naik 27,27% untung aces kinerja emiten...

1

Upload: vuongdan

Post on 01-Jun-2019

221 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Naik 27,27% Untung ACES KINERJA EMITEN PERITELbigcms.bisnis.com/file-data/1/4023/733133cb_Jun18-Jasaraharja(Persero)RALAT.pdfSesuai laporan keu-angan, ERAA membu-kukan penjualan neto

15 Selasa, 31 Juli 2018

�EKSPANSI BISNIS

HITS Perluas Sektor Aktivitas PengerukanJAKARTA — PT Humpuss In-

termoda Transportasi Tbk. mem-perluas sektor bisnis meliputi aktivitas pengerukan pelabuhan dan pengangkutan ke luar negeri.

Presiden Komisaris PT Humpuss Intermoda Transportasi Tbk. Theo Lekatompessy menjelaskan, bisnis

pengerukan telah dilakukan sejak tahun lalu dan kian fokus pada tahun ini.

Emiten bersandi saham HITS itu telah mengantongi kontrak di Pelabuhan Patimban setelah sebelumnya menyelesaikan pe-ngerukan di pelabuhan di Gresik

dan Surabaya, Jawa Timur.Target bisnis pengerukan ter-

hadap total pendapatan pada ta-hun ini diproyeksikan mencapai 10%—15%. “Ada yang baru mulai semester II/2018. Paling bisa 10% sudah bagus,” kata dia di Bursa Efek Indonesia, Senin (30/7).

Aktivitas pengerukan mayoritas dikuasai oleh perusahaan asing, terutama dari Belanda dan Belgia. Oleh karena itu, HITS mengambil ceruk di pasar ini.

Perseroan juga siap melakukan ekspor dengan sasaran utama negara-negara di kawasan Asia

Timur dan Mikronesia. HITS men-jalin kemitraan dengan perusa-haan lokal untuk memperlancar bisnis.

Secara kinerja, laba perseroan mencatatkan pertumbuhan signifi -kan. Laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada

semester I/2018 mencapai US$7,53 juta, naik 151,78% dibandingkan pada periode sama tahun lalu hanya US$2,99 juta.

Pendapatan tumbuh 3,86% dari US$34,81 juta pada semester I/2017 menjadi US$36,16 juta pada se-mester I/2018. (Tegar Arief F.)

�KINERJA EMITEN PERITEL

Untung ACES Naik 27,27%

JAKARTA — PT Ace Hardware Indonesia Tbk. membukukan laba periode berjalan semester I/2018 senilai Rp422,41 miliar, tum-buh 27,27% dari posisi Rp331,88 miliar pada periode yang sama ta-hun sebelumnya.

Pertumbuhan laba emiten dengan kode saham ACES itu lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan penju-alan.

Pada semes te r I/2018, nilai penjual-an mencapai Rp3,23 tri liun, tumbuh 21,88% dari posisi Rp2,65 tri-liun year-on-year.

Sekretaris Perusaha-an Ace Hardware In-donesia Helen Tanzil mengatakan, kenaikan beban usaha masih lebih kecil sehingga kondisi itu berdampak positif bagi perseroan.

“Untuk beban usaha kenaikan masih lebih kecil dibandingkan dengan pertumbuhan penjualan, jadi efeknya sangat positif,” ung-kapnya kepada Bisnis, Senin (30/7).

Penjualan ACES mencakup tiga segmen yakni produk perba-ikan rumah senilai Rp1,87 triliun, gaya hidup mencapai Rp1,46 triliun, dan permainan Rp171,59 miliar.

Pada paruh pertama tahun ini, ACES telah membangun 10 gerai baru dengan mengalo-kasikan belanja modal hingga Rp60 miliar. Pada sisa tahun ini, perseroan akan mem-buka 5 gerai baru.

Pembukaan gerai baru pada tahun ini sejalan dengan upaya peningkatkan penjual-an. Perseroan berharap pembukaan gerai pada 2018 bisa mendong-krak kinerja.

Total aset ACES per Juni 2018 mencapai Rp4,53 triliun, terdiri dari liabilitas senilai Rp982,44 miliar dan ekuitas Rp3,55 triliun.

Nilai persediaan (in-ventory) per Juni 2018 mencapai Rp2,03 trili-un. Sepanjang tahun berjalan, saham ACES naik 16,02%. (Novita S.

