nip. 19600405 198803 1 009balitbangda.bangkalankab.go.id/assets/uploads/files/...2. undang-undang...

i Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Balitbangda Kabupaten Bangkalan 2019

Dengan mengucap puji syukur pada Allah SWT yang telah mencurahkan rahmat

dan nikmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKjIP) Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan

Tahun 2019.

Penyusunan LKjIP Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten

Bangkalan mengacu pada Peraturan Presiden No 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor

53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara

Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Laporan ini berisi tentang informasi pertanggungjawaban kinerja tugas pokok

dan fungsi dalam rangka pencapaian visi, misi dan sasaran yang telah ditetapkan oleh

Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan Tahun 2019 yang

termuat dalam rencana strategis (RENSTRA) 2018 - 2023. Pengukuran capaian kinerja

diukur dengan membandingkan target yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja

dengan hasil yang dicapai selama kurun waktu tahun 2019. Dengan demikian akan dapat

diketahui seberapa jauh hasil pencapaian target kinerja terhadap Indikator Kinerja Utama

(IKU) Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan dalam

melaksanakan tugas pokok dan fungsi serta pengelolaannya terhadap sumber daya yang

dimiliki selama tahun 2019. Laporan ini juga memuat realisasi penyerapan anggaran selama

tahun 2019.

Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2019 ini jauh dari sempurna kiranya dapat

memenuhi kewajiban akuntabilitas sebagai bentuk pertanggungjawaban capaian kinerja,

laporan ini diharapkan menjadi sumber informasi yang cukup dan sebagai bahan

penyusunan dan implementasi rencana kerja, rencana anggaran dan rencana strategis di

masa mendatang.

KATA PENGANTAR

ii Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Balitbangda Kabupaten Bangkalan 2019

Semoga laporan ini dapat bermanfaat sebagai perbaikan kinerja kami di tahun

yang akan datang rangka pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan, serta berguna bagi semua pihak.

Bangkalan, Pebruari 2020

Ir. ABDUL RAZAK, MM Nip. 19600405 198803 1 009

iii Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Balitbangda Kabupaten Bangkalan 2019

Kata Pengantar i Daftar Isi iii Daftar Tabel iv Daftar Gambar v Daftar Lampiran vi Ikhtisar Eksekutif vii BAB I PENDAHULUAN 1 A. LATAR BELAKANG 1 B. MAKSUD DAN TUJUAN 2 C. DASAR HUKUM 3 D. GAMBARAN UMUM SKPD 5 E. ORGANISASI 6 F. SISTEMATIKA PENULISAN 7 BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA 9 A. PERENCANAAN KINERJA 9 B. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019 10 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 13 A. CAPAIAN KINERJA 13 B. REALISASI ANGGARAN 22 BAB VI PENUTUP 27

Daftar Isi

iv Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Balitbangda Kabupaten Bangkalan 2019

Tabel 2.1 Matriks Hubungan antara Misi, Tujuan, Sasaran dan

Indikator Kinerja

10

Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja BALITBANGDA Kabupaten Bangkalan

Tahun 2019

11

Tabel 3.1 Skala Pengukuran Capaian Sasaran Kinerja Tahun 2019 14

Tabel 3.2 Pencapaian Kinerja 15

Tabel 3.3 Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Tahun Sebelumnya 16

Tabel 3.4 Perbandingan Realisasi Kinerja s/d Periode Renstra 17

Tabel 3.5 Realisasi Anggaran 22

Tabel 3.6 Alokasi Anggaran per Sasaran 24

Tabel 3.7 Pencapaian Kinerja dan Anggaran 25

Tabel 3.8 Efisiensi Penggunaan Sumber Daya 25

Daftar Tabel

v Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Balitbangda Kabupaten Bangkalan 2019

Gambar 3.1 Grafik Pencapaian Kinerja 15

Gambar 3.2 Grafik Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Tahun

Sebelumnya

17

Gambar 3.3 Grafik Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Periode Renstra 18

Daftar Grafik

vi Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Balitbangda Kabupaten Bangkalan 2019

Lampiran 1 Matrik Renstra Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan

Lampiran 2 Perjanjian Kinerja Tahun 2019

Lampiran 3 Ringkasan Pengukuran Kinerja

Daftar Lampiran

vii Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Balitbangda Kabupaten Bangkalan 2019

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kabupaten Bangkalan Tahun 2019 merupakan

bentuk pertanggungjawaban atas target kinerja yang telah ditetapkan dalam Perjanjian

Kinerja Tahun 2019

Untuk mencapai Sasaran Strategis pada Tahun Anggaran 2019 Balitbangda

memperoleh anggaran sebesar Rp. 4.009.550.975,61,- yang berasal dari Dana APBD

Kabupaten Bangkalan (DAUG, DAUM dan DDL) Tahun 2019. Anggaran tersebut terdiri dari

Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 2.612.750.975,61,- dan Belanja Langsung sebesar Rp.

1.396.800.000,-. Sampai dengan akhir tahun anggaran dana Belanja Langsung tersebut

telah terserap sebesar Rp. 1.286.761.887,- atau mencapai 93,10 %.

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah merupakan perwujudan kewajiban

untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pencapaian visi dan misi yang

diwujudkan melalui pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Akuntabilitas

kinerja dilaksanakan melalui Pengukuran Kinerja yang dapat digunakan untuk melakukan

penilaian atas keberhasilan/ kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan sasaran dan

tujuan yang telah ditetapkan dalam rangka mewujudkan visi dan misi.

Pencapaian kinerja tersebut dapat dikategorikan berhasil apabila sasaran telah

tercapai sesuai dengan yang kita harapkan.

IKHTISAR EKSEKUTIF

1 Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Balitbangda Kabupaten Bangkalan 2019

A. LATAR BELAKANG

Pembangunan yang diawali dengan suatu penelitian, perencanaan,

pelaksanaan dan diakhiri oleh monitoring dan evaluasi merupakan kegiatan yang

harus dijalani oleh para pelaksana pembangunan. Aspek penelitian semestinya

menjadi entry point ke arah mekanisme pembangunan yang semakin berkualitas,

baik dari sisi perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi. Tujuan

pembangunan tidak akan tercapai dengan baik apabila perencanaannya kurang

matang. Apalagi bila hal tersebut tidak diikuti dengan pengawasan yang optimal

dalam pelaksanaannya serta evaluasi yang menyeluruh terhadap kinerja

pembangunan tahun sebelumnya.

