newton 1.docx

8
Lembaran Kegiatan Siswa Hukum I Newton A. Tujuan : Memperlihatkan hukum kelembaman B. Waktu : 1 Jam pelajaran C. Alat-alat : Kertas dan kelereng D. Kegiatan : 1. Selembar kertas di letakan di atas meja dan sebuah kelereng di letakkan di atas kertas tersebut. 1.1. Tariklah kertas itu cepat-cepat dengan sekali sentakan. Apa yang terjadi padankelereng tersebut? Jawaban : Kelereng tersebut akan tetep diam pada tempatnya walaupun kertas yang ada dibawahnya ditarik. Ini dikarenakan kelereng tidak bereaksi dengan meja atau kertas, serta gaya yang ada pada tarikan kertas tidak dapat mempengaruhi kedudukan kelereng.

Upload: komang-noviantari

Post on 26-Nov-2015

122 views

Category:

Documents


51 download

TRANSCRIPT

Lembaran Kegiatan Siswa Hukum I NewtonA. Tujuan: Memperlihatkan hukum kelembamanB. Waktu : 1 Jam pelajaranC. Alat-alat : Kertas dan kelereng D. Kegiatan :

1. Selembar kertas di letakan di atas meja dan sebuah kelereng di letakkan di atas kertas tersebut.

1.1. Tariklah kertas itu cepat-cepat dengan sekali sentakan. Apa yang terjadi padankelereng tersebut?Jawaban : Kelereng tersebut akan tetep diam pada tempatnya walaupun kertas yang ada dibawahnya ditarik. Ini dikarenakan kelereng tidak bereaksi dengan meja atau kertas, serta gaya yang ada pada tarikan kertas tidak dapat mempengaruhi kedudukan kelereng.1.2. Kesimpulan yang dapat saya ambil dari gerak kelereng tersebut adalah: Kelereng yang posisi awalnya diam diatas kertas akan tetap pada posisi diam walaupun kertas yang ada di bawahnya ditarik dengan satu sentakan, karena pergrakan kertas yang sangat cepat tidak dapat mempengaruhi posisi kelereng. Sehinga kelereng tersebut akan tetap diam di posisi awalnya.

2. Kemudian kertas di kembalikan pada kedudukan semula dan kelereng diletakkan lagi diatas kertas.

2.1. Sekarang tarik kertas tersebut dengan perlahan-lahan tanpa sentakan. Bagaimana dengan kelereng tersebut?Jawaban :

Kelereng tersebut akan bergerak mengikuti arah kertas yang menariknya, karena gerak kelereng tersebut di pengaruhi oleh pergerakan kertas yang lambat sehingga kelereng tersebut akan bergerak mengikuti arah pergerakan kertas. Gerakan kelereng juga dipengaruhi oleh meja yang ada dibawah kertas tersebut yang membuat kelereng yang mula-mula diam menjadi bergerak perlahan mengikuti kertas yang menariknya.

2.2. Kertas ditarik perlahan-lahan lagi seperti kegiatan diatas, kemudian tarikan dihentikan. Bagaimana dengan kelereng tersebut?Jawaban : Kelereng yang mula-mula diam akan bergerak mengikuti arah gerakan kertas tersebut, namun setelah tarikan dihentikan secara tiba-tiba, kelereng akan tetap bergerak dan pergerakannya sulit untuk dihentikan. Keadaan ini disebabkan karena kelereng tersebut memiliki sifat untuk tetap mempertahankan posisinya. Kesimpulan yang dapat saya ambil mengenai gerak kelereng tersebut yaitu :

Pada kegiatan (3) :Apabila kelereng tersebut mendapatkan gaya tarikan, kelereng tersebut akan bergerak mengikuti arah gaya yang menarik kelereng itu. Tarikan kertas yang bergerak perlahan akan dapat mempengaruhi posisi kelereng dan dapat merubah posisi awal kelereng yang mula-mula diam menjadi bergerak akibat gaya yang menarik kelereng tersebut.

Pada kegiatan (4) :Apabila kelereng yang mula-mula diam kemudian mendapatkan gaya tarikan, ia akan ikut bergerak sesuai dengan gaya yang menariknya. Namun, pada saat gerakan kertas (gaya) tiba-tiba dihentikan, maka kelereng tersebut akan tetap bergerak dan kelereng tersebut pergerakannya akan sulit dihentikan. Hal ini disebabkan karena kelereng yang sedang bergerak cenderung memiliki sifat ingin selalu mempertahankan posisinya yang sedang bergerak walaupun tarikan dari kertas telah dihentikan.

Kesimpulan yang dapat saya peroleh dari kegiatan 1 dan 2 adalah : Benda yang mula-mula diam, apabila ia mendapatkan sentakan yang cepat akan tetap diam di psisinya semula. Namun, benda yang sudah terlanjur bergerak akan tetap bergerak dan sulit dihentikan walaupun gaya atau tarikan yang mempengaruhi gerak awal benda tersebut dihentikan.Keadaan benda yang seperti ini disebabkan oleh sifat benda yang memiliki kecenderungan untuk tetap diam di posisi awal atau ingin tetap bergerak.

Sifat benda yang demikian disebut dengan sifat kelembaman atau inersia, yaitu sifat yang dimiliki setiap benda untuk mempertahankan keadaan gerakannya seperti semula. Sebuah benda yang dalam keadaan diam memiliki kecenderungan untuk tetap diam, sedangkan benda yang sedang bergerak akan cendrung untuk bergerak untuk mempertahankan posisi awalnya. Kecenderungan benda yang ingin tetap diam atau ingin tetap bergerak dirumuskan oleh Sir Isaac Newton sebagai hokum I Newton, yang bunyinya :

Jika resultan gaya-gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol, benda tersebut akan tetap diam atau tetap bergerak lurus beraturan

Secara singkat Hukum I Newton dinyatakan sebagai berikut :

, v = 0 atau v = konstan.

Suatu benda dikatakan bergerak lurus beraturan atau diam apabila tidak ada resultan gaya yang bekerja.

Bila pada suatu benda tidak ada resultan gaya yang bekerja (F=0), kemungkinan benda :

a. Diam (apabila benda semula diam)b. Bergerak lurus beraturan ( bila semula bergerak lurus beraturan )Bila F=0, benda (partikel) mengalami keseimbangan partikel (keseimbangan translasi). Syarat keseimbangan translasi :F=0atau Fx=0Fy=0

OLEH :NAMA: KOMANG NOVIANTARIKELAS: X 2NOMOR: 16

SMA NEGERI 1 GIANYARNOVEMBER 2010