pemerintah kabupaten blitar - disparbudpora

29
LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016 Pemerintah Kabupaten Blitar 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Setiap pelaksanaan urusan kepemerintahan akan selalu dikaitkan dengan pengelolaan kepemerintahan yang baik (good governance) dengan tiga pilar utama yaitu, Partisipasi, Transparansi dan Akuntabilitas. Azas Akuntabilitas merupakan salah satu azas dalam penyelenggaraan pemerintahan dimana azas tersebut memiliki konsekuensi bahwa setiap instansi pemerintah diharapkan mampu mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instasi Pemerintah (SAKIP). Subtansi dari SAKIP itu sendiri adalah menyelaraskan antara produk perencanaan dan realisasinya dengan berorientasi pada hasil (result oriented). Penyelarasan dilakukan mulai dengan penyusunan Rencana Stratejik dalam jangka menengah (5 tahun), Rencana Kerja Tahunan / Penetapan Kinerja yang merupakan kontrak kerja serta laporan pertanggungjawaban setiap tahunnya. LKjiP merupakan wujud akuntabilitas instansi pemerintah yang pedoman penyusunannya ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah yang merupakan aturan pelaksanaan dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Target kinerja yang harus dicapai Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata tahun 2016, yang merupakan penjabaran dari visi, misi, dan tujuan yang telah dituangkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2016–2021 dan Rencana Kerja (Renja) Tahun 2016. Pengukuran pencapaian kinerja bertujuan untuk mendorong Instansi Pemerintah dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas dan efektifitas dari kebijakan dan program serta dapat menjadi masukan dan umpan balik bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam rangka meningkatkan kinerja instansi pemerintah. Oleh karena itu, substansi penyusunan LKjiP didasarkan pada hasil-hasil capaian indikator kinerja pada masing-masing unit satuan kerja yang ada di lingkungan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata. 1.2. GAMBARAN UMUM SKPD Terbentuknya Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata dikukuhkan berdasarkan PERDA Kabupaten Blitar No. 50 tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata

Upload: others

Post on 15-May-2022

4 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Setiap pelaksanaan urusan kepemerintahan akan selalu dikaitkan dengan

pengelolaan kepemerintahan yang baik (good governance) dengan tiga pilar utama yaitu,

Partisipasi, Transparansi dan Akuntabilitas. Azas Akuntabilitas merupakan salah satu azas

dalam penyelenggaraan pemerintahan dimana azas tersebut memiliki konsekuensi bahwa

setiap instansi pemerintah diharapkan mampu mengimplementasikan Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instasi Pemerintah (SAKIP). Subtansi dari SAKIP itu sendiri adalah menyelaraskan

antara produk perencanaan dan realisasinya dengan berorientasi pada hasil (result oriented).

Penyelarasan dilakukan mulai dengan penyusunan Rencana Stratejik dalam jangka menengah

(5 tahun), Rencana Kerja Tahunan / Penetapan Kinerja yang merupakan kontrak kerja serta

laporan pertanggungjawaban setiap tahunnya.

LKjiP merupakan wujud akuntabilitas instansi pemerintah yang pedoman

penyusunannya ditetapkan melalui Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,

Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Review Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah yang

merupakan aturan pelaksanaan dan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Target kinerja yang harus dicapai Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata tahun 2016, yang merupakan penjabaran dari visi, misi,

dan tujuan yang telah dituangkan dalam Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2016–2021 dan

Rencana Kerja (Renja) Tahun 2016. Pengukuran pencapaian kinerja bertujuan untuk

mendorong Instansi Pemerintah dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas dan

efektifitas dari kebijakan dan program serta dapat menjadi masukan dan umpan balik bagi

pihak-pihak yang berkepentingan dalam rangka meningkatkan kinerja instansi pemerintah.

Oleh karena itu, substansi penyusunan LKjiP didasarkan pada hasil-hasil capaian indikator

kinerja pada masing-masing unit satuan kerja yang ada di lingkungan Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata.

1.2. GAMBARAN UMUM SKPD

Terbentuknya Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata dikukuhkan

berdasarkan PERDA Kabupaten Blitar No. 50 tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata

Page 2: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

2

kerja Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Blitar, yang kemudian ditindaklanjuti

dengan Keputusan Bupati Blitar Nomor 19 Tahun 2009 tentang penjabaran Tugas Pokok dan

Fungsi Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata.

Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata merupakan unsur

pelaksana teknis Daerah yang membantu Bupati dalam menyelenggarakan sebagian urusan

pemerintahan dibidang Kepemudaan, Keolahragaan, Kebudayaan dan kepariwisataan di

Kabupaten Blitar serta dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan

bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah .

Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut Dinas Pemuda Olah Raga

Kebudayaan dan Pariwisata mempunyai fungsi, sebagai berikut :

a. Perumusan kebijakan teknis di bidang Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata.

b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang Pemuda, Olah

Raga, Kebudayaan dan Pariwisata.

c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas dibidang Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan

Pariwisata.

d. Pembinaan Unit Pelaksana Teknis Dinas.

e. Pelaksanaan urusan tata usaha dinas.

f. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya maka ditetapkan susunan organisasi

Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar, sebagai berikut:

a. Kepala Dinas;

b. Sekretaris, terdiri dari :

1. Sub Bagian Penyusunan Program.

2. Sub Bagian Keuangan.

3. Sub Bagian Umum.

c. Bidang Kepemudaan, terdiri dari :

1. Seksi Pemberdayaan Pemuda.

2. Seksi Pembinaan Kelembagaan Pemuda.

3. Seksi Kerjasama Pemuda.

d. Bidang Olah Raga, terdiri dari :

1. Seksi Pembinaan Manajemen Keolahragaan.

2. Seksi Pemberdayaan dan Pemasyarakatan Olah Raga.

3. Seksi Peningkatan Prestasi Keolahragaan.

Page 3: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

3

e. Bidang Kebudayaan, terdiri dari :

1. Seksi Pelestarian Kesenian dan Budaya Daerah.

2. Seksi Sejarah, Museum dan Kepurbakalaan.

3. Seksi Pengembangan Seni dan Budaya.

f. Bidang Pariwisata, terdiri dari :

1. Seksi Pengembangan Obyek Wisata.

2. Seksi Pemberdayaan Usaha Pariwisata.

3. Seksi Pengelolaan Data dan Promosi.

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN

Penyusunan LKjiP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun

2016 dimaksudkan sebagai bentuk pertanggungjawaban atas pelaksanaan mandat, visi dan

misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan di dalam Rencana Kinerja Tahun 2016, serta

sebagai pertanggungjawaban dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar. Pelaporan Kinerja juga dimaksudkan

sebagai media untuk mengkomunikasikan pencapaian kinerja Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata dalam satu tahun anggaran kepada masyarakat dan pemangku

kepentingan lainnya.

