metabolisme karbohidrat

6
 metabolisme karbohidrat [dr.LOO Hian Diao] ARDHANI Khalifatul Nurkholis/2010A/10700097 METABOLISME KARBOHIDRAT Glukos a per tama kal i dic erna dimulut kar ena dimulu t ter dapat enz im pte aly n yan g dihasilkan oleh kelenjar ludah, ptealyn at au enzim alpha amyl ase berfungsi memecah amylum atau karbohidrat, karbohidrat terdiri dari beberapa macam yaitu : MONOSAKARIDA : bentuk karbohidr at yg tidak dapat dihid rolis is menja di bentuk yg lebih sederhana. Menur ut jumlah atom karbonnya : TRIOSA, TETROSA, PENTOS A,HEKS OSA,HEPTOSA ata u OKTOSA. Mengandung gugus aldehid ata u keton : ALDOSA atau KETOSA. DISAKARIDA: bila dihidrolisis menghasilkan 2 molekul monosakarida yg sama atau  berbeda, contoh : Maltosa -->glukosa +glukosa, Sukrosa -->glukosa + fruktosa OLIGOSAKARIDA: bila dihid roli sis menghas ilkan 2-10 unit monos akarid a, contoh: maltotriosa. POLISAKARIDA : bila dihidrolisis menghasilkan >10 unit monosakarida, contoh: pati & dekstrin. Alpha amylase akan memecah polisakarida dan akan menghasilkan alpha dekstrin, alpha dekstr in ber ada didala m lambung, kar ena lambung memili ki asam lab ung seh ingga alpha dekstrin bersifat asam, dari dalam dalam lambung alpha dekstrin berlanjut menuju duodenum  jejunum ileum, dan enzim yang bekerja pada small intestinum hanya bisa bekerja pada keadaan  basa, maka alpha dekstr in yang bersi fat asam harus dinetr alkan dengan bicarbonate agar enzim dal am sma ll intes tin um bia s beke rja , alpha deks tri n ber sama deng an get ah panc reas yai tu  bicarbonate dan alpha amylase masuk ke dalam small intestinum, dekstrin akan di pecah menjadi trisakarida atau oligosakarida dan maltose atau isomaltosa Setelah terbentuk trisakarida dan oligo sakarida pencernaan terus berlanjut, pencernaan d usus dengan tujuan mengubah molekul yang kompleks menjadi lebih sederhana y aitu bertujuan mengub ah polisakar ida agar menjadi monosakarida dengan cara maltos e,isomaltosa , sukrosa yang ter mas uk gol ongan dis akarida akan diu bah menjadi monosakarida deng an car a yaitu didaerah small intestinum ada daerah khusus absorbsi yang dinamakan dengan brush border,

Upload: erick-rangga-junior

Post on 16-Jul-2015

338 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Metabolisme karbohidrat

5/13/2018 Metabolisme karbohidrat - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metabolisme-karbohidrat-55a75413693cc 1/6

 

metabolisme karbohidrat

[dr.LOO Hian Diao]

ARDHANI Khalifatul Nurkholis/2010A/10700097

METABOLISME KARBOHIDRAT

Glukosa pertama kali dicerna dimulut karena dimulut terdapat enzim ptealyn yang

dihasilkan oleh kelenjar ludah, ptealyn atau enzim alpha amylase berfungsi memecah amylum

atau karbohidrat, karbohidrat terdiri dari beberapa macam yaitu :

• MONOSAKARIDA : bentuk karbohidrat yg tidak dapat dihidrolisis menjadi bentuk yg

lebih sederhana. Menurut jumlah atom karbonnya : TRIOSA, TETROSA,

PENTOSA,HEKSOSA,HEPTOSA atau OKTOSA. Mengandung gugus aldehid atau

keton : ALDOSA atau KETOSA.

DISAKARIDA: bila dihidrolisis menghasilkan 2 molekul monosakarida yg sama atau berbeda, contoh : Maltosa -->glukosa +glukosa, Sukrosa -->glukosa + fruktosa

• OLIGOSAKARIDA: bila dihidrolisis menghasilkan 2-10 unit monosakarida, contoh:

maltotriosa.

