p u t u s a n demi keadilan berdasarkan ketuhanan … · silaturahmi dikalangan (sesama) dologsu...
TRANSCRIPT
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 1
P U T U S A N
Nomor : 111/PDT/2015/PT.MDN
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-
perkara perdata pada Pengadilan tingkat banding telah menjatuhkan putusan
sebagai berikut dalam perkara antara :
PERUM BADAN URUSAN LOGISTIK (BULOG) DIVRE SUMATERA UTARA dalam
hal ini diwakili oleh NASRUN RAHMANI selaku Kepala Perum BULOG Divre
Sumatera Utara, berkedudukan di Jln. Jendral Gatot Subroto No. 180 Medan,
Dalam hal ini diwakili kuasanya H. HAMDANI HARAHAP, SH, MH., MASITA
HASIBUAN, SH dan DAM HASONANGAN HARAHAP, SH Masing-masing
Advokat pada Biro Hukum "CITRA KEADILAN" beralamat di Jln. Mesjid No.14
Kesawan Medan, baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama berdasarkan
surat kuasa khusus (terlampir) untuk selanjutnya disebut sebagai
PEMBANDING dahulu PENGGUGAT;
MELAWAN
1. Drs. H. SOEBROTO, MM, pekerjaan pensiunan Bulog, beralamat di Jln.
Selam I No. 34, Kecamatan Medan Jeruk, Propinsi Daerah Khusus Ibu Kota
Jakarta, Kotamadya Jakarta Barat, untuk selanjutnya disebut sebagai
TERBANDING-I dahulu TERGUGAT - I,
2. Hj. SUPADMI SYA'BAN, pekerjaan Ibu rumah tangga, beralamat di Jln.
Kamboja Ujung No. 63, Kecamatan Palmerah, Propinsi Daerah Khusus ibu
Kota Jakarta, Kotamadya Jakarta Barat, untuk selanjutnya disebut sebagai
TERBANDING-II dahulu TERGUGAT - II;
3. Hj. SRI SOEHARTI, pekerjaan Ibu rumah tangga, beralamat di Jln. Selam I
No.34 Kecamatan Kebayoran Jeruk, Propinsi Daerah Khusus Ibu Kota
Jakarta Kotamadya Jakarta Barat, untuk selanjutnya disebut sebagai
TERBANDING-III dahulu TERGUGAT- III ;
4. Hj. NURBAITI PADAMULLA LUBIS, pekerjaan Ibu rumah tangga,
beralamat di Jin. Lodan Raya No.17-19, Kecamatan Pulo Gadung,
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 2
Kotamadya Jakarta Timur, untuk selanjutnya disebut sebagai TERBANDING
–IV dahulu TERGUGAT - IV;
5. Hj. ANDI NILAWATI CHAERUDDIN, pekerjaan Ibu rumah tangga,
beralamat di Jln. Mundu III No.5-A, Kecamatan Kebayoran Jeruk, Propinsi
Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta, Kotamadya Jakarta Timur, untuk
selanjutnya disebut sebagai TERBANDING-V dahuluTERGUGAT - V;
6. Ir. H. MUCHTAR SAAD, MM, pekerjaan Perum Bulog, beralamat di Komplek
Taman Setia Budi indah II Blok V No.12, untuk selanjutnya disebut sebagai
TERBANDING-VI dahulu TERGUGAT - VI;
7. SOEPARNO, SH, Notaris di Medan, beralamat di Jln. Brigjend Katamso
No.39 Medan, untuk selanjutnya disebut sebagai TERBANDING-VII dahulu
TERGUGAT - VII;
Pengadilan Tinggi tersebut ;
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan
dengan perkara ini ;
TENTANG DUDUK PERKARANYA :
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal 26
April 2013 dan telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan
tanggal 29 April 2013 dibawah register Nomor : 228 / Pdt. G / 2013 /
PN.Mdn mengemukakan hal-hal sebagai berikut :
1. Bahwa pada (sekitar) tahun 1976 Kepala Depot Lologistik (Dolog) Sumatera
Utara sekarang disebut Kepala Perum BULOG Divre Sumatera Utara berinisiatif
membentuk organisasi (internal) dikalangan Pimpinan, Staf dan Pegawai Depot
Lologistik Sumatera Utara yang diberi nama Ikatan Kekeluargaan Logistik (IKAL)
Sumatera Utara seperti organisasi yang terbentuk ditingkat pusat dan didaerah
lainnya (disetiap Provinsi di seluruh Indonesia) dengan maksud membangun
silaturahmi dikalangan (sesama) DOLOGSU sambil membantu sesama dan
mewujudkan kepedulian sosial terhadap masyarakat yang lebih luas ;
2. Bahwa kemudian lebih lanjut oleh Kepala Depot Logistik Sumatera Utara
(Dolog) yang dijabat oleh Haji Subroto setelah mendapat restu dan surat kuasa
dari Haji Mochhamad Syaban Kepala Dolog Jakarta Raya organisasi ini (IKAL)
merubah nama organisasi dari meningkatkan statusnya dari Ikatan
Kekeluargaan Logistik (IKAL) Sumatera Utara menjadi Yayasan Pengurus
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 3
Ikatan Kekeluargaan Logistik Sumatera Utara, sesuai dengan kekuatan Akte
Nomor 3 tertanggal 04 Juni 1984 yang dibuat oleh dan dihadapan Neneng
Salmiah Bachtiar, SH. Notaris di Medan oleh penghadap Kepala Depot Logistik
(BULOG sekarang) sebagai Penerima Kuasa dari Haji Mochamad Sya'ban
Kepala Depot Logistik Jakarta Raya ;
3. Bahwa sebelum dan sesudah IKAL berbadan hukum (Yayasan), IKAL telah
beberapa kali menerima kekayaan (hibah) berupa tanah, uang dan kekayaan
lain berbentuk barang (material) lainnya seperti Surat Penghibahan Nomor : 19
/Yaskal / Dologsu/ 1978 tertanggal 31 Maret 1978, dari Moch. Sja'ban sebagai
Ketua Yaskal Dologsu kepada Ny Moch Sja'ban Ketua Ikal Dolog Sumut, Surat
Penyerahan Tanah Nomor : 07/PT/KOKADOSU/1979 tertanggal 27 Juni 1979
dari Ketua Koperasi Karyawan Depot Logistik Sumatera Utara ic Korel Sitompul
kepada IKAL, yang kemudian tanah tersebut telah didirikan bangunan di Jl
Gaperta Medan untuk Sekolah Taman Kanak-kanak (sekarang bermurid 110
orang) dan untuk sekolah tingkat lanjutan dibangun gedung bertingkat tiga
lengkap dengan sarana dan prasarana pendukungnya, sekarang anak didiknya
berjumlah, untuk Sekolah Dasar berjumlah 1.203 siswa, Sekolah Lanjutan
Tingkat Pertama berjumlah 214 siswa, Madrasah Tsanawiyah berjumlah 74
siswa, sehingga jumlah siswa yang dikelolala Yayasan Pendidikan Ikal Sumut
berjumlah 1.601 siswa. Proses beiajar - mengajar berjalan lancar, dapat
dikualifikasikan sebagai taman belajar yang aman, nyaman dan kondusif yang
di kelola oleh Ketua Yayasan Pendidikan IKAL Sumut yang diangkat dan
diberhentikan oleh Penggugat sebagai Pembina yang sekaligus sebagai
Kepala Bulog Divre Sumut ;
4. Bahwa sejak berdirinya IKAL dari dahulu hingga sebelum terbit Akte Nomor 17
Tahun 2012 Tentang Akte Pendirian Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara
yang dibuat oleh Tergugat I s/d Tergugat VI sebagai Pembina, telah beberapa
kali penggantian Pembina dan Pengurus Yayasan IKAL Sumut belum pernah
sejarahnya Pembina (pemegang otoritas utama) di Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara dijabat oleh orang lain selain dari Kepala Bulog Divre Sumut
atau pejabat yang masih aktif di Perum Bulog Provinsi Sumut, setiap Sebagai
ilustrasi bila si A sebagai Kepala Perum Bulog Divre sumut pindah tugas
penggantinya sebagai Pembina adalah Kepala Perum Bulog Divre Sumut yang
baru;
5. Bahwa untuk menjaga roh dan semangat dan visi - misi pendiri Yayasan
Perguruan IKAL Sumatera terdahulu dan karena dianggap sebagai kebutuhan
dalam membangun silaturrahmi dikalangan Perum Bulog Sumatera Utara dan
terbukti system organisasi yang dirumuskan pendiri terdahulu evektif dan maju
(terbukti sekolah TK, SLTP dan Madrasah yang dikelola oleh Yayasan
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 4
Pendidikan IKAL Sumut sekarang yang mengelola ribuan murid dan gedung
sekolah yang refresentatif), maka Kepala Bulog Divre yang dijabat H. Budi
Wijono, MM Kepala Perum Bulog Divre Sumut yang bertindak sebagai Pembina
Yayasan IKAL pada tahun 2007 berinisiatif mempermanentkan kittah (roh dan
semangat) pendiri terdahulu tersebut dalam kapasitasnya sebagai Pembina,
membuat Akte No. : 17 tertanggal 18 Januari 2007 Tentang Pengubahan
Seluruh Anggaran Dasar Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara yang
Aktenya dibuat oleh dan dihadapan Soeparno, SH Notaris di Medan, ditegaskan
dalam pasal 7 ayat 4 (Akte No,17 tersebut) ditentukan : "Yang dapat diangkat
sebagai anggota Pembina dalam yayasan ini harus orang muslim dan menjabat
sebagai kepala Perum Bulog Devisi Regional Sumatera Utara" ;
6. Bahwa roh dan semangat pendiri Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara
yang tertuang dalam Akte No. 17 tahun 2007 mulai terusik, tatkala H. Budi
Wijono, MM. berpindah tugas yang digantikan oleh Ir. Muchtar Saad, MM
sebagai Kepala Bulog Divre Sumut yang otomatis menjadi Pembina Yayasan
Ikal, Ir. Muchtar Saad, MM (Tergugat VI) mengadakan rapat yang Aktenya
dituangkan dalam Akte No. 04 tertanggal 09 Juli 2009 Tentang Berita Acara
Rapat Yayasan Pendidikan IKAL Sumut yang aktenya dibuat oleh dan
dihadapan Soeparno, SH Notaris di Medan (Tergugat VII) dengan menetapkan
Ir. H Mucktar Saad, MM sebagai Pembina Yayasan Pendidikan IKAL Sumut;
7. Bahwa sekalipun telah ada Akte Yayasan Pendidikan IKAL Sumut yakni Akte
No. 17 Tahun 2007, Ir Mucktar Saad, MM ic. Tergugat VI Mendirikan lagi
Yayasan baru sesuai dengan Akte No. 01 Tahun 2010 tertanggal 04 Oktober
2010 Tentang Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara yang Aktenya dibuat
oleh dan dihadapan Soeparno, SH Notaris di Medan ic. Tergugat VII dengan
mengangkat dirinya sebagai Pembina, yang nama, asas, tujuan sama dengan
Akte No. 17 Tahun 2007 dan seolah-olah tidak ada hubungannya dengan Akte
17 Tahun 2007 dan tidak membatalkan atau membubarkan Akte No. 17 tahun
2007 tersebut, kemudian beberapa bulan kemudian setelah Akte No. 01 Tahun
2010 diterbitkan, Tergugat VI menerbitkan lagi Akte No, 13 tertanggal 19
November 2010 Tentang Perbaikan Akte Pendirian Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara yang aktenya dibuat oleh dan dihadapan Tergugat VII sebagai
Notaris ;
8. Bahwa sekalipun belum ada aktivitas (kegiatan) yang signifikan dari Pengurus
versi Yayasan (Akte No. 01 Tahun 2010) buatan Tergugat VI, tiba-tiba Tergugat
VI sebagai Pembina mengadakan rapat pengurus Yayasan yang dipimpin oleh
Tergugat VI dihadiri oleh Dra. Hj Srinita, HJ. Erlinda, dan Hj. llmah Irwani, rapat
telah memutuskan, sebagai berikut:
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 5
1) Membubarkan Yasan Pendidikan IKAL Sumut, (versi Akte No. 01 Tahun
2010).