Pengukuran pencapaian kinerja bertujuan untuk mendorong instansi pemerintah

dalam meningkatkan transparansi, akuntabilitas dan efektifitas dari kebijakan dan program

serta dapat menjadi masukan dan umpan balik bagi pihak-pihak yang berkepentingan dalam

rangka meningkatkan kinerja instansi pemerintah khususnya Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar.

Tujuan penyusunan LKjiP adalah untuk menilai dan mengevaluasi pencapaian

kinerja kegiatan dan sasaran Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata.

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan kemudian dirumuskan beberapa rekomendasi.

Diharapkan rekomendasi yang dihasilkan dari LKjiP ini dapat menjadi salah satu masukan

dalam menetapkan kebijakan dan strategi yang akan datang sehingga dapat meningkatkan

kinerja Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata.

1.4. LANDASAN HUKUM PENYUSUNAN

Dasar hukum yang digunakan dalam penyusunan LKjiP Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar Tahun 2016 adalah :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

Page 4: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

4

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional;

3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara

Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah;

4. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah

diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang

Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

6. Peraturan pemerintah Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah

7. Peraturan Pemerintah Nomor 08 Tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan Laporan

Kinerja Instansi Pemerintah;

8. Instruksi Presiden Nomor 07 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan

Menteri Dalam Negeri 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

10. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

PER/09/M.PAN/05/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan Indikator Kinerja Utama di

Lingkungan Instansi Pemerintah;

11. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

Nomor 53 Tahun 2014 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

12. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang

Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 23 Tahun 2008 Tentang Pokok-pokok

Pengelolaan Keuangan Daerah;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 24 Tahun 2008 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Blitar Tahun 2005 – 2025;

15. Peraturan Daerah Nomor 50 Tahun 2008 tentang Susunan Organisasi dan Tata kerja

Dinas-Dinas Daerah Kabupaten Blitar;

Page 5: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

5

16. Peraturan Daerah Kabupaten Blitar Nomor 4 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Blitar Tahun 2016 – 2021;

17. Peraturan Bupati Blitar Nomo 39 Tahun 2009 tentang Sistem dan Prosedur Pengelolaan

Keuangan Daerah di Pemerintah Kabupaten Blitar;

18. Keputusan Bupati Blitar Nomor 19 Tahun 2009 tentang penjabaran Tugas Pokok dan

Fungsi Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata.

1.5. SISTEMATIKA PENYAJIAN

LKjiP ini bertujuan untuk mengkomunikasikan kinerja Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar selama tahun 2016. Capaian Kinerja

(performance result) pada tahun 2016 tersebut dibandingkan dengan rencana Kinerja

(Performance Plan) sebagai tolok ukur keberhasilan dalam tahun 2016 pada Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar. Analisis atas Capaian Kinerja terhadap

Rencana Kinerja ini dapat digunakan sebagai alat untuk mengidentifikasi sejumlah celah

kinerja (performance gap) untuk perbaikan kinerja dimasa yang akan datang.

Sistematika Penyajian LKjiP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata

Kabupaten Blitar adalah sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

1.2. Gambaran Umum SKPD

1.3. Maksud dan Tujuan Penyusunan

1.4. Landasan Hukum Penyusunan

1.5. Sistematika Penyajian

BAB II. PERENCANAAN KINERJA

2.1. Rencana Strategi 2016 – 2021

2.1.1. Pernyataan Visi Dan Misi

2.1.2. Tujuan Dan Sasaran

2.1.3. Indikator Kinerja Utama (IKU)

2.2. Perjanjian Kinerja

2.3. Perubahan Anggaran dan Kegiatan

BAB III. AKUNTABILITAS KINERJA

3.1. Capaian Kinerja Organisasi

3.1.1. Perbandingan antara Target dan Realisasi Kinerja tahun 2016

3.1.2. Perbandingan antara Realisasi Kinerja Tahun 2016 dengan Tahun Lalu

Page 6: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

6

3.1.3. Perbandingkan Realisasi Kinerja Sampai Dengan Tahun 2016 Dengan Target

Jangka Menengah Yang Terdapat Dalam Dokumen Perencanaan Strategis

3.1.4. Analisis Penyebab Keberhasilan/Kegagalan Atau Peningkatan/Penurunan

Kinerja Serta Alternatif Solusi Yang Telah Dilakukan

3.1.5. Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya

3.1.6. Analisis Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan

pencapaian pernyataan kinerja

3.2. REALISASI ANGGARAN

BAB IV. PENUTUP

LAMPIRAN - LAMPIRAN

Page 7: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

7

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

2.1. RENCANA STRATEGIS 2016 - 2021

2.1.1. Pernyataan Visi Dan Misi

Visi adalah rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan dan pandangan

jauh kedepan, kemana organisasi akan dibawa dan berkarya agar tetap konsisten dan dapat

eksis, antisipatif, inovatif secara prouktif.

Berdasarkan Perda No 8 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Blitar Tahun 2016-2021, visi yang disampaikan oleh

Bupati dan Wakil Bupati Blitar terpilih yakni “Menuju Kabupaten Blitar Lebih Sejahtera, Maju

dan Berdaya Saing.”

Visi tersebut dijabarkan dalam 6 (enam) misi, antara lain :

1. Meningkatkan taraf kehidupan masyarakat melalui akselerasi program pengentasan

kemiskinan, optimalisasi dan pengembangan program pembangunan dan kemasyarakatan

yang tepat sasaran.

2. Memantapkan kehidupan masyarakat berlandaskan nilai-nilai keagamaan, kearifan lokal dan

hukum melalui optimalisasi kehidupan beragama dan berkehidupan sosial, serta penerapan

peraturan perundang-undangan.

3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) masyarakat melalui peningkatan mutu

pendidikan dan kesehatan serta kemudahan akses memperoleh pendidikan dan pelayanan

kesehatan yang memadai.

4. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui reformasi birokrasi serta pelayanan

publik berbasis teknologi informasi.

5. Meningkatkan keberdayaan masyarakat dan usaha ekonomi masyarakat yang memiliki daya

saing melalui peningkatan ketrampilan dan keahlian, pengembangan ekonomi kerakyatan

berbasis UMKM ekonomi kreatif serta potensi local daerah.

6. Meningkatkan pembangunan berbasis desa dan kawasan perdesaan melalui optimalisasi

penyelenggaraan pemerintahaan desa, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan

pemberdayaan masyarakat desa.

Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar fokus

untuk mengemban misi ke 5 (lima), yaitu Meningkatkan Keberdayaan masyarakat dan usaha

ekonomi masyarakat yang memiliki daya saing melalui peningkatan ketrampilan dan keahlian,

Page 8: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

8

pengembangan ekonomi kerakyatan berbasis UMKM ekonomi mkreatif serta potensi lokal

daerah.

