Pekerjaan Rumah, Perlukah?

Tiffany Frederika - 705120108Tiffany Hartopo - 705120114Vania Sanjaya - 70512013Siti Mustika - 705120136

Dewasa ini, meskipun anak-anak SMA bersekolah dari pagi hingga sore, mereka tetap diberikan pekerjaan rumah yang cukup banyak sehingga kami merasa ingin tahu apakah pekerjaan rumah perlu diberikan atau tidak.

Latar belakang

Menurut Epstein (2011):

Fungsi memberikan pekerjaan rumah

•Untuk latihan•Untuk mempersiapkan diri memasuki bab/pokok bahasan berikutnya•Untuk meningkatkan minat pada materi belajar

Untuk meningkatkan karakter anak: disiplin, tanggung jawab, manajemen waktu, dan berlatih untuk bekerja keras

Untuk meningkatkan hubungan positif antara orangtua dan anak

Sebagai media komunikasi antara guru dan orangtua

Fungsi memberikan pekerjaan rumah

Untuk melatih anak bekerjasama dengan temannya

Untuk memenuhi arahan dari pihak atasan (tuntutan peraturan)

Untuk membangun citra publik bahwa sekolah mempunyai komitmen besar untuk meningkatkan prestasi belajar.

Sebagai hukuman

Fungsi memberikan pekerjaan rumah

Mike Horsley dan Richard Walker (2012) dalam bukunya yang berjudul Reforming Homework: Practices, Learning and Policies mengungkapkan bahwa anak yang diberi pekerjaan rumah memiliki nilai yang lebih rendah.

David Baker and Gerald LeTendre (2005)Negara yang memiliki sistem sekolah yang paling baik adalah negara yang memberikan pekerjaan rumah yang lebih sedikit.

Apa dampak buruk dari pekerjaan rumah?

Sikap yang buruk terhadap tugas-tugas sekolah

Menambah tingkat stress pada murid

Murid mengalami disonansi kognitif

Kurangnya waktu istrirahat

Kemungkinan murid berbuat curang menjadi lebih besar

Kesimpulannya, pekerjaan rumah banyak membawa dampak buruk pada siswa, sehingga akan lebih baik bila pemberian pekerjaan rumah dihentikan

Terima kasih