mekanisme & teknis pelaksanaan uji kompetensi

MEKANISME dan TEKNIS PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI SENI MERANGKAI BUNGA dan DESAIN FLORAL Langkah-langkah Pelaksanaan Uji Kompetensi oleh Tempat Uji Kompetensi dan Peserta Didik Seni Merangkai Bunga dan Desain Floral. 7/29/2009 DPD IPBI Jatim, Lembaga Sertifikasi Kompetensi, dan Departemen Pendidikan Nasional. Dra. Yemina S. Pulungan

Didukung oleh:

Mekanisme dan Teknis Pelaksanaan Uji Kompetensi Seni Merangkai Bunga dan Desain Floral

Lembaga Sertifikasi Kompetensi & Departemen Pendidikan Nasional Indonesia

MEKANISME dan TEKNIS PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI SENI

MERANGKAI BUNGA dan DESAIN FLORAL oleh: Dra. Yemina S. Pulungan

A. MEKANISME UJI KOMPETENSI

Uji kompetensi adalah proses pengujian dan penilaian yang dilakukan oleh penguji uji

kompetensi untuk mengukur tingkat pencapaian kompetensi hasil belajar peserta didik kursus dan

satuan pendidikan nonformal lainnya. Serta warga masyarakat yang belajar mandiri pada suatu

jenis dan tingkat pendidikan tertentu. Uji kompetensi ini diberlakukan mulai tahun 2009, sebagai

peralihan dari Ujian Nasional Kursus Diklusemas. Peralihan ini member konsekuensi pada bentuk

pengakuan sertifikat, yaitu lulusan uji kompetensi akan menerima sertifikat kompetensi sebagai

pengakuan terhadap kompetensi untuk melakukan pekerjaan tertentu. Uji kompetensi

diselenggarakan oleh satuan pendidikan yang terkreditasi atau Lembaga Sertifikasi Kompetensi

(LSK).

Untuk mendukung pelaksanaan Uji Kompetensi (UK) diperlukan atau tersedianya Tempat Uji

Kompetensi (TUK) yang memiliki sarana dan prasarana yang memadai, baik jumlah maupun

kualitasnya, agar pelaksanaan UK dapat berjalan dengan lancar, tertib, aman, dan nyaman.

Disamping memiliki TUK, setiap pengelola TUK harus memperhatikan dan mengerti

bagaimana mekanisme uji kompetensi. Untuk itu perhatikan skema di bawah ini:

6

7

2 8 3

1 10

9 5

4 11

Direktorat Pembinaan Kursus dan

Kelembagaan

Dinas Pendidikan Provinsi /

Kabupaten / Kota

Peserta didik, kursus, pelatihan, atau warga masyarakat.

Lembaga Sertifikasi

Tempat Uji Kompetensi

Penguji



Keterangan:

1. Peserta didik mendaftarkan diri ke TUK, sesuai dengan jenis dan jenjang yang diujikan dengan

membawa persyaratan yang ditetapkan.

2. TUK mendaftarkan peserta UK ke LSK dengan cara:

• Mengirimkan surat pendaftaran peserta TUK secara kolektif (minimal 10 peserta), dengan

format tertentu sesuai dengan jadwal yang ditetapkan LSK.

• Surat pendaftaran ke LSK, disertai tembusan kepada Dinas Pendidikan Provinsi/

Kabupaten/ Kota.

• Mentransfer biaya Uji Kompetensi ke rekening LSK, dengan jumlah yang telah ditetapkan

oleh LSK.

3. LSK menugaskan penguji (diutamakan penguji berdomisili dekat TUK) untuk melakukan UK

di TUK.

4. Penguji melakukan pengujian kepada peserta Uj meliputi: Ujian Teori dan Praktek.

Pelaksanaan UJ dikoordiner oleh pengelola TUK.

5. Hasil ujian dinilai oleh penguji berdasarkan acuan penilaian UK masing-masing bidang

ketrampilan. Hasil penilaian merupakan rekomendasi yang diserahkan oleh penguji kepada

LSK.

6. LSK meminta blanko sertifikat UK kepada Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan.

7. Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan mengirimkan blanko sertifikat ke LSK,

sejumlah peserta yang lulus UK.

8. Penulisan sertifikat dilakukan oleh LSK, yang ditandatangani oleh ketua dan sekretaris LSK.

Sertifikasi dicatat dalam buku daftar sertifikat keluar, di-copy sebagai arsip, sedangkan

sertifikat asli dikirim ke TUK.

9. TUK mempublikasikan pengumuman nomor peserta hasil UK, dan menyerahkan sertifikat asli

ke peserta yang dinyatakan lulus.

10. Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan melakukan supervisi, monitoring, dan

evaluasi pelaksanaan uji kompetensi di TUK.

11. Dinas Pendidikan Propinsi/Kab/Kota melakukan supervisi dan monitoring pelaksanaanUK di

TUK.