Perencanaan dan evaluasi adalah sebagai serangkaian proses yang saling

memberi pengaruh dan nilai. Perencanaan yang tidak dilandasi hasil evaluasi

jelas kurang baik, dan cenderung mengulang kesalahan yang terjadi sebelumnya.

Sebaliknya evaluasi yang tidak berpedoman pada perencanaan awal merupakan

pekerjaan yang tidak mempunyai dasar.

Penyusunan perencanaan pembangunan harus dilakukan dengan

mempertimbangkan berbagai permasalahan yang terjadi. Selain itu juga harus

berorientasi kepada kepentingan/aspirasi masyarakat luas. Agar perencanaan

tersusun dengan baik, harus diawali dengan proses penjaringan aspirasi masyarakat

yang didukung oleh penelitian dan pengembangan yang dapat dipertanggung

jawabkan.

Penyusunan LKjIP berpedoman pada Peraturan Menteri Negara

Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014

tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara

Reviu atas Laporan Kinerja.

Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara

yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, pasal 3 menyatakan bahwa

BAB I P E N D A H U L U A N


asas-asas umum Penyelenggaraan Negara meliputi Asas Kepastian Hukum, Asas

Keterbukaan, Asas Proporsionalitas, Asas Profesionalitas dan Asas Akuntabilitas.

Sedangkan untuk menciptakan good governance diperlukan prinsip-prinsip

partisipasi, penegakan hukum, transparansi, kesetaraan, daya tanggap, wawasan

kedepan, akuntabilitas, pengawasan, efisensi dan efektifitas, serta profesionalisme.

Kemudian prinsip akuntabilitas ditegaskan lagi dalam visi, misi dan program

membangun Indonesia yang aman, adil dan sejahtera melalui program

meningkatkan pengawasan untuk menjamin akuntabilitas, transparansi, dan

perbaikan kinerja aparatur Negara/ pemerintah.

Penyusunan Laporan Kinerja Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah

Kabupaten Bangkalan merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan tiap tahun,

disusun dengan mengacu pada Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis

Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja

dengan memperhatikan Rencana Strategis Badan Penelitian dan Pengembangan

Daerah Bangkalan Tahun 2018-2023. Laporan akuntabilitas kinerja merupakan alat

ukur untuk mengetahui seberapa besar tingkat pencapaian kinerja yang dilakukan

Badan Penelitian dan Pengembangan selama tahun 2019 terkait efektivitas dan

efisiensi dalam penyelenggaraan pemerintahan, yang selanjutnya diharapkan dapat

menjadi bahan evaluasi agar pelaksanaan kegiatan pada tahun-tahun mendatang

dapat semakin baik.

B. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud

LKjIP pada intinya merupakan uraian pertanggungjawaban pelaksanaan

tugas dan fungsi dalam rangka pencapaian visi dan misi serta penjabarannya

yang menjadi perhatian utama masyarakat, penjelasan tentang kinerja dan

capaian kinerja, analisis capaian kinerja, analisis permasalahan dan strategi

pemecahan masalah dalam rangka peningkatan kinerja Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan di masa mendatang.


2. Tujuan

Berdasarkan pertimbangan ini, maka Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah (LKjIP) Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten

Bangkalan ini disusun dengan tujuan sebagai berikut :

a. Mendorong instansi pemerintah untuk menyelenggarakan tugas pemerintah

dan pembangunan secara baik dan benar (good governance).

b. Mendorong tumbuhnya instansi pemerintah yang akuntabel, sehingga

beroperasi secara efesien, efektif dan responsif terhadap aspirasi Masyarakat

dan lingkungannya.

c. Memberi masukan dan umpan balik bagi yang berkepentingan untuk dasar

pengambilan keputusan dan peningkatan kinerja instansi Pemerintah.

C. DASAR HUKUM

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Badan Penelitian

dan Pengembangan Daerah didasarkan atas perundang-undangan yang berlaku,

yaitu :

1. Undang – undang nomor 28 tahun 1999 tentang penyelenggaraan Negara

yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, kolusi dan Nepotisme (Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia nomor 3851);

2. Undang-undang Nomor 18 Tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian,

Pengembangan, dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi;

3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4286);

4. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3455);

5. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia

Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor

4400);


6. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara

Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4438);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2001 tentang Pelaporan

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4124;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 20 Tahun 2005 tentang Alih Teknologi

Kekayaan Intelektual serta Hasil Kegiatan Penelitian dan Pengembangan oleh

Perguruan Tinggi dan Lembaga Penelitian dan Pengembangan;

9. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah;

11. Peraturan pemerintah nomor 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2008 nomor 21 Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia nomor 4817);

12. Peraturan Presiden No 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja

Instansi Pemerintah (SAKIP)

13. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999, tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP);

14. Peraturan menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi nomor 29 tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan

kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

15. Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,

Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

16. Peraturan Daerah Kabupaten Bangkalan Nomor 15 Tahun 2007 tentang Pokok-

pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bangkalan


Tahun 2007 Nomor 9/E);

17. Peraturan Daerah Kabupaten Bangkalan Nomor 7 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;

18. Peraturan Bupati Nomor 62 Tahun 2016 Tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah;

19. Peraturan Bupati Nomor 35 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan

Bupati Bangkalan tentang Rencana Kerja Perangkat Daerah di Lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bangkalan Tahun 2019

D. GAMBARAN UMUM PD

Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 62 Tahun 2016 Tentang Kedudukan,

Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi, serta Tata Kerja Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah.

Dengan demikian untuk melaksanakan Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi

dan Tata Kerja Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan

tersebut, maka dijabarkan sebagai berikut :

1. Kedudukan

Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan dipimpin

oleh Kepala Badan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati

Bangkalan.

2. Tugas

Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah mempunyai tugas pokok

membantu Bupati dalam rangka melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan

kebijakan daerah di bidang penelitian dan pengembangan.

