pemahaman terhadap taman wisata flora · pdf filepengawasan. 2. ... taman wisata rekreasi...

27
| 8 Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung BAB II PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA LANGKA BALI Pada bab ini membahas mengenai hal-hal yang terkait dengan Taman Wisata Flora Langka Bali. Pengembangan seperti fasilitas-fasiltas taman wisata dan wisata edukasi, syarat fasilitas, studi banding, dan lain-lain yang berkaitan dengan Taman Wisata Flora Langka Bali. Data-data yang dipaparkan pada bab ini menggunakan referensi buku, dan artikel internet i-journal. 2.1 Tinjaun Umum Taman Wisata 2.1.1 Pengertian Taman Wisata Berikut merupakan pengertian dari Taman Wisata yang terbagi dari dua suku kata yaitu Taman dan Wisata. 1. Taman a. Menurut Laurie (1986) mengemukakan bahwa asal mula pengertian kata taman (garden) merupakan pemagaran atau lahan berpagar dan oden atau eden yang berarti kesenangan atau kegembiraan. Dari gabungan beberapa kata tersebut, jadi taman (garden) merupakan sebidang lahan yang berpagar yang digunakan untuk kesenangan dan kegembiraan. b. Taman menurut Djamal (2005) merupakan sebidang tanah terbuka dengan luasan tertentu yang didalamnya ditanam pepohonan, perdu, semak, dan rerumputan yang dapat dikombinasikan dengan kreasi dari bahan lainnya yang pada umumnya dapat di manfaatkan sebagai tempat olah raga, bersantai, bermain dan sebagainya. c. Taman merupakan sebuah areal yang berisikan komponen material keras dan lunak yang saling mendukung satu sama lainnya yang sengaja direncanakan dan dibuat oleh manusia dalam kegunaanya sebagai tempat penyegar dalam dan luar ruangan. Taman dapat dibagi dalam taman alami dan taman buatan. Taman yang sering dijumpai adalah taman rumah tinggal, taman lingkungan, taman bermain, taman rekreasi, taman botani ( www.wikipedia.co.id)

Upload: buingoc

Post on 10-Feb-2018

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 8

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

BAB II

PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA LANGKA BALI

Pada bab ini membahas mengenai hal-hal yang terkait dengan Taman Wisata Flora

Langka Bali. Pengembangan seperti fasilitas-fasiltas taman wisata dan wisata

edukasi, syarat fasilitas, studi banding, dan lain-lain yang berkaitan dengan Taman

Wisata Flora Langka Bali. Data-data yang dipaparkan pada bab ini menggunakan

referensi buku, dan artikel internet i-journal.

2.1 Tinjaun Umum Taman Wisata

2.1.1 Pengertian Taman Wisata

Berikut merupakan pengertian dari Taman Wisata yang terbagi dari dua suku kata

yaitu Taman dan Wisata.

1. Taman

a. Menurut Laurie (1986) mengemukakan bahwa asal mula pengertian kata

taman (garden) merupakan pemagaran atau lahan berpagar dan oden atau eden

yang berarti kesenangan atau kegembiraan. Dari gabungan beberapa kata

tersebut, jadi taman (garden) merupakan sebidang lahan yang berpagar yang

digunakan untuk kesenangan dan kegembiraan.

b. Taman menurut Djamal (2005) merupakan sebidang tanah terbuka dengan

luasan tertentu yang didalamnya ditanam pepohonan, perdu, semak, dan

rerumputan yang dapat dikombinasikan dengan kreasi dari bahan lainnya yang

pada umumnya dapat di manfaatkan sebagai tempat olah raga, bersantai,

bermain dan sebagainya.

c. Taman merupakan sebuah areal yang berisikan komponen material keras dan

lunak yang saling mendukung satu sama lainnya yang sengaja direncanakan

dan dibuat oleh manusia dalam kegunaanya sebagai tempat penyegar dalam

dan luar ruangan. Taman dapat dibagi dalam taman alami dan taman buatan.

Taman yang sering dijumpai adalah taman rumah tinggal, taman lingkungan,

taman bermain, taman rekreasi, taman botani (www.wikipedia.co.id)

Page 2: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 9

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Berdasarkan definisi taman dari beberapa sumber tersebut dapat ditarik

keseimpulan bahwa yang dimaksud taman adalah suatu areal yang berisikan

komponen material keras dan lunak yang didalamnya ditanam pepohonan, perdu,

semak, dan rerumputan serta dapat di manfaatkan sebagai tempat berekreasi, olah

raga, bersantai, bermain dan sebagainya untuk kesenangan dan kegembiraan.

Dalam bentuk fitur fisik serta dalam prosesnya memerlukan perencanaan dan

pengawasan.