• POLISAKARIDA : bila dihidrolisis menghasilkan >10 unit monosakarida, contoh: pati &

dekstrin.

Alpha amylase akan memecah polisakarida dan akan menghasilkan alpha dekstrin, alpha

dekstrin berada didalam lambung, karena lambung memiliki asam labung sehingga alpha

dekstrin bersifat asam, dari dalam dalam lambung alpha dekstrin berlanjut menuju duodenum

 jejunum ileum, dan enzim yang bekerja pada small intestinum hanya bisa bekerja pada keadaan

 basa, maka alpha dekstrin yang bersifat asam harus dinetralkan dengan bicarbonate agar enzim

dalam small intestinum bias bekerja, alpha dekstrin bersama dengan getah pancreas yaitu

 bicarbonate dan alpha amylase masuk ke dalam small intestinum, dekstrin akan di pecah menjadi

trisakarida atau oligosakarida dan maltose atau isomaltosa

Setelah terbentuk trisakarida dan oligo sakarida pencernaan terus berlanjut, pencernaan d

usus dengan tujuan mengubah molekul yang kompleks menjadi lebih sederhana yaitu bertujuan

mengubah polisakarida agar menjadi monosakarida dengan cara maltose,isomaltosa, sukrosa

yang termasuk golongan disakarida akan diubah menjadi monosakarida dengan cara yaitu

didaerah small intestinum ada daerah khusus absorbsi yang dinamakan dengan brush border,

Page 2: Metabolisme karbohidrat

5/13/2018 Metabolisme karbohidrat - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metabolisme-karbohidrat-55a75413693cc 2/6

 

metabolisme karbohidrat

[dr.LOO Hian Diao]

ARDHANI Khalifatul Nurkholis/2010A/10700097

  pada brush border mengandung enzim-enzim disakaridase yaitu enzim-enzim yang akan

memecah disakarida menjadi monosakarida, brushborder berisi maltase dan isolmatase yang

  juga akan memecah maltosa dan isomaltosa, maltosa merupakan gabungan dari dua molekul

glukosa, enzim yang kedua adalah sukrase yang akan memecah sukrosa yang akan dipecah

menjadi glukosa dan fruktosa, dan yang ketiga adalah lactose yang akan memecah laktosa

menjadi glukosa dana galaktosa maka semua itu akan masuk kedalam brush border, setelah di

absorbs oleh usus atau brush border tersebut molekul-molekul tersebut berlanjut ke pembuluh

darah, untuk masuk ke dalam pembuluh darah molekul-molekul tersebut membutuhkan suatu

  proses transport yang disebut transporter, ada 2 macam transport glukosa transporter yang

terfasilitasi dan kotransporter glukosa , sebelum masuk kedalam pembuluh darah molekul-

molekul tadi keluar dari brushborder masuk ke dalam intestinal epitelium, mulai dari lumen usus

sampai ke dalam intestinal epitelium terdapat 2 macam transporter yaitu sodium glukosa

transporterdan glukosa transporter yang terfasilitasi. Ketiga monosakarida tersebut diatas akan

ditransfer ke intestinal epitelium. Ada ketergantungan pada galaktosa terhadap sodium. Karena

galaktosa diangkut oleh sodium glukosa transporter. Namun , untuk glukosa dan fruktosa dapat

diangkut secara mandiri karena diangkut oleh glukosa transporter yang terfasilitasi.

Setelah sampai di intestinal epitelium , ketiga monosakarida tersebut akan melanjutkan

 perjalanan dengan transporter yaitu fasilitas glukosa transporter menuju ke pembuluh darah ke

 peredaran darah.

GLUT ada 5 yaitu:

• GLUT 1 : GLUT1 memiliki aktifitas glukosa yang tinggi, hal ini dikarenakan GLUT1

akan melewati system barrier diantaranya blood brain, blood retinal, blood placental,

 blood testis barrier & human erytrocit.