2) Menetapkan Ir. Mucktar Saad, MM (Tergugat VI) sebagai satu-satunya
Likwidator.;
bahwa belum jelas ujung pangkal dan nasib Yayasan (versi Akte Nomor 01
tahun 2010) yang didirikan Tergugat VI Yang dibuat oleh dan dihadapan
Tergugat V sebagai Notaris, tiba-tiba Tergugat I, II, III, IV dan V membuat lagi
Akte Pendirian yang baru yakni Akte No. 17 Tahun 2012 tertanggal 19
Januari 2012 Tentang Akte Pendirian Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera
Utara, dengan menetapkan : Tergugat I sebagai Ketua Pembina, Tergugat II,
III, IV, dan V masing-masing sebagai anggota Pembina Yayasan Pendidikan
IKAL Sumut. Sekali lagi nama, asas dan tujuan Yayasan yang baru ini sama
dengan Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera versi Akte No. 17 tahun 2007
dan versi Akte No. 01 Tahun 2010 ;
10. Bahwa kemudian besoknya yakni tanggal 20 Januari 2012, Tergugat VI,
Tergugat I, Tergugat II, Tergugat IV, Tergugat V telah mengadakan rapat -
rapat, rapat mana telah melahirkan 04 (empat) keputusan, dan setiap
keputusan (rapat) selalu difasilitasi dan hasil keputusan rapatnya dituangkan
dalam Berita Acara Rapat dan di Aktekan oleh Tergugat VII sebagai Notaris,
Akte mana adalah sebagai berikut:
1) Akte No. 19 Tahun 2012 Tentang Berita Acara Rapat Yayasan
Pendidikan IKAL Sumatera Utara (Dalam Likwidasi)
2) Akte No. 20 Tahun 2012 Tentang Pengikatan Hibah.
3) Akte No. 21 Tahun 2012 Tentang Pemindahan Pengalihan Dan
Penyerahan Surat-surat Izin Pendidikan Serta Penyerahan Dan
Pengelolaan Pendidikan.
4) Akte No. 22 Tahun 2012 Tentang Penyerahan Asset-asset Yayasan
(Dalam Likwidasi);
11. Bahwa jika dipelajari secara seksama Akte-akte yang timbul kemudian
setelah terbitnya Akte No.17 Tahun 2007 Tentang Pengubahan Seluruh
Anggaran Dasar Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara, yang dibuat
oleh dan dihadapan Tergugat VII sebagai Notaris, secara hukum setiap
Akte yang timbul kemudian seperti Akte No. : 01 Tahun 2010, Akte No. :13
Tahun 2010, Akte No. : 17 Tahun 2012 dan akte-akte lain turunannya yang
dibuat oleh Tergugat I, II, III, IV, V, dan Tergugat VI yang aktenya dibuat
oleh dan dihadapan Tergugat VII sebagai Notaris dapat dikualifikasikan
dibuat secara beriktikat buruk dengan maksud lain (hendak menguasai
secara pribadi Yayasan tersebut) secara melawan hukum yang
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 6
mengakibatkan kepentingan hukum Penggugat dirugikan, dengan alasan
sebagai berikut :
1) Akte No. 17 Tahun 2007 yang dibuat oleh dan dihadapan Soeparno,
SH Notaris di Medan, yang dalam Anggaran Dasarnya yakni pasal 7
ayat 4 telah mengatur, "Yang dapat diangkat sebagai anggota
Pembina dalam yayasan ini harus orang muslim dan menjabat
sebagai kepala Perum Bulog Devisi Regional Sumatera Utara" Dan
sampai saat ini belum ada hasil keputusan rapat yang berwenang
untuk itu maupun oleh Tergugat-tergugat untuk membatalkan
substansi Akte 17 Tahun 2007 tersebut, sekalipun telah beberapa kali
timbul Akte yang membayanginya Tergugat-tergugat tidak berani
mempersoalkannya, karena para Tergugat sesungguhnya mengetahui,
makna hukum pasal 7 ayat 4 dari Akte 17 tahun 2007 bernilai filosofis,
juridis, sosiologis dan berkeadilan sebagai dogma yang keramat dan
kebaikan untuk semua orang, karena seluruh akte yang terbit setelah
Akte No. 17 Tahun 2007 bertentangan dengan nilai-nilai di atas dan
tidak secara explicit dibatalkan, maka secara hukum Akte yang timbul
setelah Akte No. 17 tahun 2007 yakni Akte No.1 tanggal 4 Oktober
2010 Tentang Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara, Akte No.
17 tanggal 19 Januari 2012 Tentang Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara yang masing-masing dibuat oleh dan dihadapan
Soeparno, SH (Tergugat VII) sebagai Notaris di Medan, berikut akte
lain (turunannya) seperti Akte No. 19, 20, 21 dan masing-masing
tertanggal 20 Januari 2012 yang dibuat oleh dan dihadapan Soeparno,
SH (Tergugat VII) sebagai Notaris di Medan atau setiap akte lain yang
timbul kemudian yang sifatnya bertentangan dengan dan setelah
terbitnya Akte No. 17 tahun 2007 Tentang Pengubahan Seluruh
Anggaran Dasar Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara yang
dibuat oleh dan dihadapan Soepano, SH (Tergugat VII) sebagai
Notaris di Medan menjadi tidak sah dan tidak berkekuatan hukum.
2) Sesuai dengan makna namanya dan sejarahnya, IKAL adalah
singkatan dari IKatan Kekeluargaan Bulog Sumatera Utara, sementara
Tergugat I s/d Tergugat VI tidak menjabat lagi sebagai Kepala Bulog,
atau sebagai staf dan Pegawai Bulog Sumatera Utara dan tidak lagi
sebagai Istri (keluarga dari) Bulog Sumut yang aktip, sehingga secara
hukum serta merta Tergugat I, II,III, IV, V dan Tergugat VI dipandang
tak memiliki hubungan hukum lagi dengan Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara.
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 7
3) Penggugat mengajukan gugatan ini setelah belajar dan didasari dari
pengalaman organisasi sejenis yang mengalami pengalaman buruk
acap kali terjadi konplik, dikarenakan ahli waris dari Pengurus
menganggap kekayaan Yayasan adalah harta pribadi orang tuanya
sebagai pengurus, Penggugat kuatir bila kebiasaan yang sudah
terpola di Yayasan Pendidikan IKAL Sumut dirubah systemnya akan
mengalami seperti yang diilustrasikan di atas Sebab berdasarkan
hukum dan Undang-undang kekayaan Yayasan identik dengan harta
wakap (umat) yang tidak dapat diwariskan, sehingga guna
menghindari salah tafsir kedepan dan demi kepastian hukumnya
dipandang perlu kedudukan Tergugat tergugat sebagai Pembina pada
Yayasan Pendidikan IKAL Sumut perlu dibatalkan guna kepastian
hukumnya ;
4) Tergugat VII sebagai Notaris telah menyalahgunakan kewenangannya
(kode etik Notaris) membuat akte yang berbenturan satu dengan lain
dan idealnya sebagai Notaris membimbing penghadapnya supaya
mematuhi hukum dan tujuan dari suatu lembaga didirikan dengan
mempertimbangkan segala aspek untuk membangun tujuan Yayasan
didirikan.
5) Para Tergugat (minus Tergugat VII ) telah tidak menjabat lagi di Divre
Bulog Sumut dan tinggal di Jakarta atau tempat lain yang jauh dari
lokasi Yayasan, bilapun diberi wewenang membina atau sebagai
mengurus Yayasan Pendidikan IKAL Sumut, dikuatirkan tidak efektip
lagi, sementara kepada Penggugat sebagai Kepala Perum Bulog
Sumut secara mutatis-mutandis sebagai Pembina Yayasan dipandang
beralasan hukum, berkeadilan, efisien dan efektif Pengadilan
melegitimasinya ;
12. Bahwa berdasarkan alasan-alasan logis di atas dapat disimpulkan,
perbuatan Tergugat-tergugat yang membuat dan menerbitkan setiap Akte
atau akte lainnya yang timbul sejak Akte No. 17 Tahun 2007 adalah cacat
hukum dan dalam keadaan melawan hukum yang mengakibatkan
Penggugat dirugikan, sebagai berikut:
Kerugian Materi :
a. Bahwa jika seandainya Penggugat tidak sebagai Pembina yang tidak
memiliki akses mengelola dan akan dikelola Tergugat-tergugat dikuatirkan
seluruh kekayaan Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera yakni tanah berikut
kekayaan lain akan dipergunakan lain dari tujuannya oleh Tergugat-
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 8
tergugat, Penggugat akan mengalami kerugian yang diperhitungkan
sebesar Rp. 15.000.000.000,00 (lima belas miliyar);
b. Penggugat telah mengeluarkan biaya-biaya untuk mengurus
pengembalian| -kedudukan Penggugat sebagai Pembina Yayasan
Pendidikan IKAL Sumatera Utara, yang diperhitungkan sebesar Rp.
200.000.000,00 (duaratus Juta rupiah) ;
Keuntungan yang diharapkan :
Bila Penggugat diberi kewenangan mengelola sebagai Pembina, Penggugat akan
mengelola lagi secara optimal dan lebih professional lagi atas sekolah TK, SD, SLTP
dan Madrasah Tsanawiyah, yang diperhitungkan mendapat Rp. 3.831.840.000,00
(tiga miliar delapan ratus tiga puluh satu juta delapan ratus empat puluh ribu rupiah)
setiap tahun. Hasil tersebut akan dimanfaatkan lagi membangun sarana pisik dan
menambah kesejahteraan tenaga Pendidik.
Kerugian Moral:
Penggugat telah sangat malu terlebih nama Penggugat tidak dimasukkan lagi
sebagai Pembina sebelum Penggugat dapat mengatasi permasalahan
dan malu dikalangan birokrasi sesama Pejabat di Bulog se Indonesia
seolah-olah Penggugat tidak berdaya. untuk memulihkan nama baik
Penggugat dan Lembaga Negara Bulog, sangat beralasan Tergugat-
tergugat dihukum secara tanggung menanggung membayar kerugian
sebesar Rp. 1.000.000.000,00 (satu miliyar rupiah) sebagai konpensasi
dan menyatakan meminta maaf melalui iklan setengah halaman di
Harian Waspada, Kompas berturut-turut 3 kali terbit ;
13. Bahwa selanjutnya agar gugatan ini tidak menjadi hampa dan sia-sia
dikemudian hari, maka mohon untuk terlebih dahulu meletakkan Sita
Jaminan atas harta-harta milik Tergugat I. II, III, IV, V, VI dan VII baik
bergerak maupun tidak bergerak, yang akan dimohonkan kemudian ;
14. Bahwa Penggugat" menaruh sangka bahwa Tergugat -Tergugat tidak
bersedia mematuhi putusan ini maka beralasan hukum Tergugat Tergugat
dihukum untuk membayar uang paksa (dwang soom) sebesar Rp.
