modul praktikum permass 2016

PETUNJUK PRAKTIKUM

PERPINDAHAN MASSA DAN APLIKASINYA

OLEH :

IR. BAMBANG SUSILA HADI

STAFF LABORATORIUM


ITN MALANG

LABORATORIUM TEKNIK KIMIA

JURUSAN TEKNIK KIMIA

FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI

INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL MALANG

2016

PRAKTIKUM PERPINDAHAN MASSA & APLIKASINYA 2016

LABORATORIUM TEKNIK KIMIA ITN MALANG

KATA PENGANTAR

Buku Petunjuk Praktikum Perpindahan Massa dan Aplikasinya ini disusun

untuk menunjang mata kuliah Perpindahan Massa dan Aplikasinya dalam program S-1

di Program Studi Teknik Kimia, Institut Teknologi Nasional Malang, buku ini

merupakan pengembangan dari Buku Petunjuk Praktikum Perpindahan Massa dan

Aplikasinya sebelumnya.

Diharapkan dengan buku ini, mahasiswa lebih memahami tata cara dan

prosedur pelaksanaan praktikum sehingga mahasiswa memiliki kemampuan

melaksanakan dan mengevaluasi hasil praktikum sesuai dengan teori dasar yang telah

diberikan. Mudah-mudahan usaha ini dapat membantu tugas mahasiswa dalam

menempuh studinya.

Sebagai akhir kata, penyusun mengucapkan terima kasih kepada staff pengajar,

karyawan, asisten, dan sejawat lainnya yang telah memberikan saran dan bantuannya

hingga terbentuknya Buku Petunjuk ini.

Malang, April 2016

Penyusun


LABoRATORIUM TEKNIK KIMIA ITN MALANG

TATA TERTIB

PRAKTIKUM PERPINDAHAN MASSA DAN APLIKASINYA

A. ABSENSI

1. Semua praktikan harus hadir 15 menit sebelum praktikum dimulai.

2. Absensi dimulai sesuai dengan jadwal praktikum hari tersebut dan ditutup 10

menit setelahnya.

3. Praktikan yang terkena point 1 di atas dinyatakan gugur dan dapat mengikuti

praktikum susulan setelah ada konfirmasi dengan asisten yang bersangkutan.

4. Bila praktikan tidak hadir, praktikan diharuskan membuat surati ijin atau surat

dokter (apabila sakit) dengan mendapat persetujuan dari Kepala Laboratorium

Kimia dan diserahkan selambat-lambatnya pada saat absensi.

5. Selama praktikum, praktikan dilarang keluar dari laboratorium tanpa seijin asisten

yang bersangkutan.

6. Bagi praktikan yang telah menyelesaikan praktikum dan waktu yang ditentukan

belum habis, tidak diperkenankan meninggalkan laboratorium tanpa seijin asisten

yang bersangkutan.

B. PRAKTIKUM

1. Selama praktikum, praktikan harus menaati aturan keselamatan kerja, berupa:

a. Tidak merokok.

b. Tidak makan dan minum pada saat praktikum berlangsung.

c. Menonaktifkan segala bentuk alat komunikasi.

d. Tidak memakai segala bentuk aksesoris, kecuali jam tangan.

e. Untuk praktikan perempuan, rambut harus dikuncir, bagi yang memakai

kerudung, kerudung harus dimasukkan kedalam jas lab, dan memakai celana

panjang.

f. Untuk praktikan laki-laki, rambut harus rapi, panjang rambut tidak boleh

melebihi kerah baju.

g. Menjaga kerapian dengan tidak menggunakan kaos tanpa kerah, sepatu

sandal, rambut harus berwarna hitam rapi, serta harus menggunakan jas lab.

2. Setelah praktikum berakhir, maka praktikan harus membersihkan peralatan dan

meja kerja.



C. ALAT DAN BAHAN

1. Sebelum dan setelah praktikum, praktikan diwajibkan untuk memeriksa, meneliti,

dan melaporkan keutuhan dan keberadaan alat.