2. Wisata

a. Pengertian wisata adalah suatu kegiatan yang bersifat bersenang-senang

(leisure) yang ditandai dengan mengeluarkan uang atau melakukan kegiatan

yang sifatnya konsumtif. (Heriawan, 2004)

b. Wisata adalah suatu proses berpergian yang bersifat sementara yang dilakukan

seseorang untuk menuju tempat lain di luar tempat tinggalnya. Motif

kepergiannya tersebut bisa karena kepentingan ekonomi, kesehatan, agama,

budaya, sosial, politik dan kepentingan lainnya. (Gamal, 2004)

c. Wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan manusia keluar daerahnya

tujuan di luar lingkungan kesehariannya. Perjalanan wisata ini berlangsung

dalam jangka waktu tidak lebih dari satu tahun berturut-turut untuk tujuan

bersenang-senang, bisnis, dan lainnya. (WTO, 1995:5)

d. Menurut undang-undang pemerintah nomor 10 tahun 2009 tentang

kepariwisataan, pengertiaan wisata adalah kegiatan perjalanan yang dilakukan

oleh seseorang atau sekelompok orang dengan mengunjungi tempat tertentu

untuk tujuan rekreasi, pengembangan pribadi, atau mempelajari keunikan daya

tarik wisata yang dikunjungi dalam jangka waktu sementara.

Berdasarkan berbagai kutipan definisi diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa

wisata adalah kegiatan melakukan perjalanan ke suatu daerah tujuan wisata yang

dilakukan oleh seseorang atau sekelompok wisatawan dengan maksud dan tujuan

tertentu dimana dari kegiatan ini dapat menghidupkan berbagai bidang usaha di

daerah tujuan wisata tersebut.

Page 3: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 10

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

3. Kesimpulan Taman Wisata

Kesimpulan yang didapat dari pengertian taman dan wisata tersebut, taman wisata

merupakan suatu areal yang berisikan komponen material keras dan lunak dan

memiliki keindahan alam, baik keindahan nabati, hewani maupun alam itu sendiri

dimana kegiatan ini dilakukan oleh seseorang atau sekelompok wisatawan untuk

dimanfaatkan bagi kepentingan ekonomi, kesehatan, agama, budaya, sosial, politik

dan rekreasi.

2.1.2 Tinjauan Taman Wisata Rekreasi

1. Pengertian Taman Wisata Rekreasi

Berikut adalah pengertian dari Taman Wisata Rekreasi :

Suatu usaha menyediakan tempat dan berbagai jenis fasilitas untuk memberikan

kesegaran jasmani dan rohani yang mengandung unsur hiburan, pendidikan, dan

kebudayaan sebagai usaha pokok dan dapat dilengkapi dengan penyediaan jasa

pelayanan makan dan minum serta akomodasi. (Keputusan Menteri Pariwisata Th.

2008)

2. Fungsi Taman Wisata Rekreasi (Eckbo, 1964: 9)

Fungsi Taman Wisata Rekreasi :

a. Tempat untuk istirahat dan menenangkan pikiran.

b. Tempat untuk bermain dan sosialisasi.

c. Tempat untuk berkhayal dan berimajinasi.

d. Tempat untuk menikmati pemandangan alam.

e. Tempat untuk memulihkan dan meningkatkan kesegaran jasmani dan rohani.

f. Tempat untuk mengisi waktu luang dengan kegiatan menghibur diri dan

atraksi permainan.

3. Tujuan Taman Wisata Rekreasi :

Taman wisata bertujuan untuk mewadahi masyarakat dalam berekreasi. Selain

itu taman wisata memiliki tujuan khusus sebagai sarana wisata (Joseph De Chiara

and Lee Koppelmen, 1969: 125) antara lain :

a. Mempertemukan manusia dengan alam pada suatu taman yang khusus

dibangun dengan sentuhan artificial yang minimum serta lebih banyak

mempergunakan material dari alam.

Page 4: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 11

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

b. Membina, mengembangkan, dan mempertahankan nilai – nilai budaya

setempat.

c. Mengenalkan dan meningkatkan kecintaan terhadap lingkungan hidup dan

alam serta mempertahankan kelestariannya

d. Mampu menampilkan perpaduan lingkungan alam dan buatan agar nampak

serasi.

4. Maanfaat Taman Wisata Rekreasi (Eckbo, 1964: 105) :

a. Sebagai tempat bertemunya orang – orang dengan latar belakang sosial budaya

yang berbeda – beda, sebagai tempat bersantai dan aktivitas lainnya.

b. Menemukan lingkungan yang baru dalam suatu taman wisata yang ditata

secara indah dan asri sehingga pengguna/pengunjung merasa senang serta

nyaman berada didalamnya.

c. Membantu penataan dan pengembangan kawasan wisata serta menyediakan

taman untuk wisatawan.

d. Menyediakan alternatif tempat wisata rekreasi yang bersifat edukasi untuk

masyarakat dan ikut dalam melestarikan lingkungan.

5. Faktor Pendorong Pengadaan Taman Wisata Rekreasi`

Adapun faktor pendorong dari pengadaan taman wisata rekreasi (Seymour,

1980: 152) antara lain :

a. Kebutuhan yang mendesak akan fasilitas wisata rekreasi dan edukasi dan

tempat bermain umum.

b. Minimnya fasilitas pelayanan umum (taman wisata rekreasi dan edukasi)

disuatu kawasan dibandingkan dengan jumlah penduduk serta kepadatan

permukiman.

c. Kecenderungan manusia untuk pergi ke tempat – tempat wisata setelah

menjalani kesibukan sehari – hari untuk melepaskan rasa penat.