5.000.000.- /hari apa bila Tergugat -Tergugat lalai mematuhi putusan ini;
15. Bahwa oleh karena gugatan ini didukung oleh bukti-bukti yang authentik,
cukup dan sempurna maka dimohon pula Pengadilan berkenan memberi
amar putusan yang dapat dilaksanakan terlebih dahulu meskipun terdapat
upaya hukum Banding, Kasasi maupun perlawanan (uit voorbaarbij voorrad)
dan membebankan seluruh biaya perkara kepada Tergugat-Tergugat;
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 9
Maka berdasarkan uraian tersebut di atas mohon kepada Bapak Ketua
Pengadilan Negeri Medan kiranya berkenan menetapkan suatu hari persidangan
seraya memanggil para pihak untuk menghadiri persidangan, seterusnya
mengambil putusan yang amarnya berbunyi sebagai berikut:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya ;
2. Menyatakan perbuatan Tergugat I, II, III, IV, V, VI dan VII telah melakukan
perbuatan melawan hukum ;
3. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan yang telah diletakkan dalam
perkara ini;
4. Menyatakan tidak sah dan tidak berkekuatan hukum Akte No.1 tanggal 4
Oktober 2010 Tentang Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara, Akte
No. 17 tanggal 19 Januari 2012 Tentang Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara yang masing-masing dibuat oleh dan dihadapan
Soeparno, SH (Tergugat VII) sebagai Notaris di Medan, berikut akte lain
(turunannya) seperti Akte No. 19, 20, 21 dan 22 masing-masing
tertanggal 20 Januari 2012 yang dibuat oleh dan dihadapan Soeparno,
SH (Tergugat VII) sebagai Notaris di Medan atau setiap akte lain yang
timbul kemudian yang sifatnya bertentangan dengan dan setelah
terbitnya Akte No. 17 tahun 2007 Tentang Pengubahan Seluruh
Anggaran Dasar Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara yang dibuat
oleh dan dihadapan Soeparno, SH (Tergugat VII) sebagai Notaris di
Medan ;
5. Menyatakan sah dan berkekuatan hukum Akte No. 17 tahun 2007 Tentang
Pengubahan Seluruh Anggaran Dasar Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara yang dibuat oleh dan dihadapan Soeparno, SH Notaris di
Medan ;
Menyatakan Penggugat satu-satunya sebagai Pembina Yayasan
Pendidikan IKAL Sumatera Utara ;
6. Menghukum Tergugat-Tergugat secara tanggung renteng membayar ganti
rugi materil yang diderita Penggugat yakni kerugian materil sebesar
Rp.15. 200.000.000,00 (lima belas miliyar dua ratus juta rupiah),
keuntungan yang diharapkan Rp. 3.831.840.000,00 (tiga miliar delapan
ratus tiga puluh satu juta delapan ratus empat puluh ribu rupiah) setiap
tahun, dan kerugian moral sebesar Rp. 1.000.000.000,00 (satu miliyar
rupiah) MenghukumTergugat-Tergugat untuk mematuhi putusan ini;
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 10
7. Menghukum Tergugat-Tergugat secara tanggung renteng membayar uang
paksa atau dwangsom kepada Penggugat sebesar Rp. 5.000.000.-/perhari
apa bila Tergugat -Tergugat secara tanggung-menanggung lalai
melaksanakan dan mematuhi keputusan ini;
8. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan dengan serta merta meskipun
ada banding, kasasi maupun periawanan (uit voorbaar bij voorrad) ;
9. Membebankan semua biaya yang timbul dalam perkara ini kepada
Tergugat- Tergugat secara tanggung renteng;
Atau : Jika Pengadilan berpendapat lain mohon putusan yang seadil-adilnya
(ex aquo et bono);
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Kuasa Tergugat I, II,
III, IV, V, VI, dan VII telah mengajukan Eksepsi dan jawaban secara tertulis
Tertanggal 27 Agustus 2013 serta mengajukan gugatan Rekonpensi yang pada
pokoknya sebagai berikut :
A. EKSEPSI
1. Tentang Eksepsi Legita Persona Standa In Judicio .
- Bahwa Penggugat tidak mempunyai kwalitas sebagai Penggugat dalam
perkara ini, sebab sesuai dengan kedudukan Penggugat mengatas
namakan Kepala Pengurus Bulog Divre Sumatera Utara, hal ini tidak
ada relevan dan tidak ada hubungan korelasi antara kedinasan Bulog
dengan Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara:
2. Tentang Eksepsi Pihak-Pihak tidak lengkap ;
Bahwa gugatan Penggugat termasuk yang menyangkut terhadap pembatalan
akte Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara No. 17 tanggal 19 Januari 2012 yang
dibuat dihadapan Soeparno, SH Notaris di Medan
- Bahwa dalam Akte No 17 tanggal 19 Januari 2012 tersebut Pembina dan
pengurusnya ada di cantumkan cukup jelas, akan tetapi Penggugat tidak
mengikutkan pihak-pihak pengurus yang lain seperti Ketua, sekretaris
bendahara dan Pengawas;
- Bahwa sehubungan tidak lengkapnya pihak-pihak yang di gugat oleh
Penggugat, maka sudah pasti menurut hukum gugatan tersebut patut
dinyatakan tidak lengkap pihak-pihak oleh karena itu gugatan Penggugat
harus dinyatakan tidak dapat diterima Niet Onvankelijk Vanklaard (NO);
- Bahwa selain itu Akte No. 17 tanggal 19 Januari 2012 tersebut telah di
sahkan oleh Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manuasia, sedangkan dalam
gugatan Penggugat tidak menggugat Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 11
semestinya Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia harus di ikutkan sebagai
pihak-pihak dalam perkara ini;
3. Tentang Absolut
- Bahwa karena gugatan ini semestinya harus di gugat atau di ikut sertakan
Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, maka menurut
hukum gugatan Penggugat dimajukan ke Pengadilan Tata Usaha Negara,
maka dengan perkara ini dimajukan ke Pengadilan Negeri Medan
sepantasnya perkara ini dinyatakan tidak dapat di terima;
Dalam Pokok Perkara
- Bahwa Tergugat I s/d VII menyangkal seluruh isi gugatan Penggugat
seluruhnya kecuali ada beberapa hal yang telah diakui Tergugat I s/d
Tergugat VII secara jelas dan nyata:
1. Bahwa Yayasan Pendidikan IKAL Sumut terdahulu oleh Ahmarhum Kolonel
TNI H. Moch. Sya'ban dan Drs. H. Soebroto, MM adalah secara pribadi
(individu) dan mempunyai maksud dan bersifat sosial dan kemanusiaan
yaitu membantu masyarakat di lingkungan tempat domisili yayasan dalam
rangka pendidikan generasi penerus bangsa yang dinilai saat itu sangat
minim dan terbatas pada waktu itu belum mempunyai payung hukum dan
hanya berdasarkan akte Notaris;
2. Bahwa Pendirian Yayasan dengan Akte No. 3 tanggal 4 Juni 1984 yang
dibuat dihadapan MASNERI, Sarjana Hukum Candidat Notaris. Atas
kekuatan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kelas IA Medan,
tertanggal 14 April 1984 No.W2.D.md.Hl.03.03-5/1984, Pengganti NENENG
SALMIAH BACHTIAR, Sarjana Hukum, Notaris di Medan, kemudian Drs.
Haji Soebroto, M.M,selaku Kepala Depot Logistik Sumatera Utara untuk diri
sendiri bertempat tinggal di Jalan Gaperta.No.16 Medan dan juga bertindak
selaku Kuasa dari Haji Muhammad Sya'ban Kepala Depot Logistik Jakarta
Raya, bertempat tinggal di Jakarta Jalan Taman Radio Dalam HI/4 sesuai
dengan Surat Kuasa dibawah tangan tertanggal 25 Mei 1984;
- Bahwa cukup Jelas dan pasti disebutkan dalam Akte Yayasan No.
3 tertanggal 4 Juni 1984, untuk diri sendiri, bahwa ia bersama-sama
dengan pemberi kuasa tersebut Dengan ini telah Memisahkan
Kekayaan mereka uang sebesar Rp. 50.000.,- (Lima puluh ribu rupiah).
Kemudian pendiri pertama Drs. H. Soebroto, M.M. memberikan
tambahan dana untuk pembangunan lokal sekolah sejumlah Rp.
16.000.000,- (Enam belas juta rupiah).
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 12
- Bahwa lebih jelasnya lagi pada Akte tersebut telah disebutkan
dengan jumlah uang tersebut sebagai Modal Permulaan mereka
untuk mendirikan Yayasan sesuai Anggaran Dasar.
- Bahwa sudah jelas dan pasti yang mendirikan Yayasan, yang bernama
"YAYASAN PENDIDIKAN IKATAN KEKELUARGAAN LOGISTIK
SUMATERA UTARA" yang selanjutnya disingkat dengan YAYASAN
PENDIDIKAN DCAL Sumatera Utara yang berkedudukan di Medan,
jalan Gaperta No. 18, sebagai Pendiri Pertama kali adalah Drs. HAJI
SOEBROTO. M.M. (ic. Tergugat I) dan HAJI MOCHAMAD SYA'BAN
(Alm) (tidak ikut digugat sebagai pihak dalam perkara ini). Namun
isteri ahmarhum H. Moch. Sya'ban yaitu Hajjah Supadmi Sya'ban
(ic.Tergugat I )saat ini menjadi Anggota Pembina Yayasan Pendidikan
IKAL Sumut
- Bahwa jelas kedua nama tersebut yaitu Drs. HAJI SOEBROTO M.M ic.
Tergugat I dan Alm. HAJI MOCHAMAD SYA'BAN sebagai Pendiri
Pertama yang telah memisahkan harta pribadi mereka untuk Modal
Yayasan IKAL Sumatera Utara, maka hal ini cukup jelas dan pasti
Yayasan IKAL Sumatera Utara Bukan Milik dan Bukan Kepunyaan
Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Sumatera Utara), Hal ini dapat
dibuktikan bahwa yayasan pendidikan Ikal Sumut tidak tercatat
sebagai asset Bulog di dalam Neraca Harta kekayaan Bulog.
- Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut diatas sudah pasti Pendiri Pertama
Yayasan IKAL Sumatera Utara adalah Drs. HAJI SOEBROTO. M.M.
(ic. Tergugat II dan Alm. HAJI MOCHAMAD SYA'BAN. oleh karena
itu satu-satunya Pendiri Pertama yang masih ada/ tinggal pada saat ini
hanya Drs. HAJI SOEBROTO M.M. (i.c. Tergugat I) yang berhak
untuk memilih, menunjuk, membuat Yayasan yang sesuai dengan
Undang- Undang Republik Indonesia (Berbadan Hukum).
3. Bahwa benar ada hibah berupa tanah maupun berbentuk (material) hal
ini adalah sesuai dengan pasal 5 Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera
Utara, dan telah benar harta-harta Yayasan yang diperoleh dengan
jalan Hibah dan lain-lain telah dipergunakan dengan selayaknya untuk
kepentingan mencerdaskan kehidupan masyarakat melalui pendidikan
sesuai dengan pasal 4 (empat) sesuai dengan Anggaran Dasar
Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara.
- Bahwa posisi Penggugat pada point 3 baris terakhir tidak benar
Penggugat sebagai anggota Pembina dan tidak ada relevannya
sebagai Bulog Divre Sumatera Utara, hal ini telah sangat bertentangan
dengan Anggaran Dasar Yayasan, Penggugat (ic. NASRUN RAHMANI)
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 13
tidak boleh mengangkat dan memberhentikan Pengurus sebab
Penggugat hanya diangkat dengan Surat dibawah tangan maka
perbuatan Penggugat tersebut adalah Melanggar Anggaran Dasar
Yayasan, hal tersebut dapat dikwalifikasi sebagai Perbuatan Pidana;
4. Bahwa Pembina dalam Akte No. 17 tahun 2012 yang dibuat dihadapan
Soeparno, SH Notaris di Medan sebagai Pembina adalah Tergugat I
sampai dengan Tergugat V sedangkan Tergugat VI tidak ikut sebagai
Pembina harap diteliti akte tersebut, sebelumnya juga Tergugat VI hanya
ditunjuk dan dipercayakan Drs.H, Soebroto, M.M sebagai pendiri
yayasan diangkat sebagai anggota pembina yayasan., ini tercantum
pada akte No. 17 tahun 2007 Pasal 7 butir 4. Dalam hal ini kapasitasnya
hanya melaksanakan pengabdian bersifat sosial dan kemanusiaan
sambil beramal dan ibadah, tanpa menerima imbalan gaji maupun
honor.