3. Fungsi

Dalam melaksanakan tugas tersebut, Badan Penelitian dan Pengembangan

Daerah Kabupaten Bangkalan menyelenggarakan fungsi :

a. Penyusunan kebijakan teknis bidang penelitian dan pengembangan;

b. Pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang penelitian dan pengembangan;


c. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis

bidang penelitian dan pengembangan;

d. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi-fungsi penunjang urusan

pemerintahan daerah bidang penelitian dan pengembangan;

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan diberikan oleh Bupati terkait dengan

tugas dan fungsinya

E. ORGANISASI

Berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 62 Tahun 2016, susunan organisasi

Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan terdiri atas :

1. Kepala Badan

2. Sekretariat, terdiri dari :

- Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan ;

- Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.

3. Bidang Inovasi dan Teknologi, terdiri dari :

- Sub Bidang Inovasi dan Pengembangan Teknologi;

- Sub Bidang Difusi Inovasi dan Penerapan Teknologi;

- Sub Bidang Diseminasi dan Kelitbangan;

4. Bidang Sosial dan Pemerintahan, terdiri dari :

- Sub Bidang Sosial dan Budaya;

- Sub Bidang Kependudukan dan Pemberdayaan Masyarakat;

- Sub Bidang Penyelenggara Pemerintahan dan Pengkajian Peraturan;

5. Bidang Ekonomi dan Pembangunan, terdiri dari :

- Sub Bidang Ekonomi;

- Sub Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup;

- Sub Bidang Pengembangan Wilayah, Fisik dan Prasarana;

Adapun Struktur Organisasi Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah

Kabupaten Bangkalan adalah sebagai berikut :


Gambar. 1.1 BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH KABUPATEN BANGKALAN

KETERANGAN : Eselon II Eselon III Eselon IV Fungsional Peneliti Pelaksana Teknis

F. SISTIMATIKA PENULISAN

Pada dasarnya Laporan Kinerja ini mengkomunikasikan pencapaian kinerja

Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan selama Tahun

KEPALA BADAN

BIDANG INOVASI DAN TEKNOLOGI

SUB BIDANG INOVASI DAN PENGEMBANGAN

TEKNOLOGI

SUB BIDANG DIFUSI INOVASI DAN PENERAPAN

TEKNOLOGI

SUB BIDANG DISEMINASI KELITBANGAN

BIDANG EKONOMI DAN PEMBANGUNAN

SUB BIDANG EKONOMI

SUB BIDANG SUMBER DAYA ALAM DAN

LINGKUNGAN HIDUP

SUB BIDANG PENGEMBANGAN

WILAYAH, FISIK DAN PRASARANA

BIDANG SOSIAL DAN PEMERINTAHAN

SUB BIDANG SOSIAL DAN BUDAYA

SUB BIDANG KEPENDUDUKAN DAN

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA

SUB BIDANG PENYELENGGARA

PEMERINTAHAN DAN PENGKAJIAN PERATURAN

UPT

SEKRETARIS

SUBBAG KEPEGAWAIAN DAN UMUM

SUBBAG PERENCANAAN DAN KEUANGAN

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL


2019. Capaian Kinerja (Performance Results) 2019 tersebut diperbandingkan dengan

Perjanjian Kinerja (Performance Agreement) 2019 sebagai tolok ukur keberhasilan

tahunan organisasi. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana kinerja ini akan

memungkinkan diidentifikasikannya sejumlah Celah Kinerja (Performance Gap) bagi

perbaikan kinerja di masa datang. Dengan pola pikir seperti itu, sistematika

penyajian Laporan Kinerja Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten

Bangkalan Tahun 2019 adalah sebagai berikut ini:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini bersifat uraian secara umum keberadaan Latar Belakang, Maksud

dan Tujuan, Dasar Hukum, Gambaran Umum PD, Organisasi, Metode

Penyusunan serta Sistematika Penulisan.

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Bab ini berisi tentang beberapa hal penting dalam perencanaan dan

perjanjian kinerja (dokumen penetapan kinerja).

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Bab ini menjelaskan analisis pencapaian kinerja Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan dikaitkan dengan

pertanggungjawaban publik terhadap pencapaian sasaran strategis untuk

Tahun 2018.

BAB IV PENUTUP

Bab ini menjelaskan kesimpulan menyeluruh dari Laporan Akuntabilitas

Kinerja Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten

Bangkalan Tahun 2019 ini dan menguraikan rekomendasi yang diperlukan

bagi perbaikan kinerja di masa yang akan datang.


A. PERENCANAAN STRATEGIS

Untuk mewujudkan akuntabilitas kinerja, suatu organisasi mempunyai

kewajiban menyusun perencanaan strategis yang merupakan langkah awal sebagai

dasar dalam menentukan tujuan, sasaran, kebijakan dan program serta digunakan

untuk melakukan pengukuran kinerja instansi pemerintah.

1. VISI

Sebagai salah satu komponen dari Perencanaan Strategis, Visi yang

dirumuskan merupakan gambaran tentang keadaan masa depan yang diinginkan

oleh Pemerintah Kabupaten Bangkalan. Adapun Visi tersebut adalah: "

Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Bangkalan yang Religius dan Sejahtera

Berbasis Potensi Lokal " yang tercantum di dalam Rencana Program Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Bangkalan 2018 – 2023.

2. MISI

Adapun misi yang di tetapkan guna mewujudkan visi di atas ada 5 (lima)

misi antara lain :

Misi ke-1 : Meningkatkan kehidupan keagamaan

Misi ke-2 : Mewujudkan Birokrasi yang Profesional dan Berintegritas Tinggi

Misi ke-3 : Meningkatkan pembangunan yang berkelanjutan dan penataan

ruang

Misi ke-4 : Mewujudkan rasa aman dan adil pada masyarakat

Misi ke-5 : Akselerasi pembangunan infrastruktur yang berbasis pada

pemerataan wilayah dan berwawasan lingkungan dalam

mendorong iklim investasi

Dalam mendukung program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Kabupaten Bangkalan, Balitbangda menyelenggarakan Misi ke-2 dari RPJMD

Kabupaten Bangkalan dan mendukung tujuan “Meningkatkan tata kelola

pemerintahan daerah Kabupaten Bangkalan.” Balitbangda juga memberikan

BAB II Perencanaan dan Perjanjian Kinerja


dukungan terhadap sasaran “Meningkatnya kualitas sistem/ kelembagaan, SDM

dan sarana prasarana pendukung penyelenggaraan pemerintahan Kabupaten

Bangkalan” di dalam RPJMD Kabupaten Bangkalan.

