mekanisme menelaah proposal penelitian (kiat · pdf filemeliputi: kepustakaan kurang...
TRANSCRIPT
MEKANISME MENELAAH
PROPOSAL PENELITIAN
(Kiat mereview)
DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Ristek dan Teknologi -Dikti
PANDUAN PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYAARAKAT TAHUN 2016 EDISI X
SKEMA PENELITIAN
SKEMA PENGABDIAN
BAB 3 PF
BAB 4 PKLN
BAB 5 PBK
BAB 6 PPT
BAB 7 STRANAS
BAB 8 PSHP
BAB 9 P3S
BAB 10 MP3EI
BAB 11 PUPT
BAB 12RAPID
BAB 13 PUSNAS
BAB 14 PDP
BAB 15 PEKERTI
BAB 16 PPS
BAB 17 PDD
BAB 18 PMDSU
BAB 19 PPD
BAB 20 IbM
BAB 21 IbK
BAB 22 IbPE
BAB 24 IbPUD
BAB 25 IbKIK
BAB 26 IbW
BAB 27 IbW-CSR
BAB 28 IbDM
BAB 29 KKN-PPM
BAB 29 HI-LINK
Penelitian
Dasar
Penelitian
Terapan
Penelitian
Peningkatan
Kapasitas
SKEMA PENELITIAN DESENTRALISASI
No. Skim penelitian Ketua Peneliti (Jml anggota)
Durasi (th) Anggaran
(Rp. Juta/th)
1. Unggulan PT S3, S2 (LK) (2 – 3 org)
2 – 5 100 – tgt PT
(Ed IX min. 50Jt)
2. Penelitian Produk Terapan (ed IX Hibah Bersaing)
Min. S2 Lektor, mhs S3 (1 – 2 org)
2 - 3 50 – 75
3. Hibah PEKERTI TPP : Maks S2, tdk mhs & tdk menjabat, (1-3 org)
TPM : S3 (1-2 org)
2
100– 150 (Ed IX 75-100Jt)
4. Dosen Pemula
Dosen NIDN/NIDK-Maks S2 AA, PTS/PTN Bin & Mdya (1
– 2 org)
1
15 – 25 (Ed IX 10-15Jt)
SKEMA PENELITIAN KOMPETITIF NASIONAL
No. Skima Penelitian
Tim Peneliti Drsi Anggaran (Rp. Juta)
1. Unggulan Strategis Nasional
S3 (maks 3 PT, 2 mitra)
2 – 3 500 jt – 1 Milyar
2. RAPID S3
(1 – 3 org) 2 – 3
300 – 500 (ed IX 400jt) Incash (Mitra . 25%; PT. 15%)
3. KLN& Publikasi Intl S3
(1 – 2 org) 2 – 3
150 – 200 (ed IX 100-150jt) Mitra: inkind/incash
4. Penelitian Berbasis Kompetensi (HIKOM)
S3 (1 – 2 org) 2 - 3 100 – 150
5. Strategis Nasional S3(1 – 3 org) 2 – 3 75 – 100
6. Penprinas MP3EI S3/S2 LK (1 – 3 org) 2 – 3 150 – 200
7. Hibah Tim Pascasarjana (ed IX Desntralisasi)
S3 (1 – 2 org)
3 100 – 150 (ed IX 125jt)
8. Penelitian Fundamental (ed IX Desntralisasi)
S3/S2 Lekt (ed IX LK) (1 – 2 org)
2 -3 (ed IX blh 1thn)
50 – 100 (ed IX 50-75jt)
9. Disertasi Doktor (ed IX Desntralisasi)
Mhs. Prog. S3 1 40 – 50 (ed IX 30-50jt)
KOMPETITIF NASIONAL (BARU)
No. Skima penelitian Ketua Peneliti (Jml anggota)
Durasi (th)
Anggaran (Rp. Juta/th)
10. Penelitian Sosial, Hum, dan Pddkan
S3/S2 LK Maks 4 orang
2-3 100-150
11. Penelitian Penciptaan dan penyajian Seni
S3/S2LK Maks 4 orang
2-3 200-250
12
Penelitian Pddk Mgster menuju Doktor untuk sarjana unggul
Promtr h-Indek≥2 Mhs Pasca Sem 2
3 thn 50-60
13 Pascadoktor -Pen. pengusul Dr maks 3 thn, J. intl
- Pen. Pengarah Dr (LK) h index≥2 2 200-250
UStranas: Penaggulangan masalah nasional & spin-off
KSLN&PubInt’l: Jejaring kerjasama & publikasi Int’l.