2. Semua alat yang dipergunakan selama praktikum menjadi tanggung jawab

sepenuhnya dari praktikan dan dikembalikan dalam keadaan bersih dan baik.

3. Penggantian alat yang pecah atau rusak merupakan tanggung jawab bersama dari

seluruh anggota kelompok, dan diganti maksimal 5 hari setelahnya, jika tidak

akan dikenakan sanksi.

D. TEST

1. Test dilakukan meliputi test awal (lisan dan tulis), tes akhir dan test dosen dan

semuanya wajib diikuti.

2. Praktikan menghubungi asisten untuk test awal paling lambat 3 hari sebelum

pelaksanaan praktikum.

3. Test awal dilakukan sebelum praktikum melakukan percobaan. Praktikan tidak

diperkenankan mengikuti praktikum jika tidak lulus dalam test awal.

4. Test akhir dilakukan setelah semua laporan ACC oleh asisten.

5. Tes dosen dilakukan setelah semua laporan ACC oleh asisten.

E. ASISTENSI

1. Laporan dikumpulkan dalam bentuk ketikan komputer.

2. Laporan pertama diserahkan paling lambat 2 hari setelah praktikum, sedangkan

revisi diberikan tenggang waktu 5 hari setelah pengembalian laporan asistensi

pertama.

3. Asistensi hanya bisa dilakukan jika dihadiri minimal setengah + 1 dari kelompok,

kecuali jika ada praktikan yang ijin dahulu pada asisten yang bersangkutan.

4. Asistensi dilakukan hanya di Labroratorium Kimia Analisa, maksimal sampai

pukul 16.00 WIB.

5. Pada saat asistensi, praktikan diwajibkan menggunakan pakaian sesuai point B.1.

6. Kelompok yang terlambat asistensi dikenakan sanksi (maksimal digugurkan).

F. PENILAIAN

Dasar penilaian dari praktikum adalah sebagai berikut:

Test awal

Praktikum

Asistensi



Absensi

Perilaku dan kedisiplinan

Kerapian

Keaktifan individu dan kelompok

Laporan

Test akhir: asisten dan dosen

Penilaian yang dilakukan meliputi tes awal (lisan dan tulis), tes akhir, dan tes dosen

yang semuanya wajib diikuti.

G. SANKSI

1. Sanksi pembuatan POSTER

a. Keterlambatan membuat janji test awal minimal 2 hari sebelum praktikum.

b. Keterlambatan pengumpulan laporan

2. Sanksi tidak boleh mengikuti praktikum jika praktikan tidak mematuhi peraturan

yang telah ditentukan.

3. Sanksi pembuatan makalah dan presentasi apabila praktikan terlambat dalam

pengumpulan laporan.

4. Pengurangan nilai 10% apabila:

a. Praktikan terlambat absen kurang dari 10 menit, baik dalam pengarahan

praktikum, pelaksanaan praktikum, serta dalam pelaksanaan test awal dan tes

akhir.

b. Tidak membawa perlengkapan pada saat praktikum yang meliputi bagan

kerja, sarung tangan, masker, dan perlengakapan penunjang praktikum.

5. Pengurangan nilai 20% apabila:

a. Praktikan melakukan asistensi melebihi dari batas waktu laporan resmi (ACC

laporan), maksimal 5 hari dari batas waktu yang ditentukan.

6. Gugur satu percobaan, apabila:

a. Praktikan tidak mengumpulkan tugas yang dberikan asisten.

b. Praktikan terlambat hadir dalam praktikum.

c. Kelompok atau praktikan tidak mengikuti praktikum tanpa alasan yang jelas.

d. Praktikan terlambat mengajukan laporan resmi lebih dari 5 x 24 jam.



7. Gugur seluruh percobaan, apabila:

a. Praktikan tidak dapat mengikuti atau tidak dapat melanjutkan seluruh

praktikum Kinia Analisa.

