menggambar pada intinya adalah memindahkan suatu objek kedalam sebuah bidang atau media

8/18/2019 Menggambar Pada Intinya Adalah Memindahkan Suatu Objek Kedalam Sebuah Bidang Atau Media

1/8

Menggambar pada intinya adalah memindahkan suatu objek kedalam sebuah bidang atau media.

Dalam menggambar unsur “ide” dan “perasaan” sangat jarang sekali atau hampir tidak berperan.

Misal jika kita menggambar sebuah Meja atau Kursi maka akan menjadi sebuah gambar meja kursi.

Sedangkan Melukis adalah proses mencurahkan ide,gagasan dan perasaan yang dituangkan

kedalam media dua dimensi. Ketika melukis objek yang dilukis tidak harus sama dengan aslinya,

bisa dibumbui ide-ide kreatif dari sang pelukis. Sebuah lukisan wajah atau objek lain misal bisa

diberi berbagai gaya misal deformasi,stilasi,ekspressif, naif dan yang lainnya.

1.drowing= menggores (teknik) adalah membuat unsur visual yang dilakukan dengan teknik gores.spesifkasinya, gambar menggunakan benda runcing/ dapat diguanakan uth menggores. contoh, sketpensil, still lie dengan rendering,gambar dengan pensil warna. picture= gambar ( ob!ek) adalah unsur visual yang berupa sosok ob!ek, bukan hasil lukis. contoh,oto, sampul ma!alah, dll.

"ukis (painting)# terbatah hanya pada teknik kuas/ sapuan "ukisan adalah karya seni rupa yang

merupakan penumpahan ide pada bidang datar yang dilakukan dengan menyapukan cat pada bidang

tersebut , bersiat suk!ekti.

Terkadang terjadi kesimpangsiuran antara pengertian seni lukis dan seni

gambar. Lukisan dan gambar tidak bisa dibedakan dengan sekedar memilahkan

material yang digunakan. Tetapi lebih jauh lagi untuk memilahkan keduanya

memerlukan pertimbangan estetik, latar belakang pembuatan karya, dan sebagainya.

Secara sepintas seni gambar merupakan seni lukis yang menonjolkan unsur garis

sedangkan seni lukis sendiri lebih menonjolkan pada warna. Namun pada penerapan

dan perkembangan seni gambar pada kurun selanjutnya mengabaikan pendapat

tersebut, dan seni gambar bukan lagi sebagai karya ilustrasi, bahkan kini seni gambar

menggunakan medium seperti yang berlaku pada seni lukis.

Seni gambar pada tingkat yang paling sederhana, adalah dasar bagi segala hal.

Dalam seni gambar ternyata berdiri sebagai fakta kasat mata yang memperlihatkan

pikiran dan rencana seniman di setiap wilayah kreatifitasnya.

Sebagai karya seni yang utuh dan berdiri sendiri. Pada fungsi ini gambar telah

memperlihatkan kelengkapan pernyataan seniman. Perlakuan gambar pada fungsi ini

kadang kerap pula dipadu dengan inoasi tehnik lainnya, ketika gambar berpadu

dengan cerita !sastra" maka disebut komik. Terakhir adalah gambar berfungsi sebagai

media studi yang melandasi pekerjaan berikutnya seperti lukis, patung, artsitektur, ilmu

pengetahuan dan lain#lainnya.

Pada mulanya seni gambar merupakan karya ilustrasi, yaitu untuk menerangkan atau

memberi keterangan terhadap orang lain. $enggambar merupakan medium untuk

http://www.referensimakalah.com/2012/11/pengertian-seni-lukis.htmlhttp://www.referensimakalah.com/2012/11/pengertian-seni-lukis.htmlhttp://www.referensimakalah.com/2012/11/pengertian-seni.htmlhttp://www.referensimakalah.com/2012/11/pengertian-seni.htmlhttp://www.referensimakalah.com/2012/11/pengertian-seni-lukis.html


2/8

mencapai simbol figuratif dalam pencapaian bentuk seni lukis atau dengan kata lain

seni lukis adalah sebuah pengembangan yang lebih utuh dari gambar.

%eferensi $akalah&

Pengertian Seni Lukis

Seni lukis merupakan cabang seni rupa yang cara pengungkapannya diwujudkan melalui karya dua

dimensional. Unsur-unsur pokok dalam karya dua dimensional adalah garis dan warna, hal ini sesuai dengan

pendapat Soedarso Sp (1990 11! yang menjelaskan bahwa

Seni lukis adalah suatu pengucapan pengalaman artistik yang ditumpahkan dalam bidang dua dimensional

dengan menggunakan garis dan warna. "pabila sesuatu lukisan unsur garisnya menonjol sekali seperti

karya-karya yang dibuat dengan pena atau pensil, maka karya tersebut disebut #gambar#, sementara itu

#lukisan# adalah yang kuat unsur warnanya.