Stranas: Penanggulangan masalah nasional
Hikom: Publikasi, buku ajar, HKI (apabila relevan)
Rapid: Kerjasama dengan industri, menghasilkan produk
PU-PT: Produk teknologi, publikasi, HKI, kebijakan
Hibah Tim Pascasarjana: Disertasi, tesis, publikasi
PHB: Produk (tangible/intangible), HKI (apabila relevan)
Penelitian Fundamental: Publikasi
Hibah Pekerti: Peningkatan kemampuan TPP
Disertasi Doktor: Disertasi & publikasi (tepat waktu)
PERBEDAAN SKEMA PENELITIAN
(Terutama Luarannya)
Dapat diperoleh proposal bermutu
Terbebas benturan kepentingan
Diperlukan tim penelaah yang obyektif
Diperlukan sistem & skor penilaian
Satu proposal ditelaah lebih dari seorang
Tim penelaah bekerja mandiri & membuat komentar terpadu
Nilai & saran tim penelaah menjadi masukan bagi pengusul
Masukan tim penelaah menjadi pertimbangan bagi DRPM
DRPM memutuskan pemenang berdasarkan prioritas/
ketersediaan dana
HAKIKAT TELAAH PROPOSAL
SISTEM PENILAIAN PROPOSAL
Menggunakan form penilaian (manual/aplikasi)
Kriteria & Indikator Penilaian Spesifik untuk
setiap skim penelitian, dengan bobot berbeda
Tim penelaah cukup memberi skor setiap kriteria
(Misalnya: skor 1, 2, 4, 5)
Tidak ada nilai 3 agar tegas memberi penilaian
Nilai = Bobot x Skor
(Telah diprogram untuk kalkulasinya)
Lebih lanjut dapat dilihat di Panduan Pelaksana-
an Penelitian DRPM Edisi X, 2016
No KRITERIA INDIKATOR PENILAIAN BOBOT (%) SKOR NILAI
1 Perumusan Masalah
Ketajaman Perumusan Masalah dan Tujuan Penelitian
30
2 Manfaat Hasil Penelitian
Pengembangan Ipteks, Pemba- ngunan, dan atau Pengembangan Kelembagaan
20
3 Tinjauan Pustaka
Relevansi, Kemutakhiran, dan Penyusunan Daftar Pustaka
15
4 Metode Penelitian
Ketepatan Metode yang Digunakan • Fish Bone • Road Map
25
5 Kelayakan Penelitian
Kesesuaian Jadwal, Kesesuaian Keahlian Personalia, dan Kewajaran Biaya
10
J U M L A H 100
Skor: 1 = Sangat kurang, 2 = Kurang, 4 = Baik, 5 = Sangat baik
Nilai = Bobot x Skor (batas lolos 350)
Contoh Sistem Penilaian
CONTOH ALASAN PENOLAKAN
Perumusan masalah lemah, kurang mengarah, tujuan
tidak jelas
Kontribusi hasil penelitian tidak jelas, kurang spesifik
Pustaka kurang menunjang, tidak relevan, kurang
mutakhir, umumnya bukan artikel jurnal ilmiah, &
penyusunan daftar pustaka kurang baik
Metode kurang tepat & kurang terperinci, langkah
penelitian tidak jelas
Kualifikasi tim peneliti kurang, anggaran biaya tidak
terperinci atau dinilai terlalu tinggi, kesesuaian jadwal
Lain-lain: Format salah, topik sudah banyak diteliti
TAHAP AWAL TELAAH PROPOSAL
Mulailah dengan niat, agar posisi terhormat yang telah
diamanahkan, membuat kita dapat berlaku obyektif, adil,
bijaksana, & tidak gampang menyalahkan, sehingga
terpilih proposal yang berkualitas
Baca & pelajari secara cermat Panduan Pelaksanaan
Penelitian DRPM edisi X, 2016 (Fokus pada: syarat tim
pengusul, tujuan & luaran, jangka waktu, Flavon dana,
borang kriteria penilaian & kelengkapan penunjang
untuk setiap skema penelitian)
Proposal dapat dikelompokkan berdasar asal PT yang
sama, untuk mengetahui adanya keterlibatan seorang
peneliti pada lebih dari 1 proposal (kecuali yang
mempunyai H Index ≥ 2)
Lanjutan:
Selanjutnya proposal dapat dikelompokkan berdasar
skema penelitian, agar telaah dapat dilakukan secara
konsisten
Sebelum telaah aspek substantif, dapat dimulai dengan
telaah aspek administratif/kelengkapan proposal (antara
lain: legalitas dari institusi, lampiran proposal misalnya
jadwal kegiatan, rincian anggaran & justifikasinya,
sarana/prasarana penunjang dsb.)