• GLUT2 : GLUT2 memiliki kapasitas yang besar, namun memiliki aktifitas yang rendah,

GLUT2 dapat digunakan sebagai sensor glukosa di pancreas. GLUT2 dapat membawa

glukosa dalam jumlah banyak jika organ-organ terkait membutuhkan, GLUT2 siap

Page 3: Metabolisme karbohidrat

5/13/2018 Metabolisme karbohidrat - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metabolisme-karbohidrat-55a75413693cc 3/6

 

metabolisme karbohidrat

[dr.LOO Hian Diao]

ARDHANI Khalifatul Nurkholis/2010A/10700097

membawa glukosa ke organ-organ tersebut. Organ-organ tersebut diantaranya

liver,ginjal dan sel-sel pancreas.

• GLUT3: GLUT3 memiliki aktifitas tinggi. Merupakan transporter utama di system syaraf 

 pusat terletak di neuron-neuron otak.

• GLUT4: GLUT4 memiliki aktifitas tinggi, namun GLUT4 sangat bergantung pada

insulin untuk melakukan direct transport. GLUT4 terletak di otot jantung, otot bergaris,

 jaringan adipose. Pada orang yang gemuk, insulin dibutuhkan dalam jumlah yang lebih

 banyak. Karena insulin dibutuhkan lebih banyak, maka pancreas lebih keras bekerja dan

 pada akhirnya akan merusak pancreas.

• GLUT5: GLUT5 hanya khusus digunakan untuk mengangkut fruktosa. Terletak di

intestinal epitelium dan spermatozoa.

GLUKONEOGENESIS

Glukoneogenesis merupakan pembentukan glukosa baru berasal dari senyawa yang

 bukan karbohidrat yaitu protein untuk dapat digunakan, protein terlebih dulu dipecah menjadi

asam amino. Asam amino yang digunakan yang bersifat glukogenik, selain itu, digunakan lactate

yang berasal dari glikolisis anaerob dan juga gliserol yang berasal dari lemak serta dari

 propionate. Propionate dihasilkan dari asam lemak yang berantai ganjil.

CORICYCLE + GLUKOSA ALANIN CYCLE

Penambahan glukosa yang menuju otot kemudian menuju ke liver dan kembali ke otot.

METABOLISME GLYCOGEN.

Glukosa disimpan dalam otot dan liver. Glukosa didalam otot disimpan sebab untuk 

kontraksi otot sewaktu dibutuhkan. Selain otot, liver juga membutuhkan glukosa untuk kerjanya

menjaga keseimbangan kadar glukosa darah.

Page 4: Metabolisme karbohidrat

5/13/2018 Metabolisme karbohidrat - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metabolisme-karbohidrat-55a75413693cc 4/6

 

metabolisme karbohidrat

[dr.LOO Hian Diao]

ARDHANI Khalifatul Nurkholis/2010A/10700097

Tubuh dalam melakukan aktifitas selalu senantiasa membutuhkan glukosa. Untuk 

menjaga keseimbangan kadar glukosa dalam darah, maka tubuh memecah simpanan glukosa

dalam tubuh lewat proses glikoneogenesis.

GLIKOGENESIS

Glikogen memiliki rantai cabang-cabang. Glikogen merupakan gabungan dari glukosa.

Proses glikogenesis terjadi, apabila dalam proses glikolisisterjadi kelebihan ATP.

Proses ini merupakan suatu siklus yang berasal dari glukosa yang diubah jadi glukosa 6

 phospat lewat glikolisis. Glukosa 6 phospat lewat glikolisis. Glukosa 6 phospat dipecah menjadi

glukosa 2 phospat lalu glukosa 6 phospat mengalami serangkaian proses sampai membentuk 

glikogen.

GLUKOGENOLISIS

Proses pemecahan glikogen dibantu oleh 2 enzim regulasi yaitu glikogen fosforilase serta glycan

transferase + debranching enzim. Glikogenolisis akan menghasilkan glukosa 1 phospat.

Kedua proses diatas sangat berhubungan.

