pakaian dokter.docx
TRANSCRIPT
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 1/17
Pend. Dokter Profesi FKUB
I. UMUM
1. Pendidikan Profesi Dokter adalah suatu tahap pendidikan yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk kontak personal dengan pasien,
dibawah supervisi dokter pendidik klinik.
2. Tujuan pembelajaran pada tahap ini adalah meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam hal:
• omunikasi efektif
• emampuan dasar klinik!Basic clinical skills
• Penggunaan "lmu Dasar edokteran dalam praktek kedokteran
• Diagnosis, manajemen dan pen#egahan
• $elajar sepanjang hayat!Lifelong learning
1. Pelaksanaan Pendidikan Profesi Dokter, diatur oleh Program %tudi Pendidikan Profesi Dokter &akultas edokteran 'niversitas $rawijaya (alang.
2. %arjana edokteran )dokter muda!D(* yang telah mengu#apkan +anji Dokter (uda dan telah memenuhi persyaratan administrasi serta lulus epaniteraan
'mum )P-'(* berhak mengikuti Pendidikan Profesi Dokter ! otasi linik.
/. 'ntuk pendataan dan penjadwalan dalam agenda kegiatan rotasi klinik, D( diwajibkan mendaftarkan diri ke %ekretariat $ersama Pendidikan Profesi
Dokter.
0. 'ntuk pendataan dan penjadwalan dalam agenda kegiatan rotasi klinik, D( diwajibkan mendaftarkan diri ke %ekretariat $ersama Pendidikan Profesi
Dokter
. $agi D( yang telah terdaftar dalam rotasi klinik )masuk aboratorium!$agian*, kemudian mengundurkan diri!gugur dari aboratorium!$agian tersebut, maka
penjadwalan ulang dilakukan jika yang bersangkutan telah selesai menjalani seluruh rotasi klinik
3. Pengaturan i4in dan #uti : (ahasiswa diperkenankan ijin selama mengikuti proses belajar mengajar maksimal 256 dari total jumlah hari efektif dengan
alasan yang dapat dipertanggungjawabkan seperti : %akit, (elakukan tugas &akultas, dinyatakan dengan %urat Tugas resmi, lasan lain yang dapat
dipertanggungjawabkan
7. %elama menjalani Pendidikan Profesi Dokter, para dokter muda wajib mentaati semua tata8tertib yang berlaku di masing8masing aboratorium!$agian, serta
semua kewajiban dan mematuhi larangan serta sanksi yang tertuang dalam %urat eputusan $ersama Direktur %'D Dr.%aiful nwar dan Dekan &akultas
edokteran 'niversitas $rawijaya.
9. pabila D( tidak masuk karena ijin atau alasan lain yang dapat dipertanggungjawabkan, maka D( tersebut diwajibkan mengganti sejumlah hari yang
ditinggalkan pada waktu libur atau di akhir siklus )aturan mengganti hari sesuai kebijakan masing8masing aboratorium*.
. pabila D( tidak masuk tanpa keterangan atau alasan lain yang tidak dapat dipertanggung jawabkan selama / hari atau lebih, maka rotasi klinik di tempat
itu dianggap gugur.
15. ama Pendidikan Profesi Dokter &akultas edokteran 'niversitas $rawijaya (alang bagi dokter muda ditetapkan sebagai berikut :
- Ketrampilan Medik (Kepaniteraan
Umum) : 8 minggu
- Lab. Ilmu Penyakit Dalam : 14
minggu
- Lab. Ilmu eda! : 8 minggu
- Lab. "b#tetri dan $inek%l%gi : 8 minggu
- Lab. Ke#e!atan &nak : 8 minggu
- Lab. IKM-KP : 8 minggu
- Lab. Ked%kteran Keluarga : 4 minggu
- Lab. 'eur%l%gi : 4 minggu
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 2/17
- Lab. Ilmu Ked%kteran ia : 4 minggu
- Lab. Ilmu Ke#e!atan *+*-KL : 4 minggu
- Lab. Ilmu Ke#e!atan Kulit ,
Kelamin: 4 minggu
- Lab. Ilmu Ke#e!atan Mata : 4 minggu
- Lab. Ilmu Ked%kteran %ren#ik : 4 minggu
- Lab. adi%l%gi : 4 minggu
- Lab. &ne#te#i%l%gi , *erapi
Inten#i/ : 0 minggu
- Lab. Ilmu Ked%kteran mergen#i : 0 minggu
- Lab. Ilmu Ked%kteran i#ik
,e!abilita#i : 2 minggu
Jumlah : 94 minggu
%elama menjalani Pendidikan Profesi Dokter, setiap dokter muda berhak mendapatkan libur sebanyak 1 kali selama 1 minggu.
11. Dokter (uda dinyatakan ulus Pendidikan tahap Profesi apabila :
• ulus dari ujian rotasi klinik masing8masing bagian dengan nilai ; $
• (enguasai seluruh kompetensi rotasi klinik di masing <masing bagian dengan rating-scale score ; $aik
• $uku og dan Portofolio disahkan oleh oordinator Tahap Pendidikan Profesi
• ulus 'ji ompetensi (ahasiswa Program Profesi Dokter )'(PPD*
12. =ajib (engikuti 'ji ompetensi Dokter yang diselenggarakan se#ara nasional oleh onsil edokteran "ndonesia.