- Bahwa untuk Penggantian Pembina dalam Yayasan IKAL Sumatera
Utara adalah berdasarkan musyawarah dan hak yang utama adalah
Pendiri Pertama yaitu Drs. HAJI SOEBROTO. M.M (ic Tergugat )
adalah satu-satunya yang ada dan masih hidup pada saat ini;
- Bahwa Akte Yayasan Pendiri IKAL Sumatera Utara didirikan
berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan, sebab para penghadap
telah setuju dan sepakat untuk mendirikan Yayasan tersebut sesuai
dengan Undang-Undang yayasan Republik Indonesia;
- Bahwa dalam Akte No. 17 tahun 2012 Pendirian Yayasan IKAL
Sumatera Utara tidak ada disebutkan atau yang mengatur. Kepala
Bulog Logistik Divre Sumatera Utara atau Pejabat yang masih aktif di
Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Divre Sumatera Utara harus
sebagai Ketua Pembina;
5. Bahwa Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara baik dahulu dengan
Akte Yayasan No.3 tanggal 4 Juni 1984 jelas disebutkan maksud dan
tujuan Yayasan IKAL Sumatera Utara adalah membantu Pemerintah
mengembangkan dan meningkatkan Pembangunan di Bidang Pendidikan
dalam arti luas untuk mencapai Manusia Indonesia seutuhnya yang
bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan hal ini sama dengan Akte
Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara No. 17 tanggal 19 Januari
2012 Bidang Sosial dan Keagamaan serta Kemanusiaan.
6. Bahwa dalam Penggugat yang menyatakan roh dan semangat pendiri
Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara yang tertuang dalam Akte
No. 17 tahun 2007 mulai Terusik tidak jelas dan tidak mempunyai alasan
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 14
yang tepat karena Penggugat tidak menjabarkan alasan-alasan yang
terusik, sebab sewaktu Akte No.17 tahun 2007 dibuat tidak ada
sangkut pautnya dengan Penggugat, karena pada saat Akte No.17
tahun 2007 pada saat mengadakan Rapat membahas masalah Akte
No.4 tanggal 9 Juli 2009 Penggugat belum menjabat sebagai Kepala
Perum Bulog Divre Sumatera Utara, sedangkan Penggugat baru
diangkat sebagai Anggota Pembina Yayasan Pendidikan IKAL baru pada
tanggal 20 Januari 2012 seiring dengan Surat Keputusan No. Skep
01/YASPEN/IKAL/I/2012, sehingga keberatan Penggugat sama sekali
tidak beralasan hukum oleh karena itu harus di TOLAK;
7. Bahwa adapun Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara dengan Akte
No. 17 tahun 2007 di buat adalah untuk memenuhi dan menyesuaikan
dengan Undang-Undang Yayasan yang baru, sedangkan Akte No.01
tanggal 04 Oktober 2010, telah dibubarkan dengan alasan karena tidak
ada kegiatan;
8. Bahwa Tergugat VI (ic. Ir. MUCHTAR SAAD, MM) ditunjuk selaku
Anggota Pembina adalah atas dasar musyawarah Pembina, dan terhadap
perbaikan akte Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara yang dibuat
oleh Tergugat VII telah tepat dan benar sesuai dengan peraturan;
9. Bahwa benar dari Pengurus Yayasan Akte No. 1 tanggal 04 Oktober 2010
yang dibuat dihadapan Soeparno, S.H, Notaris di Medan benar Ketua
Pembina adalah Tergugat VI (ic. Ir. Muchtar Saad, M.M.) yang sudah
dibubarkan.
- Bahwa benar Pembina bersama Pengurus Yayasan IKAL Sumatera
Utara yang di Pimpin oleh Tergugat VI telah bermusyawarah untuk :
1. Membubarkan Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara Versi Akte
No.01 tahun 2010.
2. Menetapkan Ir. H. Muchtar Saad, M.M (i.c. Tergugat - VI) satu-
satunya sebagai Likwidator.
10. Tidak benar apa yang didalilkan oleh Penggugat belum jelas ujung pangkal
dan nasib Yayasan (Versi Akte No. 1 tahun 2010) yang dibuat oleh
Tergugat VI yang dibuat dihadapan Soeparno, SH Notaris di Medan (i.c.
Tergugat - VII), karena yayasan pendidikan IKAL Sumut maju pesat dalam
pengembangan mutu pendidikannya.
- Bahwa pembuatan Akte Pendirian Baru yaitu akte No. 17 tanggal 19
Januari 2012 yang dibuat dihadapan Soeparno, SH Notaris di Medan
dan sebagai payung hukum didaftarkan di Menkumham RI. adalah
cukup jelas, sebab Tergugat I (i.c. Drs. H. Soebroto. M.M) adalah satu-
satunya Pendiri Yayasan IKAL Sumatera Utara yang Masih Hidup;
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 15
- Bahwa bukti Drs. H.Soebroto M.M orang yang Pertama Mendirikan
Yayasan IKAL Sumatera Utara dapat dilihat dalam Akte No.3 tanggal 4
Juni 1984 dan Pendiri yang lainnya adalah Tergugat II, III dan Tergugat
-IV dan Tergugat V juga adalah Pendiri malah Azas dan Tujuan sejak
berdirinya Yayasan adalah sama yaitu Yayasan Pendidikan Dan
Sosial;
- Bahwa Tergugat I, II, III, IV dan V membuat Akte Pendirian Yayasan
IKAL Sumatera Utara yang baru dengan Akte No. 17 tahun 2012,
tanggal 19 Januari 2012 adalah berdasarkan Undang-Undang Yayasan,
sebab dalam Undang-Undang Yayasan tersebut harus ada
PENYESUIAN atau harus disesuaikan dengan Undang-Undang No. 28
tahun 2004 Tentang Yayasan, jangka waktu yang diberikan oleh
Undang-Undang tersebut mempunyai batas waktu;
- Bahwa benar Yayasan IKAL Sumatera Utara sanggup untuk mendirikan
sendiri dengan kata lain tidak perlu bergabung dengan Yayasan yang
lain, maka oleh sebab itu untuk memenuhi Undang-undang dan
Peraturan Yayasan agar sesuai dengan Payung Hukum oleh Tergugat I,
II, III, IV dan V telah mengajukan Pengesahan;
11. Bahwa benar pada tanggal 20 Januari 2012 Tergugat I, Tergugat II,
Tergugat III Tergugat IV dan Tergugat V mengadakan Rapat secara
Musyawarah dan benar telah membuat 4 (empat) Akte yaitu:
1) Akte No. 19 Tahun 2012 Tentang Berita Acara Rapat Yayasan
Pendidikan IKAL Sumatera Utara (dalam Likwidasi) yang dibuat
dihadapan Soeparno,.SH Notaris di Medan.
2) Akte No. 20, tanggal 20 Januari 2012 yaitu Pengikatan Hibah hal ini
juga dibuat di hadapan Soeparno, SH Notaris di Medan;
3) Akte No.21 tanggal 20 Januari 2012 yaitu Pemindahan/ Pengalihan
dan Penyerahan surat-surat izin pendidikan serta penyelenggaraan
dan Pengelolaan Pendidikan.
4) Akte Penyerahan Aset-Aset Yayasan (dalam Likwidasi) dengan
No.22 tanggal 20 Januari 2012;
12. Bahwa dalil Penggugat yang menyebutkan terbitnya akte No. 17 tahun
2007, akte No.01 tahun 2010, Akte No. 13 tahun 2010 dan Akte No.20
Tahun 2012 yang dibuat oleh Tergugat I, II, III, IV, V, dan VI yang dibuat di
hadapan Soeparno, SH Notaris di Medan dapat di kwalifikasikan dibuat
secara beriktiket buruk dengan maksud lain (hendak menguasai secara
pribadi Yayasan, tersebut) secara melawan hukmn yang mengakibatkan
kepentingan hukumPenggugat dirugikan adalah hanya ISAPAN JEMPOL
BELAKA, sebab secara hukum Penggugat tidak dapat menjelaskan
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 16
secara hukum dan Penggugat tidak dapat menguraikan secara Hukum
yang mana yang dilanggar oleh ParaTergugat. Penggugat hanya mereka-
reka saja dengan jalan fitnah tanpa mempunyai dasar hukum;
- Tergugat I, II, III, IV, V dan VI tidak ada dan tidak pernah beritiket
buruk terhadap Yayasan IKAL Sumatera Utara dimana iktiket
buruknya Penggugat tidak dapat menjelaskan secara hukum
mengenai etiket buruk Para Tergugat;
- Tergugat I, II, III, IV, V dan VI tidak pernah dan tidak akan pernah
dan tidak mempunyai niat sama sekali hendak menguasai secara
pribadi Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara, apa buktinya
Para Tergugat ingin menguasai secara pribadi hal tersebut tidak
dapat Penggugat menjelaskan secara rinci, apabila Para
Tergugat ingin menguasai Yayasan IKAL Sumatera Utara untuk apa
Penggugat diangkat sebagai Anggota Pembina dan untuk apa
semua dana Yayasan diserahkan kepada isteri Penggugat yang
diangkat sebagai ketua pengurus Yaspend Ikal Sumatera
seharusnya Penggugat dapat bekerjasama untuk memajukan
Yayasan IKAL Sumatera Utara bukan sebaliknya malah memfitnah
Para Tergugat akan menguasai Yayasan IKAL;
- Bahwa bahkan sebaliknya Penggugat yang ingin menguasai
secara pribadi terbukti Penggugat ingin menjadi Ketua Pembina.
dan berani mengambil dan mengeluarkan uang yayasan
pendidikan IKAL Sumut, bukan kepentingan operasional
pendidikan tetapi untuk kepentingan mantan-mantan Kadivre
Sumut ke kantor Perum Bulog Pusat Jakarta, hal ini tidak punya
dasar hukum, apalagi Ketua Pengurus sekarang yang ada di Akte
No. 17 tanggal 19 Januari 2012 adalah Istri Penggugat (ic.
Ny.Hajjah Megarita Amir Nasrun Rahmani) maka secara logika
hukum Penggugat (ic. Nasrun Rahmani) dengan istri Penggugat
tersebut yang ingin menguasai Yayasan IKAL Sumatera Utara
secara pribadi, hal tersebut dengan jelas terlihat bahwa
keinginan Penggugat untuk menjadi Pembina dan Ny. Hajjah
Megarita Amir Nasrun Rahmani sebagai Ketua Pengurus;-
- Bahwa dalam suatu Yayasan yang bergerak di Bidang Pendidikan
Dan Sosial adalah hal yang tidak wajar untuk dikuasai secara
pribadi, sebab Yayasan tersebut adalah bukan milik PRIBADI,
sedangkan Yayasan IKAL Sumatera Utara sebagai Pendirinya
adalah masyarakat dan untuk masyarakat serta Para Pendiri
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 17
hanya berniat untuk beramal ibadah (hanya karena Allah) hal
tersebut telah terbukti dengan jelas Penggugatlah yang menguasai
Yayasan IKAL Sumatera Utara tersebut;
- Bahwa Para Pembina Yayasan IKAL Sumatera Utara yang ada pada
akte No. 17 Tahun 2012 tersebut semuanya BERNIAT KARENA
ALLAH sebagai Curahan Amal Ibadah, bukan seperti Penggugat
(ic. Nasrun Rahmani) dan Isterinya sebagai Ketua Pengurus (ic. Ny.
Hajjah Megarita Amir Nasrun Rahmani) masih baru menjadi
Pengurus sudah ingin menghambur-hamburkan uang Yayasan
Perguruan IKAL Sumatera Utara, sebab perbuatan kedua orang
tersebut dengan mengeluarkan uang Yayasan IKAL Sumatera
Utara untuk mengecet yang tidak pantas, padahal Gedung
Sekolah tersebut baru saja di cet dan membuat Kantin dengan
mark up membesar-besarkan (Membengkak) biaya-biaya,
merenovasi dan melakukan pengecatan sekolah, TK IKAL
Sumatera Utara berulang- ulang dalam tempo hanya dalam
beberapa bulan saja dan iuga mengeluarkan uang yang tidak
tepat sasaran ini baru namanya ingin menguasai secara pribadi,
apalagi bila hasrat dan tujuan dari Penggugat (ic. Nasrun Rahmani)
tercapai menjadi Ketua Pembina Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara akan hancurlah Yayasan tersebut, yang aksesnya
menghancurkan sendi-sendi masa depan generasi penerus
bangsa,seharusnya Penggugat merasa Malu dengan
dikeluarkannya uang Yayasan dan dihambur-hamburkan tanpa
mufakat/ musyawarah dan tidak ada persetujuan Dewan
Pembina Yaspend Ikal Sumut yang diamanatkan Undang-Undang
Yayasan dan Penggugat tidak ada merasa segan dan main
kepada orang yang pertama kali mendirikan Yayasan IKAL
Sumatera Utara yaitu Drs. Haji Soebroto, M.M. (ic. Tergugat-I) dan
Almarhum Haji Muchamad Salman yang telah mengeluarkan/
menyisihkan harta kekayaannya sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh
ribu rupiah) pada tahun 1984 ditambah Rp. 16.000.000,- untuk
menambahkan lokal-lokal dalam mendirikan Yayasan Pendidikan
IKAL Sumatera Utara;
12-1. Bahwa dalam akte No. 17 tahun 2007 yang dibuat dihadapan Soeparno,
SH Notaris di Medan yang dapat diangkat sebagai Anggota Pembina
dalam Yayasan IKAL harus orang Muslim dan menjabat sebagai Kepala
Perum Divisi Regional Sumatera Utara.
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 18
- Bahwa karena Akte No. 17 tahun 2007 yang dibuat dihadapan
Soeparno, SH belum disesuaikan dengan Undang-undang No.
