modul 11 pengetahuan dasar hiv

10

Click here to load reader

Upload: aang-sutrisna

Post on 06-Jul-2015

109 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

hiv,peer educator,remaja,youth

TRANSCRIPT

Page 1: Modul 11 pengetahuan dasar HIV
Page 2: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

H I V

Singkatan dari Human Immunodeficiency

Virus

Virus yang menyerang sistem kekebalan

tubuh.

Menimbulkan AIDS.

Tergolong kelompok retrovirus, kelompok

virus yang mampu mengkopi-cetak materi

genetik dirinya ke dalam sel-sel yang

ditumpanginya.

Page 3: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

A I D S

Singkatan dari:

ACQUIRED (didapat, bukan keturunan)

IMMUNE (sistem kekebalan tubuh)

DEFICIENCY (tidak berfungsi dengan baik)

SYNDROME (memiliki banyak gejala)

AIDS: kumpulan gejala penyakit akibat

menurunnya sistem kekebalan tubuh oleh

HIV

Page 4: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

HLA antigen

"Kepala"

Glikoprotein

Selubung Inti

Struktur isi Glikoprotein

Pembalik

R N A

Protein Inti

Pengikat Asam

Ribonukleat

Lapisan Lipid

Human Immunodeficiency Virus (HIV)

Page 5: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

Fenomena Gunung Es

Bagian es yang muncul di permukaan air hanyalah

sebagian kecil jika dibandingkan dengan bagian es

yang terletak di bawah permukaan air.

WHO: Di negara-negara yang belum melakukan tes

HIV secara merata (karena tidak mau secara sukarela

atau sebab lainnya),

untuk setiap kasus HIV positif yang terdeteksi

dianggap terdapat 100 orang yang sudah terinfeksi

HIV tetapi belum terdeteksi.

Page 6: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

Stadium 4

AIDS

ketika sel T- 4 dibawah

200 per mikroliter

Stadium 3

Pembesaran

Kelenjar Limfe

lebih dari 1 bulan

Stadium 2

HIV positif

(Asimptomatik)

rata-rata selama

5 - 10 tahun

Stadium 1

HIV

(window period)

antara 1 - 3 bulan

bahkan bisa

sampai 6 bulan

Kronologi Perjalanan HIV/AIDS

Page 7: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

Proses Perkembangan HIV

HIV Baru7

R N A1

4

Protein

Kromosom3

5

Protease

2

D N A

Pembentukan

HIV baru6

HIV menginjeksi sel penderita

dan melepaskan gen RNA

Gabungan protein baru

membentuk virus HIV baru

Virus HIV baru ini siap

menyerang sel-sel lainnya

Enzim RT (cetak-ulang)

mengubah RNA virus

menjadi DNAEnzim Penyambung mempersatukan DNA

virus ke dalam kromosom penderita

Enzim Protease memotong

protein virus dalam bagian

yang lebih pendek

Sel terinfeksi memproduksi

RNA virus baru, yang akan

membentuk protein dan virus-

virus serupa

sumber: NEWSWEEK

Page 8: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

2 dari 3 gejala utama 1 dari 5 gejala minor

demam berkepanjangan

lebih dari 3 bulan

diare kronis lebih dari 1 bulan

berulang maupun terus-menerus

penurunan berat badan lebih

dari 10% dalam 3 bulan

batuk kronis selama

lebih dari 1 bulan

infeksi pada mulut dan tenggorokan

disebabkan oleh jamur Candida albicans

pembengkakan kelenjar getah bening

yang menetap di seluruh tubuh

munculnya Herpes zorter berulang bercak-

bercak gatal di seluruh tubuh

Gejala Klinis pada Stadium

AIDS

Page 9: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

Sejarah HIV

Januari 1983, Dr. Luc Montagnier dkk (Institut Pasteur Perancis) mengisolasi virus dari kelenjar getah bening. Dinamakan Lymphadenopathy Associated Virus (LAV).

Juli 1984, Dr. Robert Gallo dari Lembaga Kanker Nasional (NIC-Amerika) menemukan virus dari ODHA. Dinamakan Human T-Lymphocytic Virus tipe III (HTLV III).

Ilmuwan lain, J. Levy juga menemukan virus penyebab AIDS, dinamakan AIDS Related Virus (ARV).

Akhir Mei 1986, Komisi Taksonomi Internasional sepakat memberi nama Human Immunodeficiency Virus (HIV).

Page 10: Modul 11 pengetahuan dasar HIV

Asal-usul AIDS

Tidak diketahui persis darimana dan kapan tepatnya HIV/AIDS muncul.

Berdasarkan pemeriksaan, darah tertua yang terinfeksi HIV di Amerika adalah darah tahun 1969.

Di Afrika, darah tahun 1959.

Akhir 1970-an, diperkirakan HIV sudah berkembang dan meluas di daerah Sub Sahara Afrika.

Semua ilmuwan setuju bahwa kasus pertama AIDS adalah laporan Gottlietb dkk di Los Angeles pada 5 Juni 1981.