metologi ilmiah hamdun naja 26020113140106

2
Metodologi Ilmiah penelitian deskriptif yaitu suatu penelitian yang dimaksudkan untuk membuat gambaran secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diteliti.Contoh judul penelitian deskriptif adalah “Akumulasi Logam Berat Timbal (Pb) dan Gambaran Histologi pada Jaringan Avicennia marina (forsk.) Vierh di Perairan Pantai Jawa Timur “ . Alasan dari jurnal ini adalah penelitian deskriptif karena pada jurnal ini mendeskripsikan bahwa salah satu bahan pencemar pada perairan adalah logam berat Timbal (Pb) yang berdampak pada organisme pantai terutama daerah pantai .Selain itu inti dari jurnal ini adalah medeskripsikan akumulasi logam berat pada pohon mangrove yang notabene sebagai bioindikator pencemaran logam berat yang di teliti dengan mengidentikasi seluruh bagian pohon mangrove . Pada jurnal ini variable yang digunakan dengan pengumpulan data melalui observasi, pengukuran langsung kualitas air dan pengambilan sampel air, sedimen dan vegetasi mangrove yang terdiri dari akar, batang, daun dan buah, serta gambaran histologinya pada jaringan akar, batang, daun dan buah A. marina. Penelitian studi kasus dan lapangan adalah Untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang, keadaan sekarang, dan interaksi lingkungan suatu unit organisasi : individu, populasi, komunitas dll .Contoh dari jurnal penelitian studi kasus adalah “Aplikasi Echosounder hi-target hd 370 untuk peremuran di perairan dangkal (Studi kasus : perairan semarang) “. Kenapa jurnal ini termasuk jurnal studi kasus dan lapangan karena disini peneltian yang bertujuan untuk mengetahui karakteristik pantai semarang dalam studi kasus pada perairan dangkal dan juga menentukan alat yang pas untuk penelitian. Variable yang digunakan adalah studi literatur, akuisisi data, pengolahan data dan analisis data.

Upload: satriabayu31

Post on 10-Dec-2015

10 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Metologi Ilmiah Hamdun Naja 26020113140106

Metodologi Ilmiah

penelitian deskriptif yaitu suatu penelitian yang dimaksudkan untuk membuat gambaran secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang diteliti.Contoh judul penelitian deskriptif adalah “Akumulasi Logam Berat Timbal (Pb) dan Gambaran Histologi pada Jaringan Avicennia marina (forsk.) Vierh di Perairan Pantai Jawa Timur “ . Alasan dari jurnal ini adalah penelitian deskriptif karena pada jurnal ini mendeskripsikan bahwa salah satu bahan pencemar pada perairan adalah logam berat Timbal (Pb) yang berdampak pada organisme pantai terutama daerah pantai .Selain itu inti dari jurnal ini adalah medeskripsikan akumulasi logam berat pada pohon mangrove yang notabene sebagai bioindikator pencemaran logam berat yang di teliti dengan mengidentikasi seluruh bagian pohon mangrove . Pada jurnal ini variable yang digunakan dengan pengumpulan data melalui observasi, pengukuran langsung kualitas air dan pengambilan sampel air, sedimen dan vegetasi mangrove yang terdiri dari akar, batang, daun dan buah, serta gambaran histologinya pada jaringan akar, batang, daun dan buah A. marina.

Penelitian studi kasus dan lapangan adalah Untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang, keadaan sekarang, dan interaksi lingkungan suatu unit organisasi : individu, populasi, komunitas dll .Contoh dari jurnal penelitian studi kasus adalah “Aplikasi Echosounder hi-target hd 370 untuk peremuran di perairan dangkal (Studi kasus : perairan semarang) “. Kenapa jurnal ini termasuk jurnal studi kasus dan lapangan karena disini peneltian yang bertujuan untuk mengetahui karakteristik pantai semarang dalam studi kasus pada perairan dangkal dan juga menentukan alat yang pas untuk penelitian. Variable yang digunakan adalah studi literatur, akuisisi data, pengolahan data dan analisis data.

Penelitian historis adalah penelitian dari data sebelumnya. Contoh dari penelitian historis adalah “ Kajian Potensi Tsunami Akibat Gempa Bumi Bawah Laut di Perairan Pulau Sulawesi ”.mengapa jurnal ini disebut historis dikarenakan menggunakan sejarah dari yang terdahulu baik data maupun informasi yang selanjutnya dilakukan penelitian . Variabel yang digunakan adalah Jenis Data; jenis data yang dipergunakan dalam penelitian ini meliputi: data historis gempa dan tsunami untuk area Pulau Sulawesi, data bentukan geologi bawah laut area Pulau Sulawesi, data bathymetry Indonesia dan Pulau Sulawesi (ETOPO 1 dan 2), data survey lapangan dari tsunami yang telah terjadi . Selain itu menggunakan Instrumen Penelitian; menggunakan kode numerik yang terangkum pada program komputer SiTProS yang berbasis Beda Hingga dengan skema leap-frog; dengan input berupa parameter sesar, parameter gempa, bathymetri dan lokasi tinjauan. Dan selajutnya dilakukanlah Mengelompokkan Data Gempa dan Tsunami Melakukan Simulasi Tsunami pada kejadian tsunami terdahulu .Melakukan simulasi Tsunami untuk kejadian tsunami akan dating melakukan kajian variabel tsunami yang akan datang. Menelaah kemungkinan pemberlakuan mekanisme mitigasi yang sesuai

Page 2: Metologi Ilmiah Hamdun Naja 26020113140106