PATOFISIOLOGI APENDISITIS

FEKALIT/batu tinja

parasit

Tumor pada apendik/sekum

endometriosis

Hiperplasia limfoid

Obstruksi pada bagian yang lebih proksimal dari lumen

Statis pada bagian distal apendiks

Mukus terakumulasi

Tekanan intrakranial meningkat

Translokasi kuman

Jumalah kuman disalam luman apendik mneingkat

Edem/ meradang pada apendiks

Invasi bakteri dari dalam lumen menembus mukosa

Ulserasi mukosa apendisitis fokal

Gg sirkulasi vaskuler

Udem meningkat, iskemi

Invasi bakteri meningkat

Penumpukan nanah pada dinding apendik

Apendisitis akut supuratif

perforasi

Cairan mukosa apendik tercurah ke rongga perttonium

Peritonitis lokal

Kontinuitas aliran sekresi cairan mukus

Iskemia dinding apendiks

Hilangnya keutuhan epitel dan invasi bakteri ke dinding apendik

Bakteri intestinal bermultiplikasi

Rekruitmen dari leukosit

Pus dan tekanan intrakranial meningkat

Trombosis dari arteri/vena apendiks

Perforasi dan gangren apendiks

Usaha pertahanan tubuh dgn menutup apendiks dgn omentum, usus halus adneksa

Masa periapendikular

pernanahan

Rongga nanah di apendiks

Abses periapendikular

Membentuk jaringan parut

Perlengketan dgn jaringan disekitarnya

Serangan berulang di perut bagian bawah

Apendisitis rekuren

Dapat meradang akut lagi

Aksaserbasi akut

NYERI AKUT

Distensi abdomen

Menekan gaster

Peningkatan produksi HCL

Mual, muntah

RESIKO KEKURANGAN VOLUME CAIRAN

Tidak nafsu makan

GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI