paper dpt nisa

Upload: thimoty-febriandi-ginting

Post on 07-Jul-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    1/15

    1

    PENDAHULUAN

    Latar Belakang

    Penggerek batang, Ostrinia furnacalis Guenee (Lepidoptera: Pyralidae)

     banyak terdapat di Asia Tenggara, Asia Tengah, Asia Timur, dan Australia. Hama

    tersebut merupakan salah satu hama utama pada pertanaman  jagung di ndonesia

    termasuk di !ula"esi  !elatan, seperti di #abupaten Go"a,  Takalar, $eneponto,

    %antaeng, %ulukumba,  !injai, %arru, !idrap, &ajo, dan  Lu"u)..  Furnacalis

    merupakan hama penting pada jagung  di 'ilipina, #amboja, ietnam, ina,

    ndonesia, Thailand, *alaysia, dan Papua  +e" Guinea. O. furnacalis merupakan

    hama. (+oni dan %ao --)

    Lar/a penggerek batang jagung dapat merusak daun, batang, serta bunga

     jantan dan betina (tongkol muda). Lar/a instar 0 merusak daun dan bunga

     jantan, sedangkan lar/a instar 0 merusak batang dan tongkol.. serangan pada

    tanaman jagung umur 1 dan 2 minggu menyebabkan kerusakan pada daun, puuk 

    dan batang, pada tanaman umur 3 minggu menyebabkan kerusakan pada daun,

     batang, bunga jantan dan bunga betina (tongkol muda), sedangkan serangan pada

    tanaman umur 4 minggu menyebabkan kerusakan pada daun dan batang. Pada

    tanaman yang berumur 3 minggu, mortalitas lar/a lebih rendah dibanding pada

    tanaman yang berumur lebih muda maupun yang lebih tua.( &akman, &. 15-1.)

    #ehilangan hasil akibat serangan O. furnacalis  berkisar antara 156457).

    %alai Penelitian Tanaman Pangan *alang (-48) melaporkan bah"a kerusakan

    tanaman jagung oleh O. furnacalis di lapangan dapat menapai 957. #ehilangan

    hasil jagung, selain dipengaruhi oleh padat populasi lar/a O.  furnacalis,  juga

    ditentukan oleh umur tanaman saat terserang. i 'ilipina, O. furnacalis

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    2/15

    2

    meletakkan telur pada pertanaman jagung di lapangan -9 hari setelah tumbuh

    (H!T) dan serangan (eballo dan ;ejesus -4ka, .+. -9)

    $agung di ndonesia ditanam dilahan kering dengan produkti/itas rata 0

    rata -,< 0 -,4 t?ha. ;endahnya produkti/itas tersebut antara lain karena serangan

    hama, kurang lebih 8 hama ditemukan di pertanaman jagung antara lain: lundi,

    rayap, kumbang tanah, ulat tanah, penggerek batang, penggerek tongkol dan lalat

     bibit!alah satu hama utama yang menyerang jagung disetiap daerah sentra

    maupun pengembangan adalah ulat penggerek tongkol. %eberapa inang yang

    diserang ulat penggerek tongkol jagung antara lain tomat, kedelai, kapas,

    tembakau, sorgum dll (#alho/en, -4-).

      Telur di letakkan seara single (satu) diatas rambut jagung, setelah

    menetas berpindah kebagian tongkol jagung yang masih muda dan memakan

    langsung biji 0 biji jagung. ari telu hingga stadia de"asa berupa kupu keil

     berkisar

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    3/15

    3

    #egunaan Penulisan

    Adapun kegunaan penulisan paper ini adalah sebagai salah satu syarat

    untuk memenuhi komponen penilaian di Laboratorium asar Perlindungan

    Tanaman !ub Hama,Program studi Agroekoteknologi,'akultas

    Pertanian,@ni/ersitas !umatera @tara *edan dan sebagai salah satu sumber bagi

    yang membutuhkan.

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    4/15

    4

    TINJAUAN PUSTAKA

    Botani Tanaman Jagung ( Zea Mays L.)

      alam taksonomi tumbuhan, tanaman jagung ( Zea Mays  L. )

    diklasi=ikasikan sebagai berikut : #ingdom : Plantae i/isio : Anthophyta #elas

    : *onootyledonae >rdo : ommelinales 'amily : poaeae Genus : ea !peies

    : Zea mays L.

    !istem perakaran tanaman jagung terdiri atas akar seminal, koronal dan

    akar udara. Akar seminal merupakan akar radikal atau akar primer ditambah

    dengan sejumlah akar lateral yang munul sebagai akar ad/enti= pada dasar dari

     buku pertama di atas pangkal batang. Akar seminal ini tumbuh pada saat biji

     berkeambah. Pertumbuhan akar seminal pada umumnya menuju arah ba"ah,

     berjumlah

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    5/15

    5

    %iji jagung bentuknya teratur, berbaris pada tongkol sesuai dengan letak 

     bunga. %iji dibungkus oleh periarp yang terdiri dari embrio dan endosperm.