16 tahun 2001 dan kemudian di Robah dengan Undang-Undang
No.28 Tahun 2004 mengenai Yayasan seiring dengan Undang-
Undang Yayasan tersebut diatas Pengubahan seluruh Anggaran
Dasar Yayasan Pendidikan IKAL tidak ada perbuatan melawan
hukum karena telah sesuai dan berdasarkan Undang-Undang,
dengan demikian Anggaran Dasar sebagaimana diatur dalam Akte
No. 17 tahun 2007 TIDAK berlaku lagi;
- Bahwa dengan telah terbentuknya Akte No. 17 tanggal 19 Januari
2012 Yayasan yang dibuat berdasarkan hukum dan Undang-
Undang oleh Tergugat I, II, III, IV dan V dan telah disahkan oleh
Menteri Hukum & HAM, No. AHU-1995.AH.01.04 Tahun 2012 maka
secara hukum yang berlaku adalah Akte No. 17 tahun 19 Januari
2012 Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara sampai sekarang;
- Bahwa dengan demikian Akte sesudahnya yaitu Akte lain
(turunannya) seperti Akte No. 19, 20, 21 dan 22 masing-masing
tertanggal 19 Januari 2012 yang dibuat dihadapan Soeparno, SH
Notaris di Medan adalah sah menurut hukum dan Undang-Undang;
- Bahwa perobahan Anggaran Dasar sebagaimana Tergugat I, II, III,
IV, V dan VII uraikan di atas semasa Tergugat-VI menjadi anggota
Pembina pada tanggal 19 Nopember 2010 Akte No.01 yang dibuat
dihadapan Soeparno, SH Notaris di Medan pada Anggaran Dasar
pada Pasal 7 ayat 4 kata-kata yang mengatur "yang dapat
diangkat sebagai Anggota Pembina adalah orang perorangan
sebagai Pendiri Yayasan dan atau mereka yang berdasarkan
keputusan Rapat Anggota Pembina di Nilai mempunyai
Dedikasi yang tinggi untuk mencapai maksud dan tujuan
Yayasan"
- Bahwa semua ini walaupun telah di robah sedemikian rupa tidak
ada yang keberatan dan tidak ada gugatan terhadap bunyi pasal 7
ayat 4 ini.
- Bahwa sedemikian halnya dan juga pada Anggaran Dasar Akta
Pendirian Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara No. 17 tanggal
19 Januari 2012 yaitu semua Tergugat I, II, III, IV, V pada saat ini
disebutkan dalam pasal 7 ayat 4 berbunyi sebagai berikut:
"Yang dapat diangkat sebagai Anggota Pembina adalah orang
perorangan sebagai Pendiri Yayasan dan/ atau mereka yang
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 19
berdasarkan keputusan rapat Anggota Pembina dinilai mempunyai
dedikasi yang tinggi untuk mencapai maksud dan tujuan Yayasan".
- Bahwa Akte No. 17 tanggal 19 Januari 2012 dengan Anggaran
Dasaryang baru telah mendapat Pengesahan dari Menteri Hukum &
Ham;
12-2. Bahwa makna dan sejarah Yayasan IKAL yang didalilkan oleh
Penggugat tidak jelas dan tidak ada diatur dalam Anggaran Dasar,
bahwa yang harus di Pedomani Secara Hukum adalah Anggaran Dasar
Yayasan, sebab dalam Anggaran Dasar Yayasan IKAL Sumatera Utara
tidak ada menyebutkan bila tidak menjabat sebagai Kepala Bulog atau
sebagai Staff dan Pegawai Bulog Sumatera Utara dan tidak lagi
sebagai istri Ka. Divre Bulog yang aktif tidak ada diatur dalam Akte No.
17 tanggal 19 Januari 2012 masih boleh dan tepat sesuai dengan
Undang-Undang Yayasan ;
12-3. Bahwa Penggugat rupanya mengajukan gugatan ini telah ketahuan
setelah membaca, meneliti pada halaman 5 No. 3 gugatan Penggugat
adalah hanya khayalan belaka dan mereka-reka pengalaman organisasi,
semuanya itu hanya ILUSI belaka dan bukan karena Hukum (TIDAK
BERDASARKAN HUKUM)
- Bahwa kekhawatiran Penggugat benar-benar hanya bayangan-
bayangan tanpa dasar hukum, bila itu yang Penggugat khawatiran
sebenarnya tidak perlu sampai ke Pengadilan, cukup dengan
membuat/mengusulkan agar Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga disesuaikan secara baik dan benar,sebenarnya
Para Tergugat-Tergugat kecewa kepada Penggugat sebagai
pendatang baru ingin sebagai PAHLAWAN KESIANGAN,
seakan-akan berhati Jujur dan Mulia. Padahal Yayasan IKAL
Sumatera Utara telah berdiri lebih kurang 28 tahun (dua puluh
delapan tahun) tidak pemah ada perobahan dan tidak ada gugat-
menggugat sesama pengurus, sebenarnya Penggugat SELAKU
sebagai pendatang baru yang masih MUDA sepantasnya
berterima kasih kepada sesepuh (Orang Tua) yang telah
mendirikan dan memajukan dan mencerdaskan generasi
bangsa di bidang pendidikan ada terdengar atau di Dengar
adanya konflik atau perseteruan dalam kepengurusan Yayasan
IKAL Sumatera Utara, semestinya Penggugat yang masih muda
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 20
dari Para Tergugat-Tergugat harus lebih berhati-hati melihat dan
meneliti bukti-bukti. apakah ada penyelewengan dalam Ke
Pengurusan Yayasan IKAL Sumatera/Utara, jika benar-benar ada
penyelewengan baru memajukan gugatan dan bila perlu
mengajukannya ke KPK atau Polisi;
12-4. Bahwa terhadap Tergugat VII (ic. Soeparno, SH Notaris di Medan)
tidak benar menyalah gunakan wewenang (kode etik Notaris) sebab
Tergugat VII tidak benar membuat Akte yang berbenturan satu dengan
yang lain, hal ini tidak benar, semestinya Penggugat harus secara jelas
membuat dalil-dalil atau alasan yang mana yang berbenturan, sebab
Tergugat VII membuat Akte Yayasan IKAL Sumatera Utara adalah
berdasarkan permintaan dari Tergugat I, II, III, V dan VI, dan
permintaan tersebut adalah berdasarkan atau yang didasari dan di
Payungi Hukum dan hal ini sesuai dengan Undang-Undang No. 16
tahun 2001 dan kemudian ubah dengan Undang-Undang No.28 tahun
2004, permintaan dari para Tergugat dalam membuat akte-akte
yang ada adalah berdasarkan hukum dan Undang-Undang
Yayasan yang baru;
12-5. Bahwa Tergugat I, II, III, IV dan V benar tidak menjabat lagi sebagai
Divre Bulog Sumatera Utara dan tinggal di Jakarta, akan tetapi untuk
beramal atau demi kemajuan Yayasan IKAL Sumatera Utara tidak ada
masalah. Pendiri Yayasan selalu semangat dan produktif dalam
rangka pengembangan dan meningkatkan mutu pendidikan di
Sumatera Utara.;
- Bahwa walaupun Penggugat sebagai Kepala Perum Bulog pada saat
sekarang ini akan tetapi Penggugat tidak secara terus menerus dan
selama masa menjabat sebagai Kepala Perum Bulog Divre Sumatera
Utara, maka para Tergugat berpendapat dalil-dalil Penggugat
keseluruhannya tidak mempunyai dasar-dasar hukum:
13. Bahwa berdasarkan dalil-dalil gugatan Penggugat diatas tidak ada satupun
alasan Penggugat yang berdasarkan hukum, sebab Akte-akte yang
dibuat oleh Tergugat VII (ic. Soeparno, SH Notaris di Medan) telah benar
dan berurutan dan sesuai dan telah disesuaikan dengan Undang-Undang
No.28 tahun 2004 Tentang Yayasan dan Perubahan Undang-Undang No.
16 tahun 2001, oleh karena itu tidak ada alasan Penggugat menyatakan
perbuatan Tergugat VII membuat Akte tersebut cacat hukum dan tidak
ada dalam keadaan melawan hukum, tidak benar dan tidak ada
Penggugat dirugikan ;
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 21
KERUGIAN MATERIL:
- Bahwa Para Tergugat menegaskan secara Hukum Acara Perdata di
Indonesia gugatan perbuatan melawan hukum tidak boleh disamakan
atau disatukan dengan gugatan ganti rugi:
- Bahwa cacat hukum dan dalam keadaan melawan hukum dalam perkara
ini belum terbukti secara Hukum;
a. Bahwa gugatan Penggugat yang mengulangi kata-kata hayalan
menyebutkan jika seandainya Penggugat tidak sebagai Pembina yang
tidak memiliki akses mengelola dan akan dikelola Tergugat-Tergugat
dikhawatirkan seluruh Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara;
- Bahwa alasan Penggugat akan di pergunakan lain dari tujuannya
oleh Tergugat-Tergugat, Penggugat akan mengalami kerugian yang
diperhitungkan sebesar Rp. 15.000.000.000,- (lima belas milyar
rupiah)
- Bahwa dalil Penggugat yang menyatakan akan mengalami
kerugian tidak jelas dan kabur (obcuur Libel) Penggugat tidak
mempunyai dasar-dasar hukum dan mohon kiranya untuk di
TOLAK.
- Bahwa apabila yang di gugat oleh Penggugat mengenai tanah dan
kekayaan Yayasan IKAL Sumatera Utara bila di GUGAT BUKAN
Tergugat I, II, III, IV dan V akan tetapi semua Pengurus ikut
bertanggung jawab, OLEH KARENA ITU GUGATAN PENGGUGAT
JELAS KABUR, KARENA TIDAK CUKUP PIHAK- PIHAK
SEBAGAI TERGUGAT.
- Bahwa bila mengenai kemajuan yang dilakukan oleh Yayasan IKAL
Sumatera Utara, yang mengeluarkan uang adalah Ketua Pengurus
yaitu Hajjah Megarita Amir Nasrun Rahmani (ic. Istri) Penggugat
dan Hajjah Ilmah Irawani adalah sebagai bendahara dalam
Yayasan IKAL Sumatera Utara kenapa mereka-mereka yang
mengeluarkan uang tidak di ikut sertakan sebagai Tergugat,
berarti pihak-pihak dalam perkara Reg.No.228/PDT-G/2013/PN-
MDN kurang tidak cukup pihak-pihak sebagai Tergugat, maka patut
dan adil menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima Niet
Ovankelijk Vanklaard (N.O.).
b. Bahwa walaupun Penggugat mengeluarkan biaya-biaya untuk
mengurus pengembalian kedudukan Penggugat sebagai Pembina
Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara sebesar Rp.