H. LAPORAN

1. Laporan dikumpul dalam bentuk softcopy dan harcopy.

2. Hardcopy, dikumpul dalam bentuk jilid dengan cover bufalo warna kuning

gading dengan format penulisan yang sudah ditentukan.

3. Softcopy dikumpulkan dalam bentuk PDF yang ter-protect (tidak bisa diedit)

sesuai dengan format hardcopy.

G. LAIN-LAIN

Hal-hal yang tidak tercantum akan ditentukan dan diumumkan kemudian.



BAB I

STRIPPING

1.1. Tujuan Percobaan

- Mengetahui pengaruh laju alir liquida pada koefisien transfer massa pada

kolom stripping

- Mengetahui pengaruh laju alir gas pada koefisien transfer massa pada kolom

stripping

1.2. Tinjauan Pustaka

1.3. Variabel Percobaan

A. Variabel Tetap

- Tekanan Kompresor : 1 bar

- Normalitas NH4OH : 0,03 N

- Volume Produk : 300 mL

B. Variabel Berubah

- Bukaan Liquid : 1, 2, dan 3 putaran

- Bukaan Gas : 40o, 50

o, dan 60

o

1.4. Alat dan Bahan

A. Alat-alat yang digunakan:

- Beakerglass

- buret

- busur

- Erlenmeyer

- gelas ukur

- karet hisap

- kolom stripping/desorpsi dan perlengkapannya

- kompresor

- labu ukur

- neraca analitik

- piknometer

- pipet tetes

- pipet ukur



- statif

- stopwatch

- termometer

B. Bahan yang digunakan:

- ammonium hidroksida (NH4OH)

- Aquadest (H2O)

- asam klorida

- asam oksalat (H2C2O4.2H2O)

- indikator metil orange (C14H14N3NaO3S)

- indikator fenolftalein (C20H14O4)

- natrium hidroksida (NaOH)

1.5. Prosedur Percobaan

A. Kalibrasi Laju Alir Liquida

- memasukkan ke dalam tangki liquid

- membuka valve 3 sesuai dengan variabel yang telah ditentukan yaitu 1,2, dan 3

putaran

- menjalankan pompa

- menampung air yang keluar dari kolom stripping sebanyak 300 mL pada saat

aliran telah konstan, catat waktu yang dibutuhkan dan perbedaan ketinggian

manometer (∆H)

B. Kalibrasi Laju Alir Gas

- menyalakan kompresor sampai tekanan 1 bar

- membuka valve 2 dengan variabel yang telah ditentukan yaitu 40o, 50

o, dan 60

o

- membuka valve pada kompresor

- mencatat waktu yang dibutuhkan sampai tekanan pada kompresor habis dan

perbedaan ketinggian manometer (∆H)

C. Percobaan

- membuat larutan ammonia dengan konsentrasi 0,03 N sebanyak 2000 mL

- menentukan suhu dan densitas dari larutan ammonia yang telah dibuat

- membuat larutan NaOH 0,05 N sebanyak 100 mL dan standardisasi dengan

larutan standard NaOH menggunakan indikator fenolftalein

- membuat larutan HCl 0,05 N sebanyak 250 mL dan standardisasi dengan

larutan standard NaOH menggunakan indikator fenolftalein



- mengambil sampel ammonia 10 mL, kemudian titrasi dengan larutan standard

HCl menggunakan indikator metil orange

- memasukkan larutan ammonia secara perlahan-lahan ke dalam tangki

penampung liquida

- menutup valve 1, 4, 7, dan 5

- mengoperasikan kompresor pada tekanan 1 bar

- melakukan prosedur berikut secara bersama-sama:

- membuka valve 3 untuk liquida dan valve 2 untuk gas sesuai dengan

variabel yang ditentukan, yaitu pada laju alir liquida tetap (gas berubah) dan

laju alir gas tetap (liquida berubah)