6. Klasifikasi Taman Wisata Rekreasi

Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan

aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan yang ada didalamnya sehingga dapat

dikelompokan menjadi 2 yaitu :

a. Taman wisata rekreasi aktif, yang terdiri dari :

a) Permainan anak – anak

Page 5: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 12

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

b) Permainan remaja

c) Permainan dewasa

d) Permainan olah raga

e) Memancing

f) Kegiatan mendaki, kemah ilmiah

b. Taman wisata rekreasi pasif, yang terdiri dari :

a) Berpiknik

b) Berperahu

c) Kebun binatang dan kebun raya

d) Panggung hiburan terbuka

2.1.3 Peraturan Usaha Rekreasi dan Hiburan

Berdasarkan peraturan tentang usaha wisata rekreasi dan edukasi, persyaratan

umum dan fasilitas–fasilitas yang harus dipenuhi pada sebuah taman wisata,

(Keputusan Menteri Pariwisata Th. 2008) yaitu :

1. Persyaratan Umum

a. Persyaratan lokasi

a) Usaha wisata rekreasi mudah dicapai dengan kendaraan roda empat.

b) Lokasi harus sesuai dengan perencanaan tata kota dan rencana induk

pengembangan pariwisata daerah.

c) Lokasi harus bebas banjir, bau yang tidak enak, debu dan asap, air yang

tercemar.

b. Persyaratan Site

Pertimbangan yang mendukung site sebagai taman wisata rekreasi adalah :

a) Adanya unsur udara bersih, unsur air, unsur flora

b) Site memiliki luas yang memadai sesuai dengan kebutuhan dan

kemungkinan untuk mengadakan pengembangan.

c) Site memiliki infrastruktur yang memadai, meliputi jaringan listrik (PLN),

sumber mata air/ jaringan air bersih (PDAM), jaringan drainase kota dan

jaringan transportasi.

c. Persyaratan Bangunan

Page 6: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 13

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

a) Semua bangunan yang berada di taman wisata harus memenuhi ketentuan

tata bangunan dan sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang

berlaku.

b) Gaya bangunan yang ditampilkan disesuaikan dengan kondisi lingkungan

dianjurkan untuk menampilkan ciri budaya daerah.

d. Pintu Gerbang

a) Tersedia pintu gerbang yang dilengkapi dengan jalur untuk masuk dan jalur

untuk keluar yang terpisah.

b) Dianjurkan di jalur masuk tersedia tempat penjualan karcis.

c) Terdapat papan nama yang jelas dan mudah dibaca untuk umum.

e. Pakir

Tersedia tempat parkir kendaraan dengan luas yang cukup dan kondisi yang

memadai untuk menampung kendaraan bus.

2. Fasilitas Taman Wisata Rekreasi

a. Pertamanan

a) Lahan terbuka yang ditumbuhi rumput, tanaman hias, tanaman bunga dan

pohon peneduh.

b) Tersedia jalan taman dan tempat duduk.

c) Harus tersedia sekurang – kurangnya 3 (tiga) jenis sarana wisata yang

mengandung rekreasi, pendidikan dan kebudayaan.

b. Fasilitas Pelayanan Umum

a) Kantor/Tempat Pengelola

Ruang kantor/pengelola harus terpisah dari fasilitas lain dan mempunyai

tanda yang jelas. Terdapat tempat penerangan (information) yang mudah

diketahui oleh pengunjung.

b) Toilet

Toilet pria dan wanita terpisah, lantai tidak licin, warna lantai dan dinding

terang mudah dibersihkan.

c. Fasilitas kebersihan

Terdapat bak – bak sampah untuk menampung sampah dari seluruh aktivitas

wisata.

d. P3K

Page 7: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 14

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Tersedi alat P3K yang cukup.

e. Pos keamanan

Pos keamanan mudah di ketahui pengunjung.

f. Tempat informasi

Tersedia tempat informasi yang mudah diketahui oleh pengunjung.

g. Instalasi Teknik

a) Sistem listrik

Sumber daya listrik yang cukup, dan mempunyai sumber daya cadangan.

Instalasi listrik harus memenuhi ketentuan peraturan perundangan yang

berlaku.

b) Sistem tata suara

Sistem suara yang baik dan dapat digunakan untuk pengumuman dan

keperluan lainnya.

c) Drainase

Drainase yang baik harus mencakup seluruh fasilitas wisata dan

berhubungan dengan sistem saluran pembuangan.

d) Air bersih

Terdapat sumber air bersih yang memenuhi persyaratan.

3. Fasilitas Pelengkap

a. Jasa pelayanan makan dan minum

Usaha taman wisata rekreasi dapat dilengkapi dengan rumah makan dan harus

sesuai dengan peraturan yang berlaku.

b. Fasilitas akomodasi

Usaha taman wisata rekreasi dapat dilengkapi dengan hotel atau fasilitas

akomodasi lainnya yang sesuai dengan kebutuhan.

c. Lain – lain

Usaha taman wisata rekreasi dapat dilengkapi dengan tempat penjualan

cindera mata, tempat ibadah, angkutan dalam taman rekreasi serta pramuwista.