B. LANGKAH-LANGKAH PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI

Lulus

Tidak Lulus

1. Pendaftaran Uji Kompetensi

a. Lembaga pendidikan dapat mendaftarkan peserta didiknya secara kolektif ke TUK

terdekat. Untuk masyarakat umum yang belajar mandiri dapat langsung mendaftarkan diri

ke TUK.

b. TUK mendaftarkan calon peserta UK ke LSK dengan melampirkan:

1) Rekapitulasi calon peserta UK dengan tembusan ke Dinas Pendidikan Kab/Kota.

2) Usulan jadwal pelaksanaan UK, apabila pelaksanaan UK yang dikehendaki diluar

jadwal yang ditetapkan oleh LSK.

3) Bukti setor biaya UK sejumlah yang telah ditetapkan ke rekening LSK.

2. Persiapan Bahan Dan Alat, Serta Penguji Uji Kompetensi

a. Penyiapan Bahan Dan Alat Uji Kompetensi

1) Bahan dan alat uji kompetensi dikemas dengan aman, kuat, dan tahan air serta diberi

segel pengaman.

2) Jumlah bahan uji kompetensi sesuai dengan jumlah peserta UK, ditambah 2 Set

sebagai cadangan.

PESERTA DIDIK / MASYARAKAT

TUK Dit. Pembinaan Kursus

dan Kelembagaan

Lembaga Sertifikasi

SERTIFIKASI KOMPETENSI

PENGUJI Uji Kompetensi

MENGULANG



3) Bahan dan alat uji kompetensi sudah diterima TUK minimal 12 hari sebelum

pelaksanaan uji kompetensi.

b. Penyiapan Penguji Uji Kompetensi

1) Menetapkan penguji dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:

- Memiliki sertifikat sebagai penguji.

- Diprioritaskan uang beralamat dekat dengan lokasi TUK.

- Melaksanakan tugas sesuai kode etik penguji.

2) Mengirimkan surat tugas kepada penguji yang berisi formulir tentang:

- Tempat dan waktu pelaksanaan UK.

- Jumlah peserta UK.

- Jenis uji kompetensi.

- Lampiran tentang penilaian dan format berita acara.

3. Persiapan Pelaksanaan Uji Kompetensi

a. Persiapan oleh TUK

- Membentuk panitia dan pengawas UK di lingkungan TUK bersangkutan.

- Menginformasikan kepada peserta UK tentang waktu pelaksanaan UK dan member

kartu tanda peserta UK.

- Memberitahukan kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota mengenai

waktu pelaksanaan UK.

- Menyiapkan ruangan dan alat yang diperlukan untuk UK.

- Menyiapkan biaya yang dibutuhkan untuk pelaksanaan uji kompetensi (TUK yang

tidak menyelesaikan biaya uji kompetensi dikenai sanksi pencabutan sebagai TUK).

b. Persiapan oleh Penguji

- Memeriksa kelengkapan berkas-berkas yang diterima dari LSK (surat tugas, format

penilaian, berita acara, dsb).

- Menginformasikan dan memastikan kepada LSK tentang kesiapannya sebagai penguji

Uji Kompetensi.

4. Pelaksanaan Uji Kompetensi (TEORI)

a. Pengaturan Ruangan

- Untuk ruangan ujian teori, sebaiknya dapat menampung minimal 10 peserta dengan

jarak minimal 1 meter antar peserta.

- Ruangan harus sesuai dengan standar, meliputi: Kelengkapan perabot, Penerangan, dan

Sirkulasi udara atau ber-AC.



- Nomor dan identitas peserta ditempel di meja.

- Setiap ruangan ditempel tata tertib dan data peserta ujian.

- Peserta Uji Kompetensi mengisi daftar hadir dan wajib duduk pada kursi dan meja

yang sesuai dengan nomor peserta.

b. Pembukaan Naskah Uji Kompetensi

Setelah peserta UK duduk di tempat masing-masing, penguji / pengawas dapat melakukan

hal-hal sebagai berikut:

- Penguji / Pengawas memeriksa dokumen, bahan uji kompetensi untuk mengetahui

keutuhannya, kemudian dibuka dan disaksikan oleh peserta UK.

- Melakukan mengecekan isi dokumen yang mencakup: Jumlah kertas soal, Berita acara

pembukaan dokumen, Berita acara pelaksanaan uji kompetensi.

- Apabila ada dokumen yang rusak, ujian dapat ditunda sambil menunggu keputusan dari

LSK.

c. Proses Pelaksanaan Uji Kompetensi

- Penguji / Pengawas membagikan lembar soal UK dan lembar jawaban UK kepada

peserta. Lembar soal diletakkan terbalik, yang akan dibuka bersama-sama pada waktu

mulai ujian.

- Penguji / Pengawas menjelaskan tata cara dan waktu pengerjaan soal. Waktu ujian teori

adalah satu jam untuk 50 soal.

- Penguji / Pengawas tidak diperkenankan membantu peserta dalam mengerjakan soal.

