BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Perencanaan Pendidikan di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

S u k a b u m i S e m e s t e r G e n a p T a h u n P e l a j a r a n 2 0 1 0 / 2 0 1 1

a. Kurikulum

Perencanaan kurikulum di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi

pada setiap tahun pelajaran, semester ganjil maupun semester genap, biasanya

dilaksanakan secara bersamaan. Perumusan perencanaan kurikulum pada semester

genap 2010/2011 dilakukan sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Dilaksanakan

secara bersamaan menjelang awal tahun pelajaran. Pada tahap awal perumusan

perencanaan kurikulum dilaksanakan oleh wakasek urusan kurikulum dan satu tim

guru yang ditugaskan oleh kepala sekolah secara tegas dan jelas (terperinci). Yang

selanjutnya hasil dari perumusan perencanaan kurikulum yang dilakukan wakasek

kurikulum dan para guru bidang studi dipersentasikan pada rapat awal tahun MTs

Syamsul Ulum untuk didiskusikan, diberikan masukan-masukan dan dapat

menampung berbagai aspirasi yang masuk dari berbagai pihak.

Kurikulum yang digunakan di MTs Syamsul Ulum sesuai dengan

ketetapan pemerintah yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Namun

dalam penyusunan program kerjanya disesuaikan dengan ketentuan lembaga

Pedidikan Islam. Adapun program kerja wakasek kurikulum pada setiap

93

94

semesternya yaitu : Pembinaan KBM, ulangan Harian, ekstrakulikuler

wajib dan pilihan, ulangan umum, kegiatan MGMP dan pelaksanaan BK.

Berdasarkan hasil wawancara dengan Wakasek UR. Kurikulum Maman

Abdurahman,S.Ag pada hari Senin tanggal 20 Juni 2011 bertempat di kantor MTs

Syamsul Ulum. diperoleh data terdapat beberapa langkah yang dilakukan oleh

kepala sekolah, wakasek kurikulum dan para guru dalam merumuskan proses

perencanan. Diantaranya :

1) Menganalisis Kebutuhan Siswa Baik Internal Maupun Eksternal

Langkah awal pada penyusunan kurikulum di MTs Syamsul Ulum, kepala

sekolah, wakasek kurikulum dan para guru menganalisis kebutuhan siswa baik

internal maupun eksternal. Dengan cara melihat kondisi siswa dilapangan, hal ini

dilakukan karena pada setiap tahunnya karakteristik siswa selalu berbeda-beda.

Sehingga dalam semua kegiatan atau aktifitas siswa maupun dalam penentuan

materi pembelajaran, metode pembelajaran dan media pembelajaran harus

menyesuaikan dengan kebutuhan siswa.

Penyusunan kurikulum di MTs Syamsul Ulum menyesuaikan dengan

kurikulum yang ditetapkan oleh pemerintah atau Kementerian Agama. Kurikulum

yang digunakan di MTs Syamsul Ulum merupakan Kurikulum Tingkat Satuan

Pendidikan (KTSP).

Namun ada sedikit penambahan dalam kurikulum yang di tetapka di MTs

Syamsul Ulum selain adanya mata pelajaran ada juga yang berbentuk Muatan

Lokal (MULOK). Muatan Lokal (MULOK) yang ada di MTs Syamsul Ulum

menyesuaikan dengan status sekolah sebagai Lembaga Pendidikan Islam,

95

sehingga Muatan Lokal (MULOK) yang ada di MTs Syamsul Ulum berbentuk

Muatan Lokal (MULOK) yang Islami, yaitu PUI-Aswaja, BTQ atau Taḥfiẓ,

Bahasa Sunda dan Pengembangan Diri.

Dalam penyusunan kurikulum selain disesuikan dengan kurikulum yang

ditetapkan oleh pemerintah atau Kementerian Agama, kurikulum di MTs Syamsul

Ulum juga menyesuikan dengan Visi, Misi, Tujuan dan Motto sekolah. Adapun

Visi, Misi, Tujuan dan motto dari MTs Syamsul Ulum menurut hasil Studi

Dokumentasi maka didapat data sebagai berikut :

Penyusunan Visi, Misi, Tujuan dan Motto sekolah di Madrasah

Tsanawiyah Syamsul Ulum melibatkan semua personil, diantaranya: pihak

yayasan, kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, staf administrasi dan

pegawai. Penyusunannya disesuaikan dengan kondisi dilapangan yang sedang

terjadi. Adapun landasan yang di pakai dalam penyusunan visi, misi dan tujuan

sekolah adalah ayat al-Qur`an surat al-Mujādalaћ ayat 11 dan Ḥadīṡ - Ḥadīṡ yang

berhubungan dengan ilmu.

Firman Allah Surat al-Mujādalaћ ayat 11 :

☺ ☺ ☺

“ Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu:"Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan

beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan”.(QS. Al-Mujādalaћ [58] : 11)

a) Visi

Visi dari MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi yaitu :

“Terwujudnya Siswa-Siswi Waladuh Ṣāliḥun Tafaqquh Fī al-dīn yangberkualitas, berilmu Amaliyah, Beramal Ilmiyah dalam MelaksanakanTujuan Pendidikan Nasional”.

Adapun penjabaran dari visi MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi diantaranya :

(1) Indikator Visi :

- Terwujudnya pendidikan yang bermutu, efisien dan relevan

- Terwujudnya proses pembelajaran CTL yang efektif

- Terwujudnya tenaga kependidikan yang berkualitas dan berwawasan

- Terwujudnya siswa yang unggul dalam multi kompetensi

- Terwujudnya lembaga yang bermutu dan manajemen sekolah

b) Misi

- Menyelenggarakan pendidikan berwawasan ilmu pengetahuan dan

teknologi

- Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang mempunyai Jiwa pendidik,

pendakwah dan pejuang

- Menyiapkan kader yang kreatif, inovatif yang dilandasi Akhlāq al-

Karimah

Dengan penjabaran Misi madrasah lebih luas sebaga berikut :

(1) Aspek Pemerataan Pendidikan dan Perluasan Akses

- Mewujudkan pendidikan yang adil dan merata

- Menjalin kerjasama yang berkualitas antara sekolah dengan komite

sekolah, serta berbagai lembaga yang mendukung

- Berperan membangun masyarakat Sukabumi dasar pendidikan

(2) Aspek Kualitas, Efisiensi, Relevansi dan Daya Saing

- Mengembangkan proses pembelajaran yang efektif

- Melaksanakan pengembangan KTSP

- Melaksanakan pengembangan rencana pembelajaran yang melpiuti tujuan

pembelajaran, materi pengajaran, metode pengajaran, penilaian hasil

belajar dan sumber pembelajaran

- Melaksanakan pengembangan strategi pembelajaran

- Melaksanaka pengembangan metode pembelajaran

- Melaksanakan pengembangan bahan dan sumber pembelajaran

- Melaksanakan pengembangan media pembelajaran

- Melaksanakan pengembangan sistem penilaian hasil pembelajaran

- Melaksanakan pengembangan pengawasan proses pembelajaran

(3) Mewujudkan Tenaga Kependidikan yang Berkualitas dan

Profesional

- Melaksanakan sistem rekrutmen guru yang baik

- Melaksanakan pengembangan profesionalisme guru

- Meningkatkan kompetensi guru bidang studi

- Melaksanakan monitoring dan evaluasi guru dalam pembelajaran

- Melaksanakan pendataan rasio tenaga kependidikan dengan pertambahan

jumlah siswa

(4) Mewujudkan Siswa yang Unggul dalam Multi Kompetensi

- Melaksanakan pengembangan bidang akademis

- Melaksanakan pengembangan kegiatan bidang pembinaan kepribadian dan

kedisplinan

- Melaksnakan kegiatan bidang keterampilan (life skill)

- Melaksanakan kegiatan bidang Taḥfiẓul Qur`an

- Melaksanakan pengembangan akademik semua mata pelajaran

- Melaksanakan pengembanga kegiatan bidang kesenian

- Melaksanakan pengembangkan kegiatan bidang olah raga

- Melaksanakan kegiatan bidang bahasa

(5) Aspek Manajemen, Governance, dan Pencitraan Publik

- Mewujudkan sekolah yang menjalankan Sistem Manajemen Mutu

Terpadu

- Mewujudkan sekolah yang memiliki sistem kepemimpinan yang kuat

- Mewujudkan sekolah yang memiliki sistem pengelolaan tenaga

kependidikan yang efektif

- Mewujudkan sekolah yang memiliki sistem transparansi dan akuntabel

manajemen yang baik

- Mewujudkan sekolah yang memiliki sistem monitoring dan evaluasi yang

baik terhadap semua aspek pendukung sekolah

- Mewujudkan sekolah yang mampu melahirkan siswa berprestasi pada

bidang akademik ataupu non akademik di tingkat regional, nasional dan

internasional

- Mewujudkan sekolah yang memiliki sistem administrasi yan baik

- Mewujudkan sekolah yang memiliki sistem administrasi yang baik

- Mewujudkan sekolah yang memiliki media komunikasi yang efektif

- Mewujudkan sekolah yang memiliki tingkat partisipasi warga sekolah dan

masyarakat yang tinggi.

- Mewujudkan, sekolah yang memiliki lingkungan sekolah yang aman dan

tertib.

a) Tujuan

Adapun tujuan dari MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi yaitu :

“Melahirkan calon ulama, cendikiawan dan kader bangsa yang berilmualamiah dan beramal ilmiah yang memiliki jiwa ketaatan dan kepatuhanserta hidup dan kehidupannya merupakan perwujudan insan paripurna yang beriman dan bertaqwa kepada Allah Swt.”.

b) Motto

Motto dari Madrasah Tsanawiyah Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi adalah :

“Kerja Keras, Kerja Cerdas dan Kerja Ikhlas”

Adapun landasan dari penyusunan motto MTs Syamsul Ulum Gunung

Puyuh Sukabumi berdasarkan dalil ayat al-Qur`an dan Ḥadīṡ yang berhubungan

dengan kerja keras, cerdas dan ikhlas.

Agar hasil dari penyusunan kurikulum yang dilakukan secara bersama oleh

pihak sekolah terlaksana dengan baik, maka disusunlah tata tertib siswa untuk

mendukung terlaksananya program kerja kurikulum dengan baik. Penyusunan tata

tertib siswa dilakukan secara bersama-sama yang terdiri dari kepala sekolah, pihak

yayasan, para wakasek, guru, staf tata usaha dan pegawai lainnya.

100

Tujuan dari adanya tata tertib siswa MTs Syamsul Ulum agar siswa

disiplin dalam menjalankan proses pembelajaran yang telah ditentukan dalam

kurikulum yang ada di MTs Syamsul Ulum dan juga sebagai bentuk perubahan

akhlāq siswa dan menerapkan kedisiplinan terhadap siswa, sehingga setelah

mereka lulus dari MTs Syamsul Ulum terjadi perubahan sikap yang lebih baik.

1) Melihat Kemampuan Tenaga Pendidik dan Kependidikan

Menentukan kemampuan pendidik dan kependidikan dalam menyesuaikan

dengan kegiatan siswa di MTs Syamsul Ulum harus dilihat sejak perekrutannya.

Dalam perekrutan pendidik dan kependidikan harus menentukan pendidik dan

kependidikan yang profesional sehingga mereka bisa profesional dalam

menjalankan tugasnya. menurut hasil wawancara dengan kepala sekolah Drs. H.

Aab Abdullah, S.IP., M.Ag. pada hari selasa tanggal 21 Juni bertempat di kantor

kepala sekolah, beliau mengatakan Perekrutan pendidik dan kependidikan di MTs

Syamsul Ulum dilakukan oleh pihak yayasan dan kepala sekolah, adapun khusus

perekrutan pendidik (guru) melibatkan wakasek kurikulum.

Proses penyusunan program kerja bagi guru pada setiap awal semester

kepala sekolah mengintruksikan kepada seluruh guru untuk membuat program

kerja tahunan, semester, pembelajaran dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

(RPP).

a) Perekrutan Pendidik dan Kependidikan

Dalam menentukan pendidik maupun kependidikan di MTs Syamsul Ulum

masing-masing memiliki kriteria tertentu. Namun ada kriteria khusus yang harus

dimiliki pendidik mapun kependidikan di MTs Syamsul Ulum, diantaranya:

101

memiliki jiwa pendidik dan jiwa kepemimpinan. Sesuai dengan dalil ayat al-

Qur`an dan Ḥadīṡ yang berhubungan dengan pendidik dan kepemimpinan.

Adapun masing-masing dari kriteria pendidik dan kependidikan di MTs

Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi, yaitu :

(1) Perekrutan Pendidik

Proses perekrutan pendidik MTs Syamsul Ulum ada beberapa kriteria,

yaitu: Berdasarkan latar belakang pendidikan, berdasarkan azas kemampuan,

berijazah sekurang-kurangnya D-3, berdasarkan unsur yayasan/guru tetap

yayasan, droping dari pemerintah (khusus bagi PNS), alumni YASPI PONTREN

Syamsul Ulum.

(2) Perekrutan Kependidikan

Adapun perencanaan perekrutan kependidikan MTs Syamsul Ulum

Gunung Puyuh Sukabumi ada beberapa kriteria bagi pendidik dan kependidikan

MTs Syamsul Ulum, yaitu: Berdasarkan azas kemampuan dilihat kemampuan

yang dimiliki oleh setiap personil masing-masing, berdasarkan unsur yayasan,

alumni YASPI PONTREN Syamsul Ulum.

Selain kriteria-kriteria pendidik dan kependidikan yang ditentukan di atas,

pihak sekolah pun menyusun tata tertib pendidik agar senantiasa pendidik MTs

Syamsyul Ulum disiplin dalam menjalankan setiap tugasnya masing-masing.

Dalam penyususunan tata tertib pendidik dilakukan secara bersama-sama dengan

melibatkan semua personil MTs Syamsul Ulum. Sesuai dengan yang diungkapkan

oleh kepala sekolah MTs Syamsul Ulum Drs. H. Aab Abdullah, S.IP., M.Ag.

beliau mengatakan terdapat tata tertib guru selaku pendidik di MTs Syamsul Ulum

102

yang dibuat secara bersama-sama dan melibatkan pihak yayasan. Peraturan

tersebut berlandaskan dari dua aspek, diantaranya : Pembuatan peraturan guru

mengacu pada dalil al-Qur`an dan Ḥadīṡ yang berhubungan dengan kependidikan

dan kepemimpinan dan semua guru dituntut harus memiliki jiwa kependidikan

dan jiwa kepemimpinan

2) Menyesuaikan dengan anggaran yang ditentukan

Anggaran pembiayaan pembelajaran di MTs Syamsul Ulum didapat dari

tiga sumber, yaitu : BOS Pusat, BOS Provinsi, BOS Daerah. Dalam penyusunan

anggaran dilakukan pada awal semester atau triwulan. Kepala sekolah

menginstruksikan kepada wakasek kurikulum untuk membuat RAPBS/RAPBM

yang diserahkan kepada kepala sekolah, setelah itu kepala sekolah

memprioritaskan pada setiap anggaran yang lebih penting.

3) Menyesuaikan dengan Waktu yang Ditentukan dan Menyesuaikan

dengan Waktu Pondok Pesantren

Setiap merencanakan kegiatan pembelajaran di MTs Syamsul Ulum

disesuiakan dengan waktu yang tersedia terutama menyesuikan dengan waktu

pondok pesantren, sehingga tidak mengganggu terhadap kegiatan pondok

pesantren. Selain menyesuaikan dengan waktu kegiatan pondok pesantren,

kegiatan pembelajaran di MTs Syamsul Ulum menyesuaikan juga dengan waktu

yang terdapat dalam kurikulum dari pemerintah atau Kementerian Agama yaitu

kurikulum KTSP.

103

Berdasarkan studi dokumentasi yang dilakukan peneliti terhadap

dokumen-dokumen yang berhubungan dengan kurikulum. Maka didapat data-data

sebagai barikut:

1) Program Pengembangan Kurikulum MTs Syamsul Ulum

Program pengembangan kurikulum pada tahun pelajaran 2010/2011 di

MTs Syamsul Ulum yaitu :

Tabel 4.1

Program Pengembangan Kurikulum MTs Syamsul Ulum Gunung

Puyuh Sukabumi Tahun Pelajaran 2010/2011

Sasaran Program Indikator

keberhasilan

Jenis kegiatan Penanggung

jawam program

Guru Peningkatan

kompetensi guru

Guru dapat

membuat

kurikulum

mulok sendiri

Penyusunan

kurikulum

mulok

Kepala sekolah

Guru Peningkatan

kompetensi guru

Guru dapat

menyusun RPP

sendiri

Pelatihan KTSP Kepala sekolah

Buku perpustakaan Pengadaan buku

perpustakaan

Koleksi buku

perpustakaan

bertambah

Pengadaan dan

pemeliharaan

buku-buku

perpustakaan

Guru dan

pustakawan

Peserta didik Peningkatan

pencapaian KKM

Tercapainya

KKM yang

ditetapkan

Melakukan

remedial

terhadap siswa

yang belum

mencapai KKM

Guru mata

pelajaran

104

Pelatihan

ekstrakulikuler

Pembuatan jadwal

kegiatan

ekstrakulikuler

Terlaksananya

kegiatan

ekstrakulikuler

sesuai jadwal

Penyusunan

jadwal

ekstrakulikuler

Kepala sekolah

dan wakasek

kurikulum

Peserta didik Peningkatan minat

baca siswa

Bertambahnya

pengetahuan

siswa

Sosialisasi

tentang budaya

gemar membaca

buku, baik buku

pelajaran

maupun buku

bacaan lainnya

Kepala sekolah

dan guru

Sumber: Dokumentasi Wakasek Kurikulum

2) Muatan Kurikulum

a) Mata Pelajaran

(1) Pendidikan Agama

Meliputi : al-Qur`an Ḥadīṡ, ‘Aqīdaћ Akhlāq, Fiqh, Sejarah Kebudayaan Islam

(SKI) dan Bahasa Arab.

Tujuan : memberi wawasan terhadap keberagamaan agama di Indonesia dan

meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa terhadap Allah Swt.

(2) Kewarganegaraan dan Kepribadian

Tujuan : memberikan pemahaman terhadap siswa tentang kesadaran hidup

berbangsa dan bernegara dan kepentingannya penanaman rasa persatuan dan

kesatuan.

(3) Bahasa Indonesia

Tujuan : membina keterampilan berbahasa secara lisan dan tertulis serta dapat

menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi dan sarana terhadap ipteks.

105

(4) Bahasa Inggris

Tujuan : membina keterampilan berbahasa dan berkomunikasi secara lisan dan

tertulis untuk menghadapi perkembangan iptek dalam menyongsong era

globalisasi.

(5) Matematika

Tujuan : memberikan pemahaman logika dan kemampuan dasar matematika

dalam rangka penguasaan iptek.

(6) Ilmu Pengetahuan Alam

Tujuan : memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada siswa untuk

menguasai dasar-dasar sains dalam rangka penguasaan Iptek.

(7) Ilmu Pengetahuan Sosial

Tujuan : memberikan pengetahuan sosiokultural masyarakat yang majemuk,

mengembangkan kesadaran hidup bermasyarakat, dan memiliki keterampilan

hidup secara mandiri.

(8) Seni Budaya

Meliputi : Seni Rupa, Seni Musik, Seni Tari, dan Seni Teater.

Tujuan : mengembangkan apresiasi seni, daya kreasi, dan kecintaan pada seni

budaya nasional.

106

(9) Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

Tujuan : menanamkan kebiasaan hidup sehat, meningkatkan kebugaran , dan

keterampilan dalam bidang olahraga, serta menanamkan rasa sportivitas,

tanggung jawab, disiplin, dan percaya diri pada siswa.

