merk, pembungkusan, dan label

16
MERK, PEMBUNGKUSAN, DAN LABEL ANGGOTA: FAJRI FACRUL RIZAL JONATHAN MUSA TEGUH PRIYANTO

Upload: jonathan-p

Post on 05-Apr-2017

237 views

Category:

Economy & Finance


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Merk, pembungkusan, dan label

MERK, PEMBUNGKUSAN, DAN LABEL

ANGGOTA:• FAJRI• FACRUL RIZAL• JONATHAN MUSA• TEGUH PRIYANTO

Page 2: Merk, pembungkusan, dan label

1. PENGARUH SEGI BARANG PADA FUNGSI USAHA

Merk, pembungkusan, dan segi barang yang lain dalam hubungannya dengan fungsi produksi, keuangan, maupun kegiatan pemasarannya. Barang yang dibuat dalam satuan kecil dan dibungkus dalam kemasan yang menarik biasanya memerlukan ongkos yang lebih besar dibandingkan apabila barang tersebut dibungkus dengan kemasan besar dalam satuan yang lebih besar pula. Semakin banyaknya ukuran dan warna suatu barang dapat menimbulkan resiko keuangan yang lebih besar.Dengan demikian kita akan mengetahui bahwa hubungan yang ada antara berbagai macam segi barang dan kebijaksanaan pemasarannya lebih baik berpengaruh pada masalah distribusi, penetapan harga jual, dan promosi. Sebuah perusahaan yang akan menjual barangnya dengan dasar “pelayanan sendiri” (self service) dan menggunakan pengecer, harus memperhatikan kemasan dan labelnya agar dapat memikat konsumen dalam pembeliannya.

Page 3: Merk, pembungkusan, dan label

2. PENGERTIAN DAN PENGGOLONGAN MERK (BRAND)

The American Marketing Association telah merumuskan brand sebagai berikut : Brand adalah suatu nama, istilah, simbul, atau disain (rancangan), atau kombinasinya yang

dimaksudkan untuk memberi tanda pengenal barang atau jasa dari seorang penjual atau sekelompok penjual dan untuk membedakannya dari barang-barang yang dihasilkannya oleh pesaing.

Brand name terdiri atas kata-kata, huruf, dan/atau angka-angka yang dapat diucapkan. Brand mark adalah bagian dari brand yang dinyatakan dalam bentuk simbol, disain, atau

warna atau huruf tertentu. Trade mark adalah brand yang dilindungi oleh undang-undang karena sudah didaftarkan

pada pemerintah dan perusahaan mempunyai hak tunggal untuk menggunakannya. Jadi, trade mark terdiri atas kata-kata, huruf atau angka-angka yang dapat diucapkan, termasuk juga brand mark.

Page 4: Merk, pembungkusan, dan label

PENGGOLONGAN MERK: a.       PemilikanBerdasarkan pemilikannya, merk di bagi menjadi dua macam, yaitu :

·         Merk produsen (merk yang dimiliki oleh produsen). ·         Merk distributor (merk yang dimiliki oleh penyalur).

b.      Luas daerah gaografisBerdasarkan luas daerah geografis dimana merk digunakan, merk dibagi menjadi dua macam, yaitu :

·         Merk nasional (merk barang yang dipasarkan secara nasional atau internasional ). ·         Merk regional (merk barang yang penjualannya hanya di daerah tertentu, misalnya Sejawa, atau satu propinsi saja).

Page 5: Merk, pembungkusan, dan label

c.      Tingkat pentingnya barang yang memakai merk.Dalam hal ini, merk dibedakan ke dalam :

·         Merk primer, yaitu merk untuk barang-barang yang berkualitas tinggi, biasanya diutamakan dalam periklanan.

·         Merk sekunder, yaitu merk yang digunakan untuk maksud tertentu atau untuk menjual barang yang berkualitas rendah.

d.       Banyaknya barang yang digunakan merk Menurut banyaknya barang yang menggunakan merk, merk dapat digolongkan menjadi dua macam :

·         Merk individual, yaitu merk yang digunakan hanya pada satu macam barang saja. ·         Merk kelompok (family brand), yaitu merk yang digunakan pada beberapa macam barang. Misalnya merk

HONDA, selain dipakai untuk sepeda motor juga untuk mobil dan mesin pembangkit tenaga listrik.

