pdf - 972 kb

47
Nama : Evi Karota Bukit, SKp, MNS NIP : 19671215 200003 1 002 Departemen : Kep. Jiwa & Kep. Komunitas Mata Kuliah : Keperawatan Komunitas Topik : Asuhan Keperawatan Jiwa - Komunitas

Upload: truongtuyen

Post on 17-Jan-2017

252 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: PDF - 972 KB

Nama : Evi Karota Bukit, SKp, MNS

NIP : 19671215 200003 1 002

Departemen : Kep. Jiwa & Kep. Komunitas

Mata Kuliah : Keperawatan Komunitas

Topik : Asuhan Keperawatan

Jiwa - Komunitas

Page 2: PDF - 972 KB
Page 3: PDF - 972 KB

• 450.000.000 orANg mengalami

masalah kesehatan mental

LAPORAN WHO (2002)

• Hampir 1.000.000 orang/tahun

melakukan percobaan bunuh

diri dengan depresi dan

“schizophrenia”

Page 4: PDF - 972 KB

Hamid (2003)

Ratusan Juta penduduk pria, wanita, Ratusan Juta penduduk pria, wanita, Ratusan Juta penduduk pria, wanita, Ratusan Juta penduduk pria, wanita, dan anakdan anakdan anakdan anak----anak mengalami gangguananak mengalami gangguananak mengalami gangguananak mengalami gangguandan anakdan anakdan anakdan anak----anak mengalami gangguananak mengalami gangguananak mengalami gangguananak mengalami gangguanJiwa, dimana mayoritas dari merekaJiwa, dimana mayoritas dari merekaJiwa, dimana mayoritas dari merekaJiwa, dimana mayoritas dari merekaMengalami distress akibat dari tindakMengalami distress akibat dari tindakMengalami distress akibat dari tindakMengalami distress akibat dari tindakKekerasan, exploitasi, kemiskinan Kekerasan, exploitasi, kemiskinan Kekerasan, exploitasi, kemiskinan Kekerasan, exploitasi, kemiskinan Dan penyalahgunaan zatDan penyalahgunaan zatDan penyalahgunaan zatDan penyalahgunaan zat

Page 5: PDF - 972 KB

Laporan SKRT (Jiwa) Laporan SKRT (Jiwa)

• Gangguan kesehatan jiwa mencapai 185 orang/1000 penduduk185 orang/1000 penduduk

• Dari 5-6 anggota keluarga terdapat 1 orang gangguan kesehatan jiwa

(Bahar, 1995 dalam Hamid, 2003)

Page 6: PDF - 972 KB

DEPKES (1995) DEPKES (1995) DEPKES (1995) DEPKES (1995)

MELAPORKAN:MELAPORKAN:MELAPORKAN:MELAPORKAN:

PREVALENSI GANGGUAN PREVALENSI GANGGUAN PREVALENSI GANGGUAN PREVALENSI GANGGUAN

JIWA MENCAPAI 65.664 ORANGJIWA MENCAPAI 65.664 ORANGJIWA MENCAPAI 65.664 ORANGJIWA MENCAPAI 65.664 ORANGJIWA MENCAPAI 65.664 ORANGJIWA MENCAPAI 65.664 ORANGJIWA MENCAPAI 65.664 ORANGJIWA MENCAPAI 65.664 ORANG

264/1000 264/1000 264/1000 264/1000

ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA ANGGOTA

KELUARGA)KELUARGA)KELUARGA)KELUARGA)

Page 7: PDF - 972 KB

Pikiran Rakyat (2002) 1/10 penduduk mengalami gangguan jiwa

Suara Pembaruan (2004)Penderita sakit jiwa meningkat di Indonesia ada 18,5% (ringan s/d berat)

Sinar Harapan (2005)

Sakit jiwa ���� , layanan psikiatrik buruk

Tribun Timur (2005)15-20 org/hari berobat ke Poli Jiwa dan60% berasal dari masyarakat miskin

Page 8: PDF - 972 KB

Peran Perawat jiwa

Dalam Upaya meningkatkan kesehatan jiwa masyarakat melalui

keperawatan kes. jiwa komunitaskeperawatan kes. jiwa komunitas

ICN (2004)Peran perawat sangat penting dalam memberikan pelayanan keperaawtan kesehatan jikom

Page 9: PDF - 972 KB

Resiko Populasi

Page 10: PDF - 972 KB

Kewenangan Kewenangan Perawat Puskesmas

Page 11: PDF - 972 KB

Resiko Tinggi Populasi

1.Usia anak dan remaja

2.Usia dewasa2.Usia dewasa

3.Usia lanjut usia

4.Kemiskinan

Page 12: PDF - 972 KB

• 12% anak < 18 tahun

• Kesehatan ibu (kehamilan)