(10) Keterampilan/Teknologi Informasi dan Komunikasi

Meliputi : Elektronika, teknologi informasi, dan komunikasi

Tujuan : memberikan keterampilan di bidang teknologi informatika dan

keterampilan elektrinika yang sesuai dengan bakat dan minat siswa.

b) Muatan Lokal

Muatan lokal merupakan kegiatan kulikuler untuk mengembangkan

kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk

keunggulan daerah, yang materinya tidak sesuai apabila menjadi bagian dari mata

pelajaran lain dan/ atau terlalu banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran

tersendiri. Muatan lokal yang dipilih Madrasah Tsanawiyah Syamsul Ulum

adalah:

(1) Taḥfiẓ

Tujuan : siswa dapat membaca dan menghafal al-Qur`an dengan baik dan

sesuai dengan tajwid.

(2) Bahasa Sunda

Tujuan : siswa dapat mengembangkan kompetensi bahasa sunda dengan baik

sehingga memahami dan dapat berkomunikasi dalam bahasa daerah asli jawa

barat.

(3) PUI dan Aswaja

107

Tujuan PUI : siswa dapat memahami tentang ajaran ke PUI-an yang dibawa

oleh K.H.A. Sanusi dari Sukabumi dan K.H. Abdul Halim dari Majalengka

supaya dalam setiap kehidupannya memiliki nilai ibadah.

Tujuan Aswaja : siswa dapat mengetahui tentang aliran-aliran dalam agama

Islam serta dapat membedakan antara aliran yang sesuai dengan al-Qur`an dan

Sunnaћ yang dibawa oleh kaum aswaja serta dapat terhindar dari aliran-aliran

sesat yang tidak berazaskan al-Qur`an dan Sunnaћ.

(4) Kegiatan Pengembangan Diri

pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan

kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekpresikan diri

sesuai dengan kebutuhan, bakat dan minat setiap peserta didik sesuai dengan

kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri berbeda di bawah bimbingan

konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk

kegiatan ekstrakulikuler. Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan melalui

kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan

kehidupan sosial belajar, dan pengembangan karier peserta didik serta kegiatan

ekstrakulikuler, seperti Pramuka, Kader Kesehatan Remaja, Olahraga, Mentoring,

apresiasi seni Islam (Kaligrafi, marawis, Qasidah dan Nasyid, Teater Rembulan,

dan Vocal Group).

Adapun Kegaiatan Pelayanan Konseling yang ada di MTs Syamsul Ulum

yang dilakukan oleh BK (Bimbingan Konseling) langsung bertujuan sebagai

berikut : 1) Memberikan bantuan kepada siswa dalam rangka penyelesaian studi,

perencanaan karir masa depan. 2) Membantu siswa dalam mencapai tugas-tugas

108

pekembangnnya. 3)Mengembangkan potesni siswa dengan melalui kegiatan

pengembangan diri. 4) Membantu siswa dalam menyelesaian masalah pribadi

sosial dan hambatan serta membantu dalam menyesuaikan dirinya dengan aturan-

aturan sekolah, guru mata pelajaran dan teman sebaya.

3) Pengaturan Beban Belajar

Beban belajar ditentukan berdasarkan penggunaan sistem pengelolaan

pogram pendidikan yang berlaku di sekolah pada saat ini, yaitu menggunakan

sistem paket. Sistem paket adalah sistem penyelenggaraan program pendidikan

yang peserta didiknya diwajibkan mengikuti seluruh program pembelajaran dan

mempelajari materi yang sudah ditetapkan untuk setiap kelas sesuai dengan

stuktur kurikulum tingkat satuan pendidikan tersebut. Satuan pendidikan

dimungkinkan menambah maksimal empat jam pelajaran perminggu secara

keseluruhan. Pemanfaatan jam pembelajaran tambahan mempertimbangkan

kebutuhan peserta didik dalam mencapai kompetensi, di samping dimanfaatkan

untuk mata pelajaran lain yang dianggap penting dan tidak terdapat dalam stuktur

kurikulum yang tercantum dalam setandar isi. Beban belajar setiap mata pelajaran

dinyatakan dalam satuan jam pembelajaran. Kegiatan tatap muka adalah kegiatan

pembelajaran yang berupa proses interaksi antara peserta didik dengan pendidik.

Bebanbelajar kegiatan tatap muka per-minggu adalah 50 jam ditambah kegiatan

pengembangan diri yang lamanya ekuivalen dua jam.

Alokasi waktu untuk penugasan terstuktur dan kegiatan mandiri tidak

berstuktur dan kegiatan mandiri tidak berstuktur dalam sistem paket adalah antara

109

0 persen-50 persen dari waktu kegiatan tatap muka pada mata pelajaran yang

bersangkutan. Pemanfaatan waktu tersebut mempertimbangkan potensi dan

kebutuhan peserta didik dalam pencapai kompetensi.

4) Ketuntasan Belajar

Ketuntasan belajar setiap 109 kriteria109 yang telah ditetapkan dalam

suatu kompetensi dasar berkisar antara 0-100 persen. Kiteria ideal ketuntasan

untuk masing-masing 109 kriteria 109 75%. Sekolah harus menentukan 109

kriteria ketentuan minimal dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan rata-

rata peserta didik serta kemampuan sumber daya pendukung dalam

penyelenggaraan pembelajaran. Sekolah secara bertahap dan berkelanjutan selalu

berusaha meningkatkan 109kriteria ketuntasan belajar untuk mencapai 109kriteria

ketuntasan ideal. Berikut ini adalah tabel nilai ketuntasan belajar minimal yang

menjadi target pencapaian kompetensi (TPK)

Tabel 4.2

Nilai Ketuntasan Belajar Minimal

MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi

Tahun Pelajaran 2010/2011

Mata Pelajaran

KKM

VII VIII IX

1. Mata Pelajaran

A. Pendidikan Agama

1) Al-Qur`an Ḥadīṡ 70 70 75

2) ‘Aqīdaћ Akhlāq 70 70 70

3) Fiqh 70 70 75

4) Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) 70 70 75

5) Bahasa Arab 65 70 70

110

B. Pendidikan Kewarganegaraan 70 70 70

C. Bahasa Indonesia 65 70 70

D. Bahasa Inggris 62 63 65

E. Matematika 62 63 64

F. Ilmu Pengetahuan Alam 65 68 70

G. Ilmu Pengetahuan Sosial 65 68 70

H. Seni Budaya dan Keterampilan 70 70 70

I. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 70 73 75

J. Teknologi Informasi dan Komunikasi 70 70 75

2. Muatan Lokal

A. Taḥfiẓ/BTQ 70 70 70

A. Bahasa Sunda 65 70 70

B. PUI dan ASWAJA 70 70 70

3. Pengembangan Diri 70 70 70

Sumber: Dokumen wakasek kurikulum

5) Kenaikan Kelas dan Kelulusan

Peserta didik dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat, antara lain

sebagai berikut :

- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada dua semester di kelas

yang diikuti.

- Tidak terdapat nilai di bawah KKM maksimal 3 mata pelajaran pada

semester yang diikuti.

- Memiliki nilai baik untuk aspek kepribadian, kelakuan, dan kerajinan pada

sesester yang diikuti.

Sesuai dengan ketentuan PP No. 19/2005 Pasal 72 Ayat (1), peserta didik

dinyatakan lulus setelah memenuhi persyaratan, anatara lain :

111

- Menyelesaikan seluruh program pembelajaran

- Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata

pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlāq mulia, kelompok

mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata

pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan

kesehatan.

- Lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu

pengetahuan dan teknologi.

- Lulus ujian nasional.

6) Pendidikan Kecakapan Hidup

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Madrasah Tsanawiyah

Syamsul Ulum juga memasukkan pendidikan kecakapan hidup, yang mencakup

kecakapan pribadi, sosial, akademik, dan vokasional melalui kegiatan

pengembangan diri dan ekstrakulikuler sebagaimana tercantum.

7) Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global

Kurikulum Madrasah Tsanawiyah Syamsul Ulum telah memprogramkan

pengembangan pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global, yaitu pendidikan

yang memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global dalam

aspek ekonomi, budaya, bahasa, teknologi informasi dan komunikasi, ekologi, dan

lain-lain yang bermanfaat bagi pengembangan kompetensi peserta didik. Program

tersebut termasuk bagian dari semua mata pelajaran dan dapat menjadi mata

pelajaran muatan lokal.

112

8) Materi, Metode, dan Media Pembelajaran

a) Metode pembelajaran

Penyususunan materi, metode dan media pembelajaran di MTs Syamsul

Ulum dilakukan pada awal semester yang terdapat dalam Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP). Materi pembejaran yang digunakan di MTs Syamsul Ulum

Gunung Puyuh Sukabumi tentu saja sesuai dengan materi ajar yang ditentuakn

oleh pemerintah atau Kementerian Agama. Namun dalam penjabarannya

disesuaikan dengan kejadian yang relevan dan khusus materi pembelajaran yang

umum dikaitkan dengan nilai-nilai keagamaan.

Dalam menentukan metode pembelajaran di MTs Syamsul Ulum

ditentukan oleh guru bidang studi masing-masing. Metode pembelajaran

disesuaikan dengan materi pembelajaran yang akan diberikan kepada siswa.

Dalam penetuan metode pembelajaran selalu disesuaikan dengan kebutuhan siswa

dan kemampuan guru bidang studi dalam merealisasikan metode tersebut.

Penentuan media pembelajaran di MTs Syamsul Ulum ditentukan oleh

guru bidang studi masing-masing dengan menyesuaikan media yang tersedia di

sekolah dan menyesuaikan dengan materi pembelajaran yang akan diberikan pada

siswa. Kriteria dari penggunaan media pembelajaran, yaitu: Menarik perhatian

siswa pada saat proses pembelajaran sedang berjalan, sesuai dengan materi

pembelajaran yang disampaikan, Sesuai dengan kebutuhan siswa, tidak

menyimpang dari nilai-nilai agama.

113

9) Evaluasi Pembelajaran

Evaluasi pembelajaran di MTs Syamsul Ulum bertujauan untuk mengukur

prestasi siswa selama mengikuti proses pembelajaran di MTs Syamsul Ulum.

Dalam proses evaluasi pembelajaran siswa diabagi dalam dua bagaian.

Diantaranya :

a) Evaluasi untuk kelas VII, VIII dan IX

- Ulangan harian, ulangan ini ditentukan oleh setiap masing-masing guru

bidang studi.

- Ujian Tengah Semester (UTS), UTS ditentukan oleh pihak sekolah dengan

melibatkan guru bidang studi dan disesuaikan dengan kelender akademik.

- Ujian Akhir Semester (UAS). UAS ditentukan oleh pemerintah yang

direalisakikan oleh pihak sekolah dan disesuaikan dengan kalender

akademik.

b) Evaluasi khusus kelas IX

Selain evaluasi yang dipaparkan di atas, khusus kelas IX ada beberapa

evaluasi yang harus dilaksanakan siswa kelas IX, diantaranya :

- Ujian praktek, jadwal ujian praktek ditentukan pihak sekolah dan sesuai

dengan kalender kademik

- Ujian Akhir Sekolah (UAS), UAS dilaksanakan sesuai dengan ketentuan

dari Kementerian Agama dan pihak sekolah.

- Ujian Nasional (UN), prosedur kegiatan UN sesuai dengan ketetapan

pemerintah dan pihak sekolah.

114

10) Program Tambahan Kelas IX

a) Pengayaan

Program pengayaan di MTs Syamsul Ulum adalah kegitan pembelajaran

bagi siswa kelas IX dalam rangka menghadapi UN. Adapun materi

pembelajarannnya adalah materi-materi yang berhubungan dengan soal-soal Ujian

Nasional (UAN), diantaranya: Matematika, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia dan

Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

b) Try Out

Program try out di MTs Syamsul Ulum adalah kegiatan latihan soal Ujian

Nasional (UN). Adapun tujuan try out adalah agar siswa MTs Syamsul Ulum

terlatih dalam mengerjakan soal-soal Ujian Nasional, sehingga pada saat

pelaksanaan UN siswa tidak begitu kesulitan dalam mengisi soal-soal tersebut.

b. Kesiswaan

1) Langakah penyusunan perencanaan

Perencanaan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi

untuk tahun pelajaran 2010/2011, baik untuk semester ganjil mapun semester

genap dilaksanakan secara bersamaan menjelang awal tahun pelajaran. Perumusan

perencanaan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi berbeda

dengan sekolah-sekolah lain khususnya pada bidang ekstrakulikuler. Pada bidang

akademik penyusunan perencanaan dilaksanakan oleh satu tim yaitu : wakasek

kesiswaan dan guru yang ditugaskan kepala sekolah untuk secara langsung terlibat

dalam pengelolaan pembinaan kesiswaan. Adapun pada bidang ekstrakulikuler

yang terlibat dalam penyusunan perencanakan selain wakasek kesiswaan dan guru

115

ada juga P2KS (Program dan Pembinaan Kreatifitas Santri) yang berada di bawah

Yayasan Pondok Pesantren Syamsul Ulum.

Wakasek kesiswaan di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi

mengkomandoi pembina OSIS atau dikenal ORSIMA (Organisasi Siswa

Madrasah). Dalam perencanaan program kerja bidang ekstrakulikuler wakasek

kesiswaan dan pembina ORSIMA bekerjasama dengan P2KS.

Berdasarkan hasil wawancara dengan wakasek kesiswaan M. Rifqi, S.Sos

yang bertempat di ruang tamu MTs Syamsul Ulum pada hari Selasa tanggal 21

Juni 2011. Diperoleh data bahwa terdapat beberapa langkah yang dilakukan oleh

kepala sekolah, wakasek kesiswaan dan pembina ORSIMA dalam merumuskan

proses perencanan. Diantaranya :

a) Menganalisis Kebutuhan Siswa

Menurut hasil wawancara dengan wakasek kesiswaan Muhammad Rifqi,

S.Sos. Beliau mengatakan, bahwa Dalam memenuhi kebutuhan siswa di MTs

Syamsul Ulum khususnya dalam hal bengembangan diri yaitu melakukan

penyeleksian minat bakat siswa pada saat penerimaan siswa baru.

Setelah penyeleksian minat bakat dilakukan, maka dari hasil penyeleksian

tersebut semua siswa disalurkan pada setiap kegiatan yang ada di MTs Syamsul

Ulum sesuai dengan minat yang mereka inginkan dan bakat yang mereka miliki.

b) Menyesuaikan dengan Kemampuan Para Pembina dalam Menjalankan

Program Kerja.

Kegiatan kesiswaan yang ada di MTs Syamsul Ulum melibat sebagian

para guru untuk menjadi pembina dari setiap kegiatan, tentu saja yang terlibat

116

pada pembinaannya orang-orang yang ahli pada bidangnya masing-masing.

Personil yang terlibat dalam pembinaan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum, yaitu :

Kepala sekolah, wakasek kesiswaan, pembina ORSIMA (Organisasi Siswa

Madrasah), koordinator P2KS dan para pengurusnya, para pembina

ekstrakulikuler masing-masing dan para guru MTs Syamsul Ulum.

c) Menyesuaiakan dengan Anggaran yang Ditentukan

Penyusunan anggaran kegiatan setiap program kepala sekolah

mengintruksikan kepada wakasek kesiswaan untuk membuat RAPBS/RAPBM

yang sesuai dengan program kegiatan yang direncanakan. Lalu diserahkan kepada

kepala sekolah, setelah itu RAPBS/RAPBM yang dibuat dirapatkan secara

bersama-sama, dan setelah dirapatkan maka kepala sekolah memprioritaskan pada

setiap anggran yang lebih penting.

d) Menyesuaikan dengan Waktu yang Ditentukan dan Menyesuaikan

dengan Jadwal Pondok Pesantren.

Setiap kegiatan menyesuaikan dengan jadwal kegiatan pondok pesantren,

sehingga semua kegiatan ekstrakulikuler dilaksanakan sepulang sekolah sampai

waktu Ashar, karena waktu Ashar mulai masuk pada jadwal kegiatan Pondok

Pesantren. Kecuali program kegiatan lomba disesuaikan dengan waktu yang telah

ditentukan oleh pihak yang mengadakan perlombaaan tersebut.

2) Program kerja kesiswaan

Berdasarkan langakah-langkah diatas maka disusun program kerja

wakasek kesiswaan. Adapun program kerja wakasek kesiswaan MTs Syamsul

Ulum Gunung Puyuh Sukabumi, sebagai berikut:

117

Tabel 4.3

Program Kegiatan Kesiswaan

Madrasah Tsanawiyah Syamsul Ulum

Semester Genap Tahun Pelajaran 2010-2011

No KEGIATAN/PROGRAM SASARAN/OBJEK

1 Sholat ḍuḥā berjamaah dan kultumsesuai jadwal yang telah di tentukanDan tadarus Al-Qur`an Berjamaah

Seluruh siswa dan siswi SyamsulUlum

2 Tadarus Al-Qur`an ( surata Yasin)Berjamaah dan di awali dengan Hadaroh dan di akhiri dengan Do’a- Do’a.

Seluruh siswa dan siswi SyamsulUlum

3 Upacara bendera mera putih Seluruh siswa dan dewan gurumadrasah Syamsul Ulum

4 Sodaqoh ( dana Sosial ) Seluruh siswa dan siswi SyamsulUlum

5 Kegiatan PRAMUKA dan PMR Seluruh siswa madrasah SyamsulUlum

6 Evaluasi OSIS Pengurus Osis7 Lintas Alam. Scuting Rice. Long

Marc( Tadabbur alam)Seluruh siswa madrasah Syamsul‘Ulum

8 Pertemuan wali kelas Seluruh wali kelas9 Kenaikan tingkat pramuka

penggalang ( Ramu.rakit,terap)Seluruh siswa kelas satu dan dua dantiga

10 Persahabatan dengan sekolah lainsetaraf/setingkatan

SLTP/SMP di lingkungan sukabumi

13 Mengikuti setiap kegiatan yang adadi sukabumi dalam bidang pendidikan dan Lainnya

Siswa yang mempunyai skil

14 Pengembangan Diri Seluruh siswa15 Memperingati Hari Besar Islam

Maulid Nabi dan muharamanSeluruh siswa

17 TOUR Kelas IX madrasah TsanawiyahSyamsul ‘Ulum

Sumber: Dokumen wakasek kesiswaan

118

3) Jenis-Jenis pembinaan dan kegiatan ektstakulikuler di MTs Syamsul

Ulum

Program kerja kesiswa tersebut dilaksanakan melalui OSIS dan

ekstrakulikuler. Jenis Pembinaan dan Kegiatan Ekstrakulikuler di MTs Syamsul

Ulum Gunung Puyuh Sukabumi adalah sebagi berikut:

a) OSIS

OSIS di MTs Syamsul Ulum memiliki nama sendiri yaitu ORSIMA

(Organisasi Siswa Madrasah). Dalam melaksanakan aktifitas keseharian,

ORSIMA di MTs Syamsul Ulum dibina langsung oleh satu tim pembina

ORSIMA dari kalangan siswa yang ditunjuk langsung oleh pembina osis dan

wakasek kesiswaan.

Semua aktifitas atau program kerja wakasek kesiswaan dalam penyusunan

dan pelaksanaannya dilakukan oleh wakasek kesiswaan dan pembina ORSIMA.

Wakasek kesiswaan dan pembinaan ORSIMA saling berhubungan dalam

menyusun program kerja kesiswaan, seperti program kerja kesiswaan yang

terdapat pada tabel di atas.

b) Kegiatan Ekstrakulikuler

Kegiatan ekstrakulikuler di MTs Syamsul Ulum merupakan salah satu

pembinaan kesiswaan yang diselenggarakan oleh wakasek bidang kesiswaan,

yang bertujan untuk menyalurkan minat dan bakat siswa pada aktifitas-aktifitas

diluar kegiatan akademis sekolah yang tentunya diharapkan akan menunjang

peningkatan prestasi akademis siswa itu sendiri.