$ari penjelasan tersebut di atas, dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan yang jelas antara lukisan dan

gambar. Unsur garis dan warnalah yang menentukan suatu karya dua dimensional dapat dikatakan lukisan

atau gambar. %ika pada gambar unsur yang kuat adalah garis, maka sebaliknya, pada lukisan unsur yang

paling kuat adalah warna.

$alam membuat karya yang berbentuk lukisan atau yang la&im disebut dengan melukis, pada umumnya

adalah dengan memberikan warna pada bidang dua dimensional dengan bentuk-bentuk sesuai dengan

keinginan pelukis. 'erkaitan dengan hal ini, umar Sahman (199) **! menjelaskan bahwa #+elukis atau

membuat karya dalam bentuk lukisan adalah membubuhkan cat (yang kental maupun cair! diatas

permukaan yang datar, yang ketebalannya tidak ikut diperhitungkan, sehingga lukisan itu sering dilihat

sebagai karya dua dimensi#.

ukisan merupakan karya seni yang termasuk dalam kategori seni murni atau ine art. Seni murni adalahseni yang berdiri sendiri atau tidak memberikan manaat atau jasa bagi benda lain, hal ini merupakan

kebalikan dari seni terapan atau applied art. Seni terapan adalah seni yang menyertai benda yang

mempunyai manaat tertentu. +ike Susanto (00) 0! menjelaskan bahwa #%asa, bermakna karya seni

sebagai benda seni yang memiliki atau tidak memiliki manaat atau jasa, atau pengelompokkan dengan

istilah /ine "rt (seni murni sebagai benda seni! dan "pplied "rt (seni pakai!#. 'erkaitan dengan

penggolongan seni lukis sebagai seni murni ini, Soedarso Sp (1990 9! menjelaskan bahwa .

ukisan tergolong sebagai seni murni, karena dalam penciptaannya si Seniman hanya diikat oleh

persyaratan yang ada dalam seni lukis itu sendiri, dan tidak harus mengingat di mana lukisan itu akan di

pasang, berapa nanti harga nominalnya, ataupun gaya yang bagaimana yang akan disukai oleh pembelinya.

Hal-hal Pokok Dalam Karya Seni Lukis

eberadaan karya seni lukis adalah karena tampilnya unsur-unsur rupa yang secara isik dapat dilihat.

Unsur-unsur ini berupa garis, bidang, warna, tekstur dan sebagainya. $alam sebuah karya lukis, unsur-

unsur tersebut tidak harus selalu hadir secara lengkap, namun unsur-unsur ini dicipta oleh seniman dalam

mewujudkan sesuatu yang diungkapkan sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan. 'erkaitan dengan

unsur-unsur ini, Soedarsono (199 19! mengemukakan pendapatnya bahwa

epekaan seniman terhadap unsur-unsur rupa melahirkan pertimbangan nilai-nilai estetik berdasarkan

rancangan atau desain tertentu. asil pertimbangan nilai-nilai seni ini dapat dihayati oleh mereka yang telah

terlatih dalam apresiasi seni rupa, mereka yang telah terbiasa berkomunikasi dengan seni rupa. 2ilai seni


3/8

sebuah karya seni rupa tidak semata-mata, tetapi juga pada nilai kejiwaan yang mampu menyampaikan

pesan spiritual seniman. 2ilai spiritual ini dapat dibalik isik dari karya seni rupa, dibalik bahasa rupa atau

bahasa perlambangan dari penciptanya.

al-hal penting atau pokok pemikiran tentang karya seni lukis menurut berbagai sumber3 para ahli dapat

diuraikan secara singkat sebagai berikuta. Bentuk atau Dimensi

arya seni lukis merupakan karya dua dimensional, sebab dimensi yang ditampilkan hanya dua, sedangkan

dimensi ketiga tidak diperhitungkan, meskipun masih mungkin menampilkan wujud tiga dimensi yang

siatnya semu, misalnya pada relie, lukisan dengan cat tebal dan sebagainya.

b. Pengelompokan atau kategori

4engelompokan yang terkait dengan seni lukis adalah bahwa seni lukis bermanaat sebagai seni murni. Seni

murni adalah seni yang berdiri sendiri, artinya sebuah benda seni tidak menyertai ungsi benda lain.