Page 6: Merk, pembungkusan, dan label

3. KEBAIKAN DAN KEBURUKAN MERK

1.      Keuntungan Penggunaan Merk Bagi Pembeli ·         Mempermudah pembeli dalam mengenal barang yang diinginkan. ·         Pembeli dapat mengandalkan keseragaman kualitas barang-barang yang bermerk. ·         Melindungi konsumen, karena dari merk barang dapat diketahui perusahaan yang membuatnya. ·         Barang-barang yang bermerk cenderung untuk ditingkatkan kualitasnya, karena perusahaan yang memiliki

merk tersebut akan berusaha mempertahankan dan meningkatkan nama baik merknya

2.      Keuntungan Penggunaan Merk Bagi Penjual ·         Membantu program periklanan dan peragaan perusahaan. ·         Membantu meningkatkan pengawasan terhadap barang yang di jual. ·         Membantu dalam perluasan market share. ·         Membantu dalam stabilisasi harga. ·         Mengurangi pembandingan harga ·         Mempermudah perluasan product mix.

Page 7: Merk, pembungkusan, dan label

3.      Alasan-Alasan Untuk Tidak Menggunakan Merk

Beberapa perusahaan tidak menggunakan merk terhadap barang yang dijualnya, karena mereka tidak dapat atau tidak tersedia menerima suatu tanggungjawab dalam pemilikan merk. Tanggungjawab tersebut meliputi :

a.       Tanggungjawab untuk mendorong permintaan melalui periklanan, persoalan selling, promosi penjualan, publisitas, dan bentuk usaha promosi yang lain.b.      Tanggungjawab untuk mempertahankan kualitas barangnya.

Page 8: Merk, pembungkusan, dan label

Adapun alasan-alasan bagi penjual/produsen untuk tidak menggunakan merk pada barang-barang yang dijualnya antara lain :

Pertimbangan PerusahaanDapat terjadi bahwa konsumen tidak merasa puas terhadap barang yang telah dibelinya, baik mengenai mutu, harga, maupun servis penjualan. Adanya ketidak puasan konsumen tersebut akan berakibat tidak menguntungkan bagi perusahaan/ pemilik merk. Apabila pemiliknya produsen maka konsumen akan mencari barang yang sama pada perantara. Di sini, konsumen menjadi ragu-ragu untuk membeli kembali tidak hanya barang yang sama tetapi juga barang yang lain mempunyai merk yang sama.

Sifat BarangBeberapa macam, barang sebagaja tidak diberi merk karena sulit dibedakan dengan barang yang dihasilkan oleh perusahaan lain, seperti : paku, bahan baku (kapas, gandum), buah-buahan, sayur-sayuran, dan sebagainya.

Termaksud dalam kelompok ini adalah barang-barang yang secara fisik mudah rusak, busuk, atau basi (buah-buahan, sayur-sayuran). Apabila barang-barang semacam ini diberi merk, maka resiko yang harus ditanggung oleh perusahaan sangat besar karena kerusakan barang sering merusak nama baik merknya.

Page 9: Merk, pembungkusan, dan label

4. ARTI PEMBUNGKUSAN

Merupakan kegiatan-kegiatan umum dalam perencanaan barang yang melibatkan penentuan disain dan pembuatan bungkus atau kemasan bagi suatu barang.

Sering dihubungkan dengan kebijaksanaan label dan merk karena label sering dicantumkan pada kemasan dan merk adalah semacam label.

Alasan melakukan pembungkusan adalah

NEXT SLIDE

Page 10: Merk, pembungkusan, dan label

Merupakan salah satu fungsi pemasaran• Melindungi barang dalam pengiriman dari produsen ke konsumen, lebih rapi, bersih dan

mengurangi kemungkinan rusak. Pembungkusan dapat pula membantu dalam pengenalan suatu barang dan dapat mencegah penggantian barang-barang saingan.