119

Di MTs Syamsul Ulum dalam proses pelaksanaan ekstrakulikuler berbeda

dengan sekolah-sekolah lain. Karena dalam hal pembinaan ekstrakulikuler selain

diwadahi oleh wakasek kesiswaan pembinaan ekstrakulikuler di MTs Syamsul

Ulum juga diwadahi oleh Pembinaan dan Pengembangan Kreatifitas Santri

(P2KS). Yang berada langsung di bawah Yayasan Pondok Pesantren Syamsul

Ulum.

Pembinaan dan Pengembangan Kreatifitas Santri (P2KS) adalah sebuah

wadah yang menampung aspirasi atau minat dan bakat para santri pondok

pesantren Syamsul Ulum yang langsung bekerjasama dengan setiap jenjang

pendidikan yang ada di Yayasan Pondok Pesantren Syamsul Ulum, Termasuk

Madrasah Tsanawiyah Syamsul Ulum.

Di MTs Syamsul Ulum sendiri untuk semester genap tahun pelajaran

2010/2011 terdapat delapan jenis unit kegiatan siswa yang disediakan untuk

dipilih sesuai dengan bakat dan minatnya dalam kegiatan ekstrakulikuler.

Diantaranya yaitu:

(1) Kader Kesehatan Remaja (KKR)

KKR merupakan program unggulan yang berada di MTs Syamsul Ulum.

kegitan ini tidak jauh seperti PMR (Palang Merah Remaja). Namun KKR lebih

fokus terhadap pembinaan kaderisasi keseheatan remaja. Adapun program kerja

KKR MTs Syamsul Ulum adalah sebagai berikut :

- Pendidikan Kesehatan, diantranya: penataran kader, penataran guru,

penyuluhan, pengukuran ketajaman mata, pemeriksaan rutin, lomba

kebersihan kelas dan jumat bersih.

120

- Pelayana kesehatan, dianataranya: pemeriksaan THT, pelayana kesehatan,

P3K, imunisasi, konsultasi kesehatan, pemeriksaan berkala, pemberian

tablet vitamin dan pemberantasan kecacingan.

- Pembinaan lingkungan, diantaranya: kerja bakti, warung sehat,

pemeliharaan KM/WC, kegiatan 3M.

(2) Pramuka

Pramuka merupakan salah satu unit kegiatan ekstrakulikuler yang

diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada kehidupan

berbangsa dan bernegara. Kegiatan ekstrakulikuler pramuka di MTs Syamsul

Ulum tidak kalah unggul dengan KKR. Adapun program kerja dari ekstrakulikuler

di MTs Syamsul Ulum adalah sebagai berikut :

- Merutinitaskan latihan pramuka

- Mengadakan latihan dasar kepemimpinan (LDK) setiap 1 tahun sekali

- Mengadakan musyawarah gudep setiap 2 tahun sekali

- Mengadakan pelantikan pramuka gabungan

- Mempunyai peralatan pramuka yang lengkap

- Mengadakan iuran gudep

(3) Taḥfiẓ

Taḥfiẓ merupakan salah satu unit kegiatan ekstrakulikuler yang

diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada bidang keagamaan.

Adapun program kerja dari ekstrakulikuler Taḥfiẓ adalah sebagai berikut:

- Mencari dan mengembangkan bakat santri

- Merutinitaskan latihan ekstrakulikuler keagamaan/keilmuan

121

- Mengikuti kegiatan MTQ baik tingkat kota, provinsi maupun nasional

- Mengadakan haflah prestasi Syamsul Ulum

(4) Kelompok Pecinta Perpustakaan

Kelompok pecinta perpustakaan merupakan salah satu unit kegiatan

ekstrakulikuler yang diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada

bidang peningkatan minat baca siswa. Unit kegiatan kelompok pecinta

perpustakaan ini disediakan untuk mewadahi para siswa yang gemar membaca.

(5) Teater dan Puisi

Teater dan puisi merupakan salah satu unit kegiatan ekstrakulikuler yang

diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada kesenian. Unit

kegiatan teater dan puisi ini disediakan untuk mewadahi para siswa yang berminat

dan berbakat pada seni teater dan puisi

(6) Marawis dan Qasidah

Marawis dan Qasidah merupakan salah satu unit kegiatan ekstrakulikuler

yang diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada bidang

kesenian. Unit kegiatan marawis dan qasidah ini disediakan untuk mewadahi para

siswa yang berminta dan berbakat pada seni warawis dan qasidah. Adapun

program kerja dari unit kegiatan ekstrakulikuler marawis dan qasidah berdasarkan

hasil studi dokumentasi yang dilakukan peneliti adalah sebagai berikut :

- Mencari dan mengembangkan bakat santri

- Merutinkan latihan bidang kesenian

- Mengadakan apresiasi seni dan pemeran setiap 2 tahun sekali

- Mengadakan kegiatan festival tingkat kota, provinsi dan nasional

122

- Membuat album religi volume 2

- Merencanakan penampilan di televisi

- Mengadakan pembuatan majalah media P2KS

- Merencanakan membuat station radio P2KS FM

- Membuat group drum band/marching band

- Membuat website P2KS Syamsul Ulum

(7) Olahraga

Olahraga merupakan salah unit kegiatan ekstrakulikuler yang

diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum, namun unit kegiatan ini dibagi ke dalam

dua bidang kegiatan yaitu bolla volly dan tenis meja. Unit kegiatan olahraga ini

disediakan untuk mewadahi para siswa yang berminat dan berbakat pada olahraga.

Adapun adapun program kerja dari unit kegiatan ekstrakulikuler olahraga

berdasarkan hasil studi dokumentasi yang dilakukan peneliti adalah sebagai

berikut :

- Mencari dan mengembangakan bakat santri di bidang olahraga

- Merutinitaskan latihan ekstrakulikuler olahraga

- Mengikuti pertandingan olahraga baik tingkat kota, provinsi maupun

nasional

- Mengadakan kunjungan pertandingan persahabatan setiap 3 bulan sekali

- Mengadakan class metting setahun sekali.

c. Sarana dan Prasarana

MTs Syamsul Ulum merupakan sebuah lembaga pendidikan Islam yang

berada di bawah YASPI PONTREN Syamsul Ulum yang diketuai oleh Drs. K.H.

123

Maman Abdurrahman. Lokasi MTs Syamsul Ulum berada di Kota Sukabumi

tepatnya di jalan Bhayangkara No. 33 Kelurahah Gunung Puyuh Kecamatan

Gunung Puyuh Kota Sukabum Provinsi Jawa barat 43123/71, berdekatan dengan

pusat kegiatan pendidikan kepolisian sekolah calon perwira (Secapa Polri), juga

tidak jauh dengan terminal Bus Sukabumi yaitu terminal Degung.

MTs Syamsul Ulum berdiri pada tahun 1933 berstatuskan Swasta dengan

NFSN 20221435 dan NSM 12123720001.sedangkan staus akreditasi A (Amat

Baik) pada tahun 2010. Status tanah yang sekarang merupakan tanah wakaf dari

pendiri YASPI PONTREN Syamsul Ulum yaitu K.H. Ahmad Sanusi dan status

bangunan milik sendiri. Luas tanah mencapai 5.670 meter kubik dan luas

bangunan 3.000 meter kubik. Sebelah utara MTs Syamsul Ulum ini berbatasan

dengan irigasi, kemudian sebelah baratnya bebatasan dengan Belpas (tanah

masyarakat), sebelah timurnya berbatasan dengan irigasi dan sebelah selatan

berbatasan dengan tanah masayarakat.

MTs Syamsul Ulum merupakan sekolah yang memiliki gedung bersatu

dengan Yayasan Pendidikan Pondok Pesantren. Gedung MTs Syamsul Ulum

masih satu lingkungan dengan pondok pesantren Syamsyul Ulum, di dalamnya

terdapat beberapa gedung, yaitu: Mesjid, asrama putera dan puteri, koperasi,

poskestren, RA Syamsul Ulum, MA Syamsul Ulum, MTs Syamsul Ulum, SMK

Syamsul Ulum, PK Syamsul Ulum, rumah K.H. Maman Abdurrahman dan K.H.

Hasanudin. Perpustakaan dan P2KS

Perencanaan sarana prasarana di MTs Syamsul Ulum pada setiap tahun

pelajaran, semester ganjil maupun semester genap, biasanya dilaksanakan secara

124

bersamaan. Perumusan perencanaan sarana prasarana pada semester genap

2010/2011 dilakukan sama seperti tahun-tahun sebelumnya. Dilaksanakan secara

bersamaan menjelang awal tahun pelajaran. Pada tahap awal perumusan

perencanaan sarana prasarana dirancang oleh wakasek urusan sarana prasarana

yang ditugaskan oleh kepala sekolah secara tegas dan jelas (terperinci). Yang

selanjutnya hasil dari perumusan perencanaan sarana prasarana yang dilakukan

wakasek sarana dan prasarana dipersentasikan pada rapat awal tahun MTs

Syamsul Ulum untuk didiskusikan, diberikan masukan-masukan dan dapat

menampung berbagai aspirasi yang masuk dari berbagai pihak. Dalam perumusan

perencanaan, wakasek kurikulum dibantu oleh semua guru bidang studi. Mereka

merencanakan program kerja yang berhubungan dengan kurikulum untuk setiap

semester.

Berdasarkan hasil wawancara terdapat langkah yang dilakukan oleh kepala

sekolah dan wakasek sarana dan prasarana dalam merumuskan proses perencanan.

Yaitu menganalisis kebutuhan semua Sumber Daya Manusia (SDM) yang berada

di MTs Syamsul Ulum. Diantara analisis kebutuhan-kebutuhan tersebuta adalah

sebagai berikut:

- Menganalisis kebutuhan kepala sekolah

- Menganalisis kebutuhan para pembantu kepala sekolah

- Menganalisis kebutuhan staf adminstrasi

- Menganalisis kebutuhan siswa

- Menganalisis kebutuhan pegawai

- Menganalisis kebutuhan orang tua siswa

125

- Menganalisis kebutuhan masyarakat luar yang berada di lingkungan MTs

Syamsul Ulum

Berdasarkan wawancara dan studi dokumentasi yang dilakukan peneliti

maka didapat data sebagai berikut:

1) Program Kerja Semester Genap Tahun ajaran 2010/2011

Program kerja Wakasek urusan sarana dan prasarana semester genap tahun

ajaran 2010/2011 di MTs Syamsul Ulum. Berdasarkan dari hasil studi

dokumentasi yang dilakukan peneliti adalah sebagai berikut :

- Menginventarisir Buku-buku Pelajaran

- Pemeliharaan Sarana Mesjid

- Pemeliharaan Laboratorium

- Pemeliharaan perpustakaan

- Pemeliharaan Sarana Olah Raga

2) Program Pengembangan Sarana dan Prasarana

Berdasarkan studi dokumentasi yang dilakukan peneliti terhadap program

pengembangan wakasek sarana prasarana Rilah Karmilah, S.Pd.i. dapat dilihat

pada tabel berikut:

Tabel 4.4

Program Pengembangan Sarana Prasarana

MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi

Tahun Pelajaran 2010/2011

Sasaran Program Indikator

keberhasilan

Jenis kegiatan Penanggung

jawam program

Ruang praktikum,

ruang perpustakaan,

Penambahan

ruangan

Bertambah

ruangan-

Pembangunan

ruang lanatai 2

Kepala sekolah,

wakasek sarana

126

dan ruang kelas ruangan yang

diperlukan

prasarana dan

komite

Lemari kelas Pengadaan lemari di

setiap kelas

Tersedia lemari

di setiap kelas

Pengadaan

lemari

Kepsek dan

wakasek sarana

prasarana

Alat praktikum IPA Pengadaan alat

praktikum IPA

Terpenuhinya

kelengkapan

ala-lat

praktikum IPA

Melengkapi ala-

alat praktikum

IPA

Kepsek dan

wakasek sarana

prasarana

Komputer dan

perangkatnya

Penambahan

komputer dan

perangkatnya

Bertambahnya

komputer dan

perangkatnya

Pengadaan

komputer dan

perangkatnya

Kepsek dan

wakasek sarana

prasarana

Tempat sampah Pengadaan tenpat

sampah

Tersedianya

tempat sampah

Pengadaan

tempat sampah

Wakasek sarana

prasarana

Sarana olahraga Melengkapi sarana

olahraga

Terpenuhinya

sarana olahraga

yang

dibutuhkan

Pengadaan

sarana olahraga

Kepsek dan

wakasek sarana

prasarana dan

guru olahraga

Sumber: Dokumen wakasek sarana prasarana

2. Pengorganisasian Pendidikan di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi Semester Genap Tahun Pelajaran 2010/2011

a. Kurikulum

Setelah proses perencanaan dilakukan maka proses selanjutnya adalah

pengorganisasian. Perencanaan yang sudah disusun maka diorganisir dengan baik

agar pelaksanaanya bejalan dengan baik.

127

1) Stuktur Organisasi

Pada susunan kepengurusannya di bawah kepala sekolah langsung kepada

wakasek tau pembantu kepala sekolah. Hal itu dikarenakan jumlah kelas yang

berada di MTs Syamsul Ulum berjumlah lebih dari lima. Adapun keanggotaan

Wakasek kurikulum di MTs Syamsul Ulum tidak memiliki keanggotaan. Dalam

pengorganisasiannya dilakukan secara bersama-sama dalam rapat semua personil

termasuk pengurus yayasan.

Berdasarkan data dari dokumen yang ada. Stuktur organisasi kepengurusan

di MTs Syamsul Ulum tahun 2010/2011 dapat dilihat pada bagan di bawah ini :

128

Bagan 4.1STUKTUR ORGANISASI MTS SYAMSUL ULUM GUNUNG PUYUH SUKABUMI

BendaharaElis Hsanah

Kepala SekolahDrs. H. Aab Addullah. S.IP, M.Ag

NIP. 150235048

BKDrs. H.A. Saefullah

Kepala Bagian Tata UsahaMoch. Zaenal Muttaqin

Staf Tata Usaha Staf Tata Usaha

WK UR KUM Maman Abdurahman S.Ag NIP

150330972

WK UR KESISWAAN M. Rifki Hasanudin, S. Sos

WK UR PRASARANA Rilah Karmilah

WK UR HUMAS Din Haerudin, S.Ag

NIP. 150330976

Pembina ORSIMA Asep Hidayat, S.Ag

WALI KELAS

Kelas VII A Ai Nuraeni

Kelas VII B Sofijan, S.Ag

Kelas VII Farid Wajdi, SS

Kelas VIII A Acep Ridho, S.Ag

Kelas VIII B

Kelas VIII C Ajat Jatmika, S.Pdi

Kelas IX ADrs. H. A. Saepullah

Kelas IX BRilah Karmilah, S.Pdi

Kelas IX C Asep Hidayat, S.Ag

Siswa/Siswi

129

2) Stuktur Kurikulum

Stuktur KTSP pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang tertuang

dalam standar isi, meliputi lima kelompok mata pelajaran, antara lain sebagai

berikut :

- Kelompok mata pelajaran agama dan Akhlāq

- Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian

- Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi

- Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan

Adapun cakupan kelompok mata pelajaran, antara lain sebagai berikut:

a) Agama dan kelompok mata pelajaran agama dan Akhlāq mulia dimaksudkan

untuk membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa

kepada Allah Swt. serta ber Akhlāq mulia mencakup etika dan budi pekerti

atau normal sebagai perwujudan dan pendidikan agama.

b) Kewarganegaraan dan kepribadian: kelompok mata pelajaran

kewarganegaraan dan kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran

dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan kewajibannya dalam

kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara serta peningkatan

kualitas dirinya sebagai manusia. Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan

kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela Negara, penghargaan terhadap hak-hak

asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan

gender, demokrasi, tanggung jawab sosial, ketaatan membayar pajak, dan

sikap serta prilaku antikorupsi, kolusi, dan nepotisme.

130

c) Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, dimaksudkan untuk memperoleh

kompetensi dasar ilmu pengetahuan dan teknologi serta membudayakan

berpikir ilmiah secara kritis, kreatif, dan mandiri.

d) Estetika, kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk meningkatkan

sensitivitas, kemampuan mengekspresikan dan mengapresiasi keindahan dam

harmoni. Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan keindahan serta

harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi dalam kehidupan individual

sehingga mampu menikmati dan mensyukuri hidup maupun dalam kehidupan

kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan kebersamaan yang harmonis.

e) Jasmani, olahraga, dan kesehatan, untuk meningkatkan potensi fisik serta

membudayakan sportivitas dan kesadaran hidup sehat. Budaya hidup sehat

termasuk kesadaran, sikap, dan prilaku hidup sehat bersifat individual ataupun

yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti keterbatasan dari prilaku seks

bebas, kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber, dan

penyakit lain yang potensial untuk mewabah.

Adapun pengelompokan mata pelajaran selengkapnya, antara lain sebagai

berikut :

a) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlāq mulia meliputi : Fiqh, ‘Aqīdaћ

Akhlāq, Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dan Bahasa Arab.

b) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian meliputi:

pendidikan Kewarganegaraan.

c) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi meliputi : Bahasa

Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu

131

Pengetahuan Sosial, Keterampilan/Teknologi Informasi dan Komunika,

Elektronika.

d) Kelompok mata pelajaran estetika meliputi Seni Budaya

e) Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan meliputi:

Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan.

Tabel 4.5

Stuktur Kurikulum

MTs Syamsul ‘Ulum Gunungpuyuh Sukabumi

Tahun Pelajaran 2010/2011

Komponen

Kelas dan Alokasi Waktu

VII VIII IX

1. Mata Pelajaran

A. Pendidikan Agama

1) Al-Qur’an Ḥadīṡ 2 2 2

2) ‘Aqīdaћ Akhlāq 2 2 2

3) Fiqh 2 2 2

4) Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) 1 1 1

5) Bahasa Arab 3 3 3

B. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2

C. Bahasa Indonesia 4 4 4

D. Bahasa Inggris 4 4 4

E. Matematika 4 4 4

F. Ilmu Pengetahuan Alam 4 4 4

G. Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4

H. Seni Budaya dan Keterampilan 2 2 2

I. Pendidikan Jasmani, Olahraga danKesehatan

2 2 2

J. Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 2 2

132

2. Muatan Lokal

C. Taḥfiẓ/BTQ 8/1 8/1 8/1

D. Bahasa Sunda 2 2

E. PUI dan ASWAJA 1 1 1

3. Pengembangan Diri 2* 2* 2*

Sumber: Dokumen Wakasek Kurikulum

3) Tenaga Pendidik dan Kependidikan MTs Syamsul Ulum

Tenaga pendidik dan kependidikan di MTs Syamsul Ulum dibagi ke dalam

tiga bagian, yaitu: tenaga pendidik berdasarkan jenjang kependidikan, tenaga

pendidik berdasarkan status kepegawaian dan tenaga kependidikan berdasarkan

kualifikasi. Adapun penjabaran dari tenaga pendidik dan kependidikan di MTs

Syamsul Ulum adalah sebagai berikut:

Tabel 4.6

Tenaga Pendidik (Guru) MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi Berdasarkan Jenjang Kependidikan

Kualifikasi Jumlah Persen

Dokter (S3) - -

Magister (S2) 1 2,86%

Sarjana (S1) 26 74,29%

Sarjana Muda (D.III) 3 8,57%

Diploma II (D. II) - -

Diploma I (D. I) - -

SMA 5 14,29%

Total 35 100%

Sumber: Dokumen Kepala Sekolah

133

Tabel 4.7

Tenaga Pendidik (Guru) MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi Berdasarkan Status Kepegawaian

Kualifikasi Jumlah Persen

Guru Tetap Yayasan 24 68,57%

Guru Pegawai Negeri (PNS) 11 31,43%

Guru Tidak Tetap (Honorer) - -

Total 35 100%

Sumber : Dokumen Kepala Sekolah

Tabel 4.8

Tenaga Kependidikan MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi Berdasarkan Kualifikasi

Jenis Pekerjaan Jumlah

Tata Usaha atau Administratif 4

Pustakawan 1

Laboran 1

Teknisi -

Kebersihan 1

Keamanan 1

Total 8

Sumber: Dokumen Kepala Sekolah

134

4) Tugas Mengajar

Dalam pembagian tugas mengajar di MTs Syamsul Ulum dilihat dari skill

pada stiap masing-masing pengajar (guru) dan dilihat juga dari segi jiwa

kependidikan dan kepemimpinannya. Berdasarkan hasil wawancara dengan

kepala sekolah Drs. H. Aab Abdullah, S.IP., M.Ag. sesuai dengan data yang ada

bahwa dalam pembagian tugas mengajar ada beberapa kriteria yang harus

diperhatikan. Diantaranya yaitu :

- Disesuaikan dengan latar belakang pendidikan

- Disesuaikan dengan sertifikasi kelulussan

Tugas guru sebelum mengajar yaitu mengorganisir materi, metode, media

dan sumber pembalajaran yang akan digunakan pada saat proses pembelajaran

berlangsung yang sebelumnya telah disusun dalam Rencana Pelaksanaan

Pembelajaran (RPP). akan digunakan pada saat proses pembelajaran berlangsung.