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 22
200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) hal tersebut tidak
mempunyai alasan hukum. sebab mengurus pengembalian itu
tidak ada dasar hukumnya, hal itu patut dan adil untuk di TOLAK
dan tidak ada diatur dalam Anggaran Dasar Yayasan IKAL
Sumatera Utara;
- Bahwa sebenarnya Penggugat telah diangkat oleh Tergugat I, II,
III, IV & V sebagai Anggota Pembina Yayasan IKAL Sumatera
Utara, pada waktu itu dan Pengangkatan tersebut telah diterima
oleh Penggugat, hal ini terbukti Penggugat telah
menandatanganinya, maka dengan demikian biaya-biaya untuk
pengurusan pengembalian kedudukan Pembina tidak
mengenai alasan hukum oleh karena patut untuk di Tolak;
KEUNTUNGAN YANG DIHARAPKAN
- Bahwa hayalan yang ketiga dari Penggugat bila benar kewenangan
mengelola sebagai Pembina Penggugat akan mengelola optimal dan
lebih profesional lagi yang diperhitungkan mendapat Rp. 3.831.840.000,
(tiga milyard delapan ratus tiga puluh satu juta delapan ratus empat
puluhribu rupiah) setiap tahun adalah dalil-dalil yang tidak mempunyai
dasar hukum, sebab hal ini tidak ada kepastian dan tidak dapat
dipastikan, maka hal tersebut mohon untuk tidak dikabulkan. karena
yayasan tujuannya bukan mencari benefit (keuntungan) tetapi untuk
kepentingan sosial keagamaan dan kemanusiaan;
KERUGIAN MORAL;
- Bahwa alasan Penggugat tidak tepat sebab Penggugat, sebagaimana
telah Para Tergugat uraikan di atas telah diangkat sebagai Anggota
Pembina maka alasan malu dalam hal ini tidak benar, mengenai alasan
kerugian dalam hal ini tidak terbukti sama sekali dan tidak mempunyai
dasar menurut Undang-undang;
- Bahwa demikian juga Penggugat mendalilkan sebagai Kompensasi dan
menyatakan maaf karena itu bukan perkara pidana dan perkara ini
mengenai Yayasan semestinya Penggugat yang meminta maaf karena
telah mencampuri dan menghebohkan Yayasan Pendidikan IKAL
Sumut tanpa ada dasar hukum yang mengaturnya, sedangkan Para
Tergugat membuat Akte-Akte tersebut telah mempunyai landasan
Hukum untuk penyempurnaan Undang-Undang Yayasan No.28 tahun
2004 Tentang Perubahan Undang-Undang No. 16 tahun 2001 dan
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 23
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 63 tahun 2008 Tentang
Pelaksanaan Undang-Undang Tentang Yayasan;
- Maka berdasarkan hal-hal dan dalil-dalil yang Tergugat I, II, III, IV, V, VI
dan VII uraikan di atas patut kiranya gugatan Penggugat DITOLAK
seluruhnya atau setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima Niet
Ovankelijk Vanklaard (N.O.);
- Menghukum Penggugat untuk membayar ongkos perkara yang timbul;
14. Bahwa karena gugatan Penggugat tidak mempunyai dasar hukum maka
tidak beralasan untuk meletakkan sita jaminan atas harta para Tergugat
I, II, III, IV, V, VI dan VII, oleh karena itu mohon untuk di TOLAK;
15. Bahwa alasan Penggugat terhadap untuk membayar uang paksa (dwang
soom) mohon untuk ditolak;
16. Bahwa alasan putusan serta-merta (Uitvoerbaar bij woorraad) yang
dimohonkan TIDAK PERLU DIKABULKAN karena gugatan Penggugat
tidak akurat dan tidak sesuai dengan hukum dan Undang-Undang mohon
kiranya untuk di TOLAK;
17. Bahwa Penggugat sudah menghina dan mencemarkan nama baik Pendiri /
Pembina sehingga menimbulkan shock dan trauma untuk ini Tergugat I s/d V
menuntut Penggugat membayar ganti rugi masing-masing Rp.
1.000.000.000,- (Satu Milyard Rupiah).
Dalam Rekonpensi:
- Bahwa apa-apa yang Penggugat dr./Tergugat dalilkan dalam Pokok
perkara mohon secara mutatis-mutandis sebagai telah termasuk dalam
gugatan Rekonpensi itu;
- Bahwa Penggugat I, II, III, IV, V dr/Tergugat I, II, III, IV, V dk adalah
sebagai Pendiri Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara di Medan;
- Bahwa/ Penggugat I dr./Tergugat I dk adalah satu-satunya Pendiri
Pertama Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara yang masih hidup,
maka bersama-sama dengan pendiri lainnya yaitu Penggugat II, III, IV dan
V dr./Tergugat II, III, IV dan V dk. telah sepakat untuk mendirikan Yayasan
Pendidikan IKAL Sumatera Utara;
- Bahwa dengan memisahkan terlebih dahulu dari harta kekayaan
pribadinya sebesar Rp. 50.000,- (lima puluh ribu rupiah) sebagai kekayaan
awal Yayasan akan dipergunakan untuk mendirikan Yayasan Pendidikan
IKAL Sumatera Utara;
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 24
- Bahwa dengan demikian Penggugat I, II, III, IV, V dr/Tergugat I, II, III,
IV, V dk. telah sepakat untuk mendirikan Yayasan yang bernama Yayasan
Pendidikan IKAL Sumatera Utara dengan akte No. 17 tanggal 19 Januari
2012 yang dibuat dihadapan Soeparno, SH Notaris di Medan, yang
pertama kalinya diangkat Pembina, Pengurus, Pengawas Yayasan dengan
susunan sebagai berikut:
a. Pembina
- Ketua---------- Drs. HAJI SOEBROTO, MM
- Anggota-------:
1. HAJJAH SUPADMI SYA'BAN
2. HAJJAH SRI SOEHARTI
3. HAJJAH NURBAITI PADAMULIA LUBIS
4. HAJJAH ANDI NILA CHAERUDDIN
b. Pengurus:
- Ketua ----------------NYONYA HAJJAH MEGARITA
AMIR NASRUN RAHMANI
- Sekretaris -----------NYONYA HAJJAH ERLINDA
- Bendahara---------- HAJJAH ILMAH IRWANI SIREGAR, SE
c. Pengawas INSINYUR TASMANTO
- Bahwa Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara No. 17 tanggal 19 Januari
2012 yang dibuat dihadapan Soepamo, SH Notaris di Medan telah mendapat
Pengesahan Yayasan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia Nomor : AHU-1995. AH.01.04. Tahun 2012 pada tanggal 24 April
2012;
- Bahwa menurut hemat Penggugat I, II, III, IV, V dr/Tergugat I, II, III, IV, V dk
Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara telah benar sesuai dengan
Peraturan dan Undang-Undang Yayasan oleh karena itu tidak mungkin
dibatalkan maka dengan demikian patut dan adil menurut hukum serta
peraturan Perundang-Undangan Akte Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera
Utara dengan Akte No. 17 tanggal 19 Januari 2012 yang dibuat dihadapan
Soeparno, SH Notaris di Medan dan Akte-Akte lain (Turunannya) yaitu Akte
No. 19, 20, 21 dan 22 masing-masing tanggal 20 Januari 2012 juga yang
dibuat dihadapan Soeparno, SH (Tergugat VII) Notaris di Medan sah
menurut hukum;
- Bahwa berdasarkan uraian-uraian dan bantahan yang Tergugat I, II, III, IV, V,
VI dan VII telah kemukakan di atas, maka sangat beralasan dan berdasarkan
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 25
hukum bagi Majelis Hakim yang mulia dalam memeriksa dan mengadili
Perkara ini untuk menolak seluruh dalil-dalil Penggugat dalam
gugatannya atau setidak-tidaknya menyatakan gugatan Penggugat tidak
dapat diterima dan mohon mengabulkan gugatan Tergugat dalam rekonpensi
dan berkenaan mengambil putusan dalam hal sebagai berikut:
Dalam Eksepsi
1. Mengabulkan eksepsi dari Tergugat I, II, III, IV, V, VI dan VII seluruhnya;
2. Menyatakan Gugatan Penggugat tidak dapat diterima Niet Ovankelijk
Verklaard (N.O.);
3. Menghukum Penggugat untuk membayar ongkos perkara yang timbul dalam
perkara ini;
Dalam Konpensi:
1. Menyatakan Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
2. Menyatakan Permohonan Penggugat untuk meletakkan Sita Jaminan di Tolak
karena tidak beralasan hukum;
3. Menghukum Penggugat untuk membayar seluruh biaya-biaya yang timbul
selama perkara ini berlangsung.
Dalam Rekonpensi
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat dalam Rekonpensi dari Penggugat
Rekonpensi I, II, III, IV, V, VI dan VII/ Tergugat I, II, III, IV, V, VI dan VII
dalam Konpensi seluruhnya.
2. Menyatakan sah dan berkekuatan hukum Akte Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara No. 17 tanggal 19 Januari 2012, yang dibuat dihadapan
Soeparno, SH, Notaris di Medan;
3. Menyatakan sah menurut hukum :
a. Berita Acara Rapat Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara (dalam
Likwidasi) Akte No. 19 tanggal 20 Januari 2012 yang dibuat dihadapan
Soeparno, SH, Notaris di Medan.
b. Akte Pengikatan Hibah No.20 tanggal 20 Januari 2012 yang dibuat
dihadapan Soeparno, SH, Notaris di Medan.
c. Akte No. 21 tanggal 20 Januari 2012 yang dibuat dihadapan Soeparno,
SH Notaris di Medan,
d. Akte No. 22 tanggal 20 Januari 2012 yang dibuat dihadapan
Soeparno,SH Notaris di Medan,
Menyatakan Penggugat telah menghina dan membuat malu Pendiri /
Pembina Yayasan Pendidikan IKAL Sumut sehingga menimbulkan shock dan
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 26
trauma bagi masing-masing Tergugat I s/d. V, juga termasuk Tergugat VI sebagai
sesepuh (mantan Kadivre Bulog Sumut) yang ikut dipermalukan oleh Penggugat;
Menimbang bahwa putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 17 Maret
2014 Nomor : 228/Pdt.G/2013/PN-MDN.- amarnya berbunyi sebagai berikut :
DALAM KONPENSI:
DALAM EKSEPSI :
- Mengabulkan Eksepsi para Tergugat;-------------------------------------------
DALAM POKOK PERKARA :
- Menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;----------------------
- Menghukum Penggugat untuk membayar biaya perkara sebanyak
Rp.1.241.000,- (satu juta dua ratus empat puluh satu ribu rupiah)....