4. Administrasi dan Pengelolaan

a. Tenaga kerja

Tenaga kerja dari usaha taman wisata rekreasi terdiri dari :

Page 8: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 15

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

a) Tenaga pimpinan berpengalaman kurang lebih 3 tahun di bidang usaha

taman wisata.

b) Tenaga administrasi dan keuangan

c) Tenaga pelaksanaan harian dan keamanan

b. Administrasi pengelola

Sistem admistrasi dan pengelola harus memenuhi ketentuan yang berlaku.

2.1.4 Perancangan Taman

Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam merancang sebuah taman (Arifin,

1995) adalah.

1. Jenis tanaman

Tanaman yang ditanam adalah jenis tanaman yang dapat menyerap air hujan dan

menahannya didalam tanah. Hal tersebut sangat penting untuk mencegah bahaya

erosi dan banjir. Jenis tanaman yang baik ditanam adalah perdu, semak, rumput,

kelapa, palem, tanaman hias, tanaman bunga dan lain – lain.

2. Bangunan taman

Bangunan taman yang dimaksud disini adalah shelter, gazebo dan pergola. Fungsi

dari bangunan taman tersebut adalah sebagai tempat berteduh sementara bagi

pengunjung atau pemandu wisata baik pada saat matahari terik atau pada saat

turun hujan serta dapat pula digunakan untuk bersantai dan beristirahat. Hal – hal

yang harus diperhatikan adalah :

a. Bahan bangunan

Bangunan taman ini pada umumnya dibuat dari bahan kayu dan bahan alami

lainnya namum tidak menutup kemungkinan penggunaan bahan siap pasang,

misalnya aluminium atau besi tempa.

b. Perawatan

Perawatan dapat dilakukan setahun sekali dengan pengecatan kemBali. Dua

sampai tiga tahun dapat dilakukan perbaikan atap atau pergantian bahan

penutup atap. Untuk pergola yang digunakan sebagai tempat menambat

tanaman dapat dilakukan pengecekan setiap bulan dan pemeliharaan tanaman

setiap minggunya.

3. Jalan dan perkerasan

Page 9: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 16

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Jalan pada taman sangat penting agar pengunjung dapat mengetahui arah

sirkulasi. Hal – hal yang harus diperhatikan adalah :

a. Lebar jalan

Lebar jalan setapak tergantung siapa saja yang melalui jalan tersebut. Jalan

yang hanya dilalui oleh manusia memiliki lebar jalan sekitar 1,2 – 2 meter

sedangkan jalan yang dilalui oleh kendaraan atau gerobak memiliki lebar jalan

3 meter.

b. Penutup jalan

Jalan yang dilalui oleh manusia dapat dilapisi dengan menggunakan

perkerasan bahan paving, keramik, bebatuan (batu alam), plesteran semen,

kerikil atau grass block. Sedangkan untuk jalan yang dilalui oleh kendaraan

atau alat – alat berat dapat dilapisi dengan menggunakan perkerasan dengan

bahan aspal, paving, atau plesteran semen.

4. Kolam taman

Kolam taman ada yang terbentuk secara alami maupun buatan. Kolam taman

biasanya dilengkapi dengan air mancur. Untuk kolam buatan pasokan airnya

dibantu menggunakan alat pompa air.

5. Lampu penerangan

Lampu penerangan digunakan pada malam hari atau disaat suasana gelap

(mendung). Perlu diperhatikan jenis lampu yang digunakan dan kuantitas

penerangan yang cukup. Warna cahaya yang terang seperti warna sinar lampu

putih terang atau kuning.

6. Elemen – elemen taman

Elemen – elemen taman antara lain bangku taman dan ornamen – ornamen

patung. Penempatan dan penataan elemen hendaknya memperlihatkan

kenyamanan pengunjung dan keamanan kualitas taman sebagai tempat rekreasi.

7. Pemeliharaan taman

Pemeliharaan taman dapat dilakukan setiap hari, seminggu sekali atau secara

rutin dan berkala. Pemeliharaan rutin dapat memberikan kondisi fisik taman lebih

hijau, bersih, nyaman bagi pengunjung yang datang ke taman. Pemeliharaan rutin

dapat dilakukan dengan cara memberikan pupuk pada tanaman, membersihkan

Page 10: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 17

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

sampah pada taman, sedangkan pemeliharaan berkala dapat dilakukan dengan

cara pemangkasan pada tanaman atau melakukan pembibitan.

2.1.5 Tinjauan Flora Langka Bali

Flora Langka merupakan jenis tumbuhan yang dilindungi oleh pemerintah

hingga perintah mengeluarkan UUD mengenai perlindungan terhadap tumbuhan

yang hampir punah. Adapun beberapa jenis flora langka Bali yang sudah

teridentifikasi oleh Dinas Kehutanan Propinsi Bali Bidang Perlindungan dan

Konservasi Alam tahun 2010.

Page 11: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 18

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Gambar 2.1 Bagus Agro Pelaga

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016

2.2 Tinjauan Objek Sejenis

Kajian proyek yang sama dengan perencanaan Taman Wisata Flora Langka Bali

dilakukan pada taman wisata flora yang ada di dalam daerah maupun di luar

daerah.