Telaah awal proposal dilanjutkan dengan mencermati
hal-hal: Level of generality & kebaruan topik penelitian,
State of the art kajian, Road-map teknologi (apabila ada)
& road-map penelitian, Kesesuaian keahlian tim dengan
topik penelitian, Track record tim peneliti, Tingkat prio-
ritas topik bagi ilmu pengetahuan &/atau pembangunan
nasional/regional
TELAAH SUBSTANSI PROPOSAL
Sistematika proposal setiap skema sedikit
berbeda, namun secara umum mencakup: - Judul Penelitian & Abstrak
- Pendahuluan (Latar belakang, Rumusan masalah, Tujuan &
Manfaat penelitian)
- Kajian Pustaka (Road-map / state of the art)
- Metode Penelitian
- Jadwal Kegiatan
- Daftar Pustaka
- Lampiran (Sarana & Prasarana, Anggaran penelitian,
Biodata tim peneliti)
Setiap butir tsb harus ditelaah secara
cermat, obyektif & taat azas
TELAAH JUDUL & ABSTRAK
Judul tidak terlalu panjang, spesifik (tidak
general) sesuai dengan research question/
permasalahan, & tidak menimbulkan multi-tafsir
(≤ 20 kata)
Abstrak harus ditulis ringkas, namun telah
mencakup permasalahan, tujuan & target yang
ingin dicapai, serta metode penelitian & rencana
kegiatan (≤ 500 kata)
Dengan membaca abstrak, secara garis besar
sudah dapat dipahami tujuan & kegiatan yang
akan dilakukan, serta target yang ingin dicapai
TELAAH PENDAHULUAN
Meliputi: Perumusan masalah lemah, kurang mengarah,
tujuan penelitian & kontribusinya tidak jelas
Daya ungkap peneliti tentang permasalahan sangat
terbatas, lebih banyak “kliping” dari bacaan yang
dianggap relevan
Uraian terlalu panjang, tidak langsung pada diskripsi
masalah
Masalah yang dirumuskan tidak didukung pustaka/
informasi mutakhir (state of the art)
Perlu ada cara pendekatan penyelesaian masalah
Rumusan masalah tidak dengan kalimat tanya
Lanjutan:
Cukup 2-3 paragraf, tidak lebih dari 2 halaman, dengan
pernyataan-pernyataan yang lugas
Untuk penelitian lanjutan, permasalahan yang terkait
hasil penelitian sebelumnya perlu diungkap
Ditulis pernyataan singkat mengenai tujuan, yakni:
Menjajaki, menguraikan, menerangkan, membuktikan,
menerapkan konsep/dugaan, membuat prototip
Tidak menggunakan kata “mengetahui”/“memahami”,
yang terkesan hanya inventarisasi belaka
Tujuan penelitian harus dapat memberikan kesan bahwa
akan ada perubahan (implikasi) dari hasil penelitian
(Misalnya: perubahan kebijakan/iptek, bukan sekedar
informasi baru)
TELAAH KAJIAN PUSTAKA
Meliputi: Kepustakaan kurang menunjang, pustaka tidak
relevan & kurang mutakhir, bukan acuan primer
Uraian terlalu ekstensif, banyak teori-teori yang terkesan