2.1.2. Tujuan dan Sasaran

Tujuan merupakan penjabaran dari misi yang hendak dicapai dalam jangka

menengah yakni 1 tahun sampai kurun waktu 5 tahun. Penetapan tujuan dalam perencanaan

stratejik didasarkan pada faktor kunci keberhasilan (Critical Success Factor) dari hasil analisis

lingkungan, maka Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar

menetapkan tujuan sebagai berikut :

1. Membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing dalam rangka

peningkatan produktivitas dan kewirausahaan pemuda

2. Membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dalam rangka peningkatan prestasi

olahraga

3. Mewujudkan masyarakat yang dapat menerapkan nilai-nilai budaya luhur dalam rangka

memantapkan landasan spiritual dan etika pembangunan

4. Meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata

Untuk mewujudkan tujuan organisasi, maka ditetapkan sasaran yang mengacu

pada RPJMD Kabupaten Blitar dan merupakan hasil yang diharapkan dengan memperhatikan

indikator kinerja dari tujuan perencanaan pembangunan sesuai dengan Tugas Pokok dan Fungsi

Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar.

Adapun sasaran yang dilaksanakan secara berkelanjutan selama kurun waktu 5

(lima) tahun kedepan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar adalah

:

1. Meningkatnya peran serta pemuda dalam pembangunan

2. Meningkatnya jumlah cabang olahraga yang berprestasi

3. Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya

pembangunan

4. Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

2.1.3. INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

Indikator Kinerja Utama (outcome) Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan

Pariwisata Kabupaten Blitar merupakan ukuran keberhasilan pencapaian sasaran strategis

yang menunjukan peran dari Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata kabupaten

Blitar. Penentuan Indikator Kinerja Utama dilakukan dengan mempertimbangankan tujuan

Page 9: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

9

program dan kegiatan dalam mendukung program-program yang akan dilaksanakan. Indikator

ini digunakan untuk mengukur keberhasilan yang dicapai oleh program sedang keberhasilan

kegiatan diukur dengan indikator keluaran (output).

Tabel. 2.1. Indikator Kinerja Utama Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar

NO SASARAN RENSTRA SKPD URAIAN INDIKATOR

1. Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran

Prosentase kecukupan administrasi perkantoran

2. Meningkatnya tata kelola organisasi yang akuntabel dan profesional

Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur

Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan

3. Meningkatnya peran serta pemuda dalam pembangunan

Persentase peningkatan peran serta pemuda

4. Meningkatnya jumlah cabang olahraga yang berprestasi

Persentase cabang olahraga yang berprestasi

5. Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya pembangunan

Persentase seni budaya yang terlestarikan

6. Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

Persentase peningkatan jumlah kunjungan wisata

2.2. PERJANJIAN KINERJA

Perjanjian Kinerja atau dapat disebut dengan Penetapan Kinerja pada dasarnya

adalah pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja

yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan

sumber daya yang dikelola. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk:

1. Sebagai wujud nyata komitment antara penerima dan pemberi amanah untuk

meningkatkan intergritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur.

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur.

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi

dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi

4. Sebagai dasar pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi, dan supervisi atas

perkembangan/kemajuan kinerja penerima amanah

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai

Page 10: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

10

Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar telah

membuat Penetapan Kinerja Tahun 2016 secara berjenjang sesuai dengan kedudukan, tugas,

dan fungsi yang ada. Penetapan kinerja ini merupakan tolok ukur evaluasi akuntabilitas

kinerja pada akhir tahun 2016. Penetapan Kinerja Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan

Pariwisata Kabupaten Blitar Tahun 2016 disusun dengan berdasarkan pada Rencana Kinerja

Tahun 2016 yang telah ditetapkan. Secara ringkas, gambaran keterkaitan tujuan, sasaran,

indikator kinerja dan target Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

adalah sebagai berikut:

Tabel. 2.2. Penetapan Kinerja Dinas Porbudpar Kab. Blitar Tahun 2016

NO SASARAN RENSTRA SKPD URAIAN INDIKATOR TARGET

1. Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran

Prosentase kecukupan administrasi perkantoran 100 %

2. Meningkatnya tata kelola organisasi yang akuntabel dan profesional

Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur

70 %

Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan

95 %

3. Meningkatnya peran serta pemuda dalam pembangunan

Persentase peningkatan peran serta pemuda 40 %

4. Meningkatnya jumlah cabang olahraga yang berprestasi

Persentase cabang olahraga yang berprestasi 42 %

5. Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya pembangunan

Persentase seni budaya yang terlestarikan

50 %

6. Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

Persentase peningkatan jumlah kunjungan wisata 5 %

Seiring dengan pelaksanaan kegiatan yang telah ditetapkan akan disesuaikan

dengan kondisi baik dengan mengubah, menambah atau mengurangi kegiatan, target dan

biaya melalui Rencana Kerja Anggaran Perubahan (RKAP) dengan mengutamakan kegiatan

yang mendesak dan harus dilaksanakan pada tahun 2016. Dalam Pelaksanaan untuk

mencapai Sasaran Strategis yang diukur berdasarkan indikator Kinerja maka diperlukan

anggaran.

Page 11: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

11

Dalam Perjanjian Kinerja Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata

Kabupaten Blitar mengajukan anggaran sebesar Rp. 10.120.697.325,- (Sepuluh Milyar Seratus

Dua Puluh Juta Enam Ratus Sembilan Puluh Tujuh Ribu Tiga Ratus Dua Puluh Lima Rupiah).

Pagu Anggaran tersebut digunakan untuk membiayai program / kegiatan sebagaimana tabel

dibawah ini.