2.2.1 Bagus Agro Pelaga

Bagus Agro merupakan tempat pariwisata berbasis pertanian yang secara tidak

langsung agrowisata yang menyediakan rekreasi dan edukasi park, yang dimana

bagus agro tepatnya berada di Jl. Raya Puncak Mangu, Desa Pelaga, Kecamatan

Petang, Badung. Luas area dari Bagus Agro kurang lebih 18 hektar, namun baru

tahun belakangan ini dilakukan penambahan fungsi bermain seperti juga

menyediakan fasilitas seperti memetik buah, memancing, memberi makan ternak,

resto, kelas interaktif, dan camping ground. Spesifikasi Bagus Agro Desa Pelaga,

Kecamatan Petang, Kabupaten Badung :

1. Lokasi

Lokasi berada di Desa Pelaga, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung dengan

ketinggian antara 500 – 1000 dpl, suhu 20o – 30oC, dengan batas wilayah secara

administratif sebagai berikut, sebelah utara berbatas dengan Bedugul Tabanan,

sebelah timur berbatas dengan Desa Tinggan, di sebelah selatan berbatas dengan

Desa Belok, dan di sebelah barat berbatas dengan Desa Petang, lihat pada gambar

2.1 lokasi Bagus Agro Pelaga

Page 12: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 19

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Gambar 2.2 Denah Bagus Agro Pelaga

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016

2. Aktivitas

a. Sebagai taman agro

b. Sebagai wisata rekreasi

c. Melakukan pertemuan (wisata konvensi)

d. Melakukan kegiatan administrasi atau surat menyurat (pengelola)

e. Kegiatan metik buah – buahan

f. Sebagai aktivitas menginap

g. Sebagai aktivitas makan dan minum

h. Sebagai aktivitas melakukan kegiatan

3. Fasilitas

Fasilitas pada Bagus Agro Pelaga. Gambar denah atau lay-out plan lihat pada

gambar 2.2.

a. Fasilitas Utama yang disediakan di Bagus Agro ini antara lain ladang untuk

pembudidayaan buah – buahan, taman rekreasi, pemandu wisata yang akan

mengantar pengunjung menikmati objek yang ada, gedung pertemuan untuk

wisata konvensi, farm villa dan farm house untuk wisata menginap.

Page 13: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 20

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

b. Fasilitas Penunjang yang disediakan di Bagus Agro ini antara lain kantor

informasi mengenai bagus agro, kantor pengelola sebagai badan yang mengelola

dan melaksanakan kegiatan operasional obyek wisata ini, restoran sebagai tempat

untuk membeli makanan, bar untuk membeli minuman, balai serbaguna yang

digunakan untuk melaksanakan berbagai macam kegiatan yang ada di obyek

wisata ini.

Gambar 2.3 Taman Agro strawberry

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016 Gambar 2.4 Gedung pertemuan

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016

Gambar 2.5 Farm House

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016 Gambar 2.6 Farm Villa

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016

Gambar 2.8 Balai Serbaguna

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016 Gambar 2.7 Kantor Pengelola dan informasi

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016

Page 14: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 21

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

2.2.2 Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya Bali

Kebun Raya Bali merupakan tempat yang unik di Pulau Bali yang memadukan

penelitian botani, pelestarian tumbuhan, pendidikan dan rekreasi. Di kebun raya ini

pengunjung dapat bersantai untuk menikmati keindahan dan kedamaian serta dapat

mempelajari manfaat tumbuh – tumbuhan bagi kehidupan masyarakat. Di Kebun

Raya pengunjung juga dapat melihat tumbuhan hutan hujan tropik dan kehidupan

burungnya. Luas dari Kebun Raya Eka Karya Bali ini mencapai 157,5 hektar.

Spesifikasi Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya Bali di Desa

Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan :

Gambar 2.11 Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya Bali

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Gambar 2.9 Restoran

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016

Gambar 2.10 Bar

Sumber : Observasi, 19 Oktober 2016

Page 15: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 22

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

1. Lokasi

Lokasi berada di Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan,

dengan ketinggian antara 1250 – 1450 dpl, suhu 18o – 20oC, Kelembaban 70 – 90%

dengan batas wilayah secara administratif sebagai berikut, sebelah utara berbatas

dengan Desa Sembung, sebelah timur berbatas dengan Desa Ayunan, di sebelah

selatan berbatas dengan Desa Baha, dan di sebelah barat berbatas dengan Desa

Werdi Buana, lihat pada gambar 2.11 lokasi Balai Konservasi Tumbuhan Kebun

Raya Eka Karya Bali

2. Aktivitas

Kegiatan dilakukan pada Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya

Bali secara umum meliputi kegiatan :

a. Sebagai tempat rekreasi

b. Sebagai tempat penelitian

c. Menyediakan bibit flora berkualitas dan bersetifikat

d. Melakukan pemeliharaan flora

e. Melakukan pelestarian flora langka

f. Melakukan pertemuan (konvensi)

g. Melakukan kegiatan administrasi atau surat menyurat.

h. Menyediakan tempat praktek atau pembelajaran tentang flora untuk

masyarakat.

3. Fasilitas

Fasilitas pada Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya Bali. Gambar

denah atau lay out plan lihat pada gambar 2.12.

Page 16: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 23

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

a. Fasilitas Utama pada Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya Bali

meliputi : Herbarium, Perpustakaan, Laboratorium, Kantor, Rumah Pembibitan,

Taman (Taman Flora yang diklasifikasikan di kebun raya dengan jumlah

sebanyak 9 unit taman yang terdiri dari taman mawar, taman rhododendron,

taman cyathea, taman anggrek, taman rumah kaca kaktus, taman akuatik, taman

usada, taman bambu, taman panca yadnya).