“hanya kliping”, kurang ada ulasan dari peneliti
Mutu karya ilmiah sangat ditentukan mutu pustaka
(Acuan primer: artikel jurnal, paten, & disertasi yang
relevan 10 tahun terakhir. Buku ajar = acuan sekunder)
Dapat menggambarkan bahwa state of the art dikuasai
Lebih utama presentase keprimeran & kemutakhiran,
bukan jumlah pustaka
Tidak mengutip kutipan (Misalnya: A dalam B)
Lanjutan:
Perhatikan untuk pengacuan internet:
Tidak sembarang mengacu
Perhatikan otoritas keilmuan/kepakaran penulis
Tidak semua informasi dari situs internet dapat
dipertanggung-jawabkan isinya (tidak semua
situs permanen)
Lebih utama/dipilih acuan yang sifatnya cetakan
Lazimnya artikel yang yang telah dipublikasikan,
ada keterangan tambahan “nama jurnal” &
“terhubung berkala”
TELAAH METODE PENELITIAN
Meliputi: Metode kurang tepat & tidak rinci tahapannya
Bukan bagian “metodologi penelitian”, tidak perlu ada
definisi tentang metode
Metode yang digunakan sudah out of date
Tahapan penelitian tidak didiskripsikan dengan jelas,
sehingga sulit menjustifikasi jadwal kerja & biaya
Apabila ada sampling, harus ada teknik samplingnya
Cara analisis data harus dijelaskan dengan baik
Untuk penelitian multi tahun, harus dijelaskan kegiatan & target/luaran tahunan dalam bentuk bagan alir
TELAAH JADWAL KEGIATAN
Meliputi: Kesesuaian Jadwal dengan skema penelitian,
(misalnya 10 bulan/tahun)
Kegiatan bersifat multi tahun (kecuali Penelitian Dosen
Pemula)
Digambarkan dengan diagram palang / histrogram
Pelaksanaan kegiatan harus rinci sesuai dengan yang
tertera pada Metode Penelitian
Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan
wajar (tidak diulur-ulur)
Beberapa kegiatan dapat dilakukan serempak & tidak
perlu berurutan (apalagi banyak anggota tim yang
terlibat & multidisiplin)
TELAAH DAFTAR PUSTAKA
Meliputi: Sistem penulisan acuan harus baku
Sistem nama-tahun (Harvard system) Lazim diguna-
kan dalam karya ilmiah; Pada Daftar Pustaka penulis
didaftar berdasarkan abjad “nama belakang (nama
keluarga)”
Sistem nomor (Vancouver system) Tidak perlu peng-
abjadan, tetapi urutan kemunculan dalam teks
Pustaka yang diacu adalah pustaka yang didaftar (DP)
“Komunikasi pribadi” dengan pakar, ditulis di catatan
kaki
Cek apabila ada publikasi dari pengusul
Lanjutan:
Penulisan pustaka di Daftar Pustaka vs di teks:
Daftar Pustaka Dalam Teks
Rahman, A. 2008 Rahman (2008)
Rahman, A., dan Budi, S. 2007 Rahman dan Budi (2007)
Rahman, A., Budi, S., dan Rahman et al. (2009)
Abduh, M. 2009.