Pembagian tugas guru mengajar diusahakan untuk disesuaikan dengan

latar belakang ilmu yang ditekuni, sebagaimana dapat dilihat pada tabel berikut:

135

8

Tabel 4.9

DAFTAR NAMA GURU DAN BIDANG STUDI MADRASAH TSANAWIYAH SYAMSUL 'ULUM GUNUNGPUYUH SUKABUMI

TAHUN PELAJARAN 2010-2011

NOTUGAS POKOK TUGAS TAMBAHAN

TOTAL

URTNAMA NIP/NUPTK

MATAKELAS BEBAN KET

PELAJARAN VII VII VII VIII VIII VIII IX IX IX IX JUMLAH JENIS TUGAS EKUIVALEN

1Drs.H.Aab 19580804

A B C A B C A B C DKERJA

KepalaAbdullah,S.IP,M.Ag

2MamanAbdurahman, S.Ag

198803 1 001Fiqih 2 2 2 2 8

19650503200312 1 001

IPS 3 3 4 4 4 18

Sekolah18 26

PKM.Kurikulum

12 30

3 Din Haerudin, S.Ag19681010

200312 1 002

4 Drs. H.A. Saepullah

IPA 3 4 4 4 15 PKM. Humas 12 27

Qur'an Ḥadīṡ 2 2 2 2 2 2 2 14 BP/BK 1234

BTQ 1 1 1 1 2 2 8

5 Y. Suryati, S.Ag 150 223 731 Bhs. Indonesia 3 4 4 4 4 19 Wali Kelas IX A 6 25

6 Sofijan, S.Ag19500806

198003 1 004 SKI 2 2 2 2 8Wali Kelas IX C 6 14

7 Acep Rido, S.Ag19680806

199203 1 006‘AqīdaћAkhlāq

2 2 2 2 2 2 2 2 2 18 Wali KelasVIII B

6 24

H. MaftukhinAhmad, S.Ag

Tahfidz 2 2 2 6 6

9Rilah Karmilah, S.Pd.I

19660607199203 2 003

Bhs. Indonesia 4 4 4 4 4 20 Wali Kelas IXB

6 26

10 Farid Wajdi, S.S 19770402200312 1 002

Bhs. Arab 3 3 3 3 12Wali Kelas VII

6B 24Muhadasah 1 1 1 1 1 1 6

11 Anwar Riva'i, S.Pd Matematika 4 4 4 4 4 4 24 24

12 Dra. Nenih Rohaeni Bhs. Inggris 4 4 4 4 4 20Wali Kelas VII

A6 26

13Sahari Rusdianata, S.Pd.I

14Dadan Muhsin,

SeniBudaya/KTK

1 2 2 1 2 2 1 2 2 15 15

S.AgCompersation 1 1 1 1 1 1 1 7 7

15Muhamad Rifqi , S.Sos

16Ilyas Hibatullah AbdulQudus,S.HI

19780310200604 1 007

IPS 3 4 4 4 4 19

Fiqih 2 2 2 6

PUI/ASWAJA 1 1 1 1 1 1 1 7

PKM.Kesiswaan

12 31

Wali KelasVIII C

619

17 Ramlah, S.Ag 150 391 774 Bahasa Daerah 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18 18

SKI 2 2 2 2 2 2 12 PKM. Sarana 1218 Asep Hidayat, S.Ag 42

TIK 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18

19 Ajat Zatnika, S.Pd.I IPA 4 4 4 4 4 4 24 24

20 Den Muhajar, S.IP Bhs. Inggris 3 4 4 4 4 19Wali Kelas IX

D6 25

21Moch. ZaenalMuttaqin, S.Pd.I

22Aam Mas'amah,

Matematika 3 4 4 4 15 Ka. Lab. IPA 12 27

Ke-Pramukaan 1 1 1 1 4 4

A.MaFiqh 2 2 2 6 6

Wali Kelas VII

23Maulida Rahmat, S.Pd.I

24Cucu Sumiati,

Qur'an Ḥadīṡ 2 2 2 6

PKn 2 2 2 6

C6

18

S.Pd.IPKn 2 2 2 2 2 2 12 12

19560530

25H. Zaenal Abidin, M.Ag

26Jajang Rahmat

198803 1001

Bhs. Arab 2 3 3 2 3 3 16 16

MulyanaTaḥfiẓ 7 7 7

27 Nur Hafidhoh Taḥfiẓ 6 6 6

6

28 Ermiyanti, Al-H Taḥfiẓ 6 6Wali KelasVIII APem. Olah

6 12

29 A. Saepullah, S.Pd.I150 313 216

Penjaskes 2 2 2 2 2 2 2 2 2 18Raga

6 24

30 Salmah, S.Pd.ICompersation 1 1

Pembina6Pramuka 9

PKn 2 2

31 Ai Nurhayati Bahasa Daerah 2 2 2

32 Elis HasanahSeniBudaya/KTK

33 Luciana sabrina‘AqīdaћAkhlāq

2 2 Pembina UKS 6 8

2 2 Pembina UKS 6 8

34 Ridwan Penjaskes 2 2 Pembina OSIS 6 8

35 Riana NurmalasariTIK 2 2

PembinaPramuka 10

Muhadasah 2 2

36 Siti Masyita, S.E PUI/ASWAJA 2 2 Kep.Perpustaka 12 14

Jumlah 46 46 46 46 46 46 46 46 46 46

Sumber : Dokumen Kepala Sekolah

138

5) Jadwal Pembelajaran

Dalam mengorganisir waktu pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan

waktu kegiatan pondok pesantren. Termasuk mengorganisir jadwal pelajaran

menyesuaikan dengan kegiatan pondok pesantren dan memasukkan kegiatan

keagamaan seperti : shalat ḍuḥā, tadarus bersama/taḥfiẓ dan shalat lima waktu.

a) Hari Senin

Jadwal kegiatan pembelajaran siswa MTs Syamsul Ulum dilaksanakan

mulai pukul 07.00 - 13.40 WIB. Pada pukul 07.00 - 07.40 WIB seluruh siswa

MTs Syamsul Ulum mengkuti kegiatan upacara bendera, Pukul 07.40 – 10.20

WIB seluruh siswa MTs Syamsul Ulum Mengikuti kegiaatan pembelajaran, pukul

10.20 – 10.40 WIB seluruh siswa MTs Syamsul Ulum beristirahat, pukul 10.40 –

12.00 WIB seluruh siswa MTs Syamsul Ulum kembali mengikuti kegiatan

pembelajaran, pukul 12.00 – 12.20 WIB seluruh siswa MTs Syamsul

melaksanakan ṣalat ḍuhur berjamaah, pada pukul 12.20 – 13.40 WIB siswa MTs

Syamsul Ulum kembali mengikuti kegiatan pembelajaran dan pada pukul 13.40

seluruh siswa MTs Syamsul Ulum mengakhiri semua proses kegiatan

pembelajaran.

b) Hari Selasa, Rabu, Kamis dan Sabtu

Jadwal kegiatan pembelajaran siswa MTs Syamsul Ulum dilaksanakan

mulai pukul 07.00 - 13.40 WIB. Pada pukul 07.00 - 07.40 WIB seluruh siswa

MTs Syamsul Ulum melaksanakan shalat ḍuḥā bersama, Pukul 07.40 – 10.20

WIB seluruh siswa MTs Syamsul Ulum Mengikuti kegiaatan pembelajaran, pukul

10.20 – 10.40 WIB seluruh siswa MTs Syamsul Ulum beristirahat, pukul 10.40 –

139

12.00 WIB seluruh siswa MTs Syamsul Ulum kembali mengikuti kegiatan

pembelajaran, pukul 12.00 – 12.20 WIB seluruh siswa MTs Syamsul

melaksanakan ṣalat ḍuhur berjamaah, pada pukul 12.20 – 13.40 WIB siswa MTs

Syamsul Ulum kembali mengikuti kegiatan pembelajaran dan pada pukul 13.40

seluruh siswa MTs Syamsul Ulum mengakhiri semua proses kegiatan

pembelajaran.

c) Hari Jumat

Jadwal kegiatan pembelajaran siswa MTs Syamsul Ulum pada hari Jumat

dilaksanakan mulai pukul 07.00 - 09.40 WIB. seluruh siswa MTs Syamsul Ulum

Mengikuti kegiaatan pembelajaran, pukul 09.40 – 10.00 WIB seluruh siswa MTs

Syamsul Ulum beristirahat, pukul 10.00 – 11.20 WIB seluruh siswa MTs Syamsul

Ulum kembali mengikuti kegiatan pembelajaran, dan pada pukul 11.20 seluruh

siswa MTs Syamsul Ulum mengakhiri semua proses kegiatan pembelajaran.

6) Kalender Akademik

Kalender Tingkat Satuan Pendidikan diselenggarakan dengan mengikuti

kalender akademik pendidikan setiap tahun ajaran. Kalender pendidikan adalah

pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun

ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar,waktu

pembelajaran efektif dan hari libur.

140

Tabel 4.10

Alokasi Waktu Pembelajaran di MTs Syamsul Ulum Gunung

Puyuh Sukabumi Pada Tahun Pelajaran 2010/2011

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1 Minggu efektif belajar Minimun 34 minggu danmaksimum 38 minggu

Digunakan untukpembelajaran efektif

2 Jeda tengah semester Maksimun 2 minggu 1 minggu setiapsemester

3 Jeda antar semester Maksimum 2 minggu Antar semester 1 dan2

4 Libur akhir tahun pelajaran Maksimum 3 minggu Digunakan untukpenyiapan kegiatan dan administrasi akhir dan

awal pelajaran

5 Hari libur keagamaan 2-4 minggu

6 Hari libur umum Maksimum 2 minggu Disesuaikan denganperaturan pemerintah

7 Hari libur khusus Maksimum 3 minggu

8 Kegiatan khusus sekolah Maksimum 3 minggu Digunakan untukacara perlombaan yang mengundang tamu dari luar

Sumber : Dokumen wakasek kurikulum

7) Evaluasi Siswa

Evaluasi siswa di MTs Syamsul Ulum ada tiga jenis evaluasi dan tiga jenis

evaluasi khusus kelas IX. Adapun pembagian waktu pada setiap masing-masing

evaluasi adalah sebagai berikut:

141

Tabel 4.11

Jadwal Evaluasi

MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi

Tahun Pelajaran 2010/2011

NO JENIS EVALUASI WAKTU

1 Ulangan Harian Disesuaikan dengan

kebutuhansiswa pada setiap

masing-masing mata pelajaran

2 Ujian Tengah Semester Tiga bulan sekali

3 Ujian Akhir Semester Enam bulan sekali

4 Ujian Praktek (Kelas IX) Satu tahun sekali

5 Ujian Akhir Sekolah (Kelas IX) Satu tahun sekali

6 Ujian Nasional (Kelas IX) Satu tahun seklai

Sumber : Dokumen wakasek kurikulum

b. Kesiswaan

Dalam mengorganisir kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum

disesuaikan dengan waktu kegiatan pondok pesantren. Sehingga kegiatan

kesiswaan tidak melebihi waktu Ashar, kecuali kegiataan perlombaan pihak

sekolah menyesuaikan dengan waktu yang telah ditentukan pihak yang

mengadakan lomba.

Penentuan program kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum diorganisir

sesuai dengan penentuan minat dan bakat yang ditentukan pada tahap

perencanaan, yang sebelumnya telah diorganisir kebutuhan siswa dengan

menentukan minat dan bakat siswa. Setelah mengorganisir kebutuhan siswa maka

minat dan bakat siswa di MTs Syamsyul Ulum disalurkan pada kegiatan yang ada

di MTs Syamsul disesuaikan dengan minat dan bakat yang mereka miliki.

142

1) Jumlah Rombongan Belajar

Jumlah rombongan belajar di MTs Syamsul Ulum, yaitu: Kelas VII tiga

Rombongan Belajar, Kelas VIII tiga Rombongan Belajar, Kelas IX tiga

Rombongan Belajar.

2) Jumlah Siswa

Jumlah siswa MTs Syamsul Ulum adalah sebagai berikut:

Tabel 4.12

Jumlah Siswa MTs Syamsu Ulum Gunung Puyuh Sukabumi Pada

Tahun Pelajaran 2010/2011

Kelas Laki-Laki Perempuan Jumlah Siswa

VII 58 34 92

VII 53 35 88

IX 33 29 61

Jumlah 143 98 241

Sumber : dokumen wakasek kesiswaan

3) Jumlah Penerima Beasiswa

Ada tiga jenis beasiswa di MTs Syamsul Ulum, yaitu: beasiswa sekolah,

yayasan, Beasiswa Siswa Miskin (BSM). Total jumlah penerima beasiswa di MTs

Syamsul Ulum pada tahun pelajaran 2010/2011 berjulah 74 siswa. Adapun

kualifikasi dari setiap masing-masing beasiswa, yaitu : beasiswa sekolah (Kepala

Sekolah) jumlah penerimanya dua siswa, beasiswa yayasan jumlah penerimanya

tiga orang siswa dan Beasiswa Siswa Miskin (BSM) kelas VII 22 orang, VIII 21

orang dan kelas IX 26 orang.

143

4) Pertemuan Orang tua Siswa

Pertemuan orang tua siswa di MTs Syamsul Ulum dilakukan pada awal

tahun pada saat penerimaan siswa baru, pada awal semester perencanaan program

pembelajaran siswa selama satu semester, akhir semester evaluasi hasil

pembelajaran siswa dan akhir tahun pembegian ijazah khusus siswa kelas IX.

Adapun pengorganisiran kegiatan kesiswaan dengan data yang ada adalah

sebagai berikut :

5) Jadwal Kegiatan Kesiswaan

Jadwal kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul ‘Ulum pada semester genapa

tahun pelajaran 2010/2011 adalah sebagai berikut:

Tabel 4.13

Jadwal Kegiatan Kesiswaan

Madrasah Tsanawiyah Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi

Semester Genap Tahun Pelajaran 2010/2011

No KEGIATAN WAKTU PENANGGUNG

JAWAB

KET

1 Shalat Ḍhuḥā berjamaahdan kultum sesuai jadwal yang telah di tentukan Dan tadarus al-Qur`an Berjamaah

Pada hari senins/d sabtu, dan. Pada jam 07.00 s/d 07.30

Kesiswaan danPembina OSIS

2 Tadarus al-Qur`an (surata Yasin) Berjamaah dan di awali dengan Hadaroh dan di akhiri dengan Do’a-Do’a.

Pada harikamis jam07.00 s/d 07.30

Kesiswaan danPembina osis

Siswa

3 Upacara bendera meraputih

Pada hari seninjam 06.55 s/d07.30

Kesiswaan danPembina osis

JadwalPembina upacara

4 Sodaqoh ( dana Sosial ) Pada harikamis jam07.20 s/d 07.30

Pengurus OSIS Memasukiruangan setiap kelas

144

5 Kegiatan PRAMUKAdan PMR

Pada harijum,at jam13.30 s/d jam16.00

Kesiswaan danPembina osis

6 Evaluasi OSIS Pada setiaptanggal satu setiap awal bulan pada jam13.00 s/d selesai

Kesiswaan danPembina OSIS

7 Lintas Alam. ScutingRice. Long

Marc( Tadabbur alam)

Setiap tigaBulan Sekali, sesuai hari libur dalam kalender pendidikan september,dese mber,maretdan juni ( Hari Jumat)

Kesiswaan danPembina Osis

Dalamkegiatan pramukadan PMR ( Pelaksana Panitia)

8 Pertemuan wali kelas Setiappertengahan bulan ke tiga

Kesiswaan danPembina OSIS

9 Kenaikan tingkatpramuka penggalang(ramu.rakit,terap)

Bulan juli 2011 Kepala Sekolahdan seluruh guru

Panitia

10 Persahabatan dengansekolah lain setaraf/setingkatan

Pada bulanFebruari

Kesiswaan danPembina OSIS

13 Mengikuti setiapkegiatan yang ada di sukabumi dalam bidang pendidikan dan Lainnya

Tidak ditentukan

Kepala Madrasahdan Kesiswaan

Yang dianggap penting untuk di ikuti

14 Pengembangan Diri Setiap Hari,Jumat,sabtu,mi nggu, senin,selasa,rabu,kamisdan jumat. (satu minggu full)

Kepala Sekolahdan Kordinator ekskul dan Pembina OSIS

PELATIH

15 Memperingati Hari BesarIslam Maulid Nabi dan muharaman

Pada Tanggal12 Robiul awal dan tangal 1

Kesiswaan Panitia

145

amuharam17 TOUR Pada Bulan

Juni tanggal 25 s/d 26. 2011

Kepala MadrasahDan Kesiswaan

Panitia

Sumber : Dokumen wakasek kesiswaan

6) ORSIMA

Pengurus ORSIMA MTs Syamsul Ulum tahun pelajaran 2010/2011

dibentuk berdasarkan hasil musyawarah ORSIMA dan disesuaikan dengan

masing-masing kemampuan personilnya. Pengurus ORSIMA semuanya teridiri

dari setiap perwakilan kelas.

Pengurus ORSIMA MTs Syamsul MTs Syamsul Ulum, yaitu: Pembina

Osis Asep Hidayat, S.Ag, ketua M. Dahlan Abdurrahman (VIIIB), wakil ketua

Ariffa Hasna (VIIIC), sekretaris Iqbal Maulana (VIIIA), WK Sekretaris Raihan

(VIIB), bendahara Yayang Priatna (VIIIC), WK Bendahara Gina Siti.N (VIIA).

Adapun pengurus dari setiap bidang adalah sebagai berikut :

a) Komisi I ( Pendidikan dan keagamaan) : Yusuf Hendrawan (VIIA), Lia Shinta

(VIIIA), Ahmad Aqil (VIIIC) dan Maya Rosinta (VIIA).

b) Komisi II (Pendidikan Belanegara dan Kehidupan): Nesya (VIIIA), M Faqih

(VIIIA) dan Siti Rohaeni (VIIB).

c) Komisi III (Organisasi Kepemimpinan): Andini (VIIC), Ridwan A (VIIC),

Fani (VIIB), Arif H (VIIB).

d) Komisi IV (Olahraga Jasmani dan Kesenian): Rizky Fauzi (VIIIB), Iqbal

Maulana (VIIIC), Siti Maryam (VIIIC).

