modul ke: pengantar bisnissoelton+... · contoh kasus 1 •sebuah perusahaan keramik di tangerang...
TRANSCRIPT
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
PENGANTAR BISNISEtika Bisnis dan Tanggung Jawab Seorang Stakeholder
M. Soelton Ibrahem, S.Psi, MM
03EKONOMI DAN
BISNIS
Latar Belakang Masalah Etika Bisnis
1. Paradigma di kalangan pebisnis:
mana mungkin ada bisnis yang “bersih”
setiap orang yang berani memasuki wilayah bisnis berarti
ia harus berani (paling tidak) “bertangan kotor”.
apabila “bersih” maka bisnisnya terancam pailit
2. Konotasi di masyarakat :
“dunia bisnis dipenuhi dengan praktik-praktik yang tidak
bersih”
Untuk itu dperlukan adanya ilmu
yang menuntun agar bisnis dijalankan
dengan lebih bertanggung jawab secara moral
Merupakan ilmu yang mencakup analisis
dan penerapan konsep atas benar, salah,
baik, buruk, dan tanggung jawab.
Etika membantu seseorang agar dapat
mengambil sikap yang dapat
dipertanggung jawabkan terhadap ajaran
moral
Ajaran moral menerapkan bagaimana
seharusnya manusia hidup, apa yang boleh
dilakukan dan apa yang dilarangEtika
Moral
Tanggung jawab
Etika
Etika dan Bisnis BisnisSecara etimologi berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang
sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan.
Etika BisnisMerupakan tuntunan bagi para pelaku bisnis agar menjalankan bisnis mereka
(dalam meraih keuntungan) dengan lebih bertanggung jawab secara moral
Etika Bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk nilai, norma dan
perilaku karyawan serta pimpinan dalam membangun hubungan yang adil
dan sehat dengan pelanggan/mitra kerja, pemegang saham, masyarakat.Contoh Pemilik perusahaan memberikan gaji yang seharusnya menjadi milik para karyawan
dan karyawan bekerja dengan baik sesuai dengan perjanjian kerja yang telahdisepakati,
Pemilik perusahaan menjalankan bisnis dengan tidak berbuat curang kepada relasibisnis dan relasi bisnis bekerja sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati
Pendekatan Dasar
• Tindakan didasarkan padakonsekuensinya
• memberi manfaat kepadamasyarakat sebesar-besarnya
Utilitarian Approach
• hak dasar setiap orang harusdihormati
• Menghindari benturan dengan hak orang lain
Individual Rights
Approach
• bertindak adil baik secara perseorangan ataupun kelompokJustice
Approach
Dengan
melakukan
3 (tiga)
pendekatan dasar
maka setiap
tindakan
diharapkan akan
sesuai dengan
etika bisnis
Terdapat 3 (tiga) pendekatan dasar dalam merumuskan tingkah
laku etika bisnis :
Prinsip Umum Etika Bisnis
1. Prinsip otonomi sikap dan kemampuan manusia untuk mengambil keputusan dan bertindak berdasarkan kesadarannya sendiri
2. Prinsip kejujuranKejujuran merupakan kunci keberhasilan para pelaku bisnis untuk mempertahankan bisnisnya dalam jangka panjang
3. Prinsip keadilansetiap orang diperlakukan sama sesuai dengan aturan yang adil dan sesuai dengan kriteria yangrasional objektif
4. Prinsip saling menguntungkansemua pihak berusaha untuk saling menguntungkan satu sama lain.
5. Prinsip integritas moralmenjalankan bisnis dengan tetap menjaga nama baik pribadi dan perusahaannya
Prinsip-prinsip etika bisnis merupakan pedoman yang harus dijalankan perusahaan untuk mencapai tujuan bisnisnya
Contoh Kasus
Contoh Kasus 1
• Sebuah perusahaan keramik di Tangerang membuat kesepakatan dengan sebuah
perusahaan perusahaan kontraktor untuk membangun sebuah perumahan.
• Sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati pihak pengembang memberikan
spesifikasi bangunan kepada pihak perusahaan keramiktersebut.