- mengoperasikan pompa hingga liquida mengalir pada bagian atas kolom

stipping dan membuka valve 6 pada kompresor

- menampung produk yang keluar sebanyak 300 mL sambil catat waktunya dan

catat suhu gas dan liquida keluar kolom stripping serta catat perbedaan

ketinggian air raksa (H) pada manometer liquida dan gas, kemudian titrasi pada

produk dan ukur densitasnya

- mengulangi langkah ke 6 sampai 10 untuk tiap variabel yang telah ditentukan

sebanyak tiga kali



1.6. Gambar Alat

V-7

V-4

V-1

V-3

V-5

V-6

H J

D

C

B

A

E F K

G

I

V-2

Gambar 1. Peralatan Kolom Stripping

Keterangan gambar:

A : Tangki liquida

B : Sight glass

C : Manometer gas

D : Pompa

E : Manometer liquida

F : Menara stripping

G : Stop kontak pompa

H : Kompresor

I : Pressure gauge

J : Stop kontak kompresor

K : Gas outlet

V-1 : Valve untuk overflow tangki

V-2 : Valve untuk aliran gas ke kolom stripping

V-3 : Valve untuk aliran liquida

V-4 : Valve untuk aliran liquida dari tangki pompa

ke menara stripping

V-5 : Valve untuk aliran produk liquida dari kolom

stripping

V-6 : Valve untuk aliran gas yang dihasilkan oleh

kompresor

V-7 : Valve untuk aliran overflow dari menari ke

tangki penampung



BAB II

REAKTOR GANDA


- Membuat neraca massa

- Menghitung konversi reaksi



A. Variabel Tetap

- Volume NaOH = 1500 mL

- Volume H2SO4 = 800 mL

- Perbandingan volume masukan H2SO4 = 50 : 50

B. Variabel Berubah

- Konsentrasi H2SO4 = 0,4 N dan 0,5 N

- Waktu tinggal = 5, 10, 15 menit

- Bukaan valve = 45o dan 60

o

2.4. Alat dan Bahan

A. Alat-alat yang digunakan: B. Bahan-bahan yang digunakan:

- Batang Pengaduk - Aquadest (H2O)

- Beakerglass - Asam Oksalat (H2C2O4.2H2O)

- Buret - Asam Sulfat (H2SO4)

- Busur - Indikator Phenolphtalein (C20H14O4)

- Corong Kaca - Natrium Hidroksida (NaOH)

- Erlenmeyer

- Gelas Arlogi

- Gelas Ukur

- Karet Penghisap

- Neraca Analitik

- Pipet Tetes

- Pipet Volume

- Seperangkat Reaktor



- Stopwatch

- Termometer


A. Kalibrasi laju alir volumetrik air pendingin

- Mengisi tangki air penampung dengan air pendingin

- Membuka globe valve air pendingin pada reaktor I dan reaktor II dengan bukaan

valve bukaan valve 45o dan menghitung waktu untuk 250 mL air yang keluar.

B. Persiapan bahan

- Membuat larutan asamoksalat 0,2 N sebanyak 250 mL

- Membuat larutan NaOH 0,2 N sebanyak 1500 mL

- Menstandardisasi larutan NaOH dengan menggunakan larutan asamoksalat

- Membuat larutan asam sulfat 0,4 N dan 0,5 N sebanyak 800 mL.

C. Percobaan

- Mengatur bukaan valve pada 45°

- Memasukkan larutan NaOH sebanyak 1500 mL ke dalam reaktor I

- Menyalakan motor pengaduk

- Memasukkan larutan asamsulfat sebanyak 400 mL kedalam tangki penampung

dan mengalirkan larutan secara kontinu

- Mencatat temperatur pada reaktor, temperatur pada air pendingin masuk dan

keluar, dicatat setiap 0, 5, 10, dan 15 menit

- Mengeluarkan hasil reaksi dan melakukan titrasi dengan 10 mL asamoksalat

sebanyak 3 kali dan mengulangi langkah-langkah tersebut sesuai dengan run

yang diminta.



