub Bidang Kerjasama Luar

Negeri pada Badan Perencanaan Propinsi Jawa Timur.

3. Pemecahan Biro Kesejahteraan Rakyat menjadi 2 (dua.) Biro yaitu Biro Kesejahteraan

Rakyat dan Biro Mental Spiritual.

4. Penggabungan Biro Pemerintahan dengan Biro Otonomi Daerah menjadi Biro

Pemerintahan dan Otonomi Daerah.

5. Penyesuaian nomenklatur, titelatur dan periyempurraan tugas pokok dan fungsi pada

Biro-biro yang lain.

6. Menghapus Bagian Polisi Pamong Praja pada Biro Pemerintahan.

Dengan demikian diharapkan akan meningkat pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat

secara maksimal, effisiensi dan efektifitas berdasa.rkan keadaan, kebutuhan dan

kemampuan.

II. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL

Pasal 1 :

Pasal 2 :

Cukup jelas

Yang dimaksud di bawah adalah menunjukkan kedudukan

dan posisi seorang jabatan Sekretarjs Daerah.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 1

Page 116: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 3 :

Pasal 4 sampai dengan

Pasal 8 :

Pasal 9 :

Pasal 10 sampai dengan

Pasal 14 :

Pasal 15 ayat (1) huruf a

sampai dengan d :

Huruf e :

Huruf f sampai dengan h :

Ayat (2) huruf a dan b :

huruf c :

huruf d sampai dengan f :

Ayat (3) huruf a dan b :

Huruf c :

− kata membantu Gubernur termasuk membantu Wakil

Gubernur.

− memberikan pelayanan administratif adalah memberikan

prosedur sarana dan prasarana untuk kegiatan kantordi

lingkungan Pemerintah Propinsi.

Cukup jelas.

Yang dimaksud di bidang Pemerintahan Desa adalah

bersifat memberikan pedoman/standard.

Cukup jelas.

Cukup jelas.

Yang dimaksud Bidang Pertanahan adalah bersifat

administrasi dalam rangka perumusan kebijakan.

Cukup jelas.

Cukup jelas.

Pengambilan Sumpah Notaris adalah notaris belum berhak

menjalankan jabatannya, sebelum disumpah dihadapan

Kepala Daerah dalam arti Gubernur (Hoofd van het

gewest).

Cukup jelas.

Cukup jelas.

− Tugas dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang dari

Pemerintah kepada Gubernur sebagai wakil Pemerintah

dan atau perangkat Pusat dan Daerah.

− Tugas pembantuan adalah penugasan dari Pemerintah

kepada Daerah dan Desa, dari Propinsi kepada Desa.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 2

Page 117: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Huruf d dan e :

Pasal 16 sampai dengan

Pasal 36 :

Pasal 37ayat(1)

huruf a :

huruf b :

huruf c :

ayat (2) :

Pasal 37 sampai dengan

Pasal 61 :

Cukup jelas.

Cukup jelas

Kerjasama Asia-Afrika-Oceania meliputi negara Australia,

Afghanistan, Bangladesh, Brunei Darussalam, Cambodia,

India, Iran, Iraq, Japan, Jordan, Korea Selatan, Korea Utara,

Kuwait, Laos, Lebanon, Malaysia, Mongolia, Myanmar, New

Zealand, Nepal, Oman, Pakistan, Palestina, Papua New

Guinea, Philippines, Qatar, Saudi Arabia, Singapore, Sri

Langka, Sryria Arab Republic, Swaziland, Thailand, United

Arab Emirates, Vietnam, Yemen, Algeria, Burkina Faso,

Congo, Gabon, Ghana, Guinea, Kenya, Liberia, Libya, Mali,

Morocco, Mozambique, Namibia, Nigeria, Rwanda, Senegal,

Sierra Leone, Somalia, South African Republic, Sudan,

Tanzania, Tonga, Tunisia, Uganda, Za'mbia, Zimbabwe.

Eropa-Amerika meliputi Austria, Albania, Belgium, Cyprus,

Czech, Denmark, Finland, France, Germany,' Great Britain

(England), Greece (Yunani), Hungary, Iceland, Ireland, Italy,

Luxembourg, Netherlands (Belanda), Norway, Polandia,

Portugal, Romania, Russia, Spanyol, Sweden, Swiss,

Suriname, Turkey, Yugoslavia, Argentina, Brazil, Canada,

Chile, Colombia, Cuba, Dominica, Ecuador, Grenada,

Guatemala, Jamaica, Mexico, Nicaragua, Panama, Peru,

United States Of America, Uruguay, Venezuela.

Lembaga Internasional adalah World Bank (IBRD), Asia

Development Bank (ADB), Care Internasional Indonesia,

Plan Internasional, Build-UNDP, JICA, FADO, SIL, CIDA,

ICET, ITDP dan Badan-badan Internasional dibawah PBB.

Cukup jelas.

Cukup jelas.

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 3

Page 118: PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR - Biro Hukum TIMUR_20_2002.pdf · pemerintah propinsi jawa timur peraturan daerah propinsi jawa timur nomor 20 tahun 2002 tentang sekretariat daerah

Pasal 62 :

Pasal 63 sampai denga

Pasal 79 :

Pasal 80 :

Pasal 81 huruf a :

huruf b :

Pasal 82 sampai dengan

pasal 191 :

Pasal 192 :

Pasal 193 sampai dengan

Pasal 237 :

Yang dimaksud administrasi pembangunan adalah

pencatatan semua kegiatan aspek pelaksanaan

pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Propinsi.

Cukup jelas.

Yang dimaksud fasilitasi program adalah menyelenggarakan

pembinaan dan koordinasi teknis pelaksanaan program-

program pembangunan di lingkungan Sekretariat (Biro-biro).

Cukupjelas.

yang dimaksud laporan pertanggungjawaban Gubernur

adalah menyusun pertanggungjawaban Akhir Tahun

Anggaran dan Akhir Masa Jabatan.

Cukupjelas.

Asset meliputi barang bergerak dan tidak bergerak milik

Pemerintah Propinsi.

Cukup jelas

Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2006 4