Gambar 2.12 denah Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya Bali

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Gambar 2.13 Herbarium, Perpustakaan dan

Laboratorium

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Gambar 2.14 Kantor Kebun Raya Eka

Karya

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Page 17: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 24

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Gambar 2.15 Rumah Pembibitan

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Gambar 2.16 Zona – Zona Taman

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Page 18: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 25

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

b. Fasilitas Pendukung pada Balai Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Eka Karya

Bali meliputi : Rumah Tradisional Bali (Guest House) untuk wisatawan yang

ingin menginap di Kebun Raya Eka Karya, Wisma difungsikan untuk para

konvensioner atau wisatawan yang menginap di Kebun Raya Eka Karya, Gedung

Pertemuan digunakan untuk convention, Mess Peneliti disediakan untuk para

peneliti, tempat ibadah, gedung informasi, dan Treetop Advanture Park

disediakan untuk para pengunjung Kebun Raya Eka Karya yang ingin bermain.

2.2.3 The Sila’s Agrotourism

The Sila’s Agrotourism adalah tempat agrowisata yang menyediakan rekreasi

dan edukasi park, yang dimana The Sila’s Agrotourism tepatnya berada di Banjar

Batusesa, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Luas area dari The

Sila’s Agrotourism kurang lebih 10 hektar, dan di bangun sejak tahun November

2011, namun baru tahun belakangan ini dilakukan penambahan wahana bermain

Gambar 2.17 Gedung Pertemuan

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016 Gambar 2.18 Mess Penelitian

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Gambar 2.19 Bali Treetop Advanture

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Page 19: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 26

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

seperti kids zone, perahu ayun, bianglala dan masih banyak lainnya. The Sila’s

Agrotourism juga menyediakan fasilitas seperti memetik buah, memancing, memberi

makan ternak, resto, kelas interaktif, dan camping ground.

Spesifikasi The Sila’s Agrotourism, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti,

Kabupaten Tabanan, Bali, yang hanya menjelaskan beberapa bangunan dan fasilitas

yang ada di The Sila’s Agrotourism.

1. Lokasi

Lokasi The Sila’s Agrotourism berada di Banjar Batusesa, Desa Candikuning,

Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, dapat dilihat pada gambar 2.21 Peta

Lokasi The Sila’s Agrotourism.

Gambar 2.21 Peta Lokasi The Sila’s Agrotourism

Gambar 2.20 The Sila’s Agrotourism

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Page 20: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 27

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

2. Aktvitas

a. Membudidayakan dan melestarikan tumbuhan dan ternak

b. Mengembangbiakan tumbuhan dan ternak yang sudah mulai punah

c. Memberikan pengetahuan tumbuhan dan ternak

d. Berinteraksi langsung dengan tumbuhan dan ternak

e. Menyediakan tempat bagi rekreasi

f. Memberikan kelas interaktif

g. Memberikan pelayanan terhadap wisata yang bekunjung

3. Fasilitas

Denah atau lay out plan pada The Sila’s Agrotourism. Adapun beberapa

fasilitas utama dan penunjang yang ada di The Sila’s Agrotourism yang bisa

dilihat pada denah The Sila’s Agrotourism, lihat pada gambar 2.22 Denah The

Sila’s Agrotourism.

a. Kelas Interaktif atau Balai Subak, luasannya 100 m²

Tersedia suatu ruangan atau kelas yang dimana memberikan pengarahan

tentang pertanian dan peternakan, yang dimana berkapasitas 80 orang, dengan

fasilitas kursi, meja dan sound system, pengunjung yang ingin mendapatkan

informasi berkaitan dengan agrowisata akan dijelaskan oleh pihak The Sila’s

Agrotourism, lihat pada gambar 2.23 Kelas Interaktif The Sila’s Agrotourism.

Gambar 2.22 Denah The Sila’s Agrotourism

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Page 21: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 28

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

b. Wahana bermain, luasannya 1000 m²

Pada The Sila’s Agrotourisem terdapat bebera wahana seperti taman bermain

anak, wahana kincir angin, wahana perahu ayun atau kora-kora, dan lain-lain, yang

dimana wahana tersebut dapat dinikmati oleh pengunjung yang berkunjung pada The

Sila’s Agrotourisem, dapat dilihat pada gambar 2.24

c. Tiket, luasannya 8 m²

Tempat pembelian tiket masuk ke The Sila’s Agrotourism, dengan konsep

bangunan tradisional Bali, yang sama dengan konsep bangunan-bangunan di

sekitarnya, tiket masuk juga terdapat dibeberapa tempat wahana atau taman bermain

tambahan, yang tidak termasuk di dalam tiket masuk utama, lihat pada gambar 2.25

Gambar 2.25 Ticketing The Sila’s Agrotourism

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Gambar 2.23 Kelas Interaktif The Sila’s Agrotourism

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Gambar 2.24 Wahana Bermain The Sila’s Agrotourism

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Page 22: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 29