Tabel. 2.3. Program Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata T ahun 2016

Program Anggaran Ket

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp. 555.357.325 APBD

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Rp. 580.675.000 APBD

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Rp. 25.000.000 APBD

4. Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan Rp. 182.900.000 APBD

5. Program Pembinaan Dan Pemasyarakatan Olahraga

Rp. 614.375.000 APBD

6. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga

Rp. 537.340.000 APBD

7. Program Pengembangan Nilai Budaya Rp. 660.000.000 APBD

8. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Rp. 1.420.000.000 APBD

9. Program Pengelolaan Keragaman Budaya Rp. 1.236.450.000 APBD

10. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Kebudayaan

Rp. 201.250.000 APBD

11. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata Rp. 499.389.600 APBD

12. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata Rp. 3.607.960.400 APBD

JUMLAH Rp. 10.120.697.325

2.3. PERUBAHAN ANGGARAN DAN KEGIATAN

Dalam perjalanan waktu kegiatan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan

Pariwisata mengalami penambahan/pengurangan pagu program melalui perubahan

anggaran dan kegiatan, yang mana kegiatan-kegiatan tersebut adalah kegiatan permintaan

dari luar serta kebutuhan interen Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata selain

itu juga ada kegiatan yang tidak dilaksanakan karena anggarannya digeser ke Kegiatan lain

yang harus segera dilaksanakan. Adapun kegiatan tambahan yang dilakukan pada waktu

perubahan anggaran Kegiatan adalah sebagai berikut :

Tabel. 2.4. Perubahan Anggaran Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata tahun 2016

Page 12: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

12

Program Anggaran Ket

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Rp. 746.786.821 APBD

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Rp. 555.412.500 APBD

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Rp. 25.000.000 APBD

4. Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan Rp. 322.930.000 APBD

5. Program Pembinaan Dan Pemasyarakatan Olahraga

Rp. 748.783.000 APBD

6. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga

Rp. 662.340.000 APBD

7. Program Pengembangan Nilai Budaya Rp. 310.000.000 APBD

8. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Rp. 1.588.042.000 APBD

9. Program Pengelolaan Keragaman Budaya Rp. 1.221.630.000 APBD

10. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Kebudayaan

Rp. 371.250.000 APBD

11. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata Rp. 414.562.804 APBD

12. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata Rp. 3.473.960.400 APBD

JUMLAH Rp. 10.440.697.525

Setelah dilakukan Perubahan Anggaran Kegiatan (PAK), Pagu Anggaran Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata keseluruhan menjadi Rp. 10.440.697.525,- (Sepuluh

Milyar Empat Ratus Empat Puluh Juta Enam Ratus Sembilan Puluh Tujuh Ribu Lima Ratus

Dua Puluh Lima Rupiah). Dengan adanya PAK, Anggaran Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata pada tahun 2016 bertambah sebesar Rp. 320.000.200,- (Tiga

Ratus Dua Puluh Juta Dua Ratus Rupiah) atau sebesar 0,3 persen dari pagu awal.

Page 13: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

13

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

LKjIP merupakan wujud Akuntabilitas Instansi Pemerintah yang pedoman

penyusunannya ditetapkan dalam Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntanbilitas Instansi

Pemerintah, Keputusan Kepala LAN Nomor 239/IX/618/2003 tanggal 25 Maret 2003 tentang

Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah dan

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29

Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan Laporan Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah yang aturan pelaksanaannya diatur dalam Peraturan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk

Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan tata cara Revieu Atas Laporan Kinerja Intansi

Pemerintah.

3.1. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI

Pengukuran Capaian Kinerja Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata

Tahun 2016 dilakukan dengan cara :

1. Membandingkan antara target dengan realisasi masing-masing indikator kinerja pada

tahun bersangkutan.

2. Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun bersangkutan dengan

tahun lalu.

3. Membandingkan realisasi kinerja, anggaran dan efisiensi yang telah dilakukan sampai

dengan tahun bersangkutan.

4. Analisi penyebab keberhasilan/kegagalan atau peningkatan/penurunan kinerja serta

alternatif solusi yang telah dilakukan.

5. Analisis atas efesiensi penggunaan sumber daya.

6. Analisis Program/Kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian

pernyataan kinerja

3.1.1. PERBANDINGAN ANTARA TARGET DAN REALISASI KINERJA TAHUN 2016

Perbandingan antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun 2016 adalah untuk

mengetahui apakah Sasaran Strategis Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata

pada tahun bersangkutan telah tercapai dan sesuai dengan target yang telah di rencanakan

sebelumnya. Perbandingan tersebut dapat dilihat pada tabel 3.1. berikut :

Page 14: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

14

Tabel 3.1. Perbandingan Antara Target Dan Realisasi Kinerja Tahun 2016

NO SASARAN RENSTRA

SKPD URAIAN INDIKATOR TARGET REALISASI CAPAIAN

1. Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran

Prosentase kecukupan administrasi perkantoran 100 % 100 % 100 %

2. Meningkatnya tata kelola organisasi yang akuntabel dan profesional

Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur

70 % 70 % 100 %

Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan

95% 100 % 105 %

3. Meningkatnya peran serta pemuda dalam pembangunan

Prosentase peningkatan peran serta pemuda 40 % 46,81 % 117 %

4. Meningkatnya jumlah cabang olahraga yang berprestasi

Prosentase cabang olahraga yang berprestasi

42 % 32 % 76 %

5. Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya pembangunan

Prosentase seni budaya yang terlestarikan

50 % 56,66 % 113 %

6. Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

Prosentase peningkatan jumlah kunjungan wisata 5 % 13 % 260 %

Dari tabel di atas dapat dievaluasi bahwa Realisasi Kinerja pada tahun 2016 adalah

sebagai berikut :

1. Indikator Kinerja Utama yang belum mencapai target adalah :

- Prosentase Cabang Olahraga Yang Berprestasi

Sebenarnya jumlah prestasi dari cabang olahraga pada tahun 2016 mengalami

peningkatan dibanding tahun 2015. Ada 9 prestasi yang didapat dari cabang olahraga

tahun 2016, sedangkan pada tahun 2015 hanya sebanyak 7 prestasi. Namun target

tahun 2016 dianggap menjadi tidak tercapai dikarenakan penghitungan realisasi

Prosentase Cabang Olahraga Yang Berprestasi menggunakan rumus :

Cabang Olah Raga yang Berprestasi X 100% =

9 X 100% = 32 %

Jumlah Cabang Olah Raga yang Dibina 28

Page 15: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

15

Hal ini tidak lepas dari keinginan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata

untuk meningkatkan jumlah cabang olahraga yang dibina, dimana pada tahun 2015

hanya 17 cabang olahraga yang dibina sedangkan pada tahun 2016 meningkat menjadi

28 cabang olahraga.

* Gambaran capaian realisasi target tahun 2015 adalah sebagai berikut :

Cabang Olah Raga yang Berprestasi X 100% =

7 X 100% = 41 %

Jumlah Cabang Olah Raga yang Dibina 17

2. Indikator Kinerja Utama yang telah mencapai target yaitu :

- Prosentase kecukupan administrasi perkantoran.

- Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur.

- Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan.

- Prosentase peningkatan peran serta pemuda.

- Prosentase seni budaya yang terlestarikan.

- Prosentase peningkatan jumlah kunjungan wisata.

Pencapaian target ini tidak lepas dari komitment Kepala SKPD beserta jajarannya dalam

melaksanakan tugas sesuai dengan Tupoksi guna mengemban Visi dan Misi Bupati dan

Wakil Bupati terpilih terutama Misi ke 5 (lima), yaitu meningkatkan keberdayaan

masyarakat dan usaha ekonomi masyarakat yang memiliki daya saing melalui peningkatan

ketrampilan dan keahlian, pengembangan ekonomi kerakyatan berbasis UMKM ekonomi

kreatif serta potensi lokal daerah.