1/. Dokter yang lulus 'ji ompetensi Dokter "ndonesia berhak memperoleh lisensi dengan kewenangan terbatas dan diwajibkan mengikuti internship yang
diselenggarakan onsil edokteran "ndonesia.
II. HAK DOKTER MUDA
Dokter (uda yang sedang menjalani rotasi klinik berhak untuk:
8 (endapatkan bimbingan dari dosen!dosen luar biasa
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 3/17
8 (enggunakan peralatan pelayanan medis di umah %akit untuk keperluan pendidikan
8 (enggunakan fasilitas telepon dinas untuk kepentingan pelayanan dan pendidikan
8 (engikuti 'jian husus menjelang yudisium dokter untuk memperbaiki "P, dengan perolehan maksimal 95 )$>* dalam hal pelaksanaan ujian ada pengulangan
proses )orientasi*? dan 7 atau $ apabila ujian tanpa ada pengulangan proses )orientasi*. Dalam hal hasil ' lebih rendah dari nilai sebelumnya, maka diambil nilai yang
terbaik.
8 (emberikan saran untuk perbaikan umah %akit.
III. KEWAJIBAN
Dokter (uda yang sedang menjalani rotasi klinik berkewajiban untuk:
8 (enjunjung tinggi, mematuhi, dan melaksanakan @DA AT" AD@TA-
8 (enjunjung tinggi, mematuhi, dan melaksanakan +-+" D@TA ('D
8 (engenakan pakaian yang bersih, rapi, sopan, tampak telapak tangan, dan tampak wajah
8 $erperilaku dan berbahasa yang baik dan benar
8 (engenakan jas laboratorium panjang berwarna putih bersih
8 Pakaian kerja disesuaikan dengan peraturan yang berlaku di masing8masing tempat kerja!tempat pelayanan
8 (engenakan sepatu tertutup
8 (embawa artu Tanda (ahasiswa )T(*
8 (engenakan kartu tanda pengenal )identitas diri* di sebelah kiri
8 $erdandan!merias wajah se#ara wajar
8 (enjaga hubungan kerja yang serasi dengan sesama D(, dokter, profesi kesehatan lainnya, maupun para medis
8 (elakukan pelayanan kesehatan dengan penuh tanggung jawab
8 (emberikan informasi yang benar dan jelas kepada pihak yang membutuhkannya
8 (enjaga kebersihan dan ketertiban di lingkungan umah %akit
8 "kut menghemat penggunaan air dan listrik
8 (eringkas rambut bagi dokter muda putri yang berambut panjang
8 (enggunakan stestoskop, refleB hammer, dan flash light milik pribadi
8 (ematuhi peraturan Pendidikan Profesi Dokter &'$ ! %'D Dr.%aiful nwar
8 $agi dokter muda yang tinggal di asrama harus ikut menjaga kebersihan asrama
8 (engikuti kegiatan Pendidikan Profesi Dokter )mulai hari %enin s!d (inggu* serta kegiatan non akademik, sesuai yang dijadwalkan oleh &akultas ! 'niversitas
maupun umah %akit.
IV. LARANAN
Dokter (uda yang sedang menjalani rotasi klinik dilarang untuk:
8 (engenakan T8shirt serta pakaian dari bahan jeans dan kaos
8 (enggunakan sandal selama jam dinas, AC'" pada saat tugas jaga dan di kamar operasi
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 4/17
8 $agi wanita !
• (engenakan rok ketat, rok mini, rok tipis, baju tanpa lengan, kulot pendek maupun panjang
• menggunakan!memakai #adar atau atribut lain yang menyulitkan pengenalan identitas diri selama menjalani pendidikan
8 (erokok dan minum8minuman keras di lingkungan rumah sakit
8 Terlibat dalam penggunaan dan atau pengedaran obat < obat terlarang, dan bebas dari -P )-arkotika, lkohol, Psikotropika, dan at diktif*
8 $ersendau gurau dan melakukan tindakan lain )yang tidak berhubungan dengan pekerjaan* selama bekerja
8 (enggunakan telepon dinas untuk kepentingan pribadi
8 (eninggalkan tugas tanpa ijin.
V. "ANK"I
%anksi akan diberikan oleh Dekan &'$ atas usul Direktur %'D Dr. %aiful nwar atau rumah sakit jejaring!puskesmas terhadap dokter muda yang melanggar tata tertib
ini, setelah melalui pembahasan di tingkat Pimpinan %'D Dr. %aiful nwar dan omite (ed ik %'D Dr. %aiful nwar.
(ahasiswa berhak mengajukan permohonan peninjauan kembali atas sanksi yang didapat kepada Dekan.