2.6. Gambar Peralatan

Gambar 2. Instrumen Reaktor Ganda

Keterangan gambar :

1. Tangki air pendingin

2. Tangki H2SO4

3. Tangki NaOH

4. Valve tangki feed NaOH

5. Valve tangki feed H2SO4

6. Reaktor I

7. Valve keluaran air pendingin reaktor I

8. Pengaduk reaktor I

9. Tombol recycle air pendingin

10. Tombol dynamo penggerak

11. Valve koil pendingin

12. Pengaduk reaktor II

13. Valve keluaran reaktor I

14. Reaktor II

15. Valve keluaran air pendingin reaktor II

16. Pompa

17. Valve pengeluaran tangki overflow

18. Tangki overflow

19. Valve pengeluaran produk

20. Stop kontak



BAB III

LEACHING


- Mengetahui pengaruh lama waktu ekstraksi terhadap waktu ekstrak yang

didapatan dengan menggunakan proses ekstraksi batch

- Mengetahui pegaruh suhu ekstraksi terhadap hasil ekstrak yang didapatkan

dengan menggunakan proses ekstraksi secara batch



A. Variabel tetap :

- Jumlah bahan (bayam merah) : 70 gram

- Volume pelarut (air) : 2 L

B. Variabel berubah :

- Waktu ekstraksi : 10,20,30,40,50 menit

- Suhu pelarut : 50 oC dan 70

oC

3.4. Alat dan Bahan

A. Alat-alat yang digunakan: B. Bahan-bahan yang digunakan:

- Kolom ekstraktor

- Tangku penampung (pemanas)

- Pompa

- beakerglass

- neraca digital

- piknometer

- thermometer

- stopwatch

- corong

- spektrofotometer

- bayam merah

- Aquadest (H2O)




A. Persiapan Bahan

- Menyiapkan bayam merah dipotong kasar sebanyak 70 gram

- Memasukkan pelarut air sebanyak 2L ke dalam tangki pemanas

B. Preparasi larutan

- Buat larutan besi sulfat 2-10 ppm sebanyak 100 mL

C. Menentukan Panjang Gelombang Maksimum

- Pipet larutan besi sulfat 2 ppm sebanyak 50 mL

- Mengukur nilai %T dan A dari larutan 2 ppm dengan spektrofotometer sinar

tampak pada panjang gelombang 0 nm sampai 520 nm

- Menggunakan larutan blangko untuk mengenolkan harga %T sebelum

pengukuran serapan larutan standart pada setiap penggantian panjang

gelombang.

- Membuat kurva hubungan antara panjang gelombang dengan absorbansi (%T)

dan menentukan panjang gelombang maksimum.

D. Pembuatan kurva kalibrasi

- Ambil larutan besi sulfat 2-10 ppm

- Ukur besarnya transmitan pada panajang gelombang maksimum

- Buat kurva kalibrasi antara panjang gelombang dan konsentrasi

E. Pengukuran sampel larutan

- Ambil sampel produk ekstraksi pada berbagai waktu 10,20,30,40 dan 50

- Ukur besarnya transmitan pada panjang gelombang maksimum

- Tentukan konsentrasi larutan dari kurva kalibrasi

F. Prosedur proses ekstraksi warna

- Memasukkan air sebagai pelarut pada tangki pemanas sebanyak 2L dan

memanaskan sampai suhu mencapai 50 oC.

- Memasukkan bahan ke dalam kolom ekstraktor sebanyak 70 gram.

- Membuka valve (globe valve) dari tangki pemanas ke dalam kolom ekstraktor

setelah pelarut (air) mencapai suhu 50 oC.

- Menghidupkan pompa dan motor ekstraktor, mengalirkan pelarut ke dalam

kolom ekstraktor dengan menggunakan spray dan membiarkan bahan di dalam

kolom ekstraktor selama 5 menit.