Terutama dalam hal prosentase peningkatan jumlah kunjungan wisata, sesuai data yang

terhimpun, kunjungan wisatawan tahun 2016 meningkat sangat pesat, jauh melebihi

target yang dicanangkan dan diharapkan untuk mampu direalisasi. Peningkatan

kunjungan wisata yang sedemikian besar ini disebabkan karena :

- Semakin tingginya pemahaman masyarakat terhadap kebutuhan rekreasi

- Penambahan dan rehabilitasi fasilitas/ sarana prasarana dibidang kepariwisataan oleh

pemerintah daerah

- Tumbuh kembangnya beberapa destinasi wisata baru di Kabupaten Blitar yang ikut

menambah semaraknya kepariwisataan dan mampu menghadirkan kunjungan wisata

dalam jumlah yang besar. Misalnya : Wisata Kampung Coklat, Wisata Bukit Bunda,

Wisata Bukit Teletubbies dan lain-lain.

Page 16: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

16

- Adanya beberapa event skala nasional yang diadakan di Kabupaten Blitar (sebagai tuan

rumah) mampu pula membawa peserta-peserta event dari luar daerah untuk ikut

tertarik dan berkunjung pada destinasi wisata yang ada di Kabupaten Blitar.

3.1.2. PERBANDINGAN ANTARA REALISASI KINERJA TAHUN 2016 DENGAN TAHUN LALU

Perbandingan Antara Realisasi Kinerja tahun 2016 dengan tahun lalu ataupun tahun

terakhir adalah untuk mengetahui Realisasi Kinerja tahun bersangkutan dengan tahun yang

lalu apakah mengalami peningkatan atau penurunan dalam pencapaiannya. Perbandingan

Realisasi Kinerja tahun 2015 dengan Realisasi Kinerja Tahun 2016 disajikan dalam tabel 3.2

berikut ini :

Tabel 3.2

Perbandingkan Antara Realisasi Kinerja Serta Capaian Kinerja Tahun 2015 Dengan Tahun 2016

NO SASARAN RENSTRA

SKPD URAIAN INDIKATOR 2015 2016

1. Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran

Prosentase kecukupan administrasi perkantoran 100 % 100 %

2. Meningkatnya tata kelola organisasi yang akuntabel dan profesional

Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur 60 % 70 %

Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan

85 % 100 %

3. Meningkatnya peran serta pemuda dalam pembangunan

Prosentase peningkatan peran serta pemuda -- 46,81 %

4. Meningkatnya jumlah cabang olahraga yang berprestasi

Prosentase cabang olahraga yang berprestasi 41 % 32 %

5. Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya pembangunan

Prosentase seni budaya yang terlestarikan

-- 56,66 %

6. Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

Prosentase peningkatan jumlah kunjungan wisata 4,2 % 13 %

Dari Tabel tersebut dapat dievaluasi bahwa Perbandingan Realisasi Kinerja pada Tahun

2015 dengan Tahun 2016 adalah sebagai berikut :

Page 17: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

17

1. Indikator Kinerja Utama yang dilaksanakan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan

Pariwisata yang mengalami penurunan yaitu :

- Prosentase cabang olahraga yang berprestasi, dimana hal ini dikarenakan rumus yang

menjadi dasar penghitungan realisasi dari target memunculkan gambaran bahwa

peningkatan prestasi dari cabang olahraga tidak sebanding dengan peningkatan jumlah

cabang olahraga yang dibina. (sesuai penjelasan tabel 3.1)

2. Indikator Kinerja Utama yang dilaksanakan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan

Pariwisata yang mengalami kenaikan yaitu :

- Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur.

- Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan.

- Prosentase peningkatan jumlah kunjungan wisata.

Ketiga indikator tersebut mampu dilaksanakan dengan baik oleh Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata seperti yang diharapkan.

3. Pada Tahun 2016 ada dua Indikator Kinerja Utama (IKU) yang berbeda dengan tahun 2015

yaitu :

- Prosentase peningkatan peran serta pemuda

- Prosentase seni budaya yang terlestarikan

Perbedaan IKU ini disebabkan karena ada sebagian dari IKU Tahun 2015 sudah tidak

relevan lagi untuk dijadikan acuan capaian kinerja yang diinginkan, juga dikarenakan IKU

Tahun 2016 merupakan Sasaran Strategis baru yang tertuang dalam Rencana Strategis

(RENSTRA 2016-2021) dimana Program dan Kegiatannya untuk mengemban Visi dan Misi

Bupati dan Wakil Bupati terpilih periode 2016-2021.

3.1.3. PERBANDINGAN REALISASI KINERJA TAHUN 2016 DENGAN TARGET JANGKA

MENENGAH YANG TERDAPAT DALAM DOKUMEN PERENCANAAN STRATEGIS

Perbandingan Realisasi Kinerja tahun 2016 dengan Dokumen Renstra (Rencana

Strategis) Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar

dimaksudkan untuk mengetahui apakah sasaran strategis dan capaiannya telah sesuai

dengan perencanaan Jangka Menengah SKPD. Perbandingan antara Target Akhir Renstra

(Tahun 2021) dengan Realisasi Kinerja Tahun 2016 dapat tersaji pada tabel berikut :

Tabel 3.3

Tabel Perbandingan Realisasi Kinerja s/d Akhir Periode Renstra

Page 18: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

18

NO SASARAN RENSTRA

SKPD URAIAN INDIKATOR

TARGET AKHIR

RENSTRA (2021)

REALISASI TINGKAT

KEMAJUAN

1. Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran

Prosentase kecukupan administrasi perkantoran

100 % 100 % 100 %

2. Meningkatnya tata kelola organisasi yang akuntabel dan profesional

Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur

95 % 70 % 73,68 %

Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan

100 % 100 % 100 %

3. Meningkatnya peran serta pemuda dalam pembangunan

Prosentase peningkatan peran serta pemuda

90 % 46,81 % 52 %

4. Meningkatnya jumlah cabang olahraga yang berprestasi

Prosentase cabang olahraga yang berprestasi

55 % 32 % 58,18 %

5. Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya pembangunan

Prosentase seni budaya yang terlestarikan

60 % 56,66 % 94 %

6. Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

Prosentase peningkatan jumlah kunjungan wisata

6,2 % 13 % 209 %

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa sebagian besar dari target yang ditetapkan

pada akhir capaian kinerja Renstra Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata telah

mencapai tingkat kemajuan yang sudah cukup baik.