Tujuan pembuatan daftar:
Memudahkan pembaca untuk penelusuran kembali
Sarana pengindeksan nama penulis
TELAAH RENCANA ANGGARAN
Rincian anggaran per tahun (untuk 2-3 tahun)
Pagu Rp. 25 Juta sampai dengan Rp. 1 Milyar/tahun
Harga wajar, ada justifikasi & tidak melebihi pagu
Harus sesuai dengan tahap kegiatan yang direncanakan
Rincian komponen:
- Bahan habis (bahan kimia, komponen elektronik)
- Peralatan = rakitan percobaan (tidak untuk alat induk)
- Peralatan utama di laboratorium agar disebutkan
- Perjalanan (seminar, studi pustaka yang urgen)
- Gaji/Upah (tidak untuk tenaga ahli di luar tim)
- Lain-lain (administrasi, komunikasi, pendaftaran paten,
biaya publikasi, dokumentasi)
TELAAH BIODATA TIM PENELITI
Meliputi: Kelayakan penelitian kurang ditinjau dari
kualifikasi tim
Track record penelitian kurang/tidak relevan dengan
topik yang akan dikerjakan
Cek nama, kualifikasi, jabatan pengusul & tanda tangan
Butir penting biodata: riwayat pendidikan, pengalaman
penelitian (terutama yang kompetitif), pengalaman
publikasi (terutama berkala nasional terakreditasi/
bereputasi internasional)
Cek apakah penelitian yang pernah dilakukan berakhir
dengan publkasi pada tahun-tahun berikutnya
Cek apakah pengusul konsisten pada minat penelitian-
nya (tidak “kutu loncat”/ Perlu : Roadmap !)
TELAAH LAIN-LAIN
Proposal belum mengikuti format sesuai skim penelitian
Peneliti pemula yang tidak memenuhi persyaratan untuk
skim penelitian tertentu
Masalah penelitian sudah banyak diteliti (tidak ada unsur
kebaruan/novelty)
Permasalah kurang relevan dengan bidang ilmu peneliti
Untuk skim penelitian lanjut (Misalnya: Penelitian Produk
Terapan (ex HB), Stranas, Rapid, Unggulan Stranas dsb.),
kegiatan inventarisasi/ identifikasi kurang layak/kurang
prioritas
Cek adanya sarana & prasarana penunjang (milik PT),
sehingga tidak perlu ada biaya sewa (bentuk sharing PT)
Lanjutan:
Penelitian yang ada sumber dana selain dari DP2M,
dapat mempunyai nilai tambah
Komentar dapat diberikan (secara narasi) bagi bab yang
dinilai rendah
Komentar harus spesifik & jelas, tidak bermakna ganda
(berlaku bagi keunggulan/kelemahan proposal)
Segi kebahasaan perlu diperhatikan (Misalnya: kaedah
ejaan, istilah, kalimat & paragraf yang terlalu panjang,
tanda baca dsb.) Mencerminkan kesiapan pengusul
Telaah, penilaian & komentar tim reviewer, merupakan
rekomendasi bagi DRPM untuk memutuskan proposal
yang layak didanai berdasarkan prioritas
KARAKTERISTIK SETIAP SKEMA PENELITIAN
PENELITIAN FUNDAMENTAL (PF)
Luaran Wajib 1
• Publikasi dalam jurnal ilmiah terakreditasi dan atau jurnal ilmiah internasional bereputasi
Luaran Tambahan 2 • Produk iptek-sosbud (metode,
blueprint, purwarupa, sistem, kebijakan, model, rekayasa sosial)
• HKI
• Bahan ajar.