146

7) Pengembangan Diri atau Ekstrakulikuler

Ekstrakulikuler di MTs Syamsul Ulum secara operasional berada di bawah

tanggung jawab wakasek kesiswaan dan P2KS.dalam operasionalnya wakasek

kesiswaan dibantu oleh P2KS, yaitu wakasek kesiswaan menghimpun minat dan

bakat siswa dan kegiatan-kegiatan perlombaan, setelah dihimpun maka wakasek

kesiswaan bekerjasama dengan P2KS dalam pelaksanaannya.

a) Stuktur Kepengurusan Ekstrakulikuler

Berdasarakan data yang ada Susunan kepengurusan program kegiatan

siswa MTs Syamsul Ulum tahun pembelajaran 2010/2011 :

(a) Muhammad Rifqi, S.Sos sebagai Wakasek Urusan Kesiswaan

(b) Asep Hidayat, S.Ag. sebagai pembina ORSIMA

(c) Sahari Rusdiana, S.Sn. S.Pd.i sebagai koordinator P2KS

(d) H. Suganda, S.Ag, sebagai pembina KKR

(e) Moch. Zenal Abidin, S. Pd.i. sebagai pembina penggalang putera

(f) Rilah Karmilah, S.Pd.i . sebagai pembina penggalang puteri .

(g) Ahmad Rohili, S.Pd.i sebagai pembina tahfidz atau qira’at

(h) Ita Masita, SE, sebagai pembina kelompok pecinta perpustakaan

(i) Ahmad Sadam Husain, sebagai pembina Marawis

(j) Hilda Nuraeni, sebagai pembina Qasidah

(k) Apendi, S.Ag, sebagai pembina olahraga bidang volly ball

(l) Subhan Zaenal Arifin, sebagai pembina olahraga bidang tenis meja.

147

b) Jadwal Kegiatan Ekstrakulikuler

Jadwal kegiatn ekstakulikuer MTs Syamsul Ulum disesuiakan dengan

jadwal kegiatan pondok pesantren. Sehingga setiap kegiatan dimulai sepulang

sekolah sampai waktu Ashar kecualai waktu libur bisa dimulai kapan saja.

Adapun jadwal kegiatan ekstrakulikuler MTs Syamsul Ulum adalah sebagai

berikut :

Tabel 4.15

Jadwal Kegiatan Ekstrakulikuler

MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi

Tahun Pelajaran 2010/2011

NO HARI WAKTU JENIS KEGIATAN KETERANGAN

1 Senin 13.00 – 15.00 Marawis Ruang P2KS

2 Rabu 13.00 – 15.00

13.00 – 15.00

Tenis Meja

Qasidah

Ruang P2KS

Aula putri

3 Kamis 13.00 – 15.00 Volyy Ball Lamapangan

4 Jumat 19.30 – 21.00 Taḥfiẓ Qur`an Masjid

5 Sabtu 12.00 – 15.00 Pramuka Ruang kelas

6 Minggu 09.00 – 12.00 Teater Ruang P2KS

7 Senin-Sabtu 13.00 – 14.00 KKR POSKESTREN

8 Senin-Sabtu 13.00 – 14.00 Kelompok pecinta

perpustakaan

Perpustakaan

Sumber :Dokumen wakasek kesiswaan

c. Sarana dan Prasarana

Pengorgainsasian sarana dan prasarana di MTs Syamsul Ulum tidak di

pengorganisir pertanggungjawaban setiap ruangan yang berada di MTs Syamsul

Ulum tidak disusun dengan baik. Sehingga tidak ada secara khusus

148

pengorganisasian pertanggungjawaban setiap ruangan. Seperti: tanggung jawab

kantor semua personil MTs Syamsul Ulum, tanggung jawab kelas diserahkan pada

masing-masing wali kelas, pertanggung jawaban LAB IPA Ajat Jatnika, S.Ag.

S.Pd. LAB Komputer Asep Hidayat, S.Ag,. Perpustakaan Ita Masita,SE,

POSKESTREN H. Suganda S.Ag, ruang Ekstrakulikuler oleh para Pembina

masing-masing dan pertanggungjawaban fasillitas lainnya diserahkan pada setiap

pemakai fasilitas tersebut.

MTs Syamsul Ulum berada di dalam lingkungan YASPI PONTREN

Syamsul Ulum. Di depan bangunan gedung sekolah dengan berbagai

ruangannnya, MTs Syamsul Ulum juga memiliki satu lapangan serbaguna yang

dapat digunakan untuk kegiatan upacara, olahraga dan kegiatan siswa lainnya.

Setiap ruangan dihiasi dengan photo-photo pendiri Syamsul ‘Ulum, tulisan-tulisan

kaligrafi yang indah, stuktur organisasi yang disusun secara rapih dan terdapat

tempat sampah disetiap ruangan. Tidak hanya di dalam ruangan saja nampak dari

luar pun begitu indah banyak tulisan-tulisan kaligrafi yang menempel di diding.

Selain gedung sekolah dengan berbagai ruangannya terdapat pula sebuah

Masjid besar yang tepat berada di belakang gedung sekolah. Namun fasilitas

masjid di MTs Syamsul Ulum tidak berstatus milik MTs Syamsul Ulum namun

berstatus milik YASPI Pondok Pesantren Syamsul Ulum. Selain masjid terdapat

pula sebuah ruangan belajar out door yang dihiasi bunga-bunga cantik dan

didesain dengan bagus, sehingga nampak indah dilihatnya.

Beberapa penunjang kegiatan lainnya seperti perpustakaan yang ditata

secara rapi dan teratur sehingga nampak terlihat indah dan fasilitas penunjang

149

ekstrakulikuler walaupu tidak setiap masing-masing ekstrakulikuler memiliki

ruangan, hanya beberapa kegiatan yang difasilitasi ruangan seperti ORSIMA yang

bergabung dengan Pramuka, KKR yang bergabung dengan POSKESTREN,

kelompok pecinta perpustakaan yang bergabung dengan ruang perpustakaan dan

kegiatan-kegiatan lainnya difasilitasi dengan ruangan P2KS.

Jadi, secara umum sarana dan prasarana yang ada di MTs Syamsul Ulum

telah tersedia dan tertata dengan rapi sehingga sangat menunjang bagi terciptanya

suasana pembelajaran yang kondusif

Namun walaupun begitu masih terdapat beberapa kelemahan yang dimiliki

MTs Syamsul Ulum berkaitan dengan penyediaan sarana dan prasarana penunjang

pendidikan, diantaranya adalah masih belum tersedianya secara lengkap berbagai

sarana untuk kegiatan ekstrakulikuler, kesenian marawis dan qasidah, olahraga

tenis meja, Taḥfiẓ dan seni teater dan puisi. Disamping itu, lapangan untuk

kegiatan olahraga pun dan kegiatan-kegiatan lapangan lainnya masih menyatu.

Selain menyatu dengan kegiatan lainnya lapanganpun masih milik bersama

dengan jenjang pendidikan yang ada di YASPI Pondok Pesantren Syamsul Ulum

sehingga terkadang harus giliran.

Berdasarkan data dari dokumen yang ada dan kondisi nyata di lapangan,

sarana dan prasarana MTs Syamsul Ulum yang terinventarisir samapai dengan

tahun pelajaran 2010/2011 berdasarkan jenis, jumlah dan kondisi dapat dilihat

pada table berikut:

150

Tabel 4.16

Inventarisasi Ruangan di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi

Pada tahun pelajaran 2010/2011

No Jenis Ruangan

Jumlah

Ruangan

Kondisi

Baik Buruk

1 Ruang Kelas 9 Ruang 9 -

2 Ruang Dewan Pembinaan Yayasan 1 Ruang 1 -

3 Ruang yayasan 1 Ruang 1 -

4 Ruang Kepala 1Ruang 1 -

5 Ruang Wakil Kepala 1 Ruang 1 -

6 Ruang Guru 1 Ruang 1 -

7 Ruang Perpustakaan 1 Ruang 1 -

8 Ruang Tata Usaha 1 Ruang 1 -

9 Ruang Laboratorium IPA 1 Ruang 1 -

10 Ruang Laboratoriun Komputer 1 Ruang 1 -

11 Ruang BP 1 Ruang 1 -

12 Ruang Osis 1 Ruang - 1

13 Mesjid 1 Ruang 1

14 Ruang Bendahara 1 Ruang 1 -

15 Ruang UKS 1 Ruang 1 -

16 Ruang Kantin Koperasi 1 Ruang 1 -

17 Toilet 4 Lokal 3 1

18 Ruang Kesenian 1 Lokal 1 -

19 Ruang Lab Bahasa 1 Lokal 1 -

20 Ruang belajar atau diskusi out door 1Ruang 1 1

21 Ruang Tamu 1 Ruang 1 1

Sumber : Dokumen wakasek sarana prasarana

151

3. Pelaksanaan Pendidikan di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi Semester Genap Tahun Pelajaran 2010/2011

a. Kurikulum

Pelaksanaan program kurikulum di MTS Syamsul Ulum semester genapa

2010/2011 selalu terlaksana sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, namun

ada beberapa kegiatan yang tidak terlaksana tepat waktu yang telah ditentukan,

namun ada beberapa kegiatan yang tidak terlaksana tepat waktu. Walaupun ada

beberapa kegiatan yang tidak terlaksana sesuai dengan waktu yang telah

direncanakan, namun kegiatan tersebut tetap dilaksanakan yang disesuaikan

dengan waktu yang tersedia.

Dalam pembagian tugas terhadap personilnya kepala sekolah selalu tegas

dan terperinci sesuai dengan hasil yang dimusyawarahkan. Walaupun kepala

sekolah selalu tegas, namun tidak ada kecanggungan antara kepala sekolah dengan

para personilnya. Hal ini dikarenakan kepala sekolah selalu menjalin hubungan

baik dengan para personilnya dan selalu memperhatikan setiap kebutuhan dari

masing-masing personil. Selain terjalin hubungan yang baik antara kepala sekolah

dengan para personilnya, terjalin pula hubungan yang baik antar personil lainnya.

Mereka selalu membiasakan rasa saling menghargai antara satu sama lain.

1) Perekrutan Tenaga Pendidik dan Kependidikan

Dalam pelaksanaan perekrutan tenaga pendidik dan kependidikan di MTs

Syamsul Ulum disesuiakan dengan kriteria yang telah ditentukan. Kriteria bagi

pendidik diantaranya yaitu: beragama Islam, berdasarkan latar belakang

pendidikan, berdasarkan azas kemampuan, berijazah sekurang-kurangnya D-3,

berdasarkan unsur yayasan/guru tetap yayasan, droping dari pemerintah (khusus

152

PNS), alumni. Adapun kriteria bagi tenaga kependidikan diantaranya yaitu:

beragama Islam, berdasarkan azas kemampuan dilihat kemampuan yang dimiliki

oleh setiap personil masing-masing, berdasarkan unsur yayasan yang masih ada

hubungan kekeluargaan dengan YASPI PONTREN Syamsul Ulum Gunung

Puyuh Sukabumi, namun disesuaikan dengan kemampuan yang dimiliki setiap

masing-masing personil dan alumni dari YASPI PONTREN Syamsul Ulum

Gunung Puyuh Sukabumi.

Sistem perekrutan yang seperti ini dimaksudkan agar diperoleh tenaga

pendidik yang benar-benar mampu di bidangnya. Usaha-usaha yang dilakukan

pihak sekolah dalam rangka pembinaan profesi tenaga kependidikan adalah

dengan pemetaan dan pembinaan sesuai kebutuhan serta mengikutsertakan guru-

guru dalam berbagai pelatihan seperti studi banding, studi kasus, supervisi,

berbagai workshop, serta penugasan.

2) Anggaran Kegiatan Pembelajaran

Pembiayaan kegiatan pembelajaran di MTs Syamsul Ulum didapat dari

tiga sumber, yaitu : BOS Pusat, BOS Provinsi dan BOS Daerah. Namun dalam

pelaksanaannya masih ada kekurangan dalam pembiayaan kegiatan pembelajaran

di MTs Syamsul Ulum, dalam mengatasi kekurangan tersebut maka pihak sekolah

mengadakan rapat bersama orang tuas siswa membicarakan tentang kekurangaan

dana dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran siswa. Dari hasil rapat tersebut

maka didapat kesepakatan diadakannya infak harian siswa dengan julah yang

tidak ditentukan.

153

3) Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar

Kegiatan belajar siswa di MTs Syamsul Ulum pada semester genap

2010/2011 sesuai dengan kalender akademik yang sebelumnya telah

direncanakan. Dalam proses pelaksanaan pembelajaran efektif di MTs Syamsul

Ulum pada semester genapa 2010/2011 dilaksanakan enam hari dimulai hari senin

sampai sabtu. Kegiatan belajar mengajar dimulai pada pukul 07.00-13.40 dimulai

dengan kegiatan shalat ḍuḥā kecuali pada hari senin kegiatan belajar mengajar

dimulai dengan kegiatan Upacara pengibaran bendera sehingga kegiatan shalat

ḍuḥā tidak ada, sedangkan pada hari Jumat kegiatan belajar mengajar dimulai

pada pukul 07.00-11.20.

Dalam pelakasanaan kegiatan belajar mengajar selalu mengutamakan

waktu shalat, pada saat masuk waktu shalat dzuhur, maka semua aktivitas yang

berada di MTs Syamsul Ulum diberhentikan dan semua SDM yang berada di MTs

Syamsul Ulum melaksanakan shalat dzuhur, berjam’ah.

Proses mengajar guru dalam pemakaian materi pembelajaran sesuai

dengan yang ditentukan pada RPP namun pada penjelasannnya guru selalu

mengaitkan dengan kenyataan yang relevan dan nilai-nilai keagaamaan.

Sedangkan dalam pemakaian metode dan media pembelajaran tidak selalu sesuai

dengan RPP, guru sering menggunakan metode ceramah dalam menyampaikan

materi pembelajaran pada siswa. Adapun dalam penggunanan media guru sering

hanya menggunakan buku sumber, LKS, papan tulis dan spidol. Namun dalam

penggunaan media pembelajaran guru selalu memperhatikan kriteria yang telah

ditentukan, diantaranya :

154

- Menarik perhatian siswa pada saat proses pembelajaran sedang berjalan

- Sesuai dengan materi pembelajaran yang disampaikan

- Sesuai dengan kebutuhan siswa

- Tidak menyimpang dari nilai-nilai agama .

4) Pelaksanaan Kegiatan Pengembangan Diri

Kegiatan pengembangan diri diberikan di luar jam pelajaran

(ekstrakulikuler) dengan binaan oleh guru-guru yang memiliki kualifikasi yang

baik berdasarkan surat keputusan kepala sekolah. Pelaksanaan kegiatan

pengembangan diri di MTs Syamsul Ulum pada tahun pelajaran 2010/2011

diantaranya, yaitu :

a) Kegiatan layanan konseling dilaksanakan pada hari senin-sabtu, adapun

waktunya menyesuaikan dengan kebutuhan dan kegiatan lainnya.

b) Pramuka dilaksanakan pada hari sabtu pukul 13.30-15.00

c) KKR dilaksanakan pada hari Juma’at pukul 13.30-1500

d) LDK pelaksanaannya menyesuaikan dengan program kerja ORSIMA

e) Olahraga, seni dan budaya dilaksanakan pada hari rabu, kamis dan minggu,

adapaun waktunya menyesuaikan dengan program kerja P2KS

f) Mentoring dilaksanakan pada hari senin-sabtu pukul 07.00-07.30

5) Evaluasi Siswa

Dalam pelaksanaan evaluasi siswa sesuai dengan apa yang telah

direncanakan secara bersama-sama pada awal semester. Adapun kegiatan evaluasi

siswa yang dilaksanakan adalah sebagai berikut:

155

a) Ulangan harian, pelaksanaan ulangan harian di MTs Syamsul Ulum ditentukan

oleh guru bidang studi masing-masing. Namun biasanya ulangan harian di

MTs Syamsul Ulum dilaksanakan setiap satu bab materi pembahasan yang

dilakukan setiap dua atau tiga minggu sekali. Ada beberapa jenis evaluasi

ulangan harian yang biasa dilakukan guru MTs Syamsul Ulum, diantaranya

yaitu: Menggunakan Lembar kerja Siswa sebagai media evaluasi, membuat

alat evaluasi sendiri berbentuk soal essay atau pilihan ganda dan ada juga

berbentuk ujian lisan.

b) Ujian Tengah Semester (UTS), pelaksanaan UTS di MTs Syamsul Ulum

dilaksanakan setiap tiga bulan sekali. Adapun alat evaluasi yang digunakan

berbentuk soal esaay dan pilihan ganda yang dibuat oleh setiap masing-masing

grur bidang studi.

c) Ujian Akhir Semester (UAS). Pelaksanaan UAS di MTs Syamsul Ulm

dilaksanakan enam bulan sekali atau setiap akhir semester. Adapun alat

evaluasi yang digunakan berbentuk soal essay dan pilhan ganda yang dibuat

langsung oleh pemerintah atau Kementerian Agama.

Selain evaluasi yang dipaparkan di atas, khusus kelas IX ada beberapa

evaluasi yang harus dilaksanakan siswa kelas IX, diantaranya :

a) Ujian praktek, pelaksanaan ujian praktek di MTs Syamsul Ulum dilaksanakan

satu tahun sekali khusus pada siswa kelas IX, biasaya dilaksanakan pada bulan

ke dua atau ke ketiga. Adapaun bentuk evaluasi yang dilakukan disesuaikan

dengan mata pelajaran masing-masing.

156

b) Ujian Akhir Sekolah (UAS), pelaksanaan UAS di MTs Syamsul Ulum

dilaksanakan satu tahun sekali khusus pada siswa kela IXsetelah ujian praktek

dan ujian nasional. Adapun alat evaluasi yang digunakan berbentuk soal essay

dan pilihan ganda yang dibuat langsung oleh pemerintah atau kementrian

agama.

c) Ujian Nasional (UN), pelaksanaan UN di MTs Syasmul Ulum dilaksanakan

satu tahun sekali khusus pada siswa kelas IX sama dengan sekolah-sekolah

lainnya. Adapun alat evaluasi yang digunakan berbentuk soal pilihan ganda

yang dibuat langsung oleh pemerintah.

6) Kenaikan dan Kelulusan

Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Peserta didik

dinyatakan naik kelas apabila memenuhi syarat yang telah ditentukan. Adapun

kelulusan dilaksanakan pada setiap akhir tahun khusus pada siswa kelas IX,

peserta didik dinyatakan lulus apabila memenuhi syarat yang telah ditentukan

sesuai dengan ketentuan PP No. 19/2005 Pasal 72 Ayat (1).