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

d. Restaurant, luasannya 150 m²

Pada The Sila’s Agrotourism juga terdapat fasilitas penunjang seperti

restaurant, yang konsep bangunan tersebut adalah tradisonal Bali, disana juga

terdapat beberapa restaurant, yang dijadikan satu kawasan atau di kelompokan, yang

tertata dengan rapi. Restaurant di The Sila’s Agrotourism menyediakan makan

tradisional lokal atau tradisional, dan makanan internasional, yang viewnya

mengarah ke perkebunan dan pegunungan ada disekitar site, lihat pada gambar 2.36

restaurant The Sila’s Agrotourism, dapat dilihat pada gambar 2.26.

e. Camping Ground

Pengunjung bisa menginap dan berkemah di The Sila’s Agrotourism, ditempat

terbuka dan menyatu dengan alam, pengunjung juga bisa menyewa tenda yang sudah

disediakan oleh pengelola. Pengunjung melakukan Camping Ground The Sila’s

Agrotourism bisa menikmati pemdangan dan suasana malam yang dingin, lihat pada

gambar 2.27.

Gambar 2.26 Restaurant The Sila’s Agrotourism

Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Page 23: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 30

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

f. Aktivitas memetik Buah dan Berinteraksi dengan Hewan

The Sila’s Agrotourism juga menyediakan fasilitas memetik buah seperti

stroberi, jeruk, dan jambu sedangkan memberi makan ternak seperti kambing,

kelinci dan kuda, yang dimana anak-anak atau pengunjung akan diajak berinteraksi

dengan perkebunan dan peternakan yang ada disana, itu adalah salah satu dari

pendidikan secara non formal.

The Sila’s Agrotourism juga mengajarkan bagaimana cara pembibitan ternak

dan penanaman pohon, dengan cara mengajak anak-anak atau penjung melihat

langsung penanaman dan pengembangan ternak yang dikelola oleh tempat tersebut.

Kreteria Bagus Agro Pelaga

Balai Konservasi

Tumbuhan Kebun Raya

Eka Karya Bali

The Silas’s Agrotourism

Lokasi

Desa Pelaga kecamatan

Petang, Kabupaten

Badung

Desa Candikuning,

Kecamatan Baturiti,

Kabupaten Tabanan

Desa Candikuning,

Kecamatan Baturiti,

Kabupaten Tabanan

Orientasi

Bangunan Orientasi Kedarat Orientasi Kedarat Orientasi Kedarat

Massa

Bangunan Lebih dari satu Lebih dari satu Lebih dari satu

Fasilitas

Taman Agro

Gedung Pertemuan

Kantor

Wisma

Farm Villa

Farm House

Bar

Restaurant

Toilet

Gedung Serba

Herbarium

Perpustakaan

Laboratorium

Kantor

Rumah Pembibitan

Taman

(9 klasifikasi)

Wisma

Gedung Pertemuan

Mess Penelitian

Tempat parkir

Ticketing

Lobby

Receptionist

Restaurant

Panggung

pertunjukan

Toko souvenir

Toilet

Ruang pengelola

Gambar 2.27 Camping Ground The Sila’s Agrotouris Sumber : Observasi, 23 Oktober 2016

Tabel 2.2 Analisis Studi Objek Sejenis

Page 24: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 31

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Guna/Wantilan

Pelinggih

Ticketing

Security

Tempat Parkir

Tempat Ibadah

Rumah Tradisional

Gedung Informasi

Ticketing

Treetop Advanture

Park

Tempat Parkir

Taman bermain

Klinik

Bale bengong

Gudang

Kandang Ternak

Tempat Parkir

Langgam

bangunan

Langgam arsitektur neo

vernakular

Langgam arsitektur neo

vernakular

Langgam arsitektur neo

vernakular

Pemasaran Wisatawan asing dan

wisatawan lokal

Wisatawan asing dan

wisatawan lokal

Wisatawan asing dan

wisatawan lokal

Pengelola

Dikelola oleh pihak

swasta dan berada

dibawah tanggung jawab

Pemerintah Bali.

Dikelola oleh pihak

Pemerintah Propinsi Bali

Dikelola oleh pihak

swasta dan berada

dibawah tanggung jawab

Pemerintah Provinsi Bali.

2.2.4 Kesimpulan Kajian Terhadap Proyek Sejenis

Dari studi banding yang dilakukan pada Balai Konservasi Tumbuhan Kebun

Raya Eka Karya Bali, Bagus Agro Pelaga, dan The Sila’s Agrotourism, diperoleh

kesimpulan sebagai berikut :

1. Fasilitas-fasilitas yang sebaiknya diadakan pada Taman Wisata Flora Langka Bali

adalah fasilitas yang lebih menyatu dengan alam dan memanfaatkan potensi dari

alam tersebut.

2. Pada suatu Taman Wisata Flora Langka Bali harus dilakukan pembagian-

pembagian zona berdasarkan karakteristik flora dan kegiatan yang terjadi pada

kawasan tersebut. Fasilitas-fasilitas taman wisata dapat dijadikan sarana

pendukung pada kegiatan utama taman wisata yang berkeliling menikmati

pemandangan dan mengenal jenis-jenis flora langka Bali.

3. Pengelolaan suatu Taman Wisata Flora Langka Bali bersifat komersil, yaitu

dengan mencari keuntungan yang didapat dari penjualan tiket dan hal-hal yang

berhubungan dengan penunjang kegiatan rekreasi.