Apabila ada soal yang tidak jelas maka penguji dapat memberikan penjelasan

seperlunya.

- Setelah ujian selesai, peserta dipersilahkan keluar ruangan (soal ujian tidak boleh

dibawa keluar ruangan). Penguji / Pengawas mengumpulkan lembar jawaban dan

lembar soal. Lembar jawaban dibawa oleh penguji dan lembar soal dimusnahkan oleh

pengelola TUK yang disaksikan oleh pengawas / penguji.

5. Pelaksanaan Uji Kompetensi (PRAKTEK)

a. Persiapan Bahan dan Alat Praktek

- TUK menyiapkan, menata bahan dan alat uji kompetensi sesuai dengan kebutuhan

peserta UK dan penguji.

- Penguji memeriksa kelengkapan bahan dan alat UK sebelum masuk ujian praktek

dilaksanakan.

- Panitia uji kompetensi mengatur ruangan UK praktek.

b. Pengaturan Peserta Uji Kompetensi



- Setiap peserta diberi nomor ujian dan dipersilahkan untuk mengambil undian soal

praktek, kemudian duduk ditempat yang sesuai dengan nomor ujian.

- Penguji dan atau panitia UK memberikan penjelasan seputar penggunaan bahan dan

alat praktek.

- Setiap peserta secara bergiliran dipersilahkan untuk mengambil bahan dan alat yang

sesuai dengan soal yang diterima.

c. Pelaksanaan Uji Kompetensi Praktek

- Pelaksanaan dan penilai ujian praktek diserahkan sepenuhnya kepada penguji dengan

menggunakan format penilaian yang telah diberlakukan oleh LSK.

- Penguji mendokumentasikan proses penilaian dan hasilnya sebagai bukti untuk

mengolah hasil ujian kompetensi.

- Apabila uji kompetensi sudah selesai maka penguji membuat berita acara pelaksanaan

ujian praktek.

6. Rekapitulasi Hasil Ujian Kompetensi

a. Hasil uji kompetensi teori dan praktek dilaporkan oleh penguji sesuai dengan dormat

standar yang ditetapkan oleh LSK.

b. Hasil uji kompetensi dituangkan dalam bentuk berita acara yang memberikan rekomendasi

kepada LSK sebagai bahan pertimbangan untuk menetapkan kompetensi peserta UK.

c. Penguji menyerahkan hasil UK kepada LSK yang dilengkapi dengan berita acara dan

rekapitulasi hasil uji kompetensi.

7. Penetapan

a. LSK menerbitkan surat penetapan peserta yang lulus / tidak lulus UK berdasarkan hasil

penilaian dari penguji.

b. Surat penetapan hasil UK dikirim ke TUK untuk diinformasikan kepada peserta UK

dengan tembusan ke Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan.

8. Penerbitan Sertifikat Kompetensi

a. LSK mengajukan surat permoohonan blanko sertifikat kompetensi kepada Direktorat

Pembinaan Kursus dan Kelembagaan dengan melampirkan surat penetapan hasil uji

kompetensi.

b. Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan mengirimkan blanko sertifikat kepada

LSK sesuai dengan jumlah peserta yang dinyatakan lulus UK.



c. Penulisan sertifikat dilakukan oleh LSK yang ditandatangani oleh ketua dan sekretaris

LSK.

d. Sertifikat kompetensi dicatat dalam buku besar data uji kompetensi dan di-copy untuk

arsip LSK, dan dikirimkan ke TUK untuk diserahkan kepada peserta UK yang dinyatakan

lulus uji kompetensi.

C. MONITORING, EVALUASI, SUPERVISI, DAN PELAPORAN

1. Tujuan

a. Memastikan pelaksanaan Uk sesuai dengan pedoman yang ditetapkan.

b. Memberikan pendampingan pelaksanaan uji kompetensi di TUK.

c. Memperoleh gambaran masalah dan hambatan dalam pelaksanaan UK.

d. Penjaminan mutu kelulusan.

e. Menjamin objektivitas, transparansi, dan akuntabilitas penyelenggaraan UK.

2. Monitoring dan Evaluasi

a. Direktorat Pembinaan Kursus Dan Kelembagaan melakukan pemantauan dan evaluasi

terhadap program uji kompetensi di LSK dan TUK.

b. LSK melakukan pemantauan dan evaluasi proses pelaksanaan UK di TUK.

c. Dinas Pendidikan Propinsi atas permintaan Direktorat Jendral Pendidikan Nonformal dan

Informal melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan uji kompetensi di TUK.

d. Dinas Pendidikan Kabupaten /Kota melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap

pelaksanaan UK di TUK.

3. Supervisi

Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan melakukan supervisi manajerial dan

akademik terhadap program uji kompetensi di Lembaga Sertifikasi Kompetensi (LSK).

Sekian dan Terima Kasih

mekanisme & teknis pelaksanaan uji kompetensi

Documents