- Mengeluarkan larutan warna yang telah terbentuk dari kolom ekstraktor dengan

membuka valve dari tangki ekstraktor ke dalam tangki penampung.

- Kemudian mengulangi prosedur diatas dengan waktu : 10,20,30,40,50 menit.

- Dan mengulangi kembali pada waktu yang sama dengan suhu 70 oC.

G. Menghitung densitas larutan warna

- Menimbang piknometer kosong dan mencatat berat serta volume piknometer

kosong.

- Mengambil beberapa mL larutan warna dan memasukkannya ke dalam

piknometer sampai penuh.

- Menimbang piknometer yang telah terisi dengan larutan warna dan mencatatnya.

- Menghitung massa jenisnya dengan menggunakan rumus:

piknometer Volume

kosong piknometerberat -isi piknometerberat

H. Menghitung %yield produk

- Menghitung %yield dengan rumus sebagai berikut:

-

%100

bakubahan berat

produkberat %yield x



3.6. Gambar Peralatan

Keterangan gambar :

1. Thermo Controler

2. Tombol pompa

3. Tombol Heater

4. Tombol motor penggerak

5. Box control

6. Gate valve

7. Baut penyambung

8. Sprayer

9. Kolom ekstraktor

10. Keranjang (tempat bahan)

11. Globe valve

12. Pompa

13. Check valve

14. Tangki pemanas

15. Heater

16. Flowmeter

LEMBAR KERJA PRAKTIKUM


Kelompok : Hari/Tanggal Praktikum :

Nama Kelompok :

1. NIM.

2. NIM.

3. NIM.

4. NIM.

5. NIM.

6. NIM.

Percobaan/Bab : Stripping/I (satu)

A. Perhitungan

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

____________________________________________________________________

___________________________________________________________________

B. Tabel Kalirasi Laju Alir Liquida

Bukaan Valve

Liquida (putaran)

Volume

(mL)

Waktu

(Detik)

Beda Tinggi Air Raksa

(cm)

C. Tabel Kalibrasi Laju Alir Gas

Bukaan Gas Tekanan

(Bar)

Waktu

(Detik)

Beda Tinggi Air Raksa

(cm)

D. T

abel L

aju Alir L

iquida T

etap d

an L

aju Alir G

as Berub

ah

Bu

kaan

Liq

uid

a

(Pu

taran)

Bu

kaan

Gas

(Derajat)

Suhu

Aw

al

Liq

uida

( oC)

Suh

u Liquid

a

Pro

duk

( oC)

Su

hu G

as

Prod

uk

( oC)

Waktu

(Detik)

H P

ada Aliran

Liquida

(cm)

H P

ada

Aliran G

as

(cm)

Vo

lum

e

Titrasi A

wal

(mL

)

Vo

lum

e Titrasi

Pro

duk

(mL

)

Densitas

Aw

al

(g/cm3)

Den

sitas

Prod

uk

(g/cm3)

E. T

abel L

aju Alir G

as Tetap

dan L

aju Alir L

iquid

a Berub

ah

Bu

kaan

Liq

uid

a

(Pu

taran)

Bu

kaan

Gas

(Derajat)

Suhu

Aw

al

Liq

uida

( oC)

Suh

u Liquid

a

Pro

duk

( oC)

Su

hu G

as

Prod

uk

( oC)

Waktu

(Detik)

H P

ada Aliran

Liquida

(cm)

H P

ada

Aliran G

as

(cm)

Vo

lum

e

Titrasi A

wal

(mL

)

Vo

lum

e Titrasi

Pro

duk

(mL

)

Densitas

Aw

al

(g/cm3)

Den

sitas

Prod

uk

(g/cm3)

Asistensi P

ertama

:

Asistensi T

erakhir

:

Asisten

,

___

____

____

____

__

NIM

.____

____



Kelompok : Hari/Tgl Praktikum:

