pemasaran internasional

Pemasaran Internasional

Pemasaran 2Unindra 2012

Indra Setiawan Purba, MSi

[email protected]

Season 1

I. Sifat pemasaran internasional

Pengantar pemasaran internasionalAlasan untuk pemasaran luar negerimengekspor

II. Pemikiran strategis dalam pemasaraninternasional

1. Keunggulan kompetitif2. Lingkungan yang kompetitif3. Persaingan antar bangsa4. Rantai nilai

Season 1

III. Strategi pemasaran internasional1. Model lima tahap2. Perencanaan pemasaran internasional3. 'Bagaimana jika' analisis4. Kontrol dan koordinasi

I. Sifat pemasaran internasional

� Pengantar pemasaran internasional

«Pemasaran Internasional terdiridalam mengidentifikasi danmemuaskan kebutuhan konsumen luarnegeri, lebih baik dari pesaing nasionaldan internasional, di bawah kendalatahap internasionalisasi perusahaandan lingkungan global. »(Nathalie Perdana)

Key elements of the international marketing mix

-Advertising, public relations and sales promotion-Direct marketing-Control of salespeople-Translation of sales literature-Exhibiting-Marketing research

-International distribution-Control of agents-Export documentation-cargo insurance-Joint-ventures and subsidiaries

-choice of pricing strategy-Competitor analysis-Discount structures-Credit management-Delivery terms-costing and budgeting

-Product adaptationpackaging and labelingtranslation of technical literature-Quality management-Licensing and contract manufacturing

PromotionPlacePriceProduct

Differences between domestic and international marketing

Market segments might be defined across the same type of consumer in many different countries.

Market segmentation occurs within a single country

Numerous cultural differences must be taken into account

Promotional messages need to consider just a single national culture

Head office employees might only possess and outline knowledge of the characteristic foreign markets

Head office employees will normally possess detailed knowledge of the home market

Many currencies are involved, with wide exchange rate fluctuations

Business is transacted in a single currency

Research data is generally in foreign languages and may be extremely difficult to obtain and interpret

Research data is available in a single language and is usually easily accessed

InternationalDomestic

Differences between domestic and international marketing (continued)

The complexity of international trade often necessitates the adoption of complex and sophisticated planning, organization and control systems

Planning and organizational control systems can be simple and direct

Environments may be so unstable that it is extremely difficult to identify and assess risks

Business risks can usually identified and assessed

Multilingual communication is requires

Business is conducted in a single language

Foreign laws and regulations might not be clear

Business laws and regulations are clearly understood

International communication and control might be difficult

Communication and control are immediate and direct


Differences between domestic and international marketing (continued)

New product development must take account of all the markets the product is sold in.

New product development can be geared to the needs of the home

Competitors’ behavior is harder to observe, therefore less predictable

Competitors’ behavior is easily predicted

Distribution is often carried out by intermediaries, so is much harder to monitor

Distribution channels are easy to monitor and control

Documentation is often diverse and complicated due to meeting different border regulations

Selling and delivery documentation is routine and easy to understand

Distribution and credit control may be extremely complex

Distribution and credit control are straightforward

International marketing managers require a wide range og marketing skills

Functional specialization within a marketing department is possible


Pemasaran internasional danmengekspor

� Pemasaran internasional lebih dari ekspor, karenamelibatkan:

� Pemasaran produk yang telah diproduksi atau dirakitdi negara tujuan

� Membangun kehadiran permanents di luar negeri

� Lisensi dan waralaba

� Sourcing komponen dari negara-negara asing.

Pemasaran internasional dan multinasional

� Pemasaran internasional berarti pemasaran lintas batas nasional.

� Pemasaran multinasional berarti koordinasi terpadu kegiatan pemasaran perusahaan di seluruh dunia.

2. Alasan untuk pemasaran luar negeri

� Skala ekonomi dan ruang lingkup.

� Keberadaan pasar yang menguntungkan di luar negeri

� Pasar Jenuh di dalam negeri

� Tingginya biaya R & D

� Peluang internasional

� Kurang kompetisi

� Perjanjian perdagangan baru

� ...