• Nutrisi buruk

Usia ANak

• Nutrisi buruk

• Perhatian keluarga kurang

• Perceraian orangtua

• Pengaruh lingkungan

Depresi dan cemas

Page 13: PDF - 972 KB

• Tekanan hidup keluarga

• Tanggung jawab keluarga

• Pekerjaan tidak aman

USIA DEWASA

• Hub. Keluarga tidak harmonis

• Substance abuse

• Kondisi kronis

• Penyakit terminalSchizopreniaDepresi

Page 14: PDF - 972 KB

• Aging Process

• Fungsi fisik �

Kondisi kronis

USIA LANSIA

Kondisi kronis

Risk factors

• Perubahan

psikososial

• Finansial �

DepresiCemasMenarik Diri

Page 15: PDF - 972 KB

KemiskinanKemiskinanKemiskinanKemiskinan

Kebutuhan dasar tidak terpenuhi

� Lingkungan buruk

� Ruangan sempit� Ruangan sempit

� Pendapatan rendah

� Resiko penyakit meningkat

STRESS

Page 16: PDF - 972 KB

Pelayan dan AsuhanKeperawatan

Jiwa Komunitas

Page 17: PDF - 972 KB

Bidang spesialisasi praktik keperawatan

yang menerapkan teori prilaku yang menerapkan teori prilaku

manusia sebagai ilmunya dan

penggunaan diri sendiri secara

terapeutik sebagai kiatnya

(ANA, 1994, dalam Stuart & Sundeen, 1998)

Page 18: PDF - 972 KB

Keperawatan kesehatan jiwa komunitas

Page 19: PDF - 972 KB

(1) Pelayanan Rumah Sakit

(2) Pelayanan di Masyarakat

Page 20: PDF - 972 KB

Rumah Sakit Jiwa

Rumah Sakit Umum

Akut dan Kritis

Page 21: PDF - 972 KB

Pelayanan Rumah Sakit

Klinik 24 jam

Klinik KrisisKlinik Krisis

Puskesmas

Unit Rehabilitasi

Pelayanan Keluarga

Hot Line Service

Page 22: PDF - 972 KB

TINGKAT PENCEGAHAN

PrimerPrimer

Sekunder

Tertier

Page 23: PDF - 972 KB

Pencegahan Primer:

Upaya menurunkan angka kejadian

Penyakit di komunitas dgn merubah

Faktor penyebab sebelum terjadiFaktor penyebab sebelum terjadi

Masalah dan membahayakan klien

Pencehgahan primer pada populasi

Sehat termasuk peningkatan,

Pemeliharaan kes, & pencegahan peny.

Page 24: PDF - 972 KB

Pencegahan Sekunder

Kondisi penyakit aktual,

deteksi dini, &penanganan mslh kes.

Pencegahan ini t’masuk pemeriksaan

Kesehatan klien dengan resiko

Pencegahan Tersier

Penurunan gangguan mslh kest. Kecacatan akibat penyakit Rehabilitasi dan latihan, dll

Page 25: PDF - 972 KB

Peran Perawat Jiwa Komunitas

Pemberi Asuhan

Pendidik

Kolaborasi

Koordinasi

Page 26: PDF - 972 KB

Pemberi Asuhan

•Manajemen Kasus

• Konseling• Konseling

• Kunjungan Rumah

• Intervensi psikologis

• Penyuluhan Kesehatan

Page 27: PDF - 972 KB

Pendidik

• Pemberi Informasi kesehatn

• Identifikasi tanda/gejala penyakit yg

diderita dan manfaat pengobatandiderita dan manfaat pengobatan

• Melakukan monitoring kesehatan klien dan resiko terjadinya kekambuhan

• Mengajarkan strategi koping positif

Page 28: PDF - 972 KB

Koordinasi/Kolaborasi

� Manajer kasus

� Skrining, penemuan kasus

� Kunjungan rumah

Intervensi kondisi krisis � Intervensi kondisi krisis

� Melakukan rujukan

� Follow Up Evaluasi askep

� Kerjasama keluarga

� Support sistem

Page 29: PDF - 972 KB

Why Case Management

Case Mangement

Page 30: PDF - 972 KB

Developing Nursing ResourcesFor Mental Health (ICN)

Perawatan kesehatan mentalyang belum optimal

Jenjang pendidikan perawat jiwa yang masih vokasional

Minimalnya pelatihan

Pendidikan berkelanjutan ����

yang belum optimal

Page 31: PDF - 972 KB

What are the Priorities:

� Primary health care

Nurse education� Nurse education

� Nursing Care

� Information for decision making

Page 32: PDF - 972 KB

PHC : Recomendasi WHO

� Penanganan kesehatan mental integrasi dari pelayanan kesehatan

� Meningkatkan pelayanan kesehatan� Meningkatkan pelayanan kesehatan

� Melakukan rujukan

� Intervensi krisis

� Suportif terapi (kolaborasi)

Page 33: PDF - 972 KB

PHC : Recomendasi WHO

Melalui ………..