Nama :

1. NIM.

2. NIM.

3. NIM.

4. NIM.

5. NIM.

Percobaan/Bab : Reaktor Ganda/II (dua)

A. Perhitungan

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

______________________________________________________________________

B. Data Pengamatan

Tabel 2.7.1. Data kalibrasi laju alir volumetrik air pendingin

Bukaan Valve Volume (mL) Waktu (s) Laju Alir (mL/s)

Tabel 2.7.2. Data standardisasi NaOH dengan Asam Oksalat 0,2 N

No. Volume Asam Oksalat (mL) Volume Titrasi (mL)

1.

2.

3.

Rata-rata

Tabel 2.7.3. Data hasil pengamatan suhu reaktor bukaan valve 45o

Konsentrasi

H2SO4 (N) Waktu (menit)

Suhu Air Masuk

(oC)

Suhu Air Keluar

(oC)

0,4

0,5

Tabel 2.7.4. Data hasil pengamatan standarisasi NaOH awal dan produk bukaan

valve 45o

Konsentrasi

H2SO4

Standarisasi Produk (mL)

Reaktor I Reaktor II

0 5 10 15 15

0,4

0,5

Tabel 2.7.5. Data hasil pengamatan suhu reaktor bukaan valve 60o

Konsentrasi

H2SO4 Waktu (menit)

Suhu Air Masuk

(oC)

Suhu Air Keluar

(oC)

0,4

0

5

10

15

0,5

0

5

10

15

Tabel 2.7.6. Data hasil pengamatan standarisasi NaOH awal dan produk bukaan

valve 60o

Konsentrasi

H2SO4

Standarisasi Produk (mL)

Reaktor I Reaktor II

0 5 10 15 15

0,4

0,5

Asistensi Pertama :

Asistensi Terakhir :

Asisten,

________________

NIM._________



Kelompok : Hari/Tgl Praktikum:

Nama :

1. NIM.

2. NIM.

3. NIM.

4. NIM.

5. NIM.

6. NIM

Percobaan/Bab : Leaching/III (tiga) Data Pengamatan

Tabel 3.6.1. Data kalibrasi spektrofotometer

No Konsentrasi Fe(ppm) Absorbansi

1 2

2 4

3 6

4 8

5 10

Tabel 3.6.2. Data hasil pengamatan densitas larutan warna dengan ukuran besar

No t (menit) Piknometer

kosong Piknometer isi ρ (gr/mL) ρ rata-rata

1 5

2 10

3 15

4 20

5 25

6 30

Tabel 3.6.3. Data hasil pengamatan absorbansi larutan warna dengan ukuran besar

No t (menit) %T Absorbansi A rata-rata

1 5

2 10

3 15

4 20

5 25

6 30

Asistensi Pertama :

Asistensi Terakhir :

Asisten,

_________________

NIM._________

FORM PRAKTIKUM

PERPINDAHAN MASSA DAN APLIKASINYA - 2016

Nama :

NIM :

Kelompok :

No Percobaan Asisten Tanggal Percobaan Tanda Tangan

1. STRIPPING

2. REAKTOR GANDA

3. LEACHING

KARTU SANKSI

No. Tanggal Kategori Pelanggaran Jenis Sanksi Ket. Bebas sanksi*

*) ditandatangani asisten

DAFTAR PENGGUNAAN ALAT PRAKTIKUM


Kelompok : _______________ Hari/Tanggal: _______________

Nama :

1. _______________ NIM. __________

2. _______________ NIM. __________

3. _______________ NIM. __________

4. _______________ NIM. __________

5. _______________ NIM. __________

6. _______________ NIM. __________

Percobaan/Bab :_____________________________________

A. Daftar alat yang digunakan

No. Nama Alat Jenis /

Ukuran Jumlah No. Nama Alat

Jenis /

Ukuran Jumlah

Asisten: _______________________

modul praktikum permass 2016

Documents