pelingkupan

4
PELINGKUPAN TAHAP KONSTRUKSI KEGIATAN PERTAMBANGAN Pelingkupan merupakan suatu proses awal untuk menentukan lingkup permasalahan dan mengidentifikasi dampak penting hipotetik yang terkait dengan rencana kegiatan. Penentuan dampak penting hipotetik diawali dengan melakukan identifikasi dampak potensial dengan maksud untuk mengidentifikasikan segenap dampak lingkungan hidup yang secara potensial akan timbul sebagai akibat dari kegiatan. Caranya dengan melakukan pengamatan di lapangan dan diskusi dengan masyarakat. Selanjutnya dilakukan evaluasi dampak potensial untuk menghilangkan/meniadakan dampak potensial yang dianggap tidak relevan atau tidak penting, sehingga diperoleh daftar dampak penting hipotetik yang dipandang perlu dan relevan untuk ditelaah secara mendalam dalam studi ANDAL. Tujuan dari proses Pelingkupan adalah : Menetapkan batas wilayah studi Mengidentifikasi dampak penting dengan meniadakan hal-hal yang tidak/kurang penting Menetapkan kedalaman studi andal Menetapkan lingkup dan rancangan studi andal secara sistematis Menelaah kegiatan/usaha lain yang terkait dan berdekatan dengan lokasi kegiatan

Upload: zaerinabie

Post on 16-Nov-2015

220 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pelingkupan amdal

TRANSCRIPT

PELINGKUPANTAHAP KONSTRUKSI KEGIATAN PERTAMBANGAN

Pelingkupan merupakan suatu proses awal untuk menentukan lingkup permasalahan dan mengidentifikasi dampak penting hipotetik yang terkait dengan rencana kegiatan. Penentuan dampak penting hipotetik diawali dengan melakukan identifikasi dampak potensial dengan maksud untuk mengidentifikasikan segenap dampak lingkungan hidup yang secara potensial akan timbul sebagai akibat dari kegiatan. Caranya dengan melakukan pengamatan di lapangan dan diskusi dengan masyarakat. Selanjutnya dilakukan evaluasi dampak potensial untuk menghilangkan/meniadakan dampak potensial yang dianggap tidak relevan atau tidak penting, sehingga diperoleh daftar dampak penting hipotetik yang dipandang perlu dan relevan untuk ditelaah secara mendalam dalam studi ANDAL. Tujuan dari proses Pelingkupan adalah : Menetapkan batas wilayah studi Mengidentifikasi dampak penting dengan meniadakan hal-hal yang tidak/kurang penting Menetapkan kedalaman studi andal Menetapkan lingkup dan rancangan studi andal secara sistematis Menelaah kegiatan/usaha lain yang terkait dan berdekatan dengan lokasi kegiatanDalam Tugas Pelingkupan yang akan di kaji adalah tahap konstruksi kegiatan Pertambangan. Dalam Tahap Konstruksi, rencana kegiatan pertambangan yang dilakukan antara lain :1. Mobilisasi Alat Berat2. Pembersihan Lahan Untuk Konstruksi3. Pembangunan Sarana dan Fasilitas Penunjang4. Penerimaan Tenaga Kerja Tahap KonstruksiUntuk komponen rona lingkungan terbagi:Komponen Geologi - Fisika-Kimia antara lain :Laju erosi, Sedimentasi, Kualitas air permukaan, Kebisingan, Kualitas udara, tanah, Tata aliran permukaan, dll.Komponen Biologi antara lain :Vegetasi, Habitat Fauna, dan Biota perairanKomponen Sosekbud antara lain :Persepsi dan sikap masyarakat. Konflik sosial, Lapangan kerja, Lapangan usaha, Pendapatan masyarakat dan Sumber daya manusiaKomponen Kesmas terdiri dari :Keselamatan dan kesehatan kerja, Keselamatan dan kesehatan masyarakat dan Sanitasi lingkungan

PROSES PELINGKUPAN DAMPAK PENTING HIPOTIK

Lingkup batas wilayah studi pelingkupan terdiri dari : a. Batas proyekBatas proyek adalah ruang dimana suatu rencana usaha dan/atau kegiatan akan melakukan kegiatan mulai dari tahap pra konstruksi hingga pasca operasi. Berdasarkan kriteria tersebut, maka batas proyek dari kegiatan eksploitasi/operasi produksi batubara dan fasilitas penunjangnya meliputi areal tambang, jalan tambang, fasilitas penunjang serta lokasi pelabuhan.b. Batas EkologisBatas ekologis adalah ruang persebaran dampak dari suatu rencana usaha dan/atau kegiatan menurut media transportasi limbah (air dan udara), dimana proses alami yang berlangsung di dalam ruang tersebut diprakirakan akan mengalami perubahan yang mendasar. Dalam hal ini, batas ekologis ditentukan berdasarkan kondisi hidrologi, arah dan kecepatan angin di sekitar lokasi kegiatan.c. Batas SosialBatas sosial ruang disekitar rencana kegiatan yang merupakan tempat berlangsungnya berbagai interaksi sosial yang mengandung norma dan nilai tertentu yang sudah mapan (termasuk sistem dan struktur sosial), sesuai dengan proses dinamika sosial suatu kelompok masyarakat, yang diperkirakan mengalami perubahan mendasar akibat suatu kegiatan.d. Batas Administrasibatas administrasi adalah batas wilayah pemerintahan desa, kecamatan dan kabupaten dimana lokasi proyek melakukan aktifitasnya.