Menghasilkan invensi sebagai
modal ilmiah untuk mendukung
penelitian terapan
PENELITIAN DASAR
1. Ketua pengusul berpendidikan S-3 atau S-2 berjabatan Lektor Kepala
2. Jumlah anggota :1-2 orang
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp50.000.000 – Rp100.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN KERJA SAMA LUAR NEGERI DAN PUBLIKASI INTERNASIONAL (PKLN)
Luaran Wajib 1
• Publikasi di jurnal ilmiah internasional bereputasi sekurang-kurangnya satu judul per tahun
Luaran Tambahan 2
• HKI
• Bahan ajar
• Teknologi tepat guna
• Memperluas jejaring penelitian dengan mitra LN bereputasi
• Meningkatkan produktifitas publikasi di jurnal internasional bereputasi
PENELITIAN DASAR
1. Ketua pengusul berpendidikan S-3 atau S-2 berjabatan Lektor Kepala
2. Jumlah anggota 1-2 orang 3. Satu anggota peneliti dari
PT pengusul harus bergelar doktor
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp150.000.000 – Rp200.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN BERBASIS KOMPETENSI (PBK)
Luaran Wajib 1 • Publikasi jurnal ilmiah internasional
bereputasi dan atau dalam jurnal ilmiah terakreditasi per tahun
• Buku ajar edar nasional terbit pada akhir tahun ke-2 atau ke-3
Luaran Tambahan 2 • HKI
• Teknologi tepat guna/rekayasa sosial-ekonomi
• Rekayasa sosial-ekonomi/rumusan kebijakan publik
• pengakuan dari peers-nya
• Rekam jejak peneliti harus kuat
• Meningkatkan kompetensi peneliti sesuai bidang ilmunya
PENELITIAN DASAR
1. Ketua pengusul berpendidikan S-3
2. Anggota peneliti berjumlah 1-2 orang
3. Salah satu anggota peneliti harus bergelar doktor
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp100.000.000 – Rp150.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN PRODUK TERAPAN (PPT)
Luaran Wajib 1 • Produk iptek-sosbud berupa metode,
teknologi tepat guna, blueprint, purwarupa, sistem, kebijakan, model, rekayasa social
• Publikasi pada jurnal nasional
Luaran Tambahan 2 • HKI
• Bahan ajar
• Artikel ilmiah yang diseminarkan dalam seminar nasional/internasional
Menghasilkan inovasi dan
pengembangan iptek-sosbud
PENELITIAN TERAPAN
1. Ketua peneliti berpendidikan minimum S-2 dengan jabatan lektor
2. Boleh berstatus sebagai mahasiswa
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp50.000.000 - Rp75.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN STRATEGIS NASIONAL (STRANAS)
Luaran Wajib 1 •Proses produk iptek-sosbud berupa
metode, blue print, purwarupa, sistem, kebijakan atau model yang bersifat strategis dan berskala nasional
•Teknologi tepat guna
•Publikasi pada jurnal ilmiah nasional terakreditasi atau jurnal internasional bereputasi Luaran Tambahan 2
• HKI
• Buku ajar
Menghasilkan inovasi untuk membantu penyelesaian permasalahan strategis nasional
PENELITIAN TERAPAN
1. Ketua peneliti bergelar doktor
2. Anggota peneliti sebanyak 1-3 orang
3. Salah satu anggota peneliti harus bergelar doktor
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp75.000.000 – Rp100.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN SOSIAL, HUMANIORA, DAN PENDIDIKAN (PSHP)
Luaran Wajib 1 • Publikasi jurnal ilmiah internasional
bereputasi atau dalam jurnal ilmiah terakreditasi
• Implementasi hasil penelitian di masyarakat
Luaran Tambahan 2 • HKI
• Buku ajar
Hilirisasi hasil penelitian bidang sosial, humaniora dan pendidikan
PENELITIAN TERAPAN
1. Ketua peneliti bergelar doktor atau magister lektor kepala
2. Anggota peneliti sebanyak 1-3 orang
3. Salah satu anggota peneliti harus bergelar doctor atau magister lektor kepala
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp100.000.000 – Rp150.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN PENCIPTAAN DAN PENYAJIAN SENI (P3S)
Luaran Wajib 1 • Karya cipta seni bersifat strategis
yang dipentaskan, dipamerkan, atau ditayangkan dengan skala nasional atau internasional