Berdasarkan data dari dokumen yang ada dan kondisi nyata di lapangan,

kenaikan kelas di MTs Syamsul Ulum pada tahun Pelajaran 2010/2011 semua

siswa kelas VII yang berjumlah 92 dan kelas VIII yang berjumlah 88 dinyatakan

naik kelas. Adapaun kelulusan kelas XI di MTs Syamsul Ulum pada tahun

pelajaran 2010/2011 dengan jumlah siswa 61 dinyatakan lulus. Dengan nilai hasil

Ujian Nasional nilai rata-rata, nilai terendah dan nilai tertinggi dapat dilihat pada

tabel berikut:

157

Tabel 4.17

Nilai Hasil Ujian Nasional

MTs Syamsul Ulum Gunungpuyuh Sukabumi

Tahun Pelajaran 2010/2011

NILAI BHS INDONESIA BHS INGGRIS MATEMATIKA IPA JUMLAH NILAI

UN NS NA UN NS NA UN NS NA UN NS NA UN NS NA

Klasifikasi A A A A A A A A A B A B A A A

Rata-Rata 7.94 7.92 7.93 8.60 7.93 8.33 7.88 7.80 7.85 7.13 8.03 7.49 31.55 31.68 31.60

Terendah 6.80 7.36 7.20 7.00 7.26 7.30 6.50 7.18 6.90 4.25 7.08 5.60 25.20 29.23 27.90

Tertinggi 9.40 9.00 8.90 9.80 8.60 9.30 9.25 8.80 8.90 8.75 8.94 8.80 34.75 35.05 34.90

Std. Devisi 0.50 0.32 0.35 0.51 0.28 0.36 0.40 0.37 0.40 1.25 0.41 0.78 2.02 1.25 1.45

Sumber : Dokumen wakasek kurikulum

158

b. Kesiswaan

Proses pelaksanaan program kesiswaan di MTs Syamsul ‘Ulum Gunung

Puyuh Sukabumi secara operasional berada di bawah tanggung jawab pembantu

kepala sekolah bidang kesiswaan. Dalam operasionalnya wakasek kesiswaan oleh

pengurus P2KS yang mengkoordinir kegiatan ekstrakulikuler. Selain dibantu oleh

P2KS wakasek kesiswaan juga dibantu oleh para guru dalam proses

pembinaannya.

Secara garis besarnya proses pelaksanaan prgram kerja kesiswaan di MTs

Syamsul Ulum semester genap tahun pelajaran 2010/2011 berdasarakan program

kerja yang telah ditentukan dapat dideskripsikan sebagai berikut :

1) Jumlah Rombongan Belajar

Jumlah keseluruhan siswa yang terdaftar dan masih tercatat sebagai siswa

di MTs Syamsul Ulum untuk semester genap tahun pelajaran 2010/2011 adalah

sebanyak 241 siswa. Selanjutnya, keseluruhan siswa dikelompokkan kedalam

sembilan kelas, pembagian kelas didasarkan atas tingkatannya, yaitu kelas VII,

VIII dan IX. Jumlah siswa untuk setiap rombongan belajar rata-rata kelas VII

sebanyak 30 siswa, kelas VIII 27 siswa, kelas IX 20 siswa. Pengelompokkan

siswa dilaksanakan dengan cara mencampurkan siswa siswi yang berprestasi

tinggi dengan dengan siswa yang berprestasi rendah. Berdasarkan penempatan

dan pengelompokkan ini, maka masing-masing kelas terdapat tiga rombongan

belajar. Pada setiap jenjang memiliki dua kelas reguler dan satu kelas Taḥfiẓ.

Adapun ketentuan kelas Taḥfiẓ pada awal penyeleksian harus hafal minimal

159

setengah juz, fasih dalam membaca al-Qur`an dan berkomitmen untuk konsisten

dalam mengahafal al-Qur`an.

2) Penerima Beasiswa

Ada tiga jenis beasiswa di MTs Syamsul Ulum beasiswa sekolah,

beasiswa yayasan, beasiswa siswa miskin (BSM). Adapun ketentuan dari setiap

masing-masing beasiswa, yaitu:

a) Beasiswa sekolah adalah beasiswa yang dikeluarkan oleh pihak sekolah

ataupun uang saku kepala sekolah. Ketentuan beasiswa sekolah ini khusus

bagi siswa yang berprestasi tingkat kota, nasional dan provinsi. Setiap siswa

berkesempatan untuk mendapatkan beasiswa ini dengan ketentuan harus siswa

yang berprestasi. Besarnya beasiswa ini bagi siswa yang berprestasi tingkat

kota bebas satu bulan infak harian, siswa yang berprestasi tingkat nasional

bebas dua bulan infak harian dan bagi siswa yang berprestasi tingkat provinsi

tiga bulan bebas infak harian. jumlah siswa yang mendapatkan beasiswa

sekolah di MTs Syamsul Ulum pada semester genap tahun pelajaran

2010/2011 sebanyak dua orang siswa berprestasi pada tingkat kota.

b) Beasiswa yayasan adalah beasiswa yang dikeluarkan oleh pihak yayasan bagi

siswa yang hafal al-Qur`an sebanayak tiga juz. Besarnya beasiswa yayasan

Rp. 420.000,00 pertahun. Uang beasiswa ini dimanfaatkan untuk membeli

keperluan sekolah siswa. Jumlah siswa yang mendapatkan beasiswa yayasan

di MTs Syamsul Ulum pada tahun pelajaran 2010/2011 sebanyak tiga siswa.

c) Beasiswa Siswa Miskin (BSM) adalah beasiswa yang dikeluarkan oleh

pemerintah khusus bagi siswa yang tidak mampu. Besarnya BSM sebesar

160

Rp.720.000,00 yang digunakan untuk pembelian perlengkapan siswa, biaya

transportasi siswa ke madarasah, uang infak harian dan membayar uang

pemondokkan. Jumlah siswa yang mendapatkan BSM di MTs Syamsul ‘Ulum

pada tahun pelajaran 2010/2011 kelas VII sebanya 22 siswa, kelas VIII

sebanyak 21 siswa dan kelas IX sebanayak 26 siswa.

3) Pertemuan Orang Tua Siswa

Pertemuan orang tua siswa di MTs Syamsul Ulum dilaksanakan dua

kali dalam setiap semester. Pertemuan pertama pada awal semester

membicarakan tentang keperluan siswa selama mengikutipembelajaran satu

semester dan pada akhir semester membicarakan kemajuan dan kemunduran

siswa sekaligus pembagiaan raport siswa. Namun khusus kelas IX dalam satu

semster ada tiga kali pertemuan orang tua siswa, yaitu : pertemuan awal

semester mebicarakan tentang keperluan siswa selama mengikuti pembelajaran

satu semester di MTs Syamsul Ulum, pertemuan menjelang Ujian Nasional

(UN) membicarakan keperluan yang harus disiapkan dalam mengahadapi UN

dan terakhir pertemuan menyampaikan prestasi siswa selama menjadi siswa di

MTs Syamsul Ulum sekaligus pembagaian ijazah.

4) Pelaksanaan Program Kegiatan Kesiswaan

a) Kegiatan Non-Ekstarakulikuler

Pelaksanaan kegiatan siswa selain kegiatan ekstrakulikuler sesuai

dengan data yang didap oleh peneliti adalah sebagai berikut :

(1) Shalat ḍuḥā, seluruh siswa MTs Syamsul Ulum wajib melaksanakannya

dilakuakan sebelum kegiatan belajar mengajar (KBM) dimulai.

161

Dilaksanakan setiap hari keculai pada hari senin dimulai pada pukul 07.00

s/d 07.30.

(2) Tadarus al-Qur`an (surat yāsīn) berjamaah diawali dengan hadoroh dan

diakhiri dengan do’a-do’a. Semua siswa MTs Syamsul ‘Ulum wajib

mengikuti kegiatan ini, dilaksanakan pada setiap hari kamis dimulai pukul

07.00 s/d 07/30.

(3) Upacara bendera, dilakukan oleh semua siswa MTs Syamsul Ulum pada

setiap hari senin dimulai pada pukul 06.55 s/d 07.30 .

(4) Sodaqoh (dana sosial), wajib bagi semua siswa MTs Syamsul Ulum yang

dikelola langsung oleh pengurus ORSIMA. Dilaksanakan pada setia hari

kamis pada pukul 07.20-07.30.

(5) Evaluasi ORSIMA, diwajibkan bagi seluruh pengusrus ORSIMA MTs

Syamsul Ulum. Dilaksanakan pada setia[ tanggal satu setiap awal bulan

dimulai pada pukul 13.00 s/d selesai.

(6) Lintas alam scuting rice, long marc (tadabbur alam), diwajibkan bagi

seluruh siswa MTs Syamsul Ulum. Dilaksanakan setiap tiga bulan sekali,

sesuai dengan hari libur dalam kalender pendidikan September, Desember,

Maret dan Juni, dilakukan pada setiap hari jumat.

(7) Pertemuan wali kelas, diwajibkan bagi seluruh wali kelas MTs Syamsul

Ulum. Dilaksanakan pertengahan bulan ke tiga. Pertemuan ini bertujuan

untuk mengetahui perkembangan kemajuan dan kemunduran presatsi

siswa.

162

(8) Persahabatan dengan sekolah lain setaraf/setingkat, kegiatan ini diikuti oleh

seluruh SMP/MTs di lingkungan kota sukabumi. Kegiatan ini Dilaksanakan

pada bulan Februari

(9) Megikuti setiap kegitan yang ada di sukabumi dalam bidang pendidikan

dan lain, kegiatan ini diikuti oleh siswa yang mempunyai skill.

Dilaksanakan pada waktu yang ditentukan oleh pihak yang mengadakan

kegiatan, kegiatan ini dikelola langsung oelh kepala sekolah dan kesiswaan.

Kegiatan yang pernah diikuti pada semester genap tahun pelajaran

2010/2011 diataranya, yaitu : lomba kader kesehatan remaaj (KKR), lomba

pidato tingkat MTs, lomba bulu tangkis, lomba MTQ, lomba lari dan lomba

futasal. Sedangkan prestasi yang diraih pada semester genap tahun

pelajaran 2010/2011 dianataranya, yaitu: juara harapan II lomba KKR

diwakilkan oleh seorang siswai yang benama Lusi Netalia Lestari, juara I

lomba pidato tingkat MTs diwakilkan seorang siswa yang bernama

Muhammad Gozali, juara I lomba bulu tangkis diwakilkan seorang siswa

yang bernama Agil Mursalat, juara I lomba MTQ diwakilkan seorang siswa

yang bernama M.Arif al-Husaeni dan juara I lomba lari yang diwakilkan

seorang siswa yang bernama M.Ridwan.

(10) Pengembangan diri, diwajibkan kepada seluh siswa MTs Syamsul

Ulum. Dilaksankana setiap hari (senin-sabtu) satu minggu penuh. Yang

dikelola langsung oleh kepala sekolah, koordinator ekstrakulikuler dan

pembina ORSIMA.

163

(11) Memperingati hari besar Islam Maulid Nabi dan Muharaman,

diwajibkan kepada seluruh siswa MTs Syamsul Ulum. Dilaksanakan pada

tanggal 12 Robiul awal dan tanggal satu Muharam yang dikelola oleh

kesiswaan.

(12) TOUR, dikhususkan bagi seluruh siswa kelas IX MTs Syamsul ‘Ulum.

Dilaksanakan pada bulan Juni tanggal 25 s/d 26 tahun 2011 yang dikelola

oleh kepala sekolah dan kesiswaan.

b) Kegiatan Ekstrakulikuler

(1) Penempatan dan Pengelompokan Siswa

Pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler di MTs Syamsul Ulum pada tahun

pelajaran 2010/2011 adalah seluruh siswa yang masih terdaftar dan masih

tercatat sebagai siswa di MTs Syamsul Ulum pada tahun peljaran 2010/2011.

Namun pengelompookan siswa hanya terjadi untuk siswa kelas VII dan VIII.

Selanjutnya, keseluruhan siswa tersebut dikelompokkan berdasarkan jenis-jenis

kegiatan dan berdasarkan minat dan bakat yang sesuai dengan apa yang dimilki

oleh siswa itu sendiri. Oleh karena itu, dalam pengelompokkan kegiatan ini,

setiap siswa diberikan kebebasan untuk memilih unit kegiatan ekstrakulikuler

yang sesuai dengan bakat dan minat siswa bersangkutan. Tentu saja dalam

memilih unit kegiatan ekstrakulikuler ini para siswa dapat berkonsultasi

terlebih dahulu dengan guru pembina agar dapat masuk ke dalam unit kegiatan

ekstrakulikuler yang sesuai. Selanjutnya setelah siswa menyampaikannya

secara tetulis dengan menggunakan format pengajuan yang telah disediakan

pihak sekolah, ditandatangani dan diketahui oleh orang tua siswa.

164

Dalam pelaksanaan kegiatan ekstrsakulikuler, para siswa dapat pindah

unit kegiatan jika siswa tersebut beranggapan tidak cocok dengan unit kegiatan

yang dipilih sebelumnya. Berdasarkan pengelompokkan ini, maka nantinya

para siswa dalam melaksanakan kegiatan ekstrakulikuler tidak lagi berdsarkan

tingkatan kelas, tetapi berdasarkan kesamaan minat dan bakat. Sedangkan

untuk kelas IX karena berkonsentrasi pada ujian akhir sekolah dan ujian

nasional, maka tidak diperkenankan atau dibebaskan dari kegiatan-kegiatan

ekstrakulikuler.

(2) Proses Pelaksanaan kegiatan Ekstrakulikuler

Kegiatan ekstrakulikuler sebagai salah satu jalur pembinaan kesiswaan

diselenggarakan sebagai wadah bagai para siswa untuk menyalurkan minat dan

bakatnya pada aktifitas-aktifitas di luar kegiatan akademis sekolah yang tentunya

diharapakan akan menunjang peningkatan prestasi skademis siswa itu sendiri.

Di MTs Syamsul Ulum sendiri untuk semester genap tahun pelajaran

2010/2011 terdapat tujuh jenias unit kegiatan siswa yang disediakan untuk dipilih

para siswa sesuai dengan bakat dan minatnya dalam kegiatan ekstrakulikuler.

Ketujuh unit kegiatan ekstrakulikuler tersebut adalah: 1) Kegiatan Kesehatan

Remaja (KKR), 2) Pramuka, 3) Taḥfiẓ, 4) Kelompok pecinta perpustakaan, 5)

Teater dan puisi, 6) Marawis dan qasidah, dan 7) Olahraga.

Pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler secara terjadwal dilaksanakan pada

hari senin, rabu, kamis, jumat, sabtu dan minggu muali pukul 13.40.15.00 kecuali

pada hari jumat mulai pada pukul 13.00-15-00 dan minggu pukul 09.00-12.00.

165

diluar waktu yang dijadwalka, setiap unit kegiatan juga diperoleh mengadakan

aktifitas pada hari lain atas sepengetahuan dan persetujuan pihak sekolah.

Dalam pelaksanaannya kegiatan ekstrakulikuler ini di bawah koordinasi

wakasek kesiswaan yang bekerjasama dengan P2KS. Pada setiap kegiatan pihak

sekolah menugaskan seorang guru pembina yang bertanggungjawab secara

langsung dalam pembinaan dan pelaksanaan unit kegiatan ekstrakulikuler yang

dibinanya dan juga dibawah pengawasan P2KS. Disamping pembina, pihak

sekolah dan P2KS juga menyediakan pelatih utama dibantu oleh beberapa pelatih

pendamping yang memiliki kemampuan yang sesuai dengan bidang kegiatan

ekstrakulikuler yang akan dilatihnya. Hal ini dimaksudkan sebagai wujud

profesuonalisme dan kesungguhan pihak sekolah untuk memberikan layanan

terbaik bagi para siswa dalam menggali potensi siswa juga guna pencapaian

prestasi para siswa itu sendiri.

Deskripsi pelaksanaan kegiatan ekstrakulikuler di MTs Syamsul Ulum pda

semster genap tahun pelajaran 2010/2011 untuk setiap unit kegiatannya. Dapat

digambarkan berikut ini.

(a) Kader Kesehatan Remaja (KKR)

Kader Kesehatan Remaja (KKR) merupakan program unggulan yang

berada di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada bidang kesehatan. kegitan ini

tidak jauh seperti PMR (Palang Merah Remaja). Namun KKR lebih fokus

terhadap pembinaan kaderisasi kesehetan remaja. Kegiatan ini bergabung dengan

kegiatan POSKESTREN Syamsul Ulum.

166

KKR dibina oleh H. Suganda, S.Ag, beliau adalah koordinator

POSKESTREN yang berada di lingkungan MTs Syamsul Ulum. Disamping

pembinaan dari pihak sekolah, terdapat juga pembinaan dari pihak dinas

kesehatan yang bertugas di POSKESTREN. Meraka turut membantu terlaksanaya

kegiatan Kader Kesehatan Remaja (KKR) ini.

Kegiatan utama KKR adalah membentuk kaderisasi kesehatan tingkat

remaja dan melayani kesehatan siswa MTs Syamsul Ulum. Disamping itu juga

beberapa kegiatan lainnya seperti kegiatan pendidikan kesehatan dan pembinaan

lingkungan sekolah.

Beberapa jenis kegiatan yang telah dilaksanakan unit kegiatan Kader

Kesehatan Remaja (KKR) selama tahun pelajaran 2010/2011 adalah:

- Penataran kader dilaksanakan pada bulan Agustus

- Penataran guru dilaksanakan pada bulan Nopember

- Penyuluhan dilaksanakan satu bulan sekali

- Pengukuran ketajaman mata dilaksanakan pada bulan Agustus dan Mei

- Pemeriksaan THT dilaksanakan pada bulan Agustus dan Mei

- Pelayanan kesehatan dilaksanakan setiap hari

- P3K dilaksanakan setiap hari

- Pembagian tablet vitamin A dilaksanakan pada bulan Agustus dan Mei

(b) Pramuka

Pramuka merupakan salah satu unit kegiatan ekstrakulikuler yang

diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada bidang kehidupan

berbangsa dan bernegara. Unit kegiatan pramuka ini disediakan sekolah untuk

167

mewadahi para siswa yang berminat pada bidang kepramukaan. Sekolah sendiri

tidak mewajibkan seluruh siswanya untuk mengikuti kegiatan pramuka melainkan

hanya bagi yang berminat saja.

Guru pembina yang ditugaskan sekolah dalam kegiatan pramuka adalah

Bapa Asep Hidayat, S.Ag. beliau adalah guru Sejarah Kebudayaan Islam (SKI)

dan TIK MTs Syamsul Ulum. Disamping pembinan dari pihak sekolah, terdapat

juga pembinaan dari pihak alumni yang secara sukarela turut membantu

terlaksananya kegiatan pramuka ini.

Beberapa jenis kegiatan yang telah dilaksanakan unit pramuka selama

semester genap tahun pelajaran 2010/2011 adalah :

- Rutinitas latihan pramuka pada setiap hari jumat

- Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK)

- Mengadakan pelantikan pramuka gabungan (pelantikan penggalang

rakit dan pelntikan penggalang terpa) dilaksanakan pada bulan

Pebruari.

- Lomba tingkat I dilaksanakan pada bulan Juni

- Partisipasi dalan HUT Kota Sukabumi dilaksanakan pada bulan April

(c) Taḥfiẓ

Taḥfiẓ merupakan salah satu unit kegiatan ekstrakulikuler yang

diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada bidang keagamaan.

Unit kegiatan Taḥfiẓ ini disediakan sekolah untuk mewadahi para siswa yang

berminat pada bidang Taḥfiẓ. Sekolah sendiri tidak mewajibkan seluruh siswanya

untuk mengikuti kegiatan Taḥfiẓ melainkan hanya bagi yang berminat saja.

168

Guru pembina yang ditugaskan sekolah dalam kegiatan Taḥfiẓ adalah K.H.

Maftuhin Ahmad, S.Ag. beliau adalah guru Taḥfiẓ khusus di kelas Taḥfiẓ MTs

Syamsul Ulum. Selain pembina dari pihak sekolah, terdapat juga pembina dari

pihak alumni yang secara sukarela turut membantu terlaksanaya kegiatan Taḥfiẓ.