c. Fungsi

4endapat 5dmund 'urke /ieldman dalam +ike Susanto (00) 0! menjelaskan bahwa #6iga ungsi yaitu

the personal uction (Seni sebagai ekspresi psikologis!, the social unction (kepentingan ideologis dan politis

serta sosial kemasyarakatan!, dan the physical unction (seni dibebankan pada kegiatan isik, seperti seni

bangun, interior, seni publik, kerajinan dan industri!.

d. Struktur Desain

$esain sebagai struktur 7isual terdiri dari komponen atau unsur-unsur 7isual, antara lain

1). Garis

8aris adalah suatu rentetan dari titik-titik yang saling berhimpit, merupakan bentuk abstrak yang tidak dada

di alam, artinya sekedar ilusi yang memberikan kesan imajinati tertentu. 'entuk garis ada tiga macam,

yaitu garis lurus, garis lengkung dan garis patah-patah.

8aris dapat memberikan kesan tertentu sebagai mediua ungkap. 8aris sangat besar artinya pada hasil akhir

sketsa atau drawing, dimana setiap goresan memberi kesan tertentu.

2). Bidang

'idang atau shape menurut $harsono (00) )! adalah #suatu bidang kecil yang terjadi karena dibatasi

oleh garis atau warna yang berbeda, atau oleh gelap terang arsiran karena adanya tekstur. $alam seni lukis,shape digunakan sebagai simbol perasaan seniman dalam menggambarkan hasil subject matter#.

"da berbagai teknik untuk menghasilkan bidang ini, misalnya dengan sapuan kuas, goresan, garis dan

sebagainya. 4embuatan bidang sangat berkaitan dengan proporsi, keseimbangan, maupun komposisi. 4ada

dasarnya bidang merupakan penyatuan dari garis- garis yang arahnya tidak sama dan saling bertemu atau

saling berpotongan, jadi suatu bidang dikelilingi oleh garis-garis. :ucius :ong (19; *! menjelaskan

bahwa #4ada permukaan dwimatra, segala bentuk pipih yang bukan titik atau garis digolongkan ke dalam

bidang. 'idang dikelilingi oleh garis konsep yang menjadi pinggir bentuk tersebut. Siat dan pertalian

diantara garis-garis tersebut menentukan raut bidang#.

3). Warna

$i dalam seni lukis, warna merupakan unsur yang sangat pokok sebagai media ungkap seniman. :arna

terbentuk karena pigmen-pigmen dari cat memiliki daya pantul cahaya yang diterimanya dan menyerapberkas sinar tertentu. :arna kuat, kontras, gelap, terang maupun lembut, merupakan hasil dari pengaruh

daya pantul cahaya yang diterima oleh pigmen atau cat yang berbeda-beda.

4ada seni lukis modern, peranan warna tidak hanya sebagai kumpulan dari pigmen, tetapi warna dapat

memberi arti selain secara isik menjadi unsur pada suatu lukisan. :arna merupakan media ungkap bagi

seniman (pelukis!, selain sebagai 7ariasi, harmoni dan kesan tentang dimensi.

4).Gelap terang

4ada dasarnya gelap terang merupakan warna. "da dua istilah yang berkaitan dengan warna, yaitu hue dan

7alue. ue adalah menunjukkan nama suatu warna (merah, kuning, biru, dan sebagainya!, sedangkan 7alue


4/8

menunjukkan kepadatan, intensitas atau kekuatan warna (warna terang, warna gelap, warna kuat, warna

lembut dan sebagainya!.

8elap terang atau 7alue merupakan kesan yang ditampilkan oleh warna atau hue. 4erbedaan tebal dan tipis

warna dalam bentuk garis, bidang atau ruang menghasilkan irama, misalnya warna tua disusun berhimpitan

dengan warna muda akan menimbulkan kesan gelap terang, dan secara 7isual akan terlihat sebuah kesan

dimensi.5). Tekstur

6ekstur merupakan siat rabaan dari suatu permukaan yang secara nyata maupun imajinati memberikan

kesan tertentu, kesan ini berupa rasa halus, kasar, datar, lunak dan sebagainya. 6ekstur ada dua macam,

yaitu tekstur nyata dan tekstur semu. 6ekstur nyata dapat dirasakan oleh indera peraba secara nyata,

sedangkan tekstur semu hanya dapat dirasakan secara imajinati.

