path java

2

Click here to load reader

Upload: hari-pinter

Post on 19-Jun-2015

102 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Path JAVA

Setting PATH untuk Java

Secara sederhana, semua PATH, entah untuk Java, perintah BASH, DOS, dan yang lainnya sebenarnya hanya settingan yang berupa alamat folder yang isinya file executable(yang akan dieksekusi) untuk dijalankan oleh aplikasi lain. Misal, jika pada dos Windows, ketika kita mengetikkan 'reg', maka aplikasi yang sebenarnya dijalankan adalah reg.exe pada C:\Windows\system32. Hal itu terjadi karena adanya pengaturan PATH.

Sama halnya dengan Java, kita juga bisa memanggil java dengan DOS, terminal, Gel, Netbeans, atau yang lainnya dengan menentukan alamat dimana folder Java diinstall, dengan kata lain PATH Java. Misal untuk di Windows biasanya di C:\Program Files\Java\jdk1*\bin atau di Linux misalkan /*/jdk1*/bin (* artinya folder apa saja).

Misalkan saya menginstall java di /usr/share/java/jdk1.6.0_05, maka PATH untuk kompilasi dan eksekusi java adalah /usr/share/java/jdk1.6.0_05/bin. Ingat, folder jdk1.6.0_05 setiap versi dan update java akan berbeda, misalkan jdk1.6.0_06 untuk update ke 6, jdk1.6.0_07 untuk update ke 7, dan seterusnya. Oleh karena itu, dalam penulisan selanjutnya hanya diwakili dengan jdk* saja.

Kenapa PATH-nya di /jdk*/bin? Karena semua tool-tool untuk membangun aplikasi java ada di folder bin, seperti 'javac' untuk kompilasi, 'java' untuk menjalankan aplikasi, dan seterusnya. Nah, seperti yang sampaikan tadi, setiap kita mengetikkan java pada DOS Promp atau Run pada Gel, maka yang diexecute sebenarnya adalah java.exe (jika pada Windows) atau file binary java pada Linux yang ada pada folder bin.

Maaf, mungkin saya terlalu cerewet dan terlalu mendetail penjelasannya. Saya tidak punya maksud apa-apa, saya hanya ingin pembaca paham apa yang saya pahami tentang hal ini, tentang PATH.

Untuk teknik setting PATH, khususnya pada Linux, yang saya tahu ada dua cara. Yaitu dengan perintah export PATH pada terminal atau menuliskannya pada file yang digunakan untuk acuan PATH terminal.

+++Untuk yang Export PATH java, yang saya tahu ada 3 cara:1. export PATH=/usr/share/java/jdk*/bin - perintah yang lain selain perintah untuk java tidak akan berfungsi, misal perintah ls tidak dikenali lagi oleh terminal

2. export PATH=/usr/share/java/jdk*/bin:$PATH atau export PATH=$PATH:/usr/share/java/jdk*/bin (pilih salah satu) - Oke, yang ini lebih memukau, maksudnya normal

3. export JAVA_HOME=/usr/share/java/jdk* export PATH=$JAVA_HOME/bin:$PATH - Pengembangan dari teknik yang kedua

Jika kita menggunakan teknik yang pertama, maka seluruh PATH yang ada sebelumnya akan digantikan dengan yang baru, yaitu milik java (dalam kasus ini). Oleh karena itu, dibutuhkan untuk tetap mengaktifkan PATH yang ada sebelumnya dengan cara menyertakan :$PATH, seperti pada teknik yang kedua. Sampai di sini, dengan teknik yang kedua, sebenarnya kita sudah bisa menggunakan java pada console terminal dengan aman.

Page 2: Path JAVA

Akan tetapi, untuk mempermudah dalam PATH-PATH java berikutnya jika ada tambahan, tapi ini jarang terjadi. Misalkan PATH untuk yang selain pada folder /bin, misal kita bikin modul java sendiri pada folde /usr/share/java/jdk*/modul, maka tinggal menambahkan saja dengan export PATH=$JAVA_HOME/modul$PATH. Dengan begitu, karena untuk PATH direktori java telah diinisialisasi dengan variabel JAVA_HOME, sehingga untuk memanggilnya hanya dengan $JAVA_HOME (mirip dengan variabel pada php).

Nah untuk kenyamanan, saya pikir gunakan cara yang kedua atau ketiga. Tapi untuk fleksibilitas, lebih baik gunakan yang ketiga.

++Selanjutnya. Jika kita hanya mengetikkan perintah export pada terminal, PATH tersebut tidak akan terbaca pada terminal yang lain. Kenapa hal itu terjadi? Saya masih belum tahu pasti. Yang jelas, perintah export PATH pada terminal sifatnya hanya temporary(sementara). Artinya, setiap terminal/console yang kita buka, dia akan selalu membaca PATH yang sudah tercatat dalam system dan mengabaikan export PATH dari terminal console yang lain. Logika sederhananya, kalau misalkan di Windows kita mengenal yang namanya Registry Edidor untuk seluruh settingan komputer, termasuk perintah DOS-nya. Maka pada Linux, contohnya ubuntu, ada file yang bernama ".bashrc" yang menjadi salah satu file yang mengatur setting PATH. File ini ada di setiap direktori home pada user, misalkan /home/think/.bashrc untuk user 'think'.

Nah, untuk kemudahan, kita masukkan saja PATH Java yang tadi ke dalam file .bashrc ini. Kita tinggal menambahkannya pada bagian akhir dari file atau paling bawah. Misalkan jika kita menggunakan cara yang ketiga, berarti kita harus memasukkan dua perintah, yaitu:

JAVA_HOME=/usr/share/java/jdk* PATH=$JAVA_HOME/bin:$PATH

atau jika menggunakan cara yang kedua berarti

PATH=/usr/share/java/jdk*/bin:$PATH atau PATH=$PATH:/usr/share/java/jdk*/bin (pilih salah satu)

pada akhir file. Dengan begitu setiap kita membuka terminal, PATH java sudah tidak perlu kita lakukan export lagi. Bagaimana cara mengedit file .bashrc? Anda punya pacar? Jika iya, silakan Anda tanyakan pada pacar Anda. Jika dia tidak tahu, putuskan saja dia! Jika tidak punya pacar? Bergembiralah, karena ruang gerak Anda untuk mengembangkan diri lebih luas tanpa ada orang yang sok membatasi atau sok jadi orang tua yang mengatur gerak Anda!

Baik, kembali ke topik awal. Ada kekurangan jika menambahkan PATH-nya pada .bashrc. Yaitu yang bisa menggunakan PATH ini hanya user yang punya .bashrc itu sendiri. Seperti contoh diatas, jika Anda hanya memasukkan PATH-nya pada /home/think/.bashrc (khusus user think), maka user lain tidak bisa menggunakan setting PATH yang Anda buat. Artinya, misalkan Anda masuk sebagai root, Anda tidak akan bisa menjalankan perintah 'javac' atau 'java'. Anda harus membuat setting PATH baru untuk mengaktifkan perintah java, tentu hal ini tidak terlalu praktis.

Solusinya, letakkan settingan PATH Anda pada /etc/bash.bashrc (dalam kasus ini saya menggunakan ubuntu 9.04). Nah, file tersebut akan digunakan oleh seluruh user yang ada. Untuk mengetesnya, bukalah terminal console baru. Ketikkan java -version. Jika keluar informasi versi java yang Anda gunakan, maka selamat Anda telah berhasil.

Malang - Sabtu, 30 Mei 2009 10.33 WIB