otonomi daerah

14
OTONOMI DAERAH Kelompok 5

Upload: aza-joel

Post on 16-Jan-2017

169 views

Category:

Education


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Otonomi Daerah

OTONOMI DAERAHKelompok 5

Page 2: Otonomi Daerah

Anggota Kelompok

Ahmad Zulfi Aufar

Andi Enri Ernasari

Rizky Saputra Adams

Mukhlisin Lahuddin

Page 3: Otonomi Daerah

Hakikat Otonomi Daerah

Mempersoalkan pembagian kewenangan kepada organ-organ

penyelenggara negara

Menyangkut hak yang mengikuti pembagian wewenang tersebut.

Pelimpahan wewenang dari pemerintah pusat yang berada di ibu kota

negara baik secara dekonsentrasi maupun pendelegasian kepada pemerintah

atau perwakilan daerah

Page 4: Otonomi Daerah

Argumentasi Dalam Memilih Desentralisasi Otonomi Daerah

Akuntabilitas publik

Kesetaraan politik

Stabilitas Politik

Persiapan untuk karier

politik lanjutan.

Sebagai sarana

pendidikan politik

Terciptanya efisiensi dan efektivitas

penyelenggaraan

pemerintah

Page 5: Otonomi Daerah

Visi Otonomi Daerah

PolitikEkonomiSosial Budaya

Page 6: Otonomi Daerah

Sejarah Otonomi Daerah Di Indonesia

UU No. 1 Tahun 1945

UU No. 22 Tahun 1948

UU No. 1 Tahun 1957

UU No. 18 Tahun 1965

UU No. 5 Tahun 1974

UU No. 22 Tahun 1999 dan UU No. 25 Tahun 1999

Amandemen pasal 18 UUD

1945

UU No. 32 Tahun 2004

Page 7: Otonomi Daerah

Prinsip-Prinsip Pelaksanaan Otonomi Daerah

1. Dilaksanakan dengan memerhatikan aspek demokrasi, keadilan, pemerataan, serta potensi dan keanekaragaman.

2. Didasarkan pada otonomi luas, nyata dan bertanggung jawab.

3. Diletakkan pada daerah kabupaten dan daerah kota.

4. Harus sesuai dengan konstitusi negara.

5. Harus meningkatkan kemandirian daerah otonom.

6. Harus meningkatkan fungsi badan legislative daerah.

7. Asas dekonsentrasi diletakkan pada daerah provinsi.

8. Pelaksanaan asas tugas pembantuan dimungkinkan.

Page 8: Otonomi Daerah

Pembagian Kekuasaan Dalam Kerangka Otonomi Daerah

Dilakukan berdasarkan prinsip negara kesatuan tetapi dengan semangat federalism.

Otonomi yang diserahkan itu bersifat luas, nyata, dan bertanggung jawab

Provinsi juga merupakan daerah administrative

Pemerintah pusat memilki wewenang untuk mengawasi daerah otonom.

Page 9: Otonomi Daerah

Pemilihan Penetapan dan Kewenangan Kepala Daerah

UU No. 22 Tahun 1999• Bupati dan walikota sepenuhnya menjadi kepala daerah otonom yang dipilih dan

bertanggung jawab kepada DPRD dan dapat diberhentikan oleh DPRD.

UU No. 32 Tahun 2004• Kepala daerah dipilih langsung oleh rakyat melalui pilkada langsung

11 kewenangan wajib daerah otonom• Pertahanan, pertanian, pendidikan dan kebudayaan, tenaga kerja, kesehatan,

lingkungan hidup, pekerja umum, perhubungan, perdagangan dan industri, penanaman modal, koperasi

Page 10: Otonomi Daerah

Kesalahpahaman Terhadap Otonomi Daerah

Otonomi dikaitkan semata-mata dengan uang.

Daerah belum siap dan belum

mampu.

Pusat melepaskan tanggung

jawabnya untuk membantu dan

membina daerah.

Daerah dapat melakukan apa saja.

Menciptakan raja-raja kecil di daerah dan memindahkan korupsi ke daerah.

Page 11: Otonomi Daerah

Otonomi Daerah dan Pembangunan Daerah

Fasilitasi

Pemerintah daerah

harus kreatif

Politik local yang

stabil

Pemerintah daerah harus

menjamin kesinabungan berusaha

Pemerintah daerah harus komunikatif

dengan LSM/NGOO

Page 12: Otonomi Daerah

Dana yang dibutuhkanMembuka kemungkinan konflik elite dan masaAktifitas rakyat tertanggu

Kelemahan Pilkada

Pilkada

Langsung

Umum

Bebas

Rahasia

Jujur

Adil

Kriteria Pilkada

Otonomi Daerah dan Pilkada Langsung

Page 13: Otonomi Daerah

Kepala daerah yang terpilih akan memiliki mandat dan legitimasi yang sangat kuat

Kepala daerah terpilih tidak perlu terikat pada konsensi partai yang mencalonkannya

Sistem pilkada langsung lebih akuntabel karena adanya akuntabilitas politik

Check and balance antara legislative dan eksekutif dapat berjalan seimbang

Kriteria calon kepala daerah dapat dinilai langsung oleh rakyat

Pilkada langsung sebagai wadah pendidikan politik rakyat

Kancah pelatihan dan pengembangan demokrasi

Pilkada langsung sebagai karier politik lanjutan

Membangun stabilitas politik dan mencegah separatism

Mencegah konsentrasi kekuasaan di pusat

Kelebihan Pilkada

Otonomi Daerah dan Pilkada Langsung

Page 14: Otonomi Daerah

Semoga bermanfaat

Terima Kasih