3.1.4. ANALISIS PENYEBAB KEBERHASILAN/KEGAGALAN ATAU PENINGKATAN/

PENURUNAN KINERJA SERTA ALTERNATIF SOLUSI YANG TELAH DILAKUKAN.

Dalam pemenuhan target Indikator Kinerja Utama tentunya ada beberapa

kendala yang dihadapi yang dapat menyebabkan target yang telah ditentukan

menjadi tidak tercapai. Pada awal Tahun 2016, kendala yang dihadapi adalah sebagai

berikut :

- Kurangnya kuantitas dan kapasitas SDM

Page 19: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

19

- Kurangnya kegiatan pembinaan dan pelatihan yang dapat meningkatkan kreatifitas

dan jiwa wirausaha bagi pemuda

- Kurangnya pembinaan dan pelatihan serta sarpras bagi cabor dan atlet berprestasi

- Masih minimnya penyelenggaraan pagelaran seni budaya berskala regional,

nasional, dan internasional

- Belum optimalnya pelestarian nilai-nilai budaya dalam penyelamatan aset budaya

- Belum adanya perda kepariwisataan

- Kurangnya promosi daya tarik wisata di Kabupaten Blitar

- Kurangnya sarana prasarana ditempat wisata

- Lemahnya manajemen pengelolaan pariwisata

- Belum tercukupinya dukungan dana untuk pengembangan destinasi pariwisata

Adapun solusi yang digunakan untuk mengatasi kendala-kendala tersebut di atas

adalah :

- Menciptakan efektifitas tata kelola organisasi yang akuntabel dan profesional.

- Meningkatkan daya saing SDM melalui optimalisasi pembinaan kepemudaan.

- Meningkatkan prestasi bidang keolahragaan melalui optimalisasi cabang olahraga

unggulan

- Meningkatkan pelestarian keragaman budaya daerah melalui fasilitasi

penyelenggaraan event kebudayaan

- Pembangunan kepariwisataan melalui peningkatan kualitas manajemen

pengelolaan kepariwisataan

- Memberikan pembinaan dan pelatihan pada para pihak yaitu yang terkait dengan

kepemudaan, keolahragaan, kebudayaan dan kepariwisataan.

3.1.5. ANALISIS ATAS EFISIENSI PENGGUNAAN SUMBER DAYA

Efisiensi (daya guna) mempunyai pengertian yang berhubungan erat dengan konsep

produktivitas. Pengukuran efisiensi dilakukan dengan menggunakan perbandingan antara

hasil capaian kinerja yang dibandingkan dengan anggaran yang diserap.

Analisis atas efisiensi penggunaan sumber daya dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 3.4

Tabel Alokasi Per Sasaran Pembangunan

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA ANGGARAN %

ANGGARAN

Page 20: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

20

1. Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran

Prosentase kecukupan administrasi perkantoran

746.768.821 7,15 %

2. Meningkatnya tata kelola organisasi yang akuntabel dan profesional

Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur

555.412.500 5,31 %

Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan

25.000.000 0,24 %

3. Meningkatnya peran serta pemuda dalam pembangunan

Prosentase peningkatan peran serta pemuda

322,930.000 3,10 %

4. Meningkatnya jumlah cabang olahraga yang berprestasi

Prosentase cabang olahraga yang berprestasi

1.411.123.000 13,52 %

5. Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya pembangunan

Prosentase seni budaya yang terlestarikan

3.490.922.000 33,44 %

6. Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

Prosentase peningkatan jumlah kunjungan wisata

3.888.523.204 37,24 %

Tabel 3.5

Pencapaian Kinerja dan Anggaran

NO SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR

KINERJA

KINERJA ANGGARAN

TARGET REALISASI CAPAIAN PAGU

ANGGARAN ( Rp.)

REALISASI (Rp.)

CAPAIAN

1. Meningkatnya

kualitas

pelayanan

administrasi

perkantoran

Prosentase

kecukupan

administrasi

perkantoran

100 % 100 % 100 % 746.768.821 678.639.412 90,87 %

2. Meningkatnya

tata kelola

organisasi yang

Prosentase

kecukupan sarana

prasarana aparatur

70 % 70 % 100 % 555.412.500 548.885.240 98,82 %

Page 21: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

21

NO SASARAN

STRATEGIS INDIKATOR

KINERJA

KINERJA ANGGARAN

TARGET REALISASI CAPAIAN PAGU

ANGGARAN ( Rp.)

REALISASI (Rp.)

CAPAIAN

akuntabel dan

profesional Prosentase

pemenuhan

dokumen

perencanaan,

pelaporan kinerja

dan keuangan

95% 100 % 105 % 25.000.000 25.000.000 100 %

3. Meningkatnya

peran serta

pemuda dalam

pembangunan

Prosentase

peningkatan peran

serta pemuda 40 % 46,81 % 117 % 322,930.000 321.949.100 99,70 %

4. Meningkatnya

jumlah cabang

olahraga yang

berprestasi

Prosentase cabang

olahraga yang

berprestasi 42 % 32 % 76 % 1.411.123.000 1.328.773.139 94,16 %

5. Meningkatnya

upaya pelestarian

dan pengembangan

kekayaan budaya

sebagai sumber

daya pembangunan

Prosentase seni

budaya yang

terlestarikan 50 % 56,66 % 113 % 3.490.922.000 3.415.472.000 97,83 %

6. Meningkatnya

jumlah kunjungan

wisata

Prosentase

peningkatan jumlah

kunjungan wisata

5 % 13 % 260 % 3.888.523.204 3.756.095.304 96,59 %

Tabel 3.6

Tabel Efisiensi Penggunaan Sumber Daya

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR SASARAN % CAPAIAN

KINERJA

% PENYERAPAN ANGGARAN

TINGKAT EFISIENSI

1. Meningkatnya kualitas pelayanan administrasi perkantoran

Prosentase kecukupan administrasi perkantoran 100 % 90,87 % 9,13 %

2. Meningkatnya tata kelola organisasi

Prosentase kecukupan sarana prasarana aparatur

100 % 98,82 % 7,18 %

Page 22: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

22

yang akuntabel dan profesional

Prosentase pemenuhan dokumen perencanaan, pelaporan kinerja dan keuangan

105 % 100 % 5 %

3. Meningkatnya peran serta pemuda dalam pembangunan

Prosentase peningkatan peran serta pemuda

117 % 99,70 % 17,30 %

4. Meningkatnya jumlah cabang olahraga yang berprestasi

Prosentase cabang olahraga yang berprestasi

76 % 94,16 % (-) 18,16

%

5. Meningkatnya upaya pelestarian dan pengembangan kekayaan budaya sebagai sumber daya pembangunan

Prosentase seni budaya yang terlestarikan

113 % 97,83 % 15,17 %

6. Meningkatnya jumlah kunjungan wisata

Prosentase peningkatan jumlah kunjungan wisata 260 % 96,59 % 163,41 %

Dari Tabel Efisiensi Penggunaan Sumber Daya di atas dapat dianalisa bahwa dalam

pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) didukung oleh pelaksanaan program dan kegiatan

yang mendapat anggaran melalui dana APBD. Tingkat efisiensi rata – rata pada masing –

masing Indikator Sasaran dengan memperbandingkan prosentase capaian kinerja dan

prosentase penyerapan anggaran pada Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata

Kabupaten Blitar, dirasa cukuplah baik, terkecuali pada indikator prosentase cabang

olahraga yang berprestasi yang mendapatkan nilai (-) 18,16% sebagaimana tampak dalam

tabel. Perlu adanya peningkatan prestasi dari cabang olahraga pada tahun-tahun berikutnya

dengan cara memberikan anggaran yang lebih baik serta lebih intensif dalam memberikan

pelatihan dan pembinaan bagi para atlet.