3. TUJUAN, SASARAN, KEBIJAKAN DAN PROGRAM

Untuk mewujudkan visi dan melaksanakan misi diatas, maka telah

ditetapkan Tujuan, Sasaran, Kebijakan dan Program Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan sebagaimana tertuang dalam

dokumen Rencana Strategis (Renstra) Badan Penelitian dan Pengembangan

Daerah Kabupaten Bangkalan Tahun 2018 - 2023. Adapun tujuan yang ingin dicapai

Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan adalah

“Mewujudkan hasil penelitian dan pengembangan yang inovatif dan berkualitas

sebagai dasar perumusan kebijakan pembangunan daerah”

Sedangkan sasaran, kebijakan dan program yang telah di tetapkan dapat

dilihat dalam matriks hubungan sebagai berikut :

Tabel 2.1

Matriks Hubungan antara Sasaran, kebijakan, dan program

No Sasaran Kebijakan Program 1 Terwujudnya

rekomendasi hasil litbang yang di tindaklanjuti

Penyiapan landasan regulasi/ kebijakan yang menjadi kewenangan pemerintah daerah

Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Sosial dan Pemerintahan

Penyediaan rekomendasi atas pelaksanaan regulasi/ kebijakan dalam rangka efektifitas dan optimalisasi penyelenggaraan pemerintah Daerah

Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan Pembangunan

Penyiapan kerangka kebijakan penyelenggaraan pemerintah daerah dengan orientasi jangka panjang, dengan dukungan kegiatan pengembangan, perekayasaan dan penerapan

Peningkatan Jaringan kerjasama penelitian dan pengembangan dan Informasi

Memprioritaskan program yang mengarah pada sasaran penelitian strategis dan kajian issue aktual di Bidang Sosial dan Pemerintahan, di Bidang Ekonomi dan Pembangunan, di Bidang Inovasi dan Teknologi

Rencana aksi Roadmap penguatan SIDa. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Inovasi dan Teknologi

Mendorong integrasi Roadmap penguatan SIDa ke dalam RPJMD dan RKPD

Sinkronisasi, harmonisasi dan sinergi kebijakan

Jaringan SIDa yaitu melakukan kerja sama dengan pemda kab/kota lainnya


No Sasaran Kebijakan Program Sumberdaya SIDa yaitu menyiapkan SDM, anggaran, sarana dan prasarana lainnya.

Pembangunan komitmen dan konsensus unsur-unsur SIDa di daerah

Pemetaan potensi dan analisis SIDa

Pemberlanjutan penguatan SIDa

Pembinaan pelaksanaan sistem inovasi daerah.

Evaluasi dan penilaian atas pelaksanaan inovasi daerah

Penyediaan Insentif atas pelaksanaan inovasi daerah

Pelaksanaan difusi inovasi teknologi daerah Program Pengembangan Hasil Penelitian dan Teknologi Terapan

Pelaksanaan diseminasi hasil-hasil kelitbangan.

Terpublikasinya hasil penelitian dan pengembangan melalui jurnal hasil penelitian

B. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019

Berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian

Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja, perjanjian

kinerja merupakan lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan

instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk

melaksanakan program/ kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui

perjanjian kinerja, terwujudlah komitmen penerima amanah dan kesepakatan

antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja terukur tertentu berdasarkan

tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia.

Tujuan Penyusunan Perjanjian Kinerja antara lain :

1. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima dan pemberi amanah untuk

meningkatkan integritas, akuntabilitas, transparansi, dan kinerja Aparatur;

2. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur;

3. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan

sasaran organisasi dan sebagai dasar pemberian penghargaan dan sanksi;

4. Sebagai dasar bagi pemberi amanah untuk melakukan monitoring, evaluasi

dan supervisi atas perkembangan/kemajuan kinerja penerima amanah;

5. Sebagai dasar dalam penetapan sasaran kinerja pegawai

Balitbangda Kabupaten Bangkalan telah menyusun dokumen perjanjian

kinerja tahun 2019 yang telah ditandatangani oleh Kepala Balitbangda Kabupaten


Bangkalan dan Bupati Bangkalan . Secara internal telah pula dibuat perjanjian

kinerja yang dimulai dari eselon II sampai staf, yang mana dalam pelaksanaan

tugasnya setiap Eselon memiliki Indikator Kinerja Utama (IKU) masing-masing.

Target Kinerja yang ingin dicapai Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah

Kabupaten Bangkalan pada tahun 2019 dengan indikator dan target capaiannya

secara rinci dapat dilihat dalam lampiran Perjanjian Kinerja Tahun 2019 Badan

Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan.

Tabel 2.2

Perjanjian Kinerja Balitbangda Kabupaten Bangkalan Tahun 2019

NO SASARAN INDIKATOR KINERJA FORMULA TARGET

1. Terwujudnya rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti

Prosentase Rekomendasi hasil litbang yang di tindak lanjuti

(∑ rekomendasi hasil litbang yang di tindaklanjuti / ∑ rekomendasi hasil

litbang) x 100%

100 %

2 Terpenuhinya pelayanan kesekretariatan

Indeks Kepuasan Layanan Internal Kesekretariatan

IKM pelayanan x 25

60

Program Anggaran Ket.

1. Program Pelayanan Kesekretariatan Rp. 782.100.000,- APBD

2. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Sosial dan Pemerintahan

Rp. 195.000.000,- APBD

3. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan Pembangunan

Rp. 195.000.000,- APBD

4 Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Inovasi dan Teknologi

Rp. 125.000.000,- APBD

5. Program Pengembangan Hasil Penelitian dan Teknologi Hasil Terapan

Rp. 85.000.000,- APBD


A. CAPAIAN KINERJA

Konsep akuntabilitas publik didasari pemikiran bahwa rakyat tidak hanya

berhak mengetahui pada pelaporan pertanggungjawaban keuangan saja, tetapi juga

non keuangan, atau yang lebih dikenal dengan sebutan akuntabilitas Kinerja. Dalam

kaitan ini, setiap pimpinan instansi/satuan kerja pemerintah wajib melaporkan hasil

kerjanya kepada atasannya yang memberi tugas dan wewenang (amanah), dan

kepada publik sesuai dengan peraturan dan perundangannya yang berlaku (Inpres

No 7/1999).