• Buku dokumentasi
Luaran Tambahan 2 • HKI
• Buku ajar
• Publikasi di jurnal nasional terakreditasi dan atau internasional bereputasi
Menghasilkan penciptaan dan penyajian seni di forum nasional/internasional sehingga dapat mengangkat citra bangsa
PENELITIAN TERAPAN
1. Ketua peneliti bergelar doktor atau magister dengan jabatan lektor kepala
2. Anggota peneliti sebanyak 1-3 orang
3. Salah satu anggota peneliti harus bergelar doktor atau magister dengan jabatan lektor kepala
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp150.000.000 – Rp200.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN PRIORITAS NASIONAL MASTER PLAN PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI INDONESIA
(MP3EI)
Luaran Wajib 1 • Model dan strategi percepatan
pembangunan
• Teknik strategis pelaksanaan
• Naskah akademik untuk regulasi dan kebijakan
• Implementasi transformasi ekonomi Luaran Tambahan 2
• HKI
Buku ajar
Publikasi di jurnal nasional terakreditasi dan atau internasional bereputasi
Bermitra degan stakeholder Menghasilkan inovasi sesuai tema koridor untuk percepatan ekonomi di koridor
PENELITIAN TERAPAN
1. Ketua peneliti bergelar doktor atau magister lektor kepala
2. Anggota peneliti sebanyak 1-3 orang
3. Salah satu anggota peneliti harus bergelar doktor
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp150.000.000 – Rp200.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN UNGGULAN PERGURUAN TINGGI (PUPT)
Luaran Wajib 1 • luaran yang telah ditentukan oleh
Renstra PT
• Produk teknologi
• publikasi, HKI, kebijakan (pedoman, regulasi), model, rekayasa sosial
• pengkajian, pengembangan, dan penerapan iptek
Luaran Tambahan 2
• Buku ajar
Menghasilkan inovasi berbasis Rentra penelitian perguruan tinggi
PENELITIAN TERAPAN
1. Ketua peneliti bergelar doktor atau magister dengan jabatan lektor kepala
2. Anggota peneliti sebanyak 1-3 orang
3. Salah satu anggota peneliti harus bergelar doctor atau magister dengan jabatan lektor kepala
Jangka waktu 2-5 tahun (minimum Rp100.000.000,- /judul/tahun)
RISET ANDALAN PERGURUAN TINGGI DAN INDUSTRI (RAPID)
Luaran Wajib 1 • Teknologi dan atau produk yang siap
dikomersialkan dan dipasarkan
• Sinergi dengan industry untuk menghasilkan produk industry
• Mewujudkan industri nasional yang mandiri
Luaran Tambahan 2 • HKI
• Publikasi di jurnal nasional terakreditasi dan atau internasional bereputasi
Bersama mitra industry menerapkan teknologi unggul dan strategis hasil penelitian PT sampai pada tahap scale up, mass production
PENELITIAN TERAPAN
1. Ketua peneliti bergelar doktor
2. Anggota peneliti sebanyak 1-3 orang
3. Salah satu anggota peneliti dari PT harus bergelar doctor
4. Anggota peneliti dari mitra maksimum 2 orang (tidak wajib)
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp300.000.000 – Rp500.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN UNGGULAN STRATEGIS NASIONAL (PUSNAS)
Luaran Wajib
1 •Proses dan produk teknologi atau jasa yang
dapat dialihkan kepada pelaku industri
•Teknologi baru (new technology)
•TTG, HKI
•Publikasi nasional/internasonal
•Model pemberdayaan masyarakat
• terealisasinya peta jalan teknologi yang relevan dengan perkembangan bidang strategis
• terjalinnya hubungan kerja sama PT-balai penelitian dan pengembangan-mitra industri
• terbangunnya techno-industrial cluster
• tersusunnya sistem pelembagaan industrialisasi ke arah karakter bangsa
Institusi/PT bersama mitra menghasilkan inovasi dengan menuntaskan penelitian melalui rekayasa teknologi dan rekayasa sosial (membangun karakter bangsa)
PENELITIAN TERAPAN
1. Ketua peneliti bergelar doktor
2. Anggota peneliti sebanyak 2-5 orang
3. Salah satu anggota peneliti harus bergelar doctor
4. Anggota peneliti dari mitra maksimum 2 orang