DALAM REKONPENSI :
- Menyatakan gugatan Penggugat Rekonpensi/para Tergugat Konpensi
tidak dapat diterima;------------------------------------------------------------------
- Menghukum Penggugat Rekonpensi/para Tergugat Konpensi untuk
membayar biaya perkara sebanyak Nihil;---------------------------------------
Menimbang bahwa terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan
tanggal 17 Maret 2014 No.228/Pdt.G/2013/PN-MDN.- tersebut, Penggugat
telah mengajukan permohonan banding pada tanggal 24 Maret 2014,
sebagaimana Akta pernyataan banding No.40/2014.- yang dibuat oleh
Bastarial,SH.MH.- Panitera Pengadilan Negeri Medan dan permohonan
banding tersebut telah diberitahukan secara sah dan seksama kepada Kuasa
Hukum Para Terbanding pada tanggal 29 Oktober 2014 ;
Menimbang bahwa Kuasa Hukum Pembanding semula Penggugat
telah mengajukan memori banding bertanggal 16 Mei 2014, yang diterima di
Kepaniteraan pengadilan Negeri Medan pada tanggal 19 Mei 2014, dan
memori banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan salinannya
secara sah dan seksama kepada Kuasa Hukum Para Terbanding semula
Para Tergugat pada tanggal 29 Oktober 2014 ;
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 27
Menimbang bahwa Kuasa Hukum Para Terbanding dahulu Para
Tergugat telah mengajukan kontra memori banding bertanggal 13 Nopember
2014, kontra mmori banding tersebut telah diberitahukan dan diserahkan
salinannya oleh Jutusita Pengadilan Negeri Medan kepada Bagian Umum
Perum Bulog Divre Sumut yang bernama Heri Ardiansyah pada tanggal 20
Januari 2015
Menimbang bahwa kepada kedua belah pihak yang berperkara telah
diberitahukan untuk mempelajari berkas perkara di Kepaniteraan Pengadilan
Negeri Medan, sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi, sebagaimana risalah
pemberitahuan pemeriksaan berkas perkara (Inzage) Nomor:
228/Pdt.G/2013/PN-MDN.- yang dibuat oleh Jurusita Pengadilan Negeri
Medan masing-masing tanggal 20 Januari 2015 dan tanggal 29 Oktober
2014;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA
Menimbang bahwa oleh karena permohonan banding dari Kuasa
Hukum Penggugat diajukan dalam tenggang waktu dan dilakukan menurut
cara-cara yang ditentukan oleh Undang-undang, maka permohonan banding
telah memenuhi syarat-syarat formal banding oleh karena itu permohonan
banding dari Pembanding dapat diterima ;
Menimbang bahwa alasan keberatan Pembanding dahulu Penggugat
terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 17 Maret 2014
No.228/Pdt.G/2013/PNMdn.- sebagaimana dalam memori bandingnya pada
pokoknya agar Pengadilan Tinggi membatalkan putusan Pengadilan Negeri
Medan tanggal 17 Maret 2014 No.228/Pdt.G/2013/PN-Mdn.- dan mengadili
sendiri :
Dalam Konpensi
Dalam Eksepsi
Menolak eksepsi dari Para Terbanding dahulu Para Tergugat untuk
seluruhnya ;
Dalam Pokok Perkara :
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 28
Mengabulkan gugatan Pembanding dahulu Penggugat untuk
seluruhnya ;
Dalam Rekonpensi
Menolak gugatan Rekonpensi Para Terbanding dahulu Para Tergugat;
Dengan alasan-alasan sebagai berikut :
Dalam Konpensi :
Dalam Eksepsi :
1. Bahwa Pembanding/dahulu Penggugat tidak sependapat dan sangat
keberatan dan menolak pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri
Medan pada halaman 53 alinea 3 tentang pertimbangan hukum dalam
eksepsi sebab pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan
tersebutdiatas sangatlah keliru dalam memberikan pertimbangan hukumnya
didalam putusannya karena sangatlah jelas bahwa untuk mendukung maksud
dan tujuan pendirian Yayasan Perguruan Ikatan Kekeluargaan Logistik (IKAL)
Sumatera Utara (Sumut), maka sejak awal berdirinya Yayasan Pendidikan
IKAL Sumut, yang kemudian berubah nama menjadi Yayasan Pendidikan
IKAL Sumut berdasarkan Akta Notaris Nomor 55 Tahun 1990, seseorang
yang diangkt dan menjabat sebagai Kepala Depot Logistik (Dolok) sekarang
Devisi Regional (Divre) Sumut, maka secara ex Officio, pejabat Kepala Dolog
Sumut tersebut akan menjabat pula sebagai Pembina Yayasan Pendidikan
IKAL,Sumut, sedangkan istri dari pejabatKepala Dolog Sumut menjadi
sebagai Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan IKAL Sumut, hal ini dibuktikan
dengan adanya Berita Acara Serah Terima Ketua Pengurus Yayasan
Pendidikan IKAL Sumut dari istri pejabat Kepala Dolog Sumut yang lama
kepada istri pejabat Kepala Dolog Sumut yang baru;
- Bahwa akan tetapi pada saat Terbanding VI/dahulu Tergugat VI menjabat
sebagai Kepala Divre Sumut sejak tanggal 1 Juli 2009 sampai dengan tanggal
30 Mei 2011, Terbanding IV/dahulu Tergugat VI yang menerima jabatan
sebagai pembina Yayasan Pendidikan IKAL Sumut secara otomatis dan ex
Office dari Drs.Budi Wiyono,MM selaku pejabat Kepala Divre Sumut yang
lama, maka Terbanding VI/dahulu Tergugat VI setelah dimutasi/ dialih
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 29
tugaskan ke Kantor Pusat Perum BULOG sebagai peneliti Utama Devisi R &
D, tidak bersedia untuk menyerahkan jabatannya sebagai pembina Yayasan
Pendidikan IKAL Sumut kepada Pembanding/daulu Penggugat dengan alasan
sebagaimana yang termuat dalam Akta Notaris Nomor 01 tanggal 04 Oktober
2010 bahwa Pembina Yayasan Pendidikan IKAL Sumut tidak secara otomatis
dan ex Office melekat pada pejabat Kepala Divre Sumut yang baru,Hal ini
bertentangan dengan maksud dan tujuan awal pendirian Yayasan Pendidikan
IKAL Sumut sebagai Akta Notaris Nomor 55 tanggal 5 Mei Tahun 1990
Jo.Akta Notaris Nomor 10 tanggal 27 Nopember 2006 Jo. Akta Notaris Nomor
17 tanggal 18 Januari 2007 ;
- Bahwa terhadap Akta Notaris Nomor 01 tanggal 4 Oktober 2010 yang dibuat
oleh Terbanding VI/dahulu Tergugat VI dihadapan Terbanding VII/dahulu
Tergugat VII telah dibatalkan sendiri oleh Terbanding VI/dahulu Tergugat VI
berdasarkan Akta Notaris Pernyataan Notulen Berita Acara Rapat Yayasan
Pendidikan IKAL Sumut Nomor 18 tanggal 23 Juli 2011 yang dibuat
dihadapan Terbanding VII/dahulu Tergugat VII, dengan demikian Akta Notaris
yang berlaku adalah berdasarkan Akta Notaris Nomor 17 tanggal 18 Januari
2007,maka dengan demikian, terhadap Jabatan Pembina Yayasan
Pendidikan IKAL Sumut tetap secara otomatis dan ex Office dijabat oleh
Kepala Dolog/Divre Sumut incumbent, dalam hal ini adalah
Pembanding/dahulu Penggugat ;
- Bahwa oleh karenanyagugatan yang telah diajukan oleh Pembanding/dahulu
Penggugat terhadap Terbanding I/dahulu Tergugat I sampai dengan
Terbanding VII/dahulu Tergugat VII, yang mana Pembanding/dahulu
Penggugat selaku Kepala Perum BULOG Divre Sumut, juga menjabat sebagai
Pembina Yayasan Pendidikan IKAL Sumut dengan demikian,
Pembanding/dahulu Penggugat memiliki kapasitas untuk mengajukan gugatan
a quo (azas legitima persona standi in judicio) karena Pembanding/dahulu
Penggugat merupakan orang atau subjek hukum yang mempunyai hubungan
hukum dengan masalah yang disengketakan dalam gugatan ini, dan oleh
karenanya terhadap eksepsi Para Terbanding/dahulu Para Tergugat tersebut
haruslah ditolak dengan tegas oleh Majelis Hakim Tinggi pada Pengadilan
Tinggi Medan sebab diajukannya gugatan ini oleh Pembanding dahulu
Penggugat adalah sehubungan dengan dibuatnya Akta Notaris 01 tanggal 4
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 30
Oktober 2010 (vide bukti P-17) oleh Terbanding VI/dahulu Tergugat VI dan
dibuatnya Akta Notaris Nomor 17 tanggal 19 Januari 2012 oleh Terbanding
I/dahulu Tergugat I sampai dengan Terbanding V/dahulu Tergugat V ;
- Bahwa pada saat dibuatnya Akta Nomor 01 tanggal 04 Oktober 2010 yang
menjabat sebagai Pembinna Yayasan Pendidikan IKAL Sumut adalah
Terbanding VI/dahulu Tergugat VI, sedangkan yang membuat Akta Notaris
Nomor 17 tanggal 19 Januari 2012 adalah Terbanding I/dahulu Tergugat I
sampai dengan Terbanding V/dahulu Tergugat V yang menjabat selaku Ketua
dan Anggota Pembina Yayasan Pendidikan IKAL Sumut ;
- Bahwa Pembanding/dahulu Penggugat mengajukan gugatan kepada
Terbanding I/dahulu Tergugat I sampai dengan Terbanding VI/dahulu
Tergugat VI selaku kedudukannya sebagai Ketua maupun Anggota Pembina
Yayasan Pendidikan IKAL Sumut yang karena kewenangannya selaku
pembina Yayasan telah membuat Akta Nomor 01 tanggal 04 Oktober 2010
dan Akta Notaris Nomor 17 tanggal 19 Januari 2012 yang sangatlah patut
diperkirakannya adanya itikad yang tidak baik dan menyimpang dari maksud
dan tujuan Terbanding I/dahulu Tergugat I sampai dengan Terbanding
VI/dahulu Tergugat VI selaku Pembina Yayasan untuk mengambil dan
menguasai asset-asset yang terdapat di Yayasan Pendidikan IKAL Sumut
untuk kepentingan pribadi Terbanding I /dahulu Tergugat I samapai dengan
Terbanding VI/dahulu Tergugat VI atas dibuatnya Akta Nomor 01 tanggal 04
Oktober 2010 dan Akta Notaris Nomor 17 tanggal 19 Januari 2012, hal ini
dapat dibuktikan dengan adanya berita acara rapat Yayasan Pendidikan IKAL
Sumut sebagaimana Akta Notaris Nomor 17 tanggal 23 Juli 2011 yang mana
Terbanding VI/dahulu Tergugat VI selaku Pembina Yayasan Pendidikan IKAL
Sumut pada saat itu dan bertindak sebagai Ketua rapat didalam rapat
mengatakan bahwa “ Usaha dan kegiatan Yayasan “ sampai saat ini tidak
ada kegiatan sama sekali, maka Ketua rapat mengusulkan kepada
anggota rapat lebih baik “Yayasan “ dibubarkan dan atas usul Ketua
rapat segenap para anggota rapat secara bulat menyetujui untuk
membubarkan yayasan, terhitung secara tanggal ditandatangani akta ini
yaitu tanggal 23 Juli 2011 pada hal sampai dengan saat ini Yayasan
pendidikan IKAL Sumut masih berjalan dan kegiatan pendidikan di Yayasan
Pendidikan IKAL semakin pesat dan berkembang dengan semakin
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 31
meningkatnya jumlah siswa-siswi yang mendaftar bersekolah di Yayasan
Pendidikan IKAL Sumut, mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak (TK), sekolah
Dasar (SD), sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah, oleh
karenannya jelaslah terbukti adanya itikad yang tidak baik yang mana
sebenarnya berasal dari Terbanding VI/dahulu Tergugat VI dan Terbanding
I/dahulu Tergugat I sampai dengan Terbanding V/dahulu Tergugat V;
Dengan demikian sangatlah beralasan bahwa gugatan Pembanding/dahulu
Penggugat ditujukan kepada Pembina Yayasan, yaitu Terbanding I/dahulu
Tergugat I sampai dengan Pembina Terbanding VI/dahulu Tergugat VI, bukan
kepada pengurus sebagaimana pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan
Negeri Medan dalam pertimbangan hukumnya pada bagian eksepsi tentang
pihak-pihak tidak lengkap ;
Dalam Pokok Perkara :
- Bahwa Pembanding/dahulu Penggugat sangat keberatan dengan
pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan pada halaman 59
alinea terakhir yang menyebutkan :
‘ Bahwa oleh karena eksepsi Para Tergugat beralasan sehingga Majelis
mengabulkan eksepsi tersebut, maka Majelis tidak akan mempertimbangkan
tentang pokok perkara dan gugatan Penggugat harus dinyatakan tidak dpat
diterima “
- Bahwa dikarenakan pokok perkara dalam gugatan Pembanding/dahulu
Penggugat belum diperiksa oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan,
maka Pembanding/dahulu Penggugat tetap pada gugatannya semula, namun
demikian Pembanding/dahulu Penggugat menganggap untuk perlu
menyampaikan dan menjelaskan kepada Majelis Hakim Pengadilan Tinggi
Medan mengenai sejarah berdiri Yayasan Pendidikan IKAL Sumut sebagai
bahan pertimbangan Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Medan dalam
pertimbangan hukumnya untuk memutuskan perkara ini ditingkat banding ;
Menimbang bahwa terhadap memori banding tersebut, kuasa Tergugat