Akuntabilitas kinerja Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah

Kabupaten Bangkalan disusun sebagai wujud pertanggungjawaban keberhasilan/

kegagalan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan dalam

melaksanakan misi guna mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan selama

satu tahun. Laporan Kinerja Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten

Bangkalan tidak lepas dari rangkaian fungsi perencanaan yang dimulai dari RPJMD

Kabupaten Bangkalan 2018-2023, Rencana Strategis 2018-2023, Rencana Kerja

Tahunan (Renja) 2019 serta Perjanjian Kinerja Tahun 2018.

Secara umum penyusunan Laporan kinerja ini dimulai dengan menetapkan

sasaran dan indikator kinerja serta rencana kinerja tahun 2019, mengukur pencapaian

kinerja kegiatan dan pencapaian kinerja sasaran, dan kemudian mengevaluasi serta

menyusun suatu kesimpulan. Evaluasi dan menganalisis pencapaian akuntabilitas

kinerja terhadap kegiatan dan pencapaian sasaran yang secara keseluruhan

dilaksanakan oleh 3 (tiga) Bidang dan Sekretariat Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan.

Sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Republik Indonesia Nomor 53 Tahun 2014, salah satu fondasi utama

dalam menerapkan manajemen kinerja adalah pengukuran kinerja. Hal ini penting

dalam rangka menjamin adanya peningkatan dalam pelayanan publik dan

meningkatkan akuntabilitas dengan melakukan klarifikasi output dan outcome yang

BAB III Akuntabilitas Kinerja


akan dan seharusnya dicapai untuk memudahkan terwujudnya organisasi yang

akuntabel.

Pengukuran tingkat capaian kinerja Badan Penelitian dan Pengembangan

Daerah Kabupaten Bangkalan tahun 2019 diperoleh dengan membandingkan target

setiap indikator kinerja sasaran dengan realisasinya. Setelah dilakukan penghitungan

akan diketahui selisih atau celah Kinerja (peformance gap). Dari selisih kinerja

tersebut barulah dilakukan evaluasi guna mendapatkan strategi yang tepat untuk

peningkatan Kinerja dimasa yang akan datang (performance improvement). Dalam

memberikan penilaian tingkat capaian Kinerja setiap sasaran.

Dalam proses pengukuran kinerja yang perlu diperhatikan adalah prinsip

prinsip efisiensi dan efektivitas . Oleh karena itu penetapan indikator menjadi sangat

penting karena ini menjadi tolok ukur pengukuran kinerja. Penetapan indikator telah

disepakati bersama oleh seluruh pemangku kepentingan di Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan. Dengan demikian upaya pencapaian

target dapat disepakati bersama.

Sebagai lembaga Penelitian dan Pengembangan, tentunya penetapan

indikator kinerja harus ditetapkan secara realistik dan benar benar sesuai dengan

tugas dan fungsi. Dalam memberikan penilaian tingkat capaian kinerja setiap sasaran

menggunakan skala pengukuran 4 kategori (Tabel 3.1).

Tabel 3.1. Skala Pengukuran Capaian Sasaran Kinerja Tahun 2019

No Presentase Capaian Kategori Capaian

1 85 % sampai dengan 100 % Sangat Berhasil

2 70 % s/d kurang dari 85 % Berhasil

3 55 % s/d kurang dari 70% Cukup

4. Kurang dari 55 % Kurang


1. Capaian Kinerja Tahun 2019

Untuk menganalisis terhadap hasil kinerja khusus pekerjaan fisik dinilai

tercapai bila mencapai 100% dan tidak tercapai jika kurang dari 85%. Seperti telah

diuraikan diatas, dari sasaran yang telah ditetapkan untuk tahun 2019 sesuai

dengan rencana strategik 2018-2023 dapat dirinci lebih lanjut pada tabel sebagai

berikut :

Tabel 3.2 Pencapaian Kinerja

Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi % Capaian

Terwujudnya rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti

Persentase rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti

100 % 100 % 100 %

Terpenuhinya pelayanan kesekretariatan


60 78,93 131,54%

Gambar 3.1 Grafik Pencapaian Kinerja

Sebagaimana Tabel 3.2 dan grafik pada gambar 3.1 tersebut diatas dapat

dijelaskan sebagai berikut:

0

20

40

60

80

100

120

140

Prosentase rekomendasi hasil litbangyang ditindaklanjuti

Indeks kepuasan aparatur terhadappelayanan kesekretariatan

100

60

100

78,93

100

131,54

Target (%) Realisasi (%) % Capaian


1. Pada indikator persentase rekomendasi hasil penelitian dan

pengembangan yang ditindaklanjuti pada tahun 2019 menunjukkan

pencapaian 100% dari target 100% sehingga prosentase pencapaian

sebesar 100%

2. Pada indicator Indeks Kepuasan Layanan Internal Kesekretariatan

menunjukkan pencapaian 78,93 dari target 60 sehingga prosentase

pencapaian sebesar 131,54%.

2. Analisis Kinerja

2.1. Perbandingan Realisasi Kinerja

Untuk menilai keberhasilan capaian kinerja, disamping membandingkan

antara target dan realisasi pada tahun berkenaan maka perlu juga dilakukan

perbandingan realisasi kinerja sebagai berikut :

a. Membandingkan antara realisasi kinerja tahun berkenaan dengan realisasi

kinerja tahun sebelumnya sebagaimana Tabel 3.3

b. Membandingkan antara realisasi kinerja tahun berkenaan dengan target

kinerja akhir tahun Rencana Strategis Balitbangda sebagaimana Tabel 3.4

Tabel 3.3 Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Tahun Sebelumnya

Sasaran Indikator Kinerja Target Realisasi

2017 2018 2019


Prosentase rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti

100 % NA NA 100 %



60 NA NA 78,93


Gambar 3.2 Grafik Perbandingan Realisasi Kinerja dengan Tahun Sebelumnya

1. Target pada indikator persentase rekomendasi hasil litbang yang

ditindaklanjuti untuk tahun 2019 adalah sebesar 100 % dengan realisasi

sebesar 100 %.

2. Target pada indikator Indeks Kepuasan Layanan Internal Kesekretariatan untuk

tahun 2019 adalah sebesar 60 dengan realisasi sebesar 78,93.