2.3 Spesifikasi Umum Taman Wisata Flora Langka Bali

Taman Wisata Flora Langka Bali adalah taman wisata rekreasi dan edukasi

yang bertujuan untuk mengenalkan jenis–jenis dan manfaat flora Bali kepada

masyarakat. Taman ini juga sebagai tempat pembibitan dan pengembangan flora

Sumber : Observasi Lapangan 2016

Page 25: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 32

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Bali yang bertujuan untuk melestarikan flora Bali yang sudah langka. Taman Wisata

Flora Langka Bali juga memiliki potensi lain yaitu wisata konvensi.

2.3.1 Fungsi

1. Fungsi Utama

Fungsi Utama dari Taman Wisata Flora Langka Bali ini adalah untuk mewadahi

wisata rekreasi, mewadahi flora langka Bali agar terhindar dari perusakan

lingkungan yang tidak bertanggung jawab, meningkatkan kualitas dan produktivitas

flora dalam upaya pelestarian flora langka Bali.

2. Fungsi Penunjang

Fungsi penunjang Taman Wisata Flora Langka Bali ini merupakan fungsi dari

pendukung kegitan utama seperti menyediakan wisata convention, restaurant, toko

souvenir, sebagai tempat studi riset yang bekerja sama dengan pihak Universitas

Udayana untuk memperoleh hasil yang maksimal, dan tempat bersantai menikmati

alam.

2.3.2 Tujuan

1. Meningkatkan minat masyarakat untuk mengenal flora Bali khususnya flora

langka Bali.

2. Meningkatkan produktivitas flora langka Bali, dengan cara menyediakan fasilitas

pembibitan dan pengembangan untuk menghasilkan bibit – bibit yang berkualitas

agar dapat melestarikan flora langka Bali.

3. Mampu mewadahi wisatawan domestik maupun mancanegara serta masyarakat

lokal dalam berwisata rekreasi dan edukasi.

4. Mampu mewadahi wisata konvensi atau tempat pertemuan yang nyaman dan

aman kepada instansi maupun perusahaan.

2.3.3 Ruang Lingkup dan Prinsip Projek

1. Ruang Lingkup Projek

Lingkup pelayanan dari Taman Wisata Flora Langka Bali ini secara umum adalah

untuk semua kalangan masyarakat yaitu :

Page 26: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 33

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

a. Karakteristik Pengunjung :

anak-anak, remaja, dewasa dan orang tua.

b. Karakteristik Kegiatan :

Kegiatan yang dapat dilakukan pada Taman Wisata Flora Langka Bali yaitu

dengan cara berkeliling menikmati suasana pada obyek, memberikan tempat

wisata pendidikan informal, agar pelestarian flora langka Bali dapat terjaga

dari kepunahan.

c. Persyaratan Lokasi :

a) Taman wisata mudah dicapai dengan kendaraan roda empat

b) Lokasi harus sesuai dengan perencanaan tata kota dan rencana induk

pengembangan daerah

c) Lokasi bebas banjir

d) Untuk menjamin kenyamanan para pengunjung usaha wisata harus bebas

dari bau yang tidak enak, debu, asap dan air tercemar.

d. Persyaratan Site

a) Adanya unsur udara bersih, unsur air

b) Memiliki luas yang memadai, sesuai dengan kebutuhan

c) Memiliki jaringan insfrastruktur yang memadai meliputi jaringan listir

(PLN), jaringan air bersih (PDAM), jaringan telepon, jaringan drainase.

e. Fasilitas Proyek

a) Fasilitas pembibitan (rumah pembibitan)

b) Fasilitas pengembangan (laboratorium, gudang pupuk, gudang peralatan)

c) Fasilitas pelayanan umum (kantor pengelola, tempat informasi, toilet,

fasilitas kebersihan, P3K, pos keamanan).

d) Fasilitas pelengkap (jasa pelayanan makan dan minum restauran, fasilitas

akomodasi pemandu wisata, tempat penjualan cinderamata).

2. Prinsip Umum Pengelola Proyek

Sistem pengelolaan proyek dikelola oleh pihak pemerintah, dan bekerja sama

dengan beberapa pihak swasta. Penggunaan waktu pengunjung fasilitas jam kerja

pegawai dan dibuka setiap hari. Fasilitas ini dapat dinikmati oleh semua kalangan

masyarakat umum maupun dari wisatawan luar daerah atau wisatawan mancanegara.

Page 27: PEMAHAMAN TERHADAP TAMAN WISATA FLORA  · PDF filepengawasan. 2. ... Taman wisata rekreasi dapat diklasifikasikan antara lain berdasarkan aktivitasnya dan dari pelaku kegiatan

| 34

Taman Wisata Flora Langka Bali di Badung

Kelangsungan dari fasilitas ini tergantung dari pada sistem pengelolanya, yang

dimana sistem pengelola dibagi menjadi dua, fasilitas Taman Wisata Flora Langka

Bali di kelola oleh pemerintah, sedangkan pengelolaan seperti fasilitas restauran,

toko cinderamata, dan lain-lain akan berkerja sama oleh pihak pengusaha

wiraswasta.