Untuk menghasilkan tekstur dapat digunakan berbagai macam cara, misalnya dengan guratan-guratan,

sapuan kuas, garis-garis atau dengan hasil reproduksi dari alam, misalnya permukaan kayu, batu, pasir dan

sebagainya.

e. Komposisi

omposisi merupakan susunan yang berkaitan dengan keseimbangan atau keterkaitan, atau dengan kata

lain adalah cara penataan unsur-unsur 7isual. 4rinsip-prinsip yang harus dipertimbangkan dalam menyusun

sebuah komposisi, antara lain

1). Kesatuan

4erpaduan antara unsur-unsur 7isual harus menjadi satu kesatuan ungkapan dan makna.

2). Keseimbangan

eseimbangan adalah balance unsur-unsur garis, bidang, warna dan lain-lain yang memberikan kesan atau

rasa imbang. esan atau rasa imbang ini bisa berupa keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang saling

berhadapan, berupa ukuran, wujud, tekstur dan lain-lain.

3). Proporsi

4roporsi merupakan hubungan antara suatu bagian dengan keseluruhan bagian atau perimbangan ukuran

antar bagian, misalnya pada sebuah ruang yang kecil, apabila diisi sebuah benda yang berukuran besar

tidak akan terlihat baik.

4). Irama 6imbulnya suatu irama atau rhytm adalah karena unsur-unsur yang ditata sedemikian rupa, misalnya dalam

penyusunan warna, antara warna kuat dengan warna lemah (kontras, gradasi dan sebagainya!, atau pada

garis yang disusun secara berulang-ulang3 repetisi antara garis panjang dan garis pendek, dan sebagainya.

5). ierarki

ierarki merupakan penggunaan unsur-unsur 7isual, dengan salah satu unsurnya dibuat lebih kuat

kehadirannya, sehingga dapat diproleh bagian tertentu terlihat lebih menonjol dari bagian-bagian lain untuk

dapat menarik perhatian secara 7isual (point o interest!.

!). Intensitas

+erupakan perbedaan kekuatan dari unsur-unsur yang dihadirkan pada sebuah karya lukis,misalnya garis

tebal dan garis tipis, warna gelap dan warna gelap, warna kuat dan warna lemah dan sebagainya.

f. ema6ema atau subject matter merupakan sesuatu atau hal yang akan dihadirkan dalam karya seni. umar

Sahman (199) 9! menjelaskan bahwa #subject matter merupakan hal ikhwal3 pokok persoalan 3 tema

yang hendak diketengahkan si pelukis lewat lukisannya itu#. 6ema dapat beraneka ragam atau berasal dari

berbagai masalah, mulai dari sejarah, agama, mitologi, kehidupan, cerita3 kisah, pengalaman intelektual,

peristiwa metaisik, alam, pemandangan dan sebagainya.


5/8

Sahman (199) =0! adalah

4engertian pokok pertama adalah in7ention (penemuan!, yaitu proses pemilihan dan penampilan tema.

4engertian pokok kedua adalah disposition (penataan3 pengaturan! yang mengacu kepada cara bagaimana

tema itu berikut unsur-unsurnya seperti sikap manusianya, pewarnaan dan pencahayaan itu diatur.

4engertian berikutnya adalah design (desain!, atau gambar (drawing!, yang diartikan sebagai pengertian

con7enance (konigurasi atau pengserasian antara wujud lahiriah dan substansi3 tokoh dalam lukisan, darisegi usia, pakaian, kedudukan ekspresi, dan sejumlah karakteristik lainnya, yang terakhir adalah style

(gaya!, yaitu cara kerja3 cara pendekatan pribadi si pelukis, yang memberikan aspek ornamental pada

lukisannya.

g. !edium

+edium berkaitan dengan proses nyata3 lahiriah penciptaan karya seni. +edium meliputi bahan (material!,

alat (tool! dan teknik (techni>ue!. 6eknik dalam seni lukis ada dua kategori, yaitu teknik kon7ensional atau

teknik yang sudah biasa dipakai3 umum3 la&im dan teknik non kon7ensional atau teknik yang belum biasa

dipakai dan bersiat pribadi. 'erkaitan dengan teknik ini 'odo :. %u?theimer dalam Sahman (199) =;!

menjelaskan bahwa

6eknik melukis tak boleh disamakan artinya dengan gaya melukis. +asalah teknik adalah masalah

ketukangan, namun sekali seorang telah memiliki3 menemukan idea yang hendak dituangkan ke dalam

karya seni, maka idea itu akan segera diterjemahkan kedalam teknik yang tentunya sudah dikuasai.

4ada prakteknya, penggunaan teknik dalam melukis tidak semuanya dapat dipelajari oleh seorang pelukis.

4elukis biasanya akan membatasi teknik yang digunakan dengan beberapa teknik, bahkan satu teknik

tertentu. 4emilihan tentang penggunaan teknik akan disesuaikan dengan pengembanga ide secara teknis.