Beberapa jenis kegiatan yang telah dilaksnakan selama semster genap

tahun pelajaran 210/2011 adalah :

- Rutinitas latihan ekstrakulikuler keagamaa/keilmuan

- Mengikuti kegiatan MTQ baik tingkat kota, provinsi maupun nasional

- Mengadakan haflah prestasi syamsul ‘Ulum

(d) Kelompok Pecinta Perpustakaan

Kelompok pecinta perpustakaan merupakan salah satu unit kegiatan

ekstrakulikuler yang diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada

bidang peningkatan minat baca siswa. Unit kegiatan kelompok pecinta

perpustakaan ini disediakan untuk mewadahi para siswa yang gemar membaca.

Guru pembina yang ditugaskan sekolah dalam kegiatan kelopmpok pecinta

perpustakaan adalah Siti Masyita, SE. Beliau adalah guru PUI/Aswaja sekaligus

koordinator perpustakaan MTs Syamsul Ulum. Disamping pembina dari pihak

sekolah, terdapat juga pembina dari pihak alumni dan pengurus perpustakaan

yayasan yang secara sukarela turut membantu terlaksananya kegiatan kelompok

pecinta perpustakaan ini.

Kegiatan utama kelompok pecinta perpustakaan MTs Syamsul Ulum

adalah melestarikan budaya membaca yang ada di MTs Syamsul Ulum. Sehingga

minat baca siswa MTs Syamsul Ulum terus meningkat.

169

(e) Teater dan Puisi

Teater dan puisi merupakan salah satu unit kegiatan ekstrakulikuler yang

diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada kesenian. Unit

kegiatan teater dan puisi ini disediakan untuk mewadahi para siswa yang berminat

dan berbakat pada seni teater dan puisi.

Pembina yang ditugaskan sekolah dalam kegiatan teate dan puisi adalah

Sahari Rusdianata, S.Pdi. beliau adalah koordinator bidang seni di P2KS dan

sekaligus ketua P2KS. Disamping pembina dari pihak sekolah, terdapat juga

pembina dari pihak alumni yang secara sukarela turut membantu terlaksananya

kegiatan tater dan puisi.

Beberapa jenis kegiatan yang telah dilaksanakan unit kegiatan teater dan

puisi selama semester genap tahun pelajaran 2010/2011 adalah :

- Rutinitas latihan

- Mengikuti kegitan lomba tingkat sekolah, kota, nasional dan provinsi

(f) Marawis dan Qasidah

Marawis dan Qasidah merupakan salah satu unit kegiatan ekstrakulikuler

yang diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum yang mengarah pada bidang

kesenian. Unit kegiatan marawis dan qasidah ini disediakan untuk mewadahi para

siswa yang berminta dan berbakat pada seni warawis dan qasidah.

Pembina yang ditugaskan sekolah dalam kegiatan teater dan puisi adalah

Sahari Rusdianata, S.Pdi. beliau adalah koordinator bidang seni di P2KS dan

sekaligus ketua P2KS. Disamping pembina dari pihak sekolah, terdapat juga

170

pembina dari pihak alumni yang secara sukarela turut membantu terlaksananya

kegiatan marawis dan qasidah.

Beberapa jenis kegiatan yang telah dilaksanakan unit kegiatan teater dan

puisi selama semester genap tahun pelajaran 2010/2011 adalah :

- Rutinitas latihan bidang kesenian

- Mengadakan festival tingkat kota, provinsi dan nasional

- Mengikuti kegiatan lomba tingkat kota

(g) Olahraga

Olahraga merupakan salah unit kegiatan ekstrakulikuler yang

diselenggarakan di MTs Syamsul Ulum, namun unit kegiatan ini dibagi ke dalam

dua bidang kegiatan yaitu bolla volly dan tenis meja. Unit kegiatan olahraga ini

disediakan untuk mewadahi para siswa yang berminat dan berbakat pada

olahraga.

Guru pembina yang ditugaskan sekolah dalam kegiatan olahraga adalah

Asep Hidaya, S.Ag. beliau adalah guru Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) dan TIK

MTs Syamsul Ulum. Disamping pembina dari pihak sekolah, terdapat juga

pembina dari pihak alumni yang secara sukarela turut membantu terlaksananya

kegiatan olahraga.

Beberapa jenis kegiatan yang telah dilaksanakan unit kegiatan teater dan

puisi selama semester genap tahun pelajaran 2010/2011 adalah :

- Rutinitas latihan satu minggu sekali

- Mengikuti pertandingan olahraga baik tingkat kota, provinsi maupun

nasional

171

- Mengadakan kunjungan pertadingan persahabatan setiap tiga bulan

seklai

- Mengadakan class metting

4. Sarana dan Prasarana

MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh Sukabumi merupakan sekolah yang

memiliki sarana dan prasarana yang cukup memadai. Hal ini karena semua

masalah yang berkaitan dengan sarana dan prasarana langsung di bawah tanggung

jawab wakasek kepala sekolah. Sarana dan prasarana yang dimiliki oleh MTs

Syamsul Ulum dimaksudkan agar kegiatan belajar mengajar dapat terlaksna

dengan baik, sehingga tujuan pendidikan di MTs Syamsul Ulum dapat tercapai

dengan baik.

Berdasarkan dokumen yang ada dan kondisi nyata di lapangan sarana dan

prasarana MTs Syamsul Ulum yang ada sampai saat ini adalah sebagai berikut:

1) Ruang Kerja

MTs Syamsul Ulum memiliki satu ruangan kantor yang di dalamya

terdapat:

a) Ruang Kepala Sekolah

Di dalam ruangan kepala sekolah terdapat satu buah meja kerja dan kursi,

dua buah lemari yang di dalamnya terdapat piala-piala penghargaan. Di setiap

dindingang ruangan terdapat program kerja kepala sekolah, stuktur kepengurusan

MTs Syasmsul Ulum, piagam-piagam penghargaan dan piagam akreditasi dan

juga terdapat photo-photo pendiri MTs Syamsul Ulum. Ruangannya dilengakapi

alat-alat tulis, buku dan perlengkapan kerja lainnya. Selain keperluan kerja kepala

172

sekolah di dalam ruangannya pun terdapat tempat sampah, jam dinding dan kipas

angin.

b) Ruang Wakasek dan Guru

Ruang wakasek di MTs Syamsul Ulum menyatu dengan ruang guru dan

ruang tamu. Di dalamyan terdapat meja-meja dan kursi kerja, satu buah lemari

besar dan 2 buah lemari kecil. pada setiap dindingnya terdapat program kerja

wakasek (kurikulum, kesiswaan, keuangan dan sarana prasarana), tata tertib siswa

dan guru, jumlah siswa dari tahun ketahun, daftar inventris ruangan MTs Syamsul

Ulum dan juga dihiasi dengan tulisan-tulisan kaligrafi pada setiap dindingnya.

Ruangannya dilengakapi alat-alat tulis, buku dan kebutuhan kerja lainnya dan

juga di lengakapi kursi tamu dan meja. Selain itu juga dilengakapi oleh satu buah

dispencer, jam dinding, satu buah keset dan dua buah tempat sampah.

c) Ruang Tata Usaha

Ruang tata usaha MTs Syamsul Ulum dilengakapi meja dan kursi kerja,

satu buah komputer dan printer, satu buah lemari dan di lengakapi alat tulis, buku

dan perlengakapan administrasi lainnya. Terdapat stuktur kepengurusan Tata

Usaha pada dinding ruangan dan pula satu buah tempat sampah dan jam dinding.

2) Ruang Belajar

MTs Syamsul Ulum memiliki sembilan ruangan belajar dan satu ruangan

belajar out door . pada setiap ruangan terdapat meja, kursi, lemari, papan tulis,

spidol dan penghapus. Pada dinding ruangan terdapat stuktur kepengurusan dan

photo-photo pendiri YASPI PONTREN Syamsul Ulum. Selain itu terdapat pula

jam dinding dan alat-alat kebersihan. Namun pada ruangan belajar out door hanya

173

terdapat tempat belajar berupa lesehan, papan tulis, alat tulis jam dinding dan

tempat sampah.

3) Laboratoriun

MTs Syamsul Ulum memiliku dua ruangan Laboratorium diantaranya,

yaitu:

a) LAB Komputer

MTs Syamsul Ulum memilki 15 unit komputer, di dalam rungannya

terdapat kursi, meja, lemari, papan tulis dan alat tulis. Pada diding ruangan

terdapat jadwal pemakaian LAB dan photo-photo pendiri YASPI PONTREN

Syamsul Ulum. Selain itu terdapat juga jam dindinga dan alat kebersihan.

b) LAB IPA

MTs Syamsul Ulum memiliki satu ruangan LAB Ipa yang di dalamnya

terdapat perlengkapan yang berhubungan dengan IPA seperti: patung organ

manusia, peneropong bintang, amperemeter, alat pengawet dan lat-lat praktek IPA

lainnya. Selain itu juga terdapat meja, kursi, lemari, papan tulis, alat tulis dan alat

kebersihan. Pada dinding ruangan terdapat jadwal pemakaian ruangan LAB IPA

dan photo-photo pendiri YASPI PONTEREN Syamsul Ulum.

4) Ruang Perpustakaan

MTs Syamsul Ulum memiliki satu buah ruangan perpustakaan yang

bergabung dengan MA, MAK dan PK. Di dalam ruangan perpustakaan terdapat

rak buku yang dipenuhi buku-buku pembelajaran siswa. Pada setiap jenjang

pendidik memiliki rak masing-masing khusus MTs Syamsul Ulum memiliki tiga

rak buku. Dengan dilengakapi meja, kursi dan alat kebersihan lainnya.

174

5) Masjid

MTs Syamsul Ulum memiliki satu buah mesjid yang bergabung dengan

yayasan. Yang dipinngir mesjid terdapat tempat wudhu putra, sedangkan tempat

wudhu putri bergabung dengan asrama putri Syamsul Ulum. Masjid biasa

digunakan untuk Shalat, namun selain digunakan untuk Shalat, masjid pun sering

digunakan untuk kegiatan keagamaan lainnya seperti Taḥfiẓ, muḥāḍaraћ,

mentoring dan kegiatan-kegiatan lainnya.

6) Koperasi

MTs Syamsul Ulum memiliki satu buah koperasi yang bergabung dengan

yayasan. Koperasi MTs Syamsul Ulum memenuhi kebutuhan siswa dalam

pembelajaran.

7) Lapangan

MTs Syamsul Ulum memiliki satu buah lapangan yang berfungsi untuk

upacara bendera, kegiatan olahraga dan kegiatan-kegiatan lainnya yang perlu

menggunakan lapangan.

8) Kamar Mandi/WC

MTs Syamsul Ulum memiliki dua buah kamar mandi/wc. Satu buah

terdapat di dalam ruangan kantor dan satu buah terdapat di luar ruangan

berdekatan dengan ruangan belajar siswa.

9) Ruang ORSIMA

MTs Syamsul Ulum memiliki satu buah ruangan ORSIMA yang terdapat

dilantai dua. Di dalam ruangan terdapat meja. Kursi, lemari, satu buah komputer

175

dan alat tulis. Pada dinding terdapat stuktur kepengurusan ORSIMA dan program

kerja ORSIMA.

10) Ruang P2KS

MTs Syamsul Ulum memilki satu buah rungan P2KS yang berfungsi

menampung semua kegiatan ekstrakulikuler yang berada di bawah YASPI

PONTREN Syamsul Ulum.

11) Ruang Kegiatan Ekstrakulikuler

Kegiatan ekstrakulikuler MTs Syamsul Ulum pada semester genap

2010/2011 ada tujuh unit kegiatan. Namun tidak semua unit kegiatan

ekstrakulikuler memiliki ruangan khusus. Adapun fasilitas dari setiap unit

kegiatan ekstrakulikuler adalah sebagai berikut :

a) KKR

Fasilitas yang disediakan sekolah untuk menunjang kegiatan KKR adalah

POSKESTREN yang bergabung dengan yayasan. Sedangkan fasilitas penunjang

lain yang dibutuhkan untuk kegiatan KKR dan tidak disediakan sekolah dan

yayasan, disediakan secara swadaya oleh para siswa itu sendiri atas persetujuan

sekolah dan sepengetahuan orangtua siswa.

b) Pramuka

Fasilitas yang disediakan sekolah untuk menunjang kegiatan pramuka

adalah ruang ORSIMA dan P2KS dan seperangkat perlengakapan yang

berhubungan dengan kepramukaan. Sedangkan fasilitas penunjang lain yang

dibutuhkan untuk kegiatan pramuka dan tidak disediakan sekolah, disediakan

176

secara swadaya oleh para siswa itu sendiri atas persetujuan sekolah dan

sepengetahuan orang tua siswa.

c) Taḥfiẓ

Fasilitas yang disediakan sekolah untuk menunjang kegiatan Taḥfiẓ adalah

ruang kelas dan masjid dan seperangkat perlengakapan yang berhubungan dengan

Taḥfiẓ. Sedangkan fasilitas penunjang lain yang dibutuhkan untuk kegiatan tahfidz

dan tidak disediakan sekolah, disediakan secara swadaya oleh para siswa itu

sendiri atas persetujuan sekolah dan sepengetahuan orang tua siswa.

d) Teater dan Puisi

Fasilitas yang disediakan sekolah untuk menunjang kegiatan teater dan

puisi adalah ruang kelas dan P2KS dan seperangkat perlengakapan yang

berhubungan dengan teater dan puisi. Sedangkan fasilitas penunjang lain yang

dibutuhkan untuk kegiatan teater dan puisi dan tidak disediakan sekolah,

disediakan secara swadaya oleh para siswa itu sendiri atas persetujuan sekolah

dan sepengetahuan orang tua siswa.

e) Kelompok Pecinta Perpustakaan

Fasilitas yang disediakan sekolah untuk menunjang kegiatan kelompok

pecinta perpustakaan adalah ruang perpustakaan dan seperangkat perlengakapan

yang berhubungan dengan kelompok pecinta perpustakaan. Sedangkan fasilitas

penunjang lain yang dibutuhkan untuk kegiatankelompok pecinta perpustakaan

dan tidak disediakan sekolah, disediakan secara swadaya oleh para siswa itu

sendiri atas persetujuan sekolah dan sepengetahuan orang tua siswa.

177

f) Marawis dan Qasidah

Fasilitas yang disediakan sekolah untuk menunjang kegiatan marawis dan

qasidah adalah ruang kelas dan P2KS dan seperangkat perlengakapan yang

berhubungan dengan marawis dan qasidah. Sedangkan fasilitas penunjang lain

yang dibutuhkan untuk kegiatan marawis dan qasidah dan tidak disediakan

sekolah, disediakan secara swadaya oleh para siswa itu sendiri atas persetujuan

sekolah dan sepengetahuan orang tua siswa.

g) Olahraga

Kegiatan ekstrakulikuler olahraga di MTs Syamsul Ulum ada dua jenis

kegiatan, yaitu: bolla volly dan tenis meja. Fasilitas yang disediakan sekolah

untuk menunjang kegiatan bolla volly adalah lapangan upacara sedang tenis meja

adalah ruang kelas dan ruang P2KS. Sedangkan fasilitas penunjang lain yang

dibutuhkan untuk kegiatan bolla volly dan tenis meja yang tidak disediakan

sekolah, disediakan secara swadaya oleh para siswa itu sendiri atas persetujuan

sekolah dan sepengetahuan orang tua siswa.

3. Pengawasan Pendidikan di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi Semester Genap Tahun Pelajaran 2010/2011

a. Kurikulum

Pengawasan kegiatan kurikulum di MTs Syamsul Ulum Gunung Puyuh

Sukabumi pada dasarnya bersifat terbuka bagi seluruh civitas akdemika MTs

Syamsul Ulum. Artinya, pada dasarnya semua komponen MTs Syamsul Ulum

dapat befungsi sebagai pengawas terhadap segala aktifitas yang terjadi yang

berhubungan dengan kegiatan kurikulum. Namun karena hampir semua kegiatan

178

kurikulum dijalankan oleh guru pada setiap bidang studi masing-masing, maka

tentu guru harus bertanggungjawab secara langsung terhadap jalannya kegiatan

kurikulum MTs Syamsul Ulum.

1) Prosedur, Mekanisme dan Standar Pengawasan

Prosedur yang berlaku di MTs Syamsul Ulum dalam rangka pengawasan

kurikulum di MTs Syamsul Ulum adalah prosedur bertingkat, artinya, setiap

orang yang diberikan tanggung jawab melaksanakan kegiatan kurikulum, maka

secara otomatis bertanggung jawab untuk mengawasi terlaksananya kegiatan

tersebut.

Mekanisme pengawasan dilaksnakan berdasarkan garis komando wakasek

kurikulum. Dalam hal ini, kepala sekolah adalah komando tertinggi yang memiliki

kewenangan untu mengawasi seluruh aktifitas kurikulum. Dibawahnya ada

wakasek kurikukulm sebagai orang yang bertanggung jawab secara langsung

terhadap aktifitas kurikulum. Di bawah wakasek kurikulum ada wali kelas dan

guru bidang studi.

Standar pengawasan yang digunakan sebagai acuan dalam melakukan

pengawasan pelaksanan kurikulum di MTs Syamsul Ulum mengacu kepada dua

hal, yaitu realisasi dan relevansi pelaksanaan program kerja sesuai dengan rencana

kerja, dan kedua adalah terjadinya peningkatan prestasi siswa dibanding dengan

periode sebelumnya.

Peningkatan prestasi siswa diukur dengan cara membandingkan antara

jumlah prestasi siswa yang dicapai pada setiap semester dan khusus kelas tiga

179

prestasi yang dicapai pada saat kelulusan dengan prestasi yang telah dicapai pada

periode sebelumnya.

2) Proses Pengawasan

a) Bentuk Pengawasan

Bentuk pengawasa pelaksanaan kurikuum di MTs Syamsul Ulum terbagi

dua bentuk. Bentuk yang pertama adalah bentuk pengawasan secara langsung,

artinya pengawasan langsung terjun kelapangan untuk mengawasi jalannya

kegiatan. Dan bentuk yang kedua adalah bentuk pengawasan secara tidak

langsung, artinya pengawas tidak terjun langsung ke lapangan untuk mengawasi

kegiatan melainkan hanya menilai dari laporan-laporan yan ada, baik lisan

maupun tulisan.

b) Personil Pengawasan

Orang-orang atau pihak-pihak yang memiliki tanggung jawab untuk

melakukan pengawasan kegiatan kurikulum di MTs Syamsul ‘Ulum secara

berurutan dari yang tertinggi sampai terendah adalah: kepala sekolah, wakasek

kurikulum, wali kelas dan guru bidang studi.

Tugas pengawasan ini tidak dibuat secara tertulis dalam bentuk surat

tugas, tetapi lebih kepada tanggung jawab jabatan. Dalam hal ini, masing-masing

personil tidak diberikan acuan kerja yang sifatnya mengikat, baik menyangkut

waktu maupun tempat, dalam melakukan pengawasan. Masing-masing pengawas

hanya diarahkan untuk mengawasi secara umum pelaksanaan kegiatan dan segera

menindaklanjuti apabila menemukan terjadinya penyimpangan-penyimpangan

dalam pelaksanaan kegiatan.

180

c) Aspek Pengawasan

Aspek-aspek yang diawasi dalam pelaksanaan kurikulun di MTs Syasul

Ulum adalah: 1) adannya kegiatan sesuai dengan yang telah direncanakan, 2)

proses pelaksanaan KBM sesuai dengan KTSP, 3) kehadiran pendidik dengan

peserta didik, 4) penggunaan sumber daya dan 5) ketercapaian target.

d) Waktu dan Tempat Pengawasan

Secara sistemastis, waktu dan tempat pengawasan KBM dilaksanakan satu

minggu sekali pada setiap masing-masing kelas. Adapun kegiatan lain waktu dan

tempat pengawasan tidak diatur secara rinci. Pelaksanaan pengawasan dapat

mengawasi kapan saja dan dimana saja tergantung situasi dan kondisi pengawas.

