palpebra atau kelopak mata mempunyai fungsi melindungi bola mata.docx

6
Palpebra atau kelopak mata mempunyai fungsi melindungi bola mata, serta mengeluarkan sekresi kelenjarnya yang membentuk film air mata di depan komea. Palpebra merupakan alat menutup mata yang berguna untuk melindungi bola mata terhadap trauma, trauma sinar dan pengeringan bola mata.Dapat membuka diri untuk memberi jalan masuk sinar kedalam bola mata yang dibutuhkan untuk penglihatan. Pembasahan dan pelicinan seluruh permukaan bola mata terjadi karena pemerataan air mata dan sekresi berbagai kelenjar sebagai akibat gerakan buka tutup kelopak mata. Kedipan kelopak mata sekaligus menyingkirkan debu yang masuk. Kelopak mempunyai lapis kulit yang tipis pada bagian depan sedang di bagian belakang ditutupi selaput lendir tarsus yang disebut konjungtiva tarsal. Gangguan penutupan kelopak akan mengakibatkan keringnya permukaan mata sehingga terjadi keratitis et lagoftalmos. Pada kelopak terdapat bagian-bagian :

Upload: sriwiie-narni

Post on 08-Feb-2016

118 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Palpebra atau kelopak mata mempunyai fungsi melindungi bola mata.docx

Palpebra atau kelopak mata mempunyai fungsi melindungi bola mata, serta mengeluarkan

sekresi kelenjarnya yang membentuk film air mata di depan komea. Palpebra merupakan alat

menutup mata yang berguna untuk melindungi bola mata terhadap trauma, trauma sinar dan

pengeringan bola mata.Dapat membuka diri untuk memberi jalan masuk sinar kedalam bola

mata yang dibutuhkan untuk penglihatan.

Pembasahan dan pelicinan seluruh permukaan bola mata terjadi karena pemerataan air mata

dan sekresi berbagai kelenjar sebagai akibat gerakan buka tutup kelopak mata. Kedipan

kelopak mata sekaligus menyingkirkan debu yang masuk.

Kelopak mempunyai lapis kulit yang tipis pada bagian depan sedang di bagian belakang

ditutupi selaput lendir tarsus yang disebut konjungtiva tarsal.

Gangguan penutupan kelopak akan mengakibatkan keringnya permukaan mata sehingga

terjadi keratitis et lagoftalmos.

Pada kelopak terdapat bagian-bagian : 

          

- Kelenjar seperti : kelenjar sebasea, kelenjar Moll atau kelenjar keringat, kelenjar Zeis pada

pangkal rambut, dan kelenjar Meibom pada tarsus.

- Otot seperti : M. orbikularis okuli yang berjalan melingkar di dalam kelopak atas dan

bawah, dan terletak di bawah kulit kelopak. Pada dekat tepi margo palpebra terdapat otot

orbikularis okuli yang disebut sebagai M. Rioland. M. orbikularis berfungsi menutup bola

mata yang dipersarafi N. facial M. levator palpebra, yang berorigo pada anulus foramen

orbita dan berinsersi pada tarsus atas dengan sebagian menembus M. orbikularis okuli

Page 2: Palpebra atau kelopak mata mempunyai fungsi melindungi bola mata.docx

menuju kulit kelopak bagian tengah. Bagian kulit tempat insersi M. levator palpebra terlihat

sebagai sulkus (lipatan) palpebra. Otot ini dipersarafi oleh N. III, yang berfungsi untuk

mengangkat kelopak mata atau membuka mata.

- Di dalam kelopak terdapat tarsus yang merupakan jaringan ikat dengan kelenjar di

dalamnya atau kelenjar Meibom yang bermuara pada margo palpebra.

1.      Palpebra (kelopak mata)Merupakan lipatan tipis yang terdiri atas kulit, oto, dan jaringan fibrosa, yang berfungsi melindungi struktur-struktur mata yang rentan. Dipersarafi oleh nervus cranial facialis (VII) dan fungsinya adalah untuk menutup palpebra.