Service dan dukungan sistem yankes

Membantu perawat dalam Membantu perawat dalam

memenuhi kebutuhan kesehatan mental di masyarakat

Memfasilitasi sistem rujukan yankes jiwa yang lebih baik (klinik/RS)

Page 34: PDF - 972 KB

Depression

Primary Care (Nursing Diagnosis)

� Isolasi sosial

� Prilaku bunuh diri

Penurunan BB/Nutrisi buruk

EX

� Penurunan BB/Nutrisi buruk

� Tidak perhatian

� Gangguan tidur

� Iritable & Cemas

� Merasa tidak berguna

� Konsentrasi menurun

Page 35: PDF - 972 KB

Primary Education

� Efek samping obat

� Efek pengobatan

� Pengobatan yang teratur

EX

Pengobatan yang teratur

� Informasi ECT

(Electro Convulsive Therapy)

� Informasi tentang kontrol

� Informasi waktu untuk berobat

� Koping strategi

� Pencegahan bunuh diri

Page 36: PDF - 972 KB

Schizophrenia

Primary Care (Nursing Diagnosis)

� Halusinasi

� Isolasi sosial

Menarik diri

EX

� Menarik diri

� Pengobatan tidak teratur

� Menolak penyakit yang diderita

� Motivasi rendah

� Merasa gagal

Page 37: PDF - 972 KB

Primary Education

� Informasi tentang penyakit � Interaksi obat obat

� Efek & efek samping pengobatan

EX

� Efek & efek samping pengobatan� Penkes bagi yang merawat klien

(care provider)� Menumbuhkan hubungan

interpersonal� Meningkatkan keterampilan klien

Page 38: PDF - 972 KB

Nurse Education

� Pendidikan spesialis kep. jiwa

� Pendidikan berkelanjutan

Pelatihan terkait� Pelatihan terkait

� Mengembangkan & � pengetahuan

dan keterampilan (kompetensi)

perawat memberikan askep kes jiwa

masyarakat (ICN, 2002)

Page 39: PDF - 972 KB

Langkah Proses Keperawatan Jiwa:

• Pengkajian• Pengkajian

• Diagnosis

• Perencanaan

• Implementasi

• Evaluasi

Page 40: PDF - 972 KB

Pengkajian

• Aspek biopsikososial yang peka budaya

• Peranserta keluarga dalam pengelolaan

kasus: organisasi kasus, koordinasi

tim, integrasi dalam yankes

• Pedoman layanan kesehatan indivisu,

kelompok, klg,untuk pemggunaan

sumber daya yang ada

• Fasilitas yankes jiwa di komunitas

Page 41: PDF - 972 KB

Aktivitas Keperawatan Jiwa

1. Pemberian Asuhan

• Advokasi

• Tindak lanjut keperawatan • Konsultasi keperawatan • Konseling ketaatan berobat• Konseling ketaatan berobat• Pengelolaan kasus• Penyuluhan kesehatan komunitas• Kunjungan rumah• Penatalaksanaan pengobatan• Penanggulangan krisis

Page 42: PDF - 972 KB

2. Aktivitas Komunikasi

• Pengembangan rencana asuhan kep.

• Follow Up pemberian asuhan

• Jaringan kerja tim perawat profesional

• Pertemuan tim pemberi asuhan kep.

• Pendokumentasian asuhan kep.

• Tindak lanjut advise dokter

• Penyusunan laporan

• Pertemuan staf terkait

Page 43: PDF - 972 KB

2. Aktivitas Penatalaksanaan

• Persiapan dana

• Tim pemberi asuhan

• Kolaborasi• Kolaborasi

• Peran serta tim keperawatan

• Tindakan kep. komunitas

• Koordinasi pemberian asuhan

• Negosiasi pemberian kontrak

Page 44: PDF - 972 KB

Pemberian ASKEP kesehatan mental mencakup parameter kompetensi

klinik (Stuart & Sundeen, 1998)

• Advocate

• Pengkajian kesehatan mental

• Keterampilan kom terapeutik

• Perawatan kes jiwa

• Emotional Self Care

Page 45: PDF - 972 KB

“Substance Abuce”

• Promosi kesehatan mental

• Stigma & diskriminasi masyarakat

• Kerjasama dalam tim kesehatan• Kerjasama dalam tim kesehatan

• Kerjasama dengan keluarga

• Kerjasama dengan kelompok khusus

• Pengembangan model praktek

keperawatan kes jiwa komunitas

Page 46: PDF - 972 KB

Fokus

Kondisi klinik: Status kesehatnKualitas hidupPenyakit yang menyertai

Evaluasi Keperawatan

Penyakit yang menyertaiRespon koping

Intervensi keperawatan Proses pemberian asuhanSatisfaction pelayanan

Indikator lain:Fungsi finansial

Page 47: PDF - 972 KB