Tabel 3.4 Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Periode RENSTRA

Sasaran Indikator Kinerja

Target Akhir

Renstra (%)

Realisasi 2019 (%)

Tingkat Kemajuan

(%)



100 100 20



62 78,93 25,87

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100


Indeks Kepuasan Layanan InternalKesekretariatan

100

78,93

Realisasi 2018 Realisasi 2019


Gambar 3.3 Grafik Perbandingan Realisasi Kinerja s.d Periode RENSTRA

1. Indikator Kinerja Prosentase rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti

mencapai 100 persen. Jika dibandingkan dengan target akhir RENSTRA di

tahun 2019 sebesar 100 persen, maka tingkat kemajuan kinerjanya sebesar

20 persen.

2. Indikator Kinerja Indeks Kepuasan Layanan Internal Kesekretariatan

mencapai 63. Jika dibandingkan dengan target akhir Renstra di tahun 2019

sebesar 78,93 persen, maka tingkat kemajuan kinerjanya mencapai 25,87

persen.

2.2. Program dan Kegiatan Penunjang Keberhasilan

a. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Sosial dan Pemerintahan

dengan outcome “Prosentase Rekomendasi Hasil litbang Bidang Sosial &

Pemerintahan yang di tindak lanjuti yang didukung dengan kegiatan:

Fasilitasi Koordinasi Kelitbangan Bidang Sosial dan Pemerintahan,

dengan keluaran berupa 2 rekom Fasilitasi Koordinasi Kelitbangan

Bidang Sosial dan Pemerintahan.

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100


Indeks Kepuasan Layanan InternalKesekretariatan

100

62

100

78,93

2025,87

TargetAkhir Renstra (%)

Realisasi 2019 (%) Tingkat Kemajuan (%)


Kajian Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pengkajian Peraturan,

dengan keluaran berupa 3 rekom Kajian Penyelenggaraan Pemerintahan

dan Pengkajian Peraturan.

Kajian Sosial dan Budaya, dengan keluaran berupa 3 rekom Kajian Sosial

dan Budaya.

B. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan

Pembangunan dengan outcome “Prosentase Rekomendasi Hasil litbang

Bidang Ekonomi dan Pembangunan yg ditindaklanjuti”, yang didukung

dengan kegiatan :

Fasilitasi Koordinasi Kelibangan Bidang Ekonomi dan Pembangunan,

dengan keluaran berupa 2 rekom Fasilitasi Koordinasi Kelibangan Bidang

Ekonomi dan Pembangunan.

Kajian Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup, dengan keluaran

berupa 3 rekom Kajian Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup.

Kajian Ekonomi, dengan keluaran berupa 3 rekom Kajian Ekonomi.

C. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Inovasi dan Teknologi

dengan outcome “Persentase Rekomendasi hasil Penelitian dan

Pengembangan Bidang Inovasi dan Teknologi yang ditindaklanjuti dan

“Prosentase keberhasilan program peningkatan inovasi daerah”, yang

didukung dengan kegiatan:

Fasilitasi Koordinasi Kelitbangan Bidang Inovasi dan Teknologi, dengan

keluaran berupa 2 rekom Fasilitasi Koordinasi Kelitbangan Bidang Inovasi

dan Teknologi.

Pembinaan Inovasi Daerah, dengan keluaran berupa Jumlah kelompok yg

dibina yaitu 2 kelompok dan keluaran berupa Prosentase roadmap sida

yang terlaksana yaitu 20%.

D. Program Pengembangan Hasil Penelitian dan Teknologi Hasil Terapan

dengan outcome “Persentase hasil penelitian dan teknologi terapan yang

didiseminasikan”, dan outcome “Persentase model yang ditindaklanjuti”

yang didukung dengan kegiatan :

Pengembangan hasil penelitian dan diseminasi, dengan keluaran berupa


Jumlah produk kelitbangan yg Diseminasikan yaitu 4 produk dan keluaran

berupa Jumlah Dokumen Buletin/Jurnal litbang yang di terbitkan/cetak

yaitu 1 dokumen.

Fasilitasi Difusi Inovasi dan Penerapan Teknologi, dengan keluaran

berupa Jumlah hasil penelitian dan /teknologi terapan yang

dikembangkan menjadi model sebanyak 1 produk.

E. Program Pelayanan Kesekretariatan, dengan outcome “Persentase

terpenuhinya layanan kesekretariatan” yang didukung dengan kegiatan :

Penyediaan Barang dan Jasa Perkantoran, dengan keluaran Jumlah jenis

barang perkantoran yang di sediakan yaitu 5 jenis dan keluaran berupa

Jumlah Jenis jasa perkantoran yang di sediakan yaitu 8 jenis.

Kedinasan dalam daerah dan luar daerah, dengan keluaran berupa

Jumlah perjalanan dinas dalam daerah yang di laksanakan yaitu 2 kali dan

keluaran berupa Jumlah perjalanan dinas luar daerah yang di laksanakan

yaitu 23 kali.

Pemeliharaan Sarana Prasarana Aparatur, dengan keluaran berupa

Jumlah jenis sarana aparatur yang dipelihara yaitu 6 jenis

Pengadaan Sarana Prasarana Aparatur, dengan keluaran berupa Jumlah

jenis sarana aparatur yang diadakan yaitu 4 jenis.

Peningkatan kapasitas aparatur, dengan keluaran berupa Jumlah

aparatur yang mengikuti pelatihan/ bintek/ sosialisasi/ seminar yaitu 3

orang.

Penyusunan perencanaan dan Informasi PD, dengan keluaran berupa

Jumlah dokumen perencanaan PD yang tersusun yaitu 3 dokumen dan

keluaran berupa Jumlah dokumen penganggaran PD yang tersusun yaitu 4

dokumen dan keluaran berupa Jumlah data dan informasi PD (LKPJ, LPPD,

SIPD) yaitu 3 data

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kinerja PD, dengan keluaran berupa

Jumlah laporan triwulanan monev PD yang tersusun (Renja/RKPD, APBD)

yaitu 8 laporan dan keluaran berupa Jumlah laporan capaian kinerja dan

ikhtisar realisasi kinerja PD yang tersusun yaitu 1 dokumen.


Penyusunan Laporan Keuangan PD, dengan keluaran berupa Jumlah

dokumen laporan keuangan akhir tahun yaitu 1 dokumen

Fasilitasi peringatan hari jadi Kabupaten/ provinsi/ Nasional, dengan

keluaran berupa Jumlah kegiatan peringatan hari jadi dan hari besar

yang difasilitasi yaitu 1 kegiatan.