3.1.6. ANALISIS PROGRAM/KEGIATAN YANG MENUNJANG KEBERHASILAN ATAUPUN

KEGAGALAN PENCAPAIAN PERNYATAAN KINERJA

Secara umum Program/Kegiatan Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata

menunjang keberhasilan dalam pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar namun demikian program/Kegiatan

tersebut akan salalu dilakukan review apakah dalam tahun bersangkutan terdapat program

kegiatan yang harus segera dilaksanakan mengingat kegiatan yang ada di Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar juga mengacu pada kebijakan

Page 23: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

23

Kementrian Pendayaguaan Aparatur Negara dan Remormasi Birokrasi yang mana kebijakan

tersebut sangat sulit diprediksi pada awal-awal tahun.

Pada Tahun 2016 program yang menjadikan Capaian Kinerja kurang optimal dalam

pelaksanaannya adalah :

1. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga

Kelayakan sarana dan prasarana olahraga merupakan salah satu kunci utama untuk

mendongkrak prestasi atlet. Ketersediaan fasilitas olahraga sebagai penunjang dalam

pelatihan dan pembinaan atlet guna meningkatkan kualitas atlet perlu pula untuk

dicukupi dengan baik. Namun karena keterbatasan anggaran yang ada, upaya untuk

memperbaiki dan atau menambah fasilitas belum bisa dilaksanakan secara maksimal.

3.2. REALISASI ANGGARAN

Untuk pencapaian target kinerja tahun anggaran 2016, Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar mempunyai 12 program, dimana dari masing-

masing program tersebut terdapat beberapa kegiatan yang mengikutinya. Program – program

APBD Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar yang dilaksanakan

pada tahun 2016 adalah sebagai berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

3. Program Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

4. Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan

5. Program Pembinaan Dan Pemasyarakatan Olahraga

6. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga

7. Program Pengembangan Nilai Budaya

8. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya

9. Program Pengelolaan Keragaman Budaya

10. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Kebudayaan

11. Program Pemasaran Pariwisata

12. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata

Untuk melaksanakan program-program tersebut Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar mendapat pagu anggaran sebesar Rp.

10.440.697.525,-. Realisasi Anggaran Program - program pada akhir tahun 2016 sebesar Rp.

10.074.814,195,- atau 96,5% dari pagu anggaran Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan

Pariwisata Kabupaten Blitar. Dengan demikian jumlah anggaran Program/kegiatan yang tidak

Page 24: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

24

dapat diserap sebesar Rp. 365.883.330,- Atau 3,5% yang dirinci dalam program/kegiatan

sebagai berikut :

Tabel 3.3. Program dan Kegiatan beserta Pagu Anggaran dan Realisasi Tahun 2016

NO. PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN

PAGU REALISASI %

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Penyediaan dan Peningkatan Administrasi Perkantoran

746.786.821 678.639.412 90,87

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

555.412.500 548.885.240 98,82

3 Program Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

25.000.000 25.000.000 100

4 Program Peningkatan Peran Serta Kepemudaan

Pemilihan Pemuda Pelopor 30.000.000 29.500.000 98,33

Pelatihan Kewirausahaan Pemuda 30.000.000 29.708.100 99,03

Jambore Pemuda Indonesia Dan Bakti Pemuda Antar Propinsi (BPAP)

86.205.000 86.205.000 100

Peringatan Hari Sumpah Pemuda 125.225.000 125.225.000 100

Pembinaan Kelompok Usaha Pemuda Produktif (KUPP)

51.500.000 51.311.000 99,63

5 Program Pembinaan Dan Pemasyarakatan Olahraga

Seleksi Dan Pengiriman Atlet POPDA 133.625.000 133.576.000 99,96

Senam Kesegaran Jasmani Dan Olah Raga Rekreasi

193.800.000 182.965.000 94,41

Peringatan Hari Olah Raga Nasional (HAORNAS)

168.750.000 168.150.000 99,64

Pembinaan Tinju 200.000.000 198.999.500 99,50

Invitasi Olahraga Tradisional 52.608.000 52.608.000 100

6 Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Olahraga

Pelatihan Paralayang 100.000.000 96.187.400 96,19

Pemeliharaan Stadion Srengat Dan Nglegok

437.340.000 373.326.239 85,36

Pengadaan Gate Pacuan Kuda (Pintu Start Pacuan Kuda)

125.000.000 122.961.000 98,37

7 Program Pengembangan Nilai Budaya

Prosesi Seni Budaya Peringatan Bulan Maulud

80.000.000 79.880.000 99,85

Prosesi Seni Budaya Peringatan Bulan Muharam

80.000.000 79.895.000 99,87

Pelestarian Seni Dan Budaya Daerah Kabupaten Blitar

150.000.000 146.157.500 97,44

8 Program Pengelolaan Kekayaan Budaya

Peringatan Hari Jadi Blitar ke-692 Dan HUT RI ke-71

425.000.000 407.192.500 95,81

Pementasan Kesenian Pesona Bumi Penataran

190.000.000 189.668.000 99,83

Page 25: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

25

NO. PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN

PAGU REALISASI %

Pagelaran Seni Budaya Dalam Daerah

523.450.000 502.450.000 95,99

Partisipasi Pada Festival Kesenian Kawasan Selatan (FKKS)

80.000.000 77.228.000 96,54

Pembinaan Seni Dan Budaya Daerah 74.000.000 70.400.000 95,14

Peringatan Hari Jadi Pemerintah Kabupaten Blitar

245.592.000 244.575.000 99,59

Peringatan Hari Jadi Pemerintah Propinsi

50.000.000 49.850.000 99,70

9 Program Pengelolaan Keragaman Budaya

Fasilitasi Kegiatan Cagar Budaya 220.040.000 213.548.000 97,05

Pengiriman Festival Seni Dan Budaya 69.970.000 69.970.000 100

Pawai Budaya Dan Seni Jawa Timur (Jatim Specta Night Carnival)