• Dalam pelaksanaannya, perusahaan keramik menyesuaikan spesifikasi macam
keramik yang telah dijanjikan. Sehingga perumahan tersebut keramiknya tahan lama
dan tidak mengalami kerusakan.
Pada contoh di atas perusahaan keramik merupakan pelaku
bisnis yang mengikuti transparansi , kejujuran dan nilai-nilai
moral
Stakeholder
Stakeholder Perusahaan
"Stakeholders adalah setiap kelompok yang berada di dalam maupun luarperusahaan yang mempunyai peran dalam menentukan perusahaan.Stakeholders bisa berarti pula setiap orang yang mempertaruhkan hidupnya padaperusahaan. Penulis manajemen yang lain menyebutkan bahwa stakeholdersterdiri atas berbagai kelompok penekan (pressure group) yang mesti dipertimbangkan perusahaan.“ - Rhenald Kasali Manajemen Public Relations
Kelompok Stakeholder
Kelompok Primer
• Pemilik Modal/Saham
• Karyawan
• Supplier & Vendor
• Konsumen
Kelompok Sekunder
• Pemerintah
• Masyarakat
• Kelompok Sosial
• Media
tanpa partisipasinya yang berkelanjutan
organisasi tidak dapat bertahan
mempengaruhi atau dipengaruhi oleh perusahaan, tapi mereka tidak terlibat dalam transaksi
dengan perusahaan
Stakeholder dan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Perusahaan dalam melaksanakan aktivitasnya harus mendasarkan keputusannyatidak semata berdasarkan faktor keuntungan atau deviden melainkan juga harusberdasarkan konsekuensi sosial dan lingkungan untuk saat ini maupun untukjangka panjang
Tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR adalah suatu konsep bahwaorganisasi, khususnya perusahaan memiliki tanggung jawab tidak hanya terhadapkeuntungan finansial namun terhadap juga terhadap konsumen, karyawan,pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasionalperusahaan
Dengan menunjukkan tanggung jawab sosial, membantu perusahaan untukmemiliki reputasi yang baik
Dengan reputasi yang baik dapat meningkatkan bisnis dan meningkatkan kemapuman untuk memperoleh sumber daya dari stakeholder,
meningkatkan keuntungan dan kemakmuran perusahaan
Pendekatan Stakeholder
Pendekatan stakeholders merupakan sebuah pendekatan baru yang banyak digunakan dalametika bisnis, dengan mencoba mengintegrasikan kepentingan bisnis di satu pihak dan tuntutanetika di pihak lain.
Dengan pendekatan stakeholder berarti perusahaan harus menjalin relasi bisnis yang baik danetis dengan semua pihak terkait.
Dengan terjalinnya relasi bisnis yang baik dan etis antar stakeholder maka akan tercipta etikabisnis .
Kepentingan,kekuatan dan pengaruh dari setiap Stakeholder harus memperhatikan Kepentingan Utama Stakeholder yang lain
Penutup
Etika bisnis merupakan alat bagi para pelaku bisnis untuk menjalankan bisnis merekadengan lebih bertanggung jawab secara moral.
Prinsip-prinsip etika bisnis yang berlaku dalam kegiatan bisnis yang baik sesungguhnyatidak bisa dilepaskan dari kehidupan kita sebagai manusia
Perusahaan dalam melaksanakan aktivitasnya harus mendasarkan keputusannya tidaksemata berdasarkan faktor keuntungan melainkan juga harus berdasarkan konsekuensisosial dan lingkungan. Yang dituangakan dalam tanggung jawab sosial perusahaan (CSR)
Stakeholder yang terdiri atas pihak-pihak yang terkait dengan kegiatan bisnis, memilikimasing-masing kepentingan yang bertujuan untuk memperoleh keuntungan.
Agar hak dan kepentingan stakeholder dapat dijamin, diperhatikan, dan dihargai dalamsuatu kegiatan bisnis maka diperlukan adanya pendekatan stakeholders.
Pendekatan Stakeholder memperlihatkan secara jelas bagaimana prinsip-prinsip etikabisnis menemukan tempat penerapannya yang relevan, dalam interaksi bisnis dari sebuahperusahaan dengan berbagai pihak terkait.
Terima KasihM. Soelton Ibrahem, S.Psi, MM