3. mengekspor

� Mengekspor berarti penjualan di pasar luar negeri dari barang yg diproduksi, disimpan atau diolah untuk memasok negara asal

� Dua jenis mengekspor: pasif dan aktif

3. Mengekspor (lanjutan)

Sumber permintaan luar negeri (ekspor pasif):

� Tidak tersedianya produk yang sesuai dari produsen dalam negeri

� Perbedaan harga antara item yang diimpor dan disediakan secara lokal;

� Gambar eksotis yang melekat pada produk asing;

� Inefisiensi sistem lokal distribusi, gangguan politik, aksi industrial, atau faktor lain yang mencegah perusahaan lokal dari pengadaan barang.

Mengekspor (lanjutan)

� Alasan untuk mengekspor aktif:

� Produk ini telah mencapai akhir dari siklus hidupnya di rumah/domestik

� kurang kompetisi

� Akses mudah ke pelanggan utama

� Ekspor meningkatkan omset.

Contoh: Manchester United

� MUFC memiliki banyak penggemar di luar negeri daripada di rumah

� Merchandising: pakaian, sepatu, peralatan olahraga

� Manchester United Magazine, Manchester United pada Video

� Channel TV - MUTV...

II. Pertimbangan strategis dalam pemasaran internasional

Strategi berarti memilih arah umum bagi perusahaan, bersama dengan desain organisasi, kebijakan, sistem dan gaya manajemen yang paling cocok untuk mengalahkan persaingan di lapangan.

Taktik menyangkut metode praktis untuk melaksanakan keputusan strategis.

� 1. keunggulan kompetitifUnsur-unsur keunggulan kompetitif adalah tawaran penting, faktor operasi yang signifikan dan sumber daya perusahaan strategis.

Menawarkan fitur KritisSumber daya strategis ► Keunggulan kompetitifFaktor operasi yang signifikan

Model Porter keunggulan kompetitif

�Kepemimpinan Biaya

�Diferensiasi

�Spesialisasi

2. Lingkungan yang kompetitif

Faktor:

� Kemudahan masuknya pesaing ke pasar

� Daya tawar pelanggan

� Daya tawar pemasok

� Ketersediaan pengganti

� Tingkat tekanan kompetitif yang ada

The Porter Model

The Porter Model

Availability of substitutes Bargaining power of

Customers and suppliers

Ease of entry Extent of inter-firm

competition

Competitive situation

Profitability

Market power

Nature of competitive advantage

Competition between nations

4. Rantai nilai

Kegiatan utama:

� Logistik Inbound

� Operasi - konversi input menjadi produk

� Outbound logistics – perhatian pada distribusi

� Pemasaran dan penjualan

� Kegiatan pelayanan

III. International marketing strategy

1. The five stage model

Stage 1: Decision to internationalize

�

Stage 2: Analysis of international marketing environment

�

Stage 3: Entering international markets

�

Stage 4: International marketing programme

�

Stage 5: Implementing the international marketing programme

2. Perencanaan pemasaran internasional

� Perencanaan berarti melihat ke masa depan dan memutuskan apa yang harus dilakukan saat ini di masa depan mengingat keadaan diperkirakan atau dimaksudkan.

“What if” /Bagaimana jika' analisis

� Manajemen mengajukan pertanyaan 'apa yang perlu kita lakukan jika itu terjadi?' Dan memastikan bahwa perusahaan cukup siap untuk perubahan lingkungan.

'Bagaimana jika' analisis mengakui kompleksitas, diskontinuitas dan ketidakpastian dari dunia nyata.

4. Koordinasi dan Pengendalian

� Pengendalian:

Menetapkan standar dan targetKegiatan pemantauan dan membandingkan aktual dengan target kinerjaMenerapkan langkah-langkah untuk memperbaiki perbedaan

4. Koordinasi dan Pengendalian

Koordinasi berarti penyatuan usaha, yaitu memastikan bahwa setiap orang dalam perusahaan bekerja menuju tujuan bersama. Koordinasi yang efektif memerlukan kontrol/pengendalian yang efisien.

Sistem mekanistik Pengendalian

� Standarisasi prosedur administrasi

� Sistem umpan balik (laporan)

� Pertemuan tatap muka

� Penunjukan manajer penghubung penuh waktu

Mengengalikan Sistem budaya

� Visi dan misi yang jelas;

� Komunikasi bebas berikut antara tenaga kerja dan manajemen

� PR internal yg baik dan internal marketing

� Prosedur induksi yg baik untuk staf baru untuk mengadopsi budaya perusahaan pada tahap awal