Infeksi radang palpebra : a.      Hordeolum,

infeksi kelenjar di palpebra. Kelenjar meibom terkena > hordeolom internaKelenjar Zeis / Moll terkena > hordeolom eksterna

Gejala : -          Nyeri-          Merah-          Bengkak-          Menonjol ke kulit/permukaan konjungtiva

Etiologi :-          Infeksi stafilokok > streptococus aureus

Pengobatan : -          Kompres hangat 3-4 kali sehari 10-15 menit-          Insisi dan drainase bahan purulen -          Salep antibiotik pada saccus conjuntivalis tiap 3 jam-          Antibiotik sistemik jika selulitis

b.      KalazionRadang granulamatosa yg steril dan idiopatik pada kelenjar meibom

Gejala dan tanda-          Tidak terasa sakit-          Berkembang beberapa minggu-          Awal > radang ringan & nyeri tekan-          Mengarah ke permukaan konjungtiva

Pengobatan -          Eksisi bedah

c.       BlefaritisRadang pada kelopak (posterior) dan/tepi kelopak (anterior)

Page 3: Palpebra atau kelopak mata mempunyai fungsi melindungi bola mata.docx

Etiologi-          Berjalan kronik atau akibat disfungsi kelenjar Meibom-          Alergi debu, asap, bahan kimia iritatif, bahan kosmetik-          Infeksi bakteri a)      stafilokok, b)      streptococus alpha, c)      beta hemolyticus, d)      pneumokok, e)      pseudomonas, f)       demodex folliculorum, g)      pityrosporum ovale-          infeksi virusa)      Herpes Zosterb)      Herpes simplekc)      vaksinia-          infeksi jamur

Manifestasi klinik-          kelopak mata merah-          bengkak-          sakit-          gatal-          eksudat lengket bergantung pada bulu mata-          epifora-          disertai konjuntivitas, keratitis, hordeolum, kalazion-          laki-laki usia lanjut ada keluhan mata kotor, panas, eksudat berminyak, rasa kelilipan

Pemeriksaan PenunjangDilakukan pemeriksaan mikrobiologi untuk mengetahui penyebabnya.Penatalaksanaan

-          bersihkan dengan garam fisiologis-          antibiotik-          kompresi hangat-          blefaritis menahun > keluarkan nanah-          blefaritis seborik > kelopak dibersihkan dgn kapas hangat, soda bikarbonat, salep sulfanoid,

antibiotik lokal, prednisolon 0,125% 2xsehari, antibiotik seistemik, tetrasiklin 2 x 250 mg-          infeksi virus > antibiotik-          infeksi jamur > griseofulvin 0,5-1 gram, nistamin tropikal, sulfonamid, penisilin, aspergilosis

DEFORMITAS PALPEBRAa.       Entropion

Suatu keadaan melipatnya margo palpebra ke arah dalam, sehingga silia tumbuh ke arah dalam dan menyebabkan komplikasi ke konjungtiva dan kornea

Etiologi :-          Senilitis-          Kongenital-          Spasme-          sikatriks

Patofisiologi : terbentuk jaringan parut akibat trauma atau radang kronis seperti traukoma, juga bisa akibat spasme otot orbikularis okuli

Page 4: Palpebra atau kelopak mata mempunyai fungsi melindungi bola mata.docx

Penatalaksanaan-          taksotomi atau operasi plastik-          epilasi silianya atau palpebrae inferior ditarik dengan plaster ke arah temporal bawah

b.      EktropionKelainan posisi kelopak mata dimana tepi kelopak mata mengarah keluar sehingga bagian dalam kelopak atau konjungtiva tarsal berhubungan dengan dunia luar.

Etiologi : -          Kelainan kongenital-          Paralisis nervnervus facialis, semil, spastik, skiatrik

Manifestasi-          Epifora, dapat terjadi konjungtivitas, keratitis, lagoftalmos

Penatalaksanaan-          Bedah plastik

- Septum orbita yang merupakan jaringan fibrosis berasal dari rima orbita merupakan

pembatas isi orbita dengan kelopak depan.

- Tarsus ditahan oleh septum orbita yang melekat pada rima orbita pada seluruh lingkaran

pembukaan rongga orbita. Tarsus (terdiri atas jaringan ikat yang merupakan jaringan

penyokong kelopak dengan kelenjar Meibom (40 bush di kelopak atas dan 20 pada kelopak

bawah).

- Pembuluh darah yang memperdarahinya adalah a. palpebra.

- Persarafan sensorik kelopak mata atas didapatkan dari ramus frontal N.V, sedang kelopak

bawah oleh cabang ke II saraf ke V.

Konjungtiva tarsal yang terletak di belakang kelopak hanya dapat dilihat dengan melakukan

eversi kelopak. Konjungtiva tarsal melalui forniks menutup bulbus okuli. Konjungtiva

merupakan membran mukosa yang mempunyai sel Goblet yang menghasilkan musin.

Page 5: Palpebra atau kelopak mata mempunyai fungsi melindungi bola mata.docx