VI. BATA" MA"A PENDIDIKAN
Pendidikan Profesi Dokter dijadwalkan selama 0 )empat* semester dan harus diselesaikan selama8lamanya 9 )delapan* semester.
http://fk.ub.ac.id/profesi/pendidikan/peraturan/pend-dokter-profesi-fkub/
TATA TERTIB PE"ERTA PENDIDIKAN PROFE"I#DOKTER MUDA$
I. KEWAJIBAN UMUM DOKTER MUDA
1. Dokter muda wajib mengikuti tata tertib dan peraturan yang berlaku di rumah sakit )%* dan &akultas
2. Dokter muda wajib hadir pada jam kerja % yaitu ?
a. %enin < amis ) 57.55810.55 ="$ *
b. +umEat ) 57.55812.55 ="$ *
#. %abtu ) 57.5581/.55 ="$ *
/. =ajib mengikuti a#ara penerimaan dan kegiatan orientasi
0. Presensi dilakukan tiap hari, saat d%t%n& d%n '()%n& di masing8masing %(&, serta "FD bagi Dokter muda yang jaga "FD.
. $ila berhalangan hadir harus ada surat keterangan )dari Dokter jika sakit, keluarga jika ada a#ara keluarga, Prodi jika ada keperluan institusi* yang ditujukan kepada
pembimbing klinik tempat stase dan diserahkan kepada $P setelah mendapat i4in dari dokter pendidik klinik.
3. (enjaga!membina hubungan yang baik dengan semua tenaga medis, para medis dan non medis yang ada di % serta dengan pasien dan keluarga pasien
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 5/17
7. (enjaga perilaku dan etika kedokteran sesuai dengan +anji Dokter (uda.
*. Pakaian dokter muda harus sopan dan rapi dilengkapi dengan jas putih dan tanda pengenal, tid%k di'erken%nk%n +e+%k%i ,e)%n% -e%ns k%os o/)on& #t%n'%
kr%0$ d%n se'%t( s%nd%).
. (engikuti semua kegiatan %(& se#ara aktif sesuai dengan ketentuan setiap %(&.
15. (engisi buku kegiatan sesuai dengan kegiatan yang dilaksanakan dan meminta tanda tangan dokter pendidik sesuai stase.
11. (embawa peralatan wajib, yaitu %tethos#ope, %enter, Tensimeter, saat +aga "FD dan $angsal.
II. KEIATAN DI "MF
1. (elaporkan diri kepada ketua %(&.
2. (engikuti kegiatan dan peraturan di %(&.
. P@""-"
1. (elaporkan diri ke Dokter Pendidik yang bertugas dan Perawat penanggungjawab Poliklinik.
2. (embuat status pasien baru pada lembar rekam medis dokter muda : anamnesa, pemeriksaan, ren#ana pemeriksaan penunjang, diagnosis, differensial diagnosis,
ren#ana terapi dan menulis resep dan mendiskusikan ke dokter pendidik.
$. $-F% ! '-F =T
1. (elaporkan diri ke Perawat penanggungjawab $angsal dan Dokter $angsal yang bertugas saat jaga.
2. %etiap dokter muda wajib melakukan follow up pasien terlebih dahulu pada pagi sebelum visite Dokter
/. (engikuti visite Dokter dan melaporkan keadaan pasien yang menjadi tanggungjawabnya.
0. (elaporkan ke Dokter $angsal, jika terdapat :
a. Pasien baru
b. Pasien yang perlu penanganan dokter bangsal
#. Pasien yang perlu penanganan darurat dokter bangsal
. =aktu jaga bangsal jam 10.55 s!d 50.55 ="$
3. Pada saat jaga harus bekerja sama dengan dokter "FD
III. KEIATAN DI IN"TALA"I AWAT DARURAT
1. (elaporkan diri ke Dokter +aga "FD yang bertugas dan Perawat penanggungjawab "FD.
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 6/17
2. Datang dan pulang sesuai dengan jadwal jaga )$agian besar jam 10.55 s!d 50.55 ="$*
1. 'ntuk stase bagian 0 besar diwajibkan jaga "FD dan $angsal jam 10.55 s!d 50.55 ="$, sedangkan bagian saraf jam 10.55 s!d 21.55 ="$. Dokter muda
mendapatkan surat penyerahan wewenang )delegasi* dari %(& ke "FD.
2. %etelah selesai menjalani jaga!stase di "FD atau $angsal, Dokter +(d% +en3er%0k%n s(r%t '(%s d%ri ID d%n B%n&s%) ke "MF.
. $ila berhalangan hadir pada saat jaga "FD, harus mengganti jaga di waktu lain.
3. $ertugas membantu kelan#aran tugas8tugas di "FD
7. (enerima pasien baru, melakukan anamnesa, pemeriksaan, ren#ana terapi tindakan dan melaporkan ke dokter "FD, sesuai dengan kompetensi atau
pendelegasian tugas dari dokter pendidik klinik ke dokter 'FD.
9. Terapy diberikan setelah mendapat persetujuan dari dokter "FD
. Tindakan dilakukan dengan pengawasan dokter "FD
15. +ika keperluan keluar "FD, harus melapor kepada dokter "FD dan harus tetap ada yang tinggal di "FD
11. Tidak boleh memulangkan ! memondokan pasien tanpa i4in dokter "FD
IV. KEHADIRAN DOKTER MUDA
1. Dokter muda wajib hadir pada seluruh kegiatan profesi.
2. pabila terpaksa tidak bisa hadi pada kegiatan profesi, dokter muda diwajibkan membawa surat keterangan sesuai alasannya, apabila sakit berasal dari dokter dan
surat keterangan lain sesuai dengan kepentingannya.
