minggu 2 ocantik

4

Click here to load reader

Upload: linazaenabu

Post on 02-Jan-2016

24 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: MINGGU 2 OCANTIK

MINGGU 2

Tutorial 10

Step 1

1. Dypsnea : Sesak nafas, bernafas sukar, nafas pendek, nafas

berat. Biasanya ditandai dengan penggunaan otot2 bantu

pernafasan

2. Chest pain : Nyeri dada bisa dikarenakan trauma atau

bukan trauma/ Sensasi tidak menyenangkan

3. X-ray examination : pemeriksaan yang menggunakan sinar

X merupakan salah satu sinar pengion yang dapat

menembus jaringan. Dan mengunakan film untuk melihat

hasilnya.

4. Chest puncture : penusukan dada pada SIC 2 untuk

mengeluarkan udara yang ada di antara rongga pleura

viceralis dan parietalis

5. Krepitasi : suara gesekan dari ujung fragmen tulang yang

patah

6. Suara timpani : hasil perkusi untuk bagian organ yang

berisi udara

7. Bruising : memar atau hematom cedera pada bagian

tubuh berupa perdarahan subkutis tanpa kerusakan kulit

8. Bulging : menonjol/penonjolan/menggembung

Page 2: MINGGU 2 OCANTIK

9. ER : IGD (Instalasi Gawat Darurat) penanganan pertama

pasien gawat darurat

10. Sianosis : warna kebiruan pada kulit dan mukosa

karena tidak tercukupinya kebutuhan o2 dan karena

konsentrasi deoksihemoglobin dalam darah

STEP 2

1. Anatomi thorax?

Costae 1-7 costae vera

Costae 8-12 costae spuriae

Costae 11- & 12 fluctuantes

2. Fisiologi thorax?

- Rongga pleura berisi cairan yang berfungsi sebagai

pelumas. Jumlah cairan 10-20 ml. Tekanan udara dalam

rongga pleura (-). Pada saat inspirasi (-11 s/d -12cm

H20). Pada saat ekspirasi ( -4 s/d -8 cm H2O)

- Fisiologi inspirasi dan ekspirasi

- Fungsi respirasi : ventilasi, distribusi, diffusi, perfusi

3. Mengapa terdapat penurunan suara pada auskultasi

pulmoner sinister?

Trauma pleura bocor tek intrapleura meningkat

paru kolaps pada auskultasi terdapat penurunan suara

paru kiri

Page 3: MINGGU 2 OCANTIK

4. Pada scenario 2, pasien mengalami jenis trauma apa?

Jelaskan! Pasien mengalami trauma tumpul di dada kiri

dan tidak didapatkan adanya luka terbuka.

5. Mengapa pasien mengalami hipotensi, nadi dan RR

meningkat, suhu normal?

-Hipotensi, nadi dan RR meningkat : gejala syok

hipovolemik

- suhu : cardinal sign

6. Mengapa wajah serta leher pasien membengkak dan

krepitasi?(LO 1)

7. Mengapa bibir pasien mengalami sianosis? Jelaskan tanda-

tanda sianosis!

8. Mengapa dada pasien tidak simetris? Pada bagian yang

nyeri gerakan pernapasan dada tertinggal

9. Mengapa terdapat memar pada dada kiri?(LO 2)

10. Bagaimana terjadinya proses nyeri dada pada

pasien?(LO 3)

11. Mengapa dada kiri pasien terdengar timpani?

Jelaskan interpretasinya! Trauma robek rogga pleura ->

udara masuk pleura saat perkusi terdengar timpani

karena ronga berisi udara

12. Bagaimana proses terjadinya progressive dyspnea?

Gangguan pengembangan dada, usaha tubuh untuk

mengkompensasi dari kekurangan o2. Trauma pleura

robek tek intapleura meningkat paru kolpas sesak

Page 4: MINGGU 2 OCANTIK

13. Jelaskan Indikasi dan kontra indikasi chest puncture

serta cara melakukan chest puncture?(LO 4)

14. Mengapa dokter melakukan pemeriksaan X-ray dan

manfaat X-ray pada kasus di scenario? Jelaskan

interpretasi!(LO 5)

15. Mengapa dada sebelah kiri pasien mengalami

bulging? (LO 6)

16. Apakah terdapat hubungan usia, jenis kelamin, dan

pekerjaan terhadap kasus di scenario? (LO 7)

17. DD? Perbedaan spesifik gejala, dan ttx?(LO 8)

- pneumothorax :

- Flail chest : fraktur multiple

- Hemothorax

18. Macam-macam trauma torax dan mekanisme terjadi

cedera?(LO 9)

19. Prinsip-prinsip primary survey dan secondary

survey?(LO A)

20. Kegawatdaruratan trauma thorax dan

penanganannya?(LO B)

21. Patofisiologi pneumothorax dan tamponade jantung

akibat trauma?(LO C dan D)

22. Tanda-tanda permukaan dan tekhnik dekompresi

pleura dengtan torako sentesis jarum, insersi chest tube,

dan perikardiosentesis? Komplikasi dari tindakan

tersebut!(LO E) 23. LO Paketan