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp500.000.000 – Rp1.000.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN DOSEN PEMULA (PDP)
Luaran Wajib 1
• Publikasi ilmiah dalam jurnal nasional
Luaran Tambahan 2
• Prosiding pada seminar ilmiah baik yang berskala lokal, regional maupun nasional
• Pengayaan bahan ajar
Ajang penelitian dosen pemula
PENELITIAN PENINGKATAN
KAPASITAS
1. Ketua peneliti maksimum berpendidikan S-2 dengan jabatan maksimum lektor
2. Anggota peneliti sebanyak 1-2 orang
Jangka waktu 1 tahun (Rp15.000.000 – Rp25.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN KERJA SAMA ANTAR PERGURUAN TINGGI (PEKERTI)
Luaran Wajib 1
• Produk teknologi
• Terbangunnya kerja sama penelitian antar PT
• Publikasi ilmiah minimal pada jurnal nasional terakreditasi
• Keikutsertaan dalam seminar nasional dan atau internasional
• HKI dan atau bahan ajar
• Transfer budaya pengembangan iptek
• Magang pada peneliti senior 1. Ketua tim peneliti pengusul
(TPP) maksimum bergelar magister
2. Anggota peneliti sebanyak 1-2 orang
3. Tim peneliti mitra (TPM) terdiri atas ketua dan anggota keduanya bergelar doktor
Jangka waktu 2 tahun (Rp100.000.000 – Rp150.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN PENINGKATAN KAPASITAS
PENELITIAN TIM PASCA SARJANA (PPS)
Luaran Wajib 1 • Selesainya mahasiswa program
pascasarjana yang terlibat dalam tim hibah
•makalah temu ilmiah nasional atau internasional
•publikasi dalam jurnal nasional terakreditasi (S-2) dan dalam jurnal internasional bereputasi (S-3)
Luaran Tambahan 2
• Produk iptek (metode, teknologi tepat guna, blueprint, purwarupa, sistem, kebijakan, model, rekayasa sosial);
HKI dan/atau buku ajar
Meningkatkan kemampuan mahasiswa pascasarjana dalam meneliti dan menyelesaikan tugas akhirnya
1. Ketua peneliti bergelar doktor
2. Anggota peneliti sebanyak 1-2 orang
3. Salah satu anggota peneliti harus bergelar doktor
Jangka waktu 2-3 tahun (Rp150.000.000 – Rp200.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN PENINGKATAN
KAPASITAS
PENELITIAN DISERTASI DOKTOR (PDD)
Luaran Wajib 1
• Draf disertasi yang telah disetujui promotor
• Publikasi ilmiah dalam jurnal internasional bereputasi
Luaran Tambahan 2 • Teknologi tepat guna (TTG), hak
kekayaan intelektual (HKI), model, atau rekayasa sosial
• Bahan/buku ajar
Mempercepat penyelesaian Program S-3
1. Seorang mahasiswa aktif program doktor
Jangka waktu 1 tahun (Rp50.000.000 – Rp60.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN PENINGKATAN KAPASITAS
PENELITIAN PENDIDIKAN MAGISTER MENUJU DOKTOR UNTUK SARJANA UNGGUL
(PMDSU)
Luaran Wajib 1 • Peta jalan penyelesaian disertasi
mahasiswa
• Publikasi ilmiah di jurnal internasional bereputasi
• Makalah yang disampaikan dalam temu ilmiah nasional atau internasional
Luaran Tambahan 2
• HKI
• Buku ajar
• Produk lainnya berupa metode, teknologi tepat guna, cetak biru (blueprint), purwarupa, sistem, kebijakan, dan model
Mempercepat penyelesaian disertasi mahasiswa S-3
1. Ketua peneliti adalah promotor mahasiswa yang sedang dibimbing
2. Anggota peneliti adalah kopromotor dan mahasiswa di program PMDSU
Jangka waktu 3 tahun (Rp50.000.000 – Rp60.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN PENINGKATAN KAPASITAS
PENELITIAN PASCADOKTOR (PPD)
Luaran Wajib 1 • Publikasi pada jurnal internasional
bereputasi (satu artikel/tahun)
• Keikutsertaan sebagai penyaji pada seminar internasional
Luaran Tambahan 2
• HKI dan produk ilmiah lainnya
Memfasilitasi doktor muda melakukan kerja sama riset dengan dosen senior yang memiliki rekam jejak penelitian dan publikasi yang baik
1. Ketua peneliti doctor baru (maksimum 3 tahun setelah lulus)
2. Peneliti pengarah bergelag doctor dengan jabatan minimal lektor kepala
Jangka waktu 2 tahun (Rp200.000.000 – Rp250.000.000,- /judul/tahun)
PENELITIAN PENINGKATAN KAPASITAS