/. %urat keterangan tersebut diberikan kepada dokter pendidik sesuai stase dengan tembusan etua $P dan diberikan sebelum atau saat dokter muda tidak hadir ke
%.
V. WAKTU UJIAN MUNDUR
pabila dokter muda belum melaksanakan ujian sesuai waktu yang ditentukan, maka dokter muda tersebut wajib melakukan refreshing ( mengulang stase* sebagai
berikut :
1. pabila waktu ujian mundur sampai waktu G 3 bulan sejak stase berakhir, maka tidak perlu mengulang stase.
2. pabila waktu ujian mundur sampai waktu 3812 bulan sejak stase berakhir, maka mengulang stase 2 minggu.
/. pabila waktu ujian mundur sampai waktu H 12 bulan sejak stase berakhir, maka mengulang stase 1 bulan.
VI. PERATURAN TATA TERTIB LAIN /er)%k( ses(%i ketent(%n d%riUni4ersit%s M(0%++%di3%0 5o&3%k%rt% se/%&%i /erik(t !
BAB I
KETENTUAN UMUM
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 7/17
P%s%) 6
Dalam Tata Tertib Dokter (uda Program Pendidikan Profesi Dokter )P/D* 'niversitas (uhammadiyah Iogyakarta ini )'(I*, yang dimaksud dengan:
a. Tata tertib adalah peraturan yang mengatur sikap, perkataan dan sikap Dokter muda 'niversitas (uhammadiyah Iogyakata.
b. Dokter muda 'niversitas (uhammadiyah Iogyakata adalah anggota masyarakat yang sedang mengikuti proses pendidikan di 'niversitas (uhammadiyah
Iogyakarta.
#. ektor adalah pimpinan tertinggi 'niversitas (uhammadiyah Iogyakarta.
d. Pimpinan 'niversitas terdiri dari ektor, =akil ektor ", =akil ektor "" dan =akil ektor """.
e. Pimpinan &akultas adalah pimpinan tertinggi di &akultas, yang terdiri dari Dekan, =akil Dekan, aprodi dan %ekprodi.
f. Pelanggaran Tata Tertib adalah setiap sikap, perkataan dan perbuatan yang bertentangan dengan Tata Tertib Dokter (uda, yang diketahui pada waktu sedang atau
setelah melakukan berdasarkan laporan dari pengaduan oleh keluarga besar % dan '(I.
g. Proses pemerikasaan adalah usaha yang dilakukan dalam rangka men#ari dan menemukan bukti8bukti, keterangan dan informasi tentang ada dan tidak adanya
pelanggaran Tata Tertib ini.
h. Tindakan disiplin adalah tindakan yang dikenakan karena terjadi pelanggaran disiplin oleh dokter muda yang dilakukan oleh etua $adan oordinasi Pendidikan
)$P* atau Pimpinan &" '(I.
i. %anksi adalah suatu konsekuensi yang mempunyai fungsi agar Tata Tertib ditaati dan atau sebagai akibat hukum atas pelanggaran Tata Tertib yang dilakukan oleh
dokter muda.
j. Pembelaan adalah upaya dokter muda yang dinyatakan melakukan pelanggaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku dilingkungan % dan '(I untuk
mengajukan alasan8alasan dan atau saksi8saksi yang meringankan atau membebaskanya dari sanksi.
k. eberatan adalah upaya terakhir dokter muda terhadap keputusan sanksi yang dikeluarkan oleh $P atau Pimpinan &akultas.
l. ehabilitasi adalah pemulihan hak dokter muda yang terkena sanksi.
BAB II
MAK"UD DAN TUJUAN
Pasal 2
(aksud diadakan Tata Tertib Dokter (uda adalah untuk:
a. (enegakkan dan menjujung tinggi agama islam
b. (enanamkan sikap akhlakul karimah dalam kehidupan dokter muda.
#. (emeberikan landasa dan arahan kepada dokter muda dalam bersikap, berkata, dan berbuat selama menjalani pendidikan profesi di % atau wahana pendidikan
lain.
Pasal /
Tujuan diadakan Tata Tertib Dokter (uda ada lah untuk:
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 8/17
a. Ter#iptanya suasana yang kondusif bagi berlangsungnya proses belajar mengajar di % atau wahana pendidikan lain P/D &" '(I.
b. Terpeliharanya martabat 'niversitas (uhammadiyah Iogyakarta sebagai amal usaha Persyarikatan (uhammadiyah dibidang pendidikan tinggi.
#. Terpeliharanya martabat % atau wahana pendidikan lain sebagai pusat pelayanan kesehatan, pendidikan dan penelitian kesehatan masyarakat.
d. (enjadikan 'niversitas (uhammadiyah Iogyakarta sebagai dokter muslim yang berakhlak mulia.
JENI" TINDAKAN DAN "ANK"I
Pasal 0
+enis tindakan Disiplin yang dapat diterapkan pada setiap pelanggaran Tata Tertib terdiri atas:
a. Tidak boleh memasuki lingkungan % atau wahana pendidikan tahap profesi lain.
b. Tidak boleh mengikuti kegiatan pendidikan profesi.
#. Tidak berhak memperoleh pelayanan akademik tahap profesi.