    Cmbrio terdiri dari plumula, radikula, dan sutallum. Pada biji yang sudah tua,

     periarp merupakan kulit yang keras. %entuk biji ada yang bulat. Gigi atau pipih

    sesuai dengan /arietasnya. &arna biji juga ber/ariasi antara lain kuning, putih,

    merah?orange dan merah hampir hitam. (Basin,1555)

    Syarat Tumu!

    Iklim

    !eara umum tanaman jagung dapat tumbuh di dataran tinggi D-

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    6/15

    6

    Tana!

    Tanah andosol banyak mengandung humus, tanaman jagung dapat tumbuh

    dengan baik asalkan pH0nya memenuhi syarat. emikian juga tanah latosol yang

    mengandung bahan organik yang ukup banyak. Pada tanah berpasir pun tanaman

     jagung bisa tumbuh dengan baik asalkan kandungan unsur hara yang ada di

    dalamnya tersedia dan menukupi. Adapun tanah yang paling baik untuk ditanami

     jagung hibrida adalah tanah lempung berpasir, lempung berdebu dan lempung.

    Tanaman jagung yang toleran terhadap reaksi keasaman tanah pada kisaran 9,90

    8,5. Tingkat tanah yang paling penting baik adalah tanaman jagung adalah pada

     pH 3,1. ;eaksi tanah yang memberikan hasil tertinggi pada jagung adalah pH 9,8

    dan 8,9, produksi jagung enderung mulai turun. *enambah hara tanaman,

    kalsium merupakan komponen utama dinding dalam mempengaruhi baik terhadap

    kemampuan akar untuk menyerap Eat hara(Tandiabang, 1555)

    Biologi Ostrinia furnacalis

    Adapun klasi=ikasi dari hama penggerek %atang $agung

    (O. furnacalis Guenee) adalah sebagai baerikut : #ingdom : Animalia, 'ilum :

    Arthropoda, lass : nseta, >rdo : Lepidoptera , 'amily : Pyralidae, Genus :

    >strinia, !pesies : Ostrinia furnacalis Guenee.

    Penggerek batang, >strinia =urnaalis Guenee, merupakan salah satu hama

    utama pada tanaman jagung sehingga keberadaannya perlu di"aspadai.

    #ehilangan hasil akibat hama tersebut menapai 156457. %esarnya kehilangan

    hasil dipengaruhi oleh padat populasi lar/a >. =urnaalis serta umur tanaman saat

    terserang. Telur >. 'urnaalis diletakkan seara berkelompok pada bagian ba"ah

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    7/15

    7

    daun, bentuknya menyerupai sisik ikan dengan ukuran yang berbeda0beda.

    Periode telur berlangsung

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    8/15

    8

     ba"ah permukaan daun, masing0masing pada daun ke02, 9, 3, 8, dan 4 dari

     ba"ah (+oni et al. 1555F 155-).

    $umlah telur setiap kelompok berbeda beda, yakni antara 9 6 5

     butir, tetapi ada yang lebih dari -55 butir. i laboratorium, jumlah telur 

    setiap kelompok beragam dari 1 hingga 155 butir (an der Laan -4-).

     !tadium telur berlangsung

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    9/15

    9

     ber"arna hitam. Lar/a instar pertama langsung berpenar ke bagian tanaman yang

    disukai (Asikin, !. -3.)

      lar/a penggerek batang instar   muda memakan daun muda dan bunga

     jantan yang belum mekar, sedangkan lar/a  instar atau yang lebih tua

    menggerek   batang yang umumnya melalui buku  batang. #eberadaan lar/a pada

    daun muda, daun yang masih menggulung,  batang, serta bunga jantan dan bunga

     betina dapat dideteksi dengan adanya  kotoran atau bekas gerekan yang tersisa

     pada bagian0bagian tanaman tersebut. ;ata0rata panjang lar/a instar erakhir 

    adalah 1-,95 mm. Lar/a ber"arna kristal keputihan, erah dan bertanda titik 

    hitam pada setiap segmen abdomen (!ulaeman, . 1552).