GLIKOLISIS

Merupakan proses pemecahan dari glukosa. Memiliki hasil akhir yaitu piruvat. Jalur 

 perjalanan glukosa-piruvat disebut emblem mayerhoff pathway.

Penentuan selanjutnya, dibagi berdasarkan ada atau tidak ada oksigen, jika oksigen ada maka

akan terjadi proses glikolisis aerob dan glukosa akan dibawa ke mitokondria untuk menghasilkan

ATP.

Apabila tidak dihasilkan atau tidak ada oksigen, maka terjadi proses glikolisis anaerob

yaitu penambahan piruvat menjadi laktat.

Dalam proses glikolisis ada beberapa enzim regulasi/ pengendali. Dikatakan sebagai

enzim regulasi sebab enzim tersebut berjalan satu arah agar dapat dikendalikan dengan mudah.

Enzim pengendali tersebut yaitu elexolunase, fosfofruktokinase, dan piruvat kinase. Namun ,

Page 5: Metabolisme karbohidrat

5/13/2018 Metabolisme karbohidrat - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metabolisme-karbohidrat-55a75413693cc 5/6

 

metabolisme karbohidrat

[dr.LOO Hian Diao]

ARDHANI Khalifatul Nurkholis/2010A/10700097

 proses glikolisis pun memiliki inhibitor yaitu iodoacetate dan flouride. Iodoasetat menghambat

enzim gliseraldehide dehydrogenase sedangkan fluoride menghambat enzim enolase.

Enzim-enzim yang menjalan glikolisis memerlukan suatu kofaktor. Kofaktor adalah

factor yang membantu enzim-enzim tertentu untuk lebih aktif. Kofaktor yang dapat membantu

yaitu Mg2+.

Dalam glikolisis aerob akan dihasilkan ATP. Enzim yang dikatalisa oleh enzim

fosfogilserat kinase menghasilkan 1 ATP dan enzim yang dikatalisa piruvat kinase menghasilkan

1 ATP.

Pada awal glikolisis, ada 6 atom karbon. Namun, dalam prosesnya 6 atom karbon dibelah

menjadi 3 atom karbon karena terjadi percabangan dehidroxyaseton fosfat dengan gliseral dehid

3 fosfat.

REAKSI SHUTTLE

Agar tidak terjadi penumpukan NADH, ada 2 sistem yaitu malat shuttle & gliserol phospat

shuttle.

Gliserolphospat shuttle

Mengubah NADH menjadi FADH2 outer membrane.

MALATSHUTLE

Mengubah NADH menjadi NADH inner membrane.

PENTOSA PHOSPAT PATHWAY

Proses menghasilkan NADPH, lipogenesis dan sterodogenesis.

Menghasilkan ribose 5 phospat

 

METABOLISME FRUKTOSA.

Glukosa akan diubah jadi fruktosa lewat jalan sorbitol pathway via enzim aldose

reduktase.

Page 6: Metabolisme karbohidrat

5/13/2018 Metabolisme karbohidrat - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/metabolisme-karbohidrat-55a75413693cc 6/6

 

metabolisme karbohidrat

[dr.LOO Hian Diao]

ARDHANI Khalifatul Nurkholis/2010A/10700097

Fruktosa yang berasal dari diet dapat masuk kedalam glikolisis lewat bypass sehingga

fruktosa memulai glikolisis dari fruktosa 6 phospat. Fruktosa melewati jalur glikolisis yang lebih

 pendek sehingga piruvat lebih cepat. Apabila diet tinggi fruktosa akan terjadi peningkatan fatty

acid yang lebih cepat.

Pada pasien diabetes mellitus, terjadi penumpukan glukosa atau hiperglikemia. Maka ,

glukosa yang menumpuk tersebut akan diubah masuk ke jalan sorbitol. Apabila sorbitol

menumpuk, maka akan menjadi katarak diabetiamin pada mata penderita.

METABOLISME GALAKTOSA

Setelah glukosa dan fruktosa, galaktosa pun akan masuk kedalam jalur glikolisis juga.