Termasuk dalam program pemasaran perusahaan• Dapat dibedakan dari produk saingan, kemasan juga merupakan salah satu alat promosi yang

efektif untuk memperkenalkan barang baru atau membantu perluasan pasar dari barang yang ada. Sering, sebuah barang dengan pembungkus yang menarik dapat menimbulkan pembelian tanpa direncanakan (impulse buying).Cara untuk meningkatkan kemungkinan laba bagi

• Perusahaan harus membuat bungkus semenarik mungkin. Dengan bungkus yang sangat menarik diharapkan dapat memikat lebih banyak konsumen. Sering pula dijumpai adanya konsumen yang bersedia membayar lebih tinggi hanya untuk mendapatkan kemasan khusus.

Page 11: Merk, pembungkusan, dan label

5. POLITIK DAN STRATEGI PEMBUNGKUSAN

Politik dan strategi pembungkusan ini meliputi masalah-masalah :

1. Perubahan bungkus

Manejemen mempunyai dua alasan untuk mempertimbangkan perubahan bungkus bagi barang-barang hasil produksinya.

·         Untuk mengatasi penurunan dalam penjualan·         Untuk memperluas pasar dengan memasuki kelompok konsumen yang baru.

Kemasan baru akan lebih banyak memberikan sumbangan untuk program promosi perusahaan.

Page 12: Merk, pembungkusan, dan label

2. Pembungkusan Product Line

Ada perusahaan yang mengadakan pembungkusan untuk beberapa jenis barangnya dalam kelompok yang sama, disebut pembungkusan kelompok (family packaging). Semua barang yang diproduksi diberi kemasan yang sama, contoh : kosmetik.

Apabila perusahaan menambahkan barang baru pada product line yang ada, maka promosinya akan dilakukan seperti promosi untuk barang-barang yang sudah ada. Strategi ini dapat pula dipakai apabila barang baru tersebut mempunyai kualitas yang sama baiknya dengan barang yang sudah ada.

Page 13: Merk, pembungkusan, dan label

3. Pembungkusan yang digunakan dipakai lagi

Ada perusahaan yang mengambil strategi ini, misalnya : gelas tempat madu. Sesudah madunya habis dipakai, tempatnya (gelas) dapat digunakan untuk keperluan lain. Strategi semacam ini dapat mendorong pembeli yang berkali-kali.

Tetapi kadang-kadang dapat terjadi, apabila seseorang sudah membeli berkali-kali barang yang sama (madu) sehingga ia mendapatkan satu set gelas, maka ia berpindah membeli barang dengan merk lain yang mempunyai pembungkus lain pula.

Page 14: Merk, pembungkusan, dan label

4. Pembungkusan Ganda (multiple packaging)

Satu macam kemasan dipakai untuk membungkus beberapa satuan barang, misalnya : rokok, lilin, kok, dan sebagainya.

Hal ini dapat mendorong penjualan barang dalam jumlah yang lebih besar. Biasanya pembungkusan ganda ini digunakan untuk barang-barang yang bentuknya lebih kecil. Bagi pengecer, strategi ini sangat menguntungkan sebab akan memperingan pemindahan barang dan memperkecil ongkosnya.

Page 15: Merk, pembungkusan, dan label

6. LABEL

“Label adalah bagian dari sebuah barang yang berupa keterangan (kata-kata) tentang barang tersebut atau penjualannya.”

Jadi, sebuah label itu mungkin merupakan bagian dari pembungkusannya, atau mungkin merupakan suatu etiket yang tertempel secara langsung pada sebuah barang. Misalnya : pada obat-obatan, kadang-kadang ditemui tulisan ‘hanya untuk orang dewasa”. Untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang label, berikut ini akan diberikan penggolongan label beserta contohnya.

Page 16: Merk, pembungkusan, dan label

MACAM-MACAM LABEL

• Label yang semata-mata sebagai brand.

Brand label

• Label yang menunjukkan tingkat kualitas tertentu dari suatu barang.

Grade Label

• Disebut informative label merupakan label yang menggambarkan tentang cara penggunaan, susunan, pemeliharaan, hasil kerja dari suatu barang.

Desciptive Label