2.4 Analisa Penyebab Keberhasilan dan Kendala Dalam Pencapaian Kinerja

Secara umum hasil capaian kinerja Badan Penelitian dan Pengembangan

Daerah Kabupaten Bangkalan Tahun 2019 telah dapat memenuhi target sesuai

rencana kinerja yang ditetapkan, namun ada beberapa indikator yang harus

menjadi bahan perbaikan untuk tahun-tahun berikutnya.

Adapun keberhasilan maupun kendala atau hambatan dalam pencapaian

kinerja di Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan

pada tahun 2019 diuraikan sebagai berikut :

1. Keberhasilan

Keberhasilan atas pencapaian target dari rencana kinerja yang ditetapkan

adalah tidak lepas dari peran serta semua pihak yang terlibat di dalamnya.

Keberhasilan tersebut merupakan cerminan dari telah berjalannya sistem

kerja yang berlaku dan didukung oeh suasana kerja yang dinamis dan

bersifat kekeluargaan. Keberhasilan pencapaian kinerja di Badan Penelitian

dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan pada tahun 2018 adalah:

a. Keberhasilan pelaksanaan program kegiatan

b. Capaian output kegiatan memang mendukung capaian program dan

outcome.

c. Input kegiatan dan program sudah dipetakan pada tahun sebelumnya

atau awal tahun.

d. Kegiatan dan program sudah ada prosedur dan SOP yang tiap tahun

dapat dapat dilaksanakan walaupun terjadi mutasi pejabatnya.

e. Usulan program dan kegiatan yang masuk di Musrembang tidak hanya

berdasarkan usulan Bottom Up tapi juga Top Down yaitu Renstra OPD

atau RPJMD memenuhi target tahunan.


2. Kendala atau Hambatan

Dalam pelaksanaan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan oleh satuan

kerja tentunya ditemui sejumlah kendala atau hambatan yang dapat

menghambat proses pelaksanaannya. Hal tersebut wajar apabila kendala

atau hambatan tersebut dapat langsung dicari jalan keluar atau solusinya.

Kendala atau hambatan yang ditemui di Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan antara lain :

a. Tidak patuh pada target di Renstra

b. Tidak mengejar ketertinggalan capaian pada tahun sebelumnya sehingga

mengganggu target tahun berikutnya.

c. Adanya kebijakan pemerintah pusat terkait kepada pemerintah

(presiden) baru.

d. Adanya pemangkasan anggaran APBD

B. REALISASI ANGGARAN TAHUN 2019

Untuk merealisasikan Target Kinerja Tahun 2019 sebagaimana yang telah

ditetapkan dalam dokumen perencanaan maka Badan Penelitian dan Pengembangan

Daerah Kabupaten Bangkalan melaksanakan 5 (lima) Program dan 19 (Sembilan

belas) Kegiatan sebagaimana Tabel 3.5 berikut :

Tabel 3.5 Realisasi Anggaran

No Program / Kegiatan Pagu

Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp)

Sisa (Rp) (%)

1. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Sosial dan Pemerintahan 1.1. Fasilitasi Koordinasi

Kelitbangan Bidang Sosial dan Pemerintahan

1.2. Kajian Penyelenggaraan Pemerintahan dan Pengkajian Peraturan

1.3. Kajian Sosial dan Budaya

26.000.000,-

84.200.000,-

84.200.000,-

26.068.572,-

83.712.000,-

83.733.297,-

531.428,-

488.000,-

466.703,-

99,45

99,42

98,00



Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp)

Sisa (Rp) (%)

2. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan Pembangunan 2.1. Fasilitasi Koordinasi

Kelibangan Bidang Ekonomi dan Pembangunan

2.2. Kajian Penelitian Bidang Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup

2.3. Kajian Ekonom

25.000.000,-

85.000.000,-

85.000.000,-

24.754.000,-

84.519.000,-

84.058.000,-

246.000,-

481.000,-

942.000,-

99,02

99,43

98,49

3. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Inovasi dan Teknologi 3.1. Fasilitasi Koordinasi

Kelitbangan Bidang Inovasi dan Teknologi

3.2. Pembinaan Inovasi Daerah

25.000.000,-

100.000.000,-

23.742.000,-

79.094.709,-

1.258.000,-

20.905.291,-

94,97

79,09

4. Program Pengembangan Hasil Penelitian dan Teknologi Hasil Terapan 4.1. Pengembangan hasil

penelitian dan diseminasi

4.2. Fasilitasi Difusi Inovasi dan Penerapan Teknologi

50.000.000,-

35.000.000,-

44.706.300,-

29.447.900,-

5.293.700,-

5.552.100,-

89,41

84,14

5. Program Pelayanan Kesekretariatan 5.1. Penyediaan Barang

dan Jasa Perkantoran 5.2. Kedinasan dalam

daerah dan luar daerah 5.3. Pemeliharaan Sarana

Prasarana Aparatur 5.4. Pengadaan Sarana

Prasarana Aparatur 5.5. Peningkatan kapasitas

aparatur 5.6. Penyusunan

perencanaan dan Informasi PD

5.7. Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Kinerja PD

470.727.250,-

54.947.750,-

29.800.000,-

161.125.000,-

15.500.000,-

21.320.000,-

8.680.000,-

426.849.149,-

53.026.800,-

23.551.726,-

159.889.034,-

10.700.000,-

20.422.000,-

8.647.500,-

43.878.101,-

1.920.950,-

6.248.274,-

1.235.966,-

4.800.000,-

898.000,-

32.500,-

90,68

96,50

79,03

99,23

69,03

95,79

99,63



Anggaran (Rp)

Realisasi (Rp)

Sisa (Rp) (%)

5.8. Penyusunan Laporan Keuangan PD

5.9. Fasilitasi peringatan hari jadi Kabupaten/ provinsi/ Nasional

5.000.000,-

15.000.000,-

4.846.500,-

14.993.400,-

153.500,-

6.600,-

96,93

99,96

Dari Tabel 3.5 tersebut diatas untuk mewujudkan kinerja Badan Penelitian

dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan telah dianggarkan belanja

langsung sebesar Rp. 1.382.100.000,- dengan realisasi sebesar Rp. 1.286.761.887,- atau