3) Hasil dan Tindaklanjut Pengawas

Pengawasan pelaksanaan kurikulum di MTs Syamsul Ulum lebih ditekan

pada upaya perbaikan artinya apabila ditemuakan terjadi penyimpangan-

penyinpangan dalam pelaksanaan kurikulum, maka yang menemukan

penyimpangan tersebut dapat langsung melakukan tindakan perbaikan jika

memungkinkan, atau melapor kepada pihak yang lebih berwenang. Namun

walaupun demikian, setiap penyimpangan harus segera dilaporkan kepada

wakasek kurikulum selaku penanggung jawab operasional kegiatan kurikulum

untuk kemudian ditindaklanjuti dalam bentuk laporan kepada pimpinan sekolah

yang kemudian laporan ini dijadikan acuan untuk memperbaiki sisrtem

manajemen kurikulum pada periode selanjutnya.

181

b. Kesiswaan

Pengawasan kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum pada dasarnya

bersifat terbuka bagi seluruh civitas akademik MTs Syamsul Ulum. Artinya, pda

dasarnya semua komponen MTs Syamsul Ulum dapat berfungsi sebagai

pengawas terhadap segala aktifitas yang terjadi yang berhubungan dengan

kegiatan kesiswaan.

4) Prosedur, Mekanisme, dan Standar Pengawasan

Prosedur yang berlaku di MTs Syamsu Ulum dalam rangka pengawasan

kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum adalah prosedur bertingkat. Artinya,

setiap orang yang diberikan tanggung jawab untuk mengelola satu unit kegiatan,

maka secara otomatis bertanggung jawab untuk mengawasi terlaksananya

kegiatan tersebut oleh orang-orang yang di bawahnya.

Mekanisme pengawasan dilaksanakan berdasarkan garis komando

kegiatan kesiswaan. Dalam hal ini, kepala sekolah adalah komando tetinggi yang

memiliki kewenagan untuk mengawasi seluruh aktifitas kegiatan kesiswaan.

Dibawahnya ada wakasek kesiswaan. Dibawah wakasek kesiswaan ada

koordinator ekstrakulikuler yang berada langsung di bawah komando ketua

yayasan yang diwadahi oleh P2KS, dans seterusnya ke bawah sampai kepada

pembina OSIS, pembina unit-unit kegiatan ekstrakulikuler, wali kelas, dan staf

guru, baik guru bidang studi maupun guru BP/BK.

Standar pengawasan kegiatan kesiswaan yang digunakan sebagai acuan

dalam melakukan pengawasan pelaksanaan kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul

Ulum mengacu kepada dua hal, yaitu pertama adalah realisasi dan relevansi

182

pelaksanaan program kerja sesuai dengan rencana kerja, dan kedua adalah

terjadinya peningkatan prestasi siswa dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Peningkatan prestasi siswa diukur dengan cara membandingkan antara jumlah

prestasi yang dicapai dalam berbagai kejuaran dan perlombaan dengan prestasi

yang telah dicapai pada periode sebelumnya dalam aktifitas/jenis kegiatan yang

sama.

5) Proses Pengawasan

a) Bentuk Pengawasan

Bentuk pengawasa pelaksanaan kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul

‘Ulum terbagi dua bentuk. Bentuk yang pertama adalah bentuk pengawasan

secara langsung, artinya pengawasan langsung terjun kelapangan untuk

mengawasi jalannya kegiatan. Dan bentuk yang kedua adalah bentuk pengawasan

secara tidak langsung, artinya pengawas tidak terjun langsung ke lapangan untuk

mengawasi kegiatan melainkan hanya menilai dari laporan-laporan yang ada, baik

lisan maupun tulisan.

b) Personil Pengawasan

Orang-orang atau pihak-pihak yang memiliki tanggung jawab untuk

melakukan pengawasan kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum secara

berurutan dari yang tertinggi samapai terendah adalah: kepala sekolah, wakasek

kesiswaan, koordinator ekstrakulikuler (P2KS), pembina unit-unit kegiatan

ekstrakulikuler, walikelas dan staf guru.

Tugas pengawasan ini tidak dibuat secara tertulis dalam bentuk surat

tugas, tetapi lebih kepada tanggung jawab jabatan. Dala hal ini, masing-masing

183

personil tidak diberikan acuan kerja yang sifatnya mengikat, baik menyangkut

waktu maupun tempat, dalam melakukan pengawasan. Masing-masing pengawas

hanya diarahkan untuk mengawasi secara umum pelaksanaan kegiatan dan segera

menindaklanjuti apabila menemukan terjadinya penyimpangan-penyimpangan

dalam pelaksanaan kegiatan.

c) Aspek-aspek Pengawasan

Aspek-aspek yang diawasi dalam pelaksanaan kegiatan kesiswaan di MTs

Syasul Ulum adalah: 1) adannya kegiatan sesuai dengan yang telah direncanakan,

2) pelaksanaan kegiatan, 3) kehadiran pelaksana dan peserta kegiatan, 4)

penggunaan sumber daya dan 5) ketercapaian target.

d) Waktu dan Tempat Pengawasan

Secara sistemastis, waktu dan tempat pengawasan tidak diatur secara rinci.

Pelaksanaan pengawasan dapat mengawasi kapan saja dan dimana saja tergantung

situasi dan kondisi pengawas.

6) Hasil dan Tindaklanjut Pengawasan

Pengawasan pelaksanaan kegiatan kesiswaan di MTs Syamsul Ulum lebih

ditekan pada upaya perbaikan artinya apabila ditemuakan terjadi penyimpangan-

penyinpangan dalam pelaksanaan kegiatan kesiswaan, maka yang menemukan

penyimpangan tersebut dapat langsung melakukan tindakan perbaikan jika

memungkinkan, atau melapor kepada pihak yang lebih berwenang. Namun

walaupun demikian, setiap penyimpangan harus segera dilaporkan kepada

wakasek kesiswaan selaku penanggung jawab operasional kegiatan kesiswaan

untuk kemudian ditindaklanjuti dalam bentuk laporan kepada pimpinan sekolah

184

yang kemudian laporan ini dijadikan acuan untuk memperbaiki sisrtem

manajemen kesiswaan pada periode selanjutnya.

c. Sarana dan Prasarana

Pengawasan sarana dan prasaran di MTs Syamsul Ulum pada dasrnya

bersifat terbuka bagi seluruh civitas akademika MTs Syamsul Ulum. Artinya,

pada dasarnya semua komponen MTs Syamsul Ulum dapat berfungsi sebagai

pengawas terhadap semua sarana dan prasarana yang ada di MTs Syamsul Ulum.

7) Prosedur, Mekanisme, dan Standar Pengawasan

Prosedur yang berlakun di MTs Syamsul Ulum dalam rangka pengawasan

sarana dan prasarana di MTs Syamsul Ulum adalah prosedur bertingkat. Artinya,

setiap orang yang diberikan tanggung jawab untuk mengelola sarana dan

prasarana, maka secara otomatis bertanggung jawab untuk mengawasi sarana dan

prasarana di MTs Syamsu Ulum.

Mekanisme pengawasan dilaksanakan berdasarkan garis komando

wakasek sarana dan prasarna. Dalam hal ini, kepala sekolah adalah komando

tertinngi yang memiliki kewenangan untuk mengawasi seluruh sarana da

prasarana yang ada di MTs Syamsul Ulum. Di bawahnya ada wakasek sarana

prasarana sebagai orang yang bertanggung jawab secara langsung terhadapa

sarana prasarana di MTs Syamsul Ulum. Di bawah wakasek sarana prasarana ada

koordinator setiap ruangan yang ada di MTs Syamsul Ulum, dan seterusnya ke

bawah sampai wali kelas.

Standar pengawasan sarana prasarana yang digunakan sebagai acuan

dalam melakukan pengawasan sarana dan prasarna MTs Syamsul Ulum mengacu

185

kepada dua hal, yaitu pertama adalah realsasi dan relevansi pelaksanaan program

kerja sesuai dengan rencana kerja, dan kedua adalah terjadinya penambahan

sarana prassarana dibanding dengan periode sebelumnya.

Penambahan sarana prasarana MTs Syamsul Ulum diukur dengan cara

menbandingkan anatara jumlah dan kondisi sarana prasarana yang ada dengan

penambahan sarana prasarana yang telah tercapai pada periode sebelumnya.

8) Proses Pengawasan

a) Bentuk pengawasan

Bentuk pengawasan sarana dan prasarana di MTs Syamsul Ulum terbagi

dua bentuk. Bentuk yang pertama adalah bentuk pengawasan secara langsung,

artinya pengawas langsung terjun ke lapangan untuk mengawasi jalannya

kegiatan. Dan bentuk ke dua adalah bentuk pengawasan secara tidak langsung,

artinya pengawas tidak terjun langsung ke lapangan untuk mengawasi kegiatan

melainkan hanya menilai dari laporan-laporan yang ada, baik lisan maupu tulisan.

b) Personil Pengawasan

Orang-orang yang mamiliki tanggung jawab untuk melakukan

pengawasan terhadap sarana prasana di MTs Syamsul Ulum secara berurutan dari

yang tertinggi sampai yang terendah adalah: kepala sekolah, wakasek sarana

prasarna, koordinator setiap ruangan dan wali kelas.

Tugas pengawasan ini tidak dibuat secara tertulis dalam bentuk surat

tugas, tetapi lebih kepada tanggung jawab jabatan. Dala hal ini, masing-masing

personil tidak diberikan acuan kerja yang sifatnya mengikat, baik menyangkut

waktu maupun tempat, dalam melakukan pengawasan. Masing-masing pengawas

186

hanya diarahkan untuk mengawasi secara umum pelaksanaan kegiatan dan segera

menindaklanjuti apabila menemukan terjadinya penyimpangan-penyimpangan

dalam pelaksanaan kegiatan.

c) Aspek-aspek Pengawasan

Aspek-aspek yang diawasi dalam pelaksanaan pengawasan sarana

prasaran di MTs Syamsul Ulum adalah: 1) adanya penambahan sarana prasarana

sekolah sesuai dengan yang direncanakan, 2) pemanfaatan sarana prasaran sesuai

dengan kebutuhan, 3) terpenuhi sarana prasaran personil, 4) ketercapaian target.

d) Waktu dan Tempat Pengawasan

Secara sistemastis, waktu dan tempat pengawasan tidak diatur secara

rinci. Pelaksanaan pengawasan dapat mengawasi kapan saja dan dimana saja

tergantung situasi dan kondisi pengawas.

9) Hasil dan Tindaklanjut Pengawasan

Pengawasan sarana dan prasarana di MTs Syamsul Ulum lebih ditekan

pada upaya perbaikan artinya apabila ditemuakan terjadi penyimpangan-

penyinpangan dalam pengadaan sarana dan prasarana, maka yang menemukan

penyimpangan tersebut dapat langsung melakukan tindakan perbaikan jika

memungkinkan, atau melapor kepada pihak yang lebih berwenang. Namun

walaupun demikian, setiap penyimpangan harus segera dilaporkan kepada

wakasek sarana prasarna selaku penanggung jawab operasional pengadaan sarana

prasaran untuk kemudian ditindaklanjuti dalam bentuk laporan kepada pimpinan

sekolah yang kemudian laporan ini dijadikan acuan untuk memperbaiki sisrtem

manajemen srana prasarana pada periode selanjutnya.

187

B. Pembahasan Penelitian

1. Implementasi Prinsip-Prinsip Manajemen Pendidikan Islam dalam

Perencanaan Pendidikan di MTs Syamsul Ulum

a. Kurikulum

1) Adil

Dalam prinsip keadilan peneliti menetapkan empat indikator keadilan,

yaitu: a) Merencanakan pembagian tugas sesuai dengan kemampuannya, b)

Merencanakan metode pembelajaran sesuai dengan kebutuhan siswa, c)

Merencanakan metode pembelajaran sesuai dengan kemampuan pendidik, d)

Merencanakan evaluasi siswa sesuai dengan kemampuan siswa.

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari lima indikator

keadilan yang peneliti tetapkan terpenuhi dua indikator prinsip keadilan dalam

perencanaan kurikulum di MTs Syamsul Ulum pada semester genap 2010/2011.

Adapun indikator-indikator yang terpenuhi tersebut adalah sebagai berikut:

a. Merencanakan Pembagian Tugas Sesuai dengan Kemampuannya

Pada tahap perencanaan dalam menentukan tugas disesuaikan dengan

kemampuannya. Kemampuan pendidik dan kependidikan dalam menjalankan

tugasnya masing-masing dilihat sejak perekrutan. MTs Syamsul Ulum memiliki

kriteria tertentu dalam perekrutan pendidik dan kependidikan, yaitu: latar

belakang pendidikan sekurang-kurangnya D-3 dan memiliki kemampuan khusus.

Adapun isi dari kriteria kependidikan adalah memiliki kemampuan khusus.

188

5. Merencanakan Evaluasi Siswa Sesuai dengan Kemampuan Siswa

Perencanaan evaluasi siswa di MTs Syamsul Ulum ada tiga jenis evaluasi

adalah ulangan harian, ujian tengah semester dan ujian akhir semester. Khusus

bagi siswa kelas IX ada tiga jenis evaluasi adalah ujian praktek, ujian akhir

sekolah dan ujian nasional.

2) Ikhlas

Dalam prinsip keikhlasan peneliti menetapkan satu indikator keadilan,

yaitu merencanakan program sebagai bentuk ibadah kepada Allah Swt.

Berdasarakan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari satu indikator prinsip

keikhlasan yang peneliti tetapkan terpenuhi dalam perencanaan kurikulum di MTs

Syamsul Ulum pada semester genap 2010/2011

Program kegiatan kurikulum yang direncanakan di MTs Syamsul Ulum

tentus saja merupakan program sebagi bentuk ibadah kepada Allah Swt, karena

semua program yang ada pada kurikulum adalah program yang berhubungan

dengan pendidikan. Pada dasarnya Islam mewajibkan seluruh umatnya untuk

selalu menuntut Ilmu dari sejak kecil hingga mati. Adapun Program kerja pada

semester genap 2010/2011 di MTs Syamsul Ulum yaitu : Ujian tengah semester,

ujian akhir semester , program pengayaan, program ujian praktek, program

remedial program pra UAN, program try out dan program UAN.

3) Amanah/Tanggung Jawab

Dalam prinsip amanah/tanggung jawab peneliti menetapkan tujuh

indikator amanah/tanggung jawab, yaitu: a) Merencanakan program dengan

melibatkan semua personil, b) Merencanakan pembagian tugas yang jelas dan

189

tegas, c) Merencanakan adanya standar pengukuran prestasi, d) Merencanakan

program sesuai dengan waktu yang tersedia, e) Merencanakan program yang

menghasilkan kegiatan pembelajaran siswa, f) Merencanakan kegiatan yang

menghasilkan peningkatkan prestasi siswa, g) Merencanakan peraturan yang jelas,

berkonsekuensi yang jelas.

Berdasarakan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari tujuh

indikator amanah/tanggung jawab yang peneliti tetapkan terpenuhi semua

indikator prinsip amanah/tanggung jawab dalam perencanaan kurikulum di MTs

Syamsul Ulum pada semester genap 2010/2011. Adapun indikator-indikator yang

terpenuhi tersebut adalah sebagai berikut:

a) Merencanakan Program dengan Melibatkan Semua Personil

Perencanaan program kegiatan di MTs Syamsul Ulum melibatkan orang-

orang yang berkompeten. Sekurang-kurangnya ada empat komponen orang yang

berkompeten dalam penyusunan perencanaan program kegiatan kurikulum di MTs

Syamsul Ulum, yaitu pemerintah, kepala sekolah, wakasek kurikulum, yayasan

dan guru bidang studi.

b) Merencanakan Pembagian Tugas yang Jelas dan Tegas

Kepala Sekolah MTs Syamsul Ulum selalu tegas dan jelas (terperinci)

dalam pembagian tugas pada setiap anggotanya. Dengan mengintruksikan

langsung pembuatan perencanaan program kerja dan RAPBS/RAPBM.

c) Merencanakan Adanya Standar Pengukuran Prestasi

MTs Syamsul Ulum merencanakan standar pengukuran prestasi terhadap

wakasek kurikulum sesuai dengan terlaksana atau tidaknya program kerja yang

190

telah ditentukan dan sesuai dengan target yang terdapat pada program kerja

masing-masing. Adapun standar pengukuran bagi pendidik atau guru

terlaksananya KBM yang sesuai dengan KTSP.

d) Merencanakan Program Sesuai dengan Waktu yang Tersedia

Program kegiatan yang direncanakan di MTs Syamsul Ulum disesuaikan

dengan waktu jadwal kegiatan pesantren. program kegiatan sekolah disusun agar

tidak melampaui waktu yang tersedia.

e) Merencanakan Program yang Menghasilkan Kegiatan Pembelajaran

Siswa

Perencanaan program kegiatan kurikulum di MTs Syamsul Ulum tentu

saja kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pembelajaran siswa. Karena isi

dari kurikulum itu sendiri adalah proses KBM di sekolah dimulai mata pelajaran,

materi, metode, media, pengembagan diri dan evaluasi. Adapun program kerja

kurikulum adalah ulangan harian, ujian tengah semester dan ujian akhir semester.

Khusus bagi siswa kelas IX ada tiga jenis evaluasi adalah ujian praktek, ujian

akhir sekolah dan ujian nasional.

f) Merencanakan Kegiatan yang Menghasilkan Peningkatan Prestasi Siswa

Perencanan kegiatan kurikulum di MTs Syamsul Ulum bertujuan untuk

meningkatkan prestasi siswa dalam belajar. Semua program disusun agar bisa

mendapatkan hasil yang lebih baik dari sebelumnya dengan menetapkan

pengukuran standar prestasi.

191

g) Merencanakan Peraturan yang Jelas, Berkonsekuensi yang Jelas

MTs Syamsul Ulum merencanakn tata tertib siswa dan guru. Penyususnan

tatat tertib siswa bertujuan agar siswa terbiasa melakukan semua aktifitas dengan

disiplin. Tata tertib ini disusun agar semua siswa MTs Syamsul Ulum mentaatinya

dan akan diberi hukuman jika siswa MTs Syamsul Ulum melanggarnya. Adapun

penyusunan tata tertib guru bertujuan agar guru membiasakan kedisiplinan dan

memiliki jiwa kependidikan dan kepemimpinan. Tata tertib ini disusun agar

semua guru mentaatinya dan akan diberi hukuman jika guru tersebut

melanggarnya.

4) Jujur

Dalam prinsip kejujuran peneliti menetapkan dua indikator kejujuran,

yaitu: a) Merencanakan anggaran sesuai dengan kegiatan, b) Merencanakan

kelulusan dan kenaikan kelas sesuai dengan kemampuan siswa.

Berdasarakan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari dua indikator

kejujuran yang peneliti tetapkan terpenuhi kedua indikator prinsip kejujuran

dalam perencanaan kurikulum di MTs Syamsul Ulum pada semester genap

2010/2011. Adapun indikator-indikator yang terpenuhi tersebut adalah sebagai

berikut:

a) Merencanakan Anggaran Sesuai dengan Kegiatan

Perencanaan anggran di MTs Syamsul Ulum disusun pada

RAPBS/RABM. Adapun sumber dana di MTs Syamsul Ulum didapat dari BOS

Pusat, BOS Provinsi dan Bos Daerah.