I,II,III,IV,V, VI dan VII/ dahulu Tergugat I,II,III,IV,V,VI dan VII telah mengajukan
kontra memori banding yang pada pokoknya agar Pengadilan Tinggi
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 32
menguatkan putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor : 228/Pdt.G/2013/PN-
Mdn.- tanggal 27 Maret 2014 dengan alasan-alasan sebagai berikut :
1. Bahwa Terbanding I,II,III,IV,V,VI dan VII, sangat sependapat dengan
pertimbangan hukum Pengadilan Negeri Medan yang menyatakan
Penggugat adalah PERUM BADAN URUSAN LOGISTIK (BULOG)
DIVRE SUMATERA UTARA, yang diwakili oleh NASRUN RAHMANI,
selaku Kepala Perum Bulog Divre Sumatera Utara (Penggugat dalam
perkara ini) yang bukan/tidak termasuk organ Pengurus pada Yayasan
Pendidikan IKAL Sumatera Utara, sehingga Penggugat tidak
mempunyai hubungan hukum dengan masalah yang disengketakan,
maka sesuai dengan Undang-Undang Yayasan, Penggugat tidak
mempunyai kedudukan sebagai pihak (Non Persona Standi in judicio) ;
Bahwa , benar sejalan dengan Putusan Mahkamah Agung R.I. No.294
K/Sip/1971 tanggal 7 Juli 1971, yang menyatakan suatu gugatan
perdata harus diajukan oleh orang atau subjek hukum, yang
mempunyai hubungan hukum dengan masalah yang disengketakan
(azas Legitima Persona Standi in judicio)
Bahwa, tidak benar alasan Pembanding yang menyatakan alasan
Pembanding selaku Kepala DEPOT LOGISTIK (DOLOK)/ sekarang
Devisi Regional (Divre) Sumut secara ex officio, Pejabat Kepala Dolog
Sumut tersebut akan menjabat pula sebagai Pembina Yayasan
Pendidikan IKAL Sumut, dan tidak benar istri Pejabat Kepala Bulog
Sumut menjabat sebagai Ketua Yayasan Pendidikan IKAL Sumut
secara otomatis menjadi Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan IKAL
Sumut hal ini tidak mempunyai dasar hukum ;
Bahwa hal-hal ex officio, tersebut Tidak Benar hal ini dapat dilihat
pada bukti para Terbanding yaitu bukti yang bertanda bukti T.1 yaitu :
AKTA PENDIDIKAN YAYASAN PENDIDIKAN IKAL SUMATERA
UTARA No.17 tanggal 19 Januari 2012, yang dibuat oleh
SOEPARNO,SH Notaris di Medan, pada pasal 7 ayat (4) berbunyi “
yang dapat diangkat sebagai anggota Pembina adalah orang
perseorangan sebagai Pendiri Yayasan dan atau mereka yang
berdasarkan keputusn Rapat Anggota Pembina dinial mempunyai
indikasi yang tinggi untuk mencapai maksud dan tujuan Yayasan, maka
berdasarkan akte Pendirian Yayasan No.17 tanggal 19 Januari 2012 ini
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 33
telah dapat membantah yang menyatakan Pembina ex officio atau
secara otomatis, karena ternyata menurut bukti bertanda T-1. Adalah
berdasarkan rapat anggota, oleh karena itu para Terbanding telah
dapat MEMBANTAH/MEMATAHKAN keberatan Pembanding terhadap
alasan-alasan Pembanding yang menyatakan Kepala DEPOT
LOGISTIK (DOLOG) akan menjabat sebagai Pembina hal ini TIDAK
BENAR ;
Bahwa , bila ada acara serah terima KetuaYayasan Pengurus Yayasan
Pendidikan IKAL Sumut kepada DOLOG/DIVRE Sumut, secara
otomayis adalah PELANGGARAN HUKUM ;
2. Bahwa, pertimbangan Hukum Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan
pada halaman 53 alenia ke 4, yang menyatakan gugatan Penggugat
yang tidak mengikut sertakan para Pengurus Yayasan Pendidikan IKAL
Sumut yang lain dan juga tidak ikut digugat MENTERI HUKUM dan
HAM adalah suatu kesalahan Penggugat (kurang Pihak) sebab cukup
jelas dan pasti disebutkan pada pasal 35 Undang-Undang No.16 Tahun
2001, kemudian telah dirubah denganh Undang-Undang No.28 Tahun
2004 tantang Yayasan yang menyatakan bahwa yang berhak mewakili
Yayasan didalam maupun di luar Pengadilan adalah pengrus Yayasan,
maka oleh karena itu gugatan Penggugat a quo harus menggugat
PENGURUS YAYASAN tersebut ;
Maka oleh karena itu patut untuk menolak isi keberatan Pembanding
karena memori banding Pembanding TIDAK BERDASARKAN HUKUM;
DALAM POKOK PERKARA :
1. Bahwa, sangat tepat pertimbangan Hukum Pengadilan Negeri Medan
karena Eksepsi para Tergugat cukup beralasan Hukum Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Medan mengabulkan Eksepsi tersebut, maka
Majelis tidak perlu lagi mempertimbangkan ;
2. Bahwa, benar dengan Eksepsi dari Para Tergugat telah beralasan dan
dikabulkan oleh Pengadilan Negeri Medan, sehingga tidak
mempertimbangkan pokok perkara, karena Penggugat adalah orang
yang tidak berhak mengajukan gugatan ;
3. Bahwa, adapun isi memori banding dari Pembanding yang
mengemukakan mengenai sejarah dan asal usul berdirinya akte Notaris
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 34
akta pendirian IKAL Sumut tidak dapat dipedoman karena telah ada
Undang-Undang Yayasan yaitu Undang-Undang RI No.16 Tahun 2001
tentang Yayasan yang melengkapi Undang-Undang RI.No.28 Tahun
2004 sebab akte Yayasan yang diuraikan oleh Pemohon banding
dalam memorinya tidak dapat dipakai lagi dengan adanya Undang-
Undang baru Yayasan dan yang benar sesuai dengan Undang-Undang
baru adalah yang mempunyai Badan Hukum adalah Akta Pendirian
Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara No.17 tanggal 19 Januari
2012 ;
4. Bahwa Akte-Akte yang Terbanding I,II,III,IV dan V adalah telah sesuai
dengan Undang-Undang Yayasan dan oleh karena itu Patut di
Putuskan secara Hukum dan Undang-Undang ;
Menimbang bahwa setelah Pengadilan Tinggi mempelajari berkas
perkara No.228/Pdt.G/2013/PNMdn.- dan turunan resmi putusan Penmgadilan
Negeri Medan tanggal 17 Maret 2014 No.228/Pdt.G/2013/PN-Mdn.- serta
memori banding dari Pembanding dahulu Penggugat dan kontra memori
banding dari Terbanding I,II,III,IV,V,VI dan VII dahulu Tergugat I,II,III,IV,V
berpendapat sebagai berikut :
Dalam Konpensi :
Dalam Eksepsi :
Menimbang bahwa Majelis Hakim Tingkat Pertama telah mengabulkan
eksepsi dari Terbanding I,II,III,IV,V,VI dan VII dahulu Tergugat I,II,III,IV,V,VI
dan VII dengan alasan pertimbangan sebagai berikut :
- Bahwa Pembanding semula Penggugat (BULOG) Divre Sumatera Utara
tidak mempunyai hubungan hukum dengan masalah yang disengketakan,
maka sesuai dengan Undang-Undang Yayasan, Pembanding dahulu
Penggugat tidak mempunyai kedudukan sebagai pihak (Non Persona Standi
in Judicio) ;
- Bahwa gugatan Pembanding dahulu Penggugat bukan sekedar kurang
lengkap para pihaknya, namun salah menarik para Tergugat sebagai pihak
dalam kedudukannya sebagai para Pembina Yayasan karena sesuai dengan
ketentuan pasal 35 Undang-Undang No.16 Tahun 2001 yang telah diubah
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 35
dengan Undang-Undang No.28 Tahun 2004 tentang Yayasan menyatakan “
bahwa yang berhak mewakili Yayasan baik didalam mapun diluar Pengadilan
adalah Pengurus Yayasan ;
Menimbang bahwa Pengadilan Tinggi tidak sependapat dengan
pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama yang menyatakan Pembanding
dahulu Penggugat tidak mempunyai kedudukan sebagai pihak (Non Persona
Sandi in Judicio) sesuai dengan Undang-Undang Yayasan karena baik
Pembanding dahulu Penggugat dan Terbanding I,II,III,IV,V,VI dan VII, dahulu
Tergugat I,II,III,IV,V,VI dan VII, sama-sama menyatakan bahwa Yayasan
pendidikan IKAL berdasarkan pada Akta Nomor 3 tanggal 4 Juni 1984, oleh
karena itu untuk menjawab apakah Pembanding dahulu Penggugat
mempunyai legal standing atau tidak harus berdasar akta No.3 tanggal 4 Juni
1984 ;
Menimbang bahwa pada halaman pertama akta No.3 tanggal 4 Juni
1984 tersebut, disebutkan antara lain bahwa Tuan Drs.H.Subroto, Kepala
Depot Logistik Sumatera Utara dan Kuasa dari Tuan Haji.Machmud Sya’ban
Kepala Depot Logistik Jakarta Raya,penghadap untuk diri sendiri dan
menjalani Jabatannya, terlebih dahulu menerangkan bahwa ia bersama-sama
dengan pemberi kuasa tersebut dengan ini telah memasukkan kekayaan
mereka uang sebesar Rp.50.000.- (lima puluh ribu rupiah) dan seterusnya ;
Menimbang bahwa dari kalimat penghadap untuk diri sendiri dan
menjalani Jabatannya tersebut dimana jabatan Drs.Haji.Subroto Tergugat I
pada waktu itu adalah Kepala Depot Logistik Sumatera Utara, dihubungkan
dengan pasal 14 ayat 3 dari Akta No.3 tanggal 4 Juni 1984 yang
menyebutkan “ Sisa harta kekayaan setelah dibayar hutang-hutang dan
kewajiban-kewajiban lainnya serta beban, diserahkan hanya kepada Depot
Logistik Sumatera Utara, maka dapat di simpulkan bahwa Depot Logistik
Sumatera Utara sekarang menjadi Perum Badan Urusan Logistik (Bulog)
Divre Sumatera Utara, merupakan cikal bakal dari Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara, sehingga mempunyai hubungan hukum yang sangat erat
dengan Yayasan Pendidikan IKAL Sumatera Utara, oleh karena itu
Pembanding dahulu Penggugat mempunyai Legal Standing untuk
mengajukan gugatan terhadap Yayasan Pendidikan IKAL, Sumatera Utara ;
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 36
Menimbang bahwa namun demikian oleh karena gugatan Pembanding
dahulu Penggugat menyangkut pembatalan Akta Yayasan Pendidikan IKAL
Sumatera Utara No.17 tanggal 19 Januari 2012 akan tetapi tidak mengajukan
gugatan kepada semua Pembina dan pengurus yang tercantum dalam akta
No.17 tanggal 19 Januari 2012, maka gugatan Penggugat kurang pihak ;
Menimbang bahwa berdasarkan pertimbangan-pertmbangan tersebut
diatas, maka eksepsi dari Terbanding I,II,III,IV,V,VI dan VII dahulu tentang
pihak-pihak tidak lengkap dapat diterima dan harus dikabulkan ;
Menimbang bahwa oleh karena eksepsi dari Terbanding I,II,III,IV,V,VI
dan VII dapat diterima meskipun dengan pertimbangan berbeda, maka
tentang pokok perkara dan gugatan rekonpensi dinyatakan tidak dapat
diterima telah tepat dan benar dan Pengadilan Tinggi mengambil alih
pertimbangan-pertimbangan Majelis Hakim Tingkat Pertama tersebut menjadi
pertimbangan Pengadilan Tinggi sendiri dalam mengadili perkara a quo dalam
tingkat banding sehingga putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 17
Maret 2014 Nomor : 228/Pdt.G/2013/PN-Mdn dapat dipertahankan dan harus
dikuatkan ;
Menimbang bahwa oleh karena Pembanding semula Penggugat tetap
berada dipihak yang kalah, maka kepadanya dihukum untuk membayar biaya
perkara dalam kedua tingkat peradilan ;
Mengingat dan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang
berkaitan dengan perkara ini :
Mengadili :
- Menerima Permohonan banding dari Pembanding dahulu sebagai
Penggugat ;
- Menguatkan putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 17 Maret
2014 No.228/Pdt.G/2013/PN-Mdn.- yang dimohonkan banding tersebut;
- Menghukum Pembanding dahulu Penggugat untuk membayar biaya
perkara dalam kedua tingkat peradilan, yang dalam tingkat banding
ejumlah Rp.150.000.-(seratus lima puluh ribu rupiah) ;
Putusan Nomor 111/PDT/2015/PT.MDN Halaman 37
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Tinggi Medan pada hari Kamis Tanggal 25 Juni 2015 oleh kami
Hj.WAGIAH ASTUTI,SH selaku Ketua Majelis dengan YANSEN
PASARIBU,SH dan ABDUL FATTAH,SH,MH masing-masing sebagai Hakim
Anggota berdasarkan Penetapan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Medan
tanggal 10 April 2015 Nomor : 111/PDT/2015/PT.MDN untuk memeriksa dan
mengadili perkara ini dalam tingkat banding dan putusan tersebut pada hari :
Jumat Tanggal 10 Juli 2015 diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum
oleh Hakim Ketua Majelis tersebut dengan dihadiri Hakim-hakim Anggota,
serta dibantu oleh AGUS IBNU SUTARNO,SH Panitera Pengganti pada
Pengadilan Tinggi tersebut akan tetapi tanpa dihadiri kedua belah pihak dalam
perkara ini;
Hakim Anggota : Hakim Ketua :
1. (YANSEN PASARIBU,SH) ( Hj.WAGIAH ASTUTI,SH )
2. (ABDUL FATTAH,SH,MH)
Panitera Pengganti :
( AGUS IBNU SUTARNO )
Perincian Biaya :
1. Meterai Rp. 6.000,- 2. Redaksi Rp. 5.000,- 3. Pemberkasan Rp 139.000,-
Jumlah Rp. 150.000,-