Pasal
+enis %anksi yang dapat diterapkan dalam Tata Tertib ini terdiri atas:
a. (embayar ganti rugi untuk sebagian atau seluruhnya terhadap akibat yang ditimbulkan dari pelanggaran Tata Tertib ini.
b. arangan mengikuti semua kegiatan pendidikan tahap profesi Prodi Pendidikan Dokter &" '(I untuk jangka waktu tertentu ! skorsing.
#. Diberhentikan dengan hormat sebagai dokter muda progam pendidikan tahap profesi Prodi Pendidikan Dokter &" '(I.
d. Diberhentikan dengan tidak hormat sebagai dokter muda progam pendidikan tahap profesi Prodi Pendidikan Dokter &" '(I.
BAB IV
PELAK"ANAAN TINDAKAN
DI"IPLIN DAN "ANK"I
B%&i%n Pert%+%
P%s%) 7
Pe)%ks%n%%n Tind%k%n Disi')in
1. Dokter muda 'niversitas (uhammadiyah dilarang melakukan perbuatan dilingkungan kampus, sebagi berikut:
1. (engganggu proses kegiatan belajar mengajar dan ketert iban kampus.
2. $erpakaian yang tidak sopan, seperti memakai kaos oblong atau baju yang sengaja disobek.
/. $ersandal pada saat jam kerja %.
0. husus bagi dokter muda putra dilarang berambut gondrong dan memakai assesoris seperti kalung dan atau anting8anting.
. husus bagi dokter muda putri dilarang mengenakan busana yang tidak sesuai dengan busana muslimah.
2. Dokter muda yang melakukan perbuatan sesuai dengan bunyu ayat )1* diatas dikenakan tindakan disiplin sebagai mana yang diatur dalam pasal 0.
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 9/17
/. Pemberian tindakan disiplin dilakukan oleh etua $adan oordinasi Pendidikan )$P* atau dokter pendidik klinik.
$agian edua
P%s%) 8
Per/(%t%n di D%)%+ d%n Di)(%r Link(n&%n K%+'(s
%etiap dokter muda &" 'niversitas (uhammadiyah Iogyakarta dilarang melakukan perbuatan sebagai mana disebut dibawah ini baik dilingkungan kampus ataupun
diluar lingkungan kampus:
a. $erkata dan berbuat tidak senonoh.
b. $erkelahi.
#. (elakukan perusakan.
d. $erjudi.
e. (eminum minuman keras
f. (embawa dan menggunakan senjata dengan tujuan mengan#am jiwa orang lain.
g. (emiliki, membawa, menyimpan, memperdagangkan, menyebarkan, atau membuat obat terlarang dan menggunakanya untuk diri sendiri atau orang lain diluar
tujuan pengobatan.
h. (elakukan penipuan.
i. (emalsukan sesuatu untuk memperoleh keuntungan, misalnya memalsukan tanda tangan atau nilai.
j. (elakukan pen#urian.
k. (embawa dan atau menggunakan bahan peledak.
l. (elakukan 4ina.
m. (embunuh.
n. (emiliki, menyimpan, memperdagangkan, menyebarkan, membuat atau menggunakan narkotika dan mariyuana serta obat terlarang lainya.
o. Perbuatan pidana8pidana lain yang dilarang oleh peraturan perundang undangan yang berlaku di "ndonesia dan terbukti dilakukan dengan putusan di pengadilan.
P%s%) *
Berk%t% d%n Ber/(%t 3%n& Tid%k "enono0
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf a dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal butir b selama jangka waktu satu )1* semester.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir b akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak manapun yang disampaikan
kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P dan dengan %urat eputusan $P.
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 10/17
P%s%) 9
Berke)%0i
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf b dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b selama jangka waktu satu )1* semester.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir b akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak manapun yang disampaikan
kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P dan dengan %urat eputusan $P.
P%s%) 6:
Me)%k(k%n Per(s%k%n
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf # dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b selama jangka waktu maksimal dua )2* semester dan
atau membayar ganti rugi sesuai dengan nilai kerusakan yang ditimbulkan.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir # akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak manapun yang disampaikan
kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P dan dengan %urat eputusan $P.
P%s%) 66
Ber-(di
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf d dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b selama jangka waktu satu )1* semester.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir d akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak yang berwajib dan atau pihak
manapun yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P dan dengan %urat eputusan $P.
P%s%) 6;
Me+in(+ Min(+%n Ker%s
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf e dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b maksimal dua )2* semester.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir e akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P dan dengan %urat eputusan $P.
P%s%) 61
Me+/%<% d%n Men&&(n%k%n "en-%t% Den&%n T(-(%n Men&%n,%+
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf f dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b maksimal dua )2* semester.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir f akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P dan dengan %urat eputusan $P.
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 11/17
P%s%) 62
O/%t Ter)%r%n&
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf g dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf d.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir g akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas..
)/* etua $P atau Pimpinan &akultas terkait dapat mengajukan usulan pemberian sanksi terhadap seorang dokter muda kepada ektor setelah menerima laporan dan
aduan dari pihak manapun, atau hasil keputusan pengadilan.
)0* Pemberian sanksi dilakukan oleh ektor dengan %urat eputusan ektor.