93,10%. Adapun alokasi anggaran per sasaran tersaji pada Tabel 3.6 berikut

Tabel 3.6 Alokasi Anggaran per Sasaran

Sasaran Indikator Kinerja Anggaran %

Anggaran Terwujudnya rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti


782.100.000,- 56,59


Indeks kepuasan aparatur terhadap pelayanan kesekretariatan

600.000.000,- 43,41

Rencana alokasi anggaran pada masing-masing sasaran tersebut diatas,

dalam pelaksanaan tahun 2019 telah dicapai kinerja dan anggaran sebagaimana

penggunan sumberdaya pada Tabel 3.7 :


Tabel 3.7 Pencapaian Kinerja dan Anggaran

Sasaran Indikator

Kinerja

Kinerja Anggaran

Target (%)

Realisasi (%)

Capaian (%)

Alokasi (Rp) Realisasi

(Rp) Capaian

(%) Terwujudnya rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti


100 100 100 782.100.000,- 722.926.109,- 92,43



60 78,93 131,54 600.000.000,- 563.835.778,- 93,97

Tabel 3.8 Efisiensi Penggunaan Sumber Daya

Sasaran Indikator Kinerja % Capaian

Kinerja

% Penyerapan

Anggaran

Tingkat Efisiensi



100 92,43 7,57



131,54 93,97 37,57

Berdasarkan penyajian data pada Tabel 3.7 dan Tabel 3.8 maka selanjutnya

dapat dilakukan analisis sebagai berikut :

1. Sasaran Terwujudnya rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti dengan

indikator Prosentase rekomendasi hasil litbang yang ditindaklanjuti, capaian

kinerja indikator sasarannya adalah 10o%, sedangkan capaian realisasi anggaran

92,43%, sehingga tingkat efisiensi penggunaan sumberdaya 7,57.

2. Sasaran Terpenuhinya pelayanan kesekretariatan dengan indikator Indeks

kepuasan aparatur terhadap pelayanan kesekretariatan, capaian kinerja indikator


sasarannya adalah 131,54%, sedangkan capaian realisasi anggaran 93,97%, sehingga

tingkat efisiensi penggunaan sumberdaya 37,57.


Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Badan Penelitian dan

Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan ini merupakan laporan

pertanggungjawaban atas pencapaian pelaksanaan visi dan misi menuju good

governance dengan mengacu pada Renstra Tahun 2018-2023. Penyusunan Laporan

Kinerja Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Bangkalan juga

mengacu pada Peraturan Presiden No 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah, serta sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi No 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan

Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Reviu Atas Laporan Kinerja.

Laporan akuntabilitas ini merupakan alat ukur untuk mengetahui seberapa

besar tingkat pencapaian kinerja yang dilakukan Badan Penelitian dan Pengembangan

selama tahun 2019 terkait efektivitas dan efisiensi dalam penyelenggaraan

pemerintahan, sehingga diharapkan dapat dijadikan sebagai evaluasi agar pelaksanaan

kegiatan pada tahun-tahun mendatang dapat semakin baik.

Kiranya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Tahun 2019 ini dapat

memenuhi kewajiban akuntabilitas dan sekaligus menjadi sumber informasi dalam

pengambilan keputusan guna peningkatan kinerja. Bagi Balitbangda Kabupaten

Bangkalan, LKjIP ini diharapkan dapat menjadi salah satu sumbangan penting dalam

penyusunan dan implementasi Rencana Kerja (Operational Plan), Rencana Kinerja

(Performance Plan), Rencana Anggaran (Financial Plan), dan Rencana Strategis (Strategic

Plan) pada masa-masa mendatang.

BAB IV P E N U T U P

88

MATRIKS RENSTRA

PEMERINTAH KABUPATEN BANGKALAN RPJMD 2018-2023

“Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Bangkalan yang Religius dan Sejahtera Berbasis Potensi Lokal”

MISI 2 : Mewujudkan Birokrasi yang Profesional dan Berintegritas Tinggi

TUJUAN

URAIAN INDIKATOR FORMULASI PERHITUNGAN KONDISI

AWAL 2019 KONDISI

AKHIR 2023

Mewujudkan hasil penelitian dan pengembangan yang inovatif dan berkualitas sebagai dasar perumusan kebijakan pembangunan daerah

Prosentase kebijakan berdasarkan Policy Brief

(∑ rekomendasi hasil litbang yang di tindaklanjuti

stakeholder sebagai dasar kebijakan / ∑ rekomendasi

hasil litbang yg ditindaklanjuti) x 100%

25% 56%

SASARAN CARA MENCAPAI TUJUAN DAN SASARAN

URAIAN INDIKATOR RUMUS KONDISI

AWAL 2018

TARGET TAHUN STRATEGI PROGRAM

2019 2020 2021 2022 2023



(∑ rekomendasi hasil litbang yang di tindaklanjuti / ∑ rekomendasi hasil litbang) x 100%

100% 100% 100% 100% 100% 100% 1. Mendorong pemantapan regulasi dan kualitas penyelenggaraan pemerintah daerah yang bersumber dari hasil kelitbangan yang berkualitas

2. Mendorong penguatan dan penciptaan sistem inovasi dalam penyelenggaraan pemerintah daerah

3. Mendorong terciptanya terapan dan rekayasa teknologi dari hasil kelitbangan

1. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Sosial dan Pemerintahan

2. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Inovasi dan Teknologi

3. Program Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan Pembangunan

4. Program Pengembangan Hasil Penelitian dan Teknologi Terapan



IKM unit pelayanan X 25

0 60 60,5 61 61,5 62 1. Meningkatkan kualitas tata kelola dan penguatan kapasitas internal balitbangda

1. Program Pelayanan Kesekretariatan

PENGUKURAN KINERJA

Tujuan Sasaran Indikator

Kinerja Target

Realisasi %

Capaian Th.2018 (n-1)

Th.2019(n)

Mewujudkan hasil penelitian dan pengembangan yang inovatif dan berkualitas sebagai dasar perumusan kebijakan pembangunan daerah



100% 100% 100% 100%



60 NA 78,93 131,54%

nip. 19600405 198803 1 009balitbangda.bangkalankab.go.id/assets/uploads/files/...2. undang-undang...

Documents