470.000.000 458.331.000 97,51

Pagelaran Seni Budaya Unggulan Di Propinsi Jawa Timur Dan Diluar Propinsi Jawa Timur

461.620.000 458.320.000 99,29

10 Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Kebudayaan

Sarana Dan Prasarana Budaya 371.250.000 368.025.000 99,13

11 Program Pemasaran Pariwisata

Promosi Wisata 264.062.804 249.977.804 94,67

Festival Penataran VII Tahun 2016 67.500.000 65.925.000 97,67

Kajian Pembuatan City Branding 50.000.000 49.175.500 98,34

Pembinaan Dan Fasilitasi Tugas Duta Wisata

33.000.000 32.546.000 98,62

12 Program Pengembangan Destinasi Pariwisata

Fasilitasi Pengembangan Daya Tarik Dan Kawasan Wisata

846.610.400 825.686.000 97,53

Pembangunan/ Rehabilitasi Sarana Dan Prasarana Daya Tarik Wisata Rambut Monte

451.337.000 446.785.600 98,99

Pengadaan Patung Ikan koi 528.406.000 524.239.000 99,21

Pembangunan Sarana Kolam Ombak Di Komplek Kolam Renang Penataran

54.200.000 52.510.000 96,88

Fasilitasi Ranperda Kepariwisataan 50.000.000 288.703.000 57,41

Pembangunan Taman Penataran 222.000.000 215.385.000 97,02

Pengadaan Sarana Dan Prasarana Pariwisata

499.257.000 486.697.400 97,48

Pembangunan Gapura Masuk Destinasi Wisata Pantai Serang

125.000.000 123.650.000 98,92

Pembangunan Gapura Diorama 120.000.000 117.540.000 97,95

Pembinaan Desa Wisata Dan Kelompok Sadar Wisata

63.150.000 61.700.000 97,70

Musyawarah Daerah Pelaku Pariwisata

192.000.000 161.373.000 84,05

Page 26: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

26

NO. PROGRAM / KEGIATAN ANGGARAN

PAGU REALISASI %

Pengadaan Sarana Dan Prasarana Gazebo Dan Pedestrian

222.000.000 219.387.000 98,82

Pengadaan Gazebo Dan Permainan Anak Di Pantai Pangi

100.000.000 94.815.000 94,82

JUMLAH KESELURUHAN 10.440.697.525 10.074.814.195 96,50

Jumlah pemuda yg dibina dibagi jumlah target pemuda yg akan dibina

44+44/188x100%= 46,81%

Event seni budaya didalam wilayah kabupaten blitar yg menggunakan anggaran

APBD dibagi keseluruhan event dan seni budaya yang dilaksanakan. 34/60x100%= 56,66%

Page 27: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

27

BAB IV

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Pemerintah (LKJIP), yang tersusun ini merupakan

media pertanggungjawaban atas keberhasilan dan kegagalan penyelenggaraan Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar selama Tahun 2016. Media ini juga dipakai

sebagai umpan balik pengambilan keputusan pihak-pihak terkait dalam melakukan introspeksi dan

refleksi untuk membuat langkah-langkah perbaikan di masa-masa mendatang.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKJIP) Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan

Pariwisata Kabupaten Blitar merupakan gambaran Kinerja Dinas Tahun 2016, temasuk evaluasi

dan analisis terhadap kinerja pencapaian sasaran dan kegiatan selama tahun 2016.

Disamping dikemukakan gambaran kinerja, juga dilaporkan analisis kinerja yang

menggambarkan keberhasilan dan kegagalan masing-masing sasaran serta permasalahan yang

dihadapi sebagai faktor penghambat keberhasilan. Dengan tersusunnya LKJIP Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar ini, diharapkan dapat memberikan

gambaran Kinerja yang telah dicapai Tahun 2016 dan bermanfaat sebagai penjabaran pelaksanaan

pemerintahan di Tahun berikutnya.

Berpijak pada hasil pengukuran dan penilaian kinerja dapat disimpulkan hal-hal sebagai

berikut :

1. Dari 7 (tujuh) indikator yang tertuang dalam perjanjian kinerja, 6 (enam) indikator

diantaranya telah mampu dilaksanakan dengan baik oleh Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Blitar pada Tahun 2016.

2. Satu-satunya indikator yang belum terlaksana dengan baik adalah tercukupinya

peningkatan prosentase cabang olahraga yang berprestasi.

3. Dari 6 (enam) indikator yang mampu dilaksanakan dengan baik, prosentase peningkatan

jumlah kunjungan wisata mendapatkan hasil yang paling maksimal dengan capaian 260 %

lebih baik dari pada yang ditargetkan.

4. Kinerja pada Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar memiliki

tingkat efisiensi yang baik dengan memperbandingkan prosentase capaian kinerja dengan

prosentase penyerapan anggaran.

5. Adapun permasalahan yang dihadapi dalam mencapai tujuan dan sasaran adalah

terbatasnya anggaran yang tersedia dan perlunya meningkatkan kualitas sumber daya

Page 28: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

28

manusia dengan memberikan pembinaan dan pelatihan disegala bidang, baik dibidang

kepemudaaan, keolahragaan, kebudayaan dan kepariwisataan.

6. Secara umum kiranya capaian kinerja pada Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan

Pariwisata Kabupaten Blitar dirasa cukup baik.

B. SARAN – SARAN

Dari uraian dan kesimpulan hasil capaian kinerja tersebut di atas, maka diajukan saran-

saran sebagai berikut :

1. Untuk meningkatkan kinerja pada setiap urusan yang menjadi kewenangan Dinas Pemuda

Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar, maka perlu dilakukan penajaman

skala prioritas, sasaran dan kegiatan yang akan dilaksanakan tahun berikutnya.

2. Untuk mengatasi permasalahan yang sulit dilakukan oleh Dinas Pemuda Olahraga

Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Blitar perlu ditingkatkan pelaksanaan koordinasi

dengan berbagai stakeholder, dan mengusulkan anggaran yang cukup untuk mendukung

Program dan Kegiatan yang akan dilaksanakan.

Blitar, Pebruari 2017 KEPALA DINAS PARIWISATA KEBUDAYAAN PEMUDA DAN OLAHRAGA KABUPATEN BLITAR LUHUR SEJATI, S.Pd, M.Pd Pembina Utama Muda NIP 19630107 198603 1 010

Page 29: Pemerintah Kabupaten Blitar - DISPARBUDPORA

LKjIP Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata Tahun 2016

Pemerintah Kabupaten Blitar

29

LAMPIRAN - LAMPIRAN