P%s%) 6=
Me)%k(k%n Peni'(%n
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf h dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b maksimal dua )2* semester dan atau membayar ganti
rugi sebagai akibat kerugian yang ditimbulkan.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir h akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P atau Pimpinan Prodi melalui rapat Prodi dan dengan %urat eputusan $P atau % aprodi.
P%s%) 67
Pe+%)s(%n
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf i dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b, yaitu memalsu tandatangan atau paraf mendapat
skorsing 1 )satu* bulan atau 1 )satu* stase? memalsu nilai mendapat skorsing 1 )satu* bulan atau 1 )satu* stase. Pemalsuan kedua hal tersebut akan dikenakan skorsing
dengan sesuai dengan beban sanksi pemalsuan. %elain itu, tindakan pemalsuan akan diberitahukan kepada orang tua dokter muda melalui informal maupun formal
)surat pemberitahuan*.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir h akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P atau Pimpinan Prodi melalui rapat Prodi dan dengan %urat eputusan $P atau % aprodi.
P%s%) 68
Men,(ri
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf j dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b maksimal empat )0* semester.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir j akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas..
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P atau Pimpinan Prodi melalui rapat Prodi dan dengan %urat eputusan $P atau % aprodi.
P%s%) 6*
B%0%n Pe)ed%k
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 12/17
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf k dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf b maksimal empat )0* semester.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir k akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas..
)/* Pemberian sanksi ini diberikan oleh etua $P melalui rapat $P atau Pimpinan Prodi melalui rapat Prodi dan dengan %urat eputusan $P atau % aprodi.
P%s%) 69
Me)%k(k%n >in%
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf l dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf # dan atau d.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir h akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* etua $P melaporkan ke Pimpinan &akultas dan atau Pimpinan &akultas terkait dapat mengajukan usulan pemberian sanksi terhadap dokter muda yang ber4ina.
)0* Pemberian sanksi dilakukan oleh ektor dengan %urat eputusan ektor.
P%s%) ;:
Me+/(n(0
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf m dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf d.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir m akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas..
)/* etua $P melaporkan ke Pimpinan &akultas dan atau Pimpinan &akultas dapat mengajukan usulan pemberian sanksi terhadap dokter muda yang membunuh.
)0* Pemberian sanksi dilakukan oleh ektor dengan %urat eputusannya.
P%s%) ;6
N%rkotik
)1* Pelanggaran terhadap ketentuan Pasal 7 huruf n dikenakan sanksi sebagaimana ketentuan Pasal huruf d.
)2* Perbuatan seperti yang dimaksudkan dalam ketentuan Pasal 7 butir n akan ditangani apabila ada laporan dan atau aduan dari pihak berwajib atau pihak manapun
yang disampaikan kepada etua $P atau Pimpinan &akultas.
)/* etua $P melaporkan ke Pimpinan &akultas dan atau Pimpinan &akultas terkait dapat mengajukan usulan pemberian sanksi terhadap dokter muda yang
melakukan perbuatan sesuai dengan ketentuan Pasal 7 huruf n.
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 13/17
)0* Pemberian sanksi dilakukan oleh ektor dengan %urat eputusannya.
$$ J. PA($A-
P%s%) ;;
)1* Dokter muda yang diduga melanggar peraturan tata tertib ini dapat mengajukan pembelaan dengan alasan8alasan dan saksi8saksi yang meringankan atau
membebaskannya dari sanksi.
)2* Di dalam pembelaannya, dokter muda yang bersangkutan dapat meminta bantuan hukum dari pihak manapun dan atau pembelaan dari $adan Perwakilan Dokter
muda dari &akultas yang terkait.
BAB VI. KEBERATAN
P%s%) ;1
)1* Dokter muda yang terkena sanksi sebagaimana yang ter#antum dapam Pasal butir a dan b dapat mengajukan keberatan kepada Pimpinan &akultas melalui
%ekretaris Prodi $idang Profesi.
)2* Dokter muda yang terkena sanksi sebagaimana yang ter#antum dalam Pasal butir # dan d dapat mengajukan keberatan terhadap ektor melalui Pembantu ektor
$idang emahasiswaan.
)/* eberatan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat )1* dan )2* harus diajukan se#ara tertulis oleh dokter muda yang bersangkutan dalam jangka waktu 7 )tujuh* hari
kerja sejak diterimanya %urat eputusan.
)0* Dalam jangka waktu 10 )empat belas* hari kerja sejak menerima keberatan seperti yang dimaksud dalam ayat )1* dan )2* di atas, ektor!Dekan harus memberikan
jawaban tertulis kepada dokter muda yang bersangkutan.
)* pabila dalam jangka waktu sebagaimana yang ditentukan dalam ayat )0* tidak memperoleh jawaban dari ektor!Dekan, maka pengajuan keberatan dianggap
dikabulkan.
$$ J"". AK$""T%"
P%s%) ;2
%etelah menjalani sanksi dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan ketentuan Pasal butir a dan b yang bersangkutan dapat direhabilitasi.
BAB VIII. PENUTUP
P%s%) ;=
Dengan berlakunya tata tertib ini sebagai eputusan bersama anatar % dengan Pimpinan &" '(I, maka semua ketentuan yang berkaitan dengan pedoman sikap,
perilaku dan perbuatan dokter muda &" '(I dianggap tidak berlaku lagi.