+acam-macam teknik dan material seni lukis yang sudah dikenal secara umum dapat diuraikan secara

singkat, sebagai berikut

1!. ">uarelleren

">uarelleren merupakan teknik melukis dengan cat air (transparan!, yaitu lapisan cat yang ada dibawahnya

atau disapukan sebelumnya atau permukaan kertas masih tampak. 4ada umumnya teknik a>uarel ini

memakai water color dan kertas sebagai materialnya.!. 8ouache dan 4lakaat

8ouache dan plakaat (plakat! merupakan teknik dengan menggunakan cat buram (opa>ue!, penggunaan

cat ini harus dalam keadaan kental, walaupun cat goache dapat juga digunakan seperti cat air atau cat

a>uarel, karena pigmen (butir-butir! warna lebih halus daripada pigmen cat plakat (yang lebih banyak

mengandung lebih banyak &at-&at pengisi warna seperti tanah liat dan &at kapur, daripada cat gouache!.


6/8

6eknik resco ada dua macam, yaitu resco buono dan resco secco. /resco buono merupakan lukisan yang

dibuat pada permukaan wet lime (lepa tembok yang masih basah!, sedangkan resco secco dibuat pada

lapisan dinding yang sudah kering, warna3 cat yang digunakan diramu dengan menggunakan emulsi telur,

sehingga lukisan resco ini tergolong lukisan tempera.

=!. 5ncaustic

5ncaustic painting adalah teknik melukis dengan burnt in wa? color, yaitu pigmen dicampur malam lebahdan digunakan pada saat masih panas atau masih dalam keadaan meleleh, alat untuk melukisnya adalah

pisau3 palet. 4ada teknik ini yang terpenting adalah peleburan pigmen dalam malam yang cair dan dalam

keadaan meleleh ini harus bisa dipertahankan sampai seluruh lukisannya selesai.

;!. 8raito

8raito adalah menggores gambar pada permukaan dinding, tekniknya yaitu permukaan disapu warna

terlebih dahulu, sebelum kering disapu warna lagi dua kali dengan menggunakan limewash (oksida

kalsium!, setelah itu gambar dibuat diatas lime itu, atau tepatnya garis-garis dibuat goresan sehingga

lapisan limenya menjadi terbuka dan warna-warna dibawahnya menjadi kelihatan.

9!. /rottage

/rottage adalah teknik membuat gambar dengan atau dari tekstur tertentu, misalnya permukaan kayu,

batu, kain dan lain-lain.


7/8

PERBEDAAN MENGGAMBAR DAN MELUKIS

• Melukis/Lukisan adalah suatu kreativitas yang erlandaskan !rinsi!" seni

serta #enga$u !ada unsur estetika dan artistik%iasanya di!engaruhi &leh

!engala#an athin individual #au!un kreasi i#a'inasi dan

&ri'inal%#eru!akan karya satu"nya(

• Mengga#ar/ga#ar adalah kreasi seni yang 'uga tak #ele!as as!ek

estetika dan artistik%iasanya diuat anyak/leih dari satu%#eru!akan

du!likasi dari ga#ar se#ula/lukisan(

Persa#aan) !ada hakekatnya% ga#ar dan lukisan #eru!akan &'ek / unsur visual(

Peredaannya adalah )

Ga#ar er#akna

*( dr&+ing, #engg&res -teknik. adalah #e#uat unsur visual yang dilakukan

dengan teknik g&res( s!esiikasinya% ga#ar #enggunakan enda run$ing/ da!at

diguanakan uth #engg&res( $&nt&h% sket !ensil% still lie dengan rendering%ga#ar

dengan !ensil +arna

"( !i$ture, ga#ar - &'ek. adalah unsur visual yang eru!a s&s&k &'ek% ukan

hasil lukis( $&nt&h% &t&% sa#!ul #a'alah% dll(

Lukis -!ainting.) teratah hanya !ada teknik kuas/ sa!uan Lukisan adalah karya

seni ru!a yang #eru!akan !enu#!ahan ide !ada idang datar yang dilakukan

dengan #enya!ukan $at !ada idang terseut % ersiat suk'ekti(

0adi kalau saya #enun'uk lukisan Aandi% #aka itu adalah seuah lukisan( teta!i

'ika lukisan Aandi yang di &t&% dn hasil &t& itu diseut ga#ar% ukan lukisan(


8/8

Mengga#ar Melukis

menggambar pada intinya adalah memindahkan suatu objek kedalam sebuah bidang atau media

Documents