    Pupa terbentuk di dalam batang dengan lama stadium ber/ariasi 86 hari

    atau rata0rata 4,95 hari .Pupa yang baru terbentuk ber"arna krem, kemudian

     berubah menjadi kuning keokelatan dan menjelang ngengat keluar ber"arna

    okelat tua. ukuran pupa betina lebih besar dari pupa jantan.Pupa jantan dapat

    dibedakan dari pupa betina, yaitu pada ruas terakhir abdomen pupa betina terdapat

    elah yang berasal dari satu titik, sedangkan pada pupa jantan terdapat elah yang

     bentuknya agak bulat. (aldeE dan Adalla -4

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    10/15

    10

    terang daripada betina ;uas terakhir abdomen ngengat betina juga berbeda

    dengan ruas terakhir abdomen ngengat jantan (+oni dan %ao --).

    %e&ala Ostrinia furnacalis

    Adanya lubang gerekan pada batang dengan kotoran menutupi lubang

    gerekan. Hama ini menyerang semua bagian tanaman jagung di seluruh =ase

     pertumbuhan. #ehilangan hasil akibat serangan pnggerek batang dapat menapai

    457. +gengat akti= di malam hari, serta menghasilkan beberapa generasi

     pertahun, umur imago?ngengat de"asa 80-- hari. Telur    ber"arna putih,

    diletakkan berkelompok, satu kelompok telur beragam antara

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    11/15

    11

     bukan jagung, padi,dan tebu dapat mengurangi serangan hama ini. (!ulaeman, .

    1552).

    'ekanik

    *ekanik, Pengambilan langsung dengan tangan dapat dilakukan jika biaya

    tenaga kerja ukup murah. (!ulaeman, . 1552).

    i"ik

    Pada daerah endemi dapat digunakan perangkap. !aat sekarang sudah

    tersedia perangkap =eromoid untuk memantau sekaligus mengendalikan hama

    Penggerek %atang. (!ulaeman, . 1552).

    Biologi

    Hayati, Platytelemonus sp. telah teratat sebagai parasitoid telur S. inferens

    di !ula"esi !elatan, sedangkan  Braconidae dan Tetrastichus Israeli merupakan

     parasitoid lar/a dan pupa. Lar/a juga dapat diin=eksi oleh enda"an  B.bassiana

    dan nematoda Neoplectana carpocapsae. an menggunakan enda"an Beaueria

    bassiana. (!ulaeman, . 1552).

    Kimia

    Lar/a menyerang terutama pada batang sehingga aplikasi insektisida

    sebaiknya dilakukan sebelum lar/a masuk ke dalam batang, yaitu setelah adanya

    kelompok telur di bagian ba"ah daun pada saat menjelang berbunga. nsektisida

    yang dapat digunakan antara lain adalah yang berbahan akti= monokroto=os. an

    menggunakan insektisida arbo=uran

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    12/15

    12

    #omponen pengendaliannya meliputi komponen pengendali terpadu : -)

    Pergiliran tanaman, 1) Tanam serempak,

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    13/15

    13

    KESI'PULAN

    -. Penggerek batang, >strinia =urnaalis Guenee, merupakan salah satu hama

    utama pada tanaman jagung sehingga keberadaannya perlu di"aspadai

    1. Adanya lubang gerekan pada batang dengan kotoran menutupi lubang

    gerekan merupakan gejala dari serangan.

    strinia =urnaalis) menyerang bagian batang, daun,

    dan tongkol.

    2. Tanaman jagung yang toleran terhadap reaksi keasaman tanah pada kisaran

    9,908,5. Tingkat tanah yang paling penting baik adalah tanaman jagung

    adalah pada pH 3,1

    9. !iklus hidup hama penggerek batang jagung berlangsung selama

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    14/15

    14

    Asikin, !. -3. Studi pen!endalian hama terpadu pen!!ere$ batan! %a!un! 

    di lahan $erin! beri$lim basah &alimantan Selatan. isampaikan

    seminar mingguan Agustus -3. %alittan %anjarbaru

    %alai Penelitian Tanaman Pangan *alang. -48. Laporan Tahunan -43?-48.

    %alai Penelitian Tanaman Pangan *alang.

    ebalo.-8.  Pen!endalian terpadu hama pen!!ere$ batan! %a!un! di lahan

    $erin! beri$lim basah &alimantan Selatan. Prosiding !eminat dan

    Lokakarya +asional $agung. @jung Pandang0*aros --0-1 +op -8.

    *ar"oto,-1.Potensi agen hayati untuk    pengendalian penggerek jagung

    Ostrinia  furnacalis Guenee. -5 hlm. (belum dipublikasikan).

     +a=us dan !heiner,-48. 'nalisis (eret )a$tu. Penerbit Andira, *akasar 

     +oni, +. dan . %ao. --. Pertumbuhan  penggerek jagung *Ostrinia

     furnacalis+ Guenee pada berbagai tingkat tanaman  jagung *Zea mays L.+.

    Agrikam, %uletin Penelitian Pertanian *aros 3(

  • 8/19/2019 Paper Dpt Nisa

    15/15

    15

    aldeE dan Adalla.-4