L%+'ir%n
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 14/17
KETIDAKHADIRAN DOKTER MUDA
1. etidakhadiran dokter muda dalam kegiatan profesi diberikan sanksi (A-F'-F %T%A sesuai dengan jumlah hari dan tempat stase, seperti pada Tabel berikut ini
:
N
O
BAGIA
N
BESAR
BAGIA
N
SEDAN
G
BAGIA
N
KECIL
SANKSI
1. < 3hari
dengan
alasan
bisa
diterim
a*
< 2hari
dengan
alasan
bisa
diterim
a
< 2hari
dengan
alasan
bisa
diterim
a
Tidak
mengu
lang
2. < 3
hari
denganalasan
tidak
bisa
diterim
a**
< 3
hari
denganalasan
tidak
bisa
diterim
a
< 3
hari
denganalasan
tidak
bisa
diterim
a
Mengul
ang 1
minggu
3. 4-6 hari
dengan
alasan
apapun
4-6 hari
dengan
alasan
apapun
4-6
hari
dengan
alasanapapun
Mengul
ang 1
mingg
u.
4. -12
hari
ker!a
dengan
alasan
apapun
-12
hari
ker!a
dengan
alasan
apapun
-12
hari
ker!a
dengan
alasan
apapun
Mengul
ang 2
mingg
u
". 13-24hari
13-1#hari
Mengulang 4
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 15/17
ker!a
dengan
alasan
apapun
ker!a
dengan
alasan
apapun
mingg
u
6. 24-3$
hari
ker!a
dengan
alasan
apapun
Mengul
ang 6
mingg
u
. %ebih
dari 3$
hariker!a
%ebih
dari 1#
hariker!a
%ebih
dari 12
hariker!a
Mengul
ang
stase
eterangan :
Llasan bisa diterima : sakit dengan surat keterangan dokter, keperluan keluarga )dengan surat ijin keluarga*, keperluan &akultas!% dengan surat keterangan dari yang
berwewenang.
LL lasan tidak bisa diterima: adalah alasan selain tersebut diatas.
WAKTU UJIAN MUNDUR
pabila dokter muda belum melaksanakan ujian sesuai waktu yang ditentukan, maka dokter muda tersebut wajib melakukan refreshing ( mengulang stase* sebagai
berikut :
< pabila waktu ujian mundur sampai waktu G 3 bulan sejak stase berakhir, maka tidak perlu mengulang stase.
< pabila waktu ujian mundur sampai waktu 3812 bulan sejak stase berakhir, maka mengulang stase 2 minggu.
< pabila waktu ujian mundur sampai waktu H 12 bulan sejak stase berakhir, maka mengulang stase 1 bulan.
http://blog.um&.ac.id/abdulmuin/ukdi/tata-tertib-dokter-muda/
Dress ?ode for P03si,i%n Assist%nt "t(dies "t(dents
Dress ?ode@Unifor+ Po)i,iesPersonal appearan#e is eBtremely important in fa#ilitating a##eptan#e by patients, their families, and other health professionals. professional appearan#e is proven to
aid in establishing patient #onfiden#e and trust, even for a #lini#ian with limited eBperien#e. The poor appearan#e of one individual is often generali4ed to the entire group.
%tudents are eBpe#ted to appear well8groomed at all times and observe #ustomary standards of hygiene and professional attire. The Program designates mandatory
dress as follows, for both the dida#ti# and #lini#al years:
W0ite J%,kets Identifi,%tion B%d&es
• #lean short white #onsultation ja#ket must be worn when attending #lasses
• The -I"T P Program Pat#h will be affiBed to the left sleeve of the ja#ket, #entered and 1 in#h below the shoulder!sleeve stit#hing seam. Two pat#hes are
initially supplied by the Program, but additional pat#hes #an be provided at the studentEs eBpense.
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 16/17
• -I"T Photo identifi#ation badges will be worn at all times while on #lini#al #lerkships, while in the %tandardi4ed Patient ab and during pra#ti#al
eBaminations.
• &a#ilities may reMuire additional site8 or fa#ility8spe#ifi# identifi#ation to be worn.
• -ametags must be worn while on #ampus and while on #lini#al #lerkships. The Program supplies ea#h student with a nametag. dditional nametags are
provided at the studentEs eBpense. %tudents are to wear, prominently displayed, identifi#ation badges!#ards in a##ordan#e with the Program and fa#ilityrules.
?)ot0in&
• "0oes! %hoes must be #lean and in good #ondition. =omenEs heels should be no higher than three in#hes. @pen8toed shoes, sandals, or shoes that will slip
off the feet and pose a safety problem are not a##eptable in any setting. (ale students must wear dress so#ks with shoes. thleti# shoes and so#ks areprohibited.
• E3e<e%r! Pres#ription glasses, prote#tive eyewear, reading glasses, and #onta#t lenses are the only eyewear permitted while in #lass or on rotation. -ovelty
#onta#ts and sunglasses are not permitted.
• H%ts@He%d ?o4erin&s! Kats, s#arves, or head #overings of any type are not permitted unless ne#essary for medi#al or religious reasons.
• ABtremely brief or revealing #lothing is not permitted and proper undergarments should be worn. Pants should be worn at the natural waistline, and
undergarments should not show. %hirts, tops, blouses, and dresses should have a #ollar and sleeves. The length of skirts, dresses, et#. must not be shorterthan three in#hes above the top of the knee. ll shirts, tops, and blouses must either overlap the bottom garment or be tu#ked inside the bottom garment.+eans, sweat pants, leggings, Cro#sN, sneakers are not permitted at any time. %#rubs may be worn during anatomy lab as permitted by #ourse instru#tor.
• (ale students will wear ties with #ollared shirts.
• &emale students may wear sla#ks or skirts. (odesty with regard to ne#klines and hemlines should be #onsidered at all times and #leavage should not be
shown.
ener%) Ite+s
• ll students should #onsider the image proje#ted to the patient and others with regard to hairstyle and length. $eards and mousta#hes may be worn
trimmed. &ingernails must be kept #lean and #ut to a length appropriate for health #are professionals.
• AB#essive or loose jewelry in#luding pier#ings are a safety risk for students and the patient, and their use is dis#ouraged during any #lini#al site parti#ipation.
• %#rubs may be provided by the fa#ilities on servi#es that reMuire su#h attire.
• &ingernails: &ingernails should be kept #lean and trimmed, and not eB#eed O in#h past the end of the finger. rtifi#ial nails!wraps or a#ryli# overlays are not
permitted. Polish may be worn if neat and not #hipped. (ulti#olored nail polish and designer paintings!de#als are inappropriate.
• Tattoos: Tattoos, body pier#ings, and body markings must be #on#ealed at all times.
• %#ented Produ#ts: %tudents should not wear eB#essive perfume, #ologne, aftershave or powder.
• Kair: Kair longer than shoulder length )male and female* must be pulled ba#k and #ontained in a suitable manner. Kair should be #lean and always arranged
so as not to interfere with patient #are a#tivities.
• Personal Kygiene: %tudents should have good daily hygiene that in#ludes #lean teeth, hair, #lothes, and body, in#luding use of deodorant. Clothing should
be #lean, pressed, and in good #ondition.
The following types of apparel are NOT permissible:
Jeans/dungarees, leggings, sweat pants, shorts, culottes, knit pants, miniskirts, Crocs©, sneakers, tank tops, halters, Tshirts, tennis shoes, opentoed
shoes, sandals! "crubs are not to be worn outside of designated hospital areas! "crubs and special clothing are permitted in the cada#er lab and during other
labs when specified by $rogram faculty!
%ressdown days may be granted from timetotime at the discretion of the program chair! %ressdown implies neat, clean business casual attire!
%tudents who do not #omply with the dress #ode may fa#e dismissal from the #lass or #lerkship site. They will be eBpe#ted to return the same day with proper attire. ll
missed time must be made up.
Anfor#ement of the dress #ode is at the sole dis#retion of the fa#ulty and!or the Chair.
-@TA: The #lini#al fa#ulty site visit grade may be redu#ed by up to ten )15* points for failure to meet these reMuirements. The fa#ulty and #lini#al pre#eptors #an dismiss
students from #lini# sites for failure to #omply with this dress #ode.
August 2013
7/18/2019 Pakaian Dokter.docx
http://slidepdf.com/reader/full/pakaian-dokterdocx-5697469ae87f7 17/17
http://'''.n&it.edu/ph&sician(assistant(studies/dresscode
Patient Adu# Couns. 2512 De#?9)/*:/9781. doi: 15.1513!j.pe#.2512.52.517. Apub 2512 (ar 2/.
Do#tors attire influen#es per#eived empathy in the patient8do#torrelationship.
Chung K1, ee K, Chang D%, im K%, ee K, Park K+, Chae I.
A(t0or infor+%tion
A/str%,t
O&J'CT()':
This study investigated whether do#tors attire influen#es the per#eption of empathy in the patient8do#tor relationship during a therapeuti# en#ounter.
*'T+O%":
total number of 10/ patients were divided into four groups when they were #onsulting a Traditional orean (edi#ine do#tor. Depending on the group, the
same do#tor was wearing four different attires88Casual, %uit, Traditional dress, =hite #oat88when having a #lini#al #onsultation with the patients.
'"-.T":
The patients preferred white #oat and traditional dress more than other attires, giving highest s#ores to white #oat in #ompeten#y, trustworthiness and
preferen#e of attire and to traditional dress in #omfortableness and #ontentment with the #onsultation. The QConsultation and elational Ampathy )CA*Q
s#ore was signifi#antly higher in the Q=hite #oatQ and QTraditionalQ groups, #ompared to the QCasualQ and Q%uitQ groups.
CONC.-"(ON:
The strong asso#iation between the patients preferen#e of do#tors attire and the CA s#ore indi#ates that the do#tors attire plays not only an important
role for establishing #onfiden#e and trustworthiness but also for the per#eption of empathy in the patient8do#tor relationship.
$CT(C' (*$.(CT(ON":
The do#tors attire #an fun#tion as an effe#tive tool of non8verbal #ommuni#ation in order to signal #onfiden#e, trust and empathy and establish a good
patient8do#tor relationship.
Copyright N 2512 Alsevier "reland td. ll rights reserved.
P("D:
22007/5
RPub(ed 8 indeBed for (AD"-AS
http://'''.ncbi.nlm.nih.go)/pubmed/2244"3$