Simamora)

�LAPORAN KEUANGAN

Gerai Baru Pacu Laba ERAA

JAKARTA — Emi-ten distribusi ponsel dan gawai PT Era-jaya Swasembada Tbk. membukukan laba bersih Rp435,12 miliar selama semes-ter I/2018, melonjak 212,17% dibandingkan perolehan pada periode sama tahun sebelum-nya Rp138,98 miliar.

Wakil Direktur Utama Erajaya Swa-sembada Hasan Aula mengungkapkan kiner-ja penjualan perseroan didukung oleh upaya emiten dengan sandi ERAA tersebut un-tuk terus menambah jumlah gerai penjualan ponsel.

“Overall, kami tum-buh pesat sejak ku-artal pertama karena kami ekspansi bisnis ritel yang membuat kami memiliki lebih banyak cabang di mana-mana. Pemba-ngunan gerai akan lebih banyak pada semester II/2018,” ungkap Hasan pada Bisnis, Senin (30/7).

Sesuai laporan keu-angan, ERAA membu-kukan penjualan neto Rp17,09 miliar selama paruh pertama 2018, naik 54,6% dari penca-paian perseroan selama semester I/2017 senilai Rp11,06 triliun.

Beban penjualan dan

distribusi perseroan meningkat 63,3% se-dangkan beban umum dan administrasi naik 16%. Namun, perse-roan dapat mengan-tisipasi kenaikan itu dengan mencatat ke-naikan pendapatan lainnya yang menca-pai Rp84,21 miliar, melonjak 186,6% dari Rp29,38 miliar year-on-year.

Perseroan telah me-nyelesaikan 40% pem-bangunan gerai selama semester I/2018, 60% sisanya akan disele-saikan pada semester II/2018.

ERAA berencana membangun hingga 250 gerai baru sepan-jang tahun ini dengan alokasi belanja modal Rp350 miliar.

Sebagian besar pe-nambahan gerai dilaku-kan pada paruh kedua 2018 dengan menyasar lokasi street level atau bukan di pusat perbe-lanjan.

ERAA selesai private placement atau penam-bahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) senilai Rp305 miliar pada Juni 2018.

“Dana itu kami guna-kan sebagai tambahan modal kerja dan ek-spansi bisnis perusa-haan.” (Dara Aziliya)

Koreksi Laporan Rasio Keuangan

Sehubungan dengan Publikasi Laporan Keuangan 30 Juni 2018 PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk pada surat kabar Bisnis Indonesia tanggal 30 Juli 2018, berikut kami sampaikan koreksi Laporan Rasio Keuangan

PT Bank Nusantara Parahyangan Tbk. Kantor Pusat: Jl. Ir. H. Juanda No. 95, Bandung - 40132Telp : (022) 82560100 (hunting) Fax : (022) 2514580 www.bankbnp.com

Bank BNP terdaftar dan diawasi oleh OJK

No RASIO KINERJA 30 Juni 18 30 Juni 17

1. Kewajiban Penyediaan Modal Minimum (KPMM) 18,92% 18,80%2. Aset produktif bermasalah dan aset non produktif bermasalah terhadap total aset produktif dan aset non produktif 4,42% 4,06%3. Aset produktif bermasalah terhadap total aset produktif 5,31% 4,91%4. Cadangan kerugian penurunan nilai (CKPN) aset keuangan terhadap aset produktif 1,88% 1,86%5. NPL gross 6,63% 6,36%6. NPL net 4,80% 4,60%7. Return on Asset (ROA) 0,01% -0,48%8. Return on Equity (ROE) 0,10% -3,18%9. Net Interest Margin (NIM) 6,27% 6,36%10. Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) 101,00% 104,32%11. Loan to Deposit Ratio (LDR) 92,64% 87,32%12. Net Stable Funding Ratio (NSFR) 106,43% -

LAPORAN RASIO KEUANGANPer 30 Juni 2018 dan 2017

Catatan: Informasi keuangan di atas diambil dari laporan keuangan konsolidasian PT Sampoerna Agro Tbk (“Perusahaan”) dan entitas anaknya tanggal 30 Juni 2018 dan untuk

periode enam bulan yang berakhir pada tanggal tersebut, yang tidak diaudit. Laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2017 dan 1 Januari 2017/31 Desember 2016 dan laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif

lain konsolidasian yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2017 telah disajikan kembali sesuai dengan persyaratan berdasarkan PSAK No. 69, “Agrikultur”.

Palembang, 31 Juli 2018PT SAMPOERNA AGRO Tbk

DIREKSI

Alamat : Jl. Basuki Rahmat No. 788, Palembang 30127 Sumatera SelatanTelp.: (0711) 813-388 Fax.: (0711) 811-585Email: [email protected]://www.sampoernaagro.com

PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ENTITAS ANAKNYALAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIANUntuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal

30 Juni 2018(Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

2018 2017(Disajikan kembali)

Penjualan 1.333.450 1.612.294 Beban Pokok Penjualan (1.012.869 ) (1.150.346 )LABA BRUTO 320.581 461.948 Beban penjualan dan pemasaran (29.028 ) (30.796 )Beban umum dan administrasi (135.959 ) (135.491 )Pendapatan lainnya 78.367 61.975 Beban lainnya (24.196 ) (58.462 )LABA USAHA 209.765 299.174 Biaya keuangan (94.592 ) (106.534 )Pendapatan keuangan 3.123 11.381 LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 118.296 204.021 Beban pajak penghasilan (26.378 ) (48.979 )LABA PERIODE BERJALAN 91.918 155.042 Penghasilan komprehensif lain:

Selisih kurs karena penjabaran laporan keuangan 265 (45 ) Pajak penghasilan terkait (66 ) -

Rugi pengukuran kembali atas liabilitas imbalan kerja (1.943 ) (1.188 ) Pajak penghasilan terkait 486 297 Penghasilan komprehensif lain periode berjalan setelah pajak (1.258 ) (936 )TOTAL PENGHASILAN KOMPREHENSIF PERIODE BERJALAN 90.660 154.106

LABA PERIODE BERJALAN YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik entitas induk 88.479 148.018 Kepentingan nonpengendali 3.439 7.024 TOTAL 91.918 155.042 TOTAL PENGHASILAN KOMPREHENSIF PERIODE BERJALAN YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: Pemilik entitas induk 87.261 147.108 Kepentingan nonpengendali 3.399 6.998 TOTAL 90.660 154.106 LABA PER SAHAM DASAR YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK (angka penuh) 49 81

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan kas dari pelanggan 1.400.710 1.674.837 Pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan. beban operasi. dan lain-lain (1.282.621 ) (1.524.276 )Kas yang diperoleh dari operasi 118.089 150.561 Pembayaran pajak penghasilan badan, neto (73.501 ) (46.368 )

Kas neto yang diperoleh dari aktivitas operasi 44.588 104.193

ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASIPerolehan aset tetap (154.144 ) (61.957 )Penambahan hutan tanaman industri dalam pengembangan dan bibitan (106.233 ) (113.696 )Penambahan tanaman belum menghasilkan dan bibitan (83.719 ) (75.321 )Penambahan uang muka perkebunan plasma dan piutang plasma (39.324 ) (47.809 )Penerimaan pendapatan bunga 3.283 12.346 Penerimaan dana dari bank atas pembiayaan pengembangan kebun plasma 1.333 4.369 Perolehan aset takberwujud (249 ) - Penerimaan dari penjualan aset tetap 234 337

Kas neto yang digunakan untuk aktivitas investasi (378.819 ) (281.731 )

ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Perolehan utang bank 1.430.643 694.111 Pembayaran utang bank (1.009.692 ) (727.652 )Pembayaran biaya keuangan (156.286 ) (163.947 )Pembayaran dividen pada pemegang saham (127.304 ) - Pembayaran dividen entitas anak kepada pemegang saham nonpengendali (5.571 ) (2.800 )

Kas neto yang diperoleh dari/ (digunakan untuk) aktivitas pendanaan 131.790 (200.288 )

PENURUNAN NETO KAS DAN SETARA KAS (202.441 ) (377.826 )

DAMPAK NETO PERUBAHAN NILAI TUKAR ATAS KAS DAN SETARA KAS 158 (10)

KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 504.482 897.018

KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 302.199 519.182

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUntuk Periode Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal

30 Juni 2018(Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

20172018

ASET LANCAR Kas dan setara kas Pihak berelasi 114.202 89.854 251.802 Pihak ketiga 187.997 414.628 645.216 Piutang usaha Pihak ketiga 102.942 136.112 146.130 Piutang lain-lain Pihak berelasi 21.366 20.096 19.930 Pihak ketiga 428.654 339.483 174.707 Persediaan 453.054 273.059 516.667 Aset biologis 89.732 42.818 98.177 Pajak dibayar di muka 119.588 95.697 54.696 Biaya dibayar di muka 1.807 5.366 5.024 Uang muka dan aset lancar lainnya 23.871 19.759 17.304

TOTAL ASET LANCAR 1.543.213 1.436.872 1.929.653

ASET TIDAK LANCARUang muka perkebunan plasma 172.370 222.535 395.723 Tanaman perkebunan Tanaman menghasilkan 1.533.244 1.329.630 1.250.284 Tanaman belum menghasilkan 1.078.175 1.227.108 1.134.812 Hutan tanaman industri siap panen 39.952 41.263 43.886 Hutan tanaman industri dalam pengembangan 1.489.956 1.358.776 1.045.661 Aset tetap, neto 2.004.235 1.947.136 1.867.800 Aset takberwujud, neto 93.531 95.039 96.891 Bibitan 145.948 127.786 110.610 Tagihan restitusi pajak 8.574 39.466 60.472 Aset pajak tangguhan 486.469 475.822 455.377 Aset tidak lancar lainnya 12.458 15.394 11.879

TOTAL ASET TIDAK LANCAR 7.064.912 6.879.955 6.473.395

TOTAL ASET 8.608.125 8.316.827 8.403.048

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIANTanggal 30 Juni 2018

(Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

ASET LIABILITAS DAN EKUITAS 31 Desember 2017(Disajikan kembali)

31 Desember 2017(Disajikan kembali)

1 Januari 2017/31 Desember 2016(Disajikan kembali)

1 Januari 2017/31 Desember 2016(Disajikan kembali)

30 Juni 201830 Juni 2018

LIABILITAS JANGKA PENDEKUtang bank jangka pendek 574.529 274.947 367.523 Utang usaha - pihak ketiga 319.434 341.740 544.757 Utang lain-lain Pihak berelasi - - 6.100 Pihak ketiga 1.741 3.824 7.330 Uang muka penjualan 67.225 33.135 72.484 Utang pajak 27.769 143.591 71.865 Beban akrual 24.730 27.899 26.595 Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 41.255 40.148 43.260 Utang bank jangka panjang jatuh tempo dalam satu tahun 475.764 382.179 294.784 TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK 1.532.447 1.247.463 1.434.698

LIABILITAS JANGKA PANJANGUtang bank jangka panjang - setelah dikurangi bagian jatuh tempo dalam satu tahun 2.413.310 2.387.727 2.577.125Liabilitas imbalan kerja 225.407 199.963 180.851Liabilitas pajak tangguhan 21.296 21.592 22.522Liabilitas jangka panjang lainnya 420.723 422.925 355.495TOTAL LIABILITAS JANGKA PANJANG 3.080.736 3.032.207 3.135.993

TOTAL LIABILITAS 4.613.183 4.279.670 4.570.691 EKUITAS EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA PEMILIK ENTITAS INDUK Modal saham – nilai nominal Rp200 per saham (angka penuh) Modal dasar - 5.500.000.000 saham Modal ditempatkan dan disetor penuh - 1.890.000.000 saham 378.000 378.000 378.000 Tambahan modal disetor 681.231 681.231 681.231 Saham treasuri (111.732 ) (111.732 ) (111.732 )Komponen ekuitas lain 1.096 898 770 Selisih transaksi dengan kepentingan nonpengendali 159.919 152.981 152.981 Saldo laba Ditentukan untuk cadangan umum 78.995 73.995 68.995 Belum ditentukan penggunaannya 2.670.466 2.715.707 2.514.382 3.857.975 3.891.080 3.684.627 KEPENTINGAN NONPENGENDALI 136.967 146.077 147.730

TOTAL EKUITAS 3.994.942 4.037.157 3.832.357

TOTAL LIABILITAS DAN EKUITAS 8.608.125 8.316.827 8.403.048

S E & O

K O R P O R A S I

langgeng
Typewriter
31 Juli